1 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Spesifikasi Perangkat Keras Program aplikasi optimalisasi jalur dengan algoritma Elitist Ant System...
Spesifikasi Perangkat Keras Program aplikasi optimalisasi jalur dengan algoritma Elitist Ant System ini
dibuat dan diuji dengan menggunakan komputer desktop dengan spesifikasi sebagai berikut. •
Processor Intel(R) Pentium(R) 3.40 GHz
•
Memory DDR 2 512 MB
•
VGA CARD 256 MB
•
Monitor
•
Keyboard
•
Mouse
4.1.2
Spesifikasi Perangkat Lunak Spesifikasi perangkat lunak yang dipergunakan dalam perancangan program
aplikasi ini adalah sebagai berikut.
57
•
Windows XP Professional
•
NetBeans IDE 6.9.1
•
Java JDK 1.6
4.2
Tampilan dan Cara Pengoperasian Program Aplikasi
4.2.1
Menu Utama Menu utama merupakan menu yang pertama kali muncul ketika program
aplikasi ini dijalankan pertama kali.
Gambar 4.1 Tampilan Menu Utama
58
Pada menu utama ini terdapat tombol “Tampil”, tombol “Solusi”, tombol ”Tampilkan Solusi”, tombol “ADD>>”,tombol ”<
Gambar 4.2 Tampilan Sub Menu Pengaturan Pada menu pengaturan terdapat sub menu inisial konstanta, data perusahaan, dan data pelanggan.
59
Gambar 4.3 Tampilan Sub Menu Informasi Pada menu informasi terdapat sub menu bantuan dan tentang DP_EAS.
Pesan kesalahan akan muncul ketika tombol “ADD>>” atau “<
Gambar 4.4 Tampilan Pesan Kesalahan
60
Pesan kesalahaan akan muncul ketika tombol “Solusi” dan “Tampilkan Solusi” ditekan pada saat data perusahaan belum terisi.
Gambar 4.5 Tampilan Pesan Kesalahan Pesan kesalahaan akan muncul ketika tombol “Solusi” dan “Tampilkan Solusi” ditekan pada saat data perusahaan dan pelanggan sudah terisi, tetapi belum ada data yang dipilih pada bagian list permintaan.
Gambar 4.6 Tampilan Pesan Kesalahan Pesan kesalahan akan muncul ketika tombol “Solusi” dan “Tampilkan Solusi” ditekan pada saat data perusahaan dan pelanggan sudah terisi dan data pada bagian list permintaan juga sudah dipilih, tetapi variabel konstanta belum diisi.
61
Gambar 4.7 Tampilan Pesan Kesalahan 4.2.2
Menu Inisial Konstanta Menu inisial konstanta ini berguna untuk memasukkan semua data variabel
konstanta yang diperlukan dalam perhitungan.
Gambar 4.8 Tampilan Menu Inisial Konstanta
62
Pesan kesalahan akan muncul ketika tombol “Save” ditekan pada saat nilai alpha masih kosong.
Gambar 4.9 Tampilan Pesan Kesalahan Pesan kesalahan akan muncul ketika tombol “Save” ditekan pada saat nilai beta masih kosong.
Gambar 4.10 Tampilan Pesan Kesalahan Pesan kesalahan akan muncul ketika tombol “Save” ditekan pada saat nilai rho masih kosong.
Gambar 4.11 Tampilan Pesan Kesalahan
63
Pesan kesalahan akan muncul ketika tombol “Save” ditekan pada saat nilai e masih kosong.
Gambar 4.12 Tampilan Pesan Kesalahan Pesan kesalahan akan muncul ketika tombol “Save” ditekan pada saat nilai total iterasi masih kosong.
Gambar 4.13 Tampilan Pesan Kesalahan Pesan kesalahan akan muncul ketika tombol “Save” ditekan pada saat nilai intensitas pheromone masih kosong.
Gambar 4.14 Tampilan Pesan Kesalahan
64
4.2.3
Menu Data Perusahaan Menu data perusahaan ini berguna untuk memasukkan semua data variabel
dari PT.TIMUR JAYA yang diperlukan dalam perhitungan.
Gambar 4.15 Tampilan Menu Data Perusahaan Pesan kesalahan akan muncul ketika tombol “Save” ditekan pada saat nilai Posisi X masih kosong.
Gambar 4.16 Tampilan Pesan Kesalahan
65
Pesan kesalahan akan muncul ketika tombol “Save” ditekan pada saat nilai Posisi Y masih kosong.
Gambar 4.17 Tampilan Pesan Kesalahan
4.2.3
Menu Data Pelanggan Menu data perusahaan ini berguna untuk memasukkan semua data variabel
dari perusahaan pelanggan yang diperlukan dalam perhitungan.
Gambar 4.18 Tampilan Menu Data Pelanggan
66
Pesan kesalahan akan muncul ketika tombol “Save” ditekan pada saat nama perusahaan masih kosong.
Gambar 4.19 Tampilan Pesan Kesalahan Pesan kesalahan akan muncul ketika tombol “Save” ditekan pada saat nilai Posisi X masih kosong.
Gambar 4.20 Tampilan Pesan Kesalahan Pesan kesalahan akan muncul ketika tombol “Save” ditekan pada saat nilai Posisi Y masih kosong.
Gambar 4.21 Tampilan Pesan Kesalahan
67
4.2.4
Menu Bantuan Bagian menu bantuan ini berisikan petunjuk-petunjuk sederhana yang
bertujuan untuk membantu memudahkan pengguna dalam menjalankan program simulasi ini.
Gambar 4.22 Tampilan Menu Bantuan
4.2.5
Menu Tentang DP_EAS Bagian menu tentang DP_EAS ini berisikan hal-hal latar belakang dari
program simulasi distribusi barang ini.
68
Gambar 4.23 Tampilan Menu Tentang DP_EAS
4.2.6
Menu Gambar Simulasi Bagian menu gambar ini berisikan gambar simulasi dari jalur distribusi
dengan menggunakan algoritma elitist ant system.
Gambar 4.24 Tampilan Menu Simulasi
69
4.3.
Evaluasi Berikut akan ditampilkan percobaan pencarian rute terpendek dari relasi
perusahaan. Percobaan dilakukan kepada 8 relasi perusahaan. Tujuan dari percobaan ini adalah untuk membandingkan hasil yang didapat dari algoritma elitist ant system dengan metode yang biasa dipakai sehari-hari oleh PT.TIMUR JAYA. Tabel 4.1 Perbandingan Jarak Rute Optimal
4.4.
Jumlah kota
Jarak Rute Optimal ( Elitist Ant System)
Jarak Rute Optimal ( Metode Konvensional )
3
108.1665
108.1665
4
201.6345
311.2014
5
475.3800
584.9469
6
835.1488
936.7949
7
1287.0113
1480.7367
8
2180.2341
2340.9063
Pembahasan Berdasarkan hasil uji, program aplikasi ini memiliki kelebihan dan
kekurangan. Kelebihan yang dimiliki dalam program aplikasi ini adalah aplikasi ini dapat menghasilkan jarak yang lebih optimal dibandingkan dengan jarak yang dibuat oleh perusahaan. Kekurangan dari program ini adalah program ini tidak dapat merepresentasikan posisi yang benar-benar tepat dengan kondisi nyata.