DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN
KINERJA KEGIATAN TAHUN 2016 DAN RENCANA KEGIATAN TAHUN 2017
Jakarta, 4 Januari 2017
KINERJA KEGIATAN TAHUN 2016
REALISASI ANGGARAN 2016 PER KEWENANGAN Per 31 Desember 2016
No
Satuan Kerja
Anggaran (Dalam Juta) Pagu
Realisasi
%
1
Kantor Pusat
826.233
295.274
35,74
2
Kantor Daerah/UPT
538.136
477.031
88,64
3
Dekonsentrasi
242.317
208.049
85,86
4
Tugas Pembantuan Prov.
426.297
336.219
78,87
5
Tugas Pembantuan Kab.
128.655
114.835
89,26
TOTAL
2.161.641
1.431.410
66,22
Dana Blokir
570.248
Total Realisasi Ditjen PKH
1.591.393
1.431.410
89,95 3
REALISASI ANGGARAN 2016 PER JENIS BELANJA Per 31 Desember 2016
Anggaran (Dalam Juta)
No
Jenis Belanja Pagu
Realisasi
%
1
Pegawai
150.321
145.851
97,02
2
Barang
1.900.145
1.197.672
63,03
3
Modal
111.159
87.886
79,06
TOTAL
2.161.641
1.431.410
66,22
Dana Blokir
570.248
Total Realisasi Ditjen PKH
1.591.393
1.431.410
89,95
4
REALISASI ANGGARAN 2016 PER KEGIATAN UTAMA Per 31 Desember 2016
No
Kegiatan Utama
Anggaran (juta)
Realisasi (juta)
%
Blokir
% Net
1
Peningkatan Produksi Pakan Ternak
510.076
249.938
49,00
232.025
89,89
2
Pengendalian dan Penanggulangan Penyakit Hewan Menular Strategis dan Penyakit Zoonosis
302.533
268.689
88,81
3.663
89,90
3
Peningkatan Kuantitas dan Kualitas Benih dan Bibit
911.244
510.232
55,95
332.823
88,10
4
Penjaminan Produk Hewan yang ASUH dan Berdaya Saing
89.531
80.950
90,42
1.240
91,69
5
Dukungan Manajemen dan Dukungan teknis Lainnya Ditjen PKH
294.210
274.400
93,27
0
89,31
6
Pengembangan Pengolahan dan Pemasaran Hasil Ternak
53.344
47.199
88,48
494
93,27
2.161.641
1.431.410
66,22
570.248
89,95
Total
5
REALISASI ANGGARAN 2016 PER SATKER PROPINSI Per 31 Desember 2016 No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34
URAIAN DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS
PERTANIAN PROVINSI MALUKU UTARA KELAUTAN DAN PERTANIAN PROVINSI DKI JAKARTA PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI PAPUA PERTANIAN, KEHUTANAN, DAN PETERNAKAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU PERTANIAN PROVINSI MALUKU PERTANIAN PROVINSI D.I. YOGYAKARTA PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI LAMPUNG PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI PAPUA BARAT PERTANIAN, PERKEBUNAN DAN PETERNAKAN PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI SULAWESI TENGAH PERTANIAN DAN PETERNAKAN PROVINSI BANTEN PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI JAWA TENGAH PERKEBUNAN DAN PETERNAKAN PROVINSI GORONTALO PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI BENGKULU PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI SUMATERA BARAT PERTANIAN DAN PETERNAKAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERTANIAN DAN PETERNAKAN PROPINSI SULAWESI BARAT PERTANIAN DAN PETERNAKAN PROVINSI SULAWESI TENGGARA PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERTANIAN DAN PETERNAKAN PROVINSI SULAWESI UTARA PETERNAKAN PROVINSI SUMATERA SELATAN PERTANIAN DAN PETERNAKAN PROVINSI RIAU KESEHATAN HEWAN DAN PETERNAKAN PROVINSI ACEH PETERNAKAN PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI SULAWESI SELATAN PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI BALI PETERNAKAN PROVINSI JAWA BARAT PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI JAMBI PETERNAKAN PROVINSI JAWA TIMUR PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI SUMATERA UTARA PETERNAKAN PROV. NUSA TENGGARA TIMUR PERTANIAN DAN KEHUTANAN PROVINSI KALIMANTAN UTARA PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROPINSI KALIMANTAN BARAT PETERNAKAN PROVINSI KALIMANTAN SELATAN TOTAL
TOTAL ANGGARAN REALISASI 9.303.196.000 9.222.376.000 2.754.416.000 2.669.189.281 21.802.412.000 20.972.717.162 3.623.580.000 3.468.196.050 11.849.759.000 11.127.545.000 9.380.140.000 8.794.806.761 35.945.625.000 33.510.675.644 3.919.473.000 3.648.433.000 6.117.736.000 5.663.837.198 24.697.561.000 22.034.072.850 11.026.377.000 9.626.075.000 41.820.722.000 36.326.022.963 9.460.964.000 8.177.904.650 9.684.832.000 8.356.326.700 28.115.596.000 24.241.093.858 11.922.758.000 10.240.144.367 9.268.999.000 7.909.586.222 24.172.211.000 20.593.115.792 23.059.382.000 19.369.949.963 9.333.055.000 7.824.572.200 61.213.821.000 51.036.595.150 17.404.310.000 14.365.543.666 10.033.238.000 8.253.193.800 26.622.399.000 21.623.128.293 58.891.503.000 47.362.321.242 20.230.054.000 16.088.307.332 18.508.405.000 14.360.555.136 15.677.312.000 11.463.375.136 59.563.776.000 43.089.055.367 20.864.373.000 14.822.707.054 22.223.074.000 15.159.050.416 4.948.501.000 3.029.965.200 11.073.026.000 4.623.650.900 14.102.875.000 5.215.358.683
668.615.461.000 544.269.448.036
% 99,13 96,91 96,19 95,71 93,91 93,76 93,23 93,08 92,58 89,22 87,30 86,86 86,44 86,28 86,22 85,89 85,33 85,19 84,00 83,84 83,37 82,54 82,26 81,22 80,42 79,53 77,59 73,12 72,34 71,04 68,21 61,23 41,76 36,98
81,40
REALISASI ANGGARAN 2016 PER SATKER UPT Per 31 Desember 2016 NO
URAIAN
ANGGARAN
REALISASI
%
1
BALAI INSEMINASI BUATAN LEMBANG
29.848.400.000
29.642.947.226
99,31
2
BALAI VETERINER BANJAR BARU
15.895.008.000
15.772.883.799
99,23
3
BALAI PENGUJIAN MUTU DAN SERTIFIKASI PRODUK HEWAN BOGOR
16.454.567.000
16.163.378.294
98,23
4
BALAI VETERINER MEDAN
21.669.124.000
21.234.089.096
97,99
5
BALAI BESAR PENGUJIAN MUTU DAN SERTIFIKASI OBAT HEWAN
19.054.489.000
18.534.589.154
97,27
6
BALAI BESAR VETERINER WATES YOGYAKARTA
24.153.828.000
23.465.947.367
97,15
7
BALAI VETERINER BUKITTINGGI
13.648.079.000
13.149.390.679
96,35
8
BALAI PEMBIBITAN TERNAK UNGGUL SAPI ACEH INDRAPURI
17.760.360.000
17.094.536.826
96,25
9
BALAI BESAR PEMBIBITAN TERNAK UNGGUL DAN HIJAUAN PAKAN TERNAK BATURRADEN
48.856.665.000
46.990.448.681
96,18
10
BALAI VETERINER BANDAR LAMPUNG
16.158.188.000
15.498.012.192
95,91
11
BALAI VETERINER SUBANG
13.878.002.000
13.298.905.995
95,83
12
BALAI PENGUJIAN MUTU DAN SERTIFIKASI PAKAN
15.261.343.000
14.591.679.465
95,61
13
BALAI BESAR VETERINER MAROS, SULAWESI SELATAN
18.187.631.000
17.095.135.648
93,99
14
BALAI PEMBIBITAN TERNAK UNGGUL DENPASAR
16.897.298.000
15.727.687.313
93,08
15
BALAI BESAR VETERINER DENPASAR
19.204.336.000
17.516.204.764
91,21
16
BALAI EMBRIO TERNAK CIPELANG
30.576.225.000
26.998.751.405
88,30
17
BALAI PEMBIBITAN TERNAK UNGGUL KAMBING, DOMBA, DAN ITIK PELAIHARI
22.105.336.000
19.121.053.158
86,50
18
BALAI BESAR INSEMINASI BUATAN SINGOSARI
38.045.102.000
31.384.810.374
82,49
19
BALAI PEMBIBITAN TERNAK UNGGUL DAN HIJAUAN PAKAN TERNAK SEMBAWA
42.698.746.000
34.085.039.645
79,83
20
PUSAT VETERINER FARMA SURABAYA
47.614.161.000
37.469.138.250
78,69
21
BALAI PEMBIBITAN TERNAK UNGGUL SAPI POTONG PADANG MANGATAS
23.512.901.000
15.558.305.482
66,17
22
BALAI PEMBIBITANTERNAK UNGGUL DAN HIJAUAN PAKAN TERNAK SIBORONGBORONG
26.657.161.000
16.638.417.917
62,42
538.136.950.000
477.031.352.730
88,64
REALISASI ANGGARAN 2016 PER SATKER KAB/KOTA Per 31 Desember 2016 No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35
URAIAN DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS DINAS
PERTANIAN, HORTIKULTURA DAN PETERNAKAN KAB. KOLAKA PETERNAKAN KABUPATEN MUNA PERTANIAN DAN PETERNAKAN KABUPATEN FAK FAK PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN KABUPATEN SUMENEP PETERNAKAN KABUPATEN SORONG PETERNAKAN KAB. BARRU PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN KABUPATEN MALANG PERTANIAN, PERIKANAN DAN KEHUTANAN KOTA PALEMBANG PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN KAB. KLATEN PERTANIAN, PERKEBUNAN, KEHUTANAN, KELAUTAN, DAN PERIKANAN KABUPATEN TAMBRAUW PETERNAKAN KABUPATEN CIAMIS PETERNAKAN KABUPATEN SUBANG PETERNAKAN DAN PERIKANAN KAB. BOGOR PETERNAKAN, PERIKANAN, DAN KELAUTAN KAB. CIANJUR PETERNAKAN DAN PERIKANAN KABUPATEN MAGELANG PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN KABUPATEN LAMONGAN PETERNAKAN DAN KELAUTAN KABUPATEN GARUT PETERNAKAN DAN PERIKANAN KABUPATEN SEMARANG PETERNAKAN KABUPATEN SUKABUMI PETERNAKAN DAN PERIKANAN KABUPATEN SRAGEN PETERNAKAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR PETERNAKAN DAN PERIKANAN KABUPATEN PURWAKARTA KELAUTAN, PERIKANAN DAN PETERNAKAN KAB. KULON PROGO PETERNAKAN DAN PERIKANAN KABUPATEN BOYOLALI PETERNAKAN DAN PERIKANAN KABUPATEN BANYUMAS TANAMAN PANGAN DAN PETERNAKAN KABUPATEN PACITAN PETERNAKAN,PERIKANAN DAN KELAUTAN KABUPATEN SIAK PERTANIAN, PERIKANAN DAN KEHUTANAN KABUPATEN SLEMAN PETERNAKAN DAN PERIKANAN KAB. BANDUNG BARAT PETERNAKAN KABUPATEN GUNUNGKIDUL PERTANIAN DAN PETERNAKAN KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT PETERNAKAN KABUPATEN BREBES PETERNAKAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN KABUPATEN TASIKMALAYA PETERNAKAN DAN PERIKANAN KAB. BANDUNG PERTANIAN DAN PETERNAKAN KAB. KEBUMEN TOTAL
TOTAL ANGGARAN REALISASI 3.096.940.000 3.096.687.459 2.487.409.000 2.482.190.100 7.036.750.000 7.009.371.000 771.680.000 766.370.773 3.827.040.000 3.787.864.088 2.599.480.000 2.555.951.742 2.075.280.000 2.038.348.300 12.992.871.000 12.759.430.658 1.153.846.000 1.121.737.880 2.885.000.000 2.792.080.000 1.924.120.000 1.769.295.650 5.500.700.000 5.018.476.499 2.402.330.000 2.189.801.707 1.857.379.000 1.690.819.000 3.931.810.000 3.578.174.033 5.837.321.000 5.272.808.500 6.769.828.000 6.099.442.263 5.528.918.000 4.974.389.500 2.862.459.000 2.522.976.875 2.183.400.000 1.920.302.520 926.565.000 813.102.832 2.112.060.000 1.846.095.260 2.654.270.000 2.304.006.763 4.024.850.000 3.464.297.042 1.509.660.000 1.299.226.304 4.033.577.000 3.464.516.800 2.276.115.000 1.952.511.606 1.911.783.000 1.614.191.440 2.897.889.000 2.442.067.600 3.019.194.000 2.444.458.206 6.279.800.000 5.047.634.660 8.234.670.000 6.409.308.273 3.567.190.000 2.748.186.840 3.999.270.000 3.071.033.688 3.484.400.000 2.468.123.334 128.655.854.000 114.835.279.195
%
99,99 99,79 99,61 99,31 98,98 98,33 98,22 98,20 97,22 96,78 91,95 91,23 91,15 91,03 91,01 90,33 90,10 89,97 88,14 87,95 87,75 87,41 86,80 86,07 86,06 85,89 85,78 84,43 84,27 80,96 80,38 77,83 77,04 76,79 70,83 89,26
KINERJA PRODUKSI 2015 VS 2014 Daging No 1 2 3 4 5
Provinsi Bali DKI Jakarta Jawa Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur
Telur No 1 2 3 4 5
Provinsi Jawa Timur Sulawesi Selatan Kalimantan Selatan Banten Nusa Tenggara Barat
Susu No 1 2 3 4 5
Provinsi Jawa Timur Lampung DI. Yogyakarta Sumatera Barat Sulawesi Selatan
Meningkat Selisih Produksi (Ton) 29.758 27.328 17.292 11.619 10.882
Meningkat Selisih Produksi (Ton) 99.605 13.587 12.412 11.206 6.715 Meningkat Selisih Produksi (Ton) 45.959 455 318 267 92
Daging No 1 2 3 4 5
Provinsi Banten Jawa Barat Kepulauan Bangka Belitung DI. Yogyakarta Sulawesi Tengah
Telur No 1 2 3 4 5
Provinsi
Lampung Kalimantan Barat Jawa Barat Aceh Maluku Utara
Susu No 1 2 3 4 5
Provinsi
Jawa Barat Jawa Tengah DKI Jakarta Bali Kalimantan Selatan
Menurun Selisih Produksi (Ton) (8.913) (5.157) (3.432) (2.184) (550)
Menurun Selisih Produksi (Ton) (13.575) (11.870) (1.929) (1.429) (164) Menurun Selisih Produksi (Ton) (9.052) (2.981) (402) (122) (119)
Keterangan : Data 2016 masih berupa angka sasaran 9
KINERJA POPULASI SAPI DAN KERBAU 2015 VS 2014
Meningkat No
Provinsi
1
Jawa Timur
2
Sulawesi Selatan
3
Aceh
4
Lampung
5
Jawa Tengah
Selisih 151.978 89.223 73.741 64.809
Menurun No
Provinsi
1
Kepulauan Riau
2
DKI Jakarta
3
Jawa Barat
4
Bali
Selisih (70) (487) (3.200) (9.933)
60.097
Keterangan : Data 2016 masih berupa angka sasaran 10
RENCANA KEGIATAN TAHUN 2017
STRATEGI PENCAPAIAN SASARAN KEGIATAN PKH 2017
Melanjutkan pembangunan PKH sesuai Renstra 2015-2019 yang difokuskan pada Upsus Siwab dengan target 4 juta akseptor.
Kegiatan setiap fungsi harus disinergikan untuk menghasilkan target outcome 3 juta kebuntingan.
Prioritas komoditas yang dikembangkan adalah sapi dan kerbau, komoditas lain difasilitasi dengan porsi terbatas
Perlu upaya terobosan untuk meningkatkan sumber daya di luar APBN dalam rangka mencapai IKU pembangunan PKH
Strategi pengembangan kawasan perlu dijabarkan untuk meningkatkan nilai ekonomi usaha agribisnis peternakan
Target IKU sebagian besar digeser ke tahun 2018 dan 2019, menunggu situasi keuangan negara membaik
Kegiatan pokok seperti perbaikan mutu bibit lokal, pembebasan penyakit tertentu, penanaman HPT, integrasi ternak-tanaman disinergikan dengan Upsus Siwab.
12
KEGIATAN UTAMA DITJEN PKH 2017 URAIAN
RKAKL 2017 VOLUME
HASAT
TOTAL ANGGARAN DITJEN PKH 2017 Kegiatan Non Operasional 1 UPSUS SIWAB 2 Pengadaan Indukan Sapi Potong dan Perah, Kerbau, Babi, Kado, Itik, Ayam dan Kelinci 3 Pengendalian Penyakit dan Kesehatan Hewan 4 Produksi vaksin/obat hewan/semen beku 5 THL Peternakan 6 Pendampingan dan Pengawalan 7 Kawasan Percontohan 8 Pengolahan dan Pemasaran (IKU-RKP)
JUMLAH (000) 1.729.626.593
1
1.335.850.858
4.000.000
269
1.074.647.403
3.256
15.388
50.100.000
7.943.640 6.760.100 1.250 60 3 7
10 8 26.180 517.595 1.500.000 2.011.567
76.363.522 52.378.257 32.725.000 31.055.706 4.500.000 14.080.970
Kegiatan Operasional Mengikat
393.775.735
1 Belanja Modal (lanjutan 2016) 2 Belanja Pegawai
3 23
27.187.905 142.700.000
3 Kegiatan Barang Operasional 4 Pemeliharaan Ternak, Surveilans dan Pengujian di UPT
23
66.831.493
22
157.056.337
SIWAB (Sapi Indukan Wajib Bunting) Optimalisasi Keberhasilan IB dan KA 70%
Penguatan pakan
Pengadaan Semen Beku dan N2 Cair
Penyelamatan betina produktif
Penurunan gangguan reproduksi 60 %
Peningkatan kompetensi Inseminator, PKB dan ATR
20%
2017 4 Juta Akseptor
2016 2,2 Juta Akseptor
14
LOKASI DAN TARGET AKSEPTOR UPSUS SIWAB (TARGET 4 JUTA AKSEPTOR)
NO A 1 2 3 4 5 6 7 B 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
LOKASI Cluster Intensif Jawa Timur Jawa Tengah Lampung Bali Jawa Barat DI. Yogyakarta DKI Jakarta Cluster Semi Intensif Sulawesi Selatan Sumatera Utara Sumatera Barat Sumatera Selatan Riau Kalimantan Barat Jambi Kalimantan Selatan Bengkulu Kalimantan Timur Kalimantan Tengah Kepulauan Riau Kepulauan Bangka Belitung
IB 2.205.283 1.300.000 512.000 112.000 84.000 95.000 101.000 1.283 444.571 130.000 92.000 85.000 30.000 21.000 25.000 15.000 19.500 10.000 6.700 8.971 800 600
IB INTRODUKSI 262.571 65.138 2.984 78.889 44.204 71.094 121 141 439.092 210.467 33.900 26.293 34.984 35.208 11.373 25.861 15.766 26.355 12.242 0 5.239 1.404
TOTAL AKSEPTOR 2.467.854 1.365.138 514.984 190.889 128.204 166.094 101.121 1.424 883.663 340.467 125.900 111.293 64.984 56.208 36.373 40.861 35.266 36.355 18.942 8.971 6.039 2.004
Lanjutan… NO C 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34
LOKASI Cluster Ekstensif Nusa Tenggara Timur Nusa Tenggara Barat Aceh Sulawesi Tengah Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Utara Sulawesi Barat Papua Maluku Maluku Utara Papua Barat Banten Kalimantan Utara Total Nasional
IB 253.900 25.000 65.000 30.000 32.000 24.000 23.000 16.400 10.000 8.900 4.800 6.800 3.000 3.400 1.600 2.903.754
IB INTRODUKSI 394.583 121.965 74.995 75.867 24.226 23.468 15.765 10.540 9.765 6.671 12.437 5.006 8.079 4.808 991 1.096.246
TOTAL AKSEPTOR 648.483 146.965 139.995 105.867 56.226 47.468 38.765 26.940 19.765 15.571 17.237 11.806 11.079 8.208 2.591 4.000.000
ALOKASI ANGGARAN UPSUS SIWAB Alokasi anggaran per Jenis Kegiatan Utama NO URAIAN
VOLUME
1 Inseminasi Buatan
SATUAN RERATA JUMLAH (000)
3.000.000 Aks
3 Penanggulangan Gangguan Reproduksi 4 Penyelamatan Sapi/Kerbau Betina Produktif 5 Peningkatan BCS Sapi
254
762.561.834
300.000 Dosis
335
100.500.000
40 KLPK
909.514
36.380.569
13.477
175.205.000
13.000 HA JUMLAH
1.074.647.403
Alokasi anggaran per Unit Kerja No
Unit Kerja
PAGU (Rp. 000)
1
Pusat
86.203.027
2
SKPD
574.012.807
3
UPT
102.346.000 Jumlah
1.074.647.403 17
No. 1 a b c d
Komponen Kegiatan PENENTUAN TARGET Data potensi aseptor Pembagian target provinsi Pembagian target kab/kota Data awal aseptor
2 PERSIAPAN PELAKSANAAN IB a Penentuan status reproduksi
Volume Nasional 5,9 JT 4 jt 4 jt 4 jt
ekor aks aks aks
4 jt aks
PIC Sekretariat Bitpro SKPD Provinsi Inseminator
Supervisi TIM UPSUS TIM UPSUS Dit Bitpro SKPD Kabupaten
Tim Pelaksana Kab/kota UPT
Output
Dokumen
Data sapi betina umur 2-8 tahun Terpilih 4 jt akseptor Perincian target akseptor pe provinsi SK Dirjen PKH Perincian target akseptor pe kab/kota SK SKPD Provinsi Daftar nama akseptor IB SK SKPD Kab/kota
Penandaan dan catatan ternak, penentuan status reproduksi: normal, bunting, gangrep
Jadwal palang kegiatan
3 PELAKSANAAN IB DAN INTRODUKSI IB a Pelaksanaan IB b Pelaksanaan PKB c Pelaksanaan ATR
8,8 jt kali Inseminator 4 jt aks Medis, PKB, ATR 600.000 ekor Medis dan ATR
UPT UPT UPT
Masuknya data IB harian ke isikhnas Laporan bulanan IB Ternak bunting Laporan bulanan kebuntingan Ternak siap IB Laporan bulanan perbaikan status reproduksi
4 PENANGANAN GANGREP
300.000 ekor Medis dan paramedis
Dit Keswan
Ternak Siap IB
Laporan bulanan perbaikan status reproduksi
Dit Pakan
BCS Indukan di atas 3
Laporan bulanan perbaikan status reproduksi
Dit Kesmavet
Penurunan pemotongan betina produktif 20% Akseptor IB = 4 juta dan bunting 3 juta ekor
Laporan bulanan pemotongan betina produktif Laporan bulanan Upsus Siwab 18
5 PERBAIKAN BCS a HPT b Konsentrat 6 PENYELAMATAN BETINA PRODUKTIF 7 MONITORING, EVALUASI, DAN PELAPORAN
22.500 ekor SKPD Kab/kota 13.000 ha 4.500 ton 40 Kab/ SKPD Kab/kota, RPH, kota PPNS 57 lap SEMUA SATKER
TIM UPSUS
RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN UPSUS SIWAB 2017 No
Komponen Kegiatan
1 2 a 3 a b c 4 5 6 7
Penentuan Target Persiapan Pelaksanaan IB Penentuan Status Reproduksi Pelaksanaan IB dan Introduksi IB Pelaksanaan IB Pelaksanaan PKB Pelaksanaan ATR Penanganan Gangguan Reproduksi Perbaikan BCS Penyelamatan Betina Produktif Monev dan Pelaporan
2016 Nov Des
2017 Jan Feb Mar Mei Juni Juli Ags Spt Okt Nov Des
UPT PENGHASIL BENIH DAN BIBIT SAPI Per 31 Desember 2016
No UPT 1 Benih BBIB Singosari BIB Lembang BET Cipelang 2 Bibit BPTUHPT Indrapuri Aceh BPTUHPT Padang Mangatas BPTUHPT Sembawa BPTUHPT Sapi Bali BET Cipelang BPTUHPT Baturraden (Sapi Perah) Jumlah
Jumlah Produksi
Satuan
2.072.684 Dosis 1.572.513 Dosis 957 Embrio
304 261 285 274 60 374 1.558
Ekor Ekor Ekor Ekor Ekor Ekor Ekor
1. Untuk menjalankan Upsus Siwab 2017 mengacu pada 1 (satu) Pedoman Pelaksanaan bersama 6 (enam) Pedoman Teknis sebagai acuan operasional kegiatan di lapangan. 2. Pedoman Teknis mencakup : 1) Penyediaan Semen Beku, Tenaga Teknis dan Sarana IB serta Pelaksanaan IB. 2) Distribusi dan Ketersediaan Semen Beku, Nitrogen (N2) Cair dan Kontainer. 3) Penanganan Gangguan Reproduksi. 4) Pemenuhan Hijauan Pakan Ternak dan Pakan Konsentrat. 5) Pengendalian Betina Produktif. 21 6) Monitoring, Evaluasi, dan Pelaporan
TERIMA KASIH
22
LAMPIRAN :
23
No
Uraian Kegiatan
Volume Satuan Volume Satuan Hasat (000) Jumlah (000)
1 - Sapi Potong
2.700 ekor
2.700 ST
14.750
39.825.000
2 - Sapi Perah
200 ekor
200 ST
20.375
4.075.000
3 - Kerbau 4 - Kambing-Domba
100 ekor 250 ekor
100 ST 36 ST
14.750
4.300
1.475.000 1.075.000
5 - Babi
250 ekor
100 ST
5.600
1.400.000
6 - Ayam Lokal dan Itik (termasuk kandang)
10.000 ekor
100 ST
7 - Kelinci (termasuk kandang)
2.000 ekor
20 ST
15.500 ekor
3.256 ST
Jumlah
155 1.550.000 350 700.000 15.388 50.100.000 24
CAPAIAN KERJA FUNGSI-FUNGSI PKH 2016 (Aplikasi SMART PMK 249/2011) Per 31 Desember 2016
NO
AGREGASI
1
Peningkatan Kuantitas dan Kualitas Benih dan Bibit Peningkatan Produksi Pakan Ternak Pengendalian dan Penanggulangan Penyakit Hewan Menular Strategis dan Penyakit Zoonosis Penjaminan Produk Hewan yang ASUH dan Berdaya Saing Pengembangan Pengolahan dan Pemasaran Hasil Ternak Dukungan Manajemen dan Dukungan teknis Lainnya Ditjen PKH
2 3 4 5
6
Rata-rata Keterangan : 1. PA : Penyerapan Anggaran 2. K : Konsistensi 3. PK : Pencapaian Keluaran 4. NE : Nilai Efisiensi 5. NK : Nilai Kerja
CAPAIAN KERJA 2016 (%) PA K PK NE
NK (%)
55,62
23,81
65,82
48,76
52,31
48,74
36,09
74,70
49,00
57,81
87,79
111,11
80,62
58,14
78,41
89,61
73,26
73,14
51,39
68,54
86,86
64,57
69,50
49,19
64,48
92,67
118,83
73,10
49,34
73,10
66,22
60,98
72,36
51,28
63,62
Nilai Capaian Kinerja
Kategori
90% < NK ≤ 100%
Sangat Baik
80% < NK ≤ 90%
60% < NK ≤ 80% 50% < NK ≤ 60% NK ≤ 50%
Baik Cukup/ Normal Kurang Sangat Kurang
25
Lampiran 1. Rekapitulasi Alokasi SIWAB SKPD
URAIAN KEGIATAN
VOLUME SATUAN RERATA
01 Koordinasi Persiapan 34 02 Operasional Identifikasi status Rerpoduksi (100% Akseptor)4.000.000 03 Kartu Status dan Penandaan (100% akseptor) 4.000.000 04 Pelatihan Refresher petugas (368 Kab X 5 orang) 1.688 06 Honor Data Recorder (368+34) X 2 orang x 12 bulan 9.696 06 Pelatihan Data Recorder 34 07 Operasional lapangan (368 kab x 10 lokasi) 3.680 07 Semen Beku (2,2 X 3 juta akseptor) 6.600.000 08 N2 Cair Depo Semen Beku (368 Kab X 2 unit X 24 pengisian x74.264 4 liter) 08 N2 Cair lapangan (368 Kab X 10 unit X 48 pengisian x 2 liter)352.224
JUMLAH
Prov 156.376.471 5.316.800.000 Akseptor 23.083 92.330.960.000 Buah 9.250 36.999.985.000 Orang 1.000.000 1.688.000.000 OB 300.000 2.908.800.000 Prov 200.000.000 6.800.000.000 Lokasi 5.000.000 18.400.000.000 dosis 10.132 66.872.350.000 Liter 26.710 1.983.608.000 Liter 26.938 9.488.064.000 26
… Lanjutan SKPD 09 Kontainer DEPO N2Cair (Kab. Non Swadaya) 337 10 Kontainer termos lapangan (10 unit per kab non swadaya) 3.100 11 Pakan Suplemen (75% X akseptor IB) 2.250.002 11 Peralatan IB Lainnya (kabupaten non swadaya) 318 12 Operasional IB (2,2 X akseptor non swadaya) 4.128.258 13 Operasional PKb (100% akseptor non swadaya) 1.882.518 14 Operasional ATR (20% dari total akseptor IB) 600.000 15 Obat Cacing 1.000 16 pengawalan SIWAB 34 17 Evaluasi SIWAB 34 20 Pejantan Pemacek 500 21 Pembuatan Race Pemeriksaan Kebuntingan dan ATR 29 JUMLAH
Unit Unit KG Unit Ekor Ekor Ekor buah Lokasi Lokasi ekor unit
20.000.000 6.740.000.000 3.000.000 9.300.000.000 35.000 78.750.070.000 5.000.000 1.590.000.000 30.000 123.847.740.000 30.000 56.475.540.000 30.000 18.000.000.000 10.000 10.000.000 681.705.882 23.178.000.000 79.643.824 2.707.890.000 18.350.000 9.175.000.000 50.000.000 1.450.000.000 574.012.807.000 27
… Lanjutan SKPD
Catatan: a.
Penghitungan Jumlah Kabupaten/Kota diambilkan dari data betina produktif diatas 1.000 ekor perkabupaten (kecuali 4 kab yang tidak mencapai target)
b.
Belum tersedianya data analisis gab / analisis kebutuhan sehingga beberapa hal dihitung berdasarkan lokasi kabupaten, diantaranya: • Kontainer depo dihitung 2 unit per kabupaten/kota • N2Cair Depo Semen beku dihitung berdasarkan jumlah kabupaten X 2 unit container X penguapan 4 liter per 2 minggu • Pelatihan petugas IB 2 orang per kabupaten.
d.
Diperlukan distribusi lokasi hingga tingkat kabupaten kota.
e.
Diperlukan pendampingan teknis oleh UPT untuk menjamin keberhasilan SIWAB ke seluruh propinsi sebaimana GBIB 2014
28
Lampiran 2. Rekapitulasi Alokasi SIWAB UPT
URAIAN
VOLUME SATUAN RERATA
01 Pelatihan Petugas Baru 02 Koordinasi, Pendampingan dan Pengawalan 02 Pengadaan Kontainer 05 Hibah Pejantan TOTAL
1.200 22 636 300
JUMLAH
ORANG 16.500.000 19.800.000.000 Satker 3.037.545.455 66.826.000.000 Unit 20.000.000 12.720.000.000 EKOR 10.000.000 3.000.000.000 102.346.000.000
29
Lampiran 3. Rekapitulasi Alokasi SIWAB Pusat KODE
URAIAN
VOLUME
SATUAN
1783.350 Pelatihan Petugas Baru Inseminator, PKB dan ATR kerjasama dengan BLU Singosari 1783.350 Pengawalan dan Pendampingan UPSUS SIWAB [25 LOK x 8 BLN x 2 KL x 2 ORG] 1783.350 Pendampingan Perbaikan BCS Sub Total Pakan
192 ORANG 800 OP 500 OP
1784.381 Pengawalan dan Pendampingan UPSUS SIWAB [24 LOK x 8 BLN x 2 KL x 2 ORG] 1784.381 Pengawalan dan Pendampingan Gangguan Reproduksi 1784.372 i-SIKHNAS Sub Total Keswan
768 OP 532 OP 12 OP
1785.347 1785.347 1785.347 1785.347 1785.347 1785.347
Pengawalan dan Pendampingan UPSUS SIWAB [70 LOK x 8 BLN x 2 KL x 2 ORG] Pendampingan Penyiapan Petugas Reproduksi Insentif Petugas Sapi Bunting [34 PROV x 10 ORG] Insentif Petugas Sapi Bunting tingkat Nasional [10 KTGR x 10 ORG] Panen Pedet Operasional Sub Total Bitpro
2.240 500 340 100 23 1
OP OP OK OK LOK PKT
RERATA 10.000.000 6.000.000 6.000.000 6.000.000 6.000.000 208.333.333 6.000.000 6.000.000 5.000.000 25.000.000 300.000.000 656.107.000
JUMLAH 1.920.000.000 4.800.000.000 3.000.000.000 9.720.000.000 4.608.000.000 3.192.000.000 2.500.000.000 10.300.000.000 13.440.000.000 3.000.000.000 1.700.000.000 2.500.000.000 6.900.000.000 656.107.000 28.196.107.000
30
… lanjutan KODE
URAIAN
VOLUME
1786.333 Pengawalan dan Pendampingan UPSUS SIWAB [25 LOK x 8 BLN x 2 KL x 2 ORG] 1786.333 Pendampingan Penyelamatan Betina Produktif Sub Total Ksmavet 1787.950 1787.950 1787.950 1787.950 1787.950 1787.950
SEKNAS SIWAB Pertemuan-pertemuan SIWAB [5 PULAU x 2 KEG] Pertemuan SIWAB wilayah Timur Pertemuan SIWAB wilayah Barat Pengawalan dan Pendampingan UPSUS SIWAB [75 LOK x 8 BLN x 2 KL x 2 ORG] Pengawalan Tim Polri dan Babinsa [40 LOKAS x 5 OP] Sub Total Sekretariat
5891.320 Pengawalan dan Pendampingan UPSUS SIWAB [25 LOK x 8 BLN x 2 KL x 2 ORG] 5891.320 Pendampingan Distribusi Semen Beku dan N2 Cair Sub Total PPHNak Total Anggaran SIWAB Pusat
SATUAN
800 OP 500 OP 12 10 1 15 2.400 200
BLN PROV KEG OP OP OP
800 OP 410 OP
RERATA 6.000.000 6.000.000 161.976.667 500.000.000 191.600.000 191.600.000 6.000.000 6.000.000 6.000.000 6.000.000
JUMLAH 4.800.000.000 3.000.000.000 7.800.000.000 1.943.720.000 5.000.000.000 191.600.000 191.600.000 14.400.000.000 1.200.000.000 22.926.920.000 4.800.000.000 2.460.000.000 7.260.000.000 86.203.027.000 31
Lampiran 3. Lokasi dan Target Aseptor Sapi Indukan Wajib Bunting (SIWAB) 2017 Target 4 Juta Akseptor No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
Provinsi Aceh Bali Banten Bengkulu DIY DKI Jakarta Gorontalo Jambi Jawa Barat Jawa Tengah Jawa Timur Kalimantan Barat Kalimantan Selatan Kalimantan Tengah Kalimantan Timur Kalimantan Utara Kep. Bangka Belitung
Kab/Kota 16 9 3 9 4 2 6 10 19 31 34 14 10 8 8 2 3
Akseptor 105.867 128.204 8.208 36.355 101.121 1.424 38.765 40.861 166.094 514.984 1.365.138 36.373 35.266 8.971 18.942 2.591 2.004 32
…lanjutan.. No 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34
Provinsi Kepulauan Riau Lampung Maluku Maluku Utara NTB NTT Papua Papua Barat Riau Sulawesi Barat Sulawesi Selatan Sulawesi Tengah Sulawesi Tenggara Sulawesi Utara Sumatera Barat Sumatera Selatan Sumatera Utara TOTAL
Kab/Kota 3 13 5 8 9 18 7 3 12 5 23 11 9 11 15 12 16 368
Akseptor 6.039 190.889 17.237 11.806 139.995 146.965 15.571 11.079 56.208 19.765 340.467 56.226 47.468 26.940 111.293 64.984 125.900 4.000.000 33
Lampiran 4. Rincian Anggaran Pengadaan Sapi Indukan NO
PROVINSI
1 Jawa Timur 2 Jawa Tengah 3 Lampung 4 Bali 5 Jawa Barat 6 DI. Yogyakarta 7 DKI Jakarta 8 Sulawesi Selatan 9 Sumatera Utara 10 Sumatera Barat
KLPK DAN TERNAK
SAT
KLPK TERNAK JUMLAH 15 20 300 Ekor 10 20 200 Ekor 3 20 60 Ekor 5 20 100 Ekor 15 20 300 Ekor 6 20 120 Ekor 20 - Ekor 8 20 160 Ekor 5 20 100 Ekor 3 20 60 Ekor
ANGGARAN (000) TERNAK OPRSNL JUMLAH 4.200.000 225.000 4.425.000 2.800.000 150.000 2.950.000 840.000 45.000 885.000 1.400.000 75.000 1.475.000 4.200.000 225.000 4.425.000 1.680.000 90.000 1.770.000 2.240.000 120.000 2.360.000 1.400.000 75.000 1.475.000 840.000 45.000 885.000
34
Lanjutan… NO 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
PROVINSI
KLPK DAN TERNAK
SAT KLPK TERNAK JUMLAH Sumatera Selatan 9 20 180 Ekor Riau 3 20 60 Ekor Kalimantan Barat 6 20 120 Ekor Jambi 3 20 60 Ekor Kalimantan Selatan 5 20 100 Ekor Bengkulu 3 20 60 Ekor Kalimantan Timur 1 20 20 Ekor Kalimantan Tengah 3 20 60 Ekor Kepulauan Riau 1 20 20 Ekor Kep. Bangka Belitung 3 20 60 Ekor Nusa Tenggara Timur 5 20 100 Ekor Nusa Tenggara Barat 3 20 60 Ekor
ANGGARAN (000) TERNAK OPRSNL JUMLAH 2.520.000 135.000 2.655.000 840.000 45.000 885.000 1.680.000 90.000 1.770.000 840.000 45.000 885.000 1.400.000 75.000 1.475.000 840.000 45.000 885.000 280.000 15.000 295.000 840.000 45.000 885.000 280.000 15.000 295.000 840.000 45.000 885.000 1.400.000 75.000 1.475.000 840.000 45.000 885.000 35
Lanjutan… NO
PROVINSI
23 Aceh 24 Sulawesi Tengah 25 Sulawesi Tenggara 26 Gorontalo 27 Sulawesi Utara 28 Sulawesi Barat 29 Papua 30 Maluku 31 Maluku Utara 32 Papua Barat 33 Banten 34 Kalimantan Utara
KLPK DAN TERNAK
SAT KLPK TERNAK JUMLAH 1 20 20 Ekor 1 20 20 Ekor 1 20 20 Ekor 1 20 20 Ekor 1 20 20 Ekor 1 20 20 Ekor 5 20 100 Ekor 1 20 20 Ekor 1 20 20 Ekor 3 20 60 Ekor 3 20 60 Ekor 1 20 20 Ekor
ANGGARAN (000) TERNAK OPRSNL JUMLAH 280.000 15.000 295.000 280.000 15.000 295.000 280.000 15.000 295.000 280.000 15.000 295.000 280.000 15.000 295.000 280.000 15.000 295.000 1.400.000 75.000 1.475.000 280.000 15.000 295.000 280.000 15.000 295.000 840.000 45.000 885.000 840.000 45.000 885.000 280.000 15.000 295.000 36
Lampiran 5. Lokasi dan Target Pengendalian Penyakit Hewan Dan Keswan NO I
KEGIATAN/SATUAN KERJA PENGENDALIAN DAN PENANGGULANGAN RABIES (Dosis)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28
DINAS KELAUTAN DAN PERTANIAN PROVINSI DKI JAKARTA DINAS PETERNAKAN PROVINSI JAWA BARAT DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI JAWA TENGAH DINAS KESEHATAN HEWAN DAN PETERNAKAN PROVINSI ACEH DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI SUMATERA UTARA DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI SUMATERA BARAT DINAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN PROVINSI RIAU DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI JAMBI DINAS PETERNAKAN PROVINSI SUMATERA SELATAN DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI LAMPUNG DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH DINAS PETERNAKAN PROVINSI KALIMANTAN SELATAN DINAS PETERNAKAN PROVINSI KALIMANTAN TIMUR DINAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN PROVINSI SULAWESI UTARA DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI SULAWESI SELATAN DINAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN PROVINSI SULAWESI TENGGARA DINAS PERTANIAN PROVINSI MALUKU DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI BALI DINAS PETERNAKAN PROV. NUSA TENGGARA TIMUR DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI BENGKULU DINAS PERTANIAN PROVINSI MALUKU UTARA DINAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN PROVINSI BANTEN DINAS PETERNAKAN DAN PERKEBUNAN PROVINSI GORONTALO DINAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN PROPINSI SULAWESI BARAT DINAS PERTANIAN PROVINSI D.I. YOGYAKARTA DINAS PERTANIAN, PERKEBUNAN DAN PETERNAKAN PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG
VOLUME
HASAT
ANGGARAN
1.366.700
Dosis
1.233
54.471.700
1.000 30.000 4.800 20.000 75.000 55.000 40.000 25.000 25.000 40.000 50.000 43.000 12.000 20.000 75.000 29.000 55.000 8.000 40.000 400.000 250.000 35.000 24.000 1.000 16.400 40.000 1.500
Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis
51 51 56 18 51 51 51 51 51 51 51 51 51 51 41 51 51 51 51 25 27 51 51 51 51 51 51
51.000 1.530.000 269.700 365.100 3.825.000 2.805.000 2.040.000 1.275.000 1.275.000 2.040.000 2.550.000 2.193.000 612.000 1.020.000 3.075.000 1.479.000 2.805.000 408.000 2.040.000 10.000.000 6.750.000 1.785.000 1.224.000 51.000 836.400 2.040.000 76.500
1.000
Dosis
51
51.000
37
…lanjutan.. NO II 1 2 3 4 5 6 7 III 1 2 3 4 5 6 7 8 9
KEGIATAN/SATUAN KERJA
VOLUME
HASAT ANGGARAN
PENGENDALIAN DAN PENANGGULANGAN AI (Dosis)
5.650.000
Dosis
5
3.955.000
DINAS PETERNAKAN PROVINSI JAWA BARAT DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI JAWA TENGAH DINAS PERTANIAN PROVINSI D.I. YOGYAKARTA DINAS PETERNAKAN PROVINSI JAWA TIMUR DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI SUMATERA BARAT DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI LAMPUNG DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI SULAWESI SELATAN
600.000 1.200.000 700.000 800.000 500.000 1.000.000 550.000
Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis
1 1 1 1 1 1 1
444.010 725.990 590.000 660.000 350.000 700.000 485.000
PENGENDALIAN DAN PENANGGULANGAN BRUCELLOSIS (Dosis)
71.940
Dosis
1.129
8.980.000
DINAS KELAUTAN DAN PERTANIAN PROVINSI DKI JAKARTA DINAS PETERNAKAN PROVINSI JAWA BARAT DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI JAWA TENGAH DINAS PETERNAKAN PROVINSI JAWA TIMUR DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI SULAWESI SELATAN DINAS PERTANIAN PROVINSI MALUKU DINAS PETERNAKAN PROV. NUSA TENGGARA TIMUR
640 5.000 7.200 6.500 1.000 8.000 8.500 20.000 15.000
Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis
125 125 129 125 125 125 125 125 125
80.000 625.000 929.940 812.500 125.000 1.000.000 1.062.500 2.470.060 1.875.000 38
…lanjutan.. NO IV 1 2 3 4 5 6 7 8 V 1 2 3 4 5 6 7 8
KEGIATAN/SATUAN KERJA PENGENDALAIAN DAN PENANGGULANGAN ANTHRAX (Dosis) DINAS PETERNAKAN PROVINSI JAWA BARAT DINAS PETERNAKAN PROVINSI JAWA TIMUR DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI JAWA TENGAH DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI SULAWESI SELATAN DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT DINAS PETERNAKAN PROV. NUSA TENGGARA TIMUR DINAS PETERNAKAN DAN PERKEBUNAN PROVINSI GORONTALO DINAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN PROPINSI SULAWESI BARAT KESIAGAAN WABAH PHM SATKER KANTOR PUSAT (KESWAN) Vaksin Rabies Vaksin Brucellosis Vaksin SE/Surra Vaksin Anthrax Vaksin Jembrana Obat dan Vitamin Peralatan Kesiagaan Wabah Operasional JUMLAH
VOLUME
HASAT
ANGGARAN
575.000 Dosis
166
8.050.000
10.000 Dosis 30.000 Dosis
28 28
280.000 840.000
30.000 Dosis
27
830.000
75.000 Dosis
8
600.000
320.000 Dosis
8
2.560.000
50.000 40.000 20.000 280.000
Dosis Dosis Dosis Dosis
26 26 30 280.000
1.300.000 1.040.000 600.000 11.000.300
125.000 75.000 50.000 10.000 20.000 280.000 1.400 280.000
Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis Dosis
125.000 75.000 50.000 10.000 20.000 280.000 1.400 280.000
1.800.000 3.000.000 1.250.000 70.300 260.000 840.000 980.000 2.800.000
7.943.640
86.457.000
39
Lampiran 6. Target Tenaga Harian Lepas NO
PROVINSI
1 Propinsi Jawa Barat 2 Propinsi Jawa Tengah 3 Propinsi DIY 4 Propinsi Jawa Timur 5 Propinsi NAD 6 Propinsi Sumatera Utara 7 Propinsi Sumatera Barat 8 Propinsi Riau 9 Propinsi Jambi 10 Propinsi Sumatera Selatan 11 Propinsi Lampung
TENAGA HARIAN LEPAS MEDIK PRAMEDIK JUMLAH 39 81 120 64 40 104 47 18 65 103 28 131 35 6 41 29 14 43 24 15 39 32 3 35 12 10 22 3 10 13 33 23 56 40
…lanjutan.. TENAGA HARIAN LEPAS NO PROVINSI MEDIK PRAMEDIK JUMLAH 12 Propinsi Kalimantan Barat 3 5 8 13 Propinsi Kalimantan Tengah 2 0 2 14 Propinsi Kalimantan Selatan 8 11 19 15 Propinsi Kalimantan Timur 14 22 36 16 Propinsi Sulawesi Utara 3 3 6 17 Propinsi Sulawesi Tengah 1 1 2 18 Propinsi Sulawesi Selatan 11 30 41 19 Propinsi Sulawesi Tenggara 6 1 7 20 Propinsi Maluku 0 1 1 21 Propinsi Bali 38 30 68 22 Propinsi NTB 34 38 72 41
…lanjutan.. NO 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35
PROVINSI Propinsi NTT Propinsi Papua Propinsi Bengkulu Propinsi Maluku Utara Propinsi Banten Propinsi Bangka Belitung Propinsi Gorontalo Propinsi Kepulauan Riau Propinsi Papua Barat Propinsi Sulawesi Barat Propinsi Kalimantan Utara DKI Jakarta Pusat TOTAL
TENAGA HARIAN LEPAS MEDIK PRAMEDIK JUMLAH 19 42 61 8 8 16 6 13 19 1 0 1 7 7 14 1 2 3 5 0 5 0 5 5 2 14 16 4 0 4 0 0 0 11 0 11 0 14 14 605 495 1100 42
Lampiran 7. Belanja Modal (RPH Lanjutan 2016) LOKASI NO
URAIAN
JUMLAH KOTAWARINGIN KUBU RAYA KOTA BARAT KALBAR PALEMBANG
1 Bangunan Rumah Potong hewan (RPH) lanjutan
1.143.300 6.930.500 8.963.600 17.037.400
2 Peralatan Rumah Potong Hewan (RPH) Lanjutan
1.756.700 5.362.978 2.899.827 10.019.505
3 Ops Satker
65.500 JUMLAH
-
65.500
131.000
2.965.500 12.293.478 11.928.927 27.187.905
43