BAB 4 VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

Renstra BPMPD Prov. Jabar

BAB 4 VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

4.1 Visi BPMPD Provinsi Jawa Barat sebagai institusi yang harus melakukan upayaupaya untuk menjamin daya guna dan hasil guna pelaksanaan pemberdayaan masyarakat, pemerintahan desa dan partisipasi masyarakat. Dengan menterjemahkan visi dan misi pucuk pimpinan Provinsi Jawa Barat, dengan mengusung visi “Jawa Barat Maju dan Sejahtera Untuk Semua” maka visi memiliki melanjutkan dari visi sebelumnya dengan sasaran untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Jawa Barat. Kemudian Misi dari yang diusung untuk mencapai visi tersebut adalah: 1. Membangun masyarakat yang berkualitas dan berdaya saing 2. Membangun perekonomian yang kokoh dan berkeadilan 3. Meningkatkan kinerja pemerintahan melalui profesionalisme tata kelola dan perluasan partisipasi publik 4. Mewujudkan Jawa Barat yang nyaman dengan pembangunan infrastruktur trategis yang berkelanjutan 5. Mengkokohkan kehidupan sosial, kemasyarakatan melalui peningkatan peran pemuda, orlahraga, seni, dan budaya dalam bingkau kearifan lokal. 4-1


Dengan adnaya visi dan misi baru tersebut, maka BPMPD memiliki amanah untuk menjalankan visi dan misi tersebut. Dari beberapa misi yang diungkapkan, BPMPD memfokuskan pada implementasi misi ke-3 yaitu “Meningkatkan Kinerja Pemerintahan melalui profesionalisme tata kelola dan Perluasan Patisipasi Publik” dengan memfokuskan pada memperkuat/peningkatan pemerintahan desa dan kelurahan se-Jawa Barat. Namun dari misi tersebut, BPMPD Provinsi Jawa Barat juga tidak menutup kemungkinan untuk menjalankan misi yang lainnya terkait dengan tupoksi BPMPD yang sudah ditetapkan sebelumnya. Dengan demikian arah kebijakan Rencana Strategis BPMPD tahun 2013-2018 ditujukan untuk peningkatan aksesbilitas dan kualitas pelayanan yang konvensional maupun yang berbasis teknologi, peningkatan kuantitas, dan kompetensi aparatur. Dengan mempertimbangankan potensi, kondisi, permasalahan, tantangan, dan peluang yang ada di BPMPD, serta mendukung upaya pencapaian visi Provinsi Jawa Barat yaitu: “Jawa Barat Maju dan Sejahtera Untuk Semua”. Maka ditetapkan visi BPMPD Provinsi Jawa Barat tahun 2013-2018 yaitu: “Pemerintahan desa yang profesional dan masyarakat yang mandiri untuk mewujudkan Jawa Barat maju dan sejahtera.” Dengan visi BPMPD serta perubahan paradigma dan kondisi yang akan dihadapi pada masa yang akan datang, diharapkan BPMPD dapat terus berperan dinamis, komprehensif, dan intuitif. Penjabaran makna dari visi BPMPD dapat dijelaskan sebagai berikut :

4-2


Pemerintahan desa yang profesional: Terkandung makna bahwa BPMPD dengan tugas pokok dan fungsi yang dimilikinya mensinergikan tugas-tugas pemberdayaan masyarakat, maka berupaya untuk mewujudkaan desa yang profesional, yaitu desa yang memiliki kemampuan dalam mengelola sumber daya yang dimilikinya dengan manajemen yang kuat dan kepemimpinan yang kompeten dalam desa yang dapat mendukung pembangunan Jawa Barat Masyarakat yang mandiri: mengandung esensi suatu keadaan dimasa depan yang menggambarkan masyarakat memiliki potensi dan kemampuan dalam memenuhi kebutuhan dan memecahkan masalahnya sendiri dengan memanfaatkan potensi sumber daya yang dimilikinya berbasis budaya. Kondisi ini sebagai kondisi positif yang mampu memberikan kontribusi kepada upaya mewujudkan Jawa Barat Maju dan sejahtera Jawa Barat Maju dan Sejahtera: yakni suatu keadaan yang menggambarkan masyarakat yang secara lahir dan batin merasa aman dan makmur menjalani kehidupan. Kondisi ini terjadi dengan dukungan berupa: a. Pengembangan usaha ekonomi masyarakat terutama di wilayah perdesaan. b. Pemantapan kelembagaan kehidupan sosial budaya dan pengembangan partisipasi serta keswadayaan masyarakat. c. Peningkatan pemanfaatan sumber alam berwawasan lingkungan dan pendayagunaan teknologi tepat guna. d. Pemantapan penyelengaraan pemerintahan desa dan pemerintahan kelurahan. Rencana Strategis BPMPD Jawa Barat Tahun 2013-2018 akan melanjutkan program kegiatan sebelumnya yang dianggap menjadi kekuatan dan perlu 4-3


adanya peningkatan dalam ilmplementasinya. Maka dari itu dalam rencana kerja

selanjutnya

akan

berorientasi

pada

peningkatan

pelayanan,

pembangunan sarana dan prasarana serta peningkatan kompetensi segenap sumber daya yang terdapat di BPMPD dalam segala bidang, guna menyiapkan kepuasaan pelayanan bagi masyarakat Jawa Barat. Hal tersebut akan tercapai dengan melaksanakan tugas pokok dan fungsi yang utuh, pemetaan kondisi masyarakat terutama di pedesaan dengan memperkuat basis data dan informasi dengan memanfaatkan teknologi, revitalisasi sarana dan prasarana kantor yang ada, meningkatkan kinerja aparatur, membangun sinergitas program dengan pusat terutama Dirjen PMD maupun dengan mitra di Pemerintah Kabupaten/Kota, meningkatkan kordinasi antar OPD di pemerintah Provinsi Jawa Barat, dan menyusun perencanaan yang mampu menjawab permasalahan, memperkecil disparitas pengalokasian program, membangunan kesinambungan program, dan mengantisipasi peluang dan tantangan yang muncul.

Isu strategis mengenai permasalahan yang berkaitan dengan dalam rangka mencapai visi di atas, ditetapkan beberapa misi BPMPD Provinsi Jawa Barat, sebagai berikut: 1. Meningkatkan kapasitas kelembagaan kehidupan sosial budaya, dan pengembangan partisipasi serta keswadayaan masyarakat. 2. Meningkatkan Perekonomian masyarakat perdesaaan

4-4


3. Meningkatkan Pemanfaatan Sumber Daya Alam berwawasan lingkungan dan pendayagunaan Teknologi Tepat Guna. 4. Meningkatkan kapasitas pemerintahan desa dan kelurahan. 5. Meningkatkan Infrastruktur perdesaan Penetapan misi tersebut merupakan langkah-langkah yang harus dilakukan oleh BPMPD Jabar dalam mencapai tujuannya yaitu Pemerintahan desa yang dapat memberikan pelayanan dengan profesional dan masyarakat baik di di desa maupun kelurahan yang mandiri melalui partisipasinya dalam pembangunan untuk mewujudkan Jawa Barat maju dan sejahtera.

4.2 Tujuan, Sasaran Jangka Menengah Dengan demikian penetapan kelima misi dan juga tujuan renstra sebagai mana tersebut di atas, ditetapkan berdasarkan salah satu sasaran misi ketiga Provinsi Jawa Barat, yaitu meningkatnya kinerja pemerintahan desa dan pembangunan perdesaan yang menjadi tupoksi BPMPD Provinsi Jawa Barat. Untuk mencapai misi ketiga Provinsi Jawa Barat ditetapkan sasaran yaitu Meningkatnya tingkat kemandirian masyarakat dan pemerintahan desa/kelurahan. Berdasarkan dari sasaran tersebut disusun arah kebijakan khusus untuk misi ke-3 tersebut yaitu: Meningkatkan kinerja pemerintahan melalui profesionalisme, tata kelola, dan perluasan partisipasi publik. Dengan melihat arah kebijakan pembangunan tersebut, maka peran BPMPD Provinsi Jawa Barat lebih memfokuskan penguatan pemerintahan desa/kelurahan agar dapat memberikan pelayanan terbaik dan profesional kepada masyarakat. Kemudian 4-5


penguatan peran serta masyarakat terutama partisipasi masyarakat dalam pembangunan. Dengan penekanan kegiatan strategis adalah: 1. Meningkatkan pembinaan bagi aparatur desa/kelurahan 2. Meningkatkan infrastruktur perdesaan 3. Meningkatkan perekonomian masyarakat miskin 4. Meningkatkan kapasitas kelembagaan dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan

4.3 Strategi dan Kebijakan Sedangkan untuk sasaran dan strategi dari dari tiap misi BPMPD Provinsi Jawa Barat adalah: Misi 1: Meningkatkan kapasitas kelembagaan kehidupan sosial budaya, dan pengembangan partisipasi serta keswadayaan masyarakat. Sasaran : 1. Meningkatnya Kapasitas Kelembagaan Masyarakat Strategi yang dilakukan: 1) Perumusan Kebijakan Kelembagaan Masyarakat 2) Peningkatan Sumber Daya Manusia Lembaga Kemasyarakatan 3) Peningkatan Keterlibatan Lembaga Kemasyarakatan dalam Pemberdayaan Masyarakat 2. Meningkatnya Kondusifitas Kehidupan Sosial Budaya 4-6


Strategi yang dilakukan: 1) Peningkatan Pembinaan Adat dan Budaya 2) Revitalisasi Kelembagaan Adat 3. Meningkatnya Partisipasi dan Keswadayaan Masyarakat Strategi yang dilakukan: 1) Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Perumusan Kebijakan Perencanaan Pembangunan 2) Peningkatan Peran serta Masyarakat dalam Pelaksanaan Pembangunan Misi 2: Meningkatkan Perekonomian masyarakat perdesaaan Sasaran : 1. Meningkatnya Aksesibilitas Masyarakat Terhadap Sumber Ekonomi Strategi yang dilakukan: 1) Peningkatan Infrastruktur Ekonomi Perdesaan 2) Peningkatan Kapasitas Pengelolaan Lembaga Ekonomi Perdesaan 2. Meningkatnya Efektifitas Implementasi Kebijakan Pengentasan Kemiskinan. Strategi yang dilakukan: 1) Perumusan Kebijakan Pengentasan Kemiskinan 2) Peningkatan Sinergitas Program/Kegiatan Pengentasan Kemiskinan Misi 3: Meningkatkan Pemanfaatan Sumber Daya Alam berwawasan lingkungan dan pendayagunaan TTG. 4-7


Sasaran : 1. Meningkatnya Pemanfaatan Sumber Daya Alam Strategi yang dilakukan: 1) Inventarisasi Potensi Sumber Daya Alam 2) Peningkatan Sumber Daya Manusia dalam Pengelolaan sumber Daya Alam 2. Meningkatnya Pendayagunaan Teknologi Tepat Guna (TTG) Strategi yang dilakukan: 1) Pemetaan Teknologi Tepat Guna (TTG) 2) Peningkatan Pemanfaatan Teknologi Tepat Guna (TTG)

Misi 4: Meningkatkan kapasitas pemerintahan desa dan kelurahan. Sasaran : 1. Meningkatnya kapasitas Aparatur Desa dan Kelurahan Strategi yang dilakukan: Pembinaan Aparatur Pemerintahan Desa dan Kelurahan 2. Meningkatnya Sarana Prasarana Pemerintahan Strategi yang dilakukan: Peningkatan Sarana dan Prasarana Pemerintahan Desa dan Kelurahan 3. Meningkatnya Kemampuan Keuangan Desa Strategi yang dilakukan: Peningkatan Sumber – Sumber Pendapatan Desa Peningkatan Efektifitas Bantuan Keuangan Desa 4-8


Misi 5: Meningkatkan Infrastruktur perdesaan Sasaran : Meningkatnya Ketersediaan dan Kualitas Infrastruktur Perdesaan Strategi yang dilakukan: Peningkatan Pembangunan Infrastruktur Perdesaan

4-9

BAB 4 VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

Recommend Documents