30 Maret 2015 Outlook Dan Review
Janet Yellen mengindikasikan suku bunga acuan akan dinaikan tahun ini. Indikasi ini tercermin pada pidato yang disampaikan oleh Janet Yellen, Gubernur Bank Sentral AS, dalam Konferensi Bank Sentral AS di San Francisco. Yellen mengatakan bahwa perbaikan ekonomi AS yang berlanjut berarti kenaikan suku bunga AS bisa terjadi di tahun ini. Namun kenaikan suku bunga acuan akan dilakukan secara gradual untuk beberapa tahun mendatang. Kenaikan suku bunga acuan yang terlalu cepat menyimpan resiko yang lebih besar dibandingkan menaikan suku bunga acuan secara gradual. Bila suku bunga dinaikan terlalu cepat, pertumbuhan ekonomi bisa terhambat. Selain itu, bank sentral juga masih ingin melihat perbaikan lanjutan di pasar tenaga kerja dan kenaikan inflasi.
Dari ketegangan geopolitik di Yaman sampai kesepakatan nuklir Iran menggerakan harga minyak mentah WTI. Serangan udara yang dilakukan pemerintah Arab Saudi ke wilayah Yaman menimbulkan kekhawatiran mengenai kemungkinan terganggunya suplai minyak mentah dari kawasan Timur Tengah karena selat yang dikuasai Yaman memegang peranan penting sebagai jalur distribusi minyak mentah dari Arab Saudi. Kekhawatiran akan suplai mendorong kenaikan harga minyak mentah. Namun kemudian muncul isu kemungkinan tercapainya kesepakatan nuklir antara Iran dengan 6 negara nuklir yang akan menambah suplai minyak mentah dunia dengan dicabutnya sanksi minyak Iran. Isu Iran ini menekan turun harga minyak mentah WTI.
Data Non-Farm Payrolls AS akan menjadi fokus pasar pekan ini. Data Non-farm Payrolls bulan Maret diperkirakan sebesar 251 ribu pekerja. Bila angkanya ternyata masih di atas 200 ribu atau bahkan di atas ekspektasi pasar, maka pasar tenaga kerja AS ini masih menunjukkan perbaikan. Dan hal ini masih mendukung potensi kenaikan suku bunga acuan AS tahun ini. Selain data NFP, data lainnya yang bisa mempengaruhi ekspektasi kenaikan suku bunga acuan adalah data Average Hourly Earnings atau data rata-rata penghasilan per jam AS selama bulan Maret. Data ini menunjukkan besaran kenaikan gaji para pekerja di AS. Kenaikan gaji diasosiasikan dengan kenaikan inflasi yang diharapkan oleh bank sentral untuk menaikan tingkat suku bunga acuan. Artinya kenaikan data Average Hourly Earnings akan mendukung penguatan dollar AS.
Data Indeks Manufaktur berbagai negara bisa menjadi penggerak pasar pekan ini. Data ini mengukur aktivitas manufaktur yang menjadi salah satu penopang pertumbuhan ekonomi. Data hasil survei aktivitas manufaktur yang akan menjadi sorotan adalah China, Zona Euro, Inggris dan AS. Survei manufaktur China masih diekspektasikan berkontraksi (di bawah angka 50). Hasil yang di bawah prediksi akan menekan instrumen yang berhubungan dengan China seperti dollar Australia, dollar New Zealand, dollar Kanada, harga minyak mentah, dan harga emas. Sementara data PMI Manufkatur Zona Euro, Inggris dan AS masih diproyeksikan bertumbuh (di atas angka 50) yang bisa mendukung nilai tukar masing-masing.
Pemerintah China mengumumkan proyek Jalan Sutra. Proyek Jalan sutra ini akan membuka jalur perdagangan dengan negara-negara di Eropa, Afrika dan Asia dengan China daratan. China akan membangun berbagai infrastruktur seperti jalur kereta api, jalan raya dan pelabuhan untuk mendukung rencana ini. Pengumuman proyek ini mendorong penguatan indeks saham Hong Kong dan Shanghai di awal pekan ini.
EURUSD. Euro pada pekan lalu kembali gagal menembus resisten 1.1050, dan berbalik bergerak turun. Indikator stochastic pada grafik harian memberikan peluang penurunan lebih lanjut, namun masih akan dibatasi oleh MACD yang bergerak naik. Support terdekat berada dikisaran 1.0740, diperlukan penembusan di bawah area tersebut untuk turun lebih lanjut menuju area 1.0620, sebelum menuju area 1.0530. Sementara pembusan ke atas level psikologis 1.1000 akan membawa harga naik menguji kembali resisten 1.1050, dengan potensi ke area 1.1170 jika area tersebut ditembus.
GBPUSD. Pada pekan lalu sterling bergerak sideways dengan rentang perdagangan 1.4800 - 1.5000. Diperlukan penembusan di salah satu area tersebut untuk menentukan arah pergerakan selanjutnya. Penembusan area 1.4800 akan membawa harga turun lebih lanjut menuju area support 1.4720, sebelum menuju area 1.4630. Sebaliknya penembusan dan gerakan konsisten di atas area 1.5000 akan membawa harga naik menuju area 1.5120.
USDJPY. USDJPY pada pekan lalu mencatat penurunan dua pekan beruntun, namun masih mampu bertahan di atas MA 100 grafik harian pada kisaran 118.60. Penembusan di bawah area tersebut akan memberikan tekanan bagi harga menuju area 117.80, dengan potensi ke area 116.85 jika area tersebut tertembus. Sementara Resisten terdekat berada pada kisaran 120.00, diperlukan penembusan di atas area tersebut untuk kembali memicu momentum bullish menuju area 120.75, dan resisten selanjutnya 121.60.
USDCHF. Bias intraday masih bullish di jangka pendek namun dibutuhkan penembusan konsisten diatas area 0.9660 untuk menambah tekanan bullish mengincar area 0.9750 sebelum mengincar area resisten kunci 0.9810 di jangka panjang. Di sisi bawahnya, support terdekat tampak di area 0.9575, anjlok lagi secara konsisten dibawah area tersebut dapat memicu skenario koreksi kebawah menguji area support 0.9470.
AUDUSD. Bias intraday masih bearish di jangka pendek khususnya jika harga berhasil tembus dibawah area 0.7690 untuk memicu momentum bearish lebih lanjut mengincar area 0.7635. Resisten terdekat tampak di area 0.7780, tembus secara konsisten diatas area tersebut dapat membawa harga ke zona netral karena arahnya menjadi kurang jelas di jangka pendek kemungkinan menguji area 0.7830 sebelum berbalik melemah.
XAUUSD. Harga bergerak melemah di awal pekan. Pada grafik harian, indikatro stochastics dan RSI menunjukkan potensi penurunan. Namun penurunan bisa tertahan di kisaran 1178. Untuk penurunan selanjutnya dibutuhkan konfirmasi penembusan ke bawah kisaran support 1178 tersebut dengan potensi ke area 1160. Sementara resisten terdekat di kisaran 1209. Pergerakan di atas resisten ini membuka peluang penguatan ke area 1220.
Minyak Mentah WTI. Bias intraday masih bearish di jangka pendek, namun dibutuhkan penembusan konsisten dibawah area 47.35 untuk memicu tekanan bearish mengincar area support 46.65. Di sisi atasnya, hanya penembusan konsisten diatas area 49.50 baru dapat memicu skenario koreksi keatas menguji area 50.35 atau bahkan lebih tinggi.
Support dan Resisten Mingguan Forex EUR/USD GBP/USD USD/JPY USD/CHF AUD/USD Stock Index Futures HK4_HKJ50–HangSeng NK6_JPJ30 –Nikkei KS6_KRJ35 – KOSPI #DJ5-Dow Jones Commodity Gold-XAU/USD Crude Oil-#CO-LS
S3 1.0530 1.4630 116.85 0.9470 0.7580 S3 24000 18750 250.50 16950 S3 1243 45.60
S2 1.0620 1.4720 117.80 0.9520 0.7635 S2 24280 19000 252.70 17240 S2 1260 46.65
S1 1.0740 1.4800 118.60 0.9575 0.7690 S1 24630 19230 255.00 17450 S1 1278 47.35
R1 1.1050 1.5000 120.00 0.9710 0.7780 R1 25150 19620 260.00 17825 R1 1209 51.05
R2 1.1170 1.5120 120.75 0.9750 0.7830 R2 25360 19725 262.00 18120 R2 1220 50.35
R3 1.1260 1.5230 121.60 0.9810 0.7870 R3 25750 20000 265.45 18265 R3 1238 49.50
Data Ekonomi dan Peristiwa Penting Pekan Ini: Tanggal Senin, 30 Maret
Jam (WIB)
Curr
Dampak
6:50
JPY
Medium
Prelim Industrial Production m/m
All Day
EUR
Medium
German Prelim CPI m/m
CHF
Medium
KOF Economic Barometer
EUR
Medium
Spanish Flash CPI y/y
GBP
Medium
CAD
Prediksi*
Terakhir
-1.8%
3.7%
0.4%
0.9%
89.3
90.1
-1.0%
-1.1%
Net Lending to Individuals m/m
2.5B
2.4B
Medium
RMPI m/m
5.1%
-7.7%
USD
Medium
Core PCE Price Index m/m
0.1%
0.1%
USD
Medium
Personal Spending m/m
0.3%
-0.2%
21:00
USD
Medium
Pending Home Sales m/m
0.5%
1.7%
4:45
NZD
Medium
Building Consents m/m
6:15
USD
Medium
FOMC Member Fischer Speaks
7:00
NZD
High
ANZ Business Confidence
8:30
JPY
Medium
Average Cash Earnings y/y
13:00
EUR
Medium
German Retail Sales m/m
13:45
EUR
Medium
14:55
EUR
Medium
GBP
High
GBP
Medium
EUR
High
EUR
Medium
Core CPI Flash Estimate y/y
EUR
Medium
Unemployment Rate
19:00
USD
Medium
FOMC Member Lacker Speaks
19:30
CAD
High
19:50
USD
Medium
FOMC Member Lockhart Speaks
20:45
USD
Medium
21:00
USD
High
JPY
Medium
JPY
Medium
AUD
High
Building Approvals m/m
CNY
High
Manufacturing PMI
CNY
Medium
8:45
CNY
High
14:15
EUR
14:45
EUR
14:00 15:30
19:30
Selasa, 31 Maret
Data Ekonomi
15:30
16:00
Rabu, 1 April 6:50 7:30 8:00
-3.8%
34.4 0.7%
1.3%
-0.9%
2.9%
French Consumer Spending m/m
0.3%
0.6%
German Unemployment Change
-10K
-20K
-21.2B
-27.0B
0.5%
0.5%
-0.3%
-0.3%
0.6%
0.6%
11.2%
11.2%
0.2%
0.3%
Chicago PMI
52.5
45.8
CB Consumer Confidence
96.6
96.4
Tankan Manufacturing Index
14
12
Tankan Non-Manufacturing Index
17
16
-3.7%
7.9%
49.7
49.9
Current Account Final GDP q/q CPI Flash Estimate y/y
GDP m/m
Non-Manufacturing PMI
53.9
HSBC Final Manufacturing PMI
49.3
49.2
Medium
Spanish Manufacturing PMI
54.0
54.2
Medium
Italian Manufacturing PMI
52.3
51.9
15:30
GBP
High
Manufacturing PMI
19:15
USD
High
ADP Non-Farm Employment Change
20:00
USD
Medium
21:00
USD
High
USD
Medium
Crude Oil Inventories
USD
Medium
FOMC Member Lockhart Speaks
Tentative
NZD
High
GDT Price Index
7:30
AUD
High
Trade Balance
2nd-7th
GBP
Medium
Halifax HPI m/m
15:30
GBP
High
Construction PMI
18:30
EUR
Medium
CAD
High
USD
21:30
Kamis, 2 April
231K
212K
52.5
52.9
FOMC Member Williams Speaks ISM Manufacturing PMI
8.2M
-8.8% -1.25B
-0.98B -0.3% 60.1
Trade Balance
-1.8B
-2.5B
High
Trade Balance
-41.5B
-41.8B
USD
High
Initial Jobless Claims
285K
282K
21:00
USD
Medium
Factory Orders m/m
0.0%
-0.2%
All Day
NZD
Bank Holiday/ Good Friday
All Day
AUD
Bank Holiday/ Good Friday
All Day
CHF
Bank Holiday/ Good Friday
All Day
EUR
German Bank Holiday/ Good Friday
All Day
GBP
Bank Holiday/ Good Friday
All Day
CAD
Bank Holiday/ Good Friday
8:45
CNY
Medium
USD
High
Non-Farm Employment Change
251K
295K
USD
High
Unemployment Rate
5.5%
5.5%
USD
High
Average Hourly Earnings m/m
0.2%
0.1%
19:30 Sabtu, 4 April
54.1
60.4
19:30
Jumat, 3 April
54.5
ECB Monetary Policy Meeting Accounts
HSBC Services PMI
21:00
NZD
Daylight Saving Time Shift
23:00
AUD
Daylight Saving Time Shift
*Nilai Prediksi bisa berubah sewaktu-waktu
52.0
Market Wrap
EUR/USD GBP/USD USD/JPY USD/CHF AUD/USD HK3_HKJ50- Hangseng HK4_HKJ50- Hangseng NK6_JPJ30- Nikkei KS6_KRJ35- Kospi FTSE Juni DAX Juni Dow Jones Juni XAU/USD XAG/USD Crude Oil WTI
Open 23/3
High
Low
1.0825 1.4940 120.01 0.9774 0.7796 24494 24400 19560 260.85 6976.0 12068.5
1.1051 1.4993 120.15 0.9810 0.7936 24687 24725 19730 261.65 7009.5 12069.0
1.0766 1.4795 118.32 0.9489 0.7744 24298 24385 19025 257.00 6783.5 11822.5
18032 1184.13 16.79 46.41
18126 1219.70 17.39 52.48
17465 1179.28 16.61 45.33
Close 27/3
Previous Close
Net Chg%
1.0891 1.4878 119.13 0.9614 0.7750 24640 24668 19320 257.55 6815 11901.5 17626
1.0820 1.4959 120.05 0.9742 0.7773 24527
0.66 -0.54 -0.77 -1.31 -0.30 0.46
19555 260.15 6957.5 12048.5
-1.20 -1.00 -2.05 -1.22
18033 1183.15 16.73 45.87
-2.26 1.25 1.26 5.58
1197.95 16.94 48.43
Disclaimer: Setiap laporan yang tersedia di dalam materi publikasi PT Monex Investindo Futures hanya disajikan sebagai informasi. Segala opini, berita, riset, analisa, harga dan lain-lain yang terkandung dalam materi ini diterbitkan sebagai komentar pasar secara umum. Informasi tersebut tidak ditujukan sebagai rekomendasi kepada siapapun untuk melakukan transaksi atas suatu produk investasi dan strategi perdagangan tertentu. PT Monex Investindo Futures dan Penulis tidak menjamin atau bertanggung jawab terhadap segala dampak yang dialami oleh pihak lain terkait penggunaan laporan ini.
Research and Analysis Team Ariston Tjendra Albertus Christian Kusuma Vidi Yuliansyah Agus Candra Faisyal Putu Agus Pransuamitra Yulia Safrina Dimas Reza Email:
[email protected] www.monexnews.com