Loo
Gunadarma Tagline
P E N G A R U H I M P L E M E N T A S I R E L AT I O N S H I P M A R K E T I N G T E R H A D A P L O YA L I T A S K O N S U M E N U K M K O TA B E K A S I
BOBBY PRAYUDI - 1212487 PEMBIMBING : DR. ARIES BUDI SETYAWAN
LATAR BELAKANG DAN RUMUSAN MASALAH
RUMUSAN MASALAH
LATAR BELAKANG •Konsumen
Laju pertumbuhan UKM kota
•Loyalitas Konsumen
Bekasi yang menurun pada
•Relationship Marketing
tahun 2011-2013
•Strategi Relationship Marketing
mencerminkan bahwa
•Understanding Customer Expectation
hubungan antara para pelaku
•Building Service Partnership
UKM kota Bekasi dengan
•Total Quality Management
konsumennya terjalin kurang
•Empowering Employees
harmonis
•UKM •Fluktuasi UKM Kota Bekasi
BAB I
BAB II
BAB III
BAB IV
BAB V
Logo
BATASAN MASALAH & TUJUAN PENELITIAN
TUJUAN PENELITIAN
BATASAN MASALAH 1.
Variabel yang diteliti :
• Variabel endogen dibatasi pada 2.
loyalitas konsumen (Y) • Understanding customer
3.
expectation, building service partnership, total quality management dan empowering employees sebagai variabel eksogen (X)
BAB I
BAB II
BAB III
Untuk mengetahui gambaran implementasi relationship marketing yang terjadi pada UKM kota Bekasi Untuk mengetahui apa saja faktor yang dapat mempengaruhi tingkat loyalitas konsumen UKM kota Bekasi Untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh model relationship marketing inputs yang mencakup: Understanding Customer Expectation (UCE), Building Service Partnership (BSP), Total Quality Management (TQM) dan Empowering Employees (EE) terhadap loyalitas konsumen UKM kota Bekasi
BAB IV
BAB V
Logo
METODE PENELITIAN
OBJEK Objek penelitian ini adalah Usaha Kecil Menengah di Kota Bekasi.
DATA PENELITIAN
ALAT ANALISIS
1. Data Primer : (Data responden, Karakteristik Responden, Karakteristik Produk , Identifikasi Harapan Konsumen, Kemitraan Pelaku Usaha dengan Konsumen, Manajemen Mutu Terpadu, Pemberdayaan Karyawan dan Loyalitas Konsumen)
1. Analisis Deskriptif 2. SEM dengan PLS a. Pengujian Inner Model
(Model Struktural) b. Pengujian Outer Model (Model Pengukuran)
2. Data Sekunder (Data jumlah unit UKM di Indonesia tahun 2011-2015 , Data jumlah seluruh UKM kota Bekasi tahun 20112015)
BAB I
BAB II
BAB III
BAB IV
BAB V
Logo
PEMBAHASAN Karakteristik Responden Karakteristik konsumen UKM kota Bekasi rata rata berpendidikan dengan pekerjaan sebagai karyawan swasta. Konsumen UKM kota Bekasi termasuk golongan menengah dengan rata rata pendapatan sebulan sebesar Rp 2.000.000-Rp 4.0000.000
ANALISIS DESKRIPTIF 1. Karakteristik Responden. 2. Karakteristik Produk
Karakteristik Produk Produk UKM kota Bekasi banyak dikenal konsumen melalui internet dan sosial media. Produk UKM kota Bekasi banyak dikonsumsi oleh konsumen karena harganya yang terjangkau. Jenis produk kuliner UKM kota Bekasi merupakan favorit konsumen, biasanya konsumen datang langsung ke tempat untuk langsung membeli produk UKM kota bekasi dengan pembayaran tunai
BAB I
BAB II
BAB III
BAB IV
BAB V
Logo
SEM - PLS Outer Model (Model Pengukuran)
Hasil PLS Agorithm Dari semua indikator tersebut nilai loading factor yang didapat > 0.5, hal ini membuktikan bahwa semua indikator valid atau telah dapat mengukur variabel understanding customer expectation, building service partnership, total quality management, empowering employees dan loyalitas konsumen Gambar Model PLS Agorithm
BAB I
BAB II
BAB III
BAB IV
BAB V
Logo
R square Inner Model (Model Struktural)
R Square Loyalitas Konsumen
0,246
Analysis
Konstrak loyalitas konsumen memperoleh nilai R2 sebesar 0.246 yang dapat diinterpretasikan bahwa varian pada loyalitas
konsumen
dapat
dijelaskan
oleh
konstrak
understtanding customer expectation, building service partnership, total quallity management dan empowering emplooyees sebesar 24.6% sedangkan sisanya 75.4% (100% - 24.6%) dijelaskan oleh variabel lain diluar penelitian. BAB I
BAB II
BAB III
BAB IV
BAB V
Logo
Pengujian Hipotesis Inner Model (Model Struktural)
Pengaruh
Original
Standard
T-Statistics
Sample
Error
(|O/STERR|
(O)
(STERR)
) 0.0001
Understanding Customer
Expectation->Loyalitas Konsumen
P Values
0,209556
0,096864
2,163412 0.0186
Building Service Partnership -> Loyalitas Konsumen
0,299287
0,100279
2,984555 0.0006
Total Quality Management -> Loyalitas Konsumen
0,190242
0,088004
2,161729 0.7058
Empowering Employees-> Loyalitas Konsumen
0,0875370
0,1153860
0,758646
1) Nilai koefisien pengaruh understanding customer expectation terhadap loyalitas konsumen sebesar 0,209556, nilai standard error 0,096864, nilai t-statistik 2,163412 dan nilai p value sebesar 0,0001. Karena nilai t-statistik 2,163412 > 1.96 dan p value 0,001 < 0,05 maka H0 ditolak. Hal ini membuktikan bahwa understanding customer expectation berpengaruh signifikan terhadap loyalitas konsumen.
2) Nilai koefisien pengaruh building service partnership terhadap loyalitas konsumen sebesar 0,299287, nilai standard error 0,100279, nilai t-statistik 2,984555 serta nilai p value sebesar 0.0186. Karena nilai t-statistik 2,984555 > 1.96 dan p value 0,0186<0,05 maka H0 ditolak. Hal ini membuktikan bahwa building service partnership berpengaruh signifikan terhadap loyalitas konsumen. BAB I
BAB II
BAB III
BAB IV
BAB V
Logo
Pengujian Hipotesis Inner Model (Model Struktural) Pengaruh
Original
Standard
T-Statistics
Sample
Error
(|O/STERR|
(O)
(STERR)
) 0.0001
Understanding Customer
Expectation->Loyalitas Konsumen
P Values
0,209556
0,096864
2,163412 0.0186
Building Service Partnership -> Loyalitas Konsumen
0,299287
0,100279
2,984555 0.0006
Total Quality Management -> Loyalitas Konsumen
0,190242
0,088004
2,161729 0.7058
Empowering Employees-> Loyalitas Konsumen
0,0875370
0,1153860
0,758646
3) Nilai koefisien pengaruh total quality management terhadap loyalitas konsumen sebesar 0,190242, standard error 0. 088004 , nilai t-statistik 2,161729 dan nilai P values sebesar 0,0006. Karena nilai t-statistik 2,161729> 1.96 dan p value 0.0006 < 0,05 maka H0 ditolak. Hal ini membuktikan bahwa total quality management berpengaruh signifikan terhadap loyalitas konsumen
4) Nilai koefisien pengaruh empowering employees terhadap loyalitas konsumen sebesar 0.0875370, standard error 0.1153860, nilai t-statistik 0. 758646 dan nilai p values sebesar 0.7058. Karena nilai t-statistik 0. 758646 <1.96 dan p vlaues 0.7058 > 0,05 maka H0 diterima. Hal ini membuktikan bahwa empowering employees tidak berpengaruh signifkan terhadap loyalitas konsumen. BAB I
BAB II
BAB III
BAB IV
BAB V
Logo
KESIMPULAN 1. Gambaran implementasi relationship marketing yang terjadi pada UKM kota Bekasi adalah: 1. Relationship Marketing yang sudah banyak diterapkan UKM kota Bekasi adalah Understanding customer expectation sebesar 35% 2. Penerapan Relationship Marketing oleh UKM kota Bekasi menggunakan metode total quality management memiliki persentase sebanyak 31% 3. Building service partnership baru diterapkan UKM kota Bekasi sebanyak 20% dari relationship marketing 4. Empowering Employees merupakan indikator yang paling sedikit diterapkan UKM kota Bekasi dengan persentase 14% dari relationship marketing
BAB I
BAB II
BAB III
BAB IV
BAB V
Logo
KESIMPULAN 2. Faktor yang dapat mempengaruhi tingkat loyalitas konsumen UKM kota Bekasi antara lain understanding customer expectation, building service partnership, total quality management serta faktor lain seperti kepuasan konsumen, pelayanan, kualitas produk yang ditawarkan, brand image konsumen terhadap produk yang ditawarkan, citra perusahaan dan lain sebagainya. 3. Hubungan model relationship marketing inputs terhadap loyalitas konsumen antara lain: A) Pengujian hipotesis pertama menunjukkan bahwa understanding customer expectation memberikan pengaruh signifikan terhadap loyalitas konsumen. B) Pengujian hipotesis kedua menunjukkan bahwa building service partnership memberikan pengaruh signifikan terhadap loyalitas konsumen. C) Pengujian hipotesis ketiga menunjukkan bahwa total quality management memberikan pengaruh signifikan terhadap loyalitas konsumen. D) Pengujian hipotesis keempat menunjukkan bahwa empowering employees tidak memberikan pengaruh signifikan terhadap loyalitas konsumen.
BAB I
BAB II
BAB III
BAB IV
BAB V
Logo
Logo
Tagline
THANK YOU Danke Schon
Terima Kasih