Volume 6 - 2014
Raih Rekor Bisnis Award 2014
meja redaksi
Penasehat : Nur Hasan Kurniawan Chief of Employee Benefits
Penyelia : Septiana Anggraini
Employee Benefits Manulife Raih Rekor Bisnis Award 2014
Head of Pension Business
Karyadi Pranoto VP Employee Benefits Distribution
I Gde Sarmaja Head of GLH Business
Tahun 2014 menjadi tahun yang sangat spesial bagi Employee Benefits Business Manulife Indonesia. Tahun ini, EB berhasil meraih predikat Rekor Bisnis (ReBi) Award 2014 sebagai "Perusahaan Penyedia Employee Benefits Terlengkap di Indonesia dengan Pertumbuhan Bisnis Tertinggi Selama 3 Tahun Berturut-turut". Penghargaan bergengsi ini diberikan di Hotel Mulia Jakarta, 7 Mei 2014, oleh Tera Foundation & Koran SINDO.
Ardhivipala Gunawijaya
Mengapa? Karena Employee Benefits Business Manulife Indonesia berhasil menorehkan “prestasi emas” setelah meraih predikat Rekor Bisnis (ReBi) Award 2014 sebagai “Perusahaan Penyedia Employee Benefits Terlengkap di Indonesia dengan Pertumbuhan Bisnis Tertinggi 3 Tahun Berturut-turut” di Hotel Mulia Jakarta, 7 Mei 2014 pleh Tera Foundation & Koran SINDO. Ada 22 perusahaan yang menerima Rekor Bisnis Award 2014 kali ini, termasuk Garuda Indonesia, Astra Group, Agricon, dan sebagainya.
Sekretaris Redaksi : Yuliana Ginaresti
Selain itu, Employee Benefits Manulife juga Indonesia berhasil mencatat pertumbuhan bisnis lebih dari 53% di tahun 2013 lalu. Hal ini menjadi bukti bahwa kami menjadi salah satu pilihan utama program kesejahteraan karyawan oleh banyak perusahaan. Atas pencapaian ini, Employee Benefits Manulife Indonesia menyampaikan rasa terima kasih yang terdalam kepada lebih dari 5.400 perusahaan mitra kami dengan 900.000 karyawannya yang telah menjadi bagian dari kesuksesan Manulife. Kini, EBmagz kembali hadir untuk memberikan sejumlah informasi menarik seputar Employee Benefits. Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi kami di
[email protected] Terima kasih dan Salam Employee Benefits
2
Volume 6 - 2014
Head EB Business Development and Shared Services
Pemimpin Redaksi : Syarifudin Yunus
Redaksi : Dani Achmad Kontributor : Henny Juliasari Bona Noveandre Sirkulasi : Alfian Andreas Subchan Heru Desain : Tim Redaksi Alamat Redaksi : Employee Benefits Distribution Sampoerna Strategic Square South Tower Lt. 3 Jl. Jend. Sudirman Kavling 45 Jakarta 12930 Telp. +6221 2555 7788 Fax. +6221 2555 2233 Email :
[email protected] Website : www.manulife-indonesia.com
daftar isi EB UPDATE Terima Kasih Kepada Seluruh Nasabah Korporasi Employee Benefits Manulife Indonesia Koordinasi Memberi Pelayanan Terbaik Unit Kerja Customer Relation Pension (CR Pension)
14
EB CORPORATE 05
DPLK untuk Kompensasi Pesangon
Employee Benefits Manulife Raih Rekor Bisnis Award 2014 73% Orang Indonesia Minta Usia Pensiun Ke 67 Tahun
Mengenal Gangguan “MATA MALAS” (AMBLYOPIA)
EB PODUK 07
18
19
EB TESTIMONI “Kami Sangat Puas Dengan Pelayanan Yang Diberikan”
21
EB GATHERING Edukasi Employee Benefits Nasabah Bank Danamon Gebyar Employee Benefit Gathering Jakarta
Optimalkan Program Pensiun untuk Kompensasi Pesangon
EB FITUR 08 10 11
16
EB SAPA
EB SEHAT 06
15
EB EDUKASI 4 Sebab Orang Indonesia Remehkan Masa Pensiun
CONTENTS 04
14
22 24
EB SALES EB Mini Conferencer 2014 Pacu Profesionalime dan Kepedulian
26 27
e-Statement Layanan SMS Notifikasi GLH Perubahan Formulir DPLK & Group Saving Manulife Indonesia
EB ROADSHOW 12
Antuasisme Daerah terhadap DPLK untuk Kompesasi Pesangon
25 Volume 6 - 2014
3
EB Corporate
Employee Benefits Manulife Raih Rekor Bisnis Award 2014 Luar Biasa! Employee Benefits Business Manulife Indonesia berhasil menorehkan prestasi emas setelah meraih predikat Rekor Bisnis (ReBi) Award 2014 sebagai “Perusahaan Penyedia Employee Benefits Terlengkap di Indonesia dengan Pertumbuhan Bisnis Tertinggi 3 Tahun Berturutturut” dalam Malam Anugerah Rekor Bisnis di Hotel Mulia Jakarta, 7 Mei 2014. Penghargaan Rekor Bisnis ini diterima oleh Nur Hasan Kurniawan selaku Chief of Employee Benefits Manulife Indonesia dan diserahkan oleh Handi Irawan (Chairman Tera Foundation) dan Sururi Al Faruq (Pemred Koran SINDO). Selain Manulife, sejumlah perusahaan lain juga menerima Penghargaan Rekor Bisnis tahun ini; antara lain Garuda Indonesia, Astra Group dan Agricon. Prestasi yang ditorehkan Employee Benefits Manulife Indonesia ini terbilang luar biasa karena untuk pertama kalinya bisnis Employee Benefits yang mencakup Group Life & Health (GLH), Program Pensiun DPLK, Progran Pesangon, dan Tabungan Karyawan mampu menembus ketatnya kompetisi Rekor Bisnis di hadapan Dewan Juri dan verifikasi Rekor yang tidak mudah.
4
Volume 6 - 2014
Rekor Bisnis (ReBi) Award merupakan ajang penghargaan bagi para pelaku bisnis di Indonesia yang mampu mempertahankan nilai kompetitif di tengah persaingan yang ketat melalui inovasi dan pencapaian kinerja yang mumpuni. Ajang ini sekaligus menjadi pemicu kemampuan perusahaan di Indonesia untuk berkompetisi di pasar global. Bagi Employee Benefits Manulife Indonesia, prestasi ReBi Award 2014 ini merupakan penghargaan yang pertama kali diperoleh sebagai wujud kinerja yang mumpuni dalam menyediakan kebutuhan program employee benefits bagi jutaan perusahaan di Indonesia. Dengan prestasi ini, EB Manulife bertekad untuk terus mengembangkan pasar employee benefits agar tetap tumbuh secara signifikan demi
kesejahteraan para pekerja/karyawan di Indonesia, melalui perlindungan asuransi jiwa dan kesehatan kumpulan, program pensiun, program pesangon, dan tabungan karyawan. “Ajang Rekor Bisnis Award ini merupakan penghargaan yang legitimate karena melalui tahapan verifikasi, presentasi di depan dewan juri yang profesional hingga diputuskan sebagai pemegang rekor pada bisnis-nya masing-masing” ujar Sururi Al Faruq dalam kata sambutannya. Semoga dengan penghargaan ini, Employee Benefits Manulife Indonesia dapat lebih baik dalam melayani para nasabah korporasinya. Manulife, a Leader for Employee Benefits!
EB Corporate Hasil Riset Manulife Investment Sentiment Index (MISI)
73% Orang Indonesia
Minta Usia Pensiun Naik Jadi 67 Tahun 73% orang Indonesia minta usia pensiun dinaikkan menjadi 67 tahun, dari usia 55 tahun yang berlaku saat ini. Ini artinya, 7 dari 10 orang Indonesia masih siap untuk bekerja hingga usia 67 tahun. Itulah hasil riset Manulife Investor Sentiment Index (MISI) pada Juni 2014 ini. Memang, usia pensiun 55 tahun yang berlaku di Indonesia saat ini pada dasarnya masih di bawah usia pensiun negara lainnya di Asia. Sebut saja Singapura dengan usia pensiun saat ini 62 tahun dari sebelumnya 60 tahun. Taiwan menjadi 65 tahun dari 55 tahun. Malaysia menjadi 60 tahun dari 55 tahun. Australia menjadi 70 tahun dari posisi sebelumnya 65 tahun. Di Indonesia, usia pensiun 55 tahun sudah diterapkan selama lebih dari
21 tahun terakhir. Keinginan menaikkan usia pensiun ke 67 tahun ini sesuai dengan bertambahnya usia harapan hidup orang Indonesia yang meningkat ke kisaran 70 sampai 80 tahun. Salah satu alasan mengapa orang Indonesia ingin terus bekerja setelah pensiun adalah karena bekerja dinilai sebagai hal yang positif. Dengan bekerja, otak dan tubuh tetap sehat. Namun sayangnya, keinginan ditambahnya usia pensiun tidak berbanding lurus dengan perencanaan masa pensiun itu sendiri. Masih banyak masyarakat Indonesia yang belum mempersiapkan pendanaan untuk masa pensiunnya. Masih relatif
kecil, tidak lebih dari 5% orang Indonesia yang sudah mengikuti program pensiun untuk menjaga kelangsungan gaya hidup mereka di hari tua. Maka kini, persiapan dana pensiun menjadi penting. Bukan soal masa kerja yang ditambah agar pensiun lebih lama, tetapi seberapa siap kita mempersiapkan masa pensiun jika waktunya tiba? Jadi, inilah momentum kita untuk membangun KESADARAN akan pentingnya program pensiun, baik bagi perusahaan/pemberi kerja maupun pekerja/karyawan. Perusahaan dan pekerja harus bersama-sama mempersiapkan program pensiun demi usia tua yang terjamin.
Konsep 3i (Insyaf-Irit-Investasi) Bagaimana mempersiapkan Masa Pensiun yang sejahtera?
dipersiapkan untuk esok. Insyaf bahwa hari esok sangat bergantung pada hari ini.
Kita harus mulai menyisihkan sebagian gaji/penghasilan kita untuk masa pensiun. Dari sekarang hingga usia pensiun tiba. Sisihkan 5% atau 10% dari gaji/penghasilan untuk program pensiun. Atau mulai menerapkan konsep 3i, yakni Insyaf, Irit dan Investasi untuk masa pensiun.
2. Irit, karena tidak semua yang kita terima dapat dihabiskan tanpa memperhitungkan masa pensiun kita nanti. Belilah yang kita BUTUH, bukan yang kita INGIN. Irit hari ini untuk kaya hari esok, kenapa tidak?
1. Insyaf, karena hidup kita tidak hanya sekarang tapi juga nanti. Kita harus sadar bahwa apa yang kita peroleh hari ini harus juga
3. Investasi, karena dengan investasi dari sekarang kita dapat menyongsong hari esok yang lebih cerah. Investasi lebih berorientasi pada masa depan, bukan untuk masa sekarang. Investasikan yang kita miliki sekarang untuk
Volume 6 - 2014
5
EB Sehat
Mengenal Gangguan
“MATA MALAS” (AMBLYOPIA) Tahukah Anda? Mata malas atau amblyopia merupakan penyebab terbanyak gangguan penglihatan pada anak-anak yang sifatnya ireversibel. Bahkan gangguan mata malas juga bisa menyebabkan kebutaan pada anak-anak. Mata malas (amblyopia) merupakan suatu keadaan dimana mata gagal untuk mencapai ketajaman visual normal, bahkan dengan kacamata resep atau lensa kontak. Banyak yang beranggapan bahwa mata malas adalah persoalan fisik dan bawaan sejak lahir. Padahal, pada kenyataannya, mata malas adalah masalah kesehatan dimana seseorang gagal melihat dengan detail, yang dalam bahasa medis disebut dengan amblyopia. Amblyopia biasanya didiagnosa dalam masa kanak-
6
Volume 6 - 2014
kanak, pada saat screening penglihatan di sekolah, atau oleh dokter keluarga, dokter anak atau dokter mata. Saat jalur saraf antara otak dan mata gagal berkembang, mata hanya mengirimkan gambar kabur ke otak. Dari waktu ke waktu, otak akan mengabaikan gambar yang dikirim dari mata. Meski demikian amblyopia tidak hanya berkembang karena faktor itu, ada sebab lain, di antaranya: Ÿ Strabismus, ketidakseimbangan pada posisi mata. Ini menyebabkan kerja mata untuk mengirim gambar tidak bisa bersamasama. Ÿ Kelainan, dalam beberapa kasus amblyopia disebabkan oleh kelainan. Misalnya katarak pada masa anak-anak,
pusat retina yang tak normal, atau bisa juga perbedaan ukuran mata. Ÿ Kesalahan bias, amblyopia juga disebabkan oleh kesalahan bias seperti astigmatisme, rabun jauh, dan rabun dekat. Ÿ Tumor, ada kalanya tumor bisa berubah menjadi penyebab mata malas. Dukungan utama lain dari perawatan amblyopia adalah untuk menghasilkan gambaran sejelas mungkin. Contohnya, ini mungkin termasuk menggunakan kacamata jika diperlukan, setiap waktu atau melalui operasi pembersihan katarak anak. Anak tersebut harus diperiksa secara rutin untuk memonitor proses.
EB Produk Optimalkan Program Pensiun untuk Kompensasi Pesangon
P
esangon adalah kewajiban perusahaan atau pemberi kerja kepada pekerja/karyawan. Cepat atau lambat, kewajiban pesangon pasti terjadi. Entah akibat karyawan pensiun, meninggal dunia, atau akibat adanya PHK (Pemutusan Hubungan Kerja). Masalahnya, masih banyak perusahaan/pemberi kerja yang tidak siap saat harus membayarkan pesangon karyawan. Mengapa? Karena dana pesangonnya tidak dicadangkan sejak dini, hanya dibukukan tapi tidak dialokasikan secara terpisah. Konsekuensinya, kini banyak pekerja yang harusnya mendapat hak pesangon, tetapi belum dibayarkan. Menurut data statistik, dari 22 juta perusahaan di Indonesia dengan jumlah angkatan kerja mencapai 121,2 juta orang, tidak lebih dari 5% yang memiliki program jaminan hari tua/pensiun. Kondisi yang sangat ironis. Banyak dari kita yang rajin bekerja untuk masa pensiun yang belum berketentuan. Sebagai antisipasi, maka DPLK PPUKP (Prgram Pensiun Untuk Kompensasi Pesangon) patut menjadi pilihan bagi perusahaan/pemberi kerja. Karena pesangon merupakan kewajiban perusahaan kepada karyawan, sesuai dengan amanat UU No. 13/2003, khususnya pasal 167. Program DPLK PPUKP membantu perusahaan untuk memberikan kepastian dan jaminan hidup yang
layak bagi karyawan saat tidak bekerja lagi, baik karena PHK, Pensiun atau meninggal dunia. DPLK PPUKP memiliki 3 keistimewaan, yaitu 1) Pooled Fund atau diadministrasikan atas nama perusahaan, 2) Manfaatnya dapat dibayarkan secara sekaligus (lumpsum), dan 3) adanya tax benefits atau fasilitas pajak. Dalam konteks memberikan edukasi dan sosialisasi akan pentingnya perusahaan menyediakan program DPLK untuk Kompensasi Pesangon, Employee Benefits Manulife Indonesia menyelenggarakan road show ke berbagai daerah, seperti Jogja, Solo, Probolinggo, Malang,
Surabaya, Jakarta, Bogor, Bandung, dan Batam sepanjang Mei-Juni 2014 ini yang diikuti oleh ratusan perusahaan. Edukasi ini akan dilanjutkan ke Medan, Jambi, Samarinda, Makasar, Semarang di bulan Agustus dan September 2014 nanti. Karyawan/pekerja adalah aset penting perusahaan. Oleh karena itu, perusahaan wajib menyiapkan hak yang harus mereka terima sebagai komitmen imbalan pasca kerja. Optimalkan terus pasar DPLK untuk Kompensasi Pesangon. Only the BEST …. For YOUR FUTURE !!
Volume 6 - 2014
7
EB Fitur
Inovasi tiada henti dilakukan Manulife Indonesia. Efektif Juni 2014, Manulife Indonesia mulai menyediakan fasilitas layanan elektronik (e-Statement) bagi peserta DPLK & Group Saving dalam pengiriman informasi terkait: ·
Ringkasan Laporan Rekening Perusahaan/Laporan Keuangan Pribadi Peserta,
·
Buletin Investasi, dan
·
Buletin Mapan
Untuk dapat mempergunakan fasilitas layanan elektronik ini, setiap Perusahaan yang diwakili oleh pihak yang ditunjuk (PIC) dan terdaftar dalam sistem kami dapat memberikan konfirmasi atas persetujuan penggunaan fasilitas ini dengan
8
Volume 6 - 2014
mengirimkan email ke
[email protected] sekaligus mengirimkan data e-mail Peserta terkini. Untuk selanjutnya pengiriman informasi tersebut akan berupa surat elektronik yang dikirimkan ke alamat e-mail yang tercatat dalam sistem kami. Diharapkan semua peserta DPLK & Group Saving dapat senantiasa menginformasikan perubahan data terutama alamat e-mail pengiriman. Di samping untuk memberikan layanan terbaik kepada peserta, e-Statement ini juga menjadi bagian realisasi “DPLK & Group Saving Go Green” yang lebih ramah lingkungan. Pihak Manulife Indonesia tidak bertanggung jawab atas kegagalan dalam proses pengiriman e-Statement dikarenakan adanya kesalahan dalam pendaftaran alamat e-mail.
EB Fitur Mekanisme Pengiriman e-Statement : 1. e-Stament ini akan dikirimkan secara terpisah untuk masing-masing klien DPLK & Group Saving. a. Untuk klien DPLK dan MKS Plus akan dikirimkan kepada Peserta. b. Untuk klien DPLK PPUKP dan MPP Plus akan dikirimkan kepada PIC Perusahaan. 2. Informasi e-Stament akan dikirimkan dari Manulife Indonesia melalui alamat pengirim:
[email protected] ke alamat email Peserta atau PIC yang terdaftar dalam sistem. 3. Untuk Ringkasan Laporan Rekening Perusahaan / Laporan Keuangan Pribadi Peserta dikirimkan melalui email bersamaan dengan format Kata Sandi.
dd yyyy
: Dua digit Tanggal Lahir Peserta, contoh : 02 : Empat digit Tahun Lahir Peserta,
Kata sandi untuk contoh diatas adalah 1234Aug021982
Format Password e-Statement untuk DPLK PPUKP & MPP Plus
Nomor Group / Kontak + Kode Perusahaan Contoh : Misal nomor Group adalah 88990 & Kode Perusahaan adalah 777
Kata sandi untuk contoh diatas adalah 88990777
Contoh pengiriman melalui e-statement yang akan diterima oleh peserta
Format Password e-Statement untuk DPLK & MKS Plus
4 Digit Terakhir Nomor Peserta + Mmmddyyyy Contoh : Misal Peserta A lahir pada tanggal 2 Agustus 1982 dengan nomor Peserta 9991234 4 digit terakhir Mmm
: 1234 adalah 4 digit terakhir untuk Nomor Peserta 9991234 : Tiga huruf pertama untuk Bulan Lahir Peserta dalam bahasa Inggris Huruf pertama adalah huruf besar dan selanjutnya adalah huruf kecil, Contoh : Aug
Volume 6 - 2014
9
EB Fitur
Layanan Notifikasi
SMS GLH Layanan notifikasi SMS merupakan layanan yang dikirimkan melalui SMS ke nomor handphone peserta yang mengajukan klaim untuk program Asuransi Kumpulan (Group, Life & Health), dimana informasi yang akan dikirimkan adalah seputar pengajuan klaim yang berstatus disetujui (Approve), Ditolak (Reject), ataupun ditunda (Pending). Setiap peserta yang mengajukan permohonan klaim atas
10
Volume 6 - 2014
kepesertaan di Asuransi Kumpulan akan menerima Layanan Notifikasi SMS ini apabila melakukan proses permintaan pendaftaran dengan memberikan informasi nomor Handphone pada saat permohonan permintaan Asuransi Kumpulan atau pada saat adanya permintaan perubahan data (changes) melalui PIC Perusahaan yang dikirimkan kepada CS GLH Manulife Indonesia.
Layanan notifikasi SMS akan dikirimkan 1 (satu) hari sesudah semua klaim selesai diproses di bagian GLH Klaim Manulife Indonesia. Notifikasi SMS ini hanya dikirimkan bagi Peserta yang melakukan pengajuan klaim pembayaran dengan sistem reimbursement. Adapun notifikasi Report Klaim yang akan dikirimkan meliputi semua produk yang dikeluarkan oleh GLH Manulife Indonesia seperti : Rawat Inap (IP), Rawat Jalan (OP), Gigi (Dental), Kacamata (Vision), Asuransi Jiwa (Life), Melahirkan (Maternity), Kecelakaan (ADDB) & Cacat Tetap total (TPD).
EB Fitur
Perubahan Formulir DPLK & Group Saving Manulife Indonesia Berikut daftar formulir yang mengalami perubahan :
DPLK Kami berkomitmen untuk terus memberikan perlindungan yang terbaik bagi para nasabah. Sejalan dengan kebijakan global Manulife atas Foreign Account Tax Compliance Act (FATCA) dan peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) NOMOR 1/POJK.07/2013 TAHUN 2013 tentang perlindungan konsumen sektor jasa keuangan, maka sejumlah formulir program mengalami perubahan format demi menjamin perlindungan yang optimal bagi masa depan Anda. Perubahan ini berlaku efektif sejak 20 Juni 2014.
· · · · · · ·
Formulir Pendaftaran Peserta DPLK Formulir Perubahan Informasi Pribadi DPLK Formulir Pembayaran Manfaat Pensiun Formulir Penarikan Dana Formulir Pengalihan Dana ke Dana Pensiun Lain Formulir Pembayaran Manfaat Pensiun DPLK (PPUKP) Formulir Pengalihan Dana Pemberi Kerja ke Peserta Mandiri DPLK (PPUKP)
Group Saving · · · · · · · · · ·
Formulir Pendaftaran Peserta MKS Formulir Pendaftaran Peserta MKS Plus Formulir Perubahan Informasi Pribadi MKS & MKS Plus Formulir Klaim Manfaat Jatuh Tempo & Dana Tunai MKS & MKS Plus Formulir Klaim Manfaat Jatuh Tempo & Dana Tunai MPP & MPP Plus Formulir Penarikan Dana MKS & MKS Plus Formulir Klaim Meninggal Dunia MKS & MKS Plus Formulir Klaim Meninggal Dunia MPP & MPP Plus Formulir Pembatalan Polis Formulir Jatuh Tempo Polis
Formulir tersedia dalam web site Manulie Indonesia www.manulife-indonesia.com
Volume 6 - 2014
11
EB Road Show Antusiasme Daerah terhadap
DPLK untuk Kompensasi Pesangon ANTUSIAS !! Kesan itu melekat pada beberapa daerah tempat digelarnya EB Manulife Gathering semester 1 tahun 2014. Mulai dari Jogja, Solo, Probolinggo, Bogor, dan Batam. Banyak pelaku usaha yang baru menyadari akan pentingnya Program DPLK untuk Kompensasi Pesangon. Manulife Indonesia mengambil peran terdepan dalam mensosialisasikan pentingnya program dana pesangon bagi pekerja/karyawan melalui talk show dengan tema “DPLK Pesangon; Antara Kewajiban Imbalan pasca Kerja & Solusi Cash Flow Perusahaan”. Acara yang sama juga digelar di Surabaya, Malang, Jakarta, dan Bandung untuk memberi edukasi akan pentingnya program dana pesangon bagi karyawan dari berbagai pelaku usaha.
Probolinggo
Yogyakarta & Solo
12
Volume 6 - 2014
EB Road Show
Bandung
Malang
Bogor
Surabaya
Manulife Aktif Edukasi BPJS Employee Benefits Manulife berkomitmen untuk memberi edukasi yang pas seiring perkembangan BPJS Kesehatan. Hal ini terlihat melalui 1) Seminar Edukasi BPJS yang dihadiri sekitar 50 perusahaan pada 10 Juni 2014, dan 2) Mensponsori Seminar "Kupas Tuntas JKM-BPJS Kesehatan" yang diselenggarakan oleh WeJe Counsultant & PortalHR, 16-17 April 2014 di Jakarta.
BPJS
Melalui edukasi yang konsisten, EB Manulife kini tengah bersiap untuk menandatangani kerjasama dengan BPJS Kesehatan, di samping menggodok produk Asuransi Kesehatan Kumpulan dengan Koordinasi Manfaat (COB) sebagai bagian untuk memenuhi kebutuhan perlindungan kesehatan banyak perusahaan.
Volume 6 - 2014
13
EB Update Terima Kasih Kepada Seluruh Nasabah Korporasi Employee Benefits Manulife Indonesia
S
ecara khusus Employee Benefits Manulife Indonesia mengucapkan TERIMA KASIH kepada seluruh nasabah korporasi yang mempercayakan pengelolaan Program DPLK, Program Pesangon, dan Asuransi Jiwa & Kesehatan Kumpulan (GLH) kepada Manulife Indonesia. Berkat kepercayaan Anda, sejumlah pencapaian telah kami raih, antara lain: ·
·
14
Employee Benefits Manulife Indonesia berhasil mencapai pertumbuhan yang signifikan atau meningkat sebesar 53% pada tahun 2013 lalu dan kini telah menjadi pilihan utama banyak perusahaan dalam penyediaan program employee benefits di Indonesia. Saat ini, Employee Benefits Manulife Indonesia telah mengelola total dana Volume 6 - 2014
dan premi korporasi sebesar Rp 8.9 Triliun, dengan melayani lebih dari 5.400 perusahaan dengan 900.000 karyawan. ·
Employee Benefits Business Manulife Indonesia berhasil terpilih dalam Rekor Bisnis (ReBi) Award 2014 sebagai “Perusahaan Penyedia Employee Benefits Terlengkap di Indonesia dengan Pertumbuhan Bisnis Tertinggi Selama 3 Tahun Berturut-turut” yang diselenggarakan oleh Koran SINDO & Tera Foundation pada 7 Mei 2014.
Semuanya kami persembahkan kepada Anda, nasabah setia kami.
EB Update Manulife Hospital Gathering
Koordinasi Memberi Pelayanan Terbaik Tekad Group Life & Health (GLH) Manulife Indonesia memberikan pelayanan terbaik kepada peserta Asuransi kesehatan Kumpulan terus berlanjut. Hal ini dibuktikan dengan penyelenggaraan “Manulife Hospital Gathering” di Jakarta dan Surabaya. Acara ini dilakukan dengan tujuan untuk berkoordinasi dengan Rumah Sakit rekanan dalam memberikan pelayanan terbaik kepada peserta program Asuransi Kesehatan Kumpulan Manulife Indonesia, baik yang melalui jaringan Rumah Sakit rekanan Manulife maupun Admedika. Tidak kurang dari 40 Rumah Sakit ikut hadir dalam acara ini, di samping Manulife memberikan penghargaan kepada Rumah Sakit yang telah memberikan pelayanan optimal. Beberapa koordinasi yang dilakukan antara lain: 1) penggunaan kartu peserta Asuransi Kesehatan Manulife dan Admedika, 2) upaya peningkatan layanan konfirmasi penggunaan manfaat Rumah Sakit, dan 3) koordinasi kerjasama yang lebih baik kepada peserta.
Bapak Nur Hasan Kurniawan dan drg. Juni
Hospital Gathering Jakarta, koordinasi memberi
Probowati berfoto bersama dengan 3 (Tiga)
pelayanan terbaik kepada peserta Asuransi
Rumah Sakit Rekanan Manulife yang menerima
Kesehatan (Plaza Kuningan, 11 Juni 2014)
penghargaan (Surabaya, 05 Juni 2014) Volume 6 - 2014
15
EB Update
Unit Kerja Customer Relation Pension (CR Pension) Komitmen Melayani DPLK Manulife Indonesia DPLK Manulife Indonesia memiliki komitmen pelayanan yang prima kepada nasabahnya. Sejalan dengan hal itu, efektif bulan April 2014 DPLK Manulife Indonesia membentuk unit kerja baru yang diberi nama Customer Relation Pension (CR Pension). CR Pension hadir khusus untuk melayani Bapak/Ibu sebagai Contact Person dari nasabah korporasi DPLK & Group Saving Manulife Indonesia. Beberapa layanan dan kebutuhan pemberi kerja yang dapat dilayani CR Pension antara lain: 1.
Meeting (adhoc) terkait dengan layanan DPLK dan Group Saving
2.
Sosialisasi ulang program kepada peserta/karyawan.
3.
Pertanyaan/masukan dan keluhan pelayanan.
Dengan adanya CR Pension sebagai unit kerja yang focus memberikan pelayanan kepada para Contact Person pemberi kerja, DPLK Manulife Indonesia berharap dapat menciptakan hubungan dan kerjasama yang lebih baik lagi dengan para nasabah korporasi DPLK & GS. Untuk informasi lebih lanjut mengenai CR Pension, silakan menghubungi kami melalui: Telephone
: (62-21) 2555 7788 Ext 641204 & 643244
Faksimili
: (62-21) 2555 2227
Email
:
[email protected] [email protected] [email protected]
16
Volume 6 - 2014
EB Edukasi
4
Sebab
Orang Indonesia Remehkan Masa Pensiun Hasil Survey Manulife Investment Sentiment Index (MISI) awal tahun 2014 ini menyatakan 7 dari 10 orang Indonesia masih ingin bekerja di saat usia pensiun.
Mengapa kita meremehkan masa pensiun?
Untuk mempertahankan gaya hidup kita yang sekarang di masa pensiun, setidaknya dibutuhkan dana 70% dari gaji terakhir yang kita miliki. Artinya, apabila gaji kita sebelum pensiun Rp 10 juta, maka kita membutuhkan biaya Rp 7 juta di saat pensiun agar dapat bertahan dengan gaya hidup kita yang standar.
1. Meremehkan usia dan
Sayangnya, masih banyak orang Indonesia yang belum mempersiapkan masa pensiun mereka. Angka penetrasi program pensiun di Indonesia baru mencapai 5%. Bahkan data lain menyatakan dari sekitar 60 juta pekerja formal di Indonesia hanya 1% yang memiliki program pensiun.
2. Meremehkan investasi.
18
Volume 6 - 2014
Setidaknya ada 4 sebab orang Indonesia meremehkan masa pensiunnya sendiri.
masa kerja. Banyak dari kita di saat muda dan bekerja
3. Terlalu cepat mencairkan manfaat pensiun. Ada sebagian dari kita yang sudah “menabung” untuk masa pensiun dari muda tapi sayangnya “terlalu cepat” juga mengambil manfaatnya. 4. Terlalu royal. Tidak sedikit
tidak mau menyisihkan dana
dari kita yang terlalu royal
untuk masa pensiun. Merasa
menghabiskan gaji/
pensiun masih lama jadi tidak
penghasilan karena
perlu dipersiapkan, masih ada
mengikuti gaya hidup
waktu.
modern yang berbiaya mahal.
Namanya investasi pasti untuk masa nanti. Mulailah untuk investasi selagi muda dan sebisa kita. Apalagi investasi untuk masa pensiun, kita harus mulai dari sekarang.
Akankah kita berada di dalamnya? Mulailah untuk mempersiapkan masa pensiun kita ..... Tomorrow start Today !!
EB Sapa DPLK untuk Kompensasi Pesangon Apa kabar Bapak/Ibu Nasabah Korporasi Manulife Indonesia ? Senang sekali kami dapat menjumpai Bapak/Ibu melalui EB Magz ini. Ada update yang ingin kami sampaikan terkait dengan DPLK untuk kompensasi pesangon. Diluncurkannya inisiatif ini merupakan bagian dari peran serta DPLK dalam fungsinya sebagai dana pensiun yang mengemban amanat dari UU No. 11 Tahun 1992 mengenai sarana penghimpun dana guna meningkatkan kesejahteraan pesertanya, di samping meningkatkan peran serta masyarakat dalam melestarikan pembangungan nasional yang berkelanjutan. Hadirnya dana pensiun dapat pula meningkatkan motivasi dan ketenangan kerja untuk peningkatan produktivitas para karyawan perusahaan.
PPUKP dapat menjadi salah satu sarana perusahaan untuk mempersiapkan pendanaan pesangon karyawannya. Dari sisi service, DPLK Manulife Indonesia senantiasa meningkatkan kualitas pelayanan, baik kepada nasabah korporasi maupun karyawan . Belum lama ini kami telah membentuk team Customer Relation Pension (CR Pension) untuk melengkapi layanan yang telah kami miliki sebelumnya, serta meluncurkan beberapa fasilitas layanan dan fitur tambahan seperti SMS Notifikasi, EB Click, eStatement dan sebagainya. Mari kita raih masa pensiun yang sejahtera .... Mohon Maaf Lahir & Batin - SELAMAT Idul Fitri 1435 H
DPLK Program Pensiun Untuk Kompensasi Pesangon (PPUKP) adalah program pensiun yang dirancang oleh DPLK Manulife Indonesia selain sebagai manfaat pensiun juga dapat dirancang sebagai kompensasi pesangon berdasarkan UU Ketenagakerjaan No.13 tahun 2003 untuk memenuhi kebutuhan akan kesejahteraan Karyawan. Sejak diperkenalkan pada Oktober 2013, setidaknya sudah 45 perusahaan yang bergabung, dengan total peserta 8.351 orang dan aset kelola lebih dari Rp. 114 milyar. Adalah kewajiban setiap perusahaan untuk memberikan uang pesangon sebagaimana diatur dalam UU Ketenagakerjaan No 13 tahun 2003. Karena itu, perusahaan wajib mencadangkan sebagian dananya untuk kebutuhan tersebut. DPLK
Septiana Anggraini, Head of DPLK & Group Saving Business
Volume 6 - 2014
19
EB Testimoni
Bapak Mukromin Koperasi Warga Semen Gresik
“Kami Sangat Puas Dengan Pelayanan Yang Diberikan” Kami dari Koperasi Warga Semen Gresik telah mengikuti Program MPP Plus sejak tahun 2010 sebagai bentuk komitmen kami kepada sekitar 483 karyawan kami. Sebagai perusahaan, kami ingin menyediakan program employee benefits ini untuk mempersiapkan cadangan dana pesangon bagi karyawan kami sebagai imbalan pasca kerja pada saat dibutuhkan nanti. Kami sadar karyawan adalah aset terpenting bisnis Koperasi Warga Semen Gresik dalam mencapai kesejahteraan. Memang tidak mudah memilih provider untuk mengelola program pesangon karyawan kami. Tapi setelah melalui proses seleksi 3 perusahaan asuransi pada akhirnya kami memutuskan untuk mempercayakan pengelolaan program pesangon kepada Manulife Indonesia. Hingga saat ini, kami sangat puas dengan pelayanan yang diberikan team Manulife Indonesia. Apalagi adanya fasilitas tax benefits yang kami peroleh melalui program pesangon ini. Volume 6 - 2014
21
EB Gathering
Edukasi Employee Benefits Nasabah Bank Danamon
Pembicara dr. M. Nasiyanto, Sp.B sedang memberikan presentasinya.
D
alam upaya mengoptimalkan edukasi pentingnya program Employee Benefits, Manulife Indonesia menyelenggarakan “EB Manulife – Danamon Gathering” pada 14 Juni 2014 yang bertajuk “Healthy Living”. Acara ini dihadiri sekitar 25 perusahaan nasabah korporasi Bank Danamon. Bank Danamon merupakan mitra strategis Manulife Indonesia yang memiliki komitmen dalam program kesejahteraan karyawan, baik program DPLK, Program Pesangon, maupun Program Asuransi Jiwa dan Kesehatan Kumpulan (GLH).
22
Volume 6 - 2014
Suasana Bank Gathering Manulife Danamon tanggal 14 Juni 2014
Dalam acara ini ikut hadir Bapak Nur Hasan Kurniawan selaku Chief of Employee Benefits Manulife Indonesia dan Bapak Paulus dari Bank Danamon. Presentasi mengenai 'Asuransi Kesehatan sebagai Healthy Living' disampaikan oleh Ibu Maria Madjid bersama dr. M. Nasiyanto, Sp.B dari RS Mitra Kemayoran. Melalui acara ini diharapkan akan lebih banyak nasbah korporasi Bank Danamon yang memahami pentingnya Asuransi Kesehatan sebagai antisipasi terhadap meningkatnya biaya kesehatan dan mengoptimalkan proteksi kesehatan bagi para karyawan.
EB Gathering
GEBYAR JAKARTA Employee Benefits Gathering
GEBYAR Employee Benefits! Tidak kurang 100 perusahaan ikut hadir dalam "EB Manulife Gathering - Pension" pada 12 Juni 2014 di Plaza Kuningan Jakarta. Acara ini digelar untuk memberi edukasi akan pentingnya program pensiun. Topik yang dibahas antara lain “Update BPJS Ketenagakerjaan & Why Funding?" oleh Steven Tanner (Praktisi/Konsultan Employee Benefits) dan “DPLK Pesangon; Kewajiban Imbalan Pasca Kerja & Solusi Cash Flow Perusahaan" oleh Bapak Ricky Samsico.
24
Volume 6 - 2014
"Kami berharap banyak perusahaan dapat memperoleh informasi yang objektif akan pentingnya pensiun sebagai fasilitas program kesejahteraan karyawan," ujar Nur Hasan Kurniawan, Chief of Employee Benefits Manulife Indonesia. Sebelumnya, pada 10 Juni 2014, EB Manulife juga menggelar "EB Manulife Gathering - Insurance" yang dihadiri sekitar 65 perusahaan. Acara ini lebih banyak membahas tentang Antisipasi Perusahaan terhadap BPJS Kesehatan. Tampil sebagai pembicara Odang Muchtar
(Praktisi Asuransi Jiwa/Konsultan EB/Drafting UUTK) dengan topik "BPJS Kesehatan" dan Maria Madjid, Head of GLH & Broker Sales Employee Benefits dengan topik "Antisipasi BPJS & Manulife Update ”. Melalu kedua acara ini, Manulife Indonesia makin mempertegas kepeloporannya dalam industri employee benefits, yang salah satunya dibuktikan melalui penghargaan Rekor Bisnis Award 2014 dari Koran Sindo dan Tera Foundation. Gebyar Employee benefits di Jakarta ini akan terus berlanjut ke daerah-daerah lain
EB Gathering
Volume 6 - 2014
25
EB Team Sales Team Sales EB Manulife;
Pacu Profesionalime dan Kepedulian Untuk menghadapi ketatnya persaingan, Team Sales EB Manulife menggelar team building bertajuk “Character Building” di Sentul, 6-7 Februari 2014. Hal ini dilakukan untuk mengembangkan sikap profesionalisme dan kepedulian dalam menjalankan profesi sebagai konsultan employee benefits kepada banyak perusahaan di Indonesia. Diikuti 110 peserta, acara ini melibatkan instruktur dari Kopassus Salabenda untuk melatih profesionalisme dan membangun kepedulian sosial. Acara ini diisi dengan aktivitas penyerahan bantuan kepada 10 lansia dari Panti Jompo Bogor dan pemberian donasi buku tulis dan pakaian ke SD Negeri 05 Cijayanti Babakan Madang Sentul.
Volume 6 - 2014
27
EB Team Sales
EB Mini Conference 2014 “The Story of Perth” Sebagai apresiasi terhadap para sales yang berhasil mencapai target, EB Manulife memberikan apresiasi melalui Manulife EB Mini Conference 2014 ke Perth, Australia, pada tanggal 28 Februari sampai dengan 3 Maret 2014.
26
Volume 6 - 2014