ANALISIS INSTALASI JARINGAN MIKROTIK DI BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PROVINSI JAWA TENGAH Abdulloh Aziez Anshori Teknik Informatika Dian Nuswantoro
Abstrak : Router adalah salah satu komponen pada jaringan komputer yang mampu melewatkan data melalui sebuah jaringan atau internet menuju sasarannya, melalui sebuah proses yang dikenal sebagai routing. Router berfungsi sebagai penguhubung antar dua atau lebih jaringan untuk meneruskan data dari satu jaringan ke jaringan lainnya. Router sendiri berharga tinggi dan masih sulit dijangkau oleh kalangan masyarakat kita. Router Mikrotik adalah solusi murah bagi mereka yang membutuhkan sebuah router handal dengan hanya bermodalkan komputer pribadi dengan system operasi Mikrotik. Oleh sebab itu, penulis merasa perlu membahas tugas akhir ini tentang “ ANALISIS INSTALASI JARINGAN MIKROTIK DI BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PROVINSI JAWA TENGAH”. Dalam pembahasan ini, penulis menitik beratkan pada instalasi jaringan yang ada di Badan Pendidikan dan Pelatihan provinsi Jawa Tengah. Kata Kunci : Router, Mikrotik, instalasi, Jaringan Abstrac :Router is one of the components on a computer network that is capable of passing data through a network or the Internet to the target, through a process known as routing. Router functions as conections between two or more networks to carry data from one network to another. The router itself valuable high and still difficult for our society. Mikrotik router is an inexpensive solution for those who need a reliable router with only with a
1
personal computer with the operating system Mikrotik. Therefore, the authors feel the need to discuss this thesis about "ANALYSIS OF MIKROTIK NETWORKINSTALLATION OF EDUCATION AND TRAINING CENTRAL JAVA". In this discussion, the author focuses on the installation of the existing network in the Board of Education and Training in Central Java province
Key Word : MikroTik, Router, installation, Network Di Badan Pendidikan Dan
BAB I
Pelatihan Pemerintahan Provinsi
PENDAHULUAN
Jawa 1.1
Latar Belakang Masalah Beberapa
dihadapi
seperti
internet, aktifitas
masalah
dalam
yang
kebutuhan menjalankan
kinerja bandwidth dari
ISP (Internet Service Provider) dibagi
rata
departemen,
kepada
semua
padahal
setiap
departemen membutuhkan tingkat
Tengah
membutuhkan
Semarang
jaringan
internet
yang lebih stabil dan tinggi tingkat keamanannya, untuk akses file-file bersifat rahasia yang dibutuhkan aparatur yang berada di gedung lain.
Maka
Badan
memanfaatkan
Diklat MikroTik
RouterOS sebagai akses jaringan internet.
kebutuhan koneksi internet yang berbeda-beda.
Hal
ini
menyebabkan
apabila
terjadi
1.2
Rumusan Masalah Semakin
peningkatan aktifitas pada suatu
kebutuhan
departemen
akses intenet di Badan Diklat
internet
yang menggunakan dapat
mengganggu
dalam
meningkatnya penggunaan
maka perlu adanya peningkatan
kabid,
akses jaringan internet. Untuk
kasubid, dan departemen lainnya
mengatasi hal tersebut Badan
yang juga membutuhkan koneksi
Diklat
internet.
MikroTik
aktifitas
para
kabag,
menggunakan sebagai
jaringan
router
dan
pemantau jaringan antar gedung 2
di Badan Diklat. Karena letak
b. Untuk
mengetahui
gedung satu dengan gedung yang
instalasi jaringan yang
lain
ada di Badan Diklat.
berjauhan.
Sehingga
dibutuhkan router jaringan yang bisa
digunakan
dalam
c. Untuk
evaluasi
akses
kelemahan atau kendala
pengiriman data file-file atau
jaringan di Badan Diklat
informasi yang dibutuhkan oleh
dengan
aparatur di setiap gedung melalui
jaringan MikroTik.
jaringan internet.
menggunakan
d. Sebagai
panduan
pembelajaran 1.3
tentang
jaringan MikroTik.
Batasan Masalah (Ruang
Lingkup) Dalam laporan tugas akhir ini penulis memberikan gambaran
1.5
Manfaat Penelitian Adapun manfaat penulisan
secara khusus tentang perangkat-
laporan tugas akhir ini adalah:
perangkat dalam membuat suatu
a. Manfaat bagi peneliti
dan
1) Dalam
jangka
implementasi jaringan komputer,
pendek
berguna
serta bagaimana hasil dari jaringan
sebagai
dasar
yang telah dibuat yaitu jaringan
penyusunan
MikroTik.
penelitian
jaringan
komputer,
agar
dapat memperoleh 1.4
data yang akurat
Tujuan Penelitian Adapun
tujuan
penulisan
laporan tugas akhir ini adalah: a. Untuk seberapa
mengetahui kuat
keamanan MikroTik Diklat.
tingkat jaringan
di
Badan
2) Dalam
jangka
panjang hasil riset dapat
digunakan
sebagai
dasar
pengambilan keputusan dalam usaha pemecahan
3
masalah
Router
perusahaan
kemampuan melewatkan paket
b. Manfaat bagi Instansi
IP dari satu jaringan ke jaringan
1) Dapat mengetahui
lain yang mungkin memiliki
kelemahan
banyak jalur diantara keduanya.
jaringan
Router-router
MikroTik.
terhubung
2) Dapat
yang dalam
saling jaringan
mengatasi
internet turut serta dalam sebuah
masalah
yang
algoritma routing terdistribusi
timbul
pada
untuk menentukan jalur terbaik
jarigan MikorTik c. Manfaat
bagi
mahasiswa lain Untuk
memiliki
membantu
yang dilalui paket IP dari system ke system lain. Proses routing dilakukan secara hop by
mahasiswa
hop. IP tidak mengetahui jalur
lainnya yang ingin mengetahui
keseluruhan
menuju
tujuan
tentang jaringan MikroTik.
setiap paket. IP routing hanya menyediakan IP address dari
BAB II
router
TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI
berikutnya
yang
menurutnya lebih dekat ke host tujuan. Fungsi :
2.1
Pengertian Router Router
perangkat
yang
a. Membaca
alamat
adalah
logika / ip address
akan
source & destination
melewatkan paket IP dari suatu
untuk
menentukan
jaringan ke jaringan yang lain,
routing
dari
menggunakan
LAN ke LAN lainnya.
metode
addressing dan protocol tertentu
b. Menyimpan
untuk melewatkan paket data
table
tersebut.
menentukan
suatu routing untuk rute
4
terbaik antara LAN ke
antar
WAN.
teleconference).
Perangkat di layer 3
2.3.1 Gateway
c.
pemakai
OSI Layer.
Gateway
d. Bisa berupa “box” atau sebuah
OS
menjalankan
komputer
yang
minimal
sebuah
interface
daemon routing.
2
2.2 Pengertian Sistem Operasi
2.3.2 Firewall Sistem
2
buah
keamanan
perangkat
yang menggunakan device atau
lunak yang berada diantara
sistem yang diletakkan di dua
program aplikasi dan perangkat
jaringan dengan fungsi utama
keras. Sistem operasi memiliki
melakukan filtering terhadap
tugas yaitu mengelola seluruh
akses yang akan masuk.
sumber daya sistem komputer
2.3.3 Virtual LAN
dan sebagai penyedia layanan. 2.3
network untuk
jaringan atau lebih.
rutin
memiliki
buah
menghubungkan
Sistem operasi adalah
dan
adalah
yang
Interfaces Ethernet
sekumpulan
(mail
Pengertian
Jaringan
Komputer
VLAN berupa suatu software dari device switch yang
Jaringan merupakan
komputer sekelompok
berfungsi
mengelompokan
untuk user
berdasarkan fungsional.
komputer otonom yang saling dihubungkan
satu
sama
lainnya, menggunakan suatu media dan protocol komunikasi tertentu, sehingga dapat saling berbagi data dan informasi. Jaringan
computer
BAB III
memungkinkan
terjadinya
METODE PENELITIAN
komunikasi yang lebih efisien
5
3.1 Kerangka Pikir
3.2.1
Observasi
Peneliti melakukan survey langsung ke lapangan, dengan didampingi oleh Bapak Ismu. Beliau
menjelaskan
instalasi
jaringan yang ada di Badan Diklat 3.3 Analisis Jaringan Badan Diklat memiliki 125 komputer
yang
tersebar
beberapa
gedung.
di
Jaringan
komputer ini berfungsi untuk membantu instansi
proses ,
mengakses
informasi
terutama jaringan
untuk internet,
aplikasi online, sharing data dan lain-lain 3.4 Perancangan Jaringan Peneliti
memberikan
perancangan sederhana tentang jaringan MikroTik yang ada di
3.2 Pengumpulan Data Dalam langkah ini peneliti
Badan Diklat. Sebagai berikut:
melakukan pengumpulan data melalui: 3.2.1
Wawancara
Peneliti
melakukan
wawancara dengan salah satu aparatur
instansi
yang
berkompenten di bidang komputer dan jaringan, yaitu Bapak Ismu, S.Kom, S.Pd.
3.5
Implementasi Jaringan
3.5.1 Implementasi Perangkat Lunak Penulis mengiplementasikan
jaringan
6
MikroTik
sebagai
jaringan
2. Pembagian Bandwidth
pengganti jaringan yang dipakai sebelumnya oleh Badan Diklat
tidak merata 4.2
Instalasi Jaringan Mikrotik
4.2.1 3.5.2 Implementasi Perangkat Keras
Kebutuhan
Perangkat
Keras MikroTik ROuterOS sudah
Perangkat yang dibutuhkan
banyak mendukung berbagai
adalah Router board, Wireless
macam driver hardware
Access Point, Switch, PC client,
1. Komputer Server
notebook. Router board
2. Komputer Client 3. Access Point
3.6
Evaluasi Jaringan
4. POE
Setelah penulis
router
5. Router Mikrotik
berharap
6. Kabel UTP
mengetahui hasil dari analisa, perancangan
jaringan
dan
implementasi jaringan mikrotik yang ada di Badan Diklat
4.2.2
Kebutuhan Perangkat Lunak 1. Via
HASIL PENELITIAN DAN
Console/Command Mikrotik
PEMBAHASAN Metode
7. Konektor RJ 45
4.2.2.1 Akses Mikrotik
BAB IV
4.1
Over
Ethernet
mengimplementasikan mikrotik
(Power
4.3 Instalasi Mikrotik
Pengembangan
Sistem
4.4 Topologi Jaringan 4.4.1 Skema Jaringan
4.1.1 Pemecahan Masalah a. Permasalahan yang di
Backbone Badan
Diklat
hadapi adalah: 1.Letak
gedung
yang
berjauhan
7
4.4.7 Skema
Jaringan
Sumbing
4.4.8 Skema Jaringan Muria 4.4.2 Skema
Jaringan
Asrama Sindoro 4.5 Monitoring Jaringan 1. memantau pada traffic jaringan 4.4.3 Skema Jaringan Merapi 4.4.4 SkemaJaringan Sindoro
2. Ping 3. Monitoring bandwidth
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
4.4.5 Skema
Jaringan 5.1. Kesimpulan
Laboratorium
Kesimpulan
Komputer
yang
dapat
diambil dari evaluasi sistem jaringan ini adalah: 1. Biaya
4.4.6 Skema Perpustakaan
Jaringan
membangun
jaringan
dengan
mikrotik
mempunyai
harga yang relatif murah.
8
2. Semua
Jaringan
dan
dengan
komputer baik wireless
meningkatkan
dan
jaringan.
kabel
dapat
dimanajemen
VLAN kinerja
dengan
mikrotik. 3. Pembagian
Bandwidth
5.2. Saran
internet dengan mikrotik
Saran yang dapt diambil dari
memberikan
sistem jaringan ini adalah:
pemakaian
efisiensi bandwidth
1. Penambahan
internet.
internet
4. Sistem
bandwidth
dari
provider
keamanan
baru
dan
jaringan yang diberikan
load
balancing
oleh
provider
mikrotik
dapat
terfasilitasi dengan baik. 5. Pengoperasian
melakukan antara
yang
lama
dengan provider internet
mikrotik
yang baru.
dengan
menggunakan
access
point
diletakkan
winbox
mempermudah
lantai,
agar
pegawai
dapat
IT Administrator untuk
dengan
melakukan
sinyal Hotspot sehingga mudah
konfigurasi
pada jaringan.
mudah
per
mendapatkan
untuk mengakses internet.
6. Dengan adanya mikrotik,
DAFTAR PUSTAKA
maka dapat diketahui jika adanya PC yang tidak
1. Badan Pendidikan dan
dapat melakukan koneksi
Pelatihan
atau sedang down.
Jawa Tengah, 2009.
7. Dengan
VLAN,
Provinsi
2. Lukas,
Jaringan yang terpisah
Jonathan.(2006).Jaring
dengan
an
jaringan
lain, mengurangi
yang
sehingga terjadinya
ancaman dari serangan
Komputer.Graha
Ilmu, Jakarta. 3. Satya,
Ika
Atman.(2006). 9
Mengenal
dan
menggunakan Mikrotik Winbox
Router
Modem
Berbasis
PC .DATAKOM: Jakrta 4. Stalling,
William.
(2005). Komunikasi dan Jaringan
Nirkabel.
Erlangga: Jakarta 5. Saputro,
Daniel
Kustanto.
2008.
Membangun
Server
Internet Mikrotik
T,
dengan OS.
Gava
Media:Yogyakarta 6. Herlambang,
Moch.
Linto, Catur L, Azis. 2008. Lengkap
Panduan Menguasai
Router Masa Depan Menggunakan MikroTik RouterOS™
.ANDI
Publisher : Yogyakarta
10