ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM E-LEARNING PADA SMA NEGERI 11 AMBON COVER
NASKAH PUBLIKASI
diajukan oleh Muhammad Fadli Toisuta 10.12.5332
Kepada Jurusan Sistem informasi SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2014
HALAMAN PUBLIKASI
ii
ANALYSIS AND DESIGN OF E-LEARNING SYSTEM IN THE COUNTRY SMA NEGERI 11 AMBON
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM E-LEARNING PADA SMA NEGERI 11 AMBON Muhammad Fadli Toisuta Melwin Syafrizal, S.Kom, M.Eng Jurusan Sistem Informasi STMIK AMIKOM YOGYAKARTA ABSTRACT Along with imporovement of network technology and the development of the internet, enabling the application of this technology in various fileds, inculuding the field of education or training. In the future, the application of internet technologis in education or training will be anecessity in order to improve the knowledge of students in schools. E-learning will be the most appropride solution to answer those issues. The method uses analytical weaknesses of the system, analysis of the system needs of fessibility system. While this method uses the proses of system design, database design, table structure and design of interface. E-learnning is a that allows learning matarials delivered tho students by using the internet or other computer network media. The Sistem is built not to replace the conventional way of teching and learning (face tho face in a classroom), but complete it. The need for information that cam help tho fulfill the conventional learning system is needed by the students of SMA Negeri 11 Ambon. Keyword : Information,e-learning system, design system, system analysisP
iii
1.
PENDAHULUAN Pada dunia pendidikan yang baru akan mengembangkan sistem informasi yang
berdedikasi tinggi terhadap mutu pendidikannya. SMA Negeri 11 Ambon yang terletak di Jl. Jendral Sudirman Galungung Batumerah Ambon Provinsi Maluku. Membutuhkan suatu proses belajar tidak hanya secara konvesional (tatap muka). Karena itu SMA Negeri 11 Ambon mengiginkan suatu trobosan baru untuk guru dan siswa bisah saling berinteraksi dalam penyampaian materi di mana saja dan kapan saja tidak dibatasi oleh waktu dan jarak. Selama ini proses belajar mengajar di SMA Negeri 11 Ambon terdapat banyak kendala terutama. Proses belajar mengajar di kelas, siswa dan guru mendapatkan kendala karena di batasi oleh waktu. Dan juga Pada saat distribusi materi-materi baru yang tidak terdapat pada buku ajar, siswa akan mendapatkan kendala. 2.
LANDASAN TEORI
2.1
Tinjauan pustaka Tinjauan pustaka merupakan perbandingan anatara karya tulis oleh penulis, yang
sudah sebelumnya melihat dari judul dan tema yang hampir mirip. Penulisan berusaha memberikan persamaan dan perbedaan, dengan contoh karya mahasiswa jurusan. Teknik Informatika. STIMIK AMIKOM YOGYAKARTA yang bernama Airwind Gunawan Anjarang Nim 10.11.3789 dengan judul “Analisis dan Perancangan Web sebagai Sistem Informasi pada SMP Negeri 2 Ambon” 2.2
Konsep Dasar E-Learning Menurut Rahmasari dan Rismiati (2013, p.27) E-Learning merupakan satu istilah
yang dapat kita temukan dalam dunia computer atau internet. Istilah ini terdiri atas dua bagian, yaitu „e‟ yang berarti „electronic‟ dan „learning‟ yang berarti „pembelajaran‟. Jadi, e-learning dapat diterjemahkan sebagai suatu sistem pembelajaran yang mengunakan perangkat elektronik sebagai medianya. 2.3.
1
Definisi Sistem, Informasi, dan Sistem Informasi Menurut Mulyanta dan Marlon Leong (2009: 1), “multimedia adalah
kombinasi dari komputer dan video, sehingga secara prinsip, multimedia merupakan gabungan dari tiga elemen dasar yaitu suara, gambar dan teks.”
1
Rahmasari Gartika dan Rita Rismiati. 2013. e-learning Pemebelajaran Jarak Jauh Untuk SMA. Penerbit.Yrama Widya.Yogyakarta. hal27
1
2.3
Karakteristik Sistem Karakteristik atau sifat-sifat suatu sistem akan membedakan antara sistem
tersebut dengan sistem-sistem yang lainnya, secara garis besar karakteristik tersebut adalah mempunyai komponen-komponen 1. Komponen Sistem (Components) suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang bekerja sama membentuk satu kesatuan. Kompone-Komponen sistem tersebut dapt berupa suatu bentuk subsistem. Setiap subsistem memiliki sifat-sifat sistem yang menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan. 2. Batasan Sistem (Boundary) merupakan suatu daerah yang membatasi anatara suatu sistem dengan sisitem yang lain atau dengan lingkungan luarnya 3. Lingkungan Luar Sistem (Environtment) dari suatu siste adalah apapung diluar lingkup batasan sisitem yang mempengaruhi operasi sisitem. 4. Penghubung Sistem (Interface) Merupakan media yang menghubungkan anatara suatu subsistem dengan subsisitem lainya. Dengan
saling berkerkaitan dapt
mengalir suatu subsisitem ke subsistem lainya sehinga dapt membentuk suatu kesatuan. 5. Masukan Sistem (input) energi yang dimasukan ke dalam sistem disebut masukan sistem, yang dapat berupa pemiliharaan (maintenance input) dan sinyal (signal input). 6. Keluaran Sistem (Output) hasil energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna. Keluaran ini merupakan masukan bagi subsistem yang lain,masukan input menjadi keluaran. 7. Pengolah Sistem (Prosess) suatu sisitem pengolah yang akan merubah masukan dan akan menerima hasil kelaur, 8. Sasaran Sistem (Objective) suatu sistem memiliki tujuan dan sasaran. Sasaran Dari sistem sangat menentukan sekali masukan yang dibuthkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem.
3.
ANALISIS DAN PERCANGAN SISTEM
3.1
Tinjauan Umum Sejarah awal berdirinya SMA Negeri 11 Ambon, pada saat konflik horizontal yang
perkepanjangan di Maluku, kususnya kota ambon yang terjadi pada awal tahun 1999 sampai dengan akhir tahun 2003. Tragedi konflik yang telah menyengsarakan seluruh warga dan golongan masyarakat, mengakibatakan lumpuhnya seluruh aktifitas layanan kebutuhan masyarakat, termasuk layanan dibidang pendidikan. Di tengah terjadinya situasi konflik di kota ambon,munculnya inisiatif di kalangan komonitas muslim, yang di
2
pelopori oleh kepala sekolah SMA Negeri 3 Ambon, Bapak Warto Nurbati, SH.I bersamasama dengan para guru SMA untuk membuka layanan pendidikan alternatif. Maka dibuka SMA Alternatif Sentra Galungung yang bertujuan untuk memberikan layanan pendidikan kepada seluruh sisiwa SMA yang beragama islam, sekalipun dalam kondisi daruruat dan terbatas. Tahun pertama berjalan SMA Alternatif Sentra Galungung (yang secara administratif menginduk pada SMA Negeri 3 Ambon, atau sering disebut kelas jauh SMA Negeri 3 Ambon) berjalan mulai periode 1999-2000. Pada Awalnya Pengelolaan SMA Alternatif, dilaksanakan berdasarkan nilai-nilai kemanusian, tanpa ada pungutan dana apapun. dari orang tua siswa. Pada periode 2002-2003, layanan pendidikan SMA Alternatif, berhasil memeliki gedung sekolah baru yang dibangun di lokasi Galungung Tanah Rata – Desa Batu Merah, sebanyak 6 unit ruangan belajar 1 ruang kantor. Mulai saat itulah SMA Alternatif menjadi popular dikalangan umat muslim, untuk tempat yang paling aman untuk melanjutkan proses pendidikan. Saat itulah pemerintah melalui Dinas Pendidikan Provinsi dan Dinas Pendidikan Kota Ambon, memberikan dukunagan moril maupun material serta memenuhi sarana prasarana layanan pendidikan di SMA Alternatif. Pada tahun ke lima, yakni awal tahun pelajaran 2004-2005 pendidikan mulai semakin tertata dengan baik. Maka pada tanggal 17 juli 2004, SMA Alternatif berhasil diresmikan menjadi sekolah negeri oleh Wali Kota Ambon Bapak M.J. Papilaya, dengan nama SMA Negeri 11 Ambon. Dengan kepala sekolah pertama, yakni Bapak W. Nurbati, S.HI yang sementara merangkap jabatnya sebagai kepala sekolah SMA Negeri 3 Ambn, Sambil menuggu pengangkatan kepala sekolah difintif yang akan memimpin SMA Negeri 11 Ambon.
3.2
Analisis Dengan menganalisis masalah yang ada, maka akan digunakan metode analysis
PIECES (Performance Informaion, Economic, Control, Efisiency, Service). Dengan analisis ini kita dapat mendapatakan beberapa masalah dan akhirnya dapat menemukan masalah utamanya. 1.
Analisis kinerja (Performance)
Hasil analisis kinerja dapat dilihat dalam Table 3.3
3
Table 3.3 Analisis kinerja Parameter -Troughput
Hasil Analisis -Jumlah guru = 105 guru -Jumlah siswa = 1607 siswa -Jumlah siswa/kelas = 32 siswa -Jamlah pertemuan/minggu = 1 kali -Jam tatap muka guru dan siswa = 90-125. menit. -Total jumlah materi 1 semster = 17 indikator. -Jumlah materi/pertemuan= 1 indikator
-Respontime
-Jumlah ujian = 2 kali dalam 1 semster. -Nilai rata-rata siswa = 7,00.
2.
Analisis informasi (information).
Hasil analisis informasi dapat dilhat dalam table 3.4 Table 3.4 Analisis informasi Parameter -
Tepat Waktu
Hasil Analisis -Waktu penyampain materi = 90-125 menit -Guru sering mengajar = 60-70 menit. -Materi yang disampaikan dan dipersiapkan
-
Akurat
oleh
guru
sesuai
dengan
kurikulum
pengajaran. -Materi Tahun 2014-2015 -Buku Paket pelajaran Bahasa Indonesia tersedia di perpustakan sekolah sejumalah = 5 buku.
4
3.3 Perancangan Sistem
ADMIN
1. Data Login 2. Data Guru 3. Data Guru Mapel 4. Data Siswa 5. Data Materi 6. Data Tahun Ajaran 7. Data Profil sekolah 8. Data Berita Utama 9. Data Album 10.Data Buku Tamu 11. Data Kelas Kelas 12 Data Tugas 13.Daftar Kelas 1. Data Login 2. Data Guru 3. Data Guru Mapel 4. Data Siswa 5. Data Materi 6. Data Tahun Ajar 7. Data Profil Sekolah 8. Data Berita Utama 9. Data Album 10. Data Buku Tamu 11. Data Kelas 12. Data Tugas 13. Daftar Kelas
Buku Tamu
Sistem Elearning
1. Data Guru/Guru Mapel 2. Data Siswa 3. Data Profil Sekolah 4. Berita Utama 5. Data Album 6. Buku Tamu
1. Data Login 2.Upload Materi
1.Data Login 2. upload Tugas
SISWA
PENGUNJUNG
1. Profil Guru 2. Guru Mapel 3. Data Siswa 4. Data Materi 5. Data Tahun Ajar 6. Data Profil Sekolah 7. Data Berita Utama 8. Data Album 9. Data Buku Tamu 10. Download Tugas 11. Data Kelas 12. Daftar Kelas
1. Profil Guru/ Guru Mapel 2. Data Siswa 3. Download Materi 5 Data Tahun Ajaran 7. Data Profil Sekolah 8. Data Berita Utama 9. Data Album 10. Data Buku Tamu 11. Data Tugas 12. Data Kelas 13. Daftar Kelas
4.
IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN
4.1
Implementasi
GURU
Tahap implementasi merupakan tahap dimana menerapkan sistem yang dibuat supaya siap dioperasikan oleh pengguna. Sistem yang dibuat oleh harus melalui proses pengujian untuk menjamin tidak ada permasalahan saat pemanfaatannya nanti.
5
.
Gambar 4.3 Halaman admin 4.2
Menu Utama
Gambar 4.2 Halaman Utama Web 4.3
Profil Guru Halaman ini adalah halaman control panel profil guru bagi guru yang telah
melakukan login. Halaman ini terdiri atas 3 menu utama yaitu Ubah profil, upload materi dan download tugas
6
Gambar 4.3 Halaman Profil Guru 4.3.1 Upload Materi Guru
Gambar 4.4 Halaman Upload Materi Guru
7
4.4
Download Tugas Siswa
Gambar 4.5 Halaman Guru Download Tugas Siswa 4.5
Profil Siswa Halaman ini adalah halaman control panel profil guru bagi guru yang telah
melakukan login. Halaman ini terdiri atas 2 menu utama yaitu edit profil, download materi dan upload tugas.
Gambar 4.6 Halaman Profil Siswa
8
4.6
Donlowad Materi
Gambar 4.7 Halaman Siswa Download Materi
5.
Kesimpulan Dan Saran
5.1
Kesimpulan Berdasarkan pembahasan yang telah dibahas pada halaman sebelumnya dan
dengan adanya penelitian pada bagian SMA Negeri 11 Ambon dan pembuatan laporan skripsi dengan judul “Analisis dan Perancangan Sistem E-Learning Pada SMA Negeri 11 Ambon” maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1.
Diawali dari identifikasi permasalahan yang ada, kemudian dilakukan analisis dan perancangan sistem sebagai solusi dari permasalahan yang ada. Untuk penelitian dan identifikasi masalah digunakan teknik wawancara dengan bagian tata usaha SMA Negeri 11 Ambon untuk mendapatkan informasi tentang permasalahan objek adalah belum adanya sistem pembelajaran untuk membantu siswa dan guru dalam benteraksi di luar sekolah dan tidak dibatasi oleh ruang dan waktu..
2.
Adapun untuk menilai kondisi sistem yang ada saat ini digunakan metode PIECES. Penulis dapat menyimpulkan bahwa apa yang di analisis lebih spesfik dan jelas dalam permasalahan pada objek.
3. Perancangan sistem menggunakan Flowchart,DFD (Data Flow Diagram). dan ERD (Entity Relationship Diagram). Sebagai penyempurna perancangan sistem ditutup dengan perancangan interface web.
9
4. Tahap selanjutnya dilakukan implementasi program yang sudah dirancang dengan menggunakan aplikasi “Dreamweaver” sebagai olah program dan “MySql” sebagai basis data. Adapun langkah-langkahnya diawali dari pembuatan database, tabel dan olah tabel yang dibutuhkan, kemudian dilanjutkan pembuatan sistem setahap – demi setahap sesuai perancangan yang sudah ada. 5. Setelah sistem selesai dibuat, dilakuan uji program serta uji sistem dengan metode White Box Testing. dan Black Box Testing. 6. Sebagai langkah akhir dibuatlah manual program atau petunjuk penggunaan aplikasi dalam beberapa alur kerja atau work flow dan dilengkapi dengan beberapa penjelasan detail. 5.2
Saran Mengingat tidak ada yang sempurna di dunia ini, disadari sepenuhnya skripsi ini
masih banyak kekurangan sehingga kritik dan saran dari pembaca sangat diharapkan. Kiranya skripsi ini dengan segala kelebihan dan kekurangan dapat diterima serta memberi manfaat yang sebesar-besarnya bagi para pembaca. Berdasarkan kesimpulan diatas, penulis memberikan saran sebagai berikut: 1. Dengan adanya sistem yang baru, pemeliharaan dan perawatan terhadap perangkat keras, perangkat lunak dan ketersediaan server baik hosting dan domain harus diperhatikan agar sistem dapat berjalan dengan baik. 2. Diharapkan juga adanya pengembangan terhadap sistem informasi web ini, yang mencakup semua saranah kerja SMA Negeri 11 Ambon yang diintegrasikan dengan sistem ini. 3. Pengembangan sistem juga dapat dilakukan dengan penambahan pendaftaran siswa baru secara online melalui web ini. Demikian saran yang penulis sampaikan agar dapat diterima sebagai masukan. Semoga website sekolah ini dapat digunakan sebaik-baiknya dan mendapatkan manfaat yang maksimal.
10
DAFTAR PUSTAKA
AL-Bahra Bin Ladjamudin. 2009. Rekayasa Perangkat Lunak. Penerbit Graha Ilmu.Yogyakarta. Edhy Sutanta. 2012. Basis Data. Penerbit Andi.Yogyakarta. Rahmasari Gartika dan Rita Rismiati. 2013. e-learning Pemebelajaran Jarak Jauh Untuk SMA. Penerbit.Yrama Widya.Yogyakarta. Sugiarto, 2013.“Pengembanga Sistem Kearsipan Elektronik Berbasis Client Server” http:/ /repository.library.uksw.edu/handle/123456789/3266 di akses pada tanggal 20/10/2012 Sutabri, T. 2012. Analisis Sistem Informasi. Penerbit Andi. Yogyakarta. p Wahana Komputer. 2009. Pengembangan Web di Linux dengan Apache, MySQL, dan PHP(LAMP), Penerbit Salemba Infotek,.Jakarta,
11