APLIKASI WEBSITE E-MARKETING BERDASARKAN METODE SOSTAC UNTUK MENINGKATKAN KEGIATAN PEMASARAN ASUS CAMPUS ORGANIZATION Anna Maria Universitas Bina Nusantara, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia
[email protected]
Dosen Pembimbing:
Robertus Tang Herman, SE., MM Honni, S.Kom., MM ABSTRAK
Pemasaran sekarang ini bukan hanya sekedar bagaimana menyampaikan informasi semata tapi bagaimana secara tepat dan cermat memenuhi kebutuhan variatif konsumen akan informasi dengan teknik pemasaran yang inovatif, seperti menerapkan aplikasi pemasaran berbasis web. ASUS Campus Organization yang merupakan organisasi yang dibentuk oleh perusahaan ASUS Indonesia hingga saat ini masih belum menggunakan website sebagai sarana pemasaran onlinenya. Oleh karena itu, tujuan tugas akhir ini adalah untuk mengidentifikasi kebutuhan website e-marketing dan fitur-fiturnya serta merancang website tersebut. Metode yang digunakan mencakup metode pengumpulan data, metode perumusan strategi, dan metode SOSTAC. Hasil yang dicapai yaitu sebuah aplikasi website e-marketing dengan desain dan fitur yang menarik serta user friendly. Dengan website tersebut, ASUS Campus Organization dapat memberikan informasi secara lebih lengkap dan up to date dan menjangkau target pasar yang lebih luas dari sebelumnya sehingga semakin banyak mahasiswa yang tahu dan tertarik untuk bergabung menjadi anggota. Kata Kunci: Website, E-Marketing, SOSTAC, Organisasi ABSTRACT
The marketing today is not just how to deliver information only but how appropriately and accurately meet the varied needs of customers about information with innovative marketing techniques, such as implementing a web-based marketing applications. ASUS Campus Organization which is an organization formed by companies ASUS Indonesia until now is still have not used website as a means of their online marketing. Therefore, the aim of this thesis is to identify the needs of e-marketing website and its features and designing the website. The methods used include data collection methods, strategy formulation methods, and SOSTAC methods. The result achieved is an e-marketing website application with interesting design and features and user friendly. With the website, ASUS Campus Organization can provide information more complete and up to date and reach out the wider target market than ever before so that more students know and interested to become members. Keywords: Website, E-Marketing, SOSTAC, Organization
2
PENDAHULUAN Kemunculan dan penggunaan internet telah membawa pengaruh yang cukup besar bagi pelaksanaan berbagai kegiatan yang ada di dunia ini, baik kegiatan bisnis, pendidikan, hiburan, dll. Pemanfaatan internet dari waktu ke waktu semakin digemari oleh masyarakat di berbagai belahan dunia, termasuk di Indonesia. Hal ini telihat dari jumlah pengguna internet di Indonesia yang semakin besar dan meningkat setiap tahunnya. Berdasarkan MarkPlus Insight Netizen Survey 2012, disebutkan bahwa pengguna internet di Indonesia semakin meningkat dari tahun 2010-2012, dimana pada tahun 2012 sudah mencapai 61,1 juta orang dan 24,2 juta orang mengakses internet lebih dari tiga jam setiap harinya. Salah satu kegiatan inti perusahaan yang mengalami pengaruh dan perubahan cukup besar karena penggunaan media internet adalah kegiatan pemasaran. Trend online marketing atau e-marketing mengalami kemajuan yang pesat seiring berjalannya waktu. Hal ini membuat teknik pemasaran berubah total. Dahulu penggunaan media offline, seperti iklan di koran, majalah, radio, TV, poster, dan billboard dalam menyampaikan informasi, menciptakan brand awareness, maupun brand image merupakan caracara yang paling efektif dalam melakukan pemasaran. Namun seiring dengan perkembangan ilmu dan teknologi serta semakin variatifnya keinginan konsumen, maka teknik pemasaran pola lama atau tradisional sudah tidak mampu lagi untuk mengikuti perkembangan kondisi yang ada. Akhirnya pemasaran saat ini bukan hanya sekedar bagaimana menyampaikan informasi semata tapi merupakan pemasaran yang dibuat dengan perencanaan yang tepat dan cermat untuk memenuhi kebutuhan variatif konsumen akan informasi dengan teknik pemasaran yang inovatif. Salah satu sarana pemasaran yang sedang berkembang pesat saat ini adalah pembuatan aplikasi pemasaran berbasis web atau saat ini lebih dikenal dengan istilah e-marketing, yaitu kegiatan pemasaran yang dijalankan secara online. Perkembangan pembuatan website di Indonesia sendiri pun terus mengalami peningkatan. Hal ini terbukti dengan semakin banyaknya daftar website yang bermunculan di Indonesia yaitu saat ini ada sekitar 12.244 website yang aktif dalam 1.091 kategori (http://daftarweb.org/). Morgan (2007, p83) mengatakan bahwa tidak peduli apakah bisnis anda menawarkan produk atau jasa, namun jika bisnis tersebut tidak segera menjalankan e-marketing maka banyak sekali kesempatan atau peluang yang akan hilang. Oleh karena itu, e-marketing sekarang ini semakin diminati dan dibutuhkan. Ini dikarenakan semakin mudahnya menjalankan e-marketing yang diikuti oleh perkembangan teknologi yang ada. Reed (2011, p5) mengatakan bahwa pemasaran online sangat membantu dalam menjalankan bisnis karena pemasaran online lebih terjangkau atau dengan kata lain biaya yang akan dikeluarkan lebih murah daripada pemasaran tradisional dan lebih efektif untuk membantu menjangkau pasar sasaran karena sekarang ini orang-orang menghabiskan lebih banyak waktunya secara online. Pemasaran secara online akan terus berkembang dan menurut Kotler dan Armstrong (2012, p537-541) untuk menjalankan pemasaran secara online dapat dilakukan dengan empat cara, yaitu dengan membuat website, mengunakan iklan dan promosi online, membuat atau berpartisipasi dalam jaringan sosial online, atau dengan menggunakan email. Tidak hanya perusahaan yang menawarkan produk saja yang memerlukan pemasaran secara online, tapi organisasi pun juga membutuhkan pemasaran secara online. Salah satunya yaitu ASUS Campus Organization yang merupakan organisasi kemahasiswaan yang dibentuk oleh perusahaan ASUS Indonesia. Hingga saat ini, ASUS Campus Organization masih memanfaatkan teknik pemasaran kovensional atau tradisional dengan memasang dan menyebarkan brosur, poster, dan flyer di universitas atau berupa penyampaian langsung kepada mahasiswa yang ada di kampus. Informasi yang disampaikan sangat terbatas sekali dikarenakan tidak ada media pemasaran modern yang mendukung dan hal ini membuat tidak banyak orang yang mengetahui tentang ASUS Campus Organization. Oleh karena itu, tujuan tugas akhir ini adalah untuk mengidentifikasi strategi yang paling sesuai untuk digunakan oleh ASUS Campus Organization dalam menerapkan e-marketing, mengidentifikasi website yang dibutuhkan oleh ASUS Campus Organization sebagai aplikasi pemasaran onlinenya, dan mengidentifikasi fitur-fitur dari website e-marketing yang dibutuhkan serta mendesain aplikasi website yang dapat memenuhi kebutuhan pengguna ASUS Campus Organization. Melalui pemasaran online dengan menggunakan website diharapkan dapat membantu meningkatkan kinerja pemasaran dari ASUS Campus Organization dan diharapkan nantinya dapat memberikan layanan lebih kepada pelanggannya.
METODOLOGI Metodologi yang akan digunakan mencakup metode deskriptif dan metode eksploratif yang terdiri dari: 1) Metode Pengumpulan Data • Survei/Observasi
3
• Wawancara • Kuisioner • Studi Pustaka 2) Metode Perumusan Strategi • Tahap Masukan (Matriks IFE dan Matriks EFE) • Tahap Pencocokan (Matriks SWOT, Matriks IE, dan Matriks Grand Strategy) • Tahap Keputusan (Matriks QSPM) 3) Metode SOSTAC • Situation Analysis − dimana kita sekarang? • Objectives − kemana kita akan pergi? • Strategy − bagaimana kita mencapai kesana? • Tactics − bagaimana tepatnya kita mencapai kesana? • Action − apa rencana kita? • Control − apakah kita sampai kesana?
HASIL DAN BAHASAN Perumusan Strategi 1. Analisis Tahap Masukan a) Matriks Evaluasi Faktor Internal Perusahaan (IFE) Berikut ini adalah hasil evaluasi faktor-faktor internal ASUS Campus Organization:
Tabel 1 Hasil Analisa Matriks Evaluasi Faktor Internal (IFE)
b) Matriks Evaluasi Faktor Eksternal Perusahaan (EFE) Berikut ini adalah hasil evaluasi faktor-faktor internal ASUS Campus Organization:
Tabel 2 Hasil Analisa Matriks Evaluasi Faktor Eksternal (EFE)
4
2. Analisis Tahap Pencocokan a) Matriks SWOT
Tabel 3 Hasil Analisa Matriks SWOT
Untuk mengetahui alternatif strategi mana yang nantinya akan diterapkan oleh ASUS Campus Organization, maka dilakukan perhitungan sebagai berikut: • Perhitungan sumbu X (IFE) Titik sumbu X = Strengths (Kekuatan) – Weaknesses (Kelemahan) = 2.0255 – 0.9446 = 1.0809 • Perhitungan sumbu Y (EFE) Titik sumbu Y = Opportunities (Peluang) – Threat (Ancaman) = 2.3501 – 1.0348 = 1.3153
5
Gambar 1 Hasil Diagram Analisis SWOT
Berdasarkan hasil perhitungan yang telah dilakukan, bisa disimpulkan bahwa ASUS Campus Organization berada pada kuadran I yaitu berada pada situasi yang paling menguntungkan. Oleh karena itu, strategi yang harus diterapkan adalah strategi agresif atau strategi yang berorientasi pada pertumbuhan untuk mengeksploitasi keuntungan tersebut, yaitu dengan menggunakan strategi SO (lihat Tabel 3, p6). b) Matriks Internal – Eksternal (IE) Berdasarkan hasil analisis tahap masukan yang dilakukan sebelumnya, didapatkan total nilai IFE yang diberi bobot sebesar 2.9701 dan total nilai EFE yang diberi bobot sebesar 3.3849. Dengan menggunakan kedua total nilai tersebut, maka didapatkan hasil analisa matriks internal – eksternal (IE) sebagai berikut:
Gambar 2 Hasil Analisa Matriks Internal-Eksternal (IE)
Berdasarkan gambar di atas, bisa disimpulkan bahwa ASUS Campus Organization berada pada sel II yaitu pada kondisi tumbuh dan membangun. Dalam hal ini, strategi yang paling sesuai untuk diterapkan adalah strategi intensif (penetrasi pasar, pengembangan pasar, dan pengembangan produk) atau strategi integrasi (integrasi ke belakang, integrasi ke depan, atau integrasi horisontal).
6
c) Matriks Grand Strategy
Gambar 3 Hasil Analisa Matriks Grand Strategy
Berdasarkan hasil analisa matriks grand strategy, bisa disimpulkan bahwa ASUS Campus Organization berada pada kuadran I sehingga strategi yang paling tepat dan paling efektif untuk diterapkan adalah strategi konsentrasi pada pasar dan produk seperti pengembangan pasar, penetrasi pasar, dan pengembangan produk. Selain itu, strategi alternatif lainnya yang bisa diterapkan adalah integrasi ke depan, integrasi ke belakang, integrasi horisontal, dan diversifikasi terkait. 3. Analisis Tahap Keputusan
Tabel 4 Hasil Analisa Strategi Berbagai Matriks Pilihan Strategi Integrasi ke depan Integrasi ke belakang Integrasi horisontal Penetrasi pasar Pengembangan pasar Pengembangan produk Diversifikasi terkait Diversifikasi tidak terkait Rasionalisasi Divestasi Likuidasi Usaha patungan
Matriks SWOT
Matriks IE
− − − √ √ √ − − − − − −
√ √ √ √ √ √ − − − − − −
Matriks Grand Strategy √ √ √ √ √ √ √ − − − − −
Total 2 2 2 3 3 3 1
Berdasarkan hasil analisa strategi berbagai matriks tahap pencocokan, bisa dilihat bahwa ada tiga pilihan strategi alternatif yang paling dominan muncul, yaitu penetrasi pasar, pengembangan pasar, dan pengembangan produk. Untuk menentukan keputusan akhir mengenai perumusan strategi, maka dilakukan analisis tahap keputusan dengan menggunakan matriks QSPM untuk memlilih salah satu strategi yang akan digunakan. Hasilnya adalah sebagai berikut:
7
Tabel 5 Hasil Analisa Matriks QSPM
Berdasarkan hasil perhitungan di atas, bisa disimpulkan bahwa untuk saat ini ASUS Campus Organization lebih disarankan untuk menerapkan strategi penetrasi pasar. Dalam menerapkan strategi penetrasi pasar, maka bisa dilakukan dengan membuat website e-marketing yang akan digunakan sebagai sarana utama dalam melakukan pemasaran dan promosi, menggunakan media sosial untuk membantu kegiatan pemasaran dan promosi serta untuk membantu menginformasikan mengenai website e-marketing yang telah ada, meningkatkan dan memperbanyak kegiatan promosi di unversitas yang sudah menjadi target dari ASUS Campus Organization, dan mencoba melakukan kegiatan promosi di universitas lain yang belum dijangkau sebelumnya.
Pengembangan Strategi E-Marketing dan Perancangan Website 1. Situation Analysis Untuk mendapatkan pemahaman baru mengenai konsumen terutama dalam hal kebutuhan dan keinginan akan sebuah website e-marketing, maka dilakukan penyebaran kuisioner kepada 300 mahasiswa di Universitas Bina Nusantara, Trisakti, dan Tarumanegara. Hasilnya adalah sebagai berikut: • Dari segi website, diharapkan mampu menyediakan website yang user friendly (mudah digunakan), interesting interface (memiliki tampilan dan desain yang menarik), dan full information (menampilkan informasi yang lengkap dan up to date). • Dari segi content, diharapkan website menyediakan menu atau informasi berupa about us/profile, gallery (event dan foto kegiatan), contact us, how to join, news, FAQ, testimonial anggota, dan profile anggota. Selain itu, juga dilakukan analisis mengenai pesaing dari ASUS Campus Organization, dimana untuk saat ini pesaing yang paling potensial adalah Astra 1st Development Program dan AIESEC. Analisis situasi juga dilakukan dengan analisis SWOT untuk mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman dari ASUS Campus Organization, dimana hasilnya dapat dilihat pada halaman 4-5.
8
2. Objectives Tujuan penerapan e-marketing akan berpedoman pada 5S, yaitu: • Sell – peningkatan jumlah anggota Dilakukan dengan menyediakan website yang bisa diakses secara global dan memberikan informasi yang lengkap seputar ASUS Campus Organization. • Serve – menambah nilai Dilakukan dengan menyediakan fasilitas online registration yang mempermudah mahasiswa untuk mendafrtarkan diri sebagai anggota ASUS Campus Organization dan fasilitas contact us yang memudahkan pengguna menghubungi ASUS Campus Organization. • Speak – lebih dekat dengan pelanggan Dilakukan dengan menyediakan website yang bisa diakses 24/7 dan menyediakan fasilitas contact us untuk berkirim pesan sehingga pengguna merasa lebih dekat dengan ASUS Campus Organization. • Save – menghemat biaya Dilakukan dengan menggunakan website sebagai sarana pemasaran dan promosi serta mengirimkan promosi secara email blast sehingga dapat meminimalkan biaya promosi seperti pencetakan brosur dan flyer. • Sizzle – memperluas merek online Dilakukan dengan menggunakan media online yaitu berupa website. 3. Strategy Strategi e-marketing yang digunakan akan berpedoman pada STOP dan SIT. • Segmentation, Targeting, Objectives, dan Positioning (STOP) − Segmentation
Tabel 6 Segmentasi ASUS Campus Organiation Jenis Segmentasi Keterangan Geografis Kota : Jakarta dan Yogyakarta Jenis Kelamin : Pria dan Wanita Demografis Pendidikan : Mahasiswa Kepribadian : suka berkumpul dan bergabung dalam Psikografis organisasi. Mencari manfaat berupa pelatihan dan pengembangan diri Perilaku serta ingin menambah pengalaman dalam berorganisasi.
− Targeting Dalam hal targeting, pasar sasaran dari ASUS Campus Organization lebih kepada pemasaran terkonsentrasi, dimana organisasi ini ditujukan pada segmen pasar mahasiswa yang mencari pengalaman dalam berorganisasi diluar universitas. − Objectives Selama menjalankan strategi penerapan e-marketing, strategi yang dijalankan tersebut akan berpedoman pada tujuan e-marketing yang telah ditetapkan sebelumnya (lihat 2. Objectives, p8). − Positioning Dalam hal positioning, ASUS Campus Organization dapat diposisikan sebagai organisasi yang disediakan oleh perusahaan yang memberikan pelatihan dan pengalaman dalam berorganisasi kepada mahasiswa di luar universitas.
9
• Sequence or Stages, Integration, dan Tools (SIT) − Sequence or Stages Dalam melakukan pemasaran secara online menggunakan website, maka tipe website yang akan dikembangkan untuk ASUS Campus Organization adalah tipe website pada tingkatan level 2, yaitu mengembangkan website yang sederhana atau disebut brochureware. − Integration Dalam pengembangannya, website akan mengintegrasikan database online yang mencakup tb_aboutus, tb_city, tb_contactus, tb_event, tb_galery, tb_galeryfolder, tb_pengguna, tb_registration, tb_slideshow, tb_testimonitext, dan tb_testimonivideo. − Tools
Tools yang akan digunakan dalam pembuatan website antara lain Dreamweaver, XAMPP, phpMyAdmin, Framework CodeIgniter, Filezilla, Adobe Photoshop, dan Paint. 4. Tactics Perumusan taktik dalam rencana penerapan strategi e-marketing akan menggunakan bauran pemasaran 7P sebagai berikut: • Product ASUS Campus Organization menawarkan jasa berupa penyediaan pelatihan dan pengalaman dalam berorganisasi kepada mahasiswa di luar universitas. Oleh karena itu, informasi berupa jasa yang ditawarkan oleh ASUS Campus Organization tersebut akan ditampilkan secara lengkap di dalam website yang akan dibuat nantinya. • Price ASUS Campus Organization tidak akan mengenakan biaya apapun kepada mahasiswa yang tertarik bergabung dalam organisasinya atau dengan kata lain ASUS Campus Organization menyediakan program ini secara gratis kepada semua mahasiswa. • Place Internet merupakan tempat yang akan dipilih ASUS Campus Organization dalam menawarkan dan mempromosikan programnya secara online, yaitu dengan menggunakan website karena bisa diakses secara global. • Promotion Kegiatan promosi ASUS Campus Organization akan dilakukan dengan menggunakan: − Periklanan, yaitu dengan membuat iklan-iklan mengenai kegiatan yang akan diadakan. − Promosi penjualan, yaitu dengan memberikan hadiah atau goodie bag pada saat mengadakan kegiatan perekrutan di universitas. − Penjualan personal, yaitu dengan mengadakan seminar mengenai ASUS Campus Organization di universitas-universitas dengan menghadirkan pimpinan atau salah satu anggota ASUS Campus Organization. − Hubungan masyarakat, yaitu dengan menjalin kerja sama dengan universitas, UKM, HMJ, majalah, atau media lainnya untuk dijadikan sebagai sponsor dalam kegiatan yang diadakan. − Pemasaran langsung, yaitu dengan menggunakan website dan media sosial (facebook dan twitter) serta mengirimkan email blast. • People Dalam hal ini, tidak ada people atau staff yang dilibatkan langsung selama website diakses oleh pengguna karena website yang dibangun memang tidak memerlukan adanya interaksi langsung dengan pengguna.
10
• Process Dengan adanya website, maka kegiatan pemasaran dan promosi akan dijalankan secara online yaitu dengan memasukkan dan mengupdate informasi kegiatan-kegiatan yang diadakan oleh ASUS Campus Organization. • Physical Evidence Semua hal yang berkaitan dengan ASUS Campus Organization nantinya dapat dilihat langsung oleh pengguna melalui website. 5. Action Berdasarkan hasil survei kebutuhan pelanggan dan diskusi dengan pihak ASUS Campus Organization, maka menu yang akan tersedia dalam website ASUS Campus Organization terdiri dari About Us, ACO Division, ACO Program, Contact Us, Event, Gallery, How to Join, Learning, Objective, dan Testimonial. Selanjutnya dilakukan perancangan website yang mencakup: • Perancangan User Interface (Delapan Aturan Emas) − Mengupayakan untuk konsisten Website yang dibuat akan diusahakan konsisten dalam hal header, menu utama, submenu, footer, dan juga dari segi tampilan, jenis tulisan, warna tulisan, dan warna background website. − Memenuhi kegunaan yang umum (universal) Website akan menyediakan shortcut atau jalan pintas yang akan mempermudah dan mempercepat pengguna dalam menggunakan website, yaitu dengan membagi menu About Us menjadi lima submenu yang dapat discroll ke bawah pada setiap halaman website. − Memberikan umpan balik yang informatif Website akan menampilkan pesan “Your form was successfully submitted!” pada saat pengguna menggunakan fasilitas Registrasi Online dan Contact Us yang menandakan bahwa pengguna telah berhasil menggunakan fasilitas tersebut. − Merancang dialog untuk menghasilkan suatu penutupan Website akan menyediakan urutan tindakan yang terorganisir, mulai dari awal, pertengahan, dan akhir ketika pengguna menggunakan fasilitas Registrasi Online dan Contact Us, yaitu dimulai dengan mengisi data-data atau field, memilih tombol submit, dan diakhiri dengan sebuah pesan konfirmasi “Your form was successfully submitted!”. − Mencegah kesalahan Website akan menampilkan pesan error pada saat pengguna menggunakan fasilitas Registrasi Online dan Contact Us apabila pengguna tidak mengisi salah satu atau beberapa field yang diwajibkan untuk diisi. − Mengizinkan pembalikan tindakan yang mudah Website akan menyediakan kemudahan untuk kembali ke tindakan sebelumnya, seperti pada saat menggunakan fasilitas Registrasi Online apabila pengguna belum yakin untuk mensubmit datanya maka bisa memilih tombol cancel dan pada saat pengguna menggunakan menu Gallery untuk melihat foto atau menu Testimonial untuk melihat video dan ingin membatalkannya maka pengguna bisa langsung memilih tombol close (X) untuk memilih ulang foto atau video yang ingin dilihat. − Mendukung tempat pengembalian internal Website akan dirancang sedemikian rupa sehingga pengguna dapat bebas untuk memilih menu-menu yang telah disediakan dengan urutan tindakan yang bebas sehingga pengguna merasa menjadi inisiator daripada menjadi responden dan merasa bahwa sistem yang merespon tindakan mereka.
11
− Mengurangi beban ingatan jangka pendek Website akan dibuat sederhana dan user friendly namun tetap menarik serta menyediakan urutan tindakan yang singkat dan mudah untuk diikuti sehingga memudahkan pengguna untuk memahami cara penggunaan website. • Membuat Blueprint Blueprint untuk website ASUS Campus Organization terbagi menjadi dua, yaitu blueprint untuk user dan blueprint untuk admin.
Gambar 4 Blueprint User
Gambar 5 Blueprint Admin
12
• Membuat Wireframe Wireframe untuk website ASUS Campus Organization terbagi menjadi dua, yaitu wireframe untuk user dan wireframe untuk admin. Berikut ini adalah salah satu contoh wireframe halaman Home user dan admin:
Gambar 6 Wireframe Halaman Home User
Gambar 7 Wireframe Halaman Home Admin
6. Control Karena website ASUS Campus Organization saat ini belum dihosting dan diimplementasikan yang disebabkan masih menunggunya proses persetujuan dari atasan, maka evaluasi dari website akan dilakukan dengan menggunakan evaluasi heuristik. Berikut ini adalah hasil dari evaluasi heuristik yang dilakukan: − Visibility of system status Pada website ASUS Campus Organization, pengguna dapat dengan mudah untuk mengidentifikasi halaman mana yang sedang mereka akses karena akan selalu ada nama menu atau submenu pada halaman website yang diakses oleh pengguna. Selain itu, pada saat kursor diarahkan ke salah satu menu atau submenu maka menu atau submenu tersebut mengalami perubahan warna tulisan atau perubahan warna background sehingga membantu pengguna untuk mengidentifikasi menu atau submenu mana yang sedang dipilih.
13
− Match between system and the real world Pada website ASUS Campus Organization, semua menu dan submenu dalam website menggunakan bahasa inggris dengan nama menu dan submenu yang familiar sehingga mudah dipahami oleh pengguna. Sedangkan untuk isi dari menu dan submenu website ada yang menggunakan bahasa inggris atau bahasa indonesia, namun semuanya sudah menggunakan bahasa atau istilah yang mudah dipahami oleh pengguna. − User control and freedom Pada website ASUS Campus Organization, sudah disediakan “pintu darurat” apabila pengguna ingin membatalkan tindakan yang dilakukannya tanpa melalui langkah yang rumit, seperti pada saat menggunakan fasilitas Registrasi Online apabila pengguna belum yakin untuk mensubmit datanya maka bisa memilih tombol cancel dan pada saat pengguna menggunakan menu Gallery untuk melihat foto atau menu Testimonial untuk melihat video dan ingin membatalkannya maka pengguna bisa langsung memilih tombol close (X) untuk memilih ulang foto atau video yang ingin dilihat. − Consistency and standards Website ASUS Campus Organization sudah memiliki tingkat konsistensi yang sangat baik, dimana header dan footer memiliki tinggi dan lebar yang sama serta selalu sama pada setiap halaman website. Menubar juga selalu terletak di bawah header dan selalu sama pada setiap halaman website, dan perubahan pada menubar dan submenu juga selalu sama pada saat kursor diarahkan. Selain itu, semua tulisan di dalam website menggunakan jenis tulisan yang sama yaitu Arial serta memiliki tema desain dan warna background yang sama pada setiap halaman website. − Consistency and standards Pada website ASUS Campus Organization, sudah disediakan penanganan kesalahan sebelum pengguna mengkonfirmasi tindakan yang akan dilakukannya, yaitu dengan menampilkan pesan error pada saat pengguna menggunakan fasilitas Registrasi Online dan Contact Us apabila pengguna tidak mengisi salah satu atau beberapa field yang diwajibkan untuk diisi. − Recognition rather than recall Pada website ASUS Campus Organization, pengguna tidak perlu mengingat informasi dari satu bagian dialog ke bagian lainnya karena tata cara penggunaan website dan instruksi di dalam website sudah sangat jelas, mudah dipahami, dan mudah untuk digunakan. − Flexibility and efficiency of use Pada website ASUS Campus Organization, website memang tidak dibuat untuk membedakan antara pengguna yang satu dengan pengguna lainnya sehingga bisa dikatakan bahwa website tidak memberikan fleksibilitas bagi pengguna untuk mengatur halaman websitenya sendiri. Hal ini dikarenakan website yang dibuat memang bertujuan untuk memberikan informasi yang sama kepada semua penggunanya. Namun, website ASUS Campus Organization sudah memberikan fleksibilitas dalam hal lain, yaitu pengguna dapat memilih menu-menu yang telah disediakan dengan urutan tindakan yang bebas dimana hal ini tentunya juga sangat efisien bagi pengguna karena memudahkan mereka untuk memahami cara penggunaan website. − Aesthetic and minimalist design Website ASUS Campus Organization memiliki tampilan yang sederhana dan minimalis, namun tetap memiliki desain dan fitur website yang menarik serta user friendly dimana ini semua dibuat sesuai dengan kebutuhan pengguna website. − Help users recognize, diagnose, and recover from errors Pada website ASUS Campus Organization, pesan kesalahan sudah disediakan dan ditampilkan berupa bahasa yang dapat dimengerti oleh pengguna, serta sudah secara langsung mengidentifikasi kesalahan yang terjadi dan memberikan penanganan kesalahan.
14
− Help and documentation Website ASUS Campus Organization tidak menyediakan menu bantuan atau help yang dapat digunakan pengguna sebagai pedoman untuk menggunakan websitenya. Menu bantuan atau help ini tidak disediakan karena website ASUS Campus Organization termasuk kategori website e-marketing yang digunakan untuk menyampaikan informasi kepada penggunanya dan bukan termasuk kategori website e-commerce yang digunakan untuk melakukan jual beli online, sehingga menu bantuan atau help tidak disediakan dalam website.
SIMPULAN DAN SARAN Simpulan 1. Strategi terbaik yang paling sesuai untuk diterapkan oleh ASUS Campus Organization dalam upaya menerapkan e-marketing adalah strategi penetrasi pasar, dimana ASUS Campus Organization harus lebih berfokus kepada usaha pemasaran yang lebih gencar lagi yaitu dengan membangun aplikasi pemasaran online berupa website untuk memperkenalkan organisasinya, menyampaikan informasi secara up to date, dan menjangkau pangsa pasar (mahasiswa) yang lebih luas lagi. 2. Website yang dibutuhkan oleh ASUS Campus Organization sebagai aplikasi pemasaran onlinenya adalah tipe website yang user friendly (mudah digunakan), interesting interface (tampilan dan desain website menarik), dan full information (informasi lengkap dan selalu up to date). 3. Website e-marketing dari ASUS Campus Organization menyediakan fitur-fitur yang dapat memenuhi kebutuhan pengguna, dimana fitur-fitur ini menjadi menu utama dan submenu sebagai berikut: a) Home b) About Us, terdiri dari ACO Program, Objective, Learning, ACO Division, dan How to Join – Fasilitas Registrasi Online. c) Event d) Gallery e) Testimonial f) Contact Us
Saran 1. Mengimplementasikan website dengan melakukan hosting sehingga website tersebut dapat segera digunakan untuk membantu dan meningkatkan kegiatan pemasaran dari ASUS Campus Organization. 2. Memperkenalkan dan mempublikasikan website kepada masyarakat luas terutama kepada mahasiswa yang menjadi target dari ASUS Campus Organization supaya banyak yang mengetahui dan mengakses website tersebut. 3. Setelah diimplementasikan, ASUS Campus Organization tetap harus mengelola website dengan baik dan melakukan update secara berkala, terutama dalam hal konten dan informasi sehingga semua hal yang ditampilkan dalam website selalu up to date dan dapat selalu menarik pengguna untuk kembali mengunjungi website tersebut. 4. Melakukan pengembangan website dengan menambah fitur-fitur baru, seperti customer service online dan akses ke media sosial lainnya untuk memudahkan pelanggan berinteraksi serta membina hubungan yang lebih baik dan lebih dekat lagi dengan pelanggan. 5. Untuk kedepannya, ASUS Campus Organization juga perlu mempertimbangkan dan memperhatikan masalah keamanan website supaya dapat memberikan rasa aman kepada penggunanya pada saat mengakses website.
REFERENSI Anonim. (2013). Daftar Website Indonesia. Diakses 4 Januari 2013 dari http://daftarweb.org/ Aryanto, Rudy. (2008). Memenangkan Persaingan Pemasaran Antar Akomodasi Pariwisata di Kepulauan Seribu (Simulasi Green Marketing dengan Metode Sistem Dinamis). Jurnal Sains Kepariwisataan & Pengetahuan Umum. Vol. IV, No. 3, P. 1-12. Chaffey, D., Chadwick, F. E., Mayer R., & Johnston K. (2006). Internet Marketing: Strategy, Implementation and Practice. (3th Edition). England: Pearson Education Limited.
15
Chaffey, Dave & Smith, PR. (2008). eMarketing eXellence: Planning and Optimizing Your Digital Marketing. (3th Edition). USA: Butterworth-Heinemann. David, Fred R. (2011). Strategic Management: Concepts and Cases. (13th Edition). New Jersey: Pearson Education. Karimuddin, Amir. (2012). MarkPlus Insight: Jumlah Pengguna Internet di Indonesia Capai 61 Juta Orang. Diakses 4 Januari 2013 dari http://dailysocial.net/post/markplus-insight-jumlah-penggunainternet-di-indonesia-capai-61-juta-orang Kotler, Philip & Armstrong, Gary. (2012). Principles of Marketing. (14th Edition). United States of America: Pearson Education. Kotler, Philip & Keller, Kevin Lane. (2012). Marketing Management. (14th Edition). United States of America: Pearson Education. Laudon, Kenneth C., & Laudon, Jane P. (2007). Management Information Systems: Managing the Digital Firm. (10th Edition). New Jersey: Pearson Education. Mcleod, Raymond Jr., & Schell, George P. (2007). Management Information System. (10th Edition). New Jersey: Pearson Education. Morgan, Russell. 21 Agustus, (2007). E-Mail Marketing 101; E-Marketing Helps Build Your Customer Base (Online). PC Magazine, halaman 83, diakses 16 Juli 2013 dari http://search.proquest.com O’Brien, James A., & Marakas, George M. (2010). Introduction to Information Systems. (15th Edition). New York: McGraw-Hill. Pearce II, John A., & Robinson, Jr., Richard B. (2008). Manajemen Strategis: Formulasi, Implementasi, dan Pengendalian. Edisi 10. Jakarta: Salemba Empat. Purnamasari, Esty dkk. (2012). Evaluasi Website JobsDBTM Mobile dengan Metode Usability Heuristic. Prosiding Seminar Ilmiah Nasional Komputer dan Sistem Intelijen 2012 (Online). Depok, 18-19 September 2012. Elida, Tety dkk, Lembaga Penelitian Universitas Gunadarma, 123-130, diakses 19 Juli 2013 dari http://www.ejournal.gunadarma.ac.id/index.php/kommit/article/viewFile/599/522 Rainer, R. Kelly Jr., & Cegielski, Casey G. (2011). Introduction to Information Systems: Enabling and Transforming Business. (3th Edition). Asia: John Wiley & Sons. Reed, Jon. (2011). Get Up to Speed with Online Marketing (How to Use Websites, Blogs, Social Networking, and Much More). Great Britain: Pearson Education. Riduwan & Kuncoro, Engkos Achmad. (2012). Cara Mudah Menggunakan dan Memaknai Path Analysis (Analisis Jalur). Bandung: Alfabeta. Saaty, Thomas L. (2008). Decision Making With the Analytic Hierarchy Process. International Journal Services Sciences (Online). Vol. 1, No.1, diakses 24 Juni 2013 dari http://www.fcmfmpep.org.br/disciplinas/MB-721/Aula03/Artigo_ Saaty_2008.pdf Shneiderman, Ben & Plaisant, Catherine. (2010). Designing the User Interface: Strategies for Effective Human-Computer Interaction. (5th Edition). United States of America: Addison-Wesley. Strauss, Judy & Frost, Raymond. (2012). E-Marketing. (6th Edition). United States of America: Pearson Education. Tu, C. S., Chang, C. T., Chen, K. K., & Lu, H. A. (2010). Applying an AHP – QFD Conceptual Model and Zero-One Goal Programming to Requirement-Based Site Selection for an Airport Cargo Logistics Center. International Journal of Information and Management Sciences (Online). Vol. 21 No. 4, diakses 24 Juni 2013 dari http://ijims.ms.tku.edu.tw/PDF/M21N43.pdf Virniaty, Reny & Kurnianingsih, Nia. (2009). Mama Roz, Konsep Baru Produk/Layanan Jus Buah: Blue Ocean atau Red Ocean Strategy. Thesis tidak diterbitkan. Jakarta: Pasca Sarjana Universitas Bina Nusantara. Wikipedia. (2013). Heuristic Evaluation. Diakses 19 Juli 2013 dari http://en.wikipedia.org/wiki/Heuristic_evaluation Williams, Brian K., & Sawyer, Stacey C. (2011). Using Information Technology: A Practical Introduction to Computers & Communications. (9th Edition). New York: McGraw-Hill.
RIWAYAT PENULIS Anna Maria lahir di kota Bengkulu pada 4 Januari 1990. Penulis menamatkan pendidikan S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang ilmu Sistem Informasi dan Manajemen pada 2013.
