BAB III TEORI PENUNJANG
Untuk
menunjang
laporan
Kerja
Praktik
ini
dibutuhkan
beberapa teori-teori penunjang sebagai referensi praktikan untuk membuat
sebuah
perancangan
dari
proyek
yang
diberikan
perusahaan. Teori-teori penunjang yang digunakan yaitu: 3.1
SEJARAH WEBSITE Secara terminologi, website adalah kumpulan dari halamanhalaman situs, yang biasanya terangkum dalam sebuah domain atau subdomain, yang tempatnya berada di dalam World Wide Web (WWW) di Internet. Sebuah halaman web adalah dokumen yang ditulis dalam format HTML (Hyper Text Markup Language), yang hampir selalu bisa diakses melalui HTTP, yaitu protokol yang menyampaikan informasi dari server website untuk ditampilkan kepada para pemakai melalui web browser. Semua publikasi dari website-website tersebut dapat membentuk sebuah jaringan informasi yang sangat besar. Halaman-halaman dari website akan bisa diakses melalui sebuah URL yang biasa disebut Homepage. URL ini mengatur halaman-halaman situs untuk menjadi sebuah hirarki, meskipun, hyperlink-hyperlink yang ada di halaman tersebut mengatur para pembaca dan memberitahu mereka sususan keseluruhan dan bagaimana arus informasi ini berjalan. Beberapa website membutuhkan subskripsi (data masukan) agar para user bisa mengakses sebagian atau keseluruhan isi website tersebut. Contohnya, ada beberapa situs-situs bisnis, situs-situs e-mail gratisan, yang membutuhkan subkripsi agar kita bisa mengakses situs tersebut. Penemu website adalah Sir Timothy John ¨Tim¨ Berners-Lee, sedangkan website yang tersambung dengan jaringan, pertamakali muncul pada tahun 1991. Maksud dari Tim ketika membuat website
8
adalah untuk mempermudah tukar menukar dan memperbarui informasi kepada sesama peneliti di tempat dia bekerja. Pada tanggal 30 April 1993, CERN (tempat dimana Tim bekerja) menginformasikan bahwa WWW dapat digunakan secara gratis oleh semua orang. Sebuah website bisa berupa hasil kerja dari perorangan atau individu, atau menunjukkan kepemilikan dari sebuah organisasi, perusahaan, dan biasanya website itu menujukkan beberapa topik khusus, atau kepentingan tertentu. Sebuah website bisa berisi hyperlink (pranala) yang menghubungkan ke website lain, jadi, kadangkala perbedaan antara website yang dibuat oleh individu perseorangan dengan website yang dibuat oleh organisasi bisnis bisa saja tidak kentara. Website ditulis, atau secara dinamik di konversi menjadi HTML dan diakses melalui sebuah program software yang biasa disebut dengan web browser, yang dikenal juga dengan HTTP Client. Halaman web dapat dilihat atau diakses melalui jaringan komputer dan internet, perangkatnya bisa saja berupa komputer pribadi, laptop, PDA ataupun telepon selular. Sebuah website dibuat di dalam sebuah sistem komputer yang dikenal dengan server web, juga disebut HTTP Server, dan pengertian ini juga bisa menunjuk pada software yang dipakai untuk menjalankan sistem ini, yang kemudian menerima lalu mengirimkan halamanhalaman yang diperlukan untuk merespon permintaan dari pengguna. Apache adalah piranti lunak yang biasa digunakan dalam sebuah webserver, kemudian setelah itu adalah Microsoft Internet Information Services (IIS). Macam-macam situs web Sebuah Website statik, adalah salah satu bentuk website yang isi di dalam website tersebut tidak dimaksudkan untuk di update secara berkala, dan biasanya di maintain secara manual oleh beberapa orang yang menggunakan software editor.Ada3 tipe kategori
9
software editor yang biasa dipakai untuk tujuan maintaining ini, mereka adalah : Elemen 1 Penyunting teks. Contohnya adalah Notepad atau TextEdit, dimana HTML diubah di dalam program editor tersebut. Elemen 2 WYSIWYG editor. Contohnya Microsoft Frontpage dan Macromedia Dreamweaver, dimana situs di edit menggunakan GUI (Graphical User Interface) dan format HTML ini secara otomatis di generate oleh editor ini. Elemen 3 Editor yang sudah memiliki templat, contohnya Rapidweaver dan iWeb, dimana, editor ini membolehkan user untuk membuat dan mengupdate websitenya langsung ke server web secara cepat, tanpa harus mengetahui apapun tentang HTML. Mereka dapat memilih templat yang sesuai dengan keinginan mereka, menambah gambar atau obyek, mengisinya dengan tulisan, dan dengan sekejap mereka sudah dapat membuat situs web tanpa harus melihat sama sekali kode-kode HTML. Sebuah website dynamic adalah website yang secara berkala, informasi di dalamnya berubah, atau website ini bisa berhubungan dengan user dengan berbagai macam cara atau metode (HTTP cookies atau Variabel Database, sejarah kunjungan, variabel sesi dan lain-lain) bisa juga dengan cara interaksi langsung menggunakan form dan pergerakan mouse. Ketika web server menerima permintaan dari user untuk memberikan halaman tertentu, maka halaman tersebut akan secara otomatis di ambil dari media penyimpanan sebagai respon dari permintaan yang diminta oleh user. Sebuah situs dapat menampilkan dialog yang sedang berlangsung di antara dua user, memantau perubahan situasi, atau menyediakan informasi yang berkaitan dengan sang user. Ada banyak jenis sistem software yang dapat dipakai untuk meng-generate Dynamic Web System dan Situs Dynamic, beberapa di antaranya adalah ColdFusion (CFM), Active Server Pages (ASP), Java Server Pages (JSP) dan PHP, bahasa program yang mampu
10
untuk meng-generate Dynamic Web System dan Situs Dinamis. Situs juga bisa termasuk di dalamnya berisi informasi yang diambil dari satu atau lebih database atau bisa juga menggunakan teknologi berbasis XML, contohnya adalah RSS. Isi situs yang statis juga secara periodik di generate, atau, apabila ada keadaan dimana dia butuh untuk dikembalikan kepada keadaan semula, maka dia akan di generate, hal ini untuk menghindari kinerjanya supaya tetap terjaga. Plugin tersedia untuk menambah banyaknya feature dan kemampuan dari web browser, dimana, plugin ini dipakai untuk membuka content yang biasanya berupa cuplikan dari gambar bergerak (active content) contohnya adalah Flash, Shockwave atau applets yang ditulis dalam bahasa JAVA. Dynamic HTML juga menyediakan untuk user supaya dia bisa secara interaktif dan realtime, meng-update di web page tersebut (catatan; halaman yang diubah, tak perlu di load atau di reloaded agar perubahannya dapat dilihat), biasanya perubahan yang dilakukan mereka memakai DOM dan Javascript yang sudah tersedia pada semua Web Browser sekarang ini. Seperti yang tertulis di atas, di luarsanaada beberapa perbedaan dalam penulisan dari terminologi website. Walaupun ¨Website¨ sudah secara umum dipakai, namun untuk Associated Press Stylebook, Reuters, Microsoft, Academia, dan kamus-kamus yang ada, penulisan yang mereka pakai adalah dengan menggunakan 2 kata, yaitu Web site. Hal ini karena ¨Web¨ bukanlah terminilogi umum, namun kependekan dari World Wide Web. ( http://akimlinovsisa.wordpress.com/2011/07/09/sejarah-website/)
3.2
JENIS-JENIS WEBSITE Sekedar sharing bagi mereka yang berminat dengan desain website berikut kami jelaskan mengenai informasi teknis dari material yang sering dipakai dalam pembuatan website :
11
3.2.1. BASIC Secara basicly website disedikan untuk punlikasi informasi. Adapun informasi yang akan di sediakan adalah beraneka ragam dari profile pribadi hingga company profile. Fokus situs ini adalah informasi
3.2.2. SEARCH ENGINE Search engine adalah situs yang menyediakan mesin pencari. Search engine secara otomatis mencari dan menyimpan data-data situs yang beredar di internet. Adapun materi yang dapat dicari adalah segala sesuatu yang tergabung di dalam website yang terhubung di internet. Seperti mencari sebuah alamat website, file-file multimedia dan grafis yang terkandung dalam website. Dalam hal ini situs-situs lain berlomba untuk menduduki tempat tertinggi agar dapat dicari oleh search engine . Fokus situs ini adalah sebagai mesin pencari
3.2.3. PORTAL Situs jenis portal merupakan pintu gerbang bagi situs lain seperti halnya juga search engine. Tetapi di dalam portal situs-situs tersebut lebih disusun untuk disajikan. Berbeda dengan search engine situssitus tersebut bukan dicari datanya secara otomatis oleh mesin pencari, tetapi disimpan dan dikelola oleh pengelola portal secara dictionary. Umumnya portal-portal besar juga menyediakan layanan internet lain seperti email bagi member dan lain-lain. Fokus situs ini adalah sebagai gerbang dan facebook bagi situs lain.
3.2.4. BLOG Blog merupakan buku harian yang terpublish di internet. Seorang pengelola blog dapat dengan bebas menuangkan pikirannya dalam bentuk tulisan ke dalam website ini. Tulisan tersebut selanjutnya
12
disimpan di data base dan di publish di internet/ fungsional situs ini adalah publikasi dalam bentuk artikel di internet. Fokus situs ini adalah manajemen artikel. 3.2.5. NETWORKING Networking adalah situs penyedia yang menampung member-member untuk membentuk suatu komunitas. Sehingga member-member di dalam website tersebut dapat saling berkomunikasi dan bertukar pikiran. Didalam website ini sesama member dapat saling berkenalan dan menjalin relasi satu sama lain. Pertukaran pesan dan testimonial pun terjadi diantara member yang belum atau sudah menjalin relasi. Fokus situs ini adalah berteman dan berkomunikasi di dalam internet.
3.2.6. FORUM Forum adalah situs membership seperti networking juga. Tetapi tidak berfokus pada friend relationship seperti situs networking. Situs ini berfokus sebagai ajang diskusi di internet. Adapun diskusi dalam bentuk tulisan yang di posting oleh member di organisasikan dengan lebih baik hingga perkategori yang terdiri dari berbagai sub-sub. Tujuan situs ini adalah wadah saling bertukar pikiran dalam diskusi. Fokus situs ini adalah forum dikusi online.
3.2.7. NEWS News site adalah situs yang mengelolah berita untuk di publish ke internet. Pengelola website dapat mengelola yaitu antara lain menulis dan memanage berita. Kemudian pengguna internet dapat melihat informasi berita tersebut melalui website. Fokus situs ini adalah manajemen berita. 3.2.8. EVENT ORGANIZER Situs jenis ini adalah situs yang mengelola manajemen informasi pengadaan acara. Informasi yang disajikan situs ini biasanya
13
berorientasi waktu, misalnya informasi kapan di adakannya sebuah event, event yang terlewatkan , dan event yang akan diadakan nantinya. Di dalamnya juga terdapet keterangan deskripsi tentang event tersebut dan judul event. Fokus situs ini adalah manajemen informasi event.
3.2.9. GALLERY Gallery site menyediakan fasilitas publikasi foto dan gambar secara online. Pengelola website dapat menyimpan foto atau gambar yang diinginkan lalu di kategorikan dan di manage setelah itu di publish. Fokus situs ini adalah publikasi foto dan gambar. 3.2.10. MULTIMEDIA STREAMING Video dan audio streaming sekarang merupakan trend baru dari dunia website. Di dalam situs jenis ini seseorang dapat menonton dan mendengarkan
secara
langsung
multimedia
dari
web.
Untuk
membangun situs ini diperlukan server yang memiliki koneksi internet yang high dan up stream, ini dikarenakan file-file multimedia yang reatif berukuran besar. Focus situs ini adalah publikasi audio dan video online. 3.2.11. E-COMMERCE e-commerce
adalah
situs
yang
bertujuan
untuk
melakukan
perdagangan melalui media internet. Pengelola dapat mengorganisir barang-barang yang ingin di jual lalu mempublikasikan secara online berserta harganya. Ada juga yang menyediakan transaksi online melalui website ini. Yang jelas dalam hal ini website dimanfaatkan sebagai toko di dalam internet. Focus situs ini adalah perdagangan online.
14
3.2.12. E-LEARNING E-learning merupakan situs yang menyediakan pembelajaran online melalui internet. Pembelajaran dilakukan melalui berbagai media seperti tulisan, gambar hingga multimedia. Fokus situs ini adalah pembelajaran online
3.3
ELEMEN WEB Pentingnya mengetahui tentang elemen website atas website yang kita kehendaki adalah berkaitan dengan apa saja yang terdapat dalam website itu sendiri. 3.3.1. Layout Untuk memudahkan perancang dalam membuat sketsa penempatan dan pengaturan teks dan gambar pada suatu halaman web dengan mengatur tata letak dan komposisinya.
3.3.2. header Untuk memudahkan perancang dalam membuat bagian sub menu pada halaman yang ditempatkan pada bagian atas, dan diisi dengan tampilan yang selalu sama pada setiap halaman, Header biasanya berisi informasi tentang judul bab, judul dokumen, nama perusahaan, nomor halaman, dan sebagainya. 3.3.3. footer Untuk memudahkan perancang dalam membuat bagian sub menu pada dokumen
yang ditempatkan pada bagian bawah, dan diisi
dengan tampilan yang selalu sama pada setiap halaman, Footer biasanya berisi informasi tentang judul bab, judul dokumen, nama perusahaan, nomor halaman, dan sebagainya.
15
3.3.4. button Untuk memberikan icon/ kontrol
sebuah kontrol yang tampil pada
layar dengan bentuk tertentu yang mirip dengan tombol persegi panjang dengan tulisan di tengahnya, button berfungsi ketika di “klik” akan masuk kedalam page dan membuka isi data
3.3.5. banner Untuk memberikan tampilan berupa iklan dalam bentuk hanya sekedar tulisan atau bergambar dalam ukuran tertentu yang dipasang dalam sebuah halaman website yang bisa berganti – ganti seperti slide. 3.3.6. domain Untuk mengidentifikasi nama server komputer seperti web server atau email server di jaringan komputer ataupun internet dan untuk mempermudah pengguna di internet pada saat melakukan akses ke server.
3.3.7. hosting Untuk menyediakan sumber daya server-server untuk disewakan sehingga memungkinkan organisasi atau individu menempatkan informasi di internet berupa HTTP, FTP, EMAIL atau DNS agar dapat bisa menjalan web dengan cepat.
3.4
DESAIN GRAFIS DALAM PERANCANGAN WEBSITE Desain grafis dapat diartikan sebagai proses pemikiran yang diwujudkan dalam gambar. Desain grafis pada awalnya diterapkan untuk media-media statis, seperti buku, majalah, dan brosur. Sebagai tambahan, sejalan dengan perkembangan zaman, desain grafis juga diterapkan dalam media elektronik, yang sering kali disebut sebagai desain interaktif atau desain multimedia.
16
Batas dimensi pun telah berubah seiring perkembangan pemikiran tentang desain. Desain grafis bisa diterapkan menjadi sebuah desain lingkungan yang mencakup pengolahan ruang. 3.5
ELEMEN GRAFIS DAN MULTIMEDIA 3.5.1. Elemen Grafis
3.5.1.1. garis Garis dalam desain grafis dibagi menjadi 4, yaitu: vertikal, horisontal, diagonal, dan kurva. Dalam pekerjaan desain grafis, garis digunakan untuk memisahkan posisi antara elemen grafis lainnya di dalam halaman. Selain itu bisa digunakan sebagai penunjuk bagian-bagian tertentu dengan tujuan sebagai penjelas kepada pembaca. Garis juga digunakan sebagai pemisah antara dua bagian publikasi yang berbeda atau memberikan penekanan. Seperti yang terlihat di bawah ini garis horisontal diterapkan memisahkan informasi dalam iklan sebuah buku. Di bagian atas garis adalah informasi buku. Sedangkan di bawahnya adalah informasi mengenai penulis. 3.5.1.2. huruf Jenis huruf, tentu saja ada di sekitar kita. Dalam desain grafis, tujuannya adalah untuk tidak hanya menempatkan teks saja pada artwork, tetapi lebih untuk memahami dan menggunakannya secara efektif untuk komunikasi. Pilihan font (tipografi), ukuran, alignment, warna, dan jarak semua ikut bermain. Jenis huruf dapat diambil lebih lanjut dengan menggunakannya untuk menciptakan bentuk dan gambar.
17
3.5.1.3. bentuk Bentuk adalah suatu bidang yang terjadi karena dibatasi oleh sebuah kontur (garis) dan atau dibatasi oleh adanya warna yang berbeda atau oleh gelap terang pada arsiran atau karenanya adanya tekstur. Bentuk bisa berupa wujud alam (figur), yang tidak sama sekali menyerupai wujud alam (non figur). Bentuk memiliki perubahan wujud berupa stilisasi, distorsi, dan transformasi. Makna ini dikonstruksi dalam grafis dua dimensi. Lazim juga disebut area. Sedangkan dalam grafis 3 dimensi bentuk disamaartikan dengan massa. 3.5.1.4. ruang Ruang terjadi karena adanya persepsi mengenai kedalaman sehingga terasa jauh dan dekat, tinggi dan rendah, tampak melalui indra penglihatan. Elemen ini dalam praktik desain grafis koran misalnya digunakan sebagai elemen ruang bernafas bagi mata pembaca. Hal ini dimaksudkan agar tidak terlalu lelah membaca teks yang terlalu panjang. Ruang kosong memberikan penegasan pemisah antar kolom teks koran. Selain itu memberikan kesan desain yang lapang dan rapi. Hal ini diistilahkan dengan white space (ruang kosong). Ruang kosong berarti ketidakberadaan teks ataupun gambar. Benarbenar kosong, dan bukan berarti tempat yang terbuang dan sia-sia, bukan sama sekali. Ruang kosong itu adalah bahasa tersendiri dari desain yang Anda buat.
3.5.1.5. tekstur Tekstur adalah unsur rupa yang menunjukkan rasa permukaan bahan (material), yang sengaja dibuat dan dihadirkan dalam susunan untuk mencapai bentuk rupa, baik dalam bentuk nyata ataupun semu. Misalnya kesan tekstur kayu, bulu atau gelas.
18
Sedangkan
menurut
Kusmiati
dalam
“Teori
Dasar
Desain
Komunikasi Visual”, tekstur adalah sifat dan kualitas fisik dari permukaan suatu bahan (material), seperti kasar, mengkilap, pudar, kusam, yang dapat diterapkan secara kontras, dan serasi. 3.5.1.6. warna Warna
ditimbulkan
oleh
perbedaan
kualitas
cahaya
yang
direfleksikan atau dipancarkan oleh obyek. Pada saat kita melihat warna,
sebenarnya
kita
melihat
gelombang
cahaya
yang
dipantulkan atau dipancarkan oleh obyek yang kita lihat. (Wartmann, 2004).
3.5.2. Elemen Multimedia Multimedia merupakan suatu wadah penyatuan beberapa media menjadi satu kesatuan. Pada kenyataannya multimedia merupakan gabungan beberapa media yang kemudian didefinisikan sebagai elemen-elemen dalam pembentukan multimedia. Elemenelemen dalam multimedia ialah teks, gambar, suara, dan animasi. 3.5.2.1. gambar (sketch / grafis) Gambar
merupakan
salah
satu
elemen
terpenting
dalam
multimedia, sebab sebagian besar manusia bahkan hampir semua manusia
selalu
berorientasi
terhadap
visual.
Berdasarkan
penglihatan manusia dapat merepresentasikan satu gambar menjadi suatu ungkapan yang dapat mewakili seribu kata. File gambar dikenal dengan nama image dan format gambar di komputer antara lain adalah BMP, JPG, GIF, TIF, WMF dan lainlain. Di bawah ini dijelaskan macam-macam format file gambar yang terdapat di komputer secara lebih lengkap. Gambar dapat dihasilkan dengan berbagai cara salah satunya adalah dengan cara men-scan (menangkap gambar dengan sebuah alat optik yang memantulkan sinar infra merah terhadap suatu objek). Gambar tersebut dapat berupa foto atau sketsa gambar yang yang 19
dirancang sendiri dengan menggunakan komputer. Tampilan gambar dibedakan berdasarkan tempat penyimpanan sekunder, kerapatan mutu gambar dan banyak warna dalam sebuah gambar atau objek dua dimensi yang dihasilkan. Contoh dari aplikasi pengolahan gambar yang terkenal dan banyak yang beredar antara lain Paint, Corel Draw, Auto Cad, Corel Capture, CorelR.A.V.E, CorelTRACE, Duplexing Wizard, Adobe PhotoShop, dan Corel Photo Paint.
3.5.2.2. animasi (animation) Animasi merupakan kumpulan gambar yang memiliki alur cerita gambar
yang
berbeda-beda
untuk
setiap
frame-nya
yang
ditampilkan secara bergantian sehingga akan terlihat bergerak. Animasi dibuat khusus untuk mendukung konsep ilustrasi yang mengharuskan adegan gambar yang bergerak. Proses animasi adalah menampilkan gambar demi gambar dalam satuan waktu, kumpulan gambar yang ditampilkan satu persatu biasa disebut file (kedipan gambar) dan akan disimpan dalam file yang mempunyai ekstension FLI atau FLC, sedangkan file animasi yang sudah disertai dengan suara disimpan dalam file yang mempunyai ekstension AVI (Audio Visual Interleave).
3.5.2.3. video Video merupakan elemen tambahan yang berisi rekaman dari kaset video
atau
yang
lainnya
yang
bersifat
analog.
Kemudian
dimasukkan dalam lingkungan komputer yang berubah menjadi gambar-gambar digital yang tidak jauh berbeda dengan animasi yang bersuara. Penggunaan video sudah banyak digunakan dalam aplikasi multimedia dan umumnya format file video yang digunakan adalah AVI yang merupakan standar video dalam sistem operasi windows.
20
3.5.2.4. suara (sound / audio) Suara adalah suatu media unik bila dibandingkan dengan media lain yang menjadi elemen multimedia. Bila bekerja dengan menggunakan suara dalam multimedia, sudah pasti akan ditemui suara yang diubah dalam bentuk digital. Adanya penggunaan suara dalam aplikasi multimedia akan menambah daya tarik bagi user karena informasi yang ditampilkan akan menjadi lebih nyata dan menyenangkan. Dalam aplikasi windows terdapat dua tipe standar suara yang umum digunakan yaitu tipe WAVE dan MIDI. Di bawah ini adalah tabel yang berisi contoh dari tipe format file suara.
3.6
KODE WARNA DAN KARAKTER HURUF DALAM WEBSITE 3.6.1. warna Warna adalah suatu mutu cahaya yang dipantulkan dari suatu objek ke mata manusia. Hal ini menyebabkan kerucut-kerucut mata pada retina bereaksi, yang memungkinkan timbulnya gejala pada objek-objek yang dilihat sehingga dapat mengubah persepsi manusia. Warna mempunyai fungsi sebagai berikut : a. Untuk identifikasi b. Untuk menarik perhatian c. Untuk menarik pengaruh psikologi d. Untuk menghias produk e. Menciptakan suatu citra f. Untuk mendorong tindakan g. Untuk memastikan keterbacaan maksimum h. Untuk memproteksi dari cahaya i. Untuk mengendalikan temperatur j. Untuk membangkitkan minat pada mode Pada tahap psikologi nilai asosiasi dengan beberapa warna dapat menyebabkan dampak yang besar dalam pandangan dan
21
perasaan pada sebuah objek. Arti dan simbolis warna dibedakan oleh kebudayaan, tetapi nilai berkut sering diasosiasikan dengan warna yang spesifik : 1. Merah Gairah, kekuatan, kekuasaan, dan bahaya. 2. Kuning Mudah bergaul, optimis, pecemburu. 3. Orange Kreatif, kehangatan dan petualang. 4. Hijau Penyembuhan, kemakmuran hidup, generasi dan kesedihan. 5. Biru Setia, integritas, remaja, kepercayaan, dan kesedihan. 6. Ungu Pemberi, mistik, imajinasi. 7. Cokelat Bumi, alami, stabil, dan seimbang. 8. Putih Kesucian dan kebajikan. 9. Hitam Misteri, kematian, kelahiran, dan penghancuran.
3.6.2. karakter huruf (tipografi) Tipografi adalah seni memilih jenis huruf, dari ratusan jumlah rancangan desain jenis huruf yang tersedia, menggabungkan dengan jenis huruf yang berbeda, menggabungkan sejumlah kata yang sesuai dengan ruang yang tersedia dan menandai naskah untuk proses typesetting, menggunakan ketebalan dan ukuran huruf yang berbeda. Tipografi yang baik mengarah pada keterbacaan dan kemenarikan dan desain huruf tertentu yang dapat menciptakan gaya dan karakter atau menjadi karakteristik subjek yang diiklankan.
22
Perkembangan tipografi saat ini mengalami perkembangan dari fase penciptaan dengan tangan (hand drawn) hingga mengalami komputerisasi. Fase komputerisasi membuat penggunaan tipografi menjadi lebih mudah dan dalam waktu yang lebih cepat dengan jenis pililhan yang ratusan jumlahnya. Berikut ini beberapa jenis huruf berdasarkan klasifikasi yang dilakukan James craig, antara lain sebagai berikut: 1. Roman Ciri dari huruf ini adalah memiliki sirip atau kaki yang berbentuk lancip pada ujungnya. Huruf Roman memiliki ketebalan dan ditimbulkan adalah klasik, anggun, lemah gemulai, dan feminin. 2. Egyptian Adalah jenis huruf yang memiliki ciri kaki atau sirip yang berbentuk persegi papan dengan ketebalan yang sama atau hampir sama. Kesan yang ditimbulkan adalah kokoh, kuat, kekar dan stabil. 3. Sans Serif Pengertian sans serif adalah tanda sirip / serif, jadi huruf jenis ini tidak memiliki sirip pada ujung hurufnya dan memiliki ketebalan huruf yang sama. Kesan yang ditimbulkan oleh huruf jenis ini adalah modern kontemporer dan efisien. 4. Script Huruf script menyerupai goresan tangan yang dikerjakan dengan pena, kuas atau pensil tajam biasanya miring ke kanan. Kesan yang ditimbulkan adalah sifat pribadi dan akrab. 5. Miscellaneous Huruf jenis ini merupakan pengembangan dari bentuk-bentuk yang sudah ada. Ditambah hiasan dan ornament atau garis-garis dekoratif. Kesan yang dimiliki adalah dekoratif dan ornamental. 3.7
LAYOUT WEBSITE Layout adalah usaha untuk menyusun, menata unsur-unsur grafis (teks dan gambar) menjadi media komunikasi yang efektif.
23
Jika data/unsur grafis dan warna yang akan dipakai telah dipastikan sebelumnya maka selanjutnya kita dapat melakukan proses tata letak / layout, namun pekerjaan layout ini memiliki pertimbangan bagi pengembangan tata letak adalah : 1. Keseimbangan (balance) Penataan
unsur-unsur
untuk
mencapai
suatu
kesan
yang
menyenangkan untuk dilihat. 2. Lawanan (contrast) Penggunaan ukuran, kepekatan dan warna yang sangat berbedabeda dalam rangka menarik perhatian. 3. Perbandingan (proportion) Pertalian di antara obyek dan latar belakang keduanya tampak saling berinteraksi. 4. Alunan pirsa (gaze-motion) Penataan judul, illustrasi, naskah dan tanda-tanda identifikasi yang sedemikian rupa dalam rangka pengurutan yang paling egois. 5. Kesatuan (unity) Berbagai unsur iklan cetak di satukan dalam tata letak (layout). Dalam penyusunan layout terdiri dari beberapa pola kategori-kategori layout antara lain : 1. Mondrian Element layout disusun dan diatur dengan mengisi setiap ruangnya dengan element copywriting dan visual dibuat seimbang. 2. Picture Window Menggunakan komposisi gambar yang mendominasi layout iklan, yang memiliki ruang sekitar 2/3 dengan headline beberapa kalimat dan body copy yang terbatas. 3. Copy Heavy Pola ini memberikan penekanan kepada headline dan body copy yang panjang serta illustrasi yang kecil atau tanpa illustrasi dan subheadline dipakai untuk menghilangkan kebosanan karena banyaknya copy iklan.
24
4. Frame Pengaturan copy iklan ini dengan illustrasi yang mengelilingi atau mendekap headline dan body copy yang berada di tengah-tengah. 5. Circus Bentuk layout ini tak tersusun dengan rapi sehingga bentuknya menarik dan menghibur, elemen-elemen yang terdapat di dalamnya.
25
3.7.1
CONTOH-CONTOH DESAIN LAYOUT WEBSITE
Gambar 3.1 contoh layout website
26
3.8
VECTOR Vector merupakan gambar digital yang berbasiskan persamaan matematis. Gambar Vector terdiri dari penggabungan koordinatkoordinat titik menjadi garis atau kurva untuk kemudian menjadi sebuah objek, sehingga gambar tidak menjadi pecah walaupun atau diperkecil. Gambar vector umumnya memiliki ukuran yang lebih kecil bila dibanding
27