Arah dan Kebijakan Umum Rektor Tahun 2011
1 | H a l a m a n
ARAH DAN KEBIJAKAN UMUM REKTOR 2011 UNTUK PENYUSUNAN RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) DAN RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN TAHUNAN (RKAT) TAHUN 2011
1. PENDAHULUAN Arah dan Kebijakan Umum Rektor (AKUR) 2011 merupakan arah dan kebijakan universitas dalam satu tahun anggaran sebagai petunjuk dan ketentuan umum dalam penyusunan Rencana Kinerja Tahunan (RKT) maupun Rencana Kegiatan dan Anggaran Tahunan (RKAT)tahun 2011. Sebagai dasar penyusunan strategi dan prioritas kinerja, kegiatan, dan penganggaran yang akan dilaksanakan dalam periode tahun 2011., AKUR pada dasarnya merupakan bagian dari upaya pencapaian visi, misi umum dan misi khusus, tujuan, sasaran, kebijakan, program dan kegiatan strategis yang telah ditetapkan dalam Rencana Strategis UGM 2008‐2012. AKUR tahun 2011 memuat kebijakan dan program prioritas untuk dilaksanakan di tahun 2011 yang disusun dengan memperhatikan : •
Rekomendasi atas hasil dokumen Evaluasi Diri dalam melaksanakan kebijakan dan program tahun 2009
•
Proyeksi pencapaian kinerja tahun 2010
•
Indikator dan target kinerja yang telah ditetapkan dalam Rencana Operasional (RENOP) UGM periode tahun 2011,
•
Analisa strategis untuk pelaksanaan kinerja tahun 2011
AKUR merupakan formulasi kebijakan yang menjadi acuan dalam perencanaan operasional dan anggaran yang disusun dengan pendekatan kinerja yang mengutamakan pencapaian hasil . AKUR 2011 memuat kebijakan untuk melaksanakan komponen‐komponen pelayanan yang tercakup dalam tugas pokok dan fungsi dalam mencapai Misi Umum UGM yaitu tercapainya pelaksanaan pembelajaran dan pengabdian berbasis riset dan sasaran kinerja untuk mendukung tercapainya tujuan UGM menjadi (1) universitas riset kelas dunia yang beridentitas kerakyatan dan berakar pada sosio‐ budaya Indonesia dan (2)menjadi universitas mandiri yang bertata kelola baik, yang akan dilaksanakan dalam tahun anggaran 2011. Komponen pelayanan disusun berdasarkan Standar Pelayanan Minimal pada pelayanan utama dan komponen sasaran disusun berdasarkan penjabaran dari target RENOP untuk tahun 2011 yang dituangkan dalam kebijakan dan program prioritas, sehingga diharapkan AKUR ini dapat dijadikan arah kebijakan dalam penyusunan Rencana Kinerja Tahunan dan Rencana Kegiatan dan Anggaran Tahunan untuk periode tahun 2011.
2. PENDEKATAN PERENCANAAN Sebagai kelanjutan tahun 2010 , penyusunan RKT 2011 dilaksanakan berdasarkan penjenjangan indikator kinerja. Rektor berdasarkan Indikator Tujuan Utama (TU) dan Indikator Sasaran Utama (SU)
Arah dan Kebijakan Umum Rektor Tahun 2011
1 | H a l a m a n
mendistribusikan secara berjenjang kepada unit kerja (Kantor Pusat, Fakultas, Sekolah Pascasarjana, Sekolah Vokasi dan unit kerja lainnya) indikator dan target kinerja sasaran. Selanjutnya pada tingkat unit kerja, pimpinan unit kerja (Dekan/Direktur/Ketua/Kepala) mendistribusikan indikator dan target kinerja sasaran kepada sub unit yang berada pada jenjang dibawahnya (jurusan/program studi/bagian dll) Dengan demikian usulan dalam unit kerja disusun secara kolektif, partisipatif, berjenjang dan melibatkan semua unsur dalam unit kerja Penyusunan RKT tahun 2011 meliputi kinerja operasional rutin dan kinerja pengembangan. Kinerja operasional rutin merupakan kinerja yang terkait dengan penyelenggaraan rutin sesuai dengan tugas pokok dan fungsi., mengacu kepada Standar Pelayanan Minimal (SPM). SPM memuat ukuran, kualitas, indikator dan target pelayanan yang disepakati untuk direalisasikan oleh unit kerja . Kinerja pengembangan merupakan kinerja yang terkait dengan implementasi untuk mencapai tujuan, sasaran dan melaksanakan program RENSTRA dan RENOP periode 2011. Penyusunan kinerja pengembangan harus disertai dengan proposal rencana kegiatan yang memuat latar belakang, rasional, tujuan, mekanisme dan rancangan, sumberdaya yang dibutuhkan, jadwal, indikator kinerja dan keberlanjutan pelaksanaannya. Berdasarkan AKUR ini dan RKT, kegiatan dan anggaran disusun untuk mendapai target akhir 2011. Anggaran penerimaan berdasar sumber dari DIPA UGM dan DIPA Non UGM, Dana Masyarakat, dan sumber dana lainnya.
3. INDIKATOR KINERJA TAHUN 2011 Indikator dan target kinerja tahun 2011 pada tingkat universitas mengacu pada indikator kinerja utama (key performance indicator) untuk masing‐masing tujuan dan sasaran strategis sebagaimana tertuang periode Rencana Operasional tahun 2011. Sedangkan pada tingkat Fakultas, Sekolah Pascasarjana, Sekolah Vokasi dan Unit Kerja merujuk pada distribusi berjenjang indikator dan target kinerja sasaran yang telah disepakati bersama antara Universitas dengan Fakultas, Sekolah Pascasarjana, Sekolah Vokasi dan Unit Kerja sebagaimana tertuang dalam Rencana Operasional masing‐masing unit untuk periode tahun 2011. Indikator Kinerja Utama Tujuan (TU) , Indikator Kinerja Utama Sasaran (SU) dan target yang akan dicapai UGM tahun 2011 dapat dilihat pada dokumen RENOP
4. KEBIJAKAN DAN STRATEGI TAHUN 2011 Tahun 2011 adalah tahun ke‐4 (empat) dari RENSTRA UGM 2008‐2012, yang berarti tinggal satu tahun lagi periode RENSTRA UGM 2008‐2012 selesai. Berdasarkan Evaluasi Diri tahun 2009 terdapat target indikator yang telah tercapai, dan sebagian belum tercapai. Di pihak lain terdapat Surat Edaran Mendiknas Nomor : 170/D/T/2010 Tanggal: 17 Februari 2010 yang antara lain menyatakan bahwa semua PT BHMN agar mengusulkan perubahan bentuk menjadi BHPP paling lambat bulan Juni tahun 2010. Untuk itu maka kebijakan dan strategi AKUR 2011 secara umum adalah mempertahankan/menjaga target yang telah tercapai dan mendorong ketercapaian target
Arah dan Kebijakan Umum Rektor Tahun 2011
2 | H a l a m a n
RENSTRA/RENOP terhadap target yang belum tercapai. Disamping itu juga mengakomodasi kinerja yang terkait dengan pelaksanaan UU‐BHP antara lain mengenai kelembagaan, pendanaan, SDM, dan pengelolaan aset tetap. Kebijakan dan strategi prioritas untuk tahun 2011 yang mendukung tercapainya tujuan “Menjadi Universitas Riset Kelas Dunia yang Beridentitas Kerakyatan dan Berakar Pada Sosio Budaya Indonesia dan Menjadi Universitas Mandiri yang Bertata kelola Baik dilakukan melalui ketercapaian sasaran‐ sasaran dalam RENOP periode 2011 sebagai berikut:
Kebijakan : a. Meningkatkan kualitas mahasiswa pascasarjana untuk mencapai kualitas riset berstandard internasional b. Meningkatkan jumlah program studi terakreditasi internasional c. Mendorong peningkatan peran universitas dalam kemitraan asosiasi internasional bidang manajemen dan governance PT l d. Meningkatkan dan mengoptimalkan kerjasama dengan perguruan tinggi lain, pemerintah daerah dan masyarakat dalam program pemberdayaan masyakarat dengan mengaplikasikan hasil riset e. Meningkatkan utilisasi aset‐aset di seluruh unit di lingkungan UGM dan penerapan resources sharing f. Menuntaskan sistem manajemen dan tahapan menuju pengelolaan SDM UGM sebagai PT BHPP g. Meminimalisir penyebab kemungkinan turunnya opini Laporan Keuangan UGM h. Menciptakan sistem kelembagaan dan ketatalaksanaan universitas yang bersih, efisien, efektif, transparan, profesional dan akuntabel. i. Meningkatkan pendapatan untuk membiayai operasional universitas sesuai UU BHP
Strategi untuk Kantor Pusat Universitas: a. Meningkatkan kualitas penyediaan basis data penelitian dan menyempurnakan sistem informasi penelitian yang dapat memberikan kemudahan akses terhadap perolehan data dan informasi penelitian b. Mengalokasikan sumberdaya yang diperlukan untuk melengkapi dan meningkatkan fasilitas layanan akademik dan riset berstandard internasional c. Memberikan fasilitasi kepada program studi yang berpotensi untuk diakreditasi oleh lembaga internsional d. Menjalin kemitraan internasional dengan asosiasi manajemen dan governance PT luar negeri dalam bentuk partnership, membership maupun duduk dalam kepengurusan asosiasi internasional .
Arah dan Kebijakan Umum Rektor Tahun 2011
3 | H a l a m a n
e. Mengadakan komunikasi intensif dengan pemerintah daerah di berbagai wilayah Indonesia untuk mengidentifikasi dan memetakan masalah penting yang dapat diselesaikan dengan peran aktif perguruan tinggi f. Integrasi data base pada aplikasi SIMAKBMN, SIMASET‐GAMA dan SIMGERU, dengan data aset tetap yang valid, dan pengelolaan aset tetap yang lebih optimal g. Penyempurnaan SIMGERU dan implementasinya. h. Melaksanakan evaluasi kinerja seluruh UGM, hasilnya digunakan untuk meningkatkan mutu kinerja i. Meningkatkan pemahaman pimpinan Fakultas, Sekolah Pascasarjana, Sekolah Vokasi, dan Unit kerja tentang rtanggung jawab untuk : 1) menyajikan Laporan Keuangan di unitnya masing‐masing , termasuk Laporan Realisasi Anggaran . 2) menindak lanjuti temuan yang terjadi di unitnya. j. Meningkatkan kepatuhan tata kelola rekening bank di lingkungan universitas dan implementasi Cash Management melalui konsolidasi pada seluruh unit di lingkungan universitas k. Mengembangkan Sistem Informasi Terpadu UGM (SIMASTER), khususnya pada aplikasi‐aplikasi yang terkait langsung dengan keuangan (SIMABEKA, SIMAGAMA, SIMAKUNGAMA, SIMASET) l. Sosialisasi dan implementasi Pedoman Pengembangan Good University Governance m. Meningkatkan profesionalisme dan kemampuan unit usaha sehingga dapat memberikan kontribusi yang meningkat dan berkelanjutan untuk membantu pelaksanaan kegiatan pokok universitas (Tri Dharma PerguruanTinggi) n. Meningkatkan pemanfaatan Alumni Career Support System o. Meningkatkan penerimaan hasil kerjasama dengan mitra (bank, industri , pemerintah ,dll) p. Meningkatan pemanfaatan keunggulan barang dan jasa UGM untuk peningkatan pendapatan.
Strategi Fakultas, Sekolah Pascasarjana, Sekolah Vokasi, Unit Kerja Guna menjamin sasaran‐sasaran kinerja pada cakupan Universitas tercapai , setiap fakultas perlu mengalokasikan anggarannya untuk: a. Mengimplementasikan penjaminan mutu riset. b. Program‐program yang mendorong diperolehnya kerjasama atau dana riset untuk: 1) Penyelesaian permasalahan lokal. 2) Perolehan paten dan HaKI. 3) Peningkatan mutu pembelajaran. c. Mengembangkan branding research sesuai dengan sumberdaya yang dimiliki dan potensi pengambangan ke depan. d. Meningkatkan penjaminan mutu pembelajaran termasuk monitoring berjalannya program pengembangan pembelajaran e. Merumuskan dan mendorong aktivitas pengabdian masyarakat, serta aktivitas pembelajaran dan pengabdian masyarakat berbasis riset sesuai karakteristik fakultas f. Persiapan bagi program studi yang akan menuju akreditasi internasional dan keberlangsungan program studi yang sedang dalam proses mendapatkan akreditasi internasional .
Arah dan Kebijakan Umum Rektor Tahun 2011
4 | H a l a m a n
g. Berlangsungnya kegiatan kolaborasi internasional. h. Pembinaan penelitian atau karya ilmiah mahasiswa. i. Pengembangan kuantitas dan kualitas SDM melalui penganggaran untuk: 1) Rekrutmen dosen baru 2) Studi lanjut (beasiswa dan rescue fund) bagi pendidik dan tenaga kependidikan 3) Dukungan lain: biaya submisi artikel ke jurnal, travel domestik untuk konferensi, dll j. Peningkatan kepatuhan penyusunan dan penyampaian Laporan Keuangan, meminimalisir jumlah dan nilai temuan audit atas Laporan Keuangan, dan penyegeraan penuntasan tindak lanjut temuan audit atas Laporan Keuangan di unitnya. k. Standardisasi tarip honorarium dan sistem insentif. l. Optimalisasi Cash & account management m. Pengelolaan shared resources & services. n. Peningkatan koordinasi pengelolaan SDM dan aset dengan alokasi SDM untuk fasilitas dan jasa yang harus dikelola bersama o. Pengembangan jejaring kerjasama dengan alumni dan stakeholders (termasuk stakeholders internal seperti laboratorium, pusat studi, pusat kajian, dan unit‐unit pelaksana teknis) p. Peningkatan kerjasama mitra industri untuk pemanfaatan hasil riset. q. Peningkatan pemanfaatan keunggulan barang dan jasa fakultas/unit kerja untuk meningkatkan pendapatan
5. KEBIJAKAN PENYUSUNAN RENCANA ANGGARAN TAHUN 2011 Sejak tahun 2009, pengelolaan anggaran UGM telah menerapkan sistem anggaran berbasis kinerja secara penuh, berarti seluruh rencana pendapatan dan pengeluaran anggaran yang ditetapkan dalam dokumen anggaran menjadi dasar pelaksanaan kegiatan yang akan diukur hasilnya (output dan outcomes) dalam rangka menunjang kinerja pelayanan dasar (rutin) maupun kinerja pengembangan (RENSTRA). Setiap kegiatan dan pengeluaran anggaran akan dihubungkan dengan target dan indikator kinerja masing‐ masing. Untuk kegiatan dan anggaran pelayanan dasar (rutin) didasarkan kepada Standar Pelayanan Minimal yang disusun oleh tiap‐tiap unit, sedangkan untuk kegiatan dan anggaran pengembangan didasarkan kepada target dan indikator masing‐masing unit yang merupakan sumbangan dari unit terhadap pencapaian target dan indikator yang tertuang dalam Rencana Operasional (RENOP) UGM, dengan demikian penyusunan RKAT tahun 2011 sepenuhnya selaras dengan RKT Tahun 2011. Perencanaan anggaran yang bersumber pada dana pemerintah (DIPA) menggunakan acuan Standar Biaya Umum Tahun 2011 yang diterbitkan oleh Kementerian Keuangan dan Standar Biaya Khusus yang diterbitkan oleh Kementerian teknis terkait. Perencanaan anggaran yang bersumber pada dana masyarakat mengacu Standar Biaya Universitas 2011 dan pagu anggaran yang ditetapkan oleh Rektor. Standar Biaya Universitas yang merupakan batasan satuan biaya paling tinggi yang dapat digunakan oleh unit di lingkungan UGM. Standar Biaya Universitas disusun dalam rangka efisiensi pembiayaan kegiatan‐kegiatan yang akan dijalankan, keadilan, kecukupan dan memberikan kemudahan
Arah dan Kebijakan Umum Rektor Tahun 2011
5 | H a l a m a n
penyusun RKAT. Standar Biaya Universitas meliputi Standar Biaya Umum dan Standar Biaya Khusus. Standar Biaya Umum berlaku untuk jenis‐jenis pembiayaan kegiatan yang bersifat umum. Standar Biaya Khusus berlaku untuk jenis‐jenis pembiayaan yang bersifat spesifik sesuai dengan tugas pokok dan fungsi unit terkait. Pagu anggaran merupakan batasan nilai anggaran maksimum yang diperkenankan untuk diusulkan oleh masing‐masing unit kerja. Pagu Anggaran meliputi pagu kegiatan dasar dan pendukung. Penetapan pagu anggaran ini dimaksudkan untuk lebih mengefektifkan dan mengefisienkan pemanfaatan sumber dana yang tersedia untuk menunjang kelancaran tugas pokok dan fungsi masing‐masing sesuai skala prioritas, pada jenjang fakultas/sekolah pascasarjana/ sekolah vokasi/ unit atau universitas. Kebijakan pendapatan dan belanja tahun 2011 secara umum adalah sebagai berikut:
KEBIJAKAN PENDAPATAN ANGGARAN TAHUN 2011 Untuk mendanai program‐program dalam rangka pencapaian RKT yaitu RKAT 2011 diperlukan rencana penerimaan yang cermat, terdiri dari penerimaan yang berasal dari dana pemerintah dan dana masyarakat sesuai PP 153 tahun 2000. Sumber penerimaan yang berasal dari dana pemerintah yang direncanakan mengacu kepada proyeksi pagu indikatif yang menjadi dasar usulan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) UGM Tahun Anggaran 2011, disamping itu sumber penerimaan dana pemerintah lainnya diharapkan diperoleh dana hibah maupun kerjasama dari Kementerian Pendidikan Nasional maupun Kementerian teknis/Lembaga lainnya. Sumber penerimaan dari dana masyarakat meliputi penerimaan dana masyarakat dalam negeri khususnya dari peserta didik, penerimaan dana dari luar negeri, juga diharapkan diperoleh dari hasil pengelolaan unit usaha dan hasil tabungan/ investasi. Penerimaan dana masyarakat diasumsikan diperoleh dari: a. Penerimaan Pendidikan dari Program Bergelar (Degree Programs). Penerimaan Pendidikan secara umum dipertimbangkan berdasar realisasi Penerimaan Pendidikan Tahun Anggaran 2009 dan proyeksi penerimaan tahun 2010, jumlah mahasiswa terdaftar tahun 2009 dan 2010, jumlah mahasiswa baru dan beberapa hal khusus yang berkaitan dengan keadaan perkembangan yang ada. b. Penerimaan Pendidikan Program Non‐gelar, Pelatihan, Jasa Akademik dan Profesional. Penerimaan diperkirakan dari realisasi tahun 2009 dan proyeksi yang mempertimbangkan pelaksanaan kegiatan‐kegiatan tersebut di tahun 2010. c. Penerimaan Hibah/Donasi/Sumbangan/Cicilan Piutang dan Luncuran tahun 2010, sesuai usulan dari fakultas, sekolah pascasarjana, sekolah vokasi, lembaga, dan unit kerja lain. Penerimaan Kontrak Kerjasama dipertimbangkan berdasar angka realisasi Tahun Anggaran 2009 dan proyeksi tahun 2010 dan kontrak‐ kontrak yang sudah ditandatangani untuk Tahun Anggaran 2010. Penerimaan Cicilan Piutang berdasar catatan piutang yang sudah jatuh tempo dan yang dapat direalisasikan. Penerimaan Lain‐lain dipertimbangkan berdasar realisasi anggaran tahun 2009 dan proyeksi tahun 2010. d. Penerimaan dari kerjasama dengan mitra industri dalam memanfaatkan hasil riset ,
Arah dan Kebijakan Umum Rektor Tahun 2011
6 | H a l a m a n
e. Penerimaan dari pemanfaatan keunggulan barang dan jasa masing‐masing unit f. Penerimaan Hasil Usaha dari unit‐unit usaha, tabungan, hasil investasi diasumsikan berdasar kewajaran dibandingkan dengan tahun 2009 dan proyeksi tahun 2010. g. Optimalisasi pemanfaatan aset lancar dan aset tetap universitas yang kurang produktif (idle) untuk meningkatkan pendapatan, melalui koordinasi Direktorat Keuangan (aset lancar) dan Direktorat PPA (aset tetap) h. Kontribusi dari alumni dan stakeholder yaitu bantuan/sumbangan pendanaan, barang maupun jasa, kesempatan magang bagi mahasiswa di perusahaan/lembaga Alumni, (termasuk stakeholders internal seperti laboratorium, pusat studi, pusat kajian, dan unit‐ unit pelaksana teknis)
KEBIJAKAN BELANJA ANGGARAN TAHUN 2011 Seluruh rencana penerimaan dana yang diperoleh dari pemerintah maupun dari masyarakat dalam RKAT tahun 2011 dialokasikan ke dalam : •
Alokasi Belanja Pendidikan
•
Alokasi Belanja Penelitian
•
Alokasi Belanja Pengabdian kepada Masyarakat
•
Alokasi Belanja Sumberdaya Pendukung Tri Dharma
Di dalam alokasi belanja di atas dibedakan adanya jenis kegiatan sebagai berikut: • Kegiatan Dasar baik kegiatan maupun alokasi dananya merupakan kewajiban yang harus di laksanakan oleh universitas seperti gaji, insentif, pajak, cicilan utang dan sebagainya termasuk kegiatan yang merupakan komitmen universitas yang terkait perjanjian atau kontrak dengan fihak eksternal serta kegiatan dengan sasaran yang sangat signifikan dalam mendukung tercapainya tujuan,misi dan visi UGM yang telah ditetapkan oleh Rektor/WRS/WR yang membidangi kegiatan tersebut. • Kegiatan Pendukung meliputi pengeluaran yang bersifat kewajiban rutin namun alokasi dananya masih diupayakan penghematan seperti belanja operasional dan perawatan, belanja pendukung pelaksanaan pembelajaran termasuk didalamnya kegiatan penjaminan mutu. Alokasi biaya ini mengacu pada Standar Pelayanan Minimal dan Standar Analisa Belanja sesuai dengan jenis pelayanan dasar yang harus diselenggarakan oleh masing‐ masing unit kerja • Kegiatan Pengembangan merupakan bagian dari program untuk mencapai sasaran kinerja pengembangan sesuai Renstra dan difokuskan pada aktivitas‐ aktivitas yang akan memberikan tambahan nilai bagi UGM (value added activities) dalam rangka continuous improvement.
Anggaran yang disediakan oleh pemerintah direncanakan untuk membiayai aktivitas operasional/rutin, peningkatan sarana dan prasarana pendidikan tinggi serta aktivitas‐ aktivitas pengembangan yang mendukung tercapainya sasaran UGM dalam mewujudkan World Class Research University dan Good University Governance.
Arah dan Kebijakan Umum Rektor Tahun 2011
7 | H a l a m a n
Perencanaan anggaran dana pemerintah disusun secara terpadu dalam penyusunan RKAT agar tercipta sinergi dalam program dan kegiatan. Yogyakarta, 14 April 2010 Rektor,
Arah dan Kebijakan Umum Rektor Tahun 2011
8 | H a l a m a n