Asrama Mahasiswa Institut Teknologi Indonesia BAB V KONSEP PERANCANGAN
5.1.
Konsep Dasar Perancangan Perancangan Asrama Mahasiswa Institut Teknologi Indonesia ini diharapkan dapat
menjadi hunian asrama yang nyaman aman dan mudah dijangkau bagi mahasiswa ITI. Dengan tema Arsitektur Hijau maka konsep yang akan diterapkan dalam perancangan Asrama Mahasiswa ITI ini dapat dititik beratkan pada: a. Menghargai landsekap alamiah seperti keadaan topografi, pepohonan/area hijau. b. Efisiensi penggunaan energy c. Penerapan vertical landscape, green roof
Gambar 5.1. Konsep dasar perancangan
Skripsi 68 Teknik Arsitektur Universitas Mercu Buana
(Nurul Huda 41208010026) 50
Asrama Mahasiswa Institut Teknologi Indonesia 5.2.
Konsep Gubahan Massa Konsep massa bangunan utama asrama mengambil morfologi bentuk daun sebagai
bentuk penghormatan terhadap site yang telah dikorbankan dalam perancangan. Yang kemudian melalui proses design ekperimental sesuai dengan keperluan ruang, aktivitas, dan respon terhadap aktivitas komunal yang telah ada sebelum perencanaan yang menjadi hasil akhir dari pengolahan bentuk massa bangunan.
Gambar 5.2. Konsep pergerakan massa bangunan
Skripsi 68 Teknik Arsitektur Universitas Mercu Buana
(Nurul Huda 41208010026) 51
Asrama Mahasiswa Institut Teknologi Indonesia 5.3.
Konsep Tampilan Bangunan Sesuai fungsi bangunan yang berupa bangunan asrama dan pengembangan yang
berorientasi pada masa depan maka pengolahan tampak memperlihatkan garis – garis vertikal,horizontal dan diagonal sebgai element pencahayaan, dengan harapan munculnya esensi citra masa depan.
Gambar 5.3. Konsep fasade bangunan
Untuk
memberikan
kesan
arsitektur
hijau.
Bangunan
diolah
dengan
bentuk
memperhatikan kriteria arsitektur hijau pada tampak, dimaksudkan agar orientasi pemakai bangunan agar hemat energy dan memanfaatkan energy terbarukan memudahkan bagi para pengunjung dan penghuni asrama. berfungsi sebagain pencahayaan dan penghawaan alami menjadikan Tampilan bangunan terkesan berekspresi
Gambar 5.4. Konsep penggunaan croos balkon
Skripsi 68 Teknik Arsitektur Universitas Mercu Buana
(Nurul Huda 41208010026) 52
Asrama Mahasiswa Institut Teknologi Indonesia
Gambar 5.5 Konsep balkon arah timur barat
Gambar 5.6. Konsep fasade ruang bersama
Skripsi 68 Teknik Arsitektur Universitas Mercu Buana
(Nurul Huda 41208010026) 53
Asrama Mahasiswa Institut Teknologi Indonesia 5.4.
Konsep Ruang Dalam Penerapan konsep ruang di dalam bangunan asrama harus disesuaikan dengan
perancangan tema arsitektur hijau dengan mementingkan kenyamanan dan kebutuhan pengguna asrama serta tanpa melupakan unsur-unsur arsitektur hijau.
Gambar 5.7. Konsep sirkulasi terbuka
Sirkulasi vertikal menggunakan konsep terbuka dengan memanfaatkan pencahayaan dan penghawaan alami, sehingga area sirkulasi vertikal tidak perlu menggunakan pencahayaan alami pada siang hari dan penghawaan buatan.
Gambar 5.8. Konsep ruang bersama
Konsep sirkulasi selasar area podium dengan memanfaatkan taman-taman pada plaza terbuka di dalam bangunan.
Skripsi 68 Teknik Arsitektur Universitas Mercu Buana
(Nurul Huda 41208010026) 54
Asrama Mahasiswa Institut Teknologi Indonesia
Gambar 5.9. Konsep book store asrama
`
Konsep ruang belajar pada perpustakn asrama tetap memperhatikan kenyamanan dan
privasi bagi seluruh penggunanya unsur arsitektur hijau pun masih sangat kental dapat terlihat dari segi pencahayaannya namun untuk penghawaan menggunkan penghawaan buatan karena memperhatikan ketenangan bagi pengguna.
Gambar 5.10. Konsep dapur bersama pada bangunan asrama
Gambar 5.11. Konsep ruang kamar
Skripsi 68 Teknik Arsitektur Universitas Mercu Buana
(Nurul Huda 41208010026) 55
Asrama Mahasiswa Institut Teknologi Indonesia 5.5.
Konsep Ruang luar Selain ruang dalam yang harus diperhatikan dengan baik, ruang-ruang luar pun harus
benar-benar
diperhatikan
dengan
baik,
terutama
terhadap
lingkungan
sekitar
yang
berhubungan langsung dengan bangunan asrama dan menjadikan bangunan asrama menjadi lebih komunikatif dengan lingkungan.
Gambar 5.12. Konsep roof terrace
Roof terrace, pemanfaatan ruang terbuka pada lantai 2
Gambar 5.13. Konsep green roof
Green roof, penempatannya pada beberapa bagian atap podium, sehingga memeberikan kesan hijau pada bangunan.
Gambar 5.14. Konsep pergola untuk atap
Penggunaan pergola pada bagian atap dimaksudkan untuk menhan panas matahari langsung yang akan masuk kedalam atap bangunan. Skripsi 68 Teknik Arsitektur Universitas Mercu Buana
(Nurul Huda 41208010026) 56
Asrama Mahasiswa Institut Teknologi Indonesia
Gambar 5.15. Konsep plaza
Pemanfaatan taman atau plaza di dalam bangunan berfungsi sebagai ruang terbuka hijau, selain sebagai ruang terbuka hijau area-area terbuka tersebut juga dapat dimanfaatkan sebagai area resapan air hujan sehingga air hujan tidak langsung terbuang.
Gambar 5.16. Konsep penempatan pagar terhadap pemukiman sekitar
Pengaplikasian
pagar
bangunan
asrama
yang
berhadapan
langsung
dengan
pemukiman warga sekitar. Pembatas pagar dibuat tidak massif agar area pemukiman yang berlokasi di luar tapak perencanaan tetap hidup yang nantinya area yang berbatasan langsung tersebut akan direncanakan menjadi area service, sehingga para warga dapat membuka warung atau jasa laundry. Skripsi 68 Teknik Arsitektur Universitas Mercu Buana
(Nurul Huda 41208010026) 57