TINJAUAN ATAS KUALIFIKASI INTERNAL AUDITOR PADA PT PERKEBUNAN NUSANTARA VIII (PERSERO) KANTOR PUSAT BANDUNG
TUGAS AKHIR
Ditulis untuk Memenuhi Syarat Menyelesaikan Pendidikan Program Diploma 3
Disusun Oleh
ISMA KURNIA GINTING NIM 1005082214
PROGRAM STUDI AKUNTANSI JURUSAN AKUNTANSI POLITEKNIK NEGERI MEDAN MEDAN 2013
ABSTRAK Audit merupakan suatu proses yang sistematis untuk memperolah dan mengevaluasi bukti secara objektif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kualifikasi inernal auditor dan efektivitas auditor internal pada PT Perkebunan Nusantara VIII (Persero) Kantor Pusat Bandung telah dilaksanakan telah sesuai Standar Profesi Interna Auditot (SPAI) menurut teori Lawrance B. Sawyer. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi yang berhubungan dengan kualifikasi internal auditor. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode deskripif. Hasil penelitian menunjukkan kualifikasi internal auditor pada PT Perkebunan Nusantara VIII (Persero) Kantor Pusat Bandung sudah efektif, dimana seorang pemeriksa audit objektifitas, mempunyai sikap mental yang teguh, memiliki pengetahuan dan keterampilan yang memadai, dan bertanggungjawab, sesuai dengan Standar Profesi Internal Auditor (SPAI) menurut teori Lawrance B. Sawyer.
Kata Kunci: Kualifikasi, Internal Auditor.
ABSTRACT Audit is a systematic process for obtaining evidence and evaluation it objectively. The purpose of this study was to determine the qualifications and effectiveness of the internal auditor at PT Perkebunan Nusantara VIII (Persero) Head Office in Bandung is in accordance with the Profesional Standards Internal Auditor (SPAI) from Lawrance B. Sawyer theory. Data collection techniques used is documentation related to internal auditor qualification. The data is then analyzed by Descriptive method. The result showed an internal auditor qualification on PT Perkebunan Nusantara VIII (Persero) Head Office in Bandung is effective, where an internal auditor competent, independent, objectivity, have a firm mental attitude, knowledge and skills, and responsible, in accordance with the Standards Profesional Auditor Internal lawrance B. Sawyer theory.
Keywords: Qualifications, Internal Auditor.
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat, hidayah dan karunianya yang memberikan kesehatan, kesempatan dan kemudahan sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Tugas Akhir dengan baik Tugas Akhir ini disusun guna memenuhi syarat untuk menyelesaikan Pendidikakan Program Diploma 3 (Tiga) Jurusan Akuntansi Program Studi Akuntansi di Politeknik Negeri Medan. Sehubungan dengan hal tersebut dalam menyusun Tugas Akhir ini penulis mengambil judul “Tinjauan Atas Kualifikasi Internal Auditor Pada PT Perkebunan Nusantara VIII (Persero) Kantor Pusat Bandung”. Dalam kesempaan ini denga hati yang tulus dan penuh rasa hormat, penulis menyampaikan terimakasih kepada: 1.
M. Syahruddin, S.T.,M.T., selaku Direktur Politeknik Negeri Medan
2.
Pirma Sibarani, S.E.,MS.Ak., selaku Ketua Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Medan.
3.
M.Rikwan E.S. Manik, S.E., selaku Sekretaris Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Medan.
4.
Sastra Karo-Karo, S.E.Ak.,M.Si., selaku Kepala Program Studi Akuntansi Politeknik Negeri Medan.
5.
Darmawati,S.E..Ak., selaku dosen Pembimbing Utama yang telah banyak membantu dan mengarahkan serta memberi masukan kepada penulis dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini.
6.
Eli Safrida, S.E.,M.Si.,selaku dosen Pendamping yang telah banyak meluangkan waktu dalam membimbing sehingga Tugas Akhir ini dapat diselesaikan dengan baik.
7.
Jojor Lisbet Sibarani, S.E.,M.Si., selaku Kordinator Kelas Khusus Program Studi Akuntansi Politeknik Negeri Medan
8.
Hariyanto,S.E,Ak, selaku Kepala Bagian Akuntansi PTPN VIII (Persero) Kantor Pusat Bandung.
9.
H.Abdul Kadir, selaku Kepala Urusan Pengawasan Satu PTPN VIII (Persero) Kantor Pusat Bandung.
10. Dandy, selaku staf pengawasan satu PTPN VIII (Persero) Kantor Pusat Bandung.
11. Seluruh Karyawan/Staf Satuan Pengawasan Intern PTPN VIII (Persero) Kantor Pusat Bandung. 12. D.Ginting ., selaku Pak Tengah yang selalu memberi doa dan dukungan 13. Teman- teman AK6-I dan teman-teman bimbingan.
Penghargaan yang teristimewa penulis sampaikan kepada kedua orang tua tercinta Ayahanda Ranto Muksin Ginting dan Ibu Herawati Tarigan, serta adik-adik tercinta Abi Kholibi Ginting, Mutia Nurfadilla Ginting, M.Aditya Ginting, Hanisa Maura Ginting dan adikku yang telah tiada Tri Dalton Ginting. Terimakasih untuk doa, semangat dan dukungannya. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa Tugas Akhir ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu dengan kerendahan hati penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun. Akhir kata penulis berharap semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membacanya.
Medan ,Agustus 2013 Penulis,
Isma Kurnia Ginting 1005082214
DAFTAR ISI Hal LEMBAR PERSETUJUAN LEMBAR PENGESAHAN ABSTRAK ABSTRACT KATA PENGANTAR ......................................................................................
i
DAFTAR ISI ....................................................................................................
iii
DAFTAR TABEL.............................................................................................
v
BAB1 PENDAHULUAN ...............................................................................
1
1.1. Latar Belakang Pemilihan Judul. ..............................................................
1
1.2. Perumusan Masalah. .................................................................................
3
1.3. Tujuan Pembahasan ..................................................................................
4
1.4. Manfaat Penelitian… ................................................................................
4
1.5. Teknik Pengumpulan Data dan Pengolahan Data .....................................
5
1.6. Jadwal Kegiatan dan Penulisan Laporan ..................................................
6
BAB 2 LATAR BELAKANG PERUSAHAAN ...........................................
7
2.1. Sejarah Singkat PT.Perkebunan Nusantara VIII (Persero) .......................
7
2.2. Ruang Lingkup Kegiatan Perusahaan .......................................................
8
2.3. Keunggulan Perusahaan…… ....................................................................
12
2.4. Struktur Organisasi… ...............................................................................
13
BAB 3 TINJAUAN KEPUSTAKAAN………..............................................
20
3.1. Definisi audit internal…… ........................................................................
20
3.2. Fungsi internal auditor ..............................................................................
21
3.3. Ruang lingkup auditor internal .................................................................
23
3.4. Wewenang dan Tanggung jawab auditor internal.....................................
24
3.5. Tujuan auditor internal ..............................................................................
25
3.6. Kualifikasi Internal Auditor .....................................................................
25
3.7. Efektivitas auditor internal ........................................................................
29
BAB 4 HASIL PENGUMPULAN DATA.....................................................
31
4.1. Hasil Pengumpulan Data ...........................................................................
31
4.2. Hasil Pengolahan Data … .........................................................................
31
4.3. Kualifikasi Internal Auditor ......................................................................
32
4.4. Standar Perilaku ........................................................................................
39
4.5. Kedudukan Internal Auditor .....................................................................
41
BAB 5 PEMBAHASAN… .............................................................................
44
5.1. Kualifikasi Internal Auditor…...................................................................
44
5.2. Kedudukan Internal Auditor dalam Perusahaan… ....................................
46
BAB 6 SIMPULAN DAN SARAN… ............................................................
47
6.1. Simpulan …………… ...............................................................................
47
6.2. Saran ..........................................................................................................
48
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
DAFTAR TABEL No.
Keterangan
Tabel 1.1
Jadwal Kegiatan Penulisan dan Penulisan Tugas Akhir .............
6
Tabel 2.1
Persyaratan Internal Auditor (Kepala SPI)..................................
17
Tabel 2.2
Persyaratan Internal Auditor (Kepala urusan) .............................
18
Tabel 2.3
Persyaratan Internal Auditor (Staf SPI) ......................................
19
Hal
BAB1 PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang Pemilihan Judul Perkembangan perekonomian dewasa ini telah mendorong usahawan untuk memperluas usahanya yang mengakibatkan volume kegiatan perusahaan semakin besar dan rumit. Hal ini mengakibatkan pimpinan perusahaan membutuhkan informasi untuk jalannya perusahaan. Semakin besar usaha, maka semakin luas pula rentang kendali antara pimpinan dengan bawahan, sehingga diperlukan pendelegasian wewenang dari top manajemen kepada bawahannya untuk mengawasi apakah segala peraturan yang dibuat perusahaan telah berjalan dengan semestinya.
Dalam perusahaan, tentulah memerlukan suatu pengendalian dimana dalam hal ini adalah suatu pemeriksaan atau audit. Audit merupakan suatu proses yang sistematis untuk memperoleh dan mengevaluasi bukti secara objektif. pemeriksaan audit internal harus dilakukan oleh seorang auditor yang kompeten dan independen sesuai Standar Profesi Auditor Internal (SPAI), dimana seorang auditor harus melaksanakan tugasnya dengan baik, mempunyai sikap mental yang teguh, pengetahuan dan keterampilan yang memadai serta memiliki kualifikasi yang sesuai dengan Standard Profesi Auditor Internal (SPAI). Internal auditor merupakan mata dan telinga dari pimpinan unit, dimana auditor internal mampu melakukan penilaian independen dan objektif yang bertujuan untuk membantu para anggota organisasi melaksanakan tanggung jawabnya secara baik. Auditor internal yang bersifat internal tetapi dalam melaksanakan tugasnya selalu dituntut untuk dapat bersifat independen dan selalu didukung, baik oleh manajemen puncak maupun karyawan lainnya dan dalam melaksanakan tugasnya harus bersifat professional serta meningkatkan kinerjanya dengan cara meningkatkan efektivitas pelaksanaan audit. Dalam hal ini diperlukannya suatu internal untuk membantu para manajemen organisasi dalam meningkatkan efektivitas kinerja perusahaan, tetapi dalam melaksanakannya peranan auditor internal masih belum mencapai tingkat efektivitas yang tinggi, dimana masih adanya ketidaksesuain antara waktu pelaksanaan audit dengan waktu yang telah direncanakan, yang disebabkan terhambatnya data-data yang diperlukan oleh auditor internal, selain di dalam
perusahaan, terdapat juga beberapa masalah didalam lingkungan auditor internal seperti yang di ungkapkan oleh Chris Kuntadi (BPK,2009) bahwa kurangnya independensi auditor internal, dimana seorang internal auditor masih terpengaruh dari pendapat- pendapat dari pihak lain. Auditor internal harus mampu mengemukakan pendapat secara jujur dan bijaksana, sesuai dengan hasil temuannya
sehingga dapat mengemukakan temuan
berdasarkan bukti-bukti atau fakta-fakta yang dapat dipertanggungjawabkan. Pada dasarnya kualifikasi dari internal auditor yang baik terjadi apabila pemeriksa internal menggabungkan kecakapan teknik dan pengetahuan dengan kualitas pencocokan pemahaman, kebulatan tekad, integritas, independen, objektivitas, dan tanggung jawab untuk mencapai tingkat efektivitas yang tinggi. Internal auditor mempunyai kewajiaban pada profesi, manajemen, pemegang saham dan pada masyarakat umum untuk memelihara standar perilaku professional yang tinggi, untuk itu diperlukan internal auditor yang berkualifikasi.
PT Perkebunan Nusantara VIII (Persero) adalah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang agro bisnis dan agro industri, serta optimalisasi pemanfaatan sumber daya perseroan untuk menghasilkan barang dan jasa yang bermutu tinggi dan berdaya saing kuat, serta mengejar keuntungan guna meningkatkan nilai perseroan dengan menerapkan prinsip Perseroan terbatas. Pembudidayaan tanaman meliputi pembukaan dan pengolahan lahan, pembibitan, penanaman, pemeliharaan, dan pemungutan hasil tanaman. Bidang usaha ini juga merupakan produksi yang meliputi hasil tanaman sendiri maupun dari pihak lain menjadi barang setengah jadi dan atau barang jadi serta produksi turunannya, perdagangan yang merupakan penyelenggaraan kegiatan pemasaran berbagai macam hasil produksi serta melakukan kegiatan perdagangan lainnya yang berhubungan dengan kegiatan usaha perseroan,pengembangan dibidang usaha perkebunan, agro wisata,agro bisnis, dan agro forestry. Sebagaimana yang diketahui PT Perkebunan Nusantara VIII mengelola 41 kebun yang tersebar di 11 kabupaten/kota di Jawa Barat dan 2 Kabupaten di Provinsi Banten dan 1 unit rumah sakit. Adapun perkebunan yang dikelola adalah 24 perkebunan teh yang terus meningkat dari tahun ke tahun, hal ini terjadi karena adanya upaya pengolahan yang baik oleh perusahaan, misalnya dalam hal pembudidayaan, cara pemetikan dan pengolahan demi memenuhi permintaan para pembeli. Mengelola 14 kebun karet dan 13 kebun karet yang menghasilkan RSS yang dipasarkan dalam negeri adalah 80% sedangkan sisanya sebesar 20% di ekspor ke Asia,Eropa dan Amerika. Mengembangkan budidaya kelapa sawit untuk kepentingan dalam negeri. Mengelola 12 perkebunan kakao yang dijual berupa biji coklat
kering yang pada umumnya dijual di dalam negeri, dan mengelola 13 perkebuan kina yang produksinya dilakukan oleh PT Sinkona Indonesia Lestari (PT SIL) sebagai anak perusahaan PT Perkebunan Nusantara VIII, produk di ekspor ke Benua Eropa, Kanada, dan Amerika. Dengan adanya berbagai aktivitas dan perkembangan perusahaan inilah di perlukan suatu pengawasan intern yang lebih baik agar perusahaan dapat dikelola secara efektif dan efisien. Internal auditor pada PT Perkebunan Nusantara VIII (Persero) Kantor Pusat Bandung dapat disebut juga Satuan Pengawasan Internal (SPI). Mengingat betapa pentingnya kualifikasi terhadap internal auditor
perusahaan pada manajemen, maka penulis tertarik untuk
membahas penelitian yang dituangkan dalam judul “Tinjauan Atas Kualifikasi Internal Auditor Pada PT Perkebunan Nusantara VIII (Persero) Kantor Pusat Bandung” .
1.2. Perumusan Masalah Berdasarkan uraian yang telah dipaparkan pada latar belakang pemilihan judul, maka penulis merumuskan masalah sebagai berikut:“Apakah kualifikasi internal auditor pada PT Perkebunan Nusantara VIII (Persero) Kantor Pusat Bandung sudah sesuai dengan kualifikasi internal auditor menurut Sawyer yaitu: ”Kualifikasi auditor internal yang baik terjadi apabila pemeriksa internal menggabungkan kecakapan teknik dan pengetahuan dengan kualitas pencocokan, pemahaman, kebulatan tekad, integritas, independen, objektivitas, dan juga tanggung jawab”?
1.3. Tujuan Pembahasan Berdasarkan perumusan masalah diatas, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesesuaian kualifikasi internal auditor pada PT Perkebunan Nusantara VIII (Persero) Kantor Pusat Bandung dengan teori Lawrance B. Sawyer.
1.4. Manfaat Penelitian 1.4.1. Manfaat Bagi Mahasiswa Manfaat penelitian bagi mahasiswa adalah sebagai berikut: Untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan Diploma III program studi Akuntansi Jurusan Akuntansi.
1.4.2. Manfaat Bagi Politeknik Negeri Medan Manfaat penelitian bagi Politeknik Negeri Medan adalah untuk dapat dijadikan sebagai bahan referensi dalam penyusunan Tugas Akhir dengan masalah yang serupa.
1.4.3. Manfaat Bagi Instansi/Perusahaan (PT Perkebunan Nusantara VIII (Persero) Manfaat penelitian bagi perusahaan adalah agar dapat mengetahui pentingnya kualifikasi auditor internal didalam perusahaan dalam membantu manajemen organisasi perusahaan.
1.5. Teknik Pengumpulan Data dan Pengolahan Data 1.5.1.Teknik Pengumpulan Data 1.5.1.1. Wawancara (Interview) Wawancara merupakan teknik pengumpulan data dalam metode survei yang menggunakan pertanyaan secara lisan kepada subjek penelitian “(Arikunto,2006:171). Dalam hal ini, penulis melakukan wawancara dengan cara melakukan Tanya jawab secara langsung kepada karyawan mengenai hal-hal yang berkaitan dengan kualifikasi internal auditor pada PT Perkebunan Nusantara VIII (Persero) Kantor Pusat Bandung. Beberapa pertanyaan yang diajukan pada saat wawancara yaitu: 1) Apa saja ketentuan kualifikasi internal auditor pada PTPN VIII(Persero) Kantor Pusat Bandung? 2) Bagaiman sistem dan prosedur dalam kinerja internal auditor pada PTPN VIII (Persero) Kantor Pusat Bandung? 3) Dokumen apa saja yang digunakan dalam mendukung aktivitas internal auditor pada PTPN VIII (Persero)? 4) Adakah di PTPN VIII (Persero) persyaratan untuk menjadi ketua dan anggota internal auditor?
1.5.1.2. Teknik Dokumentasi “Dokumentasi yaitu suatu metode dengan mencari data mengenai hal-hal atau benda-benda tertulis seperti buku-buku, majalah, dokumen, peraturan-peraturan, notulen rapat, catatan harian, dan sebagainya”(Arikunto,2006:158). Dokumentasi yang diperoleh dari PTPN VIII (Persero) meliputi struktur organisasi audit charter, dan job description.
1.5.2. Teknik Pengelola Data Adapun teknik analisa data yang dilakukan dalam penelitian adalah dengan metode deskriptif. Metode deskriptif merupakan suatu metode yang menggambarkan atau memaparkan suatu
peristiwa dan perbuatan dari subjek yang diteliti sehingga dapat memberikan keterangan atas masalah yang ada. 1.6. Jadwal Kegiatan dan Penulisan Laporan Kegiatan dan pelaksanaan laporan tugas akhir ini membutuhkan waktu selama kurang lebih 5 (Lima) bulan dari proses penulisan, sampai pertanggungjawaban tugas akhir dengan alokasi waktu sebagai berikut:
Tabel 1.1 Waktu Kegiatan Penulisan Tugas Akhir No Kegiatan
Waktu Kegiatan Penulisan Tugas Akhir April Mei 3
1
Persiapan
2
Pengumpulan
Tabulasi Dan Analisa Data
4
Menyusun Konsep Laporan
5
Konsultasi Pada Pembimbing
6
Sidang Tugas Akhir
7
Perbaikan Laporan Tugas Akhir
8
Juli
Agustus
4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
data 3
Juni
Penggandaan Laporan
Sumber: Pedoman TA ( 2013:18)