BAB III KONSEP PERANCANGAN
A. Konsep Karya 1. Pendekatam kreatif Ada berbagai macam pendekatan kreatif, dimana itu tergantung pada strategi konsep periklanan serta siapa khalayak sasaran yang dituju. Adapun penyampaian pesan dari iklan tersebut dilakukan dengan banyak alternative. Dalam rangka mempromosikan produk dari batik Putra Laweyan penulis mempunyai tujuan kreatif antara lain : a. Agar target market mengetahui keberadaan batik Putra Laweyan. b. Membuat target market menjadi tertarik untuk menggunakan produk dari batik Putra Laweyan, brand loyalty atau logo andalan dan akhirnya menjadi pengunjung setia. c. Dengan ide dan gaya yang menarik, diharapkan target market dapat langsung ingat dengan katalog dari batik Putra Laweyan. d. katalog ini diharapkan dapat mempengeruhi target market secara emosional, sehingga target market jadi berkeinginan untuk mencoba produk batik Putra Laweyan.
11
12
2. Konsep kreatif Strategi kreatif adalah bagaimana cara menyampaikan pesan dan nilai yang terkandung dalam suatu brand melalui media komunikasi agar tepat sasaran, sehingga pesan (materi iklan) yang terkandung dalam promosi tersebut dapat dimengerti dan dipahami audience. Strategi kreatif sering dianggap sebagai hasil terjemahan dari berbagai informasi mengenai produk dan konsumen sasaran ke dalam posisi tertentu dalam komunikasi yang akhirnya dipakai untuk merumuskan tujuan iklan itu sendiri ( Kasali 1995 : 81) Pendekatan kreatif yang akan dipakai yaitu dengan memperkenalkan produk – produk dari batik Putra Laweyan kepada target audiens batik Putra Laweyan. Dalam penyampaian pesan juga sangat diperlukan gaya desain, perancangan desain, yang menarik agar target audiens dapat tertarik dengan produk dari batik Putra Laweyan. Kegiatan yang akan dilakukan adalah dengan membuat perancangan katalog triwulan agar konsumen mendapatkan info atau data produk yang up to date dari batik Putra Laweyan sehingga memudahkan konsumen untuk mengetahui trand fashion terbaru dari batik Putra Laweyan dan lebih mudah untuk membeli produk dari batik Putra Laweyan. Dalam membuat suatu katalog nantinya menggunakan teknik penataan halaman yang berbeda dari katalog lainya, yaitu memuat produk yang terpopuler di halaman paling depan dan menjadikan produk tersebut sebagai icon pada katalog triwulan tersebut, agar masyarakat dapat mengetahui produk yang sedang trend dipasaran, serta
13
katalog menggunakan gambar – gambar produk yang menarik sehingga masyarakat tertarik dengan produk yang dipasarkan, penulis juga menggunakan gaya desain tradisional modern, gaya desain yang mengikuti perkembangan zaman dan tidak meninggalkan unsur tradisional di dalamnya. Penulis juga menggunakan warna – warna yang menarik dalam pembuatan katalog triwulan batik Putra Laweyan ini, warna – warna cerah di padu dengan warna merah marun di pilih penulis agar menimbulkan nuansa elegant, indah tetapi tetap ada ciri bahwa katalog tersebut adalah katalog dari batik putra Laweyan.
B. Referensi Perancangan Dalam melakukan perancangan katalog triwulan batik putra Laweyan penulis menggunakan beberapa referensi perancangan guna menjadi acuan untuk penulis. Berikut ini beberapa referensi perancangan yang diambil oleh penulis : 1. Refrensi cover dan grafis pengikat Penulis mendapatkan refrensi cover yang bagus di aplikasikan kedalam katalog batik Putra Laweyan dengan penataan gambar dan tulisan yang elegan, adapun refrensinya seperti berikut.
14
Gambar 2. Refrensi visual cover depan dan grafis pengikat ( Sumber : www.ayuprint.co.id )
Menggunakan refrensi gambar di atas agar cover dari katalog terkesan elegan dan mewah di karenakan segmentasi dari batik putra Laweyan yaitu kalangan menengah ke atas. 2. Refrensi layout dan grafis pengikat Penulis mendapatkan refrensi layout yang elegan dan bagus untuk di aplikasikan di dalam katalog batik Putra Laweyan, adapun refrensi tersebut seperti berikut :
15
Gambar 3. Refensi visual layout dan grafis pengikat ( Sumber : www.pixelldesign.com ) Penulis menggunakan refrensi layout di atas agar katalog terlihat lebih modern tanpa meninggalkan unsur tradisional batik di dalamnya.
16
C. Konsep Perancangan 1. Strategi visual verbal a. Headline Merupakan teks yang ditampilkan dibagian atas cover katalog, yang digunakan untuk menyimpulkan pesan atau untuk menarik perhatian. Headline di buat sebagai pengangkat tema secara langsung dapat menimbulkan daya tarik yang kuat dan merupakan kata atau kalimat yang singkat, menarik dan mudah diingat dengan tipe yang berukuran lebih besar dari yang lainnya, sehingga dapat dengan tepat di terima oleh audience. Maka dari itu penulis mengangkat headline yaitu " Katalog triwulan " maksudnya yaitu produk terbaru triwulanan batik putra Laweyan memiliki desain dan aplikasi batik yang selalu up to date, dan di masukan di setiap katalog triwulannya.
17
b. Sub HeadLine Sub headline disebut juga sub judul headline merupakan pernyataan tertulis untuk sedikit menjelaskan headline dan penghubung antara headline dan body copy. Sub headline di sini dibuat untuk memberikan sedikit arahan akan maksud yang di sampaikan, penulis menggunakan sub headline berupa kalimat " Etnik and Modern Fashionable " dengan sub head line tersebut, menjelaskan bahwa katalog triwulan tersebut mengambil tema katalog triwulannya yaitu etnik tetapi tidak meninggalkan modern dan tetap fashionable. c. Body copy Body copy adalah memberi penjelasan dari apa yang dituliskan dalam headline, body copy merupakan kalimat teks iklan yang mengemukakan uraian pesan – pesan produk yang bersangkutan. Maka body copy yang di pakai oleh penulis adalah pencantuman atau pemaparan produk – produk yang ada di dalam katalog.
18
d. Base line Bagian dari promosi yang menampilkan informasi dasar mengenai nama dan alamat perusahaan.
Alamat lengkap dan contact person, social media digunakan sebagai baseline. dibuat dengan beberapa konfigurasi yang menyesuaikan layout. 2. Strategi visual non verbal a.Ilustrasi Foto
Gambar 4. Foto produk batik Putra Laweyan ( Sumber : Batik Putra Laweyan )
19
Iluatrasi foto produksi batik di pilih penulis sebagai cover depan karena memiliki unsur estetika yang sangat bagus untuk di jadikan sebagi cover depan katalog triwulan batik putra Laweyan.
Gambar 5. Salah satu produk dari batik Putra Laweyan ( Sumber : Batik Putra Laweyan )
Gambar – gambar produk yang menarik di pilih penulis untuk menarik masyarakat membeli produk – produk dari batik Putra Laweyan.
20
Menampilkan lokasi dari batik putra Laweyan supaya masyarakat mengetahui lokasi dari batik putra Laweyan, tidak semua media katalog menggunakan foto lokasi pada katalog mereka ini merupakan salah satu keunggulan dari katalog batik putra Laweyan.
Gambar 6. Foto lokasi batik Putra Laweyan ( Sumber : Batik Putra Laweyan )
Menampilkan gambar proses pembuatan batik tulis dan cap agar konsumen mengetahui bagaimana proses produksi yang ada di batik putra Laweyan, selain itu masyarakat pun dapat melihat langsung proses tersebut ketika berkunjung ke showroom batik putra Laweyan.
21
Gambar 7. Foto proses membatik tulis dan cap batik Putra Laweyan ( Sumber : Batik Putra Laweyan )
b. Elemen grafis
Menggunakan satu warna yaitu merah marun, di hiasi dengan ornamen batik modern, warna keemasan menunjukan warna yang elegan seperti pelanggan batik Putra Laweyan yaitu, di harapkan masyarakat yang melihat katalog ini dapat tertarik dengan katalog dan produk dari batik Putra Laweyan.
22
Ornamen batik modern menambah kesan yang modern dan elegan, diharapkan masyrakat melihat dan tertarik dengan motif yang menarik dari setiap produk batik Putra Laweyan. c. Layout Jenis layout yang akan di gunakan dalam pembuatan katalog triwulan Batik Putra laweyan ini penulis menggunakan layout yaitu : 1) Mondrian layout Yaitu
penyajian
iklan
square/landscape/portraiture.
yang
mengacu
pada
bentuk-bentuk
23
Masing-masing bidangnya sejajar dengan bidang, penyajian serta memuat gambar/ilustrasi, sehingga membentuk komposisi yang konseptual. 2) Picture Window Layout Yaitu bentuk iklan dimana produk yang diiklankan ditampilkan close up. Bisa dalam bentuk produk itu sendiri atau juga bisa menggunakan model (public figure).
24
Dalam materi promosi batik Putra Laweyan, jenis layout yang digunakan adalah Mondrian layout yaitu masing-masing bidangnya sejajar dengan bidang penyajian dan Picture Window Layout dimana produk yang diiklankan ditampilkan close up. Jadi dalam layout ini ilustrasi dan text akan menjadi daya tarik untuk menarik konsumen yang melihatnya. d. Warna Setiap warna mampu memberikan kesan dan identitas tertentu sesuai kondisi sosial pengamatnya. Masing-masing warna mampu memberikan respon secara psikologis. Dalam pembuatan materi promosi ini penulis ingin menunjukkan kesan keindahan, kesejukan, dan elegan, maka dari itu penulis menggunakan warna – warna seperti : 1) Warna Hijau
Warna hijau memiliki arti kesejukan, keindahan, penulis memakai warna ini agar katalog memiliki kesan indah, selain itu warna hijau merupakan warna identitas dari perusahaan batik putra Laweyan
25
2) Warna Putih
putih digunakan sebagai pelengkap desain layout. 3) Warna Abu – abu
Warna ini dapat mencerminkan keamanan, profesional, kualitas, dan kesederhanaan, sehingga warna ini dijadikan background pada layout produk supaya terkesan sederhana dan berkualitas. 4 ) Warna Merah marun
26
Warna ini dapat mencerminkan rasa elegan, ketenangan, kemewahan, sehingga warna ini dijadikan sebagai background cover dan sebagian isi dari katalog supaya terkesan elegan dan mewah, karena target dari batik putra Laweyan adalah kalangan menengah ke atas. e. Typografi Typografi dapat diartikan sebagai seni mengatur atau setting atau pengaturan dalam memilih jenis huruf (type) dari ratusan jumlah rancangan atau desain jenis huruf yang tersedia, menggunakan ketebalan dan ukuran huruf yang berbeda kemudian mencetaknya Frank Jefkins (1995 : 248). Typografi yang baik mengarah pada keterbacaan, kemenarikan, dan desain huruf tertentu dapat menciptakan gaya dan karakter atau menjadi karakteristik subyek yang diiklankan. Jenis font yang dipakai dalam katalog dan media penunjang adalah jenis font yang memberi kesan sederhana, natural dan santai, diantaranya adalah: 1) Arial Jenis huruf ini termasuk jenis sans serif yaitu huruf yang tidak memiliki sirip di ujungnya. Untuk pilihan bold atau italic dapat disesuaikan tergantung kebutuhan.
27
huruf ini terkesan simple sehingga akan memudahkan pembaca untuk memahami pesan yang disampaikan. 2) Bell MT Jenis huruf ini termasuk jenis font serif yaitu huruf yang selalu dipakai untuk kalimat yang resmi. Alasan pemilihan huruf ini karena huruf ini mudah terbaca dan simple. Selain itu lekukan huruf sangat cocok diaplikasikan ke dalam katalog batik.
3) Bookman old style Jenis huruf ini termasuk jenis font serif, font ini memberi kesan elegan resmi di dalam produk – produk katalog, maka dari itu penulis menggunakan font ini agar masyarakat tahu keeleganan batik Putra Laweyan dalam membuat setiap model produknya.
28
D. Target Audience Target audience dari batik "Putra Laweyan" mencakup masyarakat Jawa Tengah khusus di wilayah Solo, Semarang, Yogyakarta pada khususnya dan tentunya seluruh wilayah distribusi yang bisa dijangkau oleh distributor baik yang berhubungan langsung dengan konsumen ataupun tidak.
E. Tehnik Pelaksanaan 1. Peralatan yang di gunakan dalam proses perancangan a. Komputer Dalam pengerjaan ini di perlukan seperangkat komputer, komputer merupakan salah satu komponen penting agar dalam pengerjaannya lancer,untuk itu di perlukan seperangkat komputer dengan spesifikasi minimal dan spesifikasi komputer yang digunakan dalam perancangan ini yaitu : 1 ) Intel core i3. 2 ) 4 GB memory. 3 ) 120 GB Hard Disk. 4 ) Matherboart dengan kestabilitas yang baik. 5 ) VGA card 6 ) DVD room
29
Komputer yang cepat dan memiliki komponen yang semakin memadai akan memudahkan pengerjaan dan juga akan mempersingkat waktu. b. Software yang digunakan 1) Adobe photoshop cs 5 Photoshop merupakan program pengolahan gambar yang paling popular saat ini, memiliki banyak tool yang canggih dan sangat mudah digunakan, karena itu program Adobe photoshop cs 5 dapat menunjang pengolahan foto maupun desain grafis. Software ini dipilih karena memberi kemudahan dalam melakukan pengolahan gambar. 2) Corel Draw x 6 Corel draw merupakan software yang di gunakan untuk pengolahan gambar vector dan pembuatan grafis, software ini sangatlah membantu dalam perancangan katalog triwulan batik Putra Laweyan.
E. Media Placment Strategi media di perlukan agar pesan periklanan yang akan disampaikan dapat dirancang dan dilakukan dengan baik, hal ini di maksudkan agar apa yang akan di sampaikan dapat di terima masyarakat luas, media promosi tersebut harus tepat dan terseleksi dengan pertimbangan.
30
1. Media Lini Bawah Terdiri dari seluruh media selain media di atas seperti direc mail, pemeran, point of sale display material, kalender, agenda, pin, atau tanda mata. ( Kasali, 2007 : 23 ) Batik Putra Laweyan dalam melakukan kegiatan promosi menggunakan media lini bawah sebagai media promosinya. a. Brosur 1) Alasan memilih media Brosur dipilih sebagai media promosi lini bawah batik Putra Lawean karena dirasa brosur sangatlah efektif dalam menyampaikan promosi yang di lakukan oleh batik Putra Laweyan, selain itu brosur juga akan langsung di tujukan kepada masyarakat sehingga pesan akan tersampaikan langsung kepada masyarakat. 2) Bentuk media Dicetak dengan ukuran 10r, berisi headline yang menarik, gambar produk dan lokasi batik putra Laweyan. 3) Penempatan media
31
Brosur di tempatkan di hotel – hotel yang bekerjasama dengan batik putra Laweyan, di karenakan sasaran utama batik putra Laweyan adalah wisatawan yang berkunjung di kota Solo. b. Reklame 1) Alasan memilih media Reklame sangatlah efektif digunakan sebagai salah satu media penunjang promosi, bentuk reklame yang besar sehingga dapat di lihat oleh banyak orang membuat promosi yang dilakukan begitu efektif untuk mempromosikan produk perusahaan. 2) Bentuk media Dicetak dengan ukuran 7 x 4 meter, berisi headline yang menarik, visualisasi model yang menggunakan produk batik putra Laweyan.
3) Penempatan media Reklame di pasang di tempat reklame jalan di depan hotel yang bekerjasama dengan batik Putra Laweyan. c. Banner 1) Alasan memilih media
32
Banner berfungsi sebagai media informasi dan promosi bagi suatu perusahaan. Banner ini digunakan untuk menyampaikan informasi dan promosi batik Putra Laweyan. 2) Bentuk media Dicetak dengan bahan MMT, terdapat ilustrasi tangan mencanting produk dari batik Putra Laweyan, terdapat gambar showroom batik Putra Laweyan. 3) Penempatan media Banner akan di tempatkan di depat pintu masuk ruangan atau showroom batik Putra Laweyan. d. Sticker 1) Alasan memilih media Sticker merupakan salah satu media penunjangan yang banyak di sukai masyarakat umum yang dapat di tempelkan di berbagai tempat, seperti di kaca, mobil, pintu, dan tempat umum lainya. 2) Bentuk media Sticker di buat dengan bahan kertas sticker berwarna merah marun, untuk memasangnya lembaran tersebut tinggal ditarik dan di geraikan, terdapat logo dan foto – foto dari batik Putra Laweyan.
33
3) Penempatan media Sticker akan di bagikan secara gratis kepada masyarakat sebagai salah satu media untuk memperkenalkan batik Putra Laweyan. e. Pin 1 ) Alasan memilih media Pin merupakan media yang sedang di gemari saat ini, terutama di kalangan remaja, biasanya pin ini di letakkan di tas, baju, topi, dan tidak hanya di koleksi saja, sesuai dengan perkembangan zaman bentuk pin menjadi beraneka ragam, seperti bulat, kotak, segitiga, dan lain – lain, karena itu pin merupakan media efektif sebagai media promosi. 2 ) Bentuk media Pin di buat berbentuk lingkaran dengan berbagai ukuran, berisi logo dari batik Putra Laweyan. 3 ) Penempatan media Pin ini di bagikan kepada masyarakat secara gratis, sebagai hadiah setelah pembelian yang di tentukan dan sebagian di jual di showroom batik Putra Laweyan.
34
F. Prediksi Biaya 1. Kalkulasi Biaya Cetak a. Spesifikasi Pekerjaan 1 ) Jenis pekerjaan : Cetak katalog Batik Putra Laweyan 2 ) Ukuran : 21 cm x 28 cm 3 ) Halaman isi : 17 halaman, dicetak fullcolor 4 ) Halaman cover : 2, dicetak fullcolor laminasi doff 5 ) Kertas isi : Art paper 120 gram 6 ) Kertas cover : Art paper 120 gram 7 ) Jumlah cetak : 25 Eksemplar 8 ) Yellow boart cover : 1 Lembar b. Perhitungan Biaya Cetak dan Pasca Cetak 1. Cetak Offset katalog Batik Putra Laweyan (sudah termasuk plat) a ). Biaya Kertas Art Paper ukuran A4 120 gram = @ Rp. 1200,00 Untuk pembuatan isi buku, kertas ukuran 21 cm x 28 cm art paper 120gram menjadi 2 lembar isi buku atau 2 halaman. Ukuran 1 kertas Art Paper ukuran A4 berukuran 21 cm x 29 cm. Jumlah kertas A4 yang dibutuhkan untuk pembuatan
35
1 katalog dengan 17 halaman adalah 22 lembar art paper ukuran A4. Dalam pencetakan 25 eksemplar buku membutuhkan 550 lembar Art Paper ukuran A4. Kertas Art Paper ukuran A4 Rp. 1200 x 550 = Rp. 660.000,2. Cetak cover satu muka + laminasi doff @ Rp. 5000,00 Cetak cover katalog Batik Putra Laweyan Rp. 5000 x 50 = Rp. 250.000,00 3. Cetak dua muka art Paper 120gr @ Rp. 1200,00 Cetak isi katalog Batik Putra Laweyan. 2 x 550 x Rp.1200,00 = Rp. 1.320.000,00 4. Yellow board @ Rp. 6000,00 Yellow board cover katalog Batik Putra Laweyan. 1 x 25 x 6000,00 = Rp. 150.000,00 5. Finishing (Potong + Jilid jahit): @ Rp. 13.200,00 minimal order 10 pcs finishing 25psc Katalog Batik Putra Laweyan: Rp. 132.000,00 x 2 = Rp. 264.000,00
36
b. Cetak Karya Pendukung 1. X banner a ) X banner ukuran 160 x 60 = Rp. 33.000.00 2. Reklame a ) Reklame untuk 1 meter = Rp. 16.000,00 Ukuran reklame 7 x 4 meter = Rp. 176.000,00 3. Sticker a ) Cetak sticker 1 ukuran A3 = Rp. 8.000.00 4. Pin a ) Pin ukuran 4 x 4 = Rp. 2.500.00 Membuat pin ukuran 4 x 4 jumlah 5, Rp. 2.500.00 x 5 = Rp. 12.500,00 5. Brosur Cetak brosur ukuran A4 per @ = Rp.2500.00 4 buah brosur ukuran A4, Rp. 2.500,00 x 4 = Rp. 10.000,00 c) Total Seluruh Biaya Produksi 1. Produksi 25 pcs katalog Batik Putra Laweyan : Biaya Kertas: Rp. 1.320.000,00 + Rp. 125.000,00
= Rp. 1.445.000,00
37
Cetak isi : 2 x 550 x Rp.1.200,00
= Rp. 132.000,00
Cetak cover :
= Rp 250.000,00
Rp. 5000 x 50
Finishing: Rp. 132.000,00 x 2
= Rp. 264.000,00
• Total Biaya Produksi Total Pembuatan 25 Eksemplar katalog
= Rp. 264.000,00
G. Visual / Karya Untuk perancangan promosi batik "Putra Laweyan" media promosi yang dipilih adalah sebagai berikut : 1. Media utama adalah katalog. Katalog merupakan media yang memiliki karakteristik penekanan visual yang terletak pada penyusunan gambar produk, gambar – gambar produk yang menarik dapat membuat masyarakat tertarik akan produk yang di jual yang di cantumkan di dalam sebuah katalog. Katalog batik Putra Laweyan disini dicetak dengan kertas art paper 150gr dan di covernya di lapisi oleh yellow board, sebagai pengyatu, katalog ini menggunakan spiral, katalog triwulan batik Putra Laweyan ini ber ukuran 21 x 28 cm setara dengan ukuran kertas a4, terdapat produk unggulan dari batik Putra Laweyan.
38
Cover depan katalog batik Putra Laweyan, terdapat ornamen dan foto produksi dari batik Putra Laweyan.
39
1. Profil perusahaan, terdapat sejarah perusahaan, di sertai foto perusahaan dan ornamen pelengkap.
40
2. Pemaparan batik tulis dan cap, di sertai ornamen pelengkap, dan pengertian batik tulis, cap.
41
3. Pemaparan produk blus enda, dan ornamen pendukung.
42
4. Pemaparan produk blus ira, di lengkapi ornamen pendukung
43
5. Pemaparan produk abaza iza dan ornamen pendukung.
44
6. Pemaparan produk blus nagita dan ornamen pendukung.
45
7. Pemaparan produk blus itala dan ornamen pendukung.
46
8. Pemaparan produk Blus simple dan ornamen pendukung.
47
9. Pemaparan produk rok sogan furing dan ornamen pendukung.
48
10. Pemaparan produk hem pendek sogan dan ornamen pendukung
49
11. Pemaparan produk rok span pendek dan ornamen pendukung.
50
12. Pemaparan produk kemeja dan ornamen pendukung.
51
13. Pemaparan produk kemeja dan ornamen pendukung.
52
14. Pemaparan produk blus anak sekar dan ornamen pendukung.
53
15. Pemaparan produk blus anak aira dan ornamen pendukung.
54
16. Pemaparan deskripsi dan ornamen pendukung.
55
17. Pemaparan deskrpsi dan ornamen pendukung.
56
18. Cover belakang katalog batik Putra Laweyan.
57
2. Karya pendukung Karya pendukung sebagai media penunjang katalog batik Putra Laweyan tentunya sangat berperan penting, maka dari itu penulis membuat beberapa karya pendukung seperti, reklame, x- banner, pin, sticker, brosur, adapun karya pendukungnya adalah sebagai berikut. a. Reklame
1. Ukuran
: 7 x 4 meter
2. Bahan
: MMT
3. Ilustrasi
: Foto model dengan memakai produk dari batik Putra Laweyan, terdapat foto tempat, proses pencantingan, dan proses cap.
4. Typography : Bell MT, Arial 5. Teknis
: Corel Draw x7
6. Realisasi
: Print MMT
58
b. X banner
1. Ukuran
: 160 x 60 centimeter
2. Bahan
: MMT
3. Ilustrasi
: Terdapat foto tempat, proses pencantingan, dan ornamen pendukung.
4. Typography : Bell MT, Arial 5. Teknis
: Corel Draw x7
6. Realisasi
: Print MMT
59
c. Brosur
1. Ukuran
: 28 x 21 centimeter
2. Bahan
: Kertas art paper 150 gr
3. Ilustrasi
: Terdapat foto tempat, proses pencantingan, dan produk – produk dari batik Putra Laweyan
4. Typography : Bell MT, Arial 5. Teknis
: Corel Draw x7
6. Realisasi
: Print art paper 150 gr
60
d. Sticker
1. Ukuran
: 7 x 4 cm
2. Bahan
: Kertas sticker
3. Ilustrasi
: Terdapat foto tempat, proses pencantingan, dan cap.
4. Typography : Bell MT, Arial 5. Teknis
: Corel Draw x7
6. Realisasi
: Print kertas sticker
61
e. Pin
1. Ukuran
: 4 x 4 cm
2. Bahan
: Plastik dan kertas sticker
3. Ilustrasi
: Terdapat foto canting dan logo batik Putra Laweyan.
4. Typography : Bell MT, Arial. batteq 5. Teknis
: Corel Draw x7
6. Realisasi
: Plastik kertas sticker