BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN
3.1 Sejarah Rumah Sakit Sumber Waras Pembangunan Rumah Sakit Sumber Waras dimulai dengan peletakan batu pertama pada tanggal 3 Januari 1956 diatas tanah bekas rawa-rawa seluas 8 hektar oleh Panitia Pembangunan Lembaga Kesehatan “Sin Ming Hui” (bernaung di bawah Perhimpunan Sosial Sin Ming Hui, sekarang Tjandra Naya) dan Balai Pengobatan mulai dibuka pada akhir tahun 1958.
Tujuan utama pembukaan Balai Pengobatan pada saat itu adalah untuk menolong “Kaum Kecil”/ rakyat yang menderita pada masa-masa sulit sesudah Perang Dunia ke dua.Tujuan tersebut masih relevan sampai saat ini dan membuat Rumah Sakit Sumber Waras tetap dipertahankan sebagai rumah sakit nonprofit/social. Pelayanan rawat inap mulai dibuka pada tahun 1959 dengan 29 tempat tidur.
Yayasan kesehatan Tjandra Naya didirikan pada tanggal 17 Agustus 1962 dengan Akte Notaris Raden Soedja pada tanggal 20 September 1962 serta dimuat dalam Tambahan Berita Negara RI, tanggal 18 Desember 1962 No.101. Rumah Sakit Sumber Waras resmi dibuka pada tanggal yang sama yaitu 17 Agustus 1962.
Pada tanggal 12 Mei 1966 Yayasan Kesehatan Tjandra Naya dirubah namanya menjadi Yayasan Kesehatan Sumber Waras dan sejak saat itu Yayasan Kesehatan Sumber Waras terpisah dari Perhimpunan Sosial Tjandra Naya.
43
44 Pada tahun 1969 Rumah Sakit Sumber Waras ditunjuk oleh Dinas Kesehatan DKI Jakarta sebagai Rumah Sakit Umum Pusat Wilayah Jakarta Barat (Lembaga Daerah Chusus Ibukota Jakarta No.63 tahun 1969).Yayasan Kesehatan Sumber Waras menjalin kerjasama yang erat dengan Yayasan Tarumanagara dan Rumah Sakit Sumber Waras ditetapkan sebagai Rumah Sakit Pendidikan utama dari Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara.
Rumah Sakit Sumber Waras terletak di Jalan Kyai Tapa No. 1 Rt.10/ Rw. 10 Kelurahan Tomang Kecamatan Grogol Petamburan Wilayah Kotamadya Jakarta Barat, dengan Luas Tanah kurang lebih 6,9 Ha. dan luas bangunan 19.570 M2 Batas tanah sebelah Utara Jl.Kyai Tapa, sebelah Barat dengan pertokoan dan perumahan penduduk, sebelah Selatan dengan perumahan penduduk Rw. 10 Kelurahan Tomang, sebelah timur perumahan penduduk Rw. 10 Kelurahan Tomang.
3.2 Makna Logo / Lambang Rumah Sakit Sumber Waras
Dasar Segi Lima: Warna Kuning: Gambar Bunga: Warna Hijau Muda Palang Hijau
Pancasila Tulus dan Suci Tanda Kasih Unsur Berkembang Kesehatan
3.3 Falsafah Rumah Sakit Sumber Waras Dengan dasar "ASIH BINA JIWA RAGA" memberikan pelayanan kesehatan paripurna kepada sesama manusia. "ASIH BINA JIWA RAGA" berarti : Bahwa hanya dengan dasar kasih kepada sesama manusia, kita dapat memberikan pelayanan kesehatan
45 jasmani dan rohani. Sesama manusia artinya : Setiap orang tanpa memandang bangsa, bahasa, ras, keturunan, suku, agama, pendirian politik, jenis kelamin, kedudukan dalam masyarakat, umur, kaya atau miskin.
3.4 Visi dan Misi Rumah Sakit Sumber Waras 3.4.1
Visi
Visi dari Rumah Sakit Sumber Waras adalah menjadikan Rumah Sakit Sumber Waras sebagai Pusat Rujukan yang bermutu di DKI Jakarta dan sekitarnya.
3.4.2
Misi
Untuk mencapai visi yang sudah ditentukan maka Rumah Sakit Sumber Waras mencanangkan beberapa misi, yaitu :
1. Menyediakan sumber daya manusia yang memadai baik kualitas maupun kuantitas. 2. Memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu dengan sarana dan prasarana yang baik,terjangkau oleh semua lapisan masyarakat. 3. Menciptakan suasana kerja yang serasi sesama karyawan sehingga memiliki rasa kebersamaan, rasa disiplin dan tanggung jawab yang tinggi. 4. Menyelenggarakan penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan. 5. Membina kerja sama dengan institusi kesehatan lainnya dalam rangka turut serta mencerdaskan bangsa. 6. Meningkatkan kesejahteraan bagi karyawan.
46 3.5 Tujuan Rumah Sakit Sumber Waras 1. Tersedianya sumber daya manusia yang berkualitas. 2. Terwujudnya pelayanan kesehatan yang bermutu. 3. Terciptanya suasana kerja yang serasi diantara sesama karyawan. 4. Menemukan standar-standar baru dalam bidang kesehatan. 5. Terjalinnya kerjasama yang baik diantara sesama institusi kesehatan dan masyarakat. 6. Tercapainya kesejahteraan karyawan.
47 3.6 Struktur Organisasi Sumber Waras
48 3.7 Pembagian Tugas dan Wewenang Untuk menjalankan seluruh proses bisnis yang ada di Rumah Sakit sangat dibutuhkan adanya pembagian tugas dan wewenang. Setiap bagian mempunyai tugas yang harus dipertanggungjawabkan. Berikut rincian dari masing-masing divisi pada Rumah Sakit Sumber Waras : 1. Badan Pengurus Yayasan Kesehatan Sumber Waras Tugas : •
Membuat sasaran jangka panjang dan jangka pendek Rumah Sakit Sumber Waras.
•
Menyusun sistem organisasi dan tujuan Rumah Sakit Sumber Waras.
•
Merencanakan pengembangan Rumah Sakit Sumber Waras.
Wewenang : •
Menetapkan, memilih dan memberhentikan direktur utama pada Rumah Sakit Sumber Waras.
2. Direktur Utama Tugas : •
Memimpin dan mengendalikan seluruh jajaran Rumah Sakit Sumber Waras.
•
Merumuskan kebijakan-kebijakan dan melakukan perubahan yang dianggap perlu.
•
Mengkoordinasikan, membina dan mengawasi pelaksanaan tugas Rumah Sakit Sumber Waras.
49 Wewenang : •
Menerima laporan kerja dari direktur di tiap bagian, menetapkan arah, tujuan dan kebijakan-kebijakan operasional secara umum yang akan digunakan sebagai pedoman kerja bagi semua bagian dalam Rumah Sakit Sumber Waras.
•
Menandatangani dan menyetujui kebutuhan operasional dan administrasi pada Rumah Sakit Sumber Waras.
3. Wakil Direktur Utama Tugas : •
Membantu Direktur Utama dalam memimpin pelaksanaan tugas dan fungsi yang telah ditetapkan oleh Badan Pengurus Yayasan Kesehatan Sumber Waras.
•
Menyelenggarakan, mengkoordinasikan, dan mengendalikan kebijakan yang telah ditetapkan Direktur Utama.
•
Mewakili
Direktur
Utama
apabila
Direktur
Utama
berhalangan
melaksanakan tugas. Wewenang : •
Memberi saran kepada Direktur Utama dalam hal pengambilan kebijakan dan pengambilan keputusan.
4. Direktur Medik dan Penunjang Medik Tugas : •
Membawahi semua dokter dan perawat yang ada di Rumah Sakit Sumber Waras.
50 •
Mengkoordinasikan kebutuhan fasilitas dan kebutuhan pelayanan medik dan penunjang medik.
•
Memberikan pelayanan penunjang medik.
Wewenang : •
Menerima laporan kerja dari kegiatan pelayanan penunjang medik
•
Merumuskan kebijakan dalam bidang pelayanan fasilitas medik dan mengkoordinasi departemen-departemen yang membawahinya.
5. Kepala Bidang Medis Tugas : •
Mengatur dan mengkoordinasi jalannya pelayanan medis di Rumah Sakit Sumber Waras.
•
Membuat laporan bulanan medis yang terjadi di Rumah Sakit Sumber Waras untuk diserahkan kepada direktur medik dan penunjang medik.
•
Membawahi 3 divisi, yaitu: 1. Instalasi Rawat Inap 2. Instalasi Rawat Jalan 3. Instalasi Bedah Sentral
Wewenang : •
Mengawasi semua pelaksanaan bidang medis termasuk instalasi rawat inap, instalasi rawat jalan, instalasi bedah sentral.
51 6. Kepala Bidang Penunjang Medis Tugas : •
Mengatur sarana penunjang medis yang ada di Rumah Sakit Sumber Waras untuk memenuhi pelayanan terhadap pasien.
•
Membuat laporan bulanan penunjang medis yang terjadi di Rumah Sakit Sumber Waras untuk diserahkan kepada direktur medik dan penunjang medik.
•
Membawahi 6 divisi, yaitu: 1. Instalasi Laboratorium 2. Instalasi Farmasi 3. Instalasi Radiologi 4. Instalasi Gizi Klinik 5. Instalasi Medical Record 6. Instalasi CSSD
Wewenang : •
Mengawasi
semua
bidang
penunjang
medis
termasuk
instalasi
laboratorium, instalasi farmasi, instalasi radiologi, instalasi gizi klinik, instalasi medical record, instalasi CSSD.
7. Kepala Bidang Keperawatan Tugas : •
Mengelola seluruh pelayanan keperawatan di rumah sakit agar dapat memberikan pelayanan yang maksimal bagi pasien dan keluarganya.
52 •
Mengatur dan mengawasi pelaksanaan kebijaksanaan dan tata tertib pelayanan keperawatan yang sesuai dengan kebijakan direktur rumah sakit.
•
Membawahi 3 divisi, yaitu: 1. Sub Bagian Rawat Inap 2. Sub Bagian Rawat Jalan 3. Sub Bagian Bedah Sentral
Wewenang : •
Menerima laporan kerja para perawat.
•
Membantu
merumuskan
kebijakan
operasional
dalam
bidang
keperawatan.
8. Direktur Umum & SDM Tugas : •
Mengkoordinasikan dan mengendalikan kegiatan-kegiatan dibidang kepegawaian, kesekretariatan, dan sumber daya manusia.
•
Merencanakan dan mengembangkan sumber-sumber pendapatan serta pembelanjaan Rumah Sakit Sumber Waras.
•
Menentukan, mengkoordinasi, dan memfasilitasi kebijakan dan kegiatan peningkatan kualitas sumberdaya manusia.
•
Merencanakan, mengembangkan, dan mengimplementasikan strategi di bidang pengelolaan dan pengembangan sumber daya manusia.
Wewenang : •
Menerima laporan kerja dari bagian personalia dan umum
53 •
Merumuskan kebijakan operasional dari bidang yang dibawahi dan mengkoordinasi departemen-departemen yang terkait dalam rangka kerja dan evaluasi hasil.
9. Kepala Bagian SDM Tugas : •
Melaksanakan proses perekrutan karyawan sesuai dengan kebutuhan Rumah Sakit.
•
Melakukan evaluasi untuk proses perekrutan karyawan yang telah dilakukan.
•
Merencanakan/menyusun prosedur untuk program orientasi dan adaptasi karyawan baru.
•
Membawahi 3 divisi, yaitu: 1. Sub Bagian Personalia 2. Sub Bagian Pembinaan dan Pengawasan 3. Sub Bagian Diklat
Wewenang : •
Melaksanakan kegiatan yang terkait kepentingan sumber daya manusia dalam Rumah Sakit Sumber Waras.
10. Kepala Bagian Umum dan Sarana Tugas : •
Membuat rencana kerja yang akan dilakukan bagian umum dan sarana.
•
Mengatur dan mengontrol secara rutin tentang pelaksanaan kerja karyawan bagian umum dan sarana.
54 •
Bertanggung jawab untuk memelihara, merawat, dan menjaga sarana yang ada pada Rumah Sakit Sumber Waras.
•
Membawahi 9 divisi, yaitu: 1. Sub Bagian Pemeliharaan 2. Sub Bagian Kebersihan & Kesling 3. Sub Kepala Cuci & Jahit 4. Sub Bagian Satpam 5. Sub Bagian Gizi 6. Sub Bagian Kamar Jenazah 7. Sub Bagian Parkir 8. Sub Bagian Kendaraan 9. Sub Bagian Inventaris
Wewenang : •
Mengevaluasi tugas dan pekerjaan yang telah dilakukan oleh karyawan bagian umum dan sarana pada Rumah Sakit Sumber Waras.
11. Kepala Bagian Logistik Tugas : •
Mengadakan dan mengontrol pengadaan barang yang dibutuhkan untuk menjalankan kegiatan operasional pada Rumah Sakit Sumber Waras.
•
Mengatur dan mendistribusikan semua barang-barang yang dibutuhkan oleh tiap bagian pada Rumah Sakit Sumber Waras.
•
Membuat laporan tentang logistik yang akan diserahkan kepada Direktur Umum & SDM.
55 •
Membawahi 4 divisi, yaitu : 1. Sub Bagian Logistik Medik 2. Sub Bagian Logistik Non Medik 3. Sub Bagian Gudang Medik 4. Sub Bagian Gudang Non Medik
Wewenang : •
Memberikan saran kepada Direktur Umum & SDM tentang kebutuhan logistik yang diperlukan Rumah Sakit Sumber Waras.
12. Direktur Keuangan & Administrasi Tugas : •
Bertanggung jawab atas seluruh laporan dan informasi keuangan di Rumah Sakit Sumber Waras.
•
Mengontrol proses pencatatan pembukuan.
•
Membuat rencana keuangan, yaitu pengadaan dan penggunaan dana.
•
Mengkoordinasikan dan mengendalikan kegiatan-kegiatan dibidang administrasi dan keuangan.
•
Memberikan
pelayanan
kesekretariatan
keuangan,
akuntansi
dan
administrasi kepada semua satuan organisasi di lingkungan Rumah Sakit Sumber Waras. •
Bertanggung jawab atas penyimpanan dan kerahasiaan data pribadi serta rekam medik pasien di Rumah Sakit Sumber Waras.
56 Wewenang : •
Menerima laporan kerja dari bagian administrasi dan keuangan
•
Merumuskan kebijakan operasional dari bidang yang dibawahi dan mengkoordinasi departemen terkait dalam rangka kerja dan evaluasi hasil.
13. Kepala Bagian Keuangan dan Perencanaan Tugas : •
Melaksanakan perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian urusan keuangan.
•
Mengkoordinasikan penyusunan anggaran dan pembukuan.
•
Melakukan perencanaan, mengatur, dan memproses data-data yang ada pada Rumah Sakit Sumber Waras.
•
Membawahi 4 divisi, yaitu: 1. Sub Bagian Keuangan 2. Sub Bagian Pembukuan 3. Sub Bagian Keuangan 4. Sub Bagian EDP
Wewenang : •
Mengatur semua urusan keuangan dan kegiatan perencanaan yang akan dilaporkan ke Direktur Keuangan dan Administrasi.
14. Komite Medik Tugas : •
Membantu direktur dalam menyusun Standar Pelayanan Medik, memantau pelaksanaannya.
57 •
Melaksanakan pembinaan etika profesi.
•
Mengatur kewenangan profesi anggota staf medik fungsional dan mengembangkan program pelayanan.
•
Mengontrol staff medik dengan peninjauan langsung dari Direktur Utama.
•
Bertanggung jawab langsung kepada direktur utama
•
Mengawasi staf medis dalam pelaksanaan peraturan rumah sakit.
Wewenang : • Menerima laporan dari staf medis • Memilih seorang ketua dan ditetapkan oleh keputusan Direktur Utama dan membentuk panitia medik untuk mengatasi masalah khusus dan ditetapkan oleh keputusan Direktur Umum.
3.8 Sistem yang Sedang Berjalan 3.8.1
Proses Bisnis 1)
Pertama – tama bagi pasien yang ingin melakukan transaksi di Rumah Sakit
harus mendaftar terlebih dahulu. Pasien akan mengisi Form Pendaftaran dan memberikannya kepada Bagian Admitting. 2) Berdasarkan data diri pasien pada form pendaftaran, Bagian admitting akan membuat rekam medis dan mengarsipnya. Tiap pasien memiliki 1 rekam medis. 3)
Apabila pasien akan melakukan rawat inap di RS, maka pasien harus
melakukan registrasi rawat inap pada bagian rawat inap. Pasien akan mengisi Form Registrasi RWI. Pada Form registrasi RWI, akan dicatat kode kamar yang dihuni oleh pasien RWI. Tiap kamar mempunyai jenis kamar dengan kode jenis kamar dan harga masing – masing. 4) Form registrasi RWI yang telah diisi dan dikonfirmasi oleh bagian rawat inap akan disimpan pada database rumah sakit.
58 Tiap harinya, pasien rawat inap akan dicek oleh dokter. Setiap pasien rawat inap mempunyai seorang dokter yang bertugas sebagai penanggung jawab pasien tersebut.
5)
Setiap kali terjadi pemakaian fasilitas di kamar, perawat akan membuat
Form Pemakaian Fasilitas. Pa da form ini akan dicatat fasilitas apa saja yang dipakai oleh pasien rawat inap.
6)
Tiap harinya dokter akan mengecek pasien rawat inap.
Dokter akan menulis resep yang berisi daftar obat yang akan diminum oleh pasien setiap harinya. Resep akan diberikan kepada perawat, dan perawat akan mengambil obat di apotek.
7)
Tiap harinya sesuai dengan jam minum obat, perawat akan
memberikan obat kepada pasien.
8)
Setiap kali obat diberikan, perawat mencatatnya
ke dalam form pemakaian obat yang akan diarsip dalam database. 9)
Apabila Pasien ingin melakukan rawat jalan, pasien harus mengisi form
registrasi rawat jalan.
10)
Bagian rawat jalan akan menyimpan form registrasi rawat
jalan ke dalam database RS. Dalam form ini juga akan dicatat dokter yang menangani pasien rawat jalan dan tindakan yang dilakukan pada saat pemeriksaan. 11)
Jika pasien melakukan pemeriksaan laboratorium, pasien harus mendaftar
pada bagian laboratorium dengan memberikan identitas diri.
12)
Karyawan bagian
laboratorium akan membuat form test laboratorium berdasarkan rekam medis pasien. Dalam form ini juga akan dicatat daftar test yang dilakukan. Form test laboratorium akan disimpan pada database RS dan
13)
hasil pemeriksaan akan diberikan kembali
kepada pasien. Setiap bulannya, masing – masing bagian akan membuat inap,
15)
laporan rawat jalan, dan
Rumah Sakit.
16)
14)
laporan rawat
laporan laboratorium kepada pihak eksekutif
59
3.8.2 Rich Picture
Gambar 3.2 Rich Picture sistem berjalan
60 3.8.3
ERD
Gambar 3.3 ERD sistem yang diusulkan
61 3.8.4
Spesifikasi Tabel Usulan Nama Tabel
: MsJenisKaryawan
Primary Key : KdJenisKaryawan Foreign Key : Keterangan
: Tabel Master Jenis Karyawan Tabel 3.1 MsJenisKaryawan
Nama Field
Type Field
Ukuran Field
Keterangan
KdJenisKaryawan
Char
6
Kode Jenis Karyawan
JenisKaryawan
Varchar
50
Jenis Karyawan
Nama Tabel
: MsKaryawan
Primary Key : KdKaryawan Foreign Key : KdJenisKaryawan Keterangan
: Tabel Master Karyawan
Tabel 3.2 MsKaryawan Nama Field
Type Field
Ukuran Field
Keterangan
KdKaryawan
Char
6
Kode Karyawan
KdJenisKaryawan
Varchar
6
Kode Jenis Karyawan
Nama
Varchar
50
Nama Karyawan
Alamat
Varchar
70
Alamat Karyawan
NoTelp
Char
15
No Telpon Karyawan
JenisKelamin
Varchar
1
Jenis Kelamin
-
Tanggal Lahir Karyawan
TglLahirKaryawan DateTime
Nama Tabel
: MsSpesialis
62 Primary Key : KdSpesialis Foreign Key : Keterangan
: Tabel Master Spesialis
Tabel 3.3 MsSpesialis Type Field Ukuran Field
Nama Field
Keterangan
KdSpesialis
Char
6
Kode Spesialis
Spesialis
Varchar
50
Jenis Spesialis
Nama Tabel
: MsDokter
Primary Key : KdDokter Foreign Key : KdSpesialis Keterangan
: Tabel Master Dokter
Tabel 3.4 MsDokter Type Field Ukuran Field
Nama Field
Keterangan
KdDokter
Char
6
Kode Dokter
KdSpesialis
Char
6
Kode Spesialis
Nama
Varchar
50
Nama Dokter
Alamat
Varchar
70
Alamat Dokter
NoTelp
Char
15
Nomor Telepon Dokter
JenisKelamin
Varchar
1
Jenis Kelamin Dokter
TglLahirDokter
DateTime
-
Tanggal Lahir Dokter
Nama Tabel
: MsPasien
Primary Key : KdPasien Foreign Key : -
63 Keterangan
: Tabel Master Pasien
Tabel 3.5 MsPasien Nama Field
Tipe Field
Ukuran field
Keterangan
KdPasien
Char
6
Kode Pasien
NamaLengkap
Varchar
50
Nama Lengkap Pasien
Alamat
Varchar
50
Alamat Pasien
NoTelp
Char
15
Telepon Pasien
JenisKelamin
Varchar
1
Jenis Kelamin Pasien
TmptLahir
Varchar
20
Tempat lahir Pasien
TglLahir
datetime
-
Tanggal Lahir Pasien
GolDarah
Varchar
2
Golongan Darah Pasien
StatusPasien
Varchar
13
Status Perkawinan Pasien
Agama
Varchar
17
Agama
Pendidikan
Varchar
9
Pendidikan
Pekerjaan
Varchar
20
Pekerjaan
TglPendaftaran
Datetime
-
Nama Tabel
: MsJenisKamar
Primary Key : KdJenisKamar Foreign Key : Keterangan
: Tabel Master Jenis Kamar
Tanggal Pasien mendaftar
64
Tabel 3.6 MsJenisKamar Nama Field
Type Field
Ukuran Field
Keterangan
KdJenisKamar
Char
6
Kode Jenis Kamar
JenisKamar
Varchar
20
Nama Jenis Kamar
Harga
Numeric
30,2
Nama Tabel
Harga
: MsKamar
Primary Key : KdKamar Foreign Key : KdJenisKamar Keterangan
: Tabel Master Kamar
Tabel 3.7 MsKamar Nama Field
Type Field
Ukuran Field
Keterangan
KdKamar
Char
5
Kode Kamar
KdJenisKamar
Char
6
Kode Jenis Kamar
Nokamar
Varchar
5
Nomor Kamar
Nama Tabel
: MsFasilitas
Primary Key : KdFasilitas Foreign Key : Keterangan
: Tabel Master Fasilitas
Tabel 3.8 MsFasilitas
65 Nama Field
Type Field
Ukuran Field
Keterangan
KdFasilitas
Char
5
Kode Fasilitas
NamaFasilitas
Varchar
30
Nama Fasilitas
Harga
Numeric
30,2
Nama Tabel
Harga
: MsObat
Primary Key : KdObat Foreign Key : Keterangan
: Tabel Master Obat
Nama Field
Tabel 3.9 MsObat Type Field Ukuran Field
Keterangan
KdObat
Char
5
Kode Obat
NamaObat
Varchar
50
Nama Obat
Khasiat
Varchar
70
Khasiat
Harga
Numeric
30,2
Nama Tabel
Harga
: MsTindakanOpr
Primary Key : KdTindakanOpr Foreign Key : Keterangan
: Tabel Master Tindakan Operasi
Tabel 3.10 MsTindakanOpr Nama Field KdTindakanOpr
Type Field Char
Ukuran Field
Keterangan
6
Kode Tindakan Operasi
66 NamaTindakanOpr
Varchar
30
Harga
Numeric
30,2
Nama Tabel
Nama Tindakan Operasi Harga
: MsTindakan
Primary Key : KdTindakan Foreign Key : Keterangan
: Tabel Master Tindakan
Tabel 3.11 MsTindakan Nama Field
Type Field
Ukuran Field
Keterangan
KdTindakan
Char
6
Kode Tindakan
NamaTindakan
Varchar
30
Nama Tindakan
Harga
Numeric
30,2
Nama Tabel
Harga
: MsLaboratorium
Primary Key : KdLaboratorium Foreign Key : Keterangan
: Tabel Master Laboratorium
Tabel 3.12 MsLaboratorium Nama Field
Type Field
Ukuran Field
Keterangan
KdLaboratorium
Char
6
Kode Laboratorium
NamaTest
Varchar
50
Kode Jenis Karyawan
Harga
Numeric
30,2
Harga
67
Nama Tabel
: TrRegistRWI
Primary Key : KdTrRegistRWI Foreign Key : KdRekamMedis, KdPenyakit, KdKamar, KdDokter, KdKaryawan Keterangan
: Tabel Registrasi RWI
Tabel 3.13 TrRegistRWI Nama Field
Ukuran Field
Keterangan
KdTrRegistRWI Char
9
Kode Registrasi Rawat Inap
TglRegistRWI
DateTime
-
Tgl Registrasi Rawat Inap
KdRekamMedis
Char
6
Kode Rekam Medis
KdPenyakit
Char
6
Kode Penyakit
KdKamar
Char
5
Kode Kamar
KdDokter
Char
6
Kode Dokter
KdKaryawan
Char
6
Kode Karyawan
-
Tanggal Insert
InsertedDate Nama Tabel
Type Field
DateTime : TrHFasilitas
Primary Key : KdTrFasilitas Foreign Key : KdTrRegistRWI, KdKaryawan Keterangan
: Tabel Transaksi Header Fasilitas
Tabel 3.14 TrHFasilitas Nama Field
Tipe Field
Ukuran field
Keterangan
KdTrFasilitas
Char
8
Kd Transaksi Fasilitas Rumah Sakit
TglTrFasilitas
DateTime
-
Tanggal Transaksi
KdTrRegistRWI Char
9
Kode Registrasi Rawat Inap
KdKaryawan
6
Kode Karyawan
Char
68 InsertedDate
Nama Tabel
DateTime
-
Tanggal Insert
: TrDFasilitas
Primary Key : KdTrFasilitas, KdFasilitas Foreign Key : KdTrFasilitas, KdFasilitas Keterangan
Nama Field
: Tabel Transaksi Detail Transaksi Fasilitas
Tabel 3.15 TrDFasilitas Tipe Field Ukuran field
Keterangan
KdTrFasilitas Char
8
Kd Transaksi Fasilitas Rumah Sakit
KdFasilitas
Char
5
Kode Fasilitas
Qty
Int
-
Jumlah Fasilitas
InsertedDate
DateTime
-
Tanggal Insert
Nama Tabel
: TrHObat
Primary Key : KdTrObat Foreign Key : KdTrRegistRWI, KdKaryawan Keterangan
Nama Field
: Tabel Transaksi Header Obat
Tabel 3.16 TrHObat Tipe Field Ukuran field
Keterangan
KdTrObat
Char
8
Kode Transaksi Obat
TglTrObat
DateTime
-
Tanggal Transaksi Obat
KdTrRegistRWI Char
9
Kode Registrasi Rawat Inap
KdKaryawan
6
Kode Karyawan
Char
69 InsertedDate
Nama Tabel
DateTime
-
Tanggal Insert
: TrDObat
Primary Key : KdTrObat, KdObat Foreign Key : KdTrObat, KdObat Keterangan
: Tabel Transaksi Detail Obat
Tabel 3.17 TrDObat Tipe Field Ukuran field
Nama Field
Keterangan
KdTrObat
Char
8
Kd Transaksi Obat
KdObat
Char
5
Kode Obat
Qty
Int
-
Jumlah Obat
InsertedDate
DateTime
-
Tanggal Insert
Nama Tabel
: TrHTindakanOpr
Primary Key : KdTrTindakanOpr Foreign Key : KdTrRegistRWI, KdTindakanOpr, KdKaryawan Keterangan
: Tabel Transaksi Header Tindakan Operasi
Nama Field KdTrTindakanOpr
Tabel 3.18 TrHTindakanOpr Tipe Field Ukuran field Char
Keterangan
9
Kd Transaksi Tindakan Operasi
TglTrTindakanOpr DateTime
-
Tanggal Transaksi
KdTrRegistRWI
Char
9
Kd Registrasi Rawat Inap
KdTindakanOpr
Char
6
Kode Tindakan Operasi
70 KdKaryawan InsertedDate
Nama Tabel
Char DateTime
6 -
Kode Karyawan Tanggal Insert
: TrDTindakanOpr
Primary Key : KdTrTindakanOpr, KdTindakan, KdDokter Foreign Key : KdTrTindakanOpr, KdTindakan, KdDokter Keterangan
Nama Field
: Tabel Transaksi Detail Tindakan Operasi
Tabel 3.19 TrDTindakanOpr Tipe Field Ukuran field
Keterangan
KdTrTindakanOpr Char
9
Kd Transaksi Tindakan Operasi
KdTindakan
Char
6
Kode Tindakan
KdDokter
Char
6
Kode Dokter
InsertedDate
DateTime
-
Tanggal Insert
Nama Tabel
: TrRegistRWJ
Primary Key : KdTrRegistRWJ Foreign Key : KdRekamMedis, KdPenyakit, KdDokter, KdKaryawan Keterangan
Nama Field
: Tabel Transaksi Registrasi Rawat Inap
Tabel 3.20 TrRegistRWJ Type Field Ukuran Field
Keterangan
KdTrRegistRWJ
Char
9
Kode Registrasi Rawat Jalan
TglRegistRWJ
DateTime
-
Tgl Registrasi Rawat Jalan
KdRekamMedis
Char
6
Kode Rekam Medis
KdPenyakit
Char
6
Kode Penyakit
71 KdDokter
Char
6
Kode Dokter
KdKaryawan
Char
6
Kode Karyawan
InsertedDate
DateTime
-
Tanggal Insert
Nama Tabel
: TrHTindakan
Primary Key : KdTrTindakan Foreign Key : KdTrRegistRWJ Keterangan
: Tabel Transaksi Header Tindakan
Tabel 3.21 TrHTindakan Nama Field
Tipe Field
Ukuran field
Keterangan
KdTrTindakan
Char
8
Kode Transaksi Tindakan
TglTrTindakan
DateTime
-
Tanggal transaksi
KdTrRegistRWJ Char
9
Kode Registrasi Rawat Jalan
InsertedDate
-
Tanggal Insert
Nama Tabel
DateTime
: TrDTindakan
Primary Key : KdTrTindakan, KdTindakan, KdDokter Foreign Key : KdTrTindakan, KdTindakan, KdDokter Keterangan
: Tabel Transaksi Detail Tindakan
Tabel 3.22 TrDTindakan Nama Field
Tipe Field
Ukuran field
Keterangan
KdTrTindakan
Char
8
Kode Transaksi Tindakan
KdTindakan
Char
6
Kode Tindakan
72 KdDokter
Char
6
Kode Dokter
InsertedDate
DateTime
-
Tanggal Insert
Nama Tabel
: TrHLaboratorium
Primary Key : KdTrLaboratorium Foreign Key : KdTrRegistRWI, KdRegistRWJ, KdRekamMedis, KdKaryawan Keterangan
: Tabel Transaksi Header Laboratorium
Tabel 3.23 TrHLaboratorium Tipe Field Ukuran field
Nama Field KdTrLaboratorium
Keterangan
Char
8
Kode Transaksi Tindakan
TglTrLaboratorium Char
-
Tgl Transaksi lab
KdTrRegistRWI
Char
9
Kode Registrasi Rawat Inap
KdTrRegistRWJ
Char
9
Kode Registrasi Rawat Jalan
KdRekamMedis
Char
6
Kode Rekam Medis
KdKaryawan
Char
6
Kode Karyawan
InsertedDate
DateTime
-
Tanggal Insert
Nama Tabel
: TrDLaboratorium
Primary Key : KdTrLaboratorium, KdLaboratorium Foreign Key : KdTrLaboratorium, KdLaboratorium Keterangan
Nama Field
: Tabel Transaksi Detail Laboratorium
Tabel 3.24 TrDLaboratorium Tipe Field Ukuran field
Keterangan
KdTrLaboratorium Char
8
Kode Transaksi Laboratorium
KdLaboratorium
6
Kode Laboratorium
Char
73 InsertedDate
Nama Tabel
DateTime
-
Tanggal Insert
: MsJenisPenyakit
Primary Key : KdJenisPenyakit Foreign Key : Keterangan
Nama Field
: Tabel Master Jenis Penyakit
Tabel 3.25 MsJenisPenyakit Tipe Field Ukuran field
Keterangan
KdJenisPenyakit
Char
6
Kode Jenis Penyakit
JenisPenyakit
Varchar
50
Nama Jenis Penyakit
Nama Tabel
: MsPenyakit
Primary Key : KdPenyakit Foreign Key : KdJenisPenyakit Keterangan
Nama Field KdPenyakit
: Tabel Master Penyakit
Tabel 3.26 MsPenyakit Tipe Field Ukuran field
Keterangan
Char
6
Kode Penyakit
KdJenisPenyakit Char
6
Kode Jenis Penyakit
74 NamaPenyakit
Varchar
Nama Tabel
: RekamMedis
75
Nama Penyakit
Primary Key : KdRekamMedis Foreign Key : KdPasien Keterangan
Nama Field
3.9
: Tabel Rekam Medis
Tabel 3.27 RekamMedis Tipe Field Ukuran field
Keterangan
KdRekamMedis Char
6
Kode Rekam Medis
KdPasien
6
Kode Pasien
Char
Teknologi Informasi Rumah Sakit Sumber Waras Perangkat keras yang digunakan oleh Rumah Saki Sumber Waras saat ini adalah
sebagai berikut : Tabel 3.28 Tabel Spesifikasi Perangkat Keras Server Client Processor
Intel Pentium Xeon 2,83 GHz
Intel Dual Core 2 GHz
RAM
1 GB
512 GB
Hard Drive
120 GB
80 GB
Operation System
Windows Server 2003
Windows XP Profesional SP2
75 Perangkat lunak yang digunakan oleh Rumah Sakit Sumber Waras adalah Windows XP Profesional SP2 digunakan sebagai operation system, SQL Server 2000 sebagai database operasional, dan Microsoft Visual Basic 6.0 digunakan untuk bahasa pemrograman.
3.10
Analisis Permasalahan
3.10.1 Permasalahan yang dihadapi Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka ditemukan beberapa masalah sebagai berikut: 1. Pihak Rumah Sakit kesulitan untuk memperoleh informasi yang bersifat summary yang berguna dalam pengambilan keputusan. 2. Laporan yang dihasilkan hanya menampilkan informasi dari satu dimensi saja. Untuk membandingkan informasi dari beberapa dimensi maka eksekutif harus membandingkannya secara manual. 3. Lambat untuk mengakses data-data pada tahun sebelumnya sehingga keputusan yang diambil tidak optimal. Karena perusahaan masih mengambil data dari data operasional.
3.10.2 Kebutuhan Informasi Setelah melakukan analisis terhadap proses bisnis dan database pada Rumah Sakit Sumber Waras, maka informasi yang dibutuhkan oleh para eksekutif adalah sebagai berikut : 1. Laporan mengenai rawat inap, meliputi jumlah transaksi rawat inap, jenis kamar yang paling banyak digunakan, dokter dan spesialis dokter yang paling banyak
76 melakukan pemeriksaan, penyakit dan jenis penyakit yang paling banyak diderita pasien rawat inap, kategori umur yang paling banyak melakukan rawat inap, dan total pembayaran rawat inap. 2. Laporan mengenai rawat jalan, meliputi jumlah transaksi rawat jalan, tindakan yang paling banyak dilakukan, dokter dan spesialis dokter yang paling banyak melakukan pemeriksaan rawat jalan, penyakit dan jenis penyakit yang paling banyak diderita pasien rawat jalan, kategori umur yang paling banyak melakukan rawat jalan, dan total pembayaran rawat jalan. 3. Laporan mengenai laboratorium, meliputi jumlah transaksi pemeriksaan laboratorium, kategori umur yang paling banyak melakukan pemeriksaan laboratorium, pemeriksaan laboratorium yang paling banyak dilakukan, total pembayaran laboratorium.
3.11
Pemecahan Masalah Untuk mengatasi masalah yang terjadi di Rumah Sakit Sumber Waras maka
diusulkan untuk membangun sebuah aplikasi data warehouse. 1.
Sesuai dengan struktur data warehouse pada tingkat highly summerized data, data - data yang didapat lebih ringkas sehingga memudahkan untuk menganalisa, pembuatan laporan, dan pengambilan keputusan.
2.
Dengan menggunakan aplikasi data warehouse, para eksekutif dapat memperoleh laporan yang memiliki beberapa dimensi dan dapat memilih data yang ingin ditampilkan dengan tingkat peringkasan yang sesuai.
77 3.
Dengan data warehouse pengambilan data historis tidak menggunakan data operasional sehingga lebih mudah dan cepat dalam mengakses data yang akan digunakan untuk pengambilan keputusan.