JAKARTA
RUANG DAN SIRKULASI
BAB II TINJAUAN TEORI 2.1
Tinjauan Umum
2.1.1 Pengertian Food Centre Food centre di dalam bahasa Indonesia berarti pusat makanan atau pusat jajanan, berikut pengertian dari pusat makanan atau pusat jajanan : Berdasarkan definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa Food Centre yang dimaksud adalah : "Tempat atau wadah yang menampung kegiatan makan dan minum yang disediakan oleh berbagai kios – kios atau restaurant – restaurant yang dikelompokkan menjadi satu bangunan maupun dalam berbagai bangunan dalam satu area pada suatu kota tertentu”. Tempat untuk makan dan minum atau sitting
area
bisa
berupa tempat
makan bersama ( comunal eating area ) atau disediakan oieh masingmasing restoran. 2.1.2 Jenis – Jenis Pusat Makanan Pusat makanan dengan berbagai pilihan menu yang disajikan biasa ditemui di berbagai tempat dengan nama sebagai berikut : 1. Kantin (dari bahasa Belanda: kantine) adalah sebuah ruangan dalam sebuah gedung umum yang dapat digunakan pengunjungnya untuk makan, baik makanan yang dibawa sendiri maupun yang dibeli di sana. Kantin sendiri harus mengikuti prosedur tentang cara mengolah dan menjaga kebersihan kantin.1 Makanan yang disediakan kantin haruslah bersih. Kantin terdiri atas kounter
- kounter
makanan
yang menyediakan pilihan beragam
makanan. Perletakan kounter diatur mengelilingi sisi - sisi pinggir kantin atau
pada
satu
atau
sebagian sisi
pinggir kantin. Perletakan ini
bertujuan untuk meyediakan sebuah area makan bersama-sama pada
http://id.wikipedia.org/wiki/Kantin 1
ROMARIO ALWI / 41208010009 SKRIPSI ANGKATAN 67
5
JAKARTA
RUANG DAN SIRKULASI
bagian tengah kantin dan biasanya kantin dijadikan sebagai tempat bersosialisasi antar mahasiswa atau sebagai tempat istirahat. Ini contoh kantin Universitas Mercubuana :
Gambar 2.1 Kantin Universitas Mercubuana
2.
Food Court Sebuah food court umumnya merupakan plaza dalam ruangan atau area umum dalam fasilitas yang bersebelahan dengan counter penjual makanan dan menyediakan area umum untuk makan(siiting area).Untuk food court biasa ditemui di berbagai pusat – pusat perbelanjaan seperti mall.2 Contoh food court di Senayan City :
Gambar 2.2 Food court Senayan city
http://en.wikipedia.org/wiki/Food_court 2
ROMARIO ALWI / 41208010009 SKRIPSI ANGKATAN 67
6
JAKARTA
RUANG DAN SIRKULASI
3. Area Makan Khusus Area ini merupakan area yang dikhususkan sebagai area pusat makanan. Area ini biasanya terdiri dari kumpulan restoran berupa toko atau ruko yang terdiri atas satu lantai maupun dua lantai. Pusat makanan yang berada di area khusus ini memiliki gerbang untuk membedakan disekitarnya.
kegiatan
dala
area
dengan
lingkungan
Untuk menarik pengunjung, area ini menawarkan
suasana yang menyenangkan dengan menambah sarana dan fasilitas hiburan seperti musik dan sebagainya. Sitting area
pusat
makanan yang
berada di
area
khusus ini
lebih bervariasi, antara lain di:
a. Dalam Restaurant Sitting area di dalam restaurant menjadi pilhan yang bagus bagi pengunjung
yang
menginginkan
privasi
untuk
menikmati
makananya dan juga biasanya terdapat pendingin udara (Air Conditioner) yang berfungsi sebagai penyejuk ruangan.
b. Teras Depan Bagi pengunjung yang ingin menikmati makanannya sambil melihat pengunjung dan kendaraan yang lalu lalang, teras depan
restaurant
seringkali
menjadi
pilihan
yang
menyenangkan. Kontak visual dapat membuat sebuah tempat menjadi lebih menarik bagi pengunjung. diciptakan
dengan
menaikkan
Kontak visual dapat
ketinggian
lantai
sehlngga
menciptakan view.3
Perbedaan ketinggian juga dapat digunakan sebagai pembeda kegiatan antara tempat untuk makan yang lebih baik dengan tempat untuk lalu Ialang atau pedestrian. Selain itu juga untuk menciptakan privasi bagi kegiatan yang terjadi di teras dan dalam restoran.Lebar minimum teras adalah tiga meter untuk Jan Bentley. Responsive Environments, A Manual For Designer. London: Architectural Press. 1985.hal.58
ROMARIO ALWI / 41208010009 SKRIPSI ANGKATAN 67
3
7
JAKARTA
RUANG DAN SIRKULASI
menampung kegiatan display toko, berjalan dan tempat untuk meletakkan meja dan kursi makan.4
c. Balkon Retoran yang memliki lantai 2 memanfaatkan bakon yang dimilikinya untuk tujuan yang sama dengan teras depan, yaitu sebgai salah satu sitting area untuk kegiatan makan.
d. Plasa Plasa adalah sebuah tempat yang dapat digunakan sebagai tempat berkumpul bagi orang – orang untuk menikmati hiburan secara pasif.5 Menurut Kevin Lynch (1981,443) sebuah plasa adalah tempat pusat kegiatan.
Desain tipikal lantai sebuah plasa adalah
dengan paving block.
Plasa dikelilingi atau berhubungan
dengan jalan dan tidak bergabung dengan kendaraan.
Dalam pusat makanan, plasa dimanfaatkan sebagai sitting area untuk kegiatan makan bersama - sama.
Pengunjung dapat
memilih dan memesan di restoran pilihanya masing – masing dan
duduk
makanannya.
pada
meja
yang
sama
untuk
menikmati
Piasa pada pusat makanan juga dimanfaatkan
untuk pertunjukan musik dengan meletakkan sebuah panggung di tengah plasa.6
Contoh dari area makan khusus adalah Salsa Food city , Paskal Food Centre.
Jan Bentley. Responsive Environments, A Manual For Designer. London: Architectural Press. 1985.hal70 4 Clare Cooper Marcus & Carolyn Francis. People Places, Second Edition, Design Guidelines for Urban Open Space.5 Berkeley : John Wiley & Sons. Inc. !998. hal. 14 Skripsi robby agustin .Universitas Bina Nusantara.2004 6
ROMARIO ALWI / 41208010009 SKRIPSI ANGKATAN 67
8
JAKARTA
RUANG DAN SIRKULASI
Gambar 2.3 Salsa food city & Paskal food centre
2.1.3 Ragam Makanan yang disediakan di Pusat Makanan. Berbagai restoran mempunyai model atau type yang berbeda – beda sebagai daya tarik masyarakat untuk mengunjungi Pusat makanan yang ada.Ragam makanan yang tersebut dapat digolongkan sebagai berikut : 1. Jenis Makanan a. Makanan ringan Makanan ringan atau kudapan (snack) adalah istilah bagi makanan yang bukan merupakan menu utama (makan pagi, makan siang atau makan malam). Makanan yang dianggap makanan ringan adalah sesuatu yang dimaksudkan untuk menghilangkan rasa lapar seseorang sementara waktu, memberi sedikit pasokan tenaga ke tubuh, atau sesuatu yang dimakan untuk dinikmati rasanya.7 Contoh dari makanan ringan seperti coklat, kue, es krim, bakso, siomay,dll. b. Makanan Berat Makanan
berat
adalah
makanan
yang
dikonsumsi
untuk
mengenyangkan perut.Makanan berat yang disediakan di pusat makanan bervariasi, tidak hanya nasi beserta lauk pauknya. Contoh makanan berat yang tersedia di pusat makanan antara lain mie goreng, spaghetti, kebab, steak daging, dan lain – lain.
http://id.wikipedia.org/wiki/Makanan_ringan
ROMARIO ALWI / 41208010009 SKRIPSI ANGKATAN 67
7
9
JAKARTA
RUANG DAN SIRKULASI
2. Berdasarkan Asal Daerah a. Makanan tradisional Indonesia Masakan Indonesia merupakan pencerminan beragam budaya dan tradisi berasal dari kepulauan Nusantara yang terdiri dari sekitar 6.000 pulau dan memegang tempat penting dalam budaya nasional Indonesia.Makanan tradisionai Indonesia yang tersedia di pusat makanan
bervariasi asal
daerahnya, mulai dari makanan tradisional daerah Minang atau lebih dikenal dengan masakan Padang, gudeg Yogyakarta, ikan rica – rica Manado, tahu gejrot, gado - gado, kerak telor hingga Pempek Palembang.
b. Makanan Internasional Ragam makanan dan minuman Internasional juga bervariasi berdasarkan daerah asalnya, mulai dari fast food seperti Hamburger, Pizza, chicken, French fries. Makanan - rnakanan
Fried
ini umumnya merupakan
kerja sama pengusaha Indonesia dengan pengusaha dari Negara asal makanan tersebut ( Franchise atau biasa disebut waralaba ). Ada beberapa contoh makanan waralaba yang sudah dikenal masyarakat Indonesia yaitu berada di pusat makanan yang ada di pusat – pusat perbelanjaan besar antara lain seperti : McDonald, Texas Fried Chicken, Popeye 's, Kentucky Fried Chicken dan lain- lain.
Makanan Internasional berdasarkan asal negaranya :
Italian Food, dengan pilihan makanan seperti
Spaghetti,
Pasta,
Lasagna, atau Salad.
American Food, dengan pilihan makanan seperti Hamburger, French Fries, atau Fried Chicken
Chinese Food, dengan pilihan makanan seperti Fuyunghai, Capcay, atau Ayam cah jamur.
Keberadaan makanan inilah yang menjadi alasan orang untuk berkunjung ke
pusat
makanan,
sehingga
pemilihan
makananlah
yang dapat
menetukan ramai atau tidaknya suatu tempat pusat makanan baik yang ada di dalam maupun yang diluar. ROMARIO ALWI / 41208010009 SKRIPSI ANGKATAN 67
10
JAKARTA
RUANG DAN SIRKULASI
2.1.4
Hubungan Pusat Makan dengan Masyarakat Jakarta Kehidupan kota metropolitan yang padat, sibuk dan serba instant, membuat masyarakat cenderung terbawa gaya hidup serba cepat, gampang dan instant, karena sibuk dan keterbatasan waktu.Selain itu, suasana
baru membuat orang ingin datang dan merasakan
suasana tersebut dan berharap untuk
mendapatkan
sendiri
sensasi
dan
pengalaman baru. Kesibukan sehari - hari dan kemacetan di jalan membuat pusat makanan menjadi pilihan untuk makan tanpa harus repot untuk memasak terlebih dahulu. Pengunjung pusat makanan tidak hanya orang yang tidak sempat memasak di
rumah, tetapi juga kalangan eksekutif yang ingin
merljamu rekan bisnisnya dan orang yang datang sekedar mencari kesenangan untuk bersantai menikmati makanan dalam suasana yang menyenangkan. Untuk menarik pengunjung, beberapa pusat makanan menyediakan sarana
hiburan seperti arena berrnain
permainan
untuk anak
- anak, sarana
olahraga seperti bowling dan ice skating, dan pertunjukan
musik. Keberadaan sarana hiburan ini membuat sebuah pusat makanan menjadi lebih menarik untuk dikunjungi.
Ada beberapa kriteria orang yang memilih untuk makan di pusat makanan yang ada, sebagai berikut :
1.
Orang yang ingin makan dengan cepat. Untuk orang di kategori ini, kenyaman dan waktu adalah sebagai suatu hal yang sangat penting bahkan harga, kualitas makanan, dan pelayanan tidak terlalu berarti bagi orang yang di kriteria ini.contoh orang yang sedang istirahat makan siang yang harus segera kembali ke kantor secepatnya.
2.
Orang yang ingin makan dalam suasana santai. Untuk orang di kategori ini, kualitas dan pelayanan menjadi sangat penting dikarenakan menginginkan suasana yang nyaman dan santai
ROMARIO ALWI / 41208010009 SKRIPSI ANGKATAN 67
11
JAKARTA
RUANG DAN SIRKULASI
ataupun kaku pada saat makan, bukan yang bersifat formal ataupun mengenakan pakaian formal ketika sedang makan.
3.
Orang yang menginginkan makanan dengan kualitas sangat baik. Orang yang berada dalam kategori ini bersedia untuk menghabiskan waktu mereka untuk mendapatkan makanan dengan kualitas yang sangat baik dan pelayanan yang memuaskan. Faktor kecepatan tidak terlalu penting.
4.
Orang yang menghubungkan makanan dengan perayaan Kemewahan dalam bersantap menjadi salah satu tujuan yang penting bagi orang di kategori ini. Orang dalam kategori ini makan sebagai bagian dari sebuah perayaan, seperti pada saat ulang tahun atau pada perayaan hari jadi.
2.1.5
Struktur Organisasi Pengelola fasilitas pusat makanan umumnya memiliki struktur sebagai berikut : GENERAL MANEGER
BUILDING MANEGER
MAINTENANCE
ADMINISTRASI
MARKETING
MECHANICAL ELECHTRICAL
MECHANIKAL
ELECHTRICAL
PROYEK
PLUMBING
SIPIL
ARSITEK
Gambar 2.4 Struktur Organisasi ROMARIO ALWI / 41208010009 SKRIPSI ANGKATAN 67
12
RUANG DAN SIRKULASI
2.2
Studi Banding Proyek Sejenis
2.2.1
Downtown Walk
JAKARTA
Mall yang sering disebut oleh pengunjung dengan sebutan SMS ini, memiliki sebuah area yang bernama Downtown Walk. Downtown Walk buka setiap hari mulai dari jam sepuluh pagi. Di kedua sisi Downtown Walk dipenuhi oleh berbagai macam resto, bistro, maupun cafe yang membuat kita selalu merasa lapar jika kita melewatinya.
Gambar 2.5 Denah Downtown Walk
Dengan outdoor seating areas, setiap harinya selalu diadakan acara live musik dengan panggung utama Downtown Walk. Kita akan melihat suguhan musik dari band - band yang cukup bagus, bahkan ada dari band - band yang sudah popular, bahkan terdapat fasilitas wifi di area ini.8
Gambar 2.6 suasana Downtown Walk malam hari
2.2.2 CITOS (Cilandak Town Square) Cilandak Town Square adalah salah satu pusat hiburan di daerah Cilandak, Jakarta Selatan yang didirikan pada pertengahan tahun 2002. Sebagaimana kebanyakan pusat hiburan lain di Jakarta, Cilandak Town Square juga memiliki singkatan namanya sendiri yaitu CITOS.
http://downtownwalk.malserpong.com/
ROMARIO ALWI / 41208010009 SKRIPSI ANGKATAN 67
8
13
JAKARTA
RUANG DAN SIRKULASI
Gambar 2.7 Suasana Cilandak Town Square
Bangunan CITOS hanya terdiri dari sebuah bangunan utama 2 lantai. Jika masuk dari depan, ke sebelah kiri adalah jalan utama dengan berbagai restoran dan toko yang terletak di samping kanan dan kiri dari kedua lantai CITOS sementara di ujung terdapat Bioskop 21. Sedangkan ke kanan, terletak Matahari Department Store di lantai 2 dan Foodmart serta TimeZone di lantai dasar. Setiap harinya, Citos menyelenggarakan event - event khusus yang disegmentasikan untuk kalangan tertentu seperti woman's day dan lain lain.9
Gambar 2.8 Denah Cilandak Town Square
2.2.3 Paskal Food Market Paskal Food Market terletak di jalan Pasirkaliki 25-27 Bandung. Paskal Food Centre adalah salah astu pusat kuliner terbesar di Bandung lebih dari 1100 jenis makanan tersaji di sini, mulai dari jajanan khas Bandung seperti batagor, serabi dan mie.
http://id.wikipedia.org/wiki/Cilandak_Town_Square
ROMARIO ALWI / 41208010009 SKRIPSI ANGKATAN 67
9
14
JAKARTA
RUANG DAN SIRKULASI
Gambar 2.9 suasana Paskal Food Market
Paskal Food Centre didirikan di komplek pertokoan Paskal Hyper Square di tahun 2007, Paskal Food Market dengan pilihan menu sebanyak 1100 dari jajanan pasar hingga masakan internasional memberikan kebebasan pada setiap pengunjung untuk memilih menu sesuai selera, mulai dari jajanan tradisional Bandung sampai steak ala Barat, semuanya ditawarkan dengan harga yang relatif terjangkau.
Sistem pesan di sini
seperti di food court, anda mendatangi salah satu counter, memesan, lalu membawa nota ke kasir dan membayarnya. Saat makanan sampai ke meja anda, bukti pembayaran akan diambil oleh pelayan counter, dan Anda dapat menikmati pesanan tersebut.10
Gambar 2.10 suasana Paskal Food Market
2.2.4 Kesimpulan Studi Banding a. CITOS ( Cilandak Town Square) Bangunan
terdiri
dari
2
lantai
berbentuk
linier
dihubungkan dengan ruang yang berbentuk lingkaran.
memanjang, Fungsi lain Kapanlagi.com
ROMARIO ALWI / 41208010009 SKRIPSI ANGKATAN 67
10
15
RUANG DAN SIRKULASI
JAKARTA
penghubung ruang adalah sebagai tempat pertunjukan. Area makan hanya terdapat didalam ruang, karena bangunan ini bersifat indoor. Dimalam hari suasana makan sangat indah dengan pencahayaan buatan dan lampu LED diatap bangunan.
b. Downtown Walk Bangunan terdiri dari 2 lantai berbentuk linier memanjang dengan tiga penghubung ruang yang berfungsi sebagai tempat pertunjukan. Area makan terdapat didalam dan diluar ruang, area makan lebih bervariasi dengan suasana pencahayaan buatan yang dapat memperindah. Bangunan bersifat outdor dengan pencahayaan yang mendukung.
c. Paskal Hyper Square Bangunan terdiri dari 1 lantai dengan suasana makan yang didukung dengan pencahayaan buatan. Terdapat area untuk pertunjukan dan kolam sebagai daya tarik untuk pengunjung.
ROMARIO ALWI / 41208010009 SKRIPSI ANGKATAN 67
16