Waris : Eksepsi “EXCEPTIO PLURIUM LITIS CONSORTIUM”, NO P U T U S A N Nomor XX44/Pdt.G/2010/PA.Slw. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Slawi yang memeriksa dan mengadili perkara perdata pada tingkat pertama, telah menjatuhkan putusan seperti tersebut di bawah ini dalam perkara Gugatan Pembagian Harta Waris dan Hibah yang diajukan oleh : ---------------------------S binti S, Umur 72 tahun, Agama Islam, pekerjaan Tani, bertempat tinggal di Kecamatan
Warureja,
Kabupaten
Tegal.
Disebut sebagai Penggugat I ;--------------------------T binti S, Umur 70 tahun, Agama Islam , pekerjaan Tani, bertempat tinggal di Warureja,
Kabupaten
Tegal.
Disebut
sebagai
Penggugat II;----------------------------------------------Hj.Z binti S, Umur 65 tahun, Agama Islam, pekerjaan Tani, bertempat tinggal di Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal. Disebut sebagai Penggugat III;-----------------------------------Selanjutnya Penggugat I, Penggugat II, dan Penggugat III berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 03 Juli 2010, memberi Kuasa kepada AJ, SH. Advokat / Pengacara, yang beralamat di Kecamatan Dukuhwaru, Kabupaten Tegal ;----------Melawan T binti T, Umur 48 tahun, Agama Islam, pekerjaan Tani, bertempat tinggal di Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal. Disebut sebagai Tergugat I ;-------------------------------------M bin W, Umur 24 tahun, Agama Islam,Pekerjaan sopir, bertempat tinggal di Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal. disebut sebagai Tergugat II ;--------------------------------------Selanjutnya Tergugat I, dan Tergugat II berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 06 Desember 2010, memberi Kuasa kepada SG, SH. Advokat / Pengacara, yang beralamat di Jl. KH. Ahmad Dahlan, Brebes; -----------------------Pengadilan Agama tersebut ;--------------------------------------------------------------Telah membaca Surat Penetapan Ketua Pengadilan Agama Slawi Nomor XX44/ Pdt.G/2010/PA.Slw. tanggal 20 Oktober 2010 tentang Penunjukan Majelis Hakim untuk memeriksa dan mengadili perkara tersebut ; ----------------------------------------------
1
Telah membaca berkas perkara yang bersangkutan ; -----------------------------------Telah mendengar keterangan-keterangan di dalam persidangan ;--------------------TENTANG DUDUK PERKARA Menimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatannya tertanggal 19 Oktober 2010 yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Slawi pada tanggal 19 Oktober 2010 dengan register perkara nomor XX44/Pdt.G/2010/PA.Slw., telah mengajukan halhal sebagai berikut : --------------------------------------------------------------------------------1. Bahwa pada tanggal 15 Mei 2010, di Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal, telah meninggal dunia seorang laki – laki yang bernama D bin S dalam usia 67 tahun dikarenakan sakit yang selanjutnya disebut sebagai PEWARIS ;------------------------------------------------------------------------2. Bahwa semasa hidupnya Pewaris telah melangsungkan pernikahan dengan seorang perempuan yang bernama T binti T ( Tergugat I ), namun tidak dikaruniai anak kandung ;------------------------------------------------3. Bahwa oleh karena Pewaris tidak dikaruniai anak kandung, serta kedua orang tua, kakek, nenek baik dari Pihak Bapak maupun Ibu dan Saudara Laki – laki maupun saudara Perempuan sebapak seibu telah meninggal dunia terlebih dahulu dari Pewaris , maka Pewaris hanya mempunyai ahli Waris seorang Istri ( Tergugat I ) dan 3 ( tiga ) orang saudara kandung yang masih hidup yaitu:----------------------------------------------------------I.
S binti S ( Penggugat I ) ;-------------------------------------------
II.
T binti S ( Penggugat II ) ;-------------------------------------------
III.
Hj.Z binti S ( Penggugat III ) ;--------------------------------------
4. Bahwa selain meninggalkan 4 ( empat ) orang ahli waris tersebut dalam Posita angka 3 tersebut diatas, Pewaris juga meninggalkan harta Warisan yang merupakan harta asal, antara lain berupa : ------------------------------4.1.
Sebidang tanah darat berikut bangunan rumah diatasnya yang dikenal sebagai Blok 003 Persil No.19 Letter C No.61 atas nama D seluas ± 420 M2, terletak di Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal, dengan bata batas : ----------------------------------------------Sebelah Utara
: S / K ;--------------------------------------------
Sebelah Timur
: T ;------------------------------------------------
Sebelah Selatan
: R ;-----------------------------------------------
Sebelah Barat
: Jalan Desa Sukareja ;-------------------------
2
4.2.
Sebidang tanah sawah yang dikenal sebagai Blok 002 - 014 Persil No. 04, atas nama D alias D S seluas ± 5.238 M 2, terletak di Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal, dengan batas – batas :---Sebelah Utara
:
Tersier ;----------------------------------------
Sebelah Timur
:
Jalan Desa ;------------------------------------
Sebelah Selatan
:
S ;-----------------------------------------------
Sebelah Barat
:
Tersier / saluran air ;-------------------------
4.3. Sebidang tanah sawah yang dikenal sebagai Blok 04 – 11 Persil 7 seluas 1.922 M2 atas nama D alias D terletak di Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal, dengan batas – batas :-----------------Sebelah Utara
:
Milik S ;---------------------------------------
Sebelah Timur
:
Jalan Desa ;------------------------------------
Sebelah Selatan
:
Milik D – N ;----------------------------------
Sebelah Barat
:
Milik D alias D ;----------------------------
5. Bahwa selain meninggalkan harta asal tersebut diatas, Pewaris juga meninggalkan harta warisan yang berupa harta bersama ( gono gini ) yang diperoleh selama masa pernikahannya dengan Tergugat I, antara lain :---------------------------------------------------------------------------------5.1.
Sebidang tanah sawah yang dikenal sebagai Blok 001 Persil No.002 Letter C No.79 seluas ± 7.400 M2 atas nama D terletak di Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal, dengan batas – batas :---Sebelah Utara
:
Milik K ;---------------------------------------
Sebelah Timur
:
Milik Hatta ;-----------------------------------
Sebelah Selatan
:
Milik T / H. A ;-------------------------------
Sebelah Barat
:
Tersier / saluran air ;-------------------------
5.2. Sebidang tanah pekarangan yang dikenal sebagai Blok 02 – 004 Persil 10 seluas ± 635 M2 atas nama D alias D – M terletak di Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal,dengan batas – batas :----Sebelah Utara
:
D ;----------------------------------------------
Sebelah Timur
:
P ;-------------------------------------------
Sebelah Selatan
:
Jalan Desa ;------------------------------------
Sebelah Barat
:
Tersier ( saluran air ) ;-----------------------
5.3. Sebidang tanah sawah yang dikenal sebagai Blok 002 – 039 Persil 3 seluas ± 495 M2 atas nama W – S yang telah dibeli oleh D alias
3
D – T terletak di Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal dengan batas batas :----------------------------------------------------------------Sebelah Utara
:
D ;---------------------------------------------
Sebelah Timur
:
Jalan Desa ;-----------------------------------
Sebelah Selatan
:
K ;----------------------------------------------
Sebelah Barat
:
A ;----------------------------------------------
5.4. Sebidang tanah sawah yang dikenal sebagai Blok 003 – 047 Persil 3 seluas ± 1.671 M2 atas nama S – W yang telah dibeli oleh D alias D – T terletak di Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal dengan batas – batas :----------------------------------------------------Sebelah Utara
:
K ;----------------------------------------------
Sebelah Timur
:
A ;----------------------------------------------
Sebelah Selatan
:
D ;----------------------------------------------
Sebelah Barat
:
Jalan Desa ;------------------------------------
5.5. Sebidang tanah sawah yang dikenal sebagai Blok 003 – 047 Persil 11 seluas ± 4.451 M2 atas nama W ( D ) terletak di Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal dengan batas – batas:-------------------Sebelah Utara
:
W;----------------------------------------------
Sebelah Timur
:
Tersier ;----------------------------------------
Sebelah Selatan
:
S ;----------------------------------------------
Sebelah Barat
:
Tersier ;----------------------------------------
5.6. Sebidang tanah sawah yang dikenal sebagai Blok 003 – 025 Persil 10 seluas ± 770 M2 atas nama D terletak di Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal, dengan batas – batas :------------------------------Sebelah Utara
:
D ;----------------------------------------------
Sebelah Timur
:
Tersier ;----------------------------------------
Sebelah Selatan
:
R ;----------------------------------------------
Sebelah Barat
:
S;-----------------------------------------------
5.7. Sebidang tanah sawah yang dikenal sebagai Blok 003 – 0020 Persil 9 seluas ± 904 M2 atas nama D terletak di Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal, dengan batas – batas :-----------------Sebelah Utara
:
D ;----------------------------------------------
Sebelah Timur
:
Tersier ;----------------------------------------
Sebelah Selatan
:
D ;---------------------------------------------
Sebelah Barat
:
S / J / K ;---------------------------------------
4
5.8. Sebidang tanah sawah yang dikenal sebagai Blok 003 – 0016 Persil 9 seluas ± 495 M2 atas nama D terletak di Kecamatan warureja, Kabupaten Tegal, dengan batas – batas :------------------Sebelah Utara
:
J ;-----------------------------------------------
Sebelah Timur
:
D ;----------------------------------------------
Sebelah Selatan
:
H. S ;-------------------------------------------
Sebelah Barat
:
Jalan Desa ;-----------------------------------
5.9. Sebidang tanah sawah yang dikenal sebagai Blok 04 – 012 Persil 8 seluas ± 2.163 M2 atas nama D
terletak di Kecamatan
Warureja, Kabupaten Tegal, dengan batas – batas :-----------------Sebelah Utara
:
Tersier ;----------------------------------------
Sebelah Timur
:
Tersier ;----------------------------------------
Sebelah Selatan
:
D / N ;------------------------------------------
Sebelah Barat
:
R;-----------------------------------------------
5.10. Sebidang tanah sawah yang dikenal sebagai Blok 003 – 049 Persil 10 seluas ± 2.505 M2 atas nama D
terletak di Kecamatan
warureja, Kabupaten Tegal, dengan batas – batas :------------------Sebelah Utara
:
D ;---------------------------------------------
Sebelah Timur
:
Buangan air ;----------------------------------
Sebelah Selatan
:
D ;---------------------------------------------
Sebelah Barat
:
Tersier ;----------------------------------------
5.11. Sebidang tanah sawah yang dikenal sebagai Blok 003 – 050 Persil 10 seluas ± 2.490 M2 atas nama D
terletak di Kecamatan
Warureja, Kabupaten Tegal, dengan batas – batas :------------------
5.12.
Sebelah Utara
:
D ;----------------------------------------------
Sebelah Timur
:
Buangan air ;----------------------------------
Sebelah Selatan
:
D ;----------------------------------------------
Sebelah Barat
:
Tersier ;----------------------------------------
Sebidang tanah sawah yang dikenal sebagai Blok 051 Persil 11 seluas ± 421 M2 atas nama D terletak di Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal, dengan batas – batas : --------------------------Sebelah Utara
:
D ;---------------------------------------------
Sebelah Timur
:
Saluran air ;-----------------------------------
Sebelah Selatan
:
D ;---------------------------------------------
Sebelah Barat
:
Tersier ;----------------------------------------
5
5.13. Sebidang tanah sawah yang dikenal sebagai Blok 003 – 052 Persil 11 seluas ± 432 M2 atas nama D terletak di Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal, dengan batas – batas :-------------------------------
5.14.
Sebelah Utara
:
D ;---------------------------------------------
Sebelah Timur
:
Saluran air ;------------------------------------
Sebelah Selatan
:
S ;----------------------------------------------
Sebelah Barat
:
Tersier ;----------------------------------------
Sebuah sepeda motor merk Honda Supra X tahun 2007 No.Pol.G 35XX Warna Ungu Terong ;---------------------------------------------
5.15.
Sebuah mobil Colt Diesel tahun 1981 merk Mitshubishi No.Pol.G 43XX KM. ;-----------------------------------------------------------------
6. Bahwa harta warisan peninggalan Alm.D alias D bin S ( Pewaris ) sebagaimana tersebut pada Posita angka 4 dan 5 tersebut diatas belum pernah dilakukan pembagian waris dan sampai sekarang masih dikuasai secara melawan hak oleh Para Tergugat,untuk selanjutnya harta warisan tersebut disebut sebagai HARTA WARISAN SENGKETA ;---------------7. Bahwa Para Penggugat sepakat untuk mengadakan Pembagian harta warisan sengketa menurut hukum Islam dan Para Penggugat adalah ahli waris Alm. D bin S, sedangkan harta warisan sengketa tersebut adalah sah merupakan harta peninggalan Pewaris yang belum dibagi Waris kepada semua ahli warisnya ;---------------------------------------------------8. Bahwa Para Penggugat dengan itikad baik telah berulang kali meminta kepada Para Tergugat agar menyerahkan harta warisan sengketa yang merupakan hak Para Penggugat tetapi selalu ditolak, sedangkan penyelesaian dengan jalan musyawarah selalu mengalami jalan buntu sehingga dengan sangat terpaksa Para Penggugat menyerahkan persoalan ini melalui jalur hukum yaitu dengan diajukannya Gugatan ini ke Pengadilan Agama Slawi ;--------------------------------------------------------9. Bahwa tindakan Para Tergugat yang menguasai dan menghakki barang warisan sengketa adalah perbuatan melawan hukum karena barang – barang tersebut merupakan hak dari Ahli Waris Alm.D , oleh karena itu Para Penggugat mohon agar Para Tergugat dihukum untuk menyerahkan harta warisan sengketa kepada Para Penggugat untuk dilakukan pembagian waris ;------------------------------------------------------------------
6
10. Bahwa Para Penggugat juga menuntut ganti rugi atas dikuasainya barang warisan sengketa oleh Para Tergugat, terhitung sejak bulan Mei 2010 sampai dengan sekarang ( Oktober 2010 ) atau selama 6 bulan, dengan perincian sebagai berikut :--------------------------------------------------------a. Untuk tanah sawah seluruhnya apabila di sewakan seharga Rp. 3.000.000,- ( Tiga juta rupiah ) perbulan, sehingga selama 6 bulan sebesar : Rp.3.000.000 x 6 = Rp. 18.000.000,- ( Delapan belas juta rupiah ) ;------------------------------------------------------------------------b. Untuk mobil Colt Diesel apabila di sewakan seharga Rp.2.500.000,( Dua juta lima ratus ribu rupiah ) perbulan, sehingga selama 6 bulan sebesar Rp. 15.000.000,- ( Lima belas juta rupiah ) ;--------------------11. Bahwa untuk menjaga agar Para Tergugat
tidak mengalihkan atau
memindah tangankan kepada pihak lain, maka mohon agar terhadap harta warisa sengketa diletakkan Sita Jaminan ( Conservatoir beslag ). ;--------12. Bahwa untuk menjamin agar Para Tergugat bersedia mengembalikan dan menyerahkan apa yang menjadi hak Para Penggugat atas harta warisan sengketa tanpa syarat apapun maka Para Penggugat memandang perlu kiranya agar Para Tergugat dihukum untuk membayar Uang Paksa ( Dwangsom ), sebesar Rp. 500.000,- ( Lima ratus ribu rupiah ) untuk setiap hari atas keterlambatannya menyerahkan harta warisa sengketa terhitung sejak dijatuhkannya Putusan Pengadilan Agama Slawi dalam perkara ini ;-------------------------------------------------------------------------13. Bahwa untuk menanggulangi kerugian – kerugian yang diderita Para Penggugat dan kerugian tersebut tidak timbul secara berlarut larut, Para Penggugta mohon untuk dilaksanakannya Putusan terlebih dahulu ( Uit Voorbaarbijvorrad ), meskipun ada upaya hukum lain yang diatur oleh Undang –undang ;-----------------------------------------------------------------14. Bahwa oleh karena Gugatan Para Penggugat ini didasarkan atas dalil – dalil yang kuat maka Para Penggugat mohon agar semua biaya yang timbul dari perkara ini dibebankan kepada Para Tergugat ;-----------------Berdasarkan hal – hal tersebut diatas, Para Penggugat memohon kehadapan Ketua Pengadilan Agama Slawi Cq. Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini berkenan menjatuhkan putusan sebagai berikut :---------------------------------DALAM POKOK PERKARA :-----------------------------------------------------------------1. Mengabulkan Gugatan Para Penggugat seluruhnya ;---------------------------------------
7
2. Menetapkan bahwa Sita Jaminan ( Conservatoir beslag ) atas harta warisan sengketa adalah sah dan berharga ;----------------------------------------------------------------------3. Menetapkan bahwa Para Penggugat dan Tergugat I adalah ahli waris Alm. D bin S yang sah dan berhak atas harta warisannya ;-----------------------------------------------4. Menetapkan bahwa :----------------------------------------------------------------------------4.1. Sebidang tanah darat berikut bangunan rumah diatasnya yang dikenal sebagai Blok 003 Persil No.19 Letter C No.61 atas nama D seluas ± 420 M2 terletak di Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal, dengan batas – batas :--------------------Sebelah Utara :
S / K ;--------------------------------------------------------------
Sebelah Timur :
T ;-------------------------------------------------------------------
Sebelah Selatan:
R ;------------------------------------------------------------------
Sebelah Barat :
Jalan Desa Sukareja ;--------------------------------------------
4.2. Sebidang tanah sawah yang dikenal sebagai Blok 001 Persil 002 Letter C No.79 seluas ± 7400 M2, atas nama D
terletak di Kecamatan Warureja,
Kabupaten Tegal, dengan batas – batas :---------------------------------------------Sebelah Utara : K ;--------------------------------------------------------------------Sebelah Timur :
H ;---------------------------------------------------------------------
Sebelah Selatan :
T/ H. A ;-------------------------------------------------------------
Sebelah Barat
: Tersier / saluran air ;-----------------------------------------------
4.3. Sebidang tanah sawah yang dikenal sebagai Blok 04 – 11 Persil 7 seluas ± 1.922 M2 atas nama D alias D terletak di Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal, dengan batas – batas :--------------------------------------------------------------------Sebelah Utara :
Tersier ;--------------------------------------------------------------
Sebelah Timur :
Jalan Desa ;---------------------------------------------------------
Sebelah Selatan :
S ;--------------------------------------------------------------------
Sebelah Barat
Tersier / Saluran air ;----------------------------------------------
:
Adalah harta Warisan peninggalan Alm.D bin S sebagai harta asal dari Alm. S – D, yang belum dibagi waris kepada semua ahli warisnya ;-----------------------5. Menetapkan bahwa :----------------------------------------------------------------------------5.1. Sebidang tanah sawah yang dikenal sebagai Blok 001 Persil No.002 Letter C No.79 seluas ± 7.400 M2 atas nama D terletak di Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal, dengan batas – batas :-------------------------------------------Sebelah Utara
: Milik K ;-------------------------------------------------------
Sebelah Timur
: Milik H ;-------------------------------------------------------
Sebelah Selatan : Milik T / H. A ;-----------------------------------------------
8
Sebelah Barat
: Tersier / saluran air ;------------------------------------------
5.2. Sebidang tanah pekarangan yang dikenal sebagai Blok 02 – 004 Persil 10 seluas ± 635 M2 atas nama D alias D – M terletak di Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal,dengan batas – batas :--------------------------------------------Sebelah Utara
:
D ;--------------------------------------------------------------
Sebelah Timur
:
P ;--------------------------------------------------------------
Sebelah Selatan
:
Jalan Desa ;---------------------------------------------------
Sebelah Barat
:
Tersier ( saluran air ) ;---------------------------------------
5.3. Sebidang tanah sawah yang dikenal sebagai Blok 002 – 039 Persil 3
seluas
± 495 M2 atas nama W – S yang telah dibeli oleh D alias D – T terletak di Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal dengan batas batas :------------------Sebelah Utara Sebelah Timur
: D ;-------------------------------------------------------------: Jalan Desa ;-----------------------------------------------------
Sebelah Selatan : K ;--------------------------------------------------------------Sebelah Barat
: A ;---------------------------------------------------------------
5.4. Sebidang tanah sawah yang dikenal sebagai Blok 003 – 047 Persil 3 seluas ± 1.671 M2 atas nama S – W yang telah dibeli oleh D alias D – T terletak di Kecamatan
Warureja,
Kabupaten
Tegal
dengan
batas
–
batas :---------------------------------------------------------------------------------Sebelah Utara
: K ;---------------------------------------------------------------
Sebelah Timur
: Amanah ;--------------------------------------------------------
Sebelah Selatan : D ;-------------------------------------------------------------Sebelah Barat
: Jalan Desa ;----------------------------------------------------
5.5. Sebidang tanah sawah yang dikenal sebagai Blok 003 – 047 Persil 11 seluas ± 4.451 M2 atas nama W ( D ) terletak di Desa Warureja, Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal dengan batas – batas:--------------------------------Sebelah Utara
: W ;--------------------------------------------------------------
Sebelah Timur
: Tersier ;--------------------------------------------------------
Sebelah Selatan :
S ;---------------------------------------------------------------
Sebelah Barat
Tersier ;--------------------------------------------------------
:
5.6. Sebidang tanah sawah yang dikenal sebagai Blok 003 – 025 Persil 10 seluas ± 770 M2 atas nama D terletak di Desa W, Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal, dengan batas – batas :--------------------------------------------------------Sebelah Utara
: D ;--------------------------------------------------------------
Sebelah Timur
: Tersier ;---------------------------------------------------------
9
Sebelah Selatan : R ;--------------------------------------------------------------Sebelah Barat
: S ;---------------------------------------------------------------
5.7. Sebidang tanah sawah yang dikenal sebagai Blok 003 – 0020 Persil 9 seluas ± 904 M2 atas nama D terletak di Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal, dengan batas – batas :----------------------------------------------------------------Sebelah Utara
: D ;---------------------------------------------------------------
Sebelah Timur
: Tersier ;---------------------------------------------------------
Sebelah Selatan : D ;-------------------------------------------------------------Sebelah Barat
: S / J / K ;-------------------------------------------------------
5.8. Sebidang tanah sawah yang dikenal sebagai Blok 003 – 0016 Persil 9 seluas ± 495 M2 atas nama D terletak di Desa Kecamatan warureja, Kabupaten Tegal, dengan batas – batas :--------------------------------------------------------Sebelah Utara
: J ;----------------------------------------------------------------
Sebelah Timur
: D ;---------------------------------------------------------------
Sebelah Selatan : H. S ;----------------------------------------------------------Sebelah Barat
: Jalan Desa ;----------------------------------------------------
5.9. Sebidang tanah sawah yang dikenal sebagai Blok 04 – 012 Persil 8 seluas ± 2.163 M2 atas nama D
terletak di Warureja, Kecamatan Warureja,
Kabupaten Tegal, dengan batas – batas :------------------------------------------Sebelah Utara Sebelah Timur
: Tersier ;--------------------------------------------------------: Tersier ;---------------------------------------------------------
Sebelah Selatan : D / N;----------------------------------------------------------Sebelah Barat
: R;---------------------------------------------------------------
5.10. Sebidang tanah sawah yang dikenal sebagai Blok 003 – 049 Persil 10 seluas ± 2.505 M2 atas nama D terletak di Kecamatan warureja, Kabupaten Tegal, dengan batas – batas :----------------------------------------------------------------Sebelah Utara
: D ;--------------------------------------------------------------
Sebelah Timur
: Buangan air ;---------------------------------------------------
Sebelah Selatan : D ;-------------------------------------------------------------Sebelah Barat
: Tersier ;---------------------------------------------------------
5.11. Sebidang tanah sawah yang dikenal sebagai Blok 003 – 050 Persil 10 seluas ± 2.490 M2 atas nama D terletak di Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal, dengan batas – batas :----------------------------------------------------------------Sebelah Utara
: D ;--------------------------------------------------------------
Sebelah Timur
: Buangan air ;---------------------------------------------------
10
Sebelah Selatan : D ;-------------------------------------------------------------Sebelah Barat
: Tersier ;--------------------------------------------------------
5.12. Sebidang tanah sawah yang dikenal sebagai Blok 051 Persil 11 seluas ± 421 M2 atas nama D terletak di Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal, dengan batas – batas :-------------------------------------------------------------------------Sebelah Utara
: D ;--------------------------------------------------------------
Sebelah Timur
: Saluran air ;-----------------------------------------------------
Sebelah Selatan : D ;-------------------------------------------------------------Sebelah Barat
: Tersier ;---------------------------------------------------------
5.13. Sebidang tanah sawah yang dikenal sebagai Blok 003-052 Persil 11 seluas ± 432 M2 atas nama D terletak di Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal, dengan batas – batas :-----------------------------------------------------------------Sebelah Utara
: D ;---------------------------------------------------------------
Sebelah Timur
: Saluran air ;-----------------------------------------------------
Sebelah Selatan : S ;---------------------------------------------------------------Sebelah Barat
: Tersier ;---------------------------------------------------------
5.14. Sebuah sepeda motor merk Honda Supra X tahun 2007 No. Pol.G 35xx Warna Ungu Terong ;-----------------------------------------------------------------5.15.
Sebuah mobil Colt Diesel tahun 1981 merk Mitshubishi No.Pol.G 43xx KM. Adalah harta warisan peninggalan Alm.D bin S sebagai harta bersama ( Gono - gini ) dengan Tergugat I ( T binti T ) yang belum dibagi waris kepada semua ahli warisnya ;------------------------------------------------------------------------6.
Menetapkan hak bagian masing – masing ahli waris atas harta warisan sengketa sesuai dengan ketentuan hukum Islam ;----------------------------------------------------
7.
Menyatakan bahwa tindakan yang dilakukuan oleh Para Tergugat dengan menguasai, menikmati dan menghakki harta warisan sengketa adalah perbuatan melawan hukum ;------------------------------------------------------------------------------
8.
Menghukum Para Tergugat atau siapa saja yang mendapat hak darinya untuk menyerahkan harta warisan sengketa kepada para Penggugat untuk dilakukan pembagian waris menurut hukum
Islam sesuai dengan hak bagian masing –
masing Para ahli Waris. Jika tidak dapat dibagi secara fisik kebendaan atau barang, maka harta warisan tersebut dijual lelang dengan harga umum yang hasilnya diterimakan kepada yang berhak dan bila dipandang perlu pelaksanaan putusan dijalankan dengan menggunakan alat kekuasaan Negara atau Polisi ;-----------------
11
9.
Menghukum Para Tergugat untuk membayar ganti rugi kepada Para Penggugat atas penguasaan tanah sawah warisan seluruhnya selama 6 bulan sebesar Rp.18.000.000,- ( Delapan belas juta rupiah ) dan atas sebuah mobil Colt Diesel sebesar Rp. 15.000.000,- ( Lima belas juta rupiah ) ;------------------------------------
10.
Menghukum Para Tergugat secara tanggung renteng untuk membyar uang paksa (Dwangsoom) kepada Para Penggugat untuk setiap hari keterlambatan penyerahan harta warisan sengketa kepada Para Penggugat sebesar Rp.500.000,- (Lima ratus ribun rupiah), terhitung sejak dijatuhkan putusan Pengadilan Agama Slawi dalam perkara ini ;-------------------------------------------------------------------------------------
10. Menyatakan bahwa putusan dalam perkara ini dapat dilaksanakan terlebih dahulu meskipun ada upaya hukum banding, Kasasi maupun Verzet ;------------------------11. Menghukum Para Tergugat secara tanggung renteng untuk membayar semua biaya perkara yang timbul dari perkara ini ;----------------------------------------------ATAU :-----------------------------------------------------------------------------------------------Apabila Pengadilan Agama Slawi berpendapat lain, maka mohon putusan yang seadil adilnya ( Ex a equo et bono ) ;-------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa pada hari-hari persidangan yang telah ditetapkan, para Penggugat didampingi Kuasa Hukumnya dan Tergugat didampingi Kuasa Hukumnya menghadap sendiri di persidangan, kemudian Majelis Hakim telah memerintahkan kedua belah pihak untuk menempuh upaya mediasi dengan mediator Hakim Pengadilan Agama Slawi Drs. Nuryadi Siwanto, MH. dan telah dilaksanakan pada tanggal 15 Desember 2010 namun upaya tersebut tidak berhasil, kemudian Majelis Hakim juga telah berusaha mendamaikan kedua belah pihak akan tetapi tidak berhasil ; --------------Menimbang, bahwa dikarenakan upaya perdamaian tidak berhasil, maka pemeriksaan perkara dilanjutkan dengan pembacaan surat gugatan para Penggugat yang keseluruhan materinya tetap dipertahankan oleh Penggugat ; ------------------------Menimbang, bahwa atas gugatan para Penggugat, Tergugat melalui Kuasa Hukumnya menyampaikan jawaban dengan suratnya tertanggal 02 Maret 2010 yang pada pokoknya sebagai berikut : ----------------------------------------------------------------DALAM EKSEPSI : -------------------------------------------------------------------------------1. Bahwa Surat Kuasa Khusus tertanggal 03 Juli 2010 tidak lengkap, yaitu tidak menyebutkan harta warisan apa saja yang menjadi obyek sengketa yang digugat, sehingga Surat Kuasa dari para Penggugat tersebut yang menjadi dasar bagi Kuasanya mengajukan gugatan tidaklah bersifat khusus karena tidak menyebutkan obyek sengketa dengan jelas, hal mana tersebut pernah diputus oleh Mahkamah
12
Agung Republik Indonesia dalam perkara nomor 207 K/Pdt/1986 tertanggal 27 April 1987, dengan amar putusan gugatan penggugat tidak dapat diterima ;----------2. Bahwa gugatan para Penggugat yang diajukan ke Pengadilan Agama Slawi salah alamat. Sebenarnya tidak ada perkara waris atas harta warisan dari almarhum D . Dengan adanya peristiwa hokum saat almarhum D masih hidup dalam pesan Surat Wasiat dibuat pada hari Rabu Kliwon ditulis dalam bahasa jawa tertanggal 27 Januari 2010 dengan disaksikan oleh para saksi dan apabila Surat Wasiat tersebut diterjemahkan dalam bahasa Indonesia menyatakan antara lain: Bahwa semua harta warisa untuk para Tergugat (isteri dan anak angkatnya) dan apabila ada saudaranya mau minta tidak boleh tidak ridho. Artinya telah ada pembagian harta warisan peninggalan almarhum D
kepada Tergugat I dan Tergugat II, dan orang mau
meminta waris harus punya harta ridho atau ikhlas dulu bukan secara paksa memintanya, sehingga gugatan para Penggugat secara formalitas cacat hokum karenanya batal demi hukum ;---------------------------------------------------------------3. bahwa, para Penggugat dalam membuat surat gugatan tidak cermat dibuat asalasalan, sehingga para pihak yang seharusnya ikut sebagai para pihak dalam perkara tidak diikuitsertakan alias para pihakmya tidak lengkap atau tidak sempurna. Hal tersebut dikarenakan masih ada ahli waris pengganti sejumlah 8 (delapan) orang, masing-masing saudara kandung para Penggugat yang telah meninggal dunia yakni Ny.T BINTI S mempunyai 4 oranga nak yaitu: T, T, W dan D dan Tn. N BIN S mempunyai 4 orang anak yaitu: SL, S, K dan TR tidak diikutsertakan sebagai Penggugat atau setidak-tidaknya sebagai Turut Tergugat. Hal ini menurut pandangan dan dugaan para Tergugat, gugatan para Penggugat bersifat spekulatif jangka pendek barangkali berhasil tanpa melibatkan semuanya dan tidak mengerti duduk persoalan waris yang sebenarnya ;---------------------------------------------------4. bahwa, selain para pihak yang seharusnya ikut serta sebagai para pihak sebagaimana dalam nomor 3 tersebut di atas, para Penggugat juga tidak teliti dalam membuat surat guigatan posita nomor 5.1 yang terletak di Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal sebagian tanah sawah termaksud seluar + 3.700 M2 oleh Bapak D semasa masih hidup pada tahun 2009 telah menjual untuk biaya pengobatan kepada seorang yang bernama bapak W, bertempat tinggal di Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal. Maka sesuai fakta-fakta yang ada tidak semua luas obyek sengketa dalam posita nomor 5.1 tersebut digugat, dengan demikian gugatan para Penggugat asal-asalan, tidak jelas dan rancu ;-----------------------------------------------
13
5. bahwa berdasarkan hal-hal yang telah para Tewrgugat diuraikan tersebut di atas secara formalitas gugatan para Penggugat cacat hokum karena perkara ini untuk Surat Kuasanya tidak bersifat khusus, tidak ada perkara waris hanya dibuat-buat saja, para pihak yang ikutsertakan sebagai para pihak tidak lengkap dan obyek sengketa dibuat serampangan, maka gugatan para Penggugat harus dinyatakan ditolak atau setidak-tidaknya menyatakan gugatan para Penggugat tidak diterima ;--DALAM POKOK PERKARA :------------------------------------------------------------------1. bahwa, para Tergugat secara tegas menolak dalil-dalil gugatan para Penggugat kecuali yang diakui dan dibenarkan oleh para Tergugat ;--------------------------------2. bahwa, jawaban eksepsi para Tergugat yang ada relevansinya dengan pokok perkara menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari jawaban dalam, pokok perkara ;---------3. bahwa dalam posita nomor 1 gugatan para Penggugat yang mendalilkan almarhum D BIN S meninggal dunia pada tanggal 15 Mei 2010 adalah salah, yang benar almarhum meninggal dunia pada tanggal 7 Mei 2010, sehingga secara meteriil perihal kematian saja sudah salah karena gugatan para Penggugat dibuat asal-asalan 4. bahwa gugatan para Penggugat tidak menjelaskan gambaran duduk perkaranya secara jelas, terarah dan terperinci tapi hanya digeneralisir saja atas obyek sengketa. Dalam gugatan tersebut tidak menjelaskan peranan dari masing-masing para Tergugat baik Tergugat I maupun Tergugat II apa atas obyek sengketa tersebut dan mana saja yang dikuasai, dinikmati dan dimiliki. Sehingga gugatan para Penggugat menjadi tidak jelas, rancu dan kabur (obscuur libel) ;-------------------------------------5. Bahwa benar dalam posita nomor 2 gugtan para Penggugat yang mendalilkan Tergugat II adalah anak angkat dari almarhum D dengan Tergugat I. Dan perlu diketahui Tergugat II yang lahir pada hari Sabtu Paing, 7 September 1985 merupakan anak angkat sah dari pasangan suami isteri almarhum D BIN S dengan Tergugat
I
sebagaimana
termaksud
dalam
penetapan
Nomor
XX/Pdt.P/2000/PN.Slw. pada tanggal 13 Juli 2000 oleh Pengadilan Negeri Slawi. Tentu antara penetapan yang dikeluarakan oleh Pengadilan Negeri sesuai dengan Staatsblad Nomor 129 Tahun 1917 dengan Pengadilan Agama sebagai amanat dari Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 yang berlaku mulai tanggal 21 Maret 2006 tentang perubahan atas Undang-Undang nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama dalam menyelesaikan perkara pengangkatan anak secara prinsip mempunyai akibat hukum yang berbeda dalam unsur nilai soal nasab, panggilan, perwalian, hak waris, mahrom kawin dan status anak angkat bukan dengan status orang yang mengangkat. Untuk konsekwensi atau akibat hukum atas penetapan pengangkatan
14
anak angkat oleh Pengadilan Negeri Slawi dalam hal hak waris, anak angkat memiliki hak waris sebagaimana hak waris yang dimiliki anak kandung dapat menghasbiskan seluruh harta warisan orang tua angkatnya dan jugha menggugurkan hak waris orang tua dan saudara kandung orang tua angkat jika orang tua angkat tidakl memiliki anak kandung ;---------------------------------------------------------------6. bahwa tidak benar apa yang didalilkan dalam posita nomor 3 gugatan para Penggugat perihal ahli waris dari pewaris, almarhum D , ada 4 (empat) orang namun yang benar adalahj 2 (dua) orang yakni: Tergugat I sebagai isteri almarhum dan Tergugat II sebagai anak angkat sah secara hokum positif ;-----------------------------7. bahwa tidak benar apa yang didalilkan dalam posita nomor 4 gugatan para Penggugat yang menyatakan pewaris m,eninggalkan harta asal, yang benar adalah pewaris tiodak mempunyai harta asal namun harta bersama yang diperoleh selama hidupnya dengan Tergugat I. Adapun harta bersama tersebut setelah meninggalnya lamarhum D sesuai dengan Surat Wasiat telah ada pembagianm harta warisan yaitu untuk Tergugat I sebagai penghidupan selama hidupnya agar kelak tidak terlantar semasa tua dan kepada Tergugat II sebagai anak angkat yang hak warisnya seperti anak kandung ;---------------------------------------------------------------------------------8. bahwa sebenarnya telah ada pembagian harta warisan termaksud di atas dan kelihatan sekali gugatan para Penggugat dibuat dipaksakan untuk menjadi perkara guagtan waris sehingga dalam penyusunan obyek sengketa sebagaiamana dalam posita nomor 4.2 dan 4.3 tidak jelas, asal-asalan. Hal ini dapat dilihat dari tidak ada penjelasan C Desa nomor berapa dan batas-batasnya tidak sesuai dengan fakta yang ada. Sebagai penjelasan nomor 4.2 untuk batas-batasnya :--------------------------------
Sebelah Utara
: bukan tersier yang benar miliknya bapak W ;----------------
-
Sebelah Timur : bukan jalan desa yang benar jalan pesawahan ;--------------
-
Sebelah Selatan : bukan milik Sarip, yang benar bapak D;---------------------
-
Sebelah Barat
: bukan tersier tetapi milik bapak R;---------------------------
Demikian pula untuk nomor 4.3 untuk luasnya saja sudah tidak sesuai dengan sebenarnya yaitu + 5000 M2 dan batas-batasnya pun tidak jelas, yaitu : -----------
Sebelah Timur
: bukan jalan Desa, yang benar tersier ;-------------------------
-
Sebelah Selatan : bukan milik D-N yang benar milik K ;----------------------
-
Sebelah Barat
: bukan milik D , tetapi milik R;--------------------------------
9. Bahwa, demikian pula untuk posita nomor 5.1 sampai dengan 5.15 gugatn para Penggugat tidak detail, tidak jelas, rancu dan tidak sesuai dengan fakta hokum yang sebenarnya. Hal ini dapat kiranya para Tergugat menjelaskan sebagai beriku :--------
15
-
Posita nomor 5.1 dari luas + 7.400 M2 atas sebidang tanah sawah tersebut sebagian telah dijual kepada bapak W seluas + 3.700 M2 sehingga batas sebelah Selatan bukan milik T/H.A yang benar adalah bapak W ;--------------
-
Posita nomor 5.2 tidak menyebutkan berapa nomor C Desa dan letak atas sebidang tanah pekarangan seluas + 635 M2 bukan di Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal tetapi yang benar letaknya masuk di Dan juga tidak jelas mengenai batas-batasnya: -----------------------------------------------------------Sebelah Utara : bukan milik D, yang benar milik K ;--------------------------Sebelah Selatan : bukan jalan Desa, yang benar Tersier ;-------------------------
-
Posita nomor 5.3 atas sebidang tanah sawah seluas + 495 M2 tidak menyebutkan berapa nomor C Desa dan tidak jelas batas-batasnya :----------Sebelah Utara
: bukan D , yang benar milik bu Sanah ;------------------------
Sebelah Timur : bukan jalan Desa, yang benar jalan pesawahan ;------------Sebelah Selatan : bukan K, yang benar bapak S ;------------------------------Sebelah Barat -
: bukan A, tetapi milik bapak M ;------------------------------
Posita nomor 5.4 atas sebidang tanah sawah seluas + 1.671 M2 bukan atas nama Sk-W tetapi yang benar atas nama S-W dan batas-batasnya :------------Sebelah Utara : bukan milik Kohab, yang benar milik alm.D ;---------------Sebelah Timur : bukan Amanah yang benar Tersier ;-----------------------------
-
Posita nomor 5.5 sampai dengan 5.13 gugatan para Penggugat semuanya tidak menjelaskan berapa nomor C Desa dan banyak sekali yang salah dalam menentukan batas-batasnya. Khusus untuk 5.11 tertera menjadi obyek sengketa tetapi tanahnya tidak ada. Untuk lebih jelasnya lagi para Tergugat akan mengemukakan bantahan fakta hukum yang sebenarnya dalam acara pembuktian nanti ;----------------------------------------------------------------------
-
Posita nomor 5.14 dan 5.15 obyek sengketa tidak ada penjelasan siapa yang menguasai, kemudian adanya kesalahan menyebutkan satuan motor dan monil dengan buah, padahal yang benar satuannya dengan unit. Dan perihal tahun pembuatan semuanya salah baik untuk 1 unit sepeda motor merk Honda Supra X warna ungu terong bukan tahun 2007 maupun 1 unit mobil merek Mitsubishi bukan tahun 1981. Disamping itu tidak menyebutkan berapa nomor rangka dan nomor mesinnya baik sepeda motor maupun mobil tersebut ;---------------------------------------------------------------------------------
10. Bahwa dengan adanya surat wasiat tertanggal 27 Januari 2010 dari almarhum D yang artinya sudah ada pembagian waris untuk Tergugat I dan Tergugat II sehingga
16
sudah trepat dan sebagai jawaban dari para Tergugat atas posita gugatan para Penggugat nomor 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12 dan 13 yakni tidak ada perbuatan melawan hukum, tidak ada ganti rugi, tidajka ada sita jaminan , tidaka da dwangsom dan tidak ada uitvoorbar bijvoraad ;-------------------------------------------------------------11. Bahwa oleh karena yang mengajukan gugatan ini adalah para Penggugat maka dari itu segala biaya yang timbul dalam perkara ini sampai dengan selesai dibebankan kepada para Penggugat secara tanggung renteng ;-----------------------------------------12. Bahwa antara posita gugatan para Penggugat dengan petitumnya tidak sinkron atau bertolak belakang satu dengan yang lainnya yaitu : ---------------------------------------- Bahwa hal ini dapat dilihat dan dibaca halaman 2 posita nomor 4.2 yang menyatakan sebidang tanah sawah yang dikenal Blok 002-014 persil 04 atas nama D alias D seluas + 5.238 M2 dan seterusnya batas-batasnya. Namun dalam petitumnya halaman 6 nomor 4.2 menyatakan sebidang tanah sawah sebagai blok 001 persil 002 letter C Nomor 79 seluas + 7400 M2 dan batasbatasnya pun tidak sinkron. Sehingga terjadi perbedaan untuk Letter C nya, bloknya, luasnya dan batas-batasnya ;-------------------------------------------------- Bahwa itu pun terjadi lagi hal yang sama untuk halaman 2 posita nomor 4.3 dengan petitumnya halaman 7 nomor 4.3 antara batas-batasnya di petitumnya. Sehingga timbul gugatan para Penggugat sangat-sangat menjadi tidak jelas dan rancu sekali, mana yang telah didalilkan dalam posita tidak selaras dengan apa yang diminta/petitum ;--------------------------------------------------------------------Maka berdasarkan dalil-dalil jawaban pertama yang telah para Tergugat kemukakan di atas bahwa Surat Kuasa Khusus tidak memenuhi sifat khusus kemudian gugatan para Penggugat dibuat asal-asalan, tidak rinci, rancu (obscuur libel) dan tidak jelas batas-batas obyek sengketa serta tidak sesuai dengan fakta hokum yang sebenarnya, kiranya mohon kepada Yth. Yang Mulia Bapak Ketua Majelis Hakim Perkara ini berkenan untuk memutuskan perkara gugatan waris sebagai berikut :---------DALAM EKSEPSI :--------------------------------------------------------------------------------1. Mengabulkan eksepsi para Tergugat ;--------------------------------------------------------2. Menyatakan gugatan para Penggugat ditolak atau setidak-tidaknya menyatakan gugatan para Penggugat tidak dapat diterima ;----------------------------------------------DALAM POKOK PERKARA :-------------------------------------------------------------------1. Menyatakan gugatan para Penggugat ditolak atau setidak-tidaknya menyatakan gugatan para Penggugat tidak dapat diterima ;-----------------------------------------------
17
2. Membebankan semua biaya perkara yang timbul dalam perkara ini ditanggung oleh para Penggugat ;---------------------------------------------------------------------------------Atau apabila Majelis Hakim perkara ini berpendapat lain mohon putusan yang seadil-adilnya;----------------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa atas jawaban dari para Tergugat tersebut, para Penggugat melalui Kuasa Hukumnya telah mengajukan Replik dengan suratnya tertanggal 09 Februari 2011, yang pada pokoknya sebagai berikut : -----------------------------------------DALAM EKSEPSI :--------------------------------------------------------------------------------1. Bahwa para Penggugat tetap bertahan pada dalil-dalil gugatan semula dan menolak dalil-dalil eksepsi para Tergugat untuk seluruhnya ;---------------------------------------2. Bahwa dalil-dalil eksepsi para Tergugat ternyata bukan masalah kompetensi melainkan menyangkut masalah pokok perkara sehingga patut kiranya untuk dikesampingkan ;--------------------------------------------------------------------------------3. Bahwa tidak benar surat kuasa para Penggugat tidak bersifat khusus, karena dalam surat kuasa tersebut telah disebutkan secara jelas bahwa surat kuasa tersebut dubuat secara khusus untuk mengajukan gugatan waris atas harta warisan peninggalan almarhum D alias D , bukan untuk hal-hal lainnya, adapun tentang penjelasan harta warisan almarhum D adalah sebagaimana diuraikan dalam surat gugatan ;------------4. Bahwa para Penggugat tidak salah alamat dalam mengajukan waris in I ke Pengadilan Agama Slawi, karena para Pihak adalah beragama Islam dan terhadap harta warisan peninggalan almarhum D belum pernah dilakukan pembagian waris terhadap semua ahli warisnya. Adapun terhadap adanya Surat Wasiat tertanggal 27 Januari 2010, para Penggugat tidak tahu menahu karena tidak pernah dilibatkan dalam pembuatan surat wasiat tersebut dan surat wasiat tersebut karena menyangkut peralihan hak maka harus dibuat secara otentik atau dibuat dihadapan pejabat yang berwenang untuk itu, dengan demikian surat wasiat tersebut adalah tidak sah dan tidak berkekuatan hokum. Disamping itu jika benar ada hibah wasiat terhadap anak angkat maka anak angkat tersebut haknya hanya 1/3 bagian dari jumlah keseluruhan harta warisan Pewaris (Pasal 195 KHI) ;----------------------------------------------------5. Bahwa tidak benar gugatan para Penggugat dibuat asal-asalan karena para pihaknya tidak lengkap, yakni tidak disertakannya 8 (delapan) orang ahli waris pengganti dalam perkara ini, bahwa 8 orang tersebut tidak disertakan sebagai pihak dalam perkara ini karena orang tua mereka yakni bernama N binti S dan N bin S telah meninggal dunia lebih dahulu dari Pewaris (D bin S) sehingga mereka terdinding (Mahjub). Namun demikian dengan adanya pengajuan gugatan ini mereka telah
18
diberitahu dan mereka pun mengijinkan (untuk hal ini pada saatnya nanti dalam pembuktian akan kami hadirkan sebagai saksi) ;-------------------------------------------6. Bahwa tidak benar gugatan para Penggugat dibuat asal-asalan, tidak jelas dan rancu, adapun tentang obyek sengketa tersebut pada posita angka 5.1 yakni sebidang tanah sawah seluas + 3.700 M2 yang terletak di Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal, bahwa dari keterangan Kepala Desa setempat tidak ada penjelasan bahwa tanah tersebut telah dijual kepada bapak W, dengan demikian tanah tersebut tetap dicantumkan dalam gugatan dan merupakan harta warisan almarhum D yang belum dibagi waris ;------------------------------------------------------------------------------------7. Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas, jelas bahwa eksepsi para Tergugat tidak berdasar dan tidak beralasan sama sekali, dalam penyampaian eksepsi ini Kuasa para Tergugat cinderung bersikap seperti judex Factie dan telah menyerang pribadi para Penggugat.
Dengan
demikian
eksepsi
para
Tergugat
sudah
sepatutnya
dikesampingkan ;--------------------------------------------------------------------------------DALAM POKOK PERKARA :-------------------------------------------------------------------1. Bahwa paraPenggugat tetap bertahan pada dalil-dalil gugatan semula dan menolak dalil-dalil jawaban para Tergugat seluruhnya ;----------------------------------------------2. Bahwa tentang kematian almarhum D bin S sesuai dengan Surat Kematian dari Kepala Desa Sukareja bahwa almarhum D meninggal pada 5 Mei 2010, dengan demikian dalam gugatan disebutkan meninggal pada tanggal 15 Mei 2010, yang jelas bahwa D bin S sekarang telah meninggal dunia ;------------------------------------------3. Bahwa dalam gugatan telah dijelaskan para Tergugat, yakni I Tergugat I dan Tergugat II telah menguasai secara melawan hak atas harta warisan peninggalan almarhum D bin S. Adapun tentang harta warisan almarhum D adalah sebagaimana yang tersebut dalam gugatan Penggugat ;----------------------------------------------------4. Bahwa para Penggugat tidak mengingkari Tergugat II sebagai anak angkat almarhum D , namun demikian kedudukan anak angkat tidak sama dengan anak kandung, anak angkat dapat mewaris harta warisan orangtua angkatnya jika memang ada hibah wasiat (Wasiat wajibah) namun demikian haknya terbatas hanya 1/3 bagian dari harta warisan, sedabgkan anak kandung dapat mewaris seluruh harta warisan Pewaris. Dengan demikian jika benar dalam perkara ini ada wasiat wajibah maka hak Tergugat II selaku anak angkat hanya 1/3 bagian sedangkan yang 2/3 menjadi hak bagian ahli waris ;---------------------------------------------------------------5. Bahwa tentang ahli waris almarhum D adalah telah jelas seperti tersebut dalam gugatan para Penggugat, adapun Tergugat II (M) adalah bukan ahli waris karena
19
hanya sebagai anak angkat, dimana dalam Hukum Islam pengangkatan anak tidak menimbulkan akibat hokum saling mewarisi atau berkedudukan sebagai ahli waris ;6. Bahwa almarhum D meninggalkan harta warisan berupa harta asal maupun harta bersama seperti tersebut dalam gugatan para Penggugat, adapaun adanya Surat Wasiat tidak menutup adanya hak waris dari para ahli warisnya ;----------------------7. Bahwa obyek guagtan dalam perkara ini adalah jelas seperti tersebut dalam gugatan para Penggugat, dimana para Penggugat memperoleh data-data tanah tersebut dari 3 Kepala Desa diamana harta warisan almarhum D
berada. Disamping itu para
Tergugat dalam jawabannya telah mengakui dan membenarkan tentang adanya harta warisan almarhum D , hanya saja para Tergugat mendalilkan bahwa harta warisan tersebut telah diwasiatkan kepada anak angkatnya ;---------------------------------------8. Bahwa perbuatan para Tergugat yang menguasai dan menghakki obyek sengketa secara melawan hak adalah perbuatan melawan hukum, adanya surat wasiat tidak menutup hak waris bagi para ahli warisnya. Oleh karenanya sudah sepantasnya para Tergugat dihukum untuk mengembalikan barang yang bukan haknya ;---------------9. Bahwa terhadap petitum gugatan para Penggugat halaman 6 nomor 4.2 dan halaman 7 nomor 4.3 yang benar adalah sebagaimana tersebut dalam posita gugatan para Penggugat ;--------------------------------------------------------------------------------------Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, para Penggugat memohon kehadapan Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini berkenan menjatuhkan putusan sebagai berikut : --------------------------------------------------------------------------DALAM EKSEPSI : -------------------------------------------------------------------------------- Menolak Eksepsi para Tergugat seluruhnya ;------------------------------------------DALAM POKOK PERKARA : ------------------------------------------------------------------1. Mengabulkan gugatan para Penggugat seluruhnya ;----------------------------------2. Menghukum para Tergugat untuk membayar biaya perkara ;------------------------Menimbang, bahwa atas replik tersebut, para Tergugat melalui kuasa hukumnya mengajukan duplik tertanggal 2 Maret 2011, dimana dalam dupliknya tersebut yang pada pokoknya para Tergugat menyatakan tetap pada jawabannya baik dalam eksepsi maupun dalam pokok perkara ;--------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa Selanjutnya Majelis Hakim menanyakan kepada Kuasa Hukum Penggugat perihal tangkisan/sanggahan dari Tergugat mengenai masih adanya ahli waris lain yang belum dimasukkan sebagai pihak dalam perkara tersebut ; -----------Menimbang, bahwa atas pertanyaan Majelis Hakim, Kuasa Hukum para Penggugat telah menyatakan bahwa benar alm. D bin S memiliki 2 (dua) saudara yang
20
telah meninggal terlebih dahulu yaitu N BINTI S dan N BIN S yang masing masing mempunyai anak keturunan sebagaimana telah diuraikan dalam repliknya ; ---------------Menimbang, bahwa segala hal ihwal yang terjadi selama pemeriksaan perkara ini berlangsung, semuanya telah dicatat di dalam berita acara persidangan, sehingga untuk mempersingkat uraian ini, Majelis Hakim cukup menunjuk kepada berita acara tersebut karena merupakan bagian tak terpisahkan dengan putusan ;------------------------TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalah sebagaimana telah diuraikan di atas ; -----------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa pada hari-hari persidangan perkara ini para Penggugat didampingi Kuasa Hukumnya dan Tergugat telah hadir di persidangan, dan Majelis hakim telah memerintahkan kedua belah pihak untuk menempuh upaya mediasi dan telah dilaksanakan pada tanggal 15 Desember 2010 dengan mediator Drs. Nuryadi Siswanto, MH., Hakim Pengadilan Agama Slawi, akan tetapi tidak berhasil, dan Majelis Hakim juga sudah berusaha mendamaikan kedua belah pihak akan tetapi tidak berhasil ; DALAM EKSEPSI ; --------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa Tergugat di dalam risalah jawabannya disamping telah memberikan jawaban atas dalil-dalil gugatan Penggugat sebagaimana tersebut di atas, Tergugat juga telah mengajukan bantahan atau sanggahan ; ---------------------------------Menimbang, bahwa eksepsi tersebut diajukan oleh para Tergugat melalui kuasa hukumnya bersama-sama dengan jawaban pertama, oleh karena itu berdasarkan Pasal 133 HIR, maka eksepsi tersebut dapat dibenarkan oleh karenanya eksepsi tersebut dapat dipertimbangkan ; ----------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa eksepsi para Tergugat pada pokoknya mengenai keabsahan dari Surat Kuasa yang dibuat oleh Para Penggugat dengan Kuasa Hukumnya pada tanggal 03 Juli 2010 dimana Surat Kuasa Khusus tersebut tidak lengkap yaitu tidak menyebutkan harta warisanapa saja yang menjadi obyek sengketa yang digugat, sehingga Surat Kuasa dari para Penggugat tersebut yang menjadi dasar bagi kuasa hukumnya mengajukan gugatan tidaklah bersifat khusus karena tidak menyebutkan obyek sengketa dengan jelas ;---------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa selain eksepsi tersebut di atas, Tergugat juga mengajukan eksepsi mengenai apa yang disebut “EXCEPTIO PLURIUM LITIS CONSORTIUM”, yakni Eksepsi menyangkut tidak lengkapnya pihak-pihak yang diTk dalam berperkara, yaitu pada poin jawaban Tergugat dalam eksepsi nomor (3), dimana bantahan tersebut berisi tentang adanya kekurangan ahli waris yang belum dimasukkan dalam surat
21
gugatan Penggugat, yaitu masih ada 2 (dua) saudara kandung yaitu Ny. N BINTI S dan Tn. N BIN S, dimana keduanya telah meninggal terlebih dahulu sebelum pewaris (D bin S) meninggal dunia, akan tetapi Ny.N B INTI S mempunyai 4 (empat) orang anak yaitu T, T, W dan D, sedangkan Tn. N BIN S mempunyai 4 (empat) orang anak yaitu SL, S, K dan TR, sehingga 8 (delapan) orang tersebut merupakan ahli waris pengganti yang harus dimasukkan sebagai ahli waris ; ------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa Eksepsi Tergugat tersebut pada pokoknya bukan perihal mengenai kompetensi Pengadilan yang menurut ketentuan Pasal 136 HIR, seyogyanya Eksepsi tersebut diperiksa dan diputus bersama-sama dengan pokok perkara ; ------------Menimbang, bahwa menurut Prof. Dr. HAPSORO HADIWIDJOJO, SH, dalam bukunya “MEMBACA DAN MENGERTI HIR” halaman 43 dalam mengomenT Pasal 136 HIR, beliau menyatakan, “Eksepsi dan pokok perkara harus diperiksa bersama-sama dan juga harus diputus bersama-sama dalam satu putusan, hal ini sangat tidak praktis dan tidak efisien, mestinya diserahkan kepada kebijaksanaan hakim, sebab ada kemungkinan Eksepsi dapat segera diputus, sedangkan pokok perkara membutuhkan penelitian atau pembuktian yang rumit” ; -------------------------------------------------------Menimbang, bahwa Majelis Hakim sependapat dengan Prof. Dr. HAPSORO HADIWIDJOJO, SH, tersebut, karena itu Majelis Hakim mengambil alih pendapatnya sebagai pertimbangan untuk memutus perkara ini, pertimbangan mana diselaraskan pula dengan asas Peradilan yang sederhana, cepat, dan biaya ringan ; ----------------------------Menimbang, bahwa atas eksepsi para Tergugat yang menyatakan Surat Kuasa Khusus tidak dibuat secara lengkap, yaitu tidak menyebutkan harta warisan apa saja yang menjadi obyek sengketa yang digugat, sehingga Surat Kuasa tidak dibuat bersifat khusus, maka Majelis Hakim mempertimbangkannya sebagai berikut ;--------------------Menimbang, bahwa di dalam Surat Kuasa Khusus yang benar maka harus mencantumkan secara jelas bahwa surat kuasa tersebut hanya dipergunakan untuk keperluan tertentu, dengan subyek, obyek dan pengadilan tertentu, serta disebutkan pula secara jelas kedudukan pihak-pihak berperkara ;-----------------------------------------------Memimbang, bahwa setelah dicermati maka ternyata Surat Kuasa Khusus yang dibuat oleh para Penggugat telah menyebutkan secara jelas kedudukan pihak-pihak berperkara, dan telah pula menyebutkan surat kuasa tersebut dipergunakan hanya untuk keperluan Kuasa Hukum para Penggugat mewakili guna mengajukan gugatan waris di Pengadilan Agama Slawi, sehingga unsur-unsur dari surat kuasa khusus telah terpenuhi;-
22
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, maka eksepsi para Tergugat yang menyatakan Surat Kuasa Khusus para Penggugat tidak dibuat secara lengkap, adalah tidak tepat, sehingga eksepsi tersebut dinyatakan ditolak ;-----------------Menimbang, bahwa atas eksepsi para Tergugat yang menyatakan gugatan para Penggugat adalah kurang dalam mencantumkan para pihak di dalam surat gugatannya “Exceptio Plurium Litis Consortium”, maka Majelis Hakim mempertimbangkannya sebagai berikut ;-------------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa dalam perkara tersebut para Penggugat mendalilkan yang menjadi pewaris adalah almarhum D bin S dimana pada saat meninggal dunia tidak meninggalkan ayah, ibu maupun anak keturunan (kalalah) dan hanya meninggalkan ahli waris 1 (satu) orang isteri (T BINTI T), 3 (tiga) orang saudara yaitu S BINTI S, T BINTI S dan Hj.Z binti S ;---------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa di dalam jawabannya para Tergugat mengajukan eksepsi dimana pewaris (almarhum D bin S) ternyata selain memiliki 3 (tiga) orang saudara sebagaimana tersebut masih memiliki 2 (dua) orang saudara lagi yaitu N BINTI S dan N BIN S, akan tetapi 2 (dua) orang saudara tersebut telah meninggal terlebih dahulu sebelum D bin S meninggal dunia ;--------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa N BINTI S pada saat meninggal dunia telah dikaruniai 4 (empat) orang anak yaitu T, T, W dan D, sedangkan N BIN S pada saat meninggal dunia telah dikaruniai 4 (empat) orang anak yaitu SL, S, K dan TR ; ------------------------------Menimbang, bahwa dalam kewarisan terdapat dua asas yaitu : ---------------------- Ahli waris langsung (eigen hofde) yang terdiri dari ayah, anak laki-laki, saudara laki-laki, paman, kakek, ibu, anak perempuan, saudara perempuan, janda atau duda, vide pasal 174 Kompilasi Hukum Islam ;---------------------------------------- Ahli waris pengganti (plaatsvervulling), yaitu ahli waris pengganti keturunan dari ahli waris, diantaranya keturunan dari anak laki-laki atau anak perempuan, keturunan dari saudara laki-laki atau saudara perempuan, keturunan dari paman dan keturunan kakek atau nenek, vide pasal 185 Kompilasi Hukum Islam ;------Menimbang, bahwa atas eksepsi dari para Tergugat, maka para Penggugat melalui Kuasa hukumnya telah menyatakan di dalam repliknya, bahwa tidak disertakannya 8 (delapan) orang ahli waris pengganti (keturunan N BINTI S yang bernama T, T, W dan D dan keturunan N BIN S yang bernama SL, S, K dan TR) dalam perkara ini, bahwa 8 (delapan) orang tersebut tidak disertakan sebagai pihak dalam perkara ini karena orang tua mereka yakni yang bernama N BINTI S dan N BIN S telah
23
meniggal dunia terlebih dahulu dari pada Pewaris (D bin S) sehingga mereka terdinding (Mahjub) ;--------------------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa berdasarkan replik dari para Penggugat tersebut maka telah ternyata bahwa memang benar D bin S memilik 2 (dua) saudara yang keduanya telah meniggal dunia terlebih dahulu yaitu bernama N BINTI S dan N BIN S ;------------------Menimbang, bahwa ternyata pula N BINTI S memiliki 4 (empat) orang anak keturunan yang bernama T, T, W dan D sedangkan N BIN S memiliki 4 (empat) orang anak keturunan yang bernama SL, S, K dan TR ;----------------------------------------------Menimbang, bahwa anak keturunan N BINTI S yang bernama T, T, W dan D serta anak keturunan N BIN S yang bernama SL, S, K dan TR adalah termasuk ahli waris pengganti melalui jalur anak keturunan saudara laki-laki dan saudara perempuan , oleh karenanya 8 (delapan) orang tersebut tidak terhalang sebagai ahli waris (tidak terhijab), sehingga harus diikutkan dan dimasukkan sebagai ahli waris almarhum D bin S, hal ini sesuai dengan maksud pasal 185 Kompilasi Hukum Islam ;-----------------------Menimbang, bahwa keberadaan ahli waris selain yang telah disebutkan dalam surat gugatan tersebut yaitu anak-anak dari alm. N BINTI S dan N BIN S telah diakui oleh para Penggugat baik di dalam repliknya maupun di depan persidangan, sedangkan pengakuan di depan persidangan adalah mempunyai kekuatan pembuktian yang sempurna (volledig bewijs), vide 174 HIR ; --------------------------------------------------Menimbang, bahwa Pasal 173 Kompilasi Hukum Islam menyebutkan bahwa “Seseorang terhalang menjadi ahli waris apabila dengan putusan Hakim yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap, dihukum karena : -----------------------------------------a. dipersalahkan telah membunuh atau mencoba membunuh atau menganiaya berat pada pewaris ; ---------------------------------------------------------------------------------b. dipersalahkan secara memfitnah telah mengajukan pengaduan bahwa pewaris telah melakukan suatu kejahatan yang diancam dengan hukuman 5 tahun penjara atau hukuman yang lebih berat” ; ----------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa keadaan anak-anak almarhumah N BINTI S dan almarhum N BIN S tersebut tidak termasuk sebagaimana yang tersebut dalam Pasal 173 Kompilasi Hukum Islam sebagaimana diuraikan di atas, dengan demikian maka 4 (empat) anak Almarhumah N BINTI S dan 4 (empat) anak almarhum N BIN S
tersebut harus
dijadikan sebagai pihak dalam perkara ini ; ----------------------------------------------------Menimbang, bahwa dengan tidak dicantumkannya 4 (empat) anak Almarhumah N BINTI S dan 4 (empat) anak almarhum N BIN S, maka gugatan para Penggugat tertanggal 19 Oktober 2010 mengandung cacat formil yaitu Error In Persona dalam
24
kategori Plurium Litis Consortium (vide putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia tanggal 25 Mei 1977 No. 621 K/Sip/1975) ; --------------------------------------------------Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan sebagaimana diuraikan di atas, maka Pengadilan dapat menerima Eksepsi para Tergugat tersebut ; ---DALAM POKOK PERKARA ; ----------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan para Penggugat adalah sebagaimana telah terurai di atas ; ----------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa oleh karena Eksepsi pihak Tergugat tersebut diterima, maka tanpa perlu mempertimbangkan materi perkara lebih lanjut, maka gugatan Penggugat harus dinyatakan tidak dapat diterima (Niet Onvankelijke Verklaard/NO) ; ---------------Menimbang, bahwa oleh karena Penggugat sebagai pihak yang kalah, maka sesuai pasal 181 ayat (1) HIR pihak Penggugat harus dibebani untuk membayar biaya perkara ini yang jumlahnya akan ditetapkan dalam amar putusan ini ; ----------------------Mengingat segala ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku serta dalil-dalil Syar’i yang berkaitan dengan perkara ini ; ------------------------------------------MENGADILI DALAM EKSEPSI : ------------------------------------------------------------------------------- Menerima Eksepsi dari Tergugat ; ------------------------------------------------------------DALAM POKOK PERKARA ; ----------------------------------------------------------------1. Menyatakan gugatan para Penggugat tidak dapat diterima (Niet Onvankelijke Verklaard) ; -------------------------------------------------------------------------------------2. Menghukum Penggugat untuk membayar seluruh biaya perkara yang hingga kini dihitung sebesar Rp. ----.000,- (-------------------------------------------------- rupiah) ; Demikian putusan ini dijatuhkan di Slawi pada hari Rabu, tanggal 23 Maret 2011 Masehi, bertepatan dengan
tanggal 18 Rabi’ul Akhir 1432 Hijriyah, oleh kami
Drs.H.SYAMSUDDIN AHMAD,SH.,MH., sebagai Hakim Ketua Majelis dengan didampingi oleh Drs.ARIF MUSTAQIM,MH. dan Drs.M.ISKANDAR EKO PUTRO,MH, masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan tersebut pada hari itu juga
diucapkan
dalam
sidang
terbuka
untuk
umum
dengan
dibantu
oleh
H.MACHYAT,S.Ag. sebagai Panitera Pengganti dihadiri oleh Kuasa Hukum Para Penggugat dan Kuasa Hukum Para Tergugat ; --------------------------------------------------HAKIM ANGGOTA,
HAKIM KETUA,
Drs.ARIF MUSTAQIM,MH.
Drs.H.SYAMSUDDIN AHMAD,SH.,MH.
25
Drs. M. ISKANDAR EKO PUTRO, MH PANITERA PENGGANTI, H. MACHYAT, S.Ag.
Perincian biaya perkara : 1. Biaya Pendaftaran -------------------------------------------------- Rp. 30.000,2. Biaya Pendaftaran -------------------------------------------------- Rp. 50.000,3. Biaya Panggilan -----------------------------------------------------Rp.----.000,4. Biaya Redaksi ------------------------------------------------------- Rp. 5.000,5. Biaya Meterai
-------------------------------------------------------Rp. 6.000,-
Jumlah --------------------------------------------------------------Rp. ----.000,-
26