Modul ke:
Account Management KULIAH 8 Konsep Komunikasi Yang Efektif Dan Interpersonal Skill
Fakultas
FIKOM
BERLIANI ARDHA, SE, M.Si
Program Studi
MARKOM
www.mercubuana.ac.id
“Life is really simple, but we insist on making it complicated.” Confucius
Sifat Dasar Komunikasi Bisnis: • • • •
1. 2. 3. 4.
Proses Komunikasi Unsur-unsur Komunikasi Prinsip Dasar Komunikasi Konteks Komunikasi Bisnis
SIFAT DASAR KOMUNIKASI BISNIS KOMUNIKASI ADALAH: • Proses pembentukan makna di antara dua orang atau lebih • Proses pertukaran pesan antara dua pihak yang disebut sumber dan penerima
PROSES KOMUNIKASI
GANGGUAN
UMPAN DEPAN PESAN
SUMBER
ENCODING
UMPAN BALIK
SALURAN
DECODING
PENERIMA
1.
Sumber/ Komunikator 1
• Pemrakarsa suatu pesan. Dia harus memilih simbolsimbol yg tepat untuk mewakili pemikiran dan gagasan (encoding). Pada saat sumber mengirim pesan, secara simultan dia juga menerima umpan balik; hal ini menjadikan dia ‘transceiver’. • Sumber (source) adalah pemrakarsa suatu pesan. Karena komunikasi bisnis melibatkan orang-orang yang berkomunikasi dengan orang-orang lain dalam lingkungan organisasi, maka setiap orang menjadi sumber dari pesan-pesan tersebut.
2.
Pesan
• Pesan Verbal • Semua jenis komunikasi yg menggunakan satu kata atau lebih.
• Pesan Non Verbal • Semua pesan yg disampaikan tanpa kata-kata atau selain dari kata-kata yg kita pergunakan. Pesan nonverbal berfungsi menggantikan pesan verbal, menguatkan pesan verbal, atau menentang pesan verbal.
3.
Saluran
• Media tempat pesan disampaikan yg dibedakan menjadi komunikasi tatap muka dan komunikasi tidak tatap muka. • Saluran (channel) komunikasi adalah media tempat pesan-pesan disampaikan. Biasanya, digunakan lebih dari satu media. Ketika orang-orang berkomunikasi dalam lingkunag bisnis, mereka biasanya menggabungkan tampilan vocal (saluran pendengaran) dan pandangan (saluran penglihatan). Sentuhan (saluran peraba),penciuman (saluran penciuman), dan perasa (saluran saraf) juga digumakan dalam saluran pesan dalam komunikasi.
4.
Penerima/ Komunikator 2
• Pihak yg menerima pesan. Untuk memahami pesan, dia harus menguraikan sandi, yaitu menerjemahkan simbol-simbol yg diterimanya (decoding). Sebagai penerima pesan, secara simultan dia juga mengirim pesan, hal ini menjadikannya ‘transceiver
5.
Gangguan
• Segala suatu yg mengubah informasi yg disampaikan sumber kepada penerima, sehingga komunikasi menjadi tidak efektif. – Gangguan fisik – Gangguan psikologis – Gangguan semantik
Penyandian/penguraian sandi • Pada komunikasi, tindakan pemberian arti simbol-simbol pada pemikiran, misalnya, memutuskan kata-kata mana yang harus dikatakan atau ditulis disebut penyandian (encoding). Prosesnya adalah tindakan pemilihan simbol-simbol untuk pemikiran.
Umpan balik/umpan depan • Umpan balik (feedback) dan umpan depan (feedforward) seringkali melibatkan kombinasi pesanpesan verbal dan nonverbal. Umpan balik tersusun berdasarkan informasi pesan-pesan yang dikirimkan sebelumnya, sedangkan umpan depan merupakan informasi mengenai pesan-pesan yang akan dikirimkan pada masa datang. Pesan-pesan umpan depan disusun untuk memberitahukan sesuatu kepada para pendenger mengenai isi pesan yang akan datang.
Konteks • Seluruh komunikasi terjadi dalam suatu konteks (context) dari beberapa jenis. Konteks fisik meliputi ruangan, objek nyata, pemandangan, dan sebagainya. Konsepsi konteks menurut sosio-psikologis meliputi faktor-faktor, seperti status orang-orang yang terlibat dalam hubungan komunikasi, peran mereka, dan tingkat kesungguhannya. Dimensi pemilihan waktu atau tempo suatu konteks meliputi hari dan rentetan peristiwa yang dirasakan yang terjadi sebelum peristiwa komunikasi.
DAFTAR PUSTAKA • Dan B. Curtis dkk., (1998), “Komunikasi Bisnis & Profesional”, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya • DJOKO PURWANTO ( 2003), “Komunikasi Bisnis” Erlangga, Jakarta • Yosal Iriantara, Tatang Subarna, & Saeful Rochman (2011), “Komunikasi Bisnis”, Universitas Terbuka • Sirait Charles Bonar , “The Power of Public Speaking Kiat Sukses Berbicara Di Depan Publik,Gramedia
Terima Kasih Berliani Ardha SE, M.Si