URBAN TOLL ROAD USERS' VALUE OF TIME SAVING
T 388.11 ARM
SUMMARY URBAN TOLL ROAD USERS' VALUE OF TIME SAVING, Henry Armijaya, 2000, Program Magister Sistem dan Teknik Jalan Raya, Program Pascasarjana, Institut Teknologi Bandung One important component in determining toll road charges in Indonesia is value of time. This research focused on the derivation of value of time savings for Indonesian toll road users' from route choice behaviour and by analysing stated preference (SP)data. The research focused on users in vehicle category I, on the Cawang-Grogol link of the Jakarta intra urban toll road. Toll road usage and SP surveys were conducted during one week commencing on July 21, 1999, at several places located along the Cawang-Grogol corridor and Jalan Jend. Soedirman. Choice data was analysed using the ALOGIT package for maximum likelihood analysis, while for ratings a regression analysis was conducted with Microsoft Excel spreadsheet. The toll road user survey shows that most respondents selected the toll road for reasons of shorter time and unobstructed traffic flow. Two SP rating questionnaires were tested. One is related to a purely hypothetical choice with travel time attributes consisting free move and delay time. The other was designed such that the choice was confronted with users' current experience choice condition. As the latter is more reflecting the real condition, the data gathered is more valid and reliable than that was obtained from the former. It was found that in a particular level of toll/time trade-off, respondents tend to consider the value of money as the main reason in their decision, then followed by time or even they do not consider the time at all. Using maximum likelihood, the value of time, in rupiahs/person hour, for trip to work-toll paid by travellers, trip to work-toll paid by company, trip to work, travel as part of work-toll paid by travellers, travel as part of work-toll paid by company, travel as part of work, toll paid by travellers, toll paid by company, and non-work related work are 4,775, 6,724, 5,032, 8,117, 6,515, 7,212, 5,661, 6,460 and 4,559, respectively. Whereas by using regression analysis they are 3,278, 7,314, 3,959, 3,959, 10, 702, 7,325, 4,643, 6, 023 and 3,332 respectively. The differences are due to different type of response data and analysis method.
iv
RINGKASAN NILAI PENGHEMATAN WAKTU PENGGUNA JALAN TOL DALAM KOTA, Henry Armijaya, 2000, Program Magister Sistem dan Teknik Jalan Raya, Program Pascasarjana, Institut Teknologi Bandung Salah satu komponen penting dalam penentuan tarif tol di Indonesia adalah nilai waktu. Studi ini difokuskan pada penurunan nilai penghematan waktu berdasarkan perilaku pemilihan rute pengguna jalan tol di Indonesia menggunakan data stated preference (SP). Studi difokuskan pada pengguna kendaraan golongan I, pada ruas Cawang-Grogol, jalan tol dalam kota Jakarta. Survey penggunaan jalan tol dan SP dilakukan selama seminggu mulai tanggal 21 Juli 1999, di lokasi sekitar koridor Cawang-Grogol dan Jalan Jend. Soedirman. Data pilihan dianalisis menggunakan paket ALOGIT untuk analisis maksimum likelihood, sementara analisis regresi data rating dilakukan menggunakan Microsoft Excel spread sheet. Dari survey yang dilakukan, ditemukan bahwa sebagian besar responden memutuskan untuk menggunakan jalan tol dengan alasan waktu perjalanan yang lebih singkat dan arus lalulintas yang lebih lancar. Dua kuesioner rating dicoba. Satu dengan pilihanpilihan yang murni hipotetikal dengan atribut waktu perjalanan terdiri dari waktu perjalanan dan tundaan. Sementara yang lain dirancang dengan pilihan yang menampilkan kondisi pilihan berdasarkan pengalaman pengguna saat ini. Rancangan yang terakhir lebih merefleksikan kondisi nyata, data yang dikumpulkan lebih memenuhi syarat dan dapat diandalkan daripada yang diperoleh dari rancangan pertama. Juga ditemukan, bahwa pada tingkat tertentu nilai trade-off uang/waktu, responden cenderung untuk melihat nilai uang sebagai pertimbangan utama dalam pilihannya, selanjutnya waktu atau bahkan mereka tidak melihatnya sama sekali. Menggunakan maximum likelihood, nilai waktu, dalam rp/jam, perjalanan ke tempat kerja-tol dibayar sendiri, perjalanan ke tempat kerja-tol dibayar perusahaan, perjalanan ke tempat kerja, perjalanan bagian dari kerjatol dibayar sendiri, perjalanan bagian dari kerja-tol dibayar perusahaan, tol dibayar sendiri, tol dibayar perusahaan dan perjalan non bekerja, berturut-turut, adalah 4.775, 6.724, 5.032, 8.117, 6.515, 7.212, 5.661, 6.460 dan 4.559. Sedangkan yang menggunakan analisis regresi adalah 3.278, 7.314, 3.959, 10.702, 4.949, 7.325, 4.643, 6.023 dan 3.332. Perbedaan tersebut disebabkan karena perbedaan jenis data respon dan metoda analisis. v