BAB IV TARGET KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN

LAMPIRAN KEPUTUSAN KAPOLRES SIDOARJO NOMOR : KEP / 46 / IV /2016 TANGGAL : 25 APRIL 2016

126

BAB IV TARGET KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN

1.

Target Kinerja

Untuk memahami perubahan Polres Sidoarjo yang profesional, dapat dilihat dari 3 (tiga) aspek, yakni aspek struktural, aspek instrumental, dan aspek kultural. aspek

struktural

mencakup

perubahan

kelembagaan

Kepolisian

dalam

ketatanegaraan, organisasi, susunan dan kedudukan. Aspek instrumental mencakup filosofi (visi, misi dan tujuan), doktrin, kewenangan, kompetensi, kemampuan fungsi dan iptek. Aspek kultural merupakan muara dari perubahan aspek struktural dan instrumental, karena semua perubahan nantinya diharapkan harus terwujud dalam bentuk kualitas pelayanan Polres Sidoarjo kepada masyarakat, perubahan meliputi perubahan manajerial, sistem rekrutmen, sistem pendidikan, sistem material fasilitas dan jasa, sistem anggaran dan sistem operasional.

Arah

kebijakan

pembangunan

dalam

rangka

mencapai

sasaran

meningkatnya profesionalisme Polres Sidoarjo ditempuh dengan : 1) Penguatan SDM; 2) Peningkatan kesejahteraan personel Polri; 3) Peningkatan sarana dan prasarana; 4) Pemantapan manajemen internal Polres Sidoarjo.

a. Target Kinerja Polda Jatim Dalam rangka mencapai sasaran meningkatnya profesionalisme Polri, maka disusun target kinerja berdasarkan sasaran strategis dan indikator kinerja utama sebagai berikut:

Renstra Polres Sidoarjo Tahun 2015-2019


127

NO

INDIKATOR KINERJA

STRATEGIS

UTAMA

2015

2016

2017

2018

2019

2

3

4

5

6

7

8

12 %

12 %

12 %

20 %

20 %

1 1.

TARGET

SASARAN

Terpenuhinya

a. persentase penambahan

Alpalkam/Al-

jumlah alpalkam/almatsus

matsus dan

dan Kapor Polri di Polda

Kapor Polri guna

Jatim;

mendukung

KET

b. peningkatan kualitas alat

penguatan

kesehatan berikut sarana

1

1

2

2

2

Tupoksi Polri di

dan prasarana lainnya di

Rumah

Rumah

Rumah

Rumah

Rumah

Polda Jatim.

RS Bhayangkara jajaran

Sakit

Sakit

Sakit

Sakit

Sakit

4.300

4.300

4.300

4.300

4.300

100

100

110

200

250

P : 50,16%

P : 48,67%

P : 49,45%

P : 45,43%

P : 44,63%

B : 33,10%

B : 34,43%

B : 37,20%

B : 40,06%

B : 44,09%

M :16,74%

M :16,89%

M :13,36%

M :14,51%

M :11,28%

1 : 750

1 : 750

1 : 1.000

1 : 1.000

1.435

1.435

1.500

1.500

1.500

7.608

7.608

1.400

1.400

1.400

Polda Jatim. 2.

Terbangunnya Postur Polri yang profesional, bermoral, modern dan unggul melalui perubahan mind set dan culture set di Polda Jatim.

a. jumlah personel Polda Jatim yang memiliki standar kompetensi pendidikan sesuai dengan bidang tugasnya; b. jumlah personel Polda Jatim yang mengikuti pelatihan mind set dan culture set; c. proporsionalitas belanja pegawai, belanja barang dan belanja modal; d. ratio perbandingan Polri dengan jumlah penduduk

1 : 1.000

di wilayah Polda Jatim; e. jumlah masyarakat Jawa Timur yang menjadi anggota Polri; f. jumlah peserta pendidikan dan pelatihan Polri di


9


128

Polda Jatim; g. jumlah modul pembelajaran yang disesuaikan dengan kurikulum pendidikan dan

41

41

41

41

41

2%

2%

2%

2%

2%

2%

2%

3%

3%

3%

10 %

10 %

16 %

20 %

35 %

12 %

12 %

14 %

14 %

14 %

1 Polda

1 Polda

1 Polda

1 Polda

1 Polda

dan 39

dan 39

dan 39

dan 39

dan 39

pelatihan yang baru yang telah dilaksanakan di Polda Jatim. 3.

Tergelarnya

a.

ditempatkan di wilayah

kekuatan Polri

kepulauan

sampai wilayah

berpenghuni/berpenduduk

kepulauan berpenghuni di wilayah Polda Jatim serta sebagai poros maritim secara berkelanjutan.

persentase personel yang

b.

persentase penambahan ketersediaan fasilitas Polsek/ Polsubsektor wilayah kepulauan berpenghuni;

c. persentase penambahan jumlah kapal di jajaran Polda Jatim.

4.

Terbangunnya teknologi kepolisian dan sistem informasi

a. persentase penambahan pemenuhan teknologi kepolisian dan sistem informasi;

secara berkelanjutan yang terintegrasi melalui penelitian dan kajian ilmiah dalam

b. jumlah penyajian informasi kriminal nasional di Polda dan Polres.

Polres/ta

Polres/ta Polres/ta

Polres/ta Polres/ta

mendukung kinerja Polri yang optimal.



129

5.

Meningkatnya pelayanan prima dalam memelihara

a. persentase kepuasan masyarakat terhadap pelayanan kepolisian

55 %

55 %

56 %

56 %

56 %

10 %

10 %

15 %

15 %

20 %

75 %

75 %

80 %

80 %

80 %

16

14

12

menit

menit

menit

berdasarkan hasil survey;

keamanan dan ketertiban masyarakat dengan mengedepankan upaya preemtif dan preventif

b. persentase peningkatan pemberian SP2HP dibandingkan tahun sebelumnya; c. persentase perizinan yang tepat waktu sesuai SOP;

yang didukung oleh penegakan hukum yang

d. respon time kehadiran Polri di TKP;

tegas.

18 menit

18 menit

e. persentase penyelesaian komplin masyarakat terhadap pelayanan Polri.

6.

Meningkatnya peran intelijen dalam mendukung upaya mengelola keamanan dan ketertiban masyarakat.

75 %

75 %

76 %

76 %

77 %

40 %

40 %

45 %

45 %

45 %

45 %

45 %

50 %

50 %

50 %

10 %

10 %

10 %

10 %

10 %

5 MoU

5 MoU

6 MoU

6 MoU

6 MoU

a. persentase produk intelijen yang dapat digunakan oleh pimpinan dalam giat lintas sektoral; b. persentase produk intelijen yang dapat digunakan oleh fungsi kepolisian lainnya dalam rangka Harkamtibmas; c. persentase penurunan potensi gangguan keamanan dan ketertiban di wilayah Polda Jatim.

7.

Terbangunnya kerjasama

a. jumlah MoU yang dibuat antara Polda Jatim dengan



130

dengan instansi

instasi pemerintah/

pemerintah/

swasta/ LSM/

swasta/tokoh

stakeholders;

masyarakat/

b. jumlah kerja sama antara

tokoh

Polda Jatim dengan

agama/LSM/

instansi pemerintah/

Stakeholders di

swasta/ LSM/

daerah Jawa

stakeholders;

20

20

25

30

38

pasukan misi perdamaian

FPU : 2

FPU : 2

FPU : 2

FPU : 2

FPU : 2

dunia.

IPO : 3

IPO : 3

IPO : 1

IPO : 1

IPO : 1

89%

89%

90%

92 %

95 %

80 %

80 %

85 %

88 %

93 %

5%

5%

5%

5%

5%

5%

5%

5%

5%

5%

Timur dalam rangka sinergi polisional.

8.

Tergelarnya

c. jumlah personel Polda Jatim yang ikut dalam

a. persentase jumlah

Bhabinkamtibma

komunitas masyarakat

s di seluruh

dalam menciptakan iklim

desa/ kelurahan

keamanan;

dalam rangka implementtasi Polmas dan

b. persentase penempatan 1

melakukan

(satu) Bhabinkamtibmas

deteksi dini

di setiap desa;

terhadap potensi gangguan keamanan dan gejala sosial masyarakat di wilayah Jawa Timur.

9.

Meningkatnya keselamatan lalu lintas dalam

a. persentase penurunan jumlah laka lantas; b. persentase penurunan



131

rangka

tingkat fatalitas korban

mendukung

laka lantas meninggal

program Decade

dunia;

of Action for Road Safety 2011-2020.

c. persentase penurunan jumlah pelanggaran terhadap 5 jenis

5%

5%

5%

10 %

10 %

60 %

60 %

63 %

63 %

63 %

30 %

30 %

35 %

40 %

40 %

pelanggaran lalu lintas.

10.

Meningkatnya

a. persentase pengungkapan

penyelesaian

dan penyelesaian kasus

dan

tindak pidana;

pengungkapan

b. persentase penurunan

serta terciptanya

gangguan keamanan pada

rasa aman

jalur aktivitas masyarakat

terhadap 4

yang menggunakan moda

(empat) jenis

transportasi laut.

kejahatan (kejahatan konvensional, kejahatan terhadap kekayaan Negara, kejahatan transnasional dan kejahatan berimplikasi kontijensi) di wilayah Polda Jatim.



132

b. Target Kinerja Polres Sidoarjo TABEL SASARAN STRATEGIS, INDIKATOR KINERJA UTAMA DAN TARGET POLRES SIDOARJO 2015-2019 (PERUBAHAN) TARGET NO SASARAN STRATEGIS

INDIKATOR KINERJA

1

2

3

1.

Terpenuhinya Alpalkam /

a. Penambahan

alpalkam/almatsus dan kapor

guna

Polri di Polres Sidoarjo berasal

penguatan tupoksi Polri

2016

2017

2018

2019

4

5

6

7

8

jumlah

Almatsus dan kapor Polri mendukung

2015

TERLAMPIR

dari Polda maupun dari Hibah.

di Polres Sidoarjo b. Penambahan

jumlah

alat TERLAMPIR

kesehatan berikut sarana dan prasarana

lainnya

Poliklinik

Urkes Polres Sidoarjo

2.

Terbangunnya

postur

a. Jumlah personil Polres Sidoarjo

654

664

674

684

694

200

200

250

300

350

belanja

60%,

60%,

50%,

50%,

40%,

pegawai, belanja barang dan

30%,

20%,

30%,

30%,

30%,

belanja modal.

10%

20%

20%

20%

30%

1:1500

1:1500

1:1500

1:1500

1:1500

1100

1125

1150

1175

1200

Polri yang professional,

yang

Bermoral, Modern dan

kompetensi pendidikan sesuai

unggul

bidang tugas.

melalui

perubahan mindset dan cultur

set

di

memiliki

standart

b. Jumlah personil Polres Sidoarjo

Polres

yg mengikuti pelatihan mindset dan cultur set.

Sidoarjo. c.

Proporsionalitas

d. Ratio dengan

perbandingan jmlah

Polri

Penduduk

di

wilayah Sidoarjo. e. Jumlah

masyarakat

kab.

Sidoarjo yang menjadi anggota



133

Polri.

f.

Jumlah peserta pendidikan dan pelatihan

Polri

di

15

25

35

45

55

100

100

100

100

Polres

Sidoarjo

g. Jumlah yang

modul

pembelajaran

disesuaikan

kurikulum

48

dengan

pendidikan

dan

pelatihan yang baru yg telah dilaksanakan

di

Polres

Sidoarjo. 3.

Terbangunnya Teknologi

a. Jumlah

penambahan

Kepolisian dan system

pemenuhan

informasi

Kepolisian

secara

berkelanjutan terintegrasi penelitian

yang

TERLAMPIR

teknologi dan

system

penyajian

informasi

informasi

melalui dan

kajian

b. Jumlah

ilmiah dalam mendukung

criminal Nasional di Polres

kinerja Polri yang optimal

Sidoarjo. c.

Jumlah penambahan jaringan CCTV

diwilayah

1000

1100

1200

1300

1400

50

100

200

300

400

Polres

Sidoarjo.



134

4

Meningkatnya pelayanan

a. Presentase

kepuasan

prima dalam memelihara

masyarakat

terhadap

keamanan

dan

pelayanan

ketertiban

masyarakat

10%

15%

20%

25%

30%

10%

15%

20%

25%

30%

31%

33%

35%

37%

39%

30

30

30

30

30

menit

menit

menit

menit

menit

100%

100%

100%

100%

100%

80 %

80%

80%

80%

80%

1000

1100

1200

1300

1500

1000

1100

1200

1300

1500

Kepolisian

berdasarkan hasil surve.

dengan mengedepankan upaya

preemtif

dan

b. Presentase

peningkatan

prefentif yang didukung

pemberiaan

SP2HP

oleh pengakan hukum yg

dibandingkan

tegas.

sebelumnya

c.

Tahun

Presentase perijinan yg tepat waktu sesuai SOP

d. Respon Time kehadiran Polri di TKP

e. Presentase

penyelesaian

komplin masyarakat tehadap pelayanan Polri f.

Prosentase

penyelesaian

potensi konflik social yang tidak menjadi konflik.

5

Meningkatnya

peran

intelijen

dalam

dapat

mendukung

upaya

pimpinan dalam giat lintas

mengelola

keamanan

dan

ketertiban

masyarakat

a. Jumlah produk Intelijen yang digunakan

oleh

sektoral.

b. Presentase produk intelijen yg



135

dapat digunakan oleh fungsi Kepolisian

lainnya

dalam

rangka Harkamtibmas.

c.

Presentase penurunan potensi gangguan

keamanan

ketertiban

diwilayah

5%

5%

5%

5%

5%

500

500

500

500

500

8

15

20

30

40

8

10

12

14

16

1

1

1

1

1

dan Polres

Sidoarjo. d. Jumlah peningkatan jaringan informasi

yang

melibatkan

seluruh

komponen

masyarakat.

6

Terbangunya kerja sama dengan

a. Jumlah

instansi

pemerintah/

swasta

/

LSM

yang

dibuat

antara Polres Sidoarjo dengan

/

instansi

tokoh masyarakat / tokoh agama

MOU

pemerintah/

Swasta/LSM/ Stakeholders

/

Stakeholders di daerah Sidoarjo dalam rangka

b. Jumlah Polres

sinergi Polisional

kerjasama SIdoarjo

antara dengan

instansi pemerintah/ Swasta/ LSM/ Stakerholder

c.

Jumlah

personil

Polres

Sidoarjo

yg

dalam

pasukan

misi

ikut

perdamaian

dunia



136

7

Tergelarnya

a. jumlah komunitas masyarakat

Bhabinkamtibmas

dalam

diseluruh

keamanan

Desa/Kelurahan rangka

menciptakan

11

13

15

350

350

350

350

350

10

12

12

12

12

200

309

350

350

350

0,5%

0,7%

0,9%

1%

2%

0,5%

0,9%

1%

1%

1%

2%

4%

6%

6%

6%

iklim

b. jumlah penempatan 1 (satu)

Polmas dan melakukan

Bhabinkamtibmas

deteksi

Desa

terhadap

potensi

9

dalam

implementasi

dini

7

disetiap

gangguan

keamanan

dan

gejala

social

masyarakat

c.

Jumlah pelatihan dan kegiatan dalam

rangka

peningkatan

kemampuan

diwilayah Sidoarjo

Bhabinkamtibmas

secara

berkelanjutan. d. Jumlah peningkatan personil Bhabinkamtibmas

yang

memiliki

Skep

Bhabinkamtibmas di Sidoarjo. 8

Meningkatnya

a. Prosentase penurunan jumlah

keselamatan lalu lintas dalam mendukung

Laka Lantas menonjol

rangka

b. Prosentase penurunan tingkat

program

fatalitas korban Laka lantas

decade of action for road safety 2011-2020

meninggal dunia c.

Prosentase penurunan jumlah pelanggaran

terhadap

lima

jenis pelanggaran Lalu lintas



137

9

Meningkatnya

a. Persentase

penyelesaian

dan

pengungkapan

serta

terciptanya rasa aman

pengungkapan

tunggakan dan penyelesaian kasus tindak pidana -

TP Umum

-

TP Narkoba

5%

7%

9%

11%

13%

100%

100%

100%

100%

100%

terhadap 4 (empat) jenis kejahatan

(kejahatan

konvensional,kejahatan terhadap

kekayaan

Negara,

kejahatan

transnasional

dan

kejahatan

berimplikasi

kontijensi)

diwilayah

Polres Sidoarjo.



138

2.

Kerangka Pendanaan Untuk mewujudkan sasaran isu strategis nasional bidang pertahanan dan keamanan tentang peningkatan kapasitas pertahanan dan stabilitas keamanan khususnya yang berkaitan langsung dengan tugas pokok dan fungsi Polri di Polda Jatim, maka dibutuhkan pendanaan

yang difokuskan untuk pemenuhan

Alpalkam/Almatsus dan Kapor Polri guna peningkatan Profesionalisme Polri. Sumber pendanaan tersebut selain berasal dari rupiah murni, juga dipenuhi dari pinjaman dalam negeri dan pinjaman luar negeri, mengingat pendanaan Almatsus Polri yang diadakan dari luar negeri membutuhkan anggaran yang sangat besar.

a. Kerangka Pendanaan Polda Jatim

No 1.

Sasaran Strategis Terpenuhinya

Keluaran

Sumber Pendanaan

Pelaksana

1) Mengajukan kebutuhan minimal

Alpalkam/Almatsus

alat materiil khusus (almatsus)

dan Kapor Polri

Polri;

RM

guna mendukung penguatan tupoksi Polri di Polda Jatim.

2) Menetapkan standarisasi

PLN

perlengkapan Polri pada kesatuan Polri yang disesuaikan dengan

PDN

kondisi geografis wilayah dan diselaraskan dengan tantangan

PNBP

tugas; BLU 3) Menyelenggarakan pengadaan barang dan jasa melalui unit layanan pengadaan (ULP) dengan memanfaatkan sistem



139

No

Sasaran Strategis

Keluaran

Sumber Pendanaan

Pelaksana

LPSE yang didahului study kelayakan;

4) Mengajukan anggaran pembangunan dan renovasi laboratorium forensik serta peralatan forensik sesuai kebutuhan secara bertahap;

5) Melaksanakan studi kelayakan pembangunan dan renovasi Laboratorium forensik. 2.

Terbangunnya

1)

Menyelenggarakan rekrutmen

Postur Polri yang

anggota Polri untuk mencapai

profesional,

minimal zerogrowth dengan

bermoral, modern

mempertahankan jumlah

dan unggul melalui

personel yang ada ditambah

perubahan mind set

kebutuhan pengembangan

dan culture set di

organisasi;

Polda Jatim.

2)

RM

PLN

Rasionalisasi dan relokasi personel Polri tingkat Polda ke Polres dan Polsek untuk tugas

PDN

pelayanan; 3)

Melaksanakan recruitment dan mengusulkan pengangkatan PNS yang sudah masuk

PNBP

database dan dari sumber



140

No

Sasaran Strategis

Keluaran

Sumber Pendanaan

Pelaksana

umum selama lima tahun; 4)

Melanjutkan kerjasama dengan

BLU

Bank pemerintah berkaitan dengan aplikasi e-KTA; 5)

Melakukan penataan dalam pembinaan personel Polri melalui teknologi informasi, khususnya dalam hal rekrutmen, seleksi pendidikan dan mutasi;

6)

Menyelenggarakan uji kompetensi jabatan menggunakan sistem Computer Asisted Test (CAT);

7)

Melanjutkan pembangunan assesment center dan aplikasinya sampai dengan tingkat Polres dalam rangka pembinaan karier;

8)

Menyusun kurikulum pendidikan Polri yang bersifat pelayanan, penguasaan teknologi dan hukum dilandasi kode etik yang terpuji serta sistem pendidikan Polri sesuai kebutuhan dan kemampuan Polri pada tahap keunggulan puncak (strive for excellence);



141

No

Sasaran Strategis

Keluaran 9)

Sumber Pendanaan

Pelaksana

Mengikutkan pendidikan, pelatihan, kursus-kursus di dalam dan luar negeri guna meningkatkan profesionalisme Polri;

10) Mengusulkan personel Polda Jatim untuk mengikuti sekolah khusus penyidik berstandar internasional untuk meningkatkan kemampuan dan kapasitas penyidik guna mengantisipasi perkembangan global dan regional, khususnya mengantisipasi perkembangan KEA;

11) Melaksanakan revolusi mental khususnya dalam rangka mengembangkan budaya anti korupsi internal Polri diantaranya dengan menunjuk role model anti korupsi, memasukan kurikulum anti korupsi di seluruh jenjang pendidikan Polri, mengusulkan sejumlah lulusan terbaik Akpol dengan beasiswa program S2 di negara yang bersih korupsi dalam rangka transfer budaya



142

No

Sasaran Strategis

Keluaran

Sumber Pendanaan

Pelaksana

anti korupsi; 12) Menyelenggarakan e-learning dan program Pendidikan Jarak Jauh (PJJ); 13) Meningkatkan kompetensi Tenaga Pendidik (Gadik) dan Tenaga Kependidikan (Gadikan) dengan menerapkan standar ka);

14) Memberikan kesempatan secara bertahap kepada Bintara yang berprestasi dan sejumlah lulusan terbaik dari SPN untuk mengikuti pendidikan S1 ilmu kepolisian di STIK-PTIK; 15) Memberikan kesempatan kepada lulusan STIK-PTIK terbaik untuk mengikuti pendidikan lanjutan di dalam maupun luar negeri; 16) Meningkatkan kapasitas Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Polri;

17) Membentuk assesor pada setiap fungsi teknis kepolisian;



143

No

Sasaran Strategis

Keluaran

Sumber Pendanaan

Pelaksana

18) Meningkatkan kapasitas dan kapabilitas SDM melalui rekrutmen personel Polri yang bebas dari KKN, transparan dan akuntabel dengan melibatkan pengawasan internal dan eksternal serta penanaman nilai-nilai profesionalisme dan budaya anti korupsi di lembaga pendidikan dalam rangka internal trust dan public trust; 19) Melanjutkan Reformasi Birokrasi Polri, melakukan evaluasi dan penilaian manajemen kinerja pada seluruh Satker;

20) Meningkatkan integritas anggota Polri dan membangun budaya anti korupsi dalam rangka revolusi mental anggota Polri;

21) Menyusun tipologi Polsek dan menginventarisir kebutuhan personel maupun perlengkapannya berdasarkan kondisi geografis wilayah dan tantangan tugas;



144

No

Sasaran Strategis

Keluaran

Sumber Pendanaan

Pelaksana

22) Menyusun kebutuhan sarana prasarana yang dilaksanakan secara buttom up berdasarkan kondisi geografis wilayah dan tantangan tugas;

23) Menyusun Blue Print sarana prasarana mulai dari tingkat Polda Jatim sampai dengan tingkat Polsek sesuai tipologi;

24) Menyusun Peraturan Kepolisian tingkat Polda sampai dengan Satker kewilayahan tentang Daftar Susunan Personel dan Peralatan (DSPP);

25) Menyusun kerangka regulasi terhadap peraturan perundangundangan yang berlaku dilingkungan Polri serta meningkatkan sinergitas dengan Instansi terkait;

26) Mengevaluasi dan menyusun peraturan Kepolisian, MoU, SOP dan HTCK yang berkaitan dengan Tupoksi Polri;



145

No

Sasaran Strategis

Keluaran

Sumber Pendanaan

Pelaksana

27) Mendistribusikan tunjangan kinerja yang proporsional berdasarkan kinerja;

28) Meningkatkan jaminan kesehatan bagi pegawai Polri melalui kerjasama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) kesehatan dan Dinas Kesehatan guna pelayanan kesehatan serta BPJS Ketenagakerjaan dalam rangka pemanfaatan Faskes Polri untuk pelayanan pesertanya;

29) Meningkatkan fasilitas kesehatan rumah sakit Polri dengan target 9 unit;

30) Mengusulkan pembangunan dan renovasi perumahan dinas bagi pegawai Polri;

31) Meningkatkan kerjasama dengan instansi terkait dalam rangka pembangunan dan renovasi perumahan bagi personel Polri;



146

No

Sasaran Strategis

Keluaran

Sumber Pendanaan

Pelaksana

32) memberikan keterampilan khusus kepada pegawai Polri yang akan memasuki masa pensiun;

33) Pembentukan Tim Internal Anti Korupsi;

34) Mengefektifkan pelaksanaan Wasrik rutin, Wasrik khusus dan Wasrik dengan tujuan tertentu; 35) Mengoptimalkan koordinasi dan kerjasama internal dan eksternal pengemban fungsi pengawasan; 36) Meningkatkan disiplin, ketertiban dan perilaku anggota Polri melalui penegakan disiplin dan kode etik profesi Polri. 37) Memperkuat pengawasan dan standar sistem reward and punishment. 3.

Tergelarnya

1)

Meningkatkan kemampuan Polri

kekuatan Polri

untuk mengamankan wilayah

sampai wilayah

perairan pada poros maritim

kepulauan

dengan memperkuat satuan

RM

PLN



147

No

Sasaran Strategis

Keluaran

berpenghuni di

Polair baik ditingkat pusat

wilayah Polda Jatim

maupun kewilayahan;

Sumber Pendanaan

Pelaksana

PDN

serta sebagai poros maritim secara

2)

Mengusulkan penambahan kapal

PNBP

tipe B dan tipe C secara bertahap

berkelanjutan.

sebagai upaya penguatan alat

BLU

transportasi perairan Polri; 3)

Meningkatkan kualitas dan kuantitas personel Polair yang mengawaki kapal melalui pendidikan dan pelatihan;

4)

Meningkatkan dukungan anggaran khususnya anggaran operasional, biaya pemeliharaan dan perawatan kapal;

5)

Meningkatkan keamanan Perairan melalui penguatan Polsek kepulauan.

4.

Terbangunnya

1)

Pembangunan Pusat Informasi

teknologi Kepolisian

Keamanan di Jawa Timur

dan sistem informasi

sebagai database guna

secara berkelanjutan

memetakan potensi gangguan

yang terintegrasi

keamanan dengan

melalui penelitian

memaksmalkan kerjasama

dan kajian ilmiah

dengan instansi terkait;

dalam mendukung kinerja Polri yang



148

No

Sasaran Strategis optimal.

Keluaran 2)

Sumber Pendanaan

Pelaksana

Penelitian/survei/kajian secara berkala tentang kinerja personel Polri untuk dapat mengukur kinerja personel dan tingkat kepuaan publik terhadap pelayanan Polri;

3)

Penyusunan Renja berdasarkan skala prioritas dengan memaksimalkan sistem database dari Pusat Informasi Keamanan Jawa Timur;

4)

Melaksanakan kerjasama dan

RM

pengembangan secara teknis dengan Kementerian/Lembaga

PLN

terkait melalui pemanfaatan database kependudukan dan

PDN

database informasi kriminal guna meningkatkan sistem informasi

PNBP

kriminal terpadu dengan Criminal Justice System (CJS) dan

BLU

pelayanan SKCK secara online dalam menyongsong Asean Community 2015;

5)

Mengoptimalkan National Traffic Manajemen Center (NTMC) sebagai pusat Komando Kendali



149

No

Sasaran Strategis

Keluaran

Sumber Pendanaan

Pelaksana

Komunikasi dan Informasi (K3I) yang terkoneksi dengan instansi terkait serta melanjutkan pengembangan Regional Traffic Manajemen Center (RTMC) dan Traffic Manajemen Center (TMC) di satuan wilayah;

6)

Pembuatan prototype dan pengkajian kebijakan terhadap pengembangan SDM, Sistem dan metode serta sarana prasarana Polri;

7)

Modernisasi teknologi kepolisian dilakukan melalui penelitian dan pengembangan seperti laboratorium forensik, cyber lab, Inafis, psikologi forensik, kedokteran forensik, sistem informasi kriminal nasional guna pengungkapan kejahatan melalui pembuktian ilmiah (scientific crime investigation) serta pemenuhan Alut/Alsus perorangan dan kesatuan yang memenuhi standar minimal pelayanan Polri dalam rangka mendukung Tupoksi;



150

No

5.

Sasaran Strategis

Meningkatnya

Keluaran

1)

Sumber Pendanaan

Pelaksana

Meningkatkan upaya sosialisasi

pelayanan prima

renstra hingga ke tingkat Polres

dalam memelihara

dan Polsek sehingga terbangun

keamanan dan

pemahaman yang memadai

ketertiban

tentang program guna

masyarakat dengan

meningkatkan pelayanan prima;

mengedepankan upaya preemtif dan

2)

Meningkatkan kualitas

preventif yang

pelayanan publik melalui

didukung oleh

pelaksanaan quick wins;

penegakan hukum

3)

yang tegas

Memenuhi kebutuhan personel dan sarana prasarana pada titiktitik pelayanan Polri termasuk penempatan 2 (dua) Bhabinkamtibmas pada 1 (satu) RM

Desa; 4)

Membangun budaya pelayanan

PLN

dan membuka ruang partisipasi publik dengan memanfaatkan

PDN

teknologi informasi dan komunikasi; 5)

PNBP

Meningkatkan kemampuan kualitas komunikasi Polisi

BLU

dengan masyarakat; 6)

Meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap kinerja



151

No

Sasaran Strategis

Keluaran

Sumber Pendanaan

Pelaksana

Polri dan soliditas kesatuan melalui penerangan Internal dan eksternal; 7)

Membangun kemitraan melalui kerjasama dengan stakeholder terkait maupun media massa (media elektronik, media cetak dan media online);

8)

Membangun dan mengembangkan Keterbukaan Informasi Publik (KIP) melalui pengelolaan Informasi dan Dokumentasi (PID) yang berbasis teknologi guna mewujudkan layanan informasi Publik yang profesional, transparan dan akuntabel;

9)

Meningkatkan kemampuan penanganan konflik sosial (konflik horisontal) dengan mengutamakan pencegahan dan memberikan perlindungan terhadap kelompok minoritas dan kelompok rentan;

10)

Meningkatkan kemampuan penanganan separatisme (konflik vertikal) baik dengan



152

No

Sasaran Strategis

Keluaran

Sumber Pendanaan

Pelaksana

pencegahan maupun penegakan hukum secara profesional; 11)

Membangun dan memberdayakan pengamanan swakarsa serta meningkatkan pelibatan publik;

12)

Meningkatkan kemampuan personel dan satuan dalam rangka menghadapi pengamanan Pemilukada;

13)

Menyusun alokasi anggaran, meningkatkan kemampuan personel dan satuan serta sarana prasarana dalam rangka menghadapi pemilu legislatif dan Pemilu presiden/wakil presiden tahun 2019.

6.

Meningkatnya peran

1)

Meningkatkan peran dan fungsi

intelijen dalam

intelijen keamanan Polri yang

mendukung upaya

mampu memberikan informasi

mengelola

dan saran tindak yang rahasia,

keamanan dan

cepat dan akurat guna

ketertiban

mendukung tugas pokok Polri

masyarakat

dari tingkat Polda sampai dengan

RM

PLN

PDN

PNBP

tingkat Polsek yang didukung



153

No

Sasaran Strategis

Sumber

Keluaran

Pendanaan

personel, anggaran dan teknologi

Pelaksana

BLU

yang memadai; 2)

Membangun sistem pelayanan secara online dalam rangka

3)

penerbitan SKCK, perizinan/pemberitahuan kegiatan masyarakat dan penerbitan perijinan di bidang senjata api nonorganik Polri/TNI dan bahan peledak komersial;

7.

Terbangunnya kerjasama

1)

dengan

Meningkatkan kerjasama antar aparat penegak hokum dengan

instansi pemerintah/

instansi terkait;

swasta/tokoh masyarakat/tokoh

2)

Meningkatkan kerjasama bilateral

agama/LSM/Stake-

dan multilateral dalam rangka

holders

meningkatkan

di

daerah

Jawa Timur dalam

penanganan

rangka

transnasional;

sinergi

kapasitas

dan

RM

kejahatan

PLN

polisional. 3)

Memberikan kesempatan kepada personel

yang

PDN

berkompeten

untuk ikut dalam misi perdamaian

PNBP

dunia;

4)

Melakukan seleksi calon Formed

BLU



154

No

Sasaran Strategis

Keluaran

Sumber Pendanaan

Pelaksana

Police Unit (FPU), Police Advisor (PA) dan Individual Police Officer (IPO) melalui mekanisme secara transparan;

8.

Tergelarnya

1)

Menguatkan program Polmas

Bhabinkamtibmas di

dengan penggelaran satu polisi

seluruh

(Bhabinkamtibmas) satu

desa/kelurahan

desa/kelurahan, untuk

dalam rangka

melakukan sambang, deteksi,

implementasi

memperoleh informasi, mediasi

polmas dan

dalam pencegahan dini

melakukan deteksi

permasalahan Kamtibmas;

dini terhadap potensi gangguan

2)

Meningkatkan pelayanan

keamanan dan

masyarakat dengan

gejala sosial

mengembangkan Polmas untuk

masyarakat di

menjangkau seluruh komunitas

wilayah Jawa Timur.

guna mendukung upaya

RM

PLN

PDN

memelihara dan memantapkan Kamtibmas dengan memperkuat

PNBP

fungsi maritim hingga menyentuh wilayah kepulauan dan pulau-

BLU

pulau terluar berpenghuni; 3)

Menghadirkan anggota Polri di tengah-tengah masyarakat saat dibutuhkan dan di setiap kegiatan masyarakat;

4)

Meningkatkan kualitas kerjasama



155

No

Sasaran Strategis

Sumber

Keluaran

Pendanaan

Pelaksana

dengan tokoh adat dan tokoh agama untuk menguatkan Polmas;

9.

Meningkatnya

1)

Mengembangkan

keselamatan lalu

RTMC

dan

lintas dalam rangka

terintegrasi;

NTMC, TMC

yang

mendukung program Decade of Action

2)

Memantapkan sistem on line

For Road Safety

data kecelakaan lalu lintas yang

2011-2020.

terintegrasi;

3)

Pemantauan

arus

kemacetan

RM

lalu lintas sebagai data dasar evaluasi dan pengkajian trouble spot dalam mengurangi titik titik lokasi

rawan

kemacetan

lalu

lintas dan angkutan jalan;

4)

Melakukan

kajian

black

spot

kecelakaan

lalu

lintas

dan

angkutan

jalan

pada

daerah

PLN

PDN

PNBP

BLU

rawan kecelakaan lalu lintas;

5)

Penanganan lintas

kecelakaan

menonjol

pemanfaatan

teknologi

lalu

dengan Trafic

Acident Acident Analysis; 6)

Melaksanakan

program

Road



156

No

Sasaran Strategis

Sumber

Keluaran

Pendanaan

Pelaksana

safety/safety ridding; 7)

Penggelaran satpas on line;

8)

Penggelaran sistem STNK on line;

9)

Penggelaran sistem BPKB on line;

10)

Membangun berbasis

sistem

teknologi

edukasi

(e-educasi)

yang dapat diakses oleh publik dan pemangku kepentingan;

11)

Menggelar operasi kepolisian di bidang lalu lintas secara tematis;

12)

Melaksanakan keselamatan angkutan

kampanye lalu

jalan

lintas

dan

(implementasi

Inpres Nomor 4 Tahun 2013). 10.

Meningkatnya

1)

Meningkatkan kegiatan pre-

penyelesaian dan

emtif dan preventif dengan

pengungkapan,

mengutamakan tindakan

serta terciptanya

proaktif guna meminimalisir

rasa aman terhadap

terjadinya gangguan

4 (empat) jenis

Kamtibmas;

kejahatan (kejahatan

2)

Meningkatkan pengungkapan

RM

PLN

PDN

PNBP

konvensional,



157

No

Sasaran Strategis

Keluaran

kejahatan terhadap

kasus-kasus menonjol yang

kekayaan negara,

meresahkan masyarakat

kejahatan

meliputi; kejahatan konvensional

transnasional dan

(kejahatan jalanan/

kejahatan

premanisme, perjudian,

berimplikasi

kejahatan dengan kekerasan),

kontinjensi) di

kejahatan transnational (cyber

wilayah Polda Jatim.

crime, narkoba, human

Sumber Pendanaan

Pelaksana

BLU

trafficking, arm smuggling, terorisme), kejahatan yang merugikan kekayaan negara (korupsi, illegal logging, illegal fishing, illegal mining) dan kejahatan yg berimplikasi kontinjensi (konflik sosial, demo anarkis); 3)

Meningkatkan kemampuan pencegahan kejahatan melalui penguatan kegiatan fungsi intelijen, fungsi Binmas dan fungsi Sabhara ;

4)

Meningkatkan kemampuan penyidikan bagi personel polsek melalui pemenuhan peralatan berdasarkan standar scientific crime investigation;

5)

Mengintensifkan



158

No

Sasaran Strategis

Keluaran

Sumber Pendanaan

Pelaksana

pemberantasan terhadap 4 jenis kejahatan dengan prioritas pemberantasan korupsi, pembalakan liar (illegal logging), pencurian ikan (illegal fishing), penambangan liar (illegal mining), kejahatan perbankan, kejahatan pencucian uang, pemberantasan narkoba dan penegakan hukum lingkungan termasuk kejahatan kekerasan terhadap perempuan dan anak serta kelompok marginal; 6)

Meningkatkan kemampuan penanganan terorisme melalui kegiatan penyelidikan, penyidikan serta kegiatan pencegahan dan deradikalisasi yang bekerjasama dengan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan pihak terkait lainnya;

7)

Meningkatkan pencegahan dan penindakan penyalahgunaan Narkoba melalui koordinasi dan kerjasama dengan Badan Nasional Narkotika Provinsi



159

No

Sasaran Strategis

Keluaran

Sumber Pendanaan

Pelaksana

(BNNP) dan instansi terkait; 8)

Mengoptimalkan pasukan cadangan (stand by force) pada masing-masing kesatuan Brimob untuk setiap saat siap digerakkan dengan mempergunakan sarana dan prasarana cepat baik udara, laut maupun darat;

9)

Meningkatkan mobilitas cepat dengan dukungan dan pengadaan sarana prasarana angkutan udara, laut maupun darat;

10)

Membentuk sistem rayonisasi dalam rangka penanganan keamanan berintensitas tinggi (kontinjensi);

11)

Meningkatkan kemampuan penyidik dalam pengolahan Tempat Kejadian Perkara guna mengungkap perkara pidana secara ilmiah; [

12)

Meningkatkan sarana prasarana penyidikan yang memenuhi standar Scientific Criminal Investigation.



160

b. Kerangka Pendanaan Polres Sidoarjo 1)

Rencana kebutuhan anggaran menurut jenis belanja

JENIS NON

2015

2016

2017

2018

2019

67.259.010.000

80.710.812.000

96.852.974.400

116.223.569.280

139.468.283.136

3.030.000.000

-

-

-

15.429.762.000

18.515.714.400

22.218.857.280

26.662.628.736

31.995.154.483

82.688.772.000

99.226.526.400

119.071.831.680

142.886.198.016

171.463.437.619

BELANJA 1

2

3

BELANJA PEGAWAI BELANJA MODAL BELANJA BARANG TOTAL

KET

2) Rencana kebutuhan perprogram anggaran NO 1

2

3

4

5

6

7

8

PROGRAM DUKMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA POLRI PENINGKATAN SARPRAS APARATUR POLRI PENGAWASAN DAN PENINGKATAN AKUNTABILITAS APARATUR POLRI PENGEMBANGAN STRAKAMTIB POTKAM

HARKAMTIBMAS

LIDIK SIDIK

HUKUM

JUMLAH

2015

2016

2017

2018

2019

69.610.152.000

83.532.182.400

100.238.618.880

120.286.342.656

144.343.611.187

4.151.678.000

4.982.013.600

5.978.416.320

7.174.099.584

8.608.919.501

50.200.000

60.240.000

72.288.000

86.745.600

104.094.720

638.437.000

766.124.400

919.349.280

1.103.219.136

1.323.862.963

1.084.890.000

1.301.868.000

1.562.241.600

1.874.689.920

2.249.627.904

4.849.063.000

5.818.875.600

6.982.650.720

8.379.180.864

10.055.017.037

2.289.352.000

2.747.222.400

3.296.666.880

3.956.000.256

4.747.200.307

15.000.000

18.000.000

21.600.000

25.920.000

31.104.000

82.688.772.000

99.226.526.400

119.071.831.680

142.886.198.016

171.463.437.619


KET


161

3) Rencana kebutuhan anggaran untuk kebutuhan peralatan khusus Polres Sidoarjo 2015 NO

1

JENIS

SAT

MATERIAL

2016

HARGA

JML

SAT

UNIT

JML HARGA

SAT

HARGA SAT

JML

JML HARGA

UNIT

RAN AMBULAN

2

JAS HUJAN

UNIT

500.000

10

5.000.000

UNIT

500.000

10

5.000.000

3

LAPTOP

UNIT

10.000.000

10

100.000.000

UNIT

10.000.000

10

100.000.000

4

KOMPUTER

UNIT

10.000.000

10

100.000.000

UNIT

10.000.000

10

100.000.000

5

PRINTER

UNIT

5.000.000

10

50.000.000

UNIT

5.000.000

10

50.000.000

6

INFOCUS

UNIT

8.000.000

1

8.000.000

UNIT

8.000.000

1

8.000.000

7

HANDYCAM

UNIT

5.000.000

1

5.000.000

UNIT

5.000.000

1

5.000.000

2017

2018

2019

HARGA

JML

JML

HARGA

JML

JML

SAT

SAT

UNIT

JML HARGA

SAT

HARGA SAT

UNIT

JML HARGA

SAT

SAT

UNIT

HARGA

UNIT

297.000.000

1

297.000.000

UNIT

297.000.000

1

297.000.000

UNIT

297.000.000

1

297.000.000

UNIT

500.000

10

5.000.000

UNIT

500.000

10

5.000.000

UNIT

500.000

10

5.000.000

UNIT

10.000.000

10

100.000.000

UNIT

10.000.000

10

100.000.000

UNIT

10.000.000

10

100.000.000

UNIT

10.000.000

10

100.000.000

UNIT

10.000.000

10

100.000.000

UNIT

10.000.000

10

100.000.000

UNIT

5.000.000

10

50.000.000

UNIT

5.000.000

10

50.000.000

UNIT

5.000.000

10

50.000.000

UNIT

8.000.000

1

8.000.000

UNIT

8.000.000

1

8.000.000

UNIT

8.000.000

1

8.000.000

UNIT

5.000.000

1

5.000.000

UNIT

5.000.000

1

5.000.000

UNIT

5.000.000

1

5.000.000



162

4)

No

Rencana kebutuhan anggaran renovasi Polres dan Polsek

Tahun

Polres

Polsek

Jumlah

Keterangan

Anggaran

prioritas Pembangunan

1

2015

6

10.800.000.000,-

berdasarkan

Polsek

Tarik,

skala

Polsek

Tanggulangin, Polsek Gedangan, Polsek Taman, Polsek Krian, Polsek Buduran

2

2016

2

5.844.000.000,-

3

2017

2

6.428.400.000,-

4

2018

2

7.071.240.000,-

5

2019

1

3.889.182.000,-

Pembangunan Polsek Gedangan, Polsek Tarik Pembangunan

Polsek

Tanggulangin,

Polsek Buduran, Pembangunan Polsek Taman, Polsek Krian Pembangunan Polsek Candi Total usulan selama 5 Tahun untuk

JUMLAH

23.232.822.000

Pembangunan 7 Polsek



163

5) NO 1

Rencana kebutuhan anggaran Program RBP (Quick Win)

QUICK

WINS/PROGRAM

ALOKASI

SASARAN

LANJUTAN RBP

2015-

2019 (Rp)

Penertiban & penegakan hukum

Meningkatnya rasa aman dan nyaman

57.332.000

bagi organisasi radikal & anti

bagi seluruh warga negara dan semua

35.540.000

Pancasila

org yg secara sah berada di dlm wilayah NKRI

2

Perburuan

&

penangkapan

gembong terorisme Santoso &

Menghilangkan potensi aksi pelanggaran

29.092.000

hukum & terorisme

jejaring terorisme 3

Aksi

Nasional

pembersihan

preman & premanisme

Berjalannya

penindakan

atas

1.442.480.000

pelanggaran hukum tanpa memandang besar kecilnya pelanggaran, & tinggi rendahnya status pelaku maupun korban

4

Pembentukan

&

pengefektifan

Silahturahmi ke Tokoh Masyarakat

133.056.000

Satgas Ops Polri Kontra Radikal & Deradikalisasi [Khusus ISIS] 5

Pemberlakuan rekruitmen terbuka

Terselenggaranya

untuk

jabatan secara bertahap dari Polres

jabatan

di

lingkungan

rekrutmen

terbuka

Anggaran

ada

Polda Jatim

Polres Sidoarjo 6

Polisi sebagai penggerak revolusi

Pengembengan

Personel

Mental dan pelopor tertib sosial di

Pelopor revolusi mental

Polri

sbg

10.000.000

melakukan

50.200.000

ruang publik 7

8

Pembentukan TIM internal anti

Terbentuknya

korupsi (melibatkan unsur publik

upaya pencegahan korupsi dilingkungan

dan KPK)

Polres Sidoarjo

Crash

program

Tim

untuk

pelayanan

Terbentuknya Yan Publik yg transparan

masyarakat : pelayanan bersih

dan akuntabel khususnya dibidang lalu

dari percaloan

lintas dan Intelijen (Perijinan)

10.000.000


di

BAB IV TARGET KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN

Recommend Documents