APLIKASI MENGHITUNG ENERGI POTENSIAL DAN KINETIK BERBASIS ANDROID
NASKAH PUBLIKASI
diajukan oleh Firmansyah Cakra Prabhawa 12.11.5935
kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2015
APLIKASI MENGHITUNG ENERGI POTENSIAL DAN KINETIK BERBASIS ANDROID Firmansyah Cakra Prabhawa1), Bayu Setiaji2), 1)
Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta Jl Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta Indonesia 55283 2)
Email :
[email protected] 1),
[email protected] 2)
mempunyai potensi untuk melakukan usaha. Untuk mengetahui benda tersebut mempunyai potensi gravitasi maka diperlukan rumus : Ep = m.g.h Dengan : Ep = energi potensial ( J ) m = massa benda ( kg ) g = percepatan gravitasi ( m/s2) h = ketinggian benda ( m ) 2. Energi Kinetik Energi kinetik adalah energi yang dimiliki oleh benda karena geraknya. Semakin cepat benda bergerak semakin besar energi kinetik yang dimilikinya. Benda bermassa m bergerak dengan kecepatan v yang dikenai gaya F menyebabkan benda berpindah sejauh s. Usaha yang dilakukan oleh gaya konstan adalah: W = F. s Berdasarkan Hukum II Newton, F = m.a dan pada gerak lurus berubah beraturan untuk kecepatan awal sama dengan nol (v0 = 0), maka v2 = 2a.s, sehingga besarnya usaha:
Abstract - Development times make Androidbased smartphone is not foreign. Android development makes many emerging applications. On the Subject of Energy high school grade 2, students learn about the Energy Potential and kinetic energy. This material is not foreign anymore because according to the curriculum of 2013. Calculating Energy manually takes five to ten minutes with a record number that is inserted more than 3 digits. However Application Potential Energy and Kinetic Energy still exist today researchers are looking at Google play. With applications built Calculating Potential Energy and Kinetic Energy This application is expected to be useful for those who want to learn and explore the material on energy. Keywords - Smartphone, Android, Applications, Potential Energy and Kinetic Energy, Curriculum 2013
1. Pendahuluan Mata Pelajaran Fisika anak SMA Kelas 2 terutama pada materi khususnya energi sudah tidak asing ,sesuai kurikulum 2013. Serta dalam perhitungannya menggunakan rumus-rumus yang telah ditetapkan. Dalam perhitungannya pun diperlukan perhitungan yang akurat atau hampir sesuai.
W adalah usaha yang diperlukan oleh gaya F untuk mengubah kecepatan benda. Besarnya usaha ini sama dengan energi kinetik yang dimiliki benda pada saat kecepatan v. Dengan demikian, energi kinetik dapat dinyatakan :
Anak SMA Kelas 2 dalam mempelajari materi tentang energi masih dianggap membutuhkan waktu kurang lebih 7 menit dalam menghitung . Dengan adanya smartphone diharapkan dapat digunakan dan dimanfaatkan dalam menghitung energi tidak hanya untuk SMA saja melainkan untuk semua orang yang membutuhkan dalam perhitungan tersebut. Akan tetapi aplikasi untuk menghitung energi belum tersedia di smartphone.
Dengan : Ek =energi kinetik ( J ) m = massa benda ( kg ) v = kecepatan benda ( m/s )
2. Landasan teori 2.1 Konsep Dasar Energi Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha.Usaha pada fisika hampir sama dengan pengertian dalam kehidupan sehari - hari. 1. Energi Potensial Energi potensial adalah energi yang masih tersimpan atau tersembunyi pada benda sehingga
3. Analisis dan Perancangan Sistem 3.1 Gambaran Umum Aplikasi menghitung energi potensial dan energi kinetik adalah aplikasi yang digunakan untuk menghitung energi . Aplikasi ini menggunakan rumus energi sesuai dengan kurikulum 2013 pada mata
1
pelajaran fisika anak SMP kelas 2 dan SMA. Aplikasi ini mempunyai beberapa menu serta mudah digunakan. Aplikasi ini berjalan pada sebuah smartphone ,smartphone dengan sistem operasi android dapat menjalankan aplikasi ini sehingga dapat digunakan kapanpun dan dimanapun.
720 x 1280 pixel , 5.25“ CPU:1.2GHz RAM:1.5GB
3.2 SDLC
Samsung Galaxy Prime
Tahapan-tahapan membangun informasi yang akan diperoleh untuk memecahkan permasalah dalam perhitungan energi potensial dan energi kinetik , spesifikasi minimum untuk menjalankan aplikasi , dan merancang aplikasi agar mudah digunakan.
Ukuran Layar : 540 x 960 pixel ,5” CPU:1.2GHz
3.3 UML Mengidentifikasi serta menganalisa sistem dan kebutuhan sistem yang diperlukan agar dalam proses pembuatan Aplikasi Menghitung Energi Potensial dan Energi Kinetik menjadi lebih efisien dan akurat,dengan menggunakan Use Case Diagrams, Activity Diagrams, Class Diagrams dan Sequence Diagrams .
Asus Zenfone 5
CPU: 1.6GHz
5. Kesimpulan dan Saran 5.1 Kesimpulan Setelah melalui beberapa tahapan dalam menyelesaikan aplikasi menghitung Energi Potensial dan Energi Kinetik dapat disimpulkan bahwa : 1) Aplikasi menghitung Energi Potensial dan Energi Kinetik menggunakan Android telah berhasil dibuat. 2) Aplikasi ini dapat berjalan baik pada tiga device smartphone yaitu Samsung Galaxy Grand 2, Samsung Galaxy Grand Prime dan Asus Zenfone 5. 3) Aplikasi ini dapat menghitung dengan baik apabila semua text field di isi. 4) Aplikasi ini masih perlu pengembangan agar aplikasi ini dapat berjalan dengan baik.
4.2 Manual Program Bertujuan untuk mengetahui apakah program sudah benar-benar berjalan dengan sempurna atau belum
5.2 Saran Pada penulisan skripsi ini tentu masih terdapat kekurangan yang disempurnakan lagi bagi peneliti berikutnya. Agar aplikasi dapat menjadi lebih sempurna, terdapat beberapa saran yang dapat digunakan diantaranya: 1. Aplikasi ini akan dibuat ke platform lain sehingga semakin banyak orang yang bisa menggunakan aplikasi ini. 2. Aplikasi ini akan menambahkan lagi materi menghitung tentang energi dan serta soal
4.3 Manual Instalasi Cara instalasi program agar bisa dipakai dalam smartphone atau belum. 4.4 Implementasi Aplikasi di Smartphone
Samsung Galaxy Grand 2
OS :Android 4.4.2
Aplikasi berjalan dengan baik
Aplikasi berjalan dengan baik dengan tampilan yang sesuai tanpa ada perubahan.
RAM: 1GB
4.1.1. Uji Coba Sistem dan Program Uji coba sistem merupakan proses terhadap program atau aplikasi untuk menentukan kesalahan dan segala kemungkinan yang akan menimbulkan kesalahan sesuai spesifikasi aplikasi yang telah ditentukan. Uji coba terhadap sebuah sistem secara umum bisa dilakukan dengan berbagai macam pendekatan. Pada uji coba sistem yaitu Metode Black Box dan Metode White Box. Sedangkan uji coba program adalah proses untuk menentukan kesalahan sintaks dan kesalahan logika pada aplikasi yang telah dibuat
Keterangan
OS :Android 4.4.2 Ukuran Layar : 720 x 1280 pixel, 5”
4.1 Implementasi Implementasi merupakan tahapan setelah melakukan analisis dan perancangan sistem pada siklus rekayasa perangkat lunak dimana aplikasi siap dioperasikan pada keadaan yang sebenarnya dari sini akan diketahui apakah program atau aplikasi atau sistem yang dibuat benar – benar dapat menghasilkan keluaran yang sesuai dengan tujuan yang diinginkan.
Spesifikasi
Aplikasi berjalan dengan baik dengan tampilan yang sesuai tanpa ada perubahan.
RAM:1GB
4. Implementasi dan Pembahasan
Perangkat
OS :Android 4.4.2
dengan tampilan yang sesuai tanpa ada perubahan.
Ukuran Layar : 2
[9] Yuniar Supardi, Sistem Operasi Andal
yang bisa membuat pengguna semakin memahami dan terbantu dalam memahami dan mempelajari energi. 3. Aplikasi ini masih terdapat error apabila text field tidak diisi lengkap. 4. Aplikasi ini menambahkan beberapa pilihan menu energi selain potensial dan kinetik yang bisa di pelajari dan dipahami pengguna, sehingga pengguna dapat mempelajari materi energi yang lainnya. Demikian saran – saran yang penulis rasakan penting untuk disampaikan. Untuk selanjutnya, penulis berharap kritik serta saran yang sifatnya membangun bagi kesempurnaan aplikasi ini nantinya
Android (Jakarta: PT Elex Komputindo , 2012) Hal 122
Biodata Penulis. Firmansyah Cakra Prabhawa, memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom), Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun 2015. Biodata Dosen Pembimbing. Bayu Setiaji, memperoleh gelar Magister Teknik Komputer STMIK Amikom Yogyakarta pada tahun 2012. Saat ini menjadi Dosen di STMIK AMIKOM Yogyakarta.
Daftar Pustaka [1] A.Suhendra, S.Si, Hariman Gunadi, S.Si.,MT, Visual Modeling Menggunakan UML dan Ration Rose,(Bandung: Informatika Bandung, 2002), Hal 50 [2] Arie Aditya, Edo Muji Supar, Priyo Prabowo Adhi, RM.
Fahrian
,
SDLC,
http://www.kompasiana.com/technomedia/sdlcsystems-development-lifecycle_55002ad1a333118d7350fc77.html . Diakses pada 25 Mei 2015 [3] Bambang Haryadi 2009. Buku Fisika SMA kelas 2, Pusat Pembukuan Departemen Pendidikan Nasional 2009, Hal 70-76 [4] Dodit Suprianto dan Rini Agustina, S.kom, M.Pd, Pemrograman Aplikasi Android, hal 9-10 [5] Edy
Winarno
ST,M.Eng,
AliZaki,SmitDev
Community, Membuat Sendiri Aplikasi Android untuk Pemula, hal 1-2 [6] Miftahul Huda dan Bunafit Komputer, Memangun Aplikasi
Database.(Jakarta:
PT.Elex
Media
Komputindo, 2010), Hal 137 [7] Miftahul Huda dan Bunafit Komputer, Memangun Aplikasi
Database.(Jakarta:
PT.Elex
Media
Perangkat
Lunak
Komputindo, 2010), Hal 143 [8] Verdi
Yasin,
Rekayasa
Berorientasi Objek Pemodelan, Arsitektur dan Perancangan
(Modeling,
Architecture
Media
and
Design),hal 194
3