B U K U
A K T I V I T A S
Madya
M U R I D
Tahun 3 Buku
Yesus: Juruselamatku, Rajaku, Dan Sahabatku Nama Murid :
1
Madya Tahun 3 Buku Yesus 1 : Juru selam Rajaku atku, , Dan S ahaba tku
Ayat H afalan Pada K Tugas Pelaja wartal Memb ran 1 Ini a ca Alkit Nubua Pelaja ab t Kelah ran 2 i r an Yes A Kelahir Pelaja us Dan an Yoh ran 3 Kemat anes P B Masa K ia Pelaja n-Nya embap ecil Ye r an 4 tis Dan sus 1 Kehidu Y Pelaja e s us pan Yo ran 5 h a 4 n Y e esus D s Pem Pelaja baptis ran 6 ibaptis 11 Yesus Pelaja Dicoba ran 7 i 1 O 5 leh Ibli Mujiza Pelaja s t Yang ran 8 P 1 e 8 rtama Yesus Pelaja Menjaw ran 9 22 ab Per Ucapa Pelaja tanyaa n Baha ran 10 n N g ik 27 ia odemu Yesus s Sembu h 3 k 2 a P n a Pelaja Tangan da Har ran 11 i Saba Seseo 35 t rang Yesus Usir Ba nyak R Kawan Pelaja oh Jah an Bab ran 12 at Ke D i 39 Yesus alam Sembu h k a Penda n Pere rahan mpuan Dan B 43 Yang S Anak P angkitk akit e a Pelaja r n e m S e p orang uan ran 13 Ulasan Akhir
49 54
Ayat Hafalan
(Juli/Agustus/September)
1. “Suatu tunas akan keluar dari tunggul Isai, dan taruk yang akan tumbuh dari pangkalnya akan berbuah. Roh Tuhan akan ada padanya.” (Yes. 11:1-2a) 2. “Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil.” (Luk. 1:37) 3. “Permulaan hikmat adalah takut akan Tuhan, dan mengenal Yang Mahakudus adalah pengertian.” (Ams. 9:10) 4. “Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk.” (Mrk. 16:15) 5. “Lalu terdengarlah suara dari surga yang mengatakan: Inilah Anak-ku yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan.” (Mat. 3:17) 6. “ Ja n ganlah k a mu kalah te r hada p kejahatan, t etapi kalahkanlah kejahatan dengan kebaikan!” (Rm. 12:21) 7. “Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu.” (1 Pet. 5:7) 8. “Jawab Yesus: Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan dari air dan Roh, ia tidak dapat masuk ke dalam Kerajaan Allah.” (Yoh. 3:5) 9. “Ibadah itu berguna dalam segala hal, karena mengandung janji, baik untuk hidup ini maupun untuk hidup yang akan datang.” (1 Tim. 4:8b) 10. “Anak-anakku, marilah kita mengasihi bukan dengan perkataan atau dengan lidah, tetapi dengan perbuatan dan dalam kebenaran.” (1 Yoh. 3:18) 11. “Waktu aku takut, aku ini percaya kepada-Mu.” (Mzm. 56:4)
Silahkan gunting di sini
12. “Diberkatilah orang yang mengandalkan Tuhan, yang menaruh harapannya pada Tuhan!” (Yer. 17:7)
A
Silahkan gunting di sini
B
Nubuat Kelahiran Yesus Dan Kematian-Nya Mengulang
1
__________% benar
Bacalah pertanyaan berikut dan tulislah “B” bila benar dan “S” bila salah: __________
Allah menjanjikan umat-Nya bahwa Ia akan mengutus seorang Mesias.
__________
Allah memegang janji-Nya dan mengutus seorang Mesias pada masa Perjanjian Lama.
__________
Yesus adalah Mesias yang dijanjikan.
__________
Susah bagi kebanyakan manusia untuk mengenali Yesus sebagai Mesias pada saat itu pula.
__________
Yesus lebih menyerupai seorang hamba daripada seorang raja.
Isilah pada tempat kosong dengan kata yang benar: Pohon keluarga atau __________ Yesus menunjukkan bahwa Ia adalah seorang keturunan dari raja __________ . Kitab Suci __________ bahwa Yesus akan dilahirkan dari seorang __________. Yesus adalah __________ karena Ia menggenapi semua nubuatan zaman Perjanjian Lama mengenai Mesias.
1
Nubuat Kelahiran Yesus Dan Kematian-Nya Temuan Alkitab Siapakah Yang Mereka Sedang Bicarakan?
2
1
Nubuat Kelahiran Yesus Dan Kematian-Nya Aktivitas Nubuat, Puisi, dan Pribadi
Petunjuk: 1. Mulailah dengan puisimu yang asli. Tidaklah mengapa bila singkat. 2.
Buatlah huruf pertama dari puisi itu besar dan istimewa dengan lakukan huruf ukiran atau dengan gambar sebuah kotak di sekitarnya.
3.
Tulislah sisa puisi, baik dalam tulisan tangan yang bersih ataupun dalam tulisan ukiran.
4.
Tambahkan warna ke dalam puisimu dengan tuliskan beberapa ayat yang diberi warna atau dengan sertakan berbagai gambar.
5.
Potonglah 2 lembar kertas lipat. Potongannya hendaklah lebih panjang daripada atas maupun bawah dari puisimu. Rekatkan potongannya di bagian atas dan bagian bawah.
6.
Yang terakhir, potonglah sepanjang benang rajut, rekatkan kedua ujungnya pada bagian belakang di atas puisimu. Biarkan mengering dan gantunglah.
3
1
Kelahiran Yohanes Pembaptis Dan Yesus Mengulang
2
__________% benar
Jawablah pertanyaan berikut dan tulislah “B” bila benar dan “S” bila salah: __________
Zakharia dan Elisabet tidak mau seorang anakpun.
__________
Mereka tidak mempunyai anak karena Elisabet mandul, dan keduanya telah lanjut usia.
__________
Allah mengutus seorang malaikat untuk memberitahu Elisabet bahwa ia akan mempunyai seorang bayi yang istimewa.
__________
Karena Zakharia ragu terhadap perkataan Tuhan, maka ia tidak dapat berbicara sampai anaknya lahir.
__________
Baik Maria maupun Yusuf mematuhi dan meyakini perintah Tuhan.
Isilah pada tempat kosong dengan kata yang benar: Dikarenakan adanya sensus, maka Yusuf dan Maria menuju __________, di mana Yesus lahir. Seorang malaikat Tuhan menampakkan diri dekat daerah padang kepada para __________. Malaikat ini memberitahukan mereka, “Aku memberitakan kepadamu kesukaan besar bagi ____________________: Hari ini telah lahir bagimu ___________, yaitu ____________________, di kota Daud.” (Luk. 2:10-11)
4
Kelahiran Yohanes Pembaptis Dan Yesus
2
Aplikasi Kehidupan “Hei, ke sini! Berikan bolanya padaku!” “Ayo, ayo, ayo! Hore… !” Kenny dapat mendengar semua murid lainnya tertawa, berteriak, dan bersorak-sorai dengan penuh semangat ketika mereka bermain selama waktu istirahat. Kenny ingin menghampiri dan bemain bersama dengan mereka, tetapi ia tidak dapat melakukannya. Sejak kecelakaan mobil satu tahun yang lalu, kaki kanan Kenny lumpuh. Kadang Kenny menyebutnya dengan “kaki kayu” karena kakinya tetap tegak dan tidak dapat merasakan apapun. Ia berjalan dengan gaya berjalan yang lucu karena harus mengayunkan kaki kanannya ke depan untuk dapat melangkah. Para dokter telah memberitahukan Kenny bahwa ia beruntung dapat bertahan hidup dari kecelakaan itu. Para dokter dan para perawat di rumah sakit memberi nama julukan kepada Kenny sebagai “Kapten Ken”, karena ia akan melangkah seperti layaknya seorang prajurit yang berani dengan luka dari pertempuran. Kenny menyukai nama julukan itu. Kenny menghabiskan beberapa bulan lamanya untuk pulih dengan menjalani terapi fisik. Pada akhir perawatannya, orangtua dan pekerja di rumah sakit bagian anak-anak menganugerahkan Kenny sebuah sertifikat keberanian dan prestasi. Sekarang, ia dapat berjalan tanpa sedikitpun kesulitan dan dapat sedikit berlari. Tetapi, Kenny hanya berjalan di sekolah dan tidak pernah berjalan cepat apalagi berlari. Sekalipun dapat, ia lebih suka duduk di kursi roda, tetapi orangtua Kenny telah memberitahunya bahwa Tuhan telah memberikan sepasang kaki untuk digunakan dan ia harus menggunakannya. Kenny merasa tidak nyaman selama waktu istirahat ataupun waktu makan siang. Ia dapat merasakannya dari perlakuan murid-murid yang menertawainya saat ia berjalan melewati mereka. Seseorang bahkan pernah menempel selembar kertas dengan tanda cacat di bangkunya. P.E. lebih buruk lagi. Ketika gurunya membagi setiap murid ke dalam tim, beberapa murid mengolok-olok dengan suara keras saat Kenny ditempatkan ke dalam tim mereka. Suatu hari, saat mereka sedang bermain softball, sebuah bola di sayap sebelah kiri melayang menuju Kenny. Ia dapat mengambilnya bila berlari, tetapi karena enggan untuk berlari, maka bola itu dibiarkannya terjatuh ke tanah. Dengan frustasi, salah seorang pemain berseru, “Bagaimana kita dapat menang bila kita mempunyai seorang timpang sebagai pemain?!” Yang lain berkata, “Hei, kamu tidak pantas untuk apapun. Apakah kamu tidak dapat menangkap bola yang sedang melayang?”
5
Kelahiran Yohanes Pembaptis Dan Yesus
2
Kenny berusaha untuk mengacuhkannya, tetapi saat tiba di rumah, ia merasa tidak ingin berbicara dengan siapapun, termasuk dengan orangtuanya. Setelah makan malampun, Kenny langsung masuk ke dalam kamarnya dan siap untuk tidur. Orangtua Kenny begitu terkejut; Kenny tidak biasanya langsung pergi tidur setelah makan malam. Kenny biasanya menaikkan beberapa pujian rohani, membaca sebuah bagian Alkitab, dan diakhiri dengan panjatan doa bersama dengan keluarga. Tetapi kali ini tidaklah demikian, orangtua Kenny dengan rasa kuatir menuju ke kamar sang anak untuk berbicara dengannya. Saat mendekati kamarnya, mereka dapat mendengar Kenny menangis dengan suara pelan. Sang ayah masuk terlebih dahulu dan duduk di sisi ranjang, lalu diikuti oleh sang ibu yang duduk di sisi ranjang lainnya. Kenny berusaha untuk menarik selimut untuk menyembunyikan wajahnya yang sedang bersimbah air mata, tetapi orangtuanya telah duduk di sana. Jadi, Kenny pura-pura tidur dan menutup matanya. “Kenny,” kata sang ayah dengan suara lembut. “Ayah tahu bahwa kamu belum tidur.” Tetapi, Kenny tidak menyahutnya. “Kenny,” kata sang ayah dengan suara yang lebih lembut. “Bila benar-benar telah tidur, maka kamu tidak akan merasakan ini.” Lalu, sang ayah memberikan beberapa sodokan ringan di rusuk sang anak yang membuat Kenny tersentak. “Atau yang ini,” kata sang ibu yang bergabung pula dengan menyodok ringan pada sisi tubuh Kenny lainnya. Segera, sang ayah dan ibu memberikan sodokan kecil di segala tempat pada tubuh anaknya, dan akhirnya, Kenny tidak dapat berpura-pura lagi untuk tidur! “Ibu, ayah, tolonglah berhenti!” teriak Kenny sambil tertawa dan berusaha untuk duduk di tempat tidurnya. Hal berikutnya yang Kenny ketahui bahwa ia disisipkan di antara orang tuanya dalam sebuah pelukan yang kuat dan hangat. Sang ayah memulai terlebih dahulu dan mengacak rambut sang anak. “Kenny, beritahu kami, apa yang menyusahkanmu,” tanya sang ayah. Kenny menarik nafas panjang... “Ayah, aku berharap dapat mati dalam kecelakaan mobil itu. Hal itu lebih baik daripada seperti sekarang ini sampai akhir hidupku, dengan kaki yang menyebalkan yang tidak dapat bekerja.” Sang ibu pun menarik napas panjang sambil menyorongkan kepalanya untuk memandang anaknya. “Kenny! Kamu tidak seharusnya berkata seperti itu! Ayah dan ibu sungguh bersyukur kepada Tuhan setiap hari bahwa Ia tidak mengambilmu dari pada kami!” “Bila demikian, aku berharap tidak pernah dilahirkan!” kata Kenny dengan keras kepala. “Apakah kamu sungguh berharap seperti itu?” tanya sang ayah sambil membalikkan Kenny menghadap ke arahnya.
6
Kelahiran Yohanes Pembaptis Dan Yesus
2
Kenny tidak dapat memandang ke arah tatapan sang ayah yang memandang dirinya. “Tidak, aku kira tidak,” kata Kenny dengan suara kecil. “Aku hanya tidak mau berbeda dari yang lainnya. Aku tidak mau orang-orang menertawakan sambil menunjuk ke arahku.” Air matapun mulai menuruni wajah Kenny. “Apakah Tuhan tidak melihat betapa menyedihkannya diriku ini? Mengapa Ia tidak membuat kakiku kembali normal sehingga aku dapat berjalan dan berlari seperti yang lainnya? Aku sungguh tidak berguna, ayah!” Sang ayahpun tidak mengatakan apapun untuk beberapa saat lamanya. Lalu sang ayah mulai kembali berkata dengan lembut, “Kenny, engkau adalah seorang anak laki-laki yang sungguh istimewa. Allah dapat saja membiarkanmu mati dalam kecelakaan itu, tetapi Ia tidak melakukannya. Saat kamu sedang berada dalam tahap pemulihan di rumah sakit dan tubuhmu begitu lemah dan rentan, Tuhan dapat saja mengambil nyawamu, tetapi Ia tidak melakukannya. Tuhan pasti mempunyai sejumlah alasan dan sebuah rencana istimewa bagimu, sekalipun hari ini kita belum dapat mengetahuinya. Kita hanya dapat menanti dengan sabar untuk melihat apa yang Ia simpan bagimu. Tetapi, bila kita tetap bersandar kepada-Nya dan percaya bahwa Ia sendiri mengetahui apa yang terbaik bagi kita, maka kita dapat menghadapi apapun yang dunia akan enyahkan sekalipun. Tuhan membiarkan segala sesuatu terjadi untuk alasan yang baik. Apakah kamu mengerti apa yang sedang ayah katakan?” Kenny memandang ke arah sang ayah dengan mata yang basah dan mengangguk berani, “Ya, aku kira begitu, ayah.” “Baiklah, kita belum melakukan mezbah keluarga pada malam ini. Apakah kamu mau melakukan?” tanya sang ibu. “Ayah pasti mau,” katanya. “Bagaimana denganmu, Kenny?” Sebuah angguk dan senyuman adalah hal yang ingin dilihat oleh orangtua Kenny. Lalu, sang ibu mengambil Alkitab Kenny dan buku pujian dari lemari buku dan sang ayah mengambil kepunyaan mereka berdua di ruang keluarga. Sambil duduk di ranjang Kenny, sang ibu membuka buku pujian nomor 12: “Tuhan Akan Menyediakan.” Setelah mereka bernyanyi, sang ayah membuka Alkitabnya. “Mengapa kita tidak membaca dari kitab Mazmur malam ini? Mazmur 139 dari ayat 13-16. Mulai dari Kenny, ya?” Setelah mereka membaca, sang ayah menanyakan Kenny tentang apa yang terlintas di benaknya saat ini. Kenny mengatakan bahwa ia sungguh menyukai ayat tersebut karena dapat mengingatkan tentang betapa berharganya diri mereka di hadapan Tuhan. Tuhan mengetahui segalanya yang akan terjadi pada diri seseorang, bahkan sebelum orang itu dilahirkan. Inilah yang membuat Kenny akhirnya merasa lebih baik setelah mengetahui bahwa kecelakaan yang terjadi bukanlah suatu tragedi bagi dirinya, tetapi merupakan bagian dari rencana Tuhan terhadap dirinya.
7
Kelahiran Yohanes Pembaptis Dan Yesus
2
Setelah perbincangan itu, Kenny dan kedua orangtua menutup mezbah keluarga dengan berdoa bersama. Setelah itu, orangtua memberi sebuah kecupan selamat malam dan pergi ke ruang tidur mereka sendiri. Kennypun berbaring di ranjang sambil merenungkan tentang apa yang ayahnya telah katakan dan tentang apa yang ia telah baca dalam Alkitab pada malam itu. “Aku sungguhlah istimewa bagi Tuhan… Aku dibentuk dengan dahsyat dan ajaib! Tuhan mempunyai sejumlah alasan untuk menjaga agar tetap hidup dan sehat. Ia bahkan telah mempunyai rencana yang luar biasa bagi diriku! Rencana apakah itu? Kira-kira apakah itu? Aku… kira...” kata Kenny dengan pelupuk mata yang semakin berat dan berat dan akhirnya tertutup dan ia tertidur. Keesokan harinya di sekolah, ada seorang murid baru di kelas Kenny; seorang anak laki-laki yang bernama Jessie. Keluarga Jessie baru saja pindah dari Nigeria ke Amerika. Selama waktu makan siang, Kenny memperhatikan bahwa tidak ada seorangpun yang menghampiri Jessie. Ia pasti merasa kesepian berada di tempat yang baru, demikianlah anggap Kenny. Dan Kenny mulai mencoba berjalan ke arah mejanya. Sesaat, Jessie mendongak. Ia tersenyum ke arah Kenny, tetapi karena melihat cara berjalan Kenny yang lucu, maka ia segera memandang ke arah kaki Kenny. Kennypun langsung merasa malu dan berhenti. Ia bermaksud untuk berputar kembali. Tidak! Kenny berkata kepada dirinya sendiri, "Aku tidak boleh merasa malu! Aku harus ingat bahwa kakiku ini merupakan bagian dari rencana Allah bagi diriku!" Sambil mengambil napas yang panjang, Kenny mengumpulkan keberaniannya dan duduk di sebelah murid yang baru itu. Kenny tersenyum kepada Jessie dan Jessie pun tersenyum padanya. “Apakah yang terjadi dengan kakimu?” tanya Jessie kepada Kenny. “Aku… hmm... oh… cerita yang panjang,” kata Kenny dengan sedikit kaget akan keterusterangan Jessie. “Apakah kamu lahir sudah seperti itu?” “Hmm, tidak, aku mengalami kecelakaan satu tahun yang lalu.” “Oh Tuhan!” kata Jessie sambil memandang Kenny dengan mata yang membesar. “Apakah yang terjadi? Apakah kamu berkeberatan bila menceritakannya kepadaku?” “Hmm… baiklah, bila kamu sungguh ingin mengetahuinya.” Kenny mulai merasa sedikit senang. Tidak ada seorangpun di sekolah yang pernah menanyakan Kenny tentang kecelakaannya, sehingga ia belum pernah mempunyai kesempatan untuk berbagi pengalaman dengan yang lainnya. Sambil menikmati makan siang, Kenny berbagi pengalaman kecelakaannya kepada Jessie dan bagaimana kasih Tuhan tetap melindunginya. Jessie mendengarkan dengan penuh perhatian, hampir terlupa untuk menikmati makan siangnya! “Wah! Hal itu sungguh menakjubkan! Puji Tuhan!” seru Jessie setelah Kenny berbagi pengalamannya itu.
8
Kelahiran Yohanes Pembaptis Dan Yesus
2
“Ya,” kata Kenny dengan senyuman besar. “Puji Tuhan!” Akhir dari hari ke hari, Kenny merasa lebih senang, lebih tentram, dan lebih damai dalam hatinya. Ketika makan malam tiba, sang ayah menanyakan Kenny tentang bagaimana harinya di sekolah. Dengan senang hati, Kenny segera memberitahu kepada orangtuanya tentang bagaimana ia telah mendapat seorang teman baru dan bagaimana ia telah mempunyai sebuah kesempatan untuk memberitahu tentang pengalaman kecelakaan yang menimpa dirinya itu. Orangtua Kenny saling berpandangan dan tersenyum kepada sang anak. “Kenny, apakah kamu menyadari bahwa hari ini kamu telah membagi berkat Tuhan kepada orang lain?” tanya sang ibu. “Benar,” sambung sang ayah. “Kamu telah memberikan kesaksian tentang bagaimana Tuhan melindungimu dan membuat kakimu pulih,” katanya. Kenny terdiam beberapa saat sambil merenungkan tentang hal tersebut. Lalu, ia berkata dengan riang, dengan senyum yang lebar, “Dan coba renungkan, hal itu tidak akan terjadi kecuali karena kakiku!” Renungkan pertanyaan berikut: 1. Mengapa Kenny merasa kurang senang? 2.
Bagaimana sumber kesedihan Kenny telah berubah menjadi sumber sukacita?
9
Kelahiran Yohanes Pembaptis Dan Yesus
2
Aktivitas Bahan Yang Mana? Yang mana dari bahan-bahan berikut yang dapat membantumu menjadi seseorang yang digunakan oleh Tuhan? Berikan tanda pada bahan yang tetap dan tulislah ulang semua bahan tersebut pada kertas resep berikut. _____ _____ _____ _____ _____ _____ _____ _____ _____
1 gelas seseorang ____________________ (nama kamu) 3 tablet otot yang besar atau kekuatan super ½ ons penangkal ketakutan 2 liter kepercayaan kepada Tuhan 3 ½ gelas kepatuhan dan kemauan ½ gelas “Aku mau rencana superku sendiri!” 3 gelas kasih untuk yang lainnya 2 tablet ketenaran, kegirangan, dan kekayaan 4 bantuan penampilan yang baik dan senyum yang memenangkan _____ 1 liter kesabaran dan penilaian yang baik
10
Masa Kecil Yesus
3
Mengulang
__________% benar 1. Yesus lahir pada masa pemerintahan raja __________. a. Herodes b. Herodias c. Felix 2. __________ datang dari timur untuk __________ kepada Yesus. a. Penyihir; membunuh b. Tiga orang Majus; memberikan persembahan c. Orang Majus; menyembah 3. Mereka membawa hadiah berupa __________, __________, dan __________. a. emas; sutera; gading b. emas; kemenyan; mur c. emas; perak; perunggu 4. Ketika Herodes memerintahkan pembunuhan anak yang berusia 2 tahun atau kurang, Yusuf segera membawa Maria dan Yesus kecil melarikan diri ke __________. a. Mesir b. Etiopia c. Samaria 5. Ketika Yesus berumur __________ tahun, Ia tertinggal di pelataran bait suci Yerusalem sedang ____________________. a. 12; bermain sembunyi-sembunyian dari orangtua-Nya b. 12; mendengarkan dan mengajukan pertanyaan kepada para guru agama c. 12; mengikuti hari raya Paskah 6. Semua orang di sana merasa takjub ketika melihat _____________________. a. pengertian dan jawaban-Nya b. bagaimana seorang anak dapat tertinggal oleh orangtuanya c. tindakan dan perkataan-Nya
11
Masa Kecil Yesus
3
Temuan Alkitab “Tetapi kamu harus menaruh perkataanku ini dalam hatimu dan dalam jiwamu; kamu harus mengikatkannya sebagai tanda pada tanganmu dan haruslah itu menjadi lambang di dahimu. Kamu harus mengajarkannya kepada anak-anakmu dengan membicarakannya, apabila engkau duduk di rumahmu dan apabila engkau sedang dalam perjalanan, apabila engkau berbaring dan apabila engkau bangun; engkau harus menuliskannya pada tiang pintu rumahmu dan pada pintu gerbangmu.” Dalam Ul. 11:18-20 digambarkan bagaimana umat Tuhan diajarkan untuk mengingat segala perintah-Nya. Pada masa Perjanjian Baru, orang Yahudi memakai syal bergaris biru dengan jumbai yang dimaksudkan agar mereka mengingat segala perintah Tuhan. Mereka pun mengenakan kotak kulit kecil berwarna hitam yang berisi ayat-ayat dari kitab Taurat, yang disambungkan dengan tali kulit untuk menjaga posisinya. Mereka mengenakan kotak tersebut di dahi dan yang lainnya di tangan kiri dekat hati. Inilah tandanya bahwa firman Tuhan mengendalikan pikiran dan perasaan pemakainya. Hari ini, kita mempelajari firman Tuhan dengan pergi ke gereja, mengikuti kelas pendidikan agama, dan membaca Alkitab. Bandingkan dengan latar belakang orang Yahudi dengan kebanyakan orang dalam dunia saat ini. Sesungguhnya, kita beruntung mempunyai kata Tuhan dalam Alkitab. Seluruh keluarga mempunyai Alkitab dan banyak dari antara kita pun mempunyai Alkitab sendiri dalam warna maupun ukuran yang berbeda! Kapanpun dan di manapun, kita dapat membaca Alkitab sendiri. Kita dapat membawa Alkitab ke dalam tas sekolah, tas tangan bagi perempuan, bahkan dalam kantong sekalipun! Atau kita dapat dengan sederhana membawa Alkitab dalam tangan kita.
12
Masa Kecil Yesus
3
Pernahkah kamu melihat gulungan kitab, seperti satu rangkaian kitab suci yang ditulis? Atau Alkitab Gutenberg? Mereka lebar dan berat. Bila kamu ingin menemukan bagian dari gulungan kitab itu, maka haruslah temukan terlebih dahulu gulungan tersebut terlebih dahulu, karena tanpa gulungan tersebut kamu tidak akan temukan bagian yang diharapkan. Bagaimanapun, sebagai pengganti dari membawa banyak gulungan kitab yang terpisah, kita mempunyai semua firman Tuhan yang dikumpulkan dengan rapi dalam satu Alkitab. Pada penambahan ini, masing-masing dari Alkitab kita berisi daftar kitab, yang menunjukkan susunan dari semua kitab yang ada. Dalam Alkitab terdapat pula gambar peta yang menunjukkan tempat di mana kejadian nyata itu terjadi. Sekarang, manakah kitab yang kamu ingin baca selama liburan keluarga, Alkitab yang sekarang ataukah Alkitab Gutenberg? Pertama, mungkin hanya satu hal yang dapat ditempatkan ke dalam tas bermalammu! Kedua, kamu tidak akan dapat mengangkatnya keluar dari dalam sakumu ke atas meja untuk dibaca! Demikianlah, kita sesungguhnya diberkati untuk mempunyai firman Tuhan dalam Alkitab! Di manakah kamu letakkan Alkitab sewaktu tidak menggunakannya? Di manakah kiranya letak Alkitab yang Tuhan sukai? Apakah manfaat dari firman Tuhan dalam hatimu?
13
Masa Kecil Yesus
3
Aktivitas Lihatlah Ke Dalam Hatiku, Ya Tuhan Petunjuk: 1. Di atas lembar yang satu dari kertas lipat, gambarlah dirimu sendiri dari kepala sampai ke ujung kaki sambil memegang sebuah tanda (berhubungan dengan contoh) 2. Salinlah menurut Alkitab (1 Sam. 16:7) di atas tanda itu, lalu berilah warna pada gambar. 3. Tempatkan gambar itu di atas lembar lainnya dari kertas lipat, lalu potonglah gambarmu (kedua lembar pada saat bersamaan). Kemudian, pisahkan 2 lembar tersebut. 4. Gunakan silet (Anda boleh meminta bantuan murid untuk melakukan langkah ini), lalu potonglah tanda ke dalam “pintu bergaya ayun”. 5. Gunakan perekat hanya untuk tepi luar dari kedua lembar kertas dan rekatkan pada bagian atas yang satu dengan yang lainnya. Kemudian, lipatlah pintu kupu-kupu dari sisi belakang atas dan gambarlah sebuah hati merah di dalamnya. 6. Pada gambar hati itu, tulislah ke bawah sesuatu yang Tuhan ingin dapati, bila Ia melihat ke dalam hatimu. Tulisan tersebut dapat berupa kata tunggal, bagian kalimat ataupun ayat Alkitab. 7. Dekorasilah gambar hati itu seperti dirimu. Bila telah selesai, kamu dapat melubangi pekerjaanmu dengan suatu alat dan menggantungkannya pada sisi tembok ruanganmu atau menggunakannya seperti catatan buku besar!
15 14
Kehidupan Yohanes Pembaptis Mengulang
4
__________% benar
1.
Nabi __________ menubuatkan tentang tampilnya Yohanes Pembaptis. a. Yeremia b. Zakaria c. Yesaya
2.
Yohanes Pembaptis dibesarkan di __________. a. pegunungan Galilea b. padang gurun di Yudea c. hutan Yudea
3.
Amanat Yohanes Pembaptis adalah __________. a. mempersiapkan jalan bagi Yesus dengan memberitakan kabar baik tentang kedatangan sang Juruselamat b. membaptis sebanyak mungkin orang sebelum dirinya mati c. memulai gerejanya sendiri karena ia mempunyai banyak pengikut
4.
Ia hidup sederhana, makan __________ dan mengenakan __________. a. buah dan madu hutan; pakaian dari bulu unta dan ikat pinggang kulit b. belalang dan madu hutan; hanya ikat pinggang kulit c. belalang dan madu hutan; pakaian dari bulu unta dan ikat pinggang kulit
5.
Yohanes Pembaptis __________. a. hanya beritakan Injil kepada para orang yang kaya dan yang berkuasa b. sungguh terkenal, bahkan raja Herodespun suka mendengarkannya c. adalah teman baik dari orang Farisi
6.
Yohanes Pembaptis memberitahukan kepada orang banyak __________. a. agar mereka dibaptis dan menyembahnya karena ia adalah Kristus b. bahwa seseorang yang lebih besar kuasanya akan datang, yang akan membaptis dengan Roh Kudus dan api c. bahwa dunia akan segera berakhir
7.
Raja __________ memasukkan Yohanes Pembaptis ke dalam __________ karena Herodias, istri kakaknya. a. Herodes; penjara b. Festus; parit c. Filipus; sebuah sumur
8.
Pada akhirnya, Yohanes Pembaptis __________. a. dipenggal b. dibebaskan c. berhasil membalas dendam terhadap raja Herodes
15
Kehidupan Yohanes Pembaptis
4
Temuan Alkitab Apakah Yang Alkitab Katakan Tentang Hal Merendahkan Hati?
1
3
Yohanes Pembaptis adalah seorang hamba Tuhan yang luar biasa, tetapi rendah hati. Berilah penjelasan tentang makna rendah hati dengan kata-katamu sendiri.
2
Apakah yang kamu anggap lawan dari rendah hati? Dapatkah kamu menjelaskannya?
_________________________________
_________________________________
_________________________________
_________________________________
_________________________________
_________________________________
_________________________________
_________________________________
Amsal adalah sebuah kitab yang mengajarkan mengenai hikmat. Kitab ini ditulis oleh seorang laki-laki yang begitu bijak yang bernama Salomo. Bagian dari bentuk hikmat itu adalah memahami perbedaan antara bersikap rendah hati dan sombong, dan bersikap rendah hati adalah lebih baik. Lihatlah bagian berikut dan lengkapilah kalimat yang ada:
(Ams. 11:2) Jikalau keangkuhan tiba, tiba juga __________,
(Ams. 16:18) Kecongkakan mendahului __________...
tetapi ___________ ada pada orang yang
(Ams. 18:12) Tinggi hati mendahului __________,
rendah hati. tetapi kerendahan hati mendahului __________. (Ams. 13:10) Keangkuhan hanya menimbulkan ___________,
(Ams. 29:23) Keangkuhan ___________ orang,
tetapi mereka yang mendengarkan __________ tetapi orang yang rendah hati, menerima mempunyai hikmat. __________. (Ams. 15:33) ...kerendahan hati mendahului ___________. (Ams. 16:5) Setiap orang yang tinggi hati adalah kekejian bagi TUHAN; sungguh, ia tidak akan luput dari ___________. Dapatkah kamu mengingat beberapa tokoh dalam Alkitab yang bersikap rendah hati? Apakah yang menyatakan kerendahan hati mereka? Dapatkah kamu mengingat beberapa tokoh dalam Alkitab yang bersikap sombong? Apakah yang menyatakan kesombongan mereka? Bagaimana kamu dapat bersikap rendah hati pada minggu ini? Tulislah masing-masing satu cara agar kamu dapat bersikap rendah hati di sekolah maupun di rumah.
16
Kehidupan Yohanes Pembaptis
4
Aktivitas Buatlah Sebuah Jalan Yang Lurus Bagi Yesus Ada banyak cara agar kita dapat “membuat jalan yang lurus” bagi Yesus. Salah satunya adalah dengan membuang semua rintangan kesalahpahaman yang terdapat di antara manusia dan Tuhan. Kita dapat membuka jalan bagi Yesus hanya dengan membagikan apa yang kita ketahui mengenai-Nya kepada orang lain. Periksalah ayat berikut dan terapkan pada rintangan yang tepat agar dapat terbuka jalan yang lurus itu.
RINTANGAN “Alkitab begitu sulit dipahami! Aku hanyalah seorang anak kecil; aku tidak akan pernah dapat memahaminya!”
Diatasi dengan ayat... “Bagaimana Yesus dapat menolongku? Aku mempunyai terlalu banyak masalah dalam hidup. Mengapa Ia mau mendengarkanku?”
Diatasi dengan ayat... “Kakakku memberitahu bahwa hanya orang Kristenlah yang membutuhkan Yesus, sementara diriku bukanlah orang Kristen.”
Diatasi dengan ayat... “Kakakku yang sedang kuliah mengatakan bahwa Yesus hanyalah salah seorang yang termasyur dalam sejarah dunia.”
Diatasi dengan ayat... “Bila Yesus mengasihiku, maka aku tidak perlu berhenti dari kebiasaan burukku.”
Diatasi dengan ayat... “Aku telah melakukan sesuatu yang sungguh memalukan dan tidak dapat menceritakannya kepada siapapun, termasuk kepada Yesus!”
Diatasi dengan ayat...
17
Yesus Dibaptis Mengulang
5
__________% benar
1. __________ datang ke __________ untuk dibaptis oleh __________. a. Yesus; danau Galilea; Yohanes Pembaptis b. Yohanes Pembaptis; Yesus; sungai Yordan c. Yesus; sungai Yordan; Yohanes Pembaptis 2. Pada mulanya, Yohanes Pembaptis tidak mau membaptis Yesus karena __________. a. ia merasa takut bahwa Yesus akan menarik semua pengikutnya b. ia baru saja akan pergi makan siang c. ia merasa dirinyalah yang perlu dibaptis oleh Yesus, dan bukan sebaliknya 3. Setelah baptisan Yesus, __________, __________, dan __________. a. langit terbuka; Roh Kudus turun seperti burung merpati; Yesus dibawa ke surga. b. langit terbuka; Roh Kudus turun seperti burung merpati; terdengar suara dari surga. c. langit terbuka; Roh Kudus turun seperti burung merpati; Yohanes Pembaptis dibawa ke surga. 4. Suara dari surga berkata, ________________________________________. a. “Inilah anak-Ku yang tidak berdosa. Mengapa kamu dibaptis?” b. “Inilah anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan.” c. “Kamu adalah kesayangan-Ku, Aku akan selalu mengasihi-Mu.” 5. Yesus tidak perlu dibaptis karena ____________________. a. Ia baru saja mandi pagi b. Ia tidak berdosa c. Ia telah dibaptis 6. Sekali kita dibaptis, maka ____________________. a. kita menjadi milik Allah b. kita menjadi anak-anak Allah c. keduanya benar
18
Yesus Dibaptis
5
Aplikasi Kehidupan Tom yang tua ini telah banyak belajar membuat barang pecah belah dari sang ayah ketika ia masih muda. Setelah berlatih bertahun-tahun lamanya, Tom yang tua ini sekarang dapat membuat barang pecah belah dengan kualitas terbaik dan terindah yang pernah disaksikan oleh setiap orang. Banyak orang mengatakan bahwa piring dan cangkir yang dibeli dari toko pecah belah Tom dapat membuat selera makan dan minum terasa lebih nikmat! Toko pecah belah Tom tidak pernah sepi dari pelanggan. Penduduk desa setempat selalu berkerumun masuk ke ruangan kecil untuk menyaksikan bagaimana Tom yang tua itu bekerja dengan roda pembuat barang pecah belah. Setiap orang memandang kagum ketika jari-jemari Tom dengan lembut tapi kuat menekan dan mengendurkan setumpuk tanah liat untuk membentuk piring besar, mangkuk ataupun botol. Semua penduduk desa dari anak-anak sampai orang dewasa, memandang dengan takjub dan gembira. Tom yang tua itu merasa sungguh senang karena barang pecah belahnya senantiasa membawa kebahagiaan bagi penduduk desa. Ia yakin bahwa setiap barang pecah belahnya dibuat dengan baik, dicat dan dihiasi dengan cermat, dan ditata dengan apik di rak-rak pajangannya. Semua penduduk desa merasa kagum dengan cara Tom merawat semua barang pecah belahnya, seolah-olah semuanya itu adalah anak-anaknya yang berharga. Perhatian lembut inilah yang membuat barang pecah belah Tom akhirnya menjadi dikenal oleh seluruh penduduk desa dan hampir setiap penduduk desa mempunyai karya asli buatan Tom di rumah mereka. Tom menyimpan beberapa barang pecah belah bagi dirinya. Di rumah kecil di mana ia tinggal di atas toko pecah belahnya, terdapat lemari yang isinya sebuah mangkuk, cangkir dan piring. Setiap hari Tom mengeluarkan barang-barang itu, menggunakannya, mencucinya dan mengeringkannya, lalu menaruh kembali di tempatnya semula. Sulit membayangkan, tetapi Tom yang tua ini selalu memperhatikan ketiga barang tersebut, bahkan memperlakukannya lebih lembut daripada barang-barang yang dibuatnya di bagian bawah rumahnya itu.
19
Yesus Dibaptis
5
Renungkan pertanyaan berikut: 1. Menurut kamu, bagaimana mengenai apa yang Tom tua rasakan seandainya terjadi gempa bumi yang mengguncang dan yang menghancurkan seluruh barang pecah belah di tokonya itu? Mengapa? 2. Bagaimana perasaan Tom yang tua bila ketiga barang pecah belah di bagian atas rumahnya itu hancur? 3. Mengapa perasaan Tom berbeda terhadap barang miliknya sendiri daripada barang-barang yang berada di bagian bawah toko pecah belahnya itu? Kesimpulan: Sekalipun cara Tom yang tua ini dalam membuat ketiga peralatan makannya sama seperti yang lainnya, tetapi ketiganya berbeda di matanya karena mereka adalah miliknya sendiri. Kita bagaikan peralatan makan istimewa di hadapan Tuhan. Kita diciptakan sama seperti yang lainnya dan mempunyai karakteristik dan ciri-ciri yang serupa, tetapi sesungguhnya kita berbeda ketika dibaptis dan menjadi milik Tuhan. Tuhan mengasihi semua manusia, tetapi betapa Ia lebih mengasihi mereka yang menerima segala pengajaran-Nya, mengikuti semua perintah-Nya, dan menjadi anak-anak-Nya! Kepada mereka yang menjadi anak-anak-Nya, Tuhan memberikan warisan istimewa dan berkat kerajaan surgawi.
20
Yesus Dibaptis Aktivitas Keterampilan Gantungan Dinding
21
5
Yesus Dicobai Oleh Iblis Mengulang
6
__________% benar
Setelah dibaptis, Roh Kudus membawa Yesus ke __________ untuk berpuasa 40 hari dan 40 malam lamanya. Akhirnya, __________lah Yesus lapar, dan iblis mencobai-Nya. Iblis berkata kepada Yesus, “Jika Engkau Anak Allah, perintahkanlah supaya __________ ini menjadi __________.” Sekalipun Yesus begitu lapar, tetapi Ia tidak jatuh ke dalam tipu daya iblis. Yesus menjawab, “Ada tertulis: Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut __________.” Lalu, iblis membawa Yesus ke bubungan __________ Allah yang berada di Yerusalem. Iblis mencobai Yesus untuk menunjukkan kekuatan-Nya, dan berkata, “Jika Engkau Anak Allah, ______________________________, sebab ada tertulis: Mengenai Engkau Ia akan memerintahkan ____________________ dan mereka akan menatang Engkau di atas tangannya, supaya kaki-Mu tidak terantuk kepada batu.” Yesus lebih tahu dan tidak mendengarkan iblis, jadi Yesus menjawab, “Ada pula tertulis: Janganlah ______________________________!” Usaha yang terakhir kali, iblis membawa Yesus ke atas gunung yang sangat tinggi dan memperlihatkan kepada-Nya semua ______________________________. Iblis berkata kepada Yesus, “Semua itu akan kuberikan kepada-Mu, jika Engkau ______________________________.” Yesus teringat satu perintah Tuhan yang terpenting yang pernah diajarkan kepada-Nya dan sekarang Ia menegur iblis, kata-Nya, “Enyahlah, iblis! Sebab ada tertulis: Engkau harus ________________________________________!“ Begitu mengalami kekalahan, iblis langsung pergi dan para malaikat berdatangan untuk melayani Yesus. Kamu dapat melawan pencobaan dengan...: a. melatih ketahanan dengan mengelilingi diri dengan cobaan atau menghindari cobaan sama sekali dengan bersembunyi dalam rumah. b. mengingat firman Tuhan, berdoa dan menghindari situasi yang mungkin membawa kita ke dalam pencobaan. c. menyerah dan mengaku kalah! Cobaan terlalu berat! Adakah sesuatu yang baik dari pencobaan? a. Ya! Bila terjadi terhadap orang lain! b. Tidak, karena selalu berbuat dosa bilamana kita dicobai. c. Ya, cobaan adalah kesempatan baik bagi kita untuk bersandar kepada Tuhan! Ketika melawan pencobaan, hal tersebut akan membantu kita menjadi umat Kristen yang lebih kuat! Bila kita bersandar kepada Tuhan dan berusaha sebaiknya untuk melawan pencobaan, maka...: a. Tuhan akan menolong dan membebaskan kita. b. Tuhan akan berkenan kepada kita. c. Keduanya benar.
22
Yesus Dicobai Oleh Iblis Temuan Alkitab Perlengkapan Senjata Allah – Janganlah Tinggalkan Rumah Tanpanya!
23
6
Yesus Dicobai Oleh Iblis
24
6
Yesus Dicobai Oleh Iblis
6
Aktivitas Siapakah Aku? Bacalah gambaran berikut untuk menemukan siapa tokoh dalam Alkitab yang juga menghadapi pencobaan. c d c d c d c d Menurun 1. “Allah memberiku dan istri sebuah taman
yang indah, yang menyediakan segala sesuatu yang dibutuhkan, dan kamipun merasa senang. Allah melarang kami untuk tidak memakan buah dari 2 pohon istimewa yang berada dalam taman itu. Sekalipun telah melihat pohon dan mengetahui letaknya, kami tetap tidak memakan buah dari pohon tersebut karena Allah telah melarangnya. Selain itu, masih terdapat banyak buah pohon lain yang Allah berikan kepada kami untuk dimakan; kami telah merasakan berbagai macam rasa. Kami sungguh tidak memerlukan lebih banyak lagi! Segala sesuatu begitu ajaib dan kami menerima apapun yang Allah berikan dengan rasa syukur. Tetapi suatu hari, kami terpikir untuk menjadi lebih tahu daripada Allah tentang apa yang diperlukan. Oleh karena itu, kami memakan buah dari salah satu pohon istimewa itu. Lalu, ketika Allah memberi kesempatan agar mengakui apa yang kami telah perbuat, maka aku menyalahkan istri dan istriku menyalahkan ular itu. Oh, betapa aku berharap kami dapat lakukan hal yang berbeda!” 2.
melakukan kejahatan yang besar ini dan berbuat dosa terhadap Allah? Ia mencoba memojokkanku kembali, dan akhirnya aku lari ke luar rumah! Puji Tuhan, aku tidak berdosa terhadap-Nya!” 3.
“Aku bertahan melawan bujukan istri tuanku, aku menolak segala rayuannya dan berkata: Bagaimana mungkin aku
25
“Aku menikah dengan keponakan laki-laki Abraham. Kami tinggal bersama dengan Abraham, tetapi keadaan menjadi semakin ramai, sehingga suamiku memilih untuk memindahkan keluarga kami ke dataran Yordan yang subur dan yang indah. Kami memasang tenda dekat Sodom dan akhirnya pindah ke kota itu. Suatu malam, dua orang laki-laki datang dan mengatakan bahwa Tuhan akan memusnahkan kota yang indah itu karena kejahatannya! Aku tidak dapat percaya terhadap apa yang kudengar! Maksudku, apakah mereka sedang berkelakar ataukah sedang serius? Tanpa membuang waktu lebih banyak lagi, laki-laki itu segera memegang tangan sekeluarga dan menuntun kami ke luar dari kota itu. Mereka memberitahu agar kami terus berlari dan tidak menoleh ke belakang. Ketika sedang menyelamatkan diri, aku terpikir akan seluruh perabotanku, baju-bajuku, dan barang berharga milikku, yang seluruhnya akan dimusnahkan! Karena pemikiran inilah, maka akhirnya aku memalingkan kepalaku dan menjadi manusia yang paling asin di dunia ini.”
Yesus Dicobai Oleh Iblis 4
3
1
5
6
2
7
6
Mendatar 4. “Allah lebih mengindahkan persembahan adikku daripada persembahanku. Aku begitu iri hati terhadapnya. Adikku selalu menjadi kesayangan, dan sekarang aku tidak tahan lagi… Akhirnya, aku menyerang dan membunuhnya ketika tidak ada seorangpun yang melihatnya. Lalu, Allah bertanya kepadaku: Di manakah adikmu itu? Karena merasa takut terhadap apa yang telah kuperbuat, akupun berbohong kepada Allah.” 5.
“Aku dibesarkan dalam rumah tangga Fira'un dan diberikan segala sesuatu yang terbaik: Pendidikan, kemewahan, makanan dan minuman. Tetapi aku melepaskan semuanya itu, sehingga Allah yang maha kuasa memakaiku untuk memimpin umat-Nya lepas dari perbudakan Mesir.”
6.
“Aku begitu dihargai dan dikenal di antara
kawan sebayaku, orang-orang Farisi, karena aku mempunyai pendidikan hukum Taurat yang baik sekali dan merupakan pembicara yang berpengaruh. Setelah Tuhan Yesus memilihku, aku meninggalkan kemahsyuran dan kemegahanku untuk rela menderita demi nama-Nya. Sebelumnya, aku adalah seorang penganiaya besar umat Kristen; tetapi sekarang, aku dianiaya bersama dengan mereka.” 7.
26
“Aku dan saudaraku, Yakobus, mengikut Yesus. Ketika kami menemani-Nya ke daerah Samaria, penduduk Samariapun tidak menerima kedatangan kami. Aku dan saudaraku dihina! Berani sekali mereka memperlakukan kami seperti itu! Tidakkah mereka mengetahui bahwa Yesus adalah sang Juruselamat? Rasa kesabaran kami berdua hilang, dan segera ingin memanggil api dari langit untuk memusnahkan penduduk yang tidak mau percaya ini, tetapi Yesus justru memarahi sikap kami tersebut.”
Mujizat Yang Pertama Mengulang
7
__________% benar
Lingkarilah jawaban yang benar dan tepat: 1. Yesus melakukan mujizat yang pertama di __________ yang di __________ pada __________. a. Gaza; Kanaan; pesta ulang tahun b. Kana; Galilea; perjamuan pernikahan c. Toronto; Kanada; pesta Isilah tempat yang kosong dengan jawaban yang benar dan tepat: 2. Yesus mengatakan kepada para __________ untuk mengisi ____________________ dengan __________. 3. ____________________ mengecapi air yang telah berubah menjadi anggur dan berkata kepada mempelai laki-laki, “Setiap orang menghidangkan anggur yang baik dahulu dan sesudah orang __________ minum, barulah yang kurang baik; akan tetapi engkau menyimpan anggur yang __________ sampai sekarang.” 4. Tanda ajaib yang pertama ini menyatakan kemuliaan Yesus, dan murid-murid-Nyapun menaruh __________ terhadap-Nya.
27
Mujizat Yang Pertama
7
Aplikasi Kehidupan “Sudah saatnya mereka mempunyai mobil sendiri!” pikir Abdul ketika orangtua berbicara dengan Peter dan Amali. Kelimanya sedang berdiri mengelilingi mini-van abu-abu yang mengkilat yang baru saja Peter beli tadi pagi. Ketika Amali menunjukkan perbedaan ciri-ciri mini-van yang baru, maka Abdul berkata dalam hatinya, “Sekarang, kami tidak perlu bepergian jauh lagi untuk menjemput mereka pada hari Sabat! Mereka dapat pergi sendiri, bahkan dapat datang dan menjemput kami! Lalu, aku dapat tidur lebih larut daripada bangun pagi-pagi pada hari Sabat!” Dua bulan yang lalu, sebelum Peter membeli mini-van, ia dan istrinya, Amali, bertanya kepada ayahnya, Abdul, bila ia dapat memberikan tumpangan ke gereja pada hari Sabat. Sekalipun berarti tambahan beban bagi mobilnya, tetapi Abdul tetap merasa senang dapat menolong Peter dan Amali. Bahkan dengan sengaja membeli mobil sedan besar dengan empat pintu, sehingga bila ada anggota keluarganya yang membutuhkan tumpangan, maka ia dapat menyediakan alat transportasi bagi mereka. Abdul teringat bagaimana orangtua memberitahunya, “Abdul, kamu harus bangun pukul 8.00 pagi pada hari Sabat untuk bersiap-siap. Kita akan menjemput Peter dan Amali pada pukul 9.30 pagi.” Pada mulanya, Abdul begitu bersemangat dalam menolong Peter dan Amali. Di kelas Madya, ia telah mempelajari dalam mengasihi sesama seperti yang Yesus lakukan dan menolong mereka ketika sedang membutuhkan. Peter dan Amali pun sungguh berterima kasih dan sering mengundang keluarga Abdul untuk makan malam. Setelah makan malam, mereka semua menyanyikan puji-pujian, sementara ibu Abdul memainkan piano dan Amali secara khusus membungkuskan kue-kue yang lezat bagi Abdul untuk dibawa pulang. Setelah beberapa kali hari Sabat, Abdul mulai merasa kesal karena harus selalu bangun pada pagi hari. Lalu, ia mulai merasa tidak senang lagi dalam menjemput Peter dan Amali. Ia mengeluh kepada ibunya, “Ibu, mengapa kita harus bangun sangat pagi? Tidak dapatkah Peter dan Amali menemukan orang lain untuk dapat mengantar mereka ke gereja? Siapa yang suruh mereka tinggal begitu jauh! Aku yakin mereka dapat tidur lebih larut daripada kita!” Ibu Abdul memandang anaknya itu dan berkata, ”Abdul, kamu mengecewakan ibu. Peter dan Amali tidak mempunyai cukup uang untuk membeli mobil saat ini. Mereka segera akan membelinya, tetapi untuk sementara ini, kita lakukan apa yang kita dapat lakukan untuk menolong mereka. Kita yang tinggal paling dekat dengan merekalah yang
28
Mujizat Yang Pertama
7
hendaknya menjemputnya. Tuhan telah memberi kita kesempatan untuk melayaniNya, jadi marilah kita bersyukur dan tidak mengeluh.“ Tetapi, Abdul terlihat masih belum dapat menerimanya, sehingga sang ibu menambahkan, “Dan janganlah lupa tentang semua makanan kecil lezat yang Amali buat bagimu, Abdul.” Tetap saja, Abdul merasa sedikit kesal setiap hari Sabtu pagi ketika orangtua membangunkan dirinya. Bahkan ia berharap bahwa keluarganya tidak mempunyai mobil sehingga seseorang dapat datang dan menjemput mereka. Jadi, inilah yang terjadi dua bulan yang lalu, sebelum Peter dan Amali membeli mini-van yang baru. Sekarang, mereka mempunyai mobil sendiri dan dapat mengendarainya sendiri ke gereja. Abdulpun merasa senang membayangkan dapat tidur lebih larut pada setiap hari Sabtu. Keesokan paginya, ayah Abdul membangunkan Abdul dengan perlahan untuk menanyakan apakah semalam mendengar sesuatu yang aneh. Dengan terkantukkantuk, Abdulpun menggelengkan kepalanya, menguap dan kembali tertidur. Ketika terbangun, Abdul mulai bersiap-siap untuk pergi ke sekolah. Tiba-tiba, ia mendengar suara ayahnya berkata, ”Ya, aku mengerti. Terima kasih, pak Polisi. Tolong kabari kami segera bila ada perkembangan lebih lanjut!” Abdulpun segera berlari ke dapur, tempat ayahnya baru saja menutup telepon. “Ayah, apa yang terjadi?” tanya Abdul dengan semangat. Ketika ayah Abdul memalingkan wajahnya, Abdulpun mengetahui bahwa ada sesuatu yang serius yang telah terjadi. “Mobil kita dicuri semalam,” kata ayah Abdul dengan suara pelan. Abdul hanya berdiri saja dengan tatapan mata yang membulat bagaikan tatakan gelas dan mulut yang ternganga. “Oh, tidak,“ itulah yang Abdul dapat katakan. Ketika Abdul pulang dari sekolah sore itu, ia mendapati ibunya di dapur. “Halo ibu, aku telah pulang.” seru Abdul ketika ibunya sedang mempersiapkan makanan kecil baginya dan duduk menemaninya saat anaknya itu sedang makan. “Apakah polisi telah menemukan mobil kita?” tanya Abdul. Sang ibu menggelengkan kepalanya. Setelah selesai makan, sang ibu meminta Abdul untuk berdoa bersamanya mengenai mobil mereka yang kehilangan itu. Dengan patuh, Abdul berlutut bersama ibunya dan mereka berdoa bersama. Malam itu, tepat sebelum Abdul tertidur, ia mendengar ayah dan ibunya berbicara di ruang keluarga. “Polisi mengatakan bahwa jenis mobil kita sungguh disukai oleh para pelaku pencurian mobil. Mereka mencurinya sehingga dapat melucuti bagian-bagian yang berbeda untuk dijual. Apakah yang kita akan perbuat? Tanpa mobil itu, aku tidak dapat berangkat bekerja, bahkan bila dikembalikan dalam keadaan telah terlucuti hingga tinggal kerangkanya saja! Kita tidak mempunyai uang lagi untuk membeli mobil lain! Bagaimana mungkin hal ini dapat terjadi?” kata ayahnya dengan cemas. Abdul mendengar ibunya menjawab dengan tenang, optimis dan beriman. “Marilah kita berdoa dengan tekun mengenai mobil kita itu. Tuhan mengetahui semua yang dibutuhkan dan akan menyediakannya bagi kita.”
29
Mujizat Yang Pertama
7
Abdul merasa kasihan terhadap orangtuanya dan merasa frustasi karena ia sungguh-sungguh tidak dapat berbuat sesuatupun untuk menolongnya. Ia hanya seorang anak-anak! Tetapi, ingatlah apa yang telah ia pelajari di kelas Madya: apapun yang tidak dapat lakukan, Allah dapat! Jadi, Abdul turun dari atas tempat tidur dan berlutut dalam kamarnya yang gelap. Ia mulai berdoa dengan sungguh-sungguh kepada Tuhan agar menolong keluarganya. Selagi Abdul berdoa, ia teringat bahwa ia pernah berharap agar keluarganya tidak mempunyai mobil hingga mereka tidak perlu mengantar orang lain ke gereja. Oh, tidak, pikirnya, mungkin Tuhan mengizinkan hal ini terjadi karena aku menggerutu! Abdul teringat bagaimana baik rasanya menolong Peter dan Amali sebelum ia mengeluh tentang bangun sangat pagi. Abdul teringat bagaimana mereka menyanyikan puji-pujian bersama dalam mobil dan bagaimana Peter mengajukan pertanyaan atas Ayat Hafalan dan menanyakan pertanyaan Alkitab lainnya yang mudah. Abdul terlupa bahwa semua hal tersebut sungguhlah menyenangkan! Dalam doanya, Abdul merasa bersalah terhadap kelakuannya itu. Abdul menyesal kepada Allah dan mohon pengampunan-Nya karena telah mengeluh. Abdul teringat apa yang ibunya katakan kepadanya dan menyatakan penjelasan karena tidak bersyukur atas kesempatan yang ada untuk menolong seseorang yang sedang membutuhkannya. Abdul memohon agar Tuhan bersedia menolong keluarganya kembali, sehingga ayahnya dapat berangkat bekerja dan menepati segala janji bisnisnya, serta dapat selalu melayani Tuhan dengan menolong sesama. Abdul merasa lega dalam doanya, dan setelah itu ia langsung tidur. Abdul dan keluarganya berdoa bersama dengan tekun untuk beroleh bimbingan dan pertolongan Tuhan. Sekitar tiga hari kemudian, ayah Abdul menerima kabar baik: Mobil mereka yang telah dicuri telah ditemukan dan tidak ada bagian yang hilang! Ada beberapa perbaikan yang harus dilakukan, tetapi Abdul dan kedua orangtuanya sungguh bersukacita karena mereka telah beroleh kembali mobil mereka itu! Hari Sabtu itu, ada acara kesaksian di kelas Madya dan ketika giliran Abdul, maka ia siap berbagi dengan setiap orang mengenai bagaimana Tuhan memperhatikan kebutuhan keluarganya dan menyediakannya, dan bagaimana ia belajar pelajaran penting mengenai mempunyai hati yang gembira dan bersyukur ketika menolong orang lain. Renungkan pertanyaan berikut: 1. Mengapa Abdul dan keluarganya membutuhkan pertolongan Tuhan? 2.
Sebutkan alasan mengapa Allah menolong ketika kita memohon kepada-Nya?
3.
Kadang, Allah tidak menundanya atau tidak berjalan sesuai dengan keinginan kita. Apakah ini berarti Allah tidak mendengar atau tidak peduli terhadap diri kita?
30
Mujizat Yang Pertama Aktivitas Kita dapat mengatasi seluruh kesulitan, besar ataupun kecil, bersama dengan Yesus. Ia memperhatikan dan akan menolong kita. Adakah beberapa cara di mana Yesus dapat menolongmu? Tulislah sebuah surat kepada Yesus dan beritahukan Dia mengenai permasalahanmu. Mohonlah kepada-Nya agar Ia menolong dan membimbingmu melewatinya. Di saat berikutnya ketika kamu berdoa, kirimlah surat ini kepada Tuhan melalui doamu, lalu nantikan dan lihatlah bagaimana Tuhan menolongmu!
31
7
Yesus Menjawab Pertanyaan Nikodemus Mengulang
8
__________% benar
Isilah tempat yang kosong dengan jawaban yang benar dan tepat: Nikodemus adalah seorang _________, atau seorang guru hukum Taurat. Ia datang pada __________ hari untuk berbicara kepada __________. Yesus memberitahu Nikodemus bahwa tidak seorangpun dapat melihat ____________________, bila tidak ____________________. Nikodemus bingung! Bagaimana seorang manusia dapat dilahirkan bila ia telah tua? Sudah tentu, ia tidak dapat kembali ke dalam ____________________ untuk dilahirkan! Yesus menjelaskan, “Tidak seorangpun dapat memasuki ____________________, bila ia tidak dilahirkan dari __________. Daging melahirkan daging, tetapi ____________________.” Jawablah pertanyaan berikut: Dilahirkan dari air dan Roh maksudnya adalah _____________________________________________________ Mengapa Yesus membandingkan Roh Kudus dengan angin? _____________________________________________________ _____________________________________________________ _____________________________________________________
32
Yesus Menjawab Pertanyaan Nikodemus Temuan Alkitab
33
8
Yesus Menjawab Pertanyaan Nikodemus Aktivitas Penyelidikan Kata “Kunjungan Rahasia” Susunlah kata-kata berikut untuk melengkapi kalimat yang ada. Lalu, temukan di mana kata-kata itu disembunyikan dalam penyelidikan kata.
34
8
Ucapan Bahagia
9
Mengulang
__________% benar 1. “Berbahagialah orang yang ______________________________, karena merekalah yang ______________________________.” 2. “Berbahagialah orang yang ______________________________, karena mereka akan ______________________________.” 3. “Berbahagialah orang yang ______________________________, karena mereka akan ______________________________ bumi.” 4. “Berbahagialah orang yang ______________________________ akan kebenaran, karena mereka akan ______________________________.” 5. “Berbahagialah orang yang ______________________________, karena mereka akan _________________________ kemurahan.” 6. “Berbahagialah orang yang ______________________________, karena mereka akan melihat ____________________________.” 7. “Berbahagialah orang yang membawa ____________________, karena mereka akan disebut ____________________________.” 8. “Berbahagialah orang yang ____________________ oleh sebab kebenaran, karena merekalah yang empunya ____________________.”
35
Ucapan Bahagia Temuan Alkitab
36
9
Ucapan Bahagia Aktivitas Selipan Buku Ucapan Bahagia Yang Besar
37
9
Ucapan Bahagia
38
9
Yesus Sembuhkan Tangan Seseorang Pada Hari Sabat
10
Mengulang
__________% benar 1. Yesus pergi ke __________ pada __________. Ada seorang laki-laki dengan __________. a. bait Allah, hari Minggu, kaki yang patah b. rumah ibadat, hari Sabat, tangan yang mati sebelah c. kapel, hari Sabat, kaki yang mati sebelah 2. __________ mencari alasan untuk __________ Yesus. a. Para imam dan ahli Taurat, memuji b. Murid-murid, berbincang-bincang c. Orang Farisi dan para ahli Taurat, mempersalahkan 3. Menurut hukum Taurat, apa yang orang Farisi yakini tentang hari Sabat? a. Mereka percaya bahwa hari Sabat adalah hari peristirahatan. b. Tidak melakukan pekerjaan apapun pada hari Sabat. c. Semuanya benar. 4. Yesus menyembuhkan tangan orang yang mati sebelah: a. untuk mengajarkan orang Farisi dan para ahli Taurat bahwa diperbolehkan melakukan hal yang baik pada hari Sabat. b. untuk membuat orang Farisi dan para ahli Taurat merasa bodoh. c. untuk menunjukkan kekuatan kuasa-Nya. 5. Bagaimana reaksi dari orang Farisi dan para ahli Taurat? a. Mereka menjadi iri hati dan menyerang Yesus. b. Mereka memuji Tuhan dan meminta Yesus mengabarkan injil kepada mereka. c. Mereka marah dan mulai berencana untuk dapat membunuh Yesus. 6. Melalui kejadian ini, Yesus menunjukkan bahwa kepatuhan yang benar terhadap perintah Allah: a. adalah dengan mengasihi manusia. b. adalah dengan mengasihi Allah dan manusia. c. adalah hal yang sulit untuk dilakukan.
39
Yesus Sembuhkan Tangan Seseorang Pada Hari Sabat
10
Aplikasi Kehidupan Stephanie tidak pernah melewatkan Pemahaman Alkitab pada hari Jum'at setiap minggunya. Bahkan sebenarnya, ia sungguh jarang datang terlambat pada hari itu. Ia selalu ingin ke gereja bersama dengan saudara-saudari seiman lainnya. Tetapi pada hari Jum'at ini, Stephanie mempunyai sedikit masalah. Joana, teman sekolahnya, mendapat kecelakaan mobil yang berakibat lengan kiri dan sebuah tulang rusuknya patah. Jadi, ia tinggal di rumah sakit selama akhir pekan. Masalahnya adalah beberapa teman Stephanie, yang adalah temanteman Joana, ingin mengunjunginya pada hari Jum'at malam itu, di mana malam itu merupakan satu-satunya malam di mana rumah sakit mengizinkan anak-anak untuk mengunjungi pasiennya. Itu berarti Stephanie akan melewatkan Pemahaman Alkitab, dan sesungguhnya, ia tidak mau melakukannya, apalagi karena Jum'at malam merupakan awal dari hari Sabat. “Apakah aku harus pergi ke gereja, atau mengunjungi Joana?” tanya Stephanie dalam hatinya. Ia mengetahui bahwa memegang hari Sabat adalah satu dari Sepuluh Perintah Allah dan Yesus sendiri memegang hari Sabat, tetapi ia pun mengetahui bahwa Joana merasa kesepian di rumah sakit. Saat Stephanie duduk di kamar sambil memikirkan apa yang harus dilakukan, datanglah sang ibu. “Ada apa Stephanie?” tanya Nyonya Chang dengan riang. Stefanie memandang dengan sedih ke arah ibunya dan menceritakan masalahnya. Nyonya Chang tersenyum hangat dan berkata: “Stephanie, apakah kamu tahu bahwa ada cerita di Alkitab yang berbicara tentang masalahmu? Carilah dalam Alkitabmu dan kamu akan menemukannya.” Dengan perkataan itu, Nyonya Chang meninggalkan kamar Stephanie. Stefanie agak sedikit kesal karena sang ibu sepertinya tidak peduli terhadap masalahnya. Apakah maksud ibu? renung Stephanie. Saat mengambil Alkitabnya, ia teringat akan suatu cerita tentang orang Samaria yang baik hati. Ada seorang laki-laki terluka di jalan dan seorang imam dan seorang Lewi melewatinya karena mereka terlalu sibuk dengan urusan agama. Lalu, seorang Samaria, seorang kafir, melewati jalan itu dan menolong laki-laki yang sedang terluka itu. Stephanie tersenyum dan merasa lega. Jadi, itulah yang Tuhan ingin anakanak-Nya lakukan. Ia mau anak-anak-Nya menjadi umat Kristen sejati dalam perbuatannya, bukan hanya sebutan semata. Ia mau mereka mengasihi sesama. Itulah keseluruhan inti dari pergi ke gereja, yaitu belajar mengasihi sesamamu.
40
Yesus Sembuhkan Tangan Seseorang Pada Hari Sabat
10
Dengan melakukannya, kamu menunjukkan bahwa dirimu mengasihi Tuhan. Tuhan akhirnya memberi Stephanie kesempatan melakukan apa yang telah dipelajarinya dalam Pemahaman Alkitab selama ini. Keesokan harinya, Stephanie memberitahu ibunya bahwa ia akan pergi mengunjungi temannya di rumah sakit pada hari Jum'at malam, atau mungkin sebentar saja sehingga ia tidak akan melewatkan Pemahaman Alkitab semuanya. Nyonya Chang sungguh senang mendengar keputusan Stephanie. “Ibu tahu bahwa kamu akan menyadari tentang apa yang hendaknya dilakukan setelah membaca Alkitab,” kata Nyonya Chang. Stephanie hanyalah tersenyum. Renungkan pertanyaan berikut: 1. Mengapa Stephanie begitu pusing? 2.
Apakah yang membantu menyelesaikan permasalah Stephanie?
3.
Bagaimana keputusan Stephanie dalam memenuhi perintah Allah?
41
Yesus Sembuhkan Tangan Seseorang Pada Hari Sabat Aktivitas
42
10
Yesus Usir Banyak Roh Jahat Ke Dalam Kawanan Babi
11
Mengulang
__________% benar 1. Laki-laki yang dirasuk roh jahat itu telah lama tinggal di daerah __________. 2. Sekalipun orang itu sering dirantai tangan dan kakinya, tetapi roh jahat itu terlalu kuat hingga ______________________________. 3. Siang dan malam, ia ______________________________. 4. Yesus memerintahkan roh jahat itu untuk __________. 5. Nama roh jahat itu adalah ___________, karena banyak roh jahat yang telah masuk ke dalam laki-laki itu. 6. Yesus memberi izin kepada roh jahat itu untuk masuk ke dalam ____________________. 7. Apakah yang terjadi dengan kawanan babi itu? __________________________________________________ __________________________________________________ 8. Apakah yang Yesus perintahkan kepada laki-laki itu setelah Ia menyembuhkannya? __________________________________________________ __________________________________________________
43
Yesus Usir Banyak Roh Jahat Ke Dalam Kawanan Babi
11
Aplikasi Kehidupan Judy begitu menyenangi piknik. Ia dan teman kelas pendidikan agamanya telah menyiapkan suatu acara piknik istimewa berminggu-minggu lamanya. Tujuan piknik tersebut adalah mengundang teman-teman sekolah yang belum percaya dan menceritakan perihal gereja kepada mereka. Judy bertanggung jawab dalam mempersiapkan meja, dan ialah yang hendaknya pertama yang datang di tempat piknik pada hari minggu pagi itu. Te t a p i , k e t i k a J u d y s e d a n g mempersiapkan pakaian sambil mendengar radio pada malam itu, ia mendengar seorang peramal cuaca berkata: “Cuaca untuk besok akan berawan, dan kemungkinan 60% akan turun hujan. Hari Senin…” Judy tidak mendengarkan lanjutan beritanya. “Besok akan hujan!” pikirnya sambil kebingungan. Apakah yang ia akan lakukan? Mingguminggu yang mereka habiskan di kelas dengan perencanaan dan pembelian semua bahan itu menjadi sia-sia! Judy berhenti merapikan pakaiannya dan duduk terdiam di atas tempat tidurnya. Saat itu, ibunya berjalan ke dalam kamar tidur Judy. “Ada apa, Judy? Apakah persiapannya telah selesai?” tanya Nyonya Karington. Judy dengan menangis menjawab: “Ibu, besok akan turun hujan dan piknik akan dibatalkan. Semua kerja keras yang kuperbuat untuk piknik selama ini akan menjadi sia-sia!” “Jangan kuatir, Judy. Hal terburuk yang mungkin mereka lakukan adalah menunda piknik itu sampai minggu selanjutnya. Selain itu, hal ini akan memberikan waktu lebih banyak untuk mendiskusikan bagaimana membuat piknik itu dapat berjalan dengan lebih lancar,” jawab Nyonya Karington. Judy merenungkan tentang apa yang dikatakan ibunya itu, tetapi ada yang salah... “Ibu, kita tidak dapat melakukannya karena besok adalah satu-satunya hari Minggu di mana temanku, Samra, dapat datang; ia harus latihan renang setiap hari Minggu!” seru Judi. Nyonya Karington melihat Judy dan berpaling kembali. “Jangan kuatir, Judy. Segalanya akan berjalan dengan baik. Kamu tidak pernah mengetahui apa yang Tuhan rencanakan bagimu.” Lalu, Nyonya Karington menyuruh Judy untuk tidur.
44
Yesus Usir Banyak Roh Jahat Ke Dalam Kawanan Babi
11
Malam itu, Judy tidak dapat tidur dengan nyenyak. Ia tetap merasa kuatir tentang cuaca dan temannya, Samra itu. Bagaimana bila acara piknik itu dibatalkan dan Samra tidak pernah dapat pergi untuk mendengar tentang Yesus? Dan semua karena cuaca. Tolonglah Tuhan, Judy berdoa dengan suara perlahan, janganlah kiranya biarkan turun hujan esok hari, karena masih ada banyak orang yang perlu mendengar tentang Engkau. Setelah berdoa, Judy merasa sedikit lega dan akhirnya ia tertidur. Keesokan harinya, Judy terbangun oleh suara siulan burung-burung yang ceria. “Itu tidak seperti suara hujan bagiku,” kata Judy terhadap dirinya sendiri. Ketika bangun, ia memandang ke luar jendela dan di sana terdapat pancaran sinar matahari. Peramal cuaca itu keliru dan acara piknik tidak akan ditunda. “Ibu, lihat pancaran sinar matahari itu! Kita dapat pergi piknik hari ini! Yesus menjawab doaku!” kata Judy dengan senang. “Bukankah ibu telah katakan bahwa Yesus akan mengerjakan semuanya dengan teratur?” kata Nyonya Karington sambil tersenyum. Judy pun tersenyum kembali dan berlari ke atas untuk mempersiapkan hari besarnya itu. Renungkan pertanyaan berikut: 1. Apakah yang Judy kuatirkan? 2.
Judy mengetahui bahwa ia tidak dapat mengendalikan cuaca, dan ia berpaling kepada Tuhan untuk meminta tolong. Pernahkah kamu minta tolong Tuhan untuk sesuatu di luar kendalimu?
45
Yesus Usir Banyak Roh Jahat Ke Dalam Kawanan Babi Aktivitas
46
11
Yesus Usir Banyak Roh Jahat Ke Dalam Kawanan Babi
47
11
Yesus Usir Banyak Roh Jahat Ke Dalam Kawanan Babi
11
Aktivitas Mujizat Yesus
1. Yesus menggunakan kuasaNya untuk menolong orang dan mengajarkan kebenaran yang penting kepada mereka. Ia tidak pernah menggunakan kuasa-Nya untuk mendapatkan kekayaan atau popularitas. Banyak orang menaruh iman mereka terhadap Yesus karena mujizat-mujizat ini.
Mujizat Yesus dalam keempat kitab Injil Yesus berkuasa atas alam: Mengubah air menjadi anggur (Yoh. 2:1-11) Tangkapan ikan yang luar biasa banyaknya (Luk. 5:1-11) Meredakan badai (Mat. 8:23-27) Memberi makan 5 ribu orang dengan 5 roti dan 2 ekor ikan dari seorang anak (Yoh. 6:5-15) Berjalan di atas laut (Yoh. 6:16-21) Memberi makan 4 ribu orang dengan 7 roti dan beberapa ekor ikan (Mrk. 8:1-10) Uang dari perut ikan (Mat. 17:24-27) Membuat pohon ara menjadi layu (Mrk. 11:1214,20-25)
2. Berikut ini adalah daftar mujizat yang tercatat dalam keempat kitab Injil. Ambillah waktu sebentar untuk melihatnya, lalu pilihlah satu yang benar-benar kamu sukai (tidak mengapa bila sama dengan yang lainnya). Bacalah ayat yang mencatat mujizat itu dan tanyakan dirimu sendiri…
Yesus berkuasa atas penyakit: Menyembuhkan anak pegawai istana (Yoh. 4:46-54) Menyembuhkan seorang yang menderita penyakit kulit yang berbahaya (Luk. 5:12-15) Menyembuhkan hamba seorang tentara (Mat. 8:5-13) Menyembuhkan ibu mertua Petrus (Mrk. 1:29-31) Menyembuhkan orang lumpuh (Luk. 5:17-26) Menyembuhkan perempuan yang sakit pendarahan (Luk. 2:43-48) Memberi penglihatan kepada 2 orang buta (Mat. 9:27-31) Menyembuhkan orang yang mati tangannya (Luk. 6:6-11) Menyembuhkan orang yang tuli dan susah berbicara (Mrk. 7:31-37) Menyembuhkan seseorang di kolam (Yoh. 5:1-18) Mengembalikan penglihatan seorang buta (Mrk. 8:22-26) Memberi penglihatan kepada orang yang buta sejak lahir (Yoh. 5:1-41) Menyembuhkan 10 orang yang berpenyakit kulit berbahaya (Luk. 17:11-15) Mengembalikan telinga hamba imam besar (Luk. 2:49-51)
Mengapa aku benar-benar menyukai mujizat ini? 3. Buatlah gambar yang melukiskan mujizat yang kamu pilih itu. Kamu dapat menggambar kejadian yang melukiskan mujizat itu, tokoh yang terlibat dalam mujizat itu, atau obyek yang dapat menceritakan cerita dari mujizat itu. Cobalah untuk kreatif!
Yesus berkuasa atas roh jahat: Menyembuhkan seorang yang tidak dapat berbicara karena roh jahat (Mat. 9:32-34) Menyembuhkan seorang anak perempuan non-Yahudi (Mat. 15:21-28) Mengusir roh jahat dari seorang laki-laki (Mrk. 1:23-27) Menyembuhkan orang yang kerasukan setan hingga buta dan bisu (Mat. 12:22) Menyembuhkan seorang anak yang dirasuk roh jahat (Mrk. 9:14-20) Menyembuhkan seorang perempuan yang bungkuk punggungnya selama 18 tahun (Luk. 13:10-17) Yesus berkuasa atas kematian: Membangkitkan anak perempuan Yairus (Luk. 8:41-42,49-56) Membangkitkan anak laki-laki tunggal seorang janda (Luk. 7:11-16) Membangkitkan Lazarus (Yoh. 11:1-45)
48
Yesus Sembuhkan Perempuan Yang Sakit Pendarahan Dan Bangkitkan Seorang Anak Perempuan
Mengulang
12
__________% benar
1. Yairus adalah seorang __________. a. kepala rumah ibadat b. Farisi c. imam 2. Yairus datang kepada Yesus dengan sikap __________. a. tersungkur di hadapan kaki-Nya sambil memohon pertolongan b. bersujud menyembah-Nya c. menanyakan banyak pertanyaan kepada-Nya 3. Yairus memohon Yesus untuk ___________ karena ia sedang sekarat. a. menyembuhkan istri yang dikasihinya b. mengasihani anak laki-laki satu-satunya c. menumpangkan tangan ke atas kepala anak perempuan kecilnya 4. Ada seorang perempuan yang telah menderita sakit pendarahan __________ tahun lamanya. a. 10 b. 12 c. 6 5. Sekalipun telah __________, tetapi ia hanya bertambah parah saja. a. mencoba berbagai macam obat b. dirawat oleh banyak dokter c. dioperasi berkali-kali 6. Sewaktu Yesus mengikuti Yairus dalam kerumunan orang, perempuan itu __________. a. putus harapan ketika ia melihat Yesus berjalan bersama dengan Yairus b. duduk bersimpuh di tanah dan menangis dengan putus asa c. mengikuti dekat-dekat, mengulurkan tangan, dan menjamah jubah Yesus
49
Yesus Sembuhkan Perempuan Yang Sakit Pendarahan Dan Bangkitkan Seorang Anak Perempuan
12
7. Yesus berkata kepada perempuan itu __________. a. “Anakku, imanmu telah menyembuhkan engkau.” b. “Janganlah jamah jubah-Ku yang bersih!” c. “Pergilah!” 8. Beberapa orang datang dari rumah Yairus dan memberitahukannya __________. a. untuk segera pulang karena anak perempuannya sedang mencari dirinya b. untuk memohon Yesus bergegas karena anak perempuannya semakin parah c. jangan mengganggu Yesus lagi karena anak perempuannya telah meninggal 9. Yesus berkata kepada Yairus, __________. a. “Jangan takut; percaya saja.” b. “Pulanglah ke rumah dan tenangkan istrimu.” c. “Maaf, Aku tidak dapat membantumu lagi.” 10. Ketika Yesus memegang tangan anak perempuan itu dan menyuruhnya untuk bangun, maka __________. a. ia tetap berbaring karena memang telah meninggal b. ia sembuh dari sakit pendarahan yang telah 12 tahun lamanya c. ia segera bangun dan berjalan
50
Yesus Sembuhkan Perempuan Yang Sakit Pendarahan Dan Bangkitkan Seorang Anak Perempuan
12
Aplikasi Kehidupan Banyak murid di kelas matematika Judy tidak mengerjakan PR selama 3 hari terakhir. Tidaklah mengejutkan, hal ini membuat sang guru menjadi begitu marah hingga ibu Lyde mengancam akan memanggil orangtua mereka, bila mereka tidak mengumpulkan PR itu keesokan harinya! Jadi, Judy memastikan bahwa ia mengerjakan semua PR-nya pada malam itu. Tidak ada hal yang ia takutkan kecuali orangtuanya mengetahui bahwa ia belum membuat PR. Apakah yang akan ayahnya lakukan bila mengetahui bahwa anaknya belum mengerjakan PR matematika? Adakah hal yang lebih parah akan terjadi? Memikirkan hal ini, Judy langsung mengerjakan PR-nya bahwa setiap pecahan telah disederhanakan, setiap satuan telah ditulis dengan jelas, dan setiap langkah telah dijabarkan dengan rapi. Tidak ada yang terlewatkan. Keesokan paginya, Judy segera bangun, mengenakan seragam sekolah, menggosok gigi, sarapan dan langsung berangkat ke sekolah. Di tengah jalan, terpintas dalam pikirannya, “Bagaimana bila PR tersebut belum kumasukkan ke dalam tas sekolah?” Tetapi, Judy merasa yakin bahwa ia tidak mungkin lupa membawanya, jadi ia tetap melanjutkan perjalanannya. Setelah berjalan melewati blok yang lain, Judy memutuskan untuk memeriksa tas sekolahnya untuk menyakini dirinya bila PRnya terdapat dalam tas sekolahnya, tetapi ternyata tidak ada! Judy mencari lagi; ia memeriksa map merahnya, map birunya, map hijaunya, dan map ungu yang berbintik, tetapi PR-nya tetap tidak ada di manapun dalam tas sekolahnya! Judy kembali sambil berlari pulang ke rumah. Ketika tiba di rumah, Judy mencari dalam kamarnya di ruang atas, di segala ruangan di lantai bawah, bahkan di tangga sekalipun! Tetapi PR-nya tidak terdapat di manapun. Judy mulai merasa kuatir. Hanya dua lembar kertas yang ia inginkan, apakah itu permintaan yang terlalu banyak? Judy mencoba menghubungi kedua orangtuanya (mungkin salah seorang dari antara mereka telah menaruhnya di suatu tempat), tetapi ternyata kedua orangtuanya sedang mengikuti rapat. Apakah yang dapat ia lakukan? Judy pergi ke ruang tamu, duduk di lantai, dan mulai menangis. Ia telah berusaha keras untuk membuat PR tersebut.
51
Yesus Sembuhkan Perempuan Yang Sakit Pendarahan Dan Bangkitkan Seorang Anak Perempuan
12
Selagi Judy menangis, ia berdoa kepada Tuhan; tidak ada orang lain lagi yang dapat ia harapkan. Lalu, di tengah linangan air matanya, ia melihat bentuk dua lembar kertas di bawah kursi dengan samar-samar. Judy merangkak menghampiri dan menemukan PR-nya. Setelah memasukkan ke dalam tas sekolahnya, ia memandang jam tangannya, ternyata tinggal 5 menit lagi untuk dapat sampai di sekolah. Sambil berlari meninggalkan rumah, ia tersenyum dan berpikir, “Wow! Tuhan benar-benar mendengarkan doaku!”
Renungkan pertanyaan berikut: 1. Mengapa akhirnya Judy bersandar kepada Tuhan dalam memohon pertolongan? 2.
Kita mengetahui bahwa dapatlah bersandar kepada Tuhan untuk segala persoalan yang serius, seperti kesehatan dan hidup kita, tetapi kita pun hendaknya ingat untuk memohon pertolongan-Nya dalam hal-hal yang tampaknya sederhana. Hal apa sajakah dalam kehidupan sehari-hari yang kamu inginkan agar Tuhan bantu?
52
Yesus Sembuhkan Perempuan Yang Sakit Pendarahan Dan Bangkitkan Seorang Anak Perempuan
Aktivitas Ada Masalah Apakah Di Sini…?
53
12
Ulasan Akhir
13
Mengulang
__________% benar 1. Bagaimana kita mengetahui bahwa Yesus adalah Mesias? ___________________________________________________ ___________________________________________________ 2. Mengapa banyak orang yang tidak dapat menyadari bahwa Yesus adalah Mesias? ___________________________________________________ ___________________________________________________ 3. Persembahan apa sajakah yang diberikan orang majus kepada bayi Yesus? ___________________________________________________ 4. Bagaimana Alkitab menggambarkan perkembangan Yesus sebagai seorang anak? ___________________________________________________ ___________________________________________________ 5. Bagaimana Alkitab menggambarkan Yohanes Pembaptis? ___________________________________________________ ___________________________________________________ 6. Apakah amanat dari Yohanes Pembaptis? ___________________________________________________ ___________________________________________________ 7. Tiga mujizat apa sajakah yang terjadi pada pembaptisan Yesus? ___________________________________________________ ___________________________________________________
54
Ulasan Akhir
13
8. Mengapa kita perlu dibaptis? Berikan 2 alasan. ___________________________________________________ ___________________________________________________ 9. Tiga hal apa sajakah yang digunakan iblis untuk mencobai Yesus? ___________________________________________________ ___________________________________________________ ___________________________________________________ 10. Ayat apakah yang Yesus gunakan untuk melawan pencobaan iblis itu? ___________________________________________________ ___________________________________________________ ___________________________________________________ 11. Mujizat apakah yang pertama kali Yesus lakukan, di mana terjadinya, dan dalam peristiwa apakah? ___________________________________________________ ___________________________________________________ 12. Bagaimana reaksi para murid terhadap mujizat pertama itu? ___________________________________________________ 13. Apakah yang Yesus katakan kepada Nikodemus tentang masuk ke dalam kerajaan Allah? ___________________________________________________ ___________________________________________________
55
Ulasan Akhir
13
14. Apakah maksud Yesus dengan dilahirkan kembali dari air dan Roh? ___________________________________________________ 15. Mengapa penting bagi kita untuk menjalankan pengajaran dalam Ucapan Bahagia? ___________________________________________________ ___________________________________________________ 16. Apakah bedanya berkat materi dan berkat rohani? ___________________________________________________ ___________________________________________________ ___________________________________________________ 17. Siapakah orang Farisi itu? ___________________________________________________ 18. Orang Farisi menyakini bahwa tidak ada pekerjaan yang boleh dilakukan pada hari Sabat. Tetapi, ketika Yesus menyembuhkan tangan seorang laki-laki, Ia membuktikan bahwa pekerjaan tertentu boleh dilakukan pada hari Sabat. Pekerjaan macam apakah itu? ___________________________________________________ ___________________________________________________ 19. Bagaimana reaksi orang Farisi ketika menyaksikan Yesus menyembuhkan tangan laki-laki itu? ___________________________________________________ ___________________________________________________
56
Ulasan Akhir
13
20. Bagaimana Yesus mengusir roh jahat dari seorang laki-laki? ___________________________________________________ ___________________________________________________ 21. Ke manakah Yesus mengizinkan roh jahat itu pergi dari laki-laki itu? ___________________________________________________ ___________________________________________________ 22. Siapakah Yairus dan mengapa ia datang kepada Yesus? ___________________________________________________ ___________________________________________________ 23. Apakah yang dipikirkan oleh perempuan yang sakit pendarahan itu ketika ia mengulurkan tangan dan menjamah jubah Yesus? ___________________________________________________ ___________________________________________________ 24. Mujizat yang dilakukan Yesus menunjukkan bahwa Ia berkuasa atas 4 hal apakah? ___________________________________________________ ___________________________________________________
57
Ayat Hafalan
(Juli/Agustus/September)
1. “Suatu tunas akan keluar dari tunggul Isai, dan taruk yang akan tumbuh dari pangkalnya akan berbuah. Roh Tuhan akan ada padanya.” (Yes. 11:1-2a) 2. “Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil.” (Luk. 1:37) 3. “Permulaan hikmat adalah takut akan Tuhan, dan mengenal Yang Mahakudus adalah pengertian.” (Ams. 9:10) 4. “Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk.” (Mrk. 16:15) 5. “Lalu terdengarlah suara dari surga yang mengatakan: Inilah Anak-ku yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan.” (Mat. 3:17) 6. “J a nganlah kam u kalah t e rhad a p kejahatan, tetapi kalahkanlah kejahatan dengan kebaikan!” (Rm. 12:21) 7. “Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu.” (1 Pet. 5:7) 8. “Jawab Yesus: Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan dari air dan Roh, ia tidak dapat masuk ke dalam Kerajaan Allah.” (Yoh. 3:5) 9. “Ibadah itu berguna dalam segala hal, karena mengandung janji, baik untuk hidup ini maupun untuk hidup yang akan datang.” (1 Tim. 4:8b) 10. “Anak-anakku, marilah kita mengasihi bukan dengan perkataan atau dengan lidah, tetapi dengan perbuatan dan dalam kebenaran.” (1 Yoh. 3:18) 11. “Waktu aku takut, aku ini percaya kepada-Mu.” (Mzm. 56:4) 12. “Diberkatilah orang yang mengandalkan Tuhan, yang menaruh harapannya pada Tuhan!” (Yer. 17:7)
True Jesus Church General Assembly, USA
(Buku Ini hanya dipergunakan di dalam Gereja Yesus Sejati)
Edisi Revisi 1, 2009