CULTIVATING THE WINNING CULTURE

CULTIVATING THE WINNING CULTURE Kami bertekad untuk mengembangkan karyawan menjadi pemimpin yang berhasil dalam setiap tantangan dan realita, serta mampu memaksimalkan peluang yang ada. Kami percaya bahwa setiap keadaan adalah peluang untuk menjadi lebih baik. Kami menamakannya budaya “Competition through Cooperation”, yaitu budaya yang mendorong kami menciptakan nilai tambah di tengah keterbatasan yang ada. We are committed to cultivating our people into leaders who thrive on challenges, confronting reality and maximizing opportunity. We truly believe that every situation is an opportunity for improvement. We call this culture “Competition through Cooperation”. It drives us in creating value in scarcity of resources.

L a p o r a n Ta h u n a n 2 0 1 0 A n n u a l R e p o r t

Profil Perseroan Corporate Profile

Puri Botanical Residence

Setelah lebih dari 35 tahun sejak didirikan oleh Bapak Jan Darmadi pada tahun 1975, PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk. (“JSI” atau “Perseroan”), telah menjadi salah satu pemain utama di industri pengembangan properti di Indonesia. Portofolio Perseroan mencakup hotel berbintang, pemukiman, kantor & rumah bandar, dan ritel yang terletak di titik-titik utama di Jakarta, Bali, dan Yogyakarta. Di samping itu, JSI memiliki cadangan tanah di beberapa wilayah strategis yang direncanakan untuk dikembangkan di masa yang akan datang.

After more than 35 years since it was founded by Mr. Jan Darmadi in 1975, PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk. (“JSI” or “the Company”), has essentially become one of the key players in Indonesia’s property development industry. The Company’s portfolio consists of first-class hotel, residential, office & townhouse, and retail properties located in prime areas in Jakarta, Bali, and Yogyakarta. JSI also maintains land bank holdings in several strategic locations, which are planned for future developments.

Pada tahun 1998, JSI menjadi perusahaan publik dengan melakukan penawaran umum perdana di Bursa Efek Indonesia. Status sebagai perusahaan publik membutuhkan adanya transparansi dan akuntabilitas dalam manajemen JSI. Perseroan bahkan telah meraih kepercayaan dan apresiasi dari berbagai perusahaan multinasional sebagai mitra bisnis, diantaranya Hyatt International, Accor Asia Pacific, Itochu Corporation, Shimizu dan Nomura.

In 1998, JSI became a public company by completing Initial Public Offering in Indonesia Stock Exchange. The new status as a public company attested the transparency and accountability in JSI management. In fact, the Company has earned the trust and respect of multinational companies as business partners, including Hyatt International, Accor Asia Pacific, Itochu Corporation, Shimizu and Nomura.

PT. Jakarta Setiabudi Internasional Tbk.

Setiabudi Atrium

Grand Hyatt Bali

Bali Collection

Hakikat Perseroan terletak pada nilai-nilai yang dibangun oleh pendiri. Nilai tersebut adalah manajemen keuangan yang hati-hati, manajemen risiko yang disiplin, tata kelola perusahaan yang ketat, serta orientasi pada proses dan detil. Dengan nilai-nilai inilah JSI berhasil menghadapi tantangan-tantangan menyusul krisis ekonomi pada akhir 90an. JSI juga dikenal dengan pola pikir berwawasan ke depan dan budaya perusahaan yang dinamis dan menghargai kreatifitas, inovasi, kerja sama tim, dan pendekatan yang tidak konvensional.

The essence of the Company lies in the values established by the founder. The values are prudent financial management, disciplined risk management, rigorous corporate governance, and focused orientation to process and details. These values enabled JSI to cope with the challenges following the economic crisis in the late 90s. In addition, JSI is distinguished by forward-thinking mindset and dynamic corporate culture that highly value creativity, innovation, teamwork, and unconventional approach.

JSI memahami bahwa sumber daya manusia adalah kunci untuk mencapai pertumbuhan dan inovasi. Hingga akhir 2010, JSI mengelola aset senilai Rp2,5 triliun dengan kapitalisasi pasar sebesar Rp1,6 triliun, serta mempekerjakan lebih dari 3.800 karyawan terlatih dan berdedikasi, termasuk karyawan alih daya.

JSI recognizes that human capital is the key in achieving growth and attaining innovation. As of year end 2010, JSI managed total assets of approximately Rp2.5 trillion with market capitalization of Rp1.6 trillion, and employed more than 3,800 highly skilled and dedicated people including outsourced employees.

JSI maju dengan keyakinan untuk menegaskan posisinya sebagai salah satu perusahaan investasi dan pengembangan properti utama di Indonesia.

JSI moves ahead with confidence to uphold its competitive position as one of Indonesia’s leading property investment and development companies.


Peristiwa Penting Important Events Jan JSI memperoleh fasilitas pinjaman sebesar US$ 5 juta dari Bank ICBC untuk kebutuhan modal kerja. JSI obtained loan facility in the amount of US$ 5 million from ICBC Bank for working capital.

May Grand Hyatt Bali menjadi lokasi penyelenggaraan “FIABCI World Congress 2010” yang diadakan oleh The International Real Estate Federation. Kongres tersebut dihadiri oleh 800 peserta dari lebih dari 100 negara. Grand Hyatt Bali became the venue for “FIABCI World Congress 2010” that was organized by The International Real Estate Federation. The event was attended by 800 participants from more than 100 countries.

Apr JSI memperoleh fasilitas kredit investasi sebesar US$ 50 juta dari Bank OCBC NISP untuk kebutuhan modal kerja dan investasi. JSI obtained investment credit in the amount of US$ 50 million from OCBC NISP Bank for working capital and investment.

Sejalan dengan strategi perusahaan dalam menyeimbangkan pendapatan leasing dan strata-title, Perseroan menunjuk Shimizu untuk mulai melakukan rancang bangun proyek apartemen Setiabudi SkyGarden, yang terdiri dari 590 unit strata-title dan 150 unit apartemen servis.

Jun JSI berpartisipasi dalam program “Walk The World”, suatu kegiatan amal yang diselenggarakan oleh United Nations World Food Programme. Lebih dari 8.000 peserta berpartisipasi untuk mendukung acara ini dan dana yang diperoleh akan disumbangkan untuk membantu ribuan anak-anak yang menderita kelaparan. JSI participated in “Walk The World”, a charity program run by the United Nations World Food Programme. More than 8,000 participants gathered in support of the event, and the fund raised will be donated to help thousands of malnourished children.

In line with the Company’s strategy to balance between leasing and strata-title income, the Company appointed Shimizu to design Setiabudi SkyGarden apartment project, which consists of 590 strata-title and 150 service apartment units.

Penghargaan

Mercure Convention Center

Awards

Business Software Alliance, Hak Kekayaan Intelektual (HKI) dalam Program Audit untuk Software. Business Software Alliance, Intellectual Property Right in Software Audit Program.


Pusat Prestasi Indonesia, International Business & Company Award 2010 untuk kategori Hotel & Layanan Terbaik Sepanjang Tahun. Pusat Prestasi Indonesia, International Business & Company Award 2010 - for Best Hotel & Service Excellent of the Year category.

Jul Untuk memupuk budaya “Competition through Cooperation”, JSI menyelenggarakan kegiatan outing bagi karyawan dan manajemen dengan tema “JSI Challenge 2010”.

As a commitment to Green Development concept, Puri Botanical Residence in collaboration with “Housing Estate”, held the design contest of Green Corner House, participated by 335 professionals and students.

Perseroan memulai perencanaan pembangunan “Hyarta Residence”, suatu kompleks hunian eksklusif yang berada di dalam kawasan Hyatt Regency Yogyakarta. The Company initiated the development of “Hyarta Residence”, an exclusive residential complex located near Hyatt Regency Yogyakarta.

Aiming to cultivate the culture of “Competition through Cooperation”, J S I held outing activity for employees and management titled “JSI Challenge 2010”.

Nov

JSI membayarkan deviden sejumlah Rp13,9 miliar kepada pemegang saham. JSI paid out dividends in the amount of Rp13.9 billion to the shareholders.

Aug

Grand Hyatt Bali terpilih sebagai penyedia akomodasi dan lokasi jamuan makan malam bagi para petenis yang berkompetisi dalam Commonwealth Bank Tournament of Champions. Grand Hyatt Bali was chosen to provide accommodation and gala dinner venue to the tennis players competing in the Commonwealth Bank Tournament of Champions.

Sebagai bentuk komitmen terhadap konsep Green Development, Puri Botanical Residence bekerja sama dengan “Housing Estate” menyelenggarakan lomba disain Rumah Sudut Hijau yang diikuti oleh 335 peserta terdiri dari profesional dan mahasiswa.


Majalah Property & Bank, Perumahan Urban yang konsisten mengusung konsep ’Kota Hijau’. Property & Bank Magazine, Urban Residential Estate, that consistently implements the ‘Green City’.

Dec Perseroan berhasil menurunkan jumlah pinjaman sebesar US$11,5 juta dari US$83,8 juta pada Desember 2009 menjadi US$72,3 juta pada Desember 2010. The Company successfully reduced its loan by US$11.5 million from US$83.8 million in December 2009 to US$72.3 million in December 2010.

Mercure Resort Sanur

Dinas Kesehatan Kabupaten/ Kota Denpasar, Bali – Peringkat A (Sangat Baik) untuk kebersihan dan sanitasi (termasuk kebersihan karyawan).

Bali Travel News, medali emas Tri Hita Karana Tourism Award - untuk kategori Hotel Bintang 4 selama tiga tahun berturut-turut.

Regency/Municipality Health Department of Denpasar, Bali - A Grade (Very Good) for hygiene and sanitation (including the hygiene of employees).

Bali Travel News, gold medal of Tri Hita Karana Tourism Award – in 4-Star Hotel category for three consecutive years.


Ikhtisar Keuangan Financial Highlights

Angka-angka pada seluruh tabel & grafik menggunakan notasi Indonesia. (Dalam miliar Rupiah)

Numerical notation in all tables & graphics are in Indonesia. (Stated in billion of Rupiah)

Laporan Laba Rugi Konsolidasi

2010

2009

2008

2007

2006

Penjualan dan Pendapatan Usaha

1.037,2

958,1

924,1

811,8

Laba Kotor

697,6

634,0

594,5

484,5

658,0 349,7

EBITDA

362,9

318,3

260,5

189,3

Laba Usaha

260,2

211,6

152,9

90,0

Pendapatan (Beban) Lain-lain, Bersih

(31,6)

1,4

(145,5)

(17,1)

Laba (Rugi) Sebelum Hak Minoritas

170,1

148,2

(37,5)

45,0

Laba (Rugi) Bersih

107,1

79,3

(55,3)

26,7

Laba (Rugi) Bersih per saham (dalam Rupiah penuh) Jumlah Saham yang beredar

46

34

(24)

11

2.318,7

2.318,7

2.318,7

2.318,7

104,1 4,3 (27,3) (30,1)

Gross Profit EBITDA Income from Operations Other Income (Charges), Net Income (Loss) Before Minority Interests

2.318,7

Number of issued Shares (in million shares)

Neraca Konsolidasi

Consolidated Balance Sheets

619,8

588,3

514,2

494,6

395,7

Current Assets

Aset Tidak Lancar

1.860,3

2.009,9

2.174,2

2.224,3

2.186,4

Non-Current Assets

Jumlah Aset

2.480,1

2.598,2

2.688,4

2.718,9

2.582,1 465,8

Current Liabilities

Kewajiban Lancar

633,2

693,3

573,4

Kewajiban Tidak Lancar

394,6

520,0

856,4

605,7

1.027,8

1.213,3

1.429,8

1.417,5

Jumlah Kewajiban

811,8

Hak Minoritas Atas Aset Bersih Anak Perusahaan Ekuitas - Bersih Modal Kerja Bersih

326,8

327,6

280,6

268,1

1.125,5

1.057,3

978,0

(13,5)

(105,0)

(59,2)

856,9 1.322,7

Total Assets Non-Current Liabilities Total Liabilities Minority Interests in Net Assets of Subsidiaries

1.033,3

252,7 1.006,7

Net Stockholders’ Equity

(317,2)

(70,1)

Net Working Capital

Indikator Lain

Other Indicators

Jumlah Investasi*

61,1

31,5

88,5

30,2

100,4

Total Investments*

Jumlah Pinjaman (dalam juta US$)

72,3

83,8

88,7

101,4

102,7

Total Loans (in Million US$)

Rasio Keuangan Pertumbuhan Pendapatan

Financial Ratios 8,3%

3,7%

13,8%

23,4%

22,9%

Annual Revenue Growth

Laba Kotor terhadap Pendapatan

67,3%

66,2%

64,3%

59,7%

Gross Profit to Revenues

Laba (Rugi) Bersih terhadap Pendapatan

10,3%

8,3%

(6,0%)

3,3%

53,1% (5,4%)

Laba (Rugi) Bersih terhadap Total Aset

4,3%

3,1%

(2,1%)

1,0%

Laba (Rugi) Bersih terhadap Ekuitas

Net Income (Loss) to Revenues

(1,4%) (3,5%)

Net Income (Loss) to Assets Currrent Assets to Current Liabilities

Net Income (Loss) to Equity

9,5%

7,5%

(5,7%)

2,6%

Aset Lancar terhadap Kewajiban Lancar

0,98

0,85

0,90

0,61

Total Pinjaman terhadap EBITDA

1,79

2,48

3,73

5,04

0,85 8,90

Total Liabilities to Assets Total Liabilities to Equity

Total Kewajiban terhadap Total Aset

0,41

0,47

0,53

0,52

0,51

Total Kewajiban terhadap Ekuitas

0,91

1,15

1,46

1,37

1,31

* Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi

Sales and Revenues

Net Income (Loss) (35,6) Earning (loss) per share (in full Rupiah amount) (15)

(dalam juta saham)

Aset Lancar

Consolidated Income Statements


Total Loan to EBITDA

* Net Cash Used in Investing Activities

Penjualan dan Pendapatan Usaha

EBITDA

Laba (Rugi) Bersih

Sales and Revenues

Net Income (Loss)

362,9

1.037,2

800

300

600

250

400 200 100

200 150 100

10

Assets

2.688,4

1.500 1.000 500

08

09

10

10

Ekuitas

88,7

1.200

83,8

80

(55,3)

08

Equity

2.480,1

2.000

40

Loans

(Juta US$) / (Million US$)

2.500

60

Pinjaman

100 2.598,2

09

79,3

80

20

08

107,1

100

72,3

60 40 20

1.000 (Milliar Rp) / (Billion Rp)

09

Aset

(Milliar Rp) / (Billion Rp)

120

260,5

50

08

3.000

318,3


924,1

350

958,1



1.000

09

1.057,3

10

1.125,5

978

800 600 400 200

08

09

10

08

09

10


Ikhtisar Saham Stock Highlights

Komposisi Pemegang Saham Composition of the Shareholders Pemegang Saham Shareholders PT Jan Darmadi Investindo (JDI) PT Bank Pan Indonesia Tbk. UBS AG, Singapore Non - Treaty Omnibus Noord-Amerikaanse Financierings Maatschappij B.V (NAFM) Tuan Jan Darmadi / Mr. Jan Darmadi Koperasi / Cooperatives Publik (masing-masing di bawah 5%) / Public (each below 5%)

Jumlah Saham Number of Shares 1.336.289.448 362.485.937 278.520.863 220.719.227 13.247.862 5.258.000 102.214.663

Total

Presentase Kepemilikan Percentage of Ownership 57,63% 15,63% 12,01% 9,52% 0,57% 0,23% 4,41%

2.318.736.000

100,00%

Riwayat Dividen Dividend History Tanggal Pencatatan Daftar Pemegang Saham Shareholders’ Recording Date 21 Juli 2000 1 Juni 2010

Tanggal Pembayaran Date of Payment

Dividen/saham Dividend/share

4 Agustus 2000 15 Juni 2010

14 6

Kronologis Pencatatan Saham Chronology of Share Listing No.

1. 2.

Tindakan Perseroan Corporate Actions

Tanggal Pencatatan Listing Date

Initial Public Offering (IPO) 12 Januari 1998 1st Right Issue 11 Desember 2002

Saham Baru (saham) Additional Listed Stock (shares)

Modal Disetor (saham) Total Accumulated Number of Stock (shares)

0 1.782.736.000

536.000.000 2.318.736.000

Saham yang Dicatatkan (saham) Listed Stock (shares)

Nilai Nominal (Rp) Nominal Values (Rp)

536.000.000 2.318.736.000

500 500

Kinerja Saham Perseroan The Company’s Share Performance Saham PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk. diperdagangkan dengan kode saham JSPT di Bursa Efek Indonesia (BEI). The shares of PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk. are traded under the ticker code JSPT at the Indonesia Stock Exchange (IDX). Terendah Lowest

Penutupan Closing

Perdagangan Saham / Share Trading Volume

Rp

2010 Triwulan I* Triwulan II * Triwulan III Triwulan IV*

1st Quarter* 2nd Quarter* 3rd Quarter 4th Quarter*

700 700 700 700

700 700 700 700

700 700 700 700

0 0 2.687.300 0

0 0 1.881.110.000 0

2009 Triwulan I* Triwulan II * Triwulan III Triwulan IV

1st Quarter* 2nd Quarter* 3rd Quarter 4th Quarter

700 700 700 700

700 700 700 700

700 700 700 700

0 0 5.500 6.500

0 0 3.850.000 4.550.000

* Dalam periode transaksi tidak ada perdagangan saham. No shares was traded in the period.

Tertinggi Highest


Struktur Kepemilikan Corporate Structure

60%

94,2%

PT Antilope Madju

PT Copylas Indonesia

Hyatt Regency Yogyakarta Hyarta Residence


0,03%

99,97%

57,63%

PT Hotel Investama Realty

PT Jan Darmadi Investindo

15,63%

PT Bank Pan Indonesia Tbk.

65% PT Skyline Building Menara Cakrawala Tamanpuri Setiabudi

50%

79,8%

12,01%

UBS AG-Singapore Non-Treaty Omnibus

9,52%

PT Permata Asrigriyalestari

PT Permata Hijau Taman Permata Buana

Taman Permata Buana (extension)

99,58% PT Hotel Cikini Realty Formule-1 Cikini & Cikini Retail

NAFM

0,42%

0,57%

Jan Darmadi

75% Mercure Convention Center

0,23%

Cooperatives

99,2%

PT Metropolitan Realty International

0,8%

PT Hotel Pekalongan Realty

75% PT Bali Nusadewata Village

4,41% Public

Bali Collection

60% PT Wynncor Bali Grand Hyatt Bali Bali Hyatt

99,99% PT Puri Prima Development


Sambutan Presiden Komisaris Message from the President Commissioner

Saya menyampaikan apresiasi kepada Direksi atas konsistensinya terhadap penerapan strategi bisnis Perseroan, sehingga berhasil mencapai kinerja yang sangat baik di tahun ini. I would like to extend my appreciation to the Board of Directors for consistently implementing the Company’s business strategy, ensuring remarkable performance this year.

10


Mohamad Nasrudin Sumintapura Presiden Komisaris President Commissioner


11

Para pemegang saham yang terhormat,

Dear Shareholders,

Komitmen JSI untuk terus memelihara nilai-nilai yang

The commitment of JSI to the values established by

diwariskan

menghasilkan

the Company’s founder resulted in sustainable performance.

pencapaian yang berkesinambungan. Pada tahun 2010, hal

oleh

pendiri

perusahaan

In 2010, this was reflected in the increase of 8% in revenue

ini tercermin dalam kenaikan pendapatan sebesar 8% menjadi

to Rp1.0 trillion for the first time, which was a monumental

Rp1,0 triliun untuk pertama kalinya, yang merupakan sejarah

achievement for the Company. Meanwhile, EBITDA increased

bagi Perseroan. Sementara EBITDA meningkat sebesar 14%

by 14% to Rp362.9 billion and net profit increased by 35% to

menjadi Rp362,9 miliar dan laba bersih meningkat sebesar

Rp107.1 billion.

35% menjadi Rp107,1 miliar. Saya menyampaikan terima kasih kepada Direksi atas

I would like to thank the Board of Directors for its commitment

konsistensinya terhadap strategi bisnis Perseroan, serta

to the Company’s strategy, as well as its active participation

dukungannya atas upaya-upaya menemukan peluang usaha

in the efforts to explore new business opportunities and

baru, menciptakan inovasi, dan menyeimbangkan portofolio

innovation as well as to rebalance business portfolio. Also,

usaha. Saya juga menghargai komitmen Direksi terhadap

I would like to extend my appreciation to the Board of Directors

penerapan

for implementing judicious approach to risk management and

manajemen

risiko

secara

berhati-hati

dan

kepatuhan terhadap tata kelola perusahaan yang baik.

faithful adherence to good corporate governance.

Memasuki tahun 2011, Dewan Komisaris memberikan mandat

As we enter 2011, the Board of Commissioners mandates

kepada Direksi untuk memanfaatkan kesempatan yang masih

the Board of Directors to take advantage of this big opportunity

sangat besar dengan melanjutkan strategi bisnisnya dan

by continuing its business strategy and optimizing the

mengoptimalkan aset Perseroan, termasuk sumber daya

Company’s assets including human resources.

manusia. Sebagai penutup, atas nama Dewan Komisaris, saya

In closing, on behalf of the Board of Commissioners, I would

menyampaikan terima kasih kepada para pemegang saham

like to extend my gratitude to the shareholders and business

dan

mitra bisnis atas kepercayaan yang diberikan, serta

partners for their trust, and to the Board of Directors and

kepada Direksi dan seluruh karyawan atas kontribusinya

employees for the active participation in the efforts to achieve

dalam upaya-upaya mempertahankan kesuksesan Perseroan.

sustainable performance. I assure all shareholders that the

Saya memastikan kepada seluruh pemegang saham bahwa

management of JSI is committed to deliver its most significant

manajemen JSI akan selalu memberikan upaya terbaiknya

efforts to optimize shareholder value.

guna meningkatkan nilai bagi para pemegang saham.

Mohamad Nasrudin Sumintapura

Presiden Komisaris l President Commissioner

12


Dari kiri ke kanan (duduk) l From left to right (seated): Hussein Kartasasmita (Komisaris l Commissioner), Paul Wirawan Karmadi (Komisaris l Commissioner), Mohamad Nasrudin Sumintapura (Presiden Komisaris l President Commissioner). Dari kiri ke kanan (berdiri) l From left to right (standing): Gunawan Tenggarahardja (Komisaris Independen l Independent Commissioner), Perry Martono (Komisaris l Commissioner).


13

Sambutan Presiden Direktur Message from the President Director

PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk. menorehkan kinerja yang memuaskan pada tahun 2010 dengan membukukan untuk pertama kali pendapatan sebesar Rp1,0 triliun atau meningkat sebesar 8%. EBITDA tumbuh 14% menjadi Rp362,9 miliar, dan laba bersih meningkat sebesar 35% menjadi Rp107,1 miliar. PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk. recorded an impressive performance in 2010 by booking for the first time revenue of Rp1.0 trillion or an increase of 8%. EBITDA increased by 14% to Rp362.9 billion and net income growing by 35% to Rp107.1 billion.

14


Jefri Darmadi

Presiden Direktur President Director


15

Para pemegang saham yang terhormat,

Dear Shareholders,

PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk. menorehkan kinerja

PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk. recorded an impressive

yang memuaskan pada tahun 2010 dengan membukukan

performance in 2010 by booking for the first time revenue of

untuk pertama kali pendapatan sebesar Rp1 triliun atau

Rp1 trillion or an increase of 8%. EBITDA increased by 14%

meningkat sebesar 8%. EBITDA tumbuh 14% menjadi

to Rp362.9 billion, with EBITDA margin rising from 33% in

Rp362,9 miliar, dengan margin EBITDA naik dari 33% pada

2009 to 35% in 2010 and net income growing by 35% to

tahun 2009 menjadi 35% pada tahun 2010, dan laba bersih

Rp107.1 billion. The Company’s liquidity and balance sheet

meningkat sebesar 35% menjadi Rp107,1 miliar. Likuiditas dan

are robustly healthy as seen in the ratio of current asset to

neraca Perseroan sangat sehat, seperti tercermin pada rasio

current liability of 1 time in 2010, as well as the decline in the

aset lancar terhadap kewajiban jangka pendek sebesar 1 kali

ratio of total loans to EBITDA from 2.5 times in 2009 to

di tahun 2010, dan penurunan rasio total pinjaman terhadap

1.8 times in 2010. In the last five years, the Company booked

EBITDA dari 2,5 kali di tahun 2009 menjadi 1,8 kali di tahun

average annual growth rate of 14% in revenue and 38%

2010. Selama lima tahun terakhir, Perseroan membukukan

in EBITDA.

tingkat pertumbuhan rata-rata per tahun sebesar 14% untuk pendapatan dan 38% untuk EBITDA. Pencapaian-pencapaian tersebut merupakan hasil dari

Such achievements were the results of the consistent

pelaksanaan strategi perusahaan secara konsisten dalam

implementation of the Company’s strategy in diversifying and

mendiversifikasi dan menyeimbangkan antara leasing dan

rebalancing between leasing and strata-title, aiming to optimize

strata-title, yang bertujuan untuk mengoptimalkan return on

the return on asset. Accordingly, the Company developed and

asset. Sejalan dengan itu, Perseroan mendorong terciptanya

shared the culture of “Competition through Cooperation”.

budaya “Competition through Cooperation”. JSI percaya akan

JSI believed in teamwork yet fostering competition among

kerjasama tim, namun tetap mendorong adanya kompetisi

employees in order to achieve the best results. The Company

antar individu untuk memberikan hasil yang terbaik. JSI juga

encouraged the employees to be proactive, innovative,

mendukung karyawan untuk proaktif, inovatif dan mengambil

assume bigger roles in their duties and responsibilities, as well

peran yang lebih besar dalam tugas dan tanggung jawab,

as promoted open communication and evolved insight

serta mendorong adanya komunikasi yang terbuka dan

and knowledge.

pengembangan wawasan dan pengetahuan.

16

Melanjutkan nilai-nilai yang diwariskan oleh pendiri, Perseroan

Preserving the value inherited by the founder, the Company

senantiasa menerapkan manajemen risiko yang disiplin, tata

consistently

kelola perusahaan yang baik, efisiensi, serta manajemen

good corporate governance, efficiency in operation, as

keuangan yang hati-hati. Perseroan juga secara aktif terlibat

well as prudent financial management. The Company was

dalam pelaksanaan program tanggung jawab sosial, sebagai

also actively involved in the implementation of corporate

bagian dari komitmen dalam membangun komunitas dan

social responsibility programs as part of the commitment in

lingkungan.

developing community and environment.

Pada tahun 2011, kami akan melanjutkan strategi bisnis dan

In 2011, we will continue our business strategy and focus on

fokus pada proyek-proyek strata-title untuk menyeimbangkan

strata-title projects in order to balance our assets portfolio and

portofolio aset dan neraca, memelihara hubungan baik

balance sheet, maintain good relationship with all business

dengan semua mitra usaha, serta menjajaki peluang kerja

partners, and pursue the opportunities to collaborate with

sama dengan mitra usaha asing yang strategis.

strategic foreign business partners.


maintained

disciplined

risk

management,

Dari kiri ke kanan l From left to right: Lie Erfurt Chandra Putra Asali (Direktur l Director), Purwo Hari Prawiro (Wakil Presiden Direktur l Vice President Director), Jefri Darmadi (Presiden Direktur l President Director), Lim Merry (Direktur I Director), Masaaki Tajima (Direktur I Director).

Akhir kata, atas nama Direksi, saya menyampaikan terima

Finally, on behalf of the Board of Directors, I would like to thank

kasih kepada Dewan Komisaris dan para pemegang saham

the Board of Commissioners and our shareholders for their

atas dukungan dan kepercayaannya yang tak pernah berhenti.

continuous support and trust. I believe, within the challenging

Saya percaya bahwa di dalam dunia bisnis yang semakin

environment, JSI will remain to be one of Indonesia’s

kompetitif, JSI akan tetap menjadi salah satu perusahaan

leading companies.

terkemuka di Indonesia.

Jefri Darmadi

Presiden Direktur l President Director


17

Laporan Bisnis

Business Report

Setiabudi One, Jakarta

Struktur Bisnis Perseroan Corporate Business Structure

Grand Hyatt Bali


Setiabudi Atrium

Bali Collection

Grup JSI terdiri dari 4 divisi utama yaitu Hotel, dengan jumlah

JSI Group entails 4 major divisions, which are Hotel with

kapasitas 2.211 kamar;

Residensial dengan luas area

capacity of 2,211 rooms; Residential with total area of

135 ha; Perkantoran & Rumah Bandar, dengan ruang sewa

135 ha; Office & Townhouse with total rentable area of

total sebesar 57.000 m2, serta kompleks rumah bandar

57,000 sqm., as well as a townhouse complex that consists of

yang terdiri dari 39 unit; dan Ritel, yang menyediakan ruang

39 units; and Retail which provide 40,000 sqm. of total leased

sewa seluas 40.000 m2. Pada tahun 2010, JSI menjawab

area. In 2010 JSI responded the increasing competition by

persaingan yang semakin ketat dengan meningkatkan fasilitas

improving the facilities of its properties and optimizing tenant

di berbagai propertinya dan mengoptimalkan fungsi tenant

relation function, as well as finalizing plans on the Company’s

relation, serta mematangkan rencana atas beberapa proyek

new projects.

baru Perseroan.

20

Divisi Hotel memiliki 7 hotel berbintang, yaitu Grand Hyatt

The Hotel Division owns 7 premier hotels, namely Grand Hyatt

Bali, Bali Hyatt, Hyatt Regency Yogyakarta, Mercure Resort

Bali, Bali Hyatt, Hyatt Regency Yogyakarta, Mercure Resort

Sanur, Mercure Convention Center, Formule-1 Menteng dan

Sanur, Mercure Convention Center, Formule-1 Menteng


JSI GROUP

HOTEL

RESIDENTIAL

OFFICE & TOWNHOUSE

RETAIL

Grand Hyatt Bali


Plaza Setiabudi

Setiabudi One

Bali Hyatt

Taman Permata Buana

Menara Cakrawala

Plaza Menteng

Hyatt Regency Yogyakarta

Setiabudi Residences

Tamanpuri Setiabudi

Cikini Retail


Bali Collection

Mercure Convention Center Formule-1 Menteng Formule-1 Cikini

Formule-1 Cikini. D i v i s i R e s i d e n s i a l t e rd i r i dari Puri

and Formule-1 Cikini. The Residential Division entails Puri

Botanical Residence yang merupakan kawasan perumahan

Botanical Residence, as the first residential estate that features

pertama dengan taman botanik, Taman Permata Buana,

a botanical garden, Taman Permata Buana, and Setiabudi

serta apartemen strata-title Setiabudi Residences. Divisi

Residences strata-title apartments. The Office & Townhouse

Perkantoran & Rumah Bandar memiliki 3 gedung perkantoran

Division owns 3 office buildings located at Jakarta’s central

yang terletak di kawasan pusat bisnis Jakarta, yaitu Setiabudi

business district, namely Setiabudi Atrium, Setiabudi 2,

Atrium, Setiabudi 2, dan Menara Cakrawala, serta kompleks

and Menara Cakrawala, as well as a townhouse complex,

rumah bandar Tamanpuri Setiabudi. Sedangkan Divisi Ritel

Tamanpuri Setiabudi. Meanwhile, the Retail Division entails

mencakup Setiabudi One, Plaza Menteng, Cikini Retail, dan

Setiabudi One, Plaza Menteng, Cikini Retail, and

Bali Collection.

Bali Collection.


21

HOTEL

Grand Hyatt Bali

“Divisi Hotel terdiri dari 7 hotel dengan total lebih dari 2.200 kamar. Selama 3 tahun terakhir, pendapatan dari Divisi Hotel mencatat pertumbuhan rata-rata sebesar 11% per tahun.” “The Hotel Division features 7 hotels with more than 2,200 rooms. For the last 3 years, the revenue from Hotel Division recorded compound annual growth rate of 11%.” Chandra Asali - COO Hotel


Hotel Team

Tinjauan Umum

Overview

Sebagai perusahaan yang bergerak dalam industri perhotelan,

As a company engaged in hospitality industry, JSI focuses on

JSI fokus pada Keaslian, Kualitas, Keunikan, dan Berorientasi

Originality, Quality, Uniqueness, and Customer Orientation.

kepada Pelanggan. Filosofi ini diterapkan pada seluruh properti

This philosophy extends to all of the properties in the Hotel

di dalam Divisi Hotel. Divisi Hotel memiliki 7 hotel berbintang,

Division. The Hotel Division owns 7 premier hotels, with total

dengan total akomodasi 2.211 kamar, yaitu Grand Hyatt Bali,

accommodation of 2,211 rooms, consisting of Grand Hyatt

Bali Hyatt, dan Mercure Resort Sanur di Bali; Hyatt Regency

Bali, Bali Hyatt, and Mercure Resort Sanur in Bali; Hyatt

Yogyakarta di Yogyakarta; serta Mercure Convention Center,

Regency Yogyakarta in Yogyakarta; and Mercure Convention

Formule-1 Menteng, dan Formule-1 Cikini di Jakarta. Dengan

Center, Formule-1 Menteng, and Formule-1 Cikini in Jakarta.

pengecualian hotel Formule-1 yang merupakan hotel bintang

With the exception of Formule-1 two-star hotel, all of

dua, seluruh portofolio Perseroan merupakan hotel bintang

the Company’s portfolios are as 4 and 5-star hotels. Each hotel

4 dan 5. Masing-masing hotel berlokasi di daerah tujuan

is located in major business and leisure destination across

bisnis dan wisata utama di Indonesia, didukung oleh fasilitas

Indonesia, supported by Meetings, Incentives, Conferences,

Meetings, Incentives, Conferences, and Exhibitions (MICE)

and Exhibitions (MICE) facilities. These unique values

yang lengkap. Kelebihan tersebut memperkuat posisi Divisi

corroborate the Hotel Division’s stance as the backbone of

Hotel sebagai sumber utama pendapatan Perseroan.

the Company’s revenue sources.

JSI merupakan pelopor dalam pengembangan hotel budget

JSI is the pioneer in the development of budget hotels in

di Indonesia. Bekerja sama dengan Accor Asia Pasifik, JSI

Indonesia. In collaboration with Accor Asia Pacific, JSI opened

mengoperasikan Formule-1 Menteng dan Formule-1 Cikini

Formule-1 Menteng and Formule-1 Cikini, as part of a total

sebagai bagian dari total 350 jaringan hotel Formule-1 di

of 350 Formule-1 hotels in over 13 countries. The expansion

lebih dari 13 negara. Ekspansi ini bertujuan menyeimbangkan

was aimed at balancing its revenue contribution that depends

kontribusi pendapatan yang tidak terlalu dipengaruhi oleh

less on the external condition, as well as asset diversification.

kondisi eksternal, serta untuk diversifikasi aset. Hotel budget

In fact, the hotels have delivered relatively steady contribution


23

bahkan memberikan kontribusi relatif stabil dengan tingkat

with more than 80% occupancy rate, reflecting that the

hunian lebih dari 80%, yang mencerminkan bahwa Divisi

Hotel Division has implemented the right strategy as well

Hotel telah menjalankan strategi yang tepat serta tingginya

as the enormous demand for comfortable and affordable

permintaan akan kebutuhan akomodasi yang nyaman dan

accommodation. Furthermore, the Company’s budget hotels

terjangkau. Selain itu, hotel-hotel budget milik Perseroan

are strategically located at the center of business activities,

berlokasi strategis di pusat kegiatan bisnis, yang terintegrasi

integrated with retail area and surrounded by shopping

dengan area ritel dan dikelilingi pusat pertokoan serta

establishments and restaurants.

berbagai restoran.

Operasi dan Kinerja 2010

2010 Operations and Performance

Bali tetap menjadi daerah tujuan wisata favorit. Berdasarkan

Bali remained the favorite destination for leisure. According to

Biro Pusat Statistik (BPS), industri pariwisata di Bali mencapai

Central Bureau of Statistics (BPS), the tourism industry in the

pertumbuhan yang mengagumkan dengan jumlah kunjungan

island posted an admirable growth with the number of visits

wisatawan mancanegara sebanyak 2,55 juta orang. Bandara

by foreign visitors recorded at 2.55 million people. The Ngurah

Ngurah Rai mencatat jumlah kunjungan turis asing tertinggi

Rai Airport recorded the highest number of foreign visitors of

dari 19 pintu masuk utama ke Indonesia, dan merupakan yang

19 main entrances to Indonesia, which was the highest figure

tertinggi selama lebih dari 10 tahun terakhir. Hal ini tercermin

in more than the last 10 years. This reflected the Compay’s

pada kinerja hotel Perseroan. Pada akhir tahun 2010, Divisi

hotel performance. At the end of

Hotel menghasilkan total pendapatan sebesar Rp703,2 miliar,

generated Rp703.2 billion in total revenues, increasing by 6%

meningkat sebesar 6% dari Rp665,2 miliar pada tahun 2009.

from Rp665.2 billion in 2009. Its contribution to the Company’s

Kontribusinya terhadap pendapatan konsolidasi Perseroan

consolidated revenue was 68%.

2010, the Hotel Division

mencapai 68%. Hotel-hotel di Bali masih memberikan kontribusi terbesar

The hotels in Bali remained the largest contributor to the Hotel

terhadap pendapatan Divisi Hotel yaitu 74%, meskipun terkena

Division’s revenues with figure of 74%, despite the impact

dampak penguatan nilai tukar Rupiah. Diikuti oleh hotel-

of the appreciating Rupiah. Followed by those in Jakarta

hotel di Jakarta dan Yogyakarta yang memberikan kontribusi

and Yogyakarta that contributed 18% and 8% respectively.

masing-masing 18% dan 8%. Grand Hyatt Bali membukukan

Specifically, Grand Hyatt Bali booked Rp333.6 billion in

pendapatan sebesar Rp333,6 miliar, meningkat sebesar

revenue, increasing by 7% from 2009, in line with the growth

7% dari tahun 2009, seiring dengan pertumbuhan rata-rata

in average occupancy rate from 65% in 2009 to 75% in

tingkat hunian dari 65% pada tahun 2009 menjadi 75% pada

2010. Bali Hyatt generated Rp136.6 billion in revenue or an

tahun 2010. Bali Hyatt menghasilkan pendapatan sebesar

increase by 3% compared to that of 2009, corresponding to

Rp136,6 miliar atau meningkat 3% dibandingkan dengan

the improvement in average occupancy rate from 72% to 79%

tahun 2009, seiring dengan peningkatan tingkat hunian

in 2010.

rata-rata dari 72% menjadi 79% pada tahun 2010.

24


Dalam Dolar AS, Mercure Resort Sanur membukukan

In US Dollar, Mercure Resort Sanur booked an increase of 8%

peningkatan pendapatan sebesar 8% pada tahun 2010.

in 2010 revenue. However in Rupiah, the revenue declined by

Namun, dalam Rupiah, pendapatan menurun 5% dibandingkan

5% compared to 2009, to Rp46.7 billion. This was due to the

tahun 2009, menjadi Rp46,7 miliar. Hal ini terutama disebabkan

significant strengthening of Rupiah.

oleh menguatnya Rupiah secara signifikan. Sampai dengan Oktober 2010, Hyatt Regency Yogyakarta

Up to October 2010, Hyatt Regency Yogyakarta booked an

membukukan

18%

increase of 18% in revenue compared to the same period

dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya.

peningkatan

pendapatan

sebesar

in the previous year. However, the eruption of Mount Merapi

Namun, meletusnya Gunung Merapi membawa dampak

substantially affected the performance of Hyatt Regency

signifikan terhadap kinerja Hyatt Regency Yogyakarta dalam

Yogyakarta in the last two months in the fourth quarter.

Rata-rata Tingkat Hunian Kamar Average Room Occupancy Grand Hyatt Bali

100

100

100 75%

65%*

75%

50

0


Bali Hyatt

77%

72%*

09

10

0


61%

62%

100 87%

50

08

09

0

10

Formule-1 Menteng 100

100

86%*

79%

50

08

88%


87%

50

08

09

10

0

51%

41%*

44%

08

09

10

Formule-1 Cikini 100

78%**

86%

86% 77%

65%

50

50

50 31%***

0

*

08

09

10

0

08

09

0

10

Krisis keuangan global memberikan dampak signifikan

*

08

09

10

The global financial crisis significantly affected the number of

terhadap kunjungan tamu dan bisnis MICE, terutama untuk

hotel guests and MICE business, particularly for hotels in Bali and

hotel-hotel yang terletak di Bali dan Yogyakarta. Pada tahun

Yogyakarta. In 2010, the situation started to recover and led to

2010, keadaan mulai membaik dan mendorong peningkatan

improvement in average occupancy rate.

rata-rata tingkat hunian.

**

Per Februari 2009, jumlah kamar hotel Formule-1 Menteng

**

meningkat sebanyak 22 kamar menjadi total 135 kamar.

*** Hotel

Formule-1 Cikini mulai beroperasi pada bulan

As of February 2009, the number of rooms at Formule-1 Menteng increased by 22 rooms to a total of 135 rooms.

***

Formule-1 Cikini Hotel commenced operation in August 2008.

Agustus 2008.


25

dua bulan terakhir pada kwartal keempat. Hasilnya, pada

As a result, in 2010 the hotel’s revenue slightly decreased from

tahun 2010 pendapatan hotel sedikit menurun dari

Rp53.3 billion in 2009 to Rp51.3 billion.

Rp53,3 miliar di tahun 2009 menjadi Rp51,3 miliar. Sementara itu, di Jakarta, Mercure Convention Center

Meanwhile, in Jakarta, Mercure Convention Center booked

membukukan pendapatan sebesar Rp108,4 miliar atau

Rp108.4 billion in revenue or an increase of 12% from that of

meningkat 12% dari tahun 2009. Pertumbuhan ini didorong

2009. The growth was driven by the rise in occupancy rate

oleh kenaikan tingkat hunian dari 62% pada 2009 menjadi

from 62% in 2009 to 65% in 2010 and average room rate

65% pada tahun 2010 dan pertumbuhan tarif kamar rata-

by 8%, as well as the higher frequency in MICE business.

rata sebesar 8%, serta frekuensi bisnis MICE yang lebih

Likewise, Formule-1 Menteng and Formule-1 Cikini managed

tinggi. Formule-1 Menteng dan Formule-1 Cikini berhasil

to maintain their impressive performance since the hotels

mempertahankan kinerja yang mengesankan, sejak awal

were established. Formule-1 Menteng registered a 20%

didirikan.

pertumbuhan

growth in revenue to Rp12.7 billion with occupancy rate of

pendapatan sebesar 20% menjadi Rp12,7 miliar dengan

Formule-1

Menteng

mencatat

86% compared to 78% in 2009, as well as an increase of

tingkat hunian 86% dibandingkan dengan 78% di tahun 2009,

8% in average room rate. At the same time, Formule-1 Cikini

serta peningkatan tarif kamar rata-rata sebesar 8%.

registered 26% growth in revenue to Rp13.9 billion as well as

Kami sangat puas dengan pelayanan berkualitas yang disediakan oleh Grand Hyatt Bali. Fasilitas dan lokasinya merupakan yang terbaik di Bali. Kami sangat terkesan dengan Manajemen yang tanggap dan selalu mengutamakan kepentingan tamu. Semoga kami dapat bekerja sama lagi dengan Grand Hyatt Bali di lain waktu. We are very pleased with the quality of service provided by Grand Hyatt Bali. The facilities and location are absolutely the best in Bali. We are impressed by the Management for their quick response and for putting customers as the top priority. We look forward to doing business with Grand Hyatt Bali in the near future.

Widjaja

Roche Indonesia

26


Pada saat yang sama, Formule-1 Cikini mencapai pertumbuhan

a 12% growth in average room rate and increase in occupancy

pendapatan sebesar 26% menjadi Rp13,9 miliar serta

rate to 86% from 77% in 2009.

pertumbuhan tarif kamar rata-rata sebesar 12% dan kenaikan tingkat hunian menjadi 86% dari 77% pada tahun 2009.

Rencana Tahun 2011

2011 Outlook

Menteri Kebudayaan dan Pariwisata RI, Jero Wacik, menetapkan

Indonesia’s Minister of Culture and Tourism, Jero Wacik, has

target sebesar 7,7 juta wisatawan asing yang akan berkunjung

confirmed a target of 7.7 million foreign tourist visitors for

ke Indonesia pada tahun 2011, meningkat 10% dari 2010.

Indonesia in 2011, increasing by 10% from the total arrival

Ke depan, JSI akan terus melakukan diversifikasi aset dengan

achieved in 2010. Going forward, JSI will continue to diversify

memperluas bisnis dan mengoptimalkan aset yang ada, dalam

its assets by expanding businesses and optimizing its existing

rangka mempertahankan kontribusi pendapatan. Perseroan

assets, in order to sustain revenue contribution. The Company

telah mengkaji rencana pembukaan beberapa hotel budget di

has examined the future investment of opening several budget

Jawa, dimulai di Jakarta, didasari oleh keberhasilan Formule-1

hotels in Java, starting in Jakarta, encouraged by the success

Menteng dan Formule-1 Cikini. Proyek lainnya adalah renovasi

of Formule-1 Menteng and Formule-1 Cikini. Other project is

Bali Hyatt, mencakup pembangunan suite dan vila baru guna

renovation of Bali Hyatt, entailing construction of new suites

memperkuat citra hotel, sehingga dapat menarik lebih banyak

and villas to upgrade the hotel’s brand image, thus allowing it

pengunjung dari segmen yang lebih luas dan meningkatkan

to attract more visitors from a wider range of segments and

tarif kamar.

increase room rates.


27

RESIDENTIAL


“Sejak awal beroperasi, Puri Botanical Residence telah berhasil menjual 1.500 unit rumah, ruko dan kavling, di atas lahan seluas 70 ha, dari total 135 ha lahan yang tersedia.” “Since it was launched, Puri Botanical Residence has successfully sold 1,500 units of houses, shop houses and lots, built on 70 ha area, from the total of 135 ha land available.” Margiman - COO Residential


Residential Team

Tinjauan Umum

Overview

Divisi Residensial mengelola dua proyek, yaitu kawasan

The Residential Division manages two projects, specifically the

perumahan Puri Botanical Residence (PBR) dan apartemen

landed housing estate Puri Botanical Residence (PBR) and

strata-title Setiabudi Residences (SBR), yang masing-masing

the strata-title apartment Setiabudi Residences (SBR), each

menawarkan konsep yang unik. PBR terletak di atas tanah seluas

of which features its own unique concept. PBR is situated on

135 hektar di Jakarta Barat. Sebanyak 53% dari area tersebut

135 hectares of land in West Jakarta. 53% of the total area

akan digunakan untuk pembangunan sekitar 3.000 rumah,

will be used for development of approximately 3,000 houses

dan sisanya akan diperuntukkan sebagai area publik, termasuk

and the rest will be designated as public areas, including

6,5 hektar kebun botanik yang eksotis, serta area komersil di

6.5 hectares of exotic botanical garden, as well as commercial

sepanjang rencana Jakarta Outer Ring Road West 2 (JORR-W2).

area alongside the Jakarta Outer Ring Road West 2

Lokasinya yang strategis berdekatan dengan berbagai sarana

(JORR-W2) plan. Its strategic location is close to public facilities

publik seperti sekolah nasional-plus, rumah sakit berstandar

such as national-plus schools, international standard hospitals

internasional serta pusat perbelanjaan.

and shopping malls.

Konsep “urban & hijau” terlihat jelas dengan dirancangnya

The “urban & green” concept is clearly epitomized by the

kawasan botanik pertama yang terdiri dari berbagai jenis

presence of the first botanical estate that consists of a vast

tanaman langka, yang dikembangkan bekerjasama dengan

number of rare plants, developed in collaboration with Kebun

Pusat Konservasi Kebun Raya Bogor. Konsep tersebut

Raya Bogor Conservation Center. The concept presents

menghadirkan harmonisasi antara gaya hidup perkotaan

the harmonization between a modern urban lifestyle with

modern dengan gaya hidup yang ramah lingkungan.

an environmentally friendly lifestyle. Moreover, the new

Ditambah lagi, kompleks perumahan baru ini, kini dilengkapi

housing complex prepared with energy saving tools, garbage

dengan sarana hemat energi, sistem pengelolaan sampah,

management, and hot-spot facilities. As result, in 2010 PBR

dan fasilitas hot spot. Sebagai hasilnya, pada tahun 2010

was granted an award from Property & Bank Magazine


29

PBR meraih penghargaan dari Majalah Property & Bank

as “Urban Housing that Carried Green City Concept

sebagai “Perumahan Urban yang Mengusung Konsep Green

Consistently”. SBR, on the other hand, entails twin towers that

City secara Konsisten”. Sementara, SBR terdiri dari dua

house 300 strata-title apartment units. Located in Kuningan

menara dimana terdapat 300 unit apartemen strata-title.

district, South Jakarta, SBR is targeted at middle and upper

Terletak di Kuningan, Jakarta Selatan, SBR diperuntukkan

segments by offering urban lifestyle, complete with a sky

bagi segmen menengah dan atas, menawarkan gaya hidup

lounge, penthouse facilities, a swimming pool, jacuzzi, aerobic,

perkotaan, lengkap dengan sky lounge, penthouse, kolam

gym and fitness facilities, as well as a spa on the top floor.

renang, jacuzzi, gym, fasilitas aerobik, dan spa di lantai paling atas.



Pada tahun 2010, Perseroan berfokus pada PBR, sebab

In 2010, the Company dedicated its focus to PBR, as the

penjualan SBR telah mencapai 99% dari unit yang tersedia

sales of SBR had reached 99% of the available units since it

sejak diluncurkan pada tahun 2005.

was launched in 2005.

PBR membukukan pendapatan sebesar Rp156,4 miliar atau

PBR booked Rp156.4 billion in revenue, which increased by

meningkat 24% dibandingkan dengan Rp125,7 miliar pada

24% compared to Rp125.7 billion in 2009. It also introduced

tahun 2009. PBR juga memperkenalkan cluster baru ‘Cordia’

a new cluster ‘Cordia’ and two new models in the existing

dan dua model baru di cluster yang telah ada, khusus di

cluster, particularly on the land situated on the corner, which

atas lahan yang terletak di sudut, yaitu ‘New Dilenia’ dan

were ‘New Dilenia’ and ‘Vista’. PBR received positive response

Indikator Utama Kinerja Grup Residensial Key Performance Indicator of Residential Group

Akumulasi Pengakuan penjualan unit Setiabudi Residences Accumulated Number of units recognition of Setiabudi Residences Pengakuan penjualan kavling perumahan (Puri Botanical Residence & Taman Permata Buana) (m2)* Sales recognition of landed residences (Puri Botanical Residence & Taman Permata Buana) (sqm.)*

*

30

2008

2009

2010

287

296

296

26.528

16.382

26.408

Sampai dengan 31 Desember 2010, dari total penjualan 30.033m2, hanya 26.279m2 yang dapat dibukukan sebagai pendapatan sesuai dengan metode akrual penuh, PSAK. As of 31 December 2010, out of 30,033 sqm. of land sold, only 26,279 sqm. can be recorded as revenue pursuant to full accrual method, PSAK.


‘Vista’. PBR memperoleh respon yang positif atas penawaran

from the market regarding these new offerings, as evident by

tersebut, terbukti dari tingkat penjualan pada akhir tahun 2010

the sales until the end of 2010 had reached more than 90% of

telah mencapai lebih dari 90% dari unit yang tersedia. Harga

the available units. Also, the price of land at PBR had increased

tanah di PBR juga meningkat lebih dari 20% per tahun sejak

by more than 20% annually, since December 2009.

Desember 2009.

Rencana Tahun 2011

2011 Outlook

Pada 2011, JSI akan lebih memanfaatkan cadangan

In 2011, JSI will set to capitalize on its land bank more in

tanahnya untuk memaksimalkan tingkat pengembalian aset.

order to maximize the return on existing assets. Specifically,

PBR berencana untuk memperkenalkan sebuah cluster

PBR plans to introduce a new cluster and go further with

baru dan mengembangkan kebun botanik. Perencanaan

the development of the botanical garden. Planning and

dan pengembangan kawasan komersil seiring dengan

development of the commercial area in line with the progress of

perkembangan JORR-W2 juga terus dilakukan, sebab

the adjacent JORR-W2 are also expected, as the completion

penyelesaian pembangunan jalan tol tersebut akan mendorong

of the development of the toll road would definitely boost the

peningkatan nilai jual unit PBR, yang pada akhirnya akan

selling value of PBR units, ultimately increasing the contribution

meningkatkan kontribusi terhadap pendapatan Perseroan.

to the Company’s revenue. Meanwhile the land bank within

Sementara persediaan lahan di dalam kompleks Hyatt

the Hyatt Regency Yogyakarta complex will be converted into

Regency Yogyakarta akan dikonversi menjadi kawasan hunian,

a residential estate, Hyarta Residence. JSI will also launch

Hyarta Residence. JSI juga akan meluncurkan apartemen

a new apartment located close to SBR, and is considering

baru yang berlokasi berdekatan dengan SBR, serta sedang

the development of a mix-use complex in Puri Indah district,

mengkaji pengembangan kompleks mix-use di Puri Indah,

Jakarta. All of these projects are targeted at middle to

Jakarta. Proyek-proyek tersebut diperuntukkan bagi segmen

middle-up segments, positioning JSI as the developer of

menengah dan menengah-atas, yang mencerminkan JSI

high-value properties.

sebagai pengembang properti bernilai tinggi.

Puri Botanical Residence mewujudkan impian saya akan tempat tinggal yang ideal, dengan konsep hijau, lingkungan yang nyaman, sistem kluster, dan sistem keamanan yang terpercaya, serta akses yang mudah. Rencana pembangunan Jakarta Outer Ring Road West 2 (JORR-W2) yang berlokasi tepat disamping kompleks tentu akan meningkatkan nilai investasi pada properti saya. Puri Botanical Residence realized my dream of an ideal residential, with its green concept and cozy environment, cluster concept and reliable security system, as well as easy access. Furthermore, the plan for constructing Jakarta Outer Ring Road West 2 (JORR-W2) located next to the

Johan Permana

residential

complex

will

definitely

raise my property’s

investment value.

Puri Botanical Residence Buyer


31

OFFICE & TOWNHOUSE

Setiabudi Atrium

“Divisi Perkantoran menyediakan ruang sewa seluas lebih dari 55.000 m2 di lokasi yang strategis, dengan fasilitas yang lengkap dan pelayanan yang prima. Saat ini tingkat hunian rata-rata telah mencapai lebih dari 80%.” “The Office Division provides more than 55,000 sqm. of lease space at strategic location and complete with comprehensive facilities and prime services. Currently the occupancy rate has reached more than 80%.” Masaaki Tajima - COO Office & Townhouse


Office Operational Team

Tinjauan Umum

Overview

Divisi Perkantoran & Rumah Bandar mengoperasikan

The Office & Townhouse Division operates 3 office buildings

3 gedung perkantoran dan sebuah kompleks rumah

and a townhouse complex located in Jakarta’s Golden

bandar, yang berlokasi di kawasan Segitiga Emas, Jakarta.

Triangle business district. Setiabudi Atrium and Setiabudi 2

Setiabudi Atrium dan Setiabudi 2 merupakan bagian dari

are part of Plaza Setiabudi complex in Kuningan, while

kompleks Plaza Setiabudi yang berlokasi di Kuningan,

Menara Cakrawala is one of prominent landmarks along

sedangkan M e n a r a C a k r a w a l a m e r u p a k a n s a l a h

Jl. M.H. Thamrin. These office buildings are enhanced with

s a t u l a n d m a r k di Jl. M.H. Thamrin. Gedung-gedung

retail facilities. Meanwhile, Tamanpuri Setiabudi is

perkantoran

ritel.

a townhouse complex enclosing 39 units, located close

Sementara Tamanpuri Setiabudi adalah kompleks rumah

to Plaza Setiabudi. In 2010, JSI consistently improved the

bandar dengan 39 unit yang terletak berdekatan dengan

facilities in order to increase convenience for the tenants

Plaza Setiabudi. Selama tahun 2010, JSI terus meningkatkan

and focused on tenant relation function.

tersebut

dilengkapi

dengan

fasilitas

fasilitas demi kenyamanan para penyewa dan semakin fokus pada fungsi tenant relation.



Pada tahun 2010, Divisi Perkantoran & Rumah Bandar

In 2010, the Office & Townhouse Division generated

menghasilkan pendapatan sebesar Rp96,9 miliar, meningkat

Rp96.9 billion in revenue, increasing by 6% compared to

6% dibandingkan dengan Rp91,8 miliar di tahun 2009.

Rp91.8 billion in 2009. The largest figure was contributed

Kontribusi terbesar disumbangkan oleh Setiabudi Atrium

by Setiabudi Atrium at 41%, followed by Menara Cakrawala,

yaitu 41%, diikuti oleh Menara Cakrawala, Setiabudi 2, dan

Setiabudi 2, and Tamanpuri Setiabudi at 32%, 19%, and 8%

Tamanpuri Setiabudi masing-masing 32%, 19%, dan 8%.

respectively. The achievement resulted from the business

Pencapaian tersebut merupakan hasil dari strategi bisnis yang

strategy implemented, among others continuing the aggressive


33

diterapkan, diantaranya melanjutkan pemasaran Setiabudi 2

marketing of Setiabudi 2 with its fresh look and improved

secara agresif dengan penampilan baru dan fasilitas pendukung

supporting facilities, renovation, as well as strengthening the

yang lebih baik, melakukan renovasi, serta memperkuat fungsi

tenant relation function in order to deliver excellent service to

tenant relation guna menyediakan layanan yang prima

the tenants.

bagi penyewa.

Penyewaan Perkantoran

Office Rentals

Divisi Perkantoran mencatat peningkatan pendapatan sebesar

The Office Division booked an increase of 7% in revenue

7% menjadi Rp89,4 miliar dari Rp83,1 miliar pada tahun

to Rp89.4 billion from Rp83.1 billion in the previous year.

sebelumnya. Setiabudi 2 berhasil mencapai peningkatan

Setiabudi 2 recorded a significant

yang signifikan, yaitu sebesar 83% menjadi Rp18,5 miliar

to Rp18.5 billion from Rp10.1 billion in 2009, in line with

dari Rp10,1 miliar di tahun 2009, seiring dengan peningkatan

the increase in average occupancy rate that reached 75%,

rata-rata tingkat hunian yang mencapai 75%, dibandingkan

compared to 39% last year. Setiabudi Atrium booked

39% pada tahun sebelumnya. Setiabudi Atrium membukukan

Rp39.4 billion in revenue or 1% lower compared to

pendapatan sebesar Rp39,4 miliar atau 1% lebih rendah

Rp39.7 billion in 2009. This was due to the expiration of lease

dibandingkan Rp39,7 miliar pada tahun 2009. Hal ini karena

term of several anchor tenants. Menara Cakrawala posted

berakhirnya masa sewa beberapa anchor t e n a n t . M e n a r a

Rp31.5 billion in revenue or 5% lower than last year’s figure

Ca k r a w a l a

sebesar

of Rp33.3 billion, although the occupancy rate increased from

Rp 3 1 , 5 m i l i a r a t a u 5 % l e b i h r e n d a h dibandingkan

77% in 2009 to 79% in 2010. The decline in revenue was

pendapatan tahun lalu yang mencapai Rp33,3 miliar, meskipun

the impact of the strengthening of Rupiah against US Dollar

tingkat hunian meningkat dari 77% di tahun 2009 menjadi

because Menara Cakrawala was the only office property of

79% pada tahun 2010. Penurunan pendapatan ini merupakan

the Company that charged rental rates and service charges

dampak penguatan Rupiah terhadap Dolar AS karena Menara

in US Dollar.

membukukan

pendapatan

increase

of

83%

Cakrawala merupakan satu-satunya gedung perkantoran Perseroan yang menerapkan tarif sewa dan service charge dalam Dolar AS.

Penyewaan Rumah Bandar

Townhouse Rentals

Untuk menyeimbangkan sumber pendapatan Perseroan antara

In order to achieve balance between recurring and

pendapatan recurring dan non-recurring, JSI berencana untuk

non-recurring income in the Company’s revenue sources,

mengubah Tamanpuri Setiabudi menjadi apartemen strata-title

JSI plans to convert Tamanpuri Setiabudi into strata-title and

dan service. Sebagai salah satu langkah awal dari rencana

service apartments. As an initial step to implement the plan,

tersebut, Perseroan memutuskan untuk tidak memperpanjang

the Company decided not to extend the lease term of the

masa sewa para penghuni. Sebagai konsekuensi, rata-rata

tenants. As a result, the average occupancy rate dropped

Kami memilih Setiabudi Atrium karena lokasinya yang strategis, akses yang mudah, dan fasilitas pendukung yang lengkap untuk menunjang transaksi perbankan. Komitmen JSI adalah melayani customer sebagai prioritas utama. Setiap aspek mulai dari kenyamanan, keamanan hingga penyelesaian keluhan, ditangani secara efisien. We chose Setiabudi Atrium for its strategic location, easy access and comprehensive supporting facilities that are imperative for banking transactions. JSI’s commitment is to serve customer as the top priority. Every aspect from convenience, security to complaint settlement, is handled effectively.

Titin S. Madrus Bank Permata

34


Rata-rata Tingkat Penyewaan Ruang Kantor & Rumah Bandar Average Occupancy of Offices & Townhouse Rentals

Setiabudi Atrium 100

97%

94%*

90%*

Setiabudi 2

Menara Cakrawala

100

100

50

0

*

50

08

09

10

0

40%

39%**

08

09

100

87% 77%*

75%

Tamanpuri Setiabudi

79% 71%

50

0

10

Pada tahun 2009 dan 2010, rata-rata tingkat hunian di Setiabudi Atrium dan Menara Cakrawala mengalami sedikit

*

penurunan, karena berakhirnya masa sewa beberapa

50

08

09

10

0

64%

54%

08

09

10

In 2009 and 2010, the average occupancy rate of Setiabudi Atrium and Menara Cakrawala slightly declined, due to the expiration of contracts of several anchor tenants.

anchor tenants.

**

Dengan adanya keputusan untuk menunda pembangunan Setiabudi Tower di lokasi Setiabudi 2, aktifitas pemasaran

**

With the decision to postpone the development of Setiabudi Tower at site of Setiabudi 2, marketing activities were resumed.

kembali ditingkatkan.

tingkat hunian turun dari 71% di tahun 2009 menjadi 64%

from 71% in 2009 to 64% in 2010, leading to the decline of

pada tahun 2010, sehingga kontribusi pendapatan Tamanpuri

14% in the revenue contribution from Tamanpuri Setiabudi to

Setiabudi juga turun sebesar 14% menjadi Rp7,5 miliar pada

Rp7.5 billion in 2010 from Rp8.7 billion in 2009.

tahun 2010 dari Rp8,7 miliar di tahun 2009.

Rencana Tahun 2011

2011 Outlook

Pada tahun 2011, menurut Procon Indonesia, tingkat hunian

In 2011, according to Procon Indonesia, the occupancy rate

gedung perkantoran diperkirakan akan meningkat menjadi

for office buildings is expected to rise to 90%, with significant

90%, dimana pertumbuhan yang signifikan akan terjadi di

increase taking place around the Golden Triangle district. JSI

daerah Segitiga Emas. JSI terus mengembangkan fasilitas

will continue upgrading the facilities in its office buildings and

di gedung-gedung perkantorannya dan memperkuat fungsi

strengthening the tenant relation function, in order to enhance

tenant relation guna meningkatkan kualitas layanan dan

service quality and attract prospective tenants. The Company

memikat calon penyewa. Perseroan juga akan memasuki

also plans to enter new markets and balance its portfolio,

target pasar baru serta menyeimbangkan portofolio, salah

among others by converting Tamanpuri Setiabudi into high-rise

satunya dengan mengkonversi Tamanpuri Setiabudi menjadi

apartment buildings.

gedung apartemen bertingkat.


35

RETAIL

Setiabudi One

“Divisi Ritel menyediakan lebih dari 40.000 m2 ruang sewa yang tersebar di berbagai lokasi strategis di Jakarta dan Bali, dengan rata-rata tingkat hunian lebih dari 85% serta ditunjang dengan fasilitas yang lengkap dan tenant mix yang tepat.” “The Retail Division offers more than 40,000 sqm. of leased area scattered across strategic spots around Jakarta and Bali. with average occupancy rate of more than 85% and enhanced with complete facilities and the right tenant mix.” Ratna Indira - COO Retail


Retail Team

Tinjauan Umum

Overview

Divisi Ritel mengelola 4 properti ritel di Jakarta dan Bali.

The Retail Division managed 4 properties in Jakarta and Bali.

Setiabudi One yang berlokasi di Kuningan, Jakarta merupakan

Setiabudi One that is located in Kuningan, Jakarta, is a one-stop

one-stop entertainment center yang berfokus pada kalangan

entertainment center focusing on professionals, while Plaza

profesional, sementara Plaza Menteng dan Cikini Retail

Menteng and Cikini Retail are intended to serve the guests of

ditujukan untuk melayani para tamu hotel Formule-1 serta

Formule-1 hotels and the surrounding communities. As for Bali

masyarakat di sekitarnya. Sedangkan Bali Collection di Nusa

Collection in Nusa Dua, Bali, presents a pleasant atmosphere

Dua, Bali, hadir dengan suasana yang menyenangkan serta

and various shops, restaurants, and entertainment facilities to

beragam toko, restoran, dan sarana hiburan untuk menarik

attract tourists.

para turis. Pada tahun 2010, Divisi Ritel menghadapi persaingan yang

In 2010, the Retail Division faced severe competition

sangat ketat, terutama di Jakarta, dengan bermunculannya

particularly in Jakarta, with the proliferation of new retail

pusat ritel baru seperti Menteng Huis, Menteng Central,

centers such as Menteng Huis, Menteng Central, Pasar

Pasar Festival, Oakwood, dan FX. Kondisi ini menyuguhkan

Festival, Oakwood and FX. This condition presented the

konsumen lebih banyak pilihan lokasi hiburan sesuai

consumers with more entertainment destinations that suited

dengan gaya hidup dan preferensinya. Untuk itu, Divisi Ritel

their lifestyles and preferences. In view of that, the Retail

menerapkan strategi dengan memposisikan propertinya

Division implemented its strategy by positioning its properties

sebagai ‘pusat gaya hidup’, meningkatkan kualitas layanan,

as ‘the lifestyle center’, improving the quality of services,

dan mengembangkan tenant mix yang tepat sasaran. Dengan

and developing a desirable tenant mix. With completed

variasi penyewa yang lengkap, lokasi strategis dan berbagai

various tenants mix, strategic location and a wide array of

fasilitas yang dimiliki portofolio ritel JSI, dapat mengokohkan

facilities, JSI’s retail portfolio can strengthen its position as

posisinya sebagai destinasi pusat hiburan.

entertainment destination.


37



Pada tahun 2010, Divisi Ritel mencapai kinerja yang

In 2010, the Retail Division delivered impressive performance

memuaskan dibandingkan dengan tahun sebelumnya, dengan

compared to that of the previous year, registering Rp63.1 billion

mencapai pendapatan sebesar Rp63,1 miliar atau bertumbuh

in revenue or an increase of 10% from Rp57.3 billion in 2009.

sebesar 10% dari Rp57,3 miliar pada tahun 2009. Pencapaian

The result was in line with the improvement in occupancy rate

tersebut seiring dengan kenaikan tingkat hunian dan jumlah

and visitor traffic. In terms of consolidated figure, the Retail

kunjungan. Secara konsolidasi, Divisi Ritel memberikan

Division contributed 6% to JSI’s total revenues.

kontribusi sebesar 6% terhadap total pendapatan JSI. Keberhasilan ini juga didukung oleh berbagai program yang

Such achievement was also attributed to the programs

diimplementasikan pada tahun 2010, diantaranya efisiensi

implemented during 2010, among others cost efficiency

biaya dan perbaikan sarana gedung untuk meningkatkan

and upgrading of building facilities to enhance convenience.

kenyamanan. Selain itu, Divisi Ritel melaksanakan beberapa

Furthermore, the Retail Division implemented a number of

acara yang menarik untuk meningkatkan jumlah pengunjung.

innovative events in order to boost the number of visitors.

Melanjutkan tren di tahun sebelumnya, Bali Collection kembali

Continuing the ongoing trend from the previous year,

mencatat peningkatkan pendapatan sebesar 19% menjadi

Bali Collection recorded 19% improvement in revenue, to

sebesar Rp33,6 miliar dari Rp28,2 miliar pada tahun 2009.

reach Rp33.6 billion from Rp28.2 billion in 2009. At the same

Pada saat yang sama tingkat hunian bertumbuh dari 72%

time, the occupancy rate increased from 72% in 2009 to

pada 2009 menjadi 82% pada 2010. Secara keseluruhan,

82% in 2010. As a whole, Bali Collection as a primary tourist

Bali Collection sebagai pusat hiburan wisata kuliner dan

destination for entertainment, culinary arts and shopping in

belanja bagi para wisatawan di Nusa Dua, masih merupakan

Nusa Dua remained the largest revenue contributor to the

penyumbang pendapatan terbesar bagi Divisi Ritel, yaitu 53%

Retail Division, which was 53% of the total revenue.

dari pendapatan total.

Rata-rata Tingkat Penyewaan Ruang Ritel Average Occupancy of Retail Space Bali Collection

Setiabudi One

Plaza Menteng

Cikini Retail 100%

100

100 82%

80%

85%

92%

100 84%

86%

89%

100

72%

68%

61% 50

50

50

50 25%

0

38

08

09

10

0

08

09

10

0

08

09

10

0

08

09

10

Sejak 2008 sampai dengan 2010, rata-rata tingkat hunian di

From 2008 to 2010, the average occupancy rate of the Company’s

seluruh properti ritel Perseroan mengalami peningkatan, seiring

retail properties increased, in line with the strategy in selecting the

dengan strategi dalam pemilihan tenant mix yang tepat, serta

right tenant mix as well as supported by first-class facilities

ditunjang oleh fasilitas dan pelayanan yang prima.

and services.


yang terintegrasi

As a one-stop entertainment center, integrated with Setiabudi 2

dengan gedung perkantoran Setiabudi 2 dan Setiabudi

and Setiabudi Atrium office buildings, Setiabudi One consistently

Atrium, Setiabudi One senantiasa menyesuaikan gaya hidup

adjusted to the modern lifestyle of its target market. Some of the

modern mengikuti target pasarnya. Beberapa upaya telah

programs implemented included choosing tenants favored by

dilakukan, seperti memilih tenant yang disukai kalangan

executives, as well as holding musical performances. However,

eksekutif, serta menggelar acara musik. Namun, berakhirnya

the expiration of the lease term of several tenants slightly

masa sewa beberapa tenant sedikit mempengaruhi kinerja

affected the performance of Setiabudi One, due to the lag time

Setiabudi One karena adanya jeda waktu sebelum tenant baru

before new tenants started operating. As a result, the revenue

mulai beroperasi. Oleh sebab itu, pendapatan Setiabudi One

of Setiabudi One declined slightly by 2% from Rp24.0 billion in

sedikit menurun sebesar 2% dari Rp24,0 miliar pada tahun

2009 to Rp23.5 billion in 2010. However, the occupancy rate

2009 menjadi Rp23,5 miliar pada tahun 2010. Tetapi, tingkat

increased from 85% to 92%. Setiabudi One contributed 37% to

hunian meningkat dari 85% menjadi 92%. Setiabudi One

the Retail Division’s revenue.

Sebagai one-stop entertainment center,

menyumbangkan 37% dari pendapatan Divisi Ritel. Cikini Retail, yang terintegrasi dengan Formule-1 Cikini dan

Cikini Retail, integrated with Formule-1 Cikini and strategically

terletak di tengah-tengah area pemukiman dan perkantoran

located in the center of residential and office areas in Central

di Jakarta Pusat, mencapai kinerja yang memuaskan dengan

Jakarta, delivered impressive performance with average

tingkat hunian rata-rata hampir mencapai 100%, atau jauh

occupancy rate reaching almost 100%, or significantly higher

Dikelilingi oleh gedung perkantoran dan kampus, menawarkan beragam pilihan restoran bertaraf internasional dan bercita rasa tradisional, serta didukung oleh bioskop, pusat kebugaran dan spa, Setiabudi One adalah “One-Stop Entertainment Center”. Hal ini sejalan dengan konsep kami, yaitu menjadi tujuan persinggahan setelah beraktifitas dan bekerja. Di samping itu, sebagai tenant, kami sangat puas dengan komitmen JSI dalam menyediakan layanan yang terbaik. Surrounded by offices and campus, and supported with international fine dining and traditional cuisine restaurants, cinema, fitness center and spa, Setiabudi One is truly a “One-Stop Entertainment Center”. This is in line with our concept, which is ‘to be the destination after busy

A. Fahrizal

Pizza e Birra

activities at work’. Furthermore, as a tenant we are very pleased with JSI’s commitment in providing superb services.


39

lebih tinggi dibandingkan 68% pada tahun 2009. Sebagai

compared to 68% in 2009. As the result, Cikini Retail managed

hasilnya, Cikini Retail berhasil membukukan pendapatan

to book revenue of Rp3.5 billion, or increase by 45% from

sebesar Rp3,5 miliar atau meningkat sebesar 45% dari

Rp2.4 billion in the previous year. The figure equals to 6% of

Rp2,4 miliar pada tahun sebelumnya. Pencapaian tersebut

the Retail Division’s total revenue.

menyumbangkan 6% dari pendapatan total Divisi Ritel. Dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat di bisnis

In order to cope with the increasing competition in retail space

penyewaan retail, JSI mengkaji kembali kebijakan harga

leasing, JSI reviewed the leasing rate of Plaza Menteng. This

sewa di Plaza Menteng. Hal ini mengakibatkan penurunan

led to the decrease in revenue of 7% from Rp2.7 billion in 2009

pendapatan sebesar 7% dari Rp2,7 miliar pada 2009 menjadi

to Rp2.5 billion in 2010. However, the average occupancy

Rp2,5 miliar pada 2010. Namun, tingkat hunian meningkat

rate increased to 89% compared to 86% in 2009. The Retail

menjadi 89% dibandingkan 86% pada tahun 2009. Selain itu,

Group will also focus on tenants from the banking sector in

Divisi Ritel juga akan lebih fokus kepada penyewa dari sektor

order to meet market demand. In the long term, the policy is

perbankan guna memenuhi kebutuhan pasar. Dalam jangka

projected to improve revenue of the property. Plaza Menteng

panjang, kebijakan ini diproyeksikan akan dapat meningkatkan

contributed for 4% of the Retail Division’s total revenue.

pendapatan properti tersebut. Plaza Menteng memberikan kontribusi 4% dari total pendapatan Divisi Ritel.

Alasan utama kami membuka gerai di Bali Collection adalah lokasinya yang strategis di Nusa Dua, yang merupakan salah satu tujuan wisata. Di samping itu, Bali Collection yang memiliki variasi tenant yang beragam ini dikelilingi oleh hotel-hotel berbintang dan sarana MICE berstandar internasional. Pengelolaan lingkungan dan kebersihan yang baik, serta keamanan yang terjamin, terbukti ikut mendukung kenaikan jumlah pengunjung. The major reason we opened our shop at Bali Collection was its strategic location in Nusa Dua, one of popular tourist destinations. In addition, Bali Collection, with its various tenant mix, is surrounded by premium hotels and MICE facilities of international standard. Properly maintained

Made Jati Uluwatu

40


and clean environment as well as thoroughly monitored security support an increase in traffic.

Rencana Tahun 2011

2011 Outlook

Berkembangnya jumlah retail center baru membuat tahun

The proliferation of new retail centers will make 2011s’ the

2011 akan menjadi ‘tahun bagi penyewa’ karena penyewa

year of tenants’ because tenants will hold higher bargaining

akan memiliki posisi tawar-menawar yang lebih tinggi. Penyewa

power. Tenants will gravitate toward new buildings with high

cenderung akan memilih retail center dengan gedung baru

traffic. However, the Company believe that it can still solidify

dan memiliki jumlah kunjungan yang tinggi. Namun demikian,

its position by implementing the right strategy, considering

Perseroan yakin dapat semakin mengokohkan posisinya

the robust market demand for restaurants and coffee shops.

dengan menerapkan strategi yang tepat, karena masih

The Company Retail Division will continue innovating and

tingginya permintaan pasar akan restoran dan coffee shop.

creating the right tenant mix that reflect market needs, as well

Divisi Retail akan terus berinovasi dengan menciptakan tenant

as improving the facilities in order to be able to compete with

mix yang tepat sesuai dengan kebutuhan target pasar, serta

the new buildings.

meningkatkan berbagai fasilitas agar tidak kalah bersaing dengan gedung-gedung baru.


41

Rencana Perseroan

Corporate Planning

Office Marketing Team

Melangkah ke Depan The Road Ahead

Project Team

Komitmen JSI untuk terus menghasilkan tingkat pertumbuhan

JSI’s commitment to continuously delivering high growth

yang tinggi dengan terus berinovasi dan memanfaatkan

by persistently innovating and seizing opportunities, is

berbagai peluang yang ada, merupakan hal penting dalam

crucial in maintaining its position in such dynamic business

mempertahankan posisinya dalam lingkungan usaha yang

environment.

sangat dinamis. JSI akan terus melakukan diversifikasi sumber-sumber

JSI will continue to diversify its revenue sources by re-balancing

pendapatan dengan menyeimbangkan portofolio sumber

income portfolio, optimizing the use of existing assets and

pendapatan,

dan

resources venturing to a new market with promising growth

sumber daya yang ada, memasuki pasar baru yang memiliki

potential, as well as improving services in order to deliver

potensi pertumbuhan yang menjanjikan, serta meningkatkan

added value.

mengoptimalkan

penggunaan

aset

pelayanan guna memberikan nilai tambah.

Diversifikasi Sumber Pendapatan Perseroan

melakukan

diversifikasi

sumber

Diversifying Revenue Sources pendapatan

The Company diversified its revenue in order to achieve

dengan tujuan memperoleh kontribusi pendapatan yang

consistent revenue contribution and remains stable amid the

konsisten dan tetap stabil menghadapi kondisi makroekonomi.

macroeconomic condition. One of the endeavors undertaken

Salah satu strategi yang dilakukan adalah melakukan ekspansi

was expanding to new target markets and developing new

ke target pasar yang baru dan membangun proyek-proyek

projects. In years to come, JSI has planned to open several

baru. Dalam beberapa tahun ke depan, JSI berencana akan

budget hotels in Java, starting with development in Jakarta and

membuka beberapa hotel budget di pulau Jawa, dimulai

followed with other main cities across Indonesia. The budget

dengan pembangunan di Jakarta dan diteruskan dengan kota-kota

hotel is expected to generate consistent revenues throughout

besar lainnya di Indonesia. Hotel budget diproyeksikan akan

a given year, in order to compensate the performance of

menghasilkan pendapatan yang konsisten sepanjang tahun,

luxury hotels that are relatively affected by foreign-tourists

sehingga dapat mengimbangi kinerja hotel berbintang yang

visits and domestic condition. Meanwhile for the Office &

relatif dipengaruhi oleh kunjungan turis dan kondisi dalam

Townhouse leasing business, the Company will focus more

negeri. Sementara untuk bisnis penyewaan Perkantoran &

on large-scaled domestic companies as these companies

Rumah Bandar, Perseroan akan lebih fokus pada perusahaan-

have large potential. Currently, many domestic companies

perusahaan domestik berskala besar karena memiliki potensi

that are relocating to new offices that reflect their expanding

yang menjanjikan. Saat ini, banyak perusahaan domestik

businesses and enhance their corporate image. Through this

yang berpindah ke gedung baru yang dapat merefleksikan

effort, the Company will reach to new market and rebalance

perkembangan bisnis dan menaikkan citra perusahaan.

its income portfolio between recurring income and

Melalui upaya ini, Perseroan akan menjangkau pasar baru

non-recurring income.

dan menyeimbangkan portofolio pendapatan antara recurring income dan non-recurring income.

44


Mengoptimalkan Aset dan Sumber Daya yang Ada

Optimizing Existing Assets

Strategi yang dilakukan oleh Perseroan guna mengoptimalkan

The strategy implemented by the Company in order to

aset dan sumber daya yang ada antara lain dengan

optimize existing assets and resources is converting certain

mengkonversi aset yang kurang memberikan kontribusi

underperforming assets into new projects that deliver higher

optimal, menjadi proyek baru yang dapat memberikan

revenue. Specifically, JSI will convert Tamanpuri Setiabudi into

pendapatan

lebih tinggi. Secara khusus, JSI akan

590 units of strata-title apartment and 150 units of service

mengkonversi Tamanpuri Setiabudi menjadi 590 unit apartemen

apartment. Furthermore, the Company will transform the driving

strata title dan 150 unit apartmen servis. Selain itu, Perseroan akan

range within Hyatt Regency Yogyakarta complex into Hyarta

mengkonversi driving range di dalam kompleks Hyatt Regency

Residence – a luxury residential complex for upper segment.

Yogyakarta menjadi Hyarta Residence, kompleks perumahan

This is based on the consideration that residential complex will

mewah bagi kelas atas. Hal ini didasari pertimbangan bahwa

generate higher revenue than the driving range. JSI will also

kompleks perumahan akan menghasilkan pendapatan yang

capitalize on the land at Puri Botanical Residence, developing

lebih tinggi dari driving range. JSI juga akan memanfaatkan

a new cluster and continuing the development of botanical

lahan di Puri Botanical Residence, membuat cluster baru dan

garden. Planning and development of the commercial area is

melanjutkan pengembangan taman botanik. Perencanaan

also under way, in line with the progress of the development

dan pengembangan kawasan komersil juga terus dilakukan,

of JORR-W2. The completion of the toll road would definitely

mengikuti

increase the market price of PBR units.

yang

kemajuan

pembangunan

JORR-W2. Selesainya

pembangunan jalan tol tersebut dipastikan akan meningkatkan nilai jual unit-unit PBR.

Memberikan Nilai Tambah Melalui Peningkatan Layanan

Delivering Added Value by Service Improvement

Persaingan pada tahun 2011 dan tahun-tahun mendatang,

The competition in 2011 and years to come, will certainly

akan semakin meningkat, seiring dengan bertambahnya

intensify, in line with the presence of new properties in

properti-properti baru di berbagai kawasan bisnis di Jakarta,

various business districts in Jakarta, that excellent services

sehingga layanan yang prima dan fasilitas yang lengkap akan

and complete facilities will become crucial. JSI will continue

sangat krusial. JSI akan terus meningkatkan fasilitasnya,

to improve its facilities, adapt to market changes and

mengikuti perubahan pasar dan perilaku konsumen dari

consumer behavior from time to time, and optimize tenant

waktu ke waktu, serta mengoptimalkan fungsi tenant relation

relation function in order to respond promptly to consumers.

agar lebih cepat tanggap dalam melayani konsumen. Selain

Furthermore, JSI has planned a comprehensive renovation of

itu, JSI juga berencana akan melakukan renovasi menyeluruh

Bali Hyatt, entailing construction of new suites and villas, in

di Bali Hyatt, mencakup pembangunan suite dan vila baru,

order to upgrade the Hotel’s image and capture more visitors

demi meningkatkan citra hotel dan menarik lebih banyak

from a wider range of segments.

pengunjung dari segmen yang lebih luas.

Sumber Daya Manusia sebagai Agen Perubahan

Human Resources as Agent of Change

Keberhasilan suatu perusahaan sangat dipengaruhi oleh

The success of a company is truly related to the performance

kinerja sumber daya manusia. JSI senantiasa mendukung

of its human resources. JSI consistently fosters a proactive

budaya kerja proaktif dan komunikasi terbuka di antara

work culture and open communication among employees, in

karyawan, sehingga mendorong adanya ide-ide baru yang

order to encourage new ideas that breed innovation in the

membuahkan inovasi dalam produk dan jasa yang ditawarkan

Company’s products and services.

oleh Perseroan. Berbagai upaya tersebut diharapkan dapat menciptakan

Such endeavors are expected to create added value to

nilai tambah bagi Stakeholder dan mengokohkan posisi JSI

the Stakeholders and strengthen JSI’s position as one of

sebagai salah satu perusahaan terkemuka di Indonesia.

Indonesia’s leading companies.


45

Analisa Keuangan

Financial Analysis

Diskusi dan Analisa Manajemen Management Discussion & Analysis

Finance Team

Pendapatan

Revenues

Perseroan mencapai hasil yang memuaskan pada tahun 2010,

The Company achieved remarkable results in 2010, recording

dimana total pendapatan tercatat sebesar Rp1,0 triliun atau

total revenues of Rp1.0 trillion, or an increase of 8% from

meningkat sebesar 8% dari Rp958,1 miliar pada tahun 2009.

Rp958.1 billion in 2009. The achievement was directly related

Pencapaian ini merupakan hasil dari beberapa inisiatif penting

to various key endeavors implemented by the Company.

yang dilakukan Perseroan. Divisi Hotel memberikan kontribusi

The Hotel Division delivered the largest contribution to the

terbesar terhadap pendapatan Perseroan, yaitu 68%, diikuti

Company’s revenue of 68%, followed by the Residential

oleh Divisi Residensial sebesar 17%, Divisi Perkantoran &

Division that reached 17%, the Office & Townhouse Division

Rumah Bandar sebesar 9%, dan Divisi Ritel sebesar 6%.

which was 9%, and the Retail Division which was 6%.

Pendapatan dari Divisi Hotel

Revenues from the Hotel Division

Pada tahun 2010, industri pariwisata mengalami pertumbuhan

In 2010, the tourism industry expanded toward a very positive

yang sangat positif. Hal ini dikarenakan kondisi keamanan

growth. This was due to the favorable security and economic

yang kondusif dan perekonomian yang stabil, serta gencarnya

conditions, as well as the aggressive campaign to attract

kampanye kepada wisatawan mancanegara (wisman) untuk

foreign tourists to Indonesia. The number of foreign tourists to

mengunjungi Indonesia. Jumlah wisatawan mancanegara ke

Indonesia increased by 11% from 6.3 million foreign tourists

Indonesia meningkat 11% yaitu dari 6,3 juta wisman di

in 2009 to 7.0 million foreign tourists in 2010. Bali recorded

tahun 2009 menjadi 7,0 juta wisman pada tahun 2010. Bali

a growth of 7% in the number of tourists visitors to reach

mencatat pertumbuhan kunjungan wisman sebesar 7% atau

2.5 million tourists, which was the highest figure ever.

mencapai 2,5 juta wisman dan merupakan jumlah kunjungan tertinggi selama ini.

Pendapatan Grup Hotel (miliar Rp) Revenue from the Hotel Group (billion Rp)

2009

%

2010

%

Grand Hyatt Bali Bali Hyatt Hyatt Regency Yogyakarta Mercure Resort Sanur Mercure Convention Center Formule-1 Menteng Formule-1 Cikini

311,5 133,2 53,3 49,0 96,6 10,6 11,0

46,8 20,0 8,0 7,4 14,5 1,6 1,7

333,6 136,6 51,3 46,7 108,4 12,7 13,9

47,5 19,4 7,3 6,6 15,4 1,8 2,0

Jumlah Pendapatan Total Revenue

665,2

100,0

703,2

100,0

* Karena letusan Gunung Merapi pada bulan Oktober 2010. Due to the eruption of Mount Merapi in October 2010. ** Karena menguatnya Rupiah secara signifikan. Due to the significant strengthening of Rupiah.

48


Naik (Turun) Increase (Decrease) 22,1 3,4 (2,0) * (2,3) ** 11,8 2,1 2,9 38,0

Perubahan Change (%) 7,1 2,6 (3,8) (4,7) 12,2 19,8 26,4 5,7

Kondisi ini telah mendorong pertumbuhan pendapatan

This condition led to the growth of the Hotel Division’s revenue,

Divisi Hotel, meningkat sebesar 6% dari Rp665,2 miliar

which increased by 6% from Rp665.2 billion in 2009 to

pada tahun 2009 menjadi Rp703,2 miliar pada tahun

Rp703.2 billion in 2010 – equal to 68% of the Company’s total

2010 – atau 68% dari total pendapatan Perseroan.

revenues. The hotels in Bali particularly, continued to deliver

Hotel-hotel di Bali tetap memberikan kontribusi terbesar

the largest contribution to the Hotel Division’s total revenues

terhadap total pendapatan Divisi Hotel, yaitu 74%,

which was 74%, while the hotels in Jakarta and Yogyakarta

sedangkan hotel-hotel di Jakarta dan Yogyakarta

contributed 19% and 7% respectively.

memberikan kontribusi masing-masing 19% dan 7%. Pendapatan dari Divisi Residensial

Revenues from the Residential Division

Total pendapatan Divisi Residensial meningkat 21% menjadi

The total revenues of the Residential Division increased by

Rp174,0 miliar pada tahun 2010 dari Rp143,8 miliar di

21% to Rp174.0 billion in 2010 from Rp143.8 billion in the

tahun sebelumnya. Peningkatan tersebut dikarenakan

previous year. Such increase was mainly driven by the growth

oleh pertumbuhan penjualan di Taman Permata Buana

of Taman Permata Buana and Puri Botanical Residence (PBR)

dan Puri Botanical Residence (PBR). Pendapatan Taman

sales. The revenue of Taman Permata Buana increased by

Permata Buana naik 316%, yaitu dari Rp3,7 miliar pada

316% from Rp3.7 billion in 2009 to Rp15.4 billion in 2010.

2009 menjadi Rp15,4 miliar pada tahun 2010.

Naik (Turun) Increase (Decrease)

Perubahan Change (%)

Pendapatan Grup Residensial (miliar Rp) Revenue from the Residential Group (billion Rp)

2009

%

2010

%

Puri Botanical Residence Taman Permata Buana & Cidodol Setiabudi Residences

125,7 3,7 14,4

87,4 2,6 10,0

156,4 15,4 2,2

89,9 8,9 1,2

30,7 11,7 (12,2)

24,4 316,2 (84,7)


143,8

100,0

174,0

100,0

30,2

21,0

Puri Botanical Residence lebih memfokuskan pada penjualan

Puri Botanical Residence focused on selling the units ready to

persediaan unit yang siap dipasarkan dan tanah kavling yang

be marketed as well as strategically located lots of land.

berlokasi strategis. Pada tahun 2010, PBR membukukan

In 2010 PBR booked revenue of Rp156.4 billion or increased

pendapatan sebesar Rp156,4 miliar atau meningkat 24%

by 24% compared to Rp125.7 billion in 2009.

dibandingkan dengan Rp125,7 miliar pada tahun 2009. Pada tahun 2010, tidak banyak kegiatan pemasaran yang

In 2010, there were not many marketing activities undertaken

dilakukan untuk Setiabudi Residences (SBR), mengingat

for Setiabudi Residences (SBR), considering that nearly 100%

hampir 100% dari seluruh 300 unit telah terjual sejak SBR

of the total 300 units had been sold since SBR was launched

diluncurkan pada tahun 2005. Meskipun demikian, SBR

in 2005. However, SBR contributed Rp2, 2 billion in revenue

memberikan kontribusi pendapatan sebesar Rp2,2 miliar

to the Residential Division.

terhadap pendapatan Divisi Residensial. Kenaikan

pendapatan

Divisi

membuktikan

The rise in revenue from the Residential Division proved that

bahwa produk perumahan dan konsep yang ditawarkan oleh

the residential products and concept offered by the Company

Perseroan diterima baik oleh pasar, serta didukung oleh sektor

was well accepted and appreciated by the market, supported

perbankan dan ekonomi makro yang kondusif.

by banking sector and conducive macro economy.

Pendapatan dari Divisi Perkantoran & Rumah Bandar

Revenues from the Office & Townhouse Division

Pada tahun 2010, Divisi Perkantoran & Rumah Bandar

In

membukukan

pendapatan

Residensial

sebesar

Rp96,9

2010,

the

Office

&

Townhouse

Division

booked

miliar,

Rp96.9 billion in revenue, increasing by 6% from 2009 result of

meningkat 6% dari pendapatan tahun 2009 yang mencapai

Rp91.8 billion. This was supported by an effective marketing

Rp91,8 miliar. Hal ini didukung oleh strategi pemasaran yang

strategy and aggressive marketing activities in order to boost

efektif dan kegiatan pemasaran yang agresif untuk menaikkan

occupancy rate. The largest contribution was delivered by

tin g k a t h u n i a n . K o n t r i b u s i t e r b e s a r d i h a s i l kan oleh

Setiabudi Atrium of Rp39.4 billion, which represent 41% of


49

Pendapatan Divisi Perkantoran & Rumah Bandar (miliar Rp) Revenue from the Office & Townhouse Division (billion Rp)

2009

%

2010

%

Setiabudi Atrium Setiabudi 2 Menara Cakrawala Tamanpuri Setiabudi

39,7 10,1 33,3 8,7

43,2 11,0 36,3 9,5

39,4 18,5 31,5 7,5

40,7 19,1 32,5 7,7

(0,3) 8,4 (1,8) (1,2)

(0,8) 83,2 (5,4) (13,8)


91,8

100,0

96,9

100,0

5,1

5,6



Setiabudi Atrium yaitu Rp39,4 miliar, atau 41% dari

the Office & Townhouse Division’s revenues, followed by

pendapatan Divisi Perkantoran & Rumah Bandar, disusul oleh

Menara Cakrawala which was 32% and Setiabudi 2 that

Menara Cakrawala sebesar 32% dan Setiabudi 2 sebesar

registered 19%. Tamanpuri Setiabudi experienced a decline

19%. Tamanpuri Setiabudi mengalami penurunan pendapatan

of 14% in revenue, due to the Company’s decision to stop

sebesar 14%, menyusul dihentikannya perpanjangan sewa,

leasing in preparation of its definitive move to build new

sehubungan dengan rencana Perseroan untuk membangun

apartment towers on the land the townhouses.

apartemen baru di atas lahan Rumah Bandar tersebut.

50

Pendapatan dari Divisi Ritel

Revenues from the Retail Division

Sejalan dengan kenaikan tingkat hunian, pendapatan dari

In line with the increase in average occupancy rate, the revenues

Divisi Ritel meningkat sebesar 10% menjadi Rp63,1 miliar pada

from Retail Division increased by 10% to Rp63.1billion in 2010

tahun 2010 dari Rp57,3 miliar pada tahun 2009. Kontribusi

from Rp57.3 billion in 2009. The largest figure was contributed

terbesar dihasilkan oleh Bali Collection sebesar 53% atau

by Bali Collection which was 53% or Rp33.6 billion, with

Rp33,6 miliar, atau tumbuh sebesar 19% dibandingkan

impressive growth of 19% compared to the previous year,

dengan tahun sebelumnya, diikuti oleh Setiabudi One dengan

followed by Setiabudi One, which contributed 37% or Rp23.5

kontribusi sebesar 37% atau Rp23,5 miliar. Sementara Cikini

billion. Meanwhile, Cikini Retail and Plaza Menteng that were

Retail dan Plaza Menteng yang terintegrasi dengan hotel

integrated with the Company’s Formule-1 budget hotels,

budget Formule-1, pada tahun 2010 memberikan kontribusi

in 2010 contributed 6% and 4% respectively to

masing-masing 6% dan 4% dari pendapatan total Divisi Ritel.

the Division’s total revenue.

Pendapatan Divisi Ritel (miliar Rp) Revenue from the Retail Division (billion Rp)

2009

%

2010

%



Bali Collection Setiabudi One Plaza Menteng Cikini Retail

28,2 24,0 2,7 2,4

49,2 41,9 4,7 4,2

33,6 23,5 2,5 3,5

53,2 37,2 4,0 5,6

5,4 (0,5) (0,2) 1,1

19,1 (2,1) (7,4) 45,8


57,3

100,0

63,1

100,0

5,8

10,1

Laba Kotor

Gross Profit

Menyusul langkah-langkah pengendalian biaya yang dilakukan,

Having continued its cost control efficiency measures, in

pada tahun 2010 Perseroan membukukan pertumbuhan laba

2010 the Company booked a 10% increase in gross profit

kotor sebesar 10% menjadi Rp697,6 miliar dari Rp634,0 miliar

to Rp697.6 billion from Rp634.0 billion in 2009, as well as an


pada tahun 2009, dan peningkatan marjin laba kotor menjadi

improvement in gross profit margin to 67% from 66% in 2009.

67% dari 66% pada tahun 2009. Peningkatan terbesar

The largest increase in gross profit margin was delivered by

pada marjin laba kotor dihasilkan oleh Divisi Ritel yaitu dari

the Retail Division from 66% to 75%, in line with the revenue

66% menjadi 75%, seiring dengan adanya pertumbuhan

growth particularly in Bali Collection.

pendapatan terutama di Bali Collection. Beban Usaha

Operating Expenses

Beban usaha terdiri dari Biaya Pemasaran, Biaya Umum

Operating expenses consist of Marketing Expenses, General

& Administrasi, dan Biaya Penyusutan & Amortisasi.

& Administrative Expenses, and Depreciation & Amortization

Dibandingkan dengan tahun sebelumnya, jumlah beban

Expenses. Compared to the previous year, the total operating

usaha meningkat sebesar 4% dari Rp422,4 miliar pada tahun

expenses increased by 4% from Rp422.4 billion in 2009 to

2009 menjadi Rp437,4 miliar pada tahun 2010. Peningkatan

Rp437.4 billion in 2010. The increase in Operating Expenses

Beban Usaha terutama terjadi pada biaya energi yang

mainly took place in Energy Expenses, which increased as

mengalami peningkatan akibat penyesuaian tarif dasar listrik

a result of basic electricity tariff adjustment in mid 2010,

pada pertengahan tahun 2010, serta peningkatan biaya

as well as the increase in management expenses in line with

manajemen seiring dengan pertumbuhan pendapatan Divisi

the revenue growth of the Hotel Division. Although Operating

Hotel. Meskipun Beban Usaha terjadi peningkatan, namun

Expenses increased, the ratio of Operating Expenses

rasio beban usaha terhadap pendapatan turun dari 44% pada

to revenues was down from 44% in 2009 to 42% in 2010.

2009 menjadi 42% pada tahun 2010. EBITDA (Pendapatan sebelum Beban Bunga, Beban

EBITDA (Earning before Interest, Tax, Depreciation and

Pajak, Depresiasi dan Amortisasi)

Amortization)

EBITDA

meningkat

signifikan

sebesar

14%

menjadi

EBITDA increased significantly by 14% to Rp362.9 billion from

Rp362,9 miliar dari Rp318,3 miliar pada tahun 2009, dengan

Rp318.3 billion in 2009, with EBITDA margin growing from

marjin EBITDA yang tumbuh dari 33% pada tahun 2009

33% in 2009 to 35% in 2010. This was due to the growth

menjadi 35% pada tahun 2010. Hal ini dikarenakan oleh

in revenue and expansion in gross profit margin, as well as

pertumbuhan pendapatan dan peningkatan marjin laba kotor,

efficiency program in operating expenses.

serta program efisiensi biaya operasional. Laba Usaha

Operating Profit

Seiring dengan pertumbuhan EBITDA yang tinggi, laba

Corresponding to the strong EBITDA growth, the Company’s

usaha tahun 2010 meningkat sebesar 23% menjadi

operating profit for 2010 increased by 23% to Rp260.2 billion

Rp260,2 miliar dari Rp211,6 miliar pada tahun 2009.

from Rp211.6 billion in 2009. The growth reflected that

Pertumbuhan ini mencerminkan bahwa Perseroan telah

the Company had implemented the right strategy in optimizing

menerapkan strategi yang tepat dalam mengoptimalkan setiap

the opportunities in the property development and

peluang dalam bisnis pengembangan dan investasi properti.

investment business.

Laba Bersih

Net Profit

Pada tahun 2010, JSI membukukan laba bersih sebesar

In 2010, JSI registered Rp107.1 billion in net profit,

Rp107,1 miliar, meningkat 35% dari Rp79,3 miliar pada tahun

increasing by 35% from Rp79.3 billion in 2009, although

2009, meskipun beban lain-lain mengalami peningkatan

other expenses increased by Rp33.0 billion. The increase

sebesar Rp33,0 miliar. Peningkatan beban lain-lain bersih

in other expenses-net was mainly due to the decrease in

terutama karena adanya penurunan laba kurs sebesar

foreign exchange gain of Rp51.2 billion as a result of Rupiah

Rp51,2 miliar yang disebabkan oleh apresiasi Rupiah terhadap

appreciation against US dollar of Rp409/US$ in the end of

Dolar AS sebesar Rp409/US$ pada akhir 2010 dibandingkan

2010 compared to Rp1,550/US$ in the previous y e a r.

Rp1.550/US$ pada tahun sebelumnya. Jumlah pinjaman juga

The amount of loan also decreased from Rp788.0 billion in

mengalami penurunan dari Rp788,0 miliar pada tahun 2009

2009 to Rp650.5 billion in 2010.

menjadi Rp650,5 miliar pada tahun 2010.


51

NERACA

BALANCE SHEET

Aset

Assets

Per 31 Desember 2010, jumlah aktiva tercatat sebesar

As of December 31, 2010, the total assets were registered

Rp2.480,1 miliar, atau turun

5% dari Rp2.598,2 miliar

at Rp2,480.1 billion, which decreased by 5% from

pada tahun 2009. Hal ini disebabkan oleh penurunan aktiva

Rp2,598.2 billion in 2009. This was due to the decline

tidak lancar dari Rp2.009,9 miliar pada tahun 2009 menjadi

in non-current assets from Rp2,009.9 billion in 2009 to

Rp1.860,3 miliar pada tahun 2010, khususnya penurunan

Rp1,860.3 billion in 2010, s p e c i f i c a l l y t h e d e c r e a s e

aktiva tetap-bersih dari Rp1.408,9 miliar di tahun 2009 menjadi

in fixed

Rp1.320,1 miliar pada 2010 akibat penyusutan. Aset real estat

2009 to Rp1,320.1 billion in 2010 as a result of depreciation.

juga mengalami penurunan sebesar 8% dari Rp478,8 miliar

Real estate assets also declined by 8% from Rp478.8 billion

pada tahun 2009 menjadi Rp438,5 miliar pada 2010, seiring

in 2009 to Rp438.5 billion in 2010, following the business

dengan aktifitas bisnis penjualan kavling, apartemen

activities of sales of lots, strata-title apartment units, shop

strata-title, ruko, dan rumah selama 2010. Aktiva lancar

houses, and houses over the year. At the same time, current

meningkat sebesar 5% dari Rp588,3 miliar pada tahun 2009

assets expanded by 5% from Rp588.3 billion in 2009 to

menjadi Rp619,8 miliar pada 2010, sejalan dengan peningkatan

Rp619.8 billion in 2010, in line with the increase in cash

kas dan piutang usaha masing-masing sebesar 3% dan 27%.

and account receivables by 3% and 27% respectively. The

Periode penagihan rata-rata piutang usaha pada tahun 2010

average collection period for trade receivables in 2010 was

adalah 46 hari, yang masih dalam rentang bisnis normal.

46 days, which was still within the business’s normal range.

Kewajiban

Liabilities

Jumlah kewajiban Perseroan pada tahun 2010 menurun

The Company’s total liabilities in 2010 declined by 15% from

sebesar 15% dari Rp1.213,3 miliar pada tahun 2009 menjadi

Rp1,213.3 billion in 2009 to Rp1,027.8 billion, mainly due to

Rp1.027,8 miliar, terutama karena keberhasilan Perseroan

the Company’s success in reducing debts and the impact

dalam

Rp1,408.9

b i l l i o n in

jumlah kewajiban pinjaman dan juga

of the strengthening of Rupiah against US Dollar. Total loan

dipengaruhi oleh faktor menguatnya nilai tukar Rupiah

decreased from Rp788.0 billion in 2009 to Rp650.5 billion

terhadap Dolar AS. Jumlah pinjaman turun dari Rp788,0 miliar

in 2010. The loan consisted US Dollar denominated loan, which

pada tahun 2009 menjadi Rp650,5 miliar pada tahun 2010.

decreased from US$65.3 million in 2009 to US$56.5 million

Pinjaman tersebut terdiri dari mata uang Dolar AS, yang turun

in 2010, and the payment of all loans denominated in Yen in the

dari US$65,3 juta pada tahun 2009 menjadi US$56,5 juta

amount of JPY954.4 million. The Company’s loan denominated

pada tahun 2010, dan pelunasan seluruh pinjaman dalam Yen

in Rupiah increased from Rp77.1 billion in 2009 to Rp146.5

sebesar JPY954,4 juta. Pinjaman Perseroan dalam Rupiah

billion in 2010.

mengurangi

meningkat dari Rp77,1 miliar pada tahun 2009 menjadi Rp146,5 miliar pada tahun 2010.

52

a s s e t s - n e t from


Kewajiban lancar turun 9% dari Rp693,3 miliar pada tahun 2009

Current liabilities decreased by 9% from Rp693.3 billion in

menjadi Rp633,2 miliar pada 2010. Meskipun rasio aset lancar

2009 to Rp633.2 billion in 2010. Although the ratio of current

terhadap kewajiban lancar sedikit meningkat dari 0,9 kali pada

assets to current liabilities slightly increased from 0.9 times in

2009 menjadi 1,0 kali pada tahun 2010, ini masih mencerminkan

2009 to 1.0 times in 2010, this still reflected the Company’s

kemampuan Perseroan yang stabil dalam memenuhi kewajiban

stable ability to meet its short-term liabilities. Meanwhile,

jangka pendeknya. Sedangkan kewajiban jangka panjang turun

non-current liabilities decreased by 24% from Rp520.0 billion

sebesar 24% dari Rp520,0 miliar pada tahun 2009 menjadi

in 2009 to Rp394.6 billion in 2010.

Rp394,6miliar pada tahun 2010. Ekuitas

Equity

Dengan keberhasilan Perseroan membukukan laba bersih

With the Company’s success in achieving 2010 net profit of

tahun 2010 sebesar Rp107,1 miliar, laba ditahan meningkat

Rp107.1 billion, retained earnings increased by 46% from

sebesar 46% dari Rp214,0 miliar pada tahun 2009 menjadi

Rp214.0 billion in 2009 to Rp311.6 billion in 2010. As a result,

Rp311,6 miliar pada 2010. Sebagai hasilnya, jumlah ekuitas

the Company’s equity rose by 6% from Rp1,057.3 billion

Perseroan meningkat sebesar 6% dari Rp1.057,3 miliar pada

in 2009 to Rp1,125.5 billion in 2010.

tahun 2009 menjadi Rp1.125,5 miliar pada tahun 2010.

Kreditur Lenders

2009

PT Bank OCBC NISP Tbk. and PT Bank OCBC Indonesia PT Bank OCBC NISP Tbk. PT Bank OCBC NISP Tbk. Syndicated loan coordinated by Oversea-Chinese Banking Corporation Limited, Singapore Nomura Singapore Ltd. PT Bank CIMB Niaga Tbk. PT Bank CIMB Niaga Tbk. PT Bank ICBC Indonesia PT Bank ICBC Indonesia Itochu Corporation, Japan Midway Oil Trading Corporation, The Republic of Liberia Noord-Amerikaanse Financierings Maatschappij B.V. Jumlah Pinjaman US$ / Total US$ Loans Jumlah Pinjaman Yen / Total Yen Loans Jumlah Pinjaman Rupiah / Total Rupiah Loans Jumlah seluruh pinjaman dalam ekuivalen Rupiah / Total all loans, equivalent in Rupiah Biaya perolehan yang belum diamortisasi dari saldo pinjaman / Unamortized cost of outstanding loan Jumlah seluruh pinjaman yang disajikan dalam neraca konsolidasi / Total all loans presented in the consolidated balance sheets Jumlah seluruh pinjaman dalam ekuivalen US$ / Total all loans, equivalent in US$ Kurs / Exchange Rate Nilai tukar per US$1 / Exchange rate per US$1 Nilai tukar per JPY100 / Exchange rate per JPY100

2010

US$2.650.000 US$16.600.000 US$12.000.000 US$387.460 Rp77.060.127.000 US$9.264.583 ¥954.427.454 US$835.000 US$23.563.165 US$65.300.208 ¥954.427.454 Rp77.060.127.000 Rp787.956.901.740

Rp65.000.000.000 US$11.348.721 US$9.075.000 Rp55.073.119.100 US$11.689.583 Rp26.438.000.000 US$835.000 US$23.563.165 US$56.511.469 Rp146.511.119.100 Rp654.605.742.453

-

Rp(4.140.650.156)

Rp787.956.901.740 US$83.825.202

Rp650.465.092.297 US$72.346.245

Rp9.400 Rp10.171

Rp8.991 Rp11.029


53

Laporan Kepatuhan

Compliance Report

Pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Implementation

System Development & Legal Team

Tata Kelola Perusahaan yang Baik (GCG) merupakan

Good Corporate Governance (GCG) is the important driving

faktor pendorong yang penting bagi keberhasilan sebuah

factor to ensuring a company’s success. Over the years,

perusahaan. Selama bertahun-tahun, JSI telah menerapkan

JSI has implemented the principles and practice of Good

prinsip dan praktik Tata Kelola Perusahaan yang Baik dalam

Corporate Governance in the management and its business,

manajemen dan pengelolaan bisnis usahanya, sehingga dapat

in order to protect the Stakeholders effectively.

melindungi para Stakeholder dengan efektif. Transparasi

Transparency

JSI menjunjung tinggi azas keterbukaan sebagai bentuk

JSI upholds the principle of openness as the implementation of

transparansi dalam memberikan informasi yang relevan

transparency in providing relevant information to the Stakeholders.

kepada Stakeholder. Salah satu upaya yang dilakukan adalah

An implementation of this principle is the consistent updating of its

dengan selalu mengupdate situs Perseroan www.jsi.co.id

corporate website www.jsi.co.id, which functions as the platform

sebagai gerbang informasi bagi masyarakat, investor maupun

of information for the communities, investors and shareholders.

pemegang saham. Keterbukaan JSI juga dibuktikan melalui

The adherence of JSI to transparency is also proven through the

Laporan Keuangan Triwulanan dan Tahunan, Laporan Tahunan,

Quarterly and Annual Financial Report, Annual Report, Disclosure

Laporan Keterbukaan Informasi maupun Paparan Publik setiap

of Information and Public Expose conducted yearly to convey

tahun untuk menyampaikan informasi mengenai perkembangan

information on the ongoing development at JSI as well as its

JSI pada periode berjalan maupun harapan untuk masa yang

future projections.

akan datang.

56

Akuntabilitas

Accountability

JSI menekankan pada hak, kewajiban, wewenang dan

JSI puts priority on the rights, obligations, authority, and

tanggung jawab Direksi, Dewan Komisaris serta Stakeholder.

responsibilities of the Board of Directors, Board of Commissioners

Pertemuan untuk mengambil keputusan strategis dilakukan

and Stakeholders. Meetings to make strategic decisions take

secara berkala baik antara sesama anggota Direksi, Dewan

place regularly between the members of the Board of Directors,

Komisaris maupun Manajemen. Pada tahun 2010, Pemegang

the Board of Commissioners and the Management. In 2010

Saham telah memutuskan untuk merevisi pembatasan tugas

the Shareholders decided to revise the restrictions on the duties

dan tanggung jawab Direksi yang wajib mendapat persetujuan

and responsibilities of the Directors that required prior approval

terlebih dahulu dari Dewan Komisaris, untuk mempercepat

from the Board of Commissioners, in order to accelerate

pengambilan keputusan.

decision making.

Tanggung Jawab

Responsibilities

Sebagai perusahaan publik yang senantiasa mengedepankan

As a public company that prioritizes the principles of Good

prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik, kepatuhan

Corporate Governance, compliance with laws, regulations of

terhadap hukum, peraturan Badan Pengawas Pasar Modal

the Capital Market Supervisory Agency and Financial Institution


dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) dan Bursa Efek

Supervisory Agency (Bapepam-LK) and the Indonesia Stock

Indonesia (BEI), peraturan pemerintah daerah serta peraturan

Exchange (IDX), government regulation and taxation laws,

perpajakan, wajib dipenuhi untuk kepentingan jangka panjang

must be fulfilled for the long-term benefit of the Shareholders.

Pemegang Saham. Sementara, sebagai bagian dari tanggung

Meanwhile, as part of its responsibility towards the society

jawab terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar, secara

and environment, JSI and its subsidiaries periodically take

berkala JSI dan anak Perusahaan ikut terlibat dalam berbagai

part in various corporate social responsibility programs.

kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan. Independensi

Independence

Manajemen JSI terdiri dari para profesional yang bertanggung

The Management of JSI consists of professionals responsible

jawab untuk memastikan bahwa kegiatan usaha telah dilakukan

for ensuring that the operations have been done by anticipating

dengan mengantisipasi kebutuhan dan harapan pasar serta

the needs and expectations of the market as well as by

memperhatikan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan.

observing the principles of Corporate Governance. Decisions

Pengambilan keputusan dibuat secara independen dan

are made independently and objectively to the best interests

obyektif untuk kepentingan terbaik JSI beserta Stakeholder.

of JSI and its Stakeholders.

Kewajaran

Fairness

Dalam

menjalankan

tugasnya,

seluruh

karyawan

dan

In performing its duties, all employees and management are

manajemen dituntut untuk memiliki profesionalisme dan

required to possess professionalism and integrity. Every action

integritas tinggi. Setiap tindakan harus sesuai dengan sistem

must be in accordance with the systems and procedures

dan prosedur yang berlaku di Grup JSI.

effective in JSI Group.

JSI memiliki organ-organ yang membentuk struktur Tata

JSI is supported with GCG’ structure to ensure for implementing

Kelola Perusahaan yang berfungsi mengimplementasikan

Good Corporate Governance in all operational and strategic

Tata Kelola Perusahaan yang Baik dalam seluruh kegiatan

activities of the Company.

operasional maupun strategis Perseroan. Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)

General Meeting of Shareholders (GMS)

RUPS merupakan salah satu otoritas tertinggi dalam struktur

GMS is one of the highest authorities in the structure of Good

Tata Kelola Perusahaan yang Baik. Dalam RUPS, keputusan-

Corporate Governance. In the GMS, strategic decisions

keputusan strategis yang ditetapkan antara lain, perubahan

stipulated include, among others, changes in the Articles

Anggaran Dasar, pengangkatan atau pemberhentian Dewan

of Association, appointment or dismissal of the Board of

Komisaris atau Direksi, persetujuan atas Laporan Tahunan,

Commissioners (BOC) or Board of Directors (BOD), approval

Laporan Keuangan Audit, laporan tugas pengawasan Dewan

of the Annual Report, Audited Financial Statements,

Komisaris dan penggunaan laba, keputusan investasi atau

the supervision report of the Board of Commissioners and

divestasi yang material dan struktur permodalan Perseroan.

the use of profits, material investment or divestment decisions and capital structure of the Company.

JSI menyelenggarakan RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa

JSI conducts the Annual GMS and Extraordinary GMS

pada tanggal 3 Mei 2010. Dalam RUPS Tahunan tersebut

on May 3, 2010. In the Annual GMS, Annual Report,

telah disetujui antara lain Laporan Tahunan, Laporan Audit,

Audit Report, dividend payments and the total fee for

pembagian dividen dan jumlah honorarium Dewan Komisaris.

the Board of Commissioners were approved. Meanwhile,

Sedangkan dalam RUPS Luar Biasa telah disetujui untuk

the Extraordinary GMS approved the amendment of Article

merubah Pasal 15 ayat 3 Anggaran Dasar JSI mengenai tugas

15 paragraph 3 of JSI’s Articles of Association on duties and

dan tanggung jawab Direksi.

responsibilities of the Board of Directors.

Dewan Komisaris

Board of Commissioners (BOC)

Dewan Komisaris berperan penting dalam pelaksanaan

The BOC plays an important role in GCG implementation.

GCG. Tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris termasuk

The duties and responsibilities of the BOC include supervise

mengawasi kebijakan manajemen Perseroan, memastikan

the Company’s management policy, ensuring appropriate

bahwa Anggaran Dasar Perseroan telah dilaksanakan

implementation of the Company’s Articles of Association,


57

sebagaimana

mestinya,

memberlakukan

keputusan

enacting the resolutions of the Shareholders General Meetings

Rapat Umum Pemegang Saham berdasarkan peraturan

within prevailing laws and regulations, and advising

perundangan yang berlaku, dan memberikan saran kepada

the Board of Directors in accordance with the objectives of

Direksi sesuai dengan tujuan Perseroan.

the Company.

Dalam rangka melaksanakan tugasnya secara efektif, dan

In order to perform its duties effectively and

memenuhi persyaratan pelaksanaan GCG, Dewan Komisaris

f u l f i l l t h e requirement of GCG implementation, the BOC

membentuk Komite Audit yang diketuai oleh Komisaris

established the Audit Committee headed by Independent

Independen. Komite Audit berhak untuk mengakses semua

Commissioner. The Audit Committee reserves the right to

informasi yang ada di Perseroan, memberikan analisa

access all information available in the Company, provide

independen, memantau proses pemeriksaan laporan keuangan

independent analysis, monitor the examination process of

oleh auditor internal dan eksternal, dan menyediakan akses ke

financial reports by internal and external auditors, and provide

fungsi audit internal dan temuan-temuan audit. Rapat Dewan

access to internal audit function and audit findings. Meetings

Komisaris dan rapat gabungan dengan Direksi berlangsung

of the BOC and joint meetings with the BOD take place

secara berkala. Untuk tahun 2010, catatan kehadiran adalah

regularly. For 2010 the attendance record is as follows:

sebagai berikut:

Frekuensi Rapat & Tingkat Kehadiran dan Keputusan Komisaris di Luar Rapat Frequency of Meetings & Attendance and Circular Resolutions

Dewan Komisaris Board of Commissioners

Mohamad Nasrudin Sumintapura Paul Wiraman Karmadi Perry Martono Hussein Kartasasmita Gunawan Tenggarahardja

Rapat Dewan Komisaris & Keputusan Komisaris di Luar Rapat* BOC Meetings & Circular Resolution of BOC*

Rapat Bersama Dewan Komisaris & Direksi Joint BOC & BOD Meetings

Frekuensi Frequency

Kehadiran Attendance

Frekuensi Frequency


12 12 12 12 12

12 12 12 12 12

16 16 16 16 16

16 14 10 10 16

* Terdiri dari Rapat Dewan Komisaris, 12 keputusan Dewan Komisaris Di Luar Rapat, dan 7 persetujuan Dewan Komisaris atas Berita Acara Rapat Direksi yang disebarkan. Consisting of BOC meetings, 12 Circular Resolutions of the BOC, and 7 BOC approvals of Minutes of Meeting of the BOD by circulation.

Jumlah remunerasi yang diterima oleh Dewan Komisaris untuk

The total amount of remuneration received by the BOC for

tahun 2010 adalah sebesar Rp1,2 miliar.

2010 was Rp1.2 billion.

Direksi

Board of Directors (BOD)

Direksi berwenang dan bertanggung jawab penuh untuk

The BOD is authorized and is entirely responsible for managing

mengelola Perseroan sesuai dengan maksud dan tujuannya,

the Company in accordance with its purposes and objectives,

serta mewakili Perseroan sesuai dengan Anggaran Dasar.

as well as for representing the Company in accordance with

Tugas dan tanggung jawab Direksi adalah mengelola kegiatan

the Articles of Association. The duties and responsibilities of

sehari-hari Perseroan, melaksanakan kebijakan, prinsip,

the BOD include managing the daily activities of the Company,

nilai, strategi, tujuan dan target kinerja yang telah dievaluasi

implementing the policies, principles, values, strategies,

dan disetujui oleh Dewan Komisaris; mempertahankan

objectives and performance targets that have been evaluated

kelangsungan bisnis jangka panjang Perusahaan, mencapai

and approved by the BOC; maintaining the Company’s

target kinerja, dan menerapkan prinsip kehati-hatian.

long-term business continuity, achieving performance targets, and implementing the principle of prudence.

Sesuai dengan keputusan RUPS Luar Biasa Tahun 2010,

In accordance with the decision of Extraordinary GMS in 2010

perihal tugas dan wewenang Direksi, khususnya beberapa

on the duties and authority of the BOD, actions that require

tindakan yang wajib memperoleh persetujuan terlebih dahulu

prior approval from the BOC are:

dari Dewan Komisaris yaitu:

58


a.

Meminjam atau memberikan pinjaman uang dan

a.

Borrowing or lending money and obtaining or providing

memperoleh atau memberikan fasilitas keuangan

other financial facilities for and on behalf of the Company,

lainnya untuk dan atas nama Perseroan, dengan

excluding withdrawals of money from loans that have

ketentuan tidak termasuk didalamnya penarikan uang

been approved;

dari kredit atau pinjaman yang telah disetujui; b.

c.

d.

Memindahtangankan

dan

menghapuskan

aktiva

b.

Transfering and disposing of fixed assets, movable assets

tetap, benda bergerak dan benda tidak bergerak milik

and immovable assets of the Company with book value

Perseroan, yang nilai bukunya melebihi Rp200 juta,

representing more than Rp200 million, except for land

kecuali tanah dan bangunan;

and buildings;

Memperoleh atau memberikan hak sewa atas benda

c.

Acquiring a lease or granting rights of lease over

tidak bergerak milik Perseroan untuk jangka waktu

immovable asset belonging to the Company for a period

yang melebihi 3 (tiga) tahun;

exceeding 3 (three) years;

Mengikat Perseroan sebagai penjamin (borg atau

d.

Binding the Company as a guarantor (borg or avalist),

avalist), baik untuk pemenuhan kewajiban pihak

both for the fulfillment of obligations of other party, as well

lain, serta memberikan Hak Tanggungan atas tanah,

as providing mortgage on land, transferring fiduciary rights

pengalihan hak milik secara fidusia untuk keperluan

on a property for the purposes of collateral or mortgage

jaminan atau gadai yang membuat akibat keuangan

that may lead to financial impact on the Company;

terhadap Perseroan; e.

Melakukan penyertaan dalam Perseroan lain atau

e.

Investing in other companies or disposing Company’s

melepaskan penyertaan modal Perseroan dalam

state in another company and establishing a new

perseroan lain dan menyelenggarakan usaha baru baik

business in the form, of joint ventures as well as other

dalam bentuk usaha patungan maupun dalam bentuk

joint partnership form with due regard to applicable

kerjasama investasi lainnya, dengan memperhatikan

regulation of the Capital Market;

peraturan perundangan yang berlaku di bidang Pasar Modal; f.

g.

h.

Membeli dan/atau menjual saham, dan/atau obligasi

f.

Buying and/or sell shares, and/or bonds or other Equity

atau Efek Bersifat Ekuitas lainnya, yang dikeluarkan

Securities, issued by other companies through the Capital

perusahaan lain melalui Pasar Modal yang melebihi suatu

Market that exceeds a certain amount determined from

jumlah tertentu yang ditetapkan dari waktu ke waktu

time to time based on the decision of the Meetings

berdasarkan keputusan Rapat Dewan Komisaris;

of the Board of Commissioners;

Tindakan-tindakan operasional dan non operasional

g.

Operational and non-operational measures that have not

yang tidak atau belum diatur dalam Rencana Kerja dan

been determine in the Company’s Business Plan and

Anggaran Perseroan yang nilainya di atas Rp200 juta;

Budget Plan with value over than Rp200 million;

Mengikat Perseroan dengan pihak manapun dalam

h.

Binding the Company with any party in an agreement for

suatu perikatan untuk jangka waktu yang melebihi

a period exceeding 3 (three) years and that has material

3 (tiga) tahun dan mempunyai akibat keuangan yang

financial impact to the Company;

material terhadap Perseroan; Pada tahun 2010, Direksi berpartisipasi dalam seminar

In 2010, members of the BOD participated in executive

eksekutif, yaitu FIABCI 61 World Congress Bali 2010 pada

seminars, specifically FIABCI 61 World Congress Bali 2010

tanggal 26-28 Mei 2010, dan Private Equity Indonesia Summit

on May 26-28, 2010, and Private Equity Indonesia Summit

Panel Introduction pada tanggal 12-13 Oktober 2010.

Panel Introduction, on October 12-13, 2010.


59

Setiap

anggota

Direksi

wajib

untuk

menghadiri

dan

Each member of the BOD is required to attend and actively

berpartisipasi aktif dalam rapat Direksi. Selama tahun 2010,

participate in BOD meetings. During 2010, the BOC convened

Dewan Komisaris bertemu dalam 30 rapat Direksi dan 16 rapat

in 30 BOD meetings and 16 joint meetings with the BOC.

gabungan dengan Dewan Komisaris. Catatan kehadirannya

The attendance record is as follows:

adalah sebagai berikut:

Frekuensi Rapat & TIngkat Kehadiran dan Keputusan Direksi di Luar Rapat Frequency of Meetings & Attendance and Circular Resolutions

Direksi Board of Directors

Rapat Direksi & Keputusan Direksi di Luar Rapat* BOD Meetings & Circular Resolution of BOD*

Jefri Darmadi Purwo Hari Prawiro Lim Merry Masaaki Tajima Lie Erfurt Chandra Putra Asali

Rapat Bersama Dewan Komisaris & Direksi Joint BOC & BOD Meetings

Frekuensi Frequency


Frekuensi Frequency


30 30 30 30 30

30 30 30 30 30

16 16 16 16 16

16 16 16 16 15

* Terdiri dari 20 Rapat Direksi dan 10 keputusan Direksi di luar rapat. Consisting of 20 Meetings of the BOD, 10 Circular Resolutions of the BOD.

Besarnya remunerasi yang diterima oleh Direksi pada tahun

The remuneration received by the members of BOD

2010 adalah sebesar Rp6,6 miliar.

for the year 2010 was Rp6.6 billion.

Komite Audit

Audit Committee

Pada bulan Juni 2009, Dewan Komisaris mengangkat serta

In June 2009 the BOC appointed the members of the Audit

menetapkan anggota di jajaran Komite Audit:

Committee:

Susunan anggota Komite Audit per tanggal 1 Juli 2009 adalah

The Audit Committee as of July 1, 2009 are as follows:

sebagai berikut: Ketua : Hussein Kartasasmita (Komisaris Independen)

Chairman: Hussein Kartasasmita (Independent Commissioner)

Anggota:

Member : 1. Aat Sugandiat

1. Aat Sugandiat 2. Maruhum Silaen

Salah satu tugas dan tanggung jawab Komite Audit

One of the duties and responsibilities of the Audit Committee

sebagaimana ditetapkan oleh Bapepam-LK adalah menelaah

as stipulated by Bapepam-LK is evaluating the financial

informasi keuangan yang akan dikeluarkan oleh Perseroan

information issued by the Company including evaluation

termasuk penelaahan pemeriksaan oleh auditor internal

of investigation by internal and external auditors, discussing

dan eksternal, membahas temuan audit, dan memberikan

audit findings, and providing feedback to the BOD and

masukan kepada Direksi dan Dewan Komisaris. Komite Audit

the BOC. The Audit Committee also interacts intensively with

juga berinteraksi secara intensif dengan Direksi, Unit Audit

the BOD, Internal Audit Unit and external auditor, whom it

Internal dan auditor eksternal sebagai sumber informasi.

relies on for information.

Selama tahun 2010, Komite Audit telah melakukan rapat

In 2010, the Audit Committee convened in meetings with

dengan Komisaris Independen maupun dengan Direksi,

the Independent Commissioner and BOD, evaluating audit

khususnya membahas temuan hasil pemeriksaan auditor

findings by internal and external auditors.

internal maupun temuan hasil pemeriksaan auditor eksternal.

60

2. Maruhum Silaen


Komite Eksekutif

Executive Committee

Komite Eksekutif terdiri dari direktur-direktur Perseroan dan

The Executive Committee entails the directors of the Company

anak perusahaannya, serta para general manager di tiap

and its subsidiaries, as well as the general managers of

departemen dan unit bisnis. Komite Eksekutif mengadakan

departments and business units. The Executive Committee

rapat rutin untuk membahas berbagai aspek dalam mengelola

meets regularly to discuss various aspects in managing the

Perseroan dan anak perusahaan, mencakup pemasaran,

Company and its subsidiaries, which entail marketing, project

pengembangan proyek, pelaporan keuangan, dan perbaikan

development, financial reporting, and continuous management

manajemen kinerja yang berkesinambungan.

performance improvement.

Sekretaris Perusahaan Sekretaris

Perusahaan

Corporate Secretary memfasilitasi

hubungan

antara

The Corporate Secretary facilitates the relationship between

Perusahaan dan para Stakeholder. Sekretaris Perusahaan

the Company and the Stakeholders. The Corporate Secretary

bertanggung jawab untuk melaksanakan tugas seperti yang

is responsible for executing the tasks as defined by the rules,

didefinisikan oleh ketentuan, peraturan dan undang-undang

regulations and law of capital market without exception;

pasar modal tanpa terkecuali, memastikan bahwa Perseroan

ensuring that the Company has met and complied with all

telah memenuhi dan mematuhi semua ketentuan, peraturan

rules, regulations and law of capital market in a timely manner;

dan hukum pasar modal secara tepat waktu, menjaga semua

keeping all of the Company’s documents related to the capital

dokumen Perseroan yang berkaitan dengan pasar modal dan

market and its status as a public company, ensuring availability

status sebagai perusahaan publik, menjamin ketersediaan

of information to all Stakeholders, managing investor relations

informasi kepada seluruh Stakeholder, mengelola kegiatan

activities, maintaining relationship between the Company and

hubungan investor, memelihara hubungan antara Perseroan

capital market participants, and creating positive image of the

dan pelaku pasar modal, dan menciptakan citra positif sesuai

Company in accordance with its vision, mission, culture

dengan visi, misi, budaya dan nilai-nilai.

and values.

Unit Audit Internal

Internal Audit Unit

Unit Audit Internal melaksanakan tugas dan tanggung

The Internal Audit Unit performs its duties and responsibilities

jawabnya berdasarkan prinsip-prinsip GCG, yang terdiri dari

based on GCG principles, which consist of transparency,

transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, independensi, dan

accountability, responsibility, independency, and fairness.

kewajaran. Penerapan prinsip tersebut diwujudkan dalam

The implementation of those principles is manifested in

tugas dan tanggung jawab Unit Audit Internal sebagaimana

the duties and responsibilities of the Internal Audit Unit as

diatur dalam Internal Audit Charter, sebagai berikut:

stipulated in the Internal Audit Charter, as follows:

• Menyusun dan melaksanakan Rencana Internal Audit

• To prepare and implement Annual Internal Audit Plan.

Tahunan. • Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian

• To examine and evaluate the implementation of internal

internal dan sistem manajemen risiko sesuai dengan

control and risk management in accordance with

kebijakan Perseroan.

the Company’s policy.

• Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi dan

• To examine and assess the efficiency and effectiveness

efektivitas di bidang keuangan, akuntansi, operasional,

of finance, accounting, operation, human resources,

sumber daya manusia, pemasaran, teknologi informasi

marketing, information technology, and other functions.

dan kegiatan lainnya. • Memberikan saran perbaikan dan informasi yang obyektif tentang kegiatan yang diperiksa pada semua tingkatan

• To provide advice for improvement and objective information on all audited activities at all management levels.

manajemen. • Membuat laporan hasil audit dan menyampaikan laporan tersebut kepada Presiden Direktur dan Dewan

• To prepare a report on audit findings and submit it to the President Director and the BOC.

Komisaris. • Memantau, menganalisis dan melaporkan pelaksanaan tindak lanjut perbaikan yang telah disarankan. • Bekerjasama dengan Komite Audit.

• To monitor, analyze, and report the implementation of recommended actions. • To collaborate with the Audit Committee.


61

Adapun wewenang dari Unit Audit Internal mencakup namun

The authorities of the Internal Audit Unit include but not limited

tidak terbatas pada:

to the following:

• Mengakses seluruh informasi yang relevan tentang

• To access all relevant information regarding the Company.

Perseroan. • Melakukan komunikasi secara langsung dengan Direksi, Dewan Komisaris, dan/atau Komite Audit.

• To communicate directly with the BOD, BOC, and/or Audit Committee.

• Mengadakan rapat secara berkala dan insidentil dengan Direksi, Dewan Komisaris, dan/atau Komite Audit.

• To hold meetings in regular and incidental meetings with the BOD, BOC, and/or Audit Committee.

• Melakukan koordinasi kegiatannya dengan kegiatan

• To coordinate its activities with the external auditor.

auditor eksternal. 1. Fungsi Sistem & Prosedur

1. Systems & Procedures Functions

Selama tahun 2010, JSI menerbitkan dua Standard

During 2010, JSI issued two sets of Standard Operating

Operating Procedures (SOP) untuk Divisi Perkantoran &

Procedures (SOP) for the Office & Townhouse Division:

Rumah Bandar: a. SOP untuk kontrak sewa (tidak termasuk sewa ruang

a. SOP for leasing contract (excluding the lease of permanent

permanen), dengan menghapuskan Prosedur Sewa

space), which subsequently cancelled the Promotion

Menyewa Area Promosi/Push Cart/Island Counter. b. SOP Engineering untuk pemeliharaan sarana dapur.

Area/Push Cart/Island Counter Leasing Procedures. b. SOP Engineering for maintenance of kitchen facilities.

Fungsi Sistem & Prosedur juga berkoordinasi dengan seluruh

The System & Procedures function should also coordinate

Kepala Departemen dan tim dari departemen terkait dalam

with all Department Heads and the teams of related

penilaian SOP yang berlaku secara konsisten. Berdasarkan

departments in a consistent assessment of SOP in effect.

penilaian tersebut dilakukan revisi dan perbaikan terhadap

The assessment resulted in revision and improvement of

delapan SOP sebagai berikut:

eight SOPs as follows:

a. SOP Residensial - rumah, rumah toko, dan tanah

a. Residential SOP – landed houses, shop houses, and

kavling: (1) Penyempurnaan

lots: (Rumah/

(1) Improvement of Modification Policy for Houses/

Ruko mengenai persyaratan Administrasi Estate

Kebijakan

Modifikasi

Shop Houses, specifically requirements of Estate

Management). (2) Peningkatan bentuk modifikasi, khususnya syarat dan ketentuan mengenai modifikasi. b. SOP Engineering: (1) Alat pemadam kebakaran dan prosedur pemeriksaan sistem alarm.

terms and conditions regarding modification. b. Engineering SOP: (1) Fire extinguisher and alarm system inspection procedure.

(2) Prosedur pemeriksaan transformer.

(2) Transformer inspection procedure.

(3) Prosedur pemeliharaan sistem air bersih.

(3) Clean water system maintenance procedure.

(4) Prosedur manajemen limbah.

(4) Waste management procedure.

c. SOP IT - Portal: Mempertegas akses portal untuk dokumen SOP. (1) Penegasan persetujuan publikasi, revisi dan (2) Penghapusan data dalam portal. 2. Fungsi Audit Internal

62

Management Administration. (2) Improvement of modification form, specifically the

c. IT – Portal SOP: Emphasize of portal access for SOP document. (1) Approval of publication, revision and (2) Deletion of data in the portal. 2. Internal Audit Functions

Sesuai dengan program kerja tahun 2010, maka Unit Audit

In accordance with the 2010 work plan, the Internal Audit

Internal telah melakukan compliance audit di bidang facility

Unit has implemented a compliance audit on overall facility

management secara menyeluruh.

management.


Compliance Audit

Compliance Audit

Unit Audit Internal telah melakukan audit kepatuhan

The Internal Audit Unit has implemented SOP compliance

terhadap SOP pada semua unit Perseroan selama

audit on all units of the Company during April 2009 -

April 2009 - September 2010, meliputi:

September 2010, covering:

a. Facility management yang difokuskan

pada SOP

a. Facility management focusing on Engineering SOP,

Engineering, dengan ruang lingkup:

which covered:

(1) Prosedur untuk jadwal perawatan rutin.

(1) Procedure for routine maintenance schedule.

(2) Prosedur untuk pemeriksaan catudaya (transformer).

(2) Procedure for transformer inspection.

(3) Prosedur untuk pemeliharaan AC.

(3) Procedure for air conditioner maintenance.

(4) Prosedur untuk pemeliharaan lift.

(4) Procedure for elevator maintenance.

Properti yang diaudit adalah Tamanpuri Setiabudi,

The properties audited were Tamanpuri Setiabudi,

Gedung Setiabudi 2 dan Plaza Menteng.

Gedung Setiabudi 2 and Plaza Menteng.

Kesimpulan hasil audit adalah bahwa semua gedung

The summary of the audit was that all of the buildings had

tersebut

followed the Standard Operating Procedures (SOP).

telah

mematuhi

Standard

Operating

Procedure (SOP). b. Non Facility Management, meliputi compliance audit dalam pelaksanaan SOP Finance & Accounting dan

b. Non Facility Management, covering compliance audit in the implementation of Finance & Accounting SOP and

SOP Human Resources Departemen (HRD) di seluruh

Human Resources Department (HRD) SOP in all of JSI

bisnis usaha Grup JSI, dengan ruang lingkup audit

Group’s business units, covering:

sebagai berikut: (1) SOP Keuangan & Akuntansi:

(1) Finance & Accounting SOP:

• Prosedur manajemen kas kecil.

• Procedure for petty cash management.

• Prosedur pembayaran uang muka.

• Procedure for advance payment.

(2) SOP Departemen Sumber Daya Manusia:

(2) Human Resources Department SOP:

• Prosedur untuk penggantian klaim biaya

• Procedure for medical reimbursement.

• Procedure for operational vehicles.

pengobatan. • Prosedur pelayanan kendaraan operasional.

Kesimpulan hasil audit adalah bahwa semua unit usaha

The summary of the audit was that all of the business

telah mematuhi prosedur operasional standar.

units had followed the standard operating procedures.

Manajemen Risiko

Risk Management

Manajemen menyadari bahwa Perseroan menghadapi

The Management realizes that the Company faces a number

sejumlah risiko yang harus dikelola secara berhati-hati

of risks, which need to be managed with prudence in order to

untuk mencapai pertumbuhan bisnis yang sehat dan

ensure healthy and sustainable business growth. Some of the

berkelanjutan. B e b e r a p a r i s i k o u s a h a y a n g mungkin

business risks faced by the Company are:

di h a d a p i Perseroan adalah: 1. Risiko ekonomi

1. Economic risk

Risiko ekonomi mencakup beberapa faktor, antara lain

Economic risk comprises a number of factors such as

adalah fluktuasi nilai tukar Rupiah, suku bunga dan inflasi.

fluctuations in Rupiah exchange rate, interest rate and inflation.

Faktor-faktor ini berdampak signifikan terhadap kinerja

These factors have significant impact on the Company’s

Perseroan, khususnya yang mempengaruhi posisi pinjaman

performance, specifically affecting the Company’s outstanding

Perseroan dan daya beli konsumen. Pada gilirannya, hal itu

loan position and purchasing power of the target consumers.

akan mempengaruhi kemampuan konsumen untuk membeli

In turn, it affects consumers’ ability to purchase the products

produk dan jasa yang ditawarkan oleh Perseroan.

and services offered by the Company.


63

Dalam menghadapi risiko ekonomi, JSI secara intensif

In order to reduce economic risk, JSI intensively monitors

memantau kondisi ekonomi dan meminta pendapat profesional

the economic condition and seeks professional opinion

dari

juga

from competent sources. The Company is also naturally

melakukan lindung nilai terhadap fluktuasi mata uang melalui

hedged against currency fluctuations through the US-Dollar

pendapatan dalam mata uang Dolar AS dari bisnis hotel dan

denominated revenues from the hotel and rental businesses.

penyewaan. Perseroan juga senantiasa menyelaraskan antara

Furthermore, the Company consistently matches the

mata uang pinjaman untuk pembiayaan proyek dengan mata

currency o f t h e l o a n s f o r p r o j e c t f i n a n c i n g w i t h

uang dari pendapatan proyek.

t h a t o f project revenues.

2. Risiko keamanan

2. Security risk

Keamanan adalah salah satu faktor penting dalam berbisnis.

Security is one of the key issues in business. In the past,

Di masa lalu, sejumlah masalah keamanan terutama terorisme,

a number of security issues particularly terrorism have proved

telah terbukti merugikan Indonesia dan kegiatan usaha

to be detrimental to Indonesia and JSI’s business activities

JSI di masa lalu, terutama di sektor usaha perhotelan dan ritel

in the past, especially the hotel and retail businesses in Bali.

di Bali. Arus masuk wisatawan asing ke Bali sangat berkorelasi

The foreign tourists arrivals to Bali is highly correlated with

dengan kondisi keamanan. Perseroan sangat berkepentingan

security condition. The Company has serious interest in stable

terhadap situasi yang stabil dan kondusif di Bali, mengingat

and conducive situation in Bali, considering that majority of its

mayoritas hotel dan properti ritel, yang memberikan kontribusi

hotel and retail properties, which generate the largest revenue

pendapatan terbesar, berlokasi di Bali.

contribution, are located in Bali.

Sebagai tindakan pencegahan, JSI menerapkan Standard

As a preventive action, JSI implements a set of Standard

Operating Procedure (SOP) untuk masalah safety & security

Operating Procedures (SOP) that address safety and security

dan menerapkan standar keamanan yang ketat di semua

issues as well as strict security standards in all premises.

lokasi. Untuk menghindari ketergantungan pendapatan pada

In order to avoid dependence of revenues on specific

lokasi geografis dan segmen pelanggan tertentu, Perseroan

geographic locations and customer segments, the Company

telah mulai menyeimbangkan portofolio dan diversifikasi

has started rebalancing its portfolio and diversifying into

ke produk-produk yang tidak dipengaruhi oleh wisatawan

products not affected by foreign visitors, commencing new

asing, serta memulai proyek baru di pasar yang prospektif dan

projects in prospective market and strategic locations.

sumber-sumber

yang

kompeten.

Perseroan

lokasi strategis.

64

3. Risiko bisnis dan properti

3. Business and property risk

Sebagai perusahaan yang memiliki beragam aset yang

As a company that owns various highly valuable assets,

bernilai tinggi, JSI juga rentan terhadap bencana alam dan

JSI is also vulnerable to natural disasters and other adverse

kejadian lain yang merugikan seperti kebakaran, gempa

events such as fire, earthquake, flood, and other business


bumi, banjir, serta gangguan usaha lainnya. Dalam upaya

interruptions. In order to minimize these risks, the Company

meminimalkan risiko tersebut, Perseroan telah memastikan

has ensured that all of its properties are insured with insurance

bahwa semua propertinya telah diasuransikan dengan nilai

coverage that are commensurate with the properties’ market

pertanggungan yang sepadan dengan nilai pasar. Untuk

value. Ensuring absolute guarantee, all of the insurance

memastikan perlindungan maksimal, semua polis asuransi

policies were underwritten by the most trusted and reliable

tersebut ditanggung oleh para broker asuransi yang handal

insurance brokers. The Company also implements a set of

dan terpercaya. Perseroan juga menerapkan SOP untuk

SOP to handle emergency events.

mengatasi kejadian-kejadian yang bersifat darurat. 4. Risiko persaingan

4. Competition risk

Dalam beberapa tahun terakhir, persaingan usaha di

In recent years, the property sector has witnessed increasingly

sektor properti telah semakin ketat,

dimana banyak

aggressive business competition from many large companies,

perusahaan-perusahaan besar yang mendirikan berbagai

which develop various types of properties targeting different

jenis properti dengan mentargetkan segmen pasar yang

market segments. Therefore, the competition comes in two

berbeda. Oleh karena itu, persaingan muncul dalam dua

forms – first from the competitors within the industry, and

bentuk, pertama dari sesama pesaing dalam industri

second from the oversupply of spaces in the market. Hence

sejenis, dan kedua dari kelebihan persediaan ruang di

suppliers are trying to attract more customers by introducing

pasar. Oleh karena itu, pengembang terus berupaya untuk

various interesting offers.

menarik lebih banyak p e l a n g g a n d e n g a n m e n awarkan be r b a g a i p e n a w a r a n menarik. Agar dapat berhasil dalam iklim bisnis yang kompetitif

In order to win in such competitive business climate, product

tersebut, inovasi produk tetap menjadi pilihan utama dalam

innovation remains the primary option in the Company’s

pengembangan usaha Perseroan, dengan mengedepankan

business development activities, by featuring originality,

keaslian, keunikan, dan produk yang berkualitas tinggi, serta

uniqueness, and products of highest quality, as well as excellent

pelayanan prima dan melengkapi dengan fasilitas penunjang

service and complete supporting facilities in accordance with

yang lengkap sesuai dengan kebutuhan pelanggan.

customers’ needs.

5. Risiko hukum

5. Legal risk

Secara historis, kepemilikan tanah atau pembebasan tanah

Historically, land ownership or land acquisition in Indonesia

di Indonesia kerap kali diwarnai oleh berbagai sengketa

has often been confronted by various disputes related to land

yang berkaitan dengan hak kepemilikan atau penguasaan

ownership or occupation rights. These may cause delays in the

atas tanah. Hal ini dapat menyebabkan tertundanya

land development and incur the Company additional costs for

pengembangan lahan dan biaya tambahan bagi Perseroan

resolving the dispute. In addition, changes in regulations and

untuk menyelesaikan masalah tersebut. Selain itu, perubahan

town planning may affect the economic value and feasibility

peraturan dan perencanaan tata kota dapat mempengaruhi

of the project.

nilai ekonomis dan kelayakan proyek. Untuk

mengantisipasi

risiko

ini,

Perseroan

secara

To anticipate these risks, the Company consistently ensures

konsisten memastikan bahwa pembebasan tanah telah

that land acquisition has undergone document verification

melewati proses verifikasi dokumen dan disertai dokumen

process and is supported with complete and valid documents,

yang lengkap dan sah, sebagai prasyarat untuk dapat

as prerequisites for certification. In addition, the Company

disertifikasi. Selain itu, Perseroan selalu menyiapkan

always prepares a number of alternative plans in the event

sejumlah rencana alternatif dalam hal terjadi perubahan

of changes in town planning. In order to minimize the risks

dalam perencanaan kota. Untuk meminimalkan risiko yang

emanating from changes in government regulations, the

muncul dari perubahan peraturan pemerintah, Perseroan

Company vigilantly follows the development in government

dengan seksama selalu mengikuti perkembangan peraturan

regulation and consistently meets legal requirements imposed

pemerintah dan senantiasa memenuhi persyaratan hukum

by the government.

yang ditetapkan oleh pemerintah.


65

Laporan Komite Audit Audit Committee Report

Pemegang saham dan Dewan Komisaris yang Terhormat,

Distinguished Shareholders and the Board of Commissioners,

Sehubungan

keuangan

In relation to the preparation of the financial statements

PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk. (“JSI” atau “Perseroan”)

of PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk. (”JSI” or ”the

untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2010, Komite

Company”) for the year ended December 31, 2010, the

Audit dengan ini melaporkan hal-hal penting untuk diketahui

Audit Committee herewith reports on important matters for

oleh para Pemegang Saham dan Dewan Komisaris,

the information of the Shareholders and the Board

sebagai berikut:

of Commissioners, as follows:

Standard Operating System & Procedures (SOP)

Standard Operating System & Procedures (SOP)

JSI telah memiliki SOP sebagai pedoman yang jelas dan baku

JSI adheres to SOPs as standard guidelines for the

dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawab setiap fungsi

performance of duties and responsibilities in all functions of

dalam Perseroan, dalam rangka menciptakan pengendalian

the Company, in order to create an effective internal control.

internal yang efektif. Selama tahun 2010, Perseroan telah

During 2010, the Company had implemented the SOPs in

mengimplementasikan SOP di bidang finance and accounting,

finance and accounting, marketing, tenant relations and

marketing, tenant relations and operation, maintenance and

operation, maintenance and facility management, human

facility management, human resources, central filing, project

resources, central filing, project development, security &

development, security & safety, purchasing, general affairs

safety, purchasing, general affairs and information technology,

dan teknologi informasi, beserta revisi-revisinya.

and in conjunction with the revisions.

Efektivitas Fungsi Audit Internal

The Effectiveness of the Internal Audit Function

Unit Audit Internal telah membuat Rencana Pemeriksaan

The Internal Audit Unit had prepared the Internal Audit

(Internal Audit Planning) untuk tahun 2010, yang telah

Planning for 2010, which had been discussed with the Board

dibahas bersama dengan Direksi untuk dilaksanakan

of Directors, to be implemented during 2010.

dengan

penyusunan

laporan

sepanjang tahun 2010. Berdasarkan Rencana Pemeriksaan tersebut, Unit Audit

Based on the Internal Audit Planning, the Company’s

Internal

pemeriksaan

Internal Audit Unit had performed an internal review on the

internal terhadap unit-unit usaha dalam Grup JSI, dimana

Perseroan

telah

melaksanakan

business units of JSI Group, where the review was focused

pemeriksaan diarahkan pada pengujian dan evaluasi ketaatan

on compliance test on SOP procedures, which consisted of

(compliance test) terhadap ketentuan SOP, mencakup

Regular Maintenance Schedule Preparation Procedure, Power

prosedur penyusunan jadwal perawatan rutin, prosedur

Supply Inspection Procedure (generator, transformator, solar

inspeksi catu daya (generator, transformator, tangki solar),

tank), Split AC Maintenance Procedure, Elevator Maintenance

prosedur perawatan AC split, prosedur perawatan lift,

Procedure, Medical Reimbursement Procedure, Operational

prosedur penggantian biaya pengobatan, prosedur pelayanan

Vehicle Service Procedure, Down Payment Procedure, and

kendaraan operasional, prosedur uang muka, dan prosedur

Petty Cash Topping-up Procedure.

pengisian kembali petty cash. Menurut pendapat kami, berdasarkan hasil pemeriksaan

In our opinion, based on the Internal Audit review, the internal

Audit Internal, sistem pengendalian internal telah memadai

control system had been conducted adequately for the scope

pada ruang lingkup kegiatan yang diaudit, yang tercermin

of the audited activities, as reflected in the compliance to

dari ketaatan terhadap ketentuan SOP. Kehandalan

SOP. Such effective internal control would generate accurate

pengendalian internal tersebut akan menghasilkan laporan

financial reports.

keuangan yang akurat.

66


Pelaksanaan Audit oleh KAP Ernst & Young

External Auditing by Ernst & Young Public Accountant

Anggota Komite Audit ikut serta dalam rapat-rapat

The Audit Committee members participated in discussions

pembahasan dengan Kantor Akuntan Publik Purwantono,

with the Public Accountant Purwantono, Suherman & Surja

Suherman & Surja (“KAP Ernst & Young” atau “EY”) bersama

(“Ernst & Young” or “EY”) and the Board of Directors as well

Direksi serta seluruh accounting personnel yang terkait.

as all related accounting personnel. The meetings addressed

Rapat tersebut membahas masalah-masalah yang perlu

the issues that needed to be settled by JSI’s accounting as

diselesaikan oleh akuntansi JSI serta perlakuan akuntansi

well as the proper accounting treatments within JSI related to

yang benar di dalam JSI dalam rangka general financial

the general financial audit 2010.

audit 2010. Tidak terdapat perbedaan pendapat yang material

There was no material difference in opinions between JSI

antara JSI dan KAP Purwantono, Suherman & Surja

and Public Accountant Purwantono, Suherman & Surja

(member Ernst & Young) tentang perlakuan akuntansi. Semua

(member Ernst & Young) on accounting treatments. All audit

temuan dan penyesuaian audit untuk koreksi atas laporan

adjustments for the correction of the financial statements had

keuangan telah dibukukan oleh Perseroan. KAP Ernst &

been booked by the Company. EY issued an “unqualified”

Young menyampaikan pendapat ”wajar tanpa pengecualian”

opinion on the Company’s financial statements ended on

atas laporan keuangan Perseroan yang berakhir pada tanggal

December 31, 2010.

31 Desember 2010. Demikianlah kami sampaikan, atas perhatiannya kami

Thank you for your attention.

ucapkan terima kasih.

Jakarta, 2 Maret 2011

Jakarta, 2 March, 2011

Hussein Kartasasmita Ketua l Chairman

Aat Sugandiat

Anggota l Member

Maruhum Silaen

Anggota l Member


67

Sumber Daya Manusia Human Resources

HRD Team

68

Sumber daya manusia memiliki peranan penting dalam pengembangan organisasi guna mewujudkan visi dan misi Perseroan. Untuk dapat memberikan kontribusi yang optimal, JSI mendorong karyawannya untuk mengambil peran yang lebih besar dalam tugas dan tanggung jawab dalam Perusahaan. Sejalan dengan itu, Perseroan juga mendorong komunikasi terbuka dan menumbuhkan nilai-nilai perusahaan kepada seluruh karyawan. Untuk menciptakan sumber daya manusia yang kompeten dan unggul dibidangnya, JSI telah melaksanakan berbagai kegiatan pengembangan kompetensi karyawan selama tahun 2010.

Human resources play significant roles in organization development in order to achieve the Company’s vision and mission. To be able to deliver optimum contribution, JSI encourages its employees to assume greater responsibilities in the Company. Accordingly, the Company also promotes open communication and sharing of common values among employess. In order to create human resources that are competent and excel in the field of expertise, the Company implemented various employee competency programs during 2010.

Bagi jajaran top management, Perseroan mengirim Direksi serta General Manager JSI dan anak perusahaan mengikuti beberapa pelatihan dan seminar eksekutif, antara lain “Achieving Your Highest Priority” oleh Dunamis, panel instruksi “Private Equity Indonesia Summit” oleh IQPC, dan FIABCI 61 World Congress, Bali 2010. Selain itu, Perseroan juga mengirim jajaran middle management yaitu para manajer untuk mengikuti berbagai topik pelatihan seperti pemasaran, hukum, komunikasi, akuntansi, dan penjualan, diantaranya “The Growth of Marketing 2011” oleh MarkPlus, “Competitor Intelligence” oleh MarkPlus, “Memahami Aspek Hukum Tender, Membuat Kontrak Kerja Konstruksi, Kontrak Supplier & Joint Operation Agreement” oleh Pusat Pelatihan Sarjana Hukum Perusahaan, seminar “Communication Styles at Work” oleh City Training, pelatihan “Akuntansi Aset Tetap & Aspek Perpajakan” dan “Understanding & Analyzing Financial Statement” oleh Ikatan Akuntansi Indonesia serta “Panduan Teknis untuk Sales” bagi Marketing Executive yang diselenggarakan secara internal oleh salah satu anak perusahaan, yaitu PT Copylas Indonesia.

For the top management, the Company sent Directors and General Managers of JSI and its subsidiaries to several executive trainings and seminars, including “Achieving Your Highest Priority” by Dunamis, “Private Equity Indonesia Summit” instruction panel by IQPC, and FIABCI 61 World Congress, Bali 2010. Furthermore, the Company sent middle management to participate in trainings with such topics as marketing, legal, communication, accounting, and sales, such as “The Growth of Marketing 2011” by MarkPlus, “Competitor Intelligence” by MarkPlus, “Understanding Legal Aspects of Tender, Devising Construction Work Contract, Supplier Contract, and Joint Operation Agreement” by Training Center for Corporate Legal Expert, “Communication Styles at Work” seminar by City Training, “Fixed Asset Accounting & Taxation” and “Understanding & Analyzing Financial Statement” training by Indonesia Accountant Association, and “Technical Guidance on Sales” for Marketing Executives, conducted internally by one of the subsidiaries, PT Copylas Indonesia.

Sebagai apresiasi terhadap kinerja karyawan, Perseroan mempromosikan karyawan-karyawan yang berprestasi guna meningkatkan kontribusi karyawan terhadap Perseroan demi tercapainya produktivitas yang optimal.

As the appreciation for employees’ performance, the Company promoted employees with exceptional accomplishment in order to improve employees’ contribution to the Company for optimum productivity.

Sedangkan bagi pihak eksternal, Perseroan memberikan kesempatan kepada beberapa mahasiswa dan siswa terpilih untuk melaksanakan program magang, antara lain adalah

As for external parties, the Company provides opportunities for selected students to participate in internship programs, among others students from the Young President Organization (YPO),


mahasiswa dari Young President Organization (YPO) yang merupakan organisasi internasional para pengusaha muda yang berpusat di Amerika Serikat dan para siswa dari Jakarta International School (JIS). Program magang ini bertujuan untuk memberikan wawasan pengetahuan dan pengalaman bekerja di dalam Grup JSI.

an international organization of young entrepreneurs based in the United States and students from the Jakarta International School (JIS). The internship program aimed to facilitate the students in expanding their knowledge and expose them to the experience working at JSI Group.

Dalam rangka mempererat kerja sama dan kekompakan karyawan, JSI menyelenggarakan kegiatan outing dengan tema “JSI Challenge 2010”. Outing menjadi media kompetisi sekaligus memotivasi karyawan untuk bersikap proaktif serta menumbuhkan pola pikir yang inovatif, antisipatif dan komunikatif.

In order to strengthen cooperation and relationship of the employees, JSI organized outing activity with the theme “JSI Challenge 2010”. The outing was a medium for competition as well as for motivating the employees to be proactive, innovative, anticipatory, and communicative.

Di bidang kerohanian, Perseroan menyelenggarakan buka puasa bersama di bulan Ramadhan 2010, dimana Perseroan memberikan bingkisan kepada anak-anak yatim piatu di wilayah Setiabudi, Halal Bi Halal untuk mempererat tali silaturahmi antar karyawan, dan pemberian sumbangan hewan qurban bagi masyarakat di sekitar Setiabudi dalam peringatan Hari Raya Idul Adha. Di bidang olahraga, para karyawan berpartisipasi dalam turnamen futsal Property Cup IV yang diselenggarakan oleh Forwapera (Forum Wartawan Perumahan Rakyat) dan Kementerian Perumahaan Rakyat.

In religious aspect, the Company held breaking the fast event in Ramadan 2010, in which the Company handed out gifts to orphan children in Setiabudi area, Halal Bi Halal in order to strengthen the relationship between the employees, and donation of qurban for the community in Setiabudi area in commemoration of Eid al-Adha. For sports, the employees participated in Property Cup IV futsal tournament organized by Forwapera (Public Housing Journalists Forum) and the Public Housing Ministry.

Pada akhir tahun 2010, JSI memiliki 2.542 karyawan dibandingkan dengan 2.522 karyawan pada tahun 2009. Dari jumlah tersebut, 83% adalah karyawan tetap dan 17% adalah karyawan kontrak. Karyawan outsourcing berjumlah 1.301 orang dibandingkan 1.305 karyawan pada tahun sebelumnya. Berdasarkan Divisi Perseroan, komposisi karyawan adalah sebagai berikut: 90% di Divisi Hotel, 3% di Divisi Residensial, 3% di Divisi Perkantoran & Rumah Bandar, 2% di Divisi Ritel, dan 2% di Kantor Pusat.

As of the end of 2010 JSI managed 2,542 employees compared to 2,522 employees in 2009. Of this figure, 83% were permanent employees and 17% were contract workers. Outsourced employees were 1,301 employees compared to 1,305 employees in the previous year. B a s e d o n t h e Company’s Division, the composition is as follows: 90% at the Hotel Division, 3% at the Residential Division, 3% at the Office & Townhouse Division, 2% at the Retail Division, and 2% at the Head Office.

Komposisi Karyawan berdasarkan Tingkat Pendidikan Employment Profile based on Education

1% SD Elementary

2%

SLTP Junior High School

Komposisi Karyawan berdasarkan Usia Employment Profile based on Age

1% S2 & S3 Master & Doctor

19% 21-30

Komposisi Karyawan berdasarkan Tingkat Manajemen Employment Profile based on Management Level

6%

1% Eksekutif (termasuk BOC dan BOD) Executive (include BOC and BOD)

>50 37%

10% Manajerial Managerial

41-50

10% S1 Bachelor

48% SLTA Senior High School

38% 37%

31-40

89% Staf Staff

Diploma Diploma


69

Tanggung Jawab Sosial Social Responsibility

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) merupakan bagian

Corporate Social Responsibility (CSR) is a key element

penting dari kegiatan perusahaan. Program CSR dirancang

of business activities. The CSR programs are designed

sebagai wujud kepedulian terhadap konsumen, karyawan,

to actualize the Company’s concern of the consumers,

masyarakat, dan lingkungan sekitar, baik dalam aspek

employees, society, and surrounding community, in the

lingkungan hidup, pendidikan, kesehatan, dan kebudayaan.

aspects of environment, education, health, and culture.

Konsumen

Consumer

JSI memahami bahwa kebutuhan konsumen akan selalu

JSI is fully aware that consumer needs constantly change

berubah-ubah, serta menuntut kualitas yang selalu lebih

and require ever-improving products and services quality.

baik dari produk dan jasa yang ditawarkan. Oleh karenanya,

Accordingly, the Company constantly strives to innovate.

Perseroan selalu berusaha menghadirkan inovasi baru. Salah

One example being developing a residential area with botanical

satunya dengan mengembangkan kawasan perumahan

garden concept that combines environmental conservation,

dengan konsep taman botanik yang menggabungkan unsur

ecology, education, and comfort, and is equipped with

konservasi alam, ekologi, pendidikan, dan kenyamanan,

energy-efficient facility and waste management, as well as

dilengkapi sarana hemat energi dan pengelolaan sampah yang

environmentally friendly. This commitment has repeatedly won

baik sehingga ramah lingkungan. Komitmen ini telah berulang

various awards and recognitions from government agencies

kali memperoleh berbagai pengakuan dan penghargaan, baik

as well as private organizations from Indonesia and abroad.

dari badan pemerintahan maupun organisasi swasta dari dalam dan luar negeri. Karyawan Pengembangan

Employees karir

dan

kesejahteraan

seluruh

Career development and employee welfare is the major concern

karyawan merupakan perhatian dan komitmen utama

and commitment of JSI. Promoting personal enrichment,

JSI. Meningkatkan keterampilan individu dan kerjasama

team building, motivation, as well as empathy in the work

tim, motivasi, serta empati di lingkungan kerja dilakukan

environment is stimulated through various training sessions as

melalui berbagai pelatihan serta kegiatan sosial dan

well as through social and informal activities, such as religious

informal, seperti acara keagamaan, pertemuan kelompok,

events, group meetings, sports, employee accomplishment

olahraga, apresiasi prestasi karyawan, dan program

appreciation, and other community programs.

masyarakat lainnya.

70

Bali Hyatt menyelenggarakan “Celebrating Our People”,

Bali Hyatt conducted “Celebrating Our People” program,

yaitu kegiatan yang diisi dengan beragam acara menarik

which featured a number of attractive events and provided

serta pemberian santunan kepada anak-anak cacat dari

donation to disabled children of impoverished families.

keluarga tidak mampu. Bali Hyatt juga membentuk F.O.R.C.E

Bali Hyatt also established F.O.R.C.E (Family Responsibilities


(Family of Responsibilities and Care Employees) yang

and Care Employees), which granted donation in the form of

salah satu kegiatannya adalah memberikan sumbangan

sporting equipment and counseling for child prisoner.

peralatan olahraga dan penyuluhan pengembangan diri bagi narapidana anak. Masyarakat

Community

Dedikasi JSI terhadap masyarakat dilakukan melalui berbagai

The dedication of JSI to the community is realized through

kegiatan sosial yang dirancang oleh perusahaan dan dilakukan

various social activities designed by the Company and

juga di tiap-tiap unit bisnis. Donor Darah merupakan salah satu

practiced at each business unit. Blood drive is one of routine

kegiatan yang rutin diselenggarakan di Kantor Pusat. Pada

activities held regularly held at the Head Office. In 2010,

tahun 2010, Bali Collection juga mengadakan Donor Darah.

Bali Collection also held a Blood Donor as well as participated

Selain itu, Bali Collection juga membantu penggalangan dana

in fund raising activities involving shoppers in order to support

dari para pengunjung untuk mendukung program WWF

WWF and UNICEF programs.

dan UNICEF. Hyatt Regency Yogyakarta memberikan bantuan kepada

Hyatt Regency Yogyakarta provided assistance to the victims

korban letusan Gunung Merapi dengan mendirikan dapur

of the Mount Merapi eruption, building public kitchen and

umum serta mendatangi langsung para korban untuk

visited the victims directly to provide moral support. Meanwhile

memberikan

Formule-1 granted donations to the victims of the Mentawai

dukungan

moral.

Sementara

Formule-1

memberikan sumbangan bagi korban bencana tsunami

tsunami disaster.

di Mentawai. Grup JSI juga turut memeriahkan hari raya keagamaan dengan

JSI Group participated in celebrating religious holidays by

berbagai aktivitas sosial, diantaranya memberikan hidangan

organizing various social activities, such as providing meal for

berbuka puasa bagi fakir miskin saat bulan Ramadhan,

break fasting to the poor in Ramadan, holding a fast-breaking

mengadakan acara buka puasa bersama dengan anak yatim

evening with orphan children and giving donation, and donating

sekaligus memberikan santunan, menyumbangkan hewan

qurban in Idul Adha, participating in religious rituals at Pura

kurban dalam rangka Idul Adha, berpartisipasi dalam upacara

Segara Natha, as well as celebrating Idul Fitri, Christmas and

keagamaan di Pura Segara Natha, serta merayakan Idul Fitri,

Nyepi with surrounding communities.

Natal dan Nyepi dengan masyarakat sekitar. Di bidang olahraga, JSI juga kembali ikut serta dalam

In sport, JSI again participated in Futsal Tournament

Turnamen Futsal Property Cup IV, yang diselenggarakan oleh

Property Cup IV, organized by Forum Wartawan Perumahan

Forum Wartawan Perumahan Rakyat (Forwapera).

Rakyat (Forwapera).


71

Pendidikan dan Kesehatan

Education and Health

Dalam bidang pendidikan, Perseroan memberikan kesempatan

In education, the Company provided an opportunity for

bagi siswa JIS (Jakarta International School) dan anggota

students of JIS (Jakarta International School) and members

YPO (Young President Organization) untuk mengikuti

of YPO (Young President Organization) to participate

program magang.

in an internship program.

Perseroan turut berpartisipasi dalam ”Walk the World”.

The Company participated in “Walk the World”. This program

Program ini diprakarsai oleh Badan Pangan Dunia (World Food

was initiated by the World Food Program with a purpose

Program) dengan tujuan menggalang dana untuk memberi

of raising funds to provide nutritious food to the poor and

nutrisi dan tambahan gizi kepada anak-anak miskin dan

to malnourished children. Meanwhile Mercure Convention

kelaparan. Sementara Mercure Convention Center, Formule-1

Center, Formule-1 Menteng, and Formule-1 Cikini participated

Menteng dan Formule-1 Cikini berpartisipasi melalui ATFAC

in ATFAC (A Tree For A Child), a foundation established under

(A Tree For A Child), suatu badan yang dibentuk di bawah

Accor Indonesia to assist and educate primary to junior high

naungan Accor Indonesia untuk membantu dan membimbing

school children from poor families by providing them nutritious

anak-anak usia SD-SMP yang berasal dari keluarga kurang

food through “Nutrition Food” program.

mampu, salah satunya dengan memberikan makanan bergizi melalui program “Nutrition Food”. Lingkungan Hidup dan Kebudayaan

Environment and Culture

Dalam rangka memelihara kelestarian pantai-pantai di sekitar

In order to preserve the beaches in Nusa Dua and Sanur, Grand

Nusa Dua dan Sanur, Grand Hyatt Bali, Bali Hyatt dan

Hyatt Bali, Bali Hyatt and Bali Collection sent their employees

Bali Collection mengirimkan karyawannya untuk berpartisipasi

to participate in beach cleaning activities. Bali Hyatt also held

dalam kegiatan membersihkan pantai. Bali Hyatt juga

a campaign for energy saving, environment conservation,

melakukan kampanye untuk menghemat energi, pelestarian

and garbage recycling at kindergartens in relation

lingkungan hidup, dan daur ulang sampah ke taman

to the “Earth Hour” celebration. Mercure Convention

kanak-kanak sehubungan dengan perayaan “Earth Hour”.

Center actively involved in a campaign to promote clean

Mercure Convention Center terlibat aktif dalam kampanye

environment. Meanwhile, Mercure Resort Sanur supported

kebersihan lingkungan. Selain itu, Mercure Resort Sanur juga

Tri Hita Karana Award, a competition for winning the award

berpartisipasi dalam Tri Hita Karana Award, kompetisi untuk

for Balinese hospitality and tourism industry to nurture good

mendapatkan penghargaan atas keramahtamahan Bali dan

relationships with God, environment and humanity. Hyatt

industri pariwisata dalam membina hubungan yang baik

Regency participated in the program for preserving one of

antara industri dengan Tuhan, lingkungan dan kemanusiaan.

world’s Seven Wonders, Borobudur Temple, in “Borobudur

Sementara Hyatt Regency Yogyakarta turut ambil bagian

Clean Up”.

dalam upaya pelestarian salah satu tujuh keajaiban dunia yang bersejarah, candi Borobudur, dalam “Borobudur Clean Up”. Melalui program-program CSR di atas, JSI terus memberikan

Through these CSR initiatives, JSI continues to make positive

kontribusi yang positif dan dampak yang berarti untuk

and deep contributions as well as to sustain interest and

mendorong

karyawan,

involvement for employees, communities and environments.

masyarakat serta lingkungan. Total dana yang dikeluarkan

The total amount invested by the Company for its CSR

oleh Perseroan untuk membiayai berbagai program CSR-nya

programs throughout 2010 was approximately Rp390 million.

perubahan

berkelanjutan

bagi

sepanjang tahun 2010 adalah sekitar Rp390 juta.

72


Data Perseroan

Corporate Data


Struktur Organisasi Organization Structure

PT JAKARTA SETIABUDI INTERNASIONAL Tbk. and GROUP

Board of Commissioners Audit Committee President Director

Vice President Director

STRATEGIC BUSINESS UNITS

HOTEL

RESIDENTIAL

RETAIL

FINANCE & ADMINISTRATION

Finance & Accounting

Finance & Administration



Accounting & Tax

Financial Analyst

Sales & Marketing

Marketing

Marketing

Corporate Finance

Government & Public Relations

Estate Management

Facility Management

Facility Management

Project Finance

Hotel Operation

Legal

Legal

Legal

Information Technology

Land Acquisition

Project Development

74

OFFICE & TOWNHOUSE


PROJECT DEVELOPMENT

INVESTMENT & CORPORATE AFFAIRS

Project Coordinator

Investments

Project Leader

Investor Relations & Corporate Communications

Project Analyst

HUMAN RESOURCES

CORPORATE SECRETARY & LEGAL

INTERNAL AUDIT & SYSTEM PROCEDURE

Organizational Development

Internal Audit

Admin, GA & Employee Relations

System Procedure

Compensation Benefit & Industrial Relations


75



Paul Wirawan Karmadi Komisaris Commissioner

Merupakan tokoh terkemuka di komunitas

A prominent figure in Indonesia’s business

bisnis Indonesia, Mohamad Nasrudin

community,

Sumintapura menjabat sebagai Presiden

Sumintapura has served as President

Komisaris sejak 2009. Saat ini, beliau

Commissioner

juga menjadi dosen di Fakultas Ekonomi,

also a lecturer at Economics Faculty,

Universitas


since

Nasrudin

2009.

He

is

menjabat

University of Indonesia and serves as Independent Commissioner of PT Bank

Mayapada

beliau

Mayapada Tbk. Previously, he served

pernah menjabat sebagai Penasihat di

as Advisor to PT J.Darmadi Business &

PT J.Darmadi Business & Management

Management Company and as President

Company serta menjadi Presiden Komisaris

Commissioner and Commissioner

dan Komisaris dari sejumlah perusahaan

of a number of property companies and

properti dan bank, termasuk PT Waskita

banks, including PT Waskita Karya,

Karya,

PT

Tbk.

dan

Mohamad

sebagai Komisaris Independen PT Bank Sebelumnya,

Pembangunan

PT (Persero) Pembangunan Perumahan,

Perumahan, PT Bank Niaga Tbk. dan

PT Bank Niaga Tbk. and PT Bank Ekspor

PT Bank Ekspor Impor Indonesia. Beliau

Impor Indonesia. He also once served

juga pernah menjabat sebagai Menteri

as Junior Finance Minister of Republic

Muda Keuangan Republik Indonesia,

of

Gubernur Islamic Development Bank,

Development Bank, Member of Supreme

Anggota Dewan Pertimbangan Agung,

Advisory

dan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa

Extraordinary and Plenipotentiary of RI

Penuh

to the European Community. He earned

RI

(Persero)

untuk

Masyarakat

Eropa.

Indonesia,

Governor

Council,

Ambassador

dari Universitas Indonesia, Jakarta dan

from University of Indonesia, Jakarta

gelar Master of Arts dari University of

and a Master of Arts from University of

Wisconsin, Amerika Serikat.

Wisconsin, USA.

Menjabat sebagai Komisaris sejak tahun

Serving as Commissioner since 2009,

2009, Paul Wirawan Karmadi saat ini juga

Mr. Paul Wirawan Karmadi currently also

menjabat sebagai Komisaris PT Matari

serves as Commissioner of PT Matari

Advertising dan Rumah Sakit Mata Aini.

Advertising and Aini Eye Hospital. He is

Beliau dikenal sebagai tokoh terkemuka

recognized as a prominent figure in travel

dalam industri travel dan advertising,

and advertising industries, among others

diantaranya sebagai seorang profesional

as a professional who established Matari

yang

Advertising

Advertising with the late Ken Sudarto,

bersama dengan (alm) Ken Sudarto,

and once served as Advisor to Cakram

pernah menjadi Penasihat Majalah Cakram

Magazine and as General Manager of

dan menjabat sebagai General Manager

Cahaya Sri Erawan Travel. He graduated

Cahaya Sri Erawan Travel. Beliau lulus dari

from the Faculty of Mechanical Engineering

Fakultas Teknik Mesin Universitas Trisakti,

of Trisakti University, Jakarta and had

Jakarta dan telah mengikuti kursus bidang

attended courses in Travel, Management

Matari

Manajemen

dan

Degree

Islamic

a

mendirikan

Bachelor’s

and

of

Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi

in

Economics

Komunikasi

and Marketing Communication at KLM

Pemasaran di KLM Amstelveen, NW Ayer

Amstelveen, NW Ayer and BBDO

dan BBDO New York.

New York.

Travel,

76

Indonesia

Mr.

Menjabat sebagai Komisaris sejak 2009,

Serving

Perry Martono sebelumnya merupakan

2009, Mr. Perry Martono was previously

Direktur PT Gunung Sewu Inti

the Director of PT Gunung Sewu Inti

Management.

Beliau

juga

as

Commissioner

since

pernah

Management. He also once served as

menjabat sebagai Managing Director

Managing Director of PT Duta Anggada

PT Duta Anggada Realty Tbk. dan

Realty Tbk., and President Director

Presiden Direktur PT Dharma Niaga.

of PT Dharma Niaga. Earned Bachelor’s

Meraih Bachelor’s Degree in Accounting

Degree in Accounting and a Master of

dan Master of Business Administration

Business Administration from Chaminade

dari Chaminade University, Honolulu,

University, Honolulu, USA.

Perry Martono

Amerika Serikat.

Komisaris Commissioner

Hussein Kartasasmita menjabat sebagai

Mr. Hussein Kartasasmita has served as

Komisaris Independen sejak tahun 2001.

Independent Commissioner since 2001.

Beliau juga merupakan Ketua Komite Audit.

He is also the Chairman of the Audit

Memiliki pengalaman yang luas di bidang

Committee. Having extensive experience

perpajakan sebagai hasil dari perjalanan

in tax as a result of his career of 30 years

karirnya selama 30 tahun di Direktorat

in Directorate General of Taxation at the

Jenderal Pajak Departemen Keuangan

Ministry of Finance before retiring in 1985,

sebelum pensiun pada tahun 1985,

and his dedication as Tax Consultant

serta dedikasinya sebagai K o n s u l t a n

for more than 40 years. He graduated

Pa j a k s e l a m a l e b i h d a r i 4 0 tahun.

from Faculty of Economics, University of

Beliau

Ekonomi,

Indonesia, Jakarta, with a Propadeustic

Universitas Indonesia, Jakarta, dengan

degree and continued his study at

gelar

Rijksbelasting

lulus

dari

Fakultas

Propadeustic

dan

melanjutkan

pendidikannya di Rijksbelasting Academie,

Academie,

Hussein Kartasasmita

Komisaris Independen Independent Commissioner

Rotterdam,

Netherlands.

Rotterdam, Belanda. Gunawan

Tenggarahardja

menjabat

Mr. Gunawan Tenggarahardja has served

sebagai Komisaris Independen sejak

as

tahun 2003 dan saat ini juga menjabat

2003 and currently also serves

sebagai Komisaris Independen PT Bank

as

Victoria International Tbk. Dikenal sebagai

PT Bank Victoria International Tbk.

salah satu pendiri BaliCamp, perusahaan

Known as the co-founder of BaliCamp,

pengembang piranti lunak utama, beliau

a cutting edge software development

membangun

dalam

company, he developed his experience

mengelola perusahaan publik di bidang

in managing public companies in property

properti dan real estat saat menjabat

and real estate when serving as Executive

sebagai

Duta

Director of PT Duta Pertiwi Tbk. and then

Pertiwi Tbk. dan kemudian Direktur

Director of PT Bhuwanatala Indah Permai

PT Bhuwanatala Indah

pengalamannya

Direktur

Eksekutif

PT

Independent Independent

Commissioner

since

Commissioner

of

Permai Tbk.

Tbk. He started his career at Schlumberger

Beliau memulai karirnya di Schlumberger

OSA as International Field Engineer, then

OSA sebagai International Field Engineer,

moved on to Bank Bali as Assistant

kemudian pindah ke Bank Bali sebagai

Manager and joined PT Sampoerna

Asisten Manajer, lalu bergabung dengan

Transport Nusantara as General Manager.

PT

Nusantara

Graduated from Bandung Institute of

sebagai General Manager. Lulus dari

Technology in 1982 with a degree in

Institut Teknologi Bandung pada tahun

Civil Engineering.

Sampoerna

Transport

Gunawan Tenggarahardja Komisaris Independen Independent Commissioner

1982 dengan gelar di bidang Teknik Sipil.


77

Komite Eksekutif Executive Committee

Jefri Darmadi sebagai Presiden Direktur

Mr. Jefri Darmadi, as President Director

bertanggung jawab atas pengawasan

is responsible for overseeing investment,

investasi, pengembangan dan kegiatan

development and overall activities

Perseroan secara keseluruhan. Bergabung

of the Company. He joined JSI in 1997

dengan JSI pada tahun 1997 dan pernah

and has once served in various strategic

menjabat

positions such as Commissioner, Director

berbagai

diantaranya

Jefri Darmadi

Presiden Direktur President Director

posisi

Komisaris,

strategis, dan/

and/or Vice President Director. Prior to

atau Wakil Presiden Direktur. Sebelum

joining JSI, he had worked at the Bank

bergabung dengan JSI, beliau bekerja di

of Tokyo, New York, then at CitiGrowth

Bank of Tokyo, New York, kemudian di

Funds (now Sycamore Venture Capital)

CitiGrowth Funds (sekarang Sycamore

in New Jersey. He obtained a Bachelor

Venture Capital) di New Jersey. Beliau

of Science in Management from Golden

memperoleh gelar Bachelor of Science

Gate University and a Master of Business

di bidang Manajemen dari Golden Gate

Administration from the University of

University

dan

Direktur

Business

Chicago and is an alumni of the Harvard

Administration dari University of Chicago,

Business School in the Owner President

serta merupakan alumni dari Harvard

Management program (OPM).

Master

of

Business School dalam program Owner President Management (OPM).

Purwo Hari Prawiro

Wakil Presiden Direktur Vice President Director

Purwo Hari Prawiro bertanggung jawab

Mr. Purwo Hari Prawiro is responsible

atas pengembangan proyek-proyek baru

for the devepment of JSI Group’s new

Grup JSI. Bergabung dengan Perseroan

projects. Joining the Company in 1989,

pada tahun 1989, beliau pernah menjabat

he once served in various executive

berbagai posisi eksekutif, antara lain

positions, among others as Commissioner

sebagai Komisaris dan Presiden Direktur

and President Director of JSI, Chief

JSI, Chief Operating Officer Divisi Hotel, dan

Operating Officer of the Hotel Division, and

Chief Operating Officer Divisi Commercial.

Chief Operating Officer of the Commercial

Sebelum bergabung dengan Perseroan,

Division. Prior to joining the Company,

beliau menjabat sebagai Vice President

he served as Vice President and Division

dan Kepala Divisi Real E s t a t e and

Head of Real Estate and Structured

Citibank

Finance, Citibank N.A., Jakarta where he

Structured NA,

78


Jakarta

Finance,

sukses

successfully pioneered and developed its

mempelopori dan mengembangkan divisi

dimana

beliau

real estate division to be one of its key

real estat menjadi salah satu bisnis kunci.

businesses. Earned a Bachelor’s Degree

Meraih gelar Sarjana Arsitektur dan gelar

in Architecture and a Master’s Degree in

Master di bidang Administrasi Bisnis dari

Business Administration from University of

University of New South Wales, Australia.

New South Wales, Australia.

Lim Merry bertanggung jawab atas

Ms. Lim Merry is responsible for finance,

keuangan,

akuntansi

accounting, and budget of the Company.

Perseroan.

Bergabung

dan

anggaran Grup

Joining the Group in 1989, she once

pada tahun 1989, beliau pernah menjabat

served in various capacities as Director

dalam

berbagai

dengan

sebagai

of the Company’s Group and is one

Direksi Grup Perseroan dan merupakan

kapasitas

of Senior Executives who has been

salah satu Eksekutif Senior yang telah

assigned to every business line. One of

bertugas di setiap lini bisnis. Salah satu

her achievements include introducing

prestasinya adalah memperkenalkan dan

and implementating Project Cost Report

mengimplementasikan Sistem Pelaporan

System during the development of Grand

Project Cost pada saat pengembangan

Hyatt Bali, JSI’s flagship resort. She

Grand Hyatt Bali, resor utama JSI. Beliau

received double Bachelor’s degrees in

meraih dua gelar Sarjana di bidang

Finance and Accounting from Atmajaya

Keuangan dan Akuntansi dari Universitas

University, Jakarta.

Lim Merry Direktur Director

Atmajaya, Jakarta. Masaaki Tajima diangkat sebagai Direktur

Mr. Masaaki Tajima was appointed as

pada tahun 2006. Beliau juga menjabat

Director in 2006. He also serves as

sebagai Presiden Direktur PT Skyline

President Director of PT Skyline Building.

Building. Bergabung dengan Grup pada

Joined the Group in 2005 as Advisor, he has

tahun 2005 sebagai Penasehat, beliau

extensive experience through assignment

memiliki pengalaman yang luas melalui

in Tokyo, Sri Lanka and Singapore when

berbagai penugasan di Tokyo, Sri Lanka

he joined Itochu Corporation. Received a

dan Singapura saat bergabung dengan

Master’s Degree in Architecture from Meiji

Itochu Corporation. Meraih gelar Master

University, Tokyo.

di bidang Arsitektur dari Universitas

Masaaki Tajima Direktur Director

Meiji, Tokyo Bertanggung jawab terhadap manajemen

Responsible

dan investasi di Divisi Hotel, Lie Erfurt

investment in the Hotel Division, Mr. Lie

Chandra Putra Asali menjabat sebagai

Erfurt Chandra Putra Asali has served as

Direktur sejak tahun 2007. Beliau bergabung

Director since 2007. He joined the Group in

dengan Grup pada tahun 1997 dan

1997 and once occupied a key role in the

menjalankan peran kunci di private arms

private arms of the Group as in developing

Grup dalam pengembangan modal ventura

of venture capital and consumer financing.

dan pembiayaan konsumen. Sebagian

Most of his assignments are in managing

besar penugasannya adalah mengelola dan

and monitoring business decisions of

mengawasi keputusan bisnis perusahaan

the parent company, including mergers

induk, termasuk merger dan akuisisi,

& acquisitions, business development,

pengembangan

restrukturisasi

debt restructuring and establishment of

hutang dan pembentukan usaha patungan.

joint venture companies. Previously,

Sebelumnya, beliau menjabat sebagai

he served as Business Development

Business Development Officer di Grup

Officer

Djarum, Jakarta, Research Engineer di

Research Engineer at United Consulting

United Consulting Group, Philadelphia,

Groups, Philadelphia, USA and Assistant

Amerika Serikat dan Assistant Research

Research Fellow at Unilever Research

Fellow di Unilever Research Laboratory,

Laboratory,

Biochemical

Division,

usaha,

Engineering

Division,

at

for

Djarum

management

Group,

Biochemical Vlaardingen,

and

Lie Erfurt Chandra Putra Asali Direktur Director

Jakarta,

Engineering Netherlands.

Vlaardingen, Belanda. Meraih gelar Sarjana

Earned a Bachelor of Science Degree

di bidang Ilmu Kimia dari Institut Teknologi

in Chemical Engineering from Bandung

Bandung, Indonesia dan gelar PhD di

Institute of Technology, Indonesia and

bidang Chemical Engineering dari Lehigh

a PhD Degree in Chemical Engineering

University, Bethlehem, Amerika Serikat.

from Lehigh University, Bethlehem, USA.


79

Margiman

Presiden Direktur PT Copylas Indonesia President Director PT Copylas Indoensia

Bergabung dengan JSI pada tahun 2009

Joining JSI in 2009 as Business Head of

sebagai Business Head of Residential,

Residential, Mr. Margiman also serves as

Margiman

sebagai

President Director of PT Antilope Madju

Presiden Direktur PT Antilope Madju dan

and PT Permata Hijau. Commanding more

PT Permata Hijau. Memiliki pengalaman

than 15 years of business experience in

dalam pengembangan bisnis di sektor

the property sector, he previously worked

properti selama lebih dari 15 tahun,

at Ciputra Group with the last position

beliau

juga

menjabat

Grup

being Director of Operations and was

Ciputra dengan jabatan terakhir sebagai

sebelumnya

bekerja

di

actively involved in developing several

Direktur Operasi dan terlibat secara aktif

real estate projects, including Patmase

dalam pengembangan beberapa proyek

Residence in Bali, Taman Dayu in Pandaan,

real estat seperti Patmase Residence

East Java, CitraLand City, Ciputra Golf &

di Bali, Taman Dayu di Pandaan, Jawa

Country Club, and Ciputra University in

Timur, CitraLand City, Ciputra Golf &

Surabaya. He holds a Bachelor’s Degree

Country Club, dan Universitas Ciputra di

in Civil Engineering from Parahyangan

Surabaya. Beliau meraih gelar Sarjana

University, Bandung, a Master of Business

Teknik Sipil dari Universitas Parahyangan,

Administration in Finance from Prasetiya

Bandung, gelar Master of Business

Mulya Management Institute, Jakarta,

Administration di bidang Finance dari

and a Master of Science in Marketing

Institut Management Prasetiya Mulya,

Communication from Illinois Institute of

Jakarta, dan Master of Science di bidang

Technology (IIT) Chicago.

Marketing Communication dari Illinois Institute of Technology (IIT) Chicago.

Ratna Indira

Presiden Direktur PT Bali Nusadewata Village President Director PT Bali Nusadewata Village

Andi Sofjan

Presiden Direktur PT Metropolitan Realty International President Director PT Metropolitan Realty International

80


Ratna Indira juga bertanggung jawab atas

Ms. Ratna Indira also oversees JSI

Divisi Ritel JSI dan dulunya merupakan

Retail Division and was formerly a Senior

anggota Manajemen Senior di Divisi Hotel.

Management member of the Group’s Hotel

Sebelum bergabung dengan JSI pada

Division. Prior to joining JSI in 2001, she

tahun 2001, beliau menjabat sebagai

served as Finance Director of PT Perkasa

Direktur Keuangan PT Perkasa Finance

Finance (Bakrie Group) and had worked at

(Grup Bakrie), serta pernah bekerja di

PT Astratel, PT Wardley Summa Leasing

PT Astratel, PT Wardley Summa Leasing

and PT Indosat Tbk. She obtained

dan PT Indosat Tbk. Beliau memperoleh

a Bachelor’s Degree in Accounting from

gelar Sarjana Akuntansi dari Universitas

University of Indonesia, Jakarta.

Indonesia, Jakarta.

Andi Sofjan bergabung dengan JSI pada

Mr. Andi Sofjan joined the Group in 1981.

tahun

berpengalaman

He has more than 28 years of experiece in

selama lebih dari 28 tahun dalam industri

1981.

Beliau

property industry and with wide network

properti serta memiliki jaringan dan

and business knowledge. He is a senior

pengetahuan bisnis yang luas. Beliau

member of the Executive Committee and

adalah anggota senior Komite Eksekutif

is one of the key persons involved in the

dan merupakan salah satu tokoh kunci

development of the Group’s budget hotels

dalam pengembangan portofolio hotel

portfolio. He graduated with a Bachelor’s

budget.

Beliau

Sarjana

Hukum

lulus

dengan

dari

Parahyangan, Bandung.

gelar

Universitas

Degree

in

Law

University, Bandung.

from

Parahyangan

Murniati Soesilohadi juga menjabat sebagai Direktur PT Permata Hijau. Beliau memegang posisi penting dalam perkembangan berbagai proyek properti Perseroan, antara lain Mega Kebon Jeruk dan Puri Botanical Residence, proyek real estat ternama di Jakarta Barat. Beliau bergabung dengan JSI pada tahun 1992 setelah sebelumnya bekerja di PT Intercon Enterprise. Meraih gelar Sarjana Hukum dari Universitas Indonesia, Jakarta.

Ms. Murniati Soesilohadi also serves as Director of PT Permata Hijau. She played a key role in various property developments of the Company, among others Mega Kebon Jeruk and Puri Botanical Residence, prestigious real estate projects in West Jakarta. She joined the Group in 1992 after working at PT Intercon Enterprise. Earned a Bachelor’s Degree in Law from University of Indonesia, Jakarta.

Murniati Soesilohadi

Direktur - PT Copylas Indonesia Director - PT Copylas Indonesia

Ismail bergabung dengan JSI pada tahun 2000 sebagai Deputy General Manager, kemudian menjabat sebagai GM Accounting & Finance serta menjalankan beberapa penugasan di perusahaan-perusahaan dalam Grup JSI. Beliau berhasil menunjukkan kinerja yang cemerlang di bidang Akuntansi, Keuangan dan Perpajakan di berbagai lini bisnis Grup sehingga beliau dipercaya menjadi Direktur di beberapa anak perusahaan dalam Divisi Hotel. Beliau juga memiliki pengalaman selama 11 tahun di industri perbankan, khususnya Corporate Banking, Risk Management, Merger & Akuisisi dan Branch Management, dengan jabatan terakhir sebagai Vice President. Beliau lulus dengan gelar Sarjana Akuntansi dari STIE YAI, Jakarta, serta telah menyelesaikan berbagai pelatihan dan memperoleh gelar profesional di bidang Perbankan dan Keuangan.

Mr. Ismail joined the Group in 2000 as Deputy General Manager, then GM of Accounting & Finance and now handles several assignments at companies within JSI Group. He managed to deliver outstanding performance in Accounting, Finance and Taxation in many of the Group’s business lines that he was trusted as Director of several companies under the Hotel Division. He also has 11 years of experience in the Banking industry, specifically Corporate Banking, Risk Management, Merger & Acquisition and Branch Management, w i t h l a s t position as Vice President. H e graduated with a Bachelor’s Degree in Accounting from STIE YAI, Jakarta, has completed various training sessions, and earned a Professional Degree in Banking and Finance.

Djuliawati juga menjabat sebagai GM Accounting di Kantor Pusat dan GM Finance & Accounting di Divisi Perkantoran & Rumah Bandar. Sebelumnya, beliau pernah menjabat sebagai Direktur PT Bali Nusadewata Village serta GM di Divisi Ritel. Sebelum bergabung dengan JSI, beliau menjabat sebagai Kepala Divisi Keuangan dan Akuntansi di PT Antilope Madju Puri Indah (eks anak perusahaan PT Antilope Madju), yang mengelola Mal Puri Indah dan Puri Indah Real Estat, dimana beliau terlibat dalam proyek pembuatan sistem keuangan dan akuntansi untuk Mal Puri Indah. Beliau memulai karirnya di KAP Prasetio Utomo & Co sebagai Auditor dan memperoleh gelar Sarjana Akuntansi dari Universitas Tarumanagara, Jakarta.

Ms. Djuliawati also serves as GM Accounting at the Head Office and GM Finance & Accounting of the Office & Townhouse Division. Previously she once served as Director of PT Bali Nusadewata Village as well as GM of the Retail Division. Prior to joining the Group, she served as Head of Finance and Accounting Division in PT Antilope Madju Puri Indah (formerly a subsidiary of PT Antilope Madju), which managed Puri Indah Mall and Puri Indah Real Estate, where she was involved in the finance and accounting system development project for Puri Indah Mall. She started her career at the Prasetio Utomo & Co. Public Accounting Office as an Auditor and earned a Bachelor’s Degree in Accounting from Tarumanagara University, Jakarta.

Ismail

Direktur - PT Wynncor Bali Director - PT Wynncor Bali

Djuliawati

Direktur - PT Skyline Building Director - PT Skyline Building


81

Pettika Halim

Direktur - PT Copylas Indonesia Director - PT Copylas Indoensia

Ryan Adrian

Direktur - PT Hotel Investama Realty Director - PT Hotel Investama Realty

Pettika Halim juga menjabat sebagai

Ms. Pettika Halim also serves as Director

Direktur PT Permata Hijau dan PT Antilope

of PT Permata Hijau and PT Antilope

Madju serta bertanggung jawab terhadap

Madju and has been responsible in the

pengembangan proyek Puri Botanical

development of Puri Botanical Residence

Residence. Beliau bergabung dengan

project. She joined the Group in 1990 and

JSI pada tahun 1990 dan terlibat dalam

involved in construction and renovation

berbagai proyek konstruksi dan renovasi

projects at Grand Hyatt Bali, Raddin

di Grand Hyatt Bali, Raddin Ancol, Bali

Ancol, Bali Hyatt, Mercure Resort Sanur

Hyatt, Mercure Resort Sanur dan Hyatt

and Hyatt Regency Yogyakarta during

Regency Yogyakarta selama penugasan

his assignments at the Company’s Hotel

di Divisi Hotel Perseroan. Kemudian,

Division. Then, he served as Deputy

beliau menjabat sebagai Deputy General

General Manager and GM in a number

Manager dan GM di sejumlah anak

of subsidiaries. She graduated from

perusahaan. Beliau lulus dari Universitas

Pancasila University with a Bachelor’s

Pancasila dengan gelar Sarjana Ekonomi.

Degree in Economics.

Diangkat sebagai Direktur PT Hotel

Appointed as Director of PT Hotel

Investama Realty pada tahun 2010, Ryan

Investama Realty in 2010, Mr. Ryan Adrian

Adrian sebelumnya menjabat sebagai

previously served as GM Marketing at the

GM Marketing di Kantor Pusat serta GM

Head Office as well as GM Marketing &

Marketing & Business Development

Business Development at PT Copylas

PT Copylas Indonesia, Managing Director

Indonesia, Managing Director of Bali

Bali Collection, dan GM Raddin Hotel

Collection, and GM of Raddin Hotel &

& Resort, Sanur, Bali. Beliau memiliki

Resort, Sanur, Bali. He has extensive

pengalaman

industri

experience in the property and hotel

properti dan hotel, dengan jabatan

industries, with the last position being

terakhir

Presiden

President Director of PT Grand Kuningan.

D i r e k t u r P T Grand Kuningan. Beliau

He earned a Bachelor’s Degree in

meraih Sarjana Hubungan Internasional

International Relations from Christian

dari

luas

dalam

sebagai

Indonesia,

University of Indonesia, a Master of Real

Master of Real Estate dari School of Real

Universitas

Estate from School of Real Estate-Center

Estate-Center of Architecture and Urban

of Architecture and Urban Studies, Jakarta,

Studies, Jakarta, dan Master of Business

and a Master of Business Administration

Administration

di

Kristen

bidang

Pemasaran

dari World Association of Universities &

in Marketing from World Association of Universities & Colleges, Jakarta.

Colleges, Jakarta. Anton Goenawan juga menjabat sebagai

Mr. Anton Goenawan also serves as

Direktur PT Hotel Cikini Realty dan

Director of PT Hotel Cikini Realty and

GM Financial Analyst di Divisi Hotel. Beliau

GM Financial Analyst of the Hotel Division.

bergabung dengan JSI pada tahun 2000

He joined JSI in 2000 as Finance Manager

sebagai Finance Manager PT Wynncor

of PT Wynncor Bali, he then served as

Bali, kemudian menjabat sebagai Senior

Senior Manager Corporate Finance and

Manager Corporate Finance dan Deputy

Deputy General Manager Investments &

General Manager Investments & Investor

Investor Relations. He started his career

karirnya

as an Investment Analyst at Gajah Tunggal

sebagai Investment Analyst di Grup Gajah

Group. Ear ned a Bachelor’s Degree

Tunggal. Meraih gelar Sarjana Arsitektur

in

dari Universitas Tarumanagara dan Master

University and a Master of Business

of Business Administration di bidang

Administration in Finance from University

Keuangan dari University of Texas at San

of Texas at San Antonio, USA.

Relations.

Anton Goenawan

Direktur PT Metropolitan Realty International Director PT Metropolitan Realty International

Beliau

memulai

Antonio, Amerika Serikat.

82


Architecture

from

Tarumanagara

Erwan Dwiyansyah juga menjabat sebagai

Mr. Erwan Dwiyansyah also serves

GM Operations Djakarta Theater dan

as GM Operations of Djakarta Theatre

Taman Puri Oasis, serta sebagai GM di

and Taman Puri Oasis, as well as GM

Tamanpuri Setiabudi. Beliau bergabung

at Tamanpuri Setiabudi. He joined JSI

dengan JSI pada tahun 1997 dan pernah

in 1997 and once served as Head of

menjabat sebagai Head of Property di Bali

Property of Bali Collection and GM

Collection serta GM Raddin Ancol. Beliau

of Raddin Ancol. He has extensive

memiliki pengalaman yang luas dalam

experience in the hotel industry, with past

industri hotel, dan pernah bekerja di Sanur

assignments in Sanur Bali Travelodge/

Bali Travelodge/ Park Royal, Belmont

Park Royal, Belmont Carita Beach Resort

Carita

Inn,

and Sheraton Inn, Lampung. He had also

Lampung. Beliau juga mengikuti berbagai

attended various courses and workshops

kursus dan pelatihan di bidang perhotelan

in hotel and management. An alumnus of

dan manajemen. Merupakan alumni dari

Universitas Terbuka, Jakarta, majoring in

Universitas Terbuka, Jakarta, jurusan

Management, and from BPLP Bandung

Manajemen, dan dari BPLP Bandung

with major in Rooms Management.

Beach

Resort

Sheraton

Erwan Dwiyansyah

Direktur - PT Bali Nusadewata Village Director - PT Bali Nusadewata Village

dengan jurusan Room Management. Ida Anggrainy bergabung dengan JSI pada tahun 2003 sebagai GM Accounting di Kantor Pusat. Sebelumnya, beliau menjabat sebagai Direktur PT Bali Nusadewata Village, Direktur PT Wynncor Bali dan GM Systems Development. Sebelum bergabung dengan Perseroan, posisi terakhirnya adalah Vice President of Forensic Accounting & Asset Tracing/Special Investigative Audit di Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN). Beliau memulai karirnya sebagai Auditor di KAP Drs. Hadi Sutanto & Co – koresponden dari Pricewaterhouse Coopers, yang sebagian besar kliennya adalah perusahaan manufaktur utama, kemudian menduduki jabatan Akuntan Senior atau Manajer Keuangan di sejumlah perusahaan manufaktur, perdagangan dan minyak, serta sebagai Finance Controller di PT Bhumyamca Sekawan, joint-venture dengan Sime Darby Berhad dari Malaysia. Beliau memperoleh gelar Sarjana Akuntansi dari Universitas Indonesia, Jakarta dan terdaftar sebagai Akuntan Negara.

Ms. Ida Anggrainy joined the Group in 2003 as GM Accounting at the Head Office. Previously, she served as Director of PT Bali Nusadewata Village, Director of PT Wynncor Bali and GM Systems Development. Prior to joining the Company, her last position was Vice President of Forensic Accounting & Asset Tracing/Special Investigative Audit of Indonesian Bank Restructuring Agency (IBRA). She started her career as an Auditor at the Public Accountant Office of Drs. Hadi Sutanto & Co – Correspondents of Pricewaterhouse Coopers, where most of her clients were large manufacturing companies, then occupied Senior Accountant or Finance Manager posts at a number of manufacturing, trading and oil companies, as well as Finance Controller position at PT Bhumyamca Sekawan, a joint venture property services company with Sime Darby Berhad of Malaysia. She earned a Bachelor’s Degree in Accounting from University of Indonesia, Jakarta and is a Registered Accountant.

Diangkat sebagai GM Operasional di Kantor Pusat pada tahun 2006, Halion Effendi memulai karirnya di Departemen Teknik, PT Skyline Building pada tahun 1988. Beliau mengembangkan kompetensinya dalam manajemen properti melalui tugastugasnya sebagai GM Sky Garden Tower dan sebagai Property Manager di Wisma Standard Chartered Bank. Beliau lulus dengan gelar Sarjana Teknik dari Politeknik Universitas Indonesia, Jakarta.

Appointed as GM Operational at the Head Office in 2006, Mr. Halion Effendi started his career in the Engineering Department of PT Skyline Building in 1988. H e developed his competency in property management through his assignments as GM of Sky Garden Tower and as Property Manager at Wisma Standard Chartered Bank. He graduated with a Bachelor’s Degree in Engineering from Polytechnics, University of Indonesia, Jakarta.

Ida Anggrainy

Kepala Unit Audit Internal Head of Internal Audit

Halion Effendi

GM Operasional GM Operational


83

Asan Effendy

GM Keuangan Korporasi dan Sekretaris Perusahaan GM Corporate Finance and Corporate Secretary

Asan Effendy bergabung dengan J S I pada tahun 2007 sebagai GM Corporate Finance dan juga menjabat sebagai Sekretaris Perusahaan sejak 2009. Sebelumnya beliau meniti karir di berbagai perusahaan, diantaranya PT Lyman Investindo, perusahaan induk dari Grup Lyman, PT Jakarta International Hotels & Development sebagai Kepala Keuangan Perusahaan, dan PT Borsumij Wehry Indonesia sebagai Kepala Badan Keuangan dan Kepala Biro Pengawasan Internal. Beliau meraih gelar Sarjana Akuntansi

Mr. Asan Effendy joined JSI in 2007 as GM Corporate Finance and has also served as Corporate Secretary since 2009. He previously pursued his career in various companies including PT Lyman Investindo, a holding company of the Lyman Group, PT Jakarta International Hotels & Development as Head of Corporate Finance, and PT Borsumij Wehry Indonesia as Head of Corporate Finance and Head of Bureau of Internal Control. He obtained a Bachelor’s Degree in Accounting from Jayabaya University, Jakarta.

dari Universitas Jayabaya, Jakarta.

Rachmat Ruchandi

GM Pengembangan Bisnis GM Business Development

Rachmat Ruchandi menjabat sebagai

Mr. Rachmat Ruchandi has served as

GM Business Development di Kantor

GM Business Development at the Head

Pusat sejak tahun 2010, setelah menjabat

Office since 2010, after served as Deputy

sebagai Deputi GM Financial Analyst.

GM Financial Analyst. Previously, he joined

Sebelumnya, beliau bergabung dengan

PT Jan Darmadi Investindo as Senior

PT Jan Darmadi Investindo sebagai

Manager Financial Analyst and served

Senior Manager Financial Analyst dan

as Head of Internal Audit Department

menjabat

Internal

& Internal Audit Team of Bank Credit

Audit Department & Audit Team di

sebagai

Agricole Indosuez. He holds a Bachelor’s

Bank Credit Agricole Indosuez. Beliau

Degree in Electrical Engineering from

meraih gelar Sarjana Teknik Elektro dari

Trisakti University, Jakarta, a Master of

Universitas Trisakti, Jakarta, Master of

Business Administration from Creighton

Business Administration dari Creighton

University, Omaha, USA, and a Master

University, Omaha, Amerika Serikat, dan

of

Master of International Management dari

Thunderbird American Graduate School

Thunderbird American Graduate School

of International Management, USA.

Head

of

International

Management

from

of International Management, USA.

Naga Kasim

Manajer Proyek Project Manager

84


Diangkat sebagai Project Manager pada

Appointed as Project Manager in 2010,

tahun 2010, Naga Kasim berpengalaman

Mr. Naga Kasim is highly experienced

luas

proyek.

in project management. He previously

Sebelumnya beliau menjabat sebagai

served as Project Manager at PT Sukses

Project Manager di PT Sukses Majutama

Majutama Serasi, General Manager Project

Serasi, General Manager Project di

of PT Passokorang (owner of C l a r i o n

PT Passokorang (pemilik Clarion Hotel),

Hotel),

dan Project Manager di PT Dextam

at

Shimizu

meraih

He obtained a Bachelor’s Degree in Civil

Sarjana Teknik Sipil dari Universitas

Engineering from Tarumanagara University,

Tarumanagara, Jakarta.

Jakarta.

dalam

manajemen

Contractors.

Beliau

PT

and

Project

Manager

Dextam Shimizu Contractors.

Komite Audit Audit Committee

Hussein Kartasasmita menjabat sebagai Ketua Komite Audit sejak tahun 2001. Beliau juga menjabat sebagai Komisaris Independen.

Mr. Hussein Kartasasmita has served as Chairman of the Audit Committee since 2001. He also serves as an Independent Commissioner.

Hussein Kartasasmita Ketua Chairman

Menjabat sebagai anggota Komite Audit sejak tahun 2009, Aat Sugandiat memiliki pengalaman selama lebih dari 30 tahun di bidang audit eksternal dan internal, keuangan dan akuntansi, serta pengelolaan kepegawaian. Sebelumnya beliau menjabat sebagai Deputy General Manager di Land Acquisition Department PT Copylas Indonesia. Beliau memulai karirnya di Kantor Akuntan Drs. Utomo Mulia & Co sebagai Senior Assistant Bagian Audit, kemudian bergabung dengan PT Jan Darmadi Corporation sebagai Auditor di Department of Corporate Auditors. Beliau menyelesaikan pendidikannya di Akademi Akuntansi Jayabaya, Jakarta.

Serving as a member of the Audit Committee since 2009, Mr. Aat Sugandiat has more than 30 years of experience in the fields of external and internal audit, finance and accounting, as well as personnel management. He previously served as Deputy General Manager i n Land Acquisition Department of P T Copylas Indonesia. He built his career at Drs. Utomo Mulia & Co. Accounting Office as Senior Assistant Audit Section, then he joined PT Jan Darmadi Corporation as an Auditor at Department of Corporate Auditors. He completed his education at the Academy of Accounting Jayabaya, Jakarta.

Maruhum Silaen diangkat sebagai anggota Komite Audit pada tahun 2009. Selama 1997-2008, beliau menjabat sebagai Finance & Accounting Manager di berbagai anak perusahaan JSI. Beliau memulai karirnya di Departemen Keuangan Republik Indonesia, kemudian menjabat sebagai Auditor di Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan sebagai Internal Auditor di PT Jan Darmadi Corporation. Beliau telah mengikuti berbagai kursus dan seminar mengenai Audit Internal, Audit Operasional dan Manajemen, Perpajakan, Total Quality Management, dan Manajemen Properti. Beliau menyelesaikan pendidikannya di Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia, Jakarta.

Mr. Maruhum Silaen was appointed as a member of the Audit Committee in 2009. During 1997-2008, he served as Finance & Accounting Manager at various JSI’s subsidiaries. He started his career at the Ministry of Finance of Republic of Indonesia, later serving as an Auditor at the Board of Finance and Development Supervision (BPKP) and as Internal Auditor at PT Jan Darmadi Corporation. He had attended several courses and seminars on Internal Auditing, Operational and Management Audit, Taxation, Total Quality Management, and Property Management, among others. He completed his education at the Faculty of Economics, University of Indonesia, Jakarta.

Aat Sugandiat Anggota Member

Maruhum Silaen Anggota Member


85

Portofolio Aset Asset Portfolio

Hotel

Residential

01

02

05

04

03

01

Grand Hyatt Bali

Grand Hyatt Bali merupakan pilihan yang tepat untuk liburan dan bisnis. Terletak di atas lahan seluas 18 hektar di tepi pantai Nusa Dua dengan pemandangan yang indah, hotel berbintang lima ini memiliki 648 kamar, lengkap dengan suite, vila, serta berbagai fasilitas mewah termasuk 24 vila spa mewah dan 2 grand ballroom. Seluruh sarana tersebut menegaskan status Grand Hyatt Bali sebagai salah satu hotel resor terbesar dan tempat mengadakan MICE terpopuler di Bali.

02

Bali Hyatt

03


Keindahan taman tropis eksotis seluas 19 hektar di Pantai Sanur yang berpadu dengan kemewahan arsitektur tradisional Bali menjadikan Bali Hyatt sebagai salah satu tujuan utama di Pulau Dewata. Hotel ini memanjakan para tamunya dengan 386 kamar yang dilengkapi dengan balkon pribadi, suite, serta berbagai fasilitas hotel resor berbintang 5.

Berdiri di atas taman yang asri seluas 24 hektar, arsitektur hotel berbintang lima ini terinspirasi oleh Candi Borobudur yang legendaris. Menyajikan pengalaman penuh kemegahan dengan pemandangan Gunung Merapi, Hyatt Regency Yogyakarta merupakan satusatunya hotel Hyatt di Indonesia yang menawarkan lapangan golf 9-hole. Tradisi keramah-tamahan, 269 kamar, lokasi strategis di pinggir Yogyakarta yang berjarak hanya 15 menit mengemudi dari bandara, merupakan nilai tambah lainnya.

04


Menawarkan 189 kamar mewah yang terdapat dalam 41 cottage beratap rumbia dengan nuansa Bali, yang dikelilingi oleh 3,9 hektar taman tropis dengan 100 jenis flora, Mercure Resort Sanur menjadi tujuan berlibur yang diimpikan. Terletak di tepi pantai berpasir putih, hotel bintang empat ini telah direnovasi dengan gaya kontemporer.

05


Mercure Convention Center adalah tempat menyelenggarakan MICE terkemuka dan satu-satunya hotel resor bertaraf internasional di Jakarta yang terletak di tepi pantai. Hotel berbintang empat ini terdiri dari 434 kamar yang menghadap teluk Jakarta dengan area seluas 3,2 hektar di kawasan rekreasi terbesar di Jakarta, Taman Impian Jaya Ancol.

06

Formule-1 Menteng

07

06

Hotel

Formule-1 Menteng menawarkan kenyamanan beristirahat dengan kualitas, layanan, dan keamanan bertaraf internasional, dengan harga terjangkau, yang berlokasi di kawasan elit Menteng, Jakarta Pusat. Hotel ini terdiri dari 135 kamar dan dilengkapi dengan pusat ritel Plaza Menteng, serta berbagai restoran tradisional dan internasional. Sebagai hotel budget Accor pertama di Indonesia dan salah satu dari 350 jaringan hotel Formule-1 di lebih dari 13 negara, Formule-1 Menteng adalah pelopor dan trendsetter di Jakarta.

08

09

Residensial

One. Kompleks ini menempati area seluas 19.775 m2 di Jl. Karbela Selatan, Jakarta Selatan. Untuk mengoptimalkan pemanfaatan lahan, dalam waktu dekat kompleks tersebut akan dibongkar dan dibangun dengan tiga tower apartemen strata-title dan service.

08

Ritel

lokasi yang strategis, Formule-1 Cikini menawarkan 150 kamar, pusat perbelanjaan, fasilitas perbankan, dan kolam renang berukuran Olimpiade.


Bekerjasama dengan Pusat Konservasi Kebun Raya Bogor, Puri Botanical Residence tampil berbeda dan merupakan kawasan perumahan pertama yang mengusung konsep taman botanik yang menawarkan gaya hidup sehat serta ramah lingkungan di metropolitan. Mencakup wilayah seluas 135 hektar di Jakarta Barat yang terus berkembang dan menggabungkan unsur konservasi alam, pendidikan dan kenyamanan, Puri Botanical Residence diproyeksikan akan terdiri dari 3.000 rumah yang dilengkapi dengan sekolah nasional-plus, pusat perbelanjaan, pasar modern, hotel, apartemen dan perkantoran, serta taman tematik.

14

Setiabudi One

Taman Permata Buana menawarkan lingkungan dengan taman yang indah, serta kombinasi gaya kontemporer dan desain klasik yang tidak luntur oleh zaman. Dibangun khusus untuk menjawab permintaan masyarakat kalangan menengah ke atas akan hunian yang mewah, Taman Permata Buana berdiri di atas lahan seluas 56,8 hektar di Jakarta Barat.

15

Plaza Menteng

10

16

Cikini Retail

17

Bali Collection

09

Taman Permata Buana


Terdiri dari dua menara yang menghadap ke Setiabudi One di kawasan modern Setiabudi, Kuningan, Jakarta, Setiabudi Residences menawarkan 300 unit apartemen strata-title mahakarya Shimizu. Merupakan apartemen pertama yang menawarkan konsep sky lounge, dimana penghuni dapat bersantai di lantai paling atas dan menikmati gaya hidup modern dengan berbagai fasilitas. Setiabudi Residences memanjakan para penghuninya dengan kolam renang, jacuzzi, spa, serta sarana kebugaran dan aerobik.

Ditujukan terutama untuk melayani para tamu Formule-1 Menteng, Plaza Menteng juga memenuhi kebutuhan para pengunjung dari daerah sekitarnya. Terintegrasi dalam Formule-1 Menteng dan menawarkan area sewa seluas 990 m2. Terintegrasi dengan Formule-1 Cikini Hotel, Cikini Retail menempati dua lantai dengan area sewa seluas 1.678 m2. Ditujukan bagi tamu hotel dan masyarakat perkotaan di lingkungan sekitarnya, Cikini Retail terdiri dari beragam restoran, bank, ATM, minimarket dan spa.

Perkantoran & Rumah Bandar

11

Land Bank

12

07

13


Setiabudi One melakukan terobosan dengan menawarkan gaya hidup modern dan hiburan. Terletak di Kuningan, Jakarta Selatan, gedung berlantai 4 dengan area sewa seluas 11.357 m2 ini adalah tujuan utama untuk bersantai dan bersosialisasi. Menawarkan berbagai pilihan seperti restoran, perawatan kecantikan, toko peralatan kantor, majalah dan koran, hingga musik dan video, minimarket, apotik, ATM, pusat biliar eksklusif, gym, ruang karaoke, serta bioskop dengan 4 studio dan spa.

Pusat Gaya Hidup dan Hiburan Eksklusif ini adalah mal ruang terbuka pertama di Bali dan merupakan destinasi belanja dan hiburan terpopuler bagi para turis di Bali. Terletak di area seluas 8 hektar di Nusa Dua, Bali, Bali Collection menawarkan ruang sewa seluas 26.039 m2, yang terdiri dari berbagai outlet merek ternama, departemen store Plaza Setiabudi yang bergengsi, kuliner bercita rasa internasional Plaza Setiabudi terdiri dari Setiabudi 2 maupun tradisional, serta pengalaman berbelanja dan Setiabudi Atrium, menawarkan area sewa yang mewah. seluas 37.540 m2 yang terletak di Kawasan Bisnis Terpadu, di Jl. H.R. Rasuna Said, Kuningan, Jakarta. Plaza Setiabudi dilengkapi dengan pusat bisnis dan Setiabudi One Entertainment Center yang mengokohkan posisinya sebagai kawasan pusat Kuningan JSI memiliki lahan seluas 3,7 hektar di kawasan bisnis dan hiburan terpadu. eksklusif Mega Kuningan, Jakarta Selatan.

Menara Cakrawala

Di tengah semarak gedung-gedung baru yang terus bermunculan di sekitarnya, Menara Cakrawala (sebelumnya Skyline Building) tetap menjadi simbol dinamika bisnis Jakarta. Terletak di pusat Jakarta di Jl. M.H. Thamrin, Jakarta Pusat, gedung ini terdiri dari 18 lantai dengan area sewa seluas 17.800 m2, serta didukung oleh sarana ritel yang lengkap, beragam restoran, dan gaya hidup yang mewah. Dengan area Formule-1 Cikini parkir berkapasitas 450 mobil, gedung ini menawarkan Menanggapi naiknya permintaan terhadap hotel kenyamanan yang maksimal. yang nyaman dengan tarif terjangkau, serta melihat kesuksesan Formule-1 Menteng, JSI mendirikan hotel Tamanpuri Setiabudi budget kedua di Jakarta. Hotel dengan arsitektur yang Tiga puluh sembilan unit townhouse eksklusif di modern ini merupakan tujuan utama di Cikini. Terletak di Tamanpuri Setiabudi berdiri di samping Setiabudi

86

10

Jatibening

JSI memiliki lahan seluas 2,4 hektar di Jatibening, Jawa Barat.

Sanur

JSI memiliki lahan seluas 7,5 hektar di Jl. Danau Tamblingan, Bali.

Yogyakarta

JSI memiliki lahan seluas 17 hektar, terletak berdekatan dengan Hyatt Regency Yogyakarta, dan saat ini digunakan sebagai lapangan golf. Sebagian tanah tersebut akan dikembangkan sebagai perumahan eksklusif dalam waktu dekat.

Office & Townhouse

11

12

14

15

13

16

17

Hotel

01

Grand Hyatt Bali

Grand Hyatt Bali is the right choice for leisure and business. Spanning across 18 hectares of land on the seaside of Nusa Dua with fascinating view, the five-star hotel complements the unique offering of 648 rooms with suites, villas, as well as luxury amenities that include 24 lavish spa villas and 2 grand ballrooms. All of these facilities obviously position Grand Hyatt Bali as one of the largest resort hotels and the most preferred MICE venue in Bali.

02

Bali Hyatt

03


The exotic beauty of 19-hectares tropical garden on Sanur Beach combined with the lavish atmosphere of traditional Balinese architecture definitely make Bali Hyatt as one of the most sought-after destinations in the Island of Gods. This Hotel indulges guests with convenient 386 rooms, equipped with private balconies, suites, and a complete range of 5-star resort hotel facilities. Standing on 24 hectares of serene garden, the architecture of this five-star hotel is inspired by the legendary Borobudur Temple. Presenting the touch of majestic journey through the sight of Mount Merapi, Hyatt Regency Yogyakarta is the only Hyatt hotel in Indonesia that offers a 9-hole golf course. Tradition of hospitality, 269 rooms, strategic location at suburban Yogyakarta that allows only 15-minute drive from Yogyakarta’s international airport, are some of the other added values.

04


Featuring 189 luxurious rooms in 41 cottages with thatched roofs and Balinese feel surrounded by 3.9 hectares of tropical garden with 100 species of flora, Mercure Resort Sanur is the dream leisure destination. Located alongside the white sandy beach, this four-star hotel has been refurbished with a contemporary style.

05


Mercure Convention Center is the preeminent provider of MICE facilities and the only international resort hotel in Jakarta that is located on a seaside. This four-star hotel consists of 434 rooms with the view of Jakarta bay, situated on a 3.2 hectares complex in the largest recreational area in the city, Taman Impian Jaya Ancol.

06

Formule-1 Menteng

Formule-1 Menteng offers comfortable sleep with international-standard quality, service and security at affordable price, located in the upscale neighborhood of Menteng, Central Jakarta. The Hotel consists of 135 rooms and is supported by Plaza Menteng retail center, as well as various traditional and international restaurants. As the first of Accor budget hotels in Indonesia and part of 350 Formule-1 hotels in over 13 countries, Formule-1 Menteng has become a pioneer and trendsetter in Jakarta.

07

Formule-1 Cikini

Retail

Responding to the increasing demand for comfortable hotel with affordable rates and learning from the success of Formule-1 Menteng, JSI built the second budget hotel in Jakarta. This modern

designed Hotel has become a new destination in Cikini. Located in a strategic area, Formule-1 Cikini offers 150 rooms, a retail center, banking facilities, and an Olympic-sized swimming pool.

Residential

08


Designed in collaboration with Kebun Raya Bogor Conservation Center, Puri Botanical Residence is unique and the first residential estate that features a botanical garden concept, offering a healthly lifestyle, as well as being enviromentally friendly in metropolitan. Spanning across 135 hectares of land in West Jakarta and steadily developing to bring together natural conservation, education and leisure, Puri Botanical Residence is projected to comprise 3,000 houses that are supplemented with national-plus schools, shopping malls, a modern market, a combination of hotels, apartments and office buildings, as well as a thematic garden.

13

Tamanpuri Setiabudi

Thirty nine units of exclusive townhouse in Tamanpuri Setiabudi stand next to Setiabudi One. The complex occupies 19,775 sqm. of real estate on Jl. Karbela Selatan, South Jakarta. To optimize the land usage, in near future, this complex will be demolished and developed with the three tower

Retail

14

Setiabudi One

Setiabudi One made a breakthrough by offering modern lifestyle and entertainment. Situated in Kuningan, South Jakarta, the 4-storey structure with 11,357 sqm. lease area is the ultimate place for hanging out and socializing. Offering a range of restaurants, beauty treatments, office supplies store, magazine and newspaper store, to music and video store, minimarket, pharmacy, ATMs, exclusive billiard center, gym, and karaoke parlor, not to mention four-studio Cineplex and spa.

Taman Permata Buana offers atmosphere of an exquisite garden and a unique combination of contemporary taste and classical design that stands the test of time. Built to satisfy the middle and upper social classes’ demand for luxury residence, Taman Permata Buana sits on 56.8 hectares of land in West Jakarta.

09

Taman Permata Buana

15

Plaza Menteng

10


Cikini Retail is integrated within Formule-1 Cikini Hotel, occupying two floors that total 1,678 sqm. of lease area. Catering to the demand of hotel guest and urban society hanging around in the neighborhood, Cikini Retail consists of various restaurants, banks, ATMs, a minimarket and a spa.

16

Cikini Retail

17

Bali Collection

Comprising two towers overlooking Setiabudi One in the modern Setiabudi complex, Kuningan, Jakarta, Setiabudi Residences offers 300 stratatitled apartment units that are the masterpiece of Shimizu. It is the first apartment that features a sky lounge concept, where residents can relax and experience the modern urban lifestyle utilizing a range of facilities at the top of the building. Setiabudi Residences indulges its residents with a swimming pool, a jacuzzi, a spa, and a fitness & aerobic facility.

Office & Townhouse

11

Plaza Setiabudi

Primarily intended to serve the guests of Formule-1 Menteng, Plaza Menteng also fulfills the needs of visitors from the surrounding area. The building is integrated within Formule-1 Menteng, offering 990 sqm. of lease area.

This Exclusive Lifestyle and Entertainment Center is the first open-space mall in Bali and determined to be Bali’s most sought-after destination for shopping and entertainment. On an 8-hectares area in Nusa Dua, Bali, Bali Collection offers 26,039 sqm. of lease area, consisting of various premium-brands outlets, a world class department store, international and traditional restaurants, as well as luxury shopping experience.

Plaza Setiabudi consisting of Setiabudi 2 and Setiabudi Atrium, provides 37,540 sqm. of lease area and located at Central Business District at Jl. H.R. Rasuna Said, Kuningan, Jakarta. Plaza Setiabudi is equipped with a business center and Kuningan Setiabudi One Entertainment Center to corroborate JSI owns 3.7 hectares of land in the distinguished its status as one-stop business and entertainment Mega Kuningan district, South Jakarta. complex.

Land Bank

12

Menara Cakrawala

Jatibening

Amid the proliferation of new buildings in the surrounding area, Menara Cakrawala (formerly Skyline Building) remains the landmark of Jakarta’s business dynamics. Situated at the heart of Jakarta on Jl. M.H. Thamrin, Central Jakarta, the building entails 18 floors totaling 17,800 sqm. of lease area, complemented with a comprehensive retail center, culinary experience, and extravagant lifestyle. Plus, with its expansive parking lot capable of accommodating 450 cars, comfort and practicality are guaranteed.

JSI owns 2.4 hectares of land in Jatibening, West Java.

Sanur

JSI owns 7.5 hectares of land on Jl. Danau Tamblingan, Bali.

Yogyakarta

JSI owns 17 hectares of land, located adjacent to Hyatt Regency Yogyakarta, currently used as a golf course. A part of this land will soon be occupied with exclusive residential estates.


87

Lembaga dan Profesi Penunjang Supporting Professionals and Institutions

Kantor Akuntan Publik Registered Public Accountant

Purwantono, Suherman & Surja (Ernst & Young) Indonesia Stock Exchange Building Tower 2, 7th Floor Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53 Jakarta 12190 Tel : (62-21) 5289 5000 Fax : (62-21) 5289 4100

Notaris Public Notary

Sutjipto, S.H., M.Kn. Menara Sudirman 18th Floor Jl. Jend. Sudirman Kav. 60 Jakarta 12190 Tel : (62-21) 520 4778 Fax : (62-21) 520 4779/80

Biro Administrasi Efek Share Registrar

PT Datindo Entrycom Wisma Sudirman - Puri Datindo Jl. Jend. Sudirman Kav. 34-35 Jakarta 10220 Tel : (62-21) 570 9009 Fax : (62-21) 570 9026/27/28

Untuk memperoleh Laporan Tahunan JSI dan informasi lainnya, silahkan mengunjungi website atau hubungi kami di: To receive a copy of JSI’s Annual Report and for other information, please visit our website or contact us:

PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk. Setiabudi 2 Building, 3A Floor Jl. H.R. Rasuna Said Kav. 62 Jakarta 12920, Indonesia Tel : (62-21 ) 522 0568, 520 0577 Fax : (62-21 ) 525 5803, 522 8649 E-mail : [email protected] Website : www.jsi.co.id


Alamat Perseroan dan Unit Usaha Address of the Company and Business Units

PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk.

Setiabudi 2 Building, 3A Floor Jl. H.R. Rasuna Said Kav. 62 Jakarta 12920 Tel : (62-21) 522 0568, 520 0577 Fax : (62-21) 525 5803, 522 8649 E-mail : [email protected] Website : www.jsi.co.id GRAND HYATT BALI PT Wynncor Bali PO Box 53 Nusa Dua, Bali Tel : (62-361) 771 234 Fax : (62-361) 772 038 E-mail : [email protected] Website : www.bali.grand.hyatt.com For Reservation at Jakarta Sales Office: Tel : (62-21) 390 1234 Fax : (62-21) 3983 5121

HOTEL FORMULE-1 JAKARTA MENTENG & RETAIL PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk. Jl. H.O.S Cokroaminoto No. 79 Jakarta 10310 Tel : (62-21) 391 8007 Fax : (62-21) 314 3677 E-mail : [email protected] Website : www.hotelformule1.com

MENARA CAKRAWALA PT Skyline Building Jl. M.H. Thamrin No. 9, Jakarta 10340 Tel : (62-21) 314 1708 Fax : (62-21) 3192 7709, 3983 3129 E-mail : [email protected] Website : www.jsi.co.id

BALI HYATT PT Wynncor Bali PO Box 392 Sanur, Bali 80228 Tel : (62-361) 281 234 Fax : (62-361) 287 693 E-mail : [email protected] Website : www.bali.resort.hyatt.com

HOTEL FORMULE-1 JAKARTA CIKINI & RETAIL PT Hotel Cikini Realty Jl. Cikini Raya No. 75, Jakarta 10330 Tel : (62-21) 3190 8188 Fax : (62-21) 3190 8588 E-mail : [email protected] Website : www.hotelformule1.com

TAMANPURI SETIABUDI PT Skyline Building Jl. Karbela Selatan, Kuningan, Jakarta 12920 Tel : (62-21) 521 2004 Fax : (62-21) 521 2008 E-mail : [email protected] Website : www.jsi.co.id

MERCURE RESORT SANUR PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk. Jl. Mertasari PO Box 3476 Denpasar, Bali 80034 Tel : (62-361) 288 833 Fax : (62-361) 287 303 E-mail : [email protected] Website : www.mercureresortsanur.com

PURI BOTANICAL RESIDENCE PT Copylas Indonesia Maisonette Mega Kebon Jeruk Unit 1-4 Jl. Raya Joglo No. 48, Jakarta 11640 Tel : (62-21) 587 0077 Fax : (62-21) 586 6688 E-mail : [email protected] Website : www.puribotanicalresidence.com

SETIABUDI ONE (SB One) PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk. Setiabudi 2 Building, 3A Floor Jl. H.R. Rasuna Said Kav. 62, Jakarta 12920 Tel : (62-21) 522 0568, 520 7147, 520 7915 Fax : (62-21) 521 1717 E-mail : [email protected] Website : www.jsi.co.id

HYATT REGENCY YOGYAKARTA PT Antilope Madju Jl. Palagan Tentara Pelajar Yogyakarta 55581 Tel : (62-274) 869 123 Fax : (62-274) 869 588 E-mail : [email protected] Website : www.yogyakarta.regency.hyatt.com

HYARTA RESIDENCE PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk. Setiabudi 2 Building, 3A Floor Jl. H.R. Rasuna Said Kav. 62, Jakarta 12920 Tel : (62-21) 522 0568, 520 0577 Fax : (62-21) 525 5803, 522 8649 E-mail : [email protected] Website : www.jsi.co.id

BALI COLLECTION PT Bali Nusadewata Village Kawasan Pariwisata BTDC Nusa Dua, Bali 80363 Tel : (62-361) 771 662, 771 663 Fax : (62-361) 771 664 E-mail : [email protected] Website : www.bali-collection.com

MERCURE CONVENTION CENTER PT Metropolitan Realty International Jl. Pantai Indah, Taman Impian Jaya Ancol Jakarta 14430 Tel : (62-21) 640 6000, 640 7000 Fax : (62-21) 640 6123, 640 4000 E-mail : [email protected] Website : www.mercure.com

PLAZA SETIABUDI PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk. Setiabudi 2 Building, 3A Floor Jl. H.R. Rasuna Said Kav. 62, Jakarta 12920 Tel : (62-21) 525 2872, 520 7915, 5207147 Fax : (62-21) 522 0580 E-mail : [email protected] Website : www.jsi.co.id


89

Pernyataan Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan 2010 Statement of Responsibility of the 2010 Annual Report Anggota Dewan Komisaris dan Direksi PT Jakarta Setiabudi

Members of the Board of Commissioners and the Board

Internasional Tbk. yang tanda tangannya tertera di bawah

of Directors of PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk.

ini menyatakan bertanggung jawab penuh atas kebenaran

whose signatures appear below hereby declare to take full

keseluruhan isi Laporan Tahunan 2010 yang di dalamnya juga

responsibility over the accuracy of the entire contents of

memuat Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku 2010.

the 2010 Annual Report, which also includes the Financial Statements of the Company for fiscal 2010.



Paul Wirawan Karmadi Komisaris Commissioner

Perry Martono Komisaris Commissioner

Hussein Kartasasmita Komisaris Independen Independent Commissioner

Gunawan Tenggarahardja Komisaris Independen Independent Commissioner

Direksi Board of Directors

Jefri Darmadi Presiden Direktur President Director

Lim Merry Direktur Director

90


Purwo Hari Prawiro Wakil Presiden Direktur Vice President Director

Masaaki Tajima Direktur Director

Lie Erfurt Chandra Putra Asali Direktur Director

Laporan Keuangan

Financial Report

PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk. dan Anak Perusahaan Laporan Keuangan Konsolidasi Beserta Laporan Auditor Independen 31 Desember 2010 Dengan Angka Perbandingan Tahun 2009

PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk. and Subsidiaries Consolidated Financial Statements With Independent Auditors’ Report December 31, 2010 With Comparative Figures for 2009

CULTIVATING THE WINNING CULTURE

Recommend Documents