WIKA Tunggu Sinyal Kereta Cepat PT Wijaya Karya (Perser) Tbk siapkan dana investasi Rp. 9 triliun untuk proyek kereta api cepat Jakarta-Bandung Putri Werdiningsih JAKATA, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk antusias mengembangkan bisnis baru di sektor transportasi. Setelah mengantongi lisensi untuk mengusahakan sarana dan prasarana perkeretapian, perusahaan pelat merah tersebut mulai bersiap diri menggarap proyek kereta api cepat Jakarta-Bandung. Wijaya Karya sudah menghitung target porsi investasidari proyekitu ”Kalau porsi asing sekitar 40% dan domestik 60%. Kira-kira kami mungkin mengambil 30% dari porsi domestik.” ungkap Adi Firmantoro, Direktur Keuangan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, Senin (3/8). Asal tahu saja nilai perkiraan investai proyek kereta apicepat Jakarta-Bandung adalah Rp. 50 triliun. Dengan begitu jatah investasi Wijaya Karya sesuai target porsi mereka adalah Rp. 9 triliun.. Untuk memenuhi kebutuhan dana investasi, Wijaya Karya tengah dalam tahapan pembicaraan mencari pendanaan dari Cina Development Bank. Perusahaan berkode WIKA di Bursa Efek Indonesia tersebut berharap, pinjaman perbankan bisa memenuhi kebutuhan 70% dana investasi yang dibutuhkan. Lalu Wijaya Karya menargetkan memenuhi 30% sisa keutuhan dana dari kombinasi ekuitas dan dana penyertaan modal negara (PMN). Perusahaan itutak memerinci detail besar dana PMN yang akan dicuil untuk proyek itu. Sebagai informasi, total dana PMN Wijaya Karya tahun ini adalah 3 triliun. Meski sudah menyusun rencana pendanaan, Wijaya Karya masih harus bersabar. Perusahaan tersebut masih harus menunggu keputusan Kementrian BUMNmengenai siapa mitra asing yang akan digandeng dan Keputusan Presiden mengenai penunjukkan proyek tersebut. Masalahnya sejauh ini, baik China maupun Jepang masih berusaha menyelesaikan studi kelayakan sebagai bahan pengambilan keputusan pemerintah. Di sisi lain, manajemen Wijaya Karya mengaku, China dan Jepang sama-sama aktif mengajukan penawaran kerjasama. ”Hingga kini kami masih dengan CDB tapi Jepang sendiri juga sudah menawarkan, nanti akan kami evaluasi”, ujar Adji. Target Bulan ini Pemerintah sendiri menargetkan persoalan studi kelayakan rampung bulan ini juga. Target pemerintah adalah sebe;um 17 Agustus 2015.
Pada kesempatan yang sama, Menurut BUMN Rini Soemarno bilang Duta besar China untuk Indonesia Xie Feng telah mendatangi dirinya dan berjanji untuk segera menyelesaikan hasil studi kelayakan dalam waktu dekat. ”Mereka menginformasikan kemungkinan studi kelayakan untuk proyek kereta api cepat selesai tanggal 10 Agustus, ujar Rini. Meski China sudah bertandang secara khusus, pemerintah belum mau memastikan bahwa Negara Tirai Bambu itulah yang akan ditunjuk. Rini membantah pertemuan pemerintah dengan perwakilan konsorsium China adalah bentuk restu pemerintah untuk menjadikan mereka sebagai mitra bisnis di proyek kereta api cepat. Sekedar mengingatkan, jika proyek kereta api cepat Jakarta-Bandung terwujud, itu akan menjadi proyek kereta api cepat perdana di tanah air. Di dalam negeri, Wijaya Karya akan memimpin empat perusahaan pelat merah lain, yakni PT Jasa Marga (Persero) Tbk, PT. Perkebunan Nusantara VIII, PT Industri Kereta Api Indonesia dan PT Len Industri. Lalu mitra asing yang mengincar proyek itu berasal dari Jepang dan China. China menunjuk China Railway sebagai pemimpin konsorsium. Sementara Jepang akan melenggang melalui Japan International Cooperation Agency (JICA). Kinerja Keuangan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, (dalam milyar rupiah) Sem I-2015 ggggnnnnnnnnnnnnnnnnnn4 .4.778 Sem I-2014 kkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkCCCC.5.853 SemI - 2013 llllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllXX.5.782 Laba periode berjalan Kas/setara kas SemI-2015 xx 219,88 xxxxxxxxx1.1.703 Sem I-2014 xx348,14 xxxxxxxxxXx1.953 Sem I-2013 xx316,85 xxxxxxxxx 990,44 Liabilitas Sem I-2015 12.065 Sem I-2014 10.016 Sem I-2013 Sumber : Bursa Efek Indonesia Anak-Anak Perusahaa Nama Perusahaan PT Wijaya Karya Beton PT Wijaya Karya Realty PT Wijaya Karya Industri dan Konstruksi PT Wjaya Karya Rekayasa Industri PT Wijaya Karya Bangunan Gedung
8.264
n `Bidang UsahA a Industri beton Real Estate Industri dan Konstruksi Konstruksi, listrik dan mekanik Konstruksi dan properti
PT Wijaya Karya Bitumen Keterangan : Rp miliar Sumber : Busa Efek Indonesia Kontribusi Penjualan Semester I-2015 Infrastruktur dan gedung Energi dan industrial plant Industri Realty dan properti Keterangan : Rp milyar
KONTAN Korporasi Selasa, 4 Agustus 2015
2.092 1.407 1.009 268,67
Tambang aspal
KONTAN Harian Bisnis $ Investasi Senin, 03 Agustus 2015