The Road to. Greater Good

2 PT WIKA REALTY Laporan Tahunan 2016

The Road to

Greater Good Dengan kesuksesan yang telah dicapai saat ini, WIKA Realty yakin mampu menjawab dinamika bisnis di masa mendatang. Tahun 2016 adalah etape strategis dalam menyongsong Pencapaian Terbaik bagi Perusahaan. Menjelang IPO, pencapaian ini semakin bermakna dan membuka peluang baru bagi kesuksesan berikutnya menuju pertumbuhan yang berkelanjutan. With the success that has been achieved today, WIKA realty confident to respond to the dynamics of business in the future. 2016 is a strategic stage to welcome the best achievement for the company. Ahead of the ipo, this achievement is more meaningful and opens new opportunities for the next success to sustainable growth.

TAMANSARI SEPINGGAN BALIKPAPAN

1 PT WIKA REALTY 2016 Annual Report


Kesinambungan Tema Laporan Tahunan Annual Report Theme Sustainability

Exceeding the Excellence

Optimism Lead To Advancement

Tahun 2014 menjadi bukti bahwa WIKA Realty terus bertumbuh dan menghasilkan kinerja yang luar biasa. Pencapaian ini menjadi landasan yang kuat untuk meningkatkan kinerja Perseroan di masa mendatang. Sampai saat ini, perusahaan telah memiliki 22 kawasan yang terdiri dari 13 Landed House, tujuh (7) hunian Apartemen/Kondotel dan dua (2) kawasan Perkantoran. Selain itu, Perusahaan juga memiliki dua (2) Unit Properti yang menangani delapan (8) Klub Tamansari dan 11 Usaha Pengelolaan Gedung dan Hotel.

Sebagai salah satu kebutuhan dasar bagi masyarakat, prospek usaha sektor properti ke depan masih sangat baik. Posisi industri properti akan semakin dibutuhkan, karena perkembangan akan kebutuhan hunian ke depan akan terus meningkat. WIKA Realty optimis bahwa kondisi makro ekonomi Indonesia yang sedang menuju perbaikan merupakan momentum penting bagi Perseroan untuk terus tumbuh dan berinovasi serta menempatkan Perseroan sebagai Perusahaan terkemuka.

2014 is the moment of WIKA Realty continues to grow and produce exceptional performance. This result is a solid foundation to improve its performance in the future. Until now, the company has 22 department consisting of 13 Landed House, seven (7) residential Apartment / Condotel and two (2) Office Areas. In addition, the Company also has two (2) Property Unit that handles eight (8) Tamansari Clubs and 11 Business Building Management and Hotel.

As one of the basic needs to people, business prospects to the property sector is still very good. The position of the property industry will be needed, as will the development of future housing needs will continue to increase. WIKA Realty optimistic that Indonesia’s macroeconomic conditions that are heading repair is an important momentum for the Company to continue to grow and innovate, and put the company as a leading company.


The Road to Greater Good

Dengan kesuksesan yang telah dicapai saat ini, WIKA Realty yakin mampu menjawab dinamika bisnis di masa mendatang. Tahun 2016 adalah etape strategis dalam menyongsong Pencapaian Terbaik bagi Perusahaan. Menjelang IPO, pencapaian ini semakin bermakna dan membuka peluang baru bagi kesuksesan berikutnya menuju pertumbuhan yang berkelanjutan.

With the success that has been achieved today, WIKA realty confident to respond to the dynamics of business in the future. 2016 is a strategic stage to welcome the best achievement for the company. Ahead of the ipo, this achievement is more meaningful and opens new opportunities for the next success to sustainable growth.


Solid Foundation

Perusahaan berkomitmen melakukan penguatan core business yang menunjang kepada peningkatan kinerja keuangan. Hal ini diwujudkan dalam keberhasilan Perusahaan membukukan kenaikan penjualan bersih sebesar 42,66%. Dengan kinerja keuangan yang kuat didukung penerapan tata kelola perusahaan yang baik, Perusahaan yakin akan memperoleh sambutan baik pada IPO mendatang.

TAMANSARI JIVVA BALI


The Company is committed to strengthen core business that supports financial performance growth. This was manifested in the Company’s achievement in booking 42.66% net sales growth. The strong financial performance was underpinned by good corporate governance implementation where the Company is confident will acquire positive appreciation in the upcoming IPO.


Good Investment Sebagai perusahaan properti terpercaya, Perusahaan senantiasa mempersembahkan sederet produk properti yang mengedepankan konsep ramah lingkungan serta mengangkat kearifan budaya lokal. Dilengkapi dengan pemilihan lokasi yang strategis, tentunya setiap produk Perusahaan merupakan produk bernilai investasi tinggi bagi para konsumen. As a trusted property company, We always dedicate list of property products with eco-friendly and local wisdom concepts. The products are also supported by strategic location selection where every product of the Company surely has high investment for our customers.

TAMANSARI EMERALD SURABAYA



TAMANSARI HIVE OFFICE JAKARTA


Heading for The Future Perusahaan memandang optimis ke depan dan meyakini peluang bisnis di industri properti dan terkait di Indonesia masih sangat luas. Tahun 2017 menjadi momentum bagi WIKA Realty untuk kembali membuktikan kiprahnya sebagai salah satu pengembang properti terbaik di Indonesia. The Company optimistically looks ahead and certain of broad business opportunity of property and related industries in Indonesia. 2017 will become another momentum for WIKA Realty to prove our journey as one of the best property developer in Indonesia.


Daftar Isi TABLE

OF CONTENT

NAVIGASI Navigation 2

Kesinambungan Tema Theme Sustainability

10

Daftar Isi Table of Content

14

Referensi OJK OJK Refference

IKHTISAR 2016

27

2016 Highlights 28

Ikhtisar Keuangan Financial Highlights

32

Peristiwa Penting Tahun 2016 2016 Important Events

LAPORAN MANAJEMEN

43

Management Report 44

Laporan Dewan Komisaris Report from Board of Commissioners

54

Laporan Direksi Report from Board of Directors

66

Tanggung Jawab Atas Laporan Tahunan 2016 Responsibility for 2016 Annual Reporting

Profil Perusahaan

69

Company Profile

109

Profil Dewan Komisaris Board of Commissioners Profile

Struktur Grup Perusahaan Company Group Structure

110

Profil Direksi Directors Profile

Anak Perusahaan Subsidiaries

120

Kronologis Pencatatatn Saham Shares Listing Chronology

125

Nama dan Alamat Lembaga Penunjang Saham Name and Address of Supporting Institutions

70

Identitas Perusahaan Company Identity

88

Struktur Organisasi Organization Structure

72

Riwayat Singkat Perusahaan Corporate Brief History

90

Jejak Langkah Perusahaan Company Milestone

95

74

76

Visi Misi Perusahaan Corporate Vision and Mission

78

Nilai-nilai Perusahaan Company Value

80

Bidang Usaha Business Lines

100

Profil Manajer Biro Bureau Manager Profile

107

Komposisi Pemegang Saham Shareholders Composition


126

Penghargaan dan Sertifikasi Award and Certificate

129

Informasi Pada Website Perusahaan Information in Official Website

130

Daftar Kawasan Landed House, High Rise & Property List Landed House, High Rise & Property Area

135

Sumber Daya Manusia Human Resources

153

Teknologi Informasi Information Technology

ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN

159

Management Discussion & Analysis 160

Tinjauan Per Segmen Usaha Performance review by business segment

166

Kinerja Keuangan Financial Performance

168

Aset Assets

176

Liabilitas Liabilities

182

Ekuitas Equity

183

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Incomes

188

Laporan Arus Kas Konsolidasian Statements of Consolidated Cash Flows

190

Rasio Kinerja Keuangan Financial Ratio

192

Kemampuan Membayar Utang Solvency

193

Tingkat Kolektibilitas Piutang Receivables Collection Period

194

Struktur Modal Capital Structure

195

Kebijakan Struktur Modal Capital Structure Policy

196

Ikatan Yang Material Untuk Investasi Barang Modal Material Investment for Capital Goods Investment

196

Investasi barang Modal Capital Goods Investment

197

Perbandingan Antara Target tahun 2016 dengan Hasil yang Dicapai, dan Target atau Proyeksi yang Ingin Dicapai Tahun 2017 Comparison of 2016 Target with Realization, and Target or Projection for 2017

201

Informasi dan Fakta Material yang Terjadi Setelah Laporan Akuntan Subsequent Material Information and Fact After Accountant Reporting Date

202

Prospek Usaha Business Prospect

203

Aspek Pemasaran Marketing Aspect

204

Dividen Dividend

205

Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan dan/ atau Manajemen yang Dilaksanakan Perusahaan Employee and/or Managemeny Stock Option Plan

205

Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum IPO Proceeds Realization

206

Informasi Material Mengenai Investasi, Ekspansi, Divestasi Penggabungan/ Peleburan Usaha, Akuisisi, dan Restrukturisasi Utang Modal Material information on Investment, Expansion, Divestment, Merger/ Joint Venture, Acquisition and Debt/ Capital Restructuring

208

Perubahan Peraturan Perundang-undangan yang Berpengaruh Signifikan Terhadap Perusahaan Changes in Regulation with Significant Impact to the Company

208

Perubahan Kebijakan Akuntansi YAng Diterapkan Perusahaan Pada Tahun Buku Terakhir dan Dampaknya Terhadap Laporan Keuangan Changes in Accounting Policies Implementes by the COmpany in Recent Fiscal Year and Impact on Financial Statements


TAMANSARI GANGGA BALI

TATA KELOLA PERUSAHAAN

211

Good Corporate Governance 212

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

221

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) General Meetings of Shareholders

230 242

Dewan Komisaris Board of Commissioners Sekretariat Dewan Komisaris Board of Commissioners Secretariat

274

Informasi Mengenai Pemegang Saham Utama Information of Main Shareholders

275

Independensi Dewan Komisaris & Direksi Board of Commissioners and Board of Directors Independency

277 283

Komite Audit Audit Committee Komite-Komite Lain di Bawah Dewan Komisaris Other Committees Under The Board of Commissioners

245

Uraian Direksi Board of Directors

258

Assesment Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners dan Directors Assesment

288

Komite GCG, Nominasi dan Remunerasi GCG, Nomination and Remuneration Commitee

262

Frekuensi Pertemuan dan Tingkat Kehadiran Dewan Komisaris dan Direksi Board of Directors and Board of Commissioners Meeting Frequency and Attendance

294

Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary

298

Unit Audit Internal Internal Audit Report

315

Akuntan Publik Public Accountant

Kebijakan Remunerasi Bagi Direksi Board of Directors Remuneration Policy

317

Manajemen Risiko Risk Management

271

329

Sistem Pengendalian Intern Internal Control System

332

Perkara Hukum Litigation

335

Akses Informasi Information Access

327

Kode Etik Perusahaan Code of Conduct

347

Whistleblowing System Whistleblowing System

352

Keberagaman Komposisi Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Board of Directors Composition Diversity


TAMANSARI JIVVA BALI

Tanggung jawab sosial perusahaan Corporate Social Responsibility 360

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Terkait Dengan Lingkungan Hidup Corporate Social Responsibility Related with Environment

362

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Terkait Dengan Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja Corporate Social Responsibility Related with Occupational Health and Safety

368

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Terkait Dengan Pengembangan Sosial Dan Kemasyarakatan Corporate Social Responsibility Related with Social and Community Development

LAPORAN KEUANGAN AUDIT Audited Financial Report

371

355 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Terkait dengan Tanggung Jawab Kepada Konsumen Disclosure of Corporate Social Responsibility Related with Customers Responsibility

375


Referensi Penyusunan Annual Report 2016 2016 Annual Report Refference

Kriteria Criteria

Penjelasan Description

Hlm. Page

I

Umum | General

1.

Laporan tahunan disajikan dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar dan dianjurkan menyajikan juga dalam bahasa Inggris. Written in good and correct in Bahasa, it is recommended to present the report as well as in english.

v

Laporan tahunan dicetak dengan kualitas yang baik dan menggunakan jenis dan ukuran huruf yang mudah dibaca. Printed with good quality using readable font type and size.

v

2.

3.

4.

Laporan tahunan mencantumkan identitas perusahaan dengan jelas. The Annual Report should clearly disclose the identity of the company.

Nama perusahaan dan tahun Annual Report ditampilkan di: 1. Sampul muka; 2. Samping; 3. Sampul belakang; dan 4. Setiap halaman.

Name of the company and year of the Annual Report is disclosed 0n: 1. The front cover; 2. Sides; 3. Back cover; and 4. Each page.

Laporan tahunan ditampilkan di website perusahaan. The Annual Report is posted in the Company’s website.

Mencakup laporan tahunan terkini dan tahun-tahun sebelumnya.

The Annual Report includes current and previous years.

II

Ikhtisar Data Keuangan Penting | Key Financial Information Highlights

1.

Informasi hasil usaha perusahaan dalam bentuk perbandingan selama 3 (tiga) tahun buku atau sejak memulai usahanya jika perusahaan tersebut menjalankan kegiatan usahanya selama kurang dari 3 (tiga) tahun. Information of the Company’s business performance in comparative from over a period of 3 (three) financial years or since the Company commenced its business if less than 3 years.

Informasi memuat antara lain: 1. Penjualan/pendapatan usaha 2. Laba (rugi) 3. Total laba (rugi) komprehensif 4. Laba (rugi) per saham

The information discloses, as follows: 1. Sales/operating revenue. 2. Income (loss). 3. Comprehensive Income (loss) 4. Earning (loss) per share.

Informasi posisi keuangan perusahaan dalam bentuk perbandingan selama 3 (tiga) tahun buku atau sejak memulai usahanya jika perusahaan tersebut menjalankan kegiatan usahanya selama kurang dari 3 (tiga) tahun. Financial information of the Company in comparative form over a period of 3 (three) financial years or since the Company commenced its business if less than 3 years.

Informasi memuat antara lain: 1. Jumlah investasi pada entitas asosiasi dan/atau 2. Joint venture 3. Jumlah aset 4. Jumlah liabilitas 5. Jumlah ekuitas

Information discloses, as follows: 1. Total investment with associated entities 2. Joint venture 3. Total asset 4. Total liabilities 5. Total equity

Rasio keuangan dalam bentuk perbandingan selama 3 (tiga) tahun buku atau sejak memulai usahanya jika perusahaan tersebut menjalankan kegiatan usahanya selama kurang dari 3 (tiga) tahun. Financial Ratio in comparative form over a period of 3 (three) financial years or since the Company commenced its business if less than 3 years.

Informasi memuat 5 (lima) rasio keuangan yang umum dan relevan dengan industri perusahaan.

The information discloses 5 (five) general financial ratios that are relevant with company’s industry.

2.

3.

v

v

28

28

29


Kriteria Criteria 4.

5.

III.

Informasi harga saham dalam bentuk tabel & grafik. Share price information in table and graph forms.

Informasi mengenai obligasi, sukuk atau obligasi konversi yang masih beredar dalam 2 (dua) tahun buku terakhir. Information about bonds, sukuk (islamic bonds) or converted bonds issued within the last 2 (two) financial years

Penjelasan Description 1. Informasi dalam bentuk tabel yang memuat: a. Jumlah saham yang beredar; b. Kapitalisasi pasar; c. Harga saham tertinggi, terendah, dan penutupan; d. Volume perdagangan. 2. Informasi dalam bentuk grafik yang memuat paling kurang harga penutupan dan volume perdagangan saham. Untuk setiap masa triwulan dalam 2 (dua) tahun buku terakhir.

1. Information in the form of a table that contains: a. The number of shares outstanding; b. The market capitalization; c. Highest, Lowest and Clossing stock price d. Trading volume. 2. Information in the form of graphs that contains at least the closing price and trading volume of the stock. For each quarter in the past two (2) fiscal years.

Informasi memuat: 1. Jumlah obligasi/sukuk/obligasi konversi yang beredar 2. Tingkat bunga/imbalan 3. Tanggal jatuh tempo 4. Peringkat obligasi/sukuk

The information includes: 1. Number of outstanding bonds/ convertible bonds 2. Interest/yield rate 3. Maturity date 4. Bonds/sukuk rating

Hlm. Page

3

Laporan Dewan Komisaris & Direksi | Report from The Board of Commissioners and Board of Directors

1.

2.

3.

Laporan Dewan Komisaris Report from the Board of Commissioners

Laporan Direksi Report from the Board of Directors

Tanda tangan anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris Signature of the Board of Commissioners and Board of Directors

Memuat hal-hal sebagai berikut: 1. Penilaian atas kinerja Direksi mengenai pengelolaan perusahaan 2. Pandangan atas prospek usaha perusahaan yang disusun oleh Direksi 3. Penilaian atas Kinerja Komitekomite yang Berada di bawah Dewan Komisaris 4. Perubahan komposisi Dewan Komisaris dan alasan perubahannya (jika ada)

Includes following items: 1. Evaluation in Board of Directors performance regarding the Company’s management 2. Evaluation on Company’s business prospect prepared by the Board of Directors 3. Committees under the Board of Commissioners supervision 4. Changes in Board of Commissioners composition altogether with its reason (if any)

44

Memuat hal-hal sebagai berikut: 1. Analisis atas kinerja perusahaan, yang mencakup antara lain kebijakan strategis, perbandingan antara hasil yang dicapai dengan yang ditargetkan, dan kendalakendala yang dihadapi perusahaan 2. Prospek usaha 3. Penerapan tata kelola perusahaan yang baik yang telah dilaksanakan oleh perusahaan 4. Perubahan komposisi anggota Direksi dan alasan perubahannya

Includes following items: 1. Analysis on company’s performance, including strategic policy, comparison between achieved result and target implemented and any constrain faced by the company 2. Business prospect 3. Good corporate governance implementatation performed by the Company 4. Changes on Board of Directors composition and its reason (if any)

54

Memuat hal-hal sebagai berikut: 1. Tanda tangan dituangkan pada lembaran tersendiri 2. Pernyataan bahwa Direksi dan Dewan Komisaris bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi laporan tahunan 3. Ditandatangani seluruh anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi dengan menyebutkan nama dan jabatannya 4. Penjelasan tertulis dalam surat tersendiri dari yang bersangkutan dalam hal terdapat anggota Dewan Komisaris atau Direksi yang tidak menandatangani laporan tahunan, atau: penjelasan tertulis dalam surat tersendiri dari anggota yang lain dalam hal tidak terdapat penjelasan tertulis dari yang bersangkutan

Disclosing the following informations: 1. Signatures of the Board of Commissioners & Board of Directors are on a separate sheet 2. Statement that the Board of Directors and Board of Commissioners are fully responsible to the truthfulness of the content of the Annual Report 3. Signed by all members of the Board of Commissioners and the Board of Directors by mentioning their names & positions 4. Written explanation in a separate letter from the concerned member in the event of not signing the Annual Report, or, written explanation in separate letter from other member in the event the concerned member did not provide written explanation

66


Kriteria Criteria

IV.


Hlm. Page

Profil Perusahaan | Company Profile

1.

Nama dan alamat lengkap perusahaan. Name and address of the company.

Informasi memuat antara lain nama & alamat, kode pos, no. telp, no. fax, email, dan website.

The information discloses name and address, zip code, telephone and/or facsimile, email, website.

71

2.

Riwayat singkat perusahaan. Brief history of the company

Mencakup antara lain: tanggal/tahun pendirian, nama, dan perubahan nama perusahaan (jika ada).

Includes: date/year of establishment, name and change in the company name, if any.

72

3.

Bidang usaha Line of Business

Uraian mengenai antara lain: 1. Bidang usaha yang dijalankan sesuai dengan anggaran dasar yang telah ditetapkan; dan 2. Kegiatan Usaha yang dijalankan 3. Penjelasan mengenai produk dan/ atau jasa yang dihasilkan

Description includes: 1. The line of business as stated in the last articles of association and 2. Type of products and/or services produced 3. Description about product an/ or services

80

Struktur organisasi Organizational structure

Dalam bentuk bagan, meliputi nama dan jabatan paling kurang sampai dengan struktur satu tingkat di bawah direksi.

In chart form, including name and position of at least one position structure/position below the Board of Directors

88

Visi dan Misi perusahaan Vision and Mission of the Company

Mencakup: 1. Visi perusahaan; 2. Misi perusahaan; dan 3. Keterangan bahwa visi dan misi tersebut telah disetujui oleh Direksi/Dewan Komisaris

Including : 1. Company’s vision; 2. Company’s mission; and 3. Statement that the vision and mission have been approved by the Board of Directors or Board of Commissioners

77

Identitas dan riwayat hidup singkat anggota Dewan Komisaris Name, title, and brief profile of the Board of Commissioners members.

Informasi memuat antara lain: 1. Nama 2. Jabatan (termasuk jabatan pada perusahaan atau lembaga lain) 3. Umur 4. Pendidikan 5. Pengalaman kerja 6. Tanggal penunjukkan pertama kali sebagai anggota Dewan Komisaris

The information includes following item: 1. Name 2. Position (including in other companies or institutions) 3. Age 4. Educational Background 5. Employment History 6. First appointment date as Board of Commissioners member

90

Identitas dan riwayat hidup singkat Direksi Name, title, and brief profile of the Board of Directors members

Informasi memuat antara lain: 1. Nama 2. Jabatan (termasuk jabatan pada perusahaan atau lembaga lain) 3. Umur 4. Pendidikan 5. Pengalaman kerja 6. Tanggal penunjukkan pertama kali sebagai Direksi

The information includes following item: 1. Name 2. Position (including in other companies or institutions) 3. Age 4. Educational Background 5. Employement History 6. First appointment date as Board of Directors member

95

Jumlah karyawan (komparatif 2 tahun) dan deskripsi pengembangan kompetensinya (misalnya: aspek pendidikan dan pelatihan karyawan). Number of employees (two years comparative) and competency development description (for example: employees education and training program).

Informasi memuat antara lain: 1. Jumlah karyawan untuk masingmasing level organisasi 2. Jumlah karyawan untuk masingmasing tingkat pendidikan 3. Jumlah karyawan berdasarkan status kepegawaiann 4. Pelatihan karyawan yang telah dilakukan dengan mencerminkan adanya persamaan kesempatan kepada seluruh karyawan 5. Biaya pengembangan kompetensi karyawan yang telah dikeluarkan.

The information includes following item: 1. Number of employee for each organization level 2. Number of employee for each education level 3. Number of employees based on employment status 4. Employee training has been done by reflecting the existence of equal opportunities to all employees 5. Employee competency development costs that have been incurred.

136

Komposisi pemegang saham Shareholders Composition

Mencakup antara lain: 1. Nama pemegang saham yang memiliki 5% atau lebih saham 2. Nama direktur dan komisaris yang memiliki saham 3. Kelompok pemegang saham masyarakat dengan kepemilikan saham masing-masing kurang dari 5%, dan persentase kepemilikannya

The information includes following item: 1. Names of shareholders having 5% or more shares. 2. Names of Directors and Commissioners who own shares. 3. Public shareholders that hold less than 5% shares' ownership and the percentages.

107

Informasi memuat antara lain : 1. Nama entitas anak dan/atau asosiasi 2. Persentase kepemilikan saham 3. Keterangan tentang bidang usaha entitas anak dan/atau entitas asosiasi 4. Keterangan status operasi entitas anak dan/atau entitas asosiasi (telah beroperasi atau belum beroperasi)

Information includes, following item: 1. Name of the subsidiaries/associations 2. Share ownership composition 3. Information regarding, subsidiaries/ associations 4. Information regarding subsidiaries/ associations operational status (has been operated or has not been operated)

110

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

Daftar entitas anak dan/atau entitas asosiasi List of subsidiary and/or associated entity



12.

13.

14.

15.

16.

V.


Hlm. Page

Struktur grup perusahaan Company’s Group Structure

Struktur grup perusahaan yang menggambarkan entitas anak, entitas asosiasi, joint venture, dan special purpose vehicle (SPV), atau pernyataan tidak memiliki grup.

Company’s group structure illustrating subsidiaries, associations, joint venture and special purpose vehicle (SPV) or statement not holding any group.

109

Kronologis pencatatan saham Shares listing history

Mencakup antara lain: 1. Kronologis pencatatan saham 2. Jenis tindakan korporasi (corporate action) yang menyebabkan perubahan jumlah saham 3. Perubahan jumlah saham dari awal pencatatan sampai dengan akhir tahun buku 4. Nama bursa dimana saham perusahaan dicatatkan

Information includes, following item: 1. Shares listing history 2. Types of corporate action that caused changes in the shares volume. 3. Changes in the shares volume from the initial shares listing to the end of recent financial year period 4. Name of Stock Exchange in where the company shares are listed

120

Mencakup antara lain: 1. Kronologis pencatatan efek lainnya 2. Jenis tindakan korporasi (corporate action) yang menyebabkan perubahan jumlah efek lainnya 3. Perubahan jumlah efek lainnya dari awal pencatatan sampai dengan akhir tahun buku 4. Nama Bursa dimana efek lainnya dicatatkan 5. Peringkat efek

Information includes, following item: 1. Other securities listing history 2. Types of corporate action that affected any changes in securities volume. 3. Changes in the securities volume from the initial listing to the end of current financial year period. 4. Name of Stock Exchange where the company’s other securities are listed. 5. Securities rating.

-

Nama dan alamat lembaga dan atau profesi penunjang pasar modal Name and address of stock exchange supporting institutions and or professions.

Informasi memuat antara lain: 1. Nama dan alamat BAE 2. Nama dan alamat Kantor Akuntan Publik 3. Nama dan alamat perusahaan pemeringkat efek

Information includes, following item: 1. Name & address of Shares Register Agency. 2. Name & address of Public Accountants’ Office. 3. Name & address of the securities rating company.

125

Penghargaan dan/atau sertifikasi yang diterima perusahaan baik yang berskala nasional maupun internasional Awards and certification received by the company, both on national or international scale

Informasi memuat antara lain: 1. Nama penghargaan dan/atau sertifikasi 2. Tahun perolehan 3. Badan pemberi penghargaan dan/ atau sertifikasi 4. Masa berlaku (untuk sertifikasi)

Information includes following items: 1. Name of the Award and/or certification 2. Awarding year 3. Awarding and/or certification institutions 4. Validity Period (for certification)

126

Nama dan alamat entitas anak dan/atau kantor cabang atau kantor perwakilan (jika ada) Name and address of subsidiaries and/ or branch or representative office (if any)

Memuat informasi antara lain: 1. Nama dan alamat entitas anak; dan 2. Nama dan alamat kantor cabang/ perwakilan. Catatan: Apabila perusahaan tidak memiliki entitas anak/cabang/ perwakilan, agar diungkapkan.

Contains information such as: 1. Name and address of the subsidiary; and 2. Name and address of branch / representative. Note: If the company has no subsidiaries / branches / representative, in order to be expressed disclosed.

110 130

Kronologis pencatatan efek lainnya Other Securities Listing History

Analisis & Pembahasan Manajemen Atas Kinerja Perusahaan | Management Discussion & Analysis on Company Performance

1.

2.

Tinjauan operasi per segmen usaha Operational review per business segment

Uraian atas kinerja keuangan perusahaan Description of company’s financial performance

Memuat uraian mengenai: 1. Produksi/kegiatan usaha; 2. Peningkatan/penurunan kapasitas produksi; 3. Penjualan/pendapatan usaha; 4. Profitabilitas; untuk masing-masing segmen usaha yang diungkapkan dalam laporan keuangan (jika ada)

The information includes following items: 1. Production/business activity 2. Increase/decrease in production capacity. 3. Sales/operating income. 4. Profitability. for each business segmen disclosed in the financial statement (if any)

160

Analisis kinerja keuangan yang mencakup perbandingan antara kinerja keuangan tahun yang bersangkutan dengan tahun sebelumnya (dalam bentuk narasi dan tabel) , antara lain mengenai: 1. Aset lancar, aset tidak lancar, dan total aset 2. Liabilitas jangka pendek, liabilitas jangka panjang dan total liabilitas 3. Ekuitas 4. Penjualan/pendapatan usaha, beban dan laba (rugi), pendapatan komprehensif lain, dan total laba (rugi) komprehensif 5. Arus kas

Financial performance analysis including comparison between current year with previous year financial performance (in naration and table forms), The information includes following items: 1. Current asset, non-current asset and total asset 2. Short-term liabilities, long-term liabilities and total liabilities 3. Equity 4. Operating revenue/cost of sales, income (loss) and expense, other comprehensive income and total comprehensive income (loss) 5. Cash Flow

166 192



4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.


Hlm. Page

Bahasan dan analisis tentang kemampuan membayar utang dan tingkat kolektibilitas piutang perusahaan, dengan menyajikan perhitungan rasio yang relevan Discussion and analysis regarding Company’s solvability and collectibility by presenting relevant ratio calculation

Penjelasan tentang : 1. Kemampuan membayar hutang, baik jangka pendek maupun jangka panjang 2. Tingkat kolektibilitas piutang

Explanation on: 1. Solvability, both short or long term 2. Accounts receivable collectability ratio

Bahasan tentang struktur modal (capital structure), dan kebijakan manajemen atas struktur modal (capital structure policy) Discussion on capital structure and capital structure policy

Penjelasan atas: 1. Struktur modal 2. Kebijakan manajemen atas struktur modal

Explanation about: 1. Capital Structure 2. Capital Structure Policy

Bahasan mengenai ikatan yang material untuk investasi barang modal Discussion on capital goods investment material commitment

Penjelasan tentang: 1. Tujuan dari ikatan tersebut 2. Sumber dana yang diharapkan untuk memenuhi ikatan-ikatan tersebut 3. Mata uang yang menjadi denominasi 4. Langkah-langkah yang direncanakan perusahaan untuk melindungi risiko dari posisi mata uang asing yang terkait Catatan: apabila perusahaan tidak mempunyai ikatan terkait investasi barang modal, agar diungkapkan

Explanation about: 1. The purpose of the commitment 2. Fund source expected to fullfil respective commitment 3. Currency of denomination. 4. Steps taken by the company to protect the risk against related foreign currency position. Note: Should be disclosed if the company has no material ties in capital goods investments.

Bahasan mengenai investasi barang modal yang direalisasikan pada tahun buku terakhir Discussion of capital investments that were realized in the last financial year

Penjelasan tentang: 1. Jenis investasi barang modal; 2. Tujuan investasi barang modal; dan 3. Nilai investasi barang modal yang dikeluarkan pada tahun buku terakhir. Catatan: apabila tidak terdapat realisasi investasi barang modal, agar diungkapkan

Explanation of: 1. Investment type of capital goods; 2. Investment objective of capital goods; and 3. Value capital investments incurred in the last financial year. Note: if there is no actual investment capital, so that disclosed

Informasi perbandingan antara target pada awal tahun buku dengan hasil yang dicapai (realisasi), dan target atau proyeksi yang ingin dicapai untuk satu tahun mendatang mengenai pendapatan, laba, struktur permodalan, atau lainnya yang dianggap penting bagi perusahaan Comparative information between target at the initial financial year with the realization, and target or projection for next one year regarding revenue, income, capital structure, or other aspects considered significant for the Company

Informasi memuat antara lain: 1. Perbandingan antara target pada awal tahun buku dengan hasil yang dicapai (realisasi) 2. Target atau proyeksi yang ingin dicapai dalam satu tahun mendatang

Information includes following item: 1. Comparison between target at the beginning of fiscal year with the realization 2. Implemented target or projection in next one year

Informasi dan fakta material yang terjadi setelah tanggal laporan akuntan Material Information and facts subsequent to the date of the accountant’s report

Uraian kegiatan penting setelah tanggal laporan akuntan termasuk dampaknya terhadap kinerja dan risiko usaha di masa mendatang

Description of important events after the date of the report, including its impact on the performance of accountants and business risks in the future

201

Uraian tentang prospek usaha perusahaan Company’s Business Prospect Description

Uraian mengenai prospek perusahaan dikaitkan dengan industri dan ekonomi secara umum disertai data pendukung kuantitatif dari sumber data yang layak dipercaya

Company’s prospects description related with industry and economy generally, accompanied with supporting quantitative data from reliable data source.

202

Uraian tentang aspek pemasaran Marketing Aspect Description

Uraian tentang aspek pemasaran atas produk dan/atau jasa perusahaan, antara lain strategi pemasaran dan pangsa pasar

Information regarding the marketing aspect of the company’s products and services, namely marketing and market share strategy.

203

Uraian mengenai kebijakan dividen dan jumlah dividen kas per saham dan jumlah dividen per tahun yang diumumkan atau dibayar selama 2 (dua) tahun buku terakhir Dividend policy and the dates and total dividend per share (cash and/or non cash) and total dividend per year declared and paid for the last 2 (two) years

Memuat uraian mengenai: 1. Kebijakan pembagian dividen 2. Jumlah dividen 3. Jumlah dividen per saham 4. Payout ratio 5. Tanggal pengumuman dan pembayaran dividen kas Catatan: apabila tidak ada pembagian dividen, agar diungkapkan alasannya.

Information includes following item: 1. Dividend distribution policy 2. Amount of dividend 3. Amount of dividend per share 4. Payout Ratio 5. Announcement date and the payment of cash dividends Note: if no dividend was paid, state the reason

193

194

196

196

197

204



13

14.

15.

16.

17.

VI. 1.

2.


Hlm. Page

Program kepemilikan saham oleh karyawan dan/atau manajemen yang dilaksanakan perusahaan (ESOP/ MSOP). Implementation of Employee and/ or management stock ownership program (ESOP/MSOP)

Memuat uraian mengenai: 1. Jumlah saham ESOP/MSOP dan realisasinya; 2. Jangka waktu; 3. Persyaratan karyawan dan/atau manajemen yang berhak; dan 4. Harga exercise. Catatan: apabila tidak memiliki program dimaksud, agar diungkapkan.

Contains a description of: 1. Number of ESOP / MSOP shares and realization; 2. Term time; 3. Employees Requirements and /or management of the beneficiaries; and 4. The exercise price. Note: if it does not have such programs, in order to be disclosed.

205

Realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum (dalam hal perusahaan masih diwajibkan menyampaikan laporan realisasi penggunaan dana) IPO Proceeds realization (regarding the Company is obligated to disclose IPO proceeds realization report)

Memuat uraian mengenai: 1. Total perolehan dana, 2. Rencana penggunaan dana, 3. Rincian penggunaan dana, 4. Saldo dana, dan 5. Tanggal persetujuan RUPS atas perubahan penggunaan dana (jika ada)

Information includes following item: 1. Total funds acquired. 2. IPO Proceeds plan. 3. Details of IPO Proceeds 4. Outstanding Proceeds. 5. Date of GMS Approval on IPO Proceeds amendment (if any).

205

Informasi material mengenai investasi, ekspansi, divestasi, penggabungan/ peleburan usaha, akuisisi atau restrukturisasi utang/modal Material information, regarding investment, expansion, divestment, acquisition, debt/capital restructuring

Memuat uraian mengenai: 1. Tujuan dilakukannya transaksi; 2. Nilai transaksi atau jumlah yang direstrukturisasi; 3. Sumber dana. Catatan: apabila tidak mempunyai transaksi dimaksud, agar diungkapkan

Information includes following item: 1. The purpose of respective transaction; 2. The transactions value or amount of fund restructurized; 3. Source of funds Note: if there are no such transactions, shall be disclosed

206

Informasi transaksi material yang mengandung benturan kepentingan dan/atau transaksi dengan pihak afiliasi. Information on material transactions with conflict of interest and/or transactions with related parties.

Memuat uraian mengenai: 1. Nama pihak yang bertransaksi dan sifat hubungan afiliasi; 2. Penjelasan mengenai kewajaran transaksi; 3. Alasan dilakukannya transaksi; 4. Realisasi transaksi periode berjalan; 5. Kebijakan perusahaan terkait dengan mekanisme review atas transaksi; dan 6. Pemenuhan peraturan dan ketentuan terkait. Catatan: apabila tidak mempunyai transaksi dimaksud, agar diungkapkan

Information includes following item: 1. Name of person performed and nature of affiliated transaction; 2. Transaction fairness statement 3. Reason of the transaction 4. Transaction realization in current period 5. Company’s policy related with transaction review mechanism; and 6. Compliance with regulation and related provision Note: if there is no respective transaction, shall be disclosed

208

Uraian mengenai perubahan peraturan perundang-undangan yang berpengaruh signifikan terhadap perusahaan Explanation regarding changes in regulation that holds significant impact to the company

Uraian memuat antara lain: perubahan peraturan perundangundangan dan dampaknya terhadap perusahaan Catatan: apabila tidak terdapat perubahan peraturan perundangundangan yang berpengaruh signifikan, agar diungkapkan

Description should contain among others: any changes in regulation and its impact on the company Note: if there is no change in regulation with significant effect, shall be disclosed

Uraian mengenai perubahan kebijakan akuntansi Explanation regarding changes in accounting policy

Uraian memuat antara lain: perubahan kebijakan akuntansi, alasan dan dampaknya terhadap laporan keuangan

Description should contain among others: changes in accounting policy as well as its reason and impact to the financial statement

209

208

Tata Kelola Perusahaan | Good Corporate Governance Uraian Dewan Komisaris Board of Commissioners Description

Informasi mengenai Komisaris Independen. Information about the Independent Commissioners.

Uraian memuat antara lain: 1. Uraian tanggung jawab Dewan Komisaris 2. Pengungkapan prosedur penetapan remunerasi 3. Struktur remunerasi yang menunjukkan komponen remunerasi dan jumlah nominal per komponen untuk setiap anggota Dewan Komisaris 4. Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran Dewan Komisaris dalam pertemuan 5. Program pelatihan dalam rangka meningkatkan kompetensi Dewan Komisaris 6. Pengungkapan mengenai Board Charter (pedoman dan tata tertib kerja Dewan Komisaris)

Includes following items: 1. Board of Directors responsibility description 2. Remuneration policy disclosure 3. Remuneration structure indicating remuneration component for every Board of Commissioners member and per component nominal value for each Board of Commissioners member 4. Board of Commissioners meeting frequency and attendance level in the meeting 5. Training program to enhance Board of Commissioners competency 6. Board Charter (Board of Commissioners Manual) disclosure

Meliputi antara lain: 1. Kriteria penentuan Komisaris; dan 2. Pernyataan tentang independensi masing-masing Komisaris Independen.

Include among others: 1. Criteria for determination of the Commissioner; and 2. Statement about the independence of each Independent Commissioners.

230

239



4.

5.

6.

7.

8.


Hlm. Page

Uraian memuat antara lain: 1. Ruang lingkup pekerjaan dan tanggung jawab masing-masing anggota Direksi 2. Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran anggota Direksi dalam pertemuan Direksi 3. Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran anggota Direksi dalam pertemuan gabungan Direksi dan Dewan Komisaris 4. Program pelatihan dalam rangka meningkatkan kompetensi direksi 5. Pengungkapan mengenai Board Charter (pedoman dan tata tertib kerja Direksi) 6. Kebijakan mengenai suksesi Direksi.

Includes following items: 1. Scope of work and responsibility of each Board of Directors member 2. Frequency of meetings and the attendance of the Directors at a meeting of Directors 3. Frequency of meetings and the attendance of the Directors in the joint meeting of the Board of Directors and Board of Commissioners 4. Training program to enhance Board of Directors competency 5. Board Charter disclosure (Board of Directors Manual)

Assessment terhadap anggota Dewan Komisaris dan/atau Direksi Board of Commissioners and/or Board of Directors members assessment

Mencakup antara lain: 1. Proses pelaksanaan assessment atas kinerja anggota Dewan Komisaris dan/atau Direksi 2. Kriteria yang digunakan dalam pelaksanaan assessment atas kinerja anggota Dewan Komisaris dan/atau Direksi 3. Pihak yang melakukan assessment

Includes following items: 1. Board of Commissioners and/ or Board of Directors members’ performance assessment process. 2. Criteria used in carrying the performance assessment of Board of Commissioners and/or Board of Directors’ members’ performance. 3. Assessor party

258

Uraian mengenai kebijakan remunerasi bagi Direksi Description of Board of Directors remuneration policy

Mencakup antara lain: 1. Pengungkapan prosedur penetapan remunerasi 2. Struktur remunerasi yang menunjukkan jenis dan jumlah imbalan jangka pendek, pasca kerja, dan/atau jangka panjang lainnya untuk setiap anggota Direksi 3. Pengungkapan indikator kinerja untuk mengukur performance Direksi

Includes following item: 1. Disclosure of Remuneration procedure policy 2. Remuneration structure indicating types and total of short-term remuneration, post employment and/other long term Remuneration for every Board of Directors’ member 3. Disclosure of Key performance indicators to assess Board of Directors’ performance

271

Informasi mengenai Pemegang Saham Utama dan Pengendali, baik langsung maupun tidak langsung, sampai kepada pemilik individu Information regarding majority and controlling shareholders both directly or indirecty to personal owner

Dalam bentuk skema atau diagram kecuali untuk BUMN yang dimiliki sepenuhnya oleh pemerintah.

In form of scheme or chart except for state-owned enterprises fully owned by the government.

Pengungkapan hubungan afiliasi antara anggota Direksi, Dewan Komisaris, dan Pemegang Saham Utama dan/atau Pengendali Disclosure of affiliated Relationship between Board of Directors members, Board of Commissiones members and/ or Majority/Controlling Shareholders

Mencakup antara lain: 1. Hubungan afiliasi antara anggota Direksi dengan anggota Direksi lainnya 2. Hubungan afiliasi antara anggota Direksi dengan anggota Dewan Komisaris 3. Hubungan afiliasi antara anggota Direksi dengan Pemegang Saham Utama dan/atau Pengendali 4. Hubungan afiliasi antara anggota Dewan Komisaris dengan anggota Dewan Komisaris lainnya 5. Hubungan afiliasi antara anggota Dewan Komisaris dengan Pemegang Saham Utama dan/atau Pengendali Catatan: apabila tidak mempunyai hubungan afiliasi dimaksud, agar diungkapkan

Includes following item: 1. Affiliation between the members of the Board of Directors with members of other 2. Affiliated relationship between Board of Directors and Board of Commissioners members 3. Affiliated relationship between Board of Directors members with Majority and/or Controlling Shareholders 4. Affiliated relationship between Borad of Commissioners members 5. Affiliated relationship between Board of Commissioners memebrs with Majority/Controlling Shareholders Note: if do not have respective affiliated relationship, shall be disclosed

275

Mencakup antara lain: 1. Nama dan jabatan anggota komite audit 2. Kualifikasi pendidikan dan pengalaman kerja anggota komite audit 3. Independensi anggota komite audit 4. Uraian tugas dan tanggung jawab 5. Laporan singkat pelaksanaan kegiatan komite audit 6. Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran komite audit

Includes following item: 1. Name and position of Audit Committee members. 2. Educational qualification and employment history of Audit Committee members 3. Audit committee members independency 4. Duties and responsibilities description 5. Brief report of the activities of the audit committee 6. Audit committee meeting frequency and attendance level

277

Uraian Direksi Board of Directors Description

Komite Audit Audit Committee

245

274



10.

11.

12.

13.

14


Hlm. Page

Mencakup antara lain: 1. Nama, jabatan, dan riwayat hidup singkat anggota komite nominasi dan/atau remunerasi 2. Independensi anggota komite nominasi dan/atau remunerasi 3. Uraian tugas dan tanggung jawab 4. Uraian pelaksanaan kegiatan komite nominasi dan/atau remunerasi 5. Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran komite nominasi dan/ atau remunerasi

Includes following items: 1. Name, position and brief profile of Nomination and/or Remuneration Committee members 2. Nomination and/or remuneration committee members independency 3. Duties and responsibilities description 4. Nomination and/or remuneration committee duties implementation report 5. Nomination and/or remuneration committee meeting frequency and attendance level

288

Mencakup antara lain: 1. Nama, jabatan, dan riwayat hidup singkat anggota komite lain 2. Independensi anggota komite lain 3. Uraian tugas dan tanggung jawab 4. Uraian pelaksanaan kegiatan komite lain 5. Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran komite lain

Includes following items: 1. Name, position, and brief profile of the members of the committees 2. Other committees members independency 3. Duties and responsibilities description 4. Other committees duties implementation report 5. Other committees meeting frequency of meetings and the attendance level.

283

Uraian tugas dan fungsi sekretaris perusahaan Corporate Secretary duties and function description

Mencakup antara lain: 1. Nama dan riwayat jabatan singkat sekretaris perusahaan 2. Uraian pelaksanaan tugas sekretaris perusahaan 3. Program pelatihan dalam rangka mengembangkan kompetensi Sekertaris Perusahaan.

Includes following items: 1. Name and brief profile of Corporate Secretary officer 2. Corporate Secretary duties implementation report

Uraian mengenai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tahun sebelumnya. A description of the General Meeting of Shareholders (AGM) of the previous year

Dalam bentuk table mencakup antara lain: 1. Keputusan RUPS tahun sebelumnya; 2. Realisasi hasil RUPS tahun sebelumnya pada tahun buku; dan 3. Alasan dalam hal terdapat keputusan RUPS yang belum direalisasikan

Dalam bentuk table mencakup antara lain: 1. Keputusan RUPS tahun sebelumnya; 2. Realisasi hasil RUPS tahun sebelumnya pada tahun buku; dan 3. Alasan dalam hal terdapat keputusan RUPS yang belum direalisasikan

Uraian mengenai unit audit internal Description of internal audit unit in the Company

Mencakup antara lain: 1. Nama ketua unit audit internal 2. Jumlah pegawai pada unit audit internal 3. Kualifikasi/sertifikasi sebagai profesi audit internal 4. Struktur atau kedudukan unit audit internal 5. Uraian pelaksanaan tugas 6. Pihak yang mengangkat/ memberhentikan ketua unit audit internal

Includes following items: 1. Name of the Head of internal audit unit 2. Number of internal audit unit employees 3. Internal audit qualification/ certification as an internal audit profession 4. Organizational structure or position of the internal audit unit 5. Duties implementation report 6. Respective party that appoints or dismisses the Head of Internal Audit Unit

298

Informasi memuat antara lain: 1. Jumlah periode akuntan telah melakukan audit laporan keuangan tahunan perusahaan 2. Jumlah periode Kantor Akuntan Publik telah melakukan audit laporan keuangan tahunan perusahaan 3. Besarnya fee audit dan jasa atestasi lainnya (dalam hal akuntan memberikan jasa atestasi lainnya bersamaan dengan audit) 4. Jasa lain yang diberikan akuntan selain jasa financial audit Catatan: apabila tidak ada jasa lain dimaksud, agar diungkapkan

Information Includes following items: 1. Number of audit periods that the accountant has audited the Company’s financial statements 2. Number of audit periods that the public accountant office has audited the Company’s financial statements 3. The Amount of Audit or other attestation fee 4. Other services provided by the accountant beside financial audit service Notes: if there is no other service, shall be disclosed

315

Komite Nominasi dan Remunerasi Remuneration and Nomination Committee

Komite-komite lain di bawah Dewan Komisaris yang dimiliki oleh perusahaan Other committees under the Board of Commissioners

Akuntan Perusahaan Corporate Accountant

294

221


Kriteria Criteria 15

16.

17.

18.

19.

20.

21.


Uraian mengenai manajemen risiko perusahaan Description of to Risk Management of the Company

Mencakup antara lain: 1. Penjelasan mengenai sistem manajemen risiko 2. Penjelasan mengenai evaluasi yang dilakukan atas efektivitas sistem manajemen risiko 3. Penjelasan mengenai risiko-risiko yang dihadapi perusahaan 4. Upaya untuk mengelola risiko tersebut

Information Includes following items: 1. Explanation of Risk Management System. 2. Explanation of Evaluation of Risk Management Activity. 3. Explanation of the risks faced by the company 4. Efforts to manage those risks.

Uraian mengenai Sistem Pengendalian Internal Explanation of Internal Control System

Mencakup antara lain: 1. Penjelasan singkat mengenai sistem pengendalian internal, antara lain mencakup pengendalian keuangan dan operasional 2. Penjelasan kesesuaian sistem pengendalian intern dengan kerangka yang diakui secara internasional/COSO (control environment, risk assessment, control activities, information and communication, and monitoring activities) 3. Penjelasan mengenai evaluasi yang dilakukan atas efektivitas sistem pengendalian intern

Information Includes following items: 1. Brief explanation regarding internal control system, including operational and financial control 2. Explanation of internal control system conformity with international recognized framework/COSO (control environment, risk assessment, control activities, information and communication, and monitoring activities) 3. Explanation regarding evaluation on internal control system effectiveness

Uraian mengenai Corporate Social Responsibility yang terkait dengan lingkungan hidup Description of corporate social responsibility on environmental activities.

Mencakup antara lain informasi tentang: 1. Kebijakan, 2. Kegiatan yang dilakukan, dan 3. Sertifikasi di bidang lingkungan yang dimiliki

Information, includes as follows: 1. Policy 2. Activities performed 3. Certification on Environmental sector (if any)

Uraian mengenai Corporate Social Responsibility yang terkait dengan ketenagakerjaan, kesehatan dan keselamatan kerja Description of Corporate Social Responsibility on occupational health and safety activities.

Mencakup antara lain informasi tentang: 1. Kebijakan, 2. Kegiatan yang dilakukan, dan 3. Dampak keuangan dari kegiatan terkait praktik ketenagakerjaan, kesehatan, dan keselamatan kerja, seperti kesetaraan gender dan kesempatan kerja, sarana dan keselamatan kerja, tingkat turnover karyawan, tingkat kecelakaan kerja, dan lain-lain

Information, includes as follows: 1. Policy 2. Activities carried out 3. Financial impact regarding employment practice, occupational health and safety such as gender equity and job opportunity, occupational infrastructure and safety, employee turnover rate, occupational accident rate and so forth

Uraian mengenai Corporate Social Responsibility yang terkait dengan pengembangan sosial dan kemasyarakatan Description of Corporate Social Responsibility on social and community empowerment activities.

Mencakup antara lain informasi tentang: 1. Kebijakan, 2. Kegiatan yang dilakukan, dan 3. Dampak keuangan dari kegiatan terkait pengembangan sosial dan kemasyarakatan, seperti penggunaan tenaga kerja lokal, pemberdayaan masyarakat sekitar perusahaan, perbaikan sarana dan prasarana sosial, bentuk donasi lainnya, dan lain-lain

Information, includes as follows: 1. Policy 2. Activities carried out 3. Financial impact regarding social empowerment activity among others indigeneous manpowers, surrounding community empowerment, social infrastructure improvement, other donations and so forth

Uraian mengenai corporate social responsibility yang terkait dengan tanggung jawab kepada konsumen Description of corporate social responsibility related with responsibility to the customers.

Mencakup antara lain: 1. Kebijakan, 2. Kegiatan yang dilakukan

Information, includes as follows: 1. Policy 2. Activities carried out

Perkara penting yang sedang dihadapi oleh perusahaan, entitas anak, anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris yang menjabat pada periode laporan tahunan Litigation or legal cases faced by the Company, subsidiaries, members of Board of Directors and/or Board of Commissioners serving on the Annual Report period

Mencakup antara lain: 1. Pokok perkara/gugatan 2. Status penyelesaian perkara/ gugatan 3. Pengaruhnya terhadap kondisi keuangan perusahaan 4. Sanksi administrasi yang dikenakan kepada Entitas, anggota Dewan Komisaris dan Direksi, oleh otoritas terkait (pasar modal, perbankan dan lainnya) pada tahun buku terakhir (atau terdapat pernyataan bahwa tidak dikenakan sanksi administrasi). Catatan: dalam hal tidak berperkara, agar diungkapkan.

Information Includes following items: 1. Case/litigation decsription 2. Case/litigation settlement status 3. Impacts on the Company’s financial condition 4. Administrative penalties imposed on the Company, the Board of Commissioners and Board of Directors, by the relevant authorities (capital markets, banking and others) in the last financial year (or there is a statement that is not subject to administrative sanctions). Notes: If there is no case/claim, shall be disclosed

Hlm. Page

317

329

360

362

368

371

332



23.

24.

Akses informasi dan data Perusahaan Corporate Information Data Access

Bahasan mengenai etika bisnis Perusahaan Discussion on Corporate business ethic

Pengungkapan mengenai whistleblowing system Disclosures of the whistleblowing system


Hlm. Page

Uraian mengenai tersedianya akses informasi dan data perusahaan kepada publik, misalnya melalui website (dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris), media massa, mailing list, buletin, pertemuan dengan analis, dan sebagainya

Description on access to corporate information and data to the public, for example through website, mass media, mailing list, bulletin etc. availability.

Memuat uraian antara lain: 1. Isi etika bisnis 2. Pengungkapan bahwa kode etik berlaku bagi seluruh level organisasi 3. Penyebarluasan kode etik; 4. Upaya dalam penerapan dan penegakannya 5. Pernyataan mengenai budaya perusahaan (corporate culture) yang dimiliki perusahaan

Information Includes following items: 1. Business ethnic Content 2. Revelation of Business ethic is applicable to all organization level. 3. Dissemination of codes of conduct; 4. Implementation and enforcement effort 5. Statement about Corporate Culture

337

Memuat uraian tentang mekanisme whistleblowing system antara lain: 1. Penyampaian laporan pelanggaran 2. Perlindungan bagi whistleblower 3. Penanganan pengaduan 4. Pihak yang mengelola pengaduan 5. Jumlah pengaduan yang masuk dan diproses pada tahun buku terakhir serta tindak lanjutnya.

Includes whistleblowing system mechanism: 1. Distribution of whistleblowing report 2. Protection for the whistleblower 3. Report handling 4. Report management party 5. The number of incoming complaints and processed in the last financial year as well as followups.

347

335

VII.

Informasi Keuangan | Financial Information

1.

Surat pernyataan direksi dan/atau dewan komisaris tentang tanggung jawab atas laporan keuangan Board of Directors statement regarding to the Responsibility of the financial statement

Kesesuaian dengan peraturan terkait tentang tanggung jawab atas laporan keuangan

Financial Statement compliance with related regulation responsibility.

Opini auditor independen atas laporan keuangan Independent auditor’s opinion on the financial statement.

Keuangan Kesesuaian dengan SPAPIAI

Financial Compliance with SPAP-IAI

Deskripsi opini auditor independen di Laporan keuangan. Independent auditor’s opinion description on the financial statement

Deskripsi memuat tentang: 1. Nama & tanda tangan 2. Tanggal Laporan Audit 3. Nomor ijin KAP dan nomor ijin Akuntan Publik

The description contains: 1. Name and signature. 2. Audit Report Date 3. Public Accountant Office and Individual Public Accountant license number.

LK

Laporan keuangan yang lengkap Full financial statements

Memuat secara lengkap unsur-unsur laporan keuangan: 1. Laporan posisi keuangan 2. Laporan laba rugi komprehensif 3. Laporan perubahan ekuitas 4. Laporan arus kas 5. Catatan atas laporan keuangan 6. Laporan posisi keuangan pada awal periode komparatif yang disajikan ketika entitas menerapkan suatu kebijakan akuntansi secara retrospektif atau membuat penyajian kembali pos-pos laporan keuangan, atau ketika entitas mereklasifikasi pos-pos dalam laporan keuangannya (jika relevan)

includes all elements of the financial statements: 1. Balance sheet 2. Comprehensive income statement 3. Report on changes in equity 4. Cash flow statement 5. Notes to the financial statement 6. Financial position at the beginning of the comparative periods presented if the company implemented an accounting policy retrospectively or restated an account in the financial statement, or if the company reclassified financial statement accounts (if relevant)

LK

Uraian mengenai perbandingan laba/ rugi usaha tahun berjalan dengan tahun sebelumnya

The description of the comparison of profit / loss for the year by prior year

LK

2.

3.

4.

5.

Perbandingan tingkat profitabilitas Comparison of profitability level

LK

LK


Kriteria Criteria


Hlm. Page

6.

Laporan arus kas Cash Flow Report

Memenuhi ketentuan sebagai berikut: 1. Pengelompokan dalam tiga kategori aktivitas: operasi, investasi, dan pendanaan 2. Penggunaan metode langsung (direct method) untuk melaporkan arus kas dari aktivitas operasi 3. Pemisahan penyajian antara penerimaan kas dan/atau pengeluaran kas selama tahun berjalan pada aktivitas operasi, investasi dan pendanaan 4. Pengungkapan transaksi non kas harus dicantumkan dalam catatan atas laporan keuangan

Should fulfill the following provisions: 1. Classification of activities into three categories: operating, investing and financing 2. Use of the direct method to report cash flow from operating activities 3. Separate presentation of cash income and/or expenditure in the current year from operating, investing and financing activities 4. Disclosure of non-cash activities in the notes to the financial statemen

LK

7.

Ikhtisar kebijakan akuntansi Accounting policy highlights

Meliputi sekurang-kurangnya: 1. Pernyataan kepatuhan terhadap SAK 2. Dasar pengukuran dan penyusunan laporan keuangan 3. Pengakuan pendapatan dan beban 4. Aset tetap 5. Instrumen keuangan

Includes at least: 1. Statement of compliance with SAK. 2. Financial statement measurement and preparation foundation 3. Income and expense recognition 4. Fixed Asset 5. Financial Instrument

LK

8.

Pengungkapan transaksi pihak berelasi Affiliated Party transaction disclosure

Hal-hal yang diungkapkan antara lain: 1. Nama pihak berelasi, serta sifat dan hubungan dengan pihak berelasi; 2. Nilai transaksi beserta persentasenya terhadap total pendapatan dan beban terkait; dan 3. Jumlah saldo beserta persentasenya terhadap total aset atau liabilitas.

Several aspects disclosed, as follows: 1. Name of the affiliated parties, as well as the nature and relationship with the affiliated parties. 2. Value of the transaction and the percentage on total related income or expense. 3. Outstanding and the percentage towards total asset or liabilities.

LK

9.

Pengungkapan yang berhubungan dengan perpajakan Disclosure on any aspects related with Taxation

Hal-hal yang harus diungkapkan: 1. Rekonsiliasi fiskal dan perhitungan beban pajak kini; 2. Penjelasan hubungan antara beban (penghasilan) pajak dan laba akuntansi; 3. Pernyataan bahwa Laba Kena Pajak (LKP) hasil rekonsiliasi dijadikan dasar dalam pengisian SPT Tahunan PPh Badan; 4. Rincian aset dan liabilitas pajak tangguhan yang diakui pada laporan posisi keuangan untuk setiap periode penyajian, dan jumlah beban (penghasilan) pajak tangguhan yang diakui pada laporan laba rugi apabila jumlah tersebut tidak terlihat dari jumlah aset atau liabilitas pajak tangguhan yang diakui pada laporan posisi keuangan; dan 5. Pengungkapan ada atau tidak ada sengketa pajak.

The things that must be disclosed: 1. Reconciliation of fiscal and current income tax calculation; 2. Explanation of the relationship between tax expense (income) and income tax accounting; 3. Statement that Taxable Income (CGC) reconciliation results as basis for charging the Annual Income Tax Agency; 4. Details of deferred tax assets and liabilities are recognized in the statement of financial position for any periods presented, and the amount of tax expense (income) Deferred tax is recognized in the income statement if the number is not visible from the amount of deferred tax assets or liabilities are recognized in the statement of position finance; and 5. Disclosure or no tax disputes.

LK

10

Pengungkapan yang berhubungan dengan aset tetap Disclosure of fixed assets

Hal-hal yang harus diungkapkan: 1. Metode penyusutan yang digunakan; 2. Uraian mengenai kebijakan akuntansi yang dipilih antara model revaluasi dan model biaya; 3. Metode dan asumsi signifikan yang digunakan dalam meng-estimasi nilai wajar aset tetap (untuk model revaluasi) atau pengungkapan nilai wajar aset tetap (untuk model biaya); dan 4. Rekonsiliasi jumlah tercatat bruto dan akumulasi penyusutan aset tetap pada awal dan akhir periode dengan menunjukkan: penambahan, pengurangan dan reklasifikasi

Items that must be disclosed: 1. Depreciation method used 2. Explanation of whether fair value model or cost model have been adopted as accounting policy 3. Method and significant assumptions used in estimating the fair value of fixed assets (revaluation model) or disclosing the fair value of fixed assets (cost model) 4. Reconciliation of recorded gross amount and cumulative depreciation of fixed assets at the beginning and end of the period by showing addition, reduction and reclassification

LK


Kriteria Criteria


Hlm. Page

11

Pengungkapan yang berhubungan dengan segmen operasi Disclosures relating to operating segments

Hal-hal yang harus diungkapkan: 1. Informasi umum yang meliputi faktor-faktor yang digunakan untuk mengidentifikasi segmen yang dilaporkan; 2. Informasi tentang laba rugi, aset, dan liabilitas segmen yang dilaporkan; 3. Rekonsiliasi dari total pendapatan segmen, laba rugi segmen yang dilaporkan, aset segmen, liabilitas segmen, dan unsur material segmen lainnya terhadap jumlah terkait dalam entitas; dan 4. Pengungkapan pada level entitas, yang meliputi informasi tentang produk dan/atau jasa, wilayah geografis dan pelanggan utama.

The things that must be disclosed: 1. General information which includes the factors that are used to identify segments reported; 2. Information about income, assets, and liabilities are reported; 3. Reconciliation of total segment revenues, segment income reported, segment assets, segment liabilities and segment material elements other related to the amount of the entity; and 4. Disclosures on entity level, which includes information about products and / or services, geographic areas and major customers.

LK

12.

Pengungkapan yang berhubungan dengan instrumen keuangan Disclosure regarding the Financial Instruments

Hal-hal yang harus diungkapkan: 1. Persyaratan, kondisi dan kebijakan akuntansi untuk setiap kelompok instrumen keuangan; 2. Klasifikasi instrumen keuangan; 3. Nilai wajar tiap kelompok instrumen keuangan; 4. Tujuan dan kebijakan manajemen risiko; 5. Penjelasan risiko yang terkait dengan instrumen keuangan: risiko pasar, risiko kredit dan risiko likuiditas; dan 6. Analisis risiko yang terkait dengan instrumen keuangan secara kuantitatif.

Shall be disclosing: 1. Accounting policy, requirement and condition for every financial instrument group; 2. Financial instrument classification; 3. Fair value for every financial instrument group risk management policy and objectives; 4. Risk Management policy and objectives; 5. Explanation of financial instrument inherent risk: market risk, credit risk and liquidity risk and 6. Quantitative analysis on every risk related to financial instrument

LK

13.

Penerbitan laporan keuangan Issuance of Financial Statements

Hal-hal yang diungkapkan antara lain: 1. Tanggal laporan keuangan diotorisasi untuk terbit; dan 2. Pihak yang bertanggung jawab mengotorisasi laporan keuangan.

Several aspects shall be disclosed, as follows: 1. Date of authorized financial statements issuance; and 2. Responsible parties in authorizing financial statements.

LK


TAMANSARI JINENG BALI


IKHTISAR 2016 2016 HIGHLIGHTS

Ikhtisar 2016

2016 HIGHLIGHTS


Ikhtisar Keuangan FINANCIAL highlights

Dalam Jutaan Rupiah

Keterangan

In Millions Rupiah

2016

2015

2014

2013

2012

Description

NERACA Aset Lancar

BALANCE SHEET 2.835,38

2.254,22

1.698,38

1.113,68

1.109,86

Current Assets

58,22

54,67

54,77

53,34

53,50

Fixed Assets

Aset Tidak Lancar

1.909,87

625,23

523,58

254,21

130,93

Non Current Assets

Total Aset

4.745,26

2.879,46

2.221,96

1.421,23

1.294,29

Total Assets

Liabilitas Jangka Pendek

2.403,70

1.533,16

1.351,95

806,98

767,81

Current Liability

Liabilitas Jangka Panjang

787,47

421,47

172,12

173,18

153,72

Non Current Liability

Total Liabilitas

3.191,17

1.954,63

1.524,07

980,16

921,53

Total Liability

Ekuitas

1.554,09

924,83

697,89

441,07

372,76

Equity

Jumlah Liabilitas dan Ekuitas

4.745,26

2.879,46

2.221,96

1.421,23

1.294,29

Total Liability and Equity

Penjualan Bersih

2.048,52

1.435,90

1.300,34

1.131,52

842,04

Nett Sales

Beban Pokok Penjualan

1.572,37

1.198,04 (1.063,83)

(941,62)

(704,33)

Sales Expenses

Aset Tetap

Laba Kotor

476,15

237,86

236,51

189,90

137,71

Gross Profit

49,79

33,30

(28,62)

(19,21)

(119,67)

Operating Expenses

Laba Usaha

426,37

202,56

207,90

170,69

118,04

Operating Income

Beban Bunga

(11,57)

(49,41)

(22,60)

(17,02)

(12,02)

Interest Expenses

Pendapatan (Beban) Lainlain

(101,15)

(59,95)

(63,17)

(11,07)

(15,35)

Other Income (Expense)

Laba Bersih Sebelum Pajak Penghasilan

313,65

93,20

122,13

142,60

102,67

Nett Profit Before Income Tax

(3,15)

(8,03)

(0,91)

(52,18)

(39,49)

Tax Expense

310,50

85,17

121,22

-

-

Profit (Loss) Period

Pendapatan Komprehensif Periode Berjalan

(1,93)

3,60

(4,27)

Laba Komprehensif Periode Berjalan

308,57

88,77

116,95

Beban Usaha

Beban Pajak Laba (Rugi) Periode Berjalan

Non Controling Interest 90,42

63,18

RASIO KEUANGAN

FINANCIAL RATIOS

Profitabilitas Imbal Hasil Terhadap Ekuitas (ROE)

Comprehensive Income Current Period

Earnings 17,90

11,81

20,67

25,79

32,73

Return on Equity (ROE)

Imbal Hasil Investasi (ROI)

7,05

5,17

9,13

11,24

9,42

Return on Investment (ROI)

Imbal Hasil Terhadap Aset (ROA)

8,71

5,45

8,08

10,03

4,88

Return on Assets (ROA)



Dalam Jutaan Rupiah

Keterangan

In Millions Rupiah

2016

2015

2014

2013

2012

Likuiditas Rasio Kas Rasio Lancar Rasio Cepat

LIQUIDITY 22,76

26,39

13,73

14,73

20,72

Cash Ratio

117,96

147,22

127,03

138,01

145,58

Current Ratio

53,90

93,63

69,04

71,06

86,76

Quick Ratio

Aktifitas Perputaran Piutang Perputaran Aset

Description

ACTIVITIES 97,55

211,35

134,29

52,75

150,50

Receivables Inventory

272,96

67,88

217,65

174,26

65,06

Assets Inventory

STRUKTUR MODAL KERJA

WORKING CAPITAL STRUCTURE

Rasio Liabilitas Terhadap Ekuitas

211,08

211,35

214,58

222,23

247,22

Debt to Equity Ratio

Rasio Liabilitas Terhadap Aset

67,85

67,88

68,21

68,97

71,20

Debt to Assets Ratio

8,39

25,05

31,79

31,03

14,92

Equity to Capital Ratio

Rasio Modal Sendiri Terhadap Aset

Marjin

Margin

Marjin Laba Kotor

23,24

16,57

18,13

16,78

16,35

Gross Profit Margin

Marjin Laba Usaha

20,81

14,11

15,91

15,08

14,02

Operating Income Margin

Marjin Laba Komprehensif Periode Berjalan

15,16

5,93

9,30

7,99

7,50

Comprehensive Income Margin

Pertumbuhan Penjualan Bersih

GROWTH 42,66

9,66

14,92

34,38

61,10

Nett Sales

Laba Usaha

110,44

(0,94)

21,65

44,61

57,44

Operating Profit

Laba Komprehensif Periode Berjalan

242,01

(29,34)

33,79

43,11

43,94

Comprehensive Income Current Period

Ekuitas

40,31

31,10

60,14

18,32

18,39

Equity

Aset

64,63

35,27

56,34

9,81

26,17

Assets


Ikhtisar Keuangan FINANCIAL highlights TOTAL ASET

TOTAL LIABILITAS

Total Assets

Total Liability dalam miliar rupiah (in bilion rupiah)

dalam miliar rupiah (in bilion rupiah)

4.745,26

3.191,17

2.879,46 2.221,96

1.294,29

2012

1.954,63 1.524,07

1.421,23

2013

2014

2015

2016

921,53

980,16

2012

2013

EKUITAS

2014

2015

2016

LABA USAHA

Equity

Operating Income dalam miliar rupiah (in bilion rupiah)


1.554,09 426,37

924,83 207,90

697,89

170,69

441,07

118,04

372,76

2012

2013

202,56

2014

2015

2016

2012

2013

2014

2015

2016



Penjualan Bersih

Imbalan Hasil Terhadap Ekuitas (ROE)

Net Sales

Return of Equity (ROE) dalam miliar rupiah (in bilion rupiah)


2.048,52

1.131,52

1.435,90

1.300,34

32,73 842,04

25,79

20,67 11,81

2012

2013

2014

2015

2016

2012

2013

2014

2015

17,90

2016


Imbalan Hasil Terhadap Aset (ROA)

Return of Investment (ROI)

Return of Assets (ROA)



15 14 13 12 11 10 9 8

11,24 9,42

9,13

7 10,03

7,05

6 5

8,71

8,08

5,17

4 3

5,45

4,88

2 1 0

2012

2013

2014

2015

2016

2012

2013

2014

2015

2016


Peristiwa Penting 2016 2016 IMPORTANT EVENTS WIKA Realty merayakan ulang tahun yang ke-16 pada 20 Januari 2016. Peristiwa ini juga bertepatan dengan diselenggarakannya penandatanganan RKP Biro dan kawasan yang diadakan di Best Western The Hive, Jakarta. WIKA Realty celebrates its 16th anniversary on January 20, 2016. Although, this event coincides as well with

JANUARI JANUARY

the company’s Budget Plan meeting that is held at Best Western The Hive, Jakarta.

WIKA Realty mengumumkan peluncuran Tamansari Gangga Bali di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, pada 18 Februari 2016. Lokasi Tamansari Gangga sendiri berdekatan dengan salah satu tempat wisata terkenal di Bali, yaitu Tanah Lot. WIKA Realty announced the launch of Tamansari Gangga, Bali, at Hotel Dharmawangsa, Jakarta on February 18, 2016. Tamansari Gangga itself located adjacent to Bali’s one of

FEBRUARI FEBRUARY

famous tourist points, Tanah Lot.

WIKA Realty melaksanakan assessment Good Corporate Governance (GCG) untuk tahun berjalan 2015 pada bulan Maret 2016 dengan BPKP sebagai assesor, sebagai wujud komitmen Perusahaan untuk mencapai tujuan Perusahaan. WIKA Realty implemented Good Corporate Governance

MARET MARCH

(GCG) assessment on March, 2016 as the company’s commitment to achieve its goal.



Berlangsung pada 2-10 April 2016, WIKA Realty kembali berpartisipasi dalam REI Expo 2016 yang diselenggarakan di Jakarta Convention Centre (JCC). WIKA Realty participates in REI Expo 2016 event that is held at Jakarta Convention Centre (JCC) on April 2 – 10, 2016.

APRIL APRIL

Pada 14 April 2016, WIKA Realty dan MCC Overseas Ltd. menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dalam rangka kerja sama proyek properti terbaru Tamansari Parangloe, Makassar. On April 14, 2016, WIKA Realty and MCC Overseas

APRIL APRIL

Ltd. signed the Memorandum of Understanding (MoU) in regards of joint development project of its latest property, Tamansari Parangloe, Makassar.

WIKA Realty menyelenggarakan pameran properti dan lifestyle bertajuk Tamansari Property & Lifestyle Expo 2016 di Grand City, Surabaya pada 2-8 Mei 2016. WIKA Realty held a property and lifestyle exhibition entitled Tamansari Property & Lifestyle Expo 2016 at Grand City, Surabaya on May 2 – 8, 2016.

MEI MAY


Pada 11 Mei 2016, WIKA Realty dan Bursa Efek Indonesia (BEI) mengadakan sosialisasi mengenai Pasar Modal dan Initial Public Offering (IPO). On May 11, 2016, WIKA Realty altogether with Indonesia Stock Exchange (BEI) held a socialization regarding Capital Market and Initial Public Offering (IPO).

MEI MAY

WIKA Realty mempersembahkan proyek apartemen terbarunya di Semarang, Tamansari Cendekia pada 15 Mei 2016. WIKA Realty introduced its latest apartment project in Semarang, Tamansari Cendekia on May 15, 2016.

MEI MAY

WIKA Realty dengan bangga mengumumkan peluncuran pembangunan Tamansari Puri Bali II, yaitu Kluster Aruna pada 29 Mei 2016. WIKA Realty proudly announced the launch of Tamansari Puri Bali II development, Aruna Cluster on May 29, 2016.

MEI MAY



JUNI JUNE

WIKA Realty mengadakan employee gathering pada tanggal 2 Juni 2016 di Gunung Mas, Puncak, Jawa Barat. Acara ini turut dihadiri oleh Direksi dan Dewan Komisaris Perusahaan. WIKA Realty held an employee gathering on June 2, 2016 at Gunung Mas, Puncak, Jawa Barat. The Board of Directors as well as Board of Commissioners joined the event.

WIKA Realty meresmikan topping off Tamansari Skylounge Balikpapan pada 19 Juni 2016 di Balikpapan. WIKA Realty officially announced the topping off of Tamansari Skylounge Balikpapan on 19 June 2016 in Balikpapan.

JUNI JUNE


Pada 23 Juni 2016, WIKA Realty menyelenggarakan acara pisah sambut komisaris di Best Western The Hive Hotel, Jakarta. Selamat kepada Adji Firmantoro, A.N.S. Kosasih dan Kesiana Kusnandar yang menjabat sebagai komisaris baru perusahaan dan terima kasih kepada Gunawan, Supriyanto dan Ganda Kusuma atas segala kontribusinya selama menjabat sebagai komisaris WIKA Realty.

JUNI JUNE

On June 23, 2016, WIKA Realty held a farewell and welcome party for the new and former commissioners at Best Western The Hive Hotel, Jakarta. Congratulations to Adji Firmantoro, A.N.S. Kosasih, and Kesiana Kusnandar who served as the new commissioners in our company and thank you to the former commissioners: Gunawan, Supriyanto and Ganda Kusuma, for the contributions for our company’s success for the past five years.

WIKA Realty menandatangani perjanjian kerjasama untuk dua proyek sekaligus pada 26 Juni 2016. Pertama, penandatanganan joint venture agreement PT Tegalluar City Development dengan China City Construction Thirteenth Engineering Bureau Co. Ltd dan PT Kultur Urban Inti Inovasi. JUNI JUNE Kedua, penandatanganan head of agreement Akuisisi Tanah & Pembangunan Proyek MT. Haryono dengan China City Construction Thirteenth Engineering Bureau Co. Ltd dan PT Garuda Sentosa Pelaksana. WIKA Realty signed agreement for its latest two new projects on June 26, 2016. Firstly, joint venture agreement signing of PT Tegalluar City Development with China City Construction Thirteenth Engineering Bureau Co. Ltd and PT Kultur Urban Inti Inovasi. Secondly, head of agreement signing of MT. Haryono Land Acquisition & Project Development with China City Construction Thirteenth Engineering Bureau Co. Ltd and PT Garuda Sentosa Pelaksana.



Pada 13 Juli 2016, WIKA Realty menyelenggarakan halal bi halal dalam rangka memperingati Hari Raya Idul Fitri di Tamansari The Hive Office, Jakarta. On July 13, 2016, WIKA Realty organized Halal Bi Halal event to celebrate Ied Al Fitr at Tamansari The Hive Office, Jakarta.

JULI JULY

Bertempat di Tamansari Persada Raya, Bekasi, WIKA Realty mengadakan acara pisah sambut Direktur pada 29 Juli 2016. Selamat kepada Wahyu Abbas Sudrajat dan Agung Salladin yang menjabat sebagai direktur baru perusahaan dan terima kasih kepada Widhi Pudjiono atas segala kontribusinya selama empat tahun menjabat sebagai direktur WIKA Realty.

JULI JULY

WIKA Realty held a farewell and welcome party for the new and former Directors on July 29, 2016 at Tamansari Persada Raya, Bekasi. Congratulations to Wahyu Abbas Sudrajat and Agung Salladin who served as the new directors in our company and thank you to the former director, Widhi Pudjiono, for the contributions for our company’s success for the past four years.


AGUSTUS AUGUST

Pada 1 Agustus 2016, WIKA Realty mengundang konsultan pajak perusahaan dari PT Baraka Namla untuk memberikan sosialisasi terkait Tax Amnesty di Best Western The Hive Hotel . On August 1, 2016, WIKA Realty invited the company’s tax consultant from PT Baraka Namla to share knowledge regarding tax amnesty at Best Western The Hive Hotel.

WIKA Realty mempersembahkan proyek apartemen terbaru di Surabaya, Tamansari Emerald, pada 10 Agustus 2016. Proyek ini memiliki 567 unit apartemen dan 10 unit komersial. WIKA Realty presented the new apartment project in Surabaya, Tamansari Emerald, on August 10, 2016. This project has 567 units apartment and 10 units

AGUSTUS

commercial.

AUGUST

WIKA Realty memperoleh Property Indonesia Awards 2016 kategori Eco Friendly Condotel Concept untuk Tamansari Gangga. Malam penganugerahan berlangsung pada 24 Agustus 2016 di Mall Ciputra, Jakarta. WIKA Realty achieved Property Indonesia Awards 2016 on Eco Friendly Condotel Concept category for Tamansari

AGUSTUS AUGUST

Gangga. The awarding night held on August 24, 2016 at Mall Ciputra, Jakarta.



Pada 28 September 2016, WIKA Realty meraih Green Property Awards 2016 untuk dua kategori : • Green Infrastructure Housing Estate untuk proyek Tamansari Cyber, Bogor, • Green Design Commercial Building untuk proyek Tamansari Parama, Jakarta. SEPTEMBER SEPTEMBER

On September 28, 2016, WIKA Realty awarded Green Property Awards 2016 in two categories : • Green Infrastructure Housing Estate for Tamansari Cyber, Bogor • Green Design Commercial Building for Tamansari Parama, Jakarta.

WIKA Realty mempersembahkan proyek apartemen terbarunya di Makassar, Tamansari Skylounge pada 24 September 2016. WIKA Realty introducing its latest apartment project in Makassar, Tamansari Skylounge on September 24, 2016. SEPTEMBER SEPTEMBER

Wika Realty ikut memeriahkan acara fashion show Anne Avantie yang diadakan dalam rangka Jakarta Fashion Week pada tanggal 25 Oktober 2016 lalu. Perusahaan kami ikut serta sebagai salah satu sponsor untuk desainer kawakan dari Indonesia tersebut. OKTOBER OCTOBER

PT Wika Realty joined Anne Avantie in its show during the Jakarta Fashion Week on 25 October 2016. Our company engaged as one of the sponsors for the outstanding Indonesian designer’s show.


Pada 23 November 2016, Direktur Utama WIKA Realty, Imam Sudiyono, dinobatkan sebagai The Best CEO pada Anak Perusahaan BUMN dalam Branding & Marketing Awards 2016. On November 23, 2016, President Director WIKA Realty was awarded as The Best CEO in Subsidiary of StateOwned Enterprises Company on Branding & Marketing Awards 2016.

NOVEMBER NOVEMBER

WIKA Realty melangsungkan Grand Opening Wyndham Tamansari Jivva Resort Bali pada 25 November 2016. WIKA realty held the grand opening of Wyndham Tamansari Jivva Resort Bali on November 25, 2016.

NOVEMBER NOVEMBER

Pada 28 November 2016, WIKA Realty dianugerahi REI Property Awards 2016 kategori Residential High Rise peringkat silver untuk Tamansari Hive Apartment. On November 28, 2016, WIKA Realty awarded REI Property Awards 2016 on Residential High Rise category as silver winner for Tamansari Hive Apartment.

DESEMBER DECEMBER



WIKA Realty meraih Housing Estate Awards 2016 kategori Most Favored Middle Class Apartment in Makassar untuk Tamansari Skylounge Makassar pada 15 Desember 2016. WIKA Realty presented as the Most Favored Middle Class Apartment in Makassar for Tamansari Skylounge

DESEMBER DECEMBER

Makassar on Housing Estate Awards 2016 on December 15, 2016

DESEMBER DECEMBER

WIKA Realty melakukan ground breaking dan land clearing Tamansari Cendekia pada 18 Desember 2016. WIKA Realty officially announced groundbreaking and land clearing of Tamansari Cendekia on December 18, 2016.



Laporan Manajemen MANAGEMENT REPORT


Laporan Komisaris REPORT FROM THE BOARD OF COMMISSIONERS

Para Pemegang Saham Yang Terhormat Seiring dengan berakhirnya tahun buku 2016, kami mengucapkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkah dan rahmat-Nya, sehingga Dewan Komisaris dapat melaksanakan tugas dan kewajibannya selama tahun 2016 dengan baik. Dear Shareholders, As the fiscal year 2016 had ended, We are gratefully thank GOD Almighty for all the blessings and grace that have enabled the Board of Commissioners to duly complete all duties and responsibilities in 2016.

Sebagai salah satu perusahaan strategis dalam sektor

As one of the strategic companies in realty and property

industri realti dan properti di Indonesia, WIKA Realty

industry in Indonesia, Wika Realty manifests its excellent

membuktikan kinerja terbaiknya melalui peningkatan

performance through increasing our financial performance

kinerja keuangan dan berbagai pengembangan produk

as well as several new products development accordingly

baru sesuai kebutuhan konsumen.

to the customers’ needs.

Dalam

kesempatan

menyampaikan

ini,

ijinkan

We herewith explains the key points of the Board of

atas

Commissioners duties and responsibilities in supervising and advising the Board of Directors in managing

dalam mengawasi dan memberikan nasihat kepada

the company. With the spirit and effort for a better

Direksi

Dengan

advancement of the Company, the Board of Commissioners

ketekunan dan semangat untuk berbuat lebih baik

and its committees are continuously and consistently

bagi kemajuan Perseroan, Dewan Komisaris dengan

implementing Good Corporate Governance principles in

dukungan seluruh staf terus menerapkan prinsip-

every supervising and advising the Board of Directors.

pengelolaan

penjelasan

untuk

pelaksanaan tugas dan kewajiban Dewan Komisaris dalam

pokok-pokok

kami

Perseroan.

prinsip tata kelola perusahaan yang baik (GCG) secara konsisten dan membudaya dalam setiap kegiatan pengawasan dan pemberian nasihat kepada Direksi.


LAPORAN MANAJEMEN MANAGEMENT REPORT

ARIE SETIADI MOERWANTO Komisaris Utama President Commissioner


Penilaian Kinerja Direksi

Evaluation to the Board of Directors Performance

Dewan Komisaris sangat mengapresiasi kerja keras

The Board of Commissioners highly appreciates the hard

yang telah dilakukan oleh Direksi dan manajemen.

work of the Board of Directors and its management team

Hingga penghujung tahun 2016, Perseroan mampu

that by the end of 2016 the Company managed to achieve

meraih laba bersih mencapai Rp 305,71 miliar dengan

Rp305.71 billion net income and Rp2.05 trillion revenue.

pendapatan sebesar Rp 2,05 triliun. Atas pencapaian

It is thus the Board of Commissioners proudly appreciate

ini, Dewan Komisaris turut bangga dan menyampaikan

these achievements.

apresiasi terhadap kinerja Direksi. Namun, untuk menjaga capaian tersebut, Dewan

However, to maintain these achievements, the Board of

Komisaris terus mengingatkan Direksi untuk lebih

Commisioners will continuously reminding the Board of

fokus

tren

Directors to be more focused in dealing with changing trend

peningkatan persaingan pada industri properti dan

in property and realty industry as well as its competition at

realti nasional. Beberapa saran yang diberikan Dewan

national level. Herewith several advises given by the Board

Komisaris kepada Direksi antara lain:

of Commissioners to the Board of Directors, as follows:

dalam

menghadapi

perkembangan

1. Tanggapan atas pembentukan Joint Venture Company Tegalluar City Development (TCD). 2. Rekomendasi rencana pengambilalihan 51% saham PT Kurnia Realty Jaya. cash loan dari PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. tambahan

2. Recommendation for PT Kurnia Realty Jaya’s 51%

setoran

3. Recommendation for additional cash loan from PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.

modal

4. Recommendation for PT Wijaya Karya Realty

ditempatkan dan modal disetor PT Wijaya

(WIKA Realty) additional issued and paid-in

Karya Realty (WIKA Realty).

capital.

5. Rekomendasi pemberian pinjaman kepada

Joint Venture Company Establishment. shares acquisition plan.

3. Rekomendasi atas rencana tambahan pinjaman 4. Rekomendasi

1. Opinion for Tegalluar City Development (TCD)

PT Kurnia Realty Jaya ("PT KRJ").

Jaya (“PT KRJ”).

6. Rekomendasi peningkatan modal ditempatkan dan modal dasar PT Wijaya Karya Realty (WIKA Realty). 7. Penyampaian

Rencana

Kerja

Anggaran

Komisaris PT Wijaya Karya Realty. pelaksanaan

Initial

realty (WIKA Realty) issued and authorized capital Commissioners Budget Plan (RKAP) 2017. 8. Recommendation for PT Wijaya Karya Realty Initial Public Offering (IPO) plan.

Public

Offering/Penawaran Umum Saham Perdana (IPO) PT Wijaya Karya Realty. 9. Rekomendasi atas permohonan persetujuan skema transaksi lahan Parangloe dan lahan MT. Haryono

6. Recommendation to increase PT Wijaya Karya 7. Submission of PT Wijaya Karya Realty Board of

Perusahaan (RKAP) Tahun 2017 Dewan 8. Rekomendasi

5. Recommendation for loans to PT Kurnia Realty

9. Recommendation for approval on Parangloe and MT Haryono Lands scheme approval.



TAMANSARI JINENG BALI

Pandangan atas Prospek Usaha ke Depan

View on Future Business Prospects

Sepanjang tahun 2016 telah diselenggarakan 6  kali

Throughout 2016, there were 6 Board of Commissioners

rapat internal Dewan Komisaris dan 11 kali rapat

internal meetings and 11 Board of Commissioners and

koordinasi Dewan Komisaris yang mengundang

Board of Directors coordination meetings (Joint Meetings)

kehadiran Direksi (rapat gabungan) dengan tingkat

with average attendance level of 94% (for the Board of

kehadiran rata-rata 94% (untuk rapat internal Dewan

Commissioners internal meeting) and 86% (for Board of

Komisaris) dan 86% (untuk rapat gabungan Dewan

Commissioners – Board of Directors Joint Meetings). In

Komisaris-Direksi).

these meeting forms, the Board of Commissioners had

tersebut

Dalam forum rapat – rapat

memberikan

kesempatan

bagi

Dewan

presented recommendations, directions and/or discuss

Komisaris untuk menyampaikan masukan, arahan dan

other important issues regarding the managerial activites

atau mendiskusikan hal-hal penting mengenai jalannya

done by the Board of Directors, and giving information for

pengelolaan Perseroan oleh Direksi, serta memberikan

any change in business environment that is expected to

informasi jika ada perubahan lingkungan bisnis  yang

drive significant impact against the Company’s business

diperkirakan akan berdampak besar pada usaha dan

and performance, such as the down of the global economy


kinerja Perseroan, seperti lesunya perekonomian dunia

the falling oil price, the increase of wage and other issues.

khususnya, turunnya harga minyak, tuntutan kenaikan upah buruh dan lain sebagainya. Dewan

prospek

The Board of Commissioners views that the Company

usaha Perseroan ke depan masih sangat baik. Posisi

Komisaris

memandang

bahwa

has a very promising business prospect ahead. Position

industri properti akan semakin dibutuhkan, karena

of property industry will have higher demand due to

perkembangan akan kebutuhan hunian ke depan akan

increasing residential needs in the future. In addition,

terus meningkat. Selain itu, pengembangan usaha

other businesses development has a great opportunity to

lain mempunyai potensi yang cukup besar untuk

be further developed and had its management improved,

terus dikembangkan dan dibenahi manajemennya,

considering several aspects of those businesses had not

mengingat masih banyak aspek dari bidang usaha

been fully managed and optimized yet. Arrangement and

ini yang belum tertangani secara baik dan maksimal.

development of other businesses shall also be followed by

Penataan dan pengembangan usaha lain juga harus

higher employee’s professionalism and competency as well

disertai peningkatan profesional dan kompetensi SDM

as vision-mission and policy enhancement. These efforts

serta visi-misi dan kebijakan, diikuti perbaikan sistem

are expected to generate significant revenues and major

dan prosedur tata cara. Dengan demikian nantinya

contribution to underpin the Company’s total revenue.

diharapkan dapat menghasilkan pendapatan usaha lain yang cukup signifikan yang memberi kontribusi yang besar untuk menopang pendapatan usaha Perseroan.

Tata Kelola Perusahaan dan Efektivitas Pengawasan Komite-Komite

Corporate Governance and Monitoring Effectiveness by the Committees

Dewan Komisaris menyadari pentingnya pelaksanaan

The Board of Commissioners realizes the importance

tata kelola perusahaan yang baik di dalam organisasi

of Good Corporate Governance implementation in the

Perseroan dan memastikan kesesuaiannya dengan

Company’s organization while ensuring its compliance

peraturan yang berlaku. Kami yakin bahwa Direksi

with law and regulations. We believe that the Board of

juga memiliki pandangan yang sama dalam hal ini dan

Directors also has similar view and is committed to enforce

berkomitmen untuk menegakkan prinsip-prinsip tata

good corporate governance principles. The commitment is

kelola perusahaan yang baik. Komitmen ini selain

translated in corporate conducts and culture, as well as in

diwujudkan dalam perilaku dan budaya perusahaan,

the operation, reporting and monitoring systems.

juga dalam bentuk sistem operasional, pelaporan dan pengawasan.



Terkait dengan Penerapan Tata Kelola Perusahaan

In terms of Good Corporate Governance implementation,

Yang Baik (Good Corporate Governance), sebagai salah

as one of the consequences of the Board of Commissioners

satu konsekuensi pelaksanaan tugas dan tanggung

duty and responsibility. We have reported as follows:

jawab Dewan Komisaris, telah menyampaikan kepada Pemegang Saham atas hal-hal sebagai berikut: 1.

Bersama Direksi, Dewan Komisaris telah menyusun

2.

Perusahaan tahun 2017 yang menjadi acuan

of Directors as a guideline for the Company’s

dalam operasional perusahaan.

operation.

Komisaris

dan

The Board of Commissioners had structured the 2017 Budget Plan, together with the Board

Dewan Komisaris

Kerja

1.

Anggaran

Dewan

Rencana

telah

melakukan

rapat

terkait

dengan

fungsi

2.

Commissioners meetings related to its supervisory

pengawasan dan pemberi nasihat kepada Direksi. 3. Melakukan

rapat

bersama

Direksi

untuk

The Board of Commissioners had organized Board of and advisory duties to the Board of Directors.

3.

The BOC had organized Joint Meetings with the

membicarakan dan mencari solusi terkait setiap

Board of Directors to discuss and find solution for

perkembangan yang terjadi di Perseroan.

the strategic corporate issues faced by the Company.

Dalam menjalankan tugas dan fungsinya Dewan

The Board of Commissioners is assisted by several

Komisaris dibantu oleh beberapa Komite untuk

Committees in carrying out its duties and functions, as

memberikan masukan dan pandangan terhadap

well as to provide recommendations and opinions on the

pengelolaan Perseroan yang dijalankan Direksi. Kami

BOD's managerial activity. The Committees have been

menilai bahwa setiap komite telah bekerja dengan

worked optimally in supporting the implementation of

sangat optimal dalam mendukung pelaksanaan tugas

the BOC supervisory duty in each sector. The work result

pengawasan sesuai bidangnya. Hasil kerja tersebut

is reflected from the Company’s well guarded in terms of

tercermin dari kondisi Perusahaan yang telah sangat

financial aspects, Good Corporate Governance practice,

terkontrol, baik dari sisi keuangan, praktik tata kelola

Corporate Social Responsibility and risk mitigation. The

perusahaan yang baik, dan juga tanggung jawab

Company is currently solid in terms of its business growth

sosial perusahaan. Penanganan risiko juga berhasil

as well as financial conditions.

dikelola dengan sangat baik. Saat ini Perusahaan menjadi organisasi yang sangat solid, baik dalam hal pertumbuhan bisnis maupun kondisi keuangan.


Perubahan Komposisi Dewan Komisaris

Change to the Board of Commissioners Composition

Sepanjang tahun 2016, terjadi perubahan susunan

Throughout 2016, the Company had the Board of

Dewan Komisaris dengan rincian sebagai berikut:

Commissioners changed referring to the following:

Berdasarkan Keputusan Pemegang Saham Di Luar

BAsed on the Shareholder Decisions of PT Wijaya Karya

Rapat PT Wijaya Karya Realty Nomor: MJ.01.01/

Realty Number: MJ.01.01/WR-A.034/2016 signed on

WR-A.034/2016 yang ditandatangani pada tanggal

May 23, 2016, the composition of members of the Board

23 Mei 2016, maka susunan angota Dewan Komisaris

of Commissioners is as follows:

Perseroan sebagai berikut: a. Arie Setiadi Moerwanto sebagai Komisaris Utama

a. Arie Setiadi Moerwanto as President Commissioner

b. Adji Firmantoro sebagai Komisaris

b. Adji Firmantoro as Commissioner

c. Kesiana Kusnandar sebagai Komisaris

c. Kesiana Kusnandar as Commissioner

d. A.N.S. Kosasih sebagai Komisaris

d. A.N.S. Kosasih as Commissioner

e. Januard Hulman Gultom sebagai Komisaris

e. Januard

Independen

Hulman

Commissioner

Gultom

as

Independent



Penutup

Closing Statements

Pada kesempatan yang baik ini, ijinkan kami untuk

We truly appreciative and grateful towards good

menyampaikan ucapan selamat dan terima kasih atas

cooperation and success achieved by the Board of

kerja sama dan keberhasilan Direksi beserta seluruh

Directors, the management team in increasing the

jajarannya dalam meningkatkan kinerja Perseroan

Company’s performance in fiscal year 2016. Our

tahun buku 2016. Ucapan terima kasih juga kami

gratitude is also addressed to our Stakeholders for their

sampaikan kepada seluruh pemangku kepentingan atas

every support. Last but not least, hand in hand with the

dukungan dan kerja samanya selama ini. Akhir kata,

Board of Directors and all management team of PT WIKA

bersama Direksi dan seluruh jajaran PT WIKA Realty,

Realty, We are always committed to build WIKA Realty

kami senantiasa berkomitmen untuk menjadikan WIKA

as a Company with high competitive and sustainable

Realty sebagai Perseroan yang berdaya saing tinggi, dan

contribution for the beter development of Indonesia.

secara berkelanjutan berkontribusi bagi pembangunan bangsa dan Negara Indonesia.

Untuk dan Atas Nama Dewan Komisaris For and on Behalf of The Board of Commissioners




THE BOARD OF COMMISSIONERS

2 3 1 5 4

1. Arie Setiadi Moerwanto

Komisaris Utama President Commissioner

2. A.N.S. Kosasih

Komisaris Commissioner

3. Adji Firmantoro Komisaris Commissioner

4. Kesiana Kusnandar Komisaris Commissioner

5. JANUARD Hulman Gultom

Komisaris Independen Independent Commissioner


Dewan Komisaris


Laporan Direksi REPORT FROM THE BOARD OF DIRECTORS

Para Pemegang Saham Yang Terhormat Tahun 2016 adalah tahun yang memberikan optimisme yang lebih baik dalam upaya-upaya Perseroan meningkatkan jumlah produk properti untuk meningkatkan nilai Perseroan dalam jangka panjang. Kondisi makro ekonomi Indonesia yang sedang menuju perbaikan menjadi momentum penting bagi Perseroan untuk terus tumbuh dan berinovasi serta menempatkan Perseroan sebagai Perusahaan terkemuka. Kami menyadari sepenuhnya bahwa seluruh elemen Perseroan mempunyai kontribusi positif dalam pencapaian Perseroan tahun 2016. Our Honored Shareholders, 2016 was a year of higher optimism in our efforts to develop numbers of property portfolio to enhance the Company’s long-term value. Indonesian macro-economics condition was approaching a recovering phase that became a momentum for us to continuously grow and innovate as well as being acknowledged as a prominent Company. We are fully aware that entire elements of the Company have dedicated positive contribution to the Company’s achievement in 2016.



IMAM SUDIYONO Direktur Utama President Director


Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang

We are gratefully thank GOD the Almighty. Within His

Maha Esa. Atas berkah dan rahmat-Nya, WIKA

Blessing and Grace, WIKA Realty successfully passed 2016

Realty dapat melalui tahun 2016 dengan capaian

with excellent performance and had stronger Company’s

kinerja yang sangat baik dan semakin memperkuat

foundation to execute our programs in the future. In this

landasan Perusahaan untuk melaksanakan program

opportunity, We would present Annual Report 2016 to

ke depan. Dalam kesempatan ini, perkenankanlah

explain our performance achievement throughout 2016,

kami menyampaikan Laporan Tahunan 2016 yang

altogether with initiatives of the Management to increase

menggambarkan

competitive advantages and strengthen the Company’s

pencapaian

kinerja

Perseroan

tahun 2016, serta berbagai upaya Manajemen dalam

position in property and realty industries ahead.

meningkatkan daya saing dan memperkokoh posisi Perseroan di industri properti dan realti di masa-masa mendatang.

Kinerja Perseroan

Performance of the Company

Tahun 2016 merupakan tahun yang menantang

Overall, 2016 was a challenging year for property and

untuk industri properti dan realti pada umumnya.

realty industry. By second quarter of 2016, surge of

Hingga kuartal kedua 2016, geliat industri properti

Indonesian property industry remained stagnant as not

di Indonesia masih stagnan belum menunjukkan

showing major progress. However, the Company strived

kemajuan signifikan. Namun demikian, Perseroan

to advance our where the Management was consistently

tetap berupaya untuk meningkatkan performa dan

working hard to achieve our Vision to be a prominent

kinerja, manajemen Perseroan tetap konsisten untuk

and most preferred Company for targeted customers

bekerja keras mewujudkan visi Perseroan menjadi

in property and related industries both domestic and

perusahaan terpercaya dan pilihan utama bagi target

overseas.

konsumen dalam bidang properti dan yang terkait baik di dalam maupun di luar negeri. membukukan

In 2016, the Company booked Rp2,05 trillion revenue,

pendapatan sebesar Rp 2,05 triliun, meningkat

increased 42,66% from realization in 2015. The largest

sebesar 42,66% dibandingkan realisasi tahun 2015.

revenue contribution was acquired from Realty Project

Kontribusi pendapatan terbesar Perseroan berasal

by 89.83% from total revenue booked by the Company.

dari proyek Realty, yaitu sebesar 89,83% terhadap

On the other hand, profit reached Rp305.71 billion, a

seluruh perolehan pendapatan Perseroan. Dari sisi

significant hike from Rp85.22 billion booked in 2015.

Pada

tahun

2016,

Perseroan

laba, perolehan laba Perseroan tahun 2016, naik dari Rp 85,22 milyar di tahun 2015 menjadi Rp 305,71.



REI PROPERTY AWARDS 2016

Silver Winner Residential (High Rise) Category for HIVE

Secara keseluruhan pencapaian Perseroan selama

The Company is showing progressive trend in consolidated

lima tahun terakhir secara konstan menunjukkan

revenue for recent five consecutive years. This is seen

perkembangan yang positif. Hal ini dapat dilihat dari

from higher sales, profit of the current period, and assets

pertumbuhan penjualan, laba periode berjalan, dan

realization.

aset.

Strategi Perseroan

Corporate Strategy

Dalam menghadapi tantangan bisnis 2016, Perseroan

In dealing with business challenge 2016, the Company

tetap memegang teguh pada tiga pilar bisnis utamanya,

upholds three main business pillars, among others, realty

yaitu unit bisnis realti dan developer, manajemen

and developer, property management and construction.

properti

menargetkan

By targeting realty and developer projects revenue to

pendapatan proyek realti dan developer bertumbuh

grow 21,7% in 2017, the Company implements several

sekitar 21,7% pada tahun 2017, secara berkelanjutan

programs in ongoing basis, including production cost

dan

konstruksi.

Dengan


Perseroan

menerapkan

program-program

yang

efficiency,

human

capital

development,

employee

mencakup efisiensi biaya produksi, pengembangan

productivity development, positive cash flows and

human capital, peningkatan produktivitas karyawan,

business operation innovation.

cash flow positif serta inovasi dalam melakukan operasional bisnis. Salah satu langkah strategis Perusahaan dalam

One of Company’s strategic move in running the business

mengantisipasi

adalah

is carried out by strengthening marketing aspect and

dengan memantapkan bidang pemasaran dan

transforming organization structure with focus on

perubahan struktur organsisasi yang fokus untuk

business development to encourage product research and

pengembangan usaha yang dapat mendorong riset

quality improvement to achieve customer’s satisfaction. In

serta peningkatan mutu produk untuk kepuasan

some of WIKA Realty project executions, the innovation

konsumen. Dalam beberapa pelaksanaan proyek

were proven succeed and won several awards from both

WIKA

Government and non-Government agencies.

Realty,

perkembangan

inovasi

yang

pasar

dilakukan

cukup

berhasil dan terbukti telah dianugerahi beberapa penghargaan baik oleh Pemerintah maupun lembaga non-Pemerintah.

Pengembangan Sumber Daya Manusia

Human Capital Development

Pergeseran pandangan Perseroan yang memaknai

Changing Company’s perspective gives broader meaning

sumber daya manusia dari sekedar aset menjadi human

for human resources beyond assets of the Company that

capital yang berperan penting sebagai mitra strategis

it is now towards a human capital, a strategic partner

Perseroan dalam mengoptimalkan pertumbuhan

to optimize business growth as well as contribute in the

usaha, turut mempengaruhi proses peningkatan

process of Wika Realty people development.

kapasitas insan WIKA Realty. Manajemen

terus membenahi pengelolaan SDM

The Management has reorganized Human Capital

ini mengingat karyawan adalah aset terbesar yang

management considering employees as one of most

dimiliki Perusahaan. Salah satu aspek yang perlu

valuable assets for the Company. In this case, employee

mendapat perhatian lebih adalah mengenai career

career planning shall receive greater concern in the

planning karyawan di Perseroan.

Company.

Berikut langkah-langkah komprehensif Perseroan

The comprehensives actions taken by the Company in

dalam meningkatkan kapasitas dan kompetensi

building capacity and competency of excellent human

human capital yang unggul:

capital are as follows:



1. Melakukan review terhadap organisasi saat ini

1.

yang sejalan dengan sasaran, strategi dan target

objective, strategy and target that are stipulated by

yang ditetapkan perusahaan. 2. Melakukan rekrutmen dan pemenuhan pegawai

the Company. 2.

sesuai dengan struktur organisasi dalam jangka pendek maupun jangka panjang. 3. Melakukan program pengembangan untuk setiap level organisasi untuk melaksanakan

Review current organization to be in line with

Employee recruitment and assignment according to short term and long term organization structure.

3.

Development program for every organization level to carry out operational activity in short term and long-term basis.

operasional organisasi dalam jangka pendek maupun jangka panjang.

Prospek Usaha

Business Prospect

Sektor perumahan nasional pada tahun depan

In the upcoming year, national residential sector will

akan terus membaik. Hal ini terlihat dari perbaikan

continue to recover. This is indicated by improvement in

beberapa faktor penentu pertumbuhan bisnis properti.

several property business growth determinants, such as

Di antaranya, pertumbuhan ekonomi yang positif,

positive economic growth, decreasing BI Rate, demography

tingkat suku bunga acuan yang cenderung turun,

bonus and growing infrastructure development.

bonus demografi, hingga pembangunan infrastruktur yang terus tumbuh. Tahun 2016, WIKA Realty berhasil meraih marketing

In 2016, WIKA Realty booked Rp2.046 trillion marketing

sales sebesar Rp2,046 triliun dan di tahun 2017

sales and targeted Rp2.248 trillion marketing sales or

menargetkan marketing sales sebesar Rp2,248 triliun,

10% higher in 2017.

atau naik sekitar 10%. Untuk dapat meraih target yang ditetapkan tersebut

To achieve this expected target, WIKA Realty will execute

maka WIKA Realty akan menjalankan berbagai

several of business strategies. For example, new product

strategi usaha. Misalnya meluncurkan proyek baru

launching, Immediate development of high rise projects

yang siap dipasarkan,

segera membangun proyek-

that already acquired significant order books as well as

proyek highrise yang sudah mendapatkan total kontrak

market penetration on existing projects with almost done

tercatat (order book) cukup tinggi, serta melakukan

or ready to be occupied status.

penetrasi pasar atas proyek-proyek yang saat ini sudah hampir selesai atau sudah siap huni.


Jumlah total belanja modal (capital expenditure/capex)

WIKA Realty has allocated Rp2.4 trillion total capital

yang disiapkan WIKA Realty di tahun 2017 sebesar

expenditure (Capex) in 2017. The fund is acquired from

Rp2,4 triiun. Dana tersebut berasal dari penambahan

additional shareholders capital, bank loans as well as

modal dari pemegang saham, pinjaman bank serta dari

profit of the Company that will be disbursed to purchase

keuntungan perseroan serta akan digunakan untuk

new land and operating budget for new and existing

pembelian lahan baru dan operasional pengembangan

projects development.

proyek-proyek baru maupun proyek-proyek existing perseroan. WIKA Realty memasuki tahun 2017 dengan optimis.

WIKA Realty views 2017 optimistically. Despite several

Meskipun masih terdapat tantangan-tantangan yang

challenges encountered by the Company, We believe

harus dihadapi, Perusahaan yakin, bahwa dengan

that within the right products, locations and price, the

produk yang tepat, lokasi yang tepat, dan harga yang

Company will continuously grow and being most preferred

tepat, Perusahaan akan terus dapat tumbuh dan

by the Customers.

menjadi pilihan utama konsumen

Implementasi Tata Kelola Perusahaan dan Manajemen Risiko

Corporate Governance and Risk Management Practice

Perseroan

The Company is committed to ensure business

pengelolaan

berkomitmen

secara

hati-

management activity to be done carefully with compliance

Good

to Good Corporate Governance (GCG) principles while

Corporate Governance (GCG) dan terus berupaya

also improving existing GCG practices consistently. To

menyempurnakan

yang

strengthen GCG implementation, the Company has

selama ini telah diterapkan. Untuk memperkuat

actively disseminated Whistleblowing System, Integrity

implementasi GCG, Perseroan secara aktif telah

Pact Commitment and Anti Gratification Program.

dan

dilakukan

aktivitas

prinsip-prinsip

hati

bisnis

memastikan

berdasarkan

praktik-praktik

GCG

melakukan sosialisasi penerapan Whistleblowing System, Komitmen Pakta Integritas serta Program Pengendalian Gratifikasi. Di samping itu, Perseroan sejak dini telah melakukan

On the other hand, the Company has early strategic plans

langkah-langkah

menghadapi

implementation to mitigate risk potential after improving

kemungkinan potensi risiko usaha melalui perbaikan

our risk management system. Main purpose of the risk

sistem manajemen risiko. Tujuan utama pengendalian

mitigation is to make sure that our profit target not to be

risiko tersebut adalah untuk mencegah target

eroded by any risk possibility either in realty and developer,

laba yang telah ditetapkan tidak tergerus oleh

property management or construction service sectors.

strategis

untuk

kemungkinan dari risiko yang terjadi baik di bidang Realti, Properti maupun Konstruksi.



Perseroan juga telah memiliki pedoman-pedoman yang

The Company also has list of handbooks that is required

dibutuhkan dalam penerapan GCG. Mulai dari Pedoman

for GCG practice.. The manuals include GCG Code, Board

GCG, Board Manual dan Kode Etik Perusahaan yang

Manual and Code of Conducts that have been updated

telah disempurnakan bersama Dewan Komisaris.

altogether with the Board of Commissioners.

Meskipun secara keseluruhan penerapan GCG

Despite overall GCG implementation in the Company

di Perseroan sudah sangat baik tapi masih belum

has been good, there should be an opportunity for

optimal. Masih ada ruang untuk perbaikan. Salah

improvements. One of our opportunity is by empowering

satunya adalah konsistensi dalam melaksanakan GCG

and building GCG commitment until the lowest level.

ini hingga sampai ke level terbawah.

Corporate Social Responsibility

Corporate Social Responsibility

Sederet program tanggung jawab sosial Perusahaan

Series of Corporate Social Responsibility have been

diarahkan untuk menunjang keberlanjutan bisnis

directed to support the Company’s business sustainability

Perseroan, yang meliputi tanggung jawab terhadap

going concern including responsibility to the environment

lingkungan antara lain dengan melakukan pembaruan

by

sertifikasi

Certification (ISO 14001:2015) valid from August 9 2016

Sistem

14001:2015)

yang

Manajemen berlaku

Lingkungan untuk

(ISO

periode

updating

Environment

Management

System

9

to August 8 2019. This was done as part of the Company’s

Agustus 2016 - 8 Agustus 2019. Hal ini dilakukan

contribution in reducing global warning impact as well as

sebagai bagian dari kontribusi Perseroan terhadap

to maintain balance of environmental ecosystem in the

pengurangan dampak pemanasan global serta menjaga

Company’s featured property project neighborhood.

keseimbangan ekosistem lingkungan di sekitar proyek properti unggulan Perseroan. Perseroan

In social community aspect, the Company focused on

memfokuskan diri pada perbaikan kesejahteraan

public welfare improvement and has actively participated

masyarakat serta berpartisipasi aktif dalam upaya

in natural disaster relief activities.

Di

bidang

sosial

kemasyarakatan

penanggulangan bencana alam.


RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM 2016 Wika Realty - AKARTA

Penutup Dengan

Closing

semangat

kebersamaan

yang

kerja

yang

tinggi

disertai

With high working spirit followed by harmonious

erat,

kami

optimis

kinerja

relationship, We are optimistic performance of the

Perseroan di masa yang akan datang akan terus

Company will be better in the future and maintain our

membaik serta Perseroan mampu berkontribusi

contribution in fulfilling national property needs.

dalam memenuhi kebutuhan properti nasional. Kami menyampaikan terima kasih kepada Dewan

We thank the Board of Commissioners for all directions and

Komisaris atas segala bentuk arahan dan dukungan

supports, where We also thank our employees who have

yang diberikan serta kepada seluruh karyawan

brought WIKA Realty achieving excellent performance

atas kerja keras, dedikasi dan kontribusi positifnya

throughout 2016.

sehingga WIKA Realty dapat mencapai kinerja yang baik selama tahun 2016.



Direksi juga menyampaikan terima kasih dan

The Board of Directors also appreciates and expresses

penghargaan  yang

kepada

utmost gratitude to our Shareholders for every support

Pemegang Saham atas segala dukungan yang

that enabling the Company to execute development

diberikan, sehingga pada tahun 2016 Perseroan dapat

projects in 2016 very well.

setinggi-tingginya

terus melaksanakan berbagai pengembangan. Penghargaan juga kami sampaikan kepada Pemerintah,

Our appreciation is also addressed to the Government,

masyarakat, konsumen serta para mitra kerja dan

society, customers and working partners as well as other

pemangku kepentingan lainnya atas kerja sama dan

Stakeholders for partnership and supports given to WIKA

dukungan yang telah diberikan kepada WIKA Realty.

Realty.

Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan karunia-

May God The Almighty bless us with His Grace.

Nya kepada kita semua.

Untuk dan Atas Nama Direksi For and On Behalf of Board of Directors

IMAM SUDIYONO Direktur Utama President Director



THE BOARD OF DIRECTORS

1. Imam Sudiyono Direktur Utama President Director

2. Sigit Budi Santoso

3 2

5 4

1

Direktur Keuangan & HC Finance & HC Director

3. Widyo Praseno

Direktur Komersial dan Properti Commercial & Property Director

4. Wahyu Abbas Sudrajat

Direktur Teknik dan Produksi Engineering and Production Director

5. Agung Salladin

Direktur Pengembangan dan Pemasaran Business Development and Marketing Director


Direksi


Pertanggungjawaban Laporan Tahunan 2016 Management Responsibility of 2016 Annual Report Kami yang bertanda tangan di bawah ini, menyatakan

We, the undersigned below acknowledge regarding all

bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan

information contained in 2016 Annual Report of PT WIKA

PT WIKA Realty tahun 2016 telah dimuat secara

Realty is completely correct and take a full responsibility of

lengkap dan bertanggungjawab penuh atas kebenaran

the validity of this Annual Report. This statement is made

isi Laporan Tahunan ini. Demikian pernyataan ini

truthfully.

dibuat dengan sebenarnya. Jakarta, Maret 2017

Jakarta, March 2017

DEWAN KOMISARIS

BOARD OF COMMISSIONERS

Arie Setiadi Moerwanto Komisaris Utama President Commissioner

A.N.S. Kosasih

Adji Firmantoro



Kesiana Kusnandar

JANUARD Hulman Gultom


Komisaris Independen Independent Commissioner



Kami yang bertanda tangan di bawah ini, menyatakan

We, the undersigned below acknowledge regarding all

bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan

information contained in 2016 Annual Report of PT WIKA

PT WIKA Realty tahun 2016 telah dimuat secara

Realty is completely correct and take a full responsibility of

lengkap dan bertanggungjawab penuh atas kebenaran

the validity of this Annual Report. This statement is made

isi Laporan Tahunan ini. Demikian pernyataan ini

truthfully.

dibuat dengan sebenarnya. Jakarta, Maret 2017

Jakarta, March 2017

DIREKSI

BOARD OF DIRECTORS

Imam Sudiyono Direktur Utama President Director

Sigit Budi Santoso

Widyo Praseno


Direktur Komersial dan Properti Commercial & Property Director

Wahyu Abbas Sudrajat

Agung Salladin

Direktur Teknik dan Produksi Engineering and Production Director

Direktur Pengembangan dan Pemasaran Business Development and Marketing Director


TAMANSARI AMARTA YOGYAKARTA


Profil Perusahaan COMPANY PROFILE


Identitas Perusahaan Company IDENTITY

PT WIJAYA KARYA REALTY

Nama Perusahaan Company Name


WIKA Realty

Nama Panggilan Nick Name

WIKA Realty

• Pengembangan bisnis realty • Manajemen properti • Jasa konstruksi

Bidang Usaha Field of Bussiness

• Realty business development • Property Management • Construction Service

Anak Perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN)

Status Perusahaan Company Status

Subsidiary of State Owned Enterprise (SOE)

Kantor Pusat Tamansari Hive Office, lantai 12 Jl. D.I. Panjaitan Kav.2 Cawang, Jakarta Timur 13340 Telp. +62 21 21011200 - 201 Fax. +62 21 22085123 Email: [email protected]

Alamat Perusahaan Company Address

Head Office Tamansari Hive Office, 12th floor Jl. D.I. Panjaitan Kav. 2 Cawang, Jakarta Timur 13340 Telp. +62 21 21011200 - 201 Fax. +62 21 22085123 Email: [email protected]

Akta Pendirian PT WIKA Realty No. 17 Tanggal 20 Januari 2000

Dasar Hukum Perusahaan Legal Basis

PT Wika Realty Deed of Establishment No. 17 dated January 20, 2000.

20 Januari 2000

Tanggal Pendirian Date of Establishment

January 20, 2000

PT Wijaya Karya (Persero), Tbk. 89,61% Koperasi Karya Mitra Satya 10,03% Yayasan Wijaya Karya (Yayasan WIKA) 0,35%

Kepemilikan Saham Shares Ownership

PT Wijaya Karya (Persero), Tbk. 89,61% Koperasi Karya Mitra Satya 10,03% Yayasan Wijaya Karya (Yayasan WIKA) 0,35%

Rp4.000.000.000.000,-

Modal Dasar Authorized Dasar

Rp4.000.000.000.000,-

Rp 1.173.661.056.000,-

Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh Issued and fully paid-up capital

Rp 1.173.661.056.000,-

38 kantor unit di 12 provinsi di Indonesia

Jaringan Perusahaan Company Network

38 unit offices across 12 provinces in Indonesia

363 orang

Jumlah Karyawan Total Employee

363 people

www.wikarealty.co.id

Website website



PROFIL PERUSAHAAN COMPANY PROFILE


Riwayat Singkat Perusahaan Company BRIEF history

PT Wijaya Karya Realty (WIKA Realty) merupakan anak perusahaan dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. Berdirinya WIKA Realty dikukuhkan di dalam Akta Perseroan Terbatas WIKA Realty No. 17 tanggal 20 Januari 2000, dibuat di hadapan Imas Fatimah, SH, Notaris di Jakarta. PT Wijaya Karya Realty (WIKA Realty) is a subsidiary of PT Wijaya Karya (Persero) Tbk., A State Owned Enterprise (SOE). The establishment of WIKA Realty was ratified under PT WIKA Realty Deed of Establishment No. 17 dated January 20, 2000 drafted before Imas Fatimah, SH, Notary in Jakarta.

Sebelum resmi dikukuhkan, WIKA Realty telah menuai

Before officially inaugurated, WIKA Realty had recorded

sederet pengalaman dalam pengembangan properti

couples of experiences on property development in

di Indonesia. Sejak 1985, bersama induk perusahaan,

Indonesia. Altogether with our Parent Company,

PT Wijaya Karya (Persero) Tbk., WIKA Realty terus

PT Wijaya Karya (Persero), Tbk., WIKA Realty continues to

mengembangkan sayapnya seraya mendukung kinerja

outreach and support performance of the parent company

induk perusahaan, utamanya dalam bidang properti.

ever since 1985, primarily in property sector.

Sejak resmi berdiri, WIKA Realty mengembangkan

Since its establishment, WIKA Realty has developed its

usaha dalam bidang layanan konsultasi, perencanaan,

business on consulting, planning, construction service

layanan konstruksi dan pembukaan lahan. Tercatat

and land-clearing service. Thousand of houses as WIKA

ribuan rumah karya kebanggaan WIKA Realty

Realty's pride history are spread across several areas such

menyebar di berbagai wilayah seperti Jakarta, Bogor,

as Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi, Depok, Bandung,

Tangerang, Bekasi, Depok, Bandung, Balikpapan, dan

Balikpapan, and Samarinda.

Samarinda. Bukan sekedar membangun, WIKA Realty juga

Beyond constructing, WIKA Realty also promotes eco-

mengedepankan konsep ramah lingkungan dalam

friendly concept in every product as well as emphasizing

setiap produknya serta mengangkat kearifan budaya

local wisdom in the product design. These concepts are



TAMANSARI CENDEKIA SEMARANG

lokal dalam rancangan produknya. Konsep tersebut

adapted in several locations, such as Tamansari Pesona

diterapkan di beberapa lokasi, seperti Tamansari

Bali in South Jakarta, Tamansari Persada Bogor, Tamansari

Pesona Bali di Selatan Jakarta, Tamansari Persada

Bukit Damai in Parung, Bogor, Tamansari Bukit Bandung,

Bogor, Tamansari Bukit Damai di Parung, Bogor,

Tamansari Manglayang Regency in Bandung, Tamansari

Tamansari Bukit Bandung, Tamansari Manglayang

Bukit Mutiara in Balikpapan and other area.

Regency di Bandung, Tamansari Bukit Mutiara di Balikpapan dan beberapa daerah lainnya. melakukan

In 2001, WIKA Realty expanded its business unit, from

pengembangan unit usaha pada sektor-sektor lain,

previously focusing only on realty business, into three

yang semula fokus pada bisnis realty berkembang

businesses, which are: Realty Business Development,

menjadi tiga bidang usaha, yaitu: Pengembangan Bisnis

Property Management and Construction Services.

Pada

tahun

2001,

WIKA

Realty

Realty, Manajemen Properti dan Jasa Konstruksi.


Jejak Langkah Perusahaan Company Milestone

Terbentuknya Unit Bisnis Jasa Konstruksi. Establishment of Construction Service Business Unit.

2000

PT Wijaya Karya Realty was established and advancing entire area Realty and Property Division.

- The first JO with PT Bumi Makmur Lestari to develop Ciomas Hill in Bogor. - The first and largest land development covering 100 Ha in Samarinda, which is Tamansari Grand Samarinda. - The Developed area achieving 7

2004 2001

PT Wijaya Karya Realty berdiri dan melanjutkan seluruh kawasan Divisi Realty dan Property

- KSO pertama dengan PT Bumi Makmur Lestari mengembangkan Ciomas Hill di Bogor. - Pengembangan lahan terluas pertama seluas 100Ha di Samarinda yaitu Tamansari Grand Samarinda. - Kawasan yang dikembangkan menjadi 7.

2008 2005

- Program MESOP pelepasan 20% saham PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. - Peningkatan modal dasar dari Rp 150 Milyar menjadi Rp 200 Milyar, stock split dari Rp 1 Juta per saham menjadi Rp 100. - MESOP Program released 20% of shares PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. - Additional authorized capital form Rp150 billion to Rp200 billion, stock split from Rp1 million into Rp100 per share.

- Proyek High Rise Building pertama yaitu Tamansari Sudirman Executive Residence. - Kawasan yang dikembangkan 9 (1 High Rise) - The first High-Rise Building Project, Tamansari Sudirman Executive Residence - The Developed area achieving 9 (1 High Rise).


- The first residential in Sumatera, Debang Tamansari Medan. - Additional authorized capital from Rp280 billion to Rp750 billion and paid-in capital from Rp70 billion to Rp193 billion. - The Developed area achieving 16 area (5 High Rise).

- The first hotel operation, named Puspamaya Hotel, in Tangerang, and commercial area at Tamansari Hive Cawang. - Additional authorized capital from Rp750 billion to Rp1.5 trillion and paid-in capital from Rp193 billion to Rp497 billion. - The Developed area achieving 24 area (10 High-Rise).

2013 2011

- The first issued MTN valued Rp100 billion with idA- Rating from Pefindo, - The Developed area achieving 18 (6 High-Rise).

Pencapaian laba (rugi) periode berjalan Perusahaan naik hingga 270%. Keberhasilan ini merupakan wujud komitmen Perusahaan kepada seluruh pemangku kepentingan dalam rangka persiapan Initial Public Offering (IPO). Profit for the year increased to 270%. This achievement reflected commitment of the Company to all of our Stakeholders as the preparation of Initial Public Offering (IPO).

2015 2014

- MTN pertama diterbitkan sebesar Rp100 Milyar dengan rating id A- dari Pefindo. - Kawasan yang dikembangkan 18 (6 High Rise).


- Perumahan Pertama di Sumatera yaitu Debang Tamansari Medan. - Peningkatan modal dasar dari Rp280 Milyar menjadi Rp750 Milyar, dan modal disetor dari Rp70 Milyar menjadi Rp193 Milyar. - Kawasan yang dikembangkan 16 (5 High Rise)

- Beroperasi Hotel pertama bernama Puspamaya Hotel di Tangerang dan area komersial di Tamansari Hive Cawang. - Peningkatan modal dasar dari Rp750 Milyar menjadi Rp1,5Trilyun, dan modal disetor dari Rp193 Milyar menjadi Rp497 Milyar. - Kawasan yang dikembangkan 24 (10 High Rise)

2016 - Peningkatan modal disetor dari Rp497 Milyar menjadi Rp622 Milyar. - Pendirian JVCo dengan nama PT Wika Realty Minor Development. - Kawasan yang dikembangkan 27 (16 Low/ High Rise)

- Additional authorized capital from Rp497 billion to Rp622 trillion. - The JVCo establishment of PT Wika Realty Minor Development. - The Developed area achieving 27 area (16 Low/High Rise).


Visi & Misi Perusahaan Company Vision & Mission Berdasarkan Pedoman Sistem Manajemen PT WIKA

According to Management System guideline PT WIKA

Realty No. WR-SMM-QM-001 Tanggal 15 Juli 2014,

Realty No. WR-SMM-QM-001 Dated July 15, 2014,

yang telah ditetapkan Direksi dan telah disetujui

established by the Board of Directors and has been

Dewan Komisaris, visi misi WIKA Realty adalah

approved by the Board of Commissioners, WIKA Realty's

sebagai berikut:

vision and mission are as follows:

Visi Menjadi perusahaan terpercaya dan pilihan utama bagi target konsumen dalam bidang properti dan yang terkait baik di dalam maupun di luar negeri

Vision To be trustworthy company engaging in property and its related business by providing the most preferred product for domestic and overseas market



Misi • Menciptakan produk inovatif dengan mutu terunggul dan berdaya saing tinggi, • Menjadi market leader di setiap target pasar melalui produk bernilai investasi tinggi bagi konsumen, • Memberikan imbal investasi yang tertinggi di bidangnya bagi pemegang saham, • Mewujudkan tempat kerja yang menarik dan menantang bagi karyawan, • Menciptakan kerjasama yang saling menguntungkan dengan mitra kerja, • Menjaga kelestarian lingkungan.

Mission • Creating innovative, excellent quality, and competitive products, • Becoming market leader in every target market by providing highest value product to customer, • Providing the most profitable in its business to our shareholder, • Providing challenging and great place to work for our employee, • Building mutual benefit with our partners, • Caring for the environment.


Nilai-nilai Perusahaan Company VALUE

CIBERTI



COMMITMENT Berbuat sesuai kesepakatan dan janji. Act with strong committed and promised.

INNOVATION Menerapkan sesuatu yang baru. Apply something new

BALANCE Menjaga keseimbangan semua aspek. Keep steady stage in all aspect.

EXCELLENCE Memberikan hasil lebih baik. Give better result

RELATIONSHIP Hubungan kemitraan yang baik untuk semua pihak. Connect good partnership among stakeholders

TEAMWORK Sinergi, kerjasama intra dan lintas unit kerja. Create synergy, cooperation, inter and across business units.

INTEGRITY Keutuhan dan ketulusan yang meliputi adil, bertanggung jawab, tidak tergantung, transparan dan jujur. Perform a strong and sincere manner which includes fairness, responsibility, independency, transparency and honesty


Bidang Usaha BUSINESS LINES

Berdirinya WIKA Realty dikukuhkan dalam Akta Perseroan Terbatas WIKA Realty No. 17 tanggal 20 Januari 2000 dengan nama PT Wijaya Karya Realty. Maksud dan tujuan dari Perseroan ini ialah berusaha dalam bidang usaha realti dan melaksanakan usaha dalam bidang properti. WIKA Realty establishment is legalized under WIKA Realty Deed of Establishment No. 17 dated January 20, 2000 with name PT Wijaya Karya Realty and never changes the name until today. The company’s purpose and objective is to commence activities in realty business and property management.

Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut,

To achieve those purpose and objctives. The Company is

Perseroan dinyatakan dapat melaksanakan kegiatan

illegible to run following businesses:

usaha: a. Pengembangan Kawasan termasuk sarana dan prasarananya,

a. Area Development, including facilities and infrastructures.

b. Pembangunan dan Penjualan di bidang realti,

b. Realty Construction and Sales.

c. Melakukan usaha dan pengelolaan di bidang

c. Operate and Manage Business in Property Sector

properti.

Pengembangan Bisnis Realti

Realty Business Development

Seiring meningkatnya kebutuhan hunian di tanah air,

As the demand of residential are growing residential needs

WIKA Realty berhasil mengembangkan sebuah produk

in the country, WIKA Realty innovate its business with its

unggulan Tamansari. Dengan mengusung makna di

feature product named Tamansari. It is defined as a king’s



balik nama Tamansari yang berarti peristirahatan raja,

residence where he rests and spend time with his family.

WIKA Realty berhasil menggabungkan keindahan

Based on this philosophy, WIKA Realty has successfully

arsitektur, unsur alam dan kearifan lokal di berbagai

combined the magnificent architecture, nature essence, as

daerah di Indonesia sehingga tercipta konsep hunian

well as local heritage in several regions in Indonesia, thus

yang asri dan nyaman bagi seluruh keluarga.

it creates a beautiful and comfortable residential concept for every family.

Hunian

Tamansari

model

Tamansari Residence is classified into two models of landed

yakni landed house dan high rise building. Kedua

house and high rise building. Both residential types are

model

berkembang

growing and achieving significant result that WIKA Realty

dan menunjukkan pencapaian hasil yang signifikan

continues growing through condotel concept property as well

sehingga WIKA Realty mampu merambah properti

as other commercial buildings development.

perumahan

berkonsep

dibagi

menjadi

tersebut

kondotel

dan

terus

dua

bangunan-bangunan

komersial lainnya. Saat ini Perseroan telah memiliki 34 unit real estate yang

The Company currently has 34 Units Real Estate comprising

terdiri dari 15 perumahan, 17 hunian apartemen dan 2

of 15 residentials, 17 apartments and 2 office buildings. The

perkantoran. Jumlah ini akan terus berkembang seiring

figure will increase as new innovations from WIKA Realty are

lahirnya inovasi-inovasi terbaru dari WIKA Realty.

born.


HOUSING ESTATE

1. Tamansari Persada Kemala, Bekasi

9. Tamansari Grand Samarinda, Samarinda

2. Tamansari Persada Raya, Bekasi

10. Tamansari Metropolitan Manado, Manado

3. Tamansari Pesona Bali, Depok

11. Tamansari Majapahit Residence, Semarang

4. Tamansari Bukit Bandung, Bandung

12. Tamansari Hills, Semarang

5. Tamansari Persada Bogor, Bogor

13. Tamansari Kahyangan Residence, Kendari

6. Tamansari Manglayang Regency, Bandung

14. Tamansari Debang, Medan

7. Tamansari Puri Bali, Depok

15. Tamansari Cyber, Bogor

8. Tamansari Bukit Mutiara, Balikpapan



APARTEMENT, KONDOTEL & VILLATEL

1. Tamansari Sudirman Executive Residence, Jakarta

9. Tamansari Amarta, Yogyakarta 10. Tamansari Skylounge, Tangerang

2. Tamansari Semanggi Apartment, Jakarta

11. Tamansari Jivva, Bali

3. Tamansari Panoramic, Bandung

12. Tamansari Jineng, Bali

4. Tamansari Hive, Jakarta

13. Tamansari Gangga, Bali

5. Tamansari Lagoon, Manado

14. Tamansari Skylounge, Balikpapan

6. Tamansari La Grande Merdeka, Bandung

15. Tamansari Skylounge, Makassar

7. Tamansari Papilio, Surabaya

16. Tamansari Emerald, Surabaya

8. Tamansari Iswara, Bekasi

17. Tamansari Cendekia, Semarang


HIGH RISE (OFFICE PARK)

1. Tamansari Parama, Jakarta 2. Tamansari Hive Office, Jakarta

Manajemen Properti Sejalan

dengan

jumlah

As rapid growth of property portfolio, Wika Realty

properti, WIKA Realty membentuk unit bisnis

established Property Management business unit to

Manajemen

mengelola

manage list of property projects developed by the Company

sejumlah

pesatnya

Property Management

Properti properti

pertumbuhan

dalam yang

rangka

dikembangkan

accross various region nationwide. Major progress was

oleh Perseroan di berbagai wilayah di Indonesia.

telah

seen when PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. handed several

Perkembangan yang signifikan mulai terlihat setelah

fixed assets, namely office building and industrial park to

PT Wijaya Karya (Persero) Tbk., menyerahkan

be managed by the Company. These business units was

berbagai aset tetap, seperti gedung perkantoran dan

also growing in line with higher number of properties

kawasan industri untuk dikelola Perseroan. Unit bisnis

owned by WIKA Realty, that even more, WIKA Realty has

ini juga semakin berkembang sejak dipercaya untuk

now today entrusted to manage several properties owned

mengelola sejumlah aset properti milik perusahaan

by other developers, including apartment.

pengembang lain, termasuk apartemen. Banyaknya ragam produk yang dikelola WIKA Realty,

Various products managed by WIKA Realty drove the

mendorong Perseroan untuk membagi unit bisnis

Company to divide property management business unit

manajemen propertinya ke dalam dua sub bidang,

into two sub-unit, as follows:

yaitu: • Properti I mengelola 8 sport club, 2 training

• The property I manages eight sport club, two

center, 5 hotel, 2 resort dan 1 food court.

training centers, four hotels and one food court.

Sport Club dilengkapi dengan fasilitas seperti:

Sport Club is equipped with amenities such as:

driving range, kolam renang, lapangan tenis

driving range, swimming pools, tennis and futsal

dan futsal serta penyewaan ruang.

and space rental.

• Properti II, ada 18 unit pengelolaan yang terdiri

• Property II, there are 18 development units

dari 10 lokasi gedung perkantoran, 1 kawasan

comprising of ten office building locations, one

industri, dan 7 gedung apartemen.

industrial area, and seven apartment buildings.




UNIT PROPERTY 1 PROPERTY UNIT 1

(Sport Club, Learning Center, Food Court & Hotel) 1. Tamansari Persada Raya Club

10. WIKA Pratama Learning Center

2. Tamansari Persada Kemala Club

11. Best Western Premier The Hive Hotel

3. Tamansari Pesona Bali Club

12. Best Western Papilio Hotel

4. Tamansari Persada Bogor Club

13. Best Western Premier La Grande Hotel

5. Tamansari Bukit Bandung Club

14. Golden Tulip Jineng Resort Bali

6. Tamansari Bukit Mutiara Club

15. Wyndham Tamansari Jivva Resort Bali

7. Tamansari Majapahit Semarang Club

16. Wiki Wiki Wok - Food Runway

8. Tamansari Metropolitan Manado Club

17. Best Western The Lagoon Manado Hotel

9. Wikasatrian

18. Kyriad Airport Hotel

UNIT PROPERTY 2 PROPERTY UNIT 2

(Management Building) 1.

Kelola Gedung WIKA I

2.

Kelola Kawasan Industri WIKA

Bidang Pembangunan Manusia dan

3.

Kelola Tamansari Sudirman Executive

Kebudayaan (Kesra)

Residence 4.

Kelola Tamansari Semanggi

5.

Kelola Tamansari Skylounge

6.

Kelola Tamansari Hive

7.

Kelola Tamansari Papilio

8.

Kelola Tamansari La Grande Merdeka

9.

Kelola Gedung BNI Kota

12. Kelola Gedung Kementerian Koordinator

13. Kelola Gedung Kementerian Kelautan dan Perikanan RI 14. Kelola Gedung Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral 15. Kelola Gedung Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bekasi 16. Kelola Tamansari Hive Office Park

10. Kelola Gedung WIKA Medan

17. Kelola WIKA Tower

11. Kelola Gedung Kementerian Pemberdayaan

18. Kelola Tamansari Lagoon

Perempuan dan Perlindungan Anak



Jasa Konstruksi

Construction Service

Dibentuk sejak tahun 2001, perkembangan unit bisnis

Established since 2001, development of this business

ini didorong oleh meningkatnya jumlah permintaan

support is driven by rising construction service demand

jasa konstruksi baik dari dalam Perusahaan maupun

both internally or coming from Government and private

dari Pemerintah dan swasta. Adapun jenis jasa

sectors. Construction service business run by the Company

konstruksi yang dijalankan Perusahaan sebagian

is mostly related with realty business unit such as shopping

besar masih berkaitan dengan unit bisnis realti seperti

center, office building and flats.

pusat perbelanjaan, perkantoran dan rumah susun. Sederet proyek konstruksi membanggakan yang

A series of property construction projects achieved by the

berhasil dicapai oleh Perusahaan antara lain Gedung

Company, include: Bank Jabar Depok and Pelabuhan Ratu

Bank Jabar cabang Depok dan

Pelabuhan Ratu,

Branch Office building, Tourism and Mining Department

Kantor Departemen Pariwisata dan Pertambangan

Office in Sekayu, Madiun Hospital, Ministry of

di Sekayu, Rumah Sakit Madiun, Gedung Pusat

Communication and Information Training Center, Menara

Pelatihan Kementerian Komunikasi dan Informasi,

Cawang Flats, and City Centro Apartment in Grogol, as

Rusun Menara Cawang, dan Apartemen City Centro di

well as several subsdizied flats owned by Ministry of Public

Grogol, serta beberapa rumah susun milik Menpera dan

Housing and Cipta Karya. In addition, major apartment

Cipta Karya. Di samping itu, pertumbuhan apartemen

construction both internally or in collaboration with parent

yang cukup signifikan juga mendorong Perusahaan

company also involved construction service business

untuk mengembangkan apartemen unggulan seperti

unit, including Tamansari Sudirman Executive Residence

Apartemen Tamansari Sudirman Executive Residence

Apartment and Tamansari Semanggi Apartment.

dan Apartemen Tamansari Semanggi. Adapun daftar kawasan yang baru dimulai dan telah

List of area that are newly developed and had been

selesai di tahun 2016 adalah sebagai berikut:

completed in 2016 are as follows:

Daftar Kawasan Pengerjaan Tahun 2016 List of Work Areas 2016

No

Kawasan Realty Selesai 2016 Wika Realty Finished Project in 2016

Lokasi Location

1

Tamansari Hive Office

Jakarta

2

Tamansari Parama

Jakarta

3

Tamansari Jivva

Bali


Struktur Organisasi OrganiZatIonal Structure


Juni Ermawan



Sigit Budi Santoso

Direktur Teknik & Produksi Engineering & Production Director


Ferry Ansony S Bagian Umum, Humas & GCG General Affairs, PR & GCG Unit

Syaiful Hadi Bagian Keuangan Financial Unit

Joni Santiko Biro Keuangan Financial Bureau

Adityo Setyadi

Erianca

Suyamat

Biro Tehnik Engineering Bureau

Bagian Akuntansi & Perpajakan Accounting & Taxation Unit

Bagian Teknik LH LH Engineering Unit

Suryanto

Bagian Teknik HR HR Engineering Unit

Sofyan Haris Bagian EHU EHU Unit

Dany Kristiyanto

Adi Susetio Biro HC HC Bureau

Bagian Rekrut,Penempatan & Pengembangan Recruit, Placement & Development Unit

Drajat Dwiaprianto Andreas Nugroho Biro Produksi Production Bureau

Bagian Pembangunan LH LH Construction Unit

Joko Purnomo

Bagian Pembangunan HR HR Construction Unit

Agus Rachmat S Bagian Remunerasi Remuneration Unit

Ferry Akhmad Farid Wijanarko Yuwono Biro Hukum Legal Bureau

Bagian Korporasi Corporate Legal Unit

Wijanarko Yuwono Bagian Litigasi Litigation Unit

Keterangan: CV dan foto di halaman 95 - 106 Notes: CV and photo in page 95 - 106

Iyan Bachtiar

Syahrul Kawas Biro Pengadaan Procurement Bureau

Bagian Pengadaan Procurement Unit

Iyan Bachtiar

Administrasi Kontrak Contract Administration

P P U K O N S T R U K S I



GCG : Good Corporate Governance EHU : Evaluasi Hasil Usaha SHE : Safety Health Environment

Haryo Seno

Satuan Pengawasan Intern Internal Auditor

Agung Salladin

Direktur Pengembangan & Pemasaran Business Development & Marketing Director

Farizky Hakim

Firdaus Mustofa

Biro Pengembangan Usaha Business Development Bureau

Rizkan Firman Biro Pemasaran Marketing Bureau

Bagian Pengembangan Usaha LH LH Business Development Unit

Widyo Praseno

Direktur Komersial & Properti Commercial & Property Director

Ikhsan Afthoni Kepala Pemeriksa Head Auditor

Ari Wibowo

Agung Kusdiyanta Biro Komersial Commercial Bureau

Fianty Tristiani T

Bagian Komersial LH LH Commercial Unit

Bazaruddin

Bagian Pengembangan Usaha HR HR Business Development Unit

Bagian Komersial HR HR Commercial Unit

Hoshi Mishelle RH

Bagian Sistem Informasi Information System Unit

Stevie Ramadhan

Bagian Sistem Manajemen Management System Unit

Kusman Setiadi

Bagian Pemasaran Marketing Unit

Bagian Penjualan Sales Unit

Dian Anggraeni

Teguh Martono

Biro Sistem Manajemen Management System Bureau

Imam Faizal Wahyudi Bagian Manajemen Risiko Risk Management Unit

Poernawarman Poernawarman

Biro Pertanahan & Perijinan Land Procurement & Licensing Bureau

Bagian Pertanahan Land Unit

Ngadi Purnomo

Bagian Quality, Security & SHE Quality, Security & SHE Unit

Cahyo Adi Pramono Bagian Perijinan Permitting Unit

Gatot Purwanto

Erna Yalesnawati Biro Property Property Bureau

Bagian Pengembangan & Pemasaran Properti Development & Property Marketing Unit

Arifin R Harahap

Bagian Manajemen Properti Property Management Unit

Dicky Rachmaddin J Bagian Perhotelan Hospitality Unit

P P U R E A L T Y & P R O P E R T Y


Profil Dewan Komisaris Board of Commissioners profile


Warga Negara Indonesia, usia 58 tahun, dilahirkan pada tanggal 25 Januari 1958 di Solo. Meraih gelar Doktor (S3) Teknik Sungai dari University of Wollongong, Australia, gelar Magister (S2) Teknik Hidraulik dari International Institute for Hydraulics and Environmental Engineering, Belanda dan gelar Sarjana (S1) Teknik Sipil dari Institut Teknologi Bandung, Indonesia. Diangkat sebagai Komisaris Utama Perusahaan sejak April 2014 berdasarkan hasil Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT WIKA Realty Nomor: MJ.01.00/WRA.15/2014 tanggal 10 April 2014, yang ditegaskan dalam Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT WIKA Realty Nomor: 28 tanggal 12 April 2014 yang dibuat dihadapan Sri Ismiyati SH, Notaris di Jakarta. Selain itu juga sebagai Direktur Jendral Bina Marga. Sebelumnya sebagai Kepala Badan Litbang di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), sebagai Direktur Bina Penatagunaan Sumber Daya Air di Kementerian PUPR sejak tahun 2012, Kepala Pusat Litbang Sumber Daya Air di Kementerian Pekerjaan Umum (2007 – 2012), Kepala Balai Bangunan Hidraulik dan Geoteknik Keairan (2002 – 2007) dan Kepala Seksi Program dan Pelayanan Teknis di Kementerian Pekerjaan Umum (1997 – 2002).

Indonesian citizen, 58 years old, was born on January 25, 1958, in Solo, Central Java, Indonesia. He accomplished Ph.D Degree in River Engineering from Wollongong University, International Institute for Hydraulics and Environmental Engineering, Netherlands; and Bachelor Degree in Civil Engineering from Institut Teknologi Bandung, Indonesia. He was appointed as President Commissioner since April 2014 pursuant to PT WIKA Realty Circular Shareholders Resolution Number MJ.01.00/ WR-A.15/2014 dated April 10, 2014 affirmed in PT WIKA Realty Circular Shareholders Resolution deeds Number 28 dated April 12, 2014 made before Sri Ismiyati SH, Notary in Jakarta. He also serves as Director General of Bina Marga as well as Director General of Reserach and Development at Ministry of PUPR. He previously also served as Director of Water Resources Development and Management since 2012. Head of Research and Development of Water Resources in the Ministry of Public Works (2007 – 2012), Head of Experimental Station for Hydraulic Structure and Geo-technic (2002 – 2007), Previous positions include Director of Water Resources Research and Development (2002-2007), Head of Technical Program and Services Section, Ministry of Public Works, (1997 – 2002).



A.N.S. KOSASIH Komisaris Commissioner

Warga Negara Indonesia, usia 46 tahun, dilahirkan pada tanggal 12 Juli 1970 di Jakarta. Meraih gelar Magister (S2) Manajemen Keuangan dan Investasi pada tahun 2006 dari IPMI, Jakarta dan gelar Sarjana (S1) Ekonomi pada tahun 1992 dari Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Diangkat sebagai Komisaris Perusahaan berdasarkan hasil Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT WIKA Realty No. MJ.01. 01/WR-A.055/2016 tanggal 22 Juli 2016, yang ditegaskan dalam Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT WIKA Realty Nomor: 50 tanggal 26 Juli 2016 yang dibuat dihadapan Sri Ismiyati SH, Notaris di Jakarta. Selain itu beliau merangkap sebagai Chief Financial Officer (CFO) PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. Sebelum bergabung dengan WIKA Group, beliau menjabat sejumlah posisi manajerial di bidang keuangan, sumberdaya manusia, general affair dan pengembangan bisnis, diantaranya: Presiden Direktur merangkap Direktur SDM dan Umum PT Transportasi Jakarta (2014-2016), Direktur Keuangan dan Pengembangan Bisnis PT Multi Nitrotama Kimia (2013-2014) dan CFO merangkap Direktur SDM dan Umum Perum Perhutani (2008-2012).

Indonesian Citizen, 46 years, was born on July 12, 1970 in Jakarta. He accomplished Master Degree of Finance and Investment Management in 2006 from IPMI, Jakarta and Bachelor Degree of Economics from Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta and was appointed as Commissioner pursuant to PT WIKA Realty Shareholders Circular Resolution No. MJ.01/01/ WR-A.055/2016 dated July 22, 2016 affirmed in PT WIKA Realty Circular Shareholders Resolution Deeds No. 50 dated July 22, 2016 drafted before Sri Ismiyati SH, Notary in Jakarta. In addition, He also serves as Chief Financial Officer (CFO) of PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. Before joining WIKA Group, He was appointed in several managerial positions in Finance, Human Capital, General Affair and Business Development, as follows: President Director and Human Capital and General Affairs Director of PT Transportasi Jakarta (2014 – 2016), Finance and Business Development Director of PT Multi Nitrotama Kimia (2013 – 2014) and CFO and Human Capital of Perum Perhutani (2008 – 2012).


ADJI FIRMANTORO Komisaris Commissioner

Warga Negara Indonesia, usia 59 tahun, dilahirkan pada tanggal 11 April 1957 di Yogyakarta. Meraih gelar Magister (S2) Manajemen dari Sekolah Tinggi Manajemen PPM, Jakarta, pada tahun 1997 dan gelar Sarjana (S1) Ekonomi dari Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, pada tahun 1984. Diangkat sebagai Komisaris Perusahaan berdasarkan hasil Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT WIKA Realty No. MJ.01. 01/WR-A.055/2016 tanggal 22 Juli 2016, yang ditegaskan dalam Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT WIKA Realty Nomor: 50 tanggal 26 Juli 2016 yang dibuat dihadapan Sri Ismiyati SH, Notaris di Jakarta. Saat ini beliau tidak merangkap jabatan pada instansi lain. Jabatan sebelumnya antara lain sebagai Chief Financial Officer (CFO) PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (2013-2016). Beliau juga pernah menjabat berbagai posisi senior di WIKA Group, diantaranya: Komisaris Utama PT WIKA Industri & Konstruksi (2013-2016), CFO PT WIKA Intrade (2011-2013) dan CFO PT WIKA Beton (2002-2011).

Indonesian Citizen, 59 years, was born on April 11, 1957 in Yogyakarta. He accomplished Master Degree of Management from Sekolah Tinggi Management PPM, Jakarta in 1997 and Bachelor Degree of Economics from Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta in 1984. He was appointed as Commissioner pursuant to PT WIKA Realty Circular Shareholders Resolution No. MJ.01/WRA.055/2016 dated July 22, 2016 affirmed in PT WIKA Realty Circular Shareholders Resolution Deeds No. 50 dated July 26, 2016 drafted before Sri Ismiyati SH, Notary in Jakarta. He doesn’t have dual position in other institutions. Previously, He served as Chief Financial Offier (CFO) of PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (2013 – 2016). He was also appointed in senior positions at WIKA Group, among others, President Commissioenr of PT WIKA Industri & Konstruksi (2013 – 2016), CFO of PT WIKA Intrade (2011 – 2013) and CFO of PT WIKA Beton (2002 – 2011).



KESIANA KUSNANDAR Komisaris Commissioner

Warga Negara Indonesia, usia 49 tahun, dilahirkan pada tanggal 15 Juni 1967 di Bandung. Menjalani pendidikan Magister (S2) Hukum Bisnis dari Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta dan meraih gelar Sarjana (S1) Hukum dari Universitas Padjajaran, Bandung pada tahun 1991. Diangkat sebagai Komisaris Perusahaan berdasarkan hasil Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT WIKA Realty No. MJ.01. 01/WR-A.055/2016 tanggal 22 Juli 2016, yang ditegaskan dalam Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT WIKA Realty Nomor: 50 tanggal 26 Juli 2016 yang dibuat dihadapan Sri Ismiyati SH, Notaris di Jakarta. Jabatan sebelumnya antara lain. Saat ini merangkap jabatan sebagai General Manager of Department Legal di PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. pernah menjabat berbagai posisi di PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, di antaranya: Deputy General Manager Departemen Legal (2015-2016), Kepala Audit Internal (2015), Senior Legal Officer Operation (2010-2015), dan Kepala Biro Legal (2008-2009). Sebelum bergabung dengan WIKA Group, beliau menjabat sebagai: Pengacara Senior di Makes & Partners Law Firm (2006-2007), Pengacara Senior di Kusnandar & Co. Law Firm (1999-2005) dan Kepala Departemen Kredit di Bank SBU Kantor Operasional Pusat Jakarta.

Indonesian Citizen, 49 years, was born on June 15, 1967 in Bandung. He accomplished Master Degree of Business Law from Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta and Bachelor Degree of Law from Universitas Padjajaran, Bandung in 1991. He was appointed as Commissioner pursuant to PT WIKA Realty Circular Shareholders Resolution No. MJ.01.01/WR-A.055/2016 dated July 22, 2016 affirmed in PT WIKA Realty Circular Shareholders Resolution Deeds No. 50 dated July 26, 2016 drafted before Sri Ismiyati SH, Notary in Jakarta. He currently also serves as General Manager of Legal Department at PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, after serving in several positions at PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, among others: Legal Department General Manager Deputy (2015 – 2016), Internal Audit Head (2015), Senior Legal Officer Operation (2010 – 2015) and Legal Bureau Head (2008 – 2009). Before joining WIKA Group, He worked as Senior Lawyer at Makes & Partners Law Firm (2006 – 2007), Senior Lawyer at Kusnandar & Co. Law Firm (1999 – 2005) and Credit Department Head at SBU Bank, Operational Head Office, Jakarta.


JANUARD HULMAN GULTOM Komisaris Independen Independent Commissioner

Warga Negara Indonesia, usia 59 tahun, lahir pada 7 Januari 1957 di Tebing Tinggi, Sumatera Utara. Mengenyam pendidikan sebagai Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI) Kepolisian pada 1980 dan melanjutkan ke Pendidikan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) pada 1989 dan Sekolah Staf dan Kepemimpinan POLRI pada 1998, hingga PPRA XLI Lembaga Ketahanan Nasional (LEMHANAS) Republik Indonesia pada 2008. Dengan seluruh pendidikannya di lembaga pendidikan kepolisian tersebut, Saat ini sudah tidak aktif di lingkungan POLRI dengan pangkat sebagai Brigadir Jenderal Polisi dengan jabatan terakhir sebagai IRWIL IV – ITWASUM POLRI. Diangkat sebagai Komisaris Independen Perseroan sejak tahun 2015 berdasarkan hasil Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT WIKA Realty Nomor: MJ.01.00/WR- A.002/2015 tanggal 6 Februari 2015.

Indonesian Citizen, 59 years, was born on January 7, 1957 in Tebing Tinggi, North Sumatera. He enrolled military academy at Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI) for Police and continued to Pendidikan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) in 1989 until graduated from PPRA XLI, Lembaga Ketahanan Nasional (LEMHANAS), Republic of Indonesia in 2008. After all of those experiences, He is now entitled Police General Brigadier with the latest title as IRWIL IV – ITWASUM POLRI. He was appointed as Independent Commissioner since 2015 under PT WIKA Realty Circular Shareholders Resolution No. MJ.01/00/WRA.002/2015 dated February 6, 2015.



Profil Direksi Board of Directors profile


Warga Negara Indonesia, usia 53 tahun, dilahirkan pada tanggal 11 Juli 1963 di Banyumas. Meraih Magister (S2) Manajemen dari Sekolah Tinggi Manajemen PPM pada tahun 1999, Jakarta dan Sarjana (S1) Ekonomi Bisnis dari Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto pada tahun 1987. Diangkat sebagai Direktur Utama berdasarkan Akta No 43 Tgl 23 Oktober 2015 yang dibuat dihadapan Sri Ismiyati SH, Notaris di Jakarta. Jabatan sebelumnya antara lain, Direktur Pengembangan dan Properti sejak Januari 2014 hingga Oktober 2015, Direktur Keuangan dan SDM Perusahaan sejak 2009 – 2013, Sekretaris Perusahaan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (2008 – 2009) merangkap Sekretaris Dewan Komisaris PT WIKA Beton, Manajer Hubungan Investor dan Humas PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (2007 – 2008), Kepala Biro Pengharkatan SDM PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (2004 – 2007), General Manajer Personalia dan Keuangan PT WIKA NGK (2000 – 2004).

Indonesian Citizen, 53 years, was born on 11 July 1963 in Banyumas, Central Java, Indonesia. He accomplished Master Degree from Sekolah Tinggi Manajemen PPM, Jakarta (1999) and Bachelor Degree of Business Economics from Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto (1987). He was appointed as President Director pursuant to Deeds No. 43 dated October 23, 2015 drafted before Sri Ismiyati SH, Notary in Jakarta. His previous positions wera among others Director of Finance and Human Resource from 2009- 2013, Corporate Secretary (2008 – 2009) at PT Wijaya Karya (Persero) Tbk also as Board of Commissioners Secretary at PT WIKA Beton,Investor Relations and Public Relations Manager (2007 – 2008) and Head of Human Resources Rating Bureau (2004 – 2007) at PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, General Manager for Human Capital and Finance at PT WIKA NGK (2000 – 2004).


Sigit Budi Santoso Direktur Keuangan dan HC Finance and HC Director

Warga Negara Indonesia, usia 53 tahun, dilahirkan pada tanggal 22 Mei 1963 di Banyumas, Jawa Tengah. Meraih gelar S1 Ekonomi Manajemen dari Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto. Menjabat Direktur Keuangan dan Human Capital berdasarkan Akta No 43 Tgl 23 Oktober 2015 yang dibuat dihadapan Sri Ismiyati SH, Notaris di Jakarta Jabatan lainnya adalah sebagai Komisaris PT Kurnia Realty Jaya berdasarkan akta No.20 tanggal 18 Oktober 2016 yang dibuat dihadapan Karin Christiana Basoeki, SH Notaris di Jakarta Pusat. Jabatan sebelumnya antara lain Direktur Keuangan dan Sumber Daya Manusia PT WIKA Realty (2014 – 2015), Komisaris PT WIKA Gedung (2013), General Manager Keuangan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (2012 – 2013), Pjs. Kepala Satuan Pengawasan Intern PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (2011 – 2012), Anggota Pengawas Dana Pensiun PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (2011 – 2013), Manager Akuntansi dan Pajak PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (2010 – 2011), Pjs. Manager Biro Akuntansi dan Pajak PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (2009) dan Manager Keuangan dan Human Capital Sipil Umum PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (2008 – 2009).

Indonesian citizen, 53 years old, was born on May 22, 1963 in Banyumas, Central Java, Indonesia. He accomplished Bachelor Degree of Economics Management from Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto. He was appointed as Finance and Human Capital Director pursuant to Deeds No. 43 dated October 23, 2015 drafted before Sri Ismiyati SH, Notary in Jakarta. He also serves as Commissioner of PT Kurnia Realty Jaya pursuant Deed No. 20 dated October 18, 2016 drafted before Karin Christiana Basoeki, SH, notary in Central Jakarta. Previously, He served, among others, as Finance and Human Capital Director at PT WIKA Realty (2014 – 2015), Commissioner of PT WIKA Gedung (2013), Finance General Manager at PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (2012 – 2013), Interim Internal Audit Unit Head at PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (2011 – 2012), Member of Pension Fund Supervisory at PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (2011 – 2013), Accounting and Taxes Manager at PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (2010 – 2011), Interim Accounting and Taxes Bureau Manager at PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (2010 2011), and Finance and Human Capital General Affairs Manager at PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (2008 – 2009).



Widyo Praseno Direktur Komersial dan Properti Commercial and Property Director

Warga Negara Indonesia, usia 50 tahun, dilahirkan pada tanggal 23 Juli 1966 di Solo. Meraih Magister (S2) Manajemen dari Sekolah Tinggi Manajemen PPM – Jakarta (1998), Sarjana (S1) Teknik Sipil dari Universitas Jayabaya – Jakarta (1994) dan Ahli Madya (D3) Politeknik Sipil Bangun Gedung dari Universitas Indonesia – Jakarta. Diangkat sebagai Direktur Pengembangan dan Pemasaran berdasarkan Akta No. 43 Tgl 23 Oktober 2015 yang dibuat dihadapan Sri Ismiyati SH, Notaris di Jakarta. Jabatan lainnya adalah sebagai Komisaris PT Wika Realty Minor Development berdasarkan akta No.4 tanggal 3 Desember 2015 yang dibuat dihadapan Karin Christiana Basoeki, SH Notaris di Jakarta Pusat. Jabatan sebelumnya antara lain: Direktur Operasi I sejak Januari 2014 hingga Oktober 2015, sebagai Direktur Operasi II Perseroan sejak April 2010 – Desember 2013, Manajer Operasi II PT WIKA Realty (2007 – 2010), Manajer Proyek Pembangunan Gedung Kantor Bank Jabar Cabang Depok PT WIKA Realty (2006 – 2008), Manajer Proyek Pekerjaan Manajemen Konstruksi Pembangunan Kemayoran Trade Center PT WIKA Realty (2005 – 2006).

Indonesian citizen, 50 years old, was born on July 23, 1966 in Solo, Central Java, Indonesia. He accomplished Master Degree of Management from Sekolah Tinggi Manajemen PPM – Jakarta (1998), Bachelor Degree of Civil Engineering from Universitas Jayabaya – Jakarta (1994) and Diploma Degree Politeknik Universitas Indonesia – Jakarta. He was appointed as Development and Marketing Director pursuant to Deeds No. 43 dated October 23, 2015 drafted before Sri Ismiyati SH, Notary in Jakarta. He also serves as Commissioner of PT Wika Realty Minor Development pursuant shareholders Deed No. 4 dated December 3, 2016 drafted before Karin Christiana Basoeki, SH, notary in Central Jakarta. Previously, He served, among others, as Operations Director II from April 2010 until December 2013, Operations II Manager (2007 – 2010), Project Manager at Bank Jabar Depok Branch Office Building Construction at PT WIKA Realty (2006 – 2008) and Project Manager in Kemayoran Trade Center Construction Management Project at PT WIKA Realty (2005 – 2006).


Wahyu Abbas Sudrajat Direktur Teknik dan Produksi Engineering and Production Director

Warga Negara Indonesia, usia 53 tahun, dilahirkan pada tanggal 29 Juni 1963 di Bandung. Meraih gelar Sarjana (S1) Teknik Sipil dari Institut Teknologi Bandung pada tahun 1988. Diangkat sebagai Direktur Perusahaan berdasarkan hasil Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT WIKA Realty No. MJ.01. 01/WR-A.051/2016 tanggal 28 Juni 2016, yang ditegaskan dalam Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT WIKA Realty Nomor: 146 tanggal 30 Juni 2016 yang dibuat dihadapan Sri Ismiyati SH, Notaris di Jakarta. Jabatan lainnya adalah sebagai Komisaris PT Jakarta River City berdasarkan Keputusan Pemegang Saham di luar rapat No. MJ.01.01/WR-A.078/2016 tanggal 22 November 2016 dan akta No.41 tanggal 30 November 2016 yang dibuat dihadapan Karin Christiana Basoeki, SH, notaris di Jakarta Pusat. Jabatan sebelumnya antara lain sebagai Direktur Operasi PT Wijaya Karya Bangunan Gedung (2012-2016), Manajer Operasi & Sistem PT Wijaya Karya Bangunan Gedung (2011-2012).

Indonesian Citizen, 53 years, was born on June 29, 1963 in Bandung. He accomplished Bachelor Degree of Civil Engineering from Institut Teknologi Bandung in 1988. He was appointed as Director pursuant to PT WIKA Realty Circular Shareholders Resolution No. MJ.01.01/ WR-A.051/2016 dated June 28, 2016 affirmed in PT WIKA Realty Circular Shareholders Resolution Deeds No. 146 dated June 30, 2016 drafted before Sri Ismiyati, SH, Notary in Jakarata. He also serves as Commissioner of PT Jakarta River City pursuant shareholders circular resolution No. MJ.01/01/WRA.078/2016 dated November 22, 2016 and Deed No. 41 dated November 30, 2016 drafted before Karin Christiana Basoeki, SH, notary in Central Jakarta. Previously, He served as Operation Director of PT Wijaya Karya Bangunan Gedung (2012 – 2016), Operation & System Manager at PT Wijaya Karya Bangunan Gedung (2011 – 2012).



Agung Salladin Direktur Pengembangan dan Pemasaran Business Development and Marketing Director

Warga Negara Indonesia, usia 48 tahun, dilahirkan pada tanggal 22 Januari 1968 di Jakarta. Meraih gelar Magister (S2) Manajemen dari Universitas Diponegoro, Semarang pada tahun 2013 dan gelar Sarjana (S1) Teknik Arsitektur dari Institut Teknologi Nasional Malang pada tahun 1990. Diangkat sebagai Direktur Perusahaan berdasarkan hasil Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT WIKA Realty No. MJ.01. 01/WR-A.055/2016 tanggal 22 Juli 2016, yang ditegaskan dalam Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT WIKA Realty Nomor: 50 tanggal 26 Juli 2016 yang dibuat dihadapan Sri Ismiyati SH, Notaris di Jakarta. Jabatan lainnya adalah sebagai Komisaris PT Makassar Coastal City berdasarkan keputusan pemegang saham diluar rapat No. MJ.01.01/WR-A.077/2016 tanggal 22 November 2016 dan akta No.2 tanggal 1 Desember 2016 yang dibuat dihadapan Karin Christiana Basoeki, SH Nataris di Jakarta Pusat. Sebelumnya, beliau menjabat sebagai Direktur PT WIKA Realty Minor Development (2015-2016), Manajer di bidang pengembangan bisnis (2014-2016), Landed House Business Development (2012-2014) dan Landed House Market Business Development (2011-2012). Selain itu, posisi lain yang pernah dijabat diantaranya: Manajer Teknik dan Pengembangan (2010-2011) dan Manajer Realti Tamansari Majapahit Semarang (2008-2010).

Indonesian Citizen, 48 years, was born on January 22, 1968 in Jakarta. He accomplished Master Degree of Management from Universitas Diponegoro, Semarang in 2013 and Bachelor Degree of Architectural Engineering from Institut Teknologi Nasional Malang in 1990. He was appointed as Director pursuant to PT WIKA Realty Circular Shareholders Resolution No. MJ.01/ WR-A.055/2016 dated July 22, 2016 affirmed in PT WIKA Realty Circular Shareholders Resolution Deeds No. 50 dated July 26, 2016 drafted before Sri Ismiyati SH, Notary in Jakarta. He also serves as Commissioner of PT Makassar Coastal City pursuant shareholders circular resolution No. MJ.01/01/WRA.077/2016 dated November 22, 2016 and Deed No. 41 dated November 30, 2016 drafted before Karin Christiana Basoeki, SH, notary in Central Jakarta. Previously, He served as Director of PT WIKA Realty Minor Development (2015-2016), Manager in Business Development (2014 – 2016), Landed House Business Development (2012 – 2014) and Landed House Market Business Development (2011 – 2012). In addition, He also served in other positions, among others, Engineering and Development Manager (2010 – 2011) and Realty Manager of Tamansari Majapahit Semarang (2008 – 2010).


Profil Manajer Biro BurEAu MANAGER Profile

Warga Negara Indonesia, dilahirkan pada 4 Juni 1963 (53 tahun) di Banjarmasin. Meraih gelar Sarjana (S1) jurusan Ekonomi Perusahaan dari Universitas Brawijaya, Malang, Menjabat sebagai Sekretaris Perusahaan sejak tahun 2015.

JUNI ERMAWAN Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary

Indonesian citizen, born on June 4, 1963 (53 years) in Banjarmasin. Accomplished Bachelor Degree (S1) of Corporate Economics from Universitas Brawijaya, Malang. Appointed as Corporate Secretary since 2015.

Warga Negara Indonesia, usia 52 tahun, lahir pada tanggal 10 November 1964 di Solo. Meraih gelar Sarjana (S1) Teknik Sipil dari Universitas Sebelas Maret, Surakarta. Menjabat Kepala SPI sejak tahun 2015 sampai sekarang.

HARYO SENO Kepala Satuan Pengawas Intern Internal Auditor

Indonesian citizen, born on November 10, 1964 (52 years) in Solo. Accomplished Bachelor Degree (S1) of Civil Engineering from Universitas Sebelas Maret, Surakarta. Appointed as Intern Control Unit since 2015.



Warga Negara Indonesia, usia 45 tahun, lahir pada tanggal 14 Oktober 1971 di Tegal. Meraih gelar Sarjana (S1) Ekonomi Akuntansi dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Swadaya, Jakarta. Menjabat Manajer Keuangan sejak tahun 2013 sampai sekarang. Indonesian citizen, born on October 14, 1971 (45 years) in Tegal. Accomplished Bachelor Degree (S1) of Economic accounting from Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Swadaya, Jakarta. Appointed as Finance Manager since 2013.

JONI SANTIKO Manajer Biro Keuangan Finance Bureau Manager

Warga Negara Indonesia, usia 50 tahun, lahir pada tanggal 18 November 1966 di Jakarta. Meraih gelar Sarjana (S1) Administrasi Niaga dari Universitas Krisna Dwipayana, Jakarta. Menjabat Manajer Human Capital sejak tahun 2014 sampai sekarang. Indonesian citizen, born on November 18, 1966 (50 years) in Jakarta. Accomplished Bachelor Degree (S1) of Commerce administration from Universitas Krisna Dwipayana, Jakarta. Appointed as Human Capital Manager since 2014.

ADI SUSETIO Manajer Biro HC HC Bureau Manager


Warga Negara Indonesia, usia 46 tahun, lahir pada tanggal 10 Juli 1970 di Semarang. Meraih gelar Sarjana (S1) Hukum dari Universitas Diponegoro, Semarang. Menjabat Manajer Hukum sejak tahun 2015 sampai sekarang.

Wijanarko Yuwono Manajer Biro Hukum Legal Bureau Manager

Indonesian citizen, born on July 10, 1970 (46 years) in Semarang. Accomplished Bachelor Degree (S1) of Law from Universitas Diponegoro, Semarang. Appointed as Legal Manager since 2015.

Warga Negara Indonesia, usia 51 tahun, lahir pada tanggal 30 Juni 1965 di Surabaya. Meraih gelar Sarjana (S1) Teknik Arsitektur dari Institut Teknologi Surabaya, Surabaya. Menjabat Manajer Teknik sejak tahun 2014 sampai sekarang.

SUYAMAT Manajer Biro Teknik Engineering Bureau Manager

Indonesian citizen, born on June 30, 1965 (51 years) in Surabaya. Accomplished Bachelor Degree (S1) of Architecture from Institut Teknologi Surabaya, Surabaya. Appointed as Engineering Manager since 2014.



Warga Negara Indonesia, usia 45 tahun, lahir pada tanggal 13 Desember 1971 di Indramayu. Meraih gelar Diploma (D3) Teknik Sipil dari Universitas Akademi Teknik Pekerjaan Umum (ATPU), Bandung. Menjabat Manajer Produksi sejak tahun 2015 sampai sekarang. Indonesian citizen, born on December 13, 1971 (45 years) in Indramayu. Accomplished Diploma Degree (D3) of civil engineering from Universitas Akademi Teknik Pekerjaan Umum (ATPU), Bandung. Appointed as Production Manager since 2015.

ANDREAS NUGROHO Manajer Biro Produksi Production Bureau Manager

Warga Negara Indonesia, usia 60 tahun, lahir pada tanggal 26 Februari 1956. Meraih gelar Sarjana (S1) Teknik Mesin dari Sekolah Tinggi Teknik Nasional. Menjabat Manajer Pengadaan sejak tahun 2010 sampai sekarang. Indonesian citizen, born on February 26, 1956 (60 years). Accomplished Bachelor Degree (S1) of mechanical engineering from Sekolah Tinggi Teknik Nasional. Appointed as Procurement Manager since 2010..

SYAHRUL KAWAS Manajer Biro Pengadaan Procurement Bureau Manager


Warga Negara Indonesia, usia 48 tahun, lahir pada tanggal 24 Juni 1968 di Madiun. Meraih gelar Sarjana (S1) Teknik Arsitektur dari Universitas Brawijaya, Malang. Menjabat Manajer Pengembangan Usaha sejak tahun 2016 sampai sekarang.

Firdaus Mustofa Manajer Biro Pengembangan Usaha Business Development Bureau Manager

Indonesian citizen, born on June 24, 1968 (48 years) in Madiun. Accomplished Bachelor Degree (S1) of Architecture from Universitas Brawijaya, Malang. Appointed as Business Development Manager since 2016.

Warga Negara Indonesia, usia 47 tahun, lahir pada tanggal 24 November 1969 di Sawahlunto. Meraih gelar Sarjana (S1) Teknik Arsitektur dari Universitas Diponegoro, Semarang. Menjabat Manajer Pemasaran sejak tahun 2014 sampai sekarang.

Rizkan Firman Manajer Biro Pemasaran Marketing Bureau Manager

Indonesian citizen, born on November 24, 1969 (47 years) in Sawhlunto. Accomplished Bachelor Degree (S1) of Architecture from Universitas Diponegoro, Semarang. Appointed as Marketing Manager since 2014.



Warga Negara Indonesia, usia 50 tahun, lahir pada tanggal 30 Maret 1966 di Klaten. Meraih gelar Sarjana (S1) Hukum dari Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta. Menjabat Manajer Pertanahan dan Perijinan sejak tahun 2015 sampai sekarang. Indonesian citizen, born on March 30, 1966 (50 years) in Klaten. Accomplished Bachelor Degree (S1) of Law from Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta. Appointed as Land & Licensing Manager since 2015.

POERNAWARMAN Manajer Biro Pertanahan & Perijinan Land Procurement & Licensing Bureau Manager

Warga Negara Indonesia, usia 48 tahun, lahir pada tanggal 10 Februari 1968 di Yogyakarta. Meraih gelar Sarjana (S1) Teknik Arsitektur dari Universitas Gajah Mada, Yogyakarta. Menjabat Manajer Komersial sejak tahun 2014 sampai sekarang. Indonesian citizen, born on February 10, 1968 (48 years) in Yogyakarta. Accomplished Bachelor Degree (S1) of Architecture from Universitas Gajah Mada, Yogyakarta. Appointed as Commercial Manager since 2014.

Agung Kusdiyanta Manajer Biro Komersial Commercial Bureau Manager


Warga Negara Indonesia, usia 51 tahun, lahir pada tanggal 12 Maret 1965 di Jombang. Meraih gelar Sarjana (S1) Teknik Sipil dari Sekolah Tinggi Teknologi Indonesia. Menjabat Manajer Sistem Manajemen sejak tahun 2010 sampai sekarang.

TEGUH MARTONO Manajer Biro Sistem Manajemen Management System Bureau Manager

Indonesian citizen, born on Maret 12, 1965 (51 years) in Jombang. Accomplished Bachelor Degree (S1) of Civil Engineering from Sekolah Tinggi Teknologi Indonesia. Appointed as Management System Manager since 2010.

Warga Negara Indonesia, usia 44 tahun, lahir pada tanggal 25 Agustus 1972 di Surabaya. Meraih gelar Sarjana (S1) Teknik Arsitektur dari Universitas Pancasila, Jakarta. Menjabat Manajer Property sejak tahun 2014 sampai sekarang.

Erna Yalesnawati Manajer Biro Properti Property Bureau Manager

Indonesian citizen, born on August 25, 1972 (44 years) in Surabaya. Accomplished Bachelor Degree (S1) of Architecture from Universitas Pancasila, Jakarta. Appointed as Property Manager since 2014.



Komposisi Pemegang Saham Shareholders COmposition

Berdasarkan Akta Notaris Sri Ismiyati, SH No. 33, tanggal 10 November 2016, Tentang Pernyataan Keputusan Pemegang Saham di luar Rapat PT Wijaya Karya Realty. Pursuant to Sri Ismiyati, SH Notarial Deed No. 33, dated November 10, 2016, regarding Statements of PT Wijaya Karya Realty Shareholders Made Circular Shareholders Meeting Resolutions.

Diputuskan untuk peningkatan modal dasar Perseroan

It was decided to increase the amount of authorized

meningkat dari semula Rp1.500.000.000.000 menjadi

capital of the Company from Rp1.500,000,000,000 to

Rp4.000.000.000.000.

untuk

Rp4,000,000,000,000. The resolutions also approved

melakukan peningkatan modal ditempatkan/disetor

to increased the amount of issued/paid-up capital

dari semula senilai Rp622.122.064.400 menjadi

from Rp622.122.064.400 to Rp1.173.661.056.000

Rp1.173.661.056.000. Dengan demikian komposisi

Therefore, the composition of the Company’s share

kepemilikan saham Perusahaan menjadi sebagai

ownership is as follows:

dan

menyetujui

berikut: Komposisi Kepemilikan Saham Perusahaan WIKA Realty 2016 WIKA Realty 2016 Company’s share ownership Pemegang Saham Shareholder

Jumlah Saham Total Shares

Nominal Amount

%

PT Wijaya Karya (Persero), Tbk.

10.517.513.123

1.051.751.312.300

89,61%

Koperasi Karya Mitra Satya

1.177.498.749

117.749.874.900

10,03%

Yayasan Wijaya Karya

41.598.688

4.159.868.800

0,35%

Total

11.736.610.560

1.173.661.056.000

100.00%


Dari komposisi pemegang saham tersebut, maka

From above composition, the Board of Directors and

Direksi dan Komisaris tidak memiliki saham di

Board of Commissioners did not have any shares of

PT Wijaya Karya Realty.

PT Wijaya Karya Realty.

Komposisi Kepemilikan Saham Komposisi Kepemilikan Saham

0,35% 10,03% 89,61%

PT Wijaya Karya (Persero), Tbk. Koperasi Karya Mitra Satya Yayasan Wijaya Karya



Struktur Grup Perusahaan Corporate GrOup Structure

PT WIJAYA KARYA (PERSERO) Tbk.

PT WIKA BETON Tbk

PT WIKA Realty

PT WIKA Industri dan Konstruksi

PT Tegalluar City Development

PT WIKA Realty Minor Development PT KURNIA REALTY JAYA

PT WIKA Rekayasa Konstruksi

PT JAKARTA RIVER CITY

PT WIKA Gedung

PT WIKA Bitumen

PT MAKASSAR COASTAL CITY


Anak Perusahaan SUBSIDIARIES

PT WIKA Realty Minor Development

PT

untuk

PT WIKA Realty Minor Development, which stated

selanjutnya disebut dengan WRMD, didirikan di

WIKA

Realty

Minor

Development

as WRMD, was established in East Java under

Jakarta Timur dengan akta Perseroan Terbatas

PT WIKA

PT WIKA Realty Minor Development No. 4 tanggal

Establishment Number 4 dated December 3, 2015

3 Desember 2015 ("Akta No. 4"), dibuat di hadapan

("Deeds Number 4"), drafted before Notary Karin

Karin Christiana Basoeki, SH., di Jakarta, dan telah

Christiana Basoeki, SH., in Jakarta, and has been ratified

disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia

by Minister of Law and Human Rights Number: AHU-

Nomor :

2470397.AH.01.01.Tahun 2015 dated December 4,

AHU-2470397.AH.01.01.

Tahun

2015

Realty Minor Development

Deed of

tanggal 4 Desember 2015.

2015.

Bergerak dalam bidang Realti, Properti dan Jasa –

The Company is operated in Realty, Property and Service

kecuali dalam bidang hukum dan pajak.

Sectors except Legal and Taxation services.

Susunan Direksi dan Dewan Komisaris Board of Directors and Board of Commissioners Composition Jabatan

Nama Name

Position

Direktur Utama

Juni Ermawan

President Director

Direktur

Agung Kusdiyanta

Director

Direktur

Stephen Andrew Chojnacki

Director

Direktur

Emmanuel Jude Dillipraj Rajakarier

Director

Komisaris Utama

Kosin Chantikul

President Commissioner

Komisaris

Widyo Praseno

Commissioner



Alamat dan Nomor Telepon Perusahaan

Address and Phone Number

Tamansari Hive

Tamansari Hive

Jl. D.I. Panjaitan, Kav. 3-4

Jl. D.I. Panjaitan, Kav. 3-4

Kelurahan Cipinang Cempedak,

Kelurahan Cipinang Cempedak

Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur.

Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur

Telepon : 085103043999

Phone. : 085103043999

Modal

dasar

Perusahaan

berjumlah

Authorized

capital

amounted

Rp260,000,000,000

Rp260.000.000.000,- terbagi atas 260.000 lembar

divided into 260,000 shares where issued and fully paid-

saham, dimana modal yang ditempatkan dan modal

up capital amounted Rp170,000,000,000.

disetor dalam perusahaan sebesar Rp170.000.000.000,Komposisi saham yang dipegang oleh masing-masing

Share ownership composition for each shareholder is as

pemegang saham adalah sebagai berikut:

follows:

1. PT WIKA Realty 50%


2. MHG International Holdings (Singapore) Pte.

2. Minor Hotel Group International Pte. Ltd. 50%

Limited 50%

PT Kurnia Realty Jaya

PT Kurnia Jaya Realty, suatu Perseroan Terbatas

PT Kurnia Realty Jaya, a Limited liability company

yang tunduk pada hukum dan Undang-Undang

entity that complies with Republic of Indonesia Law

Negara Republik Indonesia, didirikan pertama kali

and Constitution, was founded under PT Kurnia Realty

dengan Akta Pendirian No. 1 tanggal 14 Juni 2000

Jaya Deed of Establishment No. 1 dated June 14, 2000

tentang Pendirian PT Kurnia Realty Jaya, yang dibuat

(“Deeds No. 1”), drafted before Sri Rahayu Sedyono M,

di hadapan Sri Rahayu Sedyono M, S.H., Notaris di

SH., in Jakarta. The Deeds had been ratified by Minister


Jakarta. Akta ini telah memperoleh persetujuan

of Law and Human Rights No. C-18832 HT.01.01.2001

Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia Nomor

of 2001 dated November 6, 2001, Deeds No. 3 dated

C-18832 HT.01.01.TH.2001 tahun 2001 tanggal 06

November 27, 2013 by Notary Doddy Natadihardja,

Nopember 2001, akta No. 3 tertanggal 27 November

SH, M.Kn. as had been announced and documented

2013 oleh notaris Doddy Natadihardja, Sh, M.Kn. dan

in Legal Entity Administration System, Public Law

telah diberitahukan dan dicatat daam database Sistem

Administration General Directorate, Minstry of Law and

Administrasi Badan Hukum Direktorat Jenderal

Human Rights Republic of Indonesia No. AHU-0001402.

Administrasi Hukum Umum Kementerian Hukum

AH.01.09 of 2014 dated January 7, 2014, pursuant to

dan Hak azasi Manusia Republik Indonesia Nomor

Company Data Revision Announcement Letter No. AHU-

AHU-0001402.AH.01.09 tahun 2014, tertanggal

AH.01.01-10-00644 dated January 7, 2014. PT Kurnia

7 Januari 2014, sesuai dengan Surat Penerimaan

Realty Jaya Shares Transaction Deeds No. 15 dated

Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan Nomor

September 28, 2016, pursuant to PT Kurnia Realty Jaya

AHU-AH.01.01-10-00644,

Januari

Circular Shareholders Resolution Deeds No. 20 dated

2014. Akta Jual Beli Saham PT Kurnia Realty Jaya

tertanggal

7

October 18, 2016, PT Wika Realty acquired PT Kurnia

No. 15 tanggal 28 September 2016, Akta Pernyataan

Jaya Realty with 51% ownership.

keputusan sirkuler pemegang saham PT Kurnia Realty Jaya No. 20 tanggal 18 Oktober 2016 PT WIKA Realty mengakuisisi PT Kurnia Realty Jaya sebesar 51%. Proporsi pemegang saham setelah proses akuisisi

Upon acquisition process, the shareholders composition

selesai menjadi PT WIKA Realty sebesar 51%, Dwito

was 51% held by PT Wika Realty, 5.3% was held by Dwito

K Hindaharto sebesar 5,3% dan PT Kurnia Rejeki

K. Hindharto and 43.6% was held by PT Kurnia Rejeki

Gemilang mencapai 43,6%.

Gemilang.

Perusahaan memulai usaha komersial pada tanggal

The Company commenced operational business on

21 Desember 2010. Sesuai dengan pasal 3 Anggaran

December 21, 2010. Pursuant to Article 3 in the Articles

Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan

of Association, scope of the Company’s activity includes

antara lain meliputi bidang jasa pemasaran properti.

property marketing service.

Berdasarkan

Sirkular

Pursuant to PT Kurnia Realty Jaya Circular Shareholders

Pemegang Saham No.20 Tertanggal 18 Oktober 2016

Decree No. 20 dated October 28, 2016 drafted before

oleh Christiana Basoeki, SH Notaris Jakarta Pusat,

Karin Christiana Basoeki, SH., Notary in Central Jakarta,

susunan Pengurus sebagai berikut:

the management composition is as follows:

Pernyataan

Keputusan




Nama Name

Position

Direktur Utama

Suyamat

President Director

Direktur

Joni Santiko

Director

Direktur

Eko Kumala Hindharto

Director

Direktur

Setiawan Wiryadi

Director

Komisaris Utama

Dwito Kusija Hindharto


Komisaris

Sigit Budi Santoso

Commissioner

Kegiatan Usaha

Line of Business

Berdasarkan Akta Berita Acara Rapat No. 20 Tanggal

Pursuant Minutes of Meeting Deeds No. 20 dated February

11 Pebruari 2010, Perseroan didirikan dengan

11, 2010, the Company was established with purpose and

maksud dan tujuan berusaha dalam bidang jasa dan

objectives to run business in property service and trading,

perdagangan properti, untuk mencapai maksud dan

to achieve those purpose and objectives, the Company is

tujuan tersebut di atas Perseroan dapat melaksanakan

eligible to conduct following business activities:

kegiatan usaha sebagai berikut: a. Memberikan jasa pemasaran sebagai perantara

a. Providing marketing service as sales and purchase

penjualan dan pembelian (jual beli) serta

intermediary (trading) and rental (leasing) of the

penyewaan (sewa-menyewa) rumah-rumah,

houses, apartments, office or shopping bildings,

apartemen-apartemen,

gedung-gedung

house and shop (shophouse) as well as home and

perkantoran atau pertokoan, rumah dan toko

office (officehouse) either owned personally and/

(ruko) serta rumah dan kantor (rukan) baik

or under a Company operated in property service

milik perorangan dan/atau suatu badan usaha

by placing and advertisement in printed and

yang bergerak dalam bidang jasa properti

electronic media or other media to be seen publicly

dengan memasang iklan pada media cetak maupun elektronik atau dengan cara-cara lain

and not violating prevaling law and regulation.

yang dapat dilihat oleh masyarakat umum yang tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. b. Perdagangan

dengan

b. Trading activity related to real estate and property

real estate dan properti yaitu penjualan

yang

berhubungan

including sales and purchase of houses , office

dan pembelian bangunan rumah, gedung

building, apartment units, condominium spaces,

perkantoran, unit-unit ruangan apartemen,

office spaces, shop spaces.

ruangan kondominium, ruang kantor, ruang pertokoan.






Jl. D.I. Panjaitan, Kav. 2






No. Telepon 021 21011200

Phone. 021 21011200

PT Tegalluar City Development

PT Tegalluar City Development untuk selanjutnya

PT Tegalluar City Development, later stated as TCD,

disebut dengan TCD, didirikan di Jakarta Timur

was established in East Jakarta under PT Tegalluar City

dengan akta Perseroan Terbatas PT Tegalluar City

Development Deeds of Establishment No. 41 dated

Development No. 7 tanggal 16 September 2016

November 30, 2016 (“Deeds No. 7”), drafted before Karin

("Akta No. 7"), dibuat di hadapan Karin Christiana

Christiana Basoeki, SH., Notary in Jakarta, and has been

Basoeki, SH., di Jakarta, dan telah disahkan oleh

ratified by Minister of Law and Human Rights No. AHU-

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor :

0046464.AH.01.01. of 2016 dated October 19, 2016.

AHU-0046464.AH.01.01. Tahun 2016 tanggal 19 Oktober 2016. Bergerak dalam bidang Realti, Properti dan Jasa –

The Company is operated in Realty, Property and Services,


except Legal and Taxation services.




Nama Name

Position

Direktur Utama

Haryo Seno

President Director

Direktur

Sheung Lam

Director

Direktur

Zeno Zulkarnaen

Director

Komisaris Utama

Ju Linqun


Komisaris

Suprapto

Commissioner

Komisaris

Wijanarko Yuwono

Commissioner











No. Telepon 021 21011200

Phone. 021 21011200

Modal

dasar

Rp48.000.000.000,-

Perusahaan

berjumlah

terbagi atas 48.000 lembar

saham, dimana modal yang ditempatkan dan modal

Authorized

capital

amounted

Rp480,000,000,000

divided into 48,000 shares where issued and fully paid-up capital amounted Rp12,000,000,000.

disetor dalam perusahaan sebesar Rp12.000.000.000,Komposisi saham yang dipegang oleh masing-masing


pemegang saham antara lain:

follows:



2. China City Construction Thirteenth Construction

2. China City Construction Thirteenth Bureau HK

Bureau Co. Ltd. 34% 3. PT Kultur Urban Inti Inovasi 33%

Limited 34% 3. PT Kultur Urban Inti Inovasi 33%


PT Jakarta River City

PT Jakarta River City untuk selanjutnya disebut

PT Jakarta River City, later stated as JRC, was established

dengan JRC, didirikan di Jakarta Timur dengan akta

in East Jakarta under PT Jakarta River City Deed of

Perseroan Terbatas PT Jakarta River City No. 41

Establishment No. 41 dated November 30, 2016 (“Deeds

tanggal 30 November 2016 ("Akta No. 41"), dibuat di

No. 41”), drafted before Karin Christiana Basoeki, SH.,

hadapan Karin Christiana Basoeki, SH., di Jakarta, dan

Notary in Jakarta, and has been ratified by Minister of

telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi

Law and Human Rights No. AHU-0053703.AH.01.01. of

Manusia Nomor : AHU-0053703.AH.01.01. Tahun

2016 dated December 1, 2016.

2016 tanggal 1 Desember 2016. Bergerak dalam bidang Realti, Properti dan Jasa –





Nama Name

Position

Direktur Utama

Rizkan Firman

President Director

Direktur

Kam Sheung Lam

Director

Direktur

Zeno Zulkarnaen

Director

Komisaris Utama

Ju Linqun


Komisaris


Commissioner

Komisaris

Suprapto

Commissioner













No. Telepon 021 21011200

Phone. 021 21011200

Modal

dasar

Perusahaan

berjumlah

Authorized

capital

amounted

Rp480,000,000,000

Rp48.000.000.000,- terbagi atas 48.000 lembar saham,

divided into 48,000 shares where issued and fully paid-up

dimana modal yang ditempatkan dan modal disetor

capital amounted Rp12,000,000,000.

dalam perusahaan sebesar Rp12.000.000.000,Komposisi saham yang dipegang oleh masing-masing



follows:



2. China City Construction Thirteenth Bureau


HK Limited 36% 3. PT Kultur Urban Inti Inovasi 34%

Limited 35% 3. PT Kultur Urban Inti Inovasi 34%


PT Makassar Coastal City

PT Makassar Coastal City untuk selanjutnya disebut

PT Makassar Coastal City, later stated as MCC, was

dengan MCC, didirikan di Jakarta Timur dengan akta

established in East Jakarta under PT Makassar Coastal

Perseroan Terbatas PT Makassar Coastal City No.

City Deed of Establishment No. 2 dated December 1,

2 tanggal 1 Desember 2016 ("Akta No. 2"), dibuat di

2016 (“Deeds No. 2”), drafted before Karin Christiana

hadapan Karin Christiana Basoeki, SH., di Jakarta, dan

Basoeki, SH., Notary in Jakarta, and has been ratified by

telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi

Minister of Law and Human Rights No. AHU-0053755.

Manusia Nomor : AHU-0053755.AH.01.01. Tahun

AH.01.01. of 2016 dated December 1, 2016.

2016 tanggal 1 Desember 2016. Bergerak dalam bidang Realti, Properti dan Jasa –





Nama Name

Position

Direktur Utama

Firdaus Mustofa

President Director

Direktur

Kam Sheung Lam

Director

Direktur

Zeno Zulkarnaen

Director

Komisaris Utama

Ju Linqun


Komisaris

Agung Salladin

Commissioner

Komisaris

Suprapto

Commissioner













No. Telepon 021 21011200

Phone. 021 21011200

Modal

dasar

Perusahaan

berjumlah

Authorized

capital

amounted

Rp480,000,000,000

Rp48.000.000.000,- terbagi atas 48.000 lembar saham,

divided into 48,000 shares where issued and fully paid-up

dimana modal yang ditempatkan dan modal disetor

capital amounted Rp12,000,000,000.

dalam perusahaan sebesar Rp12.000.000.000,Komposisi saham yang dipegang oleh masing-masing



follows:

1. PT WIKA Realty Rp4.200.000.000 (35%)

1. PT WIKA Realty Rp4,200,000,000 (35%)

2. China City Construction Thirteenth Bureau


HK Limited Rp4.200.000.000 (35%) 3. PT Kultur Urban Inti Inovasi Rp3.600.000.000 (30%)

Limited Rp4,200,000,000 (35%) 3. PT Kultur Urban Inti Inovasi Rp3,600,000,000 (30%)


Kronologis Pencatatan Saham Shares Listing Chronology

Berdasarkan akta notaris Imas Fatimah, SH., No. 17 tanggal 20 Januari 2000, modal dasar perusahaan adalah sebesar Rp150.000.000.000 terdiri dari 150.000 lembar saham dengan nilai nominal sebesar Rp1.000.000 per saham. Dari jumlah tersebut modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh pada tanggal 31 Desember 2005, 2004, 2003, dan 2002 adalah 50.000 lembar saham dengan nilai nominal Rp50.000.000.000. Pursuant to Notarial Deed from Imas Fatimah, SH., No. 17 dated January 20, 2000, the Company has authorized capital in the amount of Rp150,000,000,000, which consists of 150,000 shares at nominal value of Rp1,000,000 per share. Of the amount, issued and fully paid-up capital as of December 31, 2005, 2004, 2003, and 2002 is 50,000 shares with nominal value of Rp50,000,000,000.

Pada tahun 2004, Direksi PT Wijaya Karya (Persero)

In 2014, the Board of Directors of PT Wijaya Karya

Tbk menerbitkan Surat Keputusan No. SK. 01.01/A.

(Persero) Tbk issued Resolution Letter No. SK. 01.01/A.

DIR. 0294/2004 tanggal 16 Juni 2004 sehubungan

DIR. 0294/2004 dated June 16, 2004 regarding the

dengan ditetapkannya “Program Pemilikan Saham

“Management and Employee Stock Option Program in

pada Perusahaan Anak untuk Pegawai dan Pengurus”.

Subsidiaries for Employees and the Management.” This

Program ini telah disetujui oleh Menteri Badan Usaha

program was approved by the Minister of State-Owned

Milik Negara Republik Indonesia melalui surat No.

Enterprises of the Republic of Indonesia by virtue of letter

S-294/MBU/2004 tanggal 9 Juni 2004, tentang

No. S-294/MBU/2004 dated June 9, 2004 concerning

persetujuan untuk Pelepasan Penyertaan pada

approval of Divestment in Subsidiary.

Perusahaan Anak.



Sebagai realisasi dari keputusan tersebut, sebagian

Enacting the decision, a portion of the shares owned by

dari saham yang dimiliki perusahaan dialihkan kepada

the Company are transferred to the management and

pengurus dan pegawai PT Wijaya Karya (Persero) Tbk,

employees of PT Wijaya Karya (Persero) Tbk under the

dengan mekanisme Management and Employee Stock

mechanism of Management and Employee Stock Option

Option (MESOP) melalui Koperasi Karya Mitra Satya.

(MESOP) through Karya Mitra Satya Cooperative. The

Bagian saham yang dialihkan tersebut adalah 20% dari

shares amounted to 20% of the total shares owned

saham yang dimiliki oleh PT Wijaya Karya (Persero)

by PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, or amounted of

Tbk atau sebesar Rp9.800.000.000 dan telah di

Rp9,800,000,000 and have been prescribed in Deed of

aktakan melalui Akta Jual Beli saham No. 74 tanggal

Shares Trading No. 74 dated June 18, 2004 from Notary

18 Juni 2004 dari Notaris Imas Fatimah, SH.

Imas Fatimah, SH.

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa

In accordance with Extraordinary General Meeting of

pada tanggal 2 Juli 2004 yang telah diaktakan dengan

Shareholders dated 2 July 2004, drawn-up in Deed

akta No. 4 dari Notaris Imas Fatimah, SH., Perusahaan

No. 4 of Notary Imas Fatimah, SH., the Company

meningkatkan modal dasar dari Rp150.000.000.000

increased the amount of its authorized capital from

menjadi Rp200.000.000.000 serta memecah nilai

Rp150,000,000,000 to Rp200,000,000,000 and carried

nominal per saham (stock split) dari Rp1.000.000 per

out stock split from Rp1,000,000 per share to Rp100

saham menjadi Rp100 per saham. Dengan adanya

per share. After the changes, the Company’s authorized

perubahan nilai tersebut modal dasar Perusahaan yang

capital that previously consisted of 150,000 shares has

semula terdiri dari 150.000 lembar saham, meningkat

increased to 2,000,000,000 shares.

menjadi 2.000.000.000 lembar saham. Berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Pemegang

Pursuant to Minutes of Meeting of Extraordinary General

Saham Luar Biasa yang telah diaktakan oleh Hambit

Meeting of Shareholders, drawn-up in Deed No. 17

Maseh, SH., Notaris di Jakarta, dengan Akta No.

dated 30 April 2007 by Notary Hambit Maseh, SH.,

17 tanggal 30 April 2007, diputuskan bahwa

in Jakarta, The Company increased authorized capital

Peningkatan modal dasar Perusahaan dari sebesar

from Rp200,000,000,000 to Rp280,000,000,000 and

Rp200.000.000.000

Rp280.000.000.000

increased the amount of issued and paid-up capital from

Peningkatan modal ditempatkan dan modal disetor

Rp50,000,000,000 to Rp70,000,000,000 that was

dalam Perusahaan dari Rp50.000.000.000 menjadi

derived from the capitalization of the balance of earnings

Rp70.000.000.000 yang berasal dari kapitalisasi saldo

until 2006.

menjadi

laba sampai dengan tahun 2006. Menyetujui penjualan 3.550.000 saham dengan nilai

Approved the sales of 3,550,000 shares at nominal value

nominal Rp100 atau sebesar Rp355.000.000 milik

of Rp100 or Rp355,000,000 owned by Kesejahteraan

Yayasan Kesejahteraan Pegawai Wijaya Karya (YKP

Pegawai Wijaya Karya Foundation (YKP Wijaya Karya)

Wijaya Karya) kepada Koperasi Karya Mitra Satya

to Karya Mitra Satya Cooperative (KKMS). Pursuant

(KKMS). Berdasarkan Keputusan

Umum

to the Resolutions of Extraordinary General Meeting of

Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) tanggal 4 Mei

Shareholders (EGMS) dated 4 May 2011 and Resolutions

2011 dan Keputusan Pemegang Saham Di Luar Rapat

of Shareholders Made Outside Shareholders Meeting No.

Nomor : MJ.01.01/ WR-A.012/2011, diputuskan

MJ.01.01/WR-A.012/2011, the Company’s authorized

Rapat


untuk meningkatkan modal ditempatkan/ disetor

capital was increased from Rp70,000,000,000 to

dari Rp70.000.000.000 menjadi Rp108.000.000.000

Rp108,000,000,000 that was derived from the

yang berasal dari kapitalisasi saldo laba yang belum

capitalization of earnings un-appropriated until 2010 in

ditentukan penggunaannya sampai dengan tahun

the amount of Rp38,000,000,000.

2010 dengan nilai sebesar Rp38.000.000.000. Sesuai Akta Notaris Sri Ismiyati, SH No. 48 tanggal

In accordance with Notarial Deed of Sri Ismiyati, SH

25 Oktober 2011, tentang Berita Acara Rapat Umum

No. 48 dated October 25, 2011 on Minutes of Meeting

Peme- gang Saham Luar Biasa PT Wijaya Karya Realty,

of Extraordinary General Meeting of Shareholders of

PT Wijaya Karya (Persero) Tbk akan menambah

PT Wijaya Karya Realty, PT Wijaya Karya (Persero)

modal saham sebesar Rp145.445.000,000 Dalam

Tbk was to increase share capital in the amount of

bentuk setoran tunai sebesar Rp50.000.000.000

Rp145,445,000,000 in the form of cash payment

dan inbreng berupa asset senilai Rp95.445.000.000,

of Rp50,000,000,000 and asset contribution in the

untuk kesetaraan seluruh pemegang saham diberikan

amount of Rp95,445,000,000. To maintain equality,

kesempatan untuk menambah modal saham, sehingga

all shareholders were given the opportunity to increase

perseroan memutuskan menyetujui untuk melakukan

their share capital and the Company decided to approve

penawaran saham dalam simpanan dengan jumlah

the offering of share in portfolio in a maximum amount

sebanyak-banyaknya 1.019.658.028 lembar saham

of 1,019,658,028 shares to Shareholders proportionally,

kepada Pemegang Saham secara proporsional,

priced at P/BV=1.44 as per 30 June 2011, or in the

dengan harga P/BV = 1,44 per 30 Juni 2011 atau

amount of Rp181.94.

senilai Rp181,94. Berdasarkan Akta Notaris Sri Ismiyati, SH No. 40,

Pursuant to Notarial Deed of Sri Ismiyati, SH No.

tanggal 14 November 2011, Tentang Keputusan

40, dated November 14, 2011 regarding Meeting

Rapat PT Wijaya Karya Realty, diputuskan untuk

Resolutions of PT Wijaya Karya Realty, it was decided

meningkatkan modal dasar Perusahaan dari sebesar

to increase the authorized capital of the Company from

Rp280.000.000.000 menjadi Rp750.000.000.000,

Rp280,000,000,000

dan menyetujui untuk melakukan peningkatan modal

resolutions also approved the increase of issued/paid-up

ditempatkan/disetor

senilai

to

Rp750,000,000,000.

The

Rp85.072.089.400,

capital in the amount of Rp85,072,089,400, therefore

sehingga total keseluruhan modal ditempatkan/

the total amount of issued/paid-up capital increased from

disetor meningkat dari Rp108.000.000.000 menjadi

Rp108,000,000,000 to Rp193,072,089,400.

Rp193.072.089.400. Berdasarkan Akta Notaris Sri Ismiyati, SH No. 12,

In accordance with Notarial Deed Sri Ismiyati, SH No.

tanggal 6 November 2014, Tentang Pernyataan

12, dated November 6, 2014, on the Statements of

Keputusan Pemegang Saham di luar Rapat PT

Resolutions of Shareholders Made Outside Shareholders

Wijaya Karya Realty. Diputuskan untuk peningkatan

Meeting of PT Wijaya Karya Realty, it was decided to

modal ditempatkan/ disetor meningkat semula

increase the amount of issued/paid-up capital from

Rp193.072.089.400 menjadi Rp370.804.426.200,-.

Rp193,072,089,400 to Rp370,804,426,200.



PT Wijaya Karya Realty belum melaksanakan IPO dan mencatatkan saham di Bursa Saham, sehingga belum memiliki nama bursa. PT Wijaya Karya Realty has yet to implement IPO and listed its shares in Stock Exchange, it is therefore the Company has no Stock Exchange name.

Berdasarkan Akta Notaris Sri Ismiyati, SH No. 140,

Pursuant to Notarial Deed Sri Ismiyati, SH No. 140, dated

tanggal 29 Desember 2014, Tentang Pernyataan

December 29, 2014, on the Statements of Resolutions


of Shareholders Made Outside Shareholders Meeting


of PT Wijaya Karya Realty, it was decided to increase

modal

semula

the amount of authorized capital of the Company from

Rp750.000.000.000 menjadi Rp1.500.000.000.000.

dasar

Perseroan

Rp750,000,000,000 to Rp1,500,000,000,000. The

Dan menyetujui untuk melakukan peningkatan

resolutions also approved to increase the amount of

modal

issued/paid-up capital from Rp370,804,426,200 to

ditempatkan/disetor

meningkat

dari

semula

senilai

Rp370.804.426.200 menjadi Rp496.993.238.300.

Rp496,993,238,300.

Berdasarkan Akta Notaris Sri Ismiyati, SH No. 12,

In accordance with Notarial Deed Sri Ismiyati, SH No.


12, dated November 6, 2014, on the Statements of


Resolutions of Shareholders Made Outside Shareholders


Meeting of PT Wijaya Karya Realty, it was decided to

modal ditempatkan/ disetor meningkat semula

increase the amount of issued/paid-up capital from

Rp193.072.089.400 menjadi Rp370.804.426.200,-.

Rp193,072,089,400 to Rp370,804,426,200.

Berdasarkan

Di

Based Decisions Meeting of Shareholders Outside PT

Luar Rapat PT. Wijaya Karya Realty pada Tanggal

Wijaya Karya Realty on September 25, 2015 at Number:

25 September 2015 dengan Nomor: MJ.01.01/

MJ.01.01/WR-A.022/2015 agreed to increase the issued

WR-A.022/2015

/ the paid up capital of Rp125,128,826,100 (one hundred

peningkatan

Keputusan

Pemegang

menyetujui

modal

untuk

Saham

melakukan

ditempatkan/disetor

senilai

and twenty-five billion, one hundred and twenty-eight

Rp.125.128.826.100 (seratus dua puluh lima miliar

million eight hundred twenty six thousand one hundred

serratus dua puluh delapan juta delapan ratus dua

rupiah) with anominal value of Rp100 (one hundred

puluh enam ribu seratus rupiah) dengan nilai nominal

rupiah) per share, which is taken by the share holders, PT

Rp. 100 (seratus rupiah) per saham, diambil oleh

Wijaya Karya (Persero) Tbk is Rp107,588,581,300 (one

pemegang saham, yaitu PT Wijaya Karya (Persero),

billion seventy five million eight hundred and eighty-five

Tbk sebesar Rp. 107.588.581.300 (serratus tujuh

thousand eight hundred and thirteen rupiah) or as much


miliar lima ratus delapan puluh delapan juta lima

as 1,075,885,813 shares and Koperasi Karya Mitra Satya

ratus delapan puluh satu ribu tiga ratus rupiah) atau

Rp17,540,244,800 (seventeen billion, five hundred and

sebanyak 1.075.885.813 lembar saham dan Koperasi

forty million two hundred and forty-four thousand eight

Karya

hundred rupiah) as many as 175,402,448 shares.

Mitra

Satya

sebesar

Rp17.540.244.800

(tujuh belas miliar lima ratus empat puluh juta dua ratus empat puluh empat ribu delapan ratus rupiah) sebanyak 175.402.448 saham. Sesuai Akta Notaris Sri Ismiyati,SH No.101, tanggal

Based on the Deed Sri Ismiyati, SH 101, Juni 26, 2015, On

26 Juni 2015, tentang hasil Pernyataan Keputusan

Statement of Shareholders' Meeting outside of PT Wijaya

Pemegang Saham diluar Rapat PT Wijaya Karya

Karya Realty, decided to increase in the total issued / paid-

Realty menyetujui untuk melakukan peningkatan

up increased from Rp,496,993,238,300.-(four hundred

modal ditempatkan/disetor Perusahaan yang semula

and ninety six billion, nine hundred and ninety-three

Rp.496.993.238.300 (empat ratus Sembilan puluh

million two hundred thirty-eight thousand three hundred

enam milyar Sembilan ratus Sembilan puluh tiga juta

rupiah) to Rp,622,122,064,400 (six hundred and twenty-

dua ratus tiga puluh delapan ribu tiga ratus rupiah)

two billion one hundred and twenty-two million sixty four

menjadi Rp.622.122.064.400 (enam ratus dua puluh

thousand four hundred rupiah).

dua milyar serratus dua puluh dua juta enam puluh empat ribu empat ratus rupiah). Berdasarkan Akta Notaris Sri Ismiyati, SH No. 33

Based on Notarial Deed Sri Ismiyati, SH No. 33 dated 10


November 2016, details of Statement of Shareholders'

Keputusan Pemegang Saham diluar Rapat PT Wijaya

Meeting outside PT Wijaya Karya Realty number:

Karya Realty nomor: MJ.01.01/WR-A.075/2016, yang

MJ.01.01/WR-A.075/2016, which has been signed by

telah ditandatangani oleh seluruh pemegang saham

all shareholders on November 9, 2016, it was decided

pada tanggal 09 November 2016, diputuskan sebagai

as follows: The capital increase alocated/deposited on

berikut : Peningkatan modal ditempatkan/disetor

Rp.622.122.064.400 (six hundred twenty-two billion

dari Rp.622.122.064.400 (enam ratus dua puluh dua

one hundred twenty two million six hundred forty-four

miliar serratus dua puluh dua juta enam puluh empat

thousand rupiah) into Rp.835.298.331.200 (eight

ribu empat ratus rupiah) menjadi Rp.835.298.331.200

hundred thirty-five billion two hundred ninety eight

(delapan ratus tiga puluh lima miliar dua ratus Sembilan

million three hundred thirty one thousand two hundred

puluh delapan juta tiga ratus tiga puluh satu ribu dua

rupiah) from capitalization of share premium and retained

ratus rupiah) yang berasal dari kapitalisasi agio saham

earnings portion.

dan sebagian saldo laba. PT Wijaya Karya Realty belum melaksanakan IPO dan

PT Wijaya Karya Realty has yet to implement IPO and

mencatatkan saham di Bursa Saham, sehingga belum

listed its shares in Stock Exchange, it is therefore the

memiliki nama bursa.

Company has no Stock Exchange name.


Name and Address of Supporting Institutions

Notaris/ Notary KANTOR NOTARIS NURUL LARASATI NURUL LARASATI NOTARY OFFICE JL.Madrasah, Kav.14 RT.008/003 Gandaria Selatan Jakarta 12420

KANTOR NOTARIS SRI ISMIYATI SRI ISMIYATI NOTARY OFFICE Ruko Artha Gading Niaga Blok B Jalan Raya Kelapa Gading Permai Jakarta Utara 14240

KANTOR NOTARIS CHILMYATI RUFAIDA CHILMYATI RUFAIDA NOTARY OFFICE Jl. Alternatif Cibubur-Cileungsi No. 9A Cileungsi, Bogor

KANTOR NOTARIS FRANCINA P. FRANCINA P. NOTARY OFFICE Menara Bidakara I Lt. I Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 71-73 Pancoran - Jakarta 12870

KANTOR NOTARIS/PPAT ARRY SUPRATNO, SH ARRY SUPRATNO, SH NOTARY OFFICE/PPAT Jl. Arief Rachman Hakim, No. 23 C Depok

Konsultan Hukum/ Legal Consultant KANTOR HUKUM NENGAH SUDJANA, SH NENGAH SUDJANA, SH LEGAL CONSULTANT Jl. Mampang Prapatan Raya No. 28 Jakarta Selatan KANTOR HUKUM AGUS RAHMAT & PARTNER ADVOCATES AGUS RAHMAT & PARTNER ADVOCATES LEGAL CONSULTANT D'ros building 2nd floor Jl. KH Abdullah Syafe'i No. 1, Tebet Jakarta Selatan

KANTOR HUKUM PANDJI PRASETYO PANDJI PRASETYO LEGAL CONSULTANT Allianz Tower 27th Floor Jl. HR. Rasuna Said Superblok 2 Kawasan Kuningan Persada Jakarta 12870 KANTOR HUKUM FRED TUMBUAN & PARTNERS FRED TUMBUAN & PARTNERS LEGAL CONSULTANT Jl. Gandaria Tengah III/8 Kebayoran Baru, Jakarta 12130

Kantor Akuntan Publik/ Public Accountant Firm HLB HADORI & REKAN HLB HADORI & PARTNER Wisma Staco Graha Suite D 3rd Floor JL Casablanca Kav 18 - Jakarta 12870


Nama dan Alamat Lembaga Penunjang Perusahaan


Penghargaan AWARDS

BCI ASIA INDONESIA AWARDS

Property Indonesia Awards

TOP TEN Developers 2016 - Indonesia

Eco-friendly Condotel Concept Tamansari Gangga Bali

Diberikan oleh : BCI ASIA Waktu : 24 Mei 2016

Diberikan oleh : Majalah Properti Indonesia Waktu : 24 Agustus 2016

Institution : BCI ASIA Period : May 24, 2016

Institution : Properti Indonesia Magazine Period : August 24, 2016

Green Property Awards

Green Property Awards

Green Infrastructure Housing Estate Tamansari Cyber, Bogor

Green Design Commercial Building Tamansari Parama, Jakarta

Diberikan oleh : Housing Estate Waktu : 28 September 2016

Diberikan oleh : Housing Estate Waktu : 28 September 2016

Institution : Housing Estate Period : September 28, 2016

Institution : Housing Estate Period : September 28, 2016



BUMN Branding & Marketing Awards The Best CEO Anak Perusahaan BUMN Imam Sudiyono

Diberikan oleh : Majalah BUMN Track & Arrbey Consultancy Waktu : 23 November 2016 Institution : BUMN Track & Arrbey Consultancy Magazine Period : November 23, 2016

REI Property Awards

Housing Estate Awards

Residential Highrise (silver winner) Tamansari Hive Apartemen, Jakarta

Most Favoured Middle Class Apartment in Makassar - Tamansari Skylounge, Makassar

Diberikan oleh : REI Waktu : 28 November 2016

Diberikan oleh : Housing Estate Waktu : 15 Desember 2016

Institution : REI Period : November 28, 2016

Institution: Housing Estate Period: December 15, 2016


Sertifikasi CERTIFICATION

Sistem Manajemen Mutu (SNI ISO 9001:2015)

Sistem Manajemen Lingkungan (ISO 14001:2015)

Quality Management System (SNI ISO9001:2015)

Environment Management System (ISO 14001:2015)

Tahun Perolehan : 9 Agustus 2016 Masa Berlaku : 9 Agustus 2016 – 8 Agustus 2019 Badan Pemberi: Sucofindo

Tahun Perolehan : 9 Agustus 2016 Masa Berlaku : 9 Agustus 2016 – 8 Agustus 2019 Badan Pemberi: Sucofindo

Awarding Year : August 9, 2016 Validity : August 9, 2016 – August 8, 2019 Awardee Institution : Sucofindo

Awarding Year : August 9, 2016 Validity : August 9, 2016 – August 8, 2019 Awardee Institution : Sucofindo

Sistem Manajemen K3 (OHSAS 18001:2007)

Sistem Manajemen K3

HSE Management System (OHSAS 18001:2007) Tahun Perolehan : 9 Agustus 2016 Masa Berlaku : 9 Agustus 2016 – 8 Agustus 2019 Badan Pemberi: Sucofindo Awarding Year : August 9, 2016 Validity : August 9, 2016 – August 8, 2019 Awardee Institution : Sucofindo

HSE Management System

Tahun Perolehan : 31 Agustus 2015 Masa Berlaku : 31 Agustus 2015 – 30 Agustus 2018 Badan Pemberi: Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia Awarding Year : August 31, 2015 Validity : August 31, 2015 – August 30, 2018 Awardee Institution : Ministry of Manpower Republic of Indonesia


Information in Official Website

WIKA Realty senantiasa memastikan kepatuhan

WIKA Realty ensures compliance with information

terhadap ketentuan keterbukaan informasi kepada

disclosure regulation to the external party, as declared

khalayak

disebutkan

in OJK Regulation No. 8/POJK.04/2015 regarding

Peraturan OJK Nomor 8/POJK.04/2015 tentang

website of listed company at Indonesia Stock Exchange.

website perusahaan yang tercatat di Bursa Efek

WIKA Realty uses website media to provide access of

indonesia. WIKA Realty menggunakan media website

information to our stakeholders.

eksternal,

sebagaimana

untuk memberikan kemudahan dalam mengakses informasi bagi para pemangku kepentingan. Kepatuhan terhadap hal ini, khususnya dalam

In terms of compliance, particularly in the disclosure of

penyampaian sejumlah laporan dan informasi penting

reports and other necessary information that have to be

lainnya yang harus dimuat dalam website WIKA

published at website of WIKA Realty with address:

Realty dengan alamat:



Adapun laporan maupun informasi lainnya yang wajib

Other reports and information that are regulated to be

disampaikan dalam website, adalah sebagai berikut:

published via website are including:

• Informasi pemegang saham sampai dengan pemilik akhir individu;  

• Shareholders information until individual owner; • Corporate group structure (if any);

• Struktur grup perusahaan (jika ada);  

• Financial performance analysis;

• Analisis kinerja keuangan;  

• Fubabcuak Statements (5 recent years); and

• Laporan keuangan tahunan (5 tahun terakhir);

• Profile of Board of Commissioners and Board of

dan   • Profil Dewan Komisaris dan Direksi.

Directors.


Informasi pada Website Perusahaan


Daftar Kawasan Landed House, High Rise & Property List of Landed House, High Rise & Property

Daftar Kawasan Landed House, High Rise & Property List of Landed House, High Rise & Property Area

No

Nama Kawasan/ Apartemen

Name of Area/Apartment

Alamat Address

No Telp

Phone Number

Fax

HOUSING ESTATE 1

Tamansari Bukit Mutiara

Tamansari Bukit Mutiara Balikpapan Ruko Blok A1/01. Jl. MT.Haryono (Ring Road), Balikpapan

(0542) 874125, 873772

2

Tamansari Grand Samarinda

Ruko E2 No. 11, Jl. HAMM Rifaddin, Samarinda Seberang, Samarinda

(0541) 7268999, (0541) 7268978 7268979

3

Tamansari Hills (JO. PT WIKA Realty - PT Kekancan Mukti)

Tamansari Hills blok B01/17, (024) 70070038, Jl. Kompol Soekanto, Mangunharjo, Tembalang, 76745222 Semarang

(024) 6714687

4

Tamansari Debang (JO. PT WIKA Realty - PT Artha Debang)

Jl. Flamboyan Raya No. 100, Setia Budi, Medan

(061) 8369478

(061) 8364078

5

Tamansari Metropolitan Manado (JO. PT WIKA Realty PT Graha Blessing Family)

Jl. A.A. Maramis Km. 8, kav. A1 No. 11 Mapengat, Manado

(0431) 812222, 813333.

(0431) 816123

6

Tamansari Kahyangan (JO. PT WIKA Realty - Kingbert Benly)

Jalan Poros Bandara, Desa Ranooha, Kec. Ranomeeto, Kab. Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara.

(0401) 3190011, (0401) 3196070 3196070

7

Tamansari Cyber (JO. PT WIKA Realty - PT Cyberindo Persada Nusantara)

Orchard Walk B8 Jl. Raya Bogor Nirwana Residence, Bogor

(0251) 8200356

8

Tamansari Puri Bali II

Jl. Raya Sawangan KM. 1, Depok

9

Tamansari Sepinggan (JO. PT WIKA Realty – Bpk Henky Wijaya)

Jl. Kolonel Syarifuddin Yoes RT 03 No. 02, Kel. Sepinggan Baru, Balikpapan

(0542) 872671

0811156781 (0542) 8522900

APARTMENT, CONDOTEL, VILLATEL 1

Tamansari Hive

Tamansari Hive Apartment (Lt.3) Jl. D.I. Panjaitan Kav 3-4, Cawang, Jakarta Timur

085103043999

(021) 85907502

2

Tamansari Panoramic (JO. PT WIKA Realty - PT Jasa Sarana & PT Jabar Propertindo)

Jl. Soekarno Hatta No.723, Bandung

(022) 61000600, 61000700

(022) 7332222

3

Tamansari La Grande Merdeka (JO. PT WIKA Realty - Bambang Purwanto)

Jl. Merdeka No. 25-27, Bandung

(022) 4265436

(022) 4265436

4

Tamansari Papilio (JO. PT WIKA Realty - PT Wijaya Jl. Ahmad Yani No. 176 - 178, Surabaya Karya (Persero) Tbk)

(031) 8282724

(031) 8282333

5

Tamansari Lagoon (JO. PT WIKA Realty PT Filadelfia Blessing Family)

(0431) 834658

(0431) 834608

Komplek Bahu Mall Blok A.1 Jl. Wolter Monginsidi No. 1, Manado




No



Alamat Address

No Telp

Phone Number

6

Tamansari Skylounge (JO. PT WIKA Realty - Jemmy C. Jl. Marsekal Surya Dharma No. 1, Tangerang Tampubolon)

7

Tamansari Jivva (JO. PT WIKA Realty - PT Dwa Investama)

8

Tamansari Jineng (JO. PT WIKA Realty - PT Angkasa Pura Property)

9

Tamansari Gangga JL. Yeh Gangga. Sudimara, Tabanan, Bali (JO. PT WIKA Realty - PT Wijaya Tamansari Semanggi Apartemen, Jln AKRI 134, Karya (Persero) Tbk) Karet, Jakarta Selatan

(0361) 44577111, (021) 29037733

10

Tamansari Iswara (JO. PT WIKA Realty - PT Balai Pustaka (Persero))

Jl. Cut Meutia No. 2, Bekasi Barat

(021) 46559000

11

Tamansari Amarta

Jl. Palagan Tentara Pelajar Km 7,5, Yogyakarta

(021) 95865252, 95865353

12

Tamansari Skylounge Balikpapan (JO. PT WIKA Realty – PT Multi Agung Sarana Mandiri

Jl. Pelita No. 19, Sepinggan Raya, Balikpapan, Kalimantan Timur

(0542) 8521899

13

Tamansari Skylounge Makassar

Jl. Poros Bandara Baru, Sudiang, Biringkanaya, Makassar

(0411) 445280

14

Tamansari Emerald

Jl. Emerald Mansion TX3, Citraland, Surabaya

(031) 99160550

15

Tamansari Cendekia

Jl. Durian Raya, Semarang

(022) 47603348

Fax

(021) 55765253

(021) 55765253

JL. Subak Lepang NO 16. Klungkung, Bali Tamansari Semanggi Apartemen, Jln AKRI 134, Karet, Jakarta Selatan

(021) 44642164

(0361) 758592

JL. Sunset Road No. 98, Kuta, Bali

(0361) 8700099 (0361) 756537

HIGH RISE (OFFICE PARK) 1

Tamansari Parama (JO. PT WIKA Realty - KPH. Hoediono Kadarisman)

Jl. KH. Wachid Hasyim No. 84-88, Kebon Sirih, Jakarta Pusat

(021) 2922 3888, 28888 725

2

Tamansari Hive Office (JO. PT WIKA Realty - PT Bina Karya (Persero))

Tamansari Hive Apartment (Lt.3) Jl. D.I Panjaitan Kav 3-4, Cawang, Jakarta Timur

0851 0304 3999

COMING SOON 1

Tamansari Payangan - Bali JVCo. WIKA Realty Minor Development

Desa Puhu, Payangan, Gianyar, Bali

2

Tamansari Antapani (JO. PT WIKA Realty – Bpk. Doddy Hernadi)

Jl. Sulaksana No. 1-6, RT 07/RW 07, Kelurahan Cicaheum, Kec. Kiaracondong, Bandung



No



Alamat Address

3

Tamansari MT Haryono JVCo. PT Jakarta River City

Jl. MT HAryono, Kel. Cawang, Kec. Kramatjati, Jakarta Timur

4

Tamansari Benhil JVCo. PT Kurnia Realty Jaya

Jl. Bendungan Hilir Kav. 36A, Tanah Abang, Jakarta Pusat

5

Tamansari Tegalluar (JVCo. PT Tegalluar City Development)

Kel. Tegalluar, Kec. Gede Bage, Bandung

6

Tamansari Parangloe Jl. Tor Ir. Sutarmi KM 3, Parangloe, Tamanlarea, JVCo. PT Makassar Coastal City Kota Makassar

No Telp

Phone Number

Fax

SPORT CLUB, LEARNING CENTER, FOOD COURT & HOTEL 1

Unit Property Office I

Tamansari Persada Raya Club, Perumahan Tamansari Persada Raya, Jatibening, Bekasi

(021) 86902137

(021) 86902137

2

Tamansari Persada Kemala Club

Perumahan Tamansari Persada Kemala Club, Jaka Sampurna, Kalimalang, Bekasi

(021) 8841244

(021) 8841244

3

Tamansari Persada Raya Club

Tamansari Persada Raya Club, Perumahan Tamansari Persada Raya, Jatibening, Pondok Gede, Bekasi

(021) 8650428

(021) 8650428

4

Tamansari Pesona Bali Club

Tamansari Pesona Bali Club, Perumahan Tamansari Pesona Bali Jl. Cirendeu Raya 46, Ciputat, Tangerang

(021) 7413324

(021) 7413324

5

Tamansari Persada Bogor Club

Tamansari Persada Bogor Club, Perumahan Tamansari Persada Bogor, Jl. KH. Soleh Iskandar Km.5, Bogor

(0251) 7537994 (0251) 753 7994

6

Tamansari Bukit Bandung Club

Tamansari Bukit Bandung Club, Perumahan Tamansari Bukit Bandung, Jl. Raya Sindanglaya No. 327 A Bandung

(022) 7804093

(022) 7804093

7

Tamansari Bukit Mutiara Club

Tamansari Bukit Mutiara Club, Perumahan Tamansari Bukit Mutiara, Jl. MT Haryono Ring Road, Balikpapan, Kalimantan Timur

(0542) 876 002

(0542) 876002

8

Tamansari Majapahit Semarang Club

Tamansari Majapahit Semarang Club, Perumahan Tamansari Majapahit, Jl. Majapahit Km. 10, Pedurungan Lor, Semarang, Jawa Tengah

(024) 76745222

(024) 6714687

9

Tamansari Metropolitan Manado Club

Tamansari Metropolitan Manado Club, Perumahan Tamansari Metropolitan Manado Blok A1 No. 11 Jl. A.A. Maramis Km. 8, Mapengat, Manado

(0431) 3851188

(0431) 816123

10

WIKAsatrian

Desa Pasir Angin, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor

(0251) 825 7600

11

WIKA Pratama Learning Center

Jl. Kelapa Dua Wetan No. 6, Ciracas, Jakarta Timur

(021) 364 78750

12

Wiki Wiki Wok - Food Runway

Jl. D.I. Panjaitan Kav 3-4, Jakarta

13

Kyriad Airport Hotel

Jl. Marsekal Surya Dharma No. 1, Tangerang

(021) 2986 9090

14

Best Western Premier The Hive Hotel

Jl. D.I. Panjaitan Kav 3-4, Jakarta

(021) 29821900

(021) 29821800

15

Best Western Papilio Hotel

Jl. Ahmad Yani No. 176 - 178, Surabaya

(031) 99043000

(031) 99043111

16

Best Western Premier La Grande Hotel

Jl. Merdeka No. 31, Bandung

17

Golden Tulip Jineng Resort Bali

JL. Sunset Road No. 98 - Kuta - Bali

(021) 8192808

(021) 85907502


List of Landed House, High Rise & Property Area

No



Alamat Address

18

Wyndham Tamansari Jivva Resort Bali

JL. Subak Lepang No. 16. Klungkung, Bali Tamansari Semanggi Apartemen, Jln AKRI 134, Karet, Jakarta Selatan

19

Best Western The Lagoon Manado Hotel

Jl. Wolter Mangunsidi No. 1 , Manado

No Telp

Phone Number

Fax

MANAGEMENT BUILDING 1

Unit Property Office II

Tamansari Semanggi Apartemen Tower A Lantai 2, Jl. AKRI No. 134, Karet, Semanggi, Jakarta Selatan

(021) 52901518

(021) 52901519

2

Gedung WIKA I

JL. D.I Panjaitan Kav 9, Jakarta

(021) 819 2808, 850 8640, 8508650

(021) 8191235

3

Kawasan Industri WIKA

JL. Raya Narogong Km. 26, Cileungsi, Bogor

(021) 867 4010

(021) 8674016

4

Gedung WIKA Medan

JL. Gunung Krakatau No. 15, Medan

(061) 661 2658

(061) 661 2658

5

Tamansari Sudirman Executive Residence

JL. Bek Murad no. 42, Jakarta Selatan

(021) 529 62789 (021) 52962789

6

Tamansari Semanggi Apartemen

Jl. AKRI No. 134, Karet, Semanggi, Jakarta Selatan

(021) 29410856

(021) 5212579

7

Tamansari Hive Apartemen

JL. D.I Panjaitan Kav 3-4, Jakarta

(021) 29821863

(021) 29821873

8

Tamansari Papilio Apartemen

Jl. Ahmad Yani No. 176 - 178, Surabaya

(031) 99003060

9

Tamansari La Grande Merdeka Apartemen

Jl. Merdeka No. 31, Bandung

(022) 42690505, 42690444

10

Tamansari Skylounge Apartemen Jl. Marsekal Surya Dharma No. 1, Tangerang

(021) 5579 5252 (021) 5579 5253

11

Gedung BNI Kota

Jl. Lada No.1, Tamansari, Kota, Jakarta Barat

(021) 2601566, (021) 2601177

12

Gedung BNI Kota

Jl. Kemukus 32, Pinang Siang, Tambora, Jakarta Barat

(021) 6903413

13

Gedung Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Jalan Medan Merdeka Barat No. 15, RT 02/RW 03, Gambir, Jakarta Pusat - 10160

(021) 3805563

14

Gedung Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kesra)

Jalan Medan Merdeka Barat No.3, RT 02 / RW 03, Gambir, Jakarta Pusat - 10110

(021) 345 9444

15

Gedung Kementerian Kelautan dan Perikanan RI

Gedung Mina Bahari I Lantai 5, Jalan Medan Merdeka Timur No. 16, RT.7/RW.1, Gambir, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10110, Indonesia

16

Gedung Kementerian Energi dan Jl. Medan Merdeka Selatan No. 18 Jakarta Sumber Daya Mineral 10110

(021) 38013232, 3804242

17

Gedung Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bekasi

Jl. Teuku Umar No. 202, Cibitung, Bekasi, Jawa Barat 17520, Indonesia

(021) 88370449

18


Jl. D.I. Panjaitan Kav. 2, Cawang, Jakarta Timur - 13340

021-21011200 / 21011201

19

WIKA Tower

Jl. D.I. Panjaitan Kav. 10, Cawang, Jakarta Timur - 13340

(021) 8192808, 8508640, 8508650

(021) 8191235

20

Gedung Tamansari Lagoon

Komplek Bahu Mall Blok A.1 Jl. Wolter Monginsidi No. 1, Manado

(0431) 834658

(0431) 834608

(021) 2601566

(021) 3847461


Daftar Kawasan Landed House, High Rise & Property




Sumber Daya Manusia HUMAN CAPITAL


Sumber Daya Manusia Human Capital

Tahun 2016 merupakan tahun yang cukup menantang bagi WIKA Realty, terutama terkait perlambatan pertumbuhan ekonomi nasional yang turut mempengaruhi lesunya perkembangan industri properti di Indonesia. Dari sisi pengelolaan human capital, WIKA Realty menanggapi kondisi tersebut dengan alokasi jumlah pegawai dan peningkatan kapabilitas pegawai WIKA Realty yang ada. 2016 was a challenging year for WIKA Realty, primarily related with national economic deceleration affecting slowing property industry growth in Indonesia. In terms of Human Capital management, WIKA Realty responded to this condition by optimizing and developing capability of existing employees in WIKA Realty. Sebagai perusahaan properti terpercaya, ketersediaan

As a prominent property company, availability of excellent,

human capital yang unggul, profesional dan kompeten

professional and competent Human Capital has strategic

memiliki fungsi strategis dalam menjamin keberlanjutan

function to guarantee the Company’s going concern and

dan peningkatan daya saing Perusahaan. Tiga hal utama

competitive advantages improvement. Three main focuses

yang menjadi fokus Perusahaan sejak beberapa tahun

of the Company for the last few years are regeneration,

terakhir terkait human capital ini adalah regenerasi,

development and knowledge transfer. These initiatives

pengembangan dan transfer knowledge. Upaya ini

are followed with fulfillment of employees welfare,

tentu saja senantiasa dibarengi dengan pemenuhan

development program, including education and training

kesejahteraan

program.

pegawai,

program

pengembangan

termasuk penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan. Dalam rangka mendukung penerapan manajemen

To support human capital management implementation,

sumber daya manusia, WIKA Realty senantiasa

WIKA Realty has implemented following activities:

melakukan upaya sebagai berikut: 1. Melakukan review terhadap organisasi saat

1. Review current organization to be in line with

ini yang sejalan dengan sasaran, strategi dan

objective, strategy and target that are stipulated

target yang ditetapkan perusahaan. 2. Melakukan

rekrutmen

dan

pemenuhan

pegawai sesuai dengan struktur organisasi dalam jangka pendek maupun jangka panjang. 3. Melakukan program pengembangan untuk setiap level organisasi untuk melaksanakan operasional organisasi dalam jangka pendek maupun jangka panjang.

by the Company. 2. Employee recruitment and assignment according to short term and long term organization structure. 3. Development program for every organization level to carry out operational activity in short term and long term basis.


Employee Recruitment and Turn Over

Sepanjang tahun 2016, WIKA Realty melakukan

WIKA Realty recruited 18 employees throughout

rekrutmen pegawai sebanyak 18 orang. Angka

2016. The recruitment number decreased 31% from 58

rekrutmen

employees recruited in previous year.

tersebut

menurun

sebesar

31%

dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar 58 pegawai. Selain untuk penambahan pegawai baru, rekrutmen

Besides new employees hiring, the recruitment also aimed

yang dilakukan bertujuan untuk melakukan pergantian

to replace resigned employees over 2016. Total resigned

pegawai yang keluar sepanjang tahun 2016. Adapun

employees was 26 employees or 7% employees resigned

total jumlah pegawai yang keluar sepanjang tahun

from total employees. The number increased 13% from 23

2016 adalah sebanyak 26 pegawai atau sebesar 7%

resigned employees in previous year. From the figure, 10

dari jumlah pegawai. Angka tersebut meningkat

employees resigned while remaining entered pension age

sebesar 13% dibandingkan tahun sebelumnya yang

or end of their working agreement/contract.

hanya sebesar 23 pegawai. Dari angka tersebut 10 orang mengundurkan diri, sedangkan pegawai lainnya keluar karena memasuki usia pensiun dan perjanjian kerja/kontraknya berakhir.

SUMBER DAYA MANUSIA HUMAN CAPITAL

Rekrutmen dan Turnover Pegawai


Setiap tahunnya, WIKA Realty merencanakan jumlah

WIKA Realty prepares man power planning annually by

tenaga kerja dengan mempertimbangkan strategi

considering corporate strategy and development policy,

dan kebijakan pengembangan Perusahaan, jumlah

total retired employees as well as efficiency and business

pegawai yang pensiun serta program efisiensi dan

process integration program through informationt

integrasi proses bisnis melalui teknologi informasi

technology that is applied by the Company. Employee

yang dilakukan Perusahaan. Komposisi pegawai juga

composition also considers man power request from every

mempertimbangkan usulan kebutuhan pegawai dari

working unit.

masing-masing unit kerja. Guna memenuhi kebutuhan pegawai, Perusahaan

To fulfill employee requirements, the Company also

merekrut

lulusan

tenaga

recruits fresh graduate and well-experienced personnels.

lowongan

However, job vacancy is disseminated via online media,

kerja disebarkan melalui media online, kanal karier

carieer channel at the Company’s online website and

situs online Perseroan dan pusat karier di kampus-

career center in reputable universities. The employee

kampus terkemuka. Proses penerimaan pegawai yang

recruitment process is done transparently according to

dilakukan secara terbuka ini sesuai dengan prinsip

Good Corporate Governance (GCG) principles prevailed in

– prinsip GCG (Good Corporate Governance) yang

the Company.

berpengalaman.

baru

Sementara

maupun informasi

berlaku di Perusahaan. Di samping pemenuhan secara kuantitatif, Perseroan

Besides quantitative fulfillment, the Company also

juga memperhatikan aspek kompetensi pegawai. Sejak

considers employee competency aspect. The employee

awal, calon pegawai yang direkrut harus memenuhi

candidate who will be recruited has to meet competency

kriteria kompetensi yang dipersyaratkan khususnya

criteria that is required since the beginning. Moreover, the

untuk tenaga berpengalaman. Selain itu, dalam

recruitment process also does not discriminate by SARA,

proses perekrutan Perusahaan tidak memandang

gender and others and solely concern experience and

unsur SARA, jenis kelamin dan sebagainya melainkan

competency of the applicants.

berdasarkan pengalaman dan kompetensi pelamar.


Employee Competency Development

Pertumbuhan bisnis yang pesat, perkembangan

Rapid business growth and information technology

informasi teknologi dan pengaruhnya terhadap

development with impact to economic condition drives

kondisi ekonomi menimbulkan kebutuhan untuk

a need to adapt with scope of work and employee

terus beradaptasi dalam lingkup pekerjaan dan

development. As anticipatory action towards these

pengembangan pegawai. Sebagai antisipasi terhadap

conditions, WIKA Realty has executed several initiatives

hal tersebut, WIKA Realty telah melakukan beberapa

with regards to employee devlopment program done in

inisiasi dalam program pengembangan pegawainya di

2016.

tahun 2016. Sederet kebijakan program pengembangan pegawai

Series of employee development program policy were

diarahkan untuk menyediakan sumber daya manusia

expected to provide human capital with high competency

yang memiliki kompetensi tinggi

strategi

in accordance with Company’s business strategy. This

bisnis Perseroan. Upaya ini juga merupakan inisisasi

sesuai

effort also became initiative of the Company to prepare its

Perseroan untuk mempersiapkan pegawai agar

personnel to adapt with rapid environmental change and

mampu menyesuaikan diri terhadap perubahan dan

demand nowadays.

tuntutan lingkungan yang berlangsung cepat. Beberapa program pengembangan pegawai yang rutin

Several employee development program that is regularly

dilaksanakan di antaranya orientasi perusahaan dan

implemented includes corporate orientation and on the


Pengembangan Kompetensi Pegawai


on the job training bagi pegawai baru dan pelatihan

job training for new employees and entrepreneurship

kewirausahaan

pengelolaan

training as well as pension financial management for

keuangan pensiun bagi pegawai yang memasuki

employees entering pension age (MPP). However, other

masa persiapan pensiun (MPP). Sementara program

development programs are based on requirements of the

pengembangan lainnya disesuaikan dengan kebutuhan

employees and Company’s business.

serta

manajemen

pegawai dan bisnis Perseroan. Program-program pengembangan lainnya disusun

Other development programs are prepared to develop

dalam rangka meningkatkan kompetensi

pegawai

employee’s competency both hard competenceand soft

hard competence maupun soft

competence. These programs are implemented as internal

competence. Program tersebut diselenggarakan baik

program by in house training, and external program in

secara internal melalui in house training, maupun

cooperation with WIKA Pratama and WIKA Satrian as

secara eksternal bekerja sama dengan WIKA Pratama

well as other public training provider. The Company also

dan WIKA Satrian dan penyelenggara public training.

organizes sharing session and advance study.

baik

Selain

secara

itu,

perusahaan

juga menyelenggarakan

sharing session dan studi lanjutan. Selanjutnya, sebagai sarana pembelajaran bagi

Moreover, as learning channel for employees, the Company

pegawai,

konten

also develops online-based knowledge management

knowledge management berbasis online melalui

Perseroan

mengembangkan

content via PT WIKA Realty e-learning. Therefore, the

e learning PT WIKA Realty. Dengan

program is expected to enable employees in all units to

demikian,

diharapkan akan dapat memberikan kemudahan kepada

para

pegawai

di

seluruh

unit

develop their knowledge and competencies.

kerja

dalam menambah wawasan dan meningkatkan kemampuannya. Selama

telah

WIKA Realty has participated 566 participants in 71

mengikutsertakan 566 peserta dalam 71 modul

tahun

2016,

WIKA

Realty

programs throughout 2016. WIKA Realty also provides

pelatihan. WIKA Realty memberikan kesempatan yang

equal opportunity for all employees in every position level/

sama bagi segenap pegawai di setiap level/jenjang

structure to develop their competencies. In 2016, WIKA

jabatan untuk mendapatkan program pembelajaran

Realty had trained 95% of the employees with total budget

dan pengembangan kompetensi. Selama tahun 2016,

allocated for employees training achieving Rp1.3 billion.

WIKA Realty telah melatih sekitar 95% pegawainya, dengan total biaya yang dikeluarkan untuk program pelatihan pegawai adalah sebesar Rp 1,3 milyar.



Penilaian Kinerja Employee Performance

Dalam upaya untuk mendukung peningkatan produktivitas pegawai, Perseroan merancang Key Performance Indicator, penetapan target, pengukuran realisasi serta monitoring realisasinya. Secara periodik, Perseroan melaksanakan penilaian atas unjuk kerja dan kompetensi pegawai yang selanjutnya digunakan sebagai pertimbangan atas remunerasi dan pengembangan pegawai yang bersangkutan. Remunerasi pegawai dilaksanakan secara adil dan transparan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. As an effort to improve employee’s productivity, the Company has formulated Key Performance Indicators, target setting, as well as evaluation and monitoring to its realization. The Company periodically performs evalaution on employee assignment and competency that will be further considered as basis for employee’s remuneration and development. The employee remuneration will be arranged fairly and transparently in accordance with prevailing Law.

Lewat sistem pengelolaan kinerja berbasis IT,

With IT-based performance management system, the

Perseroan turut mendukung suksesi, perencanaan

Company contributes in supporting employee succession,

karier serta kesiapan pegawai untuk mengisi posisi-

career planning as well as readiness to be assigned in key

posisi kunci dan mendukung tercapainya target-target

positions and support achievement of the Company in the

pertumbuhan Perseroan di masa yang akan datang.

future. Practically, this management system is accessible

Pada praktiknya, sistem pengelolaan tersebut dapat

for all employees in Online SDM SIM.

diakses oleh semua pegawai dalam SIM SDM Online.


Human Capital Unggul Excellent Human Capital

Dalam rangka membangun Human Capital yang

To build excellent Human Capital, the Company has

unggul, Perseroan memiliki visi, misi dan nilai-nilai

vision, mission and values as direction for the Company’s

sebagai panduan arah perkembangan Perseroan,

development, as disclosed in WIKA Realty Management

sebagaimana tercantum dalam Pedoman Sistem

System Manual. The Manual guides every people of WIKA

Manajemen

Realty to synergize based on determined direction.

WIKA

Realty.

Panduan

tersebut

menuntun segenap insan WIKA Realty agar dapat bersinergi sesuai dengan arah yang telah ditentukan. Nilai-nilai Perseroan, yang dituangkan dalam CIBERTI

Corporate Values, stated as CIBERTI – Commitment,

– Commitment, Innovation, Balance, Excellence,

Innovation, Balance, Excellence, Relationship, Team work,

Relationship, Team work, Integrity, diinternalisasi oleh

Integrity shall be internalized by each employee to be his/

masing-masing pegawai menjadi budaya dan panduan

her culture and behavioral guide in performing his/her

perilaku dalam menjalankan fungsinya. Pengenalan

function. Introduction and understanding of such values

dan pemahaman nilai-nilai tersebut telah dimulai

have been done since employees joined the Company

sejak awal pegawai bergabung ke Perseroan melalui

through CIBERTI trainings.

training CIBERTI. Selain nilai-nilai tersebut, Perseroan juga memiliki

In addition to the values, the Company also has employee

panduan kriteria pegawai yang disebut 3 (tiga) Pilar

criteria guidelines called 3 Pilar Manusia WIKA, which



Manusia WIKA, yakni sikap yang harus dimiliki untuk

details expected behavior to support the Company’s

mendukung kinerja Perseroan, dengan rincian sebagai

performances, as follows:

berikut: 1. Persistence, gigih dalam mengahadapi segala masalah/rintangan yang dihadapi 2. Adaptable, mampu menjadi pelopor di setiap lingkungan yang dihadapi. 3. Learner, pembelajar yang tidak cepat puas dengan yang dimiliki saat ini.

1. Persistence, means being persistent in facing all obstacles/challenges. 2. Adaptable, is to be able to be a pioneer in all circumstances faced. 3. Learner, is someone who is not content with his/ her current knowledge and is improving himself/ herself in continuous learning process.

Untuk menjalankan fungsinya, Perseroan membekali

In carrying out their functions, the employees are having

pegawai dengan wawasan tentang MBTI (Myers–

the knowledge of MBTI (Myers–Briggs Type Indicators)

Briggs Type Indicators), teori yang dikembangkan

rendered by the Company, a theory developed by Isabel

oleh Isabel Briggs Myers dan Katharine Cook Briggs

Briggs Myers and Katharine Cook Briggs based on the book

berdasarkan buku Carl Jung, Psychological Types

of Carl Jung, Psychological Types (1921). It is expected

(1921). Dengan demikian, masing-masing pegawai

that each employee may understand the preference of

dapat memahami preferensi tipe perilakunya dan juga

his/ her behavioral type as well as their unit colleagues,

rekan-rekan di unit kerjanya, sehingga akan tercipta

so that a solid and synergized teamwork is formed in

kerja tim yang solid dan bersinergi dalam mencapai

accomplishing the Company’s target.

tujuan Perseroan.

Sanksi Disiplin Disciplinary Punishment Selain memberikan reward bagi pegawai berprestasi,

Apart from providing employee rewards for ots

Perusahaan juga menerapkan punishment atas tidak

achivement, the company also apply punishment upon

tercapainya kinerja individu dan tim. Sepanjang tahun

the achievement that is fail to obtained by the individual

2016, punishment atas tidak tercapainya kinerja

as well as team performance. Throughout 2016, the

berupa pengurangan insentif prestasi individu atau tim.

company reduces incentives of both individual and team achievement as the form of its punishment


Remunerasi Remuneration Dari sisi remunerasi, WIKA Realty tetap melanjutkan

In terms of remuneration, WIKA Realty continued our

komitmennya untuk memberikan struktur remunerasi

commitment to offer competitive remuneration structure.

yang kompetitif. Pada tahun 2016, biaya gaji dan

In 2016, of salary and other elements expenses achieved

emulemen lainya sebesar Rp29,6 milyar. Kegiatan

Rp29,6 billion. Internal events that were finance from

internal yang dibiayai dari biaya gaji dan emulemen

salary and other elements expenses including periodic

adalah gaji rutin, insentif prestasi, lembur tenaga

salary, performance incentive, overtime work allowance

honor, makan siang dan lembur, biaya perjalanan

for contract staff, lunch and overtime work, travelling

dinas, asuransi kesehatan, DPLK (Dana Pensiun

expense, health insurance, DPLK (Financial Institution

Lembaga Keuangan) serta BPJS Ketenagakerjaan dan

Pension Fund) as well as BPJS Ketenagakerjaan and BPJS

BPJS Kesehatan.

Kesehatan.

Dalam rangka memenuhi komitmen Perseroan

In order to achieve continual improvement, the Company

dalam mengapresiasi kinerja pegawai, Perseroan

engages with a competent consultant to conduct salary

bekerja sama dengan konsultan yang kompeten,

survey. The survey assesses the level of remuneration

menyelenggarakan salary survey untuk mengetahui

paid to employees in comparison with peer companies. By

level remunerasi yang diberikan kepada pegawai

conducting the survey, the Company expects that it will

dibandingkan Perseroan sejenis. Melalui salary survey

be able to offer attractive and competitive remuneration

diharapkan Perseroan dapat selalu memberikan

structure.

struktur remunerasi yang menarik dan bersaing.

Reward Rewards Reward diberikan kepada pegawai/unit kerja yang

Reward is given to excellent employee/working unit

berpretasi sesuai dengan capaian kinerja yang

according to performance achievement. Throughout

diperoleh, selama tahun 2016 sejumlah reward yang

2016.rewards given were including:

telah diserahterimakan sebagai berikut: 1. Pemberian penghargaan kepada pegawai teladan dan berprestasi. 2. Pemberian penghargaan kepada unit kerja yang berprestasi.

1. Reward for employee of the month or employee with outstanding achievement. 2. Excellent working unit reward.


Manajerial 44

2016

Staf 197

2015

Supervisor 120

Staf 204

Supervisor 123

Jumlah Pegawai Berdasarkan Level Organisasi Employee Demography by Organization Level Level

2016

2015

Level

Manajerial

46

44

Managerial

Supervisor

120

123

Supervisor

Staf

197

204

Staff

Total

363

371

Total

S1 : 312

2016

S1 : 322

S2 : 18

S2 : 16

D3 : 23

D3 : 23

2015

SLTA : 10

SLTA : 10

Jumlah Pegawai Berdasarkan Tingkat Pendidikan Jumlah Pegawai Berdasarkan Tingkat Pendidikan Pendidikan

2016

2015

Education

S2

18

16

Master Degree

S1

312

322

Bachelor Degree

D3

23

23

Diploma

SLTA

10

10

High School

Total

363

371

Total


Manajerial 46


18-25 : 23

>45 : 70

18-25 : 44

2016 26-35 : 168

36-45 : 65

2015

36-45 : 102

36-45 : 168

36-45 : 94

Jumlah Pegawai Berdasarkan Usia Employee Demography by Age Kelompok Usia

2016

2015

Age Group

>45

70

65

>45

36-45

102

94

36-45

26-35

168

168

26-35

18-25

23

44

18-25

Total

363

371

Total

Pendidikan dan Pelatihan Education and Training Untuk meningkatkan kualitas dan profesionalisme

To develop employee’s quality and professionalism, the

pegawai, maka Perseroan memberikan kesempatan

Company provides equal opportunity for employees to

yang sama kepada seluruh pegawai untuk mengikuti

participate in education and training program. To support

pendidikan dan pelatihan (Diklat). Untuk mendukung

employee’s performance, WIKA Realty organized 71

kinerja pegawai, selama tahun 2016, WIKA Realty

trainings in 2016.

telah menyelenggarakan 71 modul pelatihan.



Biaya Pengembangan Kompetensi Competency Development Budget Untuk merealisasikan 71 modul pelatihan pegawai,

To execute 71 employee training programs, the Company

Perseroan

sebesar

allocated total budget of Rp1,382,000,000, that was

Rp1.382.000.000,- meningkat sekitar 69% dari nilai

69% higher than Rp816,000,000 education and training

belanja pendidikan dan pelatihan tahun sebelumnya

cost allocated in previous year (2015).

mengeluarkan

total

biaya

(2015) sebesar Rp816.000.000,Peningkatan tersebut terjadi akibat peningkatan

Increasing amount was driven by higher number of

jumlah peserta pelatihan, baik yang bersifat manajerial

training participants both in managerial and technical

maupun pelatihan teknis, hal ini seiring dengan

trainings as the Company’s policy to improve employee’s

kebijakan Perusahaan untuk meningkatkan keahlian

skill and development related with WIKA Realty’s

dan pengembangan pegawai terkait dengan ekspansi

business expansion towards most prefered company for

bisnis WIKA Realty untuk menjadi perusahaan pilihan

the customers in property sector.

utama konsumen dalam bidang properti. Pendidikan dan Pelatihan Pegawai WIKA Realty 2016 WIKA Realty Employee Education and Training 2016 Level

Modul

Peserta

Level

Manajerial

22

135

Managerial

Teknis

37

345

Technical

Seminar

12

86

Seminar

Program Pendidikan dan Pelatihan Pegawai WIKA Realty 2016 WIKA Realty Employee Educationa nd Training Program 2016 No

Nama Pelatihan

Training Name

Mulai Start

Selesai Ended

Peserta Participant

1

Seminar Manajemen

Management Seminar

20-01-2016

20-01-2016

43

2

Seminar Assesment Risiko dan Polis Asuransi Property

Risk Assessment and Property Insurance Policy Seminar

21-01-2016

21-01-2016

10

3

Pelatihan HPP dan Matching Cost

HPP and Matching Cost Training

21-01-2016

22-01-2016

65

4

Pelatihan Modul Kontrak Konstruksi (Basic)

Construction Contract (Basic)

20-01-2016

22-01-2016

3

5

Pelatihan Problem Solving & Decision Making

Problem Solving & Decision making

01-02-2016

02-02-2016

1

6

Pelatihan Modul Safety Officer Batch 12

Safety Officer Module Batch 12

09-02-2016

12-02-2016

9

7

Short Course Hotel Investment and Management

Short Course Hotel Investment and Management

10-02-2016

11-02-2016

3

8

Innovative Methods in Filling Management

Innovative Methods Filling Management

18-02-2016

19-02-2016

1



Nama Pelatihan

Training Name

Mulai Start

Selesai Ended

Peserta Participant

9

Property & Mortgage Summit 2016 "Mendorong Pertumbuhan Industri Properti sebagai Lokomotif Pembangunan di Tengah Kelesuan Ekonomi"

Property & Mortgage Summit 2016 “Driving Property Industry Growth as Engine of Development Amidst Economic Slow Down”

18-02-2016

19-02-2016

3

10

Pelatihan Modul Commissioning (Basic)

Commisioning (Basic)

22-02-2016

23-02-2016

1

11

Pelatihan Modul Pembesian

Ironing

22-02-2016

24-02-2016

3

12

Dialog/ Pemantapan nilai-nilai Kebangsaan dan Pembangunan

Nationalism Values and Development Dialogue/ Enforcement

23-02-2016

25-02-2016

1

13

Short Course Akuntansi & Perpajakan Landed House & Highrise Project

Landed House & High Rise Project Accounting & Taxation Short Course

24-02-2016

24-02-2016

1

14

Pelatihan Manajemen Konstruksi Gedung

Building Construction Management

24-02-2016

26-02-2016

1

15

Seminar ICT for Growth: Transform and expand your Business Using Cloud Mobile Technology

Seminar ICT for Growth: Transform and Expand Your Business Using Cloud Mobile Technology

16-03-2016

16-03-2016

2

16

Pelatihan Modul Financial For non Financial (Staff)

Finion (Staff)

16-03-2016

18-03-2016

3

17

Pelatihan Modul Financial For non Financial (Kasie)

Finion (Section Head)

21-03-2016

23-03-2016

2

18

Seminar Marketing Seminar: Sales Warrior Batch I

Marketing Seminar: Sales Warrior Batch I

28-03-2016

28-03-2016

13

19

Seminar Marketing Seminar: Sales Warrior Batch II

Marketing Seminar: Sales Warrior Batch II

30-03-2016

30-03-2016

8

20

Seminar Marketing Seminar: Sales Warrior Batch III

Marketing Seminar: Sales Warrior Batch III

12-04-2016

12-04-2016

3

21

Seminar Marketing Seminar: Sales Warrior Batch IV

Marketing Seminar: Sales Warrior Batch IV

14-04-2016

14-04-2016

10

22

Pelatihan Modul Beton & Sertifikasi Ahli Madya Beton

Concrete & Middle Concrete Expert Certification

11-04-2016

12-04-2016

3

23

Pengenalan Strata Title

Introduction to Strate Title

13-04-2016

13-04-2016

13

24

Pelatihan Modul Drywall & Ceiling

Drywall & Ceiling

13-04-2016

15-04-2016

2

25

Coaching & Communication Skill

Coaching & Communication Skill

18-04-2016

18-04-2016

13

26

Pelatihan Modul Human Capital for non Human Capital

HC dir Non HC

19-04-2016

20-04-2016

2

27

Behavior Event Interview

Behavior Event Interview

21-04-2016

22-04-2016

1

28

Pelatihan Modul Bekisting

Bekisting

25-04-2016

27-04-2016

1

29

Internal Benchmarking Unit Property II

Internal Benchmarking Unit Property II

27-04-2016

28-04-2016

3

30

Seminar Building Operation and Management

Seminar Building Operation and Management

28-04-2016

28-04-2016

4

31

Studi Banding

Benchmarking

28-04-2016

09-05-2016

1

32

Short Course "Strategi Perijinan dan Pertanahan Proyek Property"

“Property Project License and Land Strategy” Short Course

11-05-2016

11-05-2016

1

33

Seminar Aerotropolis Asia

Seminar Aetropolis

18-05-2016

19-05-2016

2


No

Nama Pelatihan

Training Name

Mulai Start

Selesai Ended

Peserta Participant

34

Pelatihan Modul Komersial (Staf)

Commercial (Staff)

23-05-2016

24-05-2016

1

35

Project Management Body of Knowledge (PMBOK)

PMBOK

23-05-2016

26-05-2016

2

36

Master Class Program Series XVI "Menilai Tingkat Kematangan Penerapan Manajemen Risiko Organisasi"

Master Class Series CVI Program “Evaluating Organization Risk Management Implementation Maturity Level”

25-05-2016

27-05-2016

1

37

Implementasi Sistem Manajemen Pengendalian Dini (Early Warning System)

Implementation of Early Warning System

30-05-2016

31-05-2016

1

38

Pelatihan Modul Safety Officer Batch 13

Safety Officer Batch 13

30-05-2016

02-06-2016

5

39

Certified Property Professional

Certified Property Professional

30-05-2016

03-06-2016

35

40

Pelatihan Modul Pajak (KASIE)

Taxation (Section Head)

19-05-2016

20-05-2016

1

41

Pembinaan Ahli K3 Umum

General HSE Expert Development

01-06-2016

14-06-2016

1

42

Awareness dan Auditor Sistem Manajemen Terintegrasi ISO 9001:2015, ISO 14001 : 2015 & OHSAS 18001:2007

Integrated Management System ISO 9001:2015, ISO 14001:2015 & OHSAS 18001:2007 Awareness and Auditor

16-06-2016

17-06-1949

47

43

Indonesia Property Summit 2016 " Property Market Warning; Tax Amnesty, New Regulations, Reit and Market Trends"

Indonesia Property Summit 2016 "Property Market Warning; Tax Amnesty, New Regulations, Reit and Market Trends

28-07-2016

28-07-2016

5

44

CSR Satria Utama

CSR Satria Utama

28-07-2016

30-07-2016

1

45

Pelatihan Modul Supervisory

Supervisory

03-08-2016

05-08-2016

2

46

PSAK 24 Imbalan Kerja & PSAK 46 Penghasilan

SFAS 24 Employment Benefit & SFAS 46 Income Tax

18-08-2016

19-08-2016

2

47

Pembinaan Ahli K3 Umum Sertifikasi dari Kementrian Ketenagakerjaan RI

General HSE Expert Certification from Ministry of Manpower RI

18-08-2016

31-08-2016

1

48

Pembinaan FIrst Aid Sertifikasi DAI Kementrian Ketenagakerjaan RI

First Aid Sertifikasi DAI Kementrian Ketenagakerjaan RI

29-08-2016

31-08-2016

1

49

Minaut (Problem Solving & Decision Making)

Minaut (Problem Solving & Decision Making)

05-09-2016

06-09-2016

3

50

Workshop Continuing Professional Development (CDP) Ahli K3

HSE Expert Continuing Professional Development (CPD) Workshop

05-09-2016

06-09-2016

1

51

Komunikasi dan Public Speaking Tingkat Manajer Divisi

Communication and Public Speaking for Division Manager Level

07-09-2016

08-09-2016

3

52

Pelatihan Koreksi Fiskal dan Penyusunan SPT PPH Badan

Fiscal Correction and Entity Income Tax Preparation Training

21-09-2016

22-09-2016

2

53

Sharing Knowledge Management Kondotel

Condotel Management Sharing Knowledge

27-09-2016

27-09-2016

27

54

Workshop Eksklusif Pangangian Property 2016

Panangian Property Exclusive Workshop 2016

12-10-2016

12-10-2016

6

55

Awareness dan Pelatihan Auditor Internal ISO 9001:2015, ISO 14001:2015 & OHSAS 18001:2007

Awareness And Auditor Internal Training ISO 9001:2015, ISO 14001:2015 & OHSAS 18001:2007

12-10-2016

13-10-2016

49

56

Sharing Knowledge Awareness Quality Product

Sharing Knowledge Awareness Quality Product

11-10-2016

11-10-2016

29


Program Pendidikan dan Pelatihan Pegawai WIKA Realty 2016 WIKA Realty Employee Educationa nd Training Program 2016



Nama Pelatihan

Training Name

Mulai Start

Selesai Ended

Peserta Participant

57

Coso Internal Control Integrated Framework (ICIF) 2013 & Implementation

COSO Internal COntrol Integrated Framework (ICIF) 2013 & Implementation

13-10-2016

13-10-2016

7

58

Workshop Implementasi Manajemen Keselamatan Kebakaran Gedung

Building Fire Safety Management Implementation Workshop

19-10-2016

19-10-2016

5

59

Seminar Logistik Global & Expor - impor Barang Konstruksi

Global Logistic & Construction Material Export – Import Seminar

26-10-2016

26-10-2016

1

60

Leadership Program for BOD/BOC

Leadership Program For BOD/ BOC

12-10-2016

15-10-2016

2

61

Peluncuran & Bedah Buku Menggagas Sistem Biaya Perumahan yang Efisien

Book Launching & Discussion “Initiating Efficient Residential Cost”

10-11-2016

10-11-2016

4

62

Pelatihan Remunerasion Managemen: JOB Grading & Designing Salary

Management Remuneration Training: Job Grading & Designing Salary

10-11-2016

11-11-2016

2

63

International Trade

International Trade

16-11-2016

16-11-2016

3

64

Workshop RCA Batch III dan Sosialisasi SMK3

RCA Batch III Workshop and SMK3 Socialization

17-11-2016

18-11-2016

2

65

Sharing Session Pembentukan Holding Infrastruktur


25-11-2016

25-11-2016

5

66

Business Communication Training (Think on Your Feet)

Business Communication Training (Think on Your Feet)

01-12-2016

01-12-2016

1

67

Workshop Marketing Plan & Brand Strategic

Workshop Marketing Plan & Brand Strategic

01-12-2016

02-12-2016

27

68

Erma Bali International Conference on Enterprise Risk Management

ERMA Bali International Conference on Enterprise Risk Management

08-12-2016

09-12-2016

1

69

MARKPLUS Conference 2017

Markplus Conference 2017

08-12-2016

08-12-2016

10

70

Public Hearing Exposure Draft Amandemen PSAK 62, ED PSAK 72, ED ISAK 32

SFAS 62, Revised, SFAS 72, Revised, IFAS 31 Amendment Draft Public Hearing Exposure

15-12-2016

15-12-2016

2

71

Uji Kompetensi dan Sertifikasi Tenaga Kerja Konstruksi

Construction Staff Competency Test and Certification

16-12-2016

16-12-2016

36

Pengelolaan Hubungan Industrial Industrial Relation Management Terkait hubungan industrial, pegawai WIKA Realty

With regard to Industrial Relation management, the

memiliki wadah serikat pekerja yaitu Serikat Pegawai

Company has a workers union, Serikat Karyawan WIKA

PT WIKA Realty (SKWR) yang terbentuk sejak

Realty (SKWR) since 2003. SKWR has a role to represent

tahun 2003. SKWR berperan mewakili kepentingan

employee’s interest, in developing harmonious industrial

pegawai dalam menjalin hubungan industrial yang

relation with the management. The Company also

baik dengan manajemen. Perusahaan menjamin

guarantees freedom for all employees to join as SKWR

kebebasan semua pegawai untuk bergabung menjadi

members as regulated in Law No. 13 of 2003. To assure



anggota SKWR sebagaimana diatur dalam UU No.

harmonious relationship, the Company and SKWR

13 Tahun 2003. Dalam rangka menjamin hubungan

has formulated employment provisions that are fully

industrial yang harmonis, Perusahaan dan SKWR telah

disclosed in Joint Labor Agreement (PKB) and registered

merumuskan ketentuan-ketentuan ketenagakerjaan

to IndustrialRelation Development and Workers Social

yang semuanya jelas tertuang dalam Perjanjian Kerja

Insurance General Directorate, Ministry of Manpower and

Bersama (PKB) dan telah didaftarkan ke Direktorat

Transmigration RI under Letter Number Kep.138/PHUSK-

Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan

PKKAD/PKB/IX/2013 dated September 23, 2013.

Sosial Tenaga Kerja Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI berdasarkan Surat Nomor: Kep.130/ PHIJSK - PK/PKB/VIII/2016 tanggal 15 Agustus 2016. Pada tahun 2016, hubungan industrial WIKA Realty

In 2016, conducive industrial relation in WIKA Realty

yang kondusif turut mendukung kinerja perusahaan.

contributed to support performance of the Company. This

Hubungan yang harmonis tersebut dibuktikan dengan

harmonious relationship was indicated when employees

tidak adanya demonstrasi yang dilakukan oleh pegawai.

didn’t commit any demonstration action. Their aspiration

Aspirasi disampaikan melalui diskusi yang terjalin baik

were delivered well in discussion forum between Workers

antara Serikat Pekerja dan Manajemen WIKA Realty.

Union and Management of WIKA Realty.

Program Kerja HC 2017 Human Capital Program 2017 Selanjutnya, untuk tahun 2017, perusahaan telah

Going forward, for 2017, the Company has designed man

menyusun program pemenuhan kebutuhan pegawai

power planning and integrated competency development

dan pengembangan kompetensi yang terpadu dan

programs in ongoing basis. The programs aim to support

berkesinambungan. Hal ini guna mendukung pencapaian

achievement of Company’s performance target. In

sasaran kinerja perusahaan. Di samping itu, Perusahaan

addition, the Company will also improve talent mapping

juga akan menyempurnakan pemetaan talent dan

and Individual Development Plan (IDP) to be integrated

Individual Development Plan (IDP) yang terintegrasi

with career plan and employee development.

dengan jalur karir dan pengembangan pegawai. In responding digital era, Human Capital Bureau has Dalam menyikapi era digitalisasi, biro Human Capital

desgined a program to enhance existing SIM SDM Online

memprogramkan untuk melengkapi SIM SDM Online

with mobile applicaiton based on iOS and Android to

yang ada dengan aplikasi mobile berbasis IOS dan

support all employees in accessing information and facility

Android dalam rangka mempermudah seluruh pegawai

provided by the Company.

untuk mengakses informasi dan fasilitas yang diberikan perusahaan.




Teknologi Informasi INFORMATION TECHNOLOGY


Sistem Teknologi Informasi Information Technology System

WIKA Realty senantiasa melakukan peningkatan kemampuan dan keandalan teknologi informasi (TI) untuk mendukung pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan sekaligus meningkatkan efisiensi dan fungsi kontrol. Selama tahun 2016 hal-hal yang telah dilakukan adalah melakukan peningkatan secara berkelanjutan dan berkesinambungan sistem teknologi informasi yang meliputi aspek sumber daya, aplikasi, fasilitas, infrastruktur dan data. WIKA Realty always improves Information Technology (IT) capacity and reliability to support sustainable business growth as well as improve efficiency and control function. Throughout 2016, some activities done to upgrade information technology in continuous and ongoing basis were including resource, application, facility, infrastructure and data aspects.

Peran Teknologi Informasi Bagian

Sistem

menunjang

dan

Informasi

(SI)

menyediakan

berfungsi kebutuhan

Role of Information Technology untuk

Information System (IS) Unit has a function to support

dari

and provide needs of every Directorate and unit business

tiap Direktorat serta unit bisnis dalam rangka

to increase efficiency and operational effectiveness of the

meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasional

Company through the availability of required application,

perusahaan melalui penyediaan aplikasi dan perangkat

hardware and infrastructure.

keras serta infrastruktur yang dibutuhkan. Pada tahun 2016, Bagian SI telah memberikan yang

In 2016, the IS Unit also had given best effort to support

terbaik untuk menunjang dan mendukung kinerja

and drive performance of the Company by improving

perusahaan

penyempurnaan

organization structure, competency development as well

struktur organisasi, peningkatan kompetensi serta

dengan

melakukan

as more specific talent mapping to optimize performance

pemetaan talent secara lebih spesifik agar dapat

and generate more optimum result.

mengoptimalkan kinerja dan memberikan hasil yang lebih maksimal.


TEKNOLOGI INFORMASI INFORMATION TECHNOLOGY

Kompetensi HC SI

IS Personnel Competency

Perseroan terus mengoptimalkan kekuatan internal

The Company strives to optimize internal strength

dan

and

sinergi

positif

dalam

pengelolaan

Sistem

positive

synergy

in

Information

Technology

Teknologi Informasi (Sumber Daya, Aplikasi, Fasilitas,

System

Infrastruktur

meningkatkan

Infrastructure and Data). To develop competency and

kompetensi dan kualitas HC dari Bagian SI, Perseroan

quality of IS personnel, the Company has organized

secara rutin mengadakan pelatihan teknis, baik

technical training regularly both network infrastructure

infrastruktur jaringan maupun tata kelola Teknologi

and Information Technology Governance in cooperation

Informasi, bekerja sama dengan pihak ketiga.

with third party. The Company also provided opportunity

Perseroan juga memberikan kesempatan untuk

to participate in workshop and seminar to develop

mengikuti workshop dan seminar untuk meningkatkan

knowledge on up-to-date information about Information

pengetahuan tentang info terkini Teknologi Informasi.

Technology.

dan

Data).

Untuk

management (Resource, Application, Facility,


Pada prinsipnya, Perseroan senantiasa menerapkan

The

teknologi informasi yang inovatif untuk mendukung

information technology to support the Company’s

operasional

perusahaan

serta

Company,

principally,

implements

innovative

meningkatkan

operation as well as to increase productivity of the

produktivitas karyawan. Sepanjang tahun 2016,

employees. Throughout 2016, the Company implemented

Perseroan melakukan serangkaian upaya terkait

several initiatives related to Information Technology

pengembangan divisi Teknologi Informasi, antara lain:

Division, among others:

1. Perseroan telah melakukan penyempurnaan

1. The Company has improved and enhance quality

dan peningkatan kualitas pada infrastruktur

in network infrastructure, hardware, application

jaringan, hardware, pengembangan maupun

system function and feature development and

pembaruan fungsi dan fitur sistem aplikasi

update with total budget approximately Rp1.7

dengan total biaya sekitar Rp1,7 milyar.

billion.

2. Pada Sistem

segmen Informasi

infrastruktur

2. In network infrastructure segment, Information

meningkatkan

System has upgrade quality of interconnection,

kualitas interkoneksi, jaringan nirkabel dan

wireless network and improving Firewall function

peningkatan fungsi Firewall untuk menjaga

to protect internal and external corporate data

lalu lintas data Perseroan baik dari internal

traffic.

maupun eksternal.

telah

jaringan,


3. In application system segment, Information

terus melakukan inovasi teknologi untuk

System continues doing technology innovation to

mendukung kinerja operasional Perseroan. Dengan

menyediakan

solusi

teknologi

support the Company’s operational performance.

By providing integrated information technology

informasi yang terintegrasi dan mencakup

solution covering overall business process, the

proses bisnis Perseroan secara menyeluruh,

Company has a capability to improve effectiveness,

maka

meningkatkan

efficiency and performance productivity. Accurate

efektifitas dan efisiensi serta produktivitas

Perseroan

and real-time data support, further, will help the

kinerja. Terlebih lagi, dukungan ketersediaan

Management on decision making quickly and

data yang akurat dan real-time akan membantu

accurately.

Manajemen

dalam

dapat

proses

pengambilan

keputusan secara cepat dan akurat. 4. Secara organisasi, Sistem Informasi terus berupaya

dan

improve employee’s quality and competency

memberikan

by providing Information Technology technical

pelatihan teknis Teknologi Informasi maupun

training, workshop and seminar to develop up-to-

workshop dan seminar sehingga menambah

date knowledge on Information Technology.

kompetensi

meningkatkan SDM

dengan

kualitas

4. By organization, Information System strives to

wawasan terkini tentang Teknologi Informasi.


3. Pada segmen sistem aplikasi, Sistem Informasi




Analisa & Pembahasan Manajemen MANAGEMENT DISCUSSION & ANALYSIS


Tinjauan Operasi Per Segmen Usaha OPERATIONAL REVIEW BY BUSINESS SEGMENT

Kegiatan operasi Perseroan secara garis besar dibagi menjadi tiga segmen usaha jasa di bidang properti, yakni (1) real estate; (2) pengelolaan properti; dan (3) jasa konstruksi. Operational activity of the Company is generally classified into three business segments in property business, among others, (1) real estate; (2) property management, and (3) construction service.

Dalam tahun 2016, jenis usaha Perseroan digambarkan

In 2015, business type of the Company is described by

oleh aktivitas bisnis dan produk utama yang dihasilkan

business activity and main products as explained in table

sesuai dengan tabel sebagai berikut:

below:

Penjualan Per Segmen Usaha Tahun 2016 (dalam miliar Rupiah) Sales by Business Segment in 2016 (in Billion Rupiah) Kenaikan/ Penurunan Increase/ Decrease

Penjualan - Neto Segmen Segment

Real Estate

Produk Utama Main Product

Perumahan, Apartemen, dan Kondotel. Perkantoran & Komersial Residential, Apartment and Condotel Office and Commercial

Pengelolaan Klub Olahraga, Perkantoran, Kawasan Industri, Pengelolaan Apartemen, dan Training Properti Center Property Training Center Management Sport Club Management, Office, Industrial Estate, Apartment, and Training Center Jasa Konstruksi Konstruksi Bangunan Construction Building Construction Service Total

2016

2015

Rp

%

Rp

%

Selisih

%

1.840,26

89,83%

1.252,61

87,24%

587,65

46,91%

201,22

9,82%

152,70

10,63%

48,52

31,77%

7,03

0,34%

30,59

2,13%

(23,56)

-77,02%

2.048,51

100,00%

1.435,90

100,00%

612,61

42,66%


Pengelolaan Property

Real Estate

Property Management dalam miliar rupiah (in bilion rupiah)

2.000 1.900 1.800 1.700 1.600 1.500 1.400 1.300 1.200 1.100 1.000 900 800 700 600 500 400 300 200 100 0


2.000 1.900 1.800 1.700 1.600 1.500 1.400 1.300 1.200 1.100 1.000 900 800 700 600 500 400 300 200 100 0

1.840,26

1.252,61

2015

2016

152,70

2015

Jasa Konstruksi Construction Services dalam miliar rupiah (in bilion rupiah)

50 45 40 35 30 30,59 25 20 15 10 5

7,03

0

2015

2016

201,22

2016

ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSION & ANALYSIS

Real Estate


Real Estate

Real Estate

Segmen real estate mendominasi penjualan – neto,

Real estate segment dominated sales – net woth 89,83%

yaitu 89,83% untuk tahun 2016. Melalui segmen

share for 2016. Through this business segment, the

usaha ini, Perseroan meraih pendapatan dari hasil

Company booked Rp 1,84 billion sales – net in 2016,

penjualan – neto sebesar Rp1,84 triliun pada tahun

or increased Rp 587,65 billion or 46,91 % from Rp1,26

2016, atau mengalami peningkatan Rp587,65 miliar

billion booked in 2015. This was mainly driven by higher

atau 46,91% dari tahun 2015 yang tercatat sebesar

trust from the buyers for real estate progress realization

Rp1,26 triliun. Hal ini disebabkan oleh peningkatan

from PT WIKA Realty.

kepercayaan pembeli dengan realisasi progres real estate oleh PT WIKA Realty.

Pengelolaan Properti

Property Management

Pengelolaan properti memberikan kontribusi 9,82%

Property management contributed 9,82% from total sales

terhadap jumlah penjualan – neto tahun 2016 dan

– net in 2016 and increased Rp48,52 billion or 31,77 % to

mengalami kenaikan Rp48,52 miliar atau 31,77%

Rp 201,22 billion in 2016 from Rp152.70 billion booked

menjadi Rp201,22 miliar pada tahun 2016 dari tahun

in 2015. This was due additional new hotel sub-unit

2015 yang tercatat sebesar Rp152,70 miliar. Hal ini

booked in Property I.

disebabkan oleh adanya penambahan sub unit hotel baru pada Properti I.

Jasa Konstruksi

Construction Service

Jasa konstruksi mewakili 0,34% jumlah penjualan –

Construction service represented 0.34% total sales – net

neto tahun 2016. Jasa konstruksi tercatat sebesar

booked in 2016. Construction service was booked Rp 7.03

Rp7,03 miliar pada tahun 2016, mengalami penurunan

billion in 2016, decreased Rp 23.56 billion or 77.02%

Rp23,56 miliar atau 77,02% dibanding dengan tahun

from Rp30.59 billion booked in 2015. This was mainly due

2015 yang tercatat sebesar Rp30,59 miliar. Hal ini

completion of former projects and Iswara project delay.

disebabkan oleh selesainya proyek-proyek lama dan terlambat dimulainya proyek Iswara.

Segmen Real Estate

Real Estate Segment

Dalam menjalankan kegiatan usaha dalam segmen

In carrying out business activity in real estate service

jasa real estate, Perseroan bertindak sebagai general

segment, the Company acts as general contractor for

contractor bagi pembangunan perumahan, apartemen,

residential, apartment, condotel, office and commercial


construction. Throughout 2016, the Company has

tahun 2016, Perseroan telah menyelesaikan berbagai

completed several real estate projects, among others:

proyek real estate dan profitabilitas yang diperoleh dari segmen real estate selama dua tahun terakhir tercatat sebagai berikut:

Proyek Real Estate Tahun 2016 (dalam jutaan Rupiah) Real Estate Project in 2016 (in million Rupiah)

Unit

Pesanan Baru New Booking RKAP

Penjualan Sales

Realisasi

RKAP

Laba Kotor Gross Profit

Realisasi

RKAP

Realisasi

LANDED HOUSE Tamansari The Hill Semarang

-

11.999

-

13.845

-

3.417

Tamansari Debang Medan

-

7.993

1.401

8.863

24

985

Tamansari Bukit Mutiara Balikpapan

-

-

1.000

2.284

187

-3.623

Tamansari Grand Samarinda

25.656

4.775

25.617

4.274

5.113

-4.177

Tamansari Metropolitan Manado 2

28.240

26.346

20.573

34.113

3.678

4.576

7.381

1.731

8.525

2.948

122

-918

Tamansari Sepinggan Balikpapan

40.557

1.703

32.446

-

4.037

-

Tamansari Bukit Mutiara Balikpapan 2

31.816

-

31.816

-

6.402

-

Tamansari Cyber Bogor

51.527

6.397

42.502

4.838

6.426

-3.018

Tamansari Puri Bali 2 Sawangan

28.392

2.170

28.392

-

4.803

-

7.000

-

6.000

-

900

-

54.032

810.531

54.032

810.531

10.602

280.944

-

1.568

-

3.081

-

503

274.601

875.213

252.303

884.777

42.296

278.689

Tamansari Panoramic Bandung

21.714

2.236

27.449

3.048

4.958

-3.945

Tamansari La Grande Merdeka Bandung

-

3.133

2.127

6.887

323

1.188

Tamansari Papilio Surabaya

38.803

26.769

44.910

34.060

6.807

4.556

Tamansari Parama Jakarta

60.106

7.563

218.006

181.929

56.216

43.636

Tamansari Hive Office Jakarta

-

48.827

60.963

64.858

11.445

12.415

Tamansari Amarta Yogyakarta

72.052

14.739

28.441

-

5.872

-

Tamansari Emerald Surabaya

107.856

11.008

38.558

-

6.080

-

-

882

-

882

-

-508

100.662

22.077

107.409

43.398

16.837

4.606

Tamansari Kahyangan Kendari

Tamansari Pelabuhan Ratu Tamansari Parangloe Makassar (Pen. Tanah) Kawasan Lama JUMLAH LANDED HOUSE

HIGHRISE

Tamansari Skylounge Tangerang Tamansari Jivva Bali


kondotel, perkantoran, dan komersial. Sepanjang


Proyek Real Estate Tahun 2016 (dalam jutaan Rupiah) Real Estate Project in 2016 (in million Rupiah) Pesanan Baru New Booking

Unit

RKAP

Penjualan Sales

Realisasi

RKAP


Realisasi

RKAP

Realisasi

Tamansari Lagoon Manado

143.452

1.844

109.828

8.597

10.178

-6.579

Tamansari Gangga Bali

141.059

9.964

84.545

-

13.319

-

Tamansari Cendekia Semarang

100.788

30.226

33.512

-

5.231

-

Tamansari Skylounge Makassar

132.471

34.897

58.287

-

9.252

-3.003

Benhil Central Jakarta

750.000

339.419

120.000

-

18.054

-

23.031

-

23.031

-

3.731

-

169.158

22.485

50.748

11.201

8.025

-6.455

-

1.689.016

-

600.628

-

155.970

JUMLAH HIGH RISE

1.861.153

2.266.599

1.007.814

955.488

176.329

201.881

TOTAL

2.135.754

3.141.812

1.260.117

1.840.265

218.625

480.570

Tamansari Gangga 2 Bali Tamansari Skylounge Balikpapan MTH Jakarta

Segmen Pengelolaan Properti

Property Management Segment

Selain melalui bisnis real estate, pada tahun

In 2016, besides through real estate business, the

2016, Perseroan senantiasa menetapkan strategi

Company implemented effective business strategy to

bisnis yang tepat sasaran untuk dapat terus tumbuh

have continuous growth and development to achieve

dan berkembang hingga mencapai target profitabilitas

expected profitability. The profitability that was earned

yang telah ditetapkan. Profitabilitas Perseroan yang

from property management segments in the last two years

diperoleh dari segmen pengelolaan properti selama

is explained below:

dua tahun terakhir tercatat sebagai berikut: Segmen Pengelolaan Properti Tahun 2016 (dalam jutaan Rupiah) Property Management Segment in 2016 (in million Rupiah)

Unit

Pesanan Baru New Booking RKAP

Realisasi

Penjualan Sales RKAP


Realisasi

RKAP

Realisasi

PROPERTI Property I

80.400

106.155

80.400

106.155

5.451

1.929

Property II

102.000

97.132

96.000

95.070

9.600

4.304

JUMLAH PROPERTY

182.400

203.287

176.400

201.225

15.051

6.233


Construction Service Segment

Setelah bisnis real estate dan pengelolaan properti,

After real estate and property management businesses,

pada tahun 2016, Perseroan juga meraih profitabilitas

in 2016, the Company also earned revenue from

yang diperoleh dari segmen jasa konstruksi selama

construction segment, among others:

dua tahun terakhir tercatat sebagai berikut: Segmen Jasa Konstruksi Tahun 2016 (dalam jutaan Rupiah) Construction Service Segment in 2016 (in million Rupiah)

Unit

Pesanan Baru Pesanan Baru RKAP

Penjualan Sales

Realisasi

RKAP

Laba Kotor Laba Kotor

Realisasi

RKAP

Realisasi

PROPERTI Konstruksi

45.000

-

221.960

7.029

16.703

-10.650

JUMLAH KONSTRUKSI

45.000

-

221.960

7.029

16.703

-10.650


Segmen Jasa Konstruksi


Kinerja Keuangan Financial Review

Tinjauan keuangan ini mengacu pada laporan keuangan

Following financial review refers to consolidated financial

konsolidasian tanggal 31 Desember 2016 untuk tahun

statements dated December 31, 2016 for year ended on

yang berakhir pada tanggal tersebut beserta laporan

the date altogether with independent auditor report. The

auditor independen. Laporan keuangan telah diaudit

financial statements has been audited by Hadori Sugiarto

oleh KAP Hadori Sugiarto Adi & Rekan (a member firm

Adi & Partners Public Accountant Firm (a member firm of

of HLB International), dengan pendapat wajar tanpa

HLB International), with unqualified opinion according to

pengecualian sesuai dengan prinsip akuntansi yang

accounting principle applied in Indonesia.

berlaku di Indonesia.

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian

Financial Position Report

Laporan posisi keuangan konsolidasian menunjukkan

Consolidated financial position report presents assets

posisi aset dan kekayaan yang terdiri dari aset,

position comprising of assets, liabilities and equity that

liabilitas dan ekuitas yang membiayai Perseroan.

financed the Company.

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Tahun 2016, 2015 dan 2014 (dalam jutaan Rupiah) Consolidated Statements of Financial Position for 2016, 2015, and 2014, (in million rupiah)

2016

2015

2014

Kenaikan/ Penurunan Increasing/ Decreasing Selisih Difference

%

ASET

ASSETS

Aset Lancar

2.835.384

2.254.225

1.698.378

581.160

25,78%

Current Assets

Aset Tidak Lancar

1.909.871

625.233

523.582

1.284.638

205,47%

Non-Current Assets

4.745.255

2.879.457

2.221.960

1.865.798

64,80%

JUMLAH ASET LIABILITAS

Total Assets Liabilities


2.403.697

1.533.158

1.351.947

870.539

56,78%

Current Liabilities


787.472

421.474

172.123

365.998

86,84%

Non-Current Liabilities

JUMLAH LIABILITAS

3.191.169

1.954.632

1.524.070

1.236.537

63,26%

Total Liabilities

EKUITAS

1.554.086

924.825

697.890

629.261

68,04%

EQUITY

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS

4.745.255

2.879.457

2.221.960

1.865.798

64,80%

Total Liabilities and Equity


Liabilitas

Assets

Liabilities dalam jutaan rupiah (in million rupiah)

dalam jutaan rupiah (in million rupiah)

5.000

5.000 4.500

4.500

4.745,26

4.000

4.000

3.500

3.500

3.000

3.000

2.500 2.000

2.500

2.879,46

2.000

2.221,96

1.500

1.500

1.000

1.000

500

500

0

0

2014

3.191,17

2015

2016

1.954,63 1.524.,07

2014

2015

Ekuitas Equity dalam jutaan rupiah (in million rupiah)

5.000 4.500 4.000 3.500 3.000 2.500 2.000 1.500

1,554,09

1.000 500

924,83 697,89

0

2014

2015

2016

2016


Aset


ASET

ASSETS

Pada tahun 2016, jumlah aset Perseroan sebesar

In 2016, total assets amounted Rp4.75 trillion comprising

Rp4,75 triliun yang terdiri dari 59,75% aset lancar

of 59.75% current assets and 40.25% non-current assets.

dan 40,25% aset tidak lancar. Nilai jumlah aset ini

Amount of total assets grew Rp1.87 trillion or 64.80%

meningkat Rp1,87 triliun atau 64,80% dibandingkan

from Rp2,88 trillion booked in 2016. Increase in assets

tahun 2015 sebesar Rp2,88 triliun. Peningkatan aset

was mainly attributable from current assets growth by

tersebut terutama berasal dari peningkatan aset tidak

Rp1.28 trillion or 205.47%.

lancar sebesar Rp1,28 triliun atau 205,47%.

.

Aset Tahun 2016, 2015 dan 2014 (dalam jutaan Rupiah) Assets in 2016, 2015 dan 2014 (in Billion Rupiah)

2016

2015

Kenaikan/ Penurunan Increasing/ Decreasing

2014

Selisih Difference

%

ASET LANCAR Kas dan Setara Kas

CURRENT ASSETS 547.156

234.181

183.532

312.975

133,65%

Piutang Usaha

Cash and cash equivalents Trade receivables

(setelah dikurangi akumulasi penurunan nilai piutang sebesar Rp12.376.054.317, Rp12.830.607.704, dan Rp12.574.572.715 per 31 Desember 2016, 2015, dan 1 Januari 2015).

(Net of accumulated allowance for impairment of Rp12,376,054,317, Rp12,830,607,704, and Rp 12,574,572,715 as of December 31, 2016, 2015 and January 1, 2015).

Pihak Ketiga

295.160

844.923

466.381

(549.763)

-65,07%

Third Parties

Pihak Berelasi

119.991

14.184

12.040

105.807

745,97%

Related Parties

Piutang Retensi

Retention Receivables (net after accumulated allowance for impairment of of Rp2.181.754.385, and null and Rp189.334.099 as of December 31, 2015, December 31, 2014 and January 1, 2014).

(setelah dikurangi akumulasi penurunan nilai piutang sebesar Rp2.181.754.385, nihil, dan Rp189.334.099 per 31 Desember 2016, 2015, dan 2014). Pihak Ketiga Pihak Berelasi Piutang Lain-lain (setelah dikurangi akumulasi penurunan nilai piutang nil, Rp905.744.863, Rp 905.744.863 per 31 Desember 2016, 2015 dan 2014).

45.375

67.791

78.313

(22.416)

-33,07%

Third Parties

-

-

-

-

-

Related Parties Other Receivables (Net of accumulated allowance for impairment of null, Rp2,797,681,706, Rp905,744,863, Rp1,296,031,511 as of December 31, 2016, 2015 and 2014).



Aset Tahun 2016, 2015 dan 2014 (dalam jutaan Rupiah) Assets in 2016, 2015 dan 2014 (in Billion Rupiah)

2016

2015


2014

Selisih Difference

%

Pihak Ketiga

15.874

10.599

2.878

5.275

49,77%

Third parties

Pihak Berelasi

16.432

22.847

5.380

(6.414)

-28,08%

Related parties

2.725

-

-

2.725

100,00%

Pajak Dibayar Dimuka

Prepaid taxes

Uang Muka

69.846

24.036

8.267

45.810

190,59%

Advance

Persediaan

1.539.767

818.731

775.405

721.036

88,07%

Inventories

27.489

30.243

95.708

(2.753)

-9,10%

Due from customers

155.571

186.692

70.473

(31.121)

-16,67%

Prepaid expense

2.835.384 2.254.225 1.698.378

581.160

25,78%

Total current assets

Tagihan Bruto Pemberi Kerja Beban Dibayar Dimuka Jumlah Aset Lancar

ASET TIDAK LANCAR

NON-CURRENT ASSETS

Piutang Jatuh Tempo Diatas 1 (satu) Tahun:

Receivables with maturities

Piutang Usaha

13.402

40.182

1.192.284

8896,09%

Account receivables

16.808

9.564

16.462

7.244

75,74%

Retention receivables

Investasi Pada Entitas Asosiasi

89.125

42.500

-

46.625

109,70%

Investment in Associated Companies

Jaminan yang Diberikan

16.281

3.693

2.649

12.588

340,89%

Extended Guarantee

Tanah Belum Dikembangkan

88.925

255.037

142.006

(166.112)

-65,13%

Land for Development

Goodwill

66.300

-

-

66.300

100,00%

Goodwill

364.036

224.738

228.557

139.298

61,98%

Investment Property

Piutang Retensi

Properti Investasi

1.205.687

Aset Tetap (setelah dikurangi akumulasi penyusutan sebesar Rp2.813.758.136, Rp 2.155.169.018, dan Rp1.582.157.648 per per 31 Desember 2016, 2015, dan 1 Januari 2015).

Fixed Assets

58.217

54.671

54.775

3.546

6,49%

(Net of accumulated depreciation of Rp2.813.758.136, Rp2,155,169,018, and Rp1,582,157,648 as of December 31, 2016, 2015 and 2014

4.493

21.627

38.951

(17.134)

-79,22%

Other Assets

Jumlah Aset Tidak Lancar

1.909.871

625.233

523.582

1.284.638

205,47%

Total non-current assets

JUMLAH ASET

4.745.255 2.879.457 2.221.960

1.865.798

64,80%

Total assets

Aset Lain-lain


Aset Lancar

Aset Tidak Lancar

Current Assets

Non Current Assets dalam jutaan rupiah (in million rupiah)


5.000

5.000

4.500

4.500

4.000

4.000

3.500

3.500

3.000

3.000

2.500

2.835,38 2.254,22

2.000 1.500

2.500 2.000

1.000

1.000

500

500

0

0

2014

1.909,87

1.500

1.698,38

2015

2016

523,58

2014

625,23

2015

2016

Aset Lancar

Current Assets

Aset lancar Perseroan meningkat Rp581,16 miliar

Current assets increased Rp581.16 billion or 25.78% from

atau 25,78% dari Rp2,25 triliun di tahun 2015

Rp2.25 trillion booked in 2015 to Rp2.84 trillion achieved

menjadi Rp2,84 triliun di tahun 2016. Hal ini terutama

in 2016. This was mainly driven by increasing inventories

disebabkan oleh peningkatan persediaan sebesar

by Rp721.04 billion. Composition of current assets consist

Rp721,04 miliar. Komposisi dari aset lancar adalah

of cash and cash equivalents, trade receivables, retention

kas dan setara kas, piutang usaha, piutang retensi,

receivables, other receivables, advance, inventories, due

piutang lain-lain, pajak dibayar di muka, uang muka,

from customer and prepaid expenses.

persediaan, tagihan bruto pemberi kerja, dan biaya dibayar dimuka.


Cash and Cash Equivalents dalam jutaan rupiah (in million rupiah)

800 750 700 650 600 550 500

547,16

450 400 350 300 250 200 150 100

234,18 183,53

50 0

2014

2015

2016

Kas dan Setara Kas

Cash and Cash Equivalents

Pada tahun 2016, posisi kas dan setara kas menjadi

In 2016, cash and cash equivalents position amounted

sebesar Rp547,16 miliar dari Rp234,18 miliar

Rp547.16 billion from Rp234.18 billion booked in 2015,

pada tahun 2015, naik sebesar Rp312,97 miliar

grew Rp312.97 billion or 133.65%.

atau 133,65%. Peningkatan ini dipengaruhi oleh penerimaan dana atas pesanan dan penjualan yang terjadi di tahun 2016. Komposisi kas dan setara kas ini terdiri dari kas dan

Composition of cash and cash equivalents consisted of

bank masing-masing sebesar Rp512,36 miliar, serta

Rp512.36 billion cash and banks, and Rp34.69 billion

setara kas berupa deposito sebesar Rp34,69 miliar.

cash in unrestricted time deposit.


Kas dan Setara Kas


Piutang Usaha Trade Receivables dalam jutaan rupiah (in million rupiah)

1.000 900 800 750 700 650 600 550 500 450 400 350 300 250 200 150 100 50 0

859,11

478,42

2014

415,15

2015

2016

Piutang Usaha

Trade Receivables

Pada tahun 2016, piutang usaha sebesar Rp415,15

In 2065, trade receivables amounted Rp415.15 billion,

miliar, turun sebesar Rp443,96 miliar atau 51,68%

decreased Rp443.96 billion or 51.68% from Rp859.11

dari Rp859,11 miliar di tahun 2015. Penurunan ini

billion in 2015. Decrease was driven by decreasing trade

dipengaruhi oleh penurunan piutang usaha kepada

receivables with third parties. The trade receivables with

pihak ketiga. Piutang usaha kepada pihak ketiga

third parties represented 71.10% of total trade receivables

mewakili 71,10% dari jumlah piutang usaha, dan

and 28.90% was trade receivables with related parties.

28,90% adalah piutang usaha kepada pihak berelasi. Piutang usaha kepada pihak ketiga menurun Rp549,76

Trade receivables with third parties decreased Rp549.76

miliar atau 65,07% menjadi Rp295,16 miliar di

billion or 65.07% to Rp295.16 billion in 2016. However,

tahun 2016, hal ini disebabkan oleh naiknya tingkat

trade receivables with related parties increased Rp105.81

kolektibilitas piutang usaha. Disisi lain, piutang usaha

billion or 745.97% to Rp119.99 billion in 2016. This

kepada pihak berelasi meningkat Rp105,81 miliar atau

was driven by higher progress of project completion with

745,97% menjadi Rp119,99 miliar di tahun 2016, hal

related parties.

ini disebabkan oleh naiknya progress penyelesaian proyek pada pihak berelasi.

Piutang Retensi

Retention Receivables

Pada tahun 2016, piutang retensi kepada pihak

In 2016, retention receivables decreased by Rp22.42

ketiga turun sebesar Rp22,42 miliar atau 33,07%

billion or 33.07% from Rp67.79 billion booked in 2015

dari Rp67,79 miliar di tahun 2015 menjadi Rp45,38

to Rp45.38 billion in 2016. Decrease was driven by


disbursement of retention on liabilities settlement to

oleh pencairan retensi atas penyelesaian kewajiban

banking sector.

perusahaan kepada perbankan.

Piutang Lain-lain

Other Receivables

Piutang lain-lain menurun Rp1,14 miliar atau 3,40% dari

Other receivables decreased by Rp1.14 billion or 3.40%

Rp33,45 miliar di tahun 2015 menjadi Rp32,31 miliar di

from Rp33.45 billion booked in 2015 to Rp32.31 billion

tahun 2016. Penurunan ini dipengaruhi oleh penurunan

in 2016. Decrease was due to declining other receivables

piutang lain-lain kepada pihak berelasi. Piutang lain-

with related parties. The trade receivables with third parties

lain kepada pihak ketiga mewakili 31.66% dari jumlah

represented 31,66% of total trade receivables and 68,34%

piutang lain-lain, dan 68,34% adalah piutang lain-lain

was booked as other receivables with third parties. Other

kepada pihak berelasi. Piutang lain-lain kepada pihak

receivables with third party increased Rp5.27 billion or

ketiga meningkat Rp5,27 miliar atau 49,72% menjadi

49.72% to Rp15.87 billion in 2016. This was attributable

Rp15,87 miliar di tahun 2016, hal ini disebabkan oleh

from receivables on working capital with Wyndham Jivva

adanya piutang atas working capital hotel Wyndham

Hotel, Bali. On the other hand, other receivables with related

Jivva Bali. Disisi lain, piutang lain-lain kepada pihak

party decreased Rp6.41 billion or 28.08% to Rp16.43

berelasi menurun Rp6,41 miliar atau 28,08% menjadi

billion in 2016. This was attributable from disbursement of

Rp16,43 miliar di tahun 2016, hal ini disebabkan oleh

receivables with related parties in 2016.

pencairan piutang berelasi di tahun 2016.

Pajak Dibayar Dimuka

Prepaid Taxes

Pajak dibayar dimuka Perseroan meningkat 100%

In 2016, the Company recorded 100% growth in Prepaid

menjadi Rp2,72 miliar di tahun 2016.

Taxes to Rp2.72 billion.

Uang Muka

Advances

Dalam waktu satu tahun, uang muka meningkat Rp45,81

Advances grew Rp45.81 billion or 190.59% within one

miliar atau 190,59% dari Rp24,04 miliar pada tahun 2015

year period from Rp24.04 billion in 2015 to Rp69.85

menjadi Rp69,85 miliar pada tahun 2016. Peningkatan

billion in 2016. Increasing advance was attributable

uang muka disebabkan oleh persiapan pembangunan

from preparation of one of project construction in Jakarta

salah satu proyek di Jakarta pada tahun 2016.

throughout 2016.

Persediaan

Inventories

Persediaan Perseroan meningkat Rp721,04 miliar atau

In 2016, Inventories increased Rp721.04 billion or

88,07% dari Rp818,73 miliar di tahun 2015 menjadi

88.07% from Rp818.73 billion in 2015 to Rp1.54 trillion.

Rp1,54 triliun di tahun 2016. Hal ini disebabkan oleh

This was due to higher construction progress in 2016.

meningkatnya progress pembangunan pada tahun 2016.

Tagihan Bruto Pemberi Kerja

Due from Customers

Tagihan Bruto Pemberi Kerja menurun Rp2,75 miliar atau

Due from customers decreased by Rp2.75 billion or 9.10%

9,10% dari Rp30,24 miliar di tahun 2015 menjadi Rp27,49

from Rp30.24 billion in 2015 to Rp27.49 billion booked in

miliar di tahun 2016. Penurunan ini disebabkan oleh

2016. Decrease was driven by disbursement of claim on

pencairan tagihan atas penyelesaian progress pekerjaan.

project completion progress.


miliar di tahun 2016. Penurunan ini disebabkan


Biaya Dibayar Dimuka

Prepaid Expenses

Pada tahun 2016, posisi biaya dibayar dimuka menjadi

In 2014, position of prepaid expenses stood at Rp155.57

sebesar Rp155,57 miliar dari Rp186,69 miliar pada

billion from Rp186.69 billion in 2015, or decreased by

tahun 2015, turun sebesar Rp31,12 miliar atau

Rp31.12 billion or 16.67%. The balance was contributed

16,67%. Saldo tersebut dipengaruhi oleh biaya-biaya

from expenses related to new unit execution process that

yang terkait dengan proses pelaksanaan unit baru

were realized in 2016.

telah direalisasikan pada tahun 2016.

Aset Tidak Lancar

Non-Current Assets

Aset tidak lancar meningkat Rp1,28 triliun atau

Non-current assets increased Rp1.28 trillion or 205.47%


from Rp625.23 billion in 2015 to Rp1.91 trillion in 2016.

Rp1,91 triliun di tahun 2016. Hal ini terutama

This was mainly driven by increase in Receivables with

disebabkan oleh peningkatan piutang jatuh tempo

maturities, investment in associated companies, extended

diatas 1 (satu) tahun. Komposisi dari aset tidak

guarantee, land for development, goodwill, investment

lancar adalah piutang jatuh tempo diatas 1 (satu)

property, fixed assets and other assets.

tahun, investasi pada entitas asosiasi, jaminan yang diberikan, tanah belum dikembangkan, goodwill, properti investasi, aset tetap, dan aset lain- lain.

Piutang Jatuh Tempo Diatas 1 (satu) Tahun

Receivables with maturity

Piutang jatuh tempo diatas 1 (satu) tahun terbagi

Receivables with maturity consists of trade receivables

menjadi piutang usaha dan piutang retensi. Piutang

and retention receivables. In 2016, trade receivables

usaha di tahun 2016 sebesar Rp1,21 triliun, naik

amounted Rp1.21 trillion, increased Rp1.19 trillion or

sebesar Rp1,19 triliun atau 8896,09% dari Rp13,40

8,896.09% from Rp13.40 billion booked in 2015. The

miliar di tahun 2015. Peningkatan ini berasal dari

retention receivables, further in 2016, achieved Rp16.81

penjualan yang terjadi diakhir tahun 2016 yang

billion, grew Rp7.24 billion or 75.74% from Rp9.56 billion

merupakan piutang yang belum menjadi hak tagih

booked in 2015. Increase was contributed from unit sales

perusahaan. Selanjutnya, piutang retensi di tahun

in cooperation with banking sector despite the project

2016 sebesar Rp16,81 miliar, naik sebesar Rp7,24

progress is under construction process.

miliar atau 75,74% dari Rp9,56 miliar di tahun 2015. Kenaikan ini berasal dari penjualan unit yang berkerjasama dengan perbankan namun progress proyek masih dalam proses pembangunan.

Investasi Pada Entitas Asosiasi

Investment with Associations

Investasi pada entitas asosiasi pada tahun 2016

In 2016, Investment with associations decreased by

mengalami kenaikan Rp46,62 miliar atau 109,70% dari

Rp46.62 billion or 109.70% from Rp42.50 billion in 2015

Rp42,50 miliar di tahun 2015 menjadi Rp89,12 miliar

to Rp89.12 billion in 2016. Decrease was contributed from

di tahun 2016. Kenaikan ini berasal dari investasi pada

investment with PT WIKA Realty Minor Development.

PT Wika Realty Minor Development dan PT Tegal Luar City Development.


Extended Guarantee

Jaminan yang dberikan mengalami peningkatan

Extended guarantee increased Rp12.59 billion or 340.89%

Rp12,59 miliar atau 340,89% dari Rp3,69 miliar di

from R3.69 billion in 2015 to Rp16.28 billion in 2016.

tahun 2015 menjadi Rp16,28 miliar di tahun 2016.

Increase was attributable from higher guarantee allocated

Peningkatan ini berasal dari kenaikan jaminan yang

by Head office. Increase was contributed from increasing

diberikan oleh perusahaan kepada perbankan yang

guarantee placed by the Company with appointed banking

ditunjuk yang akan cair ketika habisnya masa berlaku.

partners that will be disbursed after the validity ended.

Tanah Belum Dikembangkan

Land for Development

Tanah belum dikembangkan mengalami penurunan

Land for development decreased by Rp166.11 billion or

Rp166,11 miliar atau 65,13% dari Rp255,04 miliar

65.13% from Rp255.04 billion in 2015 to Rp88.93 billion

di tahun 2015 menjadi Rp88,93 miliar ditahun 2016

booked in 2016. Due to land rights disposal to buyers

yang disebabkan oleh pelepasan hak tanah kepada

within this year.

pihak pembeli pada tahun ini.

Goodwill

Goodwill

Nilai goodwil timbul karena pengakusisian anak

Goodwill account was recognized after subsidiary

perusahaan sebesar Rp66,30 miliar di tahun 2016.

acquisition of Rp66.30 billion in 2016.

Properti Investasi

Investment Property

Properti investasi pada tahun 2016 adalah sebesar

In 2016, invstment property achieved Rp364.04

Rp364,04 miliar, meningkat Rp139,30 miliar atau

billion, increased Rp139.30 billion or 61.98% from

61,98% dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp224,74

Rp224.74 billion booked in 2015. Increase was

miliar. Peningkatan ini berasal dari mulai beroperasinya

contributed from operation of investment property at

properti investasi yang berada di unit-unit .

units level.

Aset Tetap

Fixed Assets

Aset tetap mengalami peningkatan Rp3,55 miliar atau

Fixed Assets grew Rp3.55 billion or 6.49% from


Rp54.67billion in 2015 to Rp58.22 billion in 2016 driven

Rp58,22 miliar di tahun 2016 yang disebabkan oleh

by fixed assets acquisition such as vehicle, equipment and

pembelian aset tetap berupa kendaraan, peralatan

supplies within this year.

dan perlengkapan yang terjadi pada tahun ini.

Aset Lain-lain

Other Assets

Aset lain-lain mengalami penurunan Rp17,13 miliar

Other assets decreased Rp17.13 billion or 79.22% from

atau 79,22% dari Rp21,63 miliar di tahun 2015

Rp21.63 billion booked in 2015 to Rp4.49 billion in 2016.

menjadi Rp4,49 miliar di tahun 2016. Penurunan ini

Decrease was mainly attributable from Tamansari Parama

sebagian besar berasal dari pemindahan aset yang

and Tamansari Hive Office. Decrease was mainly driven by

direalisaikan menjadi aset dengan akun yang lain.

changing assets into another assets accounts.


Jaminan yang Diberikan


LIABILITAS

Liabilities

Pada akhir tahun 2016, Perseroan membukukan

By end of 2016, the Company booked Rp3.19 trillion total

jumlah liabilitas sebesar Rp3,19 triliun yang terdiri

liabilities comprising of 75.32% Current Liabilities and

dari 75,32% Liabilitas Jangka Pendek dan 24,68%

24.68% Non-current Liabilities. Total liabilities increased

Liabilitas Jangka Panjang. Nilai liabilitas meningkat

Rp1.24 trillion or 63.26% from Rp1.95 trillion by the end

Rp1,24 triliun atau 63,26% dari Rp1,95 triliun pada

of 2015, this mainly driven by higher realization of current

akhir tahun 2015, hal ini terutama disebabkan oleh

liabilities Rp1.05 trillion or 68.20% increase in current

kenaikan liabilitas jangka pendek.

liabilities.

Liabilitas Tahun 2016, 2015 dan 2014 (dalam jutaan Rupiah) Liabilities in 2016, 2015 dan 2014 (in Billion Rupiah)

2016

2015


2014

Selisih Difference

%


Current liabilities

Utang Bank

Short Term Loans

Pihak Ketiga

385.279

207.492

138.700

177.786

85,68%

Third Parties

Pihak Berelasi

197.270

49.120

77.120

148.150

301,61%

Related Parties

Utang Usaha Pihak Ketiga Pihak Berelasi

Trade Payables 391.504

207.492

138.700

177.786

85,68%

Third Parties

13.673

49.120

77.120

148.150

301,61%

Related Parties

Utang Lain-lain Pihak Ketiga

Other Payables 212.757

50.940

19.463

161.817

317,66%

Third parties

6.005

-

-

6.005

100,00%

Related Parties

Utang Pajak

114.409

91.249

75.644

23.160

25,38%

Tax Payables

Uang Muka Dari Pelanggan

579.428

228.940

201.192

350.488

153,09%

Advance from customers

Biaya Yang Masih Harus Dibayar

357.482

174.246

186.265

183.236

105,16%

Accrued Expenses

2.612

1.596

-

1.016

63,68%

Unearned Expenses

Pihak Berelasi

Pendapatan Yang Diterima Dimuka

Liabilitas Jangka Panjang yang Jatuh Tempo Dalam Satu Tahun Utang MTN/Surat Promes Pinjaman Jangka Menengah Jumlah Liabilitas Jangka Pendek

Short term non-current liabilities

-

249.000

175.000

(249.000)

-100,00%

MTN Loan/Promissory Note

143.278

82.226

15.000

61.052

74,25%

Medium Term Loan

2.403.697 1.533.158 1.351.947

870.539

56,78%

Total Current Liabilities



Liabilitas Tahun 2016, 2015 dan 2014 (dalam jutaan Rupiah) Liabilities in 2016, 2015 dan 2014 (in Billion Rupiah)

2016

2015


2014

Selisih Difference

%

Liabilitas Jangka PANJANG Utang Bagi Hasil Liabilitas Pajak Tangguhan Utang Kepada Pihak Berelasi Kewajiban Imbalan Pasca Kerja

Non-current Liabilities

210.632

141.737

107.745

68.894

48,61%

Profit sharing liabilities

3.139

1.381

34

1.759

127,39%

Deferred tax liabilities

102.358

12.604

3.000

89.753

712,09%

Related party liabilities

17.217

14.681

16.345

2.536

17,28%

Employee benefits liabilities

Liabilitas jangka panjang setelah Dikurangi Bagian Yang Jatuh Tempo Dalam Satu Tahun Utang MTN/Surat Promes

425.000

175.000

-

250.000

142,86%

MTN Loan/Promissory Note

29.127

76.071

45.000

(46.945)

-61,71%

Medium Term Loan

787.472

421.474

172.123

365.998

86,84%

Total non-current liabilities

3.191.169 1.954.632 1.524.070

1.236.537

63,26%

Total Liabilities

Pinjaman Jangka Menengah Jumlah Liabilitas Jangka Panjang JUMLAH LIABILITAS

Current portion of long-term loan Net after of current portion short-term



Current liabilities

Non-current Liabilities dalam jutaan rupiah (in million rupiah)


5.000

5.000

4.500

4.500

4.000

4.000

3.500

3.500

3.000

3.000 2.500

2.500 2.403,70

2.000 1.500 1.000

2.000 1.500

1.533.16

1.000

1.351.95

500

500

0

0

2014

2015

2016

787,47 172,12

2014

421,47

2015

2016


Liabilitas Jangka Pendek Liabilitas

jangka

pendek

meningkat

Current Liabilities Rp870,54

Current liabilities increased Rp870,54 billion or 56.78%

miliar atau 56,78% dari Rp1,53 triliun di tahun

from Rp1.53 trillion in 2015 to Rp2.40 trillion in 2016.

2015 menjadi Rp2,40 triliun di tahun 2016. Hal ini

This was primarily due to Rp350.49 billion or 153.09%

terutama disebabkan oleh kenaikan uang muka dari

increase in Advance from customers. Composition

pelanggan sebesar Rp350,49 miliar atau 153,09%.

of current liabilities consisted of bank loans, account

Komposisi dari liabilitas jangka pendek adalah utang

payables, other payables, taxes payable, advance from

bank, utang usaha, utang lain-lain, utang pajak, uang

customers, accrued expenses, unearned revenue, MTN/

muka dari pelanggan, biaya yang masih harus dibayar,

promissory notes payable and medium term loans.

pendapatan yang diterima dimuka, utang MTN/surat promes, dan pinjaman jangka menengah.

Utang Bank

Bank Loans

Pada akhir tahun 2016, utang bank meningkat Rp325,94

By the end of 2016, Bank loans increased Rp325.94

miliar atau 127,02% dari Rp256,61 miliar pada akhir

billion or 127.02% from Rp256.61 billion at the end of

tahun 2015 menjadi Rp582,55 miliar. Hal ini terutama

2015 to Rp582.55 billion. This was mainly attributable

disebabkan oleh penambahan modal kerja dari bank

from additional working capital from Bank Mandiri and

mandiri dan ICBC untuk beberapa proyek baru.

ICBC for new projects.

Utang bank kepada pihak ketiga naik sebesar Rp177,79

Bank loans with third parties increased Rp177.79 million

juta atau 85,68% menjadi Rp385,28 miliar di tahun

or 85.68% to Rp385.28 billion in 2016, however, Bank

2016, sedangkan utang bank kepada pihak berelasi

loans with related party increased Rp148.15 billion or

naik sebesar Rp148,15 miliar atau 301,61% menjadi

301.61% to Rp197.27 billion in 2016. Bank loans with

Rp197,27 miliar di tahun 2016. Utang bank kepada pihak

third party represented 66.14% of total account payables

ketiga mewakili 66,14% dari jumlah utang usaha dan

and 33.86% of bank loans with third party.

33,86% adalah utang bank kepada pihak berelasi.

Utang Usaha

Account payables

Pada tahun 2016, utang usaha sebesar Rp405,18 miliar,

In 2016, Account payables amounted Rp405.18 billion,

naik sebesar Rp6,83 miliar atau 1,71% dari Rp398,35

increased Rp6.83 billion or 1.71% from Rp398.35 billion

miliar di tahun 2015. Kenaikan ini dipengaruhi oleh

booked in 2015. Increase was driven by higher account

kenaikan utang usaha kepada pihak berelasi.

payables with related party.

Utang usaha kepada pihak ketiga naik sebesar

Account payable with third party increased Rp798.60

Rp798,60 juta atau 0,20% menjadi Rp391,50 miliar

million or 0.20% to Rp391.50 billion in 2016, however,

di tahun 2016, sedangkan utang usaha kepada pihak

account payable with related party increased Rp6.03

berelasi naik sebesar Rp6,03 miliar atau 78,90%

billion or 78.90% to Rp13.67 billion in 2016. This

menjadi Rp13,67 miliar di tahun 2016. Hal ini

was attributable from higher project progress under

disebabkan oleh meningkatnya progres proyek dalam

construction process. Account payable with third party

proses pembangunan. Utang usaha kepada pihak

represented 96.63% total account payables and 3.37%


account payables with related parties.

3,37% adalah utang usaha kepada pihak berelasi.

Utang Lain-lain

Other Payables

Utang lain-lain meningkat Rp167,82 miliar atau

Other payables increased Rp167.82 billion or 329.45%


from Rp50.94 billion in 2015 to Rp218.76 billion in

Rp218,76 miliar di tahun 2016. Peningkatan ini

2016. Increase was attributable from increasing other

dipengaruhi oleh peningkatan utang lain-lain kepada

payables with third party and related party.

pihak ketiga dan pihak berelasi. Utang lain-lain kepada pihak ketiga naik sebesar

Other payables with third party increased Rp161.82

Rp161,82 miliar atau 317,66% menjadi Rp212,76

billion or 317.66% to Rp212.76 billion booked in 2016,

miliar di tahun 2016, dan utang lain-lain kepada pihak

and other payables with third parties increased 100% to

berelasi naik sebesar 100% menjadi Rp6,01 miliar di

Rp6.01 billion in 2016. Increase was attributable from

tahun 2016. Hal ini disebabkan oleh kerjasama dengan

partnership with partners on sales booked throughout

mitra atas penjualan yang terjadi pada tahun 2016.

2016. Other payables with third party represented

Utang lain-lain kepada pihak ketiga mewakili 97,25%

97.25% total other payables and 2.75% other payables

dari jumlah utang lain-lain dan 2,75% adalah utang

with related parties.

lain-lain kepada pihak berelasi.

Utang Pajak

Taxes Payables

Pada akhir tahun 2016, utang pajak meningkat

By the end of 2016, trade payables increased Rp23.16

Rp23,16 miliar atau 25,38% dari Rp91,25 miliar pada

billion or 25.38% from Rp91.25 billion booked as end

akhir tahun 2015 menjadi Rp114,41 miliar. Hal ini

of 2015 to Rp114.41 billion. This was mainly driven

terutama disebabkan oleh kenaikan penjualan yang

by increasing sales that implied to higher tax expenses

berimpas pada kenaikan beban pajak perusahaan.

booked by the Company.

Uang Muka dari Pelanggan

Advance from customers

Pada akhir tahun 2016, uang muka dari pelanggan

As end of 2016, advance from customers increased

meningkat Rp350,49 miliar atau 153,09% dari

Rp350.49 billion or 153.09% from Rp228.94 billion

Rp228,94 miliar pada akhir tahun 2015 menjadi

booked by the end of 2015 to Rp579.43 billion. This was

Rp579,43 miliar. Hal ini terutama disebabkan oleh

mainly driven by increasing sales booking on area units.

naiknya pesanan penjualan pada unit-unit kawasan.

Beban yang Masih Harus Dibayar

Accrued expenses

Beban yang masih harus dibayar meningkat Rp183,24

Accrued expenses increased Rp183.24 billion or 105.16%

miliar atau 105,16% dari Rp174,25 miliar di tahun

from Rp174.25 billion booked in2 015 to Rp357.48

2015 menjadi Rp357,48 miliar di tahun 2016. Hal

billion in 2016. This was attributable from higher expense

ini disebabkan cadangan atas biaya yang diberikan

allowance allocated by the Management.

manajemen naik.


ketiga mewakili 96,63% dari jumlah utang usaha dan


Pendapatan yang Diterima di Muka

Unearned revenue

Pendapatan yang diterima dimuka meningkat Rp1,02

Unearned revenue increased Rp1.02 billion or 63.68%

miliar atau 63,68% dari Rp1,60 miliar di tahun 2015

from Rp1.60 billion booked in 2015 to Rp2.61 billion

menjadi Rp2,61 miliar di tahun 2016. Hal ini terutama

booked in 2016. This was mainly driven by increasing

disebabkan oleh naiknya penerimaan pendapatan atas

revenue on property services.

jasa properti yang diberikan.

Utang MTN/Surat Promes

MTN Loan/Promissory Notes

Pada akhir tahun 2016, utang MTN turun 100% dari

By the end of 2016, MTN payables decreased100% from

Rp249 miliar pada akhir tahun 2015.

Rp249 billion at end of 2015.

Pinjaman Jangka Menengah

Medium Term Loan

Pada akhir tahun 2016, pinjaman jangka menengah

As end of 2016, medium term loan increased Rp61.05

meningkat Rp61,05 miliar atau 74,25% dari Rp82,23

billion or 74.25% from Rp82.23 billion booked by the end

miliar pada akhir tahun 2015 menjadi Rp143,28 miliar.

of 2015 to Rp143.28 billion. This was mainly attributable

Hal ini terutama disebabkan penambahan modal kerja

from additional working capital from banking partner

yang diberikan oleh pihak perbankan dari fasilitas

from the credit facility.

kredit yang diberikan.


Non-Current Liabilities

Liabilitas Jangka Panjang meningkat Rp367 miliar

Non-current liability increased Rp367 billion or 86.84%

atau 86,84% dari Rp421,47 miliar di tahun 2015

from Rp421.47 billion booked in 2015 to Rp787.47

menjadi Rp787,47 miliar di tahun 2016. Hal ini

billion in 2016. This was mainly driven by Rp89.75 billion

terutama disebabkan oleh kenaikan utang kepada

or 712.09% increase in payables with related party.

pihak berelasi sebesar Rp89,75 miliar atau 712,09%.

Current liabilities composition comprised of profit sharing

Komposisi dari liabilitas jangka panjang adalah utang

payables, deferred tax assets liability, payables with

bagi hasil, liabilitas pajak tangguhan, utang kepada

related party, post employment benefit liability, MTN/

pihak berelasi, kewajiban imbalan pasca kerja, utang

Promissory Notes and medium term loan.

MTN/surat promes, dan pinjaman jangka menengah.

Utang Bagi Hasil

Profit sharing liabilities

Hutang bagi hasil meningkat Rp68,89 miliar atau

Profit sharing liabilities increased Rp68.89 billion or

48,61% dari Rp141,74 miliar pada tahun 2015 menjadi

48.61% from Rp141.74 billion booked in 2015 to

Rp210,63 miliar pada tahun 2016. Hal ini terutama

Rp210.63 billion in 2016. This was mainly driven by

disebabkan oleh naiknya sharing laba kepada pihak

increasing profit sharing for business partners.

mitra bisnis perusahaan.


Deferred tax liabilities

Liabilitas pajak tangguhan tahun 2016 dan 2015

In 2016 and 2015, Deferred tax liabilities achieved

masing-masing sebesar Rp1,38 miliar dan Rp3,14

Rp1.38 billion and Rp3.14 billion, respectively. This was

miliar, hal ini terutama disebabkan penambahan

mainly attributable from additional assets allowance

cadangan aset dari 2 tahun sebelumnya.

since the last 2 years.

Utang kepada Pihak Berelasi

Related parties liabilities

Utang kepada pihak berelasi meningkat Rp89,75

Payables with related party increased Rp89.75 billion

miliar atau 712,09% dari Rp12,60 miliar pada tahun

or 712.09% from Rp12.60 billion in 2015 to Rp102.36

2015 menjadi Rp102,36 miliar pada tahun 2016. Hal

billion in 2016. This was mainly attributable from

ini terutama disebabkan oleh penjaman modal kerja

additional working capital from PT Wijaya Karya (Persero)

yang berikan oleh PT Wijaya Karya (Persero), Tbk

Tbk to increase the Company’s performance.

untuk meningkatkan kinerja perusahaan.

Kewajiban Imbalan Pasca Kerja

Post employment liabilities

Pada akhir tahun 2016, kewajiban imbalan pasca kerja

As end of 2016, post employment liabilities increased

meningkat Rp2,54 miliar atau 17,28% dari Rp14,68

Rp2.54 billion or 17.28% from Rp14.68 billion booked

miliar pada akhir tahun 2015 menjadi Rp17,22

by the end of 2015 to Rp17.22 billion. This was driven

miliar. Hal ini terutama disebabkan oleh kebijakan

by management’s policy to increase post employment

manajemen yang menaikan cadangan pasca kerja bagi

allowance for employees.

pegawai.

Utang MTN/Surat Promes

MTN Loan/Promissory Notes

Utang MTN meningkat Rp250 miliar atau 142,86%

MTN payables increased Rp250 billion or 142.86%

menjadi Rp425 miliar pada akhir tahun 2016 yang

to Rp425 billion by the end of 2016 attributable from

disebabkan oleh Penambahan modal kerja dari

Additional working capital from banking sector and MTN

perbankan dari MTN IV tahun 2016 tahap I dan II.

IV of 2016 Phase I and II.

Pinjaman Jangka Menengah

Medium Term Loan

Pinjaman jangka menengah pada akhir tahun 2016

As end of 2016, Medium Term Loan achieved Rp29.13

sebesar Rp29,13 miliar, turun sebesar Rp46,94 miliar

billion, decreased by Rp46.94 billion or 61.71% from

atau 61,71% dari Rp76,07 miliar pada akhir tahun

Rp76.07 billion booked at the end of 2015. This was

2015. Hal ini terutama disebabkan oleh hutang jangka

mainly attributable from restatement of long-term loan

panjang berubah menjadi hutang jangka menengah

into medium term loan.


Liabilitas Pajak Tangguhan


EKUITAS

Equity

Ekuitas meningkat Rp629,26 miliar atau 40,49%

Equity grew Rp629.26 billion or 40.49% from Rp924.83

dari Rp924,83 miliar pada tahun 2015 menjadi

billion booked in 2015 to Rp1.55 trillion in 2016.

Rp1,55 triliun pada tahun 2016. Peningkatan ini

Composition of equity consists of share capital, additional

terutama disebabkan penambahan modal disetor

paid-in capital, retained earnings and other comprehensive

yang dilakukan oleh PT Wijaya Karya (Persero), Tbk.

incomes.

Komposisi dari ekuitas adalah modal saham, tambahan modal disetor, saldo laba, pendapatan komprehensif lain, dan kepentingan non pengendali. Ekuitas Tahun 2016, 2015 dan 2014 (dalam jutaan Rupiah) Equity in 2016, 2015 dan 2014 (in million Rupiah)

2016

2015


2014

Selisih Difference

%

Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas

Equity attributable to owners of parent entity

Modal Saham Modal Dasar 40.000.000.000 (nilai penuh) saham-nilai nominal Rp 100 per saham Modal ditempatkan dan disetor 11.736.610.560 saham, 6.221.220.644 saham dan 4.969.932.383 saham per 31 Desember 2016, 2015 dan 2014. Tambahan Modal Disetor

Share Capital

1.173.661

622.122

496.993

551.539

46,99%

Authorized Capital 40,000,000,000 (full amount) shares with par value of Rp. 100 per share, issued and fully paid-in capital of 11,735,610,550 shares, 6,221,220,644 shares and 4,969,932,383 shares as of December 31, 2016, 2015 and 2014

31.637

99.069

49.744

(67.432)

-213,14%

Additional Paid-in Capital

Saldo Laba Ditentukan penggunaannya Belum ditentukan penggunaannya

Retained Earnings 67.809

62.809

38.614

5.000

7,37%

Appropriated

312.250

146.418

121.731

161.056

52,38%

Unappropriated

Pendapatan Komprehensif Lain Kerugian Aktuarial Atas Program Imbalan Pasti

Kepentingan Non Pengendali JUMLAH EKUITAS

Other comprehensive incomes Actuarial loss of defined benefit plans

(7.522)

(5.593)

(9.193)

1.929

25,64%

1.577.836

924.825

697.890

648.234

41,21%

(23.750)

-

-

(23.750)

100,00%

Non-Controlling Interest

1.554.086

924.825

697.890

624.484

40,31%

Total Equity


Equity dalam jutaan rupiah (in million rupiah)

5.000 4.500 4.000 3.500 3.000 2.500 2.000 1.500

1.554,09

1.000 924,83 500

697,89

0

2014

2015

2016

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN

STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOMES

Secara umum kinerja tahun 2016 dari aspek laba

In 2016, the Company’s profit or loss aspects experienced

rugi Perseroan mengalami peningkatan. Hal ini

positive growth generally. This reflected commitment of

merupakan wujud komitmen Manajemen Perseroan

the Management in implementing new culture and human

dalam mengimplementasikan new culture dan human

capital. In business aspect, the Company had strengthened

capital. Pada aspek bisnis, Perseroan telah melakukan

core business that supports a higher financial performance.

penguatan core business yang menunjang kepada peningkatan kinerja keuangan. Untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember

For year ended on December 31, 2016, profit (loss) for the

2016, laba (rugi) periode berjalan Perseroan yang

year attributable to owner of parent entity successfully

dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk berhasil

achieved Rp310.49 billion, was Rp225.32 billion or

mencapai Rp310,49 miliar, meningkat Rp225,32 miliar

264.54% higher than Rp85.17 billion booked in 2015.

atau 264,54 % dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp85,17 miliar.


Ekuitas


Laporan Laba Rugi & Penghasilan Komprehensif Tahun 2016, 2015 dan 2014 ( jutaan Rupiah) Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income in 2016, 2015 dan 2014 (in million Rupiah)

2016

2015


2014

Selisih Difference

%

PENJUALAN BERSIH Penjualan Realty Pendapatan Properti

Net Sales 1.840.264

587.650

46,91%

Realty Sales

201.225

152.703

87.765

48.522

31,78%

Property Income

7.030

30.587

151.589

(23.557)

-77,02%

Construction Income

1.435.904 1.300.343

612.615

42,66%

Total Net Sales

Pendapatan Konstruksi Jumlah Penjualan Bersih

1.252.614 1.060.988

2.048.519

BEBAN POKOK PENJUALAN Beban Pokok Penjualan Realty Beban Pokok Penjualan Properti Beban Pokok Penjualan Konstruksi Jumlah Beban Pokok Penjualan LABA KOTOR

Cost of Sales 1.006.360

845.731

354.012

35,18%

Realty Cost of Sales

194.314

158.156

89.447

36.158

22,86%

Property Cost of Sales

17.680

33.528

128.648

(15.848)

-47,27%

Construction Cost of Sales

1.198.044 1.063.826

374.322

31,24%

Total Cost of Sales

238.293

100,18%

GROSS PROFIT

1.360.371

1.572.366 476.153

237.860

236.517

BEBAN USAHA

Operating Expense

Beban Pegawai

27.461

24.313

21.570

3.148

12,95%

Employee Expenses

Beban Umum dan Administrasi

13.028

2.660

1.978

10.367

389,71%

General and Administration Expense

Beban Pemasaran

390

1.076

1.420

(686)

-63,72%

Marketing Expense

8.908

7.250

3.650

1.658

22,88%

Maintenance Expense

Beban Pemeliharaan Jumlah Beban Usaha LABA USAHA

49.787

35.299

28.619

14.488

41,04%

Total Operating Expense

426.366

202.561

207.898

223.805

110,49%

OPERATING INCOME

PENDAPATAN (BEBAN) LAIN-LAIN Beban Pendanaan/Beban Bunga Pemulihan/(Penyisihan) Piutang Pajak Final Pendapatan Ventira Bersama (KSO) Lain-lain Bersih Jumlah Pendapatan (Beban) Lain-lain LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN

Other income (expenses)

(11.569)

(49.410)

(22.601)

(37.841)

-76,59%

Financing Expenses / Interest Expenses

(4.615)

559

(5.324)

(5.174)

-926,20%

Recovery / (Allowance) Receivables

(55.164)

(63.596)

(57.597)

8.432

-13,26%

Final Tax

558

-

-

558

100,00%

Joint Venture Income (KSO)

(46.708)

3.086

(245)

(49.794)

-1613,48%

Net Others

(117.498)

(109.361)

(85.766)

8.137

7,44%

Total Other Income (Expenses)

308.868

93.200

122.132

215.668

231,40%

INCOME BEFORE TAX



Laporan Laba Rugi & Penghasilan Komprehensif Tahun 2016, 2015 dan 2014 ( jutaan Rupiah) Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income in 2016, 2015 dan 2014 (in million Rupiah)

2016

2015


2014

Selisih Difference

PENGHASILAN (BEBAN) PAJAK

% INCOME (EXPENSES) INCOME TAX

Pajak Kini Pajak Tidak Final

Current tax (1.395)

(6.680)

(875)

(5.285)

-79,12%

Pajak Tangguhan

(1.759)

(1.346)

(34)

412

30,63%

Deferred tax

Jumlah Penghasilan (Beban) Pajak

(3.153)

(8.026)

(909)

(4.873)

-60,71%

Total Income Tax (Expenses)

305.715

85.174

121.222

220.541

258,93%

PROFIT (LOSS) FOR THE PERIOD

LABA (RUGI) PERIODE BERJALAN

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN Keuntungan / (Kerugian) Aktuarial Atas Program Imbal Kerja Pasti Jumlah Pendapatan Komprehensif Periode berjalan

Other comprehensive income

(1.929)

3.600

(4.269)

(5.528)

-153,58%

Benefit Program

303.786

88.773

116.953

215.013

242,20%

Total Revenue Comprehensive Period runs

LABA YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KE: PEMILIK ENTITAS INDUK KEPENTINGAN NON PENGENDALI JUMLAH

Profit Attributable to:

310.491

85.174

121.222

225.318

264,54%

Owner of Parent Entity

(4.777)

-

-

4.777

100,00%

NON-CONTROLLING INTEREST

305.715

85.174

121.222

220.541

258,93%

JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KE: - PEMILIK ENTITAS INDUK - KEPENTINGAN NON PENGENDALI JUMLAH Laba Bersih Per Saham Dasar (Rupiah penuh)

Non Finanl Tax

Total

TOTAL COMPREHENSIVE INCOME (LOSS) ATTRIBUTABLE TO:

308.563

88.773

116.953

219.789

247,58%

OWNER OF PARENT ENTITY

(4.777)

-

-

4.777

100,00%

NON-CONTROLLING INTEREST

303.786

88.773

116.953

215.013

242,20%

Total

47,03

7,26

10,33

40

547,80%

Earning per Share (in Rupiah full amount)


Penjualan Bersih


Net Sales

Cost of Sales dalam jutaan rupiah (in million rupiah)


5.000 3.000 4.500 4.000

2.500

3.500 2.000

3.000 2.048,52

1.500

2.500 2.000

1.000

1.300,34

1.435,90

1.500

1.572,37

1.000 500 500

1.063,83

1.198,04

0

0

2014

2015

2016

2014

Laba Usaha

2015

Beban Usaha

Profit

Operating Expenses dalam jutaan rupiah (in million rupiah)


500

60

450

55 50

400

49,79

45 426,37

350

40

300

35

250

30 25

200 150

2016

207,90

202,56

35,30 28,62

20 15

100

10

50

5

0

0

2014

2015

2016

2014

2015

2016


Net Sales

Selama tahun 2016, Perseroan berhasil membukukan

Throughout 2016, the Company booked Rp2.05 trillion

penjualan bersih sebesar Rp2,05 triliun, meningkat

net sales, was Rp612.62 billion or 42.66% higher than

Rp612,62 miliar atau 42,66% dibandingkan tahun

Rp1.44 trillion booked in 2015. This net sales was

2015 sebesar Rp1,44 triliun. Penjualan bersih ini

contributed from our three business segments, among

berasal dari tiga segmen usaha yaitu realty, properti,

others, realty, property and construction. Contribution of

dan konstruksi. Kontribusi masing-masing segmen

each segment to net sales achievement in 2016 consists of

terhadap penjualan bersih di tahun 2016 adalah realty

89.83% realty, 9.82% property and 0.34% construction.

89,83%, properti 9,82%, dan konstruksi 0,34%.


Cost of Sales

Secara keseluruhan, beban pokok penjualan tahun

In general, throughout 2015, cost of sales was increased

2016 meningkat Rp374,32 miliar atau 31,24%

Rp374.32 billion or 31.24% from previous year to Rp1.57

dibanding tahun sebelumnya menjadi Rp1,57 triliun,

trillion, this was mainly underpinned by increasing cost of

terutama didorong oleh peningkatan beban pokok

sales from realty segment. Increase in realty cost of sales

penjualan realty sebesar Rp354,01 miliar atau 35,18%.

amounted Rp354.01 billion or 35.18%.

Laba Kotor

Gross profit

Dari kegiatan operasionalnya, Perseroan mencatat

From its operational activity, the Company booked

laba kotor sebesar Rp476,15 miliar di tahun 2016,

Rp476.14 billion gross profit in 2016, grew Rp238.29

tumbuh sebesar Rp238,29 miliar atau 100,18% dari

billion or 100.18% from Rp237.86 billion booked in

tahun 2015 yakni sebesar Rp237,86 miliar. Marjin laba

2015. Gross profit margin stood at 23.24% in 2016 and

bruto adalah 23,24% pada tahun 2016 dan 16,57%

16.57% in 2015.

pada tahun 2015.

Beban Usaha

Operating Expense

Beban usaha terdiri dari beban pegawai, beban

Operating expense consisted of employee expenses,

umum dan administrasi, beban pemasaran, dan beban

general and administrative expenses, marketing expenses

pemeliharaan. Realisasi beban usaha tahun 2016

and maintenance expenses. In 2016, realization of

tumbuh sebesar Rp14,49 miliar atau 41,04% dari

operating expenses grew Rp14.49 billion or 41.04%

Rp35,30 miliar pada tahun 2015 menjadi Rp49,79

from Rp35.30 billion booked in 2015 to Rp49.49 billion.

miliar. Kenaikan tersebut terutama disebabkan oleh

Increase was mainly driven by higher employee expenses

meningkatnya biaya personalia dan fasilitas kantor.

and office facility.

Laba Usaha

Operating Income

Di tahun 2016, Perseroan membukukan laba usaha

In 2015, the Company booked Rp426.37 billion operating

sebesar Rp426,37 miliar yang meningkat Rp223,81

income, increased 223.81 billion or 110.49% comparable

miliar atau 110,49% dibandingkan tahun 2015.

with 2015. Increase was mainly attributable from higher

Peningkatan tersebut terutama dipengaruhi oleh

operating expenses.

meningkatnya beban usaha.


Penjualan Bersih


Pendapatan (Beban) Lain-lain

Other income (expenses)

Beban lain-lain tahun 2016 sebesar Rp117,50 miliar,

In 2016, other income (expenses) is Rp117,50 billion

mengalami penurunan sebesar Rp8,14 miliar atau

decrease by Rp8.14 billion or 7,44% from 2015.

7,44% dibanding tahun 2015 .

Penghasilan (Beban) Pajak

Income Tax (expenses)

Di tahun 2016, Perseroan membukukan penghasilan

In 2016, the Company booked Rp58.32 billion tax

(beban)

expenses with a decrease of Rp13.30 billion or 18.58%

pajak

sebesar

Rp3,15

miliar

dimana

mengalami penurunan Rp4,87 miliar atau 60,71% dari

from Rp71.62 billion booked in 2015.

Rp8,03 miliar di tahun 2015.

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN

Statements of Consolidated Cash Flows

Saldo kas dan setara kas pada akhir tahun 2016 tumbuh

As end of 2016, cash and cash equivalents increased

sebesar Rp312,98 miliar atau 133,65% dari Rp234,18


miliar pada akhir tahun 2015 menjadi Rp547,16 miliar.

booked by the end of 2015 to Rp547.16 billion.

Pertumbuhan saldo tersebut dikarenakan penerimaan

Increasing balance was attributable from revenue on new

atas penjualan dan pesananan unit baru. Selain itu

unit sales and booking. In addition, increasing cash and

pertumbuhan saldo kas dan setara kas pada tahun 2016

cash equivalents balance in 2016 was contributed from

disebabkan oleh penambahan modal oleh PT Wijaya

additional capital from PT Wijaya Karya (Persero), tbk as

Karya (Persero), Tbk sebagai perusahaan induk.

parent company.

Laporan Arus Kas Konsolidasian Tahun 2016, 2015 dan 2014 (dalam jutaan Rupiah) Statements of Consolidated Cash Flows in 2016, 2015 dan 2014 (in Billion Rupiah)

2016

2015

2014

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan Kas dari Pelanggan

1.942.666

Kenaikan/ Penurunan Increasing/ Decreasing Selisih Difference

%

Statements of Consolidated Cash Flows 1.186.813

957.031

755.852

63,69%

Pembayaran Kas Kepada: Pemasok

Cash receipts from customers Payment cash to:

(1.598.335)

(925.398) (1.058.960)

672.938

72,72%

Direksi, Karyawan dan Beban Usaha

(42.541)

(35.299)

(28.440)

7.242

20,52%

Director, Employee and Operating Expense

Kas yang Dihasilkan dari Operasi

301.790

226.117

(130.369)

75.673

33,47%

Cash Receipts from Operating



Laporan Arus Kas Konsolidasian Tahun 2016, 2015 dan 2014 (dalam jutaan Rupiah) Statements of Consolidated Cash Flows in 2016, 2015 dan 2014 (in Billion Rupiah)

2016

Penerimaan Bunga

2015


2014

Selisih Difference

%

2.545

1.760

1.212

784

44,54%

Receipt of Interest

Pembayaran Bunga Pinjaman

(116.312)

(61.709)

(33.641)

54.603

88,49%

Payment of Interest

Pembayaran Pajak Penghasilan

(145.020)

(145.671)

(59.797)

(651)

-0,45%

Payment of Income Tax

43.002

20.498

(222.595)

22.504

109,79%

Net Cash Flows Provided by (Used in) Operating Activities

Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas Operasi

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI

Cash Flows from Investing Activities

Penambahan Jaminan Usaha

-

-

(6)

-

100% Increase of Bank Guarantee

Perolehan Aset Tetap

-

-

(2.300)

-

100%

Acquisition of Fixed Asset

Perolehan Properti Investasi

(141.420)

(3.112)

(232.165)

138.308

4444,67%

Acquisition of Investment Property

Perolehan Tanah untuk Pengembangan

(173.034)

(428.286)

(6.740)

(255.252)

-59,60%

Cost of Land for Development

Perolehan Investasi Perusahaan Asosiasi

(135.135)

(42.500)

-

92.635

217,96%

Acquisition of Investment in Associates

Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas Investasi

(449.589)

(473.898)

(241.211)

24.309

5,13%

Net Cash Flows Provided by (Used in) Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Kenaikan (penurunan) Pinjaman Bank

Cash Flows from Financing Activities

95.938

108.295

240.610

(12.357)

-11,41%

Increase (Decrease) of Bank Loans Payment of Dividend

Pembayaran Dividen

(25.552)

(36.259)

(31.647)

(10.706)

-29,53%

Payment of Dividend

Kenaikan (Penurunan) Hutang Pihak Berelasi

278.175

8.558

(4.263)

269.617

3150,61%

Increase (Decrease) of Related Party Payable

Penambahan Modal Disetor

370.000

174.455

175.932

195.545

112,09%

Additional Paid-in Capital

1.000

249.000

75.000

(248.000)

-99,60%

Increase of MTN

Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Pendanaan

719.561

504.049

528.490

215.512

42,76%

Net Cash Flows Provided by (Used in) Financing Activities

Kenaikan (Penurunan) Bersih Kas Dan Setara Kas

312.975

50.649

64.684

262.326

517,93%

Net Increase (Decrease) in Cash and Cash Equivalent

Saldo Kas dan Setara Kas Awal Tahun

234.181

183.532

118.847

50.649

27,60%

Beginning balance of cash and cash equivalent

SALDO KAS DAN SETARA KAS PADA AKHIR TAHUN

547.156

234.181

183.532

312.975

133,65%

Ending balance of cash and cash equivalents

Kenaikan (Penurunan) MTN/ Promissory Note


Aktivitas Operasi

Operating activities

Arus kas bersih dari aktivitas operasi naik sebesar

Net cash flows from operating activities increased Rp22.50



tahun 2015 menjadi Rp43 miliar di tahun 2016. Saldo

to Rp43 billion in 2016. The balance was primarily driven

tersebut terutama dipengaruhi oleh penerimaan atas

by revenue from sales of sold unit and booking in new area

penjualan unit yang telah terjual dan pesanan unit di

as well as additional loan interests.

kawasan baru serta penambahan atas bunga pinjaman.

Aktivitas Investasi

Investing Activities

Arus kas bersih dari aktivitas investasi naik sebesar

Net cash flows from investing activities increased Rp24.31

Rp24,31 miliar atau 5,13% dari Rp473,90 miliar di tahun


2015 menjadi Rp449,59 miliar di tahun 2016. Hal ini

to Rp449.59 billion in 2016. This was mainly driven by

terutama disebabkan oleh kenaikan perolehan properti

investment property acquisition after the management

investasi yang telah dimulai masa pengelolaannya.

period.

Aktivitas Pendanaan

Financing Activities

Arus kas bersih dari aktivitas pendanaan naik sebesar

Net cash flows from financing activities increased



tahun 2015 menjadi Rp719,56 miliar di tahun 2016. Hal

booked in 2015 to Rp719.56 billion in 2016. This was

ini terutama disebabkan oleh penambahan modal dari

attributable from additional capital from PT Wijaya Karya

PT Wijaya Karya (Persero), Tbk pada tahun 2016.

(Persero), Tbk in 2016.

RASIO KINERJA KEUANGAN

Financial Ratio

Rasio Kinerja Keuangan (dalam jutaan Rupiah) Rasio Kinerja Keuangan (in Billion Rupiah) 2016

2015

2014

2013

2012

PROFITABILITAS Imbal Hasil Terhadap Ekuitas (ROE)

EARNINGS 17,90

10,14

20,67

25,79

32,73

Return on Equity (ROE)


7,05

5,17

9,13

11,24

9,42

Return on Investments (ROI)

Imbal Hasil Terhadap Aset (ROA)

8,71

5,45

8,08

10,03

4,88

Return on Assets (ROA)

LIKUIDITAS Rasio Kas

LIQUIDITY 22,76

15,27

13,73

14,73

20,72

Cash Ratio

Rasio Lancar

117,96

147,03

127,03

138,01

145,58

Current Ratio

Rasio Cepat

53,90

93,63

69,04

71,06

86,76

Quick Ratio


2016

2015

2014

2013

2012

STRUKTUR MODAL KERJA Rasio Liabilitas Terhadap Ekuitas

WORKING CAPITAL STRUTURE 211,08

211,35

214,58

222,23

247,22

Debt to Equity Ratio

Rasio Liabilitas Terhadap Aset

67,85

67,88

68,21

68,97

71,20

Debt to Assets Ratio

Rasio Modal Sendiri Terhadap Aset

8,39

25,05

31,79

31,03

14,92

Equity to Capital Ratio

97,55

218,38

134,29

52,75

150,50

Receivables Inventory

272,96

208,12

217,65

174,26

65,06

Assets Inventory

AKTIFITAS

ACTIVITY

Perputaran Piutang Perputaran Aset Marjin

MARGIN

Marjin Laba Kotor

23,24

16,57

18,13

16,78

16,35

Gross Profit Margin

Marjin Laba Usaha

20,81

14,11

15,91

15,08

14,02

Operating Income Margin

Marjin Laba Komprehensif Periode Berjalan

15,16

5,93

9,30

7,99

7,50

Comprehensive Income Margin

Profitabilitas

Earnings

Profitabilitas Perseroan pada 31 Desember 2016

As of December 31, 2016, earnings of the Company is

adalah sebagai berikut:

explained below:

1. Imbal Hasil Rata-Rata Ekuitas (ROE)

1. Return on Equity (ROE)

Rasio Imbal Hasil Rata-rata Ekuitas atau kepada pemegang

saham

Perseroan

yang

In 2016, Return on Equity or to shareholders is

dihitung

calculated based on Net Profit After Tax and equity

berdasarkan laba bersih setelah pajak dan ekuitas

stood at 76.82%, was 66.68% higher than 10.14% ROE

pada tahun 2016 adalah sebesar 17,90%, naik

achieved in 2015 stood at 17.90%, was 7.76% higher

sebesar 7,76% dibandingkan dengan ROE pada

than 10.14% ROE booked in 2015. This is consistent

tahun 2015 sebesar 10,14%. Hal ini seiring dengan

with 264.54% increase in profit for th year.

kenaikan laba periode berjalan sebesar 264,54%. 2. Imbal Hasil terhadap Investasi (ROI)

2. Return on Investment (ROI)

Rasio Imbal Hasil terhadap Investasi (jumlah aset)

Return on Investment (total assets) of the Company is

Perseroan yang dihitung berdasarkan laba bersih

calculated based on Net Profit After Tax, where in 2016

setelah pajak dan ekuitas pada tahun 2016 adalah

stood at 7.32%, was 0.14% higher than 7.18% ROI

sebesar 5,86%, turun sebesar 1,32% dibandingkan

achieved in 2015 stood at 5.86%, was 1.32% lower

dengan ROI pada tahun 2015 sebesar 7,18%. Hal ini

than 7.18% ROI booked in 2015. This was attributable

dipengaruhi dengan kenaikan laba periode berjalan

from 264.54% increase in profit for the year and

sebesar 264,54% dan jumlah aset sebesar 64,80%.

64.80% in Total Assets.

3. Rasio Modal Sendiri terhadap Jumlah Aset (ROA)

3. Return on Assets

Rasio

modal

sendiri

terhadap

jumlah

aset

In 2016, Return on Assets stood at 8,71%, was 3,26%

Perseroan pada tahun 2016 adalah sebesar 8,71%,

higher than 5.45% booked in 2015 stood at 8.71%, was

naik sebesar 3,26% dari tahun 2015 sebesar 5,45%

3.26% higher than 5.45% booked in 2015 attributable


Rasio Kinerja Keuangan (dalam jutaan Rupiah) Rasio Kinerja Keuangan (in Billion Rupiah)


dikarenakan kenaikan modal perseroan sebesar

from 68.04% increase in equity and 64.80% increase in

68,04% dan jumlah aset sebesar 64,80%.

Total Assets.

Likuiditas

Liquidity

Likuiditas Perseroan pada 31 Desember 2016 adalah

As of December 31, 2016, Liquidity was explained by the

sebagai berikut:

followings:

1. Rasio Kas (Cash Ratio)

1. Cash Ratio

Rasio Kas Perseroan pada tahun 2016 adalah

sebesar 21,39%, naik sebesar 6,12% dari tahun

In 2016, cash ratio stood at 21.39%, was 6.12% higher than 15.27% booked in 2015.

2015 sebesar 15,27%. 2. Rasio lancar (Current Ratio)

2. Current Ratio

Rasio lancar Perseoran pada tahun 2016 adalah

In 2016, Current Ratio Stood at 113.95%, was 33.08% lower than 147.03% booked in 2015.

sebesar 113,95%, turun sebesar 33,08% dari tahun 2015 sebesar 147,03%. 3. Rasio cepat (Quick Ratio)

3. Quick Ratio

Rasio Cepat Perseroan pada tahun 2016 adalah

In 2016, quick ratio stood at 54.06%, was 39.68% lower than 93.74% booked in 2015.

sebesar 54,06%, turun sebesar 39,68% dari tahun 2015 sebesar 93,74%.

KEMAMPUAN MEMBAYAR UTANG

Solvency

Kemampuan Perseroan untuk membayar kewajibannya

Ability of the Company to pay the liabilities (solvency) is

(solvabilitas) tercermin dari rasio liabilitas terhadap

represented by debt to assets and debt to equity ratios.

aset maupun terhadap ekuitas. 1. Rasio Liabilitas terhadap Ekuitas

1. Debt to Equity Ratio

Rasio liabilitas terhadap ekuitas Perseroan atau

In 2016, the Company booked 211.08% Debt to

Debt to Equity Ratio (DER) pada tahun 2016

Equity Ratio (DER) or 0.27% lower than 211.35%

adalah sebesar 211,08%, atau lebih rendah sebesar

booked in 2015. This was in line with increasing equity

0,27% dari tahun 2015 yang tercatat sebesar

that was higher than liabilities growth.

211,35%. Hal ini terjadi seiring dengan kenaikan jumlah ekuitas yang lebih tinggi dibanding dengan kenaikan liabilitas.

Jika dilihat dari komposisi liabilitas jangka pendek

If considered from compsoition of current and non-

dan jangka panjang, rasio liabilitas terhadap ekuitas

current liabilities, debt to equity ratio is explained

Perseroan adalah sebagai berikut:

below:

a. Rasio liabilitas jangka pendek terhadap ekuitas

a. In 2016, short-term debt to equity ratio stood at

atau short term debt to equity ratio Perseroan

165.61%, was higher than 165.57% booked in 2015.


dari tahun 2015 yang mencapai sebesar 165,57%. b. Rasio liabilitas jangka panjang terhadap

b. In 2016, long-term debt to equity ratio stood at

ekuitas atau long term debt to equity ratio

40.37%, was 5.41% lower than 45.78% booked in

Perseroan pada tahun 2016 adalah sebesar

2015.

40,37%, turun sebesar 5,41% dari tahun 2015 yang mencapai sebesar 45,78%. 2. Rasio Liabilitas terhadap Aset

2. Debt to Assets Ratio

Rasio liabilitas terhadap aset atau Debt To Asset (DTA) pada tahun 2016 adalah sebesar 67,85%,

In 2016, Debt to Asstes (DTA) Ratio stood at 67.85%, was 0.03% lower than 67.88% booked in 2015.

lebih rendah 0,03% dibanding tahun 2015 yang sebesar 67,88%. 3. Rasio Modal Sendiri terhadap Aset

3. Equity to Assets Ratio

Rasio modal sendiri terhadap aset Perseroan pada tahun 2016 adalah sebesar 8,39%, turun sebesar

In 2016, Equity to Assets Ratio stood at 8.39%, was 16.66% lower than 25.05% booked in 2015.

16,66% dari tahun 2015 yang sebesar 25,05%.

TINGKAT KOLEKTIBILITAS PIUTANG

Receivables Collection Period

Pada akhir tahun 2016, kemampuan Perseroan dalam

As end of 2016, Company’s collection period was

menagih piutang (collection period) relatif baik yaitu

relatively sound by 98 days. The calculation was resulted

98 hari. Perhitungan ini didapat dari pembagian

from dividing receivables outstanding as of December 31,

antara saldo piutang per 31 Desember 2016 dengan

29016 with net sales booked in 2016 and multiplied by

penjualan- neto selama tahun 2016 dan dikalikan

total days in a year (365 days). This indicated that the

dengan jumlah hari dalam satu tahun, yaitu 365 hari. Hal

Company remained effective in managing collection to the

ini menunjukkan bahwa Perseroan tetap efektif dalam

customers

mengelola tagihan ke pelanggan. Untuk memitigasi risiko piutang tidak tertagih, Perseroan menerapkan jaminan berlangganan bagi seluruh pelanggan. Piutang Usaha sebelum dikurangi nilai wajar piutang

Accounts receivables before fair value amounted

sebesar Rp1,63 triliun yang terbagi menjadi 73,82%

Rp1.63 trillion, comprised of 73.82% immature

piutang usaha belum jatuh tempo, yaitu sebesar Rp1,21

accounts receivables of Rp1.21 trillion, 2.22% Account

triliun, 2,22% piutang usaha dibawah 1 bulan, yaitu

Receivables with 1 month of Rp36.31 billion, 2.67%

sebesar Rp36,31 miliar, 2,67% piutang usaha 1 sampai

accounts receivables with 1 to 3 months maturities of

dengan 3 bulan, yaitu sebesar Rp43,64 miliar, 1,79%

Rp43.64 billion, 1.79% accounts receivables with 4 to

piutang usaha 4 sampai dengan 6 bulan, yaitu sebesar

6 months maturities of Rp29.18 billion, 0.85% accounts

Rp29,18 miliar, 0,85% piutang usaha 7 sampai dengan 12

receivables with 7 to 12 months maturities of Rp13.84


pada tahun 2016 adalah sebesar 165,61%, naik


bulan, yaitu sebesar Rp13,84 miliar, dan 18,65% piutang

billion and 18.65% accounts receivables with more

usaha diatas 12 bulan, yaitu sebesar Rp304,56 miliar.

than 12 months maturities of Rp304.56 billion.

Marjin

Margin

Marjin Operasional (Gross Profit Margin) dan Marjin

Gross Profit margin and Net Income Margin are indicators

Pendapatan Bersih (Nett Profit Margin) merupakan

of management’s capacity to control operational cost

ukuran kemampuan manajemen untuk mengendalikan

in relation with sales. These ratios also reflect ability

biaya

dengan

of a Company for product price setting that is relative

penjualan. Rasio ini dapat pula menggambarkan

against costs spent to produce the products. These ratios

kemampuan perseroan dalam menetapkan harga

also reflect the Company’s capability in price-setting of a

jual suatu produk, relatif terhadap biaya-biaya yang

product, relatively against expenses allocated to produce

dikeluarkan untuk menghasilkan produk tersebut.

the product.

Pada tahun 2016, tingkat gross profit margin mencapai

In 2016, gross profit margin stood at 23.24%, was 6.67%

23,24%, lebih tinggi 6,67% dibandingkan dengan tahun

higher than 16.57% achieved in 2015.

operasional

dalam

hubungannya

2015 tercapai sebesar 16,57%. Net profit margin pada tahun 2016 mencapai 15,16%,

In 2016, Net Profit Margin stood at 15.16%, was 9.23%

lebih tinggi 9,23% dibandingkan dengan tahun 2015

higher than 5.93% achieved in 2015. This was driven by

tercapai sebesar 5,93%. Hal tersebut disebabkan oleh

increasing interest expense from financing activity. by

kenaikan penjualan bersih sebesar 42,66%.

42.66% increase in net sales.

STRUKTUR MODAL

Capital Structure

Struktur Modal (dalam jutaan Rupiah) Capital Structure (in million Rupiah) 31 Desember 2016 Rp

%

31 Desember 2016 Rp

%

31 Desember 2016 Rp

%

Liabilitas

3.191.169

67,25%

1.954.632

67,88%

1.524.070 68,59%

Liability

Ekuitas

1.554.086

32,75%

924.825

32,12%

697.890 31,41%

Equity

Aset

4.745.255

100,00%

2.879.457

100,00%

2.221.960 100,00%

Assets

Struktur modal Perseroan didominasi oleh liabilitas

Capital structure is dominated by Liabilities than Equity.

dibandingkan ekuitas. Pada tahun 2016, aset yang

In 2016, liabilities-backed assets achieved 67.25%, and

dibiayai oleh liabilitas mencapai 67,25%, dan aset

equity-backed assets achieved 32,75%. The Company

yang dibiayai oleh ekuitas sebesar 32,75%. . Perseroan

set – up amount of capital for proportion against risk,


and manage as well as adjust capital structure by

risiko dan mengelola struktur modal serta membuat

concerning changing economic condition and risk-

penyesuaian

perubahan

weigh characteristics. Equity is fully allocated to finance

kondisi ekonomi dan karakteristik risiko aset yang

dengan

business development investment capital besides also

mendasari. Ekuitas seluruhnya digunakan untuk

to cover business risk, meanwhile, liabilities were mostly

membiayai modal investasi pengembangan usaha

used to cover Company’s lack of fund in financing business

selain untuk menutup risiko usaha, sedangkan

development activities. The consideration of the Company

liabilitas sebagian besar digunakan untuk menambah

in monitoring capital with debt to equity ratio. The ratio

kekurangan dana Perseroan dalam membiayai kegiatan

is calculated by dividing debt with equity. Throughout

pengembangan

dalam

2016, debt to equity ratio stood at 211.08%, therefore

memonitor modal dengan rasio liabilitas terhadap

the Company was successfully maintained debt to equity

ekuitas. Rasio ini dihitung dengan cara liabilitas dibagi

ratio as stated in Budget Plan (RKAP).

usaha.

memperhatikan

Dasar

Perseroan

ekuitas. Selama tahun 2016, rasio liabilitas terhadap ekuitas mencapai 211,08%, dengan demikian Perseroan dapat mempertahankan rasio utang terhadap modal sesuai dengan RKAP.

KEBIJAKAN STRUKTUR MODAL

Capital Structure Policy

Perseroan menetapkan kebijakan struktur modal

The Company sets capital structure policy that is able to

yang mampu mencerminkan perimbangan antara

reflect the balance between the use of the composition

penggunaan komposisi modal sendiri dengan pinjaman/

of the equity capital with loan/debt that consist of short-

utang yang terdiri dari utang jangka pendek dan

term and long-term loans in order to maximize value for the

utang jangka panjang agar dapat memaksimalkan nilai

Company. Along with the funding needs for infrastructure

Perusahaan. Seiring dengan kebutuhan dana untuk

development, the Company continues to maintain capital

pembangunan infrastruktur, Perseroan senantiasa

structure to match or exceed financial covenants required in

menjaga struktur modal agar sesuai atau tidak melebihi

loan agreements with the creditors.

financial covenant yang dipersyaratkan dalam perjanjian pinjaman dengan pihak kreditur. Secara umum, kebijakan struktur modal Perseroan

In general, the Company's capital structure policy

yang dijalankan adalah mengupayakan optimalisasi

implemented is to seek optimization of liabilities and equity

dalam pengaturan kombinasi utang dan modal sendiri,

combination management, that the implementation of

sehingga dengan demikian pelaksanaan kebijakan

capital structure policy will be consistent, therefore, debt to

struktur modal yang konsisten, maka rasio kewajiban

equity ratio stood at 211.08%. This indicated that Company’s

terhadap ekuitas adalah sebesar 211,08%. Hal ini

has great ability to pay debts as well as possibility to acquire

menunjukan kemampuan Perseroan dalam membayar

loans for business expansion financing in the future.


menetapkan sejumlah modal sesuai proporsi terhadap


utang sekaligus besarnya potensi Perseroan untuk mendapatkan

dana

pinjaman

bagi

pembiayaan

ekspansi usaha masa depan.

IKATAN YANG MATERIAL UNTUK INVESTASI BARANG MODAL

Material Investment for Capital Goods Investment

Pada tahun 2016, Perseroan tidak memiliki ikatan yang

In 2016, the Company did not book any material

material untuk investasi barang modal.

commitment for capital goods investment.

INVESTASI BARANG MODAL

Capital Goods Investment

Pada tahun 2016, pengeluaran Perusahaan untuk

In 2015, Company’s capital expenditure for investment

investasi barang modal sebesar Rp4.204.168.177 dengan rincian sebagai berikut:

amounted Rp4.204.168.177 with following details:

Investasi Barang Modal (dalam jutaan Rupiah) Capital Goods Investment (in Million Rupiah) Investasi Investment

Tujuan Investasi Purpose

Nilai Investasi Value

Kendaraan Vehicle

Pendukung Operasional Operational Support

3.790.600.000

Peralatan Project Equipment


3.790.600.000

Perlengkapan Office Equipment


389.568.177


COMPARISON OF 2016 TARGET WITH REALIZATION, AND TARGET OR PROJECTION FOR 2017

TARGET 2016

2016 TARGETS

NERACA

BALANCE SHEET

Total aktiva tahun 2016 diproyeksikan sebesar

In 2016, total assets was projected achieving Rp3.467

Rp3,467 trilyun dengan penjelasan masing-masing

trillion with explanation of balance sheet accounts,

pos neraca sebagai berikut :

respectively, is below:

AKTIVA LANCAR

CURRENT ASSETS

Jumlah aktiva lancar pada akhir tahun 2016

By the end of 2016, total current assets was projected

diproyeksikan sebesar Rp2,411 trilyun, naik sebesar

acheiving Rp2.411 trillion, increased Rp523 billion from

Rp523 milyar dari prognosa tahun 2015 sebesar

Rp1.88 trillion projection for 2015. Increase was mainly

Rp1,888 trilyun. Kenaikan ini utamanya karena

driven by increasing cash and cash equivalents, account

meningkatnya nilai kas dan setara kas, piutang usaha

receivables and retention, advancem other receivables,

dan retensi, uang muka, piutang lain-lain, persediaan,

inventories and prepaid expenses.

dan biaya yang dibayar dimuka.

AKTIVA TETAP

FIXED ASSETS

Nilai buku aktiva tetap pada akhir tahun 2016

By the end of 2016, fixed assets recorded Rp114 billion

diproyeksikan sebesar Rp114 milyar, naik Rp60 milyar

booked value, was Rp60 billion higher than projection for

dibandingkan prognosa tahun 2015.

2015.

AKTIVA LAIN-LAIN

OTHER ASSETS

Harga perolehan aktiva lain-lain pada akhir tahun

By the end of 2016, other assets acquisition price was

2016 diproyeksikan sebesar Rp551 milyar, naik dari

projected by Rp551 billion, was Rp463 billion higher than

prognosa tahun 2015 sebesar Rp463 milyar.

projection for 2015.

KEWAJIBAN JANGKA PENDEK

CURRENT LIABILITIES

Kewajiban

2016

By the end of 2016, Current liabilities was estimated

diproyeksikan sebesar Rp1,391 milyar, naik sebesar

jangka

pendek

akhir

tahun

of Rp1.391 billion, was Rp275 billion higher than


Rp1.116 billion projection for 2015. Increase was mainly

Rp1,116 milyar. Kenaikan ini disebabkan meningkatnya

attributable from increasing trade payables, advance from

hutang usaha, uang muka pelanggan, hutang pajak,

customers, tax payables, other payables and accrued

hutang lain-lain dan biaya yang masih harus dibayar.

expenses.


Perbandingan Antara Target Tahun 2016 dengan Hasil yang Dicapai (Realisasi), dan Target atau Proyeksi yang Ingin Dicapai di Tahun 2017


KEWAJIBAN JANGKA PANJANG

NON-CURRENT LIABILITIES

Kewajiban jangka panjang pada akhir tahun 2016

As end of 2016, Non-current liabilities was estimated of


Rp1.093 trillion, was Rp361 billion higher than Rp731


billion projection for 2015. Increase was mainly driven by

Rp731 milyar. Kenaikan ini disebabkan meningkatnya

higher post employee benefit liabilities, other long-term

kewajiban imbalan kerja, hutang jangka panjang

loans and deferred tax liabilities.

lainnya, dan liabilitas pajak tangguhan.

MODAL SENDIRI

EQUITY

Posisi modal sendiri pada akhir tahun 2016

By the end of 2016, Equity was estimated of Rp982 billion,

diproyeksikan sebesar Rp982 milyar, naik sebesar

was Rp56 billion higher than Rp924 billion projection of

Rp56 milyar dari prognosa tahun 2015 sebesar Rp924

2015.

milyar.

PERHITUNGAN LABA RUGI

PROFIT OR LOSS CALCULATION

Proyeksi perhitungan laba rugi secara lengkap dapat

Complete projection of profit loss calculation is attached

dilihat pada lampiran 11 dengan penjelasan sebagai

in appendix 11 with explanation as follows:

berikut : a. Penjualan tahun 2016 disasarkan sebesar

a. In 2016, Sales was targeted Rp1.658 trillion or

Rp1,658 trilyun atau naik 36,2% dari prognosa

36.2% higher than Rp1.217 trillion projection of

tahun 2015 sebesar Rp1,217 trilyun.

2015.

b. Harga pokok penjualan tahun 2016 disasarkan

b. In 2016, Cost of Sales was targeted Rp1.408

sebesar Rp1,408 trilyun atau naik 40,9% dari

trillion or 40.9% higher than Rp999 billion


projection of 2015.

c. Biaya usaha tahun 2016 disasarkan sebesar

c. In 2016, Operating expense was targeted

Rp42,194 milyar atau naik 10,6% dari prognosa

Rp42.194 billion or 10.6% higher than Rp38.148

tahun 2015 sebesar Rp38,148 milyar.

billion projection of 2015.

d. Beban bunga tahun 2016 disasarkan sebesar

d. In 2016, Interest expense was targeted Rp40.950

Rp40,950 milyar atau naik 2,4% dari prognosa

billion or 2.4 % higher than Rp40.000 billion


projection of 2015.

e. Pendapatan dan beban lain-lain tahun 2016

e. In 2016, other income and expenses was targeted

disasarkan sebesar Rp1,815 milyar atau turun

Rp1.815 billion or 41.3% lower than Rp4.398

sebesar 41,3% dari prognosa tahun 2015 sebesar Rp4,398 milyar. f. Laba sebelum pph (final dan progresif) tahun 2016 disasarkan sebesar Rp169 milyar atau naik 16,8% dari prognosa tahun 2015 sebesar Rp144,749 milyar.

billion projection of 2015. f. In 2016, Profit before income tax (final and progressive) was targeted Rp169 billion or 16.8% from Rp144.79 billion projection of 2016.


CASH FLOWS

Jumlah penerimaan pada tahun 2016 diproyeksikan

In 2016, total revenue was projected to achieve Rp1.689


trillion or 69.9% higher than Rp994 billion projection of

prakiraan prognosa tahun 2015 sebesar Rp994

2015, however, total expenses in 2016 was estimated of

milyar, sedangkan jumlah pengeluaran tahun 2016

Rp1.635 trillion or 24.9% hiigher than Rp1.309 trillion

diproyeksikan sebesar Rp1,635 trilyun atau naik

projection of 2015. By the end of 2016, cash and cash

24,9% dari prakiraan prognosa tahun 2015 sebesar

equivalents balance was projected of Rp40.223 billion.

Rp1,309 trilyun. Saldo kas atau setara kas pada akhir periode di tahun 2016 diproyeksikan sebesar Rp40,223 milyar.

PROYEKSI TAHUN 2017

2017 PROJECTIONS

NERACA

BALANCE SHEET

Total aktiva tahun 2017 diproyeksikan sebesar

In 2017, total ssets was estimated of Rp5.516 trillion

Rp5,516 trilyun dengan penjelasan masing-masing

with explanation of balance sheet accounts, respectively,

pos neraca sebagai berikut :

is below:

AKTIVA LANCAR

CURRENT ASSETS

Jumlah aktiva lancar pada akhir tahun 2017

By the end of 2017, total current assets is projected


acheiving Rp4.148 trillion, or Rp1.301 trillion higher than

Rp1,301 trilyun dari prognosa tahun 2016 sebesar

Rp2.847 trillion projection of 2016. Increase is mainly

Rp2,847 trilyun. Kenaikan ini utamanya karena

considering higher cash and cash equivalents, account

meningkatnya nilai kas dan setara kas, piutang usaha

receivables and retention, advance, inventories and

dan retensi, uang muka, persediaan, dan biaya yang

prepaid expenses.

dibayar dimuka.

AKTIVA TETAP

FIXED ASSETS

Aktiva tetap pada akhir tahun 2017 diproyeksikan

By the end of 2017, Fixed Assets is projected achieving

sebesar Rp112 milyar, naik Rp57 milyar dibandingkan

Rp112 billion, or Rp57 billion higher than projection fo

prognosa tahun 2016. Hal ini dikarenakan dicatatnya

2016. Increase is mainly considering recognition of WIKA

aset kantor pusat WIKA Realty di Tamansari Hive

Realty Head Office asset at Tamansari Hive Office.

Office.

AKTIVA LAIN-LAIN

OTHER ASSETS

Nilai perolehan aktiva lain-lain pada akhir tahun

By the end of 2017, other assets acquisition value is

2017 diproyeksikan sebesar Rp589 milyar, naik dari

projected achieving Rp589 billion, or Rp506 billion higher


than projction of 2016.


ARUS KAS


KEWAJIBAN JANGKA PENDEK Kewajiban

jangka

pendek

akhir

tahun

CURRENT LIABILITIES 2017

By the end of 2017, current liabilities is projected achieving

diproyeksikan sebesar Rp967 milyar, naik sebesar

Rp967 billion, or Rp223 billion higher than Rp744 billion


projection of 2016. Increase was mainly considering

Rp744 milyar. Kenaikan ini disebabkan meningkatnya

higher trade payables, advances from customers, tax

hutang usaha, uang muka pelanggan, hutang bank,

payables and accrued expenses.

hutang pajak, dan biaya yang masih harus dibayar.

KEWAJIBAN JANGKA PANJANG

NON-CURRENT LIABILITIES

Kewajiban jangka panjang pada akhir tahun 2017

By the end of 2017, Non-current liabilities is projected

diproyeksikan sebesar Rp519 milyar, turun sebesar

achieving Rp519 billion, or Rp72 billion lower than Rp591

Rp72 milyar dari prognosa tahun 2016 sebesar Rp591

billion projection of 2016. Decrease is due to decreasing

milyar. Penurunan ini disebabkan karena turunnya

long-term bank loans.

hutang bank jangka panjang.

MODAL SENDIRI

EQUITY

Posisi modal sendiri pada akhir tahun 2017

By the end of 2017, Equity is projected acheiving Rp4.029


trillion, or Rp1.722 trillion higher than Rp2.307 trillion

Rp1,722 trilyun dari prognosa tahun 2016 sebesar

projection of 2017. This is due to IPO plan for mid-2017.

Rp2,307 trilyun. Hal ini dikarenakan adanya rencana IPO dipertengahan tahun 2017.

PERHITUNGAN LABA RUGI

PROFIT LOSS CALCULATION

Proyeksi perhitungan laba rugi secara lengkap dapat

Complete projection of profit loss calculation is attached

dilihat pada lampiran 11 dengan penjelasan sebagai

in appendix 11 with explanation as follows:

berikut : a. Penjualan tahun 2017 disasarkan sebesar

a. In 2017, Sales is targeted Rp2.247 trillion or

Rp2,247 trilyun atau naik 21,7% dari prognosa

21.7% higher than Rp1.856 trillion projection of

tahun 2016 sebesar Rp1,856 trilyun.

2016.

b. Harga pokok penjualan tahun 2017 disasarkan

b. In 2017, Cost of Sales is targeted Rp1.806 trillion


or 26.3% higher than Rp1.440 trillion projection

prognosa tahun 2016 sebesar Rp1,440 trilyun.

of 2016.

c. Biaya usaha tahun 2017 disasarkan sebesar

c. In 2017, Operating expense is targeted Rp46.413

Rp46,413 milyar atau naik 10% dari prognosa

billion or 10% higher than Rp42.194 billion


projection of 2016.

d. Beban bunga tahun 2017 disasarkan sebesar

d. In 2017, Interest expense is targetd Rp43.794

Rp43,794 milyar atau naik 174,7% dari

billion or 174.7% higher than Rp15.945 billion

prognosa tahun 2016 sebesar Rp15,945

projection of 2016.

milyar. e. Pendapatan dan beban lain-lain tahun 2017 disasarkan sebesar Rp13,883 milyar atau naik

e. In 2017, Other incomes and expenses is targeted Rp13.833 billion or 137.5% higher than (Rp10.095) billion projection of 2016.


sebesar (Rp10,095) milyar. f. Laba sebelum pph (final dan progresif) tahun

f. In 2017, Profit before income tax (final and progressive) is targeted Rp364 billion or 5% higher than Rp347 billion projection of 2016.

2017 disasarkan sebesar Rp364 milyar atau naik 5% dari prognosa tahun 2016 sebesar Rp347 milyar.

ARUS KAS

CASH FLOWS

Jumlah penerimaan pada tahun 2017 diproyeksikan

In 2017, total revenue is projected achieving Rp2.632


trillion or 44.7% from Rp1.819 trillion estimation of 2016

prakiraan prognosa tahun 2016 sebesar Rp1,819

projection, where total expneses is projected achieving

trilyun, sedangkan jumlah pengeluaran tahun 2017

Rp2.344 trillion in 2017, or 51.9% higher than Rp1.543

diproyeksikan sebesar Rp2,344 trilyun atau naik

trillion booked in 2016. By the end of 2017 period, cash

51,9% dari prakiraan prognosa tahun 2016 sebesar

and cash equivalents balance is projected achieving

Rp1,543 trilyun. Saldo kas atau setara kas pada akhir

Rp1.320 trillion.

periode di tahun 2017 diproyeksikan sebesar Rp1,320 trilyun.

Informasi dan Fakta Material yang Terjadi Setelah Tanggal Laporan Akuntan SUBESEQUENT MATERIAL INFORMATION AND FACT AFTER ACCOUNTANT REPORTING DATE

Setelah pelaporan Laporan Keuangan Per 31 Desember

Subsequent after Financial Statements reporting on

2016, Perseroan tidak mengalami adanya perubahan

December 31, 2016, the Company did not record any event.

peristiwa.


sebesar 137,5% dari prognosa tahun 2016


Prospek Usaha BUSINESS PROSPECT

Stabilnya pertumbuhan ekonomi Indonesia di tengah

Stable Indonesia economic growth amidst the global

gejolak ekonomi dunia, serta terjaganya inflasi pada

economic turbulence, as well as inflation controlled at low

tingkat yang cukup rendah memberikan pengaruh

level brought positive contribution for economic activity

positif bagi aktivitas ekonomi di Indonesia, baik dari

in Indonesia in domestic and international sectors. The

sektor domestik maupun internasional. Dampak

positive impact gave major impact against property

positif tersebut khususnya sangat berpengaruh

industry development.

terhadap pertumbuhan industri property. Beberapa peluang yang menciptakan prospek usaha

Opportunities that provided promising business prospect

yang cemerlang bagi perseroan sebagai berikut :

for the Company are including:

a. Pembenahan atas sistem transportasi massal di

a. Mass transportation system improvement in

Jabodetabek akan menumbuhkan kebutuhan

Jabodetabek will raise residential demand around

hunian disekitar Stasiun (HUB) MRT.

the MRT Station (Hub).

b. “Green Building” menjadi acuan mendasar

b. “Green Building” as framework adapted during

pada saat merencanakan dan menetapkan arah

the business planning and target set-up as well as

pengembangan usaha maupun perencanaan desain produk. c. Situasi Makro Ekonomi baik Nasional maupun International akan membuat bisnis Properti agak melambat. d. Diferensiasi Produk (Desain maupun Pola

product design planning stage. c. Macroeconomics situation at National and International levels will suppress the Property business. d. Product Differentiation (Design and Payment Scheme)

as

determinant

of

competitive

Bayar) akan menjadi penentu utama dalam

advantages, primarily during the deceleration of

keunggulan bersaing terutama pada kondisi

Property Business condition.

bisnis Properti yang melambat. e. Pola KSO dengan pemilik tanah masih tetap merupakan strategi utama guna mencapai target usaha di tahun 2017. f. Kota-kota Besar (Ibu Kota Propinsi) diluar Jawa yang tinggi perputaran uangnya dan atau padat penduduknya akan mulai tumbuh tuntutan hunian vertikal serta bisnis komersial ikutannya. g. Penegakan peraturan serta peningkatan GCG atas tata kelola pemerintahan akan semakin baik.

e. KSO scheme with landlord is still preferred as main strategy to achieve business target in 2017. f. Non-Java major cities (Provincial Capital) with high money circulation and population density will grow high-rise residential and its subsidiary commercial business demands. g. Law enforcement and GCG improvement in the course of Good Governance will be better.


Marketing Aspect

WIKA Realty secara aktif melakukan kegiatan pemasaran

WIKA Realty actively organizes marketing and sales events.

dan penjualan. Kegiatan ini dilaksanakan oleh tenaga

These events are executed by internal marketing personnel

pemasaran internal, dengan didukung oleh bank-bank

supported with our banking partners who provide KPA

yang memiliki kerjasama dalam penyediaan KPA.

(mortgage) facility. Promotion and publication events

Kegiatan promosi dan publikasi di berbagai media dan

in various media and community are also maintained to

komunitas tetap dilanjutkan untuk menunjang pemasaran

support on the site marketing, besides also developing

di lapangan, disamping juga membina hubungan baik

harmonious relationship with the customers by publishing

dengan pelanggan antara  lain dengan menerbitkan

Customer Service newsletter and organized customer

Customer Service Newsletter dan menyelenggarakan

gathering event. Internally, Hotels & Resorts also provides

customer gathering. Secara internal, Hotels & Resorts

regular training to develop competency of the marketing

juga memberikan pelatihan berkala untuk meningkatkan

and sales personnel.

kemampuan tenaga pemasaran dan penjualan.

Strategi Pemasaran

Marketing Strategic

Strategi pemasaran yang dilakukan tahun 2016

Marketing strategy that is implemented throughout 2016

pada dasarnya adalah mengkombinasikan beberapa

was principally combining promotion strategies by keep

strategi promosi dengan tetap menjalankan strategi

executing strategies done in previous years, among others:

yang sudah dilakukan tahun sebelumnya, seperti: • Melakukan kegiatan promosi secara efektif

• Organizing promotion event effectively through

dengan mengadakan pameran di tempat-

exhibition event in several spots that are suitable

tempat yang sesuai dengan target pasar produk  • Mengadakan berbagai kegiatan di kantor pemasaran di lokasi proyek untuk menarik • Melakukan promosi melalui baliho dan billboard di lokasi yang strategis, dan juga melalui media-

dengan memberikan berbagai pelatihan.   • Meluncurkan produk-produk baru yang sesuai dengan kebutuhan pasar.   awareness

as means of promotion, as well as using national and regional media. • Continuously improving quality of sales personnel

media nasional maupun regional.   • Terus meningkatkan kualitas tenaga penjualan

brand

the project site to attract prospective customers. • Placing banner and billboard at strategic location

minat para calon pembeli.  

• Meningkatkan

with targeted market of our products. • Organizing various events at marketing office in

by providing various trainings. • New products launching based on market needs. • Increasing brand awareness through various events in collaboration with other parties.

dengan

mengadakan berbagai event di dengan bekerja sama dengan pihak lain.  

Pangsa Pasar

Market Share

Pangsa pasar yang cukup besar serta tumbuh secara

High and rapidly increasing market share attracts other

signifikan menjadi daya tarik bagi pihak lain untuk

parties to enter the same industry where the Company

terjun ke dalam industri yang sama dengan yang

is operated. This situation leads to tighter business

digeluti Perseroan. Situasi ini berdampak pada

competition and possibility of market oversupply due


Aspek Pemasaran


meningkatnya persaingan usaha dan kemungkinan

to race of the property companies in gaining as much

terjadinya kelebihan pasokan di pasar, sehingga para

customers as possible by offering various interesting offers.

pemasok properti berlomba-lomba mendapatkan konsumen sebanyak mungkin dengan berbagai penawaran yang menarik. Menjawab hal tersebut, Perseroan merumuskan konsep

The Company answers this challenge by formulating well-

pembangunan properti yang terencana serta strategi

planned property development concept and effective

pemasaran yang tepat. Hal inilah yang kemudian

marketing strategy. This has encouraged success of the

mendorong keberhasilan Perusahaan dalam menjual

Company in selling every developed property project and

setiap proyek properti yang dikembangkan, sehingga

seizing significant market share, primarily for residential

memiliki pangsa pasar yang cukup signifikan terutama

and housing projects.

untuk proyek-proyek residensial dan perumahan. Untuk

yang

In high-rise market, the projects developed by the

dikembangkan Perseroan memiliki pangsa yang cukup

pasar

highrise,

proyek-proyek

Company occupied 23% market share. However, landed-

besar yaitu 23%. Sementara untuk landed house,

house segment secured 35% market share.

pangsa pasarnya sebesar 35%.

Dividen DIVIDENDS

Dividen Dividends

Dividen atas Laporan Keuangan Audited Dividends on Audited Financial Statements 2015

2014

2013

Kebijakan Pembagian Dividen Dividend Distribution Policy

30%

30%

35%

Dividen Kas yang Dibagikan Cash Dividend

25.552.141.209

36.292.367.378

31.647.465.659

Dividen per Lembar Saham Dividend per share

4,1

7,3

16,39

Payout Ratio Payout Ratio

0,3

0,3

0,35

Tanggal Pengumuman Announcement Date

5-Apr-2016

30-Mar-2015

14-Mar-2014

Tanggal Pembayaran Payment Date

11-Mei-2016

19-May-2015

23-Apr-2014


EMPLOYEE AND/OR MANAGEMENT STOCK OPTION PLAN (ESOP/MSOP)

Sampai dengan 31 Desember 2016, Perseroan belum

As of December 31, 2016, the Company had not executed

melakukan penawaran umum, sehingga tidak ada

public offering, that information about total shares owned by

informasi mengenai jumlah saham yang dimiliki oleh

employees and management is irrelevant.

karyawan dan manajemen.

Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum PUBLIC OFFERING PROCEEDS REALIZATION Sampai dengan 31 Desember 2016, Perseroan bukan

As of December 31, 2016, the Company was not a publicly

merupakan perusahaan go-public dan belum melakukan

listed company nor conducting public offering, that

penawaran umum, sehingga tidak ada informasi

information about total proceeds, fund realization plan,

mengenai total perolehan dana, rencana penggunaan

detail of IPO proceeds realization, fund outstanding and GMS

dana, rincian penggunaan dana, saldo dana, dan tanggal

approval date on the IPO Proceeds realization are irrelevant.

persetujuan RUPS atas realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum.


Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan dan/ atau Manajemen yang Dilaksanakan Perusahaan (ESOP/MSOP)


Informasi Transaksi Material yang Mengandung Benturan Kepentingan dan/ atau Transaksi dengan Pihak Afiliasi

Information about material transaction with conflict of interest or Affiliated party transaction

Perusahaan melakukan transaksi dengan pihak-pihak

The Company engaged in transactions with parties that

yang mempunyai hubungan relasi. Sesuai dengan

have relationships. In accordance with Statement of

Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 7 (revisi

Financial Accounting Standards No. 7 (revised 2010) and

2010)

Berelasi

"Related Party Disclosures Bapepam-LK No. VIII.G.7"

BAPEPAM-LK No. VIII.G.7 tentang "Pengungkapan

dan

"Pengungkapan

Pihak-pihak

Disclosure Statement Public Company:, which is attached

Laporan Emiten atau Perusahaan Publik:, yang terlampir

to the decree No. KEP-347/BL/2012, which referred to

dalam surat keputusan No. KEP 347/BL/2012 , yang

the relationships is a person or company associated with

dimaksud dengan hubungan relasi adalah orang atau

companies that prepare financial

perusahaan yang terkait dengan perusahaan yang

statements (enterprise reporting):

menyiapkan laporan keuangan (perusahaan pelapor): a. Orang atau anggota keluarga terdekat mempunyai

a. Person or immediate familymember has a relationship

relasi dengan perusahaan pelapor jika orang

with the reporting enterprise, if the person is:

tersebut:

companies, subsidiaries and fellow subsidiaries):

i. memiliki

pengendalian

atau

pengendalian

i. Have control or joint control over the reporting

ii. memiliki pengaruh signifikan atas perusahaan

ii. Have significant influence over the reporting

bersama atas perusahaan pelapor; pelapor;atau iii. personil manajemen kunci perusahaan pelapor

enterprise; enterprise; or iii. Key management personnel of the reporting enterprise.

b. Suatu perusahaan berelasi dengan perusahaan

b. A Company is related to the reporting company if it

pelapor jika memenuhi salah satu hal berikut:

meets one of the following:

i. Perusahaan dan perusahaan pelapor adalah

i. Reporting company and the company is a

anggota dari kelompok usaha yang sama

member of same business group (i.e. parent

(artinya perusahaan induk, perusahaan anak,

company, subsidiary company, its subsidiaries and

dan perusahaan anak berikutnya terkait dengan perusahaan lain).

associated subsequent with other companies). ii. One company is an associated company or joint

ii. Satu perusahaan adalah perusahaan asosiasi

venture of another company (or an associate or

atau ventura bersama dari perusahaan lain (atau

joint venture which is a member of a business

perusahaan asosiasi atau ventura bersama yang

group, which other companies are members).

merupakan anggota suatu kelompok usaha,

iii. Both companies are joint venture of the same third

yang mana perusahaan lain tersebut adalah anggotanya) iii. Kedua perusahaan tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama. iv. Satu perusahaan adalah ventura bersama dari

partiy. iv. One company is a joint venture third companies and other companies are associated companies of a third company. v. The Company is a post employment reward


program for employee benefits of any reporting

adalah perusahaan asosiasi dari perusahaan

company or companies associated with the

ketiga.

reporting enterprise. If the reporting enterprise

v. Perusahaan tersebut adalah suatu program

is a company that organizes the program, the

imbalan pascakerja untuk imbalan kerja dari

Company sponsors also relate to the reporting

salah satu perusahaan pelapor atau perusahaan

enterprise.

yang terkait dengan perusahaan pelapor. Jika perusahaan pelapor adalah perusahaan yang

vi. Companies controlled or controlled jointly by the person identified in subparagraph (a).

menyelenggarakan program tersebut, maka

vii. People who are identified in subparagraphs (a)

perusahaan sponsor juga berelasi dengan

(i) has significant influence over the Company or

perusahaan pelapor.

the Company’s key management personnel (or the

vi. Perusahaan yang dikendalikan atau dikendalikan

parent company of the Company).

bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam huruf (a). vii. Orang yang diidentifkasi dalam huruf (a) (i) memiliki pengaruh signifikan atas perusahaan atau personil manajemen kunci perusahaan (atau perusahaan induk dari perusahaan). Semua transaksi dengan pihak-pihak yang berelasi,

All transaction with related parties, whether or not

baik yang dilakukan dengan atau tidak dengan

conducted with interest rates or prices, terms and

tingkat bunga atau harga, persyaratan dan kondisi

conditions as transactions with third parties, are disclosed

yang sama sebagaimana dilakukan dengan pihak

in the financial statements.

ketiga, diungkapkan dalam laporan keuangan.


perusahaan ketiga dan perusahaan yang lain


Perubahan Peraturan Perundang-undangan yang Berpengaruh Signifikan Terhadap Perusahaan CHANGE IN REGUALTION WITH MATERIAL IMPACT TO THE COMPANY

Sampai dengan 31 Desember 2016, tidak terdapat

As of December 31, 2016, there was no change in regulation

perubahan

with material impact tot he Company.

peraturan

perundang-undangan

yang

berpengaruh signifikan terhadap Perseroan.

Perubahan Kebijakan Akuntansi yang Diterapkan Perusahaan Pada Tahun Buku Terakhir

Change in Accounting Policy Implemented in Recent Fiscal year

Penerapan dari standar serta interpretasi standar

The application of the standards and interpretations

akuntansi revisian berikut,yang berlaku efektif sejak

following the revision of accounting standards, which

tanggal 1 Januari 2016, tidak menimbulkan perubahan

became effective on January 1, 2016, did not result in

substansial terhadap kebijakan akuntansi Perseroan

substantial changes to the accounting policies of the

dan tidak memberikan dampak yang material terhadap

Company and does not provide a material impact on the

jumlah yang dilaporkan dalam laporan keuangan

amounts reported in the consolidated financial statements

konsolidasian periode berjalan:

of the current period:

• PSAK No. 1 : Penyajian Laporan Keuangan

• PSAK No. 1: Presentation of Financial Statement

• PSAK No. 4 (Amandemen 2015) : Laporan

• PSAK No. 4 (Amendment 2015): Separate

Keuangan Tersendiri • PSAK No. 5 (Penyesuaian 2015) : Segmen Operasi • PSAK No. 7 (Penyesuaian 2015) : Pengungkapan pihak-pihak Berelasi

Financial Statements • PSAK 5 (Amendment 2015): Operating Segment • PSAK No. 7 (Amendment 2015): Related Party Division.


Investasi • PSAK No. 15 (Amandemen 2015) : Investasi Pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama

• PSAK No.13 (Amendment 2015): Investment Property) • PSAK No. 15 (Amendment 2015): Investment Property

• PSAK No. 16 (Penyesuaian 2015) : Aset Tetap

• PSAK No. 16 (Amendment 2015): Fixed Assets

• PSAK No. 19 (Amandemen 2015) : Aset Tak

• PSAK No. 19 (Amendment 2015): Intangible

Berwujud • PSAK No. 24 (Amandemen 2015) : Imbalan Kerja / Employee Benefits

Assets • PSAK No. 24 (Amendment 2015): Employee Benefits

• PSAK No. 25 (Penyesuaian 2015) : Kebijakan

• PSAK No. 25 (Amendment 2015): Accounting

Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi dan

Policies, Changes in Accounting Estiamtes and

Kesalahan

Error

• PSAK No. 53 (Penyesuaian 2015) : Pembayaran Berbasis • PSAK No. 65 (Amandemen 2015) : Laporan Keuangan Konsolidasi • PSAK No. 66 (Amandemen 2015) : Pengaturan Bersama • PSAK No. 67 (Amandemen 2015) : Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain • PSAK No. 68 (Penyesuaian 2015) : Pengukuran

• PSAK No. 53 (Amendment 2015): Shared Basis • PSAK No. 65 (Amendment 2015): Consolidated Financial Statement • PSAK

No.

66

(Amendment

2015):

Joint

Arrangements • PSAK No. 67 (Amendment 2015): Disclosure of Interest in Outher Entities • PSAK No. 68 (Amendment 2015): Fair Value • ISAK 31: Interpretation of PSAK 31.

Nilai Wajar • ISAK 31 : Interpretasi dari PSAK 13 Saat dikeluarkannya laporan keuangan konsolidasian ini,

When the issuance of these consolidated financial

manajemen belum menentukan dampak retrospektif,

statements, management has not yet determined the

jika ada, dari adopsi di masa yang akan datang dari

impact of the retrospective, if any, of the adoption in the

standard terkait, pada posisi keuangan konsolidasian

future of the relevant standard, the consolidated financial

Dan hasil operasional Perusahaan.

position and results of operations of the Company.


• PSAK No. 13 (Penyesuaian 2015) : Properti



GOOD CORPORATE GOVERNANCE


Tata Kelola Perusahaan


Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

Seluruh jajaran Perusahaan meyakini bahwa pemenuhan aspek-aspek GCG dapat mendukung tujuan Perusahaan baik dalam mencapai kinerja dan profitabilitas serta nilai tambah terbaik bagi seluruh pemangku kepentingan, serta keberlangsungan usaha jangka panjang dengan mengadopsi standar ketentuan BUMN. All management of the Company believes that fulfilment of entire GCG aspects will support the Company’s objectives both to achieve performance and profitability as well as to deliver highest added-value to our Stakeholders, and to support long-term business sustainability by adopting regulatory standards in SOE.

Landasan Pelaksanaan GCG WIKA Realty

WIKA Realty GCG Implementation Framework

WIKA Realty memiliki komitmen penuh dan secara

WIKA Realty is fully committed and consistently enforces

konsisten menegakkan penerapan GCG dengan

GCG implementation by referring to set of formal

mengacu kepada beberapa aturan formal yang menjadi

regualtions as framework for the Company in exercising

landasan bagi Perseroan dalam penerapan GCG.

GCG. As regulated under Minister of State Owned

Sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Badan

Enterprise

Usaha Milik Negara Nomor : PER-01/MBU/2011

regarding Good Corporate Governance in State-Owned

tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang

Enterprise jo. PER-09/MBU/2012 dated July 6, 2012

Baik (Good Corporate Governance) pada Badan

as Amendment of State Minister of State Owned-

Usaha Milik Negara jo. PER-09/MBU/2012 tanggal

Enterprise

6 Juli 2012 tentang Perubahan atas Peraturan

Good Corporate Governance Implementation in State-

Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor

Owned Enterprise, it is believed that concerning the

PER-01/MBU/2011 Tentang Penerapan Tata Kelola

GCG implementation, Board of Directors has prepared

Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance)

Board Manual, Risk Management Manual, Internal Audit

Pada Badan Usaha Milik Negara, yakni dalam rangka

System, Internal Control System, Whistleblowing System

penerapan GCG, Direksi menyusun GCG manual

in SOE, Information Technology Governance and Code of

yang diantaranya memuat Board Manual, Manajemen

Conducts.

Risiko

Manual,

Sistem

Pengendalian

Intern,

Sistem Pengawasan Intern, Mekanisme Pelaporan

Regulation

Number

Number

PER-01/MBU/2011

PER-01/MBU/2011

regarding


TATA KELOLA PERUSAHAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE

atas Dugaan Penyimpangan pada BUMN yang Bersangkutan, Tata Kelola Teknologi Informasi, dan Pedoman Perilaku Etika (Code of Conduct). Dalam implementasinya, Komisaris dan Direksi

In the Company as its implementation, the Board of

mengeluarkan Surat Keputusan Bersama pada tahun

Commissioners and Board of Directors issued Joint

2010. Berdasarkan Keputusan Bersama Komisaris

Decree in 2010. Pursuant to PT Wijaya Karya Realty

dan Direksi PT Wijaya Karya Realty No. 01.09/A.

Board of Commissioners and Board of Directors Joint

DIR. WR.128/2010 tertanggal 21 Juli 2010 dan

Decree Number 01.09/A.DIR.WR.128/2010 dated July

direvisi berdasarkan Keputusan Bersama Dewan

21, 2010 as revised under PT Wijaya Karya Realty Board

Komisaris dan Direksi PT Wijaya Karya Realty

of Commissioners and Board of Directors Joint Decree

Nomor : SK.01.09/A.DIR. WR.290/2015 tertanggal

Number SK.01.09/A.DIR.WR.290/2015 dated December

21 Desember 2015 tentang Perubahan Panduan

21, 2015 regarding Amendment of Corporate Governance

Pengelolaan

Code, Code of Conducts of PT Wijaya Karya Realty.

Perusahaan,

Panduan

Pelaksanaan

Good Corporate Governance, Kode Etik Pengelolaan Perusahaan PT Wijaya Karya Realty.

Implementasi GCG

GCG Implementation

Perseroan memastikan bahwa prinsip-prinsip dasar

The Company ensures that GCG basic principles have been

GCG diterapkan pada setiap aspek bisnis dan di

fulfilled in every business aspects in entire levels. Good

semua jajaran. Prinsip dasar Tata kelola Perusahaan

Corporate Governance principles include transparency,

meliputi keterbukaan (transparency), akuntabilitas

accountability, responsibility, independency and fairness

(accountability),

principles.

responsibilitas

(responsibility),

independensi (independency) serta kewajaran dan kesetaraan (fairness).

Transparansi

Transparency

Penerapan asas transparansi dilakukan melalui

Transparency principle implementation is carried out

pelaksanaan berbagai kegiatan dan media komunikasi

through several intensive communication and media

yang intensif dan dikelola secara profesional, sehingga

activities that are professionally managed that our

pemegang saham, kreditur, masyarakat serta seluruh

shareholders, creditors, public and all stakeholders will

pemangku kepentingan dapat mengetahui kinerja

acknowledge Company’s performance and managerial

dan kegiatan pengelolaan perseroan secara merata.

activities equally.pemegang saham, kreditur, masyarakat serta seluruh pemangku kepentingan dapat mengetahui kinerja dan kegiatan pengelolaan perseroan secara merata.


Akuntabilitas

Accountability

Perseroan melaksanakan prinsip akuntabilitas dengan

The Company applies accountability principle by

me- nitikberatkan pada peningkatan fungsi dan peran

emphasizing on Corporate bodies and management

setiap Organ Perseroan dan manajemen sehingga

function and role intensification that the Company’s

pengelolaan usaha Perseroan dapat berjalan dengan

management is running well. The Company implements

baik. Perseroan menerapkan sistem pengendalian

internal audit system as part of internal control duty.

internal dengan sebagian tugasnya adalah melakukan pengawasan internal.

Responsibilitas Perseroan

menerapkan

Responsibility asas

tanggungjawab

The Company adapts responsibility principle by always

dengan senantiasa berpegang teguh pada prinsip

upholding prudent principle and assures compliance with

kehati-hatian dan memastikan kepatuhan terhadap

prevailing law and regulation.

ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Independensi

Independency

Penerapan prinsip kemandirian atau independensi

Implementation of independency principally is brought

dilaksanakan dengan proses pengambilan keputusan

in decision making process that is free from conflict of

yang bebas dari benturan kepentingan (conflict of

interest as well as other influence/pressure from any party

interest) serta pengaruh/tekanan dari pihak manapun

that might violate prevailing law and sound corporate

yang tidak sesuai dengan peraturan perundang-

principles.

undangan yang berlaku dan prinsip-prinsip korporasi yang sehat.

Kewajaran dan Kesetaraan

Fairness and Equality

Perseroan menerapkan asas kesetaraan dengan

The Company implements fairness principle through

memperlakukan seluruh stakeholder secara berimbang

equal treatment for all stakeholders fairly between rights

(equal treatment) antara hak dan kewajiban yang

and obligation mandated to and by the Company. The


Company provides information access to all stakeholders

membuka akses informasi kepada seluruh pemangku

to give opinion on behalf of the Company’s progress,

kepentingan

sumbang-saran

however, the Company also regulates information

bagi kemajuan Perseroan, namun Perseroan juga

untuk

memberikan

confidentiality regulation that restricts information access

menetapkan aturan kerahasiaan informasi yang

for non-interested party.

membatasi akses informasi oleh pihak- pihak yang tidak berkepentingan.

Penerapan Asesmen GCG

GCG Assessment

Pada tahun 2016, WIKA Realty melaksanakan

In 2016, WIKA Realty conducted GCG Assessment using

asesmen GCG dengan metode self assesment yang

the assessment parameters in Minister of SOE Secretary

didampingi oleh BPKP menggunakan parameter

Decree Number SK-16/S.MBU/2012 dated June 6, 2012

penilaian

regarding Good Corporate Governance Implementation

Kementerian

BUMN

yaitu

SK-16/S.

MBU/2012 tanggal 06 Juni 2012 tentang Indikator/

Indicators/Parameter in State Owned Enterprise.

Parameter Penilaian dan Evaluasi Atas Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang baik (Good Corporate Governance) pada Badan Usaha Milik Negara. Komitmen Perusahaan untuk melakukan asesmen

Commitment of the Company to have periodic assessment

secara rutin, tidak lain sebagai evaluasi atas

is surely to evaluate implementation of GCG practices at

penerapan praktik-praktik GCG di WIKA Realty serta

WIKA Realty as well as to determine area of improvement

menentukan tindak lanjut perbaikan yang perlu

that has to be implemented to achieve ideal GCG practice.

dilakukan guna mencapai penerapan GCG yang

GCG Assessment indicator aims to ensure the Corporate

ideal. Indikator penerapan GCG bertujuan untuk

Governance has been implemented in accordance with

memastikan tata kelola Perusahaan sesuai dengan

prevailing Law. In 2016, GCG Assessment was done

ketentuan yang berlaku. Pengukuran penerapan

in Assessment method by Finance and Development

GCG 2016 dilakukan dengan metode self assessment

Monitoring Agency (BPKP) of DKI Jakarta Province. GCG

yang didampingi oleh Badan Pengawasan Keuangan

Implementation indicators included Implementation of

dan Pembangunan (BPKP) DKI Jakarta. Indikasi

Board of Commissioners and Board of Directors’ duties,

pengukuran implementasi GCG, diantaranya adalah

Realization of duties by the Committees and Working

pelaksanaan tugas Dewan Komisaris dan Direksi,

Unit with internal audit function, compliance practice by

penyelesaian pelaksanaan tugas Komite-komite dan

internal and external audit functions, risk management

unit kerja yang mempraktikkan fungsi

implementation, implementation of financial and non-

internal,

pelaksanaan

pengawasan

kepatuhan melalui fungsi

pengawasan internal dan eksternal, pelaksanaan manajemen risiko, pelaksanaan transparansi pada kondisi finansial maupun non finansial Perseroan.

financial condition disclosure.


diberikan kepada dan oleh Perseroan. Perseroan


Ringkasan hasil asesmen penerapan GCG WIKA

Summary of WIKA Realty GCG Assessment Report for

Realty tahun 2016 adalah sebagai berikut:

2016 period is below:

Hasil Self Assesment Penerapan GCG WIKA Realty tahun 2016 WIKA Realty GCG Assessment Result 2016 Bobot Indikator Indicator Weigh

Aspek Pengujian Indikator

Skor Score

Capaian (%) Achievement

Kategori Explanation

Assessment Aspects Indicators

Komitmen terhadap Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik secara Berkelanjutan

7.00

6,012

85,89

SANGAT BAIK

Commitment to Sustainable Good Corporate Governance Implementation

Pemegang Saham dan RUPS/ Pemilik Modal

9.00

7,487

83,19

BAIK

Shareholders and GMS/ Capital Owner

Dewan Komisaris/Dewan Pengawas

35.00

28,979

82,80

BAIK

Board of Commissioners/ Supervisory Board

Direksi

35.00

31,148

88,99

SANGAT BAIK

Board of Directors

Pengungkapan Informasi dan Transparansi

9.00

7,623

84,70

BAIK

Information Disclosure and Transparency

Aspek lainnya

5.00

0

0

–

Other Aspects

Total

100.00

81,249

BAIK

Total

Secara bergantian, program asesmen WIKA Realty

WIKA Realty Assessment program is done sequentially

dilakukan dengan dua metode, yakni self Assesment dan

using two methods of self assessment and joint assessment

program assesment yang dilakukan BPKP DKI Jakarta.

with BPKP DKI Jakarta. For the 2016 the Company’s

Tahun 2016 Perseroan menyelenggarakan Assesment

carried assessment program using self Assesment method.

dengan

Assesment.

Both assessments carried by BPKP and the Company

Pencapaian hasil Assesment yang dilakukan oleh bpkp

menggunakan

metode

self

showing progressive scores trend. In 2013, WIKA Realty

maupun self Assesment nilainya menunjukkan tren

GCG Assessment score achieved 77.105, then improved

yang meningkat. Pada tahun 2013 total nilai Assesment

self assesment score in 2014 to 79.780 and reached

GCG WIKA Realty adalah 77,105, meningkat pada

80.019 in 2015 in GCG assessment by BPKB. As

self assesment tahun 2014 menjadi 79,780 dan tahun

supported with follow-up of Area of Improvement (AOI),

2015 dalam pelaksanaan Assesment yang dilakukan

self assessment GCG results of the Company increased to

bpkp memperoleh nilai 80,019. Didukung oleh

81.249 in 2016.

pelaksanaan tindak lanjut rekomendasi perbaikan Area of Improvement (AOI), Pada tahun 2016 hasil asesmen yang menggunakan metode self Assesment naik menjadi 81,249.


Corporate Governance Structure

Sesuai dengan Undang Undang No. 40 tahun 2007 Bab I Mengenai Ketentuan Umum Pasal 1, Organ Perusahaan terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham,

Direksi

dan

Dewan

Komisaris.

Pada

praktiknya, implementasi GCG di WIKA Realty dapat terlihat melalui struktur GCG yang telah dibentuk, yang secara umum dapat dibagi menjadi 2 (dua) bagian yaitu Soft Structure dan Hard Structure.

Soft Structure GCG Anggaran Dasar

Anggaran Dasar PT WIKA Realty sebagaimana tersebut dalam Akta Notaris Imas Fatimah, SH, Nomor: 17 tanggal 20 Januari 2000 yang telah beberapa kali diubah dengan Akta No. 95 tertanggal 15 Juli 2011 yang telah mendapatkan Pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor AHU-37182.AH.01.02 tahun 2011 tanggal 25 Juli 2011 dan terakhir diubah dengan Akta No. 102 tanggal 26 Juni 2015 dan telah Penerimaan

General Policy, Article 1, the Corporate Structure comprises of General Meetings of Shareholders, Board of Directors and Board of Commissioners. In its practice, GCG implementation at WIKA Realty can be analyzed from established GCG structure that is generally divided into 2 (two) parts, among others, Soft Structure and Hard Structure.

GCG Soft Structure

1.

mendapatkan

Pursuant to Law No. 40 of 2007 Chapter I regarding

Pemberitahuan

Perubahan Anggaran Dasar dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia R.I. dalam surat No. AHU-AH.01.03-949642 tanggal 08 Juli 2015, serta perubahan Susunan Pengurus terakhir berdasarkan Akta No. 43 tanggal 23 Oktober 2015 dan telah mendapatkan Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia R.I. dalam surat Nomor. AHU-AH.01.0975956 tanggal 29 Oktober 2015 yang seluruhnya dibuat dihadapan Sri Ismiyati, SH, Notaris di

1.

Articles of Association

Articles of Association of PT WIKA Realty as contained in Notarial Deed of Imas Fatimah, SH, Number: 17 on January 20, 2000 which has been amended several times and last amended by Deed No. 95 on July 15, 2011, endorsed by Minister of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia Number AHU-37182.AH.01.02 year 2011 on July 25, 2011 and partially amended by Deed No. 102 dated June 26, 2012 and granted ratification of Articles of Association Amendment Announcement from Ministry of Law and Human Rights RI under letter no. AHU-AH.01.03-949642 dated July 8, 2015, and granted announcement of Corporate Data Revision Announcement from Ministry of Law and Human Rights under Letter No. AHU-AH.01.0975956 dated October 29, 2015 that were altogether made before Sri Ismiyati, SH, Notary in Jakarta


Struktur Tata Kelola Perusahaan


Jakarta. 2.

Panduan Pengelolaan Perseroan

2.

Board Manual

Panduan Pengelolaan Perseroan ditetapkan

Board Manual was set forth under Joint Decision

berdasarkan Keputusan Bersama Komisaris

of Commissioners and Board of Directors of PT

dan Direksi PT WIKA Realty Nomor: 01.09/A.

WIKA Realty Number: 01.09/A.DIR.WR.128/2010

DIR.WR.128/2010 tanggal 21 Juli 2010 dan

on July 21 2010 and revised based on PT Wijaya

direvisi

Keputusan Bersama

Karya Realty Board of Commissioners and Board

Dewan Komisaris dan Direksi PT Wijaya Karya

berdasarkan

of Directors Joint Decree Number SK.01/09/A.

Realty Nomor: SK.01.09/A.DIR.WR.290/2015

DIR.WR.290/2015 dated December 21, 2015

tanggal 21 Desember 2015 tentang Perubahan

concerning Revision of PT Wijaya Karya Realty

Panduan Pengelolaan Perusahaan, Panduan

Board Manual, Good Corporate Governance

Pelaksanaan Good Corporate Governance,

Manual and Code of Conducts.

Kode Etik Pengelolaan Perusahaan PT Wijaya Karya Realty. 3. Panduan Pelaksanaan Code of Corporate

3.

Code of Good Corporate Governance

Code of Good Corporate Governance is legalized

Governance (GCG)

Panduan Pelaksanaan GCG (Code of Corporate Governance) ditetapkan berdasarkan Keputusan

based on PT WIKA Realty Board of Commissioners

Bersama Komisaris dan Direksi PT WIKA Realty.

and Board of Directors Joint Decree Number

Nomor: 01.09/A.DIR.WR.128/2010 tanggal 21

01.09/A.DIR.WR.128/2010

Juli 2010 dan direvisi berdasarkan Keputusan

2010 and revised under PT WIKA Realty Board

Bersama Dewan Komisaris dan Direksi PT

of Commissioners and Board of Directors Joint

Wijaya Karya Realty Nomor: SK.01.09/A.DIR.

Decree Number SK.01.09/A.DIR.WR.290/2015

WR.290/2015 tanggal 21 Desember 2015

dated December 21, 2015 as Amendment of PT

tentang

Wijaya Karya Realty Board Manual, Code of Good

Perubahan

Perusahaan,

Panduan

Panduan

Pengelolaan

Pelaksanaan

Good

dated

July

21,

Corporate Governance and Code of Conducts.

Corporate Governance, Kode Etik Pengelolaan Perusahaan PT Wijaya Karya Realty. 4.

Kode Etik Pengelolaan Perseroan

4.

Code of Conducts

Panduan Pelaksanaan GCG (Code of Corporate

Code of Corporate Governance and Code of

Governance)

Pengelolaan

Conducts are determined based on PT WIKA Realty

ditetapkan

Board of Commissioners and Board of Directors

berdasarkan Keputusan Bersama Komisaris

Joint Decree Number 01.09/A.DIR.WR.128/2010

dan Direksi PT WIKA Realty Nomor: 01.09/A.

dated July 21, 2010 and revised based on PT

DIR.WR.128/2010 tanggal 21 Juli 2010 dan

WIKA Realty Board of Commissioners and Board

direvisi berdasarkan

Bersama

of Directors Joint Decree Number SK.01.09/A.

Dewan Komisaris dan Direksi PT Wijaya Karya

DIR.WR.290/2015 dated December 21, 2015

Realty Nomor: SK.01.09/A.DIR.WR.290/2015

concerning Amendment of PT Wijaya Karya Realty

tanggal 21 Desember 2015 tentang Perubahan

Board Manual, Code of Corporate Governance and

Perseroan

dan

(Code

Kode of

Etik

Conduct)

Keputusan



Panduan Pengelolaan Perusahaan, Panduan

Code of Conducts.

Pelaksanaan Good Corporate Governance, Kode Etik Pengelolaan Perusahaan PT Wijaya Karya Realty. 5.

Piagam/charter Komite Dewan Komisaris

5.

Board of Commissioners Charter

a.

PIAGAM KOMITE AUDIT

a.

PIAGAM KOMITE AUDIT

Piagam Komite Audit ditetapkan dan

Piagam

Komite

Audit

ditetapkan

dan

ditandatangani oleh Dewan Komisaris dan


Direksi PT WIKA Realty secara bersama-


sama pada tanggal 23 Desember 2014.


b.

PIAGAM KOMITE RISIKO

b.

PIAGAM KOMITE RISIKO

Piagam Komite Risiko ditetapkan dan

Piagam Komite Risiko ditetapkan dan







c.

PIAGAM KOMITE GCG

c.

PIAGAM KOMITE GCG

Piagam Komite GCG ditetapkan dan

Piagam

Komite

GCG

ditetapkan

dan








6.

Piagam/charter SPI

Satuan

Pengawasan

Intern

(SPI)

adalah

6.

Internal Audit Charter

Internal Audit Unit (SPI) is the unit running the

yang menjalankan fungsi audit internal dan

internal audit function and the company’s top

merupakan organ Perseroan tingkat manajemen

management unit level responsible to the President

puncak

Director.

yang

bertanggungjawab

kepada

Direktur Utama. Kedudukan, tugas, wewenang dan tanggung jawab

Position, duties, authorities, and responsibilities of Internal

SPI serta hubungan kelembagaan antara SPI dengan

Audit Unit (SPI) as well as institutional relationship

Auditor Eksternal dituangkan dalam Piagam SPI yang

between SPI and External Auditor set forth in Internal

ditandatangani oleh Kepala SPI, Direktur Utama dan

Audit Charter signed by the President Director, Internal

Komisaris Utama.

Audit Head, and President Commissioner as the Chairman of Audit Committee.

Piagam SPI ditinjau ulang secara berkala dan apabila

Internal Audit charter is reviewed periodically and if

dianggap perlu, dapat dilakukan perubahan/perbaikan

necessary, it may be revised/amended by the approval

terhadap piagam tersebut dengan persetujuan

from the President Director

Direktur Utama dan Komisaris Utama.

Hard Structure GCG

GCG Hard Structure

Sebagaimana yang tercantum dalam Peraturan

As contained in the Regulation of Minister of State Owned

Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor : PER-

Enterprises Number: PER-01/MBU/2011 on Good

01/MBU/2011

Kelola

Corporate Governance in Stated Owned Enterprises jo.

Perusahaan Yang Baik (Good Corporate Governance)

PER-09/ MBU/2012 on July 6, 2012 on Amendment to

pada Badan Usaha Milik Negara jo. PER-09/MBU/2012

Regulation of Minister of State Owned Enterprises Number

tanggal 6 Juli 2012 tentang Perubahan atas Peraturan

PER-01/MBU/2011 on Good Corporate Governance

Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor

Implementation in State Owned Enterprises, stated that

PER-01/MBU/2011 tentang Penerapan Tata Kelola

Company’s Organs are GMS, Board of Commissioners, and

Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance)

Board of Directors. For this matter, WIKA Realty refers to

pada Badan Usaha Milik Negara, disebutkan Organ

the prevailing regulation.

tentang

Penerapan

Tata

Perseroan adalah Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Dewan Komisaris, dan Direksi. Dalam hal ini, WIKA Realty mengacu pada aturan yang berlaku.


GENERAL MEETINGS OF SHAREHOLDERS

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), baik RUPS Tahunan maupun RUPS Luar Biasa merupakan organ tertinggi dalam tata kelola perusahaan, mempunyai wewenang yang tidak diberikan kepada Dewan Komisaris atau Direksi dalam batas yang ditentukan dalam Anggaran Dasar dan peraturan perundang undangan yang berlaku. General Meetings of Shareholders (GMS), both Annual GMS and Extraordinary GMS is the highest structure in the Corporate Governance with authority that is not delegated to either the Board of Commissioners or Board of Directors under limit stipulated in Articles of Association and other prevailing Law.

Wewenang

tersebut

mencakup

permintaan

The authority includes requesting Board of Commissioners

pertanggungjawaban Dewan Komisaris dan Direksi

and Board of Directors accountability report related to the

terkait dengan pengelolaan Perseroan, mengubah

Company’s management, revising Articles of Association,

Anggaran Dasar, mengangkat dan memberhentikan

Appointing and Discharging the Board of Directors and

Direktur dan anggota Dewan Komisaris, dan lain-lain.

Board of Commissioners members, and others. GMS also

RUPS juga merupakan forum bagi pemegang saham

forum for the Shareholders to address their rights and

dalam menggunakan hak dan wewenangnya terhadap

authority against the Company’s management.

manajemen Perseroan. Dalam

RUPS

In exercising those authorities, the GMS concerns the

memperhatikan kepentingan pengembangan dan

melaksanakan

Company’s development and soundness interests, interests

kesehatan Perseroan, kepentingan para pemangku

of the Stakeholders as well as rights of the Company. All

kepentingan

Semua

resolutions taken in GMS are based on long-term interest

keputusan yang diambil dalam RUPS didasarkan

of Company’s business. GMS and/or shareholders may

pada kepentingan usaha Perseroan dalam jangka

not intervene in the duties, functions, and authorities of

panjang. RUPS dan/atau pemegang saham tidakdapat

Board of Commissioners and Board of Directors. The GMS

melakukan

implementation is organized as follows:

serta

wewenangnya,

hak-hak

intervensi

Perseroan.

terhadap

tugas,

fungsi,


Rapat Umum Pemegang Saham


dan wewenang Dewan Komisaris dan Direksi. Penyelenggaraan RUPS adalah sebagai berikut: 1.

RUPS Tahunan yang diselenggarakan 2 (dua) kali

Annual GMS that is organized (two) times in 1 (one) year.

setiap 1 (satu) tahun 2.

1.

RUPS Luar Biasa (RUPSLB), yang dapat dilakukan

2. Extraordinary General Meting of Shareholders

setiap saat apabila diperlukan bagi Direksi dan/

(EGMS) that may be held at any given time if

atau Dewan Komisaris dan/atau pemegang

considered necessary for Board of Directors and/or

saham.

Board of Commissioners and/or shareholders.

No.

Keputusan hasil RUPS tahun 2015 AGMS Resolutions 2015

Realisasi hasil RUPS tahun 2015. Realization of AGMS Resolution 2015

Menyetujui dan mengesahkan dengan pokok-pokok sebagai berikut: 1.

Keputusan RUPST 30 Maret 2015: 1. Menyetujui Laporan Tahunan Perseroan sebagaimana pokok-pokoknya telah disampaikan Direksi mengenai keadaan dan jalannya Perseroan Tahun Buku 2014 termasuk Laporan Pelaksanaan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris selama Tahun Buku 2014;

Resolutions of AGMS on March 30, 2015 1. Approving Annual Report which provisions were presented by the Board of Directors regarding condition and operation of the Company over Fiscal Year 2014 including Board of Commissioners Supervisory Report throughout Fiscal Year 2014;

2. Mengesahkan Laporan Keuangan Perseroan untuk Tahun Buku 2014 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) HLB Hadori Sugiarto Adi & Rekan sebagaimana dimuat dalam laporannya Nomor: 015/LAI-WR/II/15 tanggal 19 Februari 2015 atas Laporan Keuangan Tahun Buku 2014, dengan pendapat wajar dalam semua hal yang material, serta memberikan pelunasan dan tanggung jawab pembebasan sepenuhnya kepada anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan dalam tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 sepanjang tindakan tersebut bukan merupakan tindak pidana dan tercermin dalam Laporan tahunan dan Laporan Keuangan Perseroan

2. Ratifying Financial Statements for Fiscal Year 2014 audited by Public Accountant Firm (KAP) HLB Hadori Sugiarto Adi & Partners as disclosed in report No. 015/LAI-WR/II/15 dated February 19, 2015 with unqualified opinion in all material aspects, and granting full responsibility discharge and dismissal to the Board of Directors and Board of Commissioners members upon managerial and supervisory activities done throughout fiscal year ended on December 31, 2014 as long those activities had been disclosed in Annual Report and Financial Statements.

3. Menyetujui penetapan penggunaan laba bersih Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 yaitu Rp120.974.557.927,-

3. Approving distribution of Net Income for fiscal year ended on December 31, 2014 amounted Rp120,974,557,927,-

4. Menyetujui penunjukan kembali Kantor Akuntan Publik (KAP) HLB Hadori Sugiarto Adi & Rekan untuk melakukan pekerjaan audit

4. Approving reappointment of Public Accountant Firm (KAP) HLB Hadori Sugiarto Adi & Partners to perform the audit

5. Memberikan kuasa dan kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk menetapkan besaran imbalan jasa audit dan persyaratan penunjukan lainnya dengan memperhatikan kewajaran serta ruang lingkup pekerjaan audit dan menunjuk Kantor Akuntan Publik Pengganti dan menetapkan kondisi serta persyaratan penunjukannya jika Kantor Akuntan Publik (KAP) HLB Hadori Sugiarto Adi & Rekan tidak dapat melanjutkan atau melaksanakan tugasnya untuk menyelesaikan audit atas Laporan Keuangan Perseroan

5. Granting authority and attorney to the Board of Commissioners to stipulate amount of audit fee and other appointment criteria by considering fairness and scope of audit duty and appointing alternate Public Accountant Firm as well as stipulating appointment terms and condition as well as criteria if Public Accountant Firm (KAP) HLB Hadori Sugiarto Adi & Partners failed to continue or perform its duties to finish auditing the Company’s Financial Statements

100% Terealisasi 100% Realization



Menyetujui dan mengesahkan dengan pokok-pokok sebagai berikut: 6. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Dewan Komisaris untuk menetapkan remunerasi, tunjangan dan fasilitas bagi Direksi dan Dewan Komisaris Tahun 2015 serta besarnya tantiem tahun buku 2014 bagi Direksi dan Dewan Komisaris dengan terlebih dahulu mendapatkan persetujuan Pemegang Saham MAyoritas selambat-lambatnya akhir Mei 2015

6. Granting authority and attorney to the Board of Commissioners to stipulate remuneration, allowance and facility to the Board of Directors and Board of Commissioners in 2015 as well as bonus for fiscal year 2014 for the Board of Directors and Board of Commissioners after approval from Majority Shareholders the latest by end of May 2015

7. Menyetujui perubahan sebagian anggaran dasar Perseroan setelah dikonsultasikan dengan Dewan Komisaris Perseroan.

7. Approving most of Articles of Association after consulted with the Board of Commissioners.

8. Menyetujui pemberian kuasa kepada Direksi Perseroan dengan hak substitusi untuk menyatakan perubahan dan/atau penyesuaian anggaran dasar tersebut ke akta Notaris dan selanjutnya mengajukan persetujuan dan pelaporan serta pemberitahuan perubahan anggaran dasar Perseroan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia

8. Approving authority delegation to the Board of Directors with substitutive rights to the Board of Directors to declare amendment and/or revision to Articles of Association in Notarial Deeds to further propose the approval and reporting as well as announcement of Articles of Association to Minister of Law and Human Rights Republic of Indonesia.

9. Menyetujui untuk menerbitkan MTN IV Tahun 2015 senilai Rp50.000.000.000,- dengan jangka waktu selama 3 tahun

9. Aproving issuance of MTN IV of 2015 valued Rp50,000,000,000,- with 3 years maturity

10.Menyetujui memberhentikan dengan hormat nama-nama tersebut di bawah ini: a. Gunawan selaku Komisaris b. Supriyanto selaku Komisaris Independen c. Budi Saddewa Soediro selaku Direktur Utama d. Widyo Praseno selaku Direktur dan menyetujui mengangkat nama-nama tersebut di bawah ini sebagai Pengurus Perseroan: a. Gunawan selaku Komisaris b. Supriyanto selaku Komisaris Independen c. Budi Saddewa Soediro selaku Direktur Utama d. Widyo Praseno selaku Direktur

10. Approving honorary discharge for the followings: a. Gunawan as Commissioner b. Supriyanto as Independent Commissioner c. Budi Saddewa Soediro as President Director d. Widyo Praseno as Director Direktur And approving to appoint as Management, the followings: a. Gunawan as Commissioner b. Supriyanto as Independent Commissioner c. Budi Saddewa Soediro as President Director d. Widyo Praseno as Director

11.Dengan demikian susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan menjadi sebagai berikut: Dewan Komisaris Perseroan: a. Arie Setiadi Moerwanto selaku Komisaris Utama b. Ganda Kusuma selaku Komisaris c. Gunawan selaku Komisaris d. Supriyanto selaku Komisaris Independen e. Januard Hulman Gultom selaku Komisaris Independen Direksi Perseroan: a. Budi Saddewa Soediro selaku Direktur Utama b. Sigit Budi Santoso selaku Direktur c. Imam Sudiyono selaku Direktur d. Widyo Praseno selaku Direktur e. Widhi Pudjiyono selaku Direktur

11. Therefore, Board of Commissioners and Board of Directors compositions are as follows: Board of Commissioners: a. Arie Setiadi Moerwanto as President Commissioner b. Ganda Kusuma as Commissioner c. Gunawan as Commissioner d. Supriyanto as Independent Commissioner e. Januard Hulman Gultom as Independent Commissioner Board of Directors: a. Budi Saddewa Soediro as President Director b. Sigit Budi Santoso as Director c. Imam Sudiyono as Director d. Widyo Praseno as Director e. Widhi Pudjiyono as Director

12. Memberi wewenang dan kuasa kepada Sdr. Sigit Budi Santoso selaku Direktur Perseroan dengan hak substitusi

12. Granting authority and attorney to Mr. Sigit Budi Santoso as Board of Directors with substitutive rights


No.



No.



Menyetujui dan mengesahkan dengan pokok-pokok sebagai berikut: 2

Keputusan RUPST 17 Desember 2015: 1. Menyetujui dan mengesahkan RKAP Tahun 2016

Resolutions of AGMS on December 17, 2015: 1. Approving and ratifying Budget Plan 2016

2. Rekomendasi dan persetujuan Pemegang Saham atas aksi korporasi Perseroan - Menyetujui Perseroan untuk melakukan pembelian lahan baru maksimal sebesar 20% dari total aset Perseroan yang digunakan untuk pengembangan bangunan high rise dan/ atau landed house yang dalam pelaksanaannya dimintakan persetujuan Dewan Komisaris dengan memperhatikan asas kehati-hatian dalam pembelian lahan tersebut serta memperhatikan ketersediaan dana untuk kebutuhan jangka panjang. - Menyetujui Perseroan untuk melakukan pembelian ruang kantor di Tamansari Hive Office seluas kurang lebih 2.200m2 dengan harga maksimal Rp60 miliar yang dalam pelaksanaannya dimintakan persetujuan pemegang saham. - Menyetujui Perseroan untuk melakukan pembelian Meeting Point Room di Tamansari, dengan harga maksimal Rp70 miliar yang dalam pelaksanaannya dimintakan persetujuan pemegang saham. - Menyetujui plafond pinjaman modal kerja berupa cash loan sebesar Rp2.200 miliar, Non Cash Loan Rp1.000 miliar dan MTN sebesar Rp425 miliar - Menyetujui untuk melakukan perubahan penggunaan fasilitas pinjaman modal kerja bank sebesar Rp2.100 miliar selain untuk kredit modal kerja juga untuk kredit investasi dalam rangka pembiayaan proyek pengembangan produkproduk Perseroan dengan menggunakan pola project base untuk jangka waktu di atas 1 (satu) tahun.

2. Recommendation and approval from Shareholders for Corporate Action - Approving new land purchase maximum 20% of Total Assets for high rise and/or landed house development where the construction will request approval from the Board of Commissioners and consider prudential principle in purchasing the land as well as concerning fund availability in long-term basis. - Approving new office space purchase ati Tamansari Hive Office covering approximately 2,200 m2 with maximum price of Rp60 billion where the execution will request approval from the Shareholders. - Approving the Company to purchase Meeting Point Room at Tamansari, with maximum price of Rp70 billion where the execution will request approval from the Shareholders.. - Approving working capital loan plafond given as cash loan amounted Rp2,200 billion, Non Cash Loan amounted Rp1,000 billion and MTN amounted Rp425 billion - Approving amendment to bank working capital loan amounted Rp2,100 billion besides for working capital loan will also disburse for investment loan to finance product development projects under project base scheme for more than 1 (one) year maturity.

3. Menyetujui Direksi Perseroan untuk menjaminkan kekayaan Perseroan lebih dari 50% jumlah kekayaan bersih Perseroan meliputi aset tetap sebagaimana tercantum dalam buku RKAP, properti investasi, piutang dan persediaan untuk keperluan perolehan kredit perbankan sesuai persyaratan dalam perjanjian kredit dan/atau MTN yang digunakan dalam rangka menunjang kegiatan operasional Perseroan.

3. Approving the Board of Directors to put more than 50% of total net assets as collateral comprising of fixed assets as disclosed in Budget Plan book, investment property, receivables and inventories for acquiring lending from bank in accordance with requirements in credit agreement and/or MTN disbursed to support the Company’s operational activity.

4. Menyetujui untuk melimpahkan kewenangan proses pemilihan Kantor Akuntan Publik (KAP) untuk melakukan audit atas Laporan Keuangan Tahun Buku s.d. 31 Desember 2016 kepada Dewan Komisaris Perseroan

4. Approving to delegate authority of Public Accountant Firm (KAP) appointment process to audit Financial Statements fiscal Year ended on December 31, 2016 to the Board of Commissioners.



Menyetujui dan mengesahkan dengan pokok-pokok sebagai berikut: 5. Menyetujui Perseroan bertindak selaku penjamin selama kewajiban belum diselesaikan (penyelesaian sertifikat dan penyerahan bangunan kepada Bank dan Konsumen), dalam rangka kerjasama pemberian Kredit Pemilikan Rumah dan atau Apartemen dengan instansi perbankan.

5. Approving The Company to act as insurer as long the liabilities have not been settled (certificate and building hand over to Bank and Customers), in the course of House or Apartment Mortgage Loan facility with banking institution.

6. Pada prinsipnya Pemegang Saham menyetujui Perseroan untuk melakukan akuisisi terhadap perusahaan yang memiliki prospek usaha yang bagus guna mempercepat pertumbuhan Perseroan, yang dalam pelaksanaannya terlebih dahulu dimintakan persetujuan kepada Pemegang Saham setelah memperoleh rekomendasi dari Dewan Komisaris

6. The Shareholders principally approved acquisition on the Company with positive business prospect where the execution will request prior approval from the Shareholders after recommendation from the Board of Commissioners.

7. Pada prinsipnya Pemegang Saham menyetujui rencana untuk melakukan penawaran umum saham perdana/initial public offering (IPO) di tahun 2017 untuk itu Direksi diminta untuk melakukan persiapan-persiapan dan perbaikan kinerja hasil usaha Perseroan.

7. The Shareholders principally approved Initial Public Offering (IPO) plan in 2017, and therefore, the Board of Directors was deliberately requested to make preparation and improve the Company’s business performance.

RUPS memiliki kewenangan yang tidak dimiliki oleh

GMS has distinctive authority that is not possessed by

Direksi maupun Dewan Komisaris tetapi kewenangan

Board of Directors and Board of Commissioners where

tersebut tetap dibatasi oleh undang-undang hal ini

the authority is restricted by Law as declared in PT WIKA

sebagaimana tertuang dalam Pasal 75 Undang-undang PT

Realty Statutes Article 75. In this GMS, the shareholders

WIKA Realty. Dalam RUPS ini, pemegang saham memiliki

have rights to acquire information related with PT WIKA

hak untuk memperoleh keterangan yang berkaitan

Realty, as long relevant with the meeting agenda and not

dengan PT WIKA Realty, sepanjang berhubungan

violating interest of PT WIKA Realty. GMS in other agenda

dengan mata acara rapat dan tidak bertentangan dengan

is prohibited to take resolution unless all shareholders

kepentingan PT WIKA Realty. RUPS dalam mata acara

attended and/or represented in the GMS as well as

lain dilarang untuk mengambil keputusan kecuali semua

approving additional meeting agenda.

pemegang saham hadir dan/atau diwakili dalam RUPS serta menyetujui penambahan mata acara rapat. Berdasarkan ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan,

According to Articles of Association, the GMS also has

RUPS juga memiliki wewenang antara lain:

following authorities:

a) Mengangkat dan memberhentikan anggota

a)

b) Mengevaluasi kinerja Dewan Komisaris dan

b)

Evaluate Board of Commissioners and Board of Directors performance;

Direksi; c) Menyetujui

Appoint and discharge Board of Commissioners and Board of Directors members;

Dewan Komisaris dan Direksi;

perubahan

anggaran

dasar

c)

d) Menyetujui laporan keuangan;

Approved the change of the articles of association of the company;

perusahaan; d)

Approve financial statements;



No.



e) Menetapkan remunerasi bagi anggota Dewan

e)

Komisaris dan Direksi; f) Menyetujui penggunaan laba Perusahan, dan

Determine

remuneration

for

Board

of

Commissioners and Board of Directors members; f)

Approve profit distribution, and other issues.

hal lainnya. Namun, RUPS atau Pemegang Saham tidak dapat

However, GMS or Shareholders do not illegible to make

melakukan intervensi terhadap tugas, fungsi dan

any intervention against duty, function and authority of

wewenang Dewan Komisaris dan Direksi dengan tidak

Board of Commissioners and Board of Directors by not

mengurangi wewenang RUPS untuk menjalankan

reducing GMS’ authority to exercise its rights as regulated

haknya sesuai dengan anggaran dasar dan peraturan

in Articles of Association and other prevailing law.

perundang-undangan. Sepanjang 2016, WIKA Realty menyelenggarakan dua

Throughout 2016, WIKA Realty held 2 GMS with details

kali RUPS dengan rincian sebagai berikut:

as follows:



Keputusan hasil RUPS tahun 2016 AGMS Resolutions 2016 Menyetujui dan mengesahkan dengan pokok-pokok sebagai berikut:

1.

Keputusan RUPST 5 April 2016: 1. Menyetujui Laporan Tahunan Perseroan sebagaimana pokok-pokoknya telah disampaikan Direksi mengenai keadaan dan jalannya Perseroan Tahun Buku 2015 termasuk Laporan Pelaksanaan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris selama Tahun Buku 2015; 2. Mengesahkan Laporan Keuangan Perseroan untuk Tahun Buku 2015 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) HLB Hadori Sugiarto Adi & Rekan sebagaimana dimuat dalam laporannya Nomor: 015/LAI-WR/II/16 tanggal 22 Februari 2016 atas Laporan Keuangan Tahun Buku 2015, dengan pendapat wajar dalam semua hal yang material, serta memberikan pelunasan dan tanggung jawab pembebasan sepenuhnya kepada anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan dalam tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 sepanjang tindakan tersebut bukan merupakan tindak pidana dan tercermin dalam laporan tahunan dan Laporan Keuangan Perseroan. 3. Menyetujui penetapan Penggunaan Laba Bersih Perseroan untuk Tahun Buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 yaitu Rp85.173.804.031,- sebagai berikut: a. Sebesar 30,0% atau senilai Rp25.552.141.209,- ditetapkan sebagai dividen tunai Tahun Buku 2015, akan dibagikan kepada seluruh pemegang saham dan memberikan kuasa kepada Direksi Perseroan untuk mengatur tata cara pembagian Dividen Tunai tersebut termasuk melakukan pembulatan ke atas pembayaran Dividen per saham dan akan dibayarkan selambat-lambatnya 30 hari kalender setelah pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan ini. b. Sebesar 5,9% atau senilai Rp5.000.000.000,- ditetapkan sebagai Cadangan Wajib untuk memenuhi ketentuan pasal 70 Undang-undang Perseroan Terbatas No. 40 Tahun 2007, yang penggunaannya sesuai dengan pasal 27 Anggaran Dasar Perseroan. c. Sebesar 64,1% atau senilai Rp54.621.662.822,- ditetapkan sebagai cadangan yang belum ditentukan penggunaannya. 4. a. Menyetujui penunjukan kembali Kantor Akuntan Publik (KAP) HLB Hadori Sugiarto Adi & Rekan untuk melakukan pekerjaan audit tahun buku 2016. b. Memberikan kuasa dan kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk: a) Menetapkan besaran imbalan jasa audit dan persyaratan penunjukan lainnya, dengan memperhatikan kewajaran serta ruang lingkup pekerjaan audit; b) Menunjuk Kantor Akuntan Publik Pengganti dan menetapkan kondisi serta persyaratan penunjukannya jika Kantor Akuntan Publik (KAP) HLB Hadori Sugiarto Adi & Rekan tidak dapat melanjutkan atau melaksanakan tugasnya untuk menyelesaikan audit atas Laporan Keuangan Perseroan karena sebab apapun berdasarkan ketentuan dan peraturan yang berlaku, termasuk jika tidak tercapai kata sepakat mengenai besaran imbalan jasa audit. 5. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Dewan Komisaris untuk menetapkan remunerasi, tunjangan dan fasilitas bagi Direksi dan Dewan Komisaris Tahun 2016 serta besarnya tantiem tahun buku 2015 bagi Direksi dan Dewan Komisaris dengan terlebih dahulu mendapatkan persetujuan pemegang saham Mayoritas selambat-lambatnya akhir bulan Mei 2016.

Resolutions of AGMS on April 5, 2016 1. Approving Annual Report which provisions regarding Company’s condition and management throughout Fiscal Year 2015 had been presented by the Board of Directors including Board of Commissioners Supervisory Report throughout Fiscal Year 2015; 2. Ratifying Financial Statements for Fiscal Year 2015 audited by Public Accountant Firm (KAP) HLB Hadori Sugiarto Adi & Partners as disclosed in report No. 015/LAI-WR/II/16 dated February 22, 2016 on Financial Statements Fiscal Year 2015 with unqualified opinion in all material aspects, as well as granted full responsibility discharge and dismissal to the Board of Directors and Board of Commissioners members upon managerial and supervisory duties done over fiscal year ended on December 31, 2015 as long those actions have been disclosed in Annual Report and Financial Statements. 3. Approving stipulation of Net Income for Fiscal Year ended on December 31, 2015 amounted Rp85,173,804,031 as follows: a. 30.0% or Rp25,552,141,209 as Cash Dividend for Fiscal Year 2015 and distributed to all Shareholders and granting authority to the Board of Directors to administer Cash Dividend payment mechanism including rounding up the Dividend per share payment that will be paid the latest 30 calendar days after this Annual General Meetings of Shareholders. b. 5.9% or Rp5,000,000,000,- as Mandatory Reserve to comply with Article 70 Limited Company Law No. 40 of 2007 with disbursement under Article 27 in Articles of Association. c. 64.1% or Rp54,621,662,822,- as Unappropriate reserve 4. a. Approving reappointment of Public Accountant Firm (KAP) HLB Hadori Sugiarto Adi & Partners to conduct the audit Fiscal Year 2016. b. Granting authority and attorney to the Board of Commissioners to: a) Stipulate amount of audit fee and other appointment criteria by considering fairness and scope of audit duty; b) Appointed alternate Public Accountant Firm and stipulate its terms and condition as if Public Accountant Firm (KAP) HLB Hadori Sugiarto Adi & Partners failed to continue or finish its duties auditing Financial Statements due to any reason under prevailing Law, including disagreement on audit fee.



No.


No.



Keputusan RUPST 14 Desember 2016: 1. Menyetujui dan mengesahkan RKAP Tahun 2017 2. Rekomendasi dan persetujuan Pemegang Saham atas aksi korporasi Perseroan - Menyetujui Perseroan untuk melakukan pembelian lahan baru maksimal senilai Rp3 Triliun yang digunakan untuk pengembangan usaha yang dalam pelaksanaannya mempertimbangkan asas kehati-hatian dalam pembelian lahan tersebut serta memperhatikan ketersediaan dana untuk kebutuhan jangka panjang, dan tetap memperhatikan peraturan dan perundangan yang berlaku termasuk anggaran dasar PT Wika Realty - Menyetujui plafond pinjaman modal kerja berupa cash loan sebesar Rp4,725 triliun, Non Cash Loan Rp1,2 triliun - Menyetujui Perseroan untuk menyesuaikan antara sumber dana dan penggunaannya pinjaman modal kerja bank dapat menggunakan pola project base dengan jangka waktu di atas 1 tahun. - Menyetujui Direksi Perseroan untuk menjaminkan kekayaan Perseroan lebih dari 50% jumlah kekayaan bersih Perseroan meliputi aset tetap, property investasi, piutang dan persediaan (sebagaimana tersebut dalam buku RKAP 2017) untuk keperluan perolehan kredit dan/atau surat utang bentuk lain yang digunakan dalam rangka menunjang kegiatan operasional Perseroan - Menyetujui untuk melimpahkan kewenangan proses pemilihan Kantor Akuntan Publik (KAP) untuk melakukan audit atas Laporan Keuangan Tahun Buku sampai dengan 31 Desember 2017 kepada Dewan Komisaris Perseroan. - Menyetujui Perseroan bertindak selaku penjamin selama kewajiban belum diselesaikan (penyelesaian sertifikat dan penyerahan bangunan kepada Bank dan Konsumen), dalam rangka kerjasama pemberian Kredit Pemilikan Rumah, Apartemen atau Properti lainnya dengan instansi perbankan. - Pada prinsipnya Pemegang Saham menyetujui Perseroan untuk mempercepat pertumbuhan Perseroan, dimungkinkan untuk melakukan akuisisi aset atau perusahaan yang memiliki prospek usaha yang bagus dengan persetujuan pemegang saham. 3. Menyetujui Perseroan untuk melakukan penawaran umum saham perdana/initial public offering (IPO) di tahun 2017. 4. Dokumen di bawah ini merupakan satu-kesatuan dan bagian yang tidak terpisahkan dari keputusan RUPS ini yaitu,: a. Buku RKAP Tahun 2017; b. Tanggapan Dewan Komisaris atas RKAP 2017; c. Paparan RKAP 2017; dan d. Kontrak Manajemen Tahun 2017 5. Persetujun dan Pengesahan Rencana Jangka Panjang Tahun 2017-20121 6. Persetujuan Pembentukan Anak Perusahaan/Perusahaan Patungan dalam rangka Pengembangan Bisnis Properti Perseroan

Resolutions of AGMS on December 14, 2016 1. to approve the Budget Plan 2017 2. Shareholders recommendation and approval for the company’s corporate actions: - Approved the company to purchase new land amounting to Rp3 Trillion in regards to the company’s business development, which its implementation considering the principle of prudence in purchasing the land and with regard to the availability of funds for long-term needs, and taking into account the applicable rules and regulations including PT Wika Realty Article of Association - Approved a working capital loan in the form of cash loan amounting to Rp4,725 Trillion, non-cash loan of Rp1.2 trillion - Approved the company to match the source of funds and its usage as working capital loans bank can use the project base scheme with a term of over 1 year - Approved the Board of Directors of the company to ensure the wealth of the company amounting more than 50% of the net assets of the company include fixed assets, property investments, accounts receivable and inventories (as stated in the book RKAP 2017) for the purposes of the acquisition of credit and / or debt securities other forms that are used in order to support the operational activities of the company - Approved to delegate authority electoral process of the Public Accounting Firm to audit the financial statements for financial year up to December 31, 2017 to the Board of Commissioners. - Approved the company acting as guarantor for obligations not yet completed (certificate of completion and handover of the building to banks and consumers), in partnership granting housing loans, Apartment, or other property with banking institutions - principally the Sompany’s Shareholders agreed to accelerate the Company’s growth, possibly by carry out the acquisition of assets or businesses with a good business prospect with the approval of shareholders 3. Approving the Company to execute Initial Public Offering (IPO) in 2017. 4. Following document is integrated part of this GMS resolution: a. Budget Plan 2017 book; b. Board of Commissioners opinion to the Budget Plan 2017; c. Explanation of Budget Plan 2017; and d. Management Contract 2017 5. Approval and ratification to Business Plan 201720121 6. Approval to Establishment of Subsidiary/Joint Venture for Property Business Expansion





Keputusan RUPST 20 Desember 2016: 1. Menyetujui untuk melakukan peningkatan Modal Dasar Rp1.500.000.000.000,- menjadi Rp4.000.000.000.000,-

Resolutions of AGMS on December 20, 2016 1. Approving additional Authorized Capital of Rp1,500,000,000,000,- to Rp4,000,000,000,000,-

2. Menyetujui untuk melakukan peningkatan modal ditempatkan/disetor senilai Rp338.362.724.800,dengan nilai nominal Rp100,- per saham, yang diambil bagian oleh Pemegang Shama yaitu PT Wijaya Karya (Persero) Tbk sebesar Rp338.362.724.800,- atau sebanyak 3.383.627.248 saham. Sehingga total keseluruhan modal ditempatkan/disetor Perseroan meningkat dari semula Rp835.298.331.200 menjadi Rp1.173.661.056.000, dengan komposisi sebagai berikut: a) PT Wijaya Karya (Persero) Tbk senilai Rp1.051.751.312.300,- atau sebanyak 10.517.513.123 saham atau 89,61%, yang dibayarkan melalui setoran tunai dan debt equity swap. b) Koperasi Karya Mitra Satya senilai Rp117.749.874.900 atau sebanyak 1.177.498.749 saham atau 10,03%. c) Yayasan WIjaya Karya senilai Rp4.159.868.800,atau sebanyak 41.598.688 saham atau 0,35%. Atau seluruhnya sebanyak 11.736.610.560 saham atau senilai Rp1.173.661.056.000 atau 100%.

2. Approving additional issued/paid-in capital amounted Rp338,362,724,800 with par value Rp100 per share, partly taken part by the Shareholders who is PT Wijaya Karya (Persero) Tbk amounted Rp338,362,724,800,- or 3,83,627,248 shares. Total issued/paid-in capital increased from Rp835,298,331,200 to Rp1,173,661,056,000, with following composition: a) PT Wijaya Karya (Persero) Tbk amounted Rp1,051,751,312,300 or 10,517,513,123 shares or 89.61% paid as cash deposit and debt swap. b) Koperasi Karya Mitra Satya amounted Rp117,749,874,900 or 1,177,498,749 shares or 10.03%. c) Yayasan WIjaya Karya amounted Rp4,159,868,800 or 41,598,688 shares or 0.35%. Or total of 11,736,610,560 shars or valued Rp1,173,661,056,000 or 100%.

3. Menyetujui untuk melakukan perubahan Pasal 4 Anggaran Dasar Perseroan tentang Modal sehubungan dengan adanya penambahan setoran modal kepada Perseroan seluruh/sebagian Pemegang Saham 4. Menyetujui memberikan kuasa dengan hak substitusi kepada sdr. Sigit Budi Santoso selaku Direktur untuk menyatakan keputusan rapat di dalam akta tersendiri di hadapan Notaris dan memberitahukan perubahan data Perseroan kepada instansi yang berwenang sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, memberi keterangan-keterangan, menandatangani permohonan dan dokumen-dokumen lainnya, memilih tempat kedudukan dan untuk melaksanakan tindakan lain yang mungkin diperlukan.

3. Approving to amend Articles 4 in Articls of Association regarding Capital in the course of additional paid-in capital to the Company from all/part of Shareholders. 4. Approving authority delegation with substitutive rights to Mr. Sigit Budi Santoso as Director to declare meeting resolutions in separated Deeds before the Notary and report change of Company’s data to authorized institution in compliance with prevailing Law, giving explanations, signing proposal and other documents, choosing location and or to perform other necessary actions.



No.



Dewan Komisaris

BOARD OF COMMISSIONERS

Dewan Komisaris merupakan organ perusahaan yang bertanggung jawab secara kolektif untuk melakukan pengawasan dan memberikan nasihat kepada Direksi serta memastikan bahwa WIKA Realty melaksanakan GCG pada seluruh tingkatan atau jenjang organisasi. Board of Commissioners is corporate body with responsibility to conduct supervision and provide advise to the Board of Directors while also ensuring WIKA Realty has implemented GCG in all organization level or structure.

Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris

Board of Commissioners Duty and Responsibility

Secara garis besar, Dewan Komisaris bertugas

The Board of Commissioners is in charge, generally,

melakukan pengawasan sesuai Anggaran Dasar

to perform monitoring activity pursuant to Articles of

dan memberikan nasihat kepada Direksi. Dalam

Association and give advise to the Board of Directors. In

melaksanakan tugas, Dewan Komisaris bertanggung

carrying out these duties, the Board of Commissioners is

jawab kepada RUPS. Pertanggungjawaban Dewan

being responsible to GMS. The Board of Commissioners’

Komisaris kepada RUPS merupakan perwujudan

reporting responsibility to the GMS reflects monitoring

akuntabilitas pengawasan atas pengelolaan perusahaan

accountability over the Company’s management with

dalam rangka pelaksanaan prinsip-prinsip GCG.

regards to GCG principles implementation.

Tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris meliputi:

Board of Commissioners duty and responsibility

1. Dewan

1.

Komisaris

wajib

memastikan

terselenggaranya pelaksanaan GCG dalam

implementation in every WIKA Realty business

setiap kegiatan usaha WIKA Realty pada setiap tingkatan dan hirarki organisasi perusahaan. 2.

Dewan Komisaris wajib melakukan pengawasan

Board of Commissioners is regulated to ensure GCG activity at entire organization hierarchy.

2.

Board of Commissioners is regulated to conduct monitoring upon Board of Directors duty and


responsibility implementation and to provide

jawab Direksi, serta memberikan saran/nasehat

opinion/recommendation to the Board of Directors.

kepada Direksi. 3. Dalam

4.

melakukan

pengawasan,

Dewan

3.

In carrying out supervision, the Board of

Komisaris wajib memantau dan mengevaluasi

Commissioners performs monitoring and evaluation

pelaksanaan kebijakan strategis WIKA Realty.

towards WIKA Realty strategic policy execution.

Dewan Komisaris wajib melakukan pengawasan dan evaluasi

Rencana

Informasi

termasuk

kebijakan

dan

Strategi menelaah

4.

Teknologi

Board of Commissioners is regulated to perform monitoring

and

evaluation

for

Information

kebijakan-

Technology Strategic Plan including reviewing risk

prosedur manajemen risiko

management policies and procedures concerning

yang berkisar mengenai penggunaan informasi

technology information utilization by WIKA Realty

teknologi oleh WIKA Realty seperti yang

as proposed by the Board of Directors.

diajukan oleh Direksi. 5.

Dewan Komisaris wajib melakukan kaji ulang

5.

Board of Commissioners is regulated to perform

dan menyetujui visi dan misi WIKA Realty secara

review and approve WIKA Realty vision and mission

periodik.

periodically.

6. Dalam

melakukan

pengawasan,

Dewan

6.

In carrying out supervision, the Board of

Komisaris dilarang terlibat dalam pengambilan

Commissioners is prohibited to involve in WIKA

keputusan kegiatan operasional WIKA Realty,

Realty operational activity decision making, except

kecuali untuk:

for:

a. Penyediaan dana kepada pihak terkait sebagaimana

diatur

dalam

a. Fund provision to related parties as regulated in

ketentuan

prevailing law.

perundangan yang berlaku.

b. Other issues determined in WIKA Realty

b. Hal-hal lain ditetapkan dalam Anggaran Dasar

WIKA

Realty

atau

Articles of Association or other prevailing law.

peraturan

perundangan yang berlaku. 7.

Pengambilan keputusan oleh Dewan Komisaris

7.

taken

by

the

Board

of

tanggung jawab Direksi

Board of Directors’ responsibility upon WIKA Realty

atas

pelaksanaan

managerial practice.

Dewan Komisaris harus mengalokasikan waktu

8.

yang cukup demi untuk melaksanakan tugas dan

Board of Commissioners has to allocate sufficient time to implement duty and responsibility

kewajibannya secara efektif. 9.

making

Commissioners as stated above does not eliminate

kepengurusan WIKA Realty. 8.

Decision

sebagaimana dimaksud di atas tidak meniadakan

effectively.

Dewan Komisaris wajib memastikan bahwa

9.

Board of Commissioners has to ensure that the

Direksi telah menindaklanjuti temuan audit dan

Board of Directors has followed-up audit finding

rekomendasi dari Satuan Pengawasan Internal

and recommendation from WIKA Realty Internal

WIKA Realty, Auditor Eksternal, dan/atau hasil

Audit Unit, External Auditor and/or audit result

pengawasan otoritas lain.

from other authorities.

10. Dewan

mengikuti

10. Board of Commissioners is regulated to participate

pelatihan-pelatihan dalam rangka meningkatkan

Komisaris

diwajibkan

in several trainings to develop competency and

kompetensi dan keahlian.

expertise.


terhadap pelaksanaan tugas dan tanggung


11. Membentuk komite-komite untuk membantu pelaksanaan tugas Dewan Komisaris. 12. Setiap

anggota

Dewan

Komisaris

11. Establish Committees to support Board of Commissioners duty implementation.

tidak

12. Every Board of Commissioners member does not

dapat bertindak sendiri-sendiri, melainkan

illegible to act individually and according to the

berdasarkan keputusan.

decision.

Rapat Dewan Komisaris

Board of Commissioners Meeting

Pada tahun 2016, Dewan Komisaris menyelenggarakan

In 2016, the Board of Commissioners organized meeting

rapat secara berkala. Rapat Dewan Komisaris terdiri

regularly. The Board of Commissioners meeting comprised

dari rapat internal dan rapat dengan mengundang

of internal meeting and joint meeting by inviting the

Direksi untuk membahas berbagai aspek operasional,

Board of Directors to discuss various operational aspects,

investasi, pengelolaan finansial dan sumber daya

investment as well as financial and human capital

manusia WIKA Realty.

management at WIKA Realty.

Menurut

Dewan

According to Articles of Association, the Board of

Komisaris dapat mengadakan rapat sewaktu-waktu

Anggaran

Dasar

Perseroan,

Commissioners can organize meeting at any time based

atas permintaan 1 (satu) atau beberapa anggota Dewan

on request from 1 (one) or several Board of Commissioners

Komisaris, permintaan Direksi, atau atas permintaan

members, request from Board of Directors or written

tertulis dari 1 (satu) atau beberapa Pemegang Saham

proposal from 1 (one) or several

yang mewakili sekurang-kurangnya satu per sepuluh

represent one per tenth (1/10) from total shares with

(1/10) dari jumlah saham dengan hak suara, dengan

voting rights, by mentioning agenda to be discussed.

Shareholders who

menyebutkan hal-hal yang akan dibicarakan. Selama tahun 2016, Dewan Komisaris melaksanakan

In 2016, the Board of Commissioners held 5 (five) internal

rapat internal sebanyak 6 (enam) kali.

meetings.

Hubungan Dewan Komisaris dan Direksi

Board of Commissioners and Board of Directors Relationship

Meskipun

Dewan

Despite being two corporate bodies with different duty

Komisaris dan Direksi sebagai dua organ perusahaan

and responsibility in running the daily operation, where

yang menjalankan operasional secara harian berbeda,

the Board of Commissioners acts as supervisor adn advisor,

yakni Dewan Komisaris sebagai pengawas dan

while the Board of Directors is in charge as operational

pemberi nasihat, sedangkan Direksi sebagai pengelola

manager, the Board of Commissioners and Board of

operasional Perseroan, namun Dewan Komisaris dan

Directors respect each other as well as understands their

tugas

dan

tanggung

jawab


responsibility and authority in compliance with the Law

tanggung jawab dan wewenang masing-masing sesuai

and Articles of Association.

peraturan perundang-undangan dan Anggaran Dasar. Seluruh tata cara, pedoman kerja dan hubungan antara

All of Board of Commissioners and Board of Directors

Dewan Komisaris dan Direksi telah ditetapkan dalam

working procedure, guideline and relation have been

Board Charter. Pedoman ini mengikat setiap anggota

regulated in Board Charter. The Manual is mandatory for

Dewan Komisaris dan Direksi dan mencantumkan

every Board of Commissioners and Board of Directors

antara lain tanggung jawab, kewajiban, wewenang,

member and disclosing, among others, responsibility,

hak, dan etika Dewan Komisaris dan Direksi, serta

obligation, authority, rights and ethics of the Board of

pengaturan rapat dan tata cara hubungan kerja antara

Commissioners and Board of Directors, as well as regulation

Dewan Komisaris dan Direksi.

of meeting and working mechanism between the Boards.

Guna membahas berbagai agenda menyangkut

To discuss various agenda related to work plan, operation,

rencana kerja, operasional, peluang usaha, serta isu-

business opportunity and strategic issues that required

isu strategis yang memerlukan persetujuan Dewan

approval fromt he Board of Commissioners, the Boards

Komisaris, maka Dewan Komisaris dan Direksi

organize regular Joint Meeting in Board of Commissioners

mengagendakan pertemuan berkala dalam forum

– Board of Directors Joint Meeting forum. Throughout

Rapat Dewan Komisaris-Direksi. Sepanjang tahun

2016, the Board of Commissioners organized 9 Board of

2016, Dewan Komisaris telah menyelenggarakan

Commissioners – Board of Directors Joint Meetings.

Rapat Dewan Komisaris-Direksi sebanyak 10 kali. Keputusan

asas

The meeting reoslutions were taken based on consensus or

musyawarah untuk mufakat atau diambil berdasarkan

rapat

dibuat

berdasarkan

the votes as well as obliged the further follow-up. During

suara terbanyak serta mengikat untuk dilaksanakan

the voting process, any Board of Commissioners with

tindak lanjutnya. Pada proses pengambilan suara, jika

conflict of interest will be prohibited to vote and clearly

ada anggota Dewan Komisaris yang memiliki benturan

mentioned in the Minutes of Meeting.

kepentingan, tidak boleh ikut memberikan suara dan keterangan mengenai hal ini dicatat pada Risalah Rapat.

Pengawasan dan Rekomendasi Dewan Komisaris tahun 2016

Board of Commissioners Monitoring and Recommendation 2016

Sebagai bagian dari pelaksanaan tugas dan tanggung

As part of duty and responsibility implementation,

jawabnya, Dewan Komisaris WIKA Realty terus

Board of Commissioners of WIKA Realty promotes the

mendorong pelaksanaan keputusan pengawasan

implementation of more effective monitoring and advisory


Direksi saling menghormati dan memahami tugas,


dan penasehatan yang semakin efektif. Selama tahun

activities. Throughout 2016, the Board of Commissioners

2016, Dewan Komisaris telah mengeluarkan berbagai

issued various monitoring resolutions, as follows:

keputusan yang bersifat pengawasan antara lain sebagai berikut: •

Memberikan tanggapan atas rencana akuisisi PT

•

Kurnia Realty Jaya (KRJ). •

Plan.

Memberikan tanggapan atas pembentukan

•

Joint Venture Company (JVCo) TCD. •

Memberikan

tanggapan

atas

Memberikan Komisaris

laporan

terhadap

pengawasan pelaksanaan

Opinion on TCD Joint Venture Company (Jvco) Establishment.

transaksi

•

pembelian lahan di Jalan MT Haryono. •

Opinion on PT Kurnia Realy Jaya (KRJ) Acquisition

Opinion on Land Purchase Transaction at Jl. MT Haryono.

Dewan

•

kegiatan

Submission of Board of Commissioners supervisory report fiscal year 2015.

Perseroan tahun buku 2015. •

Memberikan usulan penunjukan kembali Kantor

•

Akuntan Publik (KAP) HLB Hadori, Sugiarto, Adi

(KAP) HLB Hadori, Sugiarto, Adi and Partners

dan Rekan untuk Audit atas Laporan Keuangan

Reappointment for Auditing PT Wijaya Karya

PT Wijaya Karya Realty Tahun Buku 2016. •

Mengusulkan remunerasi Direksi dan Dewan

Realty Financial Statements Fiscal Year 2016. •

Board of Directors and Board of Commissioners’

dan Usulan Penetapan Tantiem/Insentif Kinerja

remuneration for 2016 and Performance Bonus/ Incentives for 2015.

Menyetujui pemilihan operator Puspamaya

•

Tamansari. •

Recommendation on PT Wijaya Karya Realty

Komisaris PT Wijaya Karya Realty Tahun 2016 Usaha Tahun 2015. •

Recommendation for Public Accountant Office

Approval to Operator of Puspamaya Tamansari selection.

Memutuskan remunerasi Direksi dan Dewan

•

Komsiaris.

Determine the Board of Directors and Board of Commissioners remuneration.

•

Menyetujui penyerahan konstruksi marga jalan.

•

Approval on Marga Jalan construciton take over.

•

Memberikan

•

Recommendation on PT Kurnia Realty Jaya’s 51%

rekomendasi

rencana

pengambilalihan 51% saham PT Kurnia Realty

shares acquisition plan.

Jaya. •

Memberikan rekomendasi penempatan Wakil

•

WIKA Realty di Anak Perusahaan. •

assignment in Subsidiary.

Menyetujui perubahan struktur organisasi PT

•

Wijaya Karya Realty (WIKA Realty). •

Memberikan

rekomendasi

atas

Recommendaiton on WIKA Realty representative Approval to PT Wijaya Karya Realty (WIKA Realty) organization structure change.

rencana

•

tambahan pinjaman cash loan dari PT Wijaya

Recommendation on additional cash loan plan from PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.

Karya (Persero) Tbk. •

Memberikan rekomendasi tambahan setoran

•

modal ditempatkan dan modal disetor PT Wijaya

Recommendation on additional issued and paid-in capital of PT Wijaya Karya Realty (WIKA Realty).

Karya Realty (WIKA Realty). •

Menyetujui permohonan ijin pemberian Share Holder Loan kepada PT Kurnia Realty Jaya.

•

Approval to Shareholders Loan facility for PT Kurnia Realty Jaya.


Memberikan rekomendasi pembentukan Joint

•

Venture Company (JVCo) atas lahan Parangloe

Recommendation on Joint Venture Company (JVCo) establishment on Parangloe land Makassar.

Makassar. •

Memberikan rekomendasi peningkatan modal

•

yang berasal dari kapitalisasi agio saham dan

Recommendation for additional capital from shares agio capitalization and previous balance.

saldo laba. •

Memberikan rekomendasi pemberian pinjaman

•

kepada PT Kurnia Realty Jaya (“PT KRJ”). •

Memberikan

rekomendasi

Recommendation for Loans to PT Kurnia Realty Jaya (PT KRJ)

pembentukan

•

Joint Venture Company (JVCo) atas lahan MT

Recommendation on Joint Venture Company (JVCo) establishment on MT Haryono land.

Haryono. •

•

Memberikan rekomendasi peningkatan modal

•

on

additional

issued

and

ditempatkan dan modal dasar PT Wijaya Karya

authorized capital of PT Wijaya Karya Realty

Realty (WIKA Realty).

(WIKA Realty).

Memberi tanggapan atas rancangan RKAP

•

Menyampaikan

Rencana

Kerja

Opinion on PT Wijaya Karya Realty Budget Plan 2017.

Tahun 2017 PT Wijaya Karya Realty. •

Recommendation

Anggaran

•

Submitted PT Wijaya Karya Realty Board of Commissioners Budget Plan 2017-02-18

Perusahaan Tahun 2017 Dewan Komisaris PT Wijaya Karya Realty. •

Memberikan rekomendasi pelaksanaan Initial Public

Offering/Penawaran

Umum

•

Recommendation on PT Wijaya Karya Realty Initial Public Offering (IPO) plan.

Saham

Perdana (IPO) PT Wijaya Karya Realty. •

Memberikan rekomendasi atas permohonan persetujuan skema transaksi lahan Parangloe

•

Recommendation on approval to Parangloe and MT Haryono Lands scheme approval.

dan lahan MT. Haryono.

Komposisi Dewan Komisaris

Board of Commissioners Composition

Berdasarkan Akta Notaris Sri Ismiyati, SH No. 50

Pursuant to Sri Ismiyati, SH Notarial Deeds No. 11 dated

tanggal 26 Juli 2016 yang mengesahkan pergantian

February 10, 2015 regulating Board of Commissioners

Dewan Komisaris sesuai dengan Keputusan Pemegang

tenure is effective since the date stipulated by GMS until

Saham di Luar Rapat PT WIKA Realty No. MJ.01.

closing of the fifth Annual GMS after the appointment

01/WR-A.055/2016.

date and may be reappointed for next 1 (one) period.

Susunan

Dewan

Komisaris

Perusahaan per tanggal 31 Desember 2016 sebagai berikut:


•


Komisaris Utama

Arie Setiadi Moerwanto


Komisaris

A.N.S. Kosasih

Commissioner

Komisaris

Adji Firmantoro

Commissioner

Komisaris

Kesiana Kusnandar

Commissioner

Januard Hulman Gultom

Komisaris Independen

Independent Commissioner

Masa Jabatan Komisaris

Board of Commissioners Term

Berdasarkan Akta Notaris Sri Ismiyati, SH No. 11

Pursuant to Sri Ismiyati, SH Notarial Deeds No. 11 dated

tertanggal 10 Februari 2015, masa jabatan anggota

February 10, 2015 regulating Board of Commissioners

Dewan Komisaris adalah efektif sejak tanggal yang

tenure is effective since the date stipulated by GMS until

ditetapkan oleh RUPS sampai dengan penutupan RUPS

closing of the fifth Annual GMS after the appointment

Tahunan yang ke-5 setelah tanggal pengangkatannya

date and may be reappointed for next 1 (one) period.

dan dapat diangkat kembali untuk 1 (satu) periode berikutnya.

Pedoman dan Tata Tertib Dewan Komisaris

Board of Commissioners Charter

Penyusunan

Codification of Board Charter manifested commitment

salah

satu

Board wujud

Charter

merupakan

komitmen Perseroan dalam

of the Company in implementing

Good Corporate

mengimplementasikan Good Corporate Governance

Governance (GCG) consistently with regards to the

(GCG) secara konsisten dalam rangka pengelolaan

Company’s management in exercising pre-determined

Perseroan untuk menjalankan misi dan mencapai

mission and achieving the Company’s vision as well. Board

visi yang telah ditetapkan. Board Manual disusun

Manual is prepared based on corporate law principles,

berdasarkan

korporasi,

Articles of Association, other prevailing Law and

ketentuan Anggaran Dasar, peraturan dan ketentuan

Regulation, Shareholders aspiration and Good Corporate

perundang-undangan yang berlaku, arahan Pemegang

Governance best practices.

prinsip-prinsip

hukum

Saham serta praktik-praktik terbaik (best practices) Good Corporate Governance.


According to WIKA Realty Board Manual, the Board of

Komisaris WIKA Realty memiliki tugas melakukan

Commissioners has duty to perform monitoring upon

pengawasan

pengurusan,

managerial policy, operation of the Company carried out

jalannya Perseroan yang dilakukan oleh Direksi

terhadap

kebijakan

by the Board of Directors as well as providing advise to the

serta memberikan nasihat kepada Direksi termasuk

Board of Directors including monitoring of Corporate Long-

pengawasan terhadap pelaksanaan Rencana Jangka

Term Plan, Working and Budget Plan as well as Articles

Panjang Perseroan, Rencana Kerja dan Anggaran

of Association and General Meetings of Shareholders

Perseroan serta ketentuan Anggaran Dasar

dan

Resolution, including other prevailing law on behalf of the

Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham, serta

Company’s interests and to fulfil Company’s purpose and

peraturan perundang-undangan yang berlaku, untuk

objectives.

kepentingan Perseroan dan sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan. Pedoman dan tata tertib kerja Dewan Komisaris

Board of Commissioners also required to supervise

dalam Board Charter Perusahaan menjadi pedoman

the

praktis bagi Dewan Komisaris dalam penerapan GCG

implementation that covers:

effectiveness

of

good

corporate

governance

di Perusahaan yang meliputi: •

Penjelasan fungsi Dewan Komisaris,

•

Explanation of Board of Commissioners’ function.

•

Pedoman umum pengawasan Dewan Komisaris,

•

Board of Commissioners’ supervisory manual.

•

Etika jabatan Dewan Komisaris,

•

Board of Commissioners’ job ethics

•

Tugas dan kewajiban Dewan Komisaris,

•

Board of Commissioners’ Duty and Responsibility.

•

Wewenang dan hak Komisaris,

•

Board of Commissioners’ Authority and Rights.

•

Evaluasi kinerja, serta

•

Performance Evaluation, and

•

Komite-komite Dewan Komisaris.

•

Committees under the Board of Commissioners.

Independensi Dewan Komisaris

Board of Commissioners Independency

Sebagaimana diatur dalam pasal 14 ayat 19 Anggaran

As set forth in chapter 14 verse 19 Articles of Association,

Dasar Perusahaan, Dewan Komisaris wajib menjaga

The Board of Commissioners is obliged tomaintain

independensinya

fungsi

its independence in performing supervisory function

pengawasan Perseroan. Antar para anggota Dewan

over the Company. Between the members of Board of

Komisaris tidak ada hubungan sedarah sampai

Commissioners, there shall be no blood relations up to

dengan derajat ke-3 (ketiga), baik menurut garis lurus

the 3rd (third) degree, either vertical or horizontal or any

maupun garis ke samping ataupun hubungan semenda

relationship by marriage

(menantu atau ipar).

dalam

melaksanakan


Sesuai dengan Board Charter WIKA Realty, Dewan


Di samping itu, pasal 14 ayat 30 mengatur bahwa

In addition, Article 14 paragraph 30 stipulates that

anggota Dewan Komisaris dilarang memangku jabatan

members of are prohibited from having the position as:

sebagai: •

Pengurus partai politik dan/atau calon/anggota

•

Jabatan lainnya sesuai dengan ketentuan

•

Jabatan

officials

and/or

candidates/

lain

yang

dapat

Other positions in line with provisions of the legislation.

peraturan perundang-undangan. •

parties

legislative members.

legislatif. •

Political

menimbulkan

•

Other positions that may inflict a conflict of interest

benturan kepentingan.

Program Pelatihan/ Pengembangan Kompetensi dan Program Orientasi

Training/Competency Development and Orientation Program

Pada

Komisaris

In 2016, the Board of Commissioners had participated in

telah berpartisipasi aktif dalam sejumlah program

tahun

2016, anggota Dewan

several competency development programs actively, as

peningkatan kompetensi sebagai berikut:

explained in the following table:

Program pelatihan dalam rangka meningkatkan kompetensi Dewan Komisaris atau program orientasi bagi Komisaris baru Board of Commissioners Training and Competency Development Program or Orientation Program for New Commissioner

Nama Komisaris Name of Commissioner

Pelatihan/Konferensi/Seminar/ Lokakarya Training/Conference/Seminar/ Workshop

Penyelenggara Organizer

Lokasi Location

Tanggal Date

Ganda Kusuma

Kongres FIABCI

REI

Panama

18-28 Mei 2016

Adji Firmantoro, Januard Hulman Gultom

Property Outlook

WIKA Realty

BWPTH

1 Agustus 2016


Komisaris

Independen

adalah

Independent Commissioner Appointment Criteria

anggota

Dewan

Independent

Komisaris yang tidak memiliki hubungan keuangan,

Commissioners

kepengurusan,

kepemilikan

Commissioner member

refers without

to any

Board

of

financial,

dan/atau

managerial, shares ownership and/or family affiliations

keluarga dengan anggota Dewan Komisaris lainnya,

with other members of Board of The Commissioners,

Direksi dan/atau Pemegang Saham Pengendali atau

Board of Directors and/or Controlling Shareholders or

hubungan yang dapat mempengaruhi kemampuannya

other affiliations that may influence his/her independency

untuk bertindak independen dan telah memenuhi

and have fulfilled Independent Commissioner requirement

persyaratan

as regulated in prevailing Law and referring to GCG

sebagai

saham,


Kriteria Penentuan Komisaris Independen

Komisaris

Independen

sebagaimana peraturan perundang-undangan yang

principles.

berlaku serta berpedoman pada prinsip-prinsip GCG. Keberadaan Komisaris Independen dimaksudkan

Appointment of Independent Commissioner is intended

untuk menciptakan iklim yang lebih obyektif dan

to create more objective and independent conditions,

independen, dan juga untuk menjaga kesetaraan

as well as to preserve equality and maintains balance

serta mampu memberikan keseimbangan antara

between interests of majority shareholders and protection

kepentingan

to interests of minority shareholders, including public

pemegang

saham

mayoritas

dan

perlindungan terhadap kepentingan pemegang saham

shareholders and other stakeholders as well.

minoritas termasuk pemegang saham publik dan pemangku kepentingan lainnya. menyadari

In this case, the Company realizes the importance of Board

pentingnya keberadaan anggota Dewan Komisaris

of Commissioners Independent Members. To prepare

yang independen. Untuk mempersiapkan keberadaan

Independent Commissioner members appointment, in

Anggota Komisaris Independen, maka sejalan dengan

accordance with Minister of State Owned Enterprise

Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor

Decree Number Kep-01/M-MBU/2011 Good Corporate

Kep-01/M-MBU/2011 tentang Penerapan Praktik

Governance implementation in State Owned Enterprise

Good Corporate Governance pada Badan Usaha Milik

(SOE), the Company defines Independent Board of

Negara (BUMN), Perusahaan mendefinisikan anggota

Commissioners members as follows:

Dalam

hal

tersebut,

Perusahaan

Komisaris Independen sebagai berikut: 1. Tidak menjabat sebagai Direksi di perusahaan

1.

with PT WIKA Realty;

yang terafiliasi dengan PT WIKA Realty; 2. Tidak bekerja pada Pemerintah termasuk

3.

Not serving as Director in any company affiliated

2.

Not working for the Government including

Departemen, Lembaga dan Kemiliteran dalam

Department, Institution and Military during the last

kurun waktu tiga tahun terakhir;

three years;

Tidak bekerja di PT WIKA Realty atau afiliasinya dalam kurun waktu tiga tahun terakhir;

3.

Not working at PT WIKA Realty or affiliated company during the last three years;


4.

Tidak mempunyai keterkaitan finansial, baik langsung

maupun

5.

4.

Not having financial affiliation, both directly and

langsung

dengan

indirectly with PT WIKA Realty or any company

PT WIKA Realty atau perusahaan

yang

that provides service and product to PT WIKA

menyediakan

jasa

tidak dan

produk kepada

PT WIKA Realty dan afiliasinya;

Realty and its affiliation; 5.

Free from any business interest and activity or other

Bebas dari kepentingan dan aktivitas bisnis atau

affiliation that may constraint or interfere capacity

hubungan lain yang dapat menghalangi atau

of Independent Commissioner Member appointed

mengganggu kemampuan Anggota Komisaris

from external party of the Company to act or think

Independen yang berasal dari kalangan di luar

freely under PT WIKA Realty circumstances.

Perusahaan untuk bertindak atau berpikir secara bebas di lingkup PT WIKA Realty.

Pernyataan Independensi Komisaris Independen

Independency Statements for Every Independent Commissioner

Seluruh anggota Komisaris PT WIKA Realty tidak

Existence of all Independent Commissioner members at

memiliki saham Perseroan, serta tidak ada hubungan

PT WIKA Realty has currently complied with Minister

dengan anggota Direksi dan Dewan Komisaris lainnya,

of State Owned Enterprise Decree No. Kep-117/M-

sejalan dengan Keputusan Menteri Badan Usaha

MBU/2002 concerning Good Corporate Governance

Milik Negara Nomor Kep-117/M- MBU/2002 tentang

Implementation in State Owned Enterprise (SOE).

Penerapan Praktik Good Corporate Governance pada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut.


Aspek Independensi Aspek Independensi

Arie Setiadi Moerwanto Ya

Tidak

A.N.S. Kosasih Ya

Tidak

Adji Firmantoro Ya

Tidak

Kesiana Kusnandar Ya

Tidak

Januard Hulman Gultom Ya

Tidak

Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan Direktur dan/ atau anggota Dewan Komisaris lain di perseroan Not having affiliation with other Board of Directors and/or Board of Commissioners members in the Company

P

P

P

P

P

Tidak menjabat sebagai Direksi di Perusahaan yang terafiliasi dengan perseroan Not serving as Director in the Company affiliated with the Company

P

P

P

P

P

Tidak bekerja pada lembaga pemerintahan dalam kurun waktu tiga tahun terakhir Not working in government agency in the last three years

P

P

P

P

P

Tidak bekerja di perseroan atau afiliasinya dalam kurun waktu tiga tahun terakhir Not working in the Company or its affiliated company in the last three years.

P

P

P

P

P

Tidak mempunyai keterkaitan finansial, baik langsung maupun tidak langsung dengan perseroan perusahaan lain yang menyediakan jasa dan produk kepada perseroan dan afiliasinya Not having financial affiliation, both directly and indirectly with the Company or its affiliated company

P

P

P

P

P

Bebas dari kepentingan dan aktivitas bisnis atau hubungan lain yang dapat menghalangi atau mengganggu kemampuan Dewan Komisaris untuk bertindak atau berpikir secara bebas di lingkup perseroan Free from any business interests and activity or other affiliations that may influence or interfere Board of Commissioners’ capacity to act or think independently in the Company’s

P

P

P

P

P


Pernyataan tentang Independensi Komisaris Independen Independency Statement for Independent Commissioner


Sekretariat Dewan Komisaris Board of Commissioners Secretariat

Dalam melaksanakan tugas pengawasannya, Dewan Komisaris dibantu oleh Sekretaris Komisaris dan Komite-komite. Terhitung sejak tahun 2011, Dewan Komisaris mengangkat Sekretaris Dewan Komisaris sesuai dengan Keputusan Dewan Komisaris Perusahaan No. 014/DK/WR/V/2011 Tanggal 27 Mei 2011 Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Sekretaris Dewan Komisaris PT WIKA Realty. In order to improve the effectiveness and efficiency of Board of Commissioners duties performance, the Board of Commissioners appointed the Secretary of Board of Commissioners since 2011 as stipulated in the Decision of WIKA’s Board of Commissioners Number 014/DK/WR/V/2011 dated May 27, 2011, concerning Termination and Appointment of the Board of Commissioners’ Secretary of WIKA Realty.

Dalam pelaksanaan tugasnya sehari-hari, Sekretaris

In implementing daily duties, appointment of the Board of

Dewan Komisaris, yang disesuaikan dengan Salinan

Commissioners’ Secretary was adapted to the Transcript

Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara

of the Ministry of SOE’s Rule Number PER-12/MBU/2012

Nomor: PER- 12/MBU/2012 Tanggal 24 Agustus 2012

dated August 24, 2012 concerning Supporting Organ of

Tentang Organ Pendukung Dewan Komisaris/Dewan

the Board of Commissioners/Supervisory Board of SOE,

Pengawas Badan Usaha Milik Negara, sehingga

forming the organizational structure of the Board of

susunan organisasi Sekretariat Dewan Komisaris PT

Commissioners’ secretariat of PT WIKA Realty as follows:

WIKA Realty adalah sebagai berikut:

Jabatan

Nama Name

Position

Sekretaris Dewan Komisaris.

Prihastuti Fajar Handayani

Board of Commissioners Secretary



Tugas Sekretaris Dewan Komisaris

Duty of Board of Commissioners Secretary

Sekretaris Dewan Komisaris bertugas melakukan

Board of Commissioners Secretary is in charge to perform

kegiatan untuk membantu Dewan Komisaris dalam

activities to help Board of Commissioners in carrying out

melaksanakan tugasnya berupa:

the duties, including:

•

•

Mempersiapkan rapat, termasuk bahan rapat (briefing sheet) Dewan Komisaris;

•

the Board of Commissioners;

Membuat risalah rapat Dewan Komisaris sesuai

•

ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan; •

Mengadministrasikan

dokumen

Articles of Association; •

rapat maupun dokumen lainnya; Menyusun

rancangan

kerja

dan

letters, minutes of meeting, or other supporting documents;

Menyusun Rancangan Laporan-laporan Dewan

•

Komisaris; •

To administer documents of the Board of Commissioners, either incoming letters, outgoing

rencana

Anggaran Dewan Komisaris; •

To make minutes of meeting of the Board of Commissioners in compliance with the Company’s

Dewan

Komisaris baik surat masuk, surat keluar, risalah •

To prepare a meeting, including the briefing sheet of

To arrange a draft of Work Plan and Budget of the Board of Commissioners;

Melaksanakan tugas lain dari Dewan Komisaris.

•

To arrange a draft of the Board of Commissioners’ Reports;

•

To perform other duties assigned by the Board of Commissioners.

Selain melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud

In addition to the above mentioned duties, Secretary of the

di atas, Sekretaris Dewan Komisaris selaku pimpinan

Board of Commissioners, as the head of the Secretariat,

Sekretariat, melaksanakan tugas lain berupa:

shall perform the following duties:

•

•

•

Memberikan informasi yang dibutuhkan oleh

Commissioners regularly and / or at any time if

sewaktu-waktu apabila diminta;

requested;

Mengoordinasikan

anggota

Komite

jika

•

diperlukan dalam rangka memperlancar tugas

Memastikan

dokumen

if

of the Board of Commissioners;

Sebagai penghubung (liaison officer) Dewan

•

Komisaris dengan pihak lain; •

To coordinate the members of committee,

required, in order to facilitate the duty performance

Dewan Komisaris; •

To provide information required by the Board of

Dewan Komisaris secara berkala dan/atau

To act as liaison officer of the Board of Commissioners to other parties.

penyelenggaraan

kegiatan tersimpan dengan baik di Perusahaan.

•

To ensure the documents of corporate activity is well-administered in the Company.


Profil Sekretaris Dewan Komisaris

Profile of Board of Commissioners Secretary Warga Negara Indonesia. Usia 49 tahun, dilahirkan pada tanggal 23 November 1967, di Jakarta, Indonesia.

Meraih

gelar

Sarjana

Hukum

dari

Universitas Padjajaran Bandung, lulus tahun 1991. Saat ini menjabat sebagai Sekretaris Komisaris sejak 2011 sampai dengan sekarang. Jabatan lain saat ini adalah sebagai Senior Legal Officer Korporasi dan Pasar Modal PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. Indonesian citizen, 49 years, born on November 23, 1967, in Jakarta, Indonesia. Earned Graduated in 1991 as Bachelor of Law from Padjadjaran University, Bandung. Presently serves as Secretary of Board Commissioner since 2011. She also serves currently as a Senior Legal Officer of Corporate and Capital Markets PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.

Prihastuti Fajar Handayani Sekretaris Dewan Komisaris

Jabatan sebelumnya: tahun 1992 sebagai Staf

Previously, he has served other positions: as Industrial

Penghargaan Hubungan Industrial sampai dengan

Relations Staff of PT Wijaya Karya (Persero) from 1992

tahun 1993 PT Wijaya Karya (Persero), sebagai Staf

to 1993, Education and Training Staff of PT Wijaya Karya

Pendidikan dan Latihan PT Wijaya Karya (Persero)

(Persero) from 1993 to 1997, as Associate Expert until

tahun 1993 sampai dengan tahun 1997, sebagai Ahli

2007, as Legal Manager of PT Wijaya Karya until 2008,

Madya sampai dengan 2007, sebagai Manajer Hukum

and Expert Staff until 2010.

PT Wijaya Karya sampai dengan tahun 2008, sebagai Staf Ahli sampai dengan 2010.


Board of Directors

Direksi merupakan organ Perusahaan yang bertugas dan bertangung jawab secara kolegial dalam mengelola Perusahaan. Tugas utama Direksi adalah bertindak dan mewakili untuk dan atas nama Perusahaan. Board of Directors is a Corporate body who is in charge and responsible collectively in managing the Company. Main duty of the Board of Directors is to act and represent for and on behalf of the Company.

Direksi

dalam

The Board of Directors has full responsibility to carry out

melaksanakan tugasnya untuk kepentingan Perseroan

the duties for the Company’s interest in achieving vision

dalam mencapai visi dan misi Perusahaan. Direksi juga

and mission of the Company. The Board of Directors also

menjadi kunci bagi keberlangsungan aktivitas serta

becomes key of the Company’s activity and operational

operasional Perusahaan, memastikan kinerja optimal

going concern, to ensure optimum performance and

dan nilai tambah optimal bagi Pemegang Saham. Tiap-

added-value for the Shareholders. Every Board of Directors

tiap anggota Direksi dapat melaksanakan tugas dan

members has a capacity to perform these duties and make

mengambil keputusan sesuai dengan pembagian tugas

decisions in accordance with the segregation of duty and

dan wewenangnya.

authority.

Direksi

bertanggung

jawab

penuh

mempertanggungjawabkan

pelaksanaan

The Board of Directors reported th duty implementation

tugasnya kepada Pemegang Saham melalui RUPS, hal

to the Shareholders in GMS reflecting manifestaiton

ini mencerminkan wujud akuntabilitas pengelolaan

of managerial accountability in accordance with GCG

Perusahaan sesuai dengan prinsip-prinsip GCG.

principles. The Board of Directors’ performance is

Kinerja Direksi dievaluasi oleh Dewan Komisaris dan

evaluated by the Board of Commissioners and reported

dilaporkan kepada RUPS. Direksi menindaklanjuti

to the GMS. The Board of Directors will further follow-up

temuan audit dan rekomendasi dari Internal Audit,

audit finding and recommendation from Internal Audit,

auditor eksternal dan/atau hasil pengawasan otoritas

external audit and/or audit report from other authorized

lain.

parties.


Uraian Direksi


Tugas dan Wewenang Direksi

Board of Directors’ Duty and Authority

Direksi wajib dengan itikad baik dan penuh tanggung

With good will and full responsibility solely for the

jawab demi sebesar-besarnya kepentingan Perseroan,

Company’s interest, the Board of Directors is regulated

mengelola bisnis dan urusan Perseroan dengan

to manage the Company’s business and

tetap memperhatikan keseimbangan kepentingan

concerning balance interests of all parties with interest

seluruh pihak yang berkepentingan dengan aktivitas

to the Company’s activity. The Board of Directors acts

Perseroan. Direksi bertindak secara cermat, berhati-

thoroughly, carefully and considering relevant important

hati dan dengan mempertimbangkan berbagai aspek

aspects in implementing their duties. The Board of

penting yang relavan dalam pelaksanaan tugasnya.

Directors also exercises their authority solely for the

Direksi menggunakan wewenang yang dimiliki untuk

Company’s interest.

affairs by

kepentingan Perseroan semata-mata. Untuk menjamin pelaksanaan tugas Direksi yang

To ensure effective implementation of the Board of

efektif, beberapa prinsip di bawah ini perlu dipenuhi:

Directors’ duty, the following principles shall be fulfilled:

1.

1. Board of Directors composition that enables effective,

Adanya komposisi Direksi yang memungkinkan pengambilan keputusan yang efektif, tepat dan cepat.

2.

Direksi haruslah memiliki nilai profesionalisme

3. Dalam mengelola Perseroan, Direksi harus aspek

profitabilitas

serta

kesinambungan usaha Perseroan. 4.

and integrity. 3. The Board of Directors has to consider Company’s

dan integritas tinggi. memperhatikan

right and fast decision-making process. 2. Board of Directors has to have high professionalism

profitability aspect and business going concern in managing the Company. 4. Board of Directors’ management will be reported to

Kepengurusan Direksi dipertanggungjawabkan

the GMS in compliance with prevailing Law.

di hadapan RUPS sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku. Anggaran Dasar Perseroan menyebutkan bahwa

The Company’s Articles of Association states that the

Direksi bertugas menjalankan segala tindakan yang

Board of Directors is responsible in running all actions

berkaitan dengan pengurusan

relevant to the management of the Company for the

Perseroan

untuk kepentingan Perseroan dan sesuai dengan

interest of the Company an din line with the aims and

maksud dan tujuan Perseroan serta mewakili

objectives of the Company as well as representing the

Perseroan baik di dalam maupun di luar Pengadilan

Company both inside and outside the Court on all matters

tentang segala hal dan segala kejadian dengan

and circumstances with limitations as stipulated in the

pembatasan-pembatasan

laws and regulations, Articles of Association and/ or GMS

sebagaimana

diatur

dalam peraturan perundang-undangan, Anggaran Dasar dan/atau keputusan RUPS.

Resolutions.


In performing the abovementioned duties, Board of

berwenang untuk:

Directors is authorized to:

1.

Menetapkan kebijakan pengurusan Perseroan;

1. Establish the management policy of the Company;

2.

Mengatur

Direksi

2. Administer the transfer of authority of Board of

untuk mewakili Perseroan di dalam dan di luar

Directors to represent the Company in and out of

pengadilan;

court;

3.

penyerahan

Mengatur

kekuasaan

tentang

3. Administer the provisions on the Company’s

kepegawaian Perseroan berdasarkan peraturan

ketentuan-ketentuan

employees based on the existing laws and regulations;

perundang-undangan yang berlaku; 4.

Mengangkat

dan

memberhentikan

4. Appoint and dismiss the Company’s employees based pegawai

Perseroan berdasarkan peraturan kepegawaian Perseroan dan peraturan perundang-undangan 5.

on the existing employees’ regulations of the Company and laws and regulations; 5. Conduct all actions regarding the management or the

yang berlaku;

ownership of Company’s wealth, to bind the Company

Melakukan segala tindakan dan perbuatan

with other parties and/or other parties with the

lainnya mengenai pengurusan maupun pemilikan

Company, as well as represent the Company in and

kekayaan Perseroan, mengikat Perseroan dengan

out of Court on all matters and circumstances, with

pihak lain dan/atau pihak lain dengan Perseroan,

limitations as stipulated in the laws and regulations,

serta mewakili Perseroan di dalam dan di luar

Articles of Association and/or Resolutions of the

pengadilan tentang segala hal dan segala kejadian,

General Meeting of Shareholders.

dengan pembatasan-pembatasan sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan, Anggaran Dasar dan/atau Keputusan RUPS. Dalam melaksanakan tugasnya, anggota Direksi

In performing its duties, the members of the Board of

harus mematuhi Anggaran Dasar Perseroan, Rencana

Directors shall comply with the Company’s Articles

Panduan GCG, Code of Conduct dan peraturan

of Association, GCG Plan Manual, Code of Conduct

perundang-undangan

melaksanakan

and legislations as well as obliged to conduct the

prinsip-prinsip profesionalisme, efisiensi, transparansi,

serta

wajib

professionalism, efficiency, transparency, accountability,

akuntabilitas, responsibilitas, independensi serta

responsibility and reasonableness principles. The action

kewajaran. Tindakan yang dilakukan oleh anggota

taken by the members of the Board of Directors, which is

Direksi di luar yang diputuskan oleh rapat Direksi

different from the decisions made in the Board of Directors

menjadi tanggung jawab pribadi yang bersangkutan

meeting becomes the personal responsibility of the

sampai dengan tindakan dimaksud disetujui oleh rapat

concerned individual until the Board of Directors’ meeting

Direksi.

approves the action.


Dalam melaksanakan tugas di atas, maka Direksi


Board of Directors Main Obligations

Kewajiban Utama Direksi

Dalam

mengurus

Perseroan,

Direksi

wajib

In managing the Company, the Board of Directors has to:

melaksanakan: 1. Mengusahakan dan menjamin terlaksananya

1. Attempt and guarantee the implementation of

usaha dan kegiatan Perseroan sesuai dengan

Company’s business and activity in accordance with

maksud dan tujuan serta kegiatan usahanya;

the Company’s purpose, objectives and business

2. Menyiapkan pada waktunya Rencana Kerja dan

activity;

Anggaran Perseroan, dan perubahannya kepada

2. Prepare on time Budget Plan altogether with its

Dewan Komisaris untuk mendapat persetujuan

revision to the Board of Commissioners to be approved

pada

in the Board of Commissioners meeting the latest 60

Rapat

Dewan

Komisaris

selambat-

lambatnya 60 hari kalender sebelum tahun anggaran dimulai;

calendar days before the budget year started; 3. Prepare Shareholders List, Special List, GMS Minutes

3. Membuat daftar Pemegang Saham, daftar Khusus, Risalah RUPS, dan risalah Rapat Direksi;

of Meeting and Board of Directors Minutes of Meeting; 4. Prepare Annual Report as realization of Company’s

4. Membuat Laporan Tahunan sebagai wujud

management accountability report, and financial

pertangungjawaban pengurusan Perseroan, serta

document as regualted in the Law on Corporate

dokumen keuangan Perseroan sebagaimana dimaksud

dalam

Undang-undang

tentang

dokumen Perusahaan; 5. Menyusun

laporan

accounting standard and submit tot he Public keuangan

berdasarkan

standar akuntansi keuangan dan menyerahkan kepada Akuntan Publik untuk diaudit; 6. Menyampaikan

laporan

Tahunan

Accountant to be audited; 6. Prpare Annual Report, including financial statements to the GMS to be approved and ratified.

termasuk

laporan keuangan kepada RUPS untuk disetujui dan disahkan.

Documents; 5. Prapare financial statements based on financial


Board of Directors Individual Duty and Responsibility

Pembagian tugas masing-masing Direksi dilakukan

Segregation of Duty for every Board of Directors

guna menjamin pelaksanaan dan kesinambungan

individually to ensure implementation and sustainability

pencapaian sasaran Perseroan pada masa mendatang

of Company’s goal achievement in the future and with

secara lebih sistematis efisien dan efektif. Ruang

more systematic, efficient and effective ways. Scope

lingkup tugas dan tanggung jawab masing-masing

of individual duty and responsibility for the Board of

Direksi sejalan dengan Surat Direksi Nomor :

MJ.01.01 / A.DIR.WR.061 / 2016 on the composition of

MJ.01.01/A.DIR.WR.061/2016 tentang

the Division of Tasks and Powers of the Board of Directors

Komposisi

Pembagian Tugas dan Wewenang Antar Direksi

of PT WIKA Realty Inter are as follows:

PT WIKA Realty adalah sebagai berikut:

Direktur Utama

President Director

Secara garis besar, tugas utama Direktur Utama adalah

President Director leads and manages the Company,

memimpin dan mengurus perseroan, hal ini meliputi:

including:

1. Bertanggung jawab atas seluruh kegiatan

1.

perseroan dan mengkoordinasikan tugas-tugas

and to coordinate duties of the Board of Directors

anggota Direksi; 2. Penetapan

visi,

Being responsible for entire Company’s activities members;

misi,

rencana

strategis

2.

perseroan;

Determination of corporate vision, mission and strategic plan;

3.

Penetapan strategi dan kebijakan perusahaan;

3.

Formulation of corporate strategy and policy;

4.

Peningkatan efisiensi dan efektifitas perseroan;

4.

Company’s

5.

Peningkatan daya saing perseroan;

6.

Pengusahaan perolehan pasar dan pembinaan

5.

Increasing competitive advantage of the Company;

hubungan pelanggan dan/atau pemberi kerja;

6.

Market acquisition and customer and/or employer

7. Penguasaan, pemeliharaan, dan pengurusan kekayaan perseroan; 8. Pengaturan

tugas-tugas

and

effectiveness

development; 7.

Dewan

efficiency

improvement;

Direksi,

termasuk tugas mewakili perseroan di dalam

Controlling, maintaining and managing assets of the Company;

8.

Managing Board of Directors duties, including

dan di luar pengadilan dengan batasan-batasan

duty to represent the Company inside and outside

seperti yang tertera dalam Anggaran Dasar

the Court with limitation regulated in Articles of

Perseroan; 9. Penetapan

Association; wakil/kuasanya

menggunakan surat kuasa; 10. Penetapan peraturan kepegawaian;

dengan

9.

Determine representative/attorney using attorney letter;

10. Determine employment regulation;


Tugas dan Tanggung Jawab Masing-Masing Anggota Direksi


11. Penetapan susunan organisasi Perseroan;

11. Determine organization structure;

12. Pengangkatan dan pemberhentian pegawai;

12. Employee appointment and dismissal;

13. Pengusahaan unit-unit usaha strategis sesuai

13. Strategic business unit management according to

dengan maksud dan tujuan Perseroan;

purpose and objectives of the Company;

14. Penetapan pola pembinaan, pengendalian dan

14. Implementation of corporate bodies coaching,

pengembangan fungsi-fungsi yang meliputi

development and controlling mechanism;

Fungsi Organ Perseroan, Satuan Pengawasan Intern dan Sekretariat Perusahaan; 15. Laporan

pertanggungjawaban

kinerja

15. Performance accountability report;

perseroan; 16. pengelolaan dan optimalisasi harta fisik dan non

16. Determination and implementation of Good

fisik perseroan; 17. Penetapan

Corporate Governance and its monitoring; kelola

17. Determine coaching, development and controlling

perusahaan/GCG yang baik dan pengawasannya.

dan

Penerapan

tata

function for corporate bodies, Internal Audit Unit and Corporate Secretary.

Direktur Keuangan dan Human Capital

Finance and Human Capital Director

Direktur Keuangan dan Human Capital bertugas

Director who develops short-term planning function,

membina

pendek

financial resource management, human capital, legal

perusahaan, pengelolaan sumber daya keuangan,

aspects, corporate secretary, office management and

sumber daya manusia, aspek legal, sekretariat

public relation, including:

fungsi

perencanaan

jangka

perusahaan, manajemen perkantoran dan kehumasan, secara rinci sebagai berikut: 1. Penetapan

perencanaan,

pengendalian

1.

Consolidated

business

result

planning

and

controlling determination at corporate level.

dan Evaluasi hasil usaha Tahunan di tingkat perseroan; 2. Penetapan perencanaan dan pengendalian dana,

termasuk

optimalisasi

2.

Fund planning and controlling determination, including financial resource management and

pengusahaan

optimization.

pengelolaan dan pendayagunaan sumber daya keuangan; sistem

3.

4. Penetapan strategi dan pola perencanaan,

4.

3. Penetapan

strategi

pengelolaan

management.

akuntansi dan perpajakan; pengembangan

dan

Determination of accounting and taxation system

pengharkatan

Human Capital strategy and promotion scheme, conducive industrial relation development,

Human

Capital; 5. Penetapan organisasi;

strategi

dan

pengembangan

5.

Organization strategy formulation and development


6.

Employee appointment and discharge for particular

untuk jabatan dan pangkat tertentu sesuai

position based on its authority, who is Unit Head

kewenangannya yaitu Kepala Bagian dan Kepala

and Section Head or equal level;

Seksi serta Jabatan yang setingkat; 7. Penetapan strategi dan pengelolaan aspek

7.

Hukum perseroan; 8.

9.

Penetapan pola pembinaan, pengendalian dan

Strategy ratification and corporate legal aspect management;

8.

Stipulation of coaching scheme, controlling and

pengembangan fungsi-fungsi yang meliputi

development of several functions including Legal

Biro Hukum, Biro Keuangan, dan Biro Human

Bureau, Finance Bureau and Human Capital

Capital;

Bureau.

Penerapan tata kelola perusahaan/GCG yang

9.

baik dan pengawasannya pada Direktorat

Corporate legal aspect management strategy determination.

Keuangan dan Human Capital.

Direktur Pengembangan dan Pemasaran

Development and Marketing Director

Direktur Pengembangan dan Pemasaran berperan

Director who develops business development function,

dalam membina fungsi pengembangan usaha, fungsi

land affairs and license functions, marketing function and

pertanahan dan perijinan, fungsi pemasaran, dan

commercial function, including:

fungsi komersial yang meliputi: 1.

Pengelolaan fungsi perencanaan strategis dan

1.

function

perencanaan jangka panjang; 2.

Penetapan strategi pengembangan usaha dan

2.

4.

Penetapan strategi pemasaran;

3.

Stipulation of marketing strategies;

Penetapan riset pasar;

4.

Stipulation of market research

5.

Stipulation of strategy and management of Land &

5. Penetapan strategi dan pengelolaan aspek

Permits aspects;

Pertanahan & Perijinan; 6.

7.

Stipulation of business development and business feasibility strategies;

kelayakan usaha; 3.

Management of strategic and long-term planning


6.

Stipulation of coaching, control and function

pengembangan fungsi – fungsi yang meliputi

development scheme for several functions including

Biro Pengembangan Usaha, Biro Pertanahan &

Business Development Bureau, Land & Permits

Perijinan dan Biro Pemasaran;

Bureau and Marketing Bureau;


7.

Good Corporate Governance/GCG implementation


and monitoring in Development and Marketing

Pengembangan dan Pemasaran.

Directorate.


6. Pengangkatan dan pemberhentian pegawai


Direktur Komersial Dan Properti

Commercial and Property Director

Direktur Komersial dan Properti bertugas membina

Director who develops technical function, procurement

fungsi teknik, fungsi pengadaan, fungsi produksi, dan

function, production function and property function that

fungsi property yang meliputi:

includes:

1. Penetapan

strategi

pemasaran

di

bidang

1.

Stipulation of marketing strategy in property sector;

property;

2.

Stipulation of market research in property sector;

2.

Penetapan riset pasar di bidang property;

3.

Stipulation of property strategy and management;

3.

Penetapan strategi dan pengelolaan property;

4.

Cost planning, controlling and evaluation;

4.

Perencanaan, Pengendalian dan evaluasi biaya;

5.

Sales target set-up and controlling;

6.

Stipulation,

5. Perencanaan dan pengendalian pencapaian penjualan; 6. Penetapan, perencanaan, pengendalian dan pengembangan 7.

Sistem

Manajemen

7.

yang

and

development

of

Stipulation

of

coaching,

controlling

and


diterapkan perusahaan;

Commercial Bureau, Management System Bureau


and Property Bureau;


8.

controlling

Management System implemented in the Company;

8.


Biro Komersial, Biro Sistem Manajemen dan

and monitoring in Commercial and Property

Biro Property;

Directorate.

Penerapan tata kelola perusahaan/GCG yang baik dan pengawasannya pada Direktorat Komersial dan Property.

Direktur Teknik dan Produksi

Engineering and Production Director

Direktur yang membina fungsi teknik, fungsi Produksi

Director who develops technical function, procurement

dan fungsi pengadaan yang meliputi:

function, production function that includes:

1. Penetapan

strategi

perencanaan

dan

1.

pengembangan desain, teknologi dan produksi; 2. Penetapan

pola

pengendalian

Manajemen

Stipulation of design, technology and production planning and development strategy;;

2.

Konstruksi;

Stipulation of Construction Management controlling scheme:

3.

Penetapan pola manajemen pengadaan;

3.

Stipulation of procurement management;

4.


4.

Stipulation of c coaching, control and function



Biro Teknik; 5.


Engineering Bureau; and Production Bureau; 5.



and monitoring in Engineering and Production

Teknik dan Produksi.

Directorate.


Board of Directors Meeting

Direksi Perseroan selalu mengadakan rapat secara

Board of Directors of the Company always hold regular

berkala demi meningkatnya kinerja Perusahaan, selain

meetings for the enhancement of Company’s performance,

itu Direksi juga mengadakan rapat atas permintaan

in addition, Board of Directors also hold meeting at the

dari:

request of:

• Direktur Utama

• President Director

• Komisaris

• Commissioners

• Pemegang Saham

• Shareholders

Rapat Direksi turut mengundang Dewan Komisaris

Board of Directors meeting also invited Board of

guna memberikan masukan atau menyampaikan

Commissioners to give recommendation or provide

nasihat mengenai permasalahan yang sedang dibahas

advise regarding several issues discussed by the Board of

oleh Direksi Perseroan serta memberikan kontribusi

Directors and contributed for best solution. The Board

untuk solusi terbaik. Direksi melakukan rapat rutin

of Directors also organized regular meeting to discuss

yang membahas jalannya kegiatan perusahaan.

Company’s activity implementation. In 2016, the Board

Selama tahun 2016, rapat Direksi diselenggarakan

of Directors were held in 19 meetings.

sebanyak 19 kali. Keputusan yang diambil dalam rapat Direksi WIKA

Resolutions taken in WIKA Realty Board of Directors

Realty telah dicatat dan didokumentasikan dengan

meeting has been well administered and documented in

baik dalam Risalah Rapat Direksi. Risalah Rapat

Board of Directors Minutes of Meeting. The Minutes of

ditandangani oleh ketua rapat dan didistribusikan

Meeting is signed by Meeting Chairman and distributed

kepada semua anggota Direksi yang menghadiri rapat

to all Board of Directors members, either attending the

maupun tidak. Perbedaan pendapat (disenting opinion)

meeting or not. Any Dissenting Opinion arose in the

yang terjadi dalam rapat telah dicantumkan dalam

meeting had also disclosed in the Minutes of Meeting

Risalah Rapat disertai alasan mengenai perbedaan

altogether with the reason.

pendapat.

Komposisi Direksi

Board of Directors Composition

Sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan, anggota

Pursuant to Articles of Association, Board of Directors

Direksi diangkat oleh Rapat Umum Pemegang Saham

members are appointed in General Meetings of

untuk jangka waktu 5 (lima) tahun dan dapat diangkat

Shareholders for 5 (five) years tenure and may be

kembali setelah masa jabatannya berakhir dengan

reappointed after the tenure ended by not reducing rights

tidak mengurangi hak Rapat Umum Pemegang Saham

of the General Meetings of Shareholders to administer

untuk memberhentikannya sewaktu-waktu.

incidental discharge.


Pertemuan Direksi


Perusahaan diurus dan dipimpin oleh Direksi yang

The Company is managed and led by Board of Directors

terdiri dari 5 (lima) orang anggota Direksi, yaitu 1

comprising of 5 (five) Board of Directors members,

(satu) orang Direktur Utama, dan 4 (empat) orang

including 1 (one) President Director and 4 (four) Directors.

Direktur. Struktur Direksi ini dinilai sangat efektif dan

The Board of Directors structure is evalauted very effective

menghasilkan proses kinerja yang selalu meningkat

in generating improving performance process over years

dari tahun ke tahun hingga saat ini.

until today.

Susunan Direksi WIKA Realty, sesuai dengan Akta

WIKA Realty Board of Directors composition pursuant

Notaris Sri Ismiyati, S.H. No. 50 Tanggal 26 Juli 2016

to Notarial Deeds of Sri Ismiyati, SH No. 50 dated July

mengenai Pernyataan Keputusan Pemegang Saham

26, 2016 regarding Circular Shareholders Resolution

di Luar Rapat, susunan Direksi Perusahaan per 26 Juli

Statement, the Board of Directors composition as of July

2016 sebagai berikut:

26, 2016 is below:

Direktur Utama

Imam Sudiyono

President Director


Sigit Budi Santoso

Finance and Human Capital Director

Direktur Komersil dan Properti

Widyo Praseno

Commercial and Property Director


Agung Salladin

Business Development and Marketing Director



Technical and Production Director


Training Program to Develop Board of Directors Competency

Selama tahun 2016, anggota Direksi telah mengikuti

The Board of Directors members had participated in

pelatihan, sertifikasi, workshop dan konferensi

various trainings, certifications, workshop and conference

sebagai berikut:

throughout 2016, among others:

Program pelatihan dalam rangka meningkatkan kompetensi Direksi atau program orientasi bagi Direksi baru Board of Directors Training and Competency Development Program or Orientation Program for New Director Nama Direksi Name of Director

Pelatihan/Konferensi/Seminar/ Lokakarya Penyelenggara Organizer Training/Conference/Seminar/ Workshop

Sigit Budi Santoso

Workshop Project Financing “Global Bond, Pinjaman SIndikasi, Project Finance, Global Market”

Imam Sudiyono, Sigit Budi Santoso, Widhi Pudjiyono, Widyo Praseno

Lokasi Location

Tanggal Date

WIKA

WIKAsatrian Gadog

11 Februari 2016

Program Leader as Coach

WIKA

WIKAsatrian Gadog

23 Maret 2016

Sigit Budi Santoso

Studi Banding

MANDIRI

Eropa

28 April-8 Mei 2016

Widyo Praseno

Seminar Aetropolis Asia TOD

Trueventus

Singapura

18-19 Mei 2016

Imam Sudiyono

Kongres FIABCI

REI

Panama

18-28 Mei 2016

Imam Sudiyono, Widyo Praseno

Indonesia Property Summit 2016 “Property Market Warning: Tax Amnesty, New Regulations, Reit and Market Trends

Property - in

Ritz Carlton

28 Juli 2016

Imam Sudiyono, Sigit Budi Santoso, Widyo Praseno, Wahyu Abbas Sudrajat

Property Outlook

WIKA Realty

BWPTH

1 Agustus 2016

Imam Sudiyono, Sigit Budi Santoso, Widyo Praseno, Wahyu Abbas Sudrajat, Agung Salladin

Sosialisasi Tax Amnesty

WIKA

WIKA Tower

16 Agustus 2016

Widyo Praseno

Workshop “Rencana IPO Anak Perusahaan BUMN di Kedeputian Bidang Usaha Konstruksi, Sarana & Prasarana Perhubungan Kementerian BUMN”

PR Indonesia

Hotel Alila, Solo

26-27 Agustus 2016

Imam Sudiyono, Wahyu Abbas Sudrajat

Sosialisasi Potensi Investasi Dana Pensiun

Indonesia Stock Exchange

Gedung Bursa Efek Indo

26-27 Agustus 2016

Imam Sudiyono

Minister Lecture & Konferensi Internasional

Kementerian BUMN

JCC

8 September 2016


Program Pelatihan dalam Rangka Peningkatan Kompetensi Direksi


Program pelatihan dalam rangka meningkatkan kompetensi Direksi atau program orientasi bagi Direksi baru Board of Directors Training and Competency Development Program or Orientation Program for New Director Pelatihan/Konferensi/Seminar/ Lokakarya Penyelenggara Organizer Training/Conference/Seminar/ Workshop

Nama Direksi Name of Director

Lokasi Location

Tanggal Date

Imam Sudiyono, Sigit Budi Santoso, Widyo Praseno, Agung Salladin

Sarasehan Manajer Proyek WIKA

WIKA

WIKA Tower

29 September 2016

Sigit Budi Santoso, Agung Salladin

Leadership Program for BOD/BOC

Corporate Leadership Dev Institute

Bali

12-15 Oktober 2016

Sigit Budi Santoso

Lokakarya Budaya Perusahaan

WIKA

WIKAsatrian Gadog

3 Desember 2016

Imam Sudiyono, Widyo Praseno, Wahyu Abbas Sudrajat, Agung Salladin

Markplus Conference 2017

Markplus

Ritz Carlton PP

8 Desember 2016

Pedoman dan Tata Tertib Kerja Direksi (Board Charter)

Board of Directors Working Manual (Board Charter)

Direksi berpedoman pada Pedoman Kerja Dewan

Board of Directors complies to Board of Commissioners

Komisaris dan Direksi (Board Charter). Board Charter

and Board of Directors Working Manual (Board Charter).

berisi tentang petunjuk tata laksana kerja Dewan

The Board Charter discloses Board of Commissioners and

Komisaris dan Direksi serta menjelaskan tahapan

Board of Directors working guideline as well as explaining

aktivitas

mudah

the activity phase in well structured, systematic, easy

dipahami dan dapat dijalankan dengan konsisten,

to be understood ways and possible to be implemented

dapat menjadi acuan bagi Dewan Komisaris dan

consistently as reference for the Board of Commissioners

Direksi dalam melaksanakan tugas masing-masing

and Board of Directors to achieve Vision and Mission of

untuk mencapai Visi dan Misi Perseroan, sehingga

the Company, expecting high working standard as in line

diharapkan akan tercapai standar kerja yang tinggi

with GCG principles.

secara

terstruktur,

sistematis,

selaras dengan prinsip-prinsip GCG. Board Charter disusun berdasarkan prinsip-prinsip

The Board Charter is prepared based on corporate law

hukum

Dasar,

principle, Articles of Association, prevailing Law and

peraturan dan ketentuan perundang-undangan yang

Regulation, Shareholders aspiration, and Good Corporate

berlaku, arahan Pemegang Saham serta praktik-

Governance best practices.

korporasi,

ketentuan

Anggaran

praktik terbaik (best practices) Good Corporate Governance. Direksi memiliki Pedoman dan Tata Tertib Kerja

Board of Directors has Board of Directors Working

Direksi yang disusun berdasarkan peraturan yang

Guideline and Manual prepared based on regulations


prevail in Indonesia. Board of Directors Working Guideline and Manual are continuously reviewed. The Board of

Pedoman dan Tata Tertib Kerja Direksi terdapat

Directors Working Guideline and Manual also governs

prinsip-prinsip yang harus selalu diperhatikan oleh

principles to be obeyed by the Board of Directors, including:

Direksi, antara lain adalah: 1. Tidak

memanfaatkan

Perusahaan

untuk

1.

kepentingan pribadi, keluarga dan/atau pihak lain

personal, family and/or other parties use that may

yang merugikan atau mengurangi keuntungan Perusahaan.

Not taking advantage from the Company for bring loss or reduce Company’s profit.

2.

Not taking and/or receiving personal interest

2. Tidak mengambil dan/atau menerima keuntungan

from the Company besides remuneration nd

pribadi dari Perusahaan selain remunerasi dan

other facilities determined in General Meetings of

fasilitas lainnya yang ditetapkan Rapat Umum

Shareholders.

Pemegang Saham.

Independensi Direksi

Board of Directors Independency

Direksi ditetapkan untuk menjalankan segala tindakan

Board of Directors is regulated to exercise every managerial

pengurusan Perseroan atau hubungan dengan pihak

activity of the Company or relationship with other parties

lain secara independen tanpa campur tangan pihak-

independently without intervention from other parties

pihak lain atau yang bertentangan dengan peraturan

or violation against the Law or Articles of Assocaition

perundang-undangan dan Anggaran Dasar Perseroan

with material impact to influence objectiveness and

yang secara material dapat menganggu keobjektifan

independency of the Board of Directors’ duties that are

dan kemandirian tugas Direksi yang dijalankan

executed solely for the Company’s interest.

semata-mata untuk kepentingan Perseroan. Antara para anggota tidak ada hubungan sedarah

Among the Board members, there was no relationship by

sampai dengan derajat ke-3, baik menurut garis lurus

blood until third degree, both vertically and horizontally

maupun garis ke samping ataupun hubungan semenda

or relationship by marriage (in laws), with other Board of

(menantu atau ipar), dengan anggota Direksi lainnya,

Directors and Board of Commissioners members.

maupun dengan anggota Dewan Komisaris.


berlaku di Indonesia. Pedoman dan Tata Tertib Kerja Direksi senantiasa dikaji secara berkala. Dalam


Asesmen terhadap Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Board of Directors Assessment

Proses Pelaksanaan Asesmen

Assessment Process

Kinerja Dewan Komisaris dan Direksi dievaluasi

The performance of the Board of Commissioners and

setiap tahun oleh pemegang saham dalam RUPS

Directors are evaluated annually by the shareholders at

berdasarkan tingkat pencapaian Perseroan dengan

the GMS based on the Company’s performance compared

target yang telah ditetapkan. Secara umum, kinerja

with the set targets. In general, the performance of the

Dewan Komisaris dan Direksi ditentukan berdasarkan

Board of Commissioners and Board of Directors are

tugas kewajiban yang tercantum dalam peraturan

determined based on the duties listed in the applied

perundang-undangan yang berlaku, Anggaran Dasar

legislation, Articles of Association, as well as the mandate

Perusahaan, maupun amanat pemegang saham

of the shareholders through the GMS. Formal evaluation

melalui RUPS. Kriteria evaluasi formal disampaikan

criteria stated publicly to the Board of Commissioners and

secara terbuka kepada Dewan Komisaris dan Direksi

Board of Directors since the date of appointment.

sejak tanggal pengangkatannya.

Kriteria Penilaian Kinerja

Performance Assessment Criteria

Kriteria evaluasi kinerja Dewan Komisaris dan Direksi

Criteria for performance evaluation of the Board of

antara lain meliputi:

Commissioners and Board of Directors include:

•

•

Pencapaian kinerja Perseroan sesuai dengan

accordance with the set targets.

target yang telah ditetapkan. • •

Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab.

•

Implementation of duties and responsibilities.

Keterlibatan

•

Involvement in certain assignments and problem

tertentu

dalam

serta

penugasan-penugasan

penyelesaian

• •

Ketaatan

terhadap

peraturan

solving (decision-making).

permasalahan •

Perseroan (pengambilan keputusan). •

Achievement of the Company’s performance in

Compliance with legislation and regulations, and corporate policies.

perundang-

undangan yang berlaku serta kebijakan Perseroan.

•

A commitment to promote the Company’s interests.

Komitmen

•

The level of attendance in their respective internal

dalam

memajukan

kepentingan

Perseroan.

meetings as well as joint meetings of Board of

Tingkat kehadiran dalam masing-masing rapat

Commissioners-Directors

internal maupun dengan rapat gabungan Dewan

the Supporting Committees under the Board of

Komisaris-Direksi beserta rapat dengan Komite-

Commissioners’ supervision.

Komite Pendukung di bawah Dewan Komisaris.

and

meeting

with


Board of Commissioners and Board of Directors GCG Assessment Result

Hasil evaluasi terhadap kinerja Dewan Komisaris

The result of the performance evaluation of the Board of

dan Direksi merupakan bagian tak terpisahkan

Commissioners and Board of Directors is an integral part

dalam skema kompensasi dan pemberian insentif

in the compensation and incentive schemes for the Board

bagi Dewan Komisaris dan Direksi. Hasil evaluasi

of Commissioners and Board of Directors. The results of

kinerja ini juga merupakan sarana penilaian serta

the performance evaluation is also a means of assessment

peningkatan efektifitas Dewan Komisaris dan Direksi

and improvement of the effectiveness of the Board of

dimana dapat menjadi salah satu dasar pertimbangan

Commissioners and Board of Directors which may be one

bagi Pemegang Saham untuk memberhentikan dan/

of the considerations for Shareholders to dismiss and/

atau menunjuk kembali Dewan Komisaris dan Direksi

or reappoint the Board of Commissioners and Board of

yang bersangkutan.

Directors.

Adapun asesmen GCG Dewan Komisaris secara garis

Board of Commissioners GCG assessment is generally

besar meliputi aspek-aspek penilaian sebagai berikut:

covering following assessment aspects:

1. Dewan

1.

Komisaris

melaksanakan

program

pelatihan/ pembelajaran secara berkelanjutan. 2. Dewan Komisaris melakukan pembagian tugas,

Board

of

Commissioners

performs

on-going

training/learning program. 2.

Board of Commissioners performs division of duty,

wewenang dan tanggung jawab secara jelas serta

authority and responsibility clearly to determine

menetapkan faktor-faktor yang dibutuhkan untuk

several factors required to support Board of

mendukung pelaksanaan tugas Dewan Komisaris. 3. Dewan Komisaris memberikan persetujuan atas

Commissioners duty implementation. 3.

Board of Commissioners administers approval on

rancangan RJPP dan RKAP yang disampaikan

the Business Plan and Budget Plan presented by the

oleh Direksi.  

Board of Directors.

4. Dewan Komisaris mengawasi dan memantau

4.

kepatuhan Direksi dalam menjalankan Perseroan

of Directors’ compliance in running the Company based

sesuai RKAP dan/atau RJPP.   5. Dewan

Komisaris

melakukan

Board of Commissioners oversees and supervises Board on Budget Plan and/or Corporate Plan.

pengawasan

5.

Board of Commissioners performs monitoring

terhadap pelaksanaan kebijakan pengelolaan

on subsidiary/joint ventures management policy

anak perusahaan/ perusahaan patungan.

implementation.

6. Dewan Komisaris berperan dalam pencalonan

6.

Board of Commissioners contributes in Board of

anggota Direksi, menilai kinerja Direksi (individu

Directors members nomination, evaluating Board of

dan kolegial) dan mengusulkan tantiem/insentif

Directors performance (individual and collegial) and

kinerja sesuai ketentuan yang berlaku dan

proposing performance bonus/incentives according

mempertimbangkan kinerja Direksi.

to prevailing law and considering Board of Directors

7. Dewan Komisaris melakukan tindakan terhadap potensi benturan kepentingan yang menyangkut

performance. 7.

Board of Commissioners undertakes action against


Hasil Asesmen GCG Dewan Komisaris dan Direksi


dirinya.

conflict of interest potential related to their selves.

8. Dewan Komisaris memantau dan memastikan

8.

Board of Commissioners monitors and ensures that

bahwa praktik Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance practice has been

telah diterapkan secara efektif dan berkelanjutan.

implemented in effective and sustainable manners.

9. Dewan

Komisaris

menyelenggarakan

Rapat

9.

Dewan Komisaris yang efektif dan menghadiri

of Commissioners meeting and attends Board of

Rapat Dewan Komisaris sesuai deng an ketentuan perundang- undangan. 10. Dewan

Komisaris

Board of Commissioners arranges effective Board Commissioners meeting according to prevailing law.

10. Board memiliki

Sekretaris

Commissioners

has

Board

of

Commissioners secretary to support Board of

Dewan Komisaris untuk mendukung tugas kesekretariatan Dewan Komisaris.

of

Commissioners secretariat duty. 11. Board of Commissioners has effective Board of

11. Dewan Komisaris memiliki Komite Dewan

Commissioners Committee.

Komisaris yang efektif. Asesmen GCG Direksi secara garis besar meliputi

Board of Directors GCG Assessment is generally covers

aspek- aspek penilaian sebagai berikut:

following assessment aspects:

1.

Direksi memiliki pengenalan dan pelatihan/ pembelajaran

serta

melaksanakan

1.

program

learning as well as implements the program in on-

tersebut secara berkelanjutan. 2.

Board of Directors receives orientation and training/ going basis.

Direksi melakukan pembagian tugas/fungsi,

2.

wewenang dan  tanggung jawab secara jelas.  

Board of Directors segregates duty/function, authority and responsibility obviously.

3.

Direksi menyusun perencanaan Perseroan.

3.

Board of Directors prepares Corporate Plan.

4.

Direksi berperan dalam pemenuhan target

4.

Board of Directors is in charge in achieving the

kinerja Perseroan.   5.

Company’s performance target.

Direksi melaksanakan pengendalian operasional

5.

dan keuangan terhadap implementasi rencana

financial controlling upon Company’s plan and

dan kebijakan Perusahaan. 6.

7.

policy implementation.

Direksi melaksanakan pengurusan Perusahaan

Board of Directors conducts management of the Company according to prevailing Law and Articles

yang berlaku dan Anggaran Dasar

of Association.

Direksi melakukan hubungan yang bernilai bagi

Perusahaan

dan

7.

pemangku

kepentingan

9.

6.

sesuai dengan peraturan perundang-undangan

tambah 8.

Board of Directors performs operational and

Board

of

Directors

develops

added-value

relationship with the Company and Stakeholders. 8.

Board of Directors monitors and manages conflict

Direksi memonitor dan mengelola potensi

of interest potential between Board of Directors

benturan kepentingan anggota Direksi dan

members and Management under the Board of

Manajemen di bawah Direksi.

Directors.

Direksi memastikan Perusahaan melaksanakan

9.

Board of Directors ensures that the Company has

keterbukaan informasi dan komunikasi sesuai

implemented information and communication

Peraturan Perundang-undangan yang berlaku

disclosure according to prevailing law and timely

dan penyampaian informasi kepada Dewan

information disclosure to Board of Commissioners

Komisaris dan Pemegang Saham tepat waktu.

and Shareholders.


10. Board of Directors organizes Board of Directors

menghadiri Rapat Dewan Komisaris sesuai

meeting and attend the Board of Commissioners meeting in compliance with the Law.

dengan ketentuan Perundang-undangan. 11. Direksi wajib menyelenggarakan pengawasan

11. Board of Directors is regulated to perform high quality and effective internal control activity.

intern yang berkualitas dan efektif. 12. Direksi menyelenggarakan fungsi Sekretaris

12. Board of Directors exercises high quality and effective Corporate Secretary function.

Perusahaan yang berkualitas dan efektif. 13. Direksi menyelenggarakan RUPS Tahunan dan RUPS lainnya sesuai Peraturan Perundang-undangan.

13. Board of Directors organizes Annual GMS and other GMS according to prevailing Law.

Assesmen kinerja Direksi juga di ukur berdasarkan

Board of Directors performance assessment was also

Tingkat Kesehatan Perusahaan. Berdasarkan Laporan

evaluated based on Company Soundness Rating.

Akuntan Independen Mengenai Penerapan Prosedur

According to Independent Accountant Independent on

yang Disepakati Atas Evaluasi Kinerja yang berakhir

Implementation of Performance Evaluation Procedure for

tanggal 31 Desember 2016, adalah sebagai berikut:

year ended on December 31, 2016:

Resume Tingkat Kesehatan BUMN dari Aspek Keuangan Summary of SOE Soundness Rating by Financial Aspect Aspek Keuangan - Skor Financial Aspect - Score

Skor maks Max Score

Imbalan Kepada Pemegang Saham Imbalan Investasi (ROI)

2016

2015

Nilai Value

Skor Score

Nilai Value

Skor Score

20,0

29,7%

20,0

10,14%

14,0

15,0

7,05%

6,0

5,17%

5,0

Rasio Kas

5,0

21,22%

3,0

15,27%

3,0

Rasio Lancar

5,0

109,95%

3,0

147,03%

5,0

Collection Period (hari)

5,0

73,97

5,0

218,38

1,8

Perputaran Persediaan (hari)

5,0

274,35

0,6

208,12

2,4

Perputaran Total Aset (TATO)

5,0

43,18%

5,0

49,97%

2,5

TMS terhadap TA

10,0

32,75%

10,0

32,12%

10,0

TOTAL

70,0

52,6

43,7

Aspek Kinerja Performance Aspect

Skor maks Max Score

2016

2015

Aspek Keuangan

70

52,60

43,70

Aspek Operasional

15

15,00

15,00

Aspek Adminsitrasi

15

15,00

15,00

TOTAL

100

82,60

73,70

AA SEHAT

A SEHAT

Kualifikasi Kategori


10. Direksi menyelenggarakan rapat Direksi dan


Frekuensi Pertemuan dan Tingkat Kehadiran Dewan Komisaris Dan Direksi Board of Directors and Board of Commissioners Meeting Frequency and Attendance

Pertemuan Dewan Komisaris

Board of Commissioners Meeting

Sepanjang tahun 2016 telah dilaksanakan Rapat

Board of Commissioners Meetings were held 5 times

Khusus Dewan Komisaris sebanyak 6 kali dengan

throughout 2016 with attendance list as follows:

rincian kehadiran sebagai berikut: Rapat Khusus Dewan Komisaris Board of Commissioners Special Meeting Nama Name

No

Jabatan Position

Jumlah Rapat Total Meeting

Jumlah Kehadiran Total Attendance

Tingkat Kehadiran Attendance Level

1


Komisaris Utama

6

4

80%

2

A.N.S. Kosasih

Komisaris

2

2

100%

3

Adji Firmantoro

Komisaris

2

2

100%

4

Kesiana Kusnandar

5


6

Komisaris

2

2

100%


6

6

100%

Ganda Kusuma

Komisaris

4

4

100%

7

Gunawan

Komisaris

4

3

75%

8

Supriyanto


4

4

100%

Berikut rincian tanggal dan agenda Rapat Khusus

Board of Commissioners internal meeting and its agenda

Dewan Komisaris:

is listed below: Rapat Khusus Dewan Komisaris

No.

Tanggal

Agenda

1.

18 Februari 2016

1. Rencana Akuisisi PT Kurnia Realty Jaya 2. Rencana Pembentukan Perusahaan Patungan dengan The Thirteenth Engineering Bureau of China City Construction Co. Ltd. dan PT Bangun Harum Cemerlang 1. PT Kurnia Realty Jaya Acquisition Plan 2. Joint Venture Establishment Plan with The Thirteenth Engineering Bureau of China City Construction Co. Ltd. and PT Bangun Harum Cemerlang

2.

7 Maret 2016

1. Rencana Pembentukan Perusahaan Patungan dengan The Thirteenth Engineering Bureau of China City Construction Co. Ltd. dan PT Bangun Harum Cemerlang 2. Lain-lain 1. Joint Venture Establishment Plan The Thirteenth Engineering Bureau of China City Construction Co. Ltd. and PT Bangun Harum Cemerlang 2. Others



Rapat Khusus Dewan Komisaris No.

Tanggal

Agenda

3.

11 Maret 2016

1. Rencana Pembentukan Perusahaan Patungan dengan The Thirteenth Engineering Bureau of China City Construction Co. Ltd. dan PT Bangun Harum Cemerlang 2. Lain-lain 1. Joint Venture Establishment Plan The Thirteenth Engineering Bureau of China City Construction Co. Ltd. and PT Bangun Harum Cemerlang 2. Others

4.

31 Maret 2016

1. Pembahasan Tanggapan Dewan Komisaris untuk RUPS Tahunan Tahun Buku 2015 2. Lain-lain 1. Discussion on Board of Commissioners’ opinion to Annual GMS Fiscal Year 2015 2. Others

5.

3 November 2016

1. Pembahasan pembentukan JVCo untuk pengembangan lahan Parangloe Makassar dan MT Haryono Jakarta 2. Pembahasan shareholder loan kepada PT Kurnia Realty Jaya 3. Lain-lain 1. JVCo Establishment Plan for Parangloe Makassar and MT Haryono Jakarta lands development 2. Discussion on shareholder loan to PT Kurnia Realty Jaya 3. Others

Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan Direksi

Board of Commissioners and Board of Directors Joint Meetings

Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan Direksi pada


tahun 2016 dilaksanakan sebanyak 11 kali, dengan

Meetings were held 11 times in 2016 with attendance list

rincian tingkat kehadiran sebagai berikut:

as follows:

Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Board of Directors Joint Meetings

No

Nama Name

Jabatan Position



1


Komisaris Utama

11

11

100%

2

A.N.S. Kosasih

Komisaris

6

5

83,3%

3

Adji Firmantoro

Komisaris

6

5

83,3%


4

Kesiana Kusnandar

Komisaris

6

3

50%

5



11

11

100%

6

Ganda Kusuma

Komisaris

5

5

100%

7

Gunawan

Komisaris

5

5

100%

8

Supriyanto


5

5

100%


Berikut rincian tanggal dan agenda rapat gabungan


Dewan Komisaris-Direksi:Pertemuan Direksi

Meeting Date and Agenda are listed below:

Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Board of Directors Joint Meeting No.

Tanggal

1.

2 Februari 2016

1. 2. 3. 4.

Agenda

2.

25 Februari 2016

1. Pembahasan hasil rapat sebelumnya; 2. Pembahasan hasil usaha s.d. Januari 2016 dan prognosa Februari 2016 3. Pembahasan hasil Laporan Profesi Penunjang atas Rencana Akuisisi Saham PT Kurnia Realty Jaya 4. Pembahasan rencana pembentukan Perusahaan Patungan (PMA) sehubungan dengan pengadaan lahan di lokasi Gede Bage, Bandung 5. Lain-lain 1. Discussing previous meeting resolution 2. Performance achievement as of January 2016 and Projection for February 2016 3. Discussion on Supporting Professional Report on PT Kurnia Realty Jaya Shares Acquisition Plan 4. Discussion on Joint Ventures establishment related to land purchase at Gede Bage, Bandung location 5. Others

3.

31 Maret 2016

1. Pembahasan hasil rapat sebelumnya 2. Pembahasan hasil usaha s.d. Februari 2016 dan prognosa Maret 2016 3. Penjelasan pengembangan proyek Tamansari Cendekia Semarang, Tamansari Emerald Surabaya, Tamansari Palagan Yogyakarta 4. Pembahasan persiapan RUPS Tahunan 5. Lain-lain 1. Discussing previous meeting resolution 2. Performance achievement as of February 2016 and projection for March 2016 3. Explanation on projects development, including Tamansari Cendekia Semarang, Tamansari Emerald Surabaya, Tamansari Palagan Yogyakarta 4. Discussion on Annual GMS preparation 5. Others

4

26 April 2016

1. Penjelasan Pengembangan Proyek Tamansari Cendekia Semarang, Tamansari Emeral Surabaya, Tamansari Palagan Yogyakarta. 2. Kajian Risiko pengembangan proyek-proyek Tamansari Cendekia Semarang, Tamansari Emeral Surabaya, Tamansari Palagan Yogyakarta. 3. Lain-lain 1. Explanation of Tamansari Cendekia Semarang, Tamansari Emeral Surabaya, Tamansari Palagan Yogyakarta Projects Development. 2. Risk review of Tamansari Cendekia Semarang, Tamansari Emeral Surabaya, Tamansari Palagan Yogyakarta Projects Development. 3. Others.

5.

17 Mei 2016

1. Pembahasan hasil rapat sebelumnya 2. Pembahasan hasil usaha s.d. Maret 2016 dan prognosa April 2016 3. Penjelasan persiapan rencana IPO 4. Lain-lain 1. Discussing previous meeting resolution 2. Performance achievement as of March 2016 and Projection for April 2016 3. Explanation on IPO Plan preparation 4. Others

Pembahasan hasil rapat sebelumnya Pembahasan hasil usaha s.d. Desember 2015 dan prognosa Januari 2016 Pembahasan progres rencana pelaksanaan akuisisi saham PT Kurnia Realty Jaya Pembahasan rencana pengadaan lahan di Jalan MT Haryono dan di Lokasi Gede Bage Bandung 5. Lain-lain 1. Discussing previous meeting resolution 2. Performance achievement as of December 2015 and projection for January 2016 3. Discussion on PT Kurnia Realty Jaya Shares acquisition plan progress 4. Discussion on land procurements at Jalan MT Haryono at Gede Bage Bandung Locations 5. Others


No.

Tanggal

Agenda

6.

30 Juni 2016

1. Perkenalan anggota Dewan Komisaris baru 2. Pembahasan hasil rapat sebelumnya 3. Pembahasan hasil usaha s.d. Mei 2016 dan prognosa Juni 2016 4. Lain-lain 1. Board of Commissioners New Members orientation 2. Discussing previous meeting resolution 3. Performance achievement as of May 2016 and Projection for June 2016 4. Others

7

24 Agustus 2016

1. Pembahasan hasil rapat sebelumnya 2. Pembahasan hasil usaha s.d. Juli 2016 dan prognosa Agustus 2016 3. Pembahasan perubahan struktur organisasi WIKA Realty 4. Pembahasan rencana tambahan modal dan IPO WIKA Realty 5. Lain-lain 1. Discussing previous meeting resolution 2. Performance achievement as of July 2016 and Projection for August 2016 3. Explanation on WIKA Realty Organization Structure Change 4. Discussion on additional capital and WIKA Realty IPO 5. Others

8

29 Agustus 2016

1. 2. 1. 2.

9

3 November 2016

1. Pembahasan hasil rapat sebelumnya 2. Pembahasan hasil usaha s.d. Oktober 2016 dan prognosa November 2016 3. Penjelasan pengembangan proyek Tamansari Cendekia Semarang, Tamansari Emerald Surabaya, Tamansari Palagan Yogyakarta 4. Pembahasan persiapan RUPS Tahunan 5. Lain-lain 1. Discussing previous meeting resolution 2. Performance achievement as of October 2016 and projection for November 2016 3. Explanation on projects development, including Tamansari Cendekia Semarang, Tamansari Emerald Surabaya, Tamansari Palagan Yogyakarta 4. Discussion on Annual GMS Preparation 5. Others

10

24 November 2016

1. Pembahasan pembentukan JVCo untuk pengembangan tanah Parangloe Makassar 2. Pembahasan pembentukan JVCo untuk pengembangan tanah MT Haryono Jakarta 3. Pembahasan peningkatan modal dasar dan modal ditempatkan 4. Lain-lain 1. Discussion on JVCo establishment for Parangloe Makassar land development 2. Discussion on JVCo establishment for MT Haryono Jakarta land development 3. Discussion on additional authorized and paid-in capital 4. Others

11

22 Desember 2016

1. Pembahasan hasil rapat sebelumnya 2. Pembahasan hasil usaha s.d. November 2016 dan prognosa Desember 2016 3. Pembahasan skema transaksi lahan Parangloe dan MT Haryono 4. Lain-lain 1. Discussing previous meeting resolution 2. Performance achievement as of November 2016 and Projection for December 2016 3. Discussion on Parangloe and MT Haryono lands transaction Schemes 4. Others

Pembahasan rencana tambahan modal WIKA Realty Lain-lain Discussion of additional capital plan WIKA Realty Other


Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Board of Directors Joint Meeting


Pertemuan Direksi

Board of Directors Meeting

Sepanjang 2016, Direksi mengikuti 44 kali rapat,

Throughout 2016, the Board of Directors following the 44

dengan rincian sebagai berikut:

meetings, with details as follows:

• Rapat Direksi Khusus 20 kali

• Special Board of Directors Meeting 20 times

• Rapat Direksi dan Biro 13 kali

• Meeting of the Board of Directors and the Bureau 13 times

• Rapat Gabungan Dewan Komisaris – Direksi 11

• Joint Meetings of the Board of Commissioners Directors 11 times

kali Berikut tingkat kehadiran Direksi pada Rapat Direksi

Detail of Board of Directors internal meeting date and

Khusus dan Rapat Direksi Biro:

agenda in 2016 is below:

Rapat Khusus Direksi Board of Directors Special Meeting No

Nama Name

Jabatan Position




Direktur Utama

33

33

100%

1

Imam Sudiyono

2

Sigit Budi Santoso

Direktur

33

33

100%

3

Widyo Praseno

Direktur

33

33

100%

4


Direktur

16

16

100%

5

Agung Salladin

Direktur

16

16

100%

6

Widhi Pudjiyono

Direktur

17

17

100%

Berikut rincian tanggal dan agenda Rapat Direksi

Here are the details of the date and agenda of the Special

Khusus (Radirsus) pada tahun 2016:

Rincian Tanggal dan Agenda Rapat Direksi Khusus tahun 2016 No.

Tanggal

1

5 Februari 2016

2

8 April 2016

Agenda Pembayaran atas pengalihan 4 (unit) Condotel atas bagian milik/hak Jemmy C. Tampubolon di Tamasari Skylounge Payment for 4 (units) Condotel owned by Jemmy C. Tampubolon at Tamasari Skylounge Rencana Pembelian Tanah di Jl. MT Haryono seluas 6 Ha dari PT Sido Bangun Utama dengan harga Rp 18 juta per m2 Land Purchase Plan at Jl. MT Haryono area of 6 hectares of PT Sido Bangun Utama at a price of Rp 18 million per m2


No.

Tanggal

Agenda

3

11 April 2016

Surat Permohonan dari Ibu Try Laily Tangkesalu tertanggal 11 April 2016 untuk dapat dlakukan pembayaran terlebih dahulu atas Nilai tanah sebesar Rp. 1 Miliar Proposal Letter from Mrs. Try Laily Tangkesalu dated April 11, 2016 for advance payment upon land value of Rp1 billion

4

9 Mei 2016

Penunjukan PT Louvre Hotels Indonesia, dengan brand "Kyriad" sebagai Operator Hotel Puspamaya di Tamansari Skylounge Tangerang Appointment of PT Louvre Hotels Indonesia, with brand "Kyriad" as Operator of Puspamaya Hotel at Tamansari Skylounge Tangerang

5

13 Mei 2016

Rencana Pembelian Tanah di Jl. MT Haryono dari PT Sido Bangun Utama Land Purchase Plan at Jl. MT Haryono dari PT Sido Bangun Utama

6

16 Mei 2016

Rencana Kerjasama Pengembangan dan Pengelolaan Apartemen di Jl. Sulaksana Antapani Bandung Apartment Development and Management Plan at Jl. Sulaksana Antapani Bandung

7

17 Mei 2016

Pelaksana Tugas/Kewenangan Direktur Utama selama melaksanakan Dinas ke Luar Negeri Acting / Director of the Authority during the performance to the Foreign Office

8

17 Mei 2016

Rencana Pembentukan atau Pendirian Joint Venture Company (JVCo) dalam rangka akuisisi Lahan Gede Bage - Bandung Joint Venture Company (JVCo) Establishment Plan for land acquisition at Gede Bage Bandung

9

31 Mei 2016

Pelaksana Tugas/Kewenangan Direktur Utama selama melaksanakan Dinas ke Luar Negeri Alternate President Director duty/authority in charge during overseas duty

10

31 Mei 2016

Surat Tanggal 30 Mei 2016 dari Bapak Jemmy C. Tampubolon perihal penawaran 5 unit Condotel atas nama Jemmy C. Tampubolon Discussing Letter dated May 30, 2016 from Mr. Jemmy C. Tampubolon regarding 5 units Condotel offering owned by Jemmy C. Tampubolon

11

24 Juni 2016

Rencana Pembentukan atau Pendirian Joint Venture Company (JVCo) dalam rangka Pengembangan Lahan di Jalan MT. Haryono Joint Venture Company (JVCo) Establishment Plan for land development at Jalan MT. Haryono

12

11 Agustus 2016

Pelaksana Tugas-Tugas Direktur Keuangan dan Human Capital selama melaksanakan ibadah haji Interim Finance and Human Capital Directors’ duties during Hajj Pilgrimage

13

30 Agustus 2016

Rencana Penambahan Pinjaman Cash Loan dari PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. Additional Pinjaman Cash Loan plan from PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.

14

9 September 2016

Surat Permohonan dari Ibu Try Laily Tangkesalu tertanggal 5 September 2016 untuk dapat dlakukan pembayaran terlebih dahulu atas Nilai tanah sebesar Rp. 1 Miliar Proposal Letter from Mrs. Try Laily Tangkesalu dated September 5 , 2016 for advance payment upon Land Value of Rp1 billion


Rincian Tanggal dan Agenda Rapat Direksi Khusus tahun 2016



Tanggal

15

14 September 2016

Agenda • • • • • •

16

15 September 2016

• • • •

Percepatan penjualan lahan MT Haryono Penunjukan Pihak Ketiga untuk dapat Mencarikan Investor yang akan membeli Tanah MT Haryono - Jakarta Penawaran Investor yang akan membeli tanah MT Haryono oleh GS Asia Investment Co.Ltd (“GS Asia”) MT Haryono land sales acceleration Third Party Appointment to find investor for purchasing Land at MT Haryono - Jakarta Investor Offering to purchase land at MT Haryono by GS Asia Investment Co.Ltd (“GS Asia”) Rencana Pembentukan atau Pendirian Joint Venture Company (JVCo) dalam rangka pengembangan Lahan Parangloe - Makassar Tindak Lanjut Rencana Pembentukan atau Pendirian Joint Venture Company (JVCo) dalam rangka akuisisi Lahan Gede Bage - Bandung Joint Venture Company (JVCo) Establishment Plan for Parangloe – Makassar Land development Follow up to Joint Venture Company (JVCo) Establishment Plan for Land Acquisition at Gede Bage - Bandung

17

26 September 2016

Rencana Pembelian Sebagian Saham (Akuisisi) PT Kurnia Realty Jaya (“KRJ”) PT Kurnia Realty Jaya (“KRJ”) Shares Acquisition Plan

18

09 November 2016

Perpanjangan Sementara Fasilitas Kredit dari PT Bank ICBC Indonesia Temporary Loan Facility Top-Up from PT Bank ICBC Indonesia

19

13 Desember 2016

Perpanjangan Fasilitas Kredit dan Perubahan Agunan dari PT Bank ICBC Indonesia Temporary Loan Facility Top-Up and Collateral Change from PT Bank ICBC Indonesia

20

14 Desember 2016

Rencana Percepatan Pembayaran atas pembelian Lahan MT Haryono kepada PT Sido Bangun Utama Payment Acceleration Plan for Land Purchase at MT Haryono to PT Sido Bangun Utama

Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan Direksi pada

Board of Directors Meeting (Radirsus) in 2016:Joint

tahun 2016 dilaksanakan sebanyak 9 kali, dengan

Meeting of the Board of Commissioners and Board of

rincian tingkat kehadiran sebagai berikut:

Directors in 2016 carried 9 times, with details of the level of attendance as follows:


Tanggal

Agenda

1

4 Januari 2016

1. 2. 3. 4.

2

11 Januari 2016

1. Rencana Penandatanganan RKAP 2016, Pelantikan Pejabat, Pemberian Award, HUT WR 2016 2. Rencana Pindahan kantor baru ke kav. 2 3. Final account 4. Bisnis proses 5. Progress tindak lanjut penyelesaian pembahasan sebelumnya 6. Pengembangan usaha

Rencana penandatanganan RKAP 2016 Rencana pindahan kantor baru ke kav. 2 Progress tindak lanjut penyelesaian pembahasan sebelumnya Pengembangan usaha


No.

Tanggal

3

22 Februari 2016

1. Matrix keterkaitan – bisnis proses 2. Executive summary: • Antang Makassar • Cendekia Semarang 3. Interior kantor baru DI Panjaitan Kav 2 4. Laporan hasil audit TPan 5. Customer care 6. Progress tindak lanjut penyelesaian pembahasan sebelumnya 7. Pengembangan usaha: • Antapani: Pembahasan PKS • Permata hijau: MOU • Parangloe Makassar: JVCo. Dengan perusahaan Malaysia

Agenda

4

7 Maret 2016

1. Minat pembelian Tamansari Lagoon oleh Fortune 2. Tamansari gangga II 3. Upgrade ISO 90001 4. Progres tindak lanjut penyelesaian pembahasan sebelumnya 5. Pencapaian IHU unit2 yang perlu direview --> unit baru 6. Pengembangan usaha 7. Tamansari iswara --> tinjauan legal 8. Proyek gede bage --> pembentukan tim

5

14 Maret 2016

1. Persiapan pra RUPS 2. Interior kantor baru 3. Upgrade iso 9001 4. Progress tindak lanjut penyelesaian pembahasan sebelumnya 5. Pencapaian IHU unit2 yang perlu di review --> unit baru: • Tamansari cendekia semarang • Tamansari emerald Surabaya (perkembangan proses izin) • Tamansari cyber bogor (presentasi panon strategic marketing) 6. Pengembangan usaha 7. Proyek gede bage --> pembentukan tim

6

4 April 2016

1. Persiapan RUPS 2. Interior kantor baru 3. Upgrade iso 9001 4. Presentasi rik tamansari cendikia semarang 5. Pencapaian ihu unit2 yang perlu di review --> unit baru: • Tamansari cendekia semarang • Tamansari emerald Surabaya (perkembangan proses izin) • Tamansari cyber bogor (presentasi panon strategic marketing) 6. Pengembangan usaha • Penawaran patra jasa 7. Proyek gede bage --> pembentukan tim 8. Persiapan ipo

7

15 Agustus 2016

1. Pembahasan struktur organisasi dan pembagian tugas direktorat 2. Pembahasan IHU unit2 yang perlu di review 3. Pengembangan usaha

8

5 September 2016

1. RTL atas executive summary PPU 2. Persiapan opening hotel tamansari jivva 3. Pencapaian target akhir tahun 2016 (laba Rp230 Milyar)

9

13 September 2016

1. RTL atas executive summary PPU 2. Tindak lanjut BOD meeting tamansari cyber 3. RJP human capital 4. Pencapaian target akhir tahun 2016 (laba Rp230 Milyar)


Rincian Tanggal dan Agenda Rapat Direksi Khusus tahun 2016



Tanggal

10

3 Oktober 2016

1. RTL atas executive summary PPU 2. Pembahasan struktur organisasi WR 3. MR periodic 4. Persiapan opening hotel tamansari jivva 5. Pembahasan proyek: • Tamansari Gangga • Tamansari Cyber 6. Pencapaian target akhir tahun 2016 (laba Rp230 Milyar)

Agenda

11

24 Oktober 2016

1. 2. 3. 4.

12

7 November 2016

1. RKAP 2017 2. Penambahan modal 3. Persiapan opening hotel tamansari jivva

13

5 Desember 2016

1. Integrasi parkir Kav. 2 dan Kav. 3 2. Sign gedung tamansari hive office 3. Halal bihalal awal tahun Wika Group 4. Progress JVCo. MTH & Parangloe 5. Fit forward 6. SBLC atas transaksi penjualan unit2 tamansari 7. Pengadaan makan siang karyawan kantor pusat WR 8. RKAP 2017 9. Pembahasan hasil grand opening tamansari jivva 10. Pembahasan keuangan WR: • Penyewaan sport club property 1 • Pembayaran hotel best western • Pembayaran tamansari parama

RTL lahan MTH RTL Lahan Parangloe Penambahan modal dan IPO Pengembangan usaha: • Lahan sinar kasih 5. RKAP 2017 6. Persiapan opening hotel Tamansari Jivva


Board of Directors Remuneration Policy

Prosedur Penerapan Remunerasi

Remuneration Procedure

Berdasarkan Pasal 96 ayat (1) Undang Undang

Pursuant to Article 96 point (1) Limited Company Law

Perseroan Terbatas No. 40 tahun 2007 yang mengatur

No. 40 of 2007 that regulating amount of Board of

besarnya gaji dan tunjangan Direksi ditetapkan

Directors salary and allowance baed on GMS resolution.

berdasarkan keputusan RUPS. Kewenangan tersebut

The authority refers to Article 96 point (2) that may

berdasarkan Pasal 96 ayat (2) dapat dilimpahkan

be delegated to the Board of Commissioners. However,

kepada Dewan Komisaris. Sedangkan berdasarkan

pursuant to Article 113 Limited Company Law No. 40

Pasal 113 UU Perseroan Terbatas No. 40 tahun 2007,

of 2007 regulating that the procedure on the amount of

diatur bahwa ketentuan mengenai besarnya gaji dan

salary and honorarium as well as allowance for the Board

honorarium serta tunjangan bagi anggota Dewan

of Commissioners members is stipulated by GMS.

Komisaris ditetapkan oleh RUPS. Komisaris dan

Board of Commissioners and Board of Directors members

Direksi ditinjau setiap satu tahun sekali dan dilakukan

remuneraiton is reviewed annually and implemented with

dengan basis formula yang ditetapkan oleh RUPS

formula basis stipualted in GMS and passed a review by

serta telah melalui kajian oleh Dewan Komisaris

the Board of Commissioners through a discussion with

melalui pendalaman yang dilakukan oleh Pemegang

the Shareholders. With regards to the remuneration, the

Saham. Adapun terkait penetapan besaran remunerasi

amount is referrign to PER-07/MBU/2010 issued by

disesuaikan

Minister of SOE regarding remuneration policy for SOE

Remunerasi bagi

anggota Dewan

dengan

PER-07/MBU/2010

yang

diterbitkan oleh Menteri Negara BUMN sehubungan

Executives.

dengan penetapan besaran remunerasi bagi eksekutif BUMN. Pada 2016, besarnya remunerasi yang diterima oleh

In 2016, amount of remuneration received by the Board of

Direksi dan Dewan Komisaris mengacu pada surat

Directors and Board of Commissioners referring to Letter

No.MJ.01.00/A. DIR.4718/2016 tanggal 27 April

No.MJ.01.00/A. DIR.4718/2016 dated 27 April 2016.

2016 perihal Keputusan Remunerasi Direksi dan

The remuneration structure for all Board of Directors and

Dewan Komisaris. Berikut adalah struktur remunerasi

Board of Commissioners members at PT WIKA Realty are

untuk seluruh anggota Direksi dan Dewan Komisaris

below:

PT WIKA Realty:

Gaji

Salary

Besaran gaji/honorarium anggota Direksi PT WIKA

Amount of salary/remuneration for PT WIKA Realty Board

Realty sebesar Rp4.864.490.000 miliar sedangkan

of Directors member amounted IDR 4,864,490,000

untuk Dewan Komisaris sebesar Rp2.130.183.000

billion and for Board of Commissioners amounted IDR


Kebijakan Remunerasi Bagi Direksi


miliar dalam setahun yang ditetapkan sebagai berikut:

2,130,183,000 billion per year regulated as follows:

•

Direktur Utama : 100%

• President Director: 100%

•

Direktur : 90% dari gaji Direktur Utama

• Director: 90% of President Director Salary

•

Komisaris Utama : 45% dari gaji Direktur Utama

• President Commissioner: 45% of President Director

•

Komisaris : 90% dari gaji Komisaris Utama

Salary • Commissioner: 90% of President Commissioner salary

Sedangkan tunjangan yang diterima oleh Dewan

However, allowance received by Board of Commissioners

Komisaris dan Direksi terdiri dari:

and Board of Directors comprising of:

•

• Religious Day allowance in amount equal with one

Tunjangan hari raya keagamaan yang besarnya satu kali gaji/honorarium;

•

month salary/honorarium;

Tunjangan pakaian yang besarnya disesuaikan

• Communication allowance at cost;

dengan kebijakan internal Perseroan;

• Clothing allowance with amount adjusted with

•

Tunjangan perumahan sebesar 40% dari gaji; dan

•

Program purna jabatan sebesar 25% dari

• Housing allowance amounted 40% of salary; and

honorarium satu tahun.

• Post employment program amounted 25% of one year

internal policy of the Company;

remuneration.

Facility

Fasilitas Sesuai dengan kemampuan Perseroan dan tanpa

Aligned with Company’s condition and complying with

melanggar perundang-undangan yang

prevailing law, facilities received by Board of Directors at

berlaku,

berikut adalah sejumlah fasilitas yang diterima Direksi

PT WIKA Realty are as follows:

PT WIKA Realty: •

Fasilitas kendaraan dinas;

• Opeartional vehicle facility;

•

Fasilitas kesehatan dalam bentuk asuransi

• Health facility as health insurance or medical cost

kesehatan atau penggantian biaya pengobatan; •

Fasilitas perkumpulan profesi, maksimum dua

associations;

perkumpulan; •

Fasilitas bantuan hukum sesuai dengan benefit Fasilitas

club

membership,

maksimum

dua

keanggotaan; •

Fasilitas rumah jabatan (diberikan jika tidak menerima tunjangan perumahan);

•

• Legal assistance facility, based on Directors and Officers Liability insurance benefit;

asuransi Directors and Officers Liability; •

reimbursement; • Professional association facility, maximum for two

Fasilitas biaya representasi sebesar pemakaian.

• Club membership facility, maximum two membership; • Operational house facility (given if not receiving housing allowance); • Representation cost facility, paid at cost.


Board of Directors Performance Indicators

Indikator kinerja Manajemen tercantum dalam Kontrak

Board of Directors performance indicators are explained

Manajemen antara Direksi PT WIKA Realty dengan

in Management Contract between PT WIKA Realty Board

Dewan Komisaris yang berisi target-target Rencana

of Directors and Board of Commissioners describing

Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) tahun 2016

Working and Budget Plan (RKAP) 2015 targets including

termasuk target Key Performance Indikator (KPI)

Key Performance Indicators (KPI) targets altogether with

dengan Indikator, Pembobotan, serta target.

indicators, weigh and the targets.

Pada tahun 2016, kegiatan penilaian Direksi dilakukan

In 2016, the Board of Directors assessment was done

oleh Dewan Komisaris sedangkan penilaian Dewan

by the Board of Commissioners, meanwhile, Board of

Komisaris dilaksanakan secara self-assessment, dimana

Commissioners assessment was done by self-assessment

anggota Dewan Komisaris dinilai oleh anggota Dewan

where the Board of Commissioners members were

Komisaris yang lain.

evaluated by other Board of Commissioners members. neration structure for all Board of Directors and Board of Commissioners members at PT WIKA Realty are below:


Indikator Penilaian Kinerja Direksi


Informasi Mengenai Pemegang Saham Utama Information of Main Shareholders

Berdasarkan Akta Notaris Sri Ismiyati, SH No. 152 tanggal 22 Desember 2016, Tentang Penyertaan Keputusan Pemegang Saham di luar Rapat PT Wika Realty. Diputuskan untuk peningkatan modal dasar Perseroan meningkat dari semula Rp 1.500.000.000.000 menjadi Rp 4.000.000.000.000 dan menyetujui untuk melakukan peningkatan modal ditempatkan/ disetor dari semula senilai Rp 835.298.331.200 menjadi Rp 1.173.661.056.000. Dengan demikian komposisi kepemilikan saham Perusahaan menjadi sebagai berikut: Pursuant to Sri Ismiyati, SH Notarial Deeds No,152 dated December 22,2016 concerning PT Wika Realty Circular Shareholder Resolution Deeds. The resolution stated that to increase authorized capital of the Company from Rp 1.500.000.000.000 to Rp 4.000.000.000.000 and approved to increase issed/ fully paid-up capital from Rp 835.298.331.200 to Rp 1.173.661.056.000. Therfore, Shareholders composition below: Komposisi Kepemilikan Saham Perusahaan WIKA Realty 2016 WIKA Realty 2016 Company’s share ownership Pemegang Saham Shareholder

Jumlah Saham Total Shares

Nominal Amount

%

PT Wijaya Karya (Persero), Tbk.

10.517.513.123

1.051.751.312.300

89,61%

Koperasi Karya Mitra Satya

1.177.498.749

117.749.874.900

10,03%

Yayasan Wijaya Karya

41.598.688

4.159.868.800

0,35%

Total

11.736.610.560

1.173.661.056.000

100.00%

Dari komposisi pemegang saham tersebut, maka

From above shareholders composition, Board of Directors

Direksi dan Komisaris tidak memiliki saham di PT

and Board of Commissioners do not have shares ownership

WIKA Realty.

at PT WIKA Realty.


Board of Commissioners and Board of Directors Independency

Dewan Komisaris dan Direksi ditetapkan untuk menjalankan segala tindakan pengurusan WIKA Realty atau hubungan dengan pihak lain secara independen tanpa campur tangan pihak-pihak lain atau yang bertentangan dengan peraturan perundang-undangan dan Anggaran Dasar WIKA Realty yang secara material dapat mengganggu keobjektifan dan kemandirian tugas Dewan Komisaris dan Direksi yang dijalankan sematamata untuk kepentingan WIKA Realty. Sesuai dengan Anggaran Dasar WIKA Realty, antar anggota Direksi serta antara anggota Direksi dengan anggota Dewan Komisaris tidak memiliki hubungan keluarga sampai derajat ketiga baik menurut garis lurus maupun garis kesamping termasuk hubungan yang timbul karena perkawinan. Board of Commissioners and Board of Directors are appointed to conduct every managerial activity of WIKA Realty or relationship with other parties independently without intervention from certain parties or violating prevailing law and WIKA Realty Articles of Association that is materially may interfere objectiveness and independency of Board of Commissioners and Board of Directors duty implementation carried out only on behalf of WIKA Realty’s interest. According to WIKA Realty Articles of Association, among Board of Directors members and Board of Directors members with Board of Commissioners members do not have family affiliation until third degree either vertically or horizontally or relationship by marriage.


Independensi Dewan Komisaris dan Direksi


Hubungan keluarga anggota Dewan Komisaris dengan

Affiliation of Board of Commissioners members with

sesama anggota Dewan Komisaris dan/atau anggota

other members of Board of Commissioners and/or Board

Direksi serta Pemegang Saham dapat dilihat pada

of Directors members and Shareholders are explained in

tabel sebagai berikut:

following table:

Hubungan Keluarga Dengan Family Affiliation with Hubungan Keuangan Dengan Financial Affiliation with

Nama Name

Dewan Komisaris Board of Commissioner Ya Yes

Tidak No

Direksi Board of Directors

Ya Yes

Tidak No

Hubungan Keuangan Dengan Financial Affiliation with

Pemegang Saham Pengendali Controlling Shareholder

Dewan Komisaris Board of Commissioners

Ya Yes

Ya Yes

Tidak No

Tidak No

Direksi Board of Commissioners

Ya Yes

Tidak No

Pemegang Saham Pengendali Controlling Shareholder Ya Yes

Tidak No

Komisaris/Commissioner Arie Setiadi Moerwanto

x

x

x

x

x

x

A.N.S Kosasih

x

x

x

x

x

x

Adji Firmantoro

x

x

x

x

x

x

Kesiana Kusnandar

x

x

x

x

x

x


x

x

x

x

x

x

Ganda Kusuma

x

x

x

x

x

x

Gunawan

x

x

x

x

x

x

Supriyanto

x

x

x

x

x

x

Imam Sudiyono

x

x

x

x

x

x

Sigit Budi Santoso

x

x

x

x

x

x

Widyo Praseno

x

x

x

x

x

x


x

x

x

x

x

x

Agung Salladin

x

x

x

x

x

x

Widhi Pudjiyono

x

x

x

x

x

x

Direktur/Director


Board of Commissioners

Komite Audit dibentuk oleh Dewan Komisaris untuk membantu pelaksanaan fungsi pengawasan pengelolaan WIKA Realty. Komite Audit bertanggungjawab kepada Dewan Komisaris dalam memastikan efektivitas sistem pengendalian intern dan pelaksanaan tugas auditor eksternal dan internal. Audit Committee was established by Board of Commissioners to assist in the implementation of management supervision function of WIKA Realty. Audit Committee is responsible to the Board of Commissioners and ensuring the effectiveness of internal control system and the effectiveness of external and internal control system of auditor’s duties.

Komite

Audit

bertugas

memberikan

pendapat

Audit Committee is responsible to provide objective,

yang objektif, profesional, dan independen kepada

professional,

Komisaris terhadap laporan atau hal-hal yang

Commissioners on reports or other matters delivered by

and

independent

opinion

to

the

disampaikan Direksi serta mengidentifikasi hal-

the Board of Directors as well as to identify other matters

hal yang memerlukan perhatian dan tindak lanjut

required attention and feedback from the Commissioners.

Komisaris. Komite Audit dapat melaksanakan tugas-tugas lain

Audit Committee is in charge to carry out other duties

yang diberikan Komisaris sepanjang masih dalam

assigned by the Commissioners insofar as they are

lingkup tugas dan kewajiban Komisaris berdasarkan

still within the scope of duties and obligations of

ketentuan

yang

Commissioners based on the existing provisions laws and

berlaku.

peraturan Selain

itu,

perundang-undangan

mempunyai

regulations. In addition, Audit Committee is authorized

wewenang untuk menyampaikan pernyataan berupa

Komite

Audit

to deliver a statement in a form of argumentations about

alasan tentang kandidat tim Auditor yang dicalonkan,

the proposed Auditor team candidates by the Board of

melalui Dewan Komisaris kepada RUPS. Komite

Commissioners to GMS. Audit Committee is authorized to

Audit berwenang untuk memproses calon auditor

process the external Auditor candidates, including the fees,

eksternal, termasuk menentukan imbalan jasa dan

and to submit proposals to the Board of Commissioners.

menyampaikan usulannya kepada Dewan Komisaris.


Komite Audit


Komite Audit terdiri dari 1 (satu) orang Ketua Komite

Audit Committee comprises of 1 (one) Committee

merangkap sebagai anggota dan 2 (dua) orang anggota

Chairman also as member and 2 (two) Committee

Komite.

members.

Komite Audit Perseroan tahun 2016 ditetapkan

Audit Committee composition is legalized under PT WIKA

dengan Keputusan Komisaris PT WIKA Realty No.

Realty Board of Commissioners Decree Number 002/

002/SK-DK/WR/VI/2016 tanggal 30 Juni 2016.

SK-DK/WR/VI/2016 dated June 30, 2016, that Audit

Berdasarkan Surat Keputusan tersebut susunan

Committee composition as of December 31, 2016 was as

keanggotaan Komite Audit Perseroan adalah sebagai

follows:

berikut:

Ketua merangkap anggota


Chairman and Member

Wakil Ketua merangkap anggota

Adji Firmantoro

Vice Chairman and Member

Anggota

Sayidul Muslimin

Member

Kualifikasi

pendidikan

dan

pengalaman

anggota Komite Audit:

kerja

Audit

Committee

education

and

career

history

qualifications

Ketua merangkap Anggota Komite Audit Warga Negara Indonesia, usia 58 tahun, lahir pada 7 Januari 1957 di Tebing Tinggi, Sumatera Utara. Mengenyam pendidikan sebagai Angkatan Bersenjata Republik

Indonesia

(AKABRI)

Kepolisian

pada

1980 dan melanjutkan ke Pendidikan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) pada 1989 dan Sekolah Staf dan Kepemimpinan POLRI pada 1998, hingga PPRA XLI Lembaga Ketahanan Nasional (LEMHANAS) Republik Indonesia pada 2008. Indonesian Citizen, 58 years, was born on January 7, 1957 in Tebing Tinggi, Sumatera Utara. He enrolled Military Education at Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI) for Police in 1980 and continued to Pendidikan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) in 1989 and

Januard Hulman Gultom Chairman and Member

POLRI Staff and Leaders School in 1998, until PPRA XLI Lembaga Ketahanan Nasional (LEMHANAS) Republic of Indonesia in 2008.


Upon these educations in police academy, He is now a

kepolisian tersebut, ia

Police Brigadier General with the latest position as IRWIL

kini

berpangkat

sebagai

Brigadir Jenderal Polisi dengan jabatan terakhir

IV – ITWASUM POLRI.

sebagai IRWIL IV – ITWASUM POLRI.

Adji Firmantoro Vice Chairman and Member of Audit Committee and Member

Wakil Ketua merangkap Anggota Komite Audit

Vice Chairman and Member of Audit Committee

Warga Negara Indonesia, usia 59 tahun, lahir

Indonesian Citizen, 59 years, was born on April 11, 1957

pada tanggal 11 April 1957 di Yogyakarta. Meraih

in Yogyakarta. He earned Master Degree of Management

gelar Magister (S2) Manajemen dari Sekolah Tinggi

from Sekolah Tinggi Management PPM, Jakarta in 1997

Manajemen PPM, Jakarta, pada tahun 1997 dan gelar

and Bachelor Degree of Economics from Universitas

Sarjana (S1) Ekonomi dari Universitas Gadjah Mada,

Gadjah Mada, Yogyakarta in 1984.

Yogyakarta, pada tahun 1984. Previously, He served as Chief Financial Offier (CFO) of antara lain sebagai Chief

PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (2013 – 2016). He was

Financial Officer (CFO) PT Wijaya Karya (Persero)

also appointed in senior positions at WIKA Group, among

Tbk (2013-2016). Beliau juga menjabat berbagai

others, President Commissioenr of PT WIKA Industri &

posisi senior di WIKA Group, diantaranya: Komisaris

Konstruksi (2013 – 2016), CFO of PT WIKA Intrade (2011

Utama PT WIKA Industri & Konstruksi (2013-2016),

– 2013) and CFO of PT WIKA Beton (2002 – 2011).

Jabatan sebelumnya

CFO PT WIKA Intrade (2011-2013) dan CFO PT WIKA Beton (2002-2011).


Dengan seluruh pendidikannya di lembaga pendidikan


Member

of

Audit

Anggota Komite Audit

Committee

Warga Negara Indonesia,

Indonesian

usia 56 tahun, lahir pada

56 years, was born on

tanggal 9 Desember 1960

December

di Bogor. Meraih gelar

in

Sarjana (S1) Teknik Sipil

Bachelor’s Degree (S1) in

dari Universitas Indonesia,

Civil Engineering from the

Jakarta,

tahun

Bogor.

Citizen, 9,

1960 Obtained

1987.

University of Indonesia,

Menjabat Anggota Komite

Jakarta in 1987. He has

Audit sejak Maret 2012

been serving as a member

sampai sekarang. Jabatan

of Audit Committee since

lainnya

Kepala

March 2012. He has also

Pemeriksa II PT Wijaya

sebagai

been serving as as Chief

Karya

Tbk.,

Examiner II of PT Wijaya

sejak tahun 2010 sampai

Karya (PERSERO) Tbk.,

(Persero)

sekarang. Jabatan

Sayidul Muslimin

sebelumnya

diantaranya

Member of Audit Committee

sebagai:

Manajer SHE & QA Departemen Energi PT Wijaya Karya (Persero) Tbk., (2009), Project Control Manager Engineering Procurement Construction PT Wijaya Karya (Persero) Tbk., (2008), Manajer Sistem Manajemen PT Wijaya Karya (2003-2004), Kepala Bagian Pengembangan Sistem Mutu PT Wijaya Karya (1996-1997) dan Manajer Proyek Pembangunan

since 2010. His prior positions were: as Manager of SHE & QA

Energi Departement PT Wijaya Karya (PERSERO) Tbk., (2009). Project Control Manager Engineering Procurement Construction of PT Wijaya Karya (Persero) Tbk., (2008). Manager of Management System of PT Wijaya Karya (2003-2004). Head of the Quality System Development of PT Wijaya Karya (1996-1997). Manager of Concrete Pipe Plant Construction Project in Ujung Pandang (1995).

Pabrik Pipa Beton Ujung Pandang (1995).

Komite

Audit

Perseroan

memiliki

kualifikasi

pendidikan dan pengalaman kerja yang memadai dalam mendukung pelaksanaan tugas sebagai Komite

The Audit Committee has sufficient education and career experience qualification to support duty implementation

Audit.

as Audit Committee.

Proses rekrutmen Anggota Komite Audit dilakukan

Audit Committee Members recruitment process is done by

oleh Dewan Komisaris dengan mempertimbangkan kompetensi, keahlian dan integritas dan kemampuan bekerja

sama.

Dewan

Komisaris

melakukan

the Board of Commissioners by considering competency, skill and integrity as well as team work. The Board of Commissioners organized interview session to further observe the Audit Committee member candidate. Next,


the Board of Commissioners organized meeting to discuss

anggota Komite Audit. Selanjutnya, Dewan Komisaris

whether the Audit Committee member candidate will

melakukan rapat untuk menentukan calon anggota

be appointed or not. The Audit Committee member

Komite Audit terpilih. Penetapan dan pengangkatan

candidate stipulation and appointment are done under

calon anggota Komite Audit dilakukan melalui Surat

Board of Commissioners Decree.

Keputusan Dewan Komisaris. All of WIKA Realty Audit Committee Members have good Seluruh Anggota Komite Audit WIKA Realty memiliki

integrity, competency and financial reputation.

integritas, kompetensi dan reputasi keuangan yang baik.

Audit Committee Activity

Kegiatan Komite Audit

Throughout 2016, the Audit Committee had performed Selama tahun 2016, Komite Audit telah melaksanakan

several activities in accordance with scope of duties,

berbagai kegiatan sesuai dengan ruang lingkup tugas,

functions, and responsibilities as contained in the Audit

fungsi dan tanggungjawabnya yang tertuang dalam

Committee Charter, among others:

Piagam Komite Audit, dengan realisasi sebagai berikut:

1.

1.

Menyusun rencana, target, dan program kerja, serta anggaran yang dibutuhkan oleh Komite Audit

2.

Melakukan

control in the other financial reports, including evaluation on the monitoring effectiveness and

termasuk

efektifitas evaluasi

atas

efektifitas pengawasan dan keamanan pada 3.

security of existing information technology. 3.

financial statements and received list of findings

Menelaah ruang lingkup dari kajian audit intern

and recommendations including opinion from the 4.

Evaluate the effectiveness of Internal Audit Unit.

dari pihak manajemen

5.

Evaluate the presentation of Internal, Quarter and

Melakukan evaluasi terhadap efektifitas Satuan

Memberikan

laporan

Komisaris Melakukan pengawasan pada Direktorat yang membawahi Keuangan dan HC

Evaluate and monitor the implementation of Independent Auditor’s duty.

7.

Submit Committee working report to the Board of Commissioners.

8. pertanggungjawaban

pelaksanaan kegiatan Komite kepada Dewan 8.

6.

Melakukan evaluasi dan monitoring pelaksanaan tugas Auditor Independen

7.

Annual Financial Statements.

Melakukan evaluasi atas penyajian Laporan Keuangan Intern, triwulanan serta tahunan

6.

management.

temuan dan rekomendasi termasuk tanggapan

Pengawasan Intern (SPI) Perusahaan 5.

Review scope of internal audit review upon the

teknologi informasi yang digunakan atas laporan keuangan, serta memperoleh daftar

4.

Evaluate effectiveness of Company’s internal

dari

lainnya,

atas

required by the Audit Committee. 2.

pengendalian intern perusahaan pada laporan keuangan

evaluasi

Prepare plan, target and work plan as well as budget

Perform monitoring upon the Directorate who supervises Finance and Human Capital aspects.


wawancara untuk menggali lebih dalam calon


Rapat Komite Audit

Audit Committee Meeting

Komite Audit mengadakan rapat secara berkala

The Audit Committee organized meeting regularly as

sebagaimana tertulis dalam panduan pelaksanaan

written in GCG Code that the Committee has to organize

GCG bahwa Komite Audit harus mengadakan rapat

meeting minimum once in a week. The Audit Committee

sekurang-kurangnya satu kali dalam sebulan. Para

members have to attend the meeting with a possibility

anggota Komite Audit harus hadir dalam rapat

to invite other parties if considered necessary. Audit

tersebut, dengan kemungkinan mengundang beberapa

Committee will present activity progress report at least

pihak lain bila diperlukan. Komite Audit memberikan

1 (once) in a year and directly reports to the Board of

laporan kemajuan pelaksanaan kegiatannya sedikitnya

Commissioners via Chairman of the Audit Committee.

1 (satu) kali dalam setahun dan melaporkan langsung

Audit Committee Chairman and Members are appointed

ke Dewan Komisaris melalui Ketua Komite Audit.

for 1 (one) year tenure by not reducing rights of the

Ketua dan anggota Komite Audit diangkat untuk

Commissioners to take incidental discharge.

masa 2 (dua) tahun dengan tidak mengurangi hak Komisaris untuk memberhentikan sewaktu-waktu. Kehadiran masing-masing anggota Komite Audit

Attendance of Audit Committee members in the Audit

dalam Rapat Komite Audit dan kegiatan-kegiatan yang

Committee Meeting as well as Audit Committee activities

dilaksakan Komite Audit selama tahun 2016 adalah

in 2016 are explained below:

sebagai berikut:

Rapat Komite Audit Dengan Dewan Komisaris Nama Name

Kehadiran dalam Rapat Attendance in Meetings

Tingkat Kehadiran (%) Attendance Level (%)

Supriyanto

4/4

100%


5/5

100%

Sayidul Muslimin

4/5

80%

Rapat Komite Audet dengan Dewan Komisaris & Direksi Nama Name

Kehadiran dalam Rapat Attendance in Meetings

Tingkat Kehadiran (%) Attendance Level (%)

Supriyanto

4/4

100%


8/9

89%

Sayidul Muslimin

4/9

44%


Other Committees under the Board of Commissioners Dalam menjalankan fungsinya selaku pengawas dan

In terms of Board of Commissioners’ duty as supervisor

pemberi nasihat, Dewan Komisaris selalu fokus pada

and advisor, to be always focus on strategic activity

kegiatan strategis yang dihadapi Perseroan. Dewan

exercised by the Company. The Board of Commissioners

Komisaris memberikan nasihat kepada Direksi dengan

provides advise to the Board of Directors under good will,

itikad baik, bertanggungjawab dan penuh kehati-hatian

responsibility and prudently on behalf of the Company’s

demi kepentingan Perseroan. Dewan Komisaris secara

interest. We proactively give direction and opinion to

proaktif memberikan arahan dan masukan kepada

the Board of Directors since the strategy formulation,

Direksi sejak perumusan strategi, tahap implementasi

program implementation phase until performance

program hingga pemantauan kinerja disertai dengan

monitoring followed by several efforts to assure that good

berbagai upaya untuk memastikan bahwa penerapan

corporate governance practice had been comprehensively,

GCG dilaksanakan secara komprehensif, efektif dan

effectively and efficiently carried out in the Company’s

efisien dalam kerangka kebijakan Perseroan.

policy framework.

Pengawasan Dewan Komisaris meliputi pengawasan

Board of Commissioners supervision covers monitoring

terhadap

pengurusan

upon Company’s policy and managerial practice conducted

Perseroan oleh Direksi, memberikan nasihat kepada

kebijakan

by the Board of Directors, providing advise to the Board

Direksi serta memastikan bahwa Direksi telah

of Directors had implemented provisions in Articles of

melaksanakan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan

Association as well as other prevailing law. In this event,

serta

ketentuan

dan

jalannya

lainnya

Board of Commissioners has also carried out supervisory

yang berlaku. Dalam hal ini, Dewan Komisaris telah

perundang-undangan

and advisory duty to the Board of Directors in compliance

melaksanakan fungsi pengawasan dan pemberian

with Law Number 40 of 2007 on Limited Company, Law

nasihat kepada Direksi sesuai aturan pada Undang-

Number 19 of 2003 on SOE as well as other regulations

undang nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan

including regulated by stock market authority.

Terbatas, Undang-undang No. 19 Tahun 2003 tentang BUMN serta peraturan perundangan lainnya seperti yang diatur oleh otoritas pasar modal.

Komite Risiko

Risk Committee

Komite Risiko bertugas membantu Dewan Komisaris

Risk Committee helps the Board of Commissioners in

mengkaji sistem manajemen risiko yang telah disusun

reviewing risk management system prepared by the

Direksi serta menilai toleransi risiko yang dapat

Board of Directors as well as evaluate risk tolerance that

ditanggung oleh Perseroan. Komite Risiko bekerja

is acceptable for the Company. Risk Committee works

secara kolektif dan bersifat mandiri baik dalam

collegially in implementing th duty or reporting.

pelaksanaan tugas maupun dalam pelaporan. Berdasarkan Keputusan Komisaris PT Wijaya Karya

Pursuant to PT WIKA Realty Board of Commissioners

Realty No. 004/SK-DK/WR/VI/2016 tanggal 30 Juni

Decree Number 004/SK-DK/WR/VI/2016 dated June 30,

2016, susunan Komite Risiko Perusahaan saat ini

2016, Risk Committee composition is as follows:



Komite-Komite Lain di Bawah Dewan Komisaris


Ketua Merangkap Anggota

A.N.S. Kosasih

Chairman and Member

Anggota

Irsal Shaleh Matondang

Member

Profil Anggota Komite Risiko Ketua Merangkap Anggota Komite Risiko

Chairman and Member of Risk Committee

Warga Negara Indonesia, usia 46 tahun, dilahirkan

Indonesian Citizen, 46 years, was born on July 12, 1970

pada tanggal 12 Juli 1970 di Jakarta. Meraih gelar

in Jakarta. He earned Master Degree of Finance and

Magister (S2) Manajemen Keuangan dan Investasi

Investment Management in 2006 from IPMI, Jakarta and

pada tahun 2006 dari IPMI, Jakarta dan gelar Sarjana

Bachelor Degree of Economics in 1992 from Universitas

(S1) Ekonomi pada tahun 1992 dari Universitas Gadjah

Gadjah Mada, Yogyakarta.

Mada, Yogyakarta. Diangkat sebagai Komisaris Perusahaan berdasarkan

He is appointed as Commissioner pursuant to PT WIKA

hasil Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT

Realty Circular Shareholders Resolution No. MJ.01.01/

WIKA Realty No. MJ.01. 01/WR-A.055/2016 tanggal

WR-A.055/2016 dated July 22, 2016 affirmed under

22 Juli 2016, yang ditegaskan dalam Akta Pernyataan

PT WIKA Realty Circular Shareholders Reslution Deeds

Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT WIKA

No. 50 dated July 26, 2016 drafted before Sri Ismiyati

Realty Nomor: 50 tanggal 26 Juli 2016 yang dibuat

SH, Notary in Jakarta. In addition, He was also appointed

dihadapan Sri Ismiyati SH, Notaris di Jakarta. Selain itu

A.n.s. KOSASIH Chairman and Member of Risk Committee


as Chief Financial Officer (CFO) of PT Wijaya Karya

PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. Sebelum bergabung

(Persero) Tbk. Prior joining with WIKA Group, He served

dengan WIKA Group, beliau menjabat sejumlah posisi

in managerial positions in Finance, Human Capital,

manajerial di bidang keuangan, sumberdaya manusia,

General Affairs and Business Development, among

general affair dan pengembangan bisnis, diantaranya:

others: President Director also as Human Capital and

Presiden Direktur merangkap Direktur SDM dan

General Affairs of PT Transportasi Jakarta (2014 – 2016),

Umum PT Transportasi Jakarta (2014-2016), Direktur

Finance and Business Development Director of PT Multi

Keuangan dan Pengembangan Bisnis PT Multi Nitrotama

Nitrotama Kimia (2013 – 2014) and CFO also Human

Kimia (2013-2014) dan CFO merangkap Direktur SDM

Capital and General Affairs Director of Perum Perhutani

dan Umum Perum Perhutani (2008-2012).

(2008 – 2012).

IRSAL SHALEH MATONDANG Risk Committee Member

Warga Negara Indonesia, usia 46 tahun, lahir pada

Indonesian Citizen, born on April 24, 1970 in Medan.

tanggal 24 April 1970 di Medan. Meraih gelar Sarjana

Earned Bachelor’s Degree (S1) in Economics and

(S1) Ekonomi Akuntansi dari Universitas Gadjah Mada,

Accounting from Gadjah Mada University, Yogyakarta, in

Yogyakarta, tahun 1995. Menjabat Anggota Komite

1995. He has been serving as member of Risk Committee

Risiko sejak 2011 sampai sekarang. Jabatan lainnya

since 2011 ‘till present. He has also been serving as Risk

saat ini sebagai Manager Biro Risk Management sejak

Management Bureau Manager since 2014 and Associate

tahun 2014 dan Ahli Madya 1 Keuangan PT Wijaya

Expert 1 Finance of PT Wijaya Karya sejak since 2012 ‘till

Karya sejak tahun 2012 sampai sekarang.

present.

Jabatan sebelumnya diantaranya sebagai: Kepala Seksi

Previous positions such as: Head of Finance and

Keuangan dan Administrasi Proyek Pembangunan

Administration Section W1 for JORR Development

JORR Seksi W1 (2008), Kepala Seksi Keuangan dan

Project (2008), Head of Finance and Administration

Administrasi Proyek Busway (2006-2007), Kepala

for Busway Project (2006-2007), Head of Finance and

Seksi Keuangan dan Administrasi Proyek (2001-

Administration Development Project (2001-2005).

2005).


beliau merangkap sebagai Chief Financial Officer (CFO)


Independensi Komite Risiko

Risk Committee Independency

Komite Risiko menjalankan tugas dan tanggung

The Risk Committee exercises duty and responsibility

jawabnya secara independen dan profesional sesuai

independently and professionally in compliance with the

dengan peraturan perundang undangan. Komite Risiko

Law. The Risk Committee comprises of two members,

beranggotakan dua orang, diketuai oleh salah seorang

one member is appointed from Board of Commissioners,

Komisaris dan anggotanya terdiri dari profesional

one Independent Party with expertise in Finance and/or

dengan latar belakang sesuai dengan bidang industri

Accounting. To preserve independency and objectiveness,

Perseroan.

WIKA Realty prohibits Board of Directors members to

Untuk

menjaga

independensi

dan

objektivitas, WIKA Realty melarang anggota Direksi

chair in Risk Committee membership.

untuk duduk dalam keanggotaan Komite Risiko.

Lingkup tugas pokok dan fungsi Komite Risiko:

Risk Committee Scop of Duty and Function

1.

1.

Menyusun rencana, target, dan program kerja, serta anggaran yang dibutuhkan oleh Komite

required by Finance Planning & Business Risk

Perencanaan Keuangan & Risiko Usaha 2.

Prepare plan, target and work plan as well as budget Committee

Melakukan evaluasi atas kewajaran dan prospek

2.

Evalaute fairness and realization prospect of

realisasi setiap rencana proyek, pengembangan

every project, business development, investment,

usaha,

anak

establishment of subsidiary, business unit/other

perusahaan, unit usaha/bisnis lain yang diusulkan

businesses proposed to the Board of Commissioners.

kegiatan

investasi,

pendirian

kepada Komisaris 3.

Melakukan kajian potensi risiko yang akan muncul

3.

to occur in every project implementation, business

usaha,

anak

development, investment activity, or establishment

perusahaan, unit usaha/bisnis lain yang diusulkan

of subsidiary, business unit/other businesses

kegiatan

investasi,

pendirian

proposed to the Board of Commissioners.

kepada Komisaris 4.

Menindaklanjuti

seluruh

informasi

dari

4.

6.

Follow-up all information from internal and external

internal maupun eksternal yang berpengaruh

parties with impact to the Company’s financial

terhadap kondisi keuangan perusahaan dan

condition and sustainability of the Company’s operational activity.

keberlangsungan kegiatan operasional perusahaan 5.

Perform review on risk potential with possibility

pada setiap pelaksanaan proyek, pengembangan

Melakukan evaluasi atas implementasi prosedur

5.

Perform evaluation on risk management procedure

dan sistem manajemen risiko disetiap direktorat

and system implementation in every Directorate,

departemen, divisi

Department, Division.

Melakukan evaluasi atas rancangan program

6.

Peform evaluation on CSR program draft and monthly monitoring on the program implementation.

CSR serta monitoring bulanan atas pelaksanaan program tersebut 7.

Memberikan

laporan

pertanggungjawaban

pelaksanaan kegiatan Komite kepada Dewan Komisaris

7.

Submit the Committee’s working report to the Board of Commissioners.


Risk Committee Meeting 2016

Frekuensi Pertemuan dan Tingkat Kehadiran Komite Risiko dalam Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan Direksi Nama

Jumlah Rapat

Kehadiran dalam Rapat

Tingkat Kehadiran (%)

Ganda Kusuma

4

4

100%

A.N.S. Kosasih

5

5

100%


9

6

67%

Frekuensi Pertemuan dan Tingkat Kehadiran Komite Risiko dalam Rapat Dewan Komisaris

Frequency and Attendance Level in Board of Commissioners Meetings

Frekuensi Pertemuan dan Tingkat Kehadiran Komite Risiko dalam Rapat Dewan Komisaris Nama

Jumlah Rapat



Ganda Kusuma

4

4

100%

A.N.S. Kosasih

1

1

100%


5

5

100%


Rapat Komite Risiko Tahun 2016


Komite GCG, Nomine dan Remunerasi GCG, Nomination and Remuneration Committee Dalam rangka mencapai hasil, manfaat, serta dampak

In order to achieve optimum results, benefits, and

positif yang optimal dari kinerja Perusahaan dan

positive impacts from the Company’s performances and

fungsi pengawasan oleh Dewan Komisaris khususnya

supervision functions by the Board of Commissioners in a

terkait penerapan prinsip-prinsip Good Corporate

good and effective manner in particular the application of

Governance, telah dibentuk Komite Good Corporate

Good Corporate Governance principles, Good Corporate

Governance WIKA Realty, melalui Surat Keputusan

Governance of WIKA Realty was formed, through

Dewan

26/DK/WR/XII/2011

Decision Letter by Board of Commissioners Number: 26/

tanggal 22 Desember 2011 guna membantu Dewan

DK/WR/ XII/2011 on December 22, 2011 to assist Board

Komisaris meningkatkan optimalisasi pelaksanaan

of Commissioners improve the optimization of duties

tugas dan fungsi pengawasan terhadap jalannya

implementation and supervisory functions upon the

Perusahaan.

Company’s operations.

Berdasarkan Keputusan Komisaris PT Wijaya Karya

Pursuant to PT Wijaya Karya Realty Board of

Realty No. 003/SK-DK/WR/VI/2016 tanggal 30 Juni

Commissioners

2016 susunan Komite GCG, Nominasi dan Remunerasi

VI/2016 dated June 30, 2016 Composition of GCG,


Nomination and Remuneration Committee is below:

Komisaris

Nomor:

Decree

Number.

003/SK-DK/WR/

Ketua Bidang Nominasi & Remunerasi


Chairman of Nominee & Remuneration

Ketua Bidang GCG

Kesiana Kusnandar

Chairman of GCG

Anggota

M. Fakhrur Rozi

Member


Education and career experience qualification for GCG, Nomination and Remuneration Committee members

Ketua Merangkap Anggota Komite Nomine dan

Chairman and Member of Nomination and Remuneration

Remunerasi

Committee

Warga Negara Indonesia, usia 58 tahun, dilahirkan pada tanggal 25 Januari 1958 di Solo. Meraih gelar Doktor (S3) Teknik Sungai dari University of Wollongong, Australia, gelar Magister (S2) Teknik Hidraulik dari International Institute for Hydraulics and Environmental Engineering, Belanda dan gelar Sarjana (S1) Teknik Sipil dari Institut Teknologi Bandung, Indonesia. Diangkat sebagai Komisaris Utama Perusahaan sejak April 2014 berdasarkan hasil Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT WIKA Realty Nomor: MJ.01.00/WRA.15/2014 tanggal 10 April 2014, yang ditegaskan dalam Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT WIKA Realty Nomor: 28 tanggal 12 April 2014 yang dibuat dihadapan Sri Ismiyati SH, Notaris di Jakarta. Selain itu juga sebagai Direktur Jendral Bina Marga. Sebelumnya sebagai Kepala Badan Litbang di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), sebagai Direktur

Indonesian citizen, 58 years old, was born on January 25, 1958, in Solo, Central Java, Indonesia. He accomplished Ph.D Degree in River Engineering from Wollongong University, International Institute for Hydraulics and Environmental Engineering, Netherlands; and Bachelor Degree in Civil Engineering from Institut Teknologi Bandung, Indonesia. He was appointed as President Commissioner since April 2014 pursuant to PT WIKA Realty Circular Shareholders Resolution Number MJ.01.00/WRA.15/2014 dated April 10, 2014 affirmed in PT WIKA Realty Circular Shareholders Resolution deeds Number 28 dated April 12, 2014 made before Sri Ismiyati SH, Notary in Jakarta. He also serves as Director General of Bina Marga as well as Director General of Reserach and Development at Ministry of PUPR. He previously also served as Director of Water Resources Development and Management since 2012. Head of Research and Development of Water Resources in the Ministry of Public Works (2007 – 2012),

ARIE SETIADI MOERWANTO Chairman and Member of Nomination and Remuneration Committee


Kualifikasi pendidikan dan pengalaman kerja anggota Komite GCG, Nomine dan Remunerasi


Bina Penatagunaan Sumber Daya Air di Kementerian PUPR sejak tahun 2012, Kepala Pusat Litbang Sumber Daya Air di Kementerian Pekerjaan Umum (2007 – 2012), Kepala Balai Bangunan Hidraulik dan Geoteknik Keairan (2002 – 2007) dan Kepala Seksi Program dan Pelayanan Teknis di Kementerian Pekerjaan Umum (1997 – 2002).

Head of Experimental Station for Hydraulic Structure and Geotechnic (2002 – 2007), Previous positions include Director of Water Resources Research and Development (2002-2007), Head of Technical Program and Services Section, Ministry of Public Works, (1997 – 2002).Previous positions include Director

of Water Resources Research and Development (20022007), Head of Technical Program and Services Section, Ministry of Public Works, (1997 – 2002).

KESIANA KUSNANDAR Chairman and Member of GCG Committee

Ketua Merangkap Anggota Komite GCG

Chairman and Member of GCG Committee

Warga Negara Indonesia, usia 49 tahun, dilahirkan

Indonesian Citizen, 49 years, was born on June 15, 1967,

pada tanggal 15 Juni 1967, Indonesia. Menjalani

Indonesia. He earned Master Degree of Business Law

pendidikan

dari

from Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta and Bachelor

Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta dan meraih

Magister

(S2)

Hukum

Bisnis

Degree of Law from Universitas Padjajaran, Bandung in

gelar Sarjana (S1) Hukum dari Universitas Padjajaran,

1991.

Bandung pada tahun 1991. He was appointed as Commissioner pursuant to PT WIKA Diangkat sebagai Komisaris Perusahaan berdasarkan

Realty Circular Shareholders Resolution No. MJ.01.01/

hasil Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT

WR-A.055/2016 dated July 22, 2016 affirmed in PT

WIKA Realty No. MJ.01. 01/WR-A.055/2016 tanggal

WIKA Realty Circular Shareholders Resolution Deeds No.


50 dated July 26, 2016 drafted before Sri Ismiyati SH,

Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT WIKA

Notary in Jakarta. Previously. He currently also serves

Realty Nomor: 50 tanggal 26 Juli 2016 yang dibuat

as General Manager of Legal Department at PT Wijaya

dihadapan Sri Ismiyati SH, Notaris di Jakarta. Saat ini

Karya (Persero) Tbk, after serving in several positions

beliau merangkap jabatan sebagai General Manager

at PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, among others: Legal

of Department Legal at PT Wijaya Karya (Persero)

Department General Manager Deputy (2015 – 2016),

Tbk. sebelumnya pernah menjabat berbagai posisi di

Internal Audit Head (2015), Senior Legal Officer Operation

PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, di antaranya: Deputy

(2010 – 2015) and Legal Bureau Head (2008 – 2009).

General Manager Departemen Legal (2015-2016),

Before joining WIKA Group, He worked as Senior Lawyer

Kepala Audit Internal (2015), Senior Legal Officer

at Makes & Partners Law Firm (2006 – 2007), Senior

Operation (2010-2015), and Kepala Biro Legal (2008-

Lawyer at Kusnandar & Co. Law Firm (1999 – 2005) and

2009). Sebelum bergabung dengan WIKA Group, beliau

Credit Department Head at SBU Bank, Operational Head

menjabat sebagai: Pengacara Senior di Makes & Partners

Office, Jakarta.

Law Firm (2006-2007), Pengacara Senior di Kusnandar & Co. Law Firm (1999-2005) dan Kepala Departemen Kredit di Bank SBU Kantor Operasional Pusat Jakarta.

M. FAKHRUR ROZI Member GCG, Nomination and Remuneration Committee

Anggota Komite GCG, Nominasi dan Remunerasi

Member of GCG, Nomination and Remuneration Committe

Warga Negara Indonesia, usia 27 tahun, lahir pada

Indonesian Citizen, 27 years, was born on April 17, 1989

17 April 1989 di Sidoarjo. Meraih gelar Sarjana (S1)

in Sidoarjo. Obtained Bachelor’s Degree (S1) in Law from

Hukum dari Universitas Brawijaya, Malang. Menjabat

Brawijaya University, Malang. He has been serving as GCG

Anggota Komite GCG sejak 2014 sampai sekarang.

Committee Member since 2014 until present. His other

Jabatan lainnya sebagai Legal Officer PT Wijaya Karya

position is Legal Officer PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. Since

(Persero) Tbk. sejak tahun 2011 sampai sekarang.

2011 until now.


22 Juli 2016, yang ditegaskan dalam Akta Pernyataan


Independensi Komite GCG, Nominasi dan Remunerasi

GCG, Nominee and Remuneration Committee Independency

Komite GCG beranggotakan dua orang, terdiri

GCG, Nominee and Remuneration Committee comprises

dari satu orang Komisaris dan satu orang Pihak

of three members, including two Commissioners and one

Independen yang memiliki keahlian di bidang hukum.

Independent Party with Expertise in Legal. To maintain

Untuk menjaga independensi dan obyektivitas, PT

independency and objectiveness, PT WIKA Realty

WIKA Realty melarang anggota Direksi untuk duduk

prohibits the Board of Directors members to serve in GCG

dalam keanggotaan Komite GCG.

Commttee membership.

Kegiatan Komite GCG, Nominasi dan Remunerasi pada Tahun 2016

GCG, Nominee and Remuneration Committee Work Report 2016

Sepanjang tahun 2016, Komite GCG melaksanakan

Throughout 2016, GCG Committee has performed several

berbagai kegiatan sesuai dengan ruang lingkup

activities in line with the scope of its duties, functions,

tugas, fungsi dan tanggung jawabnya sebagaimana

and responsibilities as contained in GCG, Nominee and

tertuang dalam Piagam Komite GCG, Nominasi dan

Remuneration Committee Charter, as follows;

Remunerasi, sebagai berikut: 1. Menyusun rencana dan program kerja Komite

1.

Preparing work plan and program of GCG,

GCG, Nominasi dan Remunerasi serta rencana

Nomination and Remuneration Committee as well

kebutuhan anggaran

as the budget plan.

2. Memastikan ketaatan Perusahaan terhadap

2.

Ensuring

Company’s

compliance

with

regulasi yang berlaku dalam setiap pelaksanaan

prevailing regulation in every implementation

kegiatan Komisaris, operasional Direksi, maupun

of Commissioner’s Activity, Board of Directors’

lainnya

operational and others.

3. Memastikan adanya suatu SOP yang berlaku

3.

Ensuring availability of prevailing SOP and

dan kepatuhan terhadap SOP yang ditetapkan

compliance with the SOP at Board of Commissioner

baik di tingkat jajaran Komisaris maupun dalam

level and regarding the Board of Commissioners and

rangka hubungan Komisaris dengan Direksi

Board of Directors Relationship.

4. Memastikan dipenuhinya setiap prosedur yang

4.

activity of the Company.

pelaksanaan kegiatan operasional Perusahaan 5. Memberikan

laporan

pertanggungjawaban

5. 6.

7. Mengusulkan nominasi suksesi Pengurus dan remunerasi Pengurus

Performing supervision towards President Directors’ activity and policy.

6. Melakukan pengawasan terhadap kegiatan dan kebijakan Direktur Utama

Submitting Committee Working Report to the Board of Commissioners.

pelaksanaan kegiatan Komite kepada Dewan Komisaris

Ensuring fulfilment of every procedure stipulated in the Company’s circumstances in every operational

ditetapkan di lingkungan Perusahaan dalam

7.

Proposing nomination and succession of the Management altogether with their remuneration.


GCG, Nominee and Remuneration Committee Meeting

Frekuensi Pertemuan dan Tingkat Kehadiran Komite GCG dalam Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan Direksi Nama

Jumlah Rapat



Gunawan

4

4

100%


9

9

100%

Kesiana Kusnandar

5

3

60%

M. Fakhrur Rozi

9

6

67%

Frekuensi Pertemuan dan Tingkat Kehadiran Komite GCG, Nominasi dan Remunerasi dalam Rapat Dewan Komisaris

GCG, Nominee and Remuneration Committee Meeting Frequency and Attendance Level in Board of Commissioners Meetings

Frekuensi Pertemuan dan Tingkat Kehadiran Komite GCG dalam Rapat Dewan Komisaris Nama

Jumlah Rapat



Gunawan

4

3

75%


5

4

80%

Kesiana Kusnandar

1

1

100%

M. Fakhrur Rozi

5

5

100%


Rapat Komite GCG, Nominasi dan Remunerasi



Sekretaris Perusahaan memiliki peranan penting untuk memastikan aspek keterbukaan perusahaan. Keberadaan Sekretaris Perusahaan sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No. 35-POJK.04-2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten atau Perusahaan Publik, yang pada dasarnya adalah dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada para pemegang saham dan investor bagi perusahaan publik. Corporate Secretary has an important role to ensure transparency aspect in a limited company. Appointment of Corporate Secretary complies with Financial Service Authority (OJK) Regulation No. 35-POJK.04-2014 regarding Corporate Secretary in Limited Entity or Company, principally, aims to improve service to the Shareholders and investors in the limited Company.

Tugas

dan

tanggung

Perusahaan eksternal

meliputi

dengan

jawab

pokok

komunikasi

para

Sekretaris

internal

pemangku

dan

Duty and responsibility of Corporate Secretary includes internal

and

external

communications

with

the

kepentingan

Stakeholders, as well as Board of Commissioners and

Perseroan, serta pengelolaan hubungan kerja Dewan

Board of Directors working relationship management

Komisaris dan Direksi untuk memastikan Perseroan

to ensure the Company has been managed according to

dikelola berdasarkan prinsip-prinsip good corporate

good corporate governance principle. In the organization

governance. Dalam struktur organisasi Perseroan,

structure, Corporate Secretary has direct responsibility to

Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab secara

the President Director.

langsung kepada Direktur Utama. Surat

Keputusan

Perusahaan

No.

SK.02.01/A.

Corporate

Decree

Number

SK.02.01/A.DIR.

DIR.WR.151/2015 Tanggal 14 September 2015

WR.151/2015 dated September 14, 2015 stipulated

menetapkan Ermawan

Pengangkatan

sebagai

Saudara

Sekretaris

Drs.

Juni

appointment of Drs. Juni Ermawan as Corporate Secretary

Perusahaan

dan

and Discharge of Drs. Juni Ermawan as Head of Internal

Pembebasan Saudara Drs. Juni Ermawan sebagai Kepala Satuan Pengawasan Intern terhitung mulai tanggal 20 September 2015.

Audit Unit effective from September 20, 2015.


Profile of Corporate Secretary Warga Negara Indonesia, dilahirkan pada 4 Juni 1963 (53 tahun) di Banjarmasin. Meraih gelar Sarjana (S1) jurusan Ekonomi Perusahaan dari Universitas Brawijaya, Malang, tahun 1987. Menjabat sebagai Sekretaris Perusahaan sejak tahun 2015 berdasarkan surat keputusan Perusahaan No.SK.02.01/A.DIR.151/ 2015. Sebelumnya menjabat sebagai Kepala Satuan Pengawasan Intern (SPI) Perseroan (2013-2015), Manajer Keuangan (2005-2012), Manajer Realty I (2005), Manajer Realty III (2000-2004). Indonesian citizen, born on June 4, 1963 (53 years) in Banjarmasin. Acomplished Bachelor Degree (S1) of Corporate Economics from Universitas Brawijaya, Malang, in 1987. Appointed as Corporate Secretary since 2015, where he prior serving as Head of internal Audit Unit since 2013. His previous positions were among others Finance

JUNI ERMAWAN

Manager (2005-2012), Head of Management Information

Corporate Secretary

System (2005-2007), Realty Manager I (2003-2005). Appointed as Corporate Secretary in 2015 according to Corporate Decree Number SK.02.01/A.DIR.151/2015.

Tugas dan Tanggung Jawab Sekretaris Perusahaan

Corporate Secretary Duty and Responsibility

Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab membantu

The Corporate Secretary is responsible to assist the Board

Dewan Komisaris dan Direksi serta mengikuti prosedur

of Commissioners and the Board of Directors and to

yang mengatur kegiatan kerja masing-masing maupun

follow the procedures that arranges each work activities

interaksi diantara keduanya, menjadi penghubung

and the interaction of both, to be the mediator between

Perseroan dengan OJK, Bursa dan berbagai lembaga

the Company with FSA (previously Capital Market and

terkait, menyiapkan laporan pertanggungjawaban

Financial Institution Supervisory Board), Exchange and

tugasnya

mengoordinasikan

other relevant institutions, prepare accountability report of

penyelenggaraan RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa,

its duties to the Board of Directors, coordinate the holding

mengadministrasikan dokumen Perseroan antara lain

of Annual GMS and Extraordinary GMS, administer

kepada

Direksi,


Profil Sekretaris Perusahaan


Risalah Rapat Dewan Komisaris dan Direksi, Daftar

Company’s document such as Board of Commissioners

Pemegang Saham dan perjanjian-perjanjian dengan

and Board of Directors’ Minutes of Meeting, Shareholders

pihak ketiga, serta membantu Direksi merancang

Register and agreement with the third parties, as well as

dan mengoordinasikan perencanaan pelaksanaan

assist the Board of Directors designs and coordinate the

restrukturisasi Perseroan.

planning of Company’s restructuring process.

Dalam

Panduan

Pelaksanaan

GCG

Sekretaris

Perusahaan bertugas:

Secretary is in charge to:

1. Memastikan bahwa Perseroan taat terhadap berbagai

As stated in Code of Corporate Governance, the Corporate

peraturan

yang

berlaku

1.

dan

laws and regulations and the Good Corporate

pelaksanaan Good Corporate Governance; 2. Menangani

kegiatan-kegiatan

berhubungan

dengan

Governance implementation. yang

informasi

2.

kegiatan

Perseroan; 3. Menangani

hubungan

investor,

keterbukaan informasi dan publikasi Perseroan;

5. Menjalankan

sosial

Perform corporate legal affairs or legal compliance function.

5.

kewajiban

Manage investor relationship function, transparency of information and publication of the Company.

4.

4. Menjalankan fungsi corporate legal affair atau legal compliance;

Handle activities related to the information of Company’s activities.

3. fungsi

Ensure that the Company complies with the existing

Implement the Corporate Social Responsibility.

Perseroan

(Corporate Social Responsibility).

Uraian Pelaksanaan Kegiatan

Work Report

Pelaksanaan kegiatan Sekretaris Perusahaan dalam

In 2016, Corporate Secretary activity implementation is

periode 2016 antara lain sebagai berikut:

reported below:

1.

Menyelenggarakan

RUPS

Tahunan,

yaitu:

1.

Legalization;

Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP); 2.

Menyelenggarakan Pelaksanaan Penandatangan

2.

Menyelenggarakan Pelaksanaan Penandatangan

Organized Memorandum of Understanding signing with Banking both related with house/apartment

terkait

mortgage or loan agreement;

pembiayaan

kepemilikan

rumah/ 4.

Melaksanakan sosialisasi Tata Kelola Perusahaan yang Baik (GCG) kepada seluruh jajaran pegawai WIKA Realty;

Performed

website

reconstruction

and

management;

Melaksanakan rekonstruksi dan pengelolaan Website;

5.

3.

an Kerja Sama dengan Pihak Perbankan baik apartemen maupun perjanjian kredit; 4.

Organized Land Development Memorandum of Understanding Signing event;

an Kerja Sama Pengembangan Tanah; 3.

Organized Annual GMS, ncluding: Financial Statements and Working & Budget Plan (RKAP)

Pengesahan Laporan Keuangan dan Pengesahan

5.

Performed Good Corporate Governance (GCG) Socialization to all employees at WIKA Realty.


Menyelenggarakan

6.

Implemented Long-Term Plan Discussion Meeting;

Rencana Jangka Panjang Perseroan;

pelaksanaan

pembahasan

7.

Organized Press Conference;

7.

Menyelenggarakan konferensi pers;

8.

Built communication with Bapepam-LK, IDX and

8.

Menjalin komunikasi dengan OJK, BEI dan lembaga terkait lainnya;

9.

other related institutions; 9.

Attended every Board of Commissioners and Board

Menghadiri setiap pelaksanaan rapat Dewan

of Directors meetings and prepared Minutes of

Komisaris dan rapat Direksi dan membuat

Meetings for Board of Commissioners and Board of

notulen hasil rapat Dewan Komisaris dan rapat

Directors Meetings.

Direksi.

Pengembangan Kompetensi Sekretaris Perusahaan

Corpor ate Secretary Competency Development

Sepanjang tahun 2016, Sekretaris Perusahaan telah

The Corporate Secretary has participated in following

mengikuti pelatihan-pelatihan sebagai berikut:

trainings throughout 2016, as follows:

NO

NAMA PELATIHAN

MULAI

SELESAI

PESERTA

JENIS PELATIHAN

1


25/11/2016

25/11/2016

JUNI ERMAWAN

SEMINAR

2

Awareness dan Auditor Sistem Manajemen Terintegrasi ISO 9001:2015, ISO 14001 : 2015 & OHSAS 18001:2007

16/06/2016

17/06/2016

FERRY ANSONY S

TEKNIS

3

Innovative Methods in Filling Management

18/02/2016

19/02/2016

M. YUSUF

TEKNIS


6.


Unit Audit Internal Internal audit Unit

Kebijakan

Policy

Fungsi Audit Internal di WIKA Realty dijalankan oleh

In WIKA Realty, Internal Audit Function is carried out

Satuan Pengawasan Intern (SPI). Di dalam melaksanakan

by Internal Audit Unit (SPI). In implementing its role,

perannya, SPI selalu diposisikan sebagai mitra strategis

SPI is always positioned as reliable strategic position

yang dapat dipercaya oleh manajemen, bekerja secara

for the management, with professional, objective and

profesional, obyektif dan independen. SPI membantu

independent works. SPI assists President Director in

Direktur Utama dalam melaksanakan audit internal

conducting internal audit to evaluate effectiveness of

Perseroan guna menilai efektivitas sistem pengendalian

internal control system, risk management and corporate

internal, pengelolaan risiko dan proses tata kelola

governance process as well as giving the improvement

perusahaan serta memberikan saran perbaikan.

recommendation.

Satuan Pengawasan Intern (SPI) merupakan unit kerja

Internal Audit Unit is working unit in the Company that

Perseroan yang melaksanakan kegiatan assurance dan

is in charge in assurance and consultative management

konsultasi (consultative management). Tugasnya adalah

activities. It carries the duty to perform internal audit

menjalankan fungsi audit internal selaku organ Perseroan

function and the body of the Company at the top

tingkat manajemen puncak yang bertanggungjawab

management level that is responsible to the President

kepada Direktur Utama. Pembentukan SPI di PT

Director. Establishment of SPI at PT WIKA Realty referred

WIKA Realty mengacu kepada Surat Keputusan

to Board of Directors Decree Number SK.01.01/A.

Direksi No.SK.01. 01/A.DIR.WR.031/2006 tentang

DIR.WR.031/2006

Pembentukan Satuan Pengawasan Intern.

Establishment.

Komposisi Satuan Pengawasan Intern (SPI)

Internal Audit Unit Composition

Surat Keputusan Dewan Direksi No. SK.02.01/A.

Board

DIR.WR.152/2015 Tanggal 14 September 2015

WR.152/2015 dated September 14, 2015 stipulated

menetapkan

Haryo

Appointment of Ir. Haryo Seno as Head of Internal Audit

Seno sebagai Kepala Satuan Pengawasan Intern

Unit and discharging Ir. Haryo Seno as Land and Permit

dan Pembebasan Saudara Ir. Haryo Seno sebagai

Manager since September 20, 2015. The Internal Audit

Manajer Pertanahan dan Perijinan terhitung mulai

Unit composition is below:

Pengangkatan

Saudara

Ir.

tanggal 20 September 2015. Maka, komposisi Satuan Pengawasan Intern perusahaan sebagai berikut :

of

regarding

Directors

Decree

Internal

No.

Audit

Unit

SK.02.01/A/DIR.


Haryo Seno

Head of IAU

Kepala Pemeriksaan

Ikhsan Afthoni

Auditor Chief

Pemeriksa

Ryan Hendryanto

Auditor

Pemeriksa

Izzudin Abdussalam

Auditor

Pemeriksa

Rudi Suhartono

Auditor

Profil Kepala Satuan Pengawasan Intern

Head of Internal Audit Unit profile Haryo Seno, Warga Negara Indonesia, dilahirkan pada 10 November 1964 di Solo. Meraih gelar Sarjana (S1) jurusan Teknik Sipil dari Universitas Negeri Sebelas Maret, tahun 1990. Menjabat sebagai Kepala Satuan Pengawasan Intern (SPI) Perseroan sejak September 2015 hingga sekarang. Jabatan sebelumnya antara lain Manajer Pertanahan & Perijinan (tahun 2011 – tahun 2015), Kepala Bagian Sistem Manajemen (tahun 2010 – tahun 2011). Haryo Seno, Indonesian Citizen, born on November 10, 1964 in Solo. Earned Bachelor Degree (S1) of Civil Engineerign from Universitas Negeri Sebelas Maret in 1990. Appointed as Head of Internal Audit Unit since September 2015 until now. His previous positions were Head of Management System Unit (2010 – 2011) and

HARYO SENO

Land Affairs & License Manager (2011 – 2015).

Satuan Pengawas Intern

Jumlah Pegawai pada Unit Audit Internal

Number of Internal Auditors in Internal Audit Unit

Selama tahun 2016, WIKA Realty memiliki 5 orang

Throughout 2016, WIKA Realty had 5 personnel in

pegawai dalam unit audit internal, yang terdiri dari

Internal Audit Unit comprising of one Head of SPI, one

satu orang Kepala SPI, satu orang Kepala Pemeriksa

Auditor Chief and 3 Auditors.

dan 3 orang Pemeriksa.


Kepala SPI


Sertifikasi sebagai Profesi Audit Internal

Internal Audit Professional Certification

Auditor yang telah mendapatkan gelar Serfikasi

As of December 31, 2016, auditor that has received

Internasional dan Nasional sampai dengan 31

international and national certifications are:

Desember 2016 sebagai berikut:

Gelar Internasional

Jumlah Auditor

Qualified Internal Auditor (QIA)

1

Struktur dan Kedudukan

Structure and Position

Sebagaimana diatur dalam Peraturan Bapepam, SPI

As regulated under Bapepam Regualtion, SPI is an

merupakan unit yang independen terhadap unit-unit

independent unit against other units with direct

yang lain dan secara langsung bertanggung jawab

responsibility to the President Director. Position of SPI

kepada Direktur Utama. Kedudukan SPI sebagai organ

as supporting structure to assist the President Director

yang membantu Direktur Utama harus ditempatkan

shall be assigned in organization structure with equality

dalam struktur organisasi yang setara dengan peran

between role and responsibility as well as in presenting

dan tanggung jawabnya, dan dalam mengungkapkan

opinion and recommendation related to the monitoring

pandangan dan pemikiran terkait dengan pelaksanaan

activity to the Management to be independent and free

pengawasan kepada Manajemen dilakukan secara

from pressure or influence from the Management or other

bebas dan tidak dapat dipengaruhi ataupun ditekan

parties in the Company’s organization.

oleh Manajemen maupun pihak lainnya dalam organisasi Perusahaan. Organisasi SPI ditetapkan dalam Struktur Organisasi

Organization of SPI in the Organizatin Structure

Perseroan berdasarkan Keputusan Direksi No.

refers to Board of Directors Decree No. SK.01.01/A.

SK.01.01 / A.DIR.WR.031 / 2006 tanggal 19 Februari

DIR.WR.031/2006 dated February 19, 2006. SPI

2006. Organisasi SPI dipimpin oleh seorang Kepala

organization is led by one SPI Head, with position in the

SPI, yang kedudukan dalam organisasi Perusahaan

Company’s organization structure is at equal level with

setingkat dengan Manajer Biro.

Bureau Manager.

Untuk mendukung berjalannya fungsi pengawasan,

To support audit function implementation, the Company

Perusahaan dibantu oleh Pemeriksa Intern yang

is also assisted by Internal Auditor comprising of Auditor

terdiri dari Kepala Pemeriksa dan Pemeriksa sebagai

Chief and Auditor, as follows:

berikut:


•

Kepala

Pemeriksa,

dalam

organisasi

•

Auditor Chief, in the organization is classified at

dikelompokkan setingkat Kepala Bagian yang

same level with Unit Head who is directly appointed

diangkat dan diberhentikan oleh Direksi dan

and dismissed by the Board of Directors and being

bertanggungjawab langsung kepada Kepala SPI,

directly responsible to Head of SPI.

Pemeriksa adalah Staf SPI yang melaksanakan tugas selaku dan

Pemeriksa,

yang

•

diangkat

Auditor refers to SPI Staff who is in charge to carry out duty as Auditor, appointed and dismissed by HC

diberhentikan oleh Manajer HC dan

Manager and being responsible to Auditor Chief.

bertanggungjawab kepada Kepala Pemeriksa. SPI mempunyai kedudukan langsung di bawah

SPI is directly under the President Director. The SPI submits

Direktur Utama. SPI menyampaikan laporan hasil

audit report to President Director with copy sent to Audit

pemeriksaan yang ditujukan kepada Direktur Utama

Committee. This is complied with Owners/Shareholders

dengan tembusan kepada Komite Audit. Hal ini sesuai

resolution as stated in Minister of State Owned Enterprise

dengan perintah Pemilik/Pemegang Saham dalam

Decree Number KEP-118/M-MBU/2002, as follows:

Surat Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara No. KEP-117/ M-MBU/2002, sebagai berikut: •

Direksi

harus

menetapkan

suatu

Sistem

•

Pengendalian Internal yang efektif untuk

Internal Control System to secure SOE investment

mengamankan investasi dan aset BUMN. •

Board of Directors has to implement an effective and assets.

Sistem Pengendalian Internal sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), antara lain mencakup

•

Internal Control System as mentioned in point (1) includes following aspects:

hal-hal sebagai berikut : -

Lingkungan pengendalian internal dalam

-

perusahaan yang disiplin dan terstruktur. -

Pengkajian dan pengelolaan risiko usaha

well-structured company. -

yaitu suatu proses untuk mengidentifikasi,

-

and mange relevant business risk. -

Control Activity that refers to activities done

Aktivitas pengendalian yaitu tindakan-

in a controlling process against activity in the

tindakan yang dilakukan dalam suatu

Company at all SOE organization structure

proses pengendalian terhadap kegiatan

level and unit, namely related with authority,

perusahaan pada setiap tingkat dan unit

authorization, verification, reconciliation,

dalam struktur organisasi BUMN, antara

working achievement appraisal, segregation

lain mengenai kewenangan, otorisasi,

of duty and corporate assets security.

verifikasi,

-

Business risk review and management that refers to a process to identify, analyse, assess

menganalisis, menilai dan mengelola risiko usaha relevan.

Internal control environment in discipline and

rekonsiliasi,

penilaian

atas

-

Information and communication system

prestasi kerja, pembagian tugas dan

that refers to report presentation process

keamanan terhadap aset perusahaan.

regarding operational and financial activities

Sistem informasi dan komunikasi yaitu

as well as compliance with prevailing law and

suatu proses penyajian laporan mengenai kegiatan

operasional,

finansial,

dan

ketaatan atas ketentuan dan peraturan

regulation in SOE. -

Monitoring that refers to assessment process upon internal control system quality including


•


yang berlaku pada BUMN.

internal audit function at every level and unit

- Monitoring yaitu proses penilaian terhadap

in SOE organization structure, that is able

kualitas system pengendalian internal

to be conducted optimally, with a regulation

termasuk fungsi internal audit pada

that any violation occurred to be reported to

setiap tingkat dan unit struktur organisasi

the Board of Directors with copy sent to Audit

BUMN,

Committee.

sehingga

dapat

dilaksanakan

secara optimal, dengan ketentuan bahwa penyimpangan yang terjadi dilaporkan kepada

Direksi

dan

tembusannya

disampaikan kepada Komite Audit.

Tugas dan Tanggung Jawab

Duty and Responsibility

Satuan Pengawasan Intern membantu organisasi

Internal Audit helps the organization to achieve its

untuk mencapai tujuannya, melalui suatu pendekatan

objectives, through a systematic and orderly approach

yang sistematis dan teratur untuk mengevaluasi

to evaluate and improve the effectiveness of risk

dan meningkatkan efektivitas pengelolaan risiko,

management, control and governance processes. Here are

pengendalian dan proses governance. Berikut rincian

details of the duties and responsibilities of SPI:

tugas dan tanggung jawab SPI: 1. Menyusun Program Kerja Pengawasan Tahunan

1.

Prepare Annual Audit Working Program (PKPT) with

(PKPT) dengan berbasis risiko dan atau kinerja

risk-based and or Auditee performance, including

Audite, termasuk perhitungan anggaran SPI yang

SPI budget calculation that includes audit fee based

mencakup biaya audit berdasarkan jumlah obyek

on audited object numbers and amount operational cost.

pemeriksaan yang diperiksa dan biaya operasional. 2. Melakukan pemeriksaan rutin sesuai dengan

2.

Conduct

regular

audit

based

on

schedule

jadwal yang telah dituangkan dalam PKPT,

stated in PKPT, and examine as well as evaluate

dan menguji serta mengevaluasi pelaksanaan

internal control and Risk Management System implementation according to prevailing regulation.

pengendalian intern dan sistem Manajemen Risiko sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

3.

Perform assessment and appraisal upon efficiency

3. Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas

and effectiveness of an activity process, minimum

efisiensi dan efektivitas suatu proses kegiatan,

for Accounting, Finance, Operational, Human

minimal dilakukan pada bidang Akuntansi,

Capital,

Keuangan,

Capital,

Information Technology and evaluate operational

Pemasaran, Enjiniring, Produktifitas, Teknologi

system, procedure and policy in the Company in

Informatika dan melakukan evaluasi atas sistem,

ongoing basis.

Operasional,

Human

Marketing,

Engineering,

Productivity,

prosedur dan kebijakan operasi Perusahaan yang dilakukan secara berkesinambungan. 4. Menyiapkan dan mendokumentasikan Kertas Kerja Pemeriksaan (KKP).

4.

Prepare and documented Audit Papers (KKP).


5.

Prepare Audit Report (LHP) according to General

sesuai dengan Prosedur Umum oleh Satuan

Procedure from Audit and Follow-up Unit Number

Pengawas dan Tindak Lanjut No. WR-SPI-

WR-SPI-PM-001, and submit the report to

PM-001, dan menyampaikan laporan tersebut

President Director and Board of Commissioners via

kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris

Audit Committee.

melalui Komite Audit. 6. Membuat draft surat Tindak Lanjut Direktur

6.

Prepare President Director Follow-Up letter focused

Utama yang difokuskan kepada permasalahan

on main issues and needs to be immediately handled

utama dan perlu mendapatkan penanganan yang

from audited unit head, and President Director will

segera dari pimpinan unit kerja yang diperiksa,

sign the Follow-Up Letter if has conformed with his

dan Direktur Utama akan menandatangani surat

consideration.

Tindak Lanjut tersebut bilamana telah sesuai dengan pandangannya. 7. Memantau dan menganalisa Tindak Lanjut

7.

Monitor and Analyze Follow-Up from LHP

dari LHP yang disampaikan kepada pimpinan

submitted to highest executive in working unit

tertinggi unit kerja sesuai dengan disposisi

under disposition from President Director, and

dari Direktur Utama, dan melaporkan hasil

report audit result follow-up to President Director

pemantauan tindak

and Audit Committee.

lanjut

kepada Direktur

Utama dan Komite Audit. 8. Meningkatkan kompetensi dan kemampuan

8.

Develop competency and capacity of SPI personnel

personil SPI melalui pendidikan/pelatihan dan

through

Sertifikasi Keahlian Profesi seperti Qualified

Expertise Certification namely Qualified Internal

Internal Auditor (QIA) yang berkelanjutan baik

Auditor (QIA) in sustainable basis both domestic

di dalam maupun di luar negeri.

and overseas.

9. Menyusun program untuk mengevaluasi mutu

9.

kegiatan audit internal yang dilakukan oleh SPI. 10. Memberikan

pendapat,

masukan

education/training

and

Professional

Prepare program to evaluate internal audit quality that is carried out by SPI.

dan

10. Provide objective recommendation, opinion and

pertimbangan maupun jasa konsultasi yang

consideration as well as consultancy service to the

obyektif kepada Manajemen dan unit kerja lainnya,

Management and other working units both formally

baik secara formal maupun informal berkaitan

and non-formally related with audit activities done.

dengan kegiatan pemeriksaan yang dilakukan.

11. Cooperate with Audit Committee.

11. Bekerja sama dengan Komite Audit.

12. Perform Special Audit if necessary.

12. Melakukan Audit Khusus apabila diperlukan.

13

If

assigned

to

cooperate

with

Board

of

13. Dalam hal ditugaskan untuk bekerja sama

Commissioners supporting body besides Audit

dengan organ pendukung Dewan Komisaris

Committee, will be determined under separated

selain Komite Audit akan ditetapkan dalam

Assignment Letter.

Surat Penugasan tersendiri.


5. Membuat Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP)


Peranan

Role

Satuan Pengawasan Intern adalah kegiatan assurance

Internal Audit helps the organization to Achieve its

dan konsultasi yang independen dan obyektif,

objectives, through a systematic and orderly approach

yang dirancang untuk memberikan nilai tambah

to Evaluate and improve the effectiveness of risk

dan meningkatkan kegiatan operasi organisasi,

management, control and governance processes. Here are

peranannya antara lain:

details of the duties and responsibilities of SPI:

1. Memberikan masukan kepada Direktur Utama

1.

2. Membantu Direktur Utama dalam memastikan

2.

Help President Director in ensuring adequacy and

kecukupan dan mengadakan penilaian sistem

organizing corporate management controlling

pengendalian manajemen perusahaan pada

system assessment for all operational levels in the

semua level operasional Perusahaan.

Company.

3. Membantu Direktur Utama agar dapat secara

3.

4. Melakukan analisa dan evaluasi efektivitas

4. 5.

organisasi Perusahaan.

mensosialisasikan

kebijakan

As counterparty for working unit in running the Company’s operational activity.

Sebagai mitra pengawasan unit kerja dalam menjalankan operasional Perusahaan.

Perform system and procedure effectiveness analysis and evaluation at entire organization lines.

sistem dan prosedur pada semua lini dalam

6. Membantu

Help President Director to secure corporate assets effectively.

efektif mengamankan aset Perusahaan.

5.

Provide recommendation to President Director regarding management of the Company.

dalam pengurusan dan pengelolaan perusahaan.

6.

Help to disseminate corporate policies.

7.

Help to create early warning system for the management tot ake corrective action against any

Perusahaan.

violation hat may will/or has been occurred.

7. Membantu menciptakan sistem peringatan dini bagi manajemen guna mengambil tindakan

8.

As agent of change to create clean and compliance culture with prevailing law.

korektif atas penyimpangan yang mungkin akan/ atau telah terjadi. 8.

Sebagai organ pendorong perubahan untuk menciptakan budaya bersih dan sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.

Wewenang

Authority

SPI mempunyai kedudukan langsung di bawah

SPI has a position directly under the Director. Thus SPI has

Direktur Utama. Dengan demikian SPI memiliki

no authority as follows:

wewenang sebagai berikut: 1. Menyusun,

mengubah

dan

melaksanakan

1.

scope of implementation.

menentukan prosedur dan lingkup pelaksanaan 2.

pekerjaan audit. 2. Memasuki

seluruh

area

perusahaan

dan

Prepare, revise and implement internal audit policy including determining audit activity procedure and

kebijakan audit internal termasuk antara lain

Accessing entire Company’s area and visit business unit, working environment and Company’s assets


lokasi aset Perusahaan.

location. 3.

3. Meminta keterangan dan penjelasan kepada seluruh jajaran

manajemen

dan

akses

management and employees in relation ith the

karyawan

dalam rangka pemeriksaan. 4. Memiliki

audit. 4.

sepenuhnya

atas

Propose information and explanation to all

semua

Full authority in accessing entire corporate documents,

records,

personnel

and

physical

dokumen, pencatatan, personil perusahaan dan

information upon Audit Object and to acquire data

fisik informasi atas Obyek Pemeriksaan, untuk

and information related with audit practice.

mendapatkan data dan atau informasi yang

5.

berkaitan dengan pelaksanaan audit.

Propose audit personnel support from Company’s internal party, if SPI personnel competency

5. Meminta bantuan tenaga pemeriksa dari

is unavailable, and from external party of the

dalam Perusahaan, dalam hal tidak tersedianya

Company, if considered necessary with cost paid by

kompetensi

personil

SPI,

dan

dari

luar

Perusahaan jika dipandang perlu dengan beban

the Company. 6.

yang menjadi tanggung jawab Perusahaan. 6. Melakukan

komunikasi

secara

Directors, Board of Commissioners and/or Audit

langsung

Committee as well as members of Board of Directors,

dengan Direksi, Dewan Komisaris, dan/atau Komite Audit serta anggota dari Direksi, Dewan Komisaris dan/atau Komite Audit.

Perform direct communication with the Board of

Board of Commissioners and/or Audit Committee. 7.

Coordinate the activity with External Auditor’s activity.

7. Melakukan koordinasi kegiatannya dengan kegiatan Auditor Eksternal.

Laporan Pelaksanaan Kegiatan Unit Audit Internal Tahun 2016

Internal Audit Unit Work Report 2016

Laporan Realisasi Pemeriksaan SPI tahun 2016 SPI Audit Realization Report 2016

1.

RKAP 2016

30 Obyek Pemeriksaan

2.

Realisasi 31 Desember 2016

35 Obyek Pemeriksaan

3.

Persentase realisasi

117%


meninjau tempat usaha, lingkungan kerja dan


Realisasi RTL (Rencana Tindak Lanjut) Action Plan (RTL) Realization 1.

Total temuan

277 Temuan

2.

RTL close

276 Temuan

3.

RTL open

1 Temuan

4.

Persentase RTL Close

99,6%

5.

Persentase RTL Open

0,4%

Monitoring RTL Audit SPI Tahun 2016 Per 3 Januari 2017

SPI Audit Action Plan Monitoring 2016 as of January 3, 2017


Internal Audit Evaluation 2016

Tinjauan terhadap hasil usaha:

Review to business performance:

A. LANDED HOUSE

A. Landed House

Unit Realty Landed House yang

telah diaudit

Audited Landed House Realty Unit are as follows:

adalah : NO

UNIT/ SUB UNIT

RA Penjualan (OP) 2016

RI. Penjualan (OP) 2016

RI. Laba Kotor

Keterangan

1

Tamansari Cyber Bogor

42,502

4,838

(3,018)

Audit 16 Feb 2016

2

Tamansari Kahyangan Kendari

8,525

2,948

(918)

Audit 16 Maret 2016

3

Tamansari Hill - Semarang Realty

14,000

13,845

3,417

Audit 20 Mei 2016

4

Tamansari Puri Bali - 2 Realty

28,392

-

-

Audit 23 Agustus 2016

Jumlah

93,418

21,630

(519)

PENJUALAN

SALES

•

•

4 dari 4 audite atau 100% pencapaian Penjualan dibawah target rencana.

•

Sebab utama penghambat pengakuan Penjualan

4 of 4 auditees or 100% Sales Realization below the targeted plan.

•

Main issues of the Sales booking was Building

adalah Kondisi Bangunan, Uang Muka dan KPR

Condition, Advances and Mortgage that had not

yang belum memenuhi ketentuan.

complied the Law.

Syarat pengakuan Penjualan adalah Bangunan sudah

Sales booking requirement is the Building has been

jadi atau minimal 80%, Uang Muka 20% dan KPR

finished or minimum 80%, with 20% Advances and

telah disetujui. Rata-rata penyebab tidak tercapainya

approved Mortgage. Most of the issues on Sales failure

Penjualan antara lain karena kesiapan bangunan yang

including progress of the building had not reached the

belum mencapai progress sesuai yang dipersyaratkan

expected progress, the Mortgage is under process or Loan

tersebut, KPR masih dalam proses atau Persetujuan

Approval has not been issued by the Bank or Advances

Kredit belum terbit dari Bank serta uang muka masih

below minimum limit or 20%.

belum mencapai besaran minimal atau dibawah 20%. Disamping itu Unit dalam menyusun proyeksi

In addition, the Unit has prepared sales projection and

penjualan juga mengharapkan pesanan baru yang

expects new booking to be directly converted as sales.

langsung dapat menjadi penjualan. Tentu saja kondisi

This conditions is surely heavier than existing booking

ini relatif lebih berat dibanding pesanan yang sudah

due to most of the cases occurred at 4th quarter where


Evaluasi Pengawasan SPI Tahun 2016


tersedia, karena rata-rata situasi ini terjadi di triwulan

the customers’ concentration split in the middle of end

4 yang notabene konsumen terpecah konsentrasinya

year holiday that the Advance payment requirement was

dengan persiapan event akhir tahun, sehingga untuk

regarded troublesome.

dapat langsung membayar Uang Muka sekaligus cukup memberatkan. PENYAJIAN DATA

DATA PRESENTATION

Dalam hal penyajian data kami masih menemukan

In the data presentation, We still found numbers that

adanya angka – angka yang tidak sinkron antara yang

were not in sync between reported to headquarters units

dilaporkan ke kantor pusat dengan data unit yang

data that is displayed at the time of the audit. Similarly,

ditampilkan pada saat audit. Begitu pula dalam hal

in terms of delivering the same projected figure tends still

penyampaian angka proyeksi cenderung masih sama

to the figures in CBP, but from exposure delivered when

dengan angka di RKAP, padahal dari paparan yang

viewed from the realization that has been achieved and

disampaikan jika melihat dari realisasi yang sudah

the conditions faced by these targets is quite heavy. On

dicapai dan kondisi yang dihadapi target tersebut

average this happens because the unit is still struggling in

cukup berat. Rata-rata hal ini terjadi karena Unit

pursuit target was a minus as well as excessive optimism

masih berkutat pada upaya pengejaran target yang

without being based/supported programs are quite

masih minus serta optimisme yang berlebihan tanpa

convincing.

didasari/ didukung program yang cukup meyakinkan. PROYEK SELESAI

COMPLETED PROJECT

Diantara 4 unit tersebut di atas, 1 diantaranya

Among 4 units mentioned above, 1 unit is under

sedang mempersiapkan proses berakhir di tahun

finishing process in the next 2017, which is Tamansari

2017 yaitu, Tamansari Hill-Semarang –Realty

Hill – Semarang – Realty. Some of them have already

. Sebagian diantaranya sudah mulai menyiapkan

started setting up some sort of Exit Plan, which includes

semacam Exit Plan, yaitu persiapan yang meliputi

the preparation of the fulfillment of the obligations of

pemenuhan kewajiban terhadap pihak – pihak yang

the parties - the interested parties, among others: local

berkepentingan antara lain: PEMDA, warga dan

government, citizens and the environment, consumers, the

lingkungan, Konsumen, Bank dan pemberhentian

Bank and the dismissal of the HR department. For those

SDM kawasan. Untuk yang belum mempersiapkan

who have not penyiapkan we recommend to begin to record

kami rekomendasikan untuk mulai mendata berbagai

the various issues related to the Exit Plan, so when the

hal terkait dengan Exit Plan ini, sehingga pada saatnya

time comes (Completed Project) implemented all matters

nanti ( Proyek Selesai ) dilaksanakan segala urusan

relating to the various parties have been completed and do

yang berkaitan dengan berbagai pihak tersebut sudah

not overload the central office management.

tuntas dan tidak membebani Manajemen Kantor Pusat.


B. High Rise

Unit Realty High Rise yang telah diaudit adalah :

NO

UNIT/ SUB UNIT

RA Penjualan (OP) 2016

RI. Penjualan (OP) 2016

RI. Laba Kotor

Keterangan

1

Tamansari Panoramic

27,449

3,048

(3,945)

Audit 11 Feb 2016

2

Tamansari Papilio

44,910

34,060

4,566

Audit 4 Maret 2016

3

Tamansari Lagoon Realty

109,828

8,597

(3,519)

Audit 15 Maret 2016

4

Tamansari Skylounge Tangerang

-

882

(508)

Audit 17 Maret 2016

5

Tamansari La Grande Realty

2,127

3,983

464

Audit 17 Maret 2016

6

Tamansari Jivva Realty

107,409

43,398

3,653

Audit 12 April 2016

7

Tamansari Amarta Realty

28,441

-

-

Audit 14 April 2016

8

Tamansari Hive Office Realty

60,963

64,858

11,355

Audit 14 April 2016

9

Tamansari Parama Realty

218,006

181,929

42,035

Audit 21 Juni 2016

10

Tamansari Jineng Realty

-

-

-

Audit 29 Sept 2016

PENJUALAN •

SALES

3 dari 10 audite atau 30% yang bisa mencapai

•

3 of 10 auditees or 30% achieved sales exceeding

yaitu Tamansari

the plan, which are Tamansari Skylounge Tangerang,

Skylounge Tangerang, Tamansari La Grande

Tamansari La Grande Bandung and Tamansari Hive

Bandung dan Tamansari Hive Office Cawang.

Office Cawang.

penjualan diatas rencana,

•

Audited High Rise realty units are as follows:

Pencapaian Penjualan tersebut dikarenakan pencapaian progress bangunan yang tinggi

•

The sales realization was driven by high rise building progress affecting to high sales.

berdampak pada penjualan yang tinggi. Pengakuan penjualan pada unit Realty High Rise

Recognition of sales on High Rise Realty unit is determined

ditentukan berdasarkan Pesanan yang Pembayaran

based on the Orders Payment of face has reached at least

Uang Mukanya sudah mencapai minimal 20%

20%, or commonly referred to as Raw Material Sales.

atau biasa disebut sebagai Bahan Baku Penjualan.

Then to be taken into account the value of Sales is highly

Kemudian

nilai

dependent on the progress of the building achievements.

Penjualannya sangat tergantung pada progress

Units that managed to get a substantial new order does

prestasi bangunan. Unit yang berhasil mendapatkan

not necessarily make the achievement of sales equal to

pesanan baru yang cukup besar tidak serta merta

the new order, this is due to the progress of the building

membuat

untuk

dapat

diperhitungkan

dengan

is still relatively low. As an illustration of Tamansari

pesanan baru tersebut, hal ini dikarenakan progres

Parama realty unit, Unit that the remaining 1 (one) unit,

bangunannya relatif masih rendah. Sebagai ilustrasi

but because it uses the concept of selling on the progress

Unit Realty Tamansari Parama, pada saat awal tahun

of the building so it can still recognize a great sales of Rp.

2016 hampir seluruh unitnya terjual (tersisa tinggal

181.928 M, this happens because of the progress of the

1 unit), namun penjualan belum bisa diakui secara

new building reached about 100% on Dec, 2016.

pencapaian

penjualan

sama


B. HIGH RISE


keseluruhan karena bangunan belum jadi. Pada saat progres bangunan mencapai 100% baru kemudian di akhir tahun penjualan diakui dan dicatat sebesar Rp181,93M. Untuk itu dalam memperhitungkan Pengakuan

For that in calculating Recognition Sales, Realty Unit does

Penjualan,

semata-mata

not merely use numbers progress of construction, but

menggunakan angka progress dari Konstruksi tetapi

Unit

Realty

tidak

refers to a unit RAB Realty or from RIK her if calculated

mengacu pada RAB Unit Realty atau dari RIK nya

on the whole will get a number greater progress than the

yang jika diperhitungkan secara keseluruhan akan

progress of construction.

mendapatkan angka progress yang lebih besar dibandingkan dengan progress konstruksi. PROYEK SELESAI

COMPLETED PROJECT

Diantara 10 unit tersebut di atas, 7 diantaranya sedang

Among the 10 units mentioned above, 7 of whom are

mempersiapkan proses pengakhiran Proyek yaitu,

preparing the project ends, namely, Tamansari Panoramic

Tamansari Panoramic – Bandung, Tamansari Papilio-

- Bandung, Surabaya Papilio- Tamansari Tamansari La

Surabaya, Tamansari La Grande – Bandung, Tamansari

Grande - Bandung, Tamansari Hive Office kav 2, Castle

Hive Office kav 2, Tamansari Parama Wahid Hasyim,

Parama Wahid Hasyim, Jineng Tamansari - Bali. Some

Tamansari Jineng - Bali . Sebagian diantaranya sudah

of them have already started setting up some sort of Exit

mulai menyiapkan semacam Exit Plan, yaitu persiapan

Plan, which includes the preparation of the fulfillment

yang meliputi pemenuhan kewajiban terhadap pihak –

of the obligations of the parties - the interested parties,

pihak yang berkepentingan antara lain: PEMDA, warga

among others: local government, citizens and the

dan lingkungan, Konsumen, Bank dan pemberhentian

environment, consumers, the Bank and the dismissal of the

SDM kawasan. Untuk yang belum mempersiapkan

HR department. For those who have not penyiapkan we

kami rekomendasikan untuk mulai mendata berbagai

recommend to begin to record the various issues related to

hal terkait dengan Exit Plan ini, sehingga pada saatnya

the Exit Plan, so when the time comes (Completed Project)

nanti ( Proyek Selesai ) dilaksanakan segala urusan

implemented all matters relating to the various parties

yang berkaitan dengan berbagai pihak tersebut sudah

have been completed and do not overload the central

tuntas dan tidak membebani Manajemen Kantor

office management.

Pusat.


CONSTRUCTION

Unit Konstruksi yang telah diaudit adalah :

Audited Construction Units are as follows:


KONSTRUKSI

(dalam jutaan) No.

UNIT/SUB UNIT

RA.PENJUALAN (OP) 2016

RI.PENJUALAN (OP) 2016

KETERANGAN

1.

Proyek Lagoon-Manado

185,500

185,500

6,635

Audit 14 Maret 2016

2.

Proyek La Grande-Bandung

245,118

264,679

6,017

Audit 18 Maret 2016

3.

Proyek Hive Office-Cawang

135,500

138,641

3,517

Audit 15 April 2016

4.

Proyek Iswara-Bekasi

567,181

-

-

Audit 13 Mei 2016

5.

Proyek Jivva-Bali

143,560

152,750

8,222

Audit 17 Mei 2016

6.

Proyek Parama-Jakarta

140,074

145,828

4,538

Audit 8 Juni 2016

7.

Proyek Jineng-Bali

135,271

158,811

(2,442)

PENJUALAN

SALES

•

•

5 dari 7 unit atau 71% Proyek Konstruksi realisasi

Audit 28 September 2016

5 of 7 Units or 71% Construction Project achieved

pencapaian Penjualan melebihi target RKP yaitu

Sales realization exceeding RKP Target, which

Unit Konstruksi La Grande, Hive Office, Jivva,

are La Grande, Hive Office, Jivva, Parama, Jineng

Parama, Jineng . •

RI.LABA KOTOR

1 dari 7 unit atau 14 % Proyek mengalami laba kotor minus yaitu Unit Konstruksi Jineng Bali.

Construction Unit. •

1 of 7 units or 14% of the Project recorded minus gross profit, which are Jineng Bali Construction Unit.

Secara umum 2 aspek utama yang dilihat pada saat

In general, two main aspects were seen at the time that

mengaudit proyek yaitu pengendalian atas Biaya,

control over the project audit Cost, Quality and Time. The

Mutu dan Waktu. Proyek diharapkan melakukan

project is expected to improve efficiency and control costs

efisiensi dan pengendalian biaya untuk mencapai

to achieve the profit percentage as planned in the RKP. On

prosentase laba sesuai yang direncanakan dalam RKP.

one hand to meet the expectations of the owner control

Disatu sisi untuk memenuhi harapan owner maka

over the quality and time becomes the main thing which if

pengendalian atas Mutu dan Waktu menjadi hal yang

not controlled properly will happen inefficiency.

utama yang bila tidak dikendalikan dengan baik akan terjadi inefisiensi. PROYEK SELESAI

COMPLETED PROJECT

Diantara 7 unit tersebut di atas, 4 diantaranya

Among the above-mentioned 7 units, 4 of which are

sedang mempersiapkan proses pengakhiran proyek

preparing the process of ending the project, namely, the

yaitu, Proyek Lagoon – Manado, Proyek La Grande –

Project Lagoon - Manado, La Grande Project - Bandung,

Bandung, Proyek Hive Office kav 2, Proyek Parama

Hive Project Office kav 2, Project Parama Wahid Hasyim.

Wahid Hasyim. Sebagian diantaranya sudah mulai

Some of them have already started setting up some

menyiapkan semacam Exit Plan, yaitu persiapan yang

sort of Exit Plan, which includes the preparation of the

meliputi pemenuhan kewajiban terhadap pihak –

fulfillment of the obligations of the parties - the interested


pihak yang berkepentingan antara lain: Owner (Pemilik

parties include: Owner (Building Owners), bill payment

Bangunan), Kewajiban pembayaran tagihan kepada

obligation to the subcon and dismissal HR Power Project.

Subkon dan pemberhentian SDM Tenaga Proyek. Untuk

For those who have not entering preparation phase we

yang belum mempersiapkan kami rekomendasikan

recommend to begin to record the various issues related to

untuk mulai mendata berbagai hal terkait dengan

the Exit Plan, so when the time comes (Completed Project)

Exit Plan ini, sehingga pada saatnya nanti ( Proyek

implemented all matters relating to the various parties

Selesai) dilaksanakan segala urusan yang berkaitan

have been completed and do not overload the central

dengan berbagai pihak tersebut sudah tuntas dan tidak

office management.

membebani Manajemen Kantor Pusat.

PROPERTY

PROPERTY

Unit Property beserta sub unitnya yang telah diaudit

Audited Property Units and Sub-Units are:

adalah : No.

(dalam jutaan) UNIT/SUB UNIT

RA.PENJUALAN (OP) 2016

RI.PENJUALAN (OP) 2016

RI.LABA KOTOR

1,080

1,128

159

Audit 11 Mei 2016

KETERANGAN

A

PROPERTY 1

1

KOT Kemala Bekasi -

2

Unit Property

80,400

103,666

(9,862)

Audit19 Mei 2016

3

Wiki Wiki Wok

4,279

2,120

(2,858)

Audit14 Juni 2016

4

KOT Persada Bogor

664

749

55


5

KOT Pesona Bali Cireundeu

1,403

2,173

177

Audit 25 Oktober 2016

5

KOT Bukit Bandung

1,206

1,030

136

Audit 17 November 2016

89,032

110,866

(12,193)

SUB TOTAL B

PROPERTY II

1

Lola Gd. Skyloi=unge - Tangerang

2,620

2,948

Audit 12 Mei 2016

2

Lola Gd WIKA I

7,622

7,208

Audit 17 Juni 2016

3

Lola Gd TSA

13,959

11,830

Audit 21 Juli 2016

4

Lola Kawasan KIW Bogor

7,056

7,517

Audit 22 Juli 2016

5

Lola Gd HIVE 3-4

10,761

9,280

Audit 26 Juli 2016

6

Lola Gd TSER

-

1,775


7

Unit Property

96,000

95,070

Audit16 September 2016

8

Lola Gd Lagrande Bandung

6,738

3,399

Audit 18 November 2016


SALES

•

•

•

3 Sub Unit Property I yaitu KOT Persada Kemala,

3 Property I Sub I which are KOT Persada Kemala,

KOT Pesona Bali dan KOT Persada Bogor

KOT KOT Persada charm of Bali and Bogor

pencapaian atas penjualannya diatas target 2016.

attainment of sales above the target in 2016.

2 Sub Unit Property II yaitu Lola KIW dan Lola Gd.

•

2 Property II Sub Units which are Lola and Lola KIW

TSER pencapaian atas pesanan dan penjualannya

Gd. TSER attainment of orders and sales exceeding

diatas target 2016.

the target in 2016.

Secara umum realisasi pencapaian Unit Property I

In general, the realization of the achievement of the

sampai dengan pemeriksaan sudah melebihi rencana

Property Unit I, up to the audit, had already exceeded the

(no. 2). Pendapatan terbesar terutama didapat dari

plan (no. 2). The largest revenue obtained from the KTPK,

hasil Klub Tamansari Persada Kemala (KTPK), Klub

KTPB and KTPBo. But besides that there are two sub-units

Tamansari Pesona Bali (KTPB) dan Klub Tamansari

whose accomplishments below the target, which is a sub-

Persada Bogor (KTPBo). Namun disamping itu

unit KOT unit that manages the pool, driving range, tennis,

terdapat 2 sub unit yang pencapaiannya di bawah

futsal etc. The available data indicate that these facilities

target, dimana sub unit tersebut merupakan unit Klub

attainment average - average is still below the target

Olahraga Tamansari (KOT) yang mengelola kolam

except Driving Range (with the approach of the average

renang, Driving range, Tenis, Futsal dll. Data yang

monthly revenue proportional). It appears here that the

ada menunjukkan bahwa berbagai fasilitas tersebut

facility factors are aged long enough "Old Fashion" and

pencapaiannya rata - rata masih dibawah target

the presence of new competitors to the facilities more

kecuali Driving Range (dengan pendekatan rata-rata

attractive affects the drop in revenues from KOT sector.

pendapatan proposional bulanan). Nampaknya disini faktor fasilitas yang sudah berusia cukup lama “Old Fashion” serta hadirnya pesaing-pesaing baru dengan fasilitas yang lebih menarik mempengaruhi turunnya pendapatan dari sektor KOT. Pada unit Property II Realisasi Penjualan Sub Unit

In Property unit II, Sales target was failed to be achieved

tidak tercapai namun untuk Laba Kotor masih bagus

despite satisfying Gross Profit achievement, the MOS

(tidak minus), Persentase MOS sama dengan rencana

Percentage was hit 56% as targeted in the Budget Plan.

RKAP sebesar yaitu sebesar 56%.


PENJUALAN


Pihak yang Mengangkat/ Memberhentikan Kepala Audit Internal SPI

dipimpin

Kepala

SPI

yang

Party who Appointed/ Discharged the Internal Audit Unit Head dan

Internal Audit Unit is supervised by Internal Audit Unit

diberhentikan oleh Direktur Utama atas persetujuan

diangkat

Head who is appointed and discharged by President

Dewan Komisaris.

Director with approval from the Board of Commissioners.

Evaluasi Efektivitas

Effectiveness Evaluation

Untuk mengevaluasi pelaksanaan sistem pengendalian

Internal Audit Unit was established to evaluate internal

internal, dibentuk Satuan Pengawas Internal. Hasil

control system implementation. Result of the evaluation

evaluasi atas pelaksanaan sistem pengendalian

upon the internal control system implementation

internal menjadi salah satu dasar evaluasi Manajemen

becomes one of Management evaluation basis towards

terhadap efektifitas sistem pengendalian internal

the effectiveness of internal control system to determine

untuk menentukan perbaikan dan penyempurnaan

system and policy improvement as well as enhancement

sistem ataupun kebijakan yang memungkinkan

that enable the Management to run operational activity in

Manajemen dapat secara lebih efektif menjalankan

more effective way.

kegiatan operasional Perusahaan. Satuan Pengawas Internal merupakan bagian dari

Internal Audit Unit is part of WIKA Realty internal control

sistem pengendalian internal WIKA Realty yang

system that is established to help the President Director in

dibentuk untuk membantu Direktur Utama dalam

fulfilling obligations to he Shareholders with responsibility

memenuhi kewajibannya kepada Pemegang Saham

of Internal Audit practice in the Company. Internal Audit

yang bertanggung jawab di dalam melaksanakan

performs internal control improvement action in various

Audit

internal

operational activities. In WIKA Realty, Internal Control is

melakukan upaya peningkatan pengendalian internal

always be evaluated to be consistent with the Company’s

dalam berbagai kegiatan operasional perusahaan.

business development. Internal Audit Unit performance

Pengendalian internal di lingkungan WIKA Realty

evaluation is considering following indicators:

Internal

senantiasa

di

Perusahaan.

dievaluasi

agar

Audit

mampu

mengikuti

perkembangan usaha Perusahaan. Evaluasi kinerja SPI dilihat dari beberapa indikator sebagai berikut: 1.

Efiensi biaya pelaksanaan audit  

1.

Efficiency of Audit Fee

2.

Pemenuhan permintaan audit dari manajemen  

2.

Fulfillment of audit request from the Management

3.

Ketepatan waktu pembuatan laporan akhir  

3.

Final Report on time schedule

4.

Pelaksanaan rekomendasi yang ditindaklanjuti  

4.

Implementation of follow-up recommendation

5.

Pelaksanaan rencana audit  

5.

Implementation of Audit Plan

6.

Pencapaian program kerja unit  

6.

Achievement of work unit program.


PUBLIC ACCOUNTANT

Fungsi pengawasan independen terhadap aspek keuangan Perseroan dilakukan dengan melaksanakan audit eksternal yang dilakukan oleh Kantor Akuntan Publik (KAP). Akuntan publik selaku Auditor Eksternal mempunyai tugas menilai hasil laporan yang sudah disusun oleh manajemen perusahaan dengan obyektif dan tanpa rakayasa. Di samping itu Auditor Eksternal juga diberikan wewenang dalam melakukan penilaian yang dianggap penting. Dalam melakukan pemilihan Auditor Eksternal dilakukan secara terbuka dan transparan. Audit Eksternal dilakukan oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) yang terdaftar di OJK. Independent audit function on financial aspect in the Company is performed through external audit by Public Accountant Office (KAP). As an External Auditor, public Accountant is in charge to evaluate reports prepared by the management objectively and without any modification. In addition, the External Auditor is also granted authority to perform necessary audit. The External Auditor appointment is conducted in an open and transparent manner. External Audit is carried out by Public Accounting Firm (KAP) and registered at OJK.

Sesuai dengan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)

In line with the General Meeting of Shareholders (GMS) of

WIKA Realty yang diselenggarakan pada 5 April 2016,

WIKA Realty conducted in April 5, 2016, it was that GMS

bahwa RUPS memberikan kuasa dan wewenang

granted power of attorney and authority to the Board

kepada Dewan Komisaris Perseroan menetapkan

of Commissioners of the Company to appoint Public

Kantor Akuntan Publik (KAP) dalam rangka melakukan

Accounting Firm (KAP) to audit Financial Statements of

audit atas Laporan Keuangan Tahun 2016.

2016.

Dewan Komisaris Perseroan telah menunjuk KAP

Board of Commissioners of the Company has appointed

HLB Hadori Sugiarto Adi & Rekan sebagai Auditor

Public Accounting Firm HLB Hadori Sugiarto Adi &


Akuntan Publik


yang mengaudit Laporan Keuangan WIKA Realty

Partners as Auditor to audit Financial Statements of WIKA

untuk periode tahun buku 2011, 2012, 2013, 2014

Realty for financial year 2015. Based on the appointment,

dan 2015. Berdasarkan penunjukkan tersebut, maka

the total period of Public Accounting Firm HLB Hadori

jumlah periode akuntan publik, KAP HLB Hadori

Sugiarto Adi & Partners, in conducting Audit on Financial

Sugiarto Adi & Rekan, melakukan Audit atas Laporan

Statements of WIKA Realty is 5 (five) audit periods.

Keuangan WIKA Realty adalah sebanyak 5 (lima) periode.

Tahun

Kantor Akuntan Publik

Auditor

Jumlah Fee

2013

HLB Hadori Sugiarto Adi & Rekan

Drs. Djarwoto, Ak, CPA.

Rp75.000.000,-

2014


Drs. Hartono CA, CPA.

Rp94.000.000,-

2015



Rp128.425.000,-

2016

HLB Hadori, Sugiarto, Adi dan Rekan


Rp225.000.000,-

Lingkup audit yang dilakukan Akuntan Publik hingga akhir tahun 2016 mencakup:

Services provided by Public Accountant as end of 2016, including:

1.

Audit

Umum

Laporan

(General Keuangan

Audit)

atas

Perusahaan

1.

PT Wijaya Karya Realty yang berakhir tanggal 31 Desember 2016. 2.

Statements for year ended on December 31, 2016. 2.

Financial Statements for year ended on December

Peraturan

31, 2016.

Perundang-undangan

dan 3.

for year ended on December 31, 2015 based on

Evaluasi Kinerja PT Wijaya Karya Realty untuk

Minister of SOE Decree No. KEP-100/MBU/2002

tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2015

dated June 4, 2002. 4.

MBU/2002, tanggal 4 Juni 2002. Penyampaian

Laporan

Keuangan

PT

Wijaya

Karya

Realty

Annual

Financial

Statements (LKTP) Submission to Ministry of Tahunan

Perusahaan (LKTP) PT Wijaya Karya Realty ke 5.

PT Wijaya Karya Realty Performance Evaluation

yang berakhir 31 Desember 2016.

berdasarkan SK Menteri BUMN No. KEP-100/ 4.

Compliance Audit with Law and Internal Control for

Audit Kepatuhan (Compliance Audit) terhadap Pengendalian Intern untuk Laporan Keuangan

3.

General Audit for PT Wijaya Karya Realty Financial

Trading Republic of Indonesia. 5.

PT Wijaya Karya Realty Audited Financial

Kementerian Perdagangan Republik Indonesia.

Statements, Compliance (PSA Number 62) and

Penyampaian

Performance Evaluation Submission to Supreme

Laporan

Keuangan

Audited,

Kepatuhan (PSA No. 62) dan Evaluasi Kinerja, PT Wijaya Karya Realty ke Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Audit Agency (BPK).


RISK MANAGEMENT

Dalam menjalankan kegiatan usaha, Perseroan menyadari bahwa risiko merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam setiap kegiatan operasionalnya dan dapat mempengaruhi hasil usaha dan kinerja Perseroan. Untuk itu, pengelolaan risiko Perseroan secara terpadu, optimal dan berkesinambungan sangatlah penting. Semuanya bertujuan untuk mewujudkan operasional Perseroan yang sehat dan mampu menghasilkan laba optimal pada batas toleransi risiko yang ditetapkan. The Company is aware of risks as integrated aspect inday to day operations with regards to the business activity, that may influence the Company’s business result and performance. Therefore, the company’s risk management that is optimum and sustainable is very important. All of which has the purpose to actualize sound operations of company and able to generate maximum profit on a determined risk tolerance.

Sistem Manajemen Risiko

Risk Management System

Realisasi sistem manajemen risiko dalam bisnis

Realization of risk management system in the realty

properti demikian,

realti

masih

Perseroan

terbilang menyadari

baru.

Namun

property business is considered young. However, the

penuh

bahwa

Company is fully aware that the risk management system

sistem manajemen risiko akan turut menjamin

will also guarantee a sustainable business development.

perkembangan usaha yang berkelanjutan. Untuk

Therefore, as an initial step, The Company has identified

itu, sebagai langkah awal, Perseroan melakukan

the potential risks arising from internal and external of the

identifikasi terhadap kemungkinan munculnya risiko-

company. Based on that, the company will take necessary

risiko dari dalam maupun luar Perseroan. Atas dasar

measures to mitigate the risk, such as by having relevant

identifikasi tersebut, Perseroan akan melakukan

insurance or draft contracts in such a way that the

upaya-upaya yang diperlukan untuk meminimalkan

company is legally protected.

terjadinya risiko. Misalnya, dengan asuransi yang relevan, ataupun merancang kontrak sedemikian rupa sehingga Perseroan terlindungi secara hukum.


Manajemen Risiko


Pada

Sistem

In 2009, the Company applied Risk Management System

Manajemen Risiko untuk memperkecil risiko usaha

2009,

Perseroan

menerapkan

to minimize risk as contained in the Prosedur No. WR-

seperti yang tercantum dalam Prosedur No. WR-PUS-

PUS- PM-014 Rev. 00 with effect from 1 July 2009 and

PM-014 Rev. 00 yang berlaku mulai 1 Juli 2009 dan

has been revised Rev. 01 (amandemen 05), 1 November

telah direvisi pada Rev. 01 (amandemen 05) tanggal 1

2016. Going forward, the Company will strive to develop

November 2016. Ke depan, Perseroan akan senantiasa

Risk Management System to improve and adjust with

berupaya untuk mengembangkan sistem manajemen

working and industrial condition to maintain sound

risiko, termasuk menyempurnakan dan menyesuaikan

business going concern.

dengan kondisi kerja serta industri, untuk menjaga kelangsungan usaha yang sehat. Perseroan membentuk tim manajemen risiko yang

The Company has established risk management team who

memberi pertimbangan dalam pengambilan keputusan

renders review in the decision-making in handling new

dalam menangani pekerjaan baru yang belum pernah

projects that hasn’t been done before and all the activities

dikerjakan oleh Perseroan sebelumnya dan seluruh

performed in all working units. Until December 2016, Risk

kegiatan yang dilakukan di seluruh unit kerja. Hingga

Management Team of WIKA Realty consists of 1 (one)

Desember 2016, Tim Manajemen Risiko WIKA

Head of Division and 3 (three) staff. Board of Directors of

Realty terdiri dari Satu (1) orang Kepala Bagian dan

the Company issued regulation so that risk management

3 (Tiga) orang staf. Direksi Perseroan mengeluarkan

is applied in the entire company. The Risk Management

aturan agar manajemen risiko diterapkan di seluruh

Team is currently under Management System Bureau

Perseroan. Saat ini, Tim Manajemen Risiko berada di

under Finance and Human Capital Director.

Biro Sistem Manajemen di bawah Direktur Komersial dan Property. Manajemen Risiko di Perseroan antara lain melakukan

Risk Management in the Company among others performs

tugas:

the duties of:

•

•

Identifikasi risiko dengan seksama, baik risiko yang berada di bawah kendali Perseroan maupun risiko

that are under the control of the company and the

yang berada di luar kendali Perseroan. •

Penanganan terhadap berbagai risiko berdasarkan

risks that is beyond the control of the company. •

skala prioritas dan sumber daya yang dimiliki. •

Mengungkapkan

risiko

dan

penanganannya

dalam Laporan Tahunan. Komitmen

Perseroan

Performs careful risk identifications, both the risks

Takes Action towards different risks based on priority scale and resources owned.

•

Discloses the risks and the management of it in the Annual Report.

mewujudkan

Commitment of the Company in implementing risk

pengembangan sistem manajemen risiko dibuktikan

dalam

management system is proven from the launching of online

dengan peluncuran sistem manajemen risiko secara

risk management system (SIM RISK Online) in 2012.

online (SIM RISK Online) pada tahun 2012. SIM RISK

The SIM RISK Online is developed intended to support

Online dibuat dengan tujuan mempermudah dan

and simplify risk management data base collection and

memperlancar pengumpulan dan pelaporan basis data

reporting. Good risk management done in 2012 aimed to

manajemen risiko. Pengelolaan risiko yang baik, yang

ensure sound and sustainable business growth and had


been proven contributing to overall profit achievement for

pertumbuhan bisnis yang sehat dan berkelanjutan,

the current year. By the end of 2012, the Company scored

terbukti mampu menyumbang pada pencapaian laba

Rp62.924 billion profit for the year.

menyeluruh periode berjalan Perseroan. Di akhir 2012, Perseroan mencetak laba menyeluruh periode berjalan sebesar Rp62,924 miliar. Dengan menjunjung tinggi prinsip best practice

By upholding GCG best practice, the Company is

GCG, Perseroan bertekad untuk mengungkapkan

committed to disclose risks with potential impact against

secara terbuka risiko-risiko yang secara bermakna

Company’s value transparently. Therefore, the interested

dapat

parties will have calculated relevant risks before engage

mempengaruhi

nilai

Perseroan.

Dengan

demikian, pihak- pihak yang berkepentingan dapat memperhitungkan

risiko-risiko

terkait

business transaction with the Company.

apabila

melakukan transaksi bisnis dengan Perseroan.

Evaluasi atas Sistem Manajemen Risiko

Evaluation to Risk Management System

Guna menyempurnakan sistem pengelolaan risiko

In order to improve risk management system in on-going

secara berkelanjutan sesuai kondisi terkini, Perseroan

basis according to actual condition, the Company always

selalu memantau dan mengkaji risiko secara berkala

monitors and reviews the risks periodically in order that

sehingga diharapkan semua risiko dapat dikendalikan

the risks may be mitigated in such a way that it will not

sedemikian rupa sehingga tidak mengurangi nilai

reduce the value and profit of the company significantly.

dan laba Perseroan secara bermakna. Di samping itu,

However, the company also strives to build and maintain

Perusahaan juga berupaya untuk membangun dan

risk awareness culture. Therefore, the Company will be

memelihara budaya sadar risiko. Dengan demikian,

able to preserve Stakeholders’ value and trust. Although

Perseroan dapat menjaga nilai dan kepercayaan

the Company also realizes the risks beyond control that

pemangku kepentingan. Meskipun Perseroan juga

are unavoidabled by company’s internal endeavors.

menyadari adanya risiko yang berada di luar kendali yang tidak dapat dihindari sepenuhnya oleh upayaupaya dari dalam Perseroan. Dewan Komisaris dan Direksi secara aktif melakukan

The Board of Commissioners and Board of Directors

pengawasan atas pelaksanaan pengelolaan risiko

actively perform risk management monitoring through

melalui:

following committees:

1. Komite Risiko

1.

Risk Monitoring Committee

With

Dengan kewenangan tertinggi pada tingkat Dewan Komisaris, komite ini berfungsi sebagai dewan

the

highest

authority

at

Board

of

Commissioners level, the Committee is functioned


telah dilaksanakan pada 2012 bertujuan menjamin


pengawas untuk memantau pelaksanaan strategi

as supervisory board to oversee risk management

dan kebijakan manajemen risiko, eksposur risiko

strategy and policy implementation, risk exposure

dan untuk mengevaluasi pertanggungjawaban

and to evaluate Board of Directors accountability.

Direksi. 2. Bagian Manajemen Risiko Berada di bawah Direksi dan bertanggung jawab

2.

Risk Management Committee

Committee under the Board of Directors that

untuk mengelola risiko keseluruhan dan anak

is solely responsible to manage Company and

perusahaan dengan melakukan pengembangan

subsidiaries’ risks by performing risk strategy and

strategi

policy development as well as evaluate significant

risiko,

kebijakan

dan

mengevaluasi

permasalahan risiko yang signifikan. Komite-komite

melakukan

evaluasi

risk issues. terhadap

The Committee also conducted evaluation for risk

metodologi penilaian risiko, kecukupan implementasi

assessment

sistem, sistem informasi manajemen, serta ketepatan

implementation, management information system as well

kebijakan, prosedur dan limit.

as policy, procedure and limit accuracy.

Melalui penerapan sistem manajemen risiko dalam

Through risk management system implementation in

kegiatan operasional, WIKA Realty memperoleh

operational activity, WIKA Realty generates accuracy in

keakuratan dalam mengidentifikasi risiko. Yang pada

identifying risks. WIKA Realty also succeeds to bring risk

akhirnya diharapkan dapat meminimalkan potensi

management culture as part of employee’s culture.

methodology,

adequacy

of

system

kerugian sebagai dampak yang ditimbulkan oleh kejadian risiko tersebut. Konsistensi Perseroan dalam manajemen risiko telah

Risk Management has positively affected and contributed

melengkapi dan berkontribusi positif dalam proses

on planning, decision making and GCG implementation

perencanaan, pengambilan keputusan, dan penguatan

enforcement process. Risk Management system applied by

penerapan GCG di Perusahaan. Hingga saat ini, sistem

WIKA Realty is able to minimize or reduce potential risk

manajemen risiko yang diterapkan WIKA Realty

event. This is seenf rom effectiveness on achieved quality,

mampu meminimalisir dan atau menekan kemungkinan

quantity and time line. Through this risk management

risiko yang akan terjadi. Hal ini terlihat dari efektivitas

system, WIKA Realty recorded significant income growth

atas kualitas, kuantitas, dan waktu yang tercapai.

thats achieved target as determined.

Melalui sistem manajemen risiko ini, WIKA Realty mencapai pertumbuhan pendapatan yang signifikan hingga mencapai target yang ditetapkan.


Risk Profile and Mitigation

Sejalan dengan komitmen Direksi WIKA Realty

As commitment of WIKA Realty Board of Directors to

untuk

risiko

implement risk management effectively and efficiently

secara efektif dan efisien maka pada setiap jenjang

in entire organization level in the Company covering

organisasi Perseroan yaitu korporat dan unit

corproate and business levels who have to implement

bisnis wajib menerapkan manajemen risiko dengan

risk management by considering work program priority

memperhatikan prioritas dan manfaat tiap program

and benefit for the Company’s going concern. According

kerja bagi kelangsungan Perseroan. Berdasarkan

to report of risk identificaiton and mitigation plan, the

hasil identifikasi risiko yang dihadapi Perseroan

Company classifies risk profile based on two factors with

serta pengendaliannya, Perseroan membagi bidang

impact to the Company, which are Staregic Fator and

risiko Perusahaan berdasarkan dua faktor yang dapat

Managerial Factor. The factors are explained below:

mengimplementasikan

manajemen

menimbulkan risiko bagi Perseroan, yakni Faktor Strategis dan Faktor Manajerial. Adapun masingmasing faktor tersebut meliputi:

Faktor Strategis

Strategic Factors

1. Risiko produk, merupakan risiko dari perubahan

1.

Product Risk, is the risk of customer’s change in

Realty

preferences. For instance, WIKA Realty has designed

mendesain suatu produk rumah, namun ternyata

a house but the preference of prospective customers

calon konsumen sudah berubah selera sehingga

has changed so that there is a risk that the product

ada risiko produk tak laku terjual. Bisnis properti

will not sell. The property business is strongly related

berkaitan erat dengan tren desain bangunan pada

with the building design trend for a certain era. It

suatu masa tertentu. Hal ini memicu risiko produk

triggers risk that the model and building design is no

Perseroan tidak laku di pasaran. Upaya pencegahan

longer in conformity with the market preferences.

yang dapat dilakukan WIKA Realty adalah dengan

The action of prevention that may be taken by WIKA

survei pasar maupun memperbanyak referensi

Realty is by conducting market survey or by adding

literatur untuk memantau perkembangan selera

literature references to monitor the development of

pasar atau pun tren yang berkembang di dalam dan

market preference, or the developing trend either

luar negeri.

domestic or international.

selera konsumen.

Contoh:

WIKA

2. Risiko Makroekonomi dan Politik, seperti inflasi

2.

Macroeconomic and Political Risk, such as inflation

dan kondisi ekonomi nasional dan global, termasuk

and national and global economic condition,

perubahan pimpinan negara, yang berpengaruh

including the shift of country’s leaders that influence

terhadap bisnis properti dan kondisi calon

the property and business and the condition of

konsumen. Bagi bisnis properti yang bersifat

future customers. Property business with the nature

investasi, seperti apartemen, calon pembeli akan

of investment, such as apartment where prospective

menunggu suku bunga turun, menunggu situasi

buyers waiting for interest rates go down and/

stabil. Hal ini memicu risiko produk tidak terjual

or more stale condition. This will trigger on time


Risiko Perusahaan dan Mitigasinya


sesuai tenggat waktu yang telah ditentukan. Upaya

product sales failure. Prevention plan implemented

pencegahan yang dilakukan WIKA Realty adalah

by WIKA Realty was by preparing detail product

dengan menyusun strategi pengembangan produk

development strategy in terms of quantity and

serinci mungkin baik dari segi kuantitas maupun

quality as well as in-depth research related to

kualitas serta melakukan riset mendalam terkait

domestic property investment and consumption

tren investasi dan konsumsi properti di dalam

trend.

negeri. 3. Risiko Perubahan Suku Bunga dan Nilai Tukar

3.

Interest Rate and Exchange Rate Movement Risk.

Rupiah. Bisnis properti sangat tergantung pada

Property business is highly dependent on the

perubahan suku bunga karena akan mengubah

change in interest rate because it will alter the

KPR dan

akan

house loan (KPR) and apartment loan (KPA). The

mempengaruhi daya beli masyarakat. Pembeli

KPA.

Dengan

sendirinya

change will automatically shift the buying power

yang awalnya mampu membayar lewat cicilan,

of the market. The buyer who at first able to install

karena suku bunga meninggi, kemudian

tak

may no longer able to pay the installment due to

sanggup lagi membayar cicilan. Di samping itu,

the increase in interest rate. Long-term value, down

dalam jangka waktu panjang, uang muka properti

payment, for instance, that might be increased by

dapat berubah sewaktu-waktu sesuai ketentuan

the government from 20 to 30 %. This will trigger

Pemerintah, misalnya, dari 20% menjadi 30%. Hal

changing prospective buyer decision, however,

ini memicu perubahan keputusan calon pembeli

the installment system will bring payment risk.

sedangkan sistem cicilan menghadapi risiko

Prevention plan done by the Company was xxx.

pembayaran. Upaya pencegahan yang dilakukan Perseroan adalah 4. Risiko Kompetisi Pasar. Bila ada pesaing baru

4.

Market Competition Risk. If there is a new

dengan produk yang lebih menarik pasar,

competitor with a more interesting product to the

produk WIKA Realty akan kurang diminati calon

market, WIKA Realty product faced the possibility

konsumen. Menurunnya tanggapan konsumen

of not being able to sell. The less favorable responses

terhadap

dikembangkan,

by the customers on the developing products so that

menimbulkan risiko tidak tercapainya realisasi

produk

yang

target realization is not as expected. Therefore, the

target penjualan. Oleh karena itu, Perusahaan

Company conducts Market Test for new product

melaksanakan uji pasar pengembangan proyek

development to recognize market interest early or

baru, untuk mengenali sejak dini ketertarikan

the presence of general competition.

pasar maupun situasi persaingan secara umum. 5. Risiko Strategi. Setiap strategi memiliki risiko

5.

Strategic Risk. It is the way the company makes

tersendiri. Hal ini memicu kegagalan Perseroan

strategic decision because in risk lies in every

dalam mengambil keputusan strategis. Upaya

decision. Prevention plan done by the Company was

pencegahan yang dilakukan Perseroan adalah

by involving related Stakeholders, discussed and

dengan menggandeng pemangku kepentingan

achieved best consensus for the Company’s interest.

terkait,

bermusyawarah

dan

mencapai

kesepakatan terbaik demi kepentingan Perseroan.

6.

Operation Cooperation Risk (KSO) with contractor,

6. Risiko Kerja Sama Operasi (KSO). Menjalin KSO

foreman, tool rental, and consultant shall be

berarti bermitra dengan pihak lain yang memiliki

anticipated. Establishing KSO means partnering


with other parties with character, commitment, and

berbeda dengan kondisi Perseroan. Menimbang

culture that may be different with the Company’s

jangka waktu KSO yang cenderung panjang,

conditions. Given the KSO period that tends to be

perlu keselarasan hubungan untuk menghindari

long, harmonious relationship shall be achieved to

kegagalan,

tercapainya

avoid failure and at the same time reach common

tujuan bersama. Bentuk pengendalian risiko yang

sekaligus

menjamin

objectives. The form of risk control in this regard is

diambil dalam hal ini adalah dengan melakukan uji

by conducting compliance test. The aim is to seek

kepatuhan. Tujuannya adalah untuk mengetahui

the credibility of work partner using the principle

kredibilitas mitra kerja, melalui prinsip KYC (Know

of KYC (Know Your Customer), understanding the

Your Customer), memahami pelanggan.

customers.

Faktor Manajerial

Managerial Factor

1. Risiko Keuangan, terkait pembayaran.

1.

•

Risiko Kredit adalah risiko macet pembayaran.

Financial Risk, related with payment. •

Credit Risk; Non-Performing Loan risk.

Konsumen di bisnis pemukiman sangat

Residential customers are closely related to

terkait dengan Kredit Kepemilikan Rumah

the House Loan (KPR) or Apartment Loan

(KPR) atau Apartemen (KPA). Sekitar 80%

(KPA). Approximately 80% of purchases made

pembelian dilakukan melalui KPR atau KPA.

through House Loan or Apartment Loan. This

Hal ini berarti bila terjadi sesuatu pada

means that if there is something happens on

kondisi makro ekonomi baik global maupun

the macroeconomic conditions both globally

nasional yang berdampak pada tingginya

or domestically which contributes to the high

tingkat suku bunga, penyaluran kredit akan

interest rate, credit extension will be affected.

terkena dampaknya. Begitu pula dengan

The same goes to product orders. To prevent

pesanan produk. Untuk mencegah risiko ini

this risk is the interest subsidies in exchange

adalah pemberian subsidi bunga sebagai ganti

for discounted price to ensure customers

potongan harga untuk memastikan konsumen

always get affordable interest rate.

senantiasa mendapatkan suku bunga yang terjangkau. •

Risiko

Pendanaan,

adalah

•

Liquidity risk; risk when the Company

risiko

ketika

kesulitan

dalam

encountered difficulty in acquiring fund to

memenuhi

fulfill its commitment related to financial

instrumen

instrument. The risk may occurred due to

keuangan. Risiko ini mungkin timbul akibat

Company’s inability to make prompt financial

ketidakmampuan Perseroan untuk menjual

assets release with price close to the fair

aset keuangan secara cepat dengan harga

value. Prudent financing risk management

yang mendekati nilai wajarnya. Kebijakan

policy was done by preserving cash and

manajemen risiko pendanaan yang berhati-

cash equivalents sufficiency. The Company

hati dilakukan dengan menjaga kecukupan

manages the risk by monitoring cash flows

kas dan setara kas. Perusahaan mengelola

projection and actual cash flows as well as

risiko dengan memonitor perkiraan arus

adjust maturity profile of financial assets and

kas dan arus kas aktual serta menyesuaikan

liabilities.

Perseroan

mengalami

memperoleh komitmennya

dana

untuk

terkait


karakter, komitmen dan budaya yang mungkin saja


profil jatuh tempo dari aset dan kewajiban keuangan. 2. Risiko Operasional, terkait kegiatan dari hari ke hari. •

2.

Operational Risk, related with day-to-day activities. •

Risiko

must be proposed and obtained in accordance

Mendirikan Bangunan), harus diurus dan

with the appropriate are designation to avoid

diperoleh sesuai peruntukan wilayah untuk

sealed building. Government regulation

menghindari bangunan disegel. Peraturan

related to the property building has existing,

Pemerintah terkait dengan pembangunan

but there is no standardization in the event

properti sudah ada, tetapi dalam hal waktu

of period for the completion of licensing

penyelesaian perizinan tidak ada standarnya.

granting. It affects the control in terms of time

Hal ini berdampak pada pengendalian dari

of completion and amount of cost. To mitigate

sisi waktu penyelesaian dan besarnya biaya.

this risk the Company may hire the third

Untuk mengatasi risiko ini, Perseroan dapat

parties who have expertise as well as good

memanfaatkan pihak ketiga yang memiliki

relationship with the decision maker.

serta

seperti

hubungan

IMB

Licensing Risk such as Building Permit (IMB),

(Izin

keahlian

Perizinan

baik

dengan

pengambil keputusan. •

Risiko Legalitas Tanah adalah risiko terkait

•

Land Legality Risk: whether the land obtained

legalitas tanah perolehan untuk membangun

to build the property is legal or illegal. Legality

properti. Legalitas atau keabsahan bukti

or validity of the proof of the ownership of

kepemilikan tanah merupakan hal utama,

lands is the main item, however, the invalidity

namun

terjadi

of documents or overlapping of proof of

ketidakabsahan surat- surat atau tumpang

kenyataannya

sering

ownership often bring about problems from

tindih bukti kepemilikan yang mengakibatkan

the third parties in the future. To avoid this,

permasalahan dari pihak ketiga di kemudian

the Company needs to conduct verification

hari. Untuk menghindari hal ini, Perseroan

and clarification on the status or the history

perlu melakukan verifikasi dan klarifikasi

of land ownership.

mengenai status ataupun riwayat kepemilikan tanah. •

Risiko Produksi, terkait proses produksi,

•

Product Risk, relates to the production

pengadaan material yang kadang menghadapi

process, procurement of materials which

kelangkaan dan kenaikan harga. Risiko ini

sometimes faced scarcity and increase in

terjadi karena kenaikan harga bahan baku

price. This risk arises due to the increase

dan upah baik secara reguler, maupun karena

in raw material price and wages happens

kebijakan Pemerintah di bidang moneter.

regularly or due to government’s monetary

Terdapat dua hal yang dapat dilakukan untuk

policy. There are two actions that may be

menekan risiko ini:

taken to mitigate this risk:

- membuat

kontrak

payung

dengan

-

Establish framework contract with

pemasok- pemasok terutama untuk

main suppliers especially for the

material strategis di bidang usaha

strategic materials in the construction


business such as iron, concrete, and etc.

lain.

-

- melakukan

perencanaan

Conduct planning and management of

dan

material needs, especially for materials

pengelolaan kebutuhan akan material,

that need to be ordered in a big amount

khususnya

bagi

material

yang

-

Services and Product Quality Product

pemesanannya membutuhkan jumlah

Risk, The Company shall develop and

besar.

offer excellent construction product and service to win the market.

• Risiko Kualitas Produk dan Jasa, Perseroan perlu

mengembangkan

produk

serta

menawarkan jasa konstruksi yang unggul agar mampu bersaing di pasar. •

Risiko

Produksi,

penyerahan

berupa

produk,

keterlambatan

•

Production risk in the form of delay in the

ketidaksesuaian

delivery of the products, unsuitable quality

mutu dan kelebihan anggaran yang dapat

and over budget cost may lead to complaints

mengakibatkan

keluhan

from customers and the company’s losses.

dan

bagi

kerugian

dari

konsumen Bentuk

The form of this risk control is by selecting

pengendalian risiko ini adalah dengan memilih

Perseroan.

good performing sub-contractor, and conduct

subkontraktor yang memiliki reputasi baik dan

quality control, cost as well as production

melaksanakan pengendalian mutu, biaya serta

control, as required in ISO.

proses produksi, sebagaimana disyaratkan di dalam ISO. •

•

Risiko Penjualan Produk dan Jasa. Perseroan

Services and Products Sales Risk. The Company shall determine the right marketing

tepat dan memastikan kualitas, kuantitas dan

strategy and ensure quality, quantity and

nilai produk yang sesuai agar seluruh produk

values of the products so that all products

dan jasa dapat diserap masyarakat.

and services will be absorbed completely by

Risiko Sistem Manajemen dan Teknologi

the society.

Informasi. Perseroan perlu meninjau ulang

•

•

perlu menentukan strategi pemasaran yang

•

Information Technology and Management

dan terus memperbarui sistem manajemen

System Risk. The Company shall review and

dan teknologi informasi yang diterapkan.

continuously update applied information

Risiko

management system and technology.

Ketersediaan

Pertumbuhan

organisasi

Tenaga

Kerja.

yang

dinamis

•

Manpower Availability Risk. Risk of the Non-

tidak berimbang dengan pemenuhan SDM

Fulfillment of Human Resources. The speed of

yang kompeten akan berdampak pada

organizational growth, which can’t be kept up

terganggunya pencapaian sasaran Perseroan.

by the fulfillment of competent HR, may affect

Untuk mendapatkan SDM yang berkualitas,

the accomplishment of the company. to have

Perseroan perlu merekrut, atau menjalin

quality SDM, the Company needs to recruit or,

kerjasama

rekrutmen.

build cooperation with recruitment agencies.

Perseroan juga dapat melakukan pelatihan

dengan

lembaga

The Company may also conduct trainings to

untuk mempercepat peningkatan kompetensi.

speed up the enhancement of competence.


konstruksi seperti besi, beton, dan lain-


•

Risiko Kesehatan dan Keselamatan Kerja.

Occupational Health and Safety Risk. Efforts to avoid this risk is the Company shall always

Perseroan perlu senantiasa mengacu pada

complies with SHE Management System

sistem manajemen K3 (SMK3) sesuai standar

(SMK3) in compliance with prevailing

yang berlaku dalam industri properti.

standards in property industry.

3. Risiko Kejadian •

•

Upaya untuk menghindari risiko ini adalah

Risiko

3.

Hukum.

Perseroan

senantiasa

Occurrence Risk •

Legal Risk. The Company always seeks

berupaya mematuhi peraturan perundangan

to comply with prevailing Law including

yang berlaku baik peraturan Pemerintah, OJK

Government Law, OJK regulation and

maupun instansi terkait lainnya serta berhati-

regulation from other related institutions as

hati dalam setiap pengambilan keputusan

well as being prudent in every decision making

dengan

kepentingan

by considering interest of the Company and

kepentingan

other Stakeholders as well.

memperhatikan

Perseroan

dan

pemangku

lainnya. •

Risiko Bencana. Risiko ini dapat terjadi

•

Disaster Risk. The risk may occur suddenly and

sewaktu-waktu dan tidak dapat dihindari.

unavoidable. Therefore, the Company needs

Oleh

perlu

to prepare integrated disaster anticipatory

mempersiapkan upaya antisipasi bencana

efforts, starting from damage, fatalities up

yang terintegrasi. Mulai dari risiko kerusakan,

to human error. The anticipatory efforts shall

korban jiwa hingga kelalaian manusia. Upaya

include facility maintenance, disaster relief

antisipasi ini meliputi pemeliharaan fasilitas,

training and disaster simulation.

karena

itu,

Perusahaan

pelatihan penanggulangan bencana, dan simulasi bencana. •

Risiko Lingkungan. Upaya Perseroan sebagai

•

Environmental

Risk.

Initiative

of

the

bentuk pencegahan risiko lingkungan adalah

Company as environmental risk mitigation is

dengan memenuhi persyaratan sertifikasi

by fulfilling environmental certification that

di bidang lingkungan, yang di dalamnya

regulating waste management standard, eco-

mengatur standar penanggulangan limbah,

friendly property development and others.

pengembangan

properti

berwawasan

lingkungan, dan lain sebagainya. •

Risiko Reputasi. Reputasi sebuah Perusahaan

•

Reputation Risk. Reputation of a Company

dapat tercemar karena kelalaian manajemen

may be defamed due to management’s

ataupun persaingan bisnis yang tidak sehat.

negligence or unfair business competition. To

Untuk mengantisipasi kejadian risiko tersebut,

anticipate the risk event, the Company shall

Perseroan perlu membangun citra yang baik

develop positive image among the society

di mata masyarakat secara konsisten melalui

consistently

kualitas produk yang unggul, penawaran

quality, satisfying product quality, and well-

jasa yang memuaskan serta sosialisasi yang

designed socialization plan.

terkonsep.

through

excellent

product


Risk management Implementation and Development

Sesuai dengan kerangka kerja manajemen risiko

According to risk management framework, in 2016, risk

pada tahun 2016, progam kerja manajemen risiko

management working program adapted “plan do check

mengambil konsep plan do check action (PDCA).

action (PDCA)” concept.

Terkait dengan upaya berkesinambungan untuk

Related with the sustainable initiatives to develop risk

mengembangkan sistem manajemen risiko, pada

management system, in 2016 the Company conducted

tahun

a number of development measures as well as risk

2016, Perseroan melaksanakan sejumlah

langkah pengembangan implementasi manajemen

management implementations, as follows:

risiko, dengan rincian sebagai berikut: 1.

Integrasi manajemen risiko ke dalam keseluruhan

1.

proses bisnis Perseroan, yang direalisasikan

process in the Company, realized in the preparation

melalui penyusunan RKAP berbasis manajemen

of risk-based Budget Plan, risk management plan

risiko, penyusunan rencana pengelolaan risiko,

preparation, risk profile 2016 preparation, risk

penyusunan profil risiko tahun 2016, laporan

mitigationr eport and business risk review 2016 report.

pengelolaan risiko serta penyusunan kajian 2.

risiko bisnis 2016. 2.

and certification through active particiaption in the

manajemen risiko, melalui partisipasi aktif dalam

risk management training and certification. 3. 4.

Evaluation to risk management implementation effectiveness through periodic assessment or

2012. Pengukuran manajemen

Web-based risk management application through SIM RISK Online launched since 2012.

Aplikasi manajemen risiko berbasis web, melalui SIM RISK Online yang diluncurkan sejak tahun

4.

Risk management socialization, sharing, training

Sosialisasi, sharing, pelatihan dan sertifikasi pelatihan dan sertifikasi manajemen risiko.

3.

Risk management integration to entire business

efektifitas risiko

melalui

evaluation.

implementasi asesmen

atau

pengukuran secara berkala. Adapun ruang lingkup kerja Manajemen Risiko terkait

Scope of Risk Management work related to the bureau and

dengan biro-biro dan unit kerja adalah sebagai

work units are as follows:

berikut: 1. Ruang lingkup Manajemen Risiko menyertakan

1.

Scope of risk management also includes the

juga keterlibatan dari: Kepala Seksi PPU dan

involvement of: Head of Business Management

Kepala Bagian Biro, yang antara lain bertugas

Administration and Head of Bureau Biro, who

membuat daftar analisis risiko dan menetapkan

among others is tasked with creating a risk analysis

tindak lanjut risiko.

risk and determine the follow up of risks.

2. Manajer PPU yang antara lain bertanggung

2.

Manager of Business Management Administration


Pelaksanaan dan Pengembangan Manajemen Risiko


jawab untuk menyetujui

manajemen

who among others responsible to approve the

risiko, melakukan sosialisasi manajemen risiko,

resume

risk management resumes, disseminate the risk

dan membangkitkan budaya sadar risiko di unit

management, and to raise awareness culture of risk

kerjanya.

in the relevant working units.

3. Manajer Biro, dengan tanggung jawab termasuk

3.

Bureau Manager, with the responsibility to monitor

memantau mitigasi risiko dan melaksanakan

the risk mitigation and implement periodical

evaluasi berkala atas penerapan sistem manajemen

evaluations on the implementations of risk

risiko.

management.

4. Manajer Sistem Manajemen (MSM), dengan tanggung

jawab

antara

lain

4.

Management

System

Manager

(MSM)

with

memberikan

responsibility includes providing report to the

laporan kepada Direksi jika ada unit kerja yang

Board of Directors for any work unit who accepts

menerima risiko melampaui batas toleransi

risk beyond tolerance limit and also in charge to

dan bertanggung jawab untuk menyusun dan

prepare and implement Risk Management System

melaksanakan Prosedur Sistem Manajemen Risiko

Procedure and stipulate questionnaire template to

dan menetapkan format dokumen isian untuk

document the risk management.

pendokumentasian manajemen risiko. 5. Satuan

Pengawasan

Internal

(SPI),

yang

5.

Internal Audit Unit (SPI), who is responsible among

bertanggung jawab antara lain untuk mengaudit

others to audit the risk management conduct in all

penyelenggaraan manajemen risiko di semua unit

working units.

kerja. 6. Direksi, yang tanggung jawab serta wewenangnya

6.

Board of Directors, who is solel y responsible and has

terkait manajemen risiko termasuk menyediakan

authority that are relevant to the risk management

sumber daya yang diperlukan, mengungkapkan

including providing the necessary human resources,

resume

pemegang

disclosing the management resume to the external

eksternal, dan menempuh tindak

interest holder, and follow up the risk with the Board

manajemen

kepentingan

kepada

of Commissioners.

lanjut risiko kepada Dewan Komisaris. Hasil Analisa Data Monitoring Sistem Manajemen

Online Risk Management System Monitoring Data

Risiko Online periode Juli 2016 - Desember 2016

Analysis Result for July 2016 – December 2016 are as


follows: Rata-rata Unit Kerja (PPU) dan Biro Average of Work Unit (PPU) and Bureau

Tingkat Partisipasi

49%

Participation Level

Tingkat Ketepatan

23%

Accuracy Level

Tingkat Kontinuitas

28%

Continuity level


INTERNAL CONTROL SYSTEM

Kebijakan Sistem Pengendalian Internal Perseroan tercantum dalam Pedoman Tata Kelola Perusahaan. Sistem Pengendalian Internal adalah suatu proses yang terintegrasi pada tindakan dan kegiatan yang dilakukan terus-menerus oleh pimpinan dan seluruh pegawai WIKA Realty untuk memberikan keyakinan memadai atas tercapainya tujuan organisasi melalui: kegiatan yang efektif dan efisien, keandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset perusahaan dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan. Internal Control System policy is disclosed in the GCG Code. Internal Control System refers to an integrated process in every action and activity that are done simultaneously with all Executives and employees of WIKA Realty to give sufficient assurance on the Company’s target achievement through: effective and efficient activity, financial reporting reliability, corporate assets security and compliance with the Law.

yang

Implementation of internal control system applied by

dilakukan oleh WIKA Realty mengacu pada Peraturan

WIKA Realty refers to Minister of State Owned Enterprise

Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor :

Regulation Number PER-01/MBU/2011 regarding Good

PER-01/ MBU/2011 Tentang Penerapan Tata Kelola

Corporate Governance Implementation in State Owned

Perusahaan Yang Baik (Good Corporate Governance)

Enterprise Article 26.

Penerapan

sistem

pengendalian

internal

Pada Badan Usaha Milik Negara Pasal 26.

Kebijakan

Policy

WIKA Realty telah memiliki Kebijakan Sistem

WIKA Realty has Internal Control System Policy as

Pengendalian Internal yang tertulis dalam Pedoman

included in Code of Good Corporate Governance. The

Tata Kelola Perusahaan. Sistem Pengendalian Internal

Internal Control System is an integrated process of ongoing

adalah suatu proses yang terintegrasi pada tindakan

activity and action done by executive and all people of

dan

kegiatan yang dilakukan terus menerus oleh

WIKA Realty to provide sufficient assurance towards

pimpinan dan seluruh insan WIKA Realty untuk

achievement of organization’s goals through: effective and

memberikan keyakinan memadai atas tercapainya

efficient activities, financial reporting reliability, corporate


Sistem Pengendalian Internal


tujuan

organisasi melalui: kegiatan yang efektif dan

assets security and compliance with Law.

efisien, keandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset perusahaan dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan.

Implementasi

Implementation

Penerapan sistem pengendalian internal di Perusahaan

Internal control implementation carried out by the

mengacu pada konsep Committee of Sponsoring

Company adapts concept of Committee of Sponsoring

Organizations (COSO) of the Treadway Commission yang

Organizations (COSO) of the Treadway Commission

terdiri dari 5 (lima) komponen Sistem Pengendalian

consisting of 5 (five) Internal Control System components

Internal yang efektif: 

of effective internal control system:

1.

Lingkungan Pengendalian

1.

Control Environment

2.

Penilaian Risiko

2.

Risk Assessment

3.

Kegiatan Pengendalian

3.

Control Activity

4.

Informasi dan Komunikasi

4.

Information and Communication

5.

Pemantauan Pengendalian Intern

5.

Internal Control Monitoring.

Penerapan pengendalian internal yang dilakukan

The Internal Control practice done by the Board of

oleh Dewan Komisaris adalah dengan melakukan

Commisisoners is through supervision and advise related

pengawasan dan pemberian nasihat terkait proses

with adequacy and fairness in financial statement

kecukupan dan kewajaran dalam penyusunan laporan

preparation process, risk management by concerning

keuangan, pengelolaan risiko dengan memperhatikan

prudent principle assisted by Audit Committee and Risk

prinsip kehati-hatian yang dibantu oleh Komite Audit

Management Committee. However, the Board of Directors

dan Komite Manajemen Risiko. Sedangkan Direksi

implements internal control system through consistent

menerapkan sistem pengendalian internal melalui

corporate policy and procedure implementation and also

penerapan kebijakan dan prosedur perusahaan secara

compliance with prevailing regulation, namely related with

konsisten dan memenuhi kepatuhan terhadap regulasi

business activity and risk management in the Company,

yang berlaku, antara lain terkait dengan kegiatan

strategic plan, segregation of duty, authority delegation

usaha perusahaan dan manajemen risiko, rencana

and sufficient accounting policy.

strategis, pembagian tugas, pendelegasian wewenang serta kebijakan akuntansi yang memadai. Direksi menetapkan suatu sistem pengendalian

The Board of Directors determines an effective internal

intern yang efektif untuk mengamankan investasi dan

control system to secure corporate investment and assets.

aset perusahaan. Lingkungan pengendalian intern

Internal control environment in the Company is conducted

dalam perusahaan dilaksanakan dengan disiplin dan

in discipline and well-structured manners, with high

terstruktur, integritas yang tinggi, nilai etika serta

integrity, ethical values and employee’s competency.

kompetensi karyawan.


Effectiveness Evaluation

WIKA Realty melakukan analisis laporan hasil audit

WIKA Realty analyses the audited report annually and

secara periodik tahunan dan mengelompokkan hasil

classified the audit result based on category (objectives)

audit sesuai dengan kategori sasaran (objectives)

and components in the COSO framework. Accordingly, the

dan komponen   dalam kerangka COSO. Dengan

Company can increase (improvement) for the components

demikian, Perseroan dapat melakukan peningkatan

that need directionally. Analysis of the results of these

(improvement)

yang

audits are also conducted to measure the effectiveness

memerlukannya secara terarah. Analisis hasil audit

of the achievement of the internal control system (the

tersebut juga dilakukan untuk mengukur keefektifan

Company’s operations, the accuracy / reliability of the

dari pencapaian sasaran sistem pengendalian intern

reports of the Company, and compliance with applicable

(operasional

laws and regulations).

untuk

komponen-komponen

Perseroan,

keakurasian/keandalan

laporan-laporan Perseroan, serta kepatuhan terhadap aturan perundangan yang berlaku). Perseroan juga telah melakukan evaluasi atas

The Company also has evaluated the effectiveness of

efektivitas

laporan

internal control over financial reporting of the Company

keuangan Perseroan yang berakhir pada 31 Desember

ended on December 31, 2016 in accordance with criteria

2016 sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh

established by the Committee of Sponsoring Organizations

Committee of Sponsoring Organizations (COSO)

(COSO) of the Treadway Commission. Based on the results

of The Treadway Commision. Berdasarkan hasil

of that evaluation, the Company concluded that the

evaluasi tersebut, Perseroan menyimpulkan bahwa

system of internal control over financial reporting of the

sistem pengendalian internal atas laporan keuangan

Company ended on December 31, 2016 was effective.

pengendalian

internal

atas

Perseroan yang berakhir pada 31 desember 2016 telah berjalan secara efektif. Di samping itu, untuk mengevaluasi pelaksanaan

In addition, to evaluate the internal control system, the

sistem pengendalian internal, Perseroan membentuk

Company established the Internal Audit Unit. Internal

Satuan Pengawasan Intern. Satuan Pengawasan Intern

Control Unit is part of the Internal Control System WIKA

merupakan bagian dari Sistem Pengendalian Internal

Realty established to assist the President Director in

WIKA Realty yang dibentuk untuk membantu Direktur

fulfilling its obligations to shareholders who are responsible

Utama dalam memenuhi kewajibannya kepada

in implementing Internal Audit in the Company. Internal

Pemegang Saham yang bertanggung jawab di dalam

Audit make efforts to increase internal control (internal

melaksanakan Audit Internal di Perusahaan. Audit

control) in various Company’s operational activities.

Internal melakukan upaya peningkatan pengendalian

Internal control environment WIKA Realty is always

internal (internal control) dalam berbagai kegiatan

evaluated to be able to follow the development of the

operasional perusahaan. Pengendalian internal di

company’s business.

lingkungan WIKA Realty senantiasa dievaluasi agar mampu mengikuti perkembangan usaha perusahaan.


Evaluasi Efektivitas Sistem Pengendalian Intern


Perkara Hukum LITIGATION

Perkara Penting adalah permasalahan hukum yang dihadapi WIKA Realty selama periode tahun laporan dan telah diajukan melalui proses hukum baik melalui jalur Pengadilan ataupun Arbitrase. Sementara Nilai Gugatan merupakan nilai tuntutan ganti rugi yang diajukan kepada WIKA Realty sebagai pihak tergugat atau nilai tuntutan ganti rugi yang diajukan oleh WIKA Realty sebagai pihak penggugat, baik kerugian materiil maupun imateriil. Litigation refers to law case encountered by WIKA Realty during current reporting period and has been proposed under legal process both in Court and Arbitrary. On the other hand, Case Value represents amount of penalty charged to WIKA Realty as defendant or amount of penalty charges by WIKA Realty as plaintiff, both material and non-material loss.


Material cases encountered by WIKA Realty throughout

dihadapi WIKA Realty merupakan perkara perdata.

2016 were civil cases.

Permasalahan Hukum Perseroan Tahun 2016 No. 1

Perkara Perkara 328 Gugatan atas Cedera Janji (wanprestasi) yang dilakukan oleh PT Dwiputra Metropolitan, dkk atas permasalahan tanah yang menyebabkan kerjasama tidak dapat dilanjutkan. Mengajukan gugatan ganti rugi kurang lebih sebesar Rp11,6 Miliar di Pengadilan Negeri Jakarta Barat.

Pihak Yang Terlibat PT Dwiputra Metropolitan, dkk sebagai tergugat

Perkara no71 PTDwiputra Metropolitan mengajukan Gugatan Wanprestasi/ Cidera Janji atas hak PT Dwiputra dari WR, ganti rugi yang diajukan adalah sebesar Rp 6,5 Milyar atas pengembalian nilai tanah ditambah denda bunga keterlambatan 2% terhitung sejak Februari 2012 dan tuntutan ganti kerugian atas dirubuhkannya bangunan untuk proyek kerjasama dan kehilangan pendapatan uang sewa bangunan tersebut, dengan nilai tuntutan Rp 19,6 Milyar PT Dwiputra Metropolitan filed a lawsuit upon Default / Injury Promise of the right PT Dwiputra of WR, the proposed compensation amounted to Rp 6.5 billion for the return value of the land plus a late penalty interest of 2% as from February 2012 and claims for damages on the building's abolition cooperation projects and lost revenue rents the building, with the claim of Rp 19.6 billion

Dikabulkan oleh pengadilan sebesar kurang lebih Rp9,3 Miliar. Para tergugat mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi DKI Jakarta. Putusan PN Jakarta Barat dikuatkan oleh Pengadilan Tinggi DKI . Sedang Dalam Proses Kasasi di Mahkamah Agung

Pengaruhnya terhadap keuangan perusahaan Dengan dikabulkannya gugatan tersebut secara tidak langsung dapat menutup sebagian kerugian perusahaan. Within the approval of the law suit will cover part of the Company’s loss

Approved by the Court for approximately Rp9.3 billion. The defendant submitted appeal to DKI Jakarta High Court. Verdict from West Jaa State Court was affirmed by DKI High Court. Under Cassation Process in Supreme Court.

Case 328 Default Law Suit committed by PT Dwiputra Metropolitan, et al regarding land dispute that caused failure of the agreement. Penalty approximately amounted Rp11.6 billion submitted at State Court of West Jakarta 2

Status Perkara

PT Dwiputra Metropolitan selaku penggugat mengajukan Gugatan Wanprestasi/ Cidera Janji atas hak PT Dwiputra dari WR PT Dwiputra Metropolitan as Defendant filed a Default Lawsuit upon rights of PT Dwiputra upon WR.

Putusan Majlis Hakim PN Jakarta Barat, meme-nangkan pihak WR dengan isi putusan : Menyatakan Gugatan para penggugat tidak dapat diterima; Menghukum Para Penggugat membayar biaya perkara yang timbul dalam perkara ini Verdict by West Jakarta Judge Panel won WR with the decision: The lawsuit states the plaintiffs can not be accepted; Punishing Plaintiffs pay court costs incurred in this case

Dengan ditolaknya gugatan tersebut secara tidak langsung dapat menghindari kerugian kepada perusahaan. Rejection of the lawsuit avoided the Company’s loss indirectly


Selama tahun 2016, keseluruhan perkara penting yang


Dampak Terhadap Perseroan

Impact to the Company

Atas perkara-perkara hukum tersebut di atas,

Civil and criminal cases encountered during the reporting

Perseroan berpendapat bahwa hasil dari kelanjutan

year and had been proposed under legal process had no

pemeriksaan  atau keputusan Pengadilan tersebut

significant impact to the Company because had been

tidak akan membawa dampak material bagi Perseroan

mitigated.

atau entitas anak Perseroan. Di samping itu, tidak ada satupun anggota Dewan

There was no Board of Commissioners and Board of

Komisaris

sanksi

Directors members who is currently serving that is

administratif, terkait dengan penanganan perkara

charged by administrative sanction, as long related with

tersebut, sehingga tidak ada dampak negatif yang

the case progress, that there is no negative impact against

perlu dikhawatirkan terhadap keuangan Perseroan.

the Company’s financial condition.

Perkara di Entitas Anak

Litigation in Subsidiaries

Sepanjang tahun 2016, tidak ada perkara hukum yang

In 2016, there was no legal case encountered by subsidiary

dihadapi oleh Entitas Anak maupun terkait dengan

or related with Subsidiary’s Board of Commissioners and

Dewan Komisaris dan Direksi Entitas Anak.

Board of Directors.

Perkara yang Melibatkan Dewan Komisaris dan Direksi WIKA Realty

Case Involving WIKA Realty Board of Commissioners and Board of Directors

Sepanjang tahun 2016, tidak ada perkara hukum

Throughout 2016, there was no legal case involving WIKA

yang melibatkan anggota Dewan Komisaris dan

Realty Board of Commissioners and Board of Directors.

dan

Direksi

yang

diberikan

Direksi WIKA Realty yang sedang menjabat.

Sanksi dari Regulator

Penalty from Regulator

Hingga akhir tahun 2016, tidak terdapat sanksi dari

Throughout 2016, there was no penalty charged by the

regulator yang diberikan kepada WIKA Realty.

regulator to WIKA Realty.


INFORMATION ACCESS

Perseroan senantiasa melakukan pembaharuan sarana dan prasarana penunjang penyampaian informasi. Selain itu, Perseroan juga terus berupaya memperkuat platform teknologi informasi untuk menjaga dan meningkatkan keandalan dalam penyediaan informasi secara terintegrasi, tepat waktu dan tepat sasaran melalui situs web www.wikarealty.co.id. The Company always updates information disclosure facilities and mechanism. In addition, the Company also strives to strengthen information technology platform to maintain and increase reliability of information support in integrated, on time and effective ways at website www.wikarealty.co.id.

Hubungan Masyarakat

Public Relation

Bagian hubungan masyarakat (Humas) Perseroan

Public Relation Division actively communicates with

secara aktif berkomunikasi dengan seluruh pemangku

investors and shareholders, participates in roadshow

kepentingan serta berpartisipasi aktif dalam setiap

and investor meeting. In addition, the Public Relation

penyelenggaraan terkait kehumasan. Selain itu, Humas

also regularly organizes dialogue with analyst and

Perseroan secara teratur mengadakan dialog dengan

press. Through this event, the Company also answers

para pemangku kepentingan dan pers. Melalui kegiatan

questions and explains major trend and strategy to fulfill

ini, Perseroan juga menjawab pertanyaan serta

the investor’s needs.

menjelaskan pembaruan informasi terkait Perseroan.

provide better access to information about Company’s

Humas bertugas untuk menyediakan akses yang lebih

performance for all stakeholders.

Public Relation is in charge to

baik menuju informasi mengenai kinerja Perseroan kepada segenap para pemangku kepentingan.

Website Berdasarkan

Website ketentuan

OJK

terkait

website

The Company provides information and data acess

perusahaan publik, Perseroan menyediakan layanan

through website www.WIKArealty.co.id. The website

akses informasi dan data perusahaan melalui

presents various information, including Company profile,


Akses Informasi


website www.WIKArealty.co.id. Website tersebut

vision and mission, business model, financial information,

menyediakan berbagai informasi, antara lain mengenai

recent news, corporate social responsibility, information

profil Perseroan, visi dan misi, model bisnis, informasi

disclosure and others.

keuangan, berita terbaru, tanggung jawab sosial perusahaan, keterbukaan informasi, dan lain- lain. Selain sebagai sarana penyebaran informasi kepada

Besides used as information channel for public, the

publik,

website yang tersedia dalam Bahasa

website is also part of Company’s initiative to implement

Indonesia dan Bahasa Inggris ini, juga merupakan

good corporate governance practice and transparency

upaya

Perseroan dalam menerapkan praktik tata

principle to all stakeholders. The website is also available

kelola perusahaan dan transparansi kepada seluruh

in bilingual, Bahasa and English. The Company regularly

pemangku kepentingan. Perusahaan secara berkala

updates recent information about the Company to the

memperbarui konten website untuk senantiasa

stakeholders. The website also provides contact number,

memberikan informasi terbaru terkait Perseroan

email and postal addresses to be contacted for further

kepada

communication with all stakeholders.

para

pemangku

kepentingan.

Website

Perseroan juga menyediakan nomor kontak serta alamat email dan pos yang dapat dihubungi untuk mendapatkan

informasi

lebih

lanjut

mengenai

Perseroan dengan para pemangku kepentingan.

Press Release

Press Release

Perseroan secara proaktif menyebarluaskan berita-

The Company proactively disseminates recent news

berita terbaru terkait Perseroan dalam bentuk press

about the Company via Press Release. The news

release. Berita tersebut berisi tentang pengungkapan

mentioned updated disclosure about the Company’s

berita terbaru mengenai Perseroan yang signifikan.

significant information. The press release also provides

Press Release juga menyediakan nomor kontak serta

contact number and email address to be contacted

alamat email yang dapat dihubungi untuk komunikasi

for communication and further discussion about the

atau pembahasan secara rinci selanjutnya mengenai

Company.

Perseroan. Untuk menjamin pemenuhan dan ketersediaan

To ensure availability and fulfilment of information to our

informasi bagi para pemangku kepentingan, WIKA

stakeholders, WIKA Realty provides following channels:

Realty menyediakan berbagai sarana dan media melalui:

1.

Website: www.wikarealty.co.id

1. Website: www.wikarealty.co.id

2.

PT Wijaya Karya Parent Company Website

2. Website induk Perusahaan PT Wijaya Karya:

www.wika.co.id

www.wika.co.id

3.

SOE Ministry Portal

3. Portal Kementerian BUMN


Code of Conducts

Keberadaan Kode Etik

Code of Conducts Existence

Etika dan budaya merupakan landasan penerapan

Ethics and cultures are foundation of GCG implementation

GCG di WIKA Realty, maka dari itu penerapan GCG

at WIKA Realty, therefore, GCG implementation can not

Perseroan tidak dapat dipisahkan dari menjalankan 

be put aside in doing an ethical business and shaping

bisnis yang beretika dan membentuk kesadaran

awareness of the Company and employees with social

Perseroan  dan karyawan yang memiliki kepekaan

responsibility awareness to the society to avoid conflict of

tanggung jawab sosial kepada masyarakat agar tidak

interest and violation against prevailing Law.

terjadi benturan kepentingan dan benturan kepada peraturan perundangan yang ada. Sejak tahun 2010, Perseroan telah mengesahkan Kode

Since 2010, the Company has ratified the Code of Conduct

Etik (Code of Conduct) Perseroan melalui SK bersama

of the Company through Joint Decision of Commissioners

Komisaris dan Direksi Perseroan No.01.09/A DIR.

and Board of Directors of the Company No.01.09/A

WR.128/2010, terbit tanggal 21 Juli 2010. Kode Etik ini

DIR. WR.128/2010, issued on July 21, 2010. This

dibuat dalam rangka berinteraksi dengan stakeholders

code of conduct was made in order to interact with the

agar dalam menjalankan tanggungjawabnya tidak

shareholders so that in carrying out their responsibilities,

terlepas dari aturan-aturan yang berlaku, baik aturan

they are bound by the prevailing regulations; laws, norms,

hukum, norma, moral maupun etika. WIKA Realty

morals or conducts.

mengupayakan penerapan standar etika terbaik dalam menjalankan segenap aktivitas bisnisnya sesuai dengan Visi, Misi, dan budaya yang dimiliki melalui implementasi Etika Usaha dan Etika Kerja. Kode etik Perseroan merupakan pernyataan secara

Code of Conduct of the Company is a written statement

tertulis tentang nilai-nilai etika yang berlaku di

about the ethical values applied in the Company’s

lingkungan Perseroan. Kode etik ini berlaku bagi

environment. To be a policy and standards of conducts

seluruh level organisasi dan menjadi kebijakan dan

obligated to all employees of WIKA Realty.

standar perilaku yang diwajibkan bagi seluruh insan WIKA Realty.

Isi Kode Etik

Code of Conduct Contens

1. Integritas dalam Aktivitas Bisnis dan Pekerjaan

1.

Integrity in Business and Working Activity

Policy of the Company to maintain integrity in

Kebijakan Perseroan dalam menjaga integritas dalam aktivitas bisnis dan pekerjaan antara lain: a. Seluruh individu dan atau organ Perseroan di

business and working activities, among others: (a)

Al individual and corporate body in PT Wijaya


Kode Etik Perusahaan


lingkungan Perseroan senantiasa wajib patuh

Karya Realty circumstances have to comply

terhadap hukum dan peraturan yang berlaku

with law and prevailing regulation wherever

dimanapun operasional Perseroan dijalankan; b. Perseroan

senantiasa

the operational acivity is conducted;

mengupayakan

(b)

PT Wijaya Karya Realty will always seek

perolehan informasi melalui cara-cara yang

information

sah dan menyimpan serta menggunakannya

and record as well as use the information

sesuai dengan prinsip-prinsip etika usaha

according to prevailing business ethics

yang berlaku;

principle;

c. Perseroan

menghindari

tindakan

ilegal,

(c)

penggunaan praktek yang tidak fair dan jajaran

Perseroan

in

legal

ways

PT Wijaya Karya prevents illegal action, unfair practice and cheating in profit-seeking

perilaku curang dalam meraih laba; d. Segenap

acquisition

activity implementation. harus

(d)

All of PT Wijaya Karya Realty management

mengutamakan kepentingan Perseroan dan

has to prioritize interest of the Company and

menghindari benturan kepentingan.

prevents conflict of interest.

2. Manajemen Risiko Manajemen Risiko di PT Wijaya Karya Realty

2.

Risk Management

Risk Management at PT Wijaya Karya Realty

antara lain meliputi : a. Perseroan

melakukan

includes: identifikasi

risiko

(a)

The Company performs risk identification

dengan seksama, baik risiko yang berada di

thoroughly, both risks beyond the Company’s

bawah kendali Perseroan maupun risiko yang

control or risks under Company’s control;

berada di luar kendali Perseroan;

(b)

b. Perseroan melakukan penanganan terhadap

priority scale and based on existing resource;

berbagai risiko berdasarkan skala prioritas

(c)

dan sumber daya yang dimiliki; c. Perseroan

mengungkapkan

The Company performs risk mitigation by The Company discloses risk profile and mitigation in Annual Report.

risiko

dan

penanganannya dalam Laporan Tahunan. 3. Hubungan dengan Pemegang Saham

3.

Relationship with Shareholders

4. Hubungan dengan Kreditur

4.

Relationship with Creditors

5. Hubungan dengan Pemberi Kerja dan Konsumen

5.

Relationship with Employer and Customers

6. Sistem Pemasaran

6.

Marketing System

7. Hubungan dengan Pengguna Akhir

7.

Relationship with End User

To provide excellent service to users, the Company

Untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada pengguna, Perseroan melakukan berbagai

implements following approaches:

pendekatan seperti :

-

•

Perseroan melakukan sertifikasi ISO 9001 : 2008 untuk sistem manajemen mutu;

•

Perseroan

melakukan

perbaikan

quality management system; -

The Company performed product quality

dan

improvement and development according to

peningkatan kualitas produk sesuai dengan

Company’s capacity by implementing Quality

kemampuan Perseroan melalui penerapan Quality Pass; •

The Company applies ISO 9001:2008 for

Perseroan memberikan layanan purna jual

Pass; -

The Company provides sufficient after-sales service based on contract.



yang memadai sesuai dengan kontrak.

8.

Relationship with Partners

8. Hubungan dengan Rekanan

9.

Procurement and Contract System

9. Sistem Pengadaan dan Kontrak Pekerjaan

10.

Relationship with Employees

10. Hubungan dengan Pegawai

The Company implements several policy related

Perseroan

menetapkan

beberapa

kebijakan

with employee and industrial relation, among

mengenai pegawai dan hubungan industrial antara

others:

lain:

-

•

Melakukan penataan pekerjaan dengan baik

motivate and develop employees;

sehingga memotivasi dan memberdayakan •

-

for

regulation industries; -

Memberikan kesempatan kepada pegawai sejalan

Meningkatkan

and

competitive

with

peer

Provide equal opportunity to employees to participate in education and training in lne with competency and Company’s needs.

dengan

kompetensi

-

dan -

disiplin

pegawai

Increase employee’s discipline to comply with determined regulation and policy.

kebutuhan Perseroan; agar

Implement fair reward and punishment system according to employee achievement

mematuhi aturan dan kebijakan yang telah

or violation level;

ditetapkan;

-

Menerapkan reward dan punishment secara

Provide freedom to unit for employee based on prevailing law;

adil sesuai prestasi atau tingkat kesalahan

-

Brought PKB as commitment of the Company.

pegawai;

-

Provide sound and safety working condition

Memberikan hak kepada pegawai untuk

for employee;

berserikat sesuai peraturan perundangan

-

yang berlaku; •

provided

diterima pegawai, secara umum mengikuti

yang

•

remuneration

Mengusahakan agar skema remunerasi yang

untuk mengikuti pendidikan dan pelatihan

•

that

employees has generally complied with

dengan industri sejenis;

•

Seek

pegawai;

peraturan serta sebanding dan kompetitif •

Perform appropriate working arrangement to

Menempatkan

Grant retirement rights based on prevailing law.

PKB

sebagai

komitmen

Perseroan; •

Memberikan kondisi kerja yang baik dan aman bagi pegawai;

•

Memberikan hak-hak purna bakti sesuai ketentuan yang berlaku.

11. Kesehatan dan Keselamatan Kerja Pegawai Kesehatan dan Keselamatan Kerja Pegawai diusahakan Perseroan dengan cara antara lain : •

Melaksanakan berbagai implementasi Sistem

11. Occupational Health and Safety for Employee

Occupational Health and Safety is provided through following activities: -

Perform various Occupational Health and

Manajemen Keselamatan dan Kesehatan

Safety Management System Implementation

Kerja (SMK-3) sesuai dengan peraturan

based on prevailing regulation consistently as

yang berlaku secara konsisten dalam upaya

an effort to give optimum protection for the

memberikan perlindungan optimal pada

employees from any hazard that may threat


pegawai Perseroan dari hal-hal yang dapat

employee’s safety and health.

mengancam keselamatan dan kesehatan

-

pegawai; •

Seek

continuous

improvement

for

infrastructure related with SHE.

Mengupayakan perbaikan berkelanjutan atas

-

berbagai infrastruktur yang berkaitan dengan

Participate employee as part of occupational health and safety improvement program.

K3; •

Menyertakan partisipasi Pegawai sebagai bagian dari upaya peningkatan pelaksanaan kesehatan dan keselamatan kerja.

12. Pengelolaan Lingkungan

12. Environment Management

13. Hubungan dengan Masyarakat

13. Relationship with Public

14. Keterlibatan dalam Politik

14. Political Involvement

Praktik

yang

diterapkan

Perseroan

dalam

Any practice implemented in PT Wijaya Karya

kaitannya dengan keterlibatan dengan politik

Realty related with political activity, namely, by

diantaranya menyatakan Perseroan tidak akan

declaring that the Company will not donate fund,

memberikan dana, aset, atau fasilitas Perseroan

assets or other facilities for interest of political party

untuk kepentingan partai politik, seorang atau

or individual as legislative and executive member or

lebih

candidate.

calon

anggota

legislatif, eksekutif dan

yudikatif.

Fake Statement, False Claim and Conspiracy

Pernyataan Palsu, Klaim Palsu, dan Konspirasi

Practices classified as False Statements are:

Praktek yang dikategorikan dalam Pernyataan Palsu adalah: •

•

Tindakan yang secara sadar dilakukan untuk

events, actions planned consciously to

melakukan rekayasa kejadian, perbuatan

trick certain parties with intentions to take

yang direncanakan dengan sadar untuk mengelabui pihak-pihak maksud-maksud

tertentu

mengambil

dengan

personal advantage or group; •

keuntungan

•

in the process of study, negotiation, or audit;

Tindakan yang secara sadar dilakukan untuk

membuat

pernyataan

•

Actions that consciously do to make a false

yang

statement with intent to commit fraud, for

menyesatkan dan tidak benar dalam proses

example hides serious technical problems or

kajian, negosiasi, atau audit;

do not report the delay in the work schedule

Tindakan yang secara sadar dilakukan untuk membuat laporan palsu dengan maksud untuk melakukan

penggelapan,

misalnya

menyembunyikan masalah teknis yang serius atau tidak melaporkan adanya penundaan pada jadwal kerja yang telah ditetapkan; •

Actions that consciously done to make assertions that are misleading and incorrect

pribadi atau kelompok; •

Actions that consciously done to modify

Tindakan yang secara sadar dilakukan untuk memalsukan dokumen dan sertifikat.

has been set; •

Actions that consciously done to falsify documents and certificates.


Practices classified as Fake Claim refers to actions

adalah tindakan yang secara sadar dilakukan dalam

taken consciously to post bill or payment request

upaya memasukkan tagihan atau permintaan pem-

based on false data. Implementation of this criteria

bayaran berdasarkan data yang diketahui palsu.

includes data related with delivery document,

Penerapan atas kriteria ini termasuk data yang

vendors or sub-contractor billing and others as basis

berkaitan dengan dokumen pengiriman, tagihan

to propose payment claim.

rekanan atau sub-kontraktor, dan lain-lain yang merupakan dasar untuk melakukan klaim. Praktek yang dikategorikan dalam Konspirasi

Practice classified as Conspiracy as action that

adalah tindakan yang secara sadar dilakukan

ic consciously done as part of planning and

dalam upaya merencanakan dan melakukan kerja-

cooperating under conspiracy with other parties to

sama atau persekongkolan dengan pihak-pihak

commit fraud, bribery and actions against the law/

tertentu untuk melakukan tindak kecurangan,

corporate regulation intending to take personal or

penyelewengan dan pelanggaran hukum dan/atau

group interests.

peraturan Perseroan dengan maksud mengambil keuntungan pribadi atau kelompok. 15. Benturan Kepentingan

15. onflict of Interest

Prinsip utama yang dianut oleh Perseroan yang

Main principle applied by PT Wijaya Karya Realty

harus diikuti untuk mencegah terjadinya benturan

that has to be complied to prevent conflict of

kepentingan dan implikasi lanjutan yang sering

interest and advance implications are including:

ditimbulkannya antara lain adalah:

-

•

Dewan Komisaris, Direksi dan pegawai tidak

and employees not using their position for

memanfaatkan jabatan untuk kepentingan

personal interests or interest of other people

pribadi atau untuk kepentingan orang lain

or related parties.

atau pihak lain yang terkait; •

Board of Commissioners, Board of Directors

-

Board of Commissioners, Board of Directors

Dewan Komisaris, Direksi dan pegawai harus

and employee has to avoid any external

menghindari setiap aktivitas luar dinas yang

activity

dapat berpengaruh secara negatif terhadap

independency and objectiveness in decision

independensi dan objektivitas pertimbangan

making consideration.

with

negative

impact

against

dalam pengambilan keputusan. 16. Etika Usaha Anti KKN dan Kebijakan tentang Larangan Suap

16.

Anti KKN Business Ethics and Anti Bribery Policy

To achieve good corporate citizen commitment,

Dalam rangka mewujudkan komitmen Perseroan

PT Wijaya Karya Realty supports efforts taken by

menjadi

Perseroan

every party to create business climate that is free

mendukung upaya-upaya yang dilakukan oleh

good

corporate

citizen,

from Corruption, Collusion and Nepotism (KKN).

semua pihak dalam menciptakan iklim bisnis

Therefore, PT Wijaya Karya Realty will consistently

yang bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme

implement business ethics based on noble values

(KKN). Oleh karena itu, Perseroan akan senantiasa

and business principles that are generally applied.

berupaya untuk menerapkan etika berusaha yang dilandasi nilai-nilai luhur dan prinsip-prinsip bisnis


Praktek yang dikategorikan dalam Klaim Palsu


yang berlaku secara umum. 17. Definisi tentang Hadiah, Imbalan, dan Sumbangan

17. Definition About Gift, Gratification and Illegal

(Donasi) yang tidak dibenarkan

Donation

Perseroan melarang Dewan Komisaris, Direksi dan

The Company prohibits Board of Commissioners,

Pegawai untuk memberikan atau menawarkan,

Board of Directors and Employees to give, offer or

atau menerimabaiksecaralangsungmaupuntidakl

accept both directly and not directly, any valuable

angsung sesuatu yang berharga (termasuk dalam

goods (in terms of gift, gratification or donation)

bentuk hadiah, imbalan, dan sumbangan (donasi)

to employer or clients or government official with

kepada pemberi pekerjaan (klien) atau pejabat

particular influence or as reward for their works.

pemerintah untuk mempengaruhi atau sebagai imbalan atas apa yang telah dilakukannya. 18. Hubungan dengan Pejabat Negara

18. Relationship with state officials

19. Data Perusahaan dan Kerahasiaan Informasi

19. Corporate Data and Information Confidentiality

Setiap pejabat yang mempunyai kewenangan harus

Any officer who has the authority must submit the

menyampaikan informasi yang relevan kepada

relevant information to cooperate fully with the

auditor dan bekerjasama sepenuhnya dengan

auditor and the internal auditor and the external

auditor internal dan auditor eksternal dalam

auditor in the process of compliance audit or other

proses audit kepatuhan atau penyidikan lainnya.

investigation.

Perseroan memiliki kebijakan untuk melarang

The Company has a policy to prohibit any member

setiap anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi,

of the Board of Commissioners, members of the

Auditor Internal, Auditor Eksternal, Komite di

Board of Directors, the Internal Auditor, the

bawah Dewan Komisaris dan Pegawai untuk

External Auditor, the Committee under the Board

mengungkapkan informasi yang bersifat rahasia

of Commissioners and the employee to disclose

mengenai Perseroan atau pelanggan ke luar

confidential information about the Company or

Perseroan baik selama masa kerja atau sesudahnya.

the Company’s customers outside either during or

Mengingat

informasi

after employment. Given that the disclosure of such

rahasia tersebut akan merugikan Perseroan atau

confidential information would be detrimental to

pelanggan dan memberikan keuntungan kepada

the Company or its customers and provide benefits

pihak

pemberian

to other parties, the disclosure of confidential

informasi rahasia menurut keperluannya harus

information provision according to his need to go

melalui persetujuan dari Direksi.

through the approval of the Board of Directors.

lain,

bahwa

maka

pengungkapan

pengungkapan

20. Keterbukaan Informasi Perseroan

akan

mengungkapkan

20. Information Disclosure informasi

The Company will disclose material important

penting yang relevan dalam Laporan kepada

information in Report submitted to authorized

pihak-pihak yang berwenang (Laporan Tahunan,

parties (Annual Report, Regular Report and others)

Laporan Berkala dan lain-lain) sesuai dengan

according prevailing Law in timely, accurate, clear

peraturan

and objective manners.

perundang-undangan yang berlaku

dengan tepat waktu, akurat, jelas dan objektif. 21. Penyelewangan dan Penyimpangan Sejenisnya Perseroan menetapkan kebijakan untuk melarang

21. Violation and Similar Fraud

The Company implements a policy to prohibit any


form of abuse and always apply the procedures to

menerapkan

diikuti

be followed with regard to the findings, recognition,

berkaitan dengan temuan, pengakuan, pelaporan,

reporting, inquiry and investigation on suspicion of

penyelidikan dan penyidikan terhadap kecurigaan

fraud.

prosedur

yang

wajib

adanya penyelewengan. 22. Sosialisasi, Implementasi, dan Evaluasi Perseroan melakukan sosialisasi, implementasi

22.

Socialization, Implementation and Evaluation

dan evaluasi atas pelaksanaan kepatuhan terhadap

The

Company

performs

socialization,

Code of Conduct yang dilaksanakan oleh Tim

implementation and evaluation on compliance

Kepatuhan GCG yang diketuai oleh Sekretaris

with Code of Conducts practice carried out by GCG

Perusahaan.

Compliance Team led by Corporate Secretary.

23. Pelaporan Pelanggaran terhadap code of conduct

23. Violation of Code of Conducts (Whistleblower

(Whistle Blower Policy) Setiap

anggota

Dewan

Policy) Komisaris,

Direksi,

Every Board of Commissioners, Board of Directors

Komite-komite yang ada serta Pegawai dapat

and Committees members as well as Employees

menyampaikan

dugaan

may submit Code of Conducts violation report to

pelanggaran terhadap Code of Conduct kepada

the Company personally, through mail or e-mail.

Perseroan secara pribadi, melalui surat maupun

GCG Compliance Team will receive and follow-up

email. Tim Kepatuhan GCG akan menerima dan

the complaint submitted.

laporan

mengenai

melakukan tindak lanjut atas pengaduan tersebut. 24. Mekanisme Penegakan Kepatuhan terhadap code

24.

Setiap pelaporan mengenai dugaan pelanggaran

Code

of

Conducts

Compliance

Enforcement

Mechanism

of conduct

Every report for Code of Conducts violation

terhadap Code of Conduct ditindaklanjuti oleh Tim

indication will be followed-up by GCG Compliance

Kepatuhan GCG. Dalam pelaksanaan tindak lanjut

Team. In the follow-up process, GCG Compliance

tersebut Tim Kepatuhan GCG dapat berkoordinasi

Team will coordinate or cooperate with related

atau bekerjasama dengan Organ Perseroan terkait.

corporate bodies. As part of corporate body, they

Setiap bagian Organ Perseroan wajib memberikan

have to fully support GCG Compliance Team in

dukungan sepenuhnya kepada Tim Kepatuhan

handling Code of Conducts violation report.

GCG dalam menindaklanjuti laporan dugaan pelanggaran terhadap Code of Conduct.

Penyebarluasan Kode Etik

Code of Conducts Dissemination

Tim Kepatuhan GCG, yang diketuai oleh Sekretaris

The Company performs socialization, implementation and

Perusahaan, berperan sebagai perwakilan Perseroan

evaluation on compliance with Code of Conducts practice

dalam melakukan sosialisasi, implementasi dan

carried out by GCG Compliance Team led by Corporate

evaluasi atas pelaksanaan kepatuhan terhadap Code

Secretary.

of Conduct.


setiap bentuk penyelewengan dan senantiasa


Pedoman Perilaku diungkapkan dan/atau disebarkan

Code of Conducts implementation socialization has to be

kepada semua insan Perseroan melalui berbagai media

carried out to all WIKA Realty people starting from Top

yang dimiliki Perseroan, termasuk melalui teknologi

Management until operational level via various media in

informasi yang dapat diakses oleh semua pegawai

WIKA Realty, including information technology media

dengan mudah setiap saat. Secara periodik, kepada

accessible by all employees at any time. To all WIKA Realty

segenap insan Perseroan disampaikan melalui media

people, the information is also regularly disseminated

Memo dan/atau Surat Edaran dari Direksi tentang

through memo and/or Circular Letter media from the Board

pelaksanaan etika bisnis.

of Directors explaining business ethics implementation.

Media Sosialisasi Penyebaran Code of Conduct antara

Code of Conducts dissemination media are including:

lain melalui: •

Website

• Website

•

Buku saku

• Pocket Book

•

Spanduk

• Flags

•

Banner

• Banner

•

Buletin

• Bulleting

•

Pernyataan Komitmen

• Integrity Pact

•

Iklan di koran

• Advertisement in newspaper

•

Dan lain sebagainya.

• And other media

Selain itu, WIKA Realty melakukan sosialisasi Code

In addition, WIKA Realty also performs Code of Conducts

of Conduct dalam forum pembekalan pegawai baru,

socialization in new employee training forum, signing

penandatanganan pernyataan komitmen terhadap

Code of Conducts integrity pact by WIKA Realty people

Code of Conduct oleh insan WIKA Realty dan sosialisasi

and GCG compliance team socialization to all employees.

pembentukan tim Kepatuhan GCG kepada seluruh

Prior signing Code of Conducts integrity pact, every WIKA

karyawan. Sebelum

Realty employee has to read, understand and live-up Code

menandatangani

pernyataan

kepatuhan terhadap Code of Conduct, setiap pegawai

of COnduts in currect and proper ways.

WIKA Realty diwajibkan untuk membaca, memahami dan menghayati Code of Conduct dengan baik dan benar.

Mekanisme Penegakan Kepatuhan terhadap Kode Etik

Code of Conducts Compliance Enforcement Mechanism

Pada tahun 2016, upaya penegakan Pedoman Perilaku

In 2016, Code of Conducts enforcement initiative was

dilakukan dengan beberapa cara, di antaranya:

done in several ways, among others:

1.

1.

Setiap

anggota

Dewan

Komisaris,

Direksi,

Komite-Komite yang ada serta Pegawai dapat

Every Board of Commissioners, Board of Directors and Committees as well as Employees submit


dugaan

reports of violation against Code of Conducts to the

pelanggaran terhadap Code of Conduct kepada

laporan

mengenai

Company personally, through Letter or e-mail The

Perseroan secara pribadi, melalui surat maupun

GCG Compliance team will receive and follow-up

email. Tim Kepatuhan GCG akan menerima dan

the report.

melakukan tindak lanjut atas pengaduan tersebut.

2.

Every report of Code of Conducts violation

2. Setiap pelaporan mengenai dugaan pelanggaran

indication will be followed-up by GCG Compliance

terhadap Code of Conduct ditindaklanjuti oleh

Team. In the follow-up process, GCG Compliance

Tim Kepatuhan GCG. Dalam pelaksanaan tindak

Team will coordinate or collaborate with related

lanjut tersebut Tim Kepatuhan GCG

dapat

Corporate Structures. Every Corporate Structure

berkoordinasi atau bekerjasama dengan Organ

has to give full support to GCG Compliance Team in

Perseroan terkait. Setiap bagian Organ Perseroan

processing Code of Conducts violation report.

wajib memberikan dukungan sepenuhnya kepada Tim Kepatuhan GCG dalam menindaklanjuti laporan dugaan pelanggaran terhadap Code of Conduct.

Sanksi atas Pelanggaran Kode Etik

Code of Conducts Violation Punishment

Selama tahun 2016, Perseroan tidak menerima

In 2016, the Company did not receive any code of

laporan pelanggaran kode etik dan pengenaan sanksi

conducts violation.

atas pelanggaran kode etik di Perseroan. Apabila ada insan WIKA Realty yang terbukti

If there is any WIKA Realty people who is proven

melakukan pelanggaran terhadap kode etik, maka

committing violation against the code of conduct, the

Perseroan akan memberikan sanksi sesuai dengan

Company will impose sanctions in accordance with the

peraturan dan ketentuan yang berlaku. Berikut

applicable rules and regulations. Below are the details

rincian tingkat hukuman dan sanksi yang berlaku di

of the level of penalties and sanctions prevailed in the

Perseroan:

Company:

1.

Sanksi

bagi

karyawan

yang

melakukan

pelanggaran ditetapkan oleh Direksi setelah

1.

mendapat laporan dari atasan langsung karyawan

by the Board of Directors after receiving reports

yang bersangkutan. Dewan Komisaris dan Direksi

of direct supervisor employees concerned. Board

memutuskan pemberian tindakan pembinaan,

of Commissioners and Board of Directors decided

sanksi disiplin dan/atau tindakan lainnya serta

giving guidance action, disciplinary sanctions and/or

pencegahan yang harus dilaksanakan oleh atasan

other actions and precautions to be implemented by the direct superior in their respective circumstances.

langsung di lingkungan masing-masing. 2.

Punishment for employees who violate established

Sanksi bagi Direksi dan Dewan Komisaris yang melakukan pelanggaran diputuskan oleh

2.

Punishment for Board of Directors and Board of Commissioners who committed the violation will be


menyampaikan


Pemegang Saham. 3.

Sanksi bagi mitra kerja atau para pemangku

decided by the Shareholders. 3.

Punishment for partners or other stakeholders

kepentingan lain yang melakukan pelanggaran

who commits an offense is in accordance with the

adalah sesuai ketentuan sebagaimana yang

provisions stipulated in the contract. If related to

tertuang dalam kontrak. Apabila terkait dengan

a criminal act, the cast may be passed on to the

tindak pidana dapat diteruskan kepada pihak yang

authorities.

berwajib.

Nilai-nilai Perusahaan

Corporate Values

Berdasarkan Pedoman Sistem Manajemen PT WIKA

According to PT WIKA Realty Managemenet System

Realty No. WR-SMM-QM-001 Tanggal 15 Juli 2014,

Manual Number WR-SMM-QM-001 dated July 14, 2014,

yang telah ditetapkan Direksi dan telah disetujui

as signed by the Board of Directors and approved by the

Dewan Komisaris, nilai-nilai Perseroan adalah sebagai

Board of Commissioners, corporate values are as follows:

berikut: CIBERTI

CIBERTI

COMMITMENT

COMMITMENT

Berbuat sesuai kesepakatan dan janji.

Act as per your commitment and promised.

INNOVATION

INNOVATION

Menerapkan sesuatu yang baru.

Implement new methodology.

BALANCE

BALANCE

Menjaga keseimbangan semua aspek.

Maintain the balance of every aspect.

EXCELLENCE

EXCELLENCE

Memberikan hasil lebih baik.

To give your best result to the company.

RELATIONSHIP

RELATIONSHIP

Hubungan kemitraan yang baik untuk semua pihak.

Build good relationship with everyone.

TEAMWORK

TEAMWORK

Sinergi, kerjasama intra dan lintas unit kerja.

Buid good synergy between intra and inter working units.

INTEGRITY

INTEGRITY

Keutuhan dan ketulusan yang meliputi adil, bertanggung

Having an integrity which covers fairness, responsibility,

jawab, tidak tergantung, transparan dan jujur.

independency, transparency and honesty


Whistleblowing System

Sistem Pelaporan Pelanggaran (Whistleblowing System) adalah sistem yang mengelola pengaduan/penyingkapan mengenai perilaku melawan hukum, perbuatan tidak etis/ tidak semestinya secara rahasia, anonim dan mandiri yang digunakan untuk mengoptimalkan peran serta insan WIKA Realty dan pihak lainnya dalam mengungkapkan pelanggaran yang terjadi di lingkungan Perusahaan. Whistleblowing system is a s a system that handles complaints disclosure regarding unlawful behaviour, unethical/undue confidential, anonymous and independent used to optimize the role of the WIKA Realty people and other parties to disclose violations occurring within the Company.

Hal ini sejalan dengan komitmen WIKA Realty

This is in line with WIKA Realty's commitment to continue

untuk terus menyempurnakan implementasi GCG,

enhancing GCG implementation, any violation against

pelanggaran terhadap implementasi GCG dan Code

GCG implementation and Code of Conduct should be

of Conduct harus dihindari oleh segenap karyawan

avoided by all employees WIKA Realty. Related to the

WIKA Realty. Terkait dengan hal tersebut, WIKA

above, WIKA Realty is developing a Whistleblowing

Realty sedang mengembangkan Whistleblowing

System as a channel to deliver GCG implementation and

System sebagai media penyampaian pelaporan

Code of Conduct violations report at WIKA Realty.

pelanggaran terhadap implementasi GCG dan Code of Conduct WIKA Realty. Nantinya, Whistleblowing System tersebut akan

Going Forward, Whistleblowing System will be able to

menerima

untuk

receive any incoming reports to be invetigated, classified

dipelajari, diklasifikasikan dan ditindaklanjuti melalui

and followed up by a thorough investigation based on the

penyelidikan mendalam berdasarkan fakta-fakta

facts obtained. The decision to proven/absence of such

yang

reporting will be made and taken under consideration as a

setiap

diperoleh.

laporan

yang

Keputusan

masuk

terhadap

terbukti/

tidaknya pelaporan tersebut akan dibuat dan diambil berdasarkan pertimbangan akibat tindakan, derajat kesengajaan dan motif tindakan.

result of the action, the degree of intent and motive.


Whistleblowing System


Sanksi yang dijatuhkan dapat berupa teguran lisan,

The punishment charged may be given as verbal warning,

surat peringatan (I, II, III), hingga pemutusan hubungan

warning letter (I, II, III) until working dismissal (PHK). The

kerja (PHK). Perseroan tidak akan mentolerir setiap

Company will not tolerate every violation against the

pelanggaran terkait dengan integritas.

integrity.

Pengelola Whistleblowing System

Whistleblowing System Manager

WIKA Realty menyadari pentingnya pengendalian

The Compliance Team of GCG follows up any reporting

internal terhadap penyimpangan atau kecurangan

on alleged violations of the Code of Conduct. During

yang berindikasi merugikan perusahaan sehingga

the follow up by the GCG Compliance Team, it can be

Perseroan menciptakan suatu sistem dan prosedur

coordinated or partnering with the relevant Company’s

yang dirancang untuk menerima, menelaah dan

bodies. Every Company’s Organ is obliged to provide full

menindaklanjuti pengaduan yang disampaikan oleh

support to the GCG Compliance Team in following up the

karyawan atau pihak lainnya.

alleged violations of Code of Conduct.

Setiap pelaporan mengenai dugaan pelanggaran

Every Code of Conducts violation report will be followed

terhadap Code of Conduct ditindaklanjuti oleh Tim

up by the GCG Compliance Team. In the follow-up

Kepatuhan GCG. Dalam pelaksanaan tindak lanjut

implementation, GCG Compliance Team will coordinate or

tersebut Tim Kepatuhan GCG dapat berkoordinasi

cooperate with related Corporate Body. Every Corporate

atau bekerjasama dengan Organ Perseroan terkait.

Body has to give full support to GCG Compliance Team in

Setiap organ Perseroan wajib memberikan dukungan

processing Code of Conducts violation report.

sepenuhnya kepada Tim Kepatuhan GCG dalam menindaklanjuti

laporan

dugaan

pelanggaran

terhadap Code of Conduct. tindak

The follow up result as up reports and recommendations

lanjut dan rekomendasi oleh Tim Kepatuhan GCG

from the GCG Compliance Team GCG are submitted to

disampaikan kepada Direksi atau Dewan Komisaris

the Board of Directors or the Board of Commissioners

sesuai dengan ruang lingkup dan tanggung jawabnya.

in accordance with its scope and responsibilities. GCG

Tim Kepatuhan GCG dapat merekomendasikan

Compliance team may recommend on the forming of Fact-

dibentuknya Tim Pencari Fakta untuk melakukan

Finding Team to conduct further investigation on the report

pemeriksaan lebih lanjut atas laporan dugaan

of alleged violations of Code of Conduct. The investigation

pelanggaran

Conduct. Hasil

results by the Fact-Finding Team are submitted to the

pemeriksaan oleh Tim Pencari Fakta disampaikan

Board of Directors or the Board of Commissioners in line

kepada Direksi atau Dewan Komisaris sesuai dengan

with its scopes and responsibilities.

Hasil tindak lanjut yang berupa laporan

terhadap

Code

of

ruang lingkup dan tanggung jawabnya.


Board of Directors and/or Board of Commissioners

berwenang sesuai dengan ruang lingkup dan tanggung

as Authorized Parties in line with their scopes and

jawabnya

tindakan

responsibilities may impose sanctions, guide, and/or other

pembinaan, dan/atau hal lain yang relevan atas dugaan

dapat

memberikan

sanksi,

relevant actions for the alleged violations of the Code of

pelanggaran terhadap Code of Conduct. Pelaksanaan

Conduct. The implementation of the compliance with the

penegakan kepatuhan terhadap Code of Conduct

Code of Conduct is based on the relevant policy stipulated

dilakukan berdasarkan kebijakan terkait yang telah

by the Company or relevant policy that will be developed

dimiliki oleh Perseroan maupun kebijakan terkait yang

by the Company in accordance with the development

akan dikembangkan oleh Perseroan menyesuaikan

state of the Company as well as the amendment of laws

dengan perkembangan keadaan Perseroan serta

and regulations.

perubahan peraturan perundang- undangan.

Ruang Lingkup, Media Pelaporan dan Sosialisasi Whistleblowing System

Whistleblowing Scope, Reporting Media and Socialization

Ruang Lingkup Pelaporan adalah setiap indikasi

Reporting scope covers any indication of violations

adanya pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan oleh

committed by WIKA Realty people as regulated Joint

insan WIKA Realty yang terdapat di dalam Perjanjian

Labor Agreement are among others:

Kerja Bersama, antara lain sebagai berikut: 1.

Permasalahan

akuntansi

dan

pengendalian

1.

Accounting and internal control issues on the

internal atas pelaporan keuangan yang berpotensi

finacnail reproting with material mispresentation

mengakibatkan salah saji secara material dalam

possibility in the financial statemetns.

laporan keuangan.   2.

Permasalahan yang menyangkut independensi

2.

Issues related to audit independency.

3.

Violation of regulation related to the Company’s

audit.   3.

Pelanggaran peraturan yang berkaitan dengan

program.

penyelenggaraan program Perusahaan.   4.

Peraturan internal yang berpotensi kerugian bagi

4. 5.

Fraud or corruption indication.

Etik

6.

Action that violates Code of Conducts and

Media pelaporan dilakukan melalui surat, telepon

7.

5.

Kecurangan dan atau dugaan korupsi

6.

Perilaku

yang

tidak

sesuai

Kode

Professional Ethics.

Perusahaan  dan Kode Etik Profesi.   7.

Internal regulation with loss potential against the Company.

perusahaan.  

Repoting media is available by mail, phone or sent

maupun disampaikan secara langsung kepada Tim

directly to the compliance team GCG. Socialization

Kepatuhan GCG. Sosialisasi Whistleblowing System

Whistleblowing System conducted by WIKA Realty

dilakukan oleh WIKA Realty baik terhadap pihak

both to internal and external parties through

internal maupun eksternal melalui berbagai media.

various channels.


Direksi dan/atau Dewan Komisaris sebagai pihak yang


Alur Proses Pelaporan Pelanggaran

Whistleblowing Mechanism

Setiap indikasi adanya pelanggaran pedoman perilaku

Any indication of code of conduct or discipline violation

maupun pelanggaran disiplin dapat disampaikan

might be reported toe GCG Compliance team in respective

kepada tim Kepatuhan GCG di masing-masing wilayah

working areas. Reports or complaints of violation will be

kerja. Laporan atau pengaduan atas pelanggaran akan

handled as follows:

ditangani sebagai berikut: 1. Memperlakukan setiap pengaduan baik dari

1.

sumber internal maupun eksternal perusahaan sebagai “confidential” atau “rahasia”.

either from internal and external sources. 2.

Protecting anyone who provides reports and complaints of alleged misbehaviour.

2. Melindungi siapa saja yang memberikan laporan dan pengaduan atas dugaan perilaku yang

Treat any complaint as "confidential" or "secret"

3.

Follow-up of reports and complaints against alleged deviant behaviour is conducting an investigation to

menyimpang.

ascertain the truth of the alleged irregularities.

3. Tindak lanjut dari pelaporan dan pengaduan terhadap dugaan perilaku yang menyimpang

4.

Reporting on alleged irregularities committed by

adalah melakukan pemeriksaan untuk memastikan

members of the Board of Directors submitted to the

kebenaran dugaan penyimpangan tersebut.

Board of Commissioners.

4. Pelaporan atas dugaan penyimpangan yang dilakukan oleh anggota Direksi disampaikan kepada Dewan Komisaris. Untuk pelanggaran yang dilakukan oleh karyawan,

For the violation committed by the employees, the report

akan ditindaklanjuti oleh Tim Majelis Kehormatan

will be processed by Employee Honorary Council by

Pegawai dengan melakukan pembahasan pelanggaran

discusisng the violation and considering th epunishment

yang

dilakukan

in accordance with prevailing regulation to be reported

yang

akan

dan

mempertimbangkan sanksi yang

and recommended to the President Director for medium

berlaku untuk dilaporkan dan direkomendasikan

or heavy discipline case with punishment other than

kepada Direktur Utama untuk kasus pelanggaran

Employment Dismissal.

dijatuhkan

sesuai

peraturan

disiplin sedang atau berat dengan ancaman hukuman selain Pemutusan Hubungan Kerja.

Perlindungan Terhadap Pelapor

Protection for Whistle-blower

Dalam

pengaduan/penyingkapan,

The implementation of Whistleblowing System refers to

Whistleblowing System dipayungi oleh Undang-

Law No. 13 of 2006 on Witness Protection. Besides Law

pelaksanaan


No. 13 of 2006 on Witness Protection, the Company is

Selain Undang-undang No 13 tahun 2006 tentang

also being responsible upon the witness protection.

perlindungan saksi, Perseroan juga bertanggungjawab atas perlindungan saksi. saluran

WIKA Realty provides independent, confidential and

pelaporan (telepon, surat, email) yang independen,

secret whistleblowing facility (phone, mail, e-mail) for the

bebas,

dan rahasia bagi pelapor, agar terlaksana

whistle-blower that secure whistleblowing process will be

proses pelaporan yang aman. Selain itu, WIKA Realty

achieved. In addition, WIKA Realty is also committed to

juga berupaya untuk menjaga kerahasiaan identitas

protect whistle-blower identity confidentiality aiming to

pelapor dengan tujuan memberikan perlindungan

give protection for the whistle-blower and family from any

kepada pelapor dan anggota keluarga atas tindakan

reprisal from reported party or organization. WIKA Realty

balasan dari terlapor atau organisasi. WIKA Realty

guarantees the whistle-blower confidentiality except in

menjamin kerahasiaan pelapor kecuali:

following concern:

1. Diperlukan dalam kaitan dengan laporan atau

1.

WIKA

Realty

menyediakan

fasilitas

report or investigation done by the Government

penyidikan yang dilakukan oleh Pemerintah. 2. Sesuai dengan kepentingan Perusahaan dan

2.

memberikan

perlindungan

Based on Company’s interest and objectives and Code of Good Corporate Governance

tujuan Pedoman Tata Kelola Perusahaan. 3.

3. Diperlukan dalam proses hukum. Perusahaan

The information is required in relation with the

kepada

pelapor yang merupakan karyawan dari hal-hal

Required for legal process.

The Company probides protection to the whistleblower as employee of the Company from the followings:

sebagai berikut: 1.

1) Pemecatan yang tidak adil;  

2. Position or level downgrade;

2) Penurunan jabatan atau pangkat;   3) Pelecehan

atau

diskriminasi

Unfair dismissal;

dalam

segala  bentuknya; catatan yang merugikan dalam

3.

Any form of abuse or discrimination; negative opinion in personal file record.

file data pribadinya (personal file record).  

Implementasi Whistleblowing System di Tahun 2016

Whistleblowing System Implementation 2016

Selama tahun 2016, Pengelola pengaduan pelanggaran

Whsitleblowing manager did not receive any report

tidak menerima pengaduan.

throughout 2016.


undang No 13 tahun 2006 tentang perlindungan saksi.


Keberagaman Komposisi Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Board of Directors Composition Diversity

Perseroan

adanya

The Company believes diversity in skill, experience and

keberagaman dalam aspek keahlian, pengalaman

meyakini

education background will contribute to effectiveness

dan

latar

belakang

bahwa

dengan

sangat

of Board of Commissioners and Board of Directors

berkontribusi terhadap efektivitas pelaksanaan tugas

pendidikan

akan

supervisory duty, therefore, the Company does not

pengawasan Dewan Komisaris dan Direksi sehingga

recognize any gender discrimination and implementing

Perseroan tidak mengenal perbedaan gender dan

non-discriminative policy. Board of Commissioners and

mengimplementasikan kebijakan yang bersifat non-

Board of Directors members at WIKA Realty have expertise

diskriminatif. Anggota Dewan Komisaris dan Direksi

in Technical, Finance, Human Capital, Legal, Economy and

WIKA Realty memiliki keahlian di bidang teknik,

Governance aspects as explained in table below:

keuangan, sumber daya manusia, hukum, ekonomi, dan tata kelola, sebagaimana diuraikan pada tabel di bawah ini:

Nama Name

Jabatan Position

Usia Age

Pendidikan Education

Keahlian Expertise


Komisaris Utama

58 tahun

• Doktor (S3) Teknik Sungai • Magister (S2) Teknik Hidraulik • Sarjana (S1) Teknik Sipil

Teknik Sungai, Teknik Hidraulik, Teknik Sipil

A.N.S. Kosasih

Komisaris

46 tahun

•

Manajemen Keuangan dan Investasi, Ekonomi

•

Magister (S2) Manajemen Keuangan dan Investasi Sarjana (S1) Ekonomi

Adji Firmantoro

Komisaris

59 tahun

• •

Magister (S2) Manajemen Sarjana (S1) Ekonomi

Manajemen dan Ekonomi

Kesiana Kusnandar


49 tahun

• •

Magister (S2) Hukum Bisnis Sarjana (S1) Hukum

Hukum



59 tahun

• Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI) Kepolisian • Pendidikan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) • Sekolah Staf dan Kepemimpinan POLRI • PPRA XLI Lembaga Ketahanan Nasional (LEMHANAS) Republik Indonesia

Kepolisian

Imam Sudiyono

Direktur Utama

53 tahun

• •

Magister (S2) Manajemen Sarjana (S1) Ekonomi Bisnis

Manajemen dan Ekonomi

Sigit Budi Santoso


53 tahun

•

Sarjana (S1) Ekonomi Manajemen

Ekonomi dan Keuangan


Jabatan Position

Usia Age

Pendidikan Education

Keahlian Expertise

Widyo Praseno

Direktur Komersil dan Properti

50 tahun

• • •

Magister (S2) Manajemen Sarjana (S1) Teknik Sipil Ahli Madya (D3) Politeknik Sipil Bangun Gedung

Manajemen dan Teknik



53 tahun

•

Sarjana (S1) Teknik Sipil

Teknik

Agung Salladin


48 tahun

• •

Magister (S2) Manajemen Sarjana (S1) Teknik Arsitektur

Manajemen dan Arsitektur

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa Anggota

From above table, it can be inferred that Board of

Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan berasal dari

Commissioners and Board of Directors members are

latar belakang dan kompetensi yang beragam, akan

appointed from various background and competency,

tetapi Perseroan tidak memiliki kebijakan tentang

although the Company has not have Board of

keberagaman komposisi anggota Dewan Komisaris

Commissioners and Board of Directors composition

dan Direksi, dan pengungkapannya.

diversity policy and its diclosures.


Nama Name



Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility


Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) Corporate Social Responsibility

WIKA Realty berkomitmen mendukung pembangunan berkelanjutan guna meningkatkan kualitas kehidupan dan lingkungan yang bermanfaat dalam wujud Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Responsibility/CSR). Melalui implementasi program CSR yang terencana, tepat sasaran, transparan dan berkelanjutan, WIKA Realty ingin menciptakan manfaat atas kehadiran perusahaan melalui upaya peningkatan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat Indonesia secara keseluruhan. WIKA Realty has a commitment to support sustainable development to improve quality of life and beneficieries environment brought as Corporate Social Responsibility (CSR). Through the implementation of well-planned, effective, transporatent and sustainable CSR program, WIKA Realty seeks to create benefit from the Company’s existence by improving quality of life and welfare of Indonesian people in general.

Komitmen tersebut berlandaskan pada Undang-

Our commitment also refers to Law No. 40 of 2007

undang No. 40 tahun 2007 Pasal 1 ayat 3 yang

Article 1 point 3, declaring that “Social and Environmental

menegaskan bahwa “Tanggung Jawab Sosial dan

Responsibility become commitment of the Company to

Lingkungan adalah komitmen Perseroan untuk

participate in the sustainable economy development to

berperan

ekonomi

improve quality of life and beneficieries environment

berkelanjutan guna meningkatkan kualitas kehidupan

either for the Company, local community and the general

dan lingkungan yang bermanfaat, baik bagi Perseroan

society, as well.

serta

dalam

pembangunan

sendiri, komunitas setempat, maupun masyarakat pada umumnya”. Penerapan CSR merupakan salah satu bentuk

CSR implementation also reflects WIKA Realty’s

kinerja dan investasi sosial WIKA Realty kepada

social performance and investment to the society. The

masyarakat. Bagi Perseroan, kelestarian lingkungan

Company regards environmental preservation and public

dan kesejahteraan masyarakat bukan hanya sekedar

welfare beyond solely social responsibility. However,

sebuah tanggung jawab sosial perusahaan semata.

environmental preservation and public welfare are the


Namun lebih dari itu, kelestarian lingkungan dan

center of the Company in building and expanding our

kesejahteraan masyarakat merupakan urat nadi

business to achieve our shared-goals. The Company also

Perusahaan dalam membangun dan mengembangkan

realizes that the Company’s growth and development were

usaha demi mencapai tujuan bersama. Perseroan

created due to harmonious and sustainable partnership

menyadari bahwa pertumbuhan dan perkembangan

among our Stakeholders. The Company, therefore,

perusahaan tercipta karena adanya hubungan yang

evaluates that the closer and harmonious relationship will

harmonis dan berkesinambungan antar pemangku

drive to higher integration in terms of every Sustainable

kepentingan. Karena bagi Perseroan, semakin erat

Policy policy and activities done.

dan harmonis jalinan yang tercipta maka makin terintegrasi dengan baik setiap kebijakan dan aktivitas Pembangunan Berkelanjutan yang dihasilkan. Berikut,

disampaikan

Laporan

The summary of our Social Responsibility 2016 is

Tanggung Jawab Sosial 2016, dengan topik-topik

presented below with all topics pursuant to prevailing Law,

sesuai

yakni:

including: Environmental Responsibility, Employment

ketentuan

Tanggung Jawab

ringkasan

dari

perundang-undangan,

Praktik

Practice, Occupational Health and Safety (OHS), Social

Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja

terhadap Lingkungan;

and Community Development and Responsibility to the

(K3); Pengembangan Sosial dan Kemasyarakatan;

customers.

serta Tanggung Jawab terhadap Konsumen.


Kebijakan yang Ditetapkan Manajemen

Policy of the Management

WIKA Realty percaya bahwa bisnis akan berkelanjutan

WIKA Realty believes that our business will survive

apabila memberikan perhatian yang seimbang kepada

if giving balance attention among profit, people and

aspek keuntungan (profit), kemanusiaan (people)

planet aspects. Therefore, the Company brought

dan lingkungan (planet). Oleh karena itu, Perseroan

Corporate Social Responsibility as integrated part of the

menjadikan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Company’s operation to support business going concern.

sebagai bagian tidak terpisahkan dari operasional

This principle leads the Company to be continuously

perusahaan untuk mendukung keberlanjutan usaha.

committed to increase performance beyond financial and

Prinsip ini membawa Perusahaan untuk terus

operational aspects but also covering economy, social and

berkomitmen meningkatkan kinerja, dimana tidak

environmental aspects.

hanya secara keuangan dan operasional, tetapi mencakup aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan. Berdasarkan pemetaan potensi masyarakat, Perseroan

Based on the society’s potential mapping will be, The

menyusun program CSR Perseroan dengan tujuan

Company formulated the CSR program aiming to explore

untuk mengeksplorasi dan mengidentifikasi potensi

and identify needs of the society. Further, every program

dan kebutuhan masyarakat. Selanjutnya, program

that has been prepared, determined and socialized as well

yang telah disusun, ditetapkan, disosialisasikan dan

as implemented by involving the society actively with

dilaksanakan dengan melibatkan masyarakat secara

bottom-up mechanism and developing partnership with

aktif dengan mekanisme bottom up dan melakukan

other stakeholders. Therefore, CSR program is expected

kemitraan dengan pemangku kepentingan lain. Dengan

to generate sustainable and expected output both from

demikian program CSR diharapkan menghasilkan

outcome and program aspects.

output yang ditetapkan dan berkelanjutan baik dari sisi outcome maupun dari sisi program. Perseroan

mengelompokkan

aktivitas

Tanggung

Jawab Sosial Perusahaan ke dalam empat Aktivitas

The Company classifies Corporate Social Responsibility program in 4 Social Responsibility Activities:

Tanggung Jawab Sosial yaitu: 1. Program Pemeliharaan dan Pelestarian Lingkungan Hidup

1.. Environment Protection and Preservation Program

Corporate Social responsibility to the environment is

Kebijakan tanggung jawab sosial perusahaan

a mechanism for the Company to balance economical

terhadap lingkungan hidup merupakan salah satu

profit with contribution for economy, community,

sarana bagi perusahaan untuk menyeimbangkan

social and environment to achieve sustainable

antara keuntungan ekonomi dengan kontribusinya

development.

bagi ekonomi masyarakat, sosial, dan lingkungan demi mewujudkan pembangunan berkelanjutan.


2. Tanggung

Jawab

terhadap

Ketenagakerjaan,

2. Social Responsibility Related with Occupational,

Kesehatan, dan Keselamatan Kerja

Health, Safety and Environment

Implementasi tanggung jawab sosial perusahaan

Implementation of corporate social responsibility

yang terkait dengan ketenagakerjaan, kesehatan

related with occupational health, safety and

dan keselamatan kerja adalah tanggung jawab

employment is responsibility for internal party

terhadap internal perusahaan yang meliputi

including best practice for occupational health,

praktik terbaik atas karyawan, jaminan kesehatan,

safety and employment that is related with equal

keselamatan kerja yang berhubungan dengan

rights, working opportunity, working facilities and

persamaan hak, kesempatan kerja, sarana dan

infrastructures, occupational accident rate as well as

keselamatan kerja, tingkat kecelakaan kerja serta

education and training.

pendidikan dan pelatihan. 3. Tanggung Jawab terhadap Pengembangan Sosial

3. Corporate Social Responsibility Related with Social

dan Kemasyarakatan Program

tanggung

pengembangan

and Community Development jawab

sosial

dan

sosial

terhadap

Social responsibility program is intended for public

kemasyarakatan

welfare where the Company runs its operation.

ditujukan bagi kesejahteraan masyarakat dimana

The Company supports community development

Perseroan beroperasi. Perseroan

mendukung

by improving quality of life, therefore, community

pemberdayaan masyarakat melalui peningkatan

development program is carried out by disbursing

kualitas hidup, seperti penyaluran bantuan,

donation in social and community sector, community

pemberdayaan masyarakat, perbaikan sarana

development for community in the Company’s

dan prasarana sosial, peningkatan pendidikan dan

neighborhood, social facilities and infrastructures

kesehatan serta bentuk donasi/pemberdayaan

renovation, education and health improvement as

lainnya.

well as other donations and community development.

4. Tanggung Jawab terhadap Perlindungan dan

4. Social Responsibility in Customer Service and

Pelayanan Kepada Konsumen

Protection

Sebagai Badan Usaha yang melaksanakan fungsi

To improve quality of service provided, the Company

pelayanan kebutuhan primer masyarakat maka

has performed several efforts to fulfill customers’

Perseroan memegang teguh prinsip transparansi

expectation. As an enterprise that carries basic needs

dalam upaya menjaga hubungan baik. Oleh sebab

service the Company has to provide excellent service

itu, Perseroan memiliki sebuah mekanisme dalam

for the customers. The Company firmly upholds

menangani pengaduan konsumen dan melakukan

transparency principle to maintain harmonious

penanganan

Bagi

relationship, feedback and suggestion from our

Manajemen, pengaduan ini dapat digunakan untuk

stakeholders are highlyexpected both directly and not

memperbaiki kinerja Perseroan di masa datang.

directly. Therefore, the Company has a mechanism

pengaduan

konsumen.

for customer complaint handling and to customer complaint handling practice. The Management views the Complaint to be useful to improve Company’s performance in the future.


Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Terkait Dengan Lingkungan Hidup CoRporate Social Responsibility Related with Environment

Perseroan menyadari bahwa aktivitas bisnis yang dilakukan memberikan dampak bagi lingkungan, baik lingkungan yang berada di area kantor Pusat maupun area operasional. Oleh karena itu, upaya untuk meningkatkan dampak positif dan mengurangi dampak negatif dari aktivitas bisnis ini terus menjadi fokus perbaikan utama Perseroan. The Company realizes that business activity done will generate impact to the environment, either in the Head Office or operational area. Therefore, to increase positive impact and reduce negative impact from the business activity are being focus of the Company’s major improvement.

Dalam rangka memenuhi tanggung jawabnya terhadap

To fulfill responsibility on environmental perservation

perlindungan

Perseroan

protection, the Company carries out its operational

menjalankan kegiatan operasional dengan mematuhi

kelestarian

lingkungan,

activity by complying with prevailing law and policy as

hukum yang berlaku serta kebijakan dan standar

well as environment management system standard. These

sistem manajemen lingkungan. Hal ini tercermin

are seen from property products that were developed by

pada sederet produk properti yang dibangun oleh

the Company. All of our residential products have green,

Perseroan. Seluruh hunian mengusung konsep hijau,

lush and beautiful surrounded by park, energy saving as

rindang dan asri dikelilingi taman, hemat energi serta

well as eco-friendly concepts with natural lighting.

ramah lingkungan dengan konsep pencahayaan alami. Perseroan

senantiasa

kebijakan

The Company always evaluates environmental policy. In

tentang lingkungan dengan melakukan identifikasi,

carrying out the duty, every employee identifies, controls

kontrol

meminimalkan

and prevents or minimizes use of several materials with

penggunaan bahan-bahan yang memberikan dampak

hazardous impact to the environment and to reduce

negatif pada lingkungan serta mengurangi limbah.

waste. Environment management system will also be

Sistem manajemen lingkungan terus diperbarui dan

continuously improved.

dan

mengevaluasi

menghindari

atau

ditingkatkan secara berkelanjutan.


Pada praktiknya, beberapa upaya perlindungan

In its practice, several environment protection initiative

lingkungan yang dilakukan adalah:

that have been done, among others:

•

•

Pembongkaran gedung lama diawali dari dalam agar debu akibat pembongkaran tidak tidak

Old building demolition started from the inside thus the dust coming from demolition will be less.

menyebar keluar, yang berakibat pada polusi udara; •

Tempat sampah di lokasi proyek dibagi menjadi 3

•

(tiga) jenis yaitu sampah organik, sampah plastik,

which are organic, plastic and non-organic wastes

sampah anorganik agar sampah tersebut dapat

thus the wastes will be managed according to each type.

diolah sesuai dengan jenisnya; •

Meminimalisasi

penggunaan

semen

dengan

•

ringan hanya membutuhkan sedikit spesi yang berarti juga membutuhkan sedikit semen;

Minimizing cement use by using light bricks where it is only require little space that means less cement.

memaksimalkan penggunaan bata ringan. Bata

•

Waste bin at project location is divided into 3 types,

•

Provides space to clean tire of material transporter trucks that will return to the street

Menyediakan tempat untuk membersihkan ban setiap truk-truk pengangkut material yang akan kembali ke jalan raya agar tidak mengotori fasilitas umum.

Sertifikasi di Bidang Lingkungan

Environmental Certification

Tahun 2016 dilaksanakan proses pembaruan sertifikasi

In 2016, Environment Management System certification

Sistem Manajemen Lingkungan (ISO 14001:2015).

update process had been done.


Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Terkait dengan Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja Corporate Social Responsibility Related with Occupational Health and Safety and Employment

Kebijakan Perseroan

memiliki

meningkatkan

Policy komitmen

kenyamanan

tinggi

bekerja

untuk

The Company has a high commitment to improve working

para

convenience for the employees. In supporting this

pegawainya. Dalam mendukung komitmen tersebut,

bagi

commitment, the Management has formulated policy to

pihak Manajeman merumuskan kebijakan yang

support professionalism of the employees as well as career

bertujuan untuk mendukung sikap profesionalisme

path assurance through performance appraisal mechanism

dari para karyawan serta kepastian jenjang karir

and competitive reward package in the property industry.

melalui mekanisme penilaian kerja dan pemberian

The competency and professionalism development were

reward yang kompetitif dalam industri properti.

also conducted through various trainings.

Peningkatan kompetensi dan profesionalisme juga dilakukan melalui berbagai pelatihan. Berikut beberapa kebijakan di bidang sumber daya

Human Capital policies implemented by the Company in

manusia yang diimplementasikan Perusahaan selama

2016 were as follows:

tahun 2016: •

Melakukan penilaian kinerja karyawan secara berkala

untuk

tujuan

pengembangan

•

Regular employee performance assessment for career development and fair reward scheme.

karir

karyawan dan pemberian reward yang layak. •

Mengimplementasikan regulasi mengenai Upah

•

Implementation of Regional Minimum Wage (UMR)

Minimum Regional (UMR) yang ditetapkan oleh

Regulation as stipulated by the Government. The

Pemerintah. Penerapan gaji karyawan baru

new employee salary is regulated to follow internal

disesuaikan dengan ketentuan dan SOP yang ada

policy and SOP in the Company.

di Perseroan. •

Pemberian cuti kepada para karyawan, baik bagi

•

employes.

wanita hamil maupun bagi karyawan yang lainnya. •

Perseroan menjamin hak-hak karyawan untuk

Leaves for the employees, either maternity or other

•

The Company guarantees employees’ rights to speak

mengeluarkan pendapat dan berserikat melalui

and unite via Workers Union as a mechanism to

Serikat Pekerja, sebagai wadah untuk menyalurkan

deliver their aspiration and establish a harmonious

aspirasi dan terciptanya hubungan industrial yang

industrial relationship.

harmonis.


Rotasi Karyawan

Employee Rotation

Perbandingan Tingkat Rotasi Karyawan pada Tahun

Comparative employee rotation in 2015 and 2016 is

2015 dan 2016

below: 2016

2015

Penerimaan Karyawan Baru

18

58

New Employee Recruitment

Karyawan yang keluar

26

23

Resigned Employee

Jumlah Karyawan akhir Tahun

363

371

Total Employee at end of year

Persentase karyawan yang keluar

7%

6%

Turnover Ratio

Berdasarkan tabel di atas, terlihat bahwa iklim kerja

From above table, working climate at WIKA Realty was

di Wika Realty terasa cukup nyaman, mengingat

regarded convenience, consdiering that there was only 7%

perbandingan jumlah pegawai yang keluar hanya 7%

resigned from overall employes by the end of 2016.

dari keseluruhan jumlah karyawan akhir tahun 2016.

Pendidikan dan Pelatihan Karyawan

Employee Training and Education

Sumber daya manusia merupakan penggerak utama

Human Capital is engine of the Company’s operation,

dalam operasional perusahaan, karena itu potensi

therefore, employee’s potentials have to be maintained

yang dimiliki pegawai harus dapat dipertahankan dan

and developed as well as utilized optimally intended to

dikembangkan serta dipergunakan secara maksimal

achieve the expected target. In this case, the Company

agar tujuan yang telah direncanakan dapat tercapai.

has role and obligation in paying attention related to

Dalam hal ini, Perusahaan berperan dan berkewajiban

the potential development. The attention was brought,

dalam memberikan perhatian terkait pengembangan

namely, through education and training program. This

potensi. Bentuk perhatian tersebut salah satunya

was proven from increasing number of education and

dituangkan dalam penyelenggaraan pendidikan dan

training program done in 2016 by 71 training programs

pelatihan. Hal ini terbukti dengan terus meningkatnya

participated by 566 employees or increased 27% from

jumlah pendidikan dan pelatihan yang dilakukan pada

2015.

tahun 2016 sebanyak 71 program pelatihan yang diikuti oleh 566 orang meningkat sekitar 27% dari 2015.


Alokasi Dana Pendidikan dan Pelatihan Karyawan

Employee Education and Training Budget

Komitmen Perseroan dalam meningkatkan mutu dan

Commitment of the Company in developing quality

kualitas keterampilan pegawainya, diimplementasikan

and capacity of the employees was implemented in

dalam program pendidikan dan pelatihan pegawai.

employee education and training program. Therefore,

Untuk itu, Mananjemen mengalokasikan anggaran

the Management allocated budget of Rp1,382,000,000

sebesar Rp1.382.000.000 selama tahun 2016 lebih

throughout 2016 or 69% higher than 2015.

tinggi 69% bila dibandingkan tahun 2015.

Kesehatan dan Keselamatan Kerja

Occupational Health and Safety

Perseroan sadar bahwa pegawai adalah aset perusahaan

The Company realizes that employees are valuable assets

yang perlu dikelola serta dipenuhi hak dan kewajibannya,

of the Company who shall be managed and had their

salah satunya dalam hal keselamatan dan kesehatan

rights and obligations fulfilled, namely in occupational

kerja. Oleh karena itu, Perseroan selalu mengutamakan

health and safety aspects. Therefore, the Company

keselamatan dan kesehatan kerja dengan menyediakan

prioritizes occupational health and safety by establishing

lingkungan kerja yang aman dan sehat. Perseroan selalu

a secure and healthy working environment. The Company

memastikan bahwa lokasi usaha serta fasilitas, sarana

ensures that the business location and facility as well as

dan prasarana lainnya, memenuhi peraturan perundang-

other facilities and infrastructures have complied with

undangan yang berlaku berkenaan dengan kesehatan

prevailing law related to occupational health and safety.

dan keselamatan kerja. Berikut berbagai langkah Perseroan terkait Kesehatan

Initiatives done by the Company related to the

dan Keselamatan Kerja:

Occupational Health and Safety were including:

1. Melaksanakan berbagai implementasi Sistem

1.

Implemented various Occupational Health and

Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja

Safety Management System Implementation in

(SMK-3) sesuai dengan peraturan yang berlaku

accordance with prevailing law consistently to

secara konsisten dalam upaya memberikan

provide optimum protection to employees from any

perlindungan optimal pada pegawai Perseroan

threat against occupational health and safety.

dari hal-hal yang dapat mengancam keselamatan dan kesehatan pegawai. 2. Mengupayakan perbaikan berkelanjutan atas

2.

3. Menyertakan partisipasi pegawai sebagai bagian dari upaya peningkatan pelaksanaan kesehatan dan keselamatan kerja.

Encouraging continuous improvement on various infrastructures related with HSE.

berbagai infrastruktur yang berkaitan dengan K3. 3.

Participating employee as part of occupational health and safety implementation improvement.


4. Memperoleh

beberapa

sertifikasi

yang

4.

berhubungan dengan K3 (SMK-3 untuk beberapa proyek Zero Accident Award).

(SMK-3 for several projects, Zero Accident Award). 5.

5. Menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja.

Receiving several certifications realted with SHE Implementing Occupational Health and Safety System.

6.

6. Menerapkan sistem manajemen ISO 9001:2015,

The Company has implemented ISO 9001:2015, SMK3,

OHSAS,

ISO

14001:2015

and

risk

SMK3, OHSAS, ISO 14001:2015, manajemen

management systems as described in standard

risiko yang telah dijabarkan dalam tata cara

operating manual to fulfill Occupational Health and

dan instruksi kerja yang berlaku untuk memenuhi

Safety standard (Zero Accident) at every working

standar keselamatan dan kesehatan kerja serta

unit.

tercapainya Zero Accident (kecelakaan nihil) pada setiap unit kerja. Upaya

lain

tanggung

yang

jawab

dilakukan sosial

Perseroan

terhadap

tenaga

terkait kerja

Other efforts taken by the Company in relation with social responsibility for employees were:

diantaranya: 1. Manajemen Perseroan sangat peduli terhadap

1.

The Management highly concerns employee welfare

kesejahteraan pegawai, tidak hanya terbatas

not limitedly as monthly remuneration, the Company

pada remunerasi yang diberikan setiap bulan,

also gives reward both in natura and non-natura


Perseroan juga memberikan penghargaan lain baik

form. The Company also appreciated innovative work

yang bersifat natura maupun in natura. Perseroan

through innovation award program, in addition, the

memberikan apresiasi atas karya inovasi melalui

Company also supported RKAP target achievement

program Innovation Award, selain itu, Perseroan

through Great Deal program where the employees

mendorong pencapaian atas target RKAP melalui

reserve the rights to take international benchmarking.

program Great Deal, dimana pegawai berhak melakukan studi banding ke luar negeri. 2. Sesuai dengan misinya, Perseroan berusaha

2.

According to its mission, the Company seek to

mewujudkan tempat kerja yang menarik dan

establish interesting and challenging workplace

menantang bagi pegawai melalui penyediaan

for employees by providing working supporting

sarana prasana dan fasilitas pendukung kerja yang

infrastructures and facilities that will drive excellent

dapat meningkatkan kinerja ekselen.

performance.

3. Menjaga kesehatan fisik dan mental pegawai

3.

Maintain employee’s physical and mental health in

dilakukan dengan berbagai cara. Makan siang

various ways. Lunch is prepared by the Company to

disiapkan

dan

maintain employee’s health and nutricious needs.

kecukupan gizi pegawai terjaga. General check

Perseroan

Health medical check-up is also done regularly

up kesehatan dilakukan secara berkala sesuai

according to regulation and stated in Joint Labor

dengan ketentuan dan tercantum dalam Perjanjian

Agreement. Health maintenance insurance is

Kerja Bersama. Jaminan pemeliharaan kesehatan

implemented in BPJS program according to prevailing

diterapkan dengan program BPJS sesuai dengan

law and also invited Reliance and Inhealth insurance

peraturan

companies.

yang

agar

berlaku

kesehatan

dan

menggandeng

perusahaan asuransi Reliance dan Inhealth. 4. Di luar kegiatan kerja, Perseroan pun memberi

4.

After the working hours, the Company also gives

peluang pegawai untuk mengikuti kegiatan yang

opportunity to employees to participate in creative

bersifat rekreatif, yang mendorong pegawai

activity, to encourage employee to have physical

untuk menjaga kesehatan fisik dan mental serta

and mental health as well as to develop passion

pengembangan minat dan bakat seperti futsal,

and talent such as futsal, badminton, photography,

bulutangkis, fotografi, sepeda, memancing dan

bicycle, fishing and others.

lain-lain. 5. Keluarga pegawai sama pentingnya dengan pegawai

itu

sendiri.

Perseroan

5.

Family of our employee is also important as the

berusaha

employee himself. The Company seek to involve

melibatkan keluarga pegawai dalam acara ulang

employee’s family in anniversary/family gathering

tahun perusahaan/family gathering baik bersifat

event both organized indoor and outdoor.

indoor maupun outdoor. Di samping itu, Perseroan memiliki kebijakan dalam

In addition, the Company also has a policy to develop

membina hubungan industrial antara pekerja dengan

industrial relationship between the employees and

Perseroan. Di dalamnya mengatur hak-hak karyawan

Company. The policy governs employee’s rights and

serta

karyawan.

obligation of the Company to the employes. The obligation

Kewajiban itu antara lain adalah yang terkait dengan

kewajiban

Perseroan

kepada

includes working accident insurance. As the realization

jaminan perlindungan kecelakaan diri pekerja sewaktu

of this policy, WIKA Realty had organized Occupational


melakukan tugas/pekerjaan. Untuk merealisasikannya,

Health and Safety Training.

WIKA Realty melaksanakan Pelatihan Kesehatan dan Keselamatan Kerja.

Dampak Keuangan bidang K3

Dampak Keuangan bidang K3

Perseroan secara berkesinambungan melakukan

Perseroan secara berkesinambungan melakukan praktik

praktik K3 untuk terus menjaga pegawai sebagai

K3 untuk terus menjaga pegawai sebagai aset utama.

aset utama. Upaya untuk melaksanakan praktik K3

Upaya untuk melaksanakan praktik K3 ini, sepanjang

ini, sepanjang tahun 2016, total investasi yang telah

tahun 2016, total investasi yang telah dikeluarkan

dikeluarkan Perseroan adalah Rp 1,3 miliar.

Perseroan adalah Rp 1,3 billion..


Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Terkait dengan Pengembangan Sosial dan Kemasyarakatan CORPORATE Social Responsibility RELATED WITH Social and Community Development

Kebijakan

Policy

Dengan berlandaskan pada itikad untuk mewujudkan

Underpinned by commitment to bring welfare to the

kesejahteraan masyarakat, menjalankan amanah

society, carry out the mandate and create harmonious

dan menciptakan hubungan yang harmonis dengan

relationship with our Stakeholders, the Company invited

pemangku

mengajak

all people of WIKA Realty to work together in perform

setiap insan WIKA Realty untuk menyingsingkan

sustainable social and community responsibility. Key

lengan mewujudkan tanggung jawab sosial dan

success and sustainability factors in the future are building

kemasyarakatan yang berkelanjutan. Faktor

kepentingan,

Perseroan

kunci

trusts of the society and stakeholders as well. Therefore,

untuk keberhasilan dan keberlanjutan Perseroan

community development program done by the Company

di masa yang akan datang adalah membangun rasa

was focused on individual and group development by

kepercayaan masyarakat

providing required skills to drive change in their own

dan

para

pemangku

kepentingan. Untuk itu, program pengembangan masyarakat

Perseroan

difokuskan

communities.

pada

pemberdayaan individu dan kelompok orang dengan menyediakan keterampilan yang mereka butuhkan untuk menghasilkan perubahan di komunitas mereka sendiri. Pada

dasarnya,

Perusahaan

dan

masyarakat

The Company and society, principally, have mutual

Oleh

dependency relationship. Therefore, partnership of both

karena itu, kerja sama yang terjalin di antara keduanya

parties will support the Company’s existence as well as

akan mendukung eksistensi Perusahaan sekaligus

develop local people’s economy.

mempunyai hubungan saling ketergantungan.

menumbuhkan perekonomian masyarakat setempat.


Berikut rincian bantuan program CSR WIKA Realty

Detail explanation of WIKA Realty CSR program in 2016

pada tahun 2016:

is below:

No

Tanggal

Penerima Sumbangan

Alamat

Jumlah

1

3 Februari 2016

Panti Asuhan Rodhatul Janah

Taman Galaxy Bekasi Barat

6,950,150

2

11 Februari 2016

Renovasi Asrama Pondok Pesantren

Nadwatul Ummah Buntet Pesantren Cirebon

3,000,000

3

11 Februari 2016

Santunan Yatim Yayasan Majlis Shohibul Ratib

jl. Pramuka i rt 02 rw,11 kel. Mampang Kec. Pancoran Mas

3,000,000

4

12 April 2016

Yayasan Roudhatul Ikhwan

jl Cikande Permai KP Patikus Desa Situterate Kec Cikande, Sedrang Provinsi Banten

5,000,000

5

12 April 2016

Panpen Masjid Jami Al-Ikhlas

Kampung Penombo rt.001/004 Desa Pantai Harapan Jaya Kec Muaragembong Kabupaten Bekasi

2,500,000

6

12 April 2016

Pembangunan ruang kelas baru Madrasah Diniyah Takmiliyah Awwaliyah

jl Raya Ranggagede Kp Teluk Mungkal Desa tanjung mekar Kec Kerawang Barat Kab Karawang

5,000,000


No

Tanggal

Penerima Sumbangan

Alamat

Jumlah

7

24 & 27 Juni 2016

lingkungan kawasan amarta dan kawasan tbm dan sklylounge balikpapan

Jogyakarta dan Balikpapan

8

2 Jully 2016

Laura ( musibah kebakaraan )

Pulo Gadung Jakarta Timur, Perumahan Geriya Kayu Putih

9

12 September 2016

Lingkungan kawasan dan proyek Kawasaan / proyek pt wika Realty wika Realty

10

14 September 2016

Keluarga almarhumah bapa supriyanto

Pondok Gede

5,000,000

11

8 Desember 2016

wika peduli gempa Aceh

Propinsi Aceh

100,000,000

12

6 Desember 2016

Lingkungan warga bogor

Bogor

1,485,000

13

7 Februari 2017

Majelis Adz-Dzikronnafi'ah

Utan Kayu Jakarta

5,000,000

Total

154,313,550

12,814,728 166,237,890

470,301,318

Dampak Keuangan

Dampak Keuangan

Dampak keuangan dari tanggung jawab Perseroan

Dampak keuangan dari tanggung jawab Perseroan

terhadap pengembangan sosial dan masyarakat

terhadap pengembangan sosial dan masyarakat yang

yang dilaksanakan pada tahun 2016 adalah sebesar

dilaksanakan pada tahun 2016 adalah sebesar Rpxxxx.

Rp470.301.318,-.


Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Terkait dengan Tangguang Jawab Kepada Konsumen Corporate Social Responsibility Related with customers Responsibility

Kebijakan

Policy

Bagi Perseroan, konsumen merupakan salah satu

The Company views customers as one of stakeholders with

pemangku kepentingan yang berperan paling besar

major role in ensuring long-term business sustainability.

dalam menjamin keberlangsungan usaha jangka

Therefore, trust and satisfaction of customers become the

panjang. Oleh sebab itu, kepercayaan serta kepuasan

elements that have to be well-managed.

konsumen merupakan elemen penting yang harus dikelola dengan baik. Strategi komunikasi pemasaran juga disesuaikan

In addition, marketing communications strategy is also

dengan penilaian kondisi industri realti dan sasaran

implemented with measurement on realty industry

perkembangan usaha. Kegiatan komunikasi dan

condition and business development target. Besides

pemasaran produk selain difokuskan pada produk-

focusing on individual/mass as well as retail products, the

produk yang secara substansi berbasis individu/

product communication and marketing activities are also

massal ataupun retail juga difokuskan pada upaya

directed to develop WIKA Realty favourable reputation

membangun citra WIKA Realty sebagai perusahaan

and image as a Company that is reachable for all part of

yang dapat dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat.

the society.

Selain itu, dalam rangka senantiasa meningkatkan

The Company also provides customer service channel that

pelayanan

juga

is in charge to give explanation about any issue related

menyediakan layanan konsumen yang bertugas untuk

with products and their benefits as well as explaining the

menjelaskan segala sesuatu yang berkaitan dengan

products use, rights and obligation upon the products,

produk berikut manfaatnya termasuk kegunaan

including position of each party, where the contract ended

produk, hak dan kewajiban atas produk dimaksud,

and how is the dispute settlement.

termasuk

kepada

posisi

konsumen,

masing-masing

Perseroan

pihak,

kapan

perjanjian berakhir dan bagaimana penyelesaian bila terjadi perselisihan.

Program Survey Kepuasan Konsumen

Customer Satisfaction Survey

Perseroan memiliki komitmen yang tinggi untuk

The Company has executed various program that cover

memenuhi tanggung jawab kepada konsumen, salah

various property products and services marketing


satunya melalui Survey Kepuasan Pelanggan yang

according to customers’ demand and under excellent

rutin dilakukan setiap tahun. Survei ini meliputi

customer service principle that also includes customer

seluruh aspek operasional dan layanan Perusahaan

complaint handling to retain the customers’ trust and

terhadap

satisfaction.

konsumen

termasuk

perbandingannya

dengan kompetitor di industri yang sama. WIKA

untuk

The Company is committed to perform employee

mengimplementasikan program kepuasan pelanggan,

Realty

berkomitmen

satisfaciton survey by disseminating Service Excellence

dengan mengkampanyekan pentingnya pelayanan

campaign focusing on worker safety, working area,

prima atau Service Excellence dengan prioritas

equipment and environmental aspects. This commitment

utama pada aspek keselamatan pekerja, area

is brought by following strategic initiatives:

kerja, perlengkapan dan lingkungan. Komitmen ini diwujudkan dengan langkah-langkah strategis sebagai berikut: 1.

Perseroan

merealisasikan

berbagai

program

1.

The Company conducted various programs including

yang mencakup penyediaan beragam produk dan

property products and services provision based on

layanan properti yang sesuai dengan kebutuhan

the customer’s needs.

konsumen 2.

Penyediaan layanan konsumen yang prima juga

2.

Excellence customer service support including

termasuk penyelesaian pengaduan konsumen

customer complaint handling to manage the

guna mengelola kepercayaan dan kepuasan

customer’s trust and satisfaction.

konsumen tersebut.

Penyelesaian Keluhan Konsumen

Customer Complaint Handling

Pengaduan konsumen merupakan wadah penting

Customer complaint is an important part for business

bagi pertumbuhan bisnis suatu perusahaan, dimana

growth of a company which reflects customer’s demand

kebutuhan dan keinginan konsumen dapat direkam

and aspiration. Every company has to be able in handling

dari setiap aduan yang masuk. Di sini, setiap

customer complaint that will give good experience to the

perusahaan harus dapat menangani pengaduan

customers.

konsumen sebaik mungkin, sehingga akan memberikan suatu pengalaman yang baik kepada konsumen. Terkait dengan pengaduan konsumen, WIKA Realty

In relation with customer complaint, WIKA Realty has

memiliki

pengaduan

a sufficient and reliable customer complaint handling

konsumen yang baik dan bertanggung jawab yang

mechanism as regulated in corporate internal policy and

mekanisme

penyelesaian


dituangkan dalam kebijakan internal perusahaan dan

also has established special unit that is in charge to handle

memiliki unit khusus yang bertugas untuk menangani

customer complaint.

pengaduan konsumen. Perseroan menempatkan Pemberi Kerja

dan

The Company views Employee and Customers as business

Konsumen sebagai mitra bisnis yang akan membantu

partners who will support Company’s performance target

pencapaian

yang

achievement. The policy implemented by the Company

dijalankan Perseroan menjamin hubungan kerja sama

kinerja

will guarantee general working relationship with

secara umum dengan Pemberi Kerja dan Konsumen

Employer and Customers to be conducted transparently,

dilakukan

dan

professionally with compliance to fair principle. The

memenuhi prinsip kesetaraan. Adapun upaya yang

initiatives taken in relation with social responsibility to the

dilakukan terkait tanggung jawab sosial terhadap

customers, including:

secara

Perseroan.

transparan,

Kebijakan

profesional

konsumen, antara lain: 1. Perseroan menyediakan informasi material yang

1. The Company provides material information required

diperlukan tentang Perseroan secara benar, akurat

about the Company in correct, accurate and timely

dan tepat waktu sebagai dasar pengambilan

manners as decision making basis for Employer and

keputusan bagi calon Pemberi Kerja dan Konsumen

Customer candidate in engaging with the Company.

dalam berhubungan dengan Perseroan.


2. Dalam menjalankan kegiatan bisnisnya selalu

2. In carrying out its business activity, the Company

mengutamakan kualitas pekerjaan dan kepuasan

always emphasizes working quality and satisfaction

Pemberi

of the employer and customers from marketing,

Kerja

dan

Konsumen

sejak

dari

pemasaran, perencanaan pekerjaan sampai dengan serah terima. 3. Perseroan selalu melakukan survei kepuasan pelanggan yang dilakukan secara rutin dan selalu

planning until hand over phases. 3. The Company always performs customer satisfaction survey regularly and design a program to improve customer satisfaction.

membuat program untuk meningkatkan kepuasan pelanggan.

Sarana Pengaduan Konsumen

Customer Care Channel

Perseroan menyediakan sarana pengaduan konsumen

The Company provides customer care channel at email:

melalui email: [email protected].

[email protected].


Laporan Keuangan Audit Audited FInancial Report


DAN ENTITAS ANAK / AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATE FINANCIAL STATEMENTS PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AS OF DECEMBER 31, 2016 AND FOR THE YEARS ENDED BESERTA LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN/ AND INDEPENDENT AUDITOR’S REPORT

DAFTAR ISI/ TABLE OF CONTENTS

Halaman/ Pages

PERNYATAAN DIREKSI / DIRECTOR STATEMENT LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN / INDEPENDENT AUDITOR’S REPORT………….

1

LAPORAN KEUANGAN / FINANCIAL STATEMENTS…..........……………………………

2

•

•

•

•

Laporan Posisi Keuangan / Statement Of Financial Position...................................................................................

3

Laporan Laba Rugi Dan Penghasilan Komprehensif Lain / Statement Of Profit or Loss and Others Comprehensive Income………………………

5

Laporan Perubahan Ekuitas / Statements Of Change In Equity………………………………………………..................

6

Laporan Arus Kas / Statements Of Cash Flow…………………………………………………………..............

7

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN / NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS……………………………………………………….

8

PT WIJAYA KARYA REALTY DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2016, 2015 dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Uraian ASET ASET LANCAR Kas dan Setara Kas Piutang Usaha

Catatan / Notes

2g,3

2016

PT WIJAYA KARYA REALTY AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION For the years ended December 31, 2016, 2015 and 2014 (Expressed full in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember

/December 31

2015

547.155.548.342

234.181.019.737

2014

183.532.038.680

(setelah dikurangi akumulasi penurunan nilai piutang sebesar Rp12.376.054.317, Rp12.830.607.704, dan Rp12.574.572.715 per 31 Desember 2016, 2015, dan 2014).

2h,4 2h,4

Pihak Ketiga Pihak Berelasi Piutang Lain-Lain

2h,5 2h,5

Pihak Ketiga Pihak Berelasi Pajak Dibayar Dimuka Uang Muka Persediaan Tagihan Bruto Pemberi Kerja Beban Dibayar Dimuka

2h,6 2h,6 7 8 2j,9 2i,10 11

295.159.935.158 119.990.534.790

844.922.760.018 14.183.702.858

466.381.413.075 12.040.129.723

(setelah dikurangi akumulasi penurunan nilai piutang sebesar 2.181.754.385, nihil dan Rp 189.334.099 per 31 Desember 2016,2015 dan 2014).

45.375.013.432 -

67.790.514.458 -

78.312.849.106 -

Jumlah Aset Tidak Lancar JUMLAH ASET

Third Parties Related Parties Other Receivables

(Net of accumulated allowance for impairment of Rp2,797,681,706, Rp.905,744,863. Rp.1,296,031,511, as of December 31, 2016, 2015 and 2014)

Jumlah Aset Lancar

Aset Lain-Lain

Third Parties Related Parties Retention Receivables

(Net of accumulated allowance for impairment of Rp2,181,754,385, nill and Rp189,334,099 as of 31 December 2016,2015 and 2014).

(setelah dikurangi akumulasi penurunan nilai piutang sebesar Rp.2.797.681.706, Rp 905.744.863, Rp.1.296.031.511 per 31 Desember 2016, 2015 dan 2014.

(setelah dikurangi akumulasi penyusutan sebesar Rp2.813.758.136, Rp 2.155.169.018, dan RpRp 1.582.157.648 per per 31 Desember 2016, 2015, dan 2014).

ASSETS CURRENT ASSETS Cash and Cash Equivalent Trade Receivables

(Net of accumulated allowance for impairment of Rp12.376.054.317, Rp12,830,607,704. and Rp 12,574,572,715 as of December 31, 2016, 2015, and 2014).

Pihak Ketiga Pihak Berelasi Piutang Retensi

ASET TIDAK LANCAR Piutang Jatuh Tempo Diatas 1 (satu) Piutang Usaha Piutang Retensi Investasi Pada Entitas Asosiasi Jaminan Yang Diberikan Tanah Belum Dikembangkan Goodwill Properti Investasi Aset Tetap

Description

2h,4 2h,5 2m,12 13 2p, 14 2q,15 2n, 16

15.873.813.913 16.432.191.518 2.724.651.104 69.845.695.422 1.539.766.635.028 27.489.459.922 155.570.829.524

10.599.063.664 22.846.541.480 24.035.902.689 818.730.635.279 30.242.572.617 186.692.035.738

2.878.295.036 5.379.537.529 8.266.990.274 775.405.432.725 95.708.226.690 70.472.854.760

2.835.384.308.153

2.254.224.748.538

1.698.377.767.598

1.205.686.625.347 16.807.663.570 89.124.619.817 16.281.191.574 88.925.318.751 66.299.745.169 364.035.913.563

13.402.337.223 9.564.163.342 42.500.000.000 3.692.814.427 255.036.889.466 224.738.291.279

40.182.013.070 16.461.906.172 2.648.645.054 142.006.418.063 228.556.938.380

Third Parties Related Parties Taxation Advance Inventories Due From Customer Prepaid Expense Total Current Assets NON-CURRENT ASSETS Receivables With Maturies Account Receivables Retention Receivables Investment in Associated Companies Extended Guarantee Land For Development Goodwill Investment Property Fixed Assets

(Net of accumulated depreciation of Rp2.813.758.136 and Rp 2,155,169,018 and Rp 1,582,157,648 as of December, 2016, 2015 and 2014)

2o,17 2p,18

54.671.180.120 21.626.949.685

58.216.759.179 4.493.186.490

54.775.236.565 38.950.681.552

1.909.871.023.460

625.232.625.542

523.581.838.856

4.745.255.331.613

2.879.457.374.080

2.221.959.606.454

Lihat catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.

Other Assets Total Non-Current Assets TOTAL ASSETS

See the accompanying Notes to the Financial Statements which are an integral part of the financial statements as a whole.

3

PT WIJAYA KARYA REALTY DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Uraian LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITAS JANGKA PENDEK Utang Bank - Jangka Pendek Pihak Ketiga Pihak Berelasi Utang Usaha Pihak Ketiga Pihak Berelasi Utang Lain-lain Pihak Ketiga Pihak Berelasi Utang Pajak Uang Muka Dari Pelanggan Beban Yang Masih Harus Dibayar Pendapatan Diterima Dimuka Liabilitas Jangka Panjang yang Jatuh Tempo Dalam Satu Tahun Utang MTN/ Surat Promes Pinjaman Jangka Menengah Jumlah Liabilitas Jangka Pendek LIABILITAS JANGKA PANJANG Utang Bagi Hasil Liablitas Pajak Tangguhan Utang Kepada Pihak Berelasi Kewajiban Imbalan Pasca Kerja Liabilitas jangka panjang setelah Dikurangi Bagian Yang Jatuh Tempo Dalam Satu Tahun Utang MTN/ Surat Promes Pinjaman Jangka Menengah Jumlah Liabilitas Jangka Panjang JUMLAH LIABILITAS

Catatan / Notes

19

20

21

7 22 23 24

28 29

25 7 2p,26 27

28 29

PT WIJAYA KARYA REALTY AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION As of September 30, 2016 and December 31, 2015 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2016

31 Desember

/December 31

2015

385.278.580.188 197.269.538.992

207.492.487.367 49.119.538.994

138.700.000.000 77.119.538.994

391.504.205.952 13.673.426.665

390.705.609.956 7.642.958.937

422.764.619.854 40.799.274.165

212.756.866.632 6.005.462.886 114.408.882.875 579.427.833.270 357.481.913.214 2.612.131.239

50.940.347.761 91.249.021.463 228.940.297.529 174.246.088.550 1.595.888.319

19.462.948.784 75.643.664.975 201.191.855.761 186.264.658.348 -

143.278.012.927 2.403.696.854.840

249.000.000.000 82.225.701.035 1.533.157.939.911

175.000.000.000 15.000.000.000 1.351.946.560.881

210.631.616.704 3.139.499.571 102.357.505.750 17.217.156.419

141.737.236.076 1.380.689.392 12.604.170.457 14.680.846.757

107.744.532.051 34.273.371 3.000.000.000 16.344.551.317

425.000.000.000 29.126.507.764 787.472.286.208 3.191.169.141.048

175.000.000.000 76.071.191.775 421.474.134.457 1.954.632.074.368

45.000.000.000 172.123.356.739 1.524.069.917.620

Tambahan Modal Disetor Saldo Laba Ditentukan penggunaannya Belum ditentukan penggunaannya Pendapatan Komprehensif Lain Kerugian Aktuarial Atas Program Imbalan Pasti Kepentingan Non Pengendali Total Ekuitas JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS

Description LIABILITIES AND EQUITY CURRENT LIABILITIES Short Term Loans Third Parties Related Parties Trade Payables Third Parties Related Parties Other Payables Third Parties Related Parties Tax Payables Advance From Customers Accrued Expenses Unearned Revenue Short term Non Current Liablities MTN Loan/ Promissory Note Mid term Loan Total Current Liablities NON-CURRENT LIABILITIES Profit Sharing Liabilities Deferred tax Liabilities Related Parties Liabilities Employee Benefits Liabilities Current portion of long-term loan after net of current portion short term MTN Loan/ Promissory Note Medium Term Loan Total Non-Current Liabilities TOTAL LIABILITIES EQUITY Equity attributable to owners of parents entity Share Capital

EKUITAS Ekuitas yang dapat diatribusi-kan kepada pemilik entitas induk Modal Saham

Modal Dasar 40.000.000.000 (nilai penuh) saham-nilai nominal Rp 100 per saham, Modal ditempatkan dan disetor 11.736.610.560 saham, 6.221.220.644 saham dan 4.969.932.383 saham per 31 Desember 2016, 2015 dan 2014

2014

30

31

Authorized Capital 40,000,000,000 (full amount) shares with par value of Rp. 100 per share, issued and fully paid-in capital 11,735,610.560 shares, 6,221,220,644 shares and 4,969,932,383 saham in December, 496.993.238.300 2016, 2015 and 2014.

1.173.661.056.000 31.637.275.200

622.122.064.400 99.069.413.022

67.809.329.373 312.250.018.402

62.809.329.373 146.417.641.087

38.614.417.788 121.731.116.379

(7.521.925.175) 1.577.835.753.800 (23.749.563.235) 1.554.086.190.565 4.745.255.331.613

(5.593.148.170) 924.825.299.712 924.825.299.712 2.879.457.374.080

(9.192.713.405) 697.889.688.834 697.889.688.834 2.221.959.606.454


49.743.629.772

Additional Paid-in Capital Retained Earnings Appropriated Unappropriated Other Comprehensive Income Actuarial Loss of Defined Benefits Plan

Non Controlling Interest Total Equity TOTAL LIABILITIES AND EQUITY


4

PT WIJAYA KARYA REALTY DAN ENTITAS ANAK

PT WIJAYA KARYA REALTY AND SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED INCOME STATEMENT AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN

Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2016 , 2015 dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) Uraian

Catatan / Notes

PENJUALAN BERSIH Penjualan Realty Pendapatan Properti Pendapatan Konstruksi Jumlah Penjualan Bersih

2q, 32

BEBAN POKOK PENJUALAN Beban Pokok Penjualan Realty Beban Pokok Penjualan Properti Beban Pokok Penjualan Konstruksi Jumlah Beban Pokok Penjualan LABA KOTOR

2q, 33

BEBAN USAHA Beban Pegawai Beban Umum dan Administrasi Beban pemasaran Beban Pemeliharaan Jumlah Beban Usaha

2q, 34

LABA USAHA PENDAPATAN (BEBAN) LAIN-LAIN Beban Pendanaan/Beban Bunga Pemulihan/(Penyisihan) Piutang Pajak Final Pendapatan Venturs Bersama (KSO) Lain-lain Bersih Jumlah Pendapatan (Beban) Lain-Lain

2q, 35

LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN PENGHASILAN (BEBAN) PAJAK Pajak Kini Pajak Tidak Final Pajak Tangguhan Jumlah Penghasilan (Beban) Pajak LABA (RUGI) PERIODE BERJALAN

2016

For the years ended December 31, 2016, 2015 and 2014 (Expressed full in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember /December 31 2015

Description

2014

1.840.264.113.682 201.224.952.286 7.029.691.645 2.048.518.757.613

1.252.613.955.083 152.702.670.191 30.587.023.023 1.435.903.648.297

1.060.988.416.134 87.764.961.068 151.589.259.106 1.300.342.636.308

NET SALES Real Estate Sales Property Revenue Construction Revenue Total Net Sales

1.360.371.472.927 194.314.026.446 17.680.092.706 1.572.365.592.079 476.153.165.534

1.006.359.675.372 158.155.721.050 33.528.409.876 1.198.043.806.298 237.859.841.999

845.730.685.100 89.447.340.880 128.647.985.943 1.063.826.011.923 236.516.624.385

COST OF SALES Real Estate Property Services Construction services Total Cost Of Sales GROSS PROFIT

27.460.624.460 13.027.603.298 390.466.473 8.907.973.128 49.786.667.358

24.312.511.089 2.660.251.399 1.076.366.169 7.249.558.998 35.298.687.655

21.570.293.955 1.978.437.140 1.420.376.542 3.649.529.996 28.618.637.633

OPERATING EXPENSES Employee Expenses General and Administrative Expenses Marketing Expenses Maintenance Expenses Total Operating Expenses

426.366.498.176

202.561.154.344

207.897.986.752

OPERATING INCOME

(11.568.637.590) (4.615.425.386) (55.164.223.394) 558.157.086 (46.708.278.344) (117.498.407.628)

(49.409.895.449) 558.636.201 (63.596.211.595) 3.086.155.490 (109.361.315.352)

(22.601.031.334) (5.323.691.186) (57.597.098.579) (244.530.207) (85.766.351.306)

308.868.090.547

93.199.838.992

122.131.635.446

2t, 7 (1.394.573.427) (1.758.810.179) (3.153.383.606) 305.714.706.942

(6.679.618.939) (1.346.416.021) (8.026.034.960) 85.173.804.031

(874.958.164) (34.273.372) (909.231.536) 121.222.403.910

OTHER INCOME (EXPENSE) Funding Expense (Interest) Restructure/(Allowance) for Impairment Final Tax Profit From Joint Venture Others - Net Total Other Income (Expense) PROFIT BEFORE INCOME TAX INCOME TAX (EXPENSES) Current Tax Non Final Tax Deferred Tax Total Income (Expense) Tax NET INCOME

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN Pos-pos yang Tidak Akan direklasifikasi Ke Laba Rugi: Keuntungan / (Kerugian) Aktuarial Atas Program Imbal Kerja Pasti JUMLAH PENDAPATAN KOMPREHENSIF PERIODE BERJALAN

303.785.929.937

88.773.369.266

116.952.916.393

OTHER COMPREHENSIVE INCOME Item that Will Be Not Reclassified Subsequently To Profit or Loss: Actuarial Gain/ (Loss) of Defined Benefit Plan Other Comprehensif Income Total

LABA YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KE : - PEMILIK ENTITAS INDUK - KEPENTINGAN NON PENGENDALI JUMLAH

310.491.372.306 (4.776.665.364) 305.714.706.942

85.173.804.031 85.173.804.031

121.222.403.910 121.222.403.910

INCOME ATTRIBUTABLE TO : PARENT ENTITY OWNER NON CONTROLLING INTEREST TOTAL

116.952.916.393 116.952.916.393

TOTAL COMPREHENSIVE INCOME ATTRIBUTABLE TO : PEMILIK ENTITAS INDUK NON CONTROLLING INTEREST TOTAL

(1.928.777.005)

JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA : - PEMILIK ENTITAS INDUK - KEPENTINGAN NON PENGENDALI JUMLAH

Laba Bersih Per Saham Dasar (Rupiah penuh)

2w, 36

3.599.565.235

308.562.595.301 (4.776.665.364) 303.785.929.937

88.773.369.266 88.773.369.266

47,03

7,26


(4.269.487.517)

10,33

Net Earning Per Share (Full amount)


5

125.128.826.100 622.122.064.400

551.538.991.600

Dividen Tambahan Modal Disetor Agio Cadangan Bertujuan Laba bersih komprehensif SALDO PER 31 DESEMBER 2015

Dividen Tambahan Modal Disetor Agio Cadangan Bertujuan Laba bersih komprehensif SALDO PER 31 DESEMBER 2016

(67.432.137.822) 31.637.275.200

49.325.783.250 99.069.413.022

69.708.070.060 (69.708.070.060) 49.743.629.772 49.743.629.772

Tambahan Modal disetor/Additional paid-in capital

5.000.000.000 67.809.329.373

-

24.194.911.585 62.809.329.373

32.456.510.944 6.157.906.844 38.614.417.788

(5.000.000.000) 310.491.372.305 312.250.018.402

(25.552.141.209) (114.106.853.781)

(36.292.367.738) (24.194.911.585) 85.173.804.031 146.417.641.087

(6.157.906.844) 121.222.403.910 121.731.116.379

146.338.351.712 (31.647.465.659) (108.024.266.740)

Belum Ditentukan Penggunaannya/ Unappropriated

Saldo Laba/ Retained Earnings Ditentukan Penggunaannya/ Appropriated

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.

1.173.661.056.000

193.072.089.400 303.921.148.900 496.993.238.300

SALDO PER 1 JANUARI 2014 Dividen Tambahan Modal Disetor Agio Cadangan Bertujuan Laba bersih komprehensif SALDO PER 31 DESEMBER 2014

Modal Saham/Capital Stock

PT WIJAYA KARYA REALTY DAN ENTITAS ANAK LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2016 , 2015 dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

6

(1.928.777.005) (7.521.925.175)

-

3.599.565.235 (5.593.148.170)

Keuntungan (Kerugian) Aktuarial Atas Program Imbalan Pasti/Actuarian Gain (Loss) Defined Benefits Plants (4.923.225.888) (4.269.487.517) (9.192.713.405) -

-

(18.972.897.871) (4.776.665.364) (23.749.563.235)

Kepentingan Non Pengendali/NonControling Interest

(25.552.141.209) 370.000.000.000 (18.972.897.871) 303.785.929.936 1.554.086.190.565

(36.292.367.738) 125.128.826.100 49.325.783.250 88.773.369.266 924.825.299.712

610.523.432.996 (31.647.465.659) 126.188.812.100 49.743.629.772 116.952.916.393 697.889.688.834

Jumlah / Total

Dividend Additional Paid-in Capital Agio Appropriation of General Reserve Other Comprehensive Income BALANCE AS OF DECEMBER 31, 2016

Dividend Additional Paid-in Capital Agio Appropriation of General Reserve Comprehensive Gain/Loss BALANCE AS OF DECEMBER 31, 2015

BALANCE AS OF JANUARY 1, 2014 Dividend Additional Paid-in Capital Agio Appropriation of General Reserve Comprehensive Gain/Loss BALANCE AS OF JANUARY 1, 2015

See accompanying Notes to Financial Statements which are an integral part of the financial statements.

(25.552.141.209) 370.000.000.000 308.562.595.300 1.577.835.753.800

(36.292.367.738) 125.128.826.100 49.325.783.250 88.773.369.266 924.825.299.712

436.651.796.228 (31.647.465.659) 126.188.812.100 49.743.629.772 116.952.916.393 697.889.688.834

Jumlah / Total

PT WIJAYA KARYA REALTY AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITIES For the years ended December 31, 2016, 2015 and 2014 (Expressed full in Rupiah, unless otherwise stated)

PT WIJAYA KARYA REALTY DAN ENTITAS ANAK LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) 2016

PT WIJAYA KARYA REALTY AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS For the years ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed full in Rupiahs, unless otherwise stated) 2015

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan Kas dari Pelanggan Pembayaran Kas Kepada: Pemasok Direksi, Karyawan dan Beban Usaha Kas yang Dihasilkan dari Operasi Penerimaan Bunga Pembayaran Bunga Pinjaman Pembayaran Pajak Penghasilan Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas Operasi

1.942.665.616.321

1.186.813.460.256

2014 CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES 957.030.901.910 Cash receipts from Customers Payment Cash to: Suppliers (1.058.960.016.665) (28.440.148.024) Director, Employee and Operating Expense

(1.598.335.358.613) (42.540.666.179)

(925.397.852.250) (35.298.687.655)

301.789.591.529 2.544.513.610 (116.312.129.036) (145.019.842.090)

226.116.920.351 1.760.390.769 (61.708.642.590) (145.671.010.999)

(130.369.262.779) 1.212.115.766 (33.640.801.334) (59.796.647.695)

Cash Receips from Operating Receipt of Interest Payment of Interest Payment of Income Tax

43.002.134.013

20.497.657.531

(222.594.596.042)

Net Cash Flows Provided by (Used in) Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Penambahan Jaminan Usaha Perolehan Aset Tetap Perolehan Properti Investasi Perolehan Tanah untuk Pengembangan Perolehan Investasi Perusahaan Asosiasi

(141.419.889.236) (173.033.933.333) (135.135.000.000)

(3.111.771.567) (428.285.743.741) (42.500.000.000)

(5.833.500) (2.299.935.000) (232.165.155.074) (6.740.234.458) -

Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas Investasi

(449.588.822.569)

(473.897.515.308)

(241.211.158.032)

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Kenaikan (penurunan) Pinjaman Bank Pembayaran Dividen Kenaikan (Penurunan) Hutang Pihak Berelasi Penambahan Modal Disetor Kenaikan (Penurunan) MTN/ Promissory Note Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Pendanaan Kenaikan (Penurunan) Bersih Kas Dan Setara Kas

95.938.358.370 (25.552.141.209) 278.175.000.000 370.000.000.000 1.000.000.000

108.295.210.803 (36.258.615.476) 8.557.634.157 174.454.609.350 249.000.000.000

240.609.745.712 (31.647.465.659) (4.263.145.561) 175.932.441.870 75.000.000.000

719.561.217.161

504.048.838.834

528.490.298.412

312.974.528.605

50.648.981.057

64.684.544.338

Saldo Kas dan Setara Kas Awal Tahun SALDO KAS DAN SETARA KAS PADA AKHIR TAHUN

234.181.019.737

183.532.038.680

118.847.494.342

547.155.548.342

234.181.019.737

183.532.038.680

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.

CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES Increase Of Bank Guarantee Acquisition of Fixed Assest Acquisition of Investment Property Cost of Land for Development Acquisition Of Investment In Associates Net Cash Flows Provided by (Used in) Investing Activities CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES Increase (Decrease) of Bank Loans Payment of Dividend Increase (Decrease) of Related Party Payable Additional paid-in capital Increase of MTN Net Cash Flows Provided by (Used in) Financing Activities Net Increase (Decrease) In Cash and Cash Equivalent Beginning Balance Of Cash and Cash Equivalent ENDING BALANCE OF CASH AND CASH EQUIVALENTS

See accompanying Notes to Financial Statements which are an integral part of the financial statements.

7

PT WIJAYA KARYA REALTY AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended of December 31, 2016, 2015 and 2014 (Expressed Full in Rupiah, unless otherwise stated

PT WIJAYA KARYA REALTY DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun -tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016, 2015 dan 2014 (Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

1. GENERAL

1. UMUM

a. The Company's Establishment

a. Pendirian Perusahaan Wika Realty suatu perseroan terbatas yang didirikan dengan nama PT Wijaya Karya Realty dan menjalankan kegiatan usahanya menurut dan berdasarkan peraturan perundangundangan yang berlaku di Republik Indonesia, berkedudukan di Jakarta, didirikan berdasarkan Akta Perseroan Terbatas Wika Realty No. 17 tanggal 20 Januari 2000, dibuat di hadapan Imas Fatimah, SH., Notaris di Jakarta sebagaimana diubah dengan Akta Perubahan Anggaran Dasar No. 19 tanggal 20 April 2000 dibuat di hadapan Nila Noordjasmani Soeyasa Besar, SH., pengganti Imas Fatimah, SH., Notaris di Jakarta, yang telah memperoleh persetujuan Menteri Kehakiman Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. C-20856 HT.01.01.TH.2000 tanggal 15 Desember 2000, yang telah didaftarkan dalam Daftar Perusahaan sesuai UU No. 3 tahun 1982 tentang Wajib Daftar Perusahaan dengan TDP. 09.04.1.70.15594 di Kantor Pendaftaran Perusahaan Kodya Jakarta Timur Nomor Agenda 986/BH.09.04/XII/2000 tanggal 20 Desember 2000, serta telah diumumkan dalam Tambahan No. 1682, Berita Negara Republik Indonesia No. 22 tanggal 16 Maret 2001.

Wika Realty is a limited company incorporated under the name PT Wijaya Karya Realty and conduct their operations according to and based on laws and regulations in the Republic of Indonesia, located in Jakarta, was established based on Deed No. 17 Wika Realty Limited Company dated January 20, 2000, by Imas Fatimah, SH., Notary in Jakarta, as amended by Deed of Amendment to Articles of Association No. 19 dated 20 April 2000 by Nila Noordjasmani Soeyasa Besar, SH., substitute Imas Fatimah, SH., Notary in Jakarta, which has approved by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia by virtue of Decree No. C-20856 HT.01.01.TH.2000 Desember 15, 2000, which was registered in the Register of Companies under Law No. 3 year 1982 on Corporate Registry No. 09.04.1.70.15594 in Company Registration Office of East Jakarta No. 986/BH.09.04/XII/2000 Agenda December 20, 2000 and published in the Supplement. 1682, State Gazette of the Republic of Indonesia No. 22 dated March 16, 2001.

PT Wika Realty mengubah statusnya menjadi Perusahaan terbuka berdasarkan Akta Perubahan Anggaran Dasar No. 11 tanggal 7 Desember 2004, dibuat di hadapan Imas Fatimah, SH., Notaris di Jakarta, yang telah memperoleh persetujuan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan Surat Keputusan No. C-01205 HT.01.04.TH.2005 tanggal 14 Januari 2005, serta telah didaftarkan dalam Daftar Perusahaan pada kantor Pendaftaran Perusahaan Kotamadya Jakarta Timur di bawah No. 478/BH.09-04/III/2006 tanggal 27 Maret 2006 serta telah diumumkan dalam Tambahan No. 4204, Berita Negara Republik Indonesia No. 32 tanggal 21 April 2006.

PT Wika Realty Company changed its status to public company based on Deed of amendements No. 11 dated December 7, 2004, by Imas Fatimah, SH., Notary in Jakarta, which was approved by the Minister of Justice and Human Rights by the Decree No. C-01 205 HT.01.04.TH.2005 January 14, 2005, and was registered in the Register of Companies at Companies Registration Office in the East Jakarta district under No. 478/BH.09-04/III/2006 March 27, 2006 and published in the Supplement. 4204, State Gazette of the Republic of Indonesia No. 32 dated 21 April 2006.

PT Wika Realty sebelumnya merencanakan untuk melakukan penawaran umum perdana saham-saham PT Wika Realty kepada masyarakat, dan sehubungan dengan hal-hal tersebut, Wika Realty telah melakukan perubahan anggaran dasarnya dalam rangka penyesuaian dengan anggaran dasar Perusahaan publik. Namun demikian karena satu dan lain hal penawaran umum perdana saham-saham Wika Realty kepada masyarakat tersebut tidak dilaksanakan.

PT Wika Realty had initially planned to conduct an initial public offering Wika Realty's shares to the public, and in connection with such matters, Wika Realty have changed their statutes to conform with the articles of association of a public company. Nevertheless, due to some reason the initial public offering shares to the public Wika Realty is not implemented.

Terkait dengan hal tersebut PT Wika Realty telah melakukan perubahan atas anggaran dasarnya untuk disesuaikan kembali menjadi anggaran dasar Perusahaan non publik/tertutup sebagaimana ternyata dalam Akta Perubahan Anggaran Dasar No. 33 tanggal 15 Agustus 2007 dibuat di hadapan Imas Fatimah, SH., Notaris di Jakarta.

Attached thereto PT Wika Realty has changed the articles of association to be adjusted back to the articles of association of non public company as evidenced in Deed of amendements No. 33 dated August 15, 2007 by Imas Fatimah, SH., Notary in Jakarta.

Akta mana telah mendapat persetujuan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No. W7-09221.HT01.04-TH.2007, tanggal 21 Agustus 2007, serta telah di daftarkan dalam Daftar Perusahaan pada Kantor Pendaftaran Perusahaan Kotamadya Jakarta Timur di bawah No. 281/RUB 09-04/II/2008.

Deed was approved by the Minister of Justice and Human Rights No. W7-09221.HT01.04-TH.2007, dated August 21, 2007, and has been registered in the Register of Companies Companies Registration Office in the East Jakarta district under No. 281/RUB 09-04/II/2008.

Anggaran Dasar PT Wika Realty diubah seluruhnya sesuai dengan Undang-undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas sebagaimana dimuat dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat dan Perubahan Anggaran Dasar No. 69 tanggal 8 Agustus 2008 dibuat di hadapan Imas Fatimah, SH., Notaris di Jakarta, dan telah mendapat persetujuan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan Keputusan No. AHU-69979.AH.01.02. tahun 2008, serta telah didaftarkan dalam Daftar Perusahaan No. AHU-0092176.AH.01.09. tahun 2008 tanggal 26 Desember 2008.

PT Wika Realty Articles of Association amended entirely in accordance with the Law of the Republic Indonesia No. 40 of 2007 regarding Limited Liability Company as stipulated in the Deed of Statement of Meeting and amendment No. 69 dated August 8, 2008 drawn up before Imas Fatimah, SH., Notary in Jakarta, and was approved by the Minister of Justice and Human Rights based on the Decree No. AHU-69979.AH.01.02. in 2008, and was registered in the Register of Companies Number. AHU0092176.AH.01.09. in 2008 dated on Desember 26, 2008.

8

PT WIJAYA KARYA REALTY AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended of December 31, 2016, 2015 and 2014 (Expressed Full in Rupiah, unless otherwise stated)


1. GENERAL (Continued)

1. UMUM (Lanjutan)

a. The Company's Establishment (Continued)

a. Pendirian Perusahaan (Lanjutan) Setelah mengalami beberapa perubahan sesuai dengan Anggaran Dasar terakhir telah dirubah dengan Akta Notaris Sri Ismiyati, SH No. 40, tanggal 14 November 2011 dan telah memperoleh persetujuan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan Nomor AHU59215.AH.01.02. Tahun 2011 Tanggal 2 Desember 2011.

After experiencing some changes in accordance with the Articles of Association last amended by Deed Sri Ismiyati, SH. 40, dated 14 November 2011 and was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-59215.AH.01.02. In 2011 Date of December 2, 2011.

a. Tambahan No. 1682, Berita Negara Republik Indonesia No. 22, tanggal 16 Maret 2001;

a. Supplement. No. 1682, State Gazette of the Republic of Indonesia No. 22, dated on March 16, 2001;

b. Tambahan No. 2207, Berita Negara Republik Indonesia No. 18, tanggal 1 Maret 2002; c. Tambahan No. 8126, Berita Negara Republik Indonesia No. 67, tanggal 20 Agustus 2004; d. Tambahan No. 4202, Berita Negara Republik Indonesia No. 32, tanggal 21 April 2006;

b. Supplement. No. 2207, State Gazette of the Republic of Indonesia No. 18, dated on March 1, 2002; c. Supplement. No. 8126, State Gazette of the Republic of Indonesia No. 67, dated on August 20, 2004; d. Supplement. No. 4202, State Gazette of the Republic of Indonesia No. 32, dated on 21 April 2006;

e. Tambahan No. 396, Berita Negara Republik Indonesia No. 4, tanggal 21 Januari 2010;

e Supplement. No. 396, State Gazette of the Republic of . Indonesia No. 4, dated on January 21, 2010;

f.

Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Wika Realty No. 17 tanggal 30 April 2007, dibuat di hadapan Hambit Maseh, SH., Notaris di Jakarta, akta mana telah memperoleh persetujuan Menteri berdasarkan Surat Keputusan Menteri No. W7-09446 HT.01.04-TH.2007 tanggal 28 Agustus 2007, serta telah didaftarkan dalam Daftar Perusahaan pada Kantor Pendaftaran Perusahaan Kotamadya Jakarta Timur di bawah No. 281/RUB 0904/II/2008 tanggal 28 Februari 2008; g. Akta Perubahan Anggaran Dasar PT Wika Realty No. 33 tanggal 15 Agustus 2007, dibuat di hadapan Imas Fatimah, SH., Notaris di Jakarta, Akta mana telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan Keputusan No. W7-09221 HT.04-TH. 2007 tanggal 21 Agustus 2007, serta telah didaftarkan dalam Daftar Perusahaan pada Kantor Pendaftaran Perusahaan pada Kantor Pendaftaran Perusahaan Kotamadya Jakarta Timur di bawah No. 281/RUB 09-04/II/2008 tanggal 28 Februari 2008;

f. Deed of the Extraordinary General Shareholders Meeting of Wika Realty No. 17 dated 30 April 2007, made before Hambit Maseh, SH., Notary in Jakarta, which deed was approved by the Minister of Justice and Human Rights based on Decree No. W7-09 446-TH.2007 HT.01.04 August 28, 2007, and has been registered in the Company Register at the Company Registration Office under No East Jakarta. 281/RUB 0904/II/2008 dated 28 February 2008;

h. Akta Pernyataan Keputusan Rapat dan Perubahan Anggaran Dasar No. 69 tanggal 8 Agustus 2008 dibuat di hadapan Imas Fatimah, SH., Notaris di Jakarta, Akta mana telah mendapat persetujuan Menteri Hukum dan hak Asasi Manusia berdasarkan Keputusan No. AHU-69979.AH.01.02. tahun 2008, serta telah di daftarkan dalam Daftar Perusahaan No. AHU-009216.AH.01.09 tahun 2008 tanggal 26 Desember 2008; i. Anggaran Dasar mana terakhir telah dirubah dengan Akta Notaris Sri Ismiyati, SH No. 40, tanggal 14 November 2011 dan telah memperoleh persetujuan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan Nomor AHU-59215.AH.01.02. Tahun 2011 Tanggal 02 Desember 2011; j. Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT Wika Realty No. 65 tanggal 15 Agustus 2012 dibuat di hadapan Notaris Sri Ismiyati, SH di Jakarta, dan telah mendapatkan Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan dari Menteri Hukum dan hak Asasi Manusia RI dalam surat No. AHU-AH.01.10-32115 tanggal 4 Desember 2012; k. Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT Wika Realty mengenai perubahan susunan Direksi dengan Akta Notaris Sri Ismiyati, SH No 15 tertanggal 07 Januari 2014 yang juga telah mendapatkan Pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor AHU-AH.01.03-02294 tahun 2014 tanggal 17 Januari 2014;

h. Notarial Deed and amendments Articles of Association No. 69 dated August 8, 2008 drawn up before Imas Fatimah, SH., Notary in Jakarta, which deed was approved by the Minister of Justice and Human Rights based on the Decree No. AHU69979.AH.01.02. in 2008, and has been registered in the Register of Companies Number. AHU-009216.AH.01.09 2008 dated on Desember 26, 2008;

g. Deed of Amendements Articles of Association Wika Realty No. 33 dated August 15, 2007, drawn up before Imas Fatimah, SH., Notary in Jakarta, which deed was approved by the Minister of Justice and Human Rights based on the Decree No. W7-09 221-TH HT.04. 2007 dated August 21, 2007, and has been registered in the Company by the Company Registrar Company Registration Office in the East Jakarta district under No. 281/RUB 09-04/II/2008 dated on February 28, 2008;

i. Statutes last amended by Deed Sri Ismiyati, SH. No. 40, dated November 14, 2011, and has obtained the approval of the Minister of Justice and Human Rights Republic of Indonesia in Decree No. AHU-37182.AH.01.02. Year 2011 Date on December 02, 2011; j. Shareholders Deed Outside Meetings PT Wika Realty No. 65 dated August 15, 2012 Notary Sri Ismiyati, SH in Jakarta, and has gained acceptance from the Company's Notice of Change Data Ministry of Law and Human Rights in the letter No. RI. AHU-AH.01.10-32 115 dated 4 Desember 2012; k. Deed of Shareholders Meeting Outside PT Wika Realty regarding changes to the composition of the Board of Commissioners Deed Sri Ismiyati, SH No. 15 dated January 07, 2014 which also has received Approval from the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia No. AHU-AH.01.03-02294 of 2014 dated January 17, 2014;

9




1. UMUM (Lanjutan)


a. Pendirian Perusahaan (Lanjutan) Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT Wika Realty mengenai Kapitalisasi Agio Saham dengan Akta Notaris Sri Ismiyati, SH No 12 tertanggal 06 November 2014 yang juga telah mendapatkan Pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor SK NO.AHU-08243.40.21.2014 tahun 2014 tanggal 07 November 2014.

l. Deed of Shareholders Meeting Outside PT Wika Realty regarding capitalization of share premium by Notarial Deed Sri Ismiyati, SH No. 12 dated November 6, 2014 which also has received Approval from the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia No. SK NO.AHU08243.40.21.2014 of 2014 dated November 07, 2014.

m. Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT Wika Realty mengenai Persetujuan Peningkatan Modal dengan Akta Notaris Sri Ismiyati, SH No 106 tertanggal 22 Desember 2014.

m. Deed of Shareholders Meeting Outside PT Wika Realty regarding Approval of Capital Increase by Notarial Deed Sri Ismiyati, SH No. 106 dated Desember 22, 2014.

n. Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT Wika Realty mengenai perubahan Pasal 4 Anggaran Dasar Perseroan dengan Akta Notaris Sri Ismiyati, SH No 140 tertanggal 29 Desember 2014 yang juga telah mendapatkan Pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor AHU-0000243.AH.01.02.2015 tanggal 08 Januari 2015.

n Deed of Shareholders Meeting Outside PT Wika Realty . regarding changes Article 4 of the Company's article of association by Notarial Deed Sri Ismiyati, SH No. 140 dated December 29, 2014 which also has received Approval from the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia No. AHU-0000243.AH.01.02.2015 dated January 08, 2015.

o. Akta Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT Wika Realty mengenai perubahan Susunan Dewan Komisaris dengan Akta Notaris Sri Ismiyati, SH No 11 tertanggal 15 Febuari 2015 telah mendapatkan Pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. SK.AHU-AH.01.03-0011259 Tahun 2015 tanggal 23 Febuari 2015.

o. Deed of Shareholders Meeting Outside PT Wika Realty regarding changes in the Composition of the Board of Commissioners with by Notarial Deed Sri Ismiyati, SH No. 11 dated February 15, 2015 which received Approval from the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia No. SK.AHU-AH.01.03-0011259 of 2015, dated February 23, 2015.

p. Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT Wika Realty mengenai perubahan susunan Pengurus Perseroan dengan Akta Notaris Sri Ismiyati, SH No 30 tertanggal 21 April 2015 yang juga telah mendapatkan Persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor SK.AHU-AH.01.030928380 Tahun 2015 tanggal 29 April 2015.

p. Deed of Shareholders Meeting of PT Wika Realty regarding changes the Composition of the Board of Commissioners with by Notarial Deed Sri Ismiyati, SH No. 30 dated February 21, 2015 which also has received Approval from the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia No. SK.AHU-AH.01.03-0928380 of 2015, dated April 29, 2015.

q. Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT Wika Realty mengenai Perubahan Sebagian Pasal 3 tentang Kegiatan Usaha Utama Perusahaan dan Pasal 11 mengenai Kewenangan Direksi sesuai dengan Akta Notaris Sri Ismiyati, SH No 101 tertanggal 29 April 2015 yang juga telah mendapatkan Persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor SK.AHU-0935171.AH.01.02 Tahun 2015 tanggal 13 Mei 2015. r. Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT Wika Realty mengenai Perubahan Anggaran Dasar Pasal 4 ayat 2 dan Pasal 11 Perusahaan sesuai dengan Akta Notaris Sri Ismiyati, SH No 102 tertanggal 26 Juni 2015 yang juga telah mendapatkan Persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor SK.AHU-AH.01.03-0949642 tanggal 08 Juli 2015.

q. Deed of Shareholders Meeting of PT Wika Realty Some Changes regarding Article 3 of the Business Activities of the Company and of Article 11 concerning the Authority of the Board of Directors in accordance with the Notary Deed Sri Ismiyati , SH No. 101 dated 29 April 2015 which has also received approval from the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia No. SK.AHU-0935171.AH.01.02 of 2015, dated Mei 13, 2015. r. Deed of Statement of Meeting Resolution of PT Wika Realty regarding the Amendment of Article 4, paragraph 2 and Article 11 of the Company in accordance with the Notarial Deed Sri Ismiyati, SH No. 102 dated June 26, 2015 which has also received approval from the Minister of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia Number SK.AHUAH.01.03 -0949642 dated July 8, 2015.

s. Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT Wika Realty mengenai perubahan Susunan Direksi sesuai dengan Akta Notaris Sri Ismiyati, SH No 43 tertanggal 23 Oktober 2015 yang juga telah mendapatkan Persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor SK.AHU-AH.01.03-0975956 tanggal 29 Oktober 2015.

s. Deed of Statement of Shareholders' Resolution of PT Wika Realty regarding changes in composition of the Board of Directors in accordance with the Notarial Deed Sri Ismiyati, SH No. 43 dated October 23, 2015 which has also received approval from the Minister of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia Number SK.AHU-AH.01.03-0975956 dated October 29, 2015. t. Deed of Statement of Shareholders' Resolution of PT Wika Realty No. 131 with the Notarial Deed Sri Ismiyati, dated May 31, 2016 and has received approval from the Minister of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia with AHU-AH.01.03-0055233 dated June 08, 2016.

l.

t.

Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT Wika Realty No. 131 tanggal 31 Mei 2016 dibuat di hadapan Notaris Sri Ismiyati, SH di Jakarta, dan telah mendapatkan Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan dari Menteri Hukum dan hak Asasi Manusia RI dalam surat No. AHU-AH.01.03-0055233 tanggal 08 Juni 2016;

10




1. UMUM (Lanjutan) a. Pendirian Perusahaan (Lanjutan)


u. Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT Wika Realty No. 79 tanggal 20 Juni 2016 dibuat di hadapan Notaris Sri Ismiyati, SH di Jakarta, dan telah mendapatkan Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan dari Menteri Hukum dan hak Asasi Manusia RI dalam surat No. AHU-AH.01.03-0059729 tanggal 22 Juni 2016; v. Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT Wika Realty No. 146 tanggal 30 Juni 2016 dibuat di hadapan Notaris Sri Ismiyati, SH di Jakarta, dan telah mendapatkan Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan dari Menteri Hukum dan hak Asasi Manusia RI dalam surat No. AHU-AH.01.03-0063411 tanggal 01 Juni 2016; w. Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT Wika Realty No. 50 tanggal 26 Juli 2016 dibuat di hadapan Notaris Sri Ismiyati, SH di Jakarta, dan telah mendapatkan Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan dari Menteri Hukum dan hak Asasi Manusia RI dalam surat No. AHU-AH.01.03-0067137 tanggal 27 Juli 2016;

u. Deed of Statement of Shareholders' Resolution of PT Wika Realty No. 79 dated June 20, 2016 Notary Sri Ismiyati, SH in Jakarta, and has gained acceptance from the Company's Notice of Change Data Ministry of Law and Human Rights in the letter No. RI. AHU-AH.01.03-0059729 dated June 22, 2016; v. Deed of Statement of Shareholders' Resolution of PT Wika Realty No. 146 dated June 30, 2016 Notary Sri Ismiyati, SH in Jakarta, and has gained acceptance from the Company's Notice of Change Data Ministry of Law and Human Rights in the letter No. AHU-AH.01.03-0063411 dated June 01,2016; w. Deed of Statement of Shareholders' Resolution of PT Wika Realty No. 50 dated July 26, 2016 Notary Sri Ismiyati, SH in Jakarta, and has gained acceptance from the Company's Notice of Change Data Ministry of Law and Human Rights in the letter No. AHU-AH.01.03-0067137 dated July 27, 2016;

x. Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT Wika Realty No. 33 tanggal 10 November 2016 dibuat di hadapan Notaris Sri Ismiyati, SH di Jakarta, dan telah mendapatkan Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan dari Menteri Hukum dan hak Asasi Manusia RI dalam surat No. AHU-AH.01.03-0098115 tanggal 11 November 2016; y. Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT Wika Realty No. 152 tanggal 22 Desember 2016 dibuat di hadapan Notaris Sri Ismiyati, SH di Jakarta, dan telah mendapatkan Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan dari Menteri Hukum dan hak Asasi Manusia RI dalam surat Persetujuan Perubahan Anggaran Dasar Perseroan Terbatas No. AHU-AH.01.02-00671 tanggal 11 Januari 2017; Maksud dan tujuan perusahaan sebagaimana di atur dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat dan Perubahan Anggaran Dasar No. 69 tanggal 8 Agustus 2008, yang dibuat di hadapan Imas Fatimah, SH., Notaris di Jakarta. dan akta ini terakhir dirubah dengan Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham diluar rapat No. 95 tanggal 15 Agustus 2011 dan Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT Wika Realty No. 101 tanggal 29 April 2015 yang keseluruhannya dibuat dihadapan Sri Ismayati, SH, Notaris di Jakarta, adalah:

x. Deed of Statement of Shareholders' Resolution of PT Wika Realty No. 33 dated November 10, 2016 Notary Sri Ismiyati, SH in Jakarta, and has gained acceptance from the Company's Notice of Change Data Ministry of Law and Human Rights in the letter No. AHU-AH.01.03-0098115 dated 11 November 2016;

a. Real Estat. b. Jasa Properti. c. Jasa, kecuali jasa dalam bidang hukum dan pajak.

a. Real Estate. b. Property Services. c. Services, except services in the field of law and tax.

Kegiatan usaha perusahaan diklasifikasikan menjadi kegiatan usaha utama dan kegiatan usaha penunjang, yang terdiri dari:

The operations company are clasification The main operations and operations support, are as follows:

a. Kegiatan Utama Perusahaan, meliputi: Pengembang, Pembangunan dan Penjualan di bidang i. real estat. Pengembang, Pembangunan dan Pemilikan di bidang ii. properti termasuk persewaan sarana dan prasarana. iii. Jasa Pengelolaan bidang Realti dan Properti, termasuk di dalamnya jasa pengelolaan dan pengoperasian Hotel/ Kondotel/ Villa/ Villatel/ Resort. iv. Jasa Perantara (brokerage) bidang realti dan properti.

a. The main operations are as follows: i. Developers, Development and Sales in real estate.

y. Deed of Statement of Shareholders' Resolution of PT Wika Realty No. 152 dated December 22, 2016 Notary Sri Ismiyati, SH in Jakarta, and has gained acceptance from the Company's Notice of Change Data Ministry of Law and Human Rights in the letter RI Approval of Amendment of Articles of Association Limited No. AHU-AH.01.02-00671 dated January 11, 2017; Company goals and objectives as set in the Notarial Deed and amendments No. 69 dated August 8, 2008, drawn up before Imas Fatimah, SH., Notary in Jakarta, and the Notarial deed was last changed in accordance Decision Deed outside about PT Wika Realty shareholders meeting decission statement which has been ratified before Notary Sri Ismayati, SH No.95 dated August 15, 2011 and amendments No.101 dated April 29, 2015 are:

ii. Developers, Development and Ownership in the property including the rental of facilities and infrastructure. iii. Realty and Property Management Service, including management services and operation of Hotel / Condotel / Villa / Villatel / Resort . iv.Intermediary services ( brokerage ) field of realty and property . b. The Operations Supporting undertaken are as follows: i. Construction Services. ii.Planning Services and Controlling.

b. Kegiatan Usaha Penunjang, meliputi: i. Jasa Kontruksi: ii. Jasa Perencanaan dan Pengawasan

11



1. GENERAL (Continued) a. The Company's Establishment (Continued)

1. UMUM (Lanjutan) a. Pendirian Perusahaan (Lanjutan) Kantor pusat perusahaan berkedudukan di Gedung WIKA II Jalan D.I. Panjaitan Kav 3 - 4 Jakarta Timur, sejak tanggal 06 Desember 2011 Kantor Perusahaan pindah ke Menara Bidakara I lantai 18, Jl. Gatot Subroto Kav. 71-73 Pancoran Jakarta dan sejak tanggal 1 Desember 2016 kantor pusat perusahaan pindah ke Tamansari Hive Office lantai 12 - 15 Jl. D.I Panjaitan kav 2 Cawang, Jakarta Timur.

Head office is located in Wika Building II, Jalan D.I. Panjaitan Kav 3-4 Jakarta Timur, since Desember 06, 2011 the Company head office moved to Menara Bidakara 1, 18 floor Jl. Jendral Gatot Subroto Pancoran Jakarta, and since December 01,, 2016 the company head office moved to Tamansari Hive Office floor 12 -15 Jl. D.I Panjaitan kav 2 Cawang, East Jakarta.

Board of Director Dewan Komisaris Pada tanggal 20 Juni 2016 ditetapkan perubahan atau On June 20, 2016 There was a return assigned of company penambahan anggota Dewan komisaris atau susunan Pengurus organization structure in accordance with the decision of Perseroan sesuai dengan Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Shareholders Meeting outside appropiate notarial deed Sri Saham Di Luar Rapat PT Wika Realty yang dibuat dihadapan Ismiyati, SH No. 79, June 20, 2016. Regarding changes to the Notaris Sri Ismiyati, SH No. 79 Tanggal 20 Juni 2016. Maka, Company's Board of Commisioners composition. Then, the susunan Dewan Komisaris perusahaan sampai dengan tanggal Composition of Commisioner Companies up to December 31, 31 Desember 2016 sebagai berikut : 2016 are as follows : Board of Commissioner : Dewan Komisaris : Arie Setiadi Moerwanto President Commissioner Komisaris Utama Komisaris Adji Firmantoro Commissioner Komisaris Kesiana Kusnandar Commissioner Komisaris Antonius Nicholas Stephanus Kosasih Commissioner Komisaris Independen Januard Hulman Gultom Independent Commissioner Pada tanggal 31 Mei 2016 ditetapkan perubahan susunan On May 31. 2016 a change in accordance with the decision of Pengurus Perseroan sesuai dengan Akta Pernyataan Keputusan the Board of Commisioners Outside Shareholders Meeting in Pemegang Saham Di Luar Rapat PT Wika Realty yang dibuat accordance Deed Sri Ismiyati, SH No. 131 Date of May 31, 2016 dihadapan Notaris Sri Ismiyati, SH No. 131 Tanggal 31 Mei 2016. concerning the Company's Board of Directors changes. Thus, Maka, susunan Dewan Komisaris perusahaan pada tanggal 19 the Board of Commissioners to the date of June 19, 2016 as Juni 2016 sebagai berikut : follows: Board of Commissioner : Dewan Komisaris : Arie Setiadi Moerwanto President Commissioner Komisaris Utama Komisaris Adji Firmantoro Commissioner Komisaris Kesiana Kusnandar Commissioner Independent Komisaris Independen Januard Hulman Gultom Commissioner Independent Pada Februari tahun 2015 ditetapkan perubahan susunan On February.2015 a change in accordance with the decision of Pengurus Perseroan sesuai dengan Akta Pernyataan Keputusan the Board of Commisioners Outside Shareholders Meeting PT Pemegang Saham Di Luar Rapat PT Wika Realty Nomor 11 Wika Realty Number 11 Date of February 2016 concerning the Tanggal 10 Februari 2015. Maka, susunan Dewan Komisaris Company's Board of Directors changes. Thus, the Board of perusahaan pada tahun 2015 sebagai berikut: Commissioners on 2015 as follows: Board of Commissioner : Dewan Komisaris : Arie Setiadi Moerwanto President Commissioner Komisaris Utama Komisaris Gunawan Commissioner Komisaris Ganda Kusuma Commissioner Komisaris Independen Supriyanto Commissioner Independent Komisaris Independen Januard Hulman Gultom Commissioner Independent Board of Director : Direksi : Pada tanggal 22 Juli 2016 terjadi perubahan Pengurus On Juli 22, 2016 there was a return assigned of company perusahaan sesuai dengan Keputusan Pemegang Saham Diluar organization structure in accordance with the decision of Rapat sesuai Akta Notaris Sri Ismiyati, SH No. 50 Tanggal 26 Juli Shareholders Meeting outside appropiate notarial deed Sri 2016 mengenai perubahan susunan Direksi Perusahaan. Maka, Ismiyati, SH No. 50, Juli 26, 2016 regarding changes to the sampai dengan tanggal 31 Desember 2016 susunan Direksi Company's Board of Commisioners composition. Then, the Perusahaan adalah sebagai berikut: Composition of Director Companies up to December 31, 2016 are as follows: Board of Director : Direksi : Direktur Utama Imam Sudiyono President Director Direktur Keuangan dan HC Sigit Budi Santoso Director of Finance and HC Widyo Praseno Director of Development and Marketing Direktur Komersial dan Property Wahyu Abbas Sudrajat Director of Engineering dan Produktion Direktur Teknik dan Produksi Agung Salladin Director of Production and Property Direktur Pengembangan dan Pemasaran Pada tanggal 28 Juni 2016 terjadi perubahan Pengurus On June 28, 2016 there was a return assigned of company perusahaan sesuai dengan Keputusan Pemegang Saham Diluar organization structure in accordance with the decision of Rapat sesuai Akta Notaris Sri Ismiyati, SH No. 146 Tanggal 30 Shareholders Meeting outside appropiate notarial deed Sri Juni 2016 mengenai perubahan susunan Direksi Perusahaan. Ismiyati, SH No. 146, June 30, 2016 regarding changes to the Maka, sampai dengan tanggal 21 Juli 2016 susunan Direksi Company's Board of Commisioners composition. Then, the Perusahaan adalah sebagai berikut : Composition of Director Companies up to July 21, 2016 are as follows :

12




1. UMUM (Lanjutan) a. Pendirian Perusahaan (Lanjutan) Direksi : Direktur Utama Direktur Keuangan dan HC Direktur Pengembangan dan Pemasaran Direktur Produksi dan Properti

a. The Company's Establishment (Continued) Imam Sudiyono Sigit Budi Santoso Widyo Praseno Wahyu Abbas Sudrajat

Board of Director : President Director Director of Finance and HC Director of Development and Marketing Director of Production and Property

Pada tanggal 22 Oktober 2015 terjadi pergantian pimpinan perusahaan sesuai dengan Keputusan Pemegang Saham Diluar Rapat sesuai Akta Notaris Sri Ismiyati, SH No. 43 Tanggal 23 Oktober 2015 mengenai perubahan susunan Direksi Perusahaan. Maka, sampai dengan tanggal 27 Juni 2016 susunan Direksi Perusahaan adalah sebagai berikut : Direksi : Direktur Utama Direktur Keuangan dan HC Direktur Pengembangan dan Pemasaran Direktur Produksi dan Properti

On October 22, 2015 there was a return assigned of company organization structure in accordance with the decision of Shareholders Meeting outside appropiate notarial deed Sri Ismiyati, SH No. 43, October 23, 2015 regarding changes to the Company's Board of Commisioners composition. Then, the Composition of Director Companies up to June 27, 2016 are as follows : Board of Director : Imam Sudiyono President Director Sigit Budi Santoso Director of Finance and HC Widyo Praseno Director of Development and Marketing Widhi Pudjiyono Director of Production and Property

Pada tanggal 1 Januari 2014 terjadi pergantian dan penambahan pengurus perusahaan sesuai dengan Keputusan Pemegang Saham Diluar Rapat sesuai Akta Notaris Sri Ismiyati, SH No. 14 Tanggal 7 Januari 2014 mengenai perubahan susunan Direksi Perusahaan. Maka, sampai dengan tanggal 22 September 2015 susunan Direksi Perusahaan adalah sebagai berikut : Direksi : Direktur Utama Direktur Keuangan dan SDM Direktur Pengembangan dan Property Direktur Operasi I Direktur Operasi II

On January 1, 2014 a change of leadership of the company in accordance with the Decision of Shareholders Meeting in accordance Deed Outside Sri Ismiyati, SH. No. 14 Date January 7, 2014 regarding changes to the Company's Board of Directors. So, until the date of September 22, 2015 the Company's Board of Directors as follows:

Budi Saddewa Soediro Sigit Budi Santoso Imam Sudiyono Widyo Praseno Widhi Pudjiyono

Audit Committee The composition of the Audit Committee until June 30, 2016 there is a changes, which according to Commissioner Decision PT Wijaya Karya Realty No. 001/SK-DK/WR/VI/2016 dated June 30, 2016. Then, the composition of the Audit Committee until the date of June 30, 2016 are follows :

Komite Audit Susunan Komite Audit sampai dengan tanggal 30 Juni 2016 terjadi perubahan, yaitu berdasarkan Keputusan Komisaris PT Wijaya Karya Realty No. 001/SK-DK/WR/VI/2016 tanggal 30 Juni 2016. Maka, susunan Komite Audit sampai dengan 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut : Ketua Wakil Ketua Anggota

Januard Hulman Gultom Adji Firmantoro Sayidul Muslimin

Susunan Komite Audit sampai dengan tanggal 30 September 2014 terjadi perubahan, yaitu berdasarkan Keputusan Komisaris PT Wijaya Karya Realty No. 004/SK/DK/WR/IV/2014 tanggal 30 April 2014. Maka, susunan Komite Audit pada tanggal 30 Juni 2016 dan 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut : Ketua merangkap anggota Anggota

Board of Director : President Director Director of Finance and HRD Director of Development and Property Operational Director I Operational Director II

Chairman Vice Chairman Member

The composition of the Audit Committee until Desember 30, 2014 there is no changes, which according to Commissioner Decision PT Wijaya Karya Realty No. 004/SK/DK/WR/IV/2014 dated April 30, 2014. Then, the composition of the Audit Committee until the date of June 30, 2016 and December 31, 2015 are as follows :

Supriyanto Sayidul Muslimin

Chairman and member Member

Risk Committee Komite Resiko Susunan Komite Resiko sampai dengan tanggal 30 Juni 2016 The composition of the Risk Committee until June 30, 2016 there terjadi perubahan, yaitu berdasarkan Keputusan Komisaris PT is a changes, which according to Commissioner Decision PT Wijaya Karya Realty No. 001/SK-DK/WR/VI/2016 tanggal 30 Juni Wijaya Karya Realty No. 001/SK-DK/WR/VI/2016 dated June 30, 2016. Maka, susunan Komite Resiko pada tanggal 30 Juni 2016 2016. Then, the composition of the Risk Committee until the date adalah sebagai berikut : of June 30, 2016 are follows : A.N.S Kosasih Chairman Ketua Anggota Irsal Shaleh Matondang Member Risk Committee According to Commissioner Decision No. PT Wijaya Karya Realty No. 005/SK//DK/WR/IV/2014 dated April 30, 2014, the composition of the Risk Committee as of June 30, 2016 and December 31, 2015 are as follows:

Komite Resiko Berdasarkan Keputusan Komisaris PT Wijaya Karya Realty No. 005/SK/DK/WR/IV/2014 tanggal 30 April 2014, susunan Komite Resiko Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut :

13




1. UMUM (Lanjutan) a. Pendirian Perusahaan (Lanjutan)


Ketua merangkap Anggota Anggota

Ganda Kusuma Irsal Shaleh Matondang

Chairman and member Member GCG, Nominee & Remuneration Committee

Komite GCG, Nominie & Remunerasi Susunan Komite GCG, Nominie & Remunerasi sampai dengan tanggal 30 Juni 2016 terjadi perubahan, yaitu berdasarkan Keputusan Komisaris PT Wijaya Karya Realty No. 001/SKDK/WR/VI/2016 tanggal 30 Juni 2016. Maka, susunan Komite Audit pada tanggal 30 Juni 2016 adalah sebagai berikut : Ketua bidang Nominie & Remunerasi Ketua bidang GCG Anggota

The composition of the GCG, Nominee & Remuneration Committee until June 30, 2016 there is a changes, which according to Commissioner Decision PT Wijaya Karya Realty No. 001/SK-DK/WR/VI/2016 dated June 30, 2016. Then, the composition of the Audit Committee until the date of June 30, 2016 are follows :

Ari Setiadi Marwanto Kesiana Kusnandar M. Fakhrur Rozi

Chairman of Nominee & Remuneration Chairman of GCG Member GCG Committee

Komite GCG Berdasarkan Keputusan Komisaris PT Wijaya Karya Realty No. 007/SK/DK/WR/IX/2014 tanggal 30 September 2014 susunan Komite GCG pada tanggal 30 Juni 2016 and 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut : Ketua merangkap Anggota Anggota

According to Commissioner Decision No. PT Wijaya Karya Realty No. 007/SK/DK/WR/IX/2014 dated September 30, 2014, the composition of the GCG Committee as of June 30, 2016 and December 31, 2015 are as follows:

Gunawan M. Fakhrur Rozi

Chairman & Member Member Secretary of Corporate

Sekretaris Komisaris Berdasarkan Surat Keputusan Dewan No.014/DK/WR/V/2011 tanggal 30 Mei 2011, Pengangkatan Sdri. Prihastuti Fajar Handayani Sekretaris Komisaris.

Direksi tentang sebagai

Based on the Decree of the Board of Commisioner No.014/DK/WR/V/2011 dated May 30, 2011 on Appointment of Mrs. Prihastuti Fajar Handayani as Secretary of the Commisioner.

Pada tanggal 14 September 2015, terjadi pergantian Sekretaris Perusahaan Berdasarkan Surat Keputusan Dewan Direksi No.SK.02.01/A.DIR.WR.151/2015 No.014/DK/WR/V/2011 tanggal 14 September 2015, mengangkat Sdr. Juni Hermawan sebagai Sekretaris Perusahaan.

Based on the Decree of the Board of Commisioner No.014/DK/WR/V/2011 dated May 30, 2011 on Appointment of Mrs. Prihastuti Fajar Handayani as Secretary of the Commisioner.

Biaya remunerasi yang dibayarkan kepada Direksi per 31 Desember 2016 sebesar Rp 4.436.090.000,- dan per 31 Desember 2015 sebesar Rp. 7.730.839.600. Biaya remunerasi yang dibayarkan kepada Dewan Komisaris, Komite Audit, Komite Resiko, Komite GCG, dan Sekretaris Komisaris per 31 Desemberi 2016 sebesar Rp 2.130.183.000 dan per 31 Desember 2015 sebesar Rp 3.252.169.614.

The cost of remuneration of Board of Directors of the Company for as of December 31, 2016 amounting to Rp 4,436,090,000 . and for as of December 31, 2015 amounting to Rp. 7,730,839,600 Remuneration expense Commissioners, Audit Committee, Risk Committee, GCG Committee and Secretary Commisioner for as of June 30, 2016 amounting to Rp2,130,183,000 and as of December 31, 2015 amounting to Rp 3,252,169,614.

Jumlah dan komposisi karyawan perusahaan adalah sebagai berikut :

The amount and composition of corporate employees are as follows:

Secretary of Corporate

Sekretaris Perusahaan

Latar Belakang Pendidikan : Pasca Sarjana (S2) Sarjana (S1) Sarjana Muda (D3) Non Akademik Jumlah Pegawai

2016


2014

17 312 23 10 362

16 322 23 10 371

13 291 21 11 336

14

Educational Background: Master's degree (S2) Bachelor (S1) Associate Degree (D3) High School Total Employees




1. UMUM (Lanjutan)

b. Subsidiaries

b. Entitas Anak

PT Kurnia Realty Jaya

PT Kurnia Realty Jaya Perseroan memiliki saham mayoritas secara langsung sebesar 11.450 lembar saham dari 22.450 total lembar saham atau dengan nilai persentase sebesar 51,00% saham Entitas Anak PT Kurnia Realty Jaya (KRJ) yang bergerak dalam bidang usaha pengembangan dan pengelolaan properti.

The Company owns a majority share directly at 11 450 shares of a total of 22 450 shares with a value or a percentage of 51.00% shares of the Subsidiary PT Kurnia Realty Jaya (KRJ) is engaged in the development and management of property.

PT Kurnia Realty Jaya berkedudukan di Jakarta beroperasi sejak tanggal 14 Juni 2000 yang bergerak dalam bidang properti dan realti.

PT Kurnia Jaya Realty is located in Jakarta in operation since on June 14, 2000 engaged in property and realty.

Struktur Permodalan dan susunan pemegang saham PT Kurnia Realty Jaya adalah sebagai berikut:

The Capital Structure and shareholder PT Kurnia Realty Jaya is as follows

Pemegang Saham / Shareholders Modal Dasar / Authorized Capital Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh / Paid In Capital - PT Wijaya Karya Realty - PT Kurnia Rejeki Gemilang Dwito Kusija Hindharto Jumlah / Total Saham Dalam Portepel / Portofolio Stock Ikhtisar Data Keuangan Uraian Jumlah Aset Jumlah Liabilitas Jumlah Modal Saldo Defisit

2

Nilai Nominal / Par Value Saham / Shares Rupiah Penuh / Full in Rupiah 80.179 40.089.500.000 11.450 9.800 1.200 22.450 57.729

31 Desember /December 31 2016 2015 2014 241.772.887.833 130.958.746.240 123.521.691.336 319.117.363.823 232.509.826.243 195.090.432.699 11.225.000.000 10.000.000.000 10.000.000.000 (121.618.939.702) (111.870.643.040) (81.637.352.324)

5.725.000.000 4.900.000.000 600.000.000 11.225.000.000 28.864.500.000

% 51,00% 43,65% 5,35% 100%

Financial Data Summary Description Total Assets Total Liabilities Total Share Capital Deficit amount

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING AND FINANCIAL REPORTING

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN PENTING

a.Statement of Complaince

a. Pernyataan Kepatuhan Penyajian dan pengungkapan laporan keuangan telah mematuhi Standar Akuntansi Keuangan yang berlaku di Indonesia, yaitu: Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) yang diterbitkan oleh ikatan Akuntan Indonesia (IAI) dan peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (BAPEPAM-LK) No. VIII.G.7 (revisi 2012) tentang "Pedoman Penyajian Laporan Keuangan".

The Presentation and disclosure of the financial statement are in complience to Statement Financial Accounting Standards (SFAS) promulgated by the Indonesian Institute of Accountants (IAI) and the Regulation of Capital Marketand Financial Institution Supervisory Agency (BAPEPAM-LK) No. VIII.G.7 (revised 2012) on "Guidlines for Presentation of Financial Statement. b. Basis of Preparation and Measurement of Financial Statements

b. Dasar Penyusunan dan Pengukuran Laporan Keuangan Laporan keuangan ini telah disusun berdasarkan harga perolehan, kecuali untuk aset keuangan yang diklasifikasikan dalam kelompok tersedia untuk dijual, aset dan liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, dan seluruh instrumen derivatif yang diukur berdasarkan nilai wajar. Laporan keuangan disusun berdasarkan akuntansi berbasis akrual, kecuali laporan arus kas. Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode langsung (direct method) dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan.

The financial statements have been prepared under the historical cost, except for financial assets classified as available for sale financial assets and liabilities measured at fair value through profit or loss and all derivative instruments are measured at fair value. The financial statements have been prepared on the accrual basis of accounting, except for cash flow.

Mata uang pelaporan yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan ini adalah mata uang Rupiah.

The reporting currency used in the preparation of financial statements is Rupiah.

Statements of cash flows prepared using the direct method by classifying cash flows into operating, investing, and financing activities.

c. The Principles of Consolidation

c. Prinsip-prinsip Konsolidasi Perseroan mengendalikan entitas anak ketika perseroan terekspos atau memiliki hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan entitas anak dan memiliki kemampuan

The Company controls its subsidiaries when the company is exposed, or has rights to variable returns from its involvement with its subsidiaries and have the ability to influence the yields

15



2

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING AND FINANCIAL REPORTING (Continued)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN PENTING (Lanjutan)

c. The Principles of Consolidation (Continued)

c. Prinsip-prinsip Konsolidasi (Lanjutan) untuk mempengaruhi imbal hasil tersebut melalui kemampuan kini untuk mengarahkan aktivitas relevan (kekuasaan atas investee). Entitas anak dikonsolidasikan secara penuh sejak tanggal pengendalian dialihkan kepada perseroan dan entitas anak. Entitas anak tidak dikonsolidasikan sejak tanggal perseroan dan entitas anak kehilangan pengendalian.

through the ability now to direct the relevant activities (power over the investee).

Pengaruh dari seluruh transaksi dan saldo antara entitas anak di dalam perusahaan induk telah di eliminasi dalam penyajian laporan keuangan konsolidasian. Kebijakan akuntansi yang dipakai dalam penyajian laporan keuangan konsolidasian telah diterapkan secara konsisten oleh entitas anak, kecuali dinyatakan secara khusus.

The effect of all transactions and balances between subsidiaries in the parent company have been eliminated in the consolidated financial statements. The accounting policies used in preparing the consolidated financial statements have been applied consistently by its subsidiaries, unless otherwise stated.

Subsidiaries are fully consolidated from the date control was transferred to the company and its subsidiaries. Subsidiaries are not consolidated from the date of the company's and its subsidiaries' loss of control.

d. Statement of Financial Accounting Standards (PSAK) New and Revised

d. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) Baru dan Revisi Penerapan dari standar serta interpretasi standar akuntansi revisian berikut, yang berlaku efektif sejak tanggal 1 Januari 2016, tidak menimbulkan perubahan substansial terhadap kebijakan akuntansi Perseroan dan tidak memberikan dampak yang material terhadap jumlah yang dilaporkan dalam laporan keuangan konsolidasian periode berjalan: -

PSAK No. 1 PSAK No. 4 (Amandemen 2015) PSAK No. 5 (Penyesuaian 2015) PSAK No. 7 (Penyesuaian 2015) PSAK No. 13 (Penyesuaian 2015) PSAK No. 15 (Amandemen 2015)

: : : : : :

-

PSAK No. 16 (Penyesuaian 2015) PSAK No. 19 (Amandemen 2015) PSAK No. 24 (Amandemen 2015) PSAK No. 25 (Penyesuaian 2015)

: : : :

-

PSAK No. 53 (Penyesuaian 2015) PSAK No. 65 (Amandemen 2015) PSAK No. 66 (Amandemen 2015) PSAK No. 67 (Amandemen 2015)

: : : :

The application of the standards and interpretations following the revision of accounting standards, which became effective on January 1, 2016, did not result in substantial changes to the accounting policies of the Company and does not provide a material impact on the amounts reported in the consolidated financial statements of the current period:

Penyajian Laporan Keuangan Presentation of Financial Statement Laporan Keuangan Tersendiri Separate Financial Statements Segmen Operasi Operating Segment Pengungkapan pihak-pihak Berelasi Related Party Divison Properti Investasi Investment Property Investasi Pada Entitas Asosiasi Investment in Associates dan Ventura Bersama and Joint Venture Aset Tetap Fixed Assets Aset Tak Berwujud Intangible Assets Imbalan Kerja / Employee Benefits Employee Benefits Kebijakan Akuntansi, Perubahan Accounting Policies, Changes in

: PSAK No. 1 : PSAK No. 4 (Amendment 2015) : PSAK No. 5 (Adaptation 2015) : PSAK No. 7 (Adaptation 2015) : PSAK No. 13 (Adaptation 2015) : PSAK No. 15 (Amendment 2015)

-

: PSAK No. 16 (Adaptation 2015) : PSAK No. 19 (Amendment 2015) : PSAK No. 24 (Amendment 2015) : PSAK No. 25 (Adaptation 2015)

-

Pembayaran Berbasis

: PSAK No. 53 (Adaptation 2015) : PSAK No. 65 (Amendment 2015) : PSAK No. 66 (Amendment 2015) : PSAK No. 67 (Amendment 2015)

-

Estimasi Akuntansi dan Kesalahan Laporan Keuangan Konsolidasi

Pengaturan Bersama Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain - PSAK No. 68 (Penyesuaian 2015) : Pengukuran Nilai Wajar : Interpretasi dari PSAK 13 - ISAK 31

Accounting Estimates and Error

Shared Basis Consolidated Financial Statement Joint Arrangements Disclosure of Interest in Other Entities Fair Value Interpretation of PSAK 13

Saat dikeluarkannya laporan keuangan konsolidasian ini, manajemen belum menentukan dampak retrospektif, jika ada, dari adopsi di masa yang akan datang dari standar terkait, pada posisi keuangan konsolidasian dan hasil operasional Perusahaan. e.

: :

PSAK No. 68 (Adaptation 2015) ISAK 31 -

When the issuance of these consolidated financial statements, management has not yet determined the impact of the retrospective, if any, of the adoption in the future of the relevant standard, the consolidated financial position and results of operations of the Company. e. Translation of Foreign Currencies

Penjabaran Mata Uang Asing Pembukuan Perusahaan dilakukan dalam satuan Rupiah. Transaksi-transaksi selama tahun berjalan dalam mata uang asing dijabarkan ke mata uang Rupiah dengan kurs yang berlaku pada saat terjadinya transaksi. Pada tanggal neraca, aset dan kewajiban moneter dalam mata uang asing dijabarkan dalam mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs tengah Bank Indonesia. Keuntungan atau kerugian kurs yang timbul dibebankan dalam laporan laba rugi dalam tahun yang bersangkutan. Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015, nilai tukar yang digunakan per 1 US$ adalah Rp 13.436 dan Rp. 13.795.

The reporting currency used in the preparation of the financial statements is Indonesian Rupiah. Transactions during the year involving foreign currencies are translated into Rupiah at the exchange rates prevailing at the transaction. At balance sheet date, assets and liabilities denominated in foreign currencies are translated into Rupiah currency using the exchange rate of Bank Indonesia. Gains or losses are recognized in the income statement in the current year. On December 31, 2016 and December 31, 2015 the exchange rates used per 1 US$ are Rp. 13.436 and Rp. 13,795.

16



2


IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN PENTING (Lanjutan) e.

e. Translation of Foreign Currencies (Continued)

Penjabaran Mata Uang Asing (Lanjutan) 2016 1 Dolar Amerika Serikat (USD) 1 Euro (EURO) 1 Dolar Singapura (SGD) 1 Yen Jepang (YPN)


13.436 14.161 9.298 115

13.795 15.070 9.751 115

2014 12.440 15.133 104

1 United States of America (USD) 1 Euro (EURO) 1 Dolar Singapore (SGD) 1 Yen Japan (YPN) f. Related Party Transactions

f. Transaksi dengan pihak yang berelasi Perusahaan melakukan transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan relasi. Sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 7 (revisi 2010) dan "Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi BAPEPAM-LK No. VIII.G.7 tentang "Pengungkapan Laporan Emiten atau Perusahaan Publik:, yang terlampir dalam surat keputusan No. KEP-347/BL/2012 , yang dimaksud dengan hubungan relasi adalah orang atau perusahaan yang terkait dengan perusahaan yang menyiapkan laporan keuangan (perusahaan pelapor):

The Company engaged in transactions with parties that have relationships. In accordance with Statement of Financial Accounting Standards No. 7 (revised 2010) and "Related Party Disclosures Bapepam-LK No. VIII.G.7" Disclosure Statement Public Company :, which is attached to the decree No. KEP-347 / BL / 2012, which referred to the relationships is a person or company associated with companies that prepare financial statements (enterprise reporting):

a. Orang atau anggota keluarga terdekat mempunyai relasi

a. Person or immediate family member has a relationship with the reporting enterprise if the person is: companies, subsidiaries and fellow subsidiaries):

dengan perusahaan pelapor jika orang tersebut:

(i) Memiliki pengendalian atau pengendalian bersama atas perusahaan pelapor;

(i)

have control or joint control over the reporting enterprise;

(ii) Memiliki pengaruh signifikan atas perusahaan pelapor; atau (iii) Personil manajemen kunci perusahaan pelapor

(ii)

have significant influence over the reporting enterprise; or

(iii)

key management personnel of the reporting enterprise

b. Suatu perusahaan berelasi dengan perusahaan pelapor jika memenuhi salah satu hal berikut :

b. A company is related to the reporting company if it meets one of the following:

(i) Perusahaan dan perusahaan pelapor adalah anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya perusahaan induk, perusahaan anak, dan perusahaan anak berikutnya terkait dengan perusahaan lain).

(i) Reporting company and the company is a member of the same business group (ie parent company, subsidiary company, its subsidiaries and associated subsequent with other companies).

(ii) Satu perusahaan adalah perusahaan asosiasi atau ventura bersama dari perusahaan lain (atau perusahaan asosiasi atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, yang mana perusahaan lain tersebut adalah anggotanya)

(ii) One company is an associated company or joint venture of another company (or an associate or joint venture which is a member of a business group, which other companies are members).

(iii) Kedua perusahaan tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama. (iv) Satu perusahaan adalah ventura bersama dari perusahaan ketiga dan perusahaan yang lain adalah perusahaan asosiasi dari perusahaan ketiga.

(iii) Both companies are joint venture of the same third party.

(v) Perusahaan tersebut adalah suatu program imbalan pascakerja untuk imbalan kerja dari salah satu perusahaan pelapor atau perusahaan yang terkait dengan perusahaan pelapor. Jika perusahaan pelapor adalah perusahaan yang menyelenggarakan program tersebut, maka perusahaan sponsor juga berelasi dengan perusahaan pelapor.

(v) The company is a rewards program pascakerja for

(vi) Perusahaan yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam huruf (a).

(vi) Companies controlled or controlled jointly by the person identified in subparagraph (a).

(vii) Orang yang diidentifkasi dalam huruf (a) (i) memiliki

(vii) People who are identified in subparagraphs (a) (i) has

Semua transaksi dengan pihak-pihak yang berelasi, baik yang dilakukan dengan atau tidak dengan tingkat bunga atau harga, persyaratan dan kondisi yang sama sebagaimana dilakukan dengan pihak ketiga, diungkapkan dalam laporan keuangan.

All transactions with related parties , whether or not conducted with interest rates or prices, terms and conditions as transactions with third parties, are disclosed in the financial statements.

(iv) One company is a joint venture third companies and other companies are associated companies of a third company.

employee benefits of any reporting company or companies associated with the reporting enterprise. If the reporting enterprise is a company that organizes the program, the company sponsors also relate to the reporting enterprise.

pengaruh signifikan atas perusahaan atau personil manajemen kunci perusahaan (atau perusahaan induk dari perusahaan).

significant influence over the company or the company's key management personnel (or the parent company of the company).

17



2


IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN PENTING (Lanjutan) g.

g. Cash and Cash Equivalents

Kas dan Setara Kas Setara kas meliputi kas, bank dan investasi yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang sejak tanggal penempatannya dan tidak dijaminkan. Kas dan setara kas yang telah ditentukan penggunaanya atau yang tidak dapat digunakan secara bebas tidak tergolong dalam kas dan setara kas.

h.

Cash equivalents include cash, bank and investments with maturities of three months or less from the date of placement and not pledged. Cash and cash equivalents that have been specified use or that can not be used freely are not classified as cash and cash equivalents. h. Accounts Receivable

Piutang Piutang usaha adalah jumlah yang terutang dari pelanggan untuk pengakuan pendapatan pada penjualan barang dan jasa dalam kegiatan usaha biasa.

Trade receivables are amounts gross contractual amount due from customers for revenues recognised on the sale of goods and services in the ordinary course of business.

Piutang non-usaha adalah piutang dari pihak berelasi dan pihak ketiga dalam transaksi selain penjualan barang dan jasa.

Non-trade receivables are receivables from related and third parties on transactions entered into other than the sale of goods and services.

Piutang usaha dan piutang non-usaha pada awalnya diakui sebesar nilai wajar dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode bunga efektif, kecuali efek diskontonya tidak material, maka dinyatakan pada biaya, setelah dikurangi provisi atas penurunan nilai piutang.

Trade and non-trade receivables are recognised initially at fair value and subsequently measured at amortised cost using the effective interest method, except where the effect of discounting would be immaterial as such, they are stated at cost, less provision for impairment of receivables.

Kolektibilitas piutang usaha dan piutang non-usaha ditinjau secara berkala. Piutang yang diketahui tidak tertagih, dihapuskan dengan secara langsung mengurangi nilai tercatatnya. Akun penyisihan digunakan ketika terdapat bukti yang objektif bahwa Perusahaan tidak dapat menagih seluruh nilai terutang sesuai dengan persyaratan awal piutang. Kesulitan keuangan signifikan yang dialami debitur, kemungkinan debitur dinyatakan pailit atau melakukan re-organisasi keuangan dan gagal bayar atau menunggak pembayaran merupakan indikator yang dianggap dapat menunjukan adanya penurunan nilai piutang usaha dan non-usaha. Penurunan nilai dihitung masing-masing individu yaitu setelah jatuh tempo pada tahun pertama menggunakan Discounted Cash Flow (DCF) dengan tingkat bunga sesuai dengan JIBOR +3. Tahun ke-2 dan selanjutnya berdasarkan DCF.

The collectability of trade and non-trade receivables is reviewed on an ongoing basis. Receivables which are known to be uncollectible are written off by reducing the carrying amount directly. An allowance account is used when there is objective evidence that the company will not be able to collect all amounts due according to the original terms of the receivables. Significant financial difficulties of the debtor, probability that the debtor will enter bankruptcy or financial reorganisation, and default or delinquency in payments are considered indicators that the trade and non-trade receivable is impaired. Impairment is estimated on the basis of individual receivable after the first year of its due date using Discounted Cash Flow (DCF) at JIBOR +3. At the second year and thereafter the basis used is DCF.

Jumlah kerugian penurunan nilai diakui pada laporan laba rugi dan disajikan dalam “pendapatan (beban) lain-lain”. Ketika piutang usaha dan piutang non-usaha, yang rugi penurunan nilainya telah diakui, tidak dapat ditagih pada periode selanjutnya, maka piutang tersebut dihapusbukukan dengan mengurangi akun penyisihan. Jumlah yang selanjutnya dapat ditagih kembali atas piutang yang sebelumnya telah dihapusbukukan,

The amount of the impairment loss is recognised in the profit or loss within “others income (expense)”. When a trade and nontrade receivable for which an impairment allowance had been recognised becomes uncollectible in a subsequent period, it is written off against the allowance account. Subsequent recoveries of amounts previously written off are credited against “other income (expense)” in the profit or loss.

Piutang Retensi Piutang retensi merupakan piutang Perusahaan kepada Bank KPR/KPA untuk bidang usaha real estat dan pemberi kerja untuk bidang usaha jasa konstruksi, yang akan dilunasi setelah penyelesaian kontrak atau pemenuhan kondisi tertentu yang ditetapkan dalam kontrak atau perjanjian kerja sama KPR/KPA. Piutang retensi dicatat pada saat pemotongan sejumlah persentase tertentu untuk ditahan Bank KPR/KPA atau pemberi kerja sampai suatu kondisi setelah penyelesaian kontrak atau perjanjian kerja sama KPR/KPA dipenuhi.

Retention receivables are receivables of the Company to the Bank KPR / KPA for the field of real estate businesses and employers for the construction services sector, which will be paid after completion of the contract or the fulfillment of certain conditions specified in the contract or cooperative agreement KPR / KPA. Retention receivables are recorded at the time of cutting a certain percentage to be retained mortgage bank or employer to a condition after completion of the contract or cooperative agreement KPR / KPA filled.

Retension Receivable

I. Due From Customer

i. Tagihan Bruto Pemberi Kerja Tagihan bruto pemberi kerja merupakan piutang Perusahaan yang berasal dari pekerjaan kontrak konstruksi yang dilakukan namun pekerjaan yang dilakukan masih dalam pelaksanaan. Tagihan bruto disajikan sebesar selisih antara biaya yang terjadi ditambah dengan laba yang diakui dikurangi dengan kerugian yang diakui dan termin.

Due from customer is a company receivables arising from construction contracts are made, but work in progress. Gross receivables are stated at the difference between costs incurred plus recognized profits less recognized losses and progress billings.

18



2



I. Due From Customer (Continued)

i. Tagihan Bruto Pemberi Kerja (Lanjutan) Tagihan bruto diakui sebagai pendapatan sesuai dengan metode persentase penyelesaian yang dinyatakan dalam berita acara penyelesaian pekerjaan yang belum diterbitkan faktur karena perbedaan antara tanggal berita acara progress fisik dengan pengajuan penagihan pada tanggal neraca.

Gross Receivables are recognized as revenue in accordance with the percentage of completion method is stated in the minutes of the completion of the work that has not been issued an invoice for the difference between the date of the minutes of physical progress with the submission of billing on the balance sheet date. j. Inventories

j. Persediaan Persediaan terdiri dari tanah yang sedang dikembangkan, tanah matang, bangunan yang sedang dikonstruksi, bangunan jadi siap dijual (rumah tinggal, rumah toko (ruko) dan bangunan strata title ) dan material; dinyatakan sebesar nilai yang lebih rendah antara biaya perolehan atau nilai realisasi bersih (the lower of cost and net realizable value) . Nilai realisasi bersih merupakan estimasi harga jual dalam kegiatan usaha biasa di kurangkan dengan estimasi biaya penyelesaian dan estimasi biaya penjualan.

Inventories consist of land under development, mature land, buildings under construction, the building became ready for sale (houses, shops (shop) and strata title building) and material; stated at the lower of cost or net realizable value (the lower of cost and net realizable value). Value net realizable is the estimated selling price in the ordinary course of business in subtract the estimated costs of completion and estimated selling expenses. Realty Inventory

Persediaan Realty Biaya perolehan tanah dalam proses pengembangan meliputi biaya perolehan tanah yang belum dikembangkan ditambah dengan biaya pengembangan langsung dan tidak langsung yang dapat diatribusikan pada kegiatan pengembangan real estate serta biaya pinjaman. Tanah dalam proses pengembangan akan dipindahkan ke tanah matang yang siap dijual pada saat tanah tersebut selesai dikembangkan dengan metode luas area. Untuk produk high rise dipindahkan ke unit bangunan. Biaya pengembangan tanah, termasuk tanah yang digunakan sebagai jalan dan prasarana atau area yang tidak dijual lainnya, dialokasikan berdasarkan pembebanan secara proporsional estimasi jumlah beban prasarana untuk luas tanah yang terjual setelah memperhitungkan pengeluaran biaya prasarana kumulatif sampai dengan akhir tahun. Biaya perolehan unit bangunan yang sedang dikonstruksi meliputi biaya konstruksi serta dipindahkan ke unit bangunan yang siap dijual pada saat selesai dibangun dan siap dijual dengan menggunakan metode identifikasi khusus.

The cost of land development, including land used as roads and infrastructure or other areas that are not sold, are allocated proportionally based on the imposition of the estimated total cost of improvements to the area of land that were sold after considering the cumulative spending on infrastructure costs by the end of the year.For a product high rise transferres to building units.

Persediaan Konstruksi Akumulasi biaya ke proyek pengembangan tidak dihentikan walaupun realisasi pendapatan pada masa mendatang lebih rendah dari nilai tercatat proyek. Namun, dilakukan penyisihan secara periodik atas perbedaan tersebut. Jumlah penyisihan tersebut akan mengurangi nilai tercatat proyek dan dibebankan ke laba rugi tahun berjalan. Estimasi dan alokasi biaya harus di kaji kembali pada setiap akhir periode pelaporan sampai proyek selesai secara substansial. Apabila telah terjadi perubahan mendasar pada estimasi kini, biaya direvisi, dan direalokasi. Beban yang tidak berhubungan dengan proyek real estate dibebankan ke laba rugi pada saat terjadinya.

Construction Inventory The accumulated cost of the project development is not stopped even though the realization of future revenues is lower than the carrying value of the project. However, the periodic provision of these differences. The total provision would reduce the carrying value of the project and charged to current earnings.

The cost of land development, including land used as roads and infrastructure or other areas that are not sold, are allocated proportionally based on the imposition of the estimated total cost of improvements to the area of land that were sold after considering the cumulative spending on infrastructure costs by the end of the year. Cost unit buildings under construction include the cost of construction and moved into the property ready for sale when completed and ready for sale by using the specific identification method.

Estimation and allocation of costs should be examined again at the end of each reporting period until the project is substantially completed. If there has been a fundamental change in the estimates, the revised cost, and reallocation. Expenses not related to real estate projects are charged to income as incurred. k. Prepaid Expenses

k. Biaya Dibayar Di muka Biaya dibayar dimuka terdiri dari biaya produksi, pengadaan, pengelolaan, peralatan kecil, dan biaya usaha akan dibebankan secara proporsional dengan pendapatan yang diakui setiap periode.

Prepaid expenses consist of production costs, costs of procurement, cost management, cost of small equipment, and operating costs will be charged in proportion to the revenue recognized each period. I. Short-term Investments

l. Investasi Jangka Pendek Deposito berjangka yang jatuh tempo tidak lebih dari tiga bulan sejak tanggal penempatannya disajikan sebesar nilai nominal.

Time deposits with maturity date not more than three months from the time of placement are stated at nominal amount.

19



2



m. Investment in Entity Association

m. Investasi pada Entitas Asosiasi Penyertaan dalam bentuk saham dengan kepemilikan 20% s.d 50% dicatat dengan metode ekuitas (equity method). Akan tetapi apabila perusahaan mampu mengendalikan entitas anak walaupun perusahaan mempunyai penyertaan kurang dari atau sama dengan 20% maka dicatat dengan metode ekuitas.

Investments in stock with ownership of 20% s.d 50% accounted for by the equity method (equity method). But if the company is able to control its subsidiaries even though the company has ownership of less than or equal to 20% is accounted for by the equity method n. Investment Property

n. Properti Investasi Properti investasi adalah properti (tanah atau bangunan atau bagian dari suatu bangunan atau kedua-duanya) yang dikuasai Kelompok Usaha untuk menghasilkan sewa atau untuk kenaikan nilai atau kedua-duanya, dan tidak untuk digunakan dalam produksi atau penyediaan barang atau jasa atau untuk tujuan administratif atau dijual dalam kegiatan usaha sehari-hari.

Investment property is defined as property (land or a building or part of a building or both) held by the Group to earn a rental income or for capital appreciation or both, rather than for use in the production or supply of goods or services or for administrative purposes or sale in the ordinary course of business.

Properti investasi dinyatakan sebesar biaya perolehan termasuk biaya transaksi dikurangi akumulasi penyusutan dan penurunan nilai, jika ada, kecuali tanah yang tidak disusutkan. Total tercatat termasuk bagian biaya penggantian dari properti investasi yang ada pada saat terjadinya biaya, jika kriteria pengakuan terpenuhi, dan tidak termasuk biaya harian penggunaan properti investasi.

Investment properties are stated at cost including transaction cost less accumulated depreciation and impairment loss, if any, except for land which is not depreciated. Such cost includes the cost of replacing part of the investment properties, if the recognition criteria are met, and excludes the daily expenses on their usage.

Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus selama umur manfaat ekonomis properti investasi sebagai berikut:

Depreciation is computed using the straight-line method over the estimated useful lives of the investment properties as follows:

Tahun/ Year Tanah Land tidak disusutkan/not amortized Bangunan 30 -50 Building Properti investasi dihentikan pengakuannya pada saat pelepasan Investment property should be derecognized on disposal or atau ketika property investasi tersebut tidak digunakan lagi secara when the investment property is permanently withdrawn from permanen dan tidak memiliki manfaat ekonomis di masa depan use and no future economic benefits are expected from its yang dapat diharapkan pada saat pelepasannya. Laba atau rugi disposal. Gains or losses arising from the retirement or disposal yang timbul dari penghentian atau pelepasan property investasi of investment property is credited or charged to operations in the diakui dalam laba rugi dalam tahun terjadinya penghentian atau year the asset is derecognized. pelepasan tersebut. Pemindahan ke properti investasi dilakukan jika, dan hanya jika, Transfers to investment property should be made when, and only terdapat perubahan penggunaan yang ditunjukkan dengan when, there is a change in use, evidenced by the end of owner berakhirnya pemakaian oleh pemilik, dimulainya sewa operasi ke occupation, commencement of an operating lease to another pihak lain atau selesainya pembangunan atau pengembangan. party or end of construction or development. o. Fixed Assets

o. Aset Tetap Aset tetap setelah pengakuan awal dipertanggung jawabkan menggunakan metode biaya. Aset tetap dicatat sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi rugi penurunan nilai aset. Hak atas tanah tidak disusutkan dan disajikan sebesar biaya perolehan. Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa ekonomis aset tetap sebagai berikut :

Fixed assets after initial recognition accounted for using the cost method. Fixed assets are recorded at cost less accumulated depreciation and accumulated impairment losses. Land rights are not depreciated and are carried at cost. Depreciation is computed using the straight line method based on estimated useful lives of the assets as follows:

Tahun/ Year Bangunan 15 Buildings 4 Perlengkapan kantor Office Equipments 4 Kendaraan Vehicles 4 Peralatan Equipment Aset tetap yang masa penyusutannya telah berakhir dinilai Fixed asset depreciation period has ended is valued at Rp 1,000,sebesar Rp 1.000,- (Seribu Rupiah). Biaya pemeliharaan dan (a Thousand Rupiah). Maintenance and repair costs are perbaikan diakui sebagai beban pada saat terjadinya. recognized as expenses when incurred. Expenditures that Pengeluaran yang memperpanjang masa manfaat aset atau yang extend the useful life of assets or provide economic benefits by memberikan manfaat ekonomis berupa peningkatan kapasitas increasing capacity or quality of production are capitalized and atau mutu produksi, dikapitalisasi dan disusutkan sesuai dengan depreciated in accordance with the applicable depreciation rates. tarif penyusutan yang sesuai. Apabila aset tetap tidak digunakan lagi atau dijual, maka nilai When fixed assets are retired or otherwise disposed of, the tercatat dan akumulasi penyusutannya dikeluarkan dari laporan carrying value and accumulated depreciation are eliminated from keuangan, keuntungan dan kerugian yang dihasilkan diakui the financial statements, profit and losses generated are dalam laporan laba rugi. recognized in the income statement.

20



2



p. Land for Development

p. Tanah Yang Belum Dikembangkan Tanah belum dikembangkan merupakan tanah yang sudah dimiliki tetapi belum dikembangkan. Biaya perolehan tanah mentah ini meliputi biaya pra-perolehan, biaya perolehan tanah dan biaya pinjaman. Tanah tersebut akan dipindahkan ke persediaan pada saat aktifitas pengembangan prasarana dimulai. Tanah untuk pengembangan disajikan sebesar biaya perolehan.

Land for development is land that is owned but not yet developed. Cost of undeveloped land is cover pre-acquisitions land cost, land acquisition costs and borrowing costs. Land will be transferred to inventory at the beginning of infrastructure development activities. Land for development are carried at cost. q. Goodwill Goodwill represents the excess of wich was not identified between the cost of acquisition over the fair value of net assets of subsidiaries at the time of acquisition. Goodwil is not amortized, but tested each reporting period decline in value. r. Advance Payment

q. Goodwill Goodwill merupakan selisih lebih yang tidak teridentifikasi antara biaya perolehan dengan nilai wajar aset bersih entitas anak pada saat akuisisi. Goodwill tersebut tidak diamortisasi, namun setiap periode pelaporan dilakukan uji penurunan nilai. r. Uang Muka Dari Pelanggan Uang muka dari pelanggan merupakan uang muka penjualan atas Rumah, Ruko, Apartemen, Condotel dan Office.

Advances from customers are advance sales over the house, office, Apartment, Condotel and Office. s. Capitalization of Borrowing Costs

s. Kapitalisasi Biaya Pinjaman Biaya atas pinjaman yang digunakan untuk membiayai pembelian, pengembangan dan pembangunan tanah dan bangunan dikapitalisasi sebagai bagian biaya perolehan persediaan atau Aset dalam pembangunan. t. Pajak Penghasilan

The cost on borrowings used to finance the acquisition, development and construction of land and buildings are capitalized as part of the cost of inventory or assets under construction. t. Income Tax

1. Pajak Penghasilan Final

1. Final Income Tax

Sesuai dengan Peraturan Pemerintah RI No. 40 Tahun 2009 yang diundangkan tanggal 4 Desember 2009 tentang pajak atas penghasilan usaha Jasa Konstruksi, PT Wika Realty sesuai dengan pasal 10B PP No.40 Tahun 2009 dikenakan tarif 3% final.

In accordance with Government Regulation No. 40 of 2009 which was legislated on 4 Desember 2009 regarding the tax on business income Construction Services, PT Wika Realty in accordance with Government Regulation No.40 Year 2009 article 10B shall be charged at 3% final.

Sesuai dengan Peraturan Pemerintah RI No. 71 Tahun 2008 yang diundangkan tanggal 4 Nopember 2008 tentang pajak penghasilan atas penghasilan dari pengalihan Hak atas Tanah atau Bangunan. PT Wika Realty sesuai dengan pasal 4 ayat 1 PP 71 Tahun 2008 dikenakan tarif 5% untuk rumah menengah ke atas dan dikenakan tarif 1 % untuk rumah sederhana.

In accordance with Government Regulation No. 71 Year 2008 which was legislated on 4 November 2008 concerning income tax on income from transfer of Rights to Land or Building in accordance with Goverment Regulation No 71 Year 2008 article 4 paragraph 1 shall be charged at 5% for middle-and upper house and charged at 1% for a simple house.

Sesuai dengan Pasal 4 Ayat 2 UU PPh, dari penghasilan Jasa Pengelolaan dan Persewaan Properti dikenakan tarif 10% Final. Penghasilan PT Wika Realty dari jasa pengelolaan dan persewaan properti sebagian dikenakan tarif 10% final dan sebagian penghasilan dari Jasa Properti ada yang tidak dikenakan PPh Final sesuai dengan UU PPh.

In accordance with Article 4 Paragraph 2 of the Income Tax Act, of income and Rental Property Management Services charged at 10% Final. PT Wika Realty Income from rental property management services and partially charged at 10% final, and some income from the Property Services are not subject to any Final Income Tax in accordance with the Income Tax Act.

Sesuai dengan peraturan perundangan perpajakan, pendapatan yang telah dikenakan pajak penghasilan final tidak lagi dilaporkan sebagai pendapatan kena pajak, dan semua beban sehubungan yang telah dikenakan pajak penghasilan final tidak boleh dikurangkan. Dilain pihak, baik pendapatan maupun beban tersebut dipakai dalam perhitungan laba menurut akuntansi. Oleh karena itu, tidak terdapat perbedaan sehingga tidak diakui adanya aset atau kewajiban pajak tangguhan. Apabila nilai tercatat aset atau kewajiban yang berhubungan dengan pajak penghasilan berbeda dari dasar pengenaan pajaknya maka perbedaan tersebut tidak diakui sebagai aset atau kewajiban pajak tangguhan. Beban pajak atas pendapatan yang dikenakan pajak penghasilan final diakui secara proporsional dengan jumlah pendapatan menurut akuntansi yang diakui pada tahun berjalan. Selisih antara jumlah pajak penghasilan final terhutang dengan jumlah yang dibebankan sebagai pajak kini pada perhitungan laba rugi diakui sebagai pajak dibayar dimuka dan pajak yang masih harus dibayar.

In accordance with tax legislation, income already subjected to final tax is no longer reported as taxable income, and all expenses that has been subject to final tax not be deducted. On the other hand, both revenue and expenses are used in the calculation of earnings based on accounting. Therefore, there is no difference so it does not recognized any deferred tax asset or liability. If the carrying value of assets or liabilities related to income tax bases are different from the difference is not recognized as deferred tax assets or liabilities. Tax expense on income subject to final income tax recognized in proportion to the revenue recognized during the current year.

The difference between the final income tax payable and the amount charged as tax expense in the profit and loss are recognized as prepaid taxes and taxes accrued.

21



2



t. Income Tax (Continued)

t. Pajak Penghasilan (Lanjutan) 1. Pajak Penghasilan Final (Lanjutan) Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba kena pajak dalam tahun yang bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku. Aset dan kewajiban pajak tangguhan diakui atas konsekuensi pajak periode mendatang yang timbul dari perbedaan jumlah tercatat aset dan kewajiban menurut laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak aset dan kewajiban. Kewajiban pajak tangguhan di akui untuk semua perbedaan temporer kena pajak dan aset pajak tangguhan diakui untuk perbedaan temporer yang boleh dikurangkan, sepanjang besar kemungkinan dapat dimanfaatkan untuk mengurangi laba kena pajak pada masa mendatang.

1. Final Income Tax (Continued) Current tax expense is determined based on taxable income in the relevant year, calculated based on prevailing tax rates.

Manfaat pajak dimasa mendatang seperti saldo rugi fiskal yang belum dikompensasikan (jika ada) juga diakui sebagai aset pajak tangguhan sepanjang besar kemungkinan manfaat pajak tersebut dapat direalisasi. 2. Pajak Penghasilan Tidak Final

Future tax benefits such as unused tax losses that have not been compansated (if any) are also recognized as deferred tax assets is probable that all the tax benefits can be realized.

Pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku atau secara subtansial telah berlaku pada tanggal neraca, Pajak tangguhan dibebankan atau dikreditkan dalam laporan laba rugi, kecuali pajak tangguhan yang dibebankan atau dikreditkan langsung ke ekuitas. Aset dan kewajiban pajak tangguhan disajikan di neraca atas dasar kompensasi sesuai dengan penyajian aset dan kewajiban pajak kini. Koreksi terhadap kewajiban perpajakan diakui saat ketetapan pajak diterima atau jika mengajukan keberatan, pada saat keputusan atas kebenaran tersebut telah ditetapkan. Imbalan kerja jangka pendek merupakan upah, gaji, jasa produksi dan iuran jaminan sosial. Imbalan kerja jangka pendek diakui sebesar jumlah yang tak-terdiskonto sebagai kewajiban pada neraca setelah dikurangi dengan jumlah yang telah dibayar, dan sebagai beban pada laba rugi tahun berjalan.

Deferred tax is measured using tax rates enacted or substantially enacted at the balance sheet date, deferred tax is charged or credited in the income statement, except deferred tax is charged or credited directly to equity.

Deferred tax assets and liabilities are recognized for future tax consequences attributable to differences between carrying amounts of assets and liabilities for financial reporting with tax bases of assets and liabilities. Deferred tax liability on the admit for all taxable temporary differences and deferred tax assets are recognized for deductible temporary differences can, as long as most likely to be utilized to reduce taxable income in the future.

2. Non-Final Income Tax

Deferred tax assets and liabilities presented by basis of compensation in accordance with the presentation of assets and current tax liabilities. Amendments to tax liabilities are recorded when an assessment is received or, if appealed, when the results of truth is determined. Short term employee benefits are wages, salaries, production services and social security contributions. Short term employee benefits are recognized at an amount not-discounted as liabilities on the balance sheet after deducting any amount already paid, and as an expense in current earnings. u. Employee Benefits

u. Imbalan Kerja Perusahaan menerapkan PSAK No. 24 (Revisi 2013) Akuntansi Imbalan Kerja, yaitu menyelenggarakan program pensiun dan program manfaat karyawan untuk mengakui imbalan pasca kerja karyawan berdasarkan peraturan perusahaan dan sesuai dengan Undang-Undang No. 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Imbalan pasca-kerja merupakan manfaat pasti yang dibentuk tanpa pendanaan khusus dan didasarkan pada masa kerja dan jumlah penghasilan karyawan saat pensiun.

The Company implements PSAK No. 24 (Revised 2013): Accounting of Post Employment Benefit, that is providing pension program and employment benefit program in conformity with Law No. 13 of 2003 on Labour.

Metode penilaian aktuarial yang digunakan untuk menentukan nilai kini cadangan imbalan pasti, beban jasa kini, beban jasa kini yang terkait dan beban jasa lalu adalah metode Projected Unit Credit. Beban jasa kini, beban bunga dan dampak kurtailmen atau penyelesaian (jika ada) diakui pada laba rugi tahun berjalan.

The valuation method used to determine the present value of defined benefit reserves, current service cost, cost of services related current and past service cost is the Projected Unit Credit. Current service costs, interest expense and the impact of curtailment or settlement (if any) recognized in current earnings.

Beban jasa lalu yang telah menjadi hak karyawan langsung diakui pada tahun berjalan dan keuntungan atau kerugian aktuarial bagi karyawan yang masih aktif bekerja diamortisasi selama jangka waktu rata-rata sisa masa kerja karyawan.

Past service costs which have become vested immediately recognized in the current year and keutungan or losses for employees who are still actively working amortized over the term of the average remaining working lives of employees.

Other post-employment benefit plans are unfunded and are based on years of service and salary at retirement.

Pensions

Dana Pensiun Berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. SK.01.01/A.DIR.198/2000, tanggal 17 April 2000 yang telah dirubah dengan Surat Keputusan Direksi No. SK.01.01/A.DIR.WR.134/2004, tanggal 16 Desember 2004

Based on the Decree No. Directors. SK.01.01/A.DIR.198/2000, April 17, 2000 as amended by Decree No. of Directors. SK.01.01/A.DIR.WR.134/2004, Desember 16, 2004

22



2



Pensions (Continued)

Dana Pensiun (Lanjutan) tentang "Peraturan Program Pensiun Hari Tua", dilakukan perubahan pasal 12 dimana semula iuran pegawai ditetapkan sebesar 7,5% dari pendapatan dasar pensiun untuk pegawai tetap dirubah menjadi 20%, sedangkan untuk pegawai bulanan dari semula 5% menjadi 15% dari pendapatan dasar pensiun.

on "Regulation of Pension Program", made changes to article 12 in which the employees' contributions originally set at 7.5% of basic pensionable income to permanent employees converted into 20%, while for monthly employees from 5% to 15% of basic pension income.

Program Manfaat Karyawan Perusahaan menyelenggarakan program manfaat pasca kerja (post-retirement benefit) sesuai Undang-Undang No. 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Imbalan kerja didasarkan pada masa kerja karyawan dan penghasilan karyawan.

The Company provides post retirement benefit program in accordance with the Law No.13 year 2003 on Labour. Employee benefits is based on employees service period and income.

Employee Benefits Programs

Metode penilaian yang digunakan oleh aktuaria adalah metode projected unit credit yang mencerminkan jasa pekerja pada saat penilaian. Manfaat pasca kerja diakui sebagai liabilitas dan beban pada saat terjadi. Terdapat pendanaan yang disisihkan oleh perusahaan sehubungan dengan estimasi liabilitas tersebut.

The assessment method used by the actuary is a projected unit credit method which reflects the employees service at the date of assessment. Employees benefit upon post retirement is recognized as liability and expense as incurred. The company allocate fund in connection with the estimated liability to the employees benefit plan. v. Method of Revenue and Expense Recognition

v. Metode Pengakuan Pendapatan dan Beban 1. Pengakuan Pendapatan 1)

2)

3)

1. Revenue Recognition

Pengakuan pendapatan atas penjualan tanah beserta bangunan diakui dengan metode akrual.

1) The recognition of revenue from the sale of land and buildings are recognized by accrual method.

a. Pengikatan jual beli telah dilakukan.

a. Agreement of sale and purchase had be done.

b. Harga jual akan tertagih dimana jumlah pembayaran yang diterima sekurang-kurangnya telah mencapai 20% dari harga jual yang telah disepakati.

b. Sale price shall be collected in which the amount of received shall be at least 20% of sale price as mutually agreed.

c. Tagihan penjual terhadap pembeli pada masa yang akan datang bebas dari subordinasi terhadap hutang lain dari pembeli. d. Penjual telah mengalihkan kepada pembeli seluruh resiko dan manfaat kepemilikan yang umum terdapat pada suatu transaksi penjualan, dan penjual selanjutnya tidak mempunyai kewajiban atau terlibat lagi secara signifikan dengan Aset (properti) tersebut.

c. Invoice so submitted by the seller to the purchaser in the subsequent periods shall be free from subordination to other loans of the purchaser. d. The seller has transferred to the buyer all the risks and rewards of ownership are commonly found in a sales transaction, and then the seller has no obligation or are significantly involved again with the assets (property).

Pengakuan pendapatan atas penjualan kavling tanah matang dapat dilakukan dengan metode akrual penuh, apabila : a. Pengikatan jual beli telah dilakukan.

2) The recognition of revenue from the sale of land, shall to be done with the full accrual method, if:

b. Harga jual akan tertagih dimana jumlah pembayaran yang diterima sekurang-kurangnya telah mencapai lebih dari 20% dari harga jual yang telah disepakati.

b. Sale price shall be collected in which the amount of received shall be at least 20% of sale price as mutually agreed.

c. Tagihan penjual terhadap pembeli pada masa yang akan datang bebas dari subordinasi terhadap hutang lain dari pembeli.

c. Invoice so submitted by the seller to the purchaser in the subsequent periods shall be free from subordination to other loans of the purchaser.

d. Penjual tidak mempunyai kewajiban yang signifikan lagi untuk menyelesaikan pematangan lahan yang dijual, pembangunan fasilitas yang dijanjikan ataupun yang menjadi kewajiban penjual sesuai pengikatan jual beli.

d. The Seller shall not be held significant liable to complete sold improvement on land, facility development so undertaken or as obligation of the seller in accordance with the agreement of sale and purchase.

a. Agreement of sale and purchase had be done.

Pengakuan pendapatan atas pekerjaan proyek:

3) Recognition of revenue on the project work:

a. Pendapatan atas pekerjaan proyek diakui pada saat perhitungan pendapatan atas pekerjaan yang telah dilakukan secara ekstern oleh proyek berdasarkan progres pelaksanaan (prestasi ekstern proyek).

a. Revenue from project work is recognized when calculating the income of the work done externally by the project based on the progress of completion (project external achievement).

23



2



v. Metode Pengakuan Pendapatan dan Beban (Lanjutan)

v. Method of Revenue and Expense Recognition (Continued)

4)

5)

b. Perusahaan menerbitkan faktur penagihan atas perhitungan pendapatan kepada nasabah. Apabila perhitungan pendapatan yang masih akan diterima lebih besar dari faktur penagihannya akan menimbulkan piutang prestasi, yaitu tagihan atas sisa pembayaran pekerjaan.

b. The company issued a billing invoice for the calculation of revenue to the customer. If the calculation of income that would be received more than their billing invoice will generate receivables achievement, namely payment of bills for the remaining work.

Pengakuan pendapatan atas penjualan apartemen diakui dengan metode persentase penyelesaian, (percentage of completion method) dengan kriteria berikut sebagai berikut:

4) The recognition of revenue from the sale of apartments is recognized by the percentage of completion method, when all the following criteria are met:

a. Proses konstruksi telah melampaui tahap awal, yaitu pondasi bangunan telah selesai dan semua persyaratan untuk memulai pembangunan telah terpenuhi;

a.

b. Jumlah pembayaran oleh pembeli telah mencapai 20% dari harga jual yang telah disepakati dan jumlah tersebut tidak dapat diminta kembali oleh pembeli; c. Jumlah pendapatan penjualan dan biaya unit bangunan dapat diestimasi dengan andal.

b. Total payments by the buyer is at least 20% of the agreed sale price and the amount can not be asked back by the buyer; and c. Total sales revenues and unit costs of buildings can be estimated reliably.

Apabila semua persyaratan tersebut tidak terpenuhi, semua penerimaan uang yang berasal dari pelanggan dicatat sebagai uang muka dari pelanggan dengan menggunakan metode deposit (deposit method) , sampai semua persyaratan terpenuhi.

If all these requirements are not met, all cash receipts from customers are recorded as advances from customers by using the (deposit method), until all requirements are fulfilled.

Pendapatan sewa diakui dengan metode garis lurus (straight line method ) berdasarkan berlalunya waktu dan pendapatan jasa pelayanan diakui pada saat jasa diserahkan.

5) Rental income is recognized by the straight line method based on the passage of time and service revenue recognized when services are rendered.

2. Pengakuan Beban 1)

2)

The construction process has already commenced, the building foundation has been completed and all requirements to begin construction have been met;

2. Expense Recognition

Beban pokok penjualan diakui pada saat terjadinya (metode akrual). Termasuk didalam beban pokok penjualan adalah taksiran beban untuk pengembangan prasarana di masa yang akan datang atas tanah yang telah dijual. Beban diakui sesuai manfaatnya pada periode yang bersangkutan (accrual basis )

1) Cost of sales are recognized when incurred (accrual basis). Included in cost of sales is estimated load for infrastructure development in the future on land that has been sold. 2) Expenses are recognized when incurred (accrual basis). w. Segment Information

w. Informasi Segmen Informasi segmen disusun sesuai dengan kebijakan akuntansi yang digunakan dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan. Bentuk primer laporan segmen adalah segmen usaha sedangkan segmen sekunder adalah segmen geografis. Segmen usaha adalah komponen Perusahaan yang dapat dibedakan (distingishable components) dalam menghasilkan produk atau jasa (baik produk atau jasa individual maupun kelompok produk atau jasa terkait) dan komponen itu memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dengan risiko dan imbalan segmen lain.

Segment information is prepared in accordance with the accounting policies used in preparing and presenting financial statements. The primary segment reporting is business segments, while the secondary segment is geographical A business segment is a distinguishable component of the Company in providing products or services (whether individual or group related to products or services) has different risks and benefits to the other segments.

Segmen geografis adalah komponen Perusahaan yang dapat dibedakan dalam menghasilkan produk atau jasa pada lingkungan (wilayah) ekonomi tertentu dan komponen itu memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dengan risiko dan imbalan pada komponen yang beroperasi pada lingkungan (wilayah) ekonomi lain. x. Instrumen Keuangan

A geographical segment is a distinguishable component of the Company in providing products or services on the defined economic environmental. The component has different risks and benefits between the component which is operating in other economic enviromental.

Perusahaan telah menerapkan PSAK 50 (Revisi 2014), "Instrumen Keuangan: Penyajian", PSAK 55 (Revisi 2014), "Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran dan PSAK 60 "Instrumen Keuangan Pengungkapan", yang menggantikan PSAK 50, "Akuntansi Investasi Efek Tertentu",

The company have implemented PSAK 50 (Revised 2014), "Financial Instruments: Presentation", PSAK 55 (Revised 2014), "Financial Instruments: Recognition and Measurement" and PSAK 60 "Financial Instruments : Disclosures". Which replace PSAK No. 50, "

x. Financial Instrument

24



2



x. Financial Instrument (Continued)

x. Instrumen Keuangan (Lanjutan) PSAK 55 (Revisi 2004), "Akuntansi Instrumen Derivatif dan Aktivitas Lindung Nilai".

Accounting for Certain Investments in Debt and Equity Securities", PSAK 55 (Revised 1999), "Accounting for Derivative

PSAK 50 (Revisi 2014), berisi persyaratan penyajian dari instrumen keuangan dan mengidentifikasikan informasi yang harus diungkapkan. Persyaratan pengungkapan berlaku terhadap klasifikasi instrumen keuangan, dari prespektif penerbit, dalam aset keuangan, liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas; pengklasifikasian yang terkait dengan suku bunga, deviden, kerugian dan keuntungan; dan keadaan dimana aset keuangan dan liabilitas keuangan akan saling hapus. PSAK ini mensyaratkan pengungkapan, antara lain, informasi mengenai faktor yang mempengaruhi jumlah, waktu dan tingkat kepastian arus kas masa datang suatu entitas yang terkait dengan instrumen keuangan dan kebijakan akuntansi yang diterapkan untuk instrumen tersebut. PSAK 55 (Revisi 2014) mengatur prinsip-prinsip dasar pengakuan dan pengukuran aset keuangan, liabilitas keuangan dan beberapa kontrak pembelian atau penjualan item nonkeuangan. PSAK ini, antara lain, menyediakan definisi dan karakteristik derivatif, kategori instrumen keuangan, pengakuan dan pengukuran, akuntansi lindung nilai dan penetapan hubungan lindung nilai. PT Wijaya Karya Realty menentukan klasifikasi aset keuangan tersebut pada saat awal pengakuannya atau pada aspek kontraktual.

PSAK 50 (Revised 2014), contains requirement of presentation of financial instruments and identified information which should be disclosed. Requirement applies to financial instruments classifications, from publisher perspective, on financial assets, financial obligations and equity instruments; clasification related with interests, dividend, profit and loss; and offsetting conditions between financial assets and financial obligations.This PSAK requires disclosure, which are, information about factors affecting amount, times and certainly of future cash flow and accounting policies PSAK 55 (Revised 2014) establish principles for recognizing and measuring financial assets, financial liabilities and some contracts to buy or sell non-financial items. This PSAK, provides derivatives definition and characteristic of derivatives, classification of financial instruments, recognition and measurements, accounting for hedging instrument and determination of hedging. PT Wijaya Karya Realty determine the classification of Financial Assets Initial recognition when on in aspect contractual.

(1) Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi adalah aset keuangan yang ditujukan untuk diperdagangkan, Aset keuangan diklasifikasikan sebagai diperdagangkan jika diperoleh terutama untuk tujuan atau dibeli kembali dalam waktu dekat dan terdapat bukti mengenai pola ambil untung dalam jangka pendek yang terkini, Derivatif diklasifikasikan sebagai aset diperdagangkan kecuali telah ditetapkan dan efktif sebagai instrumen lindung nilai.

(1) Financial assets are measured at fair value through profit or loss Financial assets are measured at fair value through profit or loss are financial assets designated for trading, financial assets classified as trading if acquired primarily for the purpose, or repurchased in the near future and there is evidence of a pattern of short-term profit-taking in the most recent, classified Derivatives as a traded asset unless it has been established and effective as hedging instruments.

(2) Pinjaman yang diberikan dan piutang Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif. Pada saat pengakuan awal pinjaman yang diberikan dan piutang diakui pada nilai wajarnya ditambah biaya transaksi dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif. Aset keuangan yang dimiliki hingga jatuh tempo adalah aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah di tetapkan, di mana menajemen mempunyai intensi positif dan kemampuan untuk memiliki aset keuangan tersebut hingga jatuh tempo selain :

(2) Loans and receivables Loans and receivables are non derivative financial assets with fixed payments or have been determined and has no quotation in an active market. At the time of initial recognition loans and receivables are recognized at fair value plus transaction costs and subsequently measured at amortized cost using the effective interest rate method.

(3) Aset keuangan yang dimiliki hingga jatuh tempo

(3) Financial assets held to maturity

Financial assets held to maturity are non-derivative financial assets with fixed or predetermined payment and maturity date has been set, in which management has the positive intention and ability to hold these financial assets to maturity other than:

a. Investasi yang pada saat pengakuan awal ditetapkan sebagai aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi dan Investasi yang ditetapkan dalam kelompok tersedia untuk dijual; dan b. Investasi yang memenuhi definisi pinjaman yang diberikan dan piutang.

a Investment is determined at the time of initial recognition as . financial assets measured at fair value through profit and loss;Investments are defined as available for sale; and b Investments that meet the definition of loans and receivables. .

25



2



(3) Financial assets held to maturity (Continued)

(3) Aset keuangan yang dimiliki hingga jatuh tempo (Lanjutan) Pada saat pengakuan awal, aset keuangan dimiliki hingga jatuh tempo diakui pada nilai wajarnya ditambah biaya transaksi dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

At the time of initial recognition, financial assets held to maturity are recognized at fair value plus transaction costs and subsequently measured at amortized cost using the effective interest method. (4) Financial assets available for sale

(4) Aset keuangan tersedia untuk dijual Aset keuangan dalam kelompok tersedia untuk dijual adalah aset keuangan non-derivatif yang ditetapkan untuk dimiliki selama periode tertentu, dimana akan dijual dalam rangka pemenuhan likuditas atau perubahan suku bunga, valuta asing atau yang tidak diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan atau piutang, investasi yang diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan atau piutang, investasi yang diklasifikasikan dalam kelompok dimiliki hingga jatuh tempo atau aset keuangan yang diukur pada nilai wajarnya melalui laporan laba rugi. Pada saat pengakuan awal, aset keuangan tersedia untuk dijual pada nilai wajarnya ditambah biaya transaksi dan selanjutnya diukur pada nilai wajarnya dimana laba atau rugi diakui pada laporan perubahan ekuitas kecuali untuk kerugian penurunan nilai dan laba rugi dari selisih kurs hingga aset keuangan dihentikan pengakuannya. Jika aset keuangan tersedia untuk dijual mengalami penurunan nilai, akumulasi laba rugi yang sebelumnya diakui pada bagian ekuitas akan diakui pada laporan laba rugi. Sedangkan pendapatan bunga yang dihitung menggunakan metode suku bunga efektif dan keuntungan atau kerugian akibat perubahan nilai tukar dari aset moneter yang diklasifikasikan sebagai kelompok tersedia untuk dijual diakui pada laporan laba rugi.

Financial assets as available for sale are non-derivative financial assets that are set to be held during the period, which will be sold in order to meet liquidity or changes in interest rates, foreign currencies or which are not classified as a loan or receivable, investments are classified as of loans or receivables, investments classified as held to maturity or financial assets are measured at fair value through profit or loss.

At the time of initial recognition, available-for-sale financial assets at fair value plus transaction costs and subsequently measured at fair value where the gain or loss recognized in the statement of changes in equity except for impairment losses and income from foreign exchange to finance asset is derecognized. If the financial assets available for sale are impaired, the accumulated profit or loss previously recognized in equity are recognized in the income statement. While interest income is calculated using the effective interest method and gains or losses resulting from changes in exchange rates of monetary assets classified as available for sale are recognized in the income statement.

Financial Liabilities

Kewajiban Keuangan Kewajiban keuangan dikelompokkan ke dalam kategori (i) kewajiban keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi dan (ii) kewajiban keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi.

Financial liabilities are grouped into categories (i) financial liabilities measured at fair value through profit or loss and (ii) financial liabilities that are measured by amortized cost.

(1) Kewajiban keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi

(1) Financial liabilities measured at fair value through profit or loss

Nilai wajar kewajiban keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi adalah kewajiban keuangan yang ditujukan untuk diperdagangkan. Kewajiban keuangan diklasifikasikan sebagai diperdagangkan jika diperoleh terutama untuk tujuan dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat dan terdapat bukti mengenai pola ambil untung dalam jangka pendek terkini. Derivatif diklasifikasikan sebagai kewajiban diperdagangkan kecuali ditetapkan dan efektif sebagai instrumen lindung nilai.

The fair value of financial liabilities measured at fair value through profit or loss are financial obligations intended to be traded. Financial liabilities are classified as trading if acquired primarily for the purpose of sale or repurchase in the near future and there is evidence of a pattern of short-term profittaking in the current, derivative trading are classified as liabilities unless specified, and effective as hedging instruments.

(2) Kewajiban keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi

(2)

Kewajiban keuangan yang tidak diklasifikan sebagai kewajiban keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi dikategorikan dan diukur dengan biaya perolehan diamortisasi.

Financial liabilities are measured at cost amortized Financial liabilities that are not classified as financial liabilities measured at fair value through profit or loss are categorized and measured by amortized cost.

Estimasi nilai wajar

Estimated fair value

Nilai wajar untuk instrumen keuangan yang diperdagangkan dipasar aktif ditentukan berdasarkan nilai pasar yang berlaku pada tanggal neraca. Investasi pada efek ekuitas yang nilai wajarnya tersedia dicatat sebesar harga perolehan.

The fair value for financial instruments are traded actively on the market is determined based on prevailing market value at balance sheet date.Investments in equity securities that have readily determinable fair values are recorded at cost.

26



2


IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN PENTING (Lanjutan) Estimasi nilai wajar (lanjutan)

Estimated fair value (Continued)

Nilai wajar untuk instrumen keuangan lain yang tidak diperdagangkan dipasar ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian tertentu. Perusahaan menggunakan metode Present Value dan Discounted Cashflow , mana yang lebih besar, dengan menggunakan asumsi-asumsi berdasarkan kondisi pasar yang ada pada saat tanggal neraca untuk menentukan nilai wajar dari instrumen keuangan lainnya. Nilai wajar untuk instrumen keuangan lain yang tidak diperdagangkan dipasar ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian tertentu. Perusahaan menggunakan metode Present Value dan Discounted Cashflow , mana yang lebih besar, dengan menggunakan asumsi asumsi berdasarkan kondisi pasar yang ada pada saat tanggal neraca untuk menentukan nilai wajar dari instrumen keuangan lainnya.

The fair value of financial instruments that are not traded in the market is determined using a specific valuation technique. Companies using Present Value and Discounted Cashflow, which is higher, by using assumptions based on market conditions existing at the date of balance sheet to determine the fair value of other financial instruments. The fair value of financial instruments that are not traded in the market is determined using a specific valuation technique. Companies using Present Value and Discounted Cashflow, which is higher, by using assumptions based on market conditions existing at the date of balance sheet to determine the fair value of other financial instruments. y. Earnings per Share

y. Laba per Saham p saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih Laba per dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar pada periode yang bersangkutan.

Earnings per share is computed by dividing net income by the weighted average number of ordinary shares outstanding during the period.

Tidak terdapat efek berpotensi saham yang dilutif pada semua tanggal pelaporan. 3.

There were no potentially dilutive shares for all of the reporting periods. 3. CASH AND CASH EQUIVALENTS

KAS DAN SETARA KAS Akun ini terdiri dari : 2016 Kas Bank Deposito Jumlah


105.291.050 512.362.757.292 34.687.500.000 547.155.548.342

86.811.650 109.494.208.087 124.600.000.000 234.181.019.737

This account consists of : 2014 37.319.200 45.124.719.480 138.370.000.000 183.532.038.680

Cash Bank Time Deposits Total

Saldo bank dan deposito pada pihak berelasi dan pihak ketiga adalah Bank balances and deposits to related parties and third parties are sebagai berikut : as follows: Bank : 31 Desember /December 31 Bank : 2016 2015 2014 Related Parties : Pihak Berelasi : Rupiah Rupiah 16.195.479.006 3.591.697.796 5.894.483.245 PT Bank BRI (Persero), Tbk PT Bank BRI (Persero), Tbk 14.994.370.153 11.175.904.401 17.945.253.067 PT Bank Mandiri (Persero), Tbk PT Bank Mandiri (Persero), Tbk 2.874.118.319 1.865.281.361 4.709.594.689 PT Bank BNI (Persero), Tbk PT Bank BNI (Persero), Tbk PT Bank BTN (Persero), Tbk 816.327.136 10.352.690.159 5.646.460.724 PT Bank BTN (Persero), Tbk PT Bank Syariah Mandiri 475.582.504 148.167.563 327.932.158 PT Bank Syariah Mandiri PT Bank BNI Syariah 107.140.995 245.127.995 138.877.526 PT Bank BNI Syariah Total Bank-Related Parties 35.463.018.113 27.378.869.275 34.662.601.409 Jumlah Bank Pihak Berelasi Pihak Ketiga : Rupiah PT Bank Mayapada Internasional, Tbk451.852.266.666 8.607.414.312 PT Bank CIMB Niaga, Tbk 6.229.445.352 PT Bank Central Asia, Tbk 3.869.353.846 PT Bank Maybank Indonesia, Tbk 2.744.594.553 PT Bank ICBC Indonesia 615.230.139 PT Bank Danamon, Tbk 601.360.969 PT Bank Muamalat, Tbk 530.104.837 PT Bank MNC, Tbk 528.845.261 PT Bank Permata 438.196.705 PT Bank Niaga Syariah 378.793.932 PT Bank NISP, Tbk 101.018.179 PT Bank Bukopin, Tbk 45.155.878 PT Bank Mitraniaga, Tbk Jumlah Dipindahkan 476.541.780.629

1.094.589.621 3.074.465.381 452.588.587 75.167.267.657 1.067.893.712 523.710.238 375.646.987 2.176.596 81.758.338.779

27

3.676.743.526 4.779.902.139 241.740.694 758.210.732 163.042.497 2.453.314 9.622.092.902

Third parties : Rupiah PT Bank Mayapada Internasional, Tbk PT Bank CIMB Niaga, Tbk PT Bank Central Asia, Tbk PT Bank Maybank Indonesia, Tbk PT Bank ICBC Indonesia PT Bank Danamon, Tbk PT Bank Muamalat, Tbk PT Bank MNC, Tbk PT Bank Permata PT Bank Niaga Syariah PT Bank NISP, Tbk PT Bank Bukopin, Tbk PT Bank Mitraniaga, Tbk Carried Forward



3.

3. CASH AND CASH EQUIVALENTS (Continued)

KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan) 2016 Jumlah Dipindahkan PT Bank Jabar Banten, Tbk PT Bank Mega, Tbk PT Bank Jatim PT Bank Panin, Tbk PT Bank DKI Bank Of China PT Bank BPD Syariah Kaltim PT Bank ICB Bumiputera, Tbk Sub Jumlah Dolar Amerika Serikat PT Bank BRI (Persero), Tbk PT Bank Mandiri (Persero), Tbk Sub Jumlah Jumlah Bank


2014

476.541.780.629 12.718.029 12.151.328 12.129.545 3.345.900 2.000.000 1.000.000 476.585.125.431

81.758.338.779 12.782.668 13.451.853 4.522.393 81.789.095.693

9.622.092.902 12.855.721 13.451.855 5.657.777 590.000 515.056.928 10.169.705.183

314.613.748 314.613.748 512.362.757.292

321.582.474 4.660.644 326.243.118 109.494.208.087

292.412.888 292.412.888 45.124.719.480

Carried Forward PT Bank Jabar Banten, Tbk PT Bank Mega, Tbk PT Bank Jatim PT Bank Panin, Tbk PT Bank DKI Bank Of China PT Bank BPD Syariah Kaltim PT Bank ICB Bumiputera, Tbk Subt Total United States Dollar PT Bank BRI (Persero), Tbk PT Bank Mandiri (Persero), Tbk Subt Total

17.500.000.000 17.500.000.000

70.000.000.000 52.000.000.000 122.000.000.000

40.000.000.000 3.000.000.000 43.000.000.000

Time Deposits Rupiah : Third parties : PT Bank Jabar Banten, Tbk PT Bank Muamalat, Tbk Total Deposits-Thrird Parties

10.000.000.000 7.187.500.000 17.187.500.000 34.687.500.000

1.000.000.000 1.600.000.000 2.600.000.000 124.600.000.000

40.000.000.000 55.370.000.000 95.370.000.000 138.370.000.000

Related parties : PT Bank BTN (Persero), Tbk PT Bank Mandiri (Persero), Tbk PT Bank BNI (Persero), Tbk PT Bank BRI (Persero), Tbk Total Deposits-Related Parties Total Deposits

547.155.548.342

234.181.019.737

183.532.038.680

Tingkat Bunga Deposito Berjangka Jangka Waktu Deposito Berjangka

1-3 bulan/months

1-3bulan/months

1-3bulan/months

Tingkat Bunga Deposito Berjangka Bagi hasil (Nisbah Syariah)

4,1%-7,25% Nisbah 70-83,72%

7,25%-9% Nisbah 70-83,72%

3%-10% Nisbah 70-83,72%

Deposito Rupiah : Pihak Ketiga : PT Bank Jabar Banten, Tbk PT Bank Muamalat, Tbk Jumlah Deposito Pihak Ketiga Pihak berelasi : PT Bank BTN (Persero), Tbk PT Bank Mandiri (Persero), Tbk PT Bank BNI (Persero), Tbk PT Bank BRI (Persero), Tbk Jumlah Deposito Pihak Berelasi Jumlah Deposito Jumlah Kas dan Setara Kas

Akun ini terdiri dari : 2016


Annual Interest Rate of Time Deposits Profit Sharing (Syariah)

This account consists of : 2014

295.159.935.158 119.990.534.790

844.922.760.018 14.183.702.858

466.381.413.075 12.040.129.723

1.205.686.625.347

13.402.337.223

40.182.013.070

1.620.837.095.295

872.508.800.098

518.603.555.868

Piutang usaha berdasarkan jenis usaha adalah sebagai berikut: 31 Desember /December 31 2016 2015 Pihak Ketiga Apartemen dan Condotel Perumahan dan Ruko Perkantoran Konstruksi Pengelolaan Properti Hotel Jumlah Pihak Ketiga

Annual Interest Rate of Time Deposits Rupiah Time Deposits Period

4. ACCOUNT RECEIVABLES

4. PIUTANG USAHA

Piutang Usaha Jatuh Tempo 1 Tahun Pihak Ketiga Piutang Berelasi Piutang Jatuh Tempo Diatas 1 tahun Total Piutang Usaha

Total Cash and Cash Equivalent

751.163.724.240 670.895.885.365 69.165.776.695 319.626.870 9.858.853.249 11.818.748.403 1.513.222.614.822

508.147.111.457 60.705.090.261 171.920.776.898 110.688.472.800 19.694.253.527 871.155.704.944

28

Account Receivable Maturities Less 1 (One) Year Third Parties Related Parties Receivables With Maturities Greater Than 1 (One) Year Total Account Receivable

Total trade receivable based on unit business: 2014 480.355.868.842 11.909.586.033 22.984.369.356 3.888.174.629 519.137.998.860

Third Parties Apartment and Condotel Housing and Shophouse Office Contruction Property Management Hotel Total Third Parties



4. ACCOUNT RECEIVABLES (Continued)

4. PIUTANG USAHA (Lanjutan) Pihak Berelasi Konstruksi Pengelolaan Properti Jumlah Pihak Berelasi

108.241.666.598 11.748.868.192 119.990.534.790

14.183.702.858 14.183.702.858

900.704.790 11.139.424.933 12.040.129.723

Related Parties Contruction Property Management Total Related Parties

Jumlah Piutang usaha

1.633.213.149.612

885.339.407.802

531.178.128.583

Total Trade Receivable

(12.830.607.704)

(12.574.572.715)

Less Imparment of Receveible

872.508.800.098

518.603.555.868

Dikurangi Penurunan Nilai Wajar Piutang Jumlah Piutang usaha Bersih

(12.376.054.317) 1.620.837.095.295

Total Trade Receivable-Net

Piutang usaha berdasarkan umur piutang adalah sebagai berikut : 31 Desember /December 31 2016 2015 2014 dibawah 1 bulan 36.313.679.218 237.327.676.214 44.333.186.521 43.637.470.460 88.275.295.224 59.812.165.768 1 s.d 3 bulan 29.179.614.826 10.764.083.380 32.101.625.271 4 s.d 6 bulan 318.395.759.761 534.893.225.002 74.822.589.750 7 s.d 12 bulan 1.205.686.625.347 14.079.127.982 320.108.561.273 Diatas 12 bulan 1.633.213.149.612 885.339.407.802 531.178.128.583 Jumlah Dikurangi Penurunan Nilai Wajar Piutang (12.376.054.317) (12.830.607.704) (12.574.572.715) Jumlah Piutang usaha Bersih

1.620.837.095.295

872.508.800.098

518.603.555.868

Piutang berdasarkan jenis usaha adalah sebagai berikut : 2016

Total trade receivable based on aging:

Less than 1 months > 1 up to 3 months > 4 up to 6 months > 7 up to 12 months 12 month above Total Less Imparment of Receveible Total Trade Receivable-Net Total receivable based on unit business:


2014 Third Parties Account Receivable of Apartment and Condotel

Pihak Ketiga Piutang Penjualan Apartemen Dan Condotel 492.514.960.000 113.320.085.470 51.753.921.381 26.516.409.808 25.722.358.288 12.047.256.110 8.321.076.690 7.567.387.535 4.292.409.933 4.128.824.070 2.570.959.110 2.408.075.845 751.163.724.240

88.984.033.956 65.251.923.944 171.604.615.874 34.191.629.025 27.398.711.269 11.736.459.680 71.012.798.505 4.292.409.933 7.660.754.904 26.013.774.367 508.147.111.457

70.603.970.384 192.288.530.403 16.274.103.193 45.403.504.693 19.936.990.235 105.571.771.407 4.292.409.933 10.813.000.884 15.171.587.710 480.355.868.842

Piutang Penjualan Perumahan Dan Ruko 663.831.000.000 PT Makassar Coastal City 2.685.921.837 Tamansari Bukit Mutiara 2.460.913.500 Tamansari Metropolitan Manado 805.138.990 Tamansari Cyber Grand Tamansari Samarinda 529.403.350 326.200.000 The Hills Tamansari Semarang Tamansari Pelabuhan Ratu 171.657.688 85.650.000 The Green Tamansari Surabaya Tamansari Puhu Tamansari Kahyangan Kendari Tamansari Persada Bogor 670.895.885.365 Jumlah

3.531.101.836 837.894.262 633.967.735 1.047.665.000 171.657.688 85.650.000 53.998.000.000 215.949.900 183.203.840 60.705.090.261

7.591.629.451 1.923.303.021 1.360.788.973 87.220.000 228.657.688 85.650.000 632.336.900 11.909.586.033

Account Receivable of Landed House PT Makassar Coastal City Tamansari Bukit Mutiara Tamansari Metropolitan Manado Tamansari Cyber Grand Tamansari Samarinda The Hills Tamansari Semarang Tamansari Pelabuhan Ratu The Green Tamansari Surabaya Tamansari Puhu Tamansari Kahyangan Kendari Tamansari Persada Bogor Total

99.459.074.697 72.461.702.201 171.920.776.898

-

Account Receivable of Office Sales Tamansari Hive Office Tamansari Parama Total

PT Jakarta River City Kantor Pusat Tamansari Lagoon Tamansari La Grande Tamansari Jivva Tamansari Panoramic Tamansari Skylounge Tamansari De Papilio Tamansari Sudirman Exc residence Tamansari Semanggi Apartemen Tamansari Hive Tamansari Skylounge Balikpapan Jumlah

Piutang Penjualan Perkantoran Tamansari Hive Office Tamansari Parama Jumlah

35.213.120.457 33.952.656.238 69.165.776.695

29

PT Jakarta River City Head Office Tamansari Lagoon Tamansari La Grande Tamansari Jivva Tamansari Panoramic Tamansari Skylounge Tamansari De Papilio Tamansari Sudirman Exc residence Tamansari Semanggi Apartemen Tamansari Hive Tamansari Skylounge Balikpapan Total



4. PIUTANG USAHA (Lanjutan) 2016

Piutang Penjualan Konstruksi Proyek Ciomas Proyek Jineng Proyek Lainnya Jumlah

319.626.870 319.626.870

1.416.614.626 98.583.270.154 10.688.588.020 110.688.472.800

5.236.233.034 1.697.690.824 1.132.782.317 896.995.053 494.377.711 400.774.310 9.858.853.249

2.238.646.457 12.013.720.694 1.605.344.656 863.377.591 2.824.130.257 149.033.872 19.694.253.527

5.399.339.413 1.782.275.592 993.659.493 312.999.998 650.543.252 2.679.930.655 11.818.748.403 1.513.222.614.822

871.155.704.944

Piutang Pendapatan atas Pengelolaan Tamansari Semanggi Tamansari The Hive Tamansari Sudirman Tamansari Skylounge Tamansari Papilio Tamansari La Grande Kyriad Airport Jakarta Jumlah Piutang Pendapatan Hotel Best Western The Hive Best Western La Grande Best Western Papilio Tamansari Skylounge Kyriad Airport Jakarta Non Hotel Jumlah Jumlah Pihak Ketiga Pihak Berelasi Piutang Penjualan Konstruksi

KSO WR-PT Angkasa Pura Properti

Jumlah


108.241.666.598 108.241.666.598

Piutang Pendapatan atas Pengelolaan 5.891.235.224 PT Wika Industri Konstruksi 2.751.851.580 PT Wijaya Karya (Persero), Tbk 1.515.822.921 PT Wijaya karya Industri Energi 686.352.394 PT Bank BNI (Persero), Tbk PT Wika Beton, Tbk 676.943.646 Perum LPPNPI PT WIK - PKE Lainnya dibawah Rp 500 juta 226.662.427 11.748.868.192 Sub Jumlah 119.990.534.790 Jumlah Pihak Berelasi 1.633.213.149.612 Jumlah Piutang Penjualan Penurunan Nilai Wajar Piutang (12.376.054.317) Jumlah Piutang Penjualan Bersih 1.620.837.095.295

5.269.030.876 4.186.475.691 911.709.065 646.746.599 1.099.401.329 1.532.849.223 537.490.075 14.183.702.858 14.183.702.858 885.339.407.802 (12.830.607.704) 872.508.800.098

Piutang Tersebut telah dijaminkan atas pinjaman bank dan lembaga keuangan lainnya (lihat catatan 19 dan 28), jumlah piutang usaha mencukupi untuk memenuhi persyaratan penjaminan piutang dan fasilitas pinjaman yang diterima. 5. PIUTANG RETENSI Piutang Retensi Jatuh Tempo 1 Tahun Pihak Ketiga Piutang Jatuh Tempo Diatas 1 tahun Total Piutang Retensi Pihak Ketiga

2016

4. ACCOUNT RECEIVABLES (Continued) 2014 32.727.273 12.283.217.984 10.668.424.099 22.984.369.356

Account Receivable of Contructions Ciomas Project Jineng Project Other Project Total

Account Receivable of Management Building 1.232.107.505 Tamansari Semanggi 941.906.400 Tamansari The Hive 1.199.046.749 Tamansari Sudirman 515.113.975 Tamansari Skylounge Tamansari Papilio Tamansari La Grande Kyriad Airport Jakarta Total 3.888.174.629 519.137.998.860

Account Receivable of Hotels Best Western The Hive Best Western La Grande Best Western Papilio Tamansari Skylounge Kyriad Airport Jakarta Not Hotel Total Total Third Parties

Related Parties Account Receivable of Contructions 900.704.790 KSO WR-PT Angkasa Pura Properti Total 900.704.790 Account Receivable of Building Management 5.386.102.413 PT Wika Industri Konstruksi 3.683.555.238 PT Wijaya Karya (Persero), Tbk PT Wijaya karya Industri Energy PT Bank BNI (Persero), Tbk 291.944.089 PT Wika Beton, Tbk Perum LPPNPI 735.016.682 PT WIK - PKE 1.042.806.511 Others under 500 million Sub Jumlah 11.139.424.933 Total Related Parties 12.040.129.723 Total Account Receivables 531.178.128.583 (12.574.572.715) Impairment of Receivable Total Account Receivables-Net 518.603.555.868

The total receivables have been pledged as collateral for bank loans and other financial institutions (see note 19 and 28), the amount of trade receivables sufficient to meet the underwriting requirements of receivables and loans received.


5. RETENTION RECEIVABLE 2014

45.375.013.432

67.790.514.458

78.312.849.106

16.807.663.570

9.564.163.342

16.461.906.172

62.182.677.002

77.354.677.800

94.774.755.278

30

Retention Receivable Maturities Less 1 (One) Year Third Parties Receivables With Maturities Greater Than 1 (One) Year Total Retention Receivable Third Parties



5. PIUTANG RETENSI (Lanjutan) 2016


5. RETENTION RECEIVABLE (Continued) 2014

Pihak Ketiga Apartemen dan Condotel Perumahan dan Ruko Konstruksi

39.928.459.646 24.435.971.741 -

44.519.476.271 30.715.273.884 2.119.927.645

38.204.781.640 53.527.710.582 3.231.597.155

Third Parties Apartment and Condotel Housing and Shophouse Contruction

Jumlah Retensi Pihak Ketiga Penurunan Nilai Wajar Piutang Jumlah Piutang Retensi Bersih

64.364.431.387 (2.181.754.385) 62.182.677.002

77.354.677.800 77.354.677.800

94.964.089.377 (189.334.099) 94.774.755.278

Total Third Parties Imparment of Receveible Total Receivable-Net

13.258.615.568 9.243.188.988 4.023.921.324 4.492.041.776 2.796.439.296 5.558.641.112 1.978.579.397 1.077.253.125 1.956.882.550 44.385.563.136

14.783.414.893 12.489.734.446 1.077.253.125 3.107.307.541 6.747.071.635 38.204.781.640

Piutang Retensi Apartemen Dan Condotel 12.361.247.319 Tamansari Semanggi Apartemen 6.913.429.077 Tamansari Hive 4.792.558.723 Tamansari De Papilio 4.492.041.776 Tamansari Lagoon 2.829.361.357 Tamansari Panoramic 3.799.247.770 Tamansari La Grande 2.272.869.489 Tamansari Jivva 1.077.253.125 Tamansari Sudirman Exc residence 1.024.630.194 Tamansari Skylounge 365.820.816 Tamansari Hive Office Jumlah 39.928.459.646

Retention Receivable of Apartment and Condotel Tamansari Semanggi Apartemen Tamansari Hive Tamansari De Papilio Tamansari Lagoon Tamansari Panoramic Tamansari La Grande Tamansari Jivva Tamansari Sudirman Exc residence Tamansari Skylounge Tamansari Hive Office Total

Retention Receivable of Landed House

Piutang Retensi Perumahan Dan Ruko Tamansari Bukit Mutiara Tamansari Puri Bali Tamansari Metropolitan Manado Tamansari Persada Bogor Grand Tamansari Samarinda The Green Tamansari Surabaya The Hills Tamansari Semarang Tamansari Majapahit Semarang Tamansari Cyber Festival Fatmawati Tamansari Manglayang Regency Tamansari Pelabuhan Ratu Tamansari Debang Tamansari Kahyangan Kendari Jumlah

10.439.139.465 4.480.888.360 2.683.436.257 1.308.578.753 1.932.558.300 1.174.845.466 1.144.085.000 950.278.000 221.122.110 81.007.500 13.432.530 6.600.000 24.435.971.741

13.159.243.242 5.838.581.710 2.264.206.194 1.263.790.241 1.691.965.300 1.730.018.432 3.319.562.500 1.172.538.000 81.007.500 5.932.530 6.600.000 106.952.235 74.876.000 30.715.273.884

22.747.837.368 6.818.182.885 8.959.143.500 1.298.921.884 3.068.849.065 4.963.515.300 2.686.732.000 81.007.500 5.932.530 6.600.000 1.961.600.000 929.388.550 53.527.710.582

Tamansari Bukit Mutiara Tamansari Puri Bali Tamansari Metropolitan Manado Tamansari Persada Bogor Grand Tamansari Samarinda The Green Tamansari Surabaya The Hills Tamansari Semarang Tamansari Majapahit Semarang Tamansari Cyber Festival Fatmawati Tamansari Manglayang Regency Tamansari Pelabuhan Ratu Tamansari Debang Tamansari Kahyangan Kendari Total

Piutang Retensi Konstruksi Proyek AP II Makasar Proyek Ruko 5 Lantai Semarang Proyek AP I Bali Jumlah

-

1.421.394.624 698.533.021 2.119.927.645

1.421.394.624 698.533.021 1.111.669.510 3.231.597.155

Retention Receivable of Construction AP II Makassar Project Ruko 5 Floor Semarang Project AP I Bali Project Total

Piutang retensi berdasarkan umur piutang adalah sebagai berikut : 31 Desember /December 31 2016 2015 407.031.600 1.593.944.624 Dibawah 1 bulan 19.524.664.550 11.607.247.334 1 s.d 3 bulan 1.802.616.476 1.401.084.544 4 s.d 6 bulan 25.822.455.191 5.075.341.989 7 s.d 12 bulan 16.807.663.570 57.677.059.309 Diatas 12 bulan 64.364.431.387 77.354.677.800 Jumlah Penurunan Nilai Wajar Piutang (2.181.754.385) 62.182.677.002 77.354.677.800 Jumlah Piutang Retensi Bersih 6. PIUTANG LAIN-LAIN Pihak Ketiga PT Windham Jivva Benhill Central Pemilik unit Panoramic PT Bumi Makmur Lestari (Ciomas) Jumlah Dipindahkan

2016


3.775.000.000 1.819.681.974 1.617.807.348 1.262.971.025 8.475.460.347

4.187.688.893 1.262.971.025 5.450.659.918

31

Total trade receivable retention based on aging: 2014 13.336.283.500 5.882.896.181 1.421.444.773 16.624.570.609 57.698.894.314 94.964.089.377 (189.334.099) 94.774.755.278

Less than 1 months > 1 up to 3 months > 4 up to 6 months > 7 up to 12 months 12 months above Total Impairment of Receivable Total Retention Receivable-Net 6. OTHER RECEIVABLES

2014 1.262.971.025 1.262.971.025

Third Parties PT Windham Jivva Benhill Central Pemilik unit Panoramic PT Bumi Makmur Lestari (Ciomas) Carried Forward



6. PIUTANG LAIN-LAIN (Lanjutan) Jumlah Dipindahkan PT Cipta Ruang PT Cawang Houshing Development PT Artha Debang Lain - lain di bawah Rp 500 juta Sub Jumlah Akumulasi Penurunan Nilai Jumlah Piutang Lain-lain Pihak Ketiga Pihak Berelasi Properti II Kantor Pusat Piutang Pegawai Lain-lain di bawah Rp 50 Juta Jumlah Piutang Lain-lain Pihak Berelasi Jumlah Piutang Lain-lain

31 Desember /December 31 2016 2015 2014 8.475.460.347 5.450.659.918 1.262.971.025 755.876.875 1.901.834.875 738.100.633 738.100.634 1.149.370.174 1.500.000.000 8.702.057.764 3.414.213.100 261.985.348 18.671.495.619 11.504.808.527 4.174.326.547 (2.797.681.706) (905.744.863) (1.296.031.511) 15.873.813.913

10.599.063.664

2.878.295.036

16.287.515.156 144.676.362 -

21.644.008.256 549.857.044 169.546.874 483.129.306

187.260.385 44.706.580 111.830.822 5.035.739.742

16.432.191.518 32.306.005.431

22.846.541.480 33.445.605.143

5.379.537.529 8.257.832.565

Piutang lain-lain kepada pihak ketiga di unit Real Estat adalah piutang atas biaya-biaya yang ditagihkan kepada nasabah dalam hubungannya dengan penjualan rumah dan tanah.

Pajak Kini: Pajak penghasilan tidak final Pajak Tangguhan Jumlah


2.724.651.104 2.724.651.104

2014

-

-

7.560.845.878 5.910.435.814 216.385.824

8.269.622.266 5.957.646.942 5.446.507.205

4.498.568.120 2.428.506.516 165.286.991

1.279.351.480

851.256.014

-

22.236.407.109 46.856.989.695

7.406.915.972 24.076.106.143

5.726.285.262 49.394.288.324

30.348.467.075 114.408.882.875

39.240.966.921 91.249.021.463

13.430.729.762 75.643.664.975

2016


1.394.573.426 1.758.810.180 3.153.383.606

(9.219.433.960) 1.346.416.021 (7.873.017.939)

Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak menurut laporan laba rugi dengan laba kena pajak (rugi fiskal) adalah sebagai berikut:

2016 Laba sebelum pajak Koreksi fiskal Positif : Beban Imbalan Pasca Kerja Beban Tidak Diakui Jumlah Dipindahkan

Property II Head Office Employee Receivable Others under Rp 50 Million Total Other ReceivableRelated Parties Total Other Receivable

7. TAXATION 2016

Utang Pajak : Pajak Penghasilan Pasal 21 Pasal 23 Pasal 29 Pajak Hotel Pajak PB 1 Hotel Pasal 4 Ayat (2) Final Konstruksi Final Real Estat Pajak Pertambahan Nilai Keluaran Jumlah

Carried Forward PT Cipta Ruang PT Cawang Houshing Development PT Artha Debang Others under Rp 500 million Sub Total Accumulated Impairment Total Other ReceivableThird Parties

Other receivables from third parties in units of Real Estate is a receivable for the costs billed to customers in connection with the sale of houses and lands.

7. PERPAJAKAN

Pajak Dibayar Dimuka Pajak PPN-M DN Jumlah

6. OTHER RECEIVABLES (Continued)

2014 (13.524.316.480) 34.273.372 (13.490.043.108)

Prepaid Tax PPN-M DN Tax Total Tax Payable : Income tax Article 21 Article 23 Article 29 Hotel Tax PB 1 Hotel Tax Article 4 (2) Final Construction Final Real Estate Value Added Tax - Out Total

Current Tax: Non-Final income tax Deferred Tax Total

Reconciliation between income before tax expense as shown in the of income statement and the estimated fiscal income for the periods ended was as follows:


2014

308.868.090.545

93.199.838.992

122.131.635.446

631.025.435 19.957.294.495 329.456.410.475

309.054.810 234.850.314 93.743.744.116

469.129.661 772.308.510 123.373.073.617

32

Income before tax Additional : Expense of Employment Benefits Non Deductible Expense Carried Forward



7. PERPAJAKAN (Lanjutan) 2016 Jumlah Pindahan Penyajian Kembali Imbalan Kerja Penurunan Nilai Piutang Koreksi fiskal Negatif : Penyusutan pajak final Laba Kena Pajak Pajak Kini


2014

329.456.410.475 -

93.743.744.116 -

123.373.073.617 (247.845.983) 970.824.269

(7.035.240.722) (316.842.876.046) 5.578.293.707 1.394.573.427

(5.385.664.083) (125.235.815.872) (36.877.735.839) (9.219.433.960)

(1.107.917.754) (177.085.400.071) (54.097.265.922) (13.524.316.480)

2.274.789 1.024.629.830 206.207.115 1.233.111.734 10.452.545.694

503.126.597 206.544.576 709.671.173 14.233.987.653

Dikurangi Kredit Pajak PPh 22 PPh 23 PPh 25 Jumlah Kredit Pajak (Piutang)/ Hutang PPh Badan

656.828.441 551.357.411 1.208.185.852 (186.387.575)

Rincian aset (kewajiban) pajak tangguhan adalah sebagai berikut :

Aset (Kewajiban) Pajak Tangguhan Penyisihan piutang Perbedaan nilai buku Komersial dan fiskal Aset (Kewajiban) Pajak Tangguhan

7. TAXATION (Continued)

242.706.067

-

/December 31 2015 Penambahan

242.706.067

-

(3.382.205.638)

(1.758.810.180)

(1.623.395.459)

(1.346.416.021)

(3.139.499.571)

(1.758.810.180)

(1.380.689.392)

(1.346.416.021)

2014

Deferred Tax Assets Liabilities 242.706.067 Impairment Commercial and fiscal (276.979.438) book value Deferred Tax Assets (34.273.371) (Liabilities) 8. ADVANCE

8. UANG MUKA Merupakan saldo uang muka per Desember 2016, 2015 dan 2014 2016 Uang Muka kepada Kontraktor Persekot Pekerjaan dan Dinas Uang Muka kepada Pemasok Uang Muka Lain-lain JUMLAH UANG MUKA

Less Tax Creditable tax article 22 tax article 23 tax article 25 Total Tax Creditable Corporate Income Tax (Receivable)/ Payable

Details of deferred tax assets (liabilities) are as follows :

31 Desember Penambahan

2016

Brought Forward Restated OCI Allowance Receivable Deduction : Depreciation taxable income (final) Taxable Income Current Tax

Prepaid advance as of December 2016, 2015 and 2014


45.592.339.800 5.123.279.963 948.257.477 18.181.818.182 69.845.695.422

15.857.000 4.156.830.874 1.681.396.633 18.181.818.182 24.035.902.689

2014 1.912.524.709 5.021.006.768 1.333.458.797 8.266.990.274

Advance to Contractors Advance for Work Advance to Suppliers Others Advance TOTAL ADVANCE

Uang muka kepada pemasok dan kontraktor diberikan sehubungan dengan pekerjaan Jasa Konstruksi. Persekot pekerjaan dan dinas merupakan uang muka yang diberikan kepada pegawai untuk kepentingan operasional Perusahaan yang belum dipertanggungjawabkan.

Advances to suppliers and contractors are given in relation to the work of Construction Services. Advance the work and services represents advances given to employees for operational interests of the Company that have not been accountable.

Uang muka lain-lain merupakan pembayaran di muka atas pembelian 14 (empat belas) unit Apartemen Sudirman Suite yang dimiliki oleh PT Kurnia Realty Jaya sebagai rencana PT Wika Realty yang akan mengakuisisi Mayoritas saham PT Kurnia Realty Jaya untuk pengembangan Proyek Benhil. Apartemen Sudirman Suite merupakan bangunan yang berdampingan dengan rencana Proyek Pengembangan Benhill.

Others advance is an advance payment on the purchase of 14 (fourteen) unit of Apartment Sudirman Suite owned by PT Kurnia as planned. Wika Realty will acquire the majority of shares. Realty Kurnia Jaya for the development of the Project Benhil. Sudirman Suite apartment is a building adjoining the plan Benhill Development Project.

Rincian uang muka sebagai berikut: 2016 Uang Muka Kontraktor Proyek Benhil Tamansari Jivva Tamansari Lagoon Total Uang Muka Kontraktor


45.592.339.800 45.592.339.800

15.857.000 15.857.000

33

In the following details 2014 15.857.000 1.896.667.709 1.912.524.709

Advance to Contractor Benhil Project Tamansari Jivva Tamansari Lagoon Total Advance to Contactor



8. ADVANCE (Continued)

8. UANG MUKA (Lanjutan) 2016


2014

614.464.619 565.736.773 492.850.000 464.131.500 410.000.000 250.455.500 225.000.000 209.000.000 208.000.000 200.000.000 196.000.000 179.711.252 170.000.000 169.000.000 120.000.000 100.000.000 100.000.000 95.000.000 79.158.625 75.271.694 53.000.000 50.000.000 46.500.000 5.000.000 25.000.000 20.000.000 5.123.279.963

320.000.000 320.213.108 485.000.000 630.346.414 66.000.000 115.400.000 227.700.000 291.396.352 150.000.000 175.000.000 106.000.000 147.000.000 50.000.000 112.000.000 100.275.000 283.000.000 29.000.000 15.500.000 262.000.000 15.000.000 256.000.000 4.156.830.874

164.000.000 432.254.882 198.000.000 2.588.275.004 113.000.000 54.000.000 223.100.000 99.500.000 263.350.000 55.500.000 179.510.000 118.000.000 40.000.000 36.416.882 200.000.000 58.000.000 121.100.000 25.000.000 52.000.000 5.021.006.768

Advance for Work and the Company Official Project Tamansari Jineng Property II Tamansari Parama Head Office Tamansari Hive Office Project Tamansari Iswara Tamansari Panoramic Tamansari Cendekia Tamansari Lagoon Tamansari La Grande Tamansari Skylounge Makassar Tamansari Cyber Tamansari Metropolitan Manado Tamansari Skylounge Balikpapan Tamansari Puri Bali ext Tamansari Hive Tamansari Kahyangan Kendari Tamansari Gangga Grand Tamansari Samarinda Tamansari De Papilio Tamansari Bukit Mutiara Tamansari Emerald Tamansari Skylounge Property I The Hills Tamansari Semarang Tamansari Debang Hive Office Project Total Advance for Work

Uang Muka kepada Pemasok Proyek Iswara Properti I Kantor Pusat Jumlah Uang Muka Pemasok

684.730.178 263.527.299 948.257.477

355.000.000 1.326.396.633 1.681.396.633

1.333.458.797 1.333.458.797

Advance to Suppliers Project Tamansari Iswara ▪ Property I Head Office ▪ Total Advance to Supplier

Uang Muka Lain-lain Kantor Pusat Jumlah Uang Muka Lain-lain Jumlah Uang Muka

18.181.818.182 18.181.818.182 69.845.695.422

18.181.818.182 18.181.818.182 24.035.902.689

8.266.990.274

Others Advance Head Office ▪ Total Others Advance Total Advance

Persekot Pekerjaan dan Dinas Tamansari Jineng proyek Properti II Tamansari Parama Kantor Pusat Tamansari Hive Office Proyek Iswara Tamansari Panoramic Tamansari Cendekia Tamansari Lagoon Tamansari La Grande Tamansari Skylounge Makassar Tamansari Cyber Tamansari Metropolitan Manado Tamansari Skylounge Balikpapan Tamansari Puri Bali ext Tamansari Hive Tamansari Kahyangan Kendari Tamansari Gangga Grand Tamansari Samarinda Tamansari De Papilio Tamansari Bukit Mutiara Tamansari Emerald Tamansari Skylounge Properti I The Hills Tamansari Semarang Tamansari Debang Proyek Hive Office Total Persekot Pekerjaan dinas

9. PERSEDIAAN 2016 a. a. Persediaan Realty Bangunan dalam konstruksi Tanah yang sedang dikembangkan Bangunan dan Rumah Jadi Tanah Dalam Proses Pembebasan Tanah Matang b. b. Persediaan Properti c.c. Persediaan Konstruksi Jumlah Persediaan


778.798.940.218 221.343.836.063 451.938.464.779 11.751.259.078 3.349.334.640 72.584.800.250 1.539.766.635.028

568.586.316.507 172.459.873.225 36.904.392.292 20.409.683.642 20.370.369.613 818.730.635.279

34

9. INVENTORIES 2014

510.941.953.018 174.280.336.550 55.553.586.113 34.629.557.044 775.405.432.725

a. Inventories of Realty Building Under Construction Land In Development Ready House and Buildings Land In Acquisition Process Mature Land b. Inventories of Property c. Inventories of Contruction Total Inventories



9. PERSEDIAAN (Lanjutan) Rincian persediaan tersebut terdiri dari

a. Persediaan Realty Bangunan dalam konstruksi Tamansari Skylounge Balikpapan Tamansari Cendekia Tamansari Emerald Tamansari Amarta Tamansari Skylounge Makassar Grand Tamansari Samarinda Tamansari Metropolitan Manado Tamansari Kahyangan Kendari Tamansari Cyber Tamansari Pelabuhan Ratu Tamansari Majapahit Semarang The Hills Tamansari Semarang Tamansari Lagoon Tamansari Jivva Tamansari Hive Office Tamansari Iswara Tamansari Papilio Tamansari Panoramic Tamansari La Grande Tamansari Skylounge Tamansari Parama Kantor Pusat Tamansari Debang Tamansari Bukit Mutiara PT Kurnia Realty Jaya Jumlah

2016


322.563.432.211 84.609.888.232 77.832.070.882 63.669.007.224 15.578.943.797 11.797.324.370 9.210.266.513 6.332.600.157 4.489.533.045 1.747.938.843 100.844.784 324.300.000 180.542.790.160 778.798.940.218

99.256.506.445 47.077.426.790 12.838.855.138 10.194.683.756 10.164.623.402 2.770.879.250 1.747.938.843 251.576.328 3.121.687.724 118.449.694.764 100.076.573.067 51.440.036.685 35.516.402.826 29.667.943.260 26.497.102.907 11.824.875.010 6.677.987.333 636.522.978 375.000.000 568.586.316.507

9. INVENTORIES (Continued) Inventories consist of 2014

39.940.910.503 12.401.690.873 6.909.882.251 11.456.492.828 1.747.938.843 249.951.328 3.898.054.867 87.748.243.259 152.858.559.445 11.208.588.911 5.712.391.979 134.515.939.231 29.881.621.167 7.022.036.725 512.302.573 2.229.578.114 2.647.770.120 510.941.953.018

a. Inventory Of Realty Building Under Construction Tamansari Skylounge Balikpapan Tamansari Cendekia Tamansari Emerald Tamansari Amarta Tamansari Skylounge Makassar Grand Tamansari Samarinda Tamansari Metropolitan Manado Tamansari Kahyangan Kendari Tamansari Cyber Tamansari Pelabuhan Ratu Tamansari Majapahit Semarang The Hills Tamansari Semarang Tamansari Lagoon Tamansari Jivva Tamansari Hive Office Tamansari Iswara Tamansari Papilio Tamansari Panoramic Tamansari La Grande Tamansari Skylounge Tamansari Parama Head Office Tamansari Debang Tamansari Bukit Mutiara PT Kurnia Realty Jaya Total

Persediaan bangunan yang sedang dikontruksi per 31 Desember 2016 naik, kenaikan ini karena adanya kawasan/ Proyek baru yaitu Tamansari Cendekia, Tamansari Skylounge Balikpapan, Tamansari Cyber, Tamansari Parama juga Kawasan Proyek lama yang bertambah persediaannya seperti Tamansari Grand Samarinda, Tamansari Metropolitan Manado, Tamansari Majapahit Semarang, Tamansari Skylounge, Tamansari Lagoon, Tamansari La Grande, Tamansari Hive Office,Tamansari Iswara dan Tamansari Amarta.

Inventory of buildings being constructed per December 31, 2016 increased, increase is due to the region / New projects are Tamansari Cendikia, Tamansari Skylounge Balikpapan, Tamansari Cyber , Tamansari Parama too old project area which increases supply like Grand Tamansari Samarinda, Tamansari Metropolitan Manado, Tamansari Majapahit Semarang, Tamansari Skylounge, Tamansari Lagoon, Tamansari La Grande, Tamansari Hive Office, Iswara and Tamansari Amarta.

Persediaan bangunan sedang dikonstruksi Tamansari Skylounge Balikpapan yang berlokasi di Sepinggan, Balikpapan seluas 15.802 m2 dengan HGB No. 15855 atas nama PT Multi Agung Sarana Mandiri. Atas bangunan sedang dikonstruksi telah di asuransikan kepada Asuransi Jasindo (CAR) dengan No. Polis : 516.401.200.15.00001/000/000 tanggal 24 September 2015 sampai dengan tanggal 26 Desember 2017 senilai Rp. 177.750.400.000,-.

Inventory building under constructed Tamansari Skylounge located in Balikpapan Sepinggan, Balikpapan area of 15,802 m2 with HGB No.15855 in the name of PT Multi Sarana Mandiri Agung. On a building under construction has been insured to the insurance Jasindo (CAR) with No. Polis: 516.401.200.15.00001 / 000/000 dated 24 September 2015 to the date of December 26, 2017 amount Rp.177.750.400.000,-.

Persediaan bangunan sedang dikonstruksi Tamansari Cendekia Semarang yang berlokasi di Jl. Durian Raya, Semarang Jawa Tengah seluas 36.659, 94 m2 dengan HGB NO 3394/Pedalangan. Persediaan Tamansari Amarta merupakan persediaan atas bangunan sedang dikonstruksi dan sudah termasuk harga perolehan tanah.

Inventory building is being constructed Tamansari Scholar Semarang is located in Jl. Durian Raya, Semarang Central Java area of 36,659, 94 m2 with HGB NO 3394 / puppetry. Inventories Tamansari Amarta an inventory of the building under construction and already includes the price of acquisition of land.

Persediaan Tamansari Emerald merupakan persediaan atas bangunan sedang dikonstruksi dan sudah termasuk harga perolehan tanah.yang berlokasi di Jl. Emerald Mansion Blok TX No. 03, Lidah Kulon, Lakarsantri, Surabaya, Jawa Timur dengan total luas 35.178,5 m2 dengan SHGB No. 4975 DAN SHGB No. 4976.

Inventories Tamansari Emerald is an inventory of the building under construction and already includes the acquisition cost tanah.yang located at Jl. Emerald Mansion Block TX No. 03, Tongue Kulon, Lakarsantri, Surabaya, East Java, with a total area of 35,178.5 m2 with SHGB No.4975 AND SHGB No.4976.

Persediaan Tamansari Amarta merupakan persediaan atas bangunan sedang dikonstruksi dan sudah termasuk harga perolehan tanah. Tamansari Amarta berlokasi di JL. Palagan KM. 7,5. Randugowang, Sariharjo, Ngaglik, Sleman dengan total luas 24.329,96 m2 terdiri dari 728 unit apartemen seluas 23.931 m2 dan 8 area komersial seluas 497,47 m2.

Inventories Tamansari Amarta an inventory of the building under construction and already includes the price of acquisition of land. Tamansari Amarta located in JL. Palagan KM. 7.5. Randugowang, Sariharjo, Ngaglik, Sleman with a total area of 24,329.96 m2 consists of 728 apartment units covering an area of 23 931 m2 and 8 commercial area measuring 497.47 m2.

35



9. INVENTORIES (Continued)

9. PERSEDIAAN (Lanjutan) Persediaan Tamansari Skylounge Makassar yang berlokasi di Ds Sudiang, Kec Binikaraya, Makassar merupakan persediaan bangunan sedang dikonstruksi dan sudah termasuk harga perolehan tanah. sebanyak 86 unit dengan total luas 2.005 m2 dengan Sertifikat Sertifikat SHM No.28817 atas nama Try Laily Tangkesalu.

Tamansari inventories Skylounge Makassar is located in Ds Sudiang, District Binikaraya, Makassar an inventory of buildings under construction and already includes the price of acquisition of land. as many as 86 units with a total area of 2,005 m2 with SHM Certificate No.28817 Certificate on behalf Try Laily Tangkesalu.

Persediaan Grand Tamansari Samarinda merupakan persediaan bangunan sedang dikonstruksi sebanyak 174 unit dengan total luas 12.781 m2 yang berlokasi di Samarinda.

Inventories Grand Tamansari Samarinda is an inventory under construction of 174 units with a total area of 12,781 m2, located in Samarinda.

Persediaan bangunan sedang dikonstruksi Tamansari Kahyangan Kendari yang berlokasi di Ranomeeto, Kendari Sulawesi dengan total luas 1.305 m2 yang terdiri dari 12 unit seluas 918 m2 dan 2 unit ruko seluas 387 m2.

Inventory building under constructed of Tamansari Kahyangan Kendari is located in Ranomeeto Kendari, Sulawesi with a total area of 1,305 m2 which consists of 12 units covering an area of 918 m2 and 2 units of shophouses covering an area of 387 m2.

Persediaan bangunan sedang dikonstruksi Tamansari Metropolitan Manado dengan total luas 5.873 m2 yang terdiri dari 58 unit.

Inventory building is being constructed Tamansari Metropolitan Manado with a total area of 5,873 m2 which consists of 58 units.

Persediaan bangunan sedang dikonstruksi Tamansari Cyber yang berlokasi di Mulyaharja, Bogor Selatan, Bogor, Jawa Barat seluas 1.357 m2 dengan IMB No. 6481-189-BPPTPM-11/2012 dan SHGB No. 1005 & 1006 atas nama PT Cyberindo Persada Nusantara.

Inventory building under construction located in Tamansari Cyber Mulyaharja, South Bogor, Bogor, West Java area of 1,357 m2 with IMB No. 6481-189-BPPTPM-11/2012 and SHGB No. 1005 and 1006 in the name of PT Cyberindo. Persada Nusantara

Persediaan bangunan sedang dikonstruksi Tamansari Majapahit berlokasi di semarang dengan total luas 36 m2 dengan seritifakat no: 1569/Pedurungan Lor.

Inventory building under constructed Tamansari Majapahit is located in Semarang with a total area of 36 m2 with seritifakat no: 1569 / Pedurungan Lor.

Persediaan bangunan sedang dikonstruksi Tamansari Hills Residence Semarang merupakan sportclub Tamansari Hills Residence Semarang seluas 115 m2 dengan seritifakat no: B.2455/Mangunharjo.

Inventory building under constructed in the Tamansari Hills Residence Semarang is Sportclub Tamansari Hills Residence Semarang area of 115 m2 with certified no: B.2455 / Mangunharjo.

2016 Tanah yang sedang dikembangkan Tamansari Cyber Grand Tamansari Samarinda Tamansari Kahyangan Kendari Tamansari Metropolitan Manado Tamansari Puri Bali Ext Tamansari Pelabuhan Ratu Tamansari Majapahit Semarang Kantor Pusat Tamansari Puhu Jumlah


101.235.971.060 41.831.122.283 24.924.622.420 22.486.824.490 21.019.771.444 9.775.558.974 69.965.392 221.343.836.063

30.022.000.186 41.079.327.111 22.000.850.301 24.706.093.858 9.423.739.815 197.940.064 45.029.921.890 172.459.873.225

2014 8.844.213.182 39.036.800.742 21.993.710.525 27.016.365.876 9.423.739.815 197.940.064 67.767.566.346 174.280.336.550

Land In Development Tamansari Cyber Grand Tamansari Samarinda Tamansari Kahyangan Kendari Tamansari Metropolitan Manado Tamansari Puri Bali Ext Tamansari Pelabuhan Ratu Tamansari Majapahit Semarang Head Office Tamansari Puhu Total

Persediaan tanah sedang dikembangkan Per 31 Desember 2016 naik sebesar Rp. 48.883.962.837,- dibandingkan tahun lalu atau sebesar Rp. 47.063.499.512,- dibandingkan tahun 2014. Kenaikan tersebut karena terdapat persediaan yang bertambah pada kawasan baru yaitu Tamansari Cyber dan Tamansari Puri Bali Ext.

Inventories building under construction Per December 31, 2016 increased by Rp. 48,883,962,837, - compared to last year, or Rp. 47,063,499,512, - compared to 2014. The increase was due to increased inventories contained in the new area that is Tamansari Cyber and Tamansari Puri Bali Ext.

Persediaan Tamansari Cyber yang berlokasi di Mulyaharja, Bogor Selatan, Bogor, Jawa Barat merupakan persediaan tanah yang sedang dikembangkan seluas 42.607 m2 dengan SHGB No. 1005 & 1006 atas nama PT Cyberindo Persada Nusantara.

Inventory building under construction located in Tamansari Cyber Mulyaharja, South Bogor, Bogor, West Java area of 1,357 m2 with IMB No. 6481-189-BPPTPM-11/2012 and SHGB No. 1005 and 1006 in the name of PT Cyberindo Persada Nusantara.

Persediaan Grand Tamansari Samarinda merupakan persediaan tanah yang sedang dikembangkan sebanyak 557 unit dengan total area 74.125 m2 yang terdiri dari 525 unit seluas 71.708 m2 dan 32 unit ruko seluas 2.417 m2.

Inventories Grand Tamansari Samarinda an inventory of land that is being developed as 557 unit with a total area of 74,125 m2 comprising 525 units covering an area of 71,708 m2 and 32 units of shophouses covering an area of 2,417 m2.

Persediaan Tamansari Kahyangan Kendari yang berlokasi di Ranomeeto, Kendari, Sulawesi merupakan persediaan tanah yang sedang dikembangkan seluas 35.143 m2 yang terdiri dari 142 unit dan 58 unit ruko.

Inventories Tamansari Kahyangan Kendari located in Ranomeeto Kendari, Sulawesi is a land inventory under development covering an area of 35,143 m2 which consists of 142 units and 58 units of shophouse

Persediaan Tamansari Metropolitan Manado yang berlokasi di Manado, Sulawesi merupakan persediaan tanah yang sedang dikembangkan seluas 10.468 m2 yang terdiri dari 56 unit dengan HGB atas nama PT GBF.

Inventories Tamansari Metropolitan Manado is located in Manado, Sulawesi is a land inventory under development covering an area of 10,468 m2 which consists of 56 units with HGB bag PT GBF.

36



9. INVENTORIES (Continued) Inventories of Tamansari Puri Bali Ext located in Kel Curug, District Sawangan Depok, West Java, is an inventory of land under development with a total area 36,402 m2 of 21 units consisting and 11 units of 23,110 m2 named PT Wika Realty and 9 units covering 13,058 m2 named PT Wijaya Karya. and 1 unit of land area of 234 m2 is girik which is in the process of certification.

9. PERSEDIAAN (Lanjutan) Persediaan Tamansari Puri Bali Ext yang berlokasi di Kel Curug, Kec Sawangan Kota Depok Jawa Barat, merupakan persediaan tanah yang sedang dikembangkan dengan total luas 36.402 m2 sebanyak 21 unit yang terdiri dari 11 unit seluas 23.110 m2 atas nama PT Wika Realty dan 9 unit seluas 13.058 m2 atas nama PT Wijaya Karya. dan 1 unit seluas 234 m2 merupakan tanah girik yang sedang dalam proses sertifikasi. Persediaan Tamansari Majapahit yang berlokasi di Semarang, Jawa Tengah merupakan persediaan tanah yang sedang dikembangkan seluas 158 m2 dengan no sertifikat : 1569/Pedurungan Lor.

Bangunan dan Rumah Jadi Tamansari Jivva Tamansari Lagoon Tamansari Hive Office Tamansari Panoramic Tamansari La Grande Tamansari Sudirman Exc residence Tamansari Skylounge Tamansari Semanggi Apartemen Tamansari De Papilio Tamansari Bukit Mutiara Tamansari Puri Bali Tamansari Metropolitan Manado Tamansari Debang Festival Fatmawati Tamansari Persada Bogor Kantor Pusat Propeti I Tamansari Manglayang Regency Tamansari Hive Jumlah

2016

Inventories Tamansari Majapahit located in Semarang, Java Tengah an inventory of land under development covering an area of 158 m2 with no certificates: 1569 / Pedurungan Lor.


149.774.299.060 153.174.040.785 65.535.184.762 38.986.321.312 10.716.090.000 9.822.080.511 6.697.412.459 6.958.474.020 5.034.493.852 2.809.979.693 1.100.152.826 521.951.948 481.232.839 246.950.712 79.800.000 451.938.464.779

9.822.080.511 8.283.874.021 2.854.908.881 1.100.152.826 448.170.688 4.561.132.839 246.950.712 260.324.200 7.509.630.274 1.613.776.821 203.390.519 36.904.392.292

2014 9.822.080.511 8.166.124.461 271.849.300 1.100.152.826 448.170.688 5.366.113.828 246.950.712 340.124.200 7.509.630.274 203.390.519 22.078.998.793 55.553.586.112

Ready House and Buildings Tamansari Jivva ▪ Tamansari Lagoon ▪ Tamansari Hive Office ▪ Tamansari Panoramic ▪ Tamansari La Grande ▪ Tamansari Sudirman Exc residence ▪ Tamansari Skylounge ▪ Tamansari Semanggi Apartemen ▪ Tamansari De Papilio ▪ Tamansari Bukit Mutiara ▪ Tamansari Puri Bali ▪ Tamansari Metropolitan Manado ▪ Tamansari Debang ▪ Festival Fatmawati ▪ Tamansari Persada Bogor ▪ Head Office ▪ Propety I ▪ Tamansari Manglayang Regency ▪ Tamansari Hive ▪ Total

Persediaan bangunan jadi Tamansari Jivva di Jl. Subak Lepang, Klungkung Bali seluas 4.236 m2 yang berdiri diatas tanah seluas 14.259 m2 dengan SHGB atas nama PT Wijaya Karya Realty.

Inventories building of Tamansari Jivva at Jl. Subak cucumber, Klungkung Bali area of 4,236 m2 which stands on the land area of 14,259 m2 with SHGB on behalf of PT Wijaya Karya Realty.

Persediaan bangunan jadi Tamansari Lagoon di Jl. Wolter Monginsidi, Bahu Mall Manado seluas 14.227 m2 dengan SHGB No. 172, atas bangunan jadi tersebut belum di asuransikan. Persediaan bangunan jadi Tamansari Hive Office di Jl. D.I.Panjaitan kav 2 Jakarta Timur merupakan persediaan atas 5 unit perkantoran seluas 2.484,5 m2 dengan SHGB No. 636 atas nama PT Bina Karya. Atas bangunan jadi tersebut telah di asuransikan kepada PT Zurich Insurance Indonesia dengan nomor polis : 16 ZI-IAR-2331769 sejak tanggal 17 Mei 2016 sampai dengan tanggal 16 Mei 2017dengan total nilai pertanggungan senilai Rp.150.000.000.000,-

Inventory building of Tamansari Lagoon, at Jl. Wolter Monginsidi, Manado Bahu Mall with total area 14,227 m2 with SHGB No. 172, inventory of this building is not yet insured. Inventory building of Tamansari Hive Office at Jl. D.I.Panjaitan kav 2 East Jakarta is an inventory of 5 office units covering an area of 2484.5 m2 with SHGB No. 636 on in thr named of PT Bina Karya. Inventory of this building have been insured to PT Zurich Insurance Indonesia with the policy number: 16 ZI-IAR-2,331,769 he date of Mei 17, 2016 until the date of Mei 16, 2017.with a total coverage amounting to Rp. 150,000,000,000

Persediaan Tamansari Panoramic yang berlokasi di Arcamanik, Bandung merupakan persediaan bangunan jadi seluas 3.187,18 m2 dengan Sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) / 10.15.21.03.3.01479 dan telah di asuransikan kepada PT Bringin Sejahtera Antamakmur dengan nomor polis : 1121010316000420 sejak tanggal 8 Juli 2016 sampai dengan tanggal 8 Juli 2017 dengan total nilai pertanggungan senilai Rp. 157.573.335.210,-.

Inventories of Tamansari Panoramic located in Arcamanik, Bandung is an inventory of buildings, covering an area of 3187.18 m2 with Building Rights (HGB) / 10.15.21.03.3.01479 and has been insured to PT Bringin Sejahtera Antamakmur with the policy number: 112-10103-16000-420 since July 8, 2016 to the date July 8, 2017 with a total coverage of Rp,157,573,335,210, -.

Persediaan bangunan jadi Tamansari La Grande seluas 439,83 m2 merupakan persediaan atas 6 unit apartemen di Jl. Merdeka, Bandung Jawa Barat. Semua unit apartement diasuransikan kepada PT Zurich Insurance Indonesia, No Polis : 16 ZI-SRP-2351784 dengan total nilai pertanggungan sebesar Rp. 1.383.000.000.000,- sejak tanggal 16 Oktober 2016 sampai dengan tanggal 16 Oktober 2017.

Inventory building of Tamansari La Grande total area are 439.83 m2 represents inventories on 6 apartments at Jl. Merdeka, Bandung, West Java. All apartment units insured with PT Zurich Insurance Indonesia, Polis No: 16 ZI-SRP-2,351,784 with a total covering insured of Rp,1,383,000,000,000. - the date of October 16, 2016 until the date of October 16, 2017.

37




9. PERSEDIAAN (Lanjutan) Persediaan bangunan jadi Tamansari Semanggi Apartemen seluas 218 m2 berlokasi di Jl. Akri, Semanggi, Jakarta Selatan dengan SHGB No: 332. Persediaan bangunan jadi Tamansari Skylounge seluas 567,44 m2 merupakan persediaan atas 9 unit apartemen yang berlokasi di Tangerang. Semua unit telah diasuransikan kepada PT Zurich Insurance Indonesia dengan No. Polis : 16 ZI-SRP-2351765 senilai Rp. 111.910.000,- tanggal 6 Oktober 2016 sampai dengan tanggal 6 Oktober 2017

Inventory building of Tamansari Semanggi apartment with total area 218 m2 is located on Jl. Akri, Semanggi, South Jakarta with SHGB No: 332. Inventory building of Tamansari Skylounge with total area 567.44 m2 is an inventory of 9 apartment units and 5 commercial area for sale in Tamansari Skulounge Tangerang with an area of each 356.1 m2 and 211.34 m2, Have been insured with PT Zurich Insurance Indonesia with Polis Number: 16 ZI-SRP-2351765 with value Rp,111,910,000, - dated October 6, 2016 until the date of October 6, 2017 Inventory building of Tamansari Papilio with total area 336 m2, located on Jl. A. Yani No. 176-178 district. Gayungan, Surabaya with SHGB No. 21.

Persediaan bangunan jadi Tamansari Papilio seluas 336 m2 yang berlokasi di Jl. A. Yani No. 176-178 Kec. Gayungan, Surabaya dengan SHGB No.21. Persediaan bangunan dan rumah jadi Tamansari Bukit Mutiara seluas 758 m2 merupakan persediaan di cluster ebony IMB Induk rincik No : 0512 / DTKP / BU / GSR tanggal 6 April 2015 a/n. PT Wijaya Karya Realty dan cluster kutai hills IMB Induk rincik No : 1775/DPKP/BU/GS tanggal 26 Desember 2014 a/n. PT Wijaya Karya Realty dengan luasan masing -masing 314 m2 dan 120 m2. Serta kantor pemasaran Tamansari Bukit Mutiara di Jl. M.T Haryono ringroad Balikpapan seluas 324 m2 dengan no IMB Induk rincik No : 265/KOMABA/DTK/BU/GS tanggal 30 Agustus 2000 a/n. PT Wijaya Karya Realty. Persediaan bangunan dan rumah jadi Tamansari Puri Bali yang berlokasi di Depok, Jawa Barat seluas 188 m2 merupakan persediaan atas 2 unit rumah dengan IMB No: 648.12/4727/IMB/DTB/2008 dan 648.12/9149/IMB/BPPT/2011 atas nama PT Wijaya Karya Realty.

Inventory of buildings and houses in Tamansari Bukit Mutiara covering an area of 758 m2 of inventory is a cluster in ebony IMB holding rincik No: 0512 / DTKP / BU / GSR dated 6 April 2015 a/n PT Wijaya Karya Realty and cluster kutai hills IMB holding rincik No:1775/DPKP/BU/GS dated December 26, 2014 a / n. PT Wijaya Karya Realty with an area of 314 m2 and 120 m2. As well as sales offices in Tamansari Bukit Mutiara Jl. M.T Haryono Balikpapan ringroad area of 324 m2 with no IMB holding rincik No: 265 / Komaba / DTK / BU / GS dated August 30, 2000 a / n. PT Wijaya Karya Realty. Inventory of buildings and houses of Tamansari Puri Bali is located in Depok, West Java area of 188 m2 is stocked up 2 houses with IMB No: 648.12 / 4727 / IMB / DTB / 2008 and 648.12 / 9149 / IMB / BPPT / 2011 on named of PT Wijaya Karya Realty.

Persediaan bangunan dan rumah jadi Tamansari Debang yang berlokasi di Medan, Sumatera Barat seluas 130 m2 merupakan persediaan atas 2 unit di Cluster Grand Orchid, Setiabudi Medan.

Inventory of buildings and houses of Tamansari Debang located in Medan, Sumatera Barat area of 130 m2 is stocked up 2 units in Cluster Grand Orchid, Setiabudi Medan.

2016 Tanah Dalam Proses Pembebasan Tamansari Gangga Jumlah Tanah Matang Grand Tamansari Samarinda Tanah Di Aceh Festival Fatmawati Tamansari Bukit Mutiara The Hills Tamansari Semarang Tamansari Debang Tamansari Persada Bogor Tamansari Puri Bali Tamansari Metropolitan Manado Jumlah


2014

-

20.409.683.642 20.409.683.642

-

Land In Acquisition Process Tamansari Gangga Total

4.671.307.000 1.607.740.000 1.384.870.225 1.209.634.235 875.700.000 828.732.620 460.656.040 396.077.980 316.540.978 11.751.259.078

4.710.178.000 1.899.359.377 1.384.870.225 1.637.490.834 4.793.834.735 4.365.060.412 1.024.184.364 396.077.980 159.313.686 20.370.369.613

4.710.178.000 2.243.455.026 1.384.870.225 2.997.420.306 15.026.356.899 6.382.865.776 1.329.019.148 396.077.980 159.313.685 34.629.557.045

Mature Land Grand Tamansari Samarinda Land In Aceh Festival Fatmawati Tamansari Bukit Mutiara The Hills Tamansari Semarang Tamansari Debang Tamansari Persada Bogor Tamansari Puri Bali Tamansari Metropolitan Manado Total

Persediaan Grand Tamansari Samarinda merupakan persediaan atas 92 unit kavling tanah matang seluas 7.634 m2 yang berlokasi di Samarinda, Kalimantan.

Inventories Tamansari Puri Bali is located in Depok, West Java with total area 463 m2 is an inventory of mature land with SHGB No.00493.01143.01127/Curug and SHGB. 01392 /Curug.

Persediaan Kantor Pusat merupakan persediaan tanah matang atas tanah Aceh.

Inventory of Head Office is an inventory of mature land in Aceh.

Persediaan The Hills Tamansari Semarang merupakan Sportclub seluas 2.502 m2 dengan SHGB No B.2455/Mangunharjo.

Inventories The Hills Tamansari Semarang is Sportclub area of 2,502 m2 with SHGB No. B.2455 / Mangunharjo.

Persediaan tanah matang Tamansari Bukit Mutiara seluas 999 m2 merupakan persediaan di cluster ebony SHGB rincik No : 00290 dan No : 00291 tanggal 8 April 2014 a/n. PT Wijaya Karya (Persero) dan cluster kutai hills SHGB rincik No : 4643 tanggal 14 April 2014 a/n. PT Wijaya Karya (Persero), Tbk dengan luasan masing -masing 369 m2 dan 272 m2. Serta kantor pemasaran Tamansari Bukit Mutiara di Jl. M.T Haryono ringroad Balikpapan seluas 324 m2 dengan no SHGB Induk No : 202 tanggal 31 Agustus 1997 a/n. PT Wijaya Karya (Persero), Tbk.

Inventories mature land of Tamansari Bukit Mutiara an area of 999 m2 of inventory is a cluster in ebony SHGB rincik No: 00 290 and No: 00 291 dated 8 April 2014 a / n. PT Wijaya Karya (Persero), Tbk and cluster kutai hills SHGB rincik No: 4643 April 14, 2014 a/n PT Wijaya Karya (Persero) with an area of 369 m2 and 272 m2. As well as sales offices in Tamansari Bukit Mutiara Jl. M.T Haryono Balikpapan ringroad area of 324 m2 with no SHGB Parent No: 202 dated August 31, 1997 a/n PT Wijaya Karya (Persero), Tbk.

38




9. PERSEDIAAN (Lanjutan) Persediaan Tamansari Debang yang berlokasi di Medan, Sumatera Barat seluas 590 m2 merupakan persediaan tanah matang dengan SHM N: Rincik - 02.01.10.02.1.06270 Tanggal 17 Desember 2010.

Tamansari Debang located in Medan, Sumatera Barat area of 590 m2 is land supply ripe with SHM N: rincik - 02.01.10.02.1.06270 Date December 17, 2010.

Persediaan Tamansari Puri Bali yang berlokasi di Depok, Jawa Barat seluas 463 m2 merupakan persediaan tanah matang dengan SHGB No 00493,01143,01127 / Curug dan SHGB. 01392 / Curug.

Inventories Tamansari Puri Bali is located in Depok, West Java with total area 463 m2 is an inventory of mature land with SHGB No. 00493,01143,01127/Curug and SHGB. 01392 /Curug.

Persediaan Tamansari Metropolitan Manado merupakan persediaan tanah matang atas kantor pemasaran Tamansari Metropolitan Manado dengan luas 249 m2.

Inventories Tamansari Metropolitan Manado is ripe ground on the office supplies marketing Tamansari Metropolitan Manado with an area 249 m2.

Persediaan The Hills Tamansari Semarang merupakan sportclub seluas 2.502 m2 dengan SHGB No B.2455/Mangunharjo.

Inventories The Hills Tamansari Semarang is Sportclub area of 2,502 m2 with SHGB No. B.2455 / Mangunharjo.

2016 b. Persediaan Properti Produk Jadi Lainnya Best Western Premier The Hive Best Western Premier La Grande Kyriad Airport Jakarta Best Western Papilio Jumlah Persediaan Properti c. Persediaan Konstruksi Bangunan dalam konstruksi Proyek Iswara Jumlah Persediaan Konstruksi

2.343.192.365 461.466.885 288.369.676 256.305.714 3.349.334.640

-

72.584.800.250 72.584.800.250

-

2014

-

b. Inventory of Property Other Finished Products Best Western Premier The Hive Best Western Premier La Grande Kyriad Airport Jakarta Best Western Papilio Total Inventory of Property

-

c. Inventory of Construction Building Under Construction Iswara Project Total Inventory of Construction

Persediaan konstruksi merupakan pekerjaan konstruksi proyek iswara dengan luas bangunan 10.673,8 m2 yang berlokasi di Jalan Cut Meutia No. 2 Bekasi

Inventories of construction is construction work of Iswara project with a building area of 10.673.8 m2 located in Jalan Cut Meutia No. 2 Bekasi

Persediaan yang telah diasuransikan dengan rincian sebagai berikut :

Inventory were insured with the following details :

Penanggung/ Insurance Company PT Asuransi Jasindo (CAR)

PT Zurich Insurance Indonesia PT Zurich Insurance Indonesia PT Brimgin Sejahtera Antamakmur PT Zurich Insurance Indonesia

10.


Kawasan/PPU/ Kawasan/PPU

Nomer Polis/ Certificate Number

Jangka Waktu/ Period of Insurance

Nilai Pertanggungan/ Insurance Policy

Tamansari Skylounge Balikpapan 516.401.200.15.00001/000/000 24/9/2015 - 26/12/2017 Tamansari Skylounge 16 ZI-SRP-2351765 6/10/2016-6/10/2017 Tamansari Hive Office 6 ZI-IAR-2331769 17/5/2016-16/5/2017 Tamansari Panoramic 1121010316000420 8/7/2016-8/7/2017

Rp. Rp. Rp. Rp.

177.750.400.000 111.910.000 150.000.000.000 157.573.335.210

Tamansari La Grande

Rp.

1.383.000.000.000

16 ZI-SRP-2351784

16/10/2016-16/10/2017

Berdasarkan penelahaan terhadap kendali persediaan, manajemen perusahaan berkeyakinan bahwa tidak dilakukan penyisihan atas persediaan.

Based on the review of the inventory control, management believes that no provisions are made on the inventories.

Persediaan tersebut telah dijaminkan kepada bank dan lembaga keuangan lainnya (Lihat catatan 19)

The inventory has been pledged as collateral to banks and other financial institutions (See note 19) 10. Due From Customer

TAGIHAN BRUTO PEMBERI KERJA Tagihan bruto kepada pemberi kerja atas kontrak Jasa Konstruksi merupakan piutang Perusahaan yang berasal dari pekerjaan jasa konstruksi yang telah diakui sebagai pendapatan sesuai dengan metode persentase penyelesaian yang dinyatakan dalam Berita Acara Penyelesaian

Tagihan Bruto Pemberi Kerja

Jumlah Tag.Bruto Pemberi Kerja

Due from customer for contract construction services is a company receivable arising from construction work that has been recognized as revenue in accordance with the percentage of completion method as stated in the Minutes of Settlement

31 Desember /December 31 2016 2015 2014 27.489.459.922 30.242.572.617 95.708.226.690 27.489.459.922 30.242.572.617 95.708.226.690

39

Due From Customer

Total Due From Customer



10.

10. Due From Customer (Continued)

TAGIHAN BRUTO PEMBERI KERJA (Lanjutan) Rincian tagihan bruto pemberi kerja adalah sebagai berikut: 2016 Biaya Konstruksi Laba(Rugi) yang di akui Sub jumlah Penagihan Jumlah Tagihan Bruto Pemberi Kerja

Due From Customer as follows:


275.083.523.718 (2.617.919.457) 272.465.604.261 (244.976.144.339) 27.489.459.922

247.760.081.965 5.681.782.472 253.441.864.437 (223.199.291.820) 30.242.572.617

2014

230.865.076.680 1.715.864.663 232.580.941.343 (136.872.714.653) 95.708.226.690

Construction Cost Recognized Profit (Loss) Sub Total Progress Billing Total Due From Customer 11. PREPAID EXPENSES

11. BEBAN DIBAYAR DIMUKA Merupakan saldo beban dibayar dimuka per desember 2016, 2015 dan 2014 31 Desember /December 31 2016 2015 Biaya Pengelolaan Biaya Produksi Biaya Usaha Biaya Peralatan kecil Biaya Pengadaan Jumlah Beban Dibayar Dimuka

129.144.008.352 16.763.444.339 9.643.748.251 19.628.582 155.570.829.524

175.162.811.978 8.159.509.982 3.200.866.563 67.105.415 101.741.800 186.692.035.738

Prepaid expenses as of december 2016, 2015 and 2014 2014 68.165.679.331 1.937.361.401 369.814.028 70.472.854.760

Management Expenses Production Expenses Operating Expenses Small tool Expenses Procurement Expenses Total Prepaid Expense

Beban pengelolaan dibayar dimuka merupakan perkiraan atas beban pengelolaan suatu unit kerja atau kawasan yang berhubungan dengan aktivitas pengelolaan. Beban pengelolaan dibayar dimuka pada tahun berjalan merupakan beban atas kawasan Tamansari Pelabuhan Ratu, Tamansari Heritage, Tamansari Gangga, Tamansari Cyber, Amarta, Tamansari Sudirman, Tamansari Sepinggan dan unit Properti.

Prepaid Expense management is an estimate of the burden of managing a business unit or department related to management activities.Management fee paid in advance in the current year is a burden on Tamansari area Pelabuhan Ratu, Castle Heritage, Castle Ganges, Tamansari Cyber, Amarta, Tamansari Sudirman, Tamansari Sepinggan and property unit.

Beban usaha dibayar dimuka termasuk entitas anak, adalah pengeluaran yang akan dibebankan secara proporsional selama masa pelaksanaan proyek. Beban usaha dibayar dimuka merupakan perkiraan yang menampung transaksi yang berhubungan dengan beban usaha yang pembayarannya dilakukan lebih dulu.

Prepaid operating expenses including subsidiaries, are expenses that will be charged proportionally during project implementation. Prepaid operating expenses are estimates that accommodates transactions related to operating expenses, which is repaid first.

Beban produksi dibayar dimuka merupakan perkiraan merupakan transaksi yang berhubungan langsung dengan proses produksi dalam hal ini pembangunan yang pembayarannya dilakukan terlebih dahulu. Beban produkisi tersebut atas kawasan Tamansari Lagoon, Tamansari Gangga, Tamansari Cendekia, Proyek jineng, Proyek Iswara dan Kantor Pusat.

Prepaid Expenses production is forecast transaction that is directly related to the production process in this case the construction of which payment is made in advance. The production expenses burden on Tamansari area Lagoon, Tamansari Gangga, Tamansari Cendekia, Proyek jineng, Proyek Iswara and Head Office.

Beban Peralatan kecil merupakan beban atas transaksi pembelian peralatan produksi atau proyek yang dapat digunakan beberapa kali dan disusutkan maksimal 2 tahun. Transaksi atas peralatan kecil hanya terdapat pada kantor pusat PT Wika Realty.

Expenses are a burden on small equipment purchases or project production equipment that can be used multiple times and depreciated up to 2 years. Transactions on small appliances is only found in head office of PT Wika Realty.

12. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI

12. INVESTMENT IN ENTITAS ASSOCIATED

Rincian investasi pada entitas asosiasi adalah sebagai berikut:

The following is the breakdown of invesment in associates entities : 2016

Kepemilikan/ Keterangan/ Ownerships Description 50,00% PT Wika Realty Minor Development PT Tegal Luar City Development 33,00%

Saldo Awal Beg. Balance 42.500.000.000

Keterangan/ Kepemilikan/ Ownerships Description 50,00% PT Wika Realty Minor Development

Saldo Awal Beg. Balance

42.500.000.000 2015 -

40

Penambahan/ Additions 42.663.587.402 3.961.032.415 46.624.619.817

Pengurangan/ Deductions

Penambahan/ Additions 42.500.000.000 42.500.000.000

Pengurangan/ Deductions

-

Saldo Akhir/ Ending Balance 85.163.587.402 3.961.032.415 89.124.619.817

-

Saldo Akhir/ Ending Balance 42.500.000.000 42.500.000.000



12. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI (Lanjutan)

12. INVESTMENT IN ENTITAS ASSOCIATED (Continued) PT Wika Realty Minor Development

PT Wika Realty Minor Development PT Wika Realty Minor Development untuk selanjutnya disebut dengan WRMD, didirikan di Jakarta Timur dengan akta Perseroan Terbatas PT Wika Realty Minor Development No. 4 tanggal 3 Desember 2015 ("Akta No. 4"), dibuat di hadapan Karin Christiana Basoeki, SH., di Jakarta, dan telah disyahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia nomor : AHU-2470397.AH.01.01.Tahun 2015 tanggal 4 Desember 2015. Perseroan memiliki aset sebesar Rp 170.552.377.940,- dan utang sebesar Rp 225.203.137,- serta modal sebesar Rp 170.327.174. 803. Perseroan memiliki 85.000 lembar saham yang merupakan 50% hak kepemilikan, PT Wika Realty Minor Development yang bergerak dalam bidang usaha industri realti dan properti, dan jasa kecuali dalam bidang hukum dan pajak.

PT Wika Realty Minor Development furthermore stated as WRMD, was founded at Jakarta Timur based Limited Liability Company Deed No. 4 dated December 3, 2015 ("Deed No. 4"), noted by Karin Christiana Basoeki, SH., Notary in Jakarta. and have been approved by the Minister of law and human rights the number: AHU2470397.AH.01.01.Tahun 2015 dated 4 Desember 2015. The Company has assets of Rp 170,552,377,940.- and a debt of Rp 225,203,137.- As well as the capital of Rp 170,327,174,803. The Company has 85,000 shares or 50% ownership of PT Wika Realty Minor Development that specializes in realty and property industry, and services but not include legal and tax. PT Tegal Luar City Development

PT Tegal Luar City Development Perseroan memiliki secara langsung 33,00% saham PT Tegal Luar City Development atau sebesar 3.960 lembar saham dari total 12.000 lembar saham atas perusahaan yang bergerak dalam bidang usaha jasa konstruksi, pengembangan dan pengelolaan realty dan properti.

The Company directly owns 33.00% stake in PT Tegal Luar City Development or as 3,960 shares of a total of 12,000 shares of the company which is engaged in construction, development and management of realty and property.

13. EXTENDED GUARENTEE

13. JAMINAN YANG DIBERIKAN 2016 Jaminan Diberikan Kantor Pusat Proyek Tamansari Jineng Properti I Jumlah Jaminan Diberikan


16.275.278.387 5.913.187 16.281.191.574

3.572.720.927 120.093.500 3.692.814.427

Akun ini adalah jaminan pelaksanaan atas pekerjaan yang diperoleh. Jaminan tersebut berupa dana yang disetor kepada bank yang ditunjuk. Jaminan ini akan cair apabila telah habis masa berlakunya.

2014 2.528.551.554 120.093.500 2.648.645.054

This account is a constitute guaranteed provided in order to obtain/ implement the construction contract activities. The difined guarantee fund shall be paid up to the appointed bank and shall be recorded upon the termination of bank guarantee period. 14. LAND FOR DEVELOPMENT

14. TANAH YANG BELUM DIKEMBANGKAN Akun ini terdiri dari tanah mentah berdasarkan lokasi sebagai berikut : 2016 Grand Tamansari Samarinda Tamansari Gangga Kantor Pusat Tamansari Pelabuhan Ratu Tamansari Manglayang Regency Tamansari Puri Bali Tamansari Parangloe Tanah Bandara Makassar Tanah Caraka Tanah Antang Makassar Jumlah

53.306.954.494 8.513.668.553 61.820.623.047

This account consist of Land based on location as follows:


38.173.347.390 24.084.592.539 15.500.000.000 8.513.668.553 2.001.902.632 651.807.637 88.925.318.751 Saldo Awal/ Beginning Balance

Grand Tamansari Samarinda Tamansari Gangga Kantor Pusat Tamansari Palabuhan Ratu Jumlah Dipindahkan

Extended Guarantee Head Office Tamansari Jineng Project Property I Total Extended Guarantee

53.306.954.494 8.513.668.553 2.001.902.627 3.206.220.292 187.508.143.500 500.000.000 255.036.889.466

2014 53.306.954.494 11.977.761.578 8.513.668.553 2.001.902.627 3.189.721.720 53.530.320.966 9.486.088.125 142.006.418.063

2016 Saldo akhir / Penambahan/ Pengurangan / Ending Balance Addition Deductions Reklasifikasi / Reklasifikasi / 31 Desember 2016/ Reclassification Reclassification December 31, 2016 366.392.896 15.500.000.000 38.173.347.390 24.084.592.539 24.084.592.539 118.008.143.500 102.508.143.500 15.500.000.000 8.513.668.553 142.459.128.935 118.008.143.500 86.271.608.482

41

Grand Tamansari Samarinda Tamansari Gangga Head Office Tamansari Pelabuhan Ratu Tamansari Manglayang Regency Tamansari Puri Bali Tamansari Parangloe Tanah Bandara Makassar Caraka Land Antang Makassar Land Total

Grand Tamansari Samarinda

Tamansari Gangga Kantor Pusat Tamansari Palabuhan Ratu Carried Forward



14. LAND FOR DEVELOPMENT (Continued)

14. TANAH YANG BELUM DIKEMBANGKAN (Lanjutan) Saldo Awal/ Beginning Balance Jumlah Dipindahkan

Tamansari Manglayang Regency

Tamansari Puri Bali Tamansari Parangloe Tanah Bandara Makassar Jumlah

61.820.623.047 2.001.902.627 3.206.220.292 187.508.143.500 500.000.000 255.036.889.466 Saldo Awal/ Beginning Balance

Grand Tamansari Samarinda 53.306.954.494 Tamansari Gangga 11.977.761.578 Tamansari Palabuhan Ratu 8.513.668.553 Tamansari Manglayang Regency 2.001.902.627 Tamansari Puri Bali 3.189.721.720 Tamansari Parangloe Tanah Bandara Makassar Tanah Caraka 53.530.320.966 Jumlah Tanah Antang Makassar 9.486.088.125 142.006.418.063 Jumlah Saldo Awal/ Beginning Balance Grand Tamansari Samarinda Tamansari Gangga Tamansari Palabuhan Ratu Tamansari Manglayang Regency Tamansari Puri Bali Tamansari Parangloe Jumlah Tanah Antang Makassar Jumlah

50.658.242.477 8.513.668.553 2.001.902.627 3.189.721.720 7.324.036.875 71.687.572.252

2016 Saldo akhir / Penambahan/ Pengurangan / Ending Balance Addition Deductions Reklasifikasi / Reklasifikasi / 31 Desember 2016/ Reclassification Reclassification December 31, 2016 142.459.128.935 118.008.143.500 86.271.608.482 2.001.902.626 2.554.412.655 651.807.637 - 187.508.143.500 500.000.000 88.925.318.745 142.459.128.935 308.570.699.655 2015 Saldo akhir / Penambahan/ Pengurangan / Ending Balance Addition Deductions Reklasifikasi / Reklasifikasi / 31 Desember 2016/ Reclassification Reclassification December 31, 2016 53.306.954.494 11.977.761.578 8.513.668.553 2.001.902.627 16.498.572 3.206.220.292 187.508.143.500 187.508.143.500 500.000.000 500.000.000 904.079.034 54.434.400.000 9.486.088.125 75.898.249.703 255.036.889.466 188.928.721.106 2014 Saldo akhir / Penambahan/ Pengurangan / Ending Balance Addition Deductions Reklasifikasi / Reklasifikasi / 31 Desember 2016/ Reclassification Reclassification December 31, 2016 3.121.675.142 472.963.125 53.306.954.494 11.977.761.578 11.977.761.578 8.513.668.553 2.001.902.627 3.189.721.720 53.530.320.966 53.530.320.966 2.162.051.250 9.486.088.125 472.963.125 142.006.418.063 70.791.808.936

Carried Forward


Tamansari Puri Bali Tamansari Parangloe Tanah Bandara Makassar Total


Tamansari Gangga Tamansari Palabuhan Ratu


Tamansari Puri Bali Tamansari Parangloe Tanah Bandara Makassar Caraka Land Antang Makassar Land Total


Tamansari Gangga Tamansari Palabuhan Ratu


Tamansari Puri Bali Tanah Antang Makassar Total

Persediaan Tanah Belum Dikembangkan per 31 Desember 2016 turun Rp 166.111.570.720

Land Not Developed Inventories buildings under construction in December 31, 2016 decreased Rp166,111,570,720

Tanah HGB No. 2108 seluas 302.437 M2, terletak di Grand Tamansari Samarinda Kalimantan Timur ditempatkan sebagai jaminan hutang bank di PT Bank CIMB-Niaga, Tbk (lihat cacatan 19)

HGB No. 2108 of land area of 302,437 M2 (full amount), located respectively at Grand tamansari Samarinda East Kalimantan placed as collateral for bank loans in PT Bank CIMB Niaga, Tbk (see Notes 19)

Tanah HGB No. 2107 seluas 122.593 M² Harapan Baru, Kabupaten Samarinda, Kalimantan Timur, Jl. H.A.M.M Rifaddin Komplek Grand Tamansari Samarinda atas nama PT Wijaya Karya Realty ditempatkan sebagai jaminan hutang bank di PT Bank Rakyat Indonesia (Persero),Tbk (lihat cacatan 19).

HGB No. 2107 of land area of 122,593 M², located at Harapan Baru, Kabupaten Samarinda, Kalimantan Timur, Jl. H.A.M.M Rifaddin Komplek Grand Tamansari Samarinda placed as collateral for bank loans in PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (Persero),Tbk (see Notes 19).

Tanah HGB No. 252 seluas 286.285 M2 (nilai penuh), HGB No. 620 seluas 5.655 M2 (nilai penuh) terletak di Tamansari Pelabuhan Ratu Sukabumi ditempatkan sebagai jaminan hutang bank di PT Bank BNI (Persero),Tbk (lihat cacatan 19).

HGB No. 252 of land area of 286,285 M2 (full amount), HGB No. 620 of land area of 5,655 M2 (full amount), located at Tamansari Pelabuhan Ratu Sukabumi placed as collateral for bank loans in PT Bank BNI (Persero),Tbk (see Notes 19).

Status kepemilikan tanah yang belum dikembangkan sepenuhnya dalam penguasaan perusahaan.

Ownership status of land for development is fully in control of the company.

adalah

42



15. GOODWILL

15. GOODWILL Akun ini merupakan selisih lebih yang tidak teridentifikasi antara biaya perolehan dan nilai wajar aset bersih entitas anak pada saat akuisisi dengan nilai Sebesar Rp. 66.299.745.169,-

This account represents the excess of the unidentified between the acquisition cost and the fair value net assets of subsidiaries at The time of acquisition with value of Rp. 66.299.745.169,15. INVESMENT PROPERTY

16. PROPERTI INVESTASI Rincian investasi pada properti investasi adalah sebagai berikut:

Harga Perolehan Bangunan Tamansari Hive Tamansari Skylounge Tamansari Lagoon Tamansari La Grande Tamansari Papilio Tamansari Semanggi Klub Tamansari Pesona Bali Peralatan Wiki Wiki Wok & Kyriad Total Akumulasi Penyusutan Properti Investasi Tamansari Hive Tamansari Skylounge Tamansari La Grande Tamansari Papilio Tamansari Semanggi Klub Tamansari Pesona Bali Peralatan Wiki Wiki Wok & Kyriad Total Total Property Investasi

Harga Perolehan Bangunan Tamansari Hive Tamansari Skylounge Tamansari Semanggi Klub Tamansari Pesona Bali Peralatan Wiki Wiki Wok & Kyriad Total Akumulasi Penyusutan Properti Investasi Tamansari Hive Tamansari Skylounge Tamansari Semanggi Peralatan Wiki Wiki Wok & Kyriad Total Total Property Investasi

Saldo Awal Beg. Balance 128.629.107.079 79.422.782.450 19.762.725.656 2.434.498.767 3.696.495.826 233.945.609.778

The following is the breakdown of invesment in invesment property :

2016 Penambahan/ Pengurangan/ Additions Deductions

Saldo Akhir/ Ending Balance

47.000.000

29.207.073.769 -

99.422.033.310 83.608.782.450 71.032.340.498 44.210.710.663 28.400.267.566 19.762.725.656 2.481.498.767

29.311.770.769 177.188.089.496

29.207.073.769

33.008.266.595 381.926.625.505

4.186.000.000 71.032.340.498 44.210.710.663 28.400.267.566

4.619.262.126 2.572.925.638 1.893.927.875

1.623.625.151 2.358.630.172 368.422.589 236.668.896 1.027.262.214 244.624.878

-

6.242.887.277 4.931.555.810 368.422.589 236.668.896 2.921.190.089 244.624.878

121.202.860 9.207.318.499 224.738.291.279

2.824.159.543 8.683.393.443

-

2.945.362.403 17.890.711.942 364.035.913.563

2015 Penambahan/ Additions

Pengurangan/ Saldo Akhir/ Deductions Ending Balance

128.629.107.079 80.754.099.313 19.762.725.656 -

2.434.498.767

1.331.316.863 -

128.629.107.079 79.422.782.450 19.762.725.656 2.434.498.767

3.019.223.026 232.165.155.074

677.272.800 3.111.771.567

1.331.316.863

3.696.495.826 233.945.609.778


1.503.226.801 897.267.770 1.207.722.123

3.116.035.325 1.675.657.868 686.205.752

-

4.619.262.126 2.572.925.638 1.893.927.875

3.608.216.694 228.556.938.380

121.202.860 5.599.101.805

-

121.202.860 9.207.318.499 224.738.291.279

43

Acquicition Cost Building Tamansari Hive Tamansari Skylounge Tamansari Lagoon Tamansari La Grande Tamansari Papilio Tamansari Semanggi Tamansari Pesona Bali Club Equipment Wiki Wiki Wok & Kyriad Total Accumulated Depreciation of Property Investment Tamansari Hive Tamansari Skylounge Tamansari La Grande Tamansari Papilio Tamansari Semanggi Tamansari Pesona Bali Club Equipment Wiki Wiki Wok & Kyriad Total Total Investment Property

Acquicition Cost Building Tamansari Hive Tamansari Skylounge Tamansari Semanggi Tamansari Pesona Bali Club Equipment Wiki Wiki Wok & Kyriad Total Accumulated Depreciation of Property Investment Tamansari Hive Tamansari Skylounge Tamansari Semanggi Equipment Wiki Wiki Wok & Kyriad Total Total Investment Property



15. INVESMENT PROPERTY (Continued)

16. PROPERTI INVESTASI (Lanjutan)

Harga Perolehan Bangunan Tamansari Hive Tamansari Skylounge Tamansari Semanggi Peralatan Wiki Wiki Wok & Kyriad Total

2014 Penambahan/ Additions


Akumulasi Penyusutan Properti Investasi Tamansari Hive Tamansari Skylounge Tamansari Semanggi Total Total Property Investasi

-

Pengurangan/ Saldo Akhir/ Deductions Ending Balance

-

128.629.107.079 80.754.099.313 19.762.725.656

-

-

3.019.223.026 232.165.155.074

-

1.503.226.801 897.267.770 1.207.722.123 3.608.216.694

-

128.629.107.079 80.754.099.313 19.762.725.656 3.019.223.026 232.165.155.074

Acquicition Cost Building Tamansari Hive Tamansari Skylounge Tamansari Semanggi Equipment Wiki Wiki Wok & Kyriad Total

1.503.226.801 897.267.770 1.207.722.123 3.608.216.694 228.556.938.380

Accumulated Depreciation of Property Investment Tamansari Hive Tamansari Skylounge Tamansari Semanggi Total Total Investment Property 17. FIXED ASSETS

17. ASET TETAP Rincian aset tetap adalah sebagai berikut :

Harga perolehan Kendaraan Tanah Bangunan Peralatan Perlengkapan Jumlah Akumulasi Penyusutan Kendaraan Tanah Bangunan Perlengkapan Peralatan Jumlah Nilai Buku

Harga perolehan Tanah Bangunan Perlengkapan Peralatan Jumlah Akumulasi Penyusutan Tanah Bangunan Perlengkapan Peralatan Jumlah Nilai Buku

Saldo Awal/ Beginning Balance 1 Januari 2016/ Januari 1, 2016

Details of fixed assets is as follows: 2016 Penambahan/ Pengurangan / Addition Deductions Reklasifikasi / Reklasifikasi / Reclassification Reclassification

51.177.603.165 4.044.662.000 1.214.548.925 389.535.048 56.826.349.138

3.790.600.000 24.000.000 389.568.177 4.204.168.177

-

1.243.936.192 240.473.889 670.758.937 2.155.169.018 54.671.180.120

68.107.292 269.644.132 271.381.317 49.456.378 658.589.118

-

Saldo Awal/ Beginning Balance 1 Januari 2016/ Januari 1, 2016

Penambahan/ Addition Reklasifikasi / Penambahan/

-

2015

Pengurangan / Deductions Reklasifikasi / Reclassification

Saldo akhir / Ending Balance 31 Desember 2016/ December 31, 2016 3.790.600.000 51.177.603.165 4.044.662.000 1.238.548.925 779.103.225 61.030.517.315

Acquisition cost Vehicles Landrights Building Project equipment Office equipment Total

68.107.292 1.513.580.324 511.855.206 720.215.314 2.813.758.136 58.216.759.179

Accumulated depreciation Vehicles Landrights Building Office equipment Project equipment Total Net Book Value

Saldo akhir / Ending Balance 31 Desember 2016/ December 31, 2016

51.177.603.165 4.044.662.000 227.995.348 907.133.700 56.357.394.213

161.539.700 307.415.225 468.954.925

-

51.177.603.165 4.044.662.000 389.535.048 1.214.548.925 56.826.349.138

Acquisition cost Landrights Building Office equipment Project equipment Total

1.084.069.442 223.257.848 274.830.358 1.582.157.648 54.775.236.565

159.866.750 17.216.041 395.928.579 573.011.370

-

1.243.936.192 240.473.889 670.758.937 2.155.169.018 54.671.180.120

Accumulated depreciation Landrights Building Office equipment Project equipment Total Net Book Value

44



17. ASET TETAP (Lanjutan) Saldo Awal/ Beginning Balance 1 Januari 2016/ Januari 1, 2016

17. FIXED ASSETS (Continued)

2014

Penambahan/ Addition Reklasifikasi / Reclassification

Pengurangan / Deductions Reklasifikasi / Reclassification

Saldo akhir / Ending Balance 31 Desember 2016/ December 31, 2016

Harga perolehan Tanah Bangunan Perlengkapan Peralatan Jumlah

51.177.603.165 2.398.000.000 213.145.348 268.710.700 54.057.459.213

1.646.662.000 14.850.000 638.423.000 2.299.935.000

-

51.177.603.165 4.044.662.000 227.995.348 907.133.700 56.357.394.213

Acquisition cost Landrights Building Office equipment Project equipment Total

Akumulasi Penyusutan Tanah Bangunan Perlengkapan Peralatan Jumlah Nilai Buku

319.733.249 203.482.848 193.811.544 717.027.641 53.340.431.572

113.419.608 670.691.585 81.018.814 865.130.007

-

1.084.069.442 223.257.848 274.830.358 1.582.157.648 54.775.236.565

Accumulated depreciation Landrights Building Office equipment Project equipment Total Net Book Value

Seluruh penyusutan aset tetap dibebankan ke beban usaha.

Depreciation of fixed assets is charged to operating expenses 18. OTHER ASSETS

18. ASET LAIN-LAIN Akun ini terdiri dari : 2016 Beban Lain ditangguhkan Aset Lain-lain Beban Pengembangan ditangguhkan

Beban Lain ditangguhkan Tamansari Bukit Mutiara Aset Lain-lain Tamansari Bukit Mutiara Tamansari Pandanwangi Beban Pengembangan ditangguhkan Tamansari De Papilio Tamansari Metropolitan Manado Tamansari Parama Tamansari Hive Office Kantor Pusat


This account consists of : 2014

1.422.958.255 2.752.500.000 317.728.235 4.493.186.490

923.414.710 17.770.572.762 2.932.962.213 21.626.949.685

265.359.149 14.269.713.762 24.415.608.641 38.950.681.552

1.422.958.255 1.422.958.255

923.414.711 923.414.711

265.359.149 265.359.149

2.752.500.000 2.752.500.000

17.770.572.762 17.770.572.762

14.269.713.762 14.269.713.762

165.597.553 152.130.682 317.728.235

165.597.553 556.582.848 2.210.781.812 2.932.962.213

847.652.824 19.412.821.085 2.357.352.920 1.797.781.812 24.415.608.641

Beban ditangguhkan meliputi biaya-biaya yang masih ditangguhkan untuk pengembangan kawasan-kawasan yang masih dalam proses persiapan, pengurusan perijinan proyek dikantor pusat yang masih dalam proses studi kelayakan.

Other Deffered Expenses Others Assets Deffered Development Expenses

Other Deffered Expenses Tamansari Bukit Mutiara

Other Assets Tamansari Bukit Mutiara Tamansari Pandanwangi

Deffered Development Expenses Tamansari De Papilio Tamansari Metropolitan Manado Tamansari Parama Tamansari Hive Office Head Office

Deferred charges include the costs are still pending for the development of areas that are still in the process of preparation, maintenance of central licensing office projects that are still in the process of feasibility study.

45



19. SHORT TERM - BANK LOAN

19. UTANG BANK - JANGKA PENDEK Akun ini terdiri dari :

Pihak Ketiga PT Bank CIMB Niaga, Tbk PT Bank Danamon Indonesia, Tbk PT Bank Muamalat, Tbk PT Bank ICBC Indonesia, Tbk Sub Jumlah Pihak Berelasi PT Bank Rakyat Indonesia, (Persero), Tbk PT Bank Negara Indonesia, (Persero), Tbk PT Bank Mandiri (Persero), Tbk Sub Jumlah Jumlah

2016


39.980.378.895 35.000.000.000 110.298.201.293 200.000.000.000 385.278.580.188

15.000.000.000 35.000.000.000 57.492.487.367 100.000.000.000 207.492.487.367

This account consists of : 2014 103.700.000.000 35.000.000.000 138.700.000.000

29.119.538.992

29.119.538.994

11.119.538.994

18.150.000.000 150.000.000.000 197.269.538.992 582.548.119.180

20.000.000.000 49.119.538.994 256.612.026.361

66.000.000.000 77.119.538.994 215.819.538.994

Third Parties PT Bank CIMB Niaga, Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Muamalat, Tbk PT Bank ICBC Indonesia, Tbk Sub Total Related Parties PT Bank Rakyat Indonesia, (Persero), Tbk PT Bank Negara Indonesia, (Persero), Tbk PT Bank Mandiri (Persero), Tbk Sub Total Total PT BANK CIMB NIAGA, Tbk

PT BANK CIMB NIAGA, Tbk 1. Pada tanggal 15 Juni 2010 Perusahaan menerima fasilitas pinjaman modal kerja dari Bank CIMB Niaga,Tbk Persetujuan perpanjangan dan penambahan plafon sebagaimana telah diubah dengan akta perubahan ke-15 Terhadap Perubahan dan Penyataan Kembali Atas Perjanjian Kredit Nomor 297/AMD/CB/JKT/2010 Tanggal 15 Juni 2010 dan diperpanjang selama satu tahun ke depan sampai dengan tanggal 14 Juli 2017 berdasarkan surat perpanjangan No 198/OL/CBGIII/IX//16 tanggal 8 September 2016 atas fasilitas pinjaman sebagai berikut:

1. On June 15, 2010 the Company received a working capital loan facility from Bank CIMB Niaga. Approval of the extension and the addition of appropriate ceiling last change date as in 15rd deed of amandment of the changes in credit facility Number 297/AMD/CB/JKT/2010 on June 15, 2010 and has been extended for one year until July 14, 2017 by letter 198/OL/CBGIII/IX//16 dated on September 8, 2016 loan facilities as follows :

1.1 Pinjaman Transaksi Khusus (PTK) plafon awal sebesar Rp.34.000.000.000,- (tiga puluh empat milyar rupiah), suku bunga sebesar 11% per tahun dan biaya provisi 0.50% per tahun. Dan masa berlaku perjanjian adalah sampai dengan tanggal 14 Juli 2017.

1.1 Loans Special Transactions (PTK) initial ceiling as Rp.34,000,000,000.- (thirty four billion rupiah), with an interest rate of 11.00% per year and the cost of 0.50% per year. And the validity of the agreement is to the date of July 14, 2017.

1.2 Pinjaman Rekening Koran sebesar Rp.3.000.000.000,- (Tiga milyar rupiah), dengan suku bunga sebesar 11.5% per tahun (subject to change ) dan biaya provisi 0.50%, jangka waktu 1 tahun dan masa berlaku perjanjian sampai dengan tanggal 14 Juli 2017.

1.2 Loan Account for Rp.3,000,000,000, - (three billion rupiah), with an interest rate as 11.5% per annum (subject to change) and the cost of 0.50%, a period of 1 year and the agreement is valid until July 14, 2017.

1.3 Fasilitas non cash loan berupa fasilitas Bank Garansi & SKBDN/LC sebesar Rp. 50.000.000.000,-. (Lima Puluh Milyar Rupiah), dengan Komisi Opening SKBDN/LC 0,125% flat atau USD. 50 atau Rp. 500.000,- komisi Akseptasi 1% p.a per nilai akseptasi dibayarkan pada saat pembukaan BG atau SKBDN/LC dan komisi untuk amendment atau perubahan sebesar Rp. 500.000,- dan masa berlaku sampai 14 Juli 2017.

1.3 Non-cash loan facility in the form of bank guarantee facility and Facility L / C - SKBDN Rp. 50,000,000,000. - (Fifty Billion Rupiah), credit facility maturing on 14 July 2015, with the Commission Opening LC / SKBDN 0.125% Flat or USD. 50.00 or Rp. 500,000. - the Commission of Acceptance: 1% p.a per value acceptance paid in BG opening or SKBDN/LC and commision for amendement or change as big as Rp. 500,000.and validity period Juli 14, 2017.

1.4 Jaminan : a. APHT atas Sewa Hak Guna Bangunan 524/ Jatibening/ Bekasi/ atas nama PT Wijaya Karya Realty seluas 15.860 m2 yang terletak di Perum Tamansari Persada Raya Kelurahan Jatibening, Pondok Gede Bekasi, Jawa Barat.

1.4 Guarantee : a. APHT on 524 Rights to Build (HGB) / Jatibening / Bekasi / on behalf of PT Wijaya Karya Realty covering an area of 15 860 m2 which is located in Perum Castle Village Jatibening Persada Raya, Pondok Gede Bekasi, West Java.

b. APHT atas Sewa Hak Guna Bangunan 2108 Harapan Baru atas PT Wijaya Karya Realty seluas 302.437 m2 yang terletak di Samarinda, Kalimantan Timur.

b. APHT on Lease Rights to Build (SHGB) 2108 Harapan Baru on Behalf of PT Wijaya Karya Realty covering an area of 302,437 m2 which is located in Samarinda, East Kalimantan.

pendapatan kontrak proyek yang c. Pengalihan dibiayai/account receivables yang dibiayai minimal senilai 120% dari outstanding terkait.

c. The transfer of contract revenue-financed projects / accounts receivables financed by a minimum of $ 120% of the related outstanding.

46



19. SHORT TERM - BANK LOAN (Continued)

19. UTANG BANK - JANGKA PENDEK (Lanjutan)

PT BANK CIMB NIAGA, Tbk (Continued)

PT BANK CIMB NIAGA, Tbk (Lanjutan) 2. Pada tanggal 26 juni 2015 Perusahaan menerima fasilitas pinjaman kredit berupa Pembiayaan Syariah Transaksi Khusus-3 (On Liquidation Basis) dari Bank CIMB Niaga untuk pembiayaan Tamansari Cyber Residence - Kota Bogor. Berdasarkan surat penawaran Nomor: 122/OL/CBG/III/VI/2015 dengan pinjaman sebesar Rp. 50.000.000.000,- (Lima puluh milyar rupiah) suku bunga 12% dengan provisi 0,5% yang jangka waktu penarikan sampai dengan tanggal 31 Desember 2014 dan jatuh tempo fasilitas tertanggal 31 Desember 2018 berdasarkan cash flow proyek konstruksi Tamansari Cyber Residence Bogor.

2. In 26 June 2015 Company Received facility credit as loan is Financing Sharia - 3 Special Transactions (On Liquidation Basis) from CIMB Niaga Bank for leases of Tamansari Cyber Residence - Bogor City. Based on the offer letter No. 122/OL/CBG/III/VI/2015 with a loan of Rp. 50.000.000.000, (Fifty Billion Rupiah) interest rate of 12% with a 0.5 % provision that the withdrawal period up to December 31 , 2014 and the maturity of the facility , dated December 31, 2018 based on cash flow construction project Castle Cyber Residence Bogor.

2.1 Jaminan : a. Fidusia piutang dengan minimum nilai pengikatan adalah 100% dari total Plafond Fasilitas Pembiayaan Syariah Pada Transaksi Khusus - 3.

2.1 Guarantee: a. Fiduciary Accounts with minimum binding value is 100% of the total ceiling of Sharia Financing Facility Special Transactions - 3.

b. Tanah atas proyek Tamansari Cyber Residence dengan minimum nilai pengikatan adalah 125% dari total existing outstanding fasilitas Pembiayaan Syariah Pada Transaksi Khusus - 3.

b. Land on Tamansari Cyber Residence project with a minimum value of the binding is 125% from the total outstanding Sharia Financing Facilities Special Transactions - 3. PT BANK DANAMON INDONESIA, Tbk

PT BANK DANAMON INDONESIA, Tbk Pada tanggal 11 JuIi 2012 Perusahaan menerima fasilitas pinjaman modal kerja dari PT Bank Danamon Indonesia, Tbk tanggal 13 Juni 2016 dengan perjanjian kredit No 181/PPWK/CBD/IV/2016, jangka waktu fasilitas selama setahun sampai tanggal 22 April 2017 dengan fasilitas pinjaman sebagai berikut :

On July 11, 2012 the Company received a working capital loan facility from PT Bank Danamon Indonesia, Tbk, June 13, 2016 with a credit agreement number 181/PPWK/CBD/IV/2016, periode of time until April 22, 2017 with loan facilities as follows:

1. Fasilitas Modal Kerja sebesar Rp.35.000.000.000; (tiga puluh lima milyar rupiah), dengan suku bunga sebesar 11,25% pa. profisi 0,5% pa. dan masa berlaku perjanjian adalah sampai dengan tanggal 22 April 2017, fasilitas SKBDN PT Bank Danamon Indonesia, Tbk sebesar Rp. 60.000.000.000,- (enam puluh milyar rupiah) dengan margin 5%, profisi 0,5% dan biaya akseptasi 0,75%. Fasilitas Trade Supplier Financing sebesar Rp. 60.000.000.000,(enam puluh milyar rupiah), dengan suku bunga 9,5% pa

1. Working Capital Facility of Rp.35,000,000,000,- ; (Thirty-five billion rupiah), with an interest rate of 11.25% pa. profision 0.5% pa. and the period of validity of the agreement is valid until April 22, 2017, PT Bank Danamon Indonesia, Tbk SKBDN facility amounting to Rp. 60,000,000,000, - (sixty billion rupiah) with a margin of 5%, 0.5% and costs profision acceptances 0.75%. Trade Supplier Financing facility of Rp. 60.000.000.000,- (Sixty billon rupiah), with an interest rate of 9,5% pa

Jaminan berupa: 1. Tanah dan bangunan (Sport Club) , Tamansari Cibadak,Tanah Sereal Bogor SHGB 1408.

Guarantee : Persada,

1. Land and building (Sport Club), Tamansari Persada, Cibadak, Tanah Sereal Bogor SHGB 1408.

2. Tanah dan bangunan (Sport Club) , Tamansari Pesona Bali, Pisangan - Ciputat Timur Tangerang Selatan SHGB 1894.

2. Land and building (Sport Club), Tamansari Pesona Bali, Pisangan - Ciputat Timur Tangerang Selatan SHGB 1894.

Tanah dan bangunan, Tamansari Bukit Bandung, Jl. Jaya Wijaya Raya, Kel. Sindang Jaya Kec. Mandalajati dengan nomor. SHGB : 00068.

3 Land and building, Tamansari Bukit Bandung, Jl. Jaya Wijaya Raya, Kel. Sindang Jaya Kec. Mandalajati with SHGB number : 00068.

3

PT BANK MUAMALAT INDONESIA,Tbk

PT BANK MUAMALAT INDONESIA,Tbk Pada tanggal 18 Juni 2015 perusahaan menerima fasilitas pinjaman kredit dari PT Bank Muamalat Indonesia, Tbk berdasarkan Surat No. 168/OL/301/VI/2015 atas Persetujuan Prinsip Pemberian Fasilitas Pembiayaan a.n PT Wijaya Karya Realty, dengan akta kredit nomor; 111, 112, 113, 114, 124, 125, 126, 127, 128, dan 129. Dengan rincian antara lain:

On July 18,2015,the Company received a working capital loans from PT Bank Muamalat (Persero), Tbk With the offer letter of credit Number 168/OL/301/VI/2015. Approval of the credit agreement and amended by Working Capital Credit Agreement No. 111, 112, 113, 114, 124, 125, 126, 127, 128 and 129 .The loan facilities as follows :

1. Paket fasilitas kerja modal konstruksi Line Facility Al-Kafalah bil Ujroh, dengan plafon maksimal Rp. 200.000.000.000,(Dua ratus milyar rupiah). Tujuan pembiayaan sebagai penerbitan LC dan/atau SKBDN jenis upas/ussance , jangka waktu maksimum pencairan 6 (Enam) bulan dengan ketentuan biaya administrasi 0,5% atau Rp. 1.000.000.000,- (Satu milyar rupiah) dibayarkan upfront. Untuk biaya penerbitan proporsional 0,25% dan biaya akseptasi proporsional 0,6%. jangka waktu maksimum 30 (Tiga puluh) bulan termasuk availibility period 24 bulan sejak penandatanganan akad.

1. Package of Line Facility Al-Kafalah bil Ujroh Construction Working Capital Facilty with Rp. 200.000.000.000,- (Two Thousand Billion Rupiah) maximum ceiling. The purpose of the financing as the issuance of upas / ussance LC and / or Letter of Credit with a period of time maximum disbursement 6 ( six months with the provisions of administration fees 0.5 % or rp .1.000.000.000 , - ( one billion rupiah ) paid upfront. For the cost of issuing proportionate 0,25 % and costs acceptation proportionate 0,6 % . A period of maximum 30 ( thirty ) months including availibility period 24 months since the signing agreement

47




19. UTANG BANK - JANGKA PENDEK (Lanjutan) PT BANK MUAMALAT INDONESIA,Tbk (Lanjutan) 2. Paket fasilitas modal kerja konstruksi Line Facility Al-Musyarakah, dengan plafond maksimal Rp. 200.000.000.000,- (Dua ratus milyar rupiah) dengan tujuan pembiayaan Settlement L/C dan/atau SKDBN (dari Line Facility Al-Kafalah bil Ujroh) atas fasilitas A. Dan untuk modal kerja konstruksi proyek-proyek yang sedang dikerjakan oleh PT Wijaya Karya Realty. Untuk penarikan awal 64% : 36%, dengan nilai bagi hasil 1,50% p.a dan dapat direview setiap 3 (Tiga) bulan sekali menyesuaikan dengan JIBOR IDR (Max) 6 bulan + 3,7%. Jangka waktu 36 bulan termasuk availability period 30 bulan sejak penandatanganan akad. Biaya administrasi 0,5% atau maksimal sebesar Rp. 1.000.000.000,(Satu milyar rupiah).

PT BANK MUAMALAT INDONESIA,Tbk (Continued) 2. Package of Line Facility Al-Musyarakah Construction Working Capital with Rp.200.000.000.000,- (two hundred billion rupiah) maximum plafond . The aim of financing settlement L/C and / or Letter of Credit (From line facility al-kafalah every ujroh) is for facilitiy A. Business and working capital construction projects being worked by PT Wijaya Karya Realty. 64 %: 36 % share for an early drawing with nisbah ratio of 1,50 % p.a and can be review in every 3 ( three ) months by adjusting to JIBOR IDR (max six months + 3.7 %). A period of time 36 months including availability period 30 months since the signing. Administration fees 0.5 % or a maximum amounted of Rp.1.000.000.000, - (one billion rupiah)

Jaminan berupa 1. Bangunan kantor milik PT Wijaya Karya Realty di Jl. DI Panjaitan Kav.2, Cipinang Cempedak.

Guarantee : 1. Office buildings owned by PT Wijaya Karya Realty in Jl. DI Panjaitan Kav.2, Cipinang Cempedak. PT BANK ICBC INDONESIA

PT BANK ICBC INDONESIA Pada tanggal 06 Oktober 2015 perusahaan telah mendapat fasilitas kredit dari PT Bank ICBC Indonesia dengan surat penawaran kredit No: 222/CBIII/ICBC/X/2015 dan berdasarkan akta perjanjian kredit Nomor 24 Tanggal 13 November 2015 yang dibuat dihadapan Notaris Deni Thanur, SH,. Pada tanggal 8 Desember 2016 dilakukan perpanjangan dan perubahan agunan sesuai dengan surat No: 305/CBIII/ICBC/XII/2016 dan berdasarkan pada perjanjian perpanjangan terhadap perjanjian No: 089/ICBC-TCT/PTD/XI/2016/P1 tanggal 9 November 2016 yang dibuat dihadapan Notaris Deni Thanur, SH, jangka waktu sampai dengan tanggal 13 November 2017, dengan rincian fasilitas kredit sebagai berikut:

On October 6, 2015 the company was received a credit facility from PT Bank ICBC Indonesia with letter of credit deals No: 222 / CBIII / ICBC / X / 2015 and by deed of credit agreement No. 24 Date 13 November 2015 before a Notary Deni Thanur, SH ,. On December 8, 2016 to do the extension and change of collateral in accordance with letter No: 305 / CBIII / ICBC / XII / 2016 and based on the agreement extension to the agreement No: 089 / ICBC-TCT / PTD / XI / 2016 / P1 on 9 November 2016 before a Notary Deni Thanur, SH, a period up to November 13, 2017, with details of credit facilities as follows:

1. Fasilitas PTD-A (Pinjaman tetap On Demand) sebesar Rp. 200.000.000.000,- (Dua ratus milyar rupiah) dengan jangka waktu 1 (Satu) tahun terhitung dari penandatanganan akad kredit. Suku bunga 11,5% per tahun (floating) dengan cara pembayaran bulanan, biaya provisi 0,5% flat dibayar dimuka pada tanggal penandatanganan pinjaman kredit dan pembayaran denda apabila keterlambatan pelunasan sebesar 2%.

1. PTD-A (Fixed On Demand Loan) of Rp 200.000.000.000,- (Two Thousand Bllion Rupiah) with 1 year period since the signing. Interest rates 11,5 % per year ( floating ) by means of monthly payments, the provision fee is 0,5 % fixed paid in the signing loans and 2% fine due the late of payment.

Jaminan berupa Collateral Coverage Ratio sebesar minimum 125% dari total fasilitas: a. APHT dari SHGB no. 02670/ pisangan atas nama PT Wijaya Karya Realty dengan total luas tanah 17.430 m2 yang berlokasi di Jl. Tarumanegara, Pisangan, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten.

Guarantee : Collateral Coverage Ratio with minimum amount of payment is 125% from total facility. a. APHT (Security right upon land) from SHGB number 02670 / pisangan on behalf of PT Wijaya Karya Realty a land area of 17.430 m2 located on Jl. Tarumanegara, Pisangan, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten

b. 156 (Seratus lima puluh enam) unit Kondotel dari Hotel Puspamaya, berlokasi di Jalan Surya Dharma, Kelurahan Karang Sari, Kecamata Neglasari, Kota Tangerang, Provinsi Banten tertera pada SHMSRS atas nama PT Wijaya Karya Realty. c. Inventory dan Piutang dari Debitur sebagai berikut: 8 (Delapan) sertifikat SHMSRS dari area komersial di Tamansari Hive Apartement dan Condotel, Jl. DI Panjaitan Kav 3-4 Cawang Jakarta Timur, Atas Nama PT Wijaya Karya realty sebesar Rp. 138.869.598.093 (Seratus tiga puluh delapan milyar delapan ratus enam puluh sembilan juta lima ratus sembilan puluh delapan ribu sembilan puluh tiga rupiah).

b. 156 (One thousand and fifty six) condotel unit from Puspamaya hotel located on Surya Dharma, Kelurahan Karang Sari, Kecamata Neglasari, Kota Tangerang, Provinsi Banten, SHMSRS listed on the behalf of PT Wijaya Karya Realty. c. Inventory and Receivables from DEBTOR as follows: 8 (Eight) SHMSRS certificate from a commercial area in Tamansari Hive and Condotel Apartment, Jl. DI Panjaitan Kav 34 Cawang, East Jakarta, on Behalf of PT Wijaya Karya realty Rp. 138 869 598 093 (One hundred and thirty eight billion eight hundred and sixty-nine million five hundred ninety eight thousand and ninety three rupiah. PT BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO), Tbk

PT BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO), Tbk Pada tanggal 06 Mei 2013 Perusahaan menerima fasilitas Modal Kerja dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Nomor: 20 dan 21. Persetujuan perpanjangan kredit pada tanggal 19 September 2016 pada surat penawaran putusan kredit nomor R.III.93KCK/ADK/09/2016 dengan fasilitas kredit berikut :

On May 6, 2013 the Company received a working capital facility from PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Numbers: 20 and 21 credit extension approval on September 19, 2016 date on the offer letter number R.III.39-KCK/ADK/04/2016, the following credit facilities:

48




19. UTANG BANK - JANGKA PENDEK (Lanjutan) PT BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO), Tbk (Lanjutan) Kredit Modal Kerja (KMK) R/K sebesar 1. Fasilitas Rp.30.000.000.000,- (tiga puluh milyar rupiah) dengan suku bunga sebesar 12,50% pa., provisi 0,25% pa, jangka waktu 1 tahun yang berakhir pada 06 Mei 2017.

PT BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO), Tbk (Continued) 1. Working Capital Loans originally amounted Rp.30,000,000,000,(thirty billion rupiah) at the rate of 12,50% pa., provision 0.25 % in one year agreement expired which end in May 6, 2017.

2. Pinjaman Kredit Modal Kerja Impor (KMKI) semula sebesar Rp.26.000.000.000,- (dua puluh enam milyar rupiah) dan fasilitas Penangguhan Jaminan Impor (PJI) semula sebesar Rp.23.400.000.000,- (dua puluh tiga milyar empat ratus juta rupiah) menjadi fasilitas KMKI sebesar Rp. 10.000.000.000,(sepuluh milyar rupiah) dan fasilitas Penangguhan Jaminan Impor (PJI) sebesar Rp. 9.000.000.000,- (sembilan milyar rupiah) dengan suku bunga sebesar 12,50% pa. provisi 0,25%, jangka waktu 1 tahun yang berakhir pada 06 Mei 2017.

2. Import Working Capital Loans (KMKI) amounting to Rp.26,000,000,000,- (twenty six billion rupiah) and Import Deferred Guarantee (PJI) amounting to Rp.23,400,000,000, (twenty three billion and four hundred million rupiah) and facility become KMI Rp.10,000,000,000,- (ten billion rupiah) and facility Import Deferred Guarantee (PJI) Rp. 9,000,000,000,- (nine billion rupiah) at the rate of 12,50% pa., provision 0.25% in one year agreement expired which end in May 6, 2017.

Jaminan: 1. Fidusia atas piutang usaha atas PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk dengan nilai penjaminan Rp. 20.000.000.000 (Dua puluh milyar rupiah).

Guarantee: 1. Fiduciary of accounts receivable of PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk with the guarantee value of Rp. 20,000,000,000 (twenty billion rupiah).

2. Fidusia atas persediaan PT Wijaya Karya Realty dengan nilai penjaminan sebesar Rp. 40.000.000.000 (Empat puluh milyar rupiah). 3. Tanah HGB No. 2107 seluas 122.593 M²/ Harapan Baru, Samarinda, Kalimantan Timur, Jl. H.A.M.M Rifaddin Komplek Grand Tamansari Samarinda atas nama PT Wijaya Karya Realty ditempatkan sebagai jaminan di PT Bank Rakyat Indonesia (Persero),Tbk

2. Fiduciary of inventories PT Wijaya Karya Realty with the guarantee value of Rp. 40,000,000,000 (fourty billion rupiah).

4. Tanah dan bangunan (Sport Club) , Jl. Tamansari, Kelurahan Pedurungan Lor, Kec. Pedurungan, Kota Semarang, SHGB No. 1393.

4. Land and buildings (Sport Club), Jl. Tamansari, Kelurahan Pedurungan Lor, Kec. Pedurungan, Kota Semarang, SHGB No. 1393.

5. Tanah dan bangunan (Sport Club) , Jl. Taman Kemala Raya, Komp Perum Persada Kemala Kav. 11 No. 1 dan No. 2, Kel. Jakasampurna, Kec. Bekasi Barat, Kota Bekasi, Jawa Barat. Luas 3.820 M2 dan luas bangunan 2.658 M2, SHGB No. 3902 dan No. 3903.

5. Land and buildings (Sport Club) Jl. Taman Kemala Raya, Perum Persada Kemala Kav. 11 No. 1 dan No. 2, Kel. Jakasampurna, Bekasi Barat, Kota Bekasi, West Java. Area of 3,820 M2 and building area of 2,658 M2, SHGB No. 3,902 and No. 3,903.

3. Land area of 122.593 M² HGB 2107, located at Harapan Baru, Kabupaten Samarinda, Kalimantan Timur, Jl. H.A.M.M Rifaddin Komplek Grand Tamansari Samarinda placed as collateral for bank loans in PT Bank Rakyat Indonesia (Persero),Tbk

PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO), Tbk

PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO), Tbk Pada tanggal 25 September 2007 Perusahaan menerima fasilitas pinjaman Modal Kerja dari PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk Persetujuan perpanjangan sesuai perubahan terakhir tanggal 23 September 2016 dengan perjanjian kredit Nomor: JMM / 2 / 244 / R dan jangka waktu fasilitas sampai tanggal 24 September 2017 dengan fasilitas pinjaman sebagai berikut :

On September 25, 2007 the Company received a Working Capital loan facility from PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk Appropriate extension approvals last change on September 23, 2016 with the credit agreement Number: JMM / 2 / 244 / R and period of time September 24, 2017 with loan facility as follows :

1. Pinjaman Kredit Modal Kerja sebesar Rp.20.000.000.000,- ( dua puluh milyar rupiah) dengan suku bunga sebesar 11,75% pa. Provisi sebesar 0,50% pa dari maksimum kredit, proporsional sesuai jangka waktu kredit

1. Working Capital Loans amounting of Rp. 20,000,000,000.(twenty billion rupiah) at the rate of 11.75% pa. The amount of provition 0,50% from credit maximum, the proportional based time of credit.

2. Fasilitas Bank Garansi sebesar Rp 500.000.000 (Lima Ratus juta rupiah) untuk menjamin tender pelaksanaan pekerjaan dan penerimaan uang muka serta pembelian barang atas proyek pemerintah dan swasta.

2. Bank guarantee facility of Rp. 500,000,000 (Five Hundred Million Rupiah ) to ensure tender, execution of work and receipt of down payment and the purchase of goods for government projects and private.

Jaminan :

Guarantee :

1. Tanah dan bangunan di Komplek Tamansari Bukit Mutiara Blok D1 No. 1, Kelurahan Gunung Samarinda, Kec. Balikpapan Utara, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. Dengan bukti kepemilikan berupa: a. SHGB No. 1122 an. PT Wijaya Karya Realty.

1. Land and buildings on Tamansari Bukit Mutiara Complex Block D1. No. 1, Kelurahan Gunung Samarinda, Kec. Balikpapan Utara, Kota Balikpapan, East Kalimantan. With proof of ownership: SHGB No. 1122 an PT Wijaya Karya Realty.

2. Tanah perumahan Tamansari Pelabuhan Ratu di Jln Jend. Ahmad Yani, Kel. Pelabuhan Ratu, Kec. Pelabuhan Ratu, Kab. Sukabumi, Jawa Barat dengan SHGB No. 252 dan 620 atas nama. PT Wijaya Karya Realty.

2. Land on Tamansari Pelabuhan Ratu at Jln Jend. Ahmad Yani, Kel. Pelabuhan Ratu, Kec. Pelabuhan Ratu, Kab. Sukabumi, West Java with SHGB No. 252 and 620 in the name of PT Wijaya Karya Realty.

49




19. UTANG BANK - JANGKA PENDEK (Lanjutan)

PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO), Tbk (Continued)

PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO), Tbk (Lanjutan) 3. Fidusia senilai Rp. 3.579.500.000,- (Tiga milyar lima ratus tujuh puluh sembilan juta lima ratus ribu rupiah) dengan menjaminkan atas piutang Tamansari Metropolitan Manado senilai Rp.2.197.989.327,- (Dua milyar seratus sembilan puluh tujuh juta sembilan ratus delapan puluh sembilan ribu tiga ratus dua puluh tujuh rupiah), Apartemen Tamansari Skylounge senilai Rp.541.523.449,- (Lima ratus empat puluh satu juta lima ratus dua puluh tiga ribu empat ratus empat puluh sembilan rupiah) dan Fidusia dari Tamansari Sudirman Exc Residence senilai Rp.1.077.253.125,- (Satu milyar tujuh puluh tujuh juta dua ratus lima puluh tiga ribu seratus dua puluh lima rupiah) dengan selisih jaminan lebih besar Rp. 237.265.901,- (Dua ratus tiga puluh tujuh juta dua ratus enam puluh lima ribu sembilan ratus satu rupiah).

3. Fiduciary Rp.3,579,500,000, - (Three billion five hundred and seventy-nine million five hundred thousand rupiah) by pledging receivables Tamansari Metropolitan Manado Rp.2,197,989,327, - (two billion one hundred ninety-seven million nine hundred and eighty-nine thousand three hundred and twenty-seven rupiah),Tamansari Skylounge Apartment Rp.541,523,449, (Five hundred forty-one million five hundred twenty three thousand four hundred and forty-nine rupiah) and fiduciary of Tamansari Sudirman exc Residence Rp.1,077,253,125, - (one billion seventy-seven million two hundred and fifty-three thousand one hundred and twenty five rupiah) by a margin greater assurance Rp.237,265,901, - (Two hundred and thirtyseven million two hundred sixty five thousand nine hundred rupiah). PT BANK MANDIRI (PERSERO), Tbk

PT BANK MANDIRI (PERSERO), Tbk Pada tanggal 18 JuIi 2014 Perusahaan menerima fasilitas pinjaman modal kerja dari PT Bank Mandiri (Persero), Tbk Dengan Surat Penawaran Pemberian Kredit (SPPK) No 078/PPWK/CBD/III/2014, dan penambahan plafond atas surat penawaran kredit nomor CBG.CB2/SPPK.14/2015 yang dengan Addendum II (Kedua) atas Perjanjian Kredit Modal Kerja Nomor CRO.KP/166/KMK/14 dengan no akta 63 tertanggal 19 Juni 2015 dan Addendum II (Kedua) atas Perjanjian Pemberian Fasilitas Non Cash Loan No CRO.KP/167/NCL/14 dengan no akta 64 tanggal 19 Juni 2015, pada tanggal 2 Mei 2016 melakukan perpanjangan fasilitas kredit dan penambahan fasilitas baru atas dasar surat penawaran pemberian kredit (SPPK) dengan nomor: CBG.CB2/SCD.013/2016 dengan fasilitas pinjaman sebagai berikut :

On JuIi 18, 2014 the Company received a working capital loan facility from PT Bank Mandiri (Persero), Tbk With Special Letter of Credit (FIES) No 078 / PPWK / CBD / III / 2014, and the addition of a ceiling on the offer letter of credit number CBG.CB2 /SPPK.14/2015 that the Addendum II (Second) of Working Capital Credit Agreement No. 63 CRO.KP/166/KMK/14 with no deed dated June 19, 2015 and Addendum II (Second) on Non-Cash Facility Agreement Loan No. CRO.KP/167/NCL/14 with no deed 64 dated June 19, 2015, on May 2, 2016 renewal of credit facilities and the addition of new facilities on the basis of the offer letter of credit (fIES) with number: CBG.CB2 / SCD.013 / 2016, with loan facilities as follows:

1. Fasilitas Kredit Modal Kerja transaksi pinjaman khusus PT Bank Mandiri (Persero), Tbk sebelumnya sebesar Rp.90.000.000.000,(sembilan puluh milyar rupiah) ditambah sebesar Rp.60.000.000.000,- (Enam puluh milyar rupiah) menjadi Rp.150.000.000.000,- (Seratus lima puluh milyar rupiah) dengan suku bunga sebesar 10,50% pa. profisi 1% pa. denda tunggakan 2% pa dan masa berlaku perjanjian adalah sampai dengan tanggal 10 Mei 2017.

1. Working Capital Loan Facility loan of special loan transaction PT Bank Mandiri (Persero), Tbk Rp.90,000,000,000, - (ninety billion rupiah) plus amounting Rp.60,000,000,000, - (Sixty billion rupiah) loans amounted to Rp.150,000,000,000, - (One hundred and fifty billion rupiah) with an interest rate of 10.50% pa. profision 1% pa. fines arrears of 2% pa and duration of the agreement is until the date of May 10, 2017.

2. Fasilitas SKBDN sebesar Rp. 80.000.000.000,- (delapan puluh milyar rupiah) dengan provisi pembukaan tarif Bank Guarantee Penawaran 0,75% pa, tarif Bank Guarantee Lainnya 1% pa, tarif penerbitan SKBDN 1% pa, tarif akseptasi 1% pa dan minimal tarif keseluruhan dalam setiap penerbitan Rp. 250.000,- (dua ratus lima puluh ribu rupiah) / USD 25 dan masa berlaku sampai dengan 10 Mei 2017.

2. Letter of credit facilities of Rp.80,000,000,000.- (Eighty billion Rupiah) with opening provision rate offers Bank Guarantee 0.75% pa, another Bank Guarantee rates 1% pa, issuing Letter of Credit rates 1% pa, acceptation rate 1% pa and minimum overall rate in each issue of Rp.250,000.- (two hundred fifty thousand Rupiah) / USD 25 and the validity period up to May 10, 2017.

3 Fasilitas Supplier Financing sebesar Rp.50.000.000.000,- (lima puluh milyar rupiah) dengan biaya administrasi sebesar Rp.10.000.000 (sepuluh juta rupiah) masa berlaku sampai dengan 10 Mei 2017.

3 The Supplier Financing Facility of Rp.50.000.000.000,- (Fifty billion rupiah) with administration fee on Rp.10.000.000,- (ten million rupiah), period of validity until May 10, 2017

Jaminan berupa: 1. Aset tetap berupa 18 SHMSRS proyek Tamansari Semanggi Apartement.

Guarantee : 1. Fixed asset of 18 SHMSRS Tamansari Semanggi Apartment.

2. 8 SHMRS Apartement Grand Tamansari Semanggi (GTSA) a.n PT Wijaya Karya Realty.

2. 8 SHMSRS Grand Tamansari Semanggi Apartment (GTSA) on behalf of PT Wijaya Karya Realty.

3. Sebidang tanah berupa 16 SHGB yang terletak di Kelurahan Antang, Kecamatan Manggala, Makassar, Sulawesi Selatan.

3. Land in the form of 16 SHGB that located in Kelurahan Antang, Kecamatan Mangala, Makassar, South Sulawesi.

Atas seluruh jaminan yang diserahkan wajib diikat sesuai ketentuan perundangan yang berlaku serta atas bangunan yang insurable diasuransikan dengan Banker's clause PT Bank Mandiri (Persero), Tbk melalui asuransi rekanan PT Bank Mandiri (Persero), Tbk

Handed over the entire guarantee shall be bound in accordance with the applicable legislation and on a insurable buildings insured by the Banker's clause PT Bank Mandiri (Persero), Tbk insurance through insurance partner PT Bank Mandiri (Persero), Tbk

50



20. ACCOUNT PAYABLES

20. UTANG USAHA Merupakan utang usaha Per 31 Desember 2016, 2015 dan 2014 yang terdiri dari:

Pihak Ketiga Kontraktor Prestasi Kontraktor Mitra Pemasok Mandor Retensi Sub Jumlah Pihak Berelasi Kontraktor Prestasi Kontraktor Pemasok Retensi Sub Jumlah Jumlah Rincian utang usaha per unit usaha : Real Estat Kantor Pusat Jasa Konstruksi Properti Jumlah

2016

Represents trade payables as of December 31, 2016, 2015 and 2014 consisting of:


2014

129.057.490.147 109.477.814.008 68.578.542 140.584.469.694 11.419.343.831 896.509.730 391.504.205.952

69.742.637.447 154.422.866.498 63.364.113.402 95.208.968.568 7.522.262.410 444.761.631 390.705.609.956

84.884.657.209 179.628.079.689 96.620.828.037 44.263.080.276 12.379.959.363 4.988.015.280 422.764.619.854

11.713.125.488 1.960.301.177 13.673.426.665 405.177.632.617

6.196.424.668 263.928.279 1.182.605.990

32.447.972.830 2.012.180.818 3.102.858.482 3.236.262.035 40.799.274.165 463.563.894.019

7.642.958.937 398.348.568.893

Details of account payables per business unit: 31 Desember /December 31 2016 2015 2014 331.177.891.731 286.387.067.628 291.320.584.316 Real Estate 3.847.067.981 59.445.745.666 100.214.793.160 HeadOffice 54.935.761.472 37.501.209.070 69.859.633.373 Construction Services 15.216.911.433 15.014.546.529 2.168.883.170 Property Total 405.177.632.617 398.348.568.893 463.563.894.019

Rincian utang usaha berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut :

Rupiah Mata Uang Asing

Third Parties: Contractor Progress Contractor Partners Supplier Foreman Retention Sub Total Related Parties: Contractor Progress Contractor Supplier Retention Sub Total Total

Details of account payables per currency as follows:

31 Desember /December 31 2016 2015 2014 405.177.632.617 398.348.568.893 463.563.894.019 405.177.632.617 398.348.568.893 463.563.894.019

Rincian hutang usaha berdasarkan Pelanggan terdiri dari: 31 Desember /December 31 2016 2015 Pihak Ketiga: 42.020.978.498 PT CGK 29.590.038.571 UNICORN 25.243.647.367 PT Pelita Maju Multiswakarsa 9.275.940.543 3.929.862.663 PT Airsindo Multi Selaras 8.589.441.900 6.759.072.744 PT Arsimekon Tatagraha PT Adhimix Precast 8.393.535.249 8.569.265.607 7.651.837.463 10.274.804.979 PT Cahaya Teknindo 7.126.916.579 8.145.595.950 PT Jaya Kencana 5.813.879.599 4.058.752.131 CV Natuna Cemerlang 4.936.056.770 PT Mandala 3.221.379.725 5.932.298.042 PT Prawita Karya 2.954.584.350 3.940.376.000 PT Prastiwahyu 2.662.502.647 2.799.188.777 CV Nesarindo Sejuk Abadi 2.409.752.750 Sutarman 3.741.079.454 PT Rol Natamaro Indonesia 2.333.386.519 PT Mulia Sejati Global 2.314.125.969 2.295.046.455 PT Terang Indonesia 1.958.483.169 PT Alma Cipta Sejahtera 2.133.307.825 PT Tjakrindo 1.985.922.305 Jahid Muhamad Nasir 1.909.125.657 PT Cakra Besi Beton 1.890.324.722 Jumlah Dipindahkan 174.751.731.463 60.108.779.516

51

Rupiah Foreign Currency Total

Details of account payables per customer are as follows : 2014 10.053.266.899 14.093.432.758 2.571.018.075 11.601.959.199 3.961.232.515 3.200.241.086 1.842.952.604 630.535.950 4.639.527.738 10.343.837.413 1.542.694.289 64.480.698.526

Third Parties: PT CGK UNICORN PT Pelita Maju Multiswakarsa PT Airsindo Multi Selaras PT Arsimekon Tatagraha PT Adhimix Precast PT Cahaya Teknindo PT Jaya Kencana CV Natuna Cemerlang PT Mandala PT Prawita Karya PT Prastiwahyu CV Nesarindo Sejuk Abadi Sutarman PT Rol Natamaro Indonesia PT Mulia Sejati Global PT Terang Indonesia PT Alma Cipta Sejahtera PT Tjakrindo Jahid Muhamad Nasir PT Cakra Besi Beton Carried Forward



20. ACCOUNT PAYABLES (Continued)

20. UTANG USAHA (Lanjutan)

Jumlah Dipindahkan PT Wirasindo Santakarya PT Conductorjasa Surya Persada PT Telkom PT Cipta Graha Brobudur Yanurul Ikhwan PT Satria Gesit Perkasa PT Penta Bintang Fortuna (Interior Public) PT Duta Abadi Primantara PT Tulus Tritunggal PT CTM PT Teknik Solusi Utama PT Surya Cemerlang PT Prima Marsindo PT Megah Perkasa Mitra Selaras PT Bethel Instalator Indonesia PT Concreteproof Mandiri CV Sinergi PT Sunway Yasa Mandiri PT Sinergindo Media PT Bersama Makmur Sejahtera CV Limstone PT Sinka Dinamika Mdr. Dadan Sulaeman PT Indah Sukses Mandiri PT Budi Jaya Amentitis PT Ssa PT Fajar Lestari PT Powerblock Indonesia PT Petris Griya Lestari PT Emci PT Atap Perkasa PT Hasdi Mustika Utama PT Sier PT Intermitra PT Pondasi Bumi Pertiwi Abdul Rohman PT Indolok Bakti Utama PT Naga Surya Indah PT Siantan Global Interiordo PT Indeco Pasific PT Prisma Sarana CV Sarang Material PT Karya Megah Gunung Mas PT Jakarta Cakrasteel PT Hasta Tirta PT Lixil Almunium Indonesia Wiwik Setyawati CV Putra Sahabat CV Hansa Mulia UD Sari Alam PT Buana Surya PT Banyu Sapta Mandiri PT Cipta Mortar Utama CV Djohar Pratama Duta Sarana Perkasa PT Erakomp Kredit Mitra PT Pelita Maju Mandiri Jumlah Pindahan

31 Desember /December 31 2016 2015 2014 174.751.731.463 60.108.779.516 64.480.698.526 1.877.477.478 1.650.460.137 1.603.656.144 1.553.006.099 4.485.199.602 1.299.773.864 1.289.470.037 1.170.403.132 791.399.524 1.153.307.833 1.105.861.251 1.102.336.780 1.072.643.713 1.066.595.737 1.061.763.766 1.053.085.968 1.015.391.285 964.911.724 956.150.699 952.595.843 927.320.373 904.324.550 901.858.860 891.929.290 879.429.363 878.321.507 863.118.680 841.279.222 819.065.150 818.756.545 799.657.750 771.665.141 680.187.408 666.338.657 607.090.497 601.534.000 600.225.600 556.335.230 502.431.815 494.140.720 472.752.962 471.033.971 443.363.224 418.090.932 417.092.684 402.820.500 397.721.013 390.064.744 384.452.861 373.664.000 372.006.307 328.370.682 280.643.581 275.991.309 274.251.750 247.289.200 244.353.972 173.859.374 165.115.209 84.067.425 68.578.540 215.487.787.543

2.556.424.819 1.050.849.872 1.061.763.766 1.053.085.968 529.009.191 458.481.894 1.540.220.550 891.929.290 2.010.232.577 878.321.507 563.748.183 608.799.726 942.520.700 799.657.750 2.286.650.728 687.328.550 734.096.200 563.748.183 681.521.670 589.479.513 644.528.248 644.804.263 680.913.425 592.963.921 571.628.200 897.545.305 3.774.463.064 3.713.637 2.954.974.100 915.659.908 624.532.691 2.495.567.322 550.439.744 63.364.113.402 16.619.954.257 184.112.480.774

52

3.135.193.991 992.272.797 1.053.085.968 12.589.240.421 3.595.026.792 1.020.538.789 504.548.500 1.109.456.230 1.432.568.230 934.700.638 563.748.183 2.003.820.662 502.431.815 1.647.955.788 4.885.382.721 717.303.283 554.641.659 681.103.824 611.115.092 2.233.527.168 2.328.835.462 315.020.970 610.481.137 96.620.828.037 15.127.658.238 220.251.184.921

Carried Forward PT Wirasindo Santakarya PT Conductorjasa Surya Persada PT Telkom PT Cipta Graha Brobudur Yanurul Ikhwan PT Satria Gesit Perkasa PT Penta Bintang Fortuna (Interior Public) PT Duta Abadi Primantara PT Tulus Tritunggal PT CTM PT Teknik Solusi Utama PT Surya Cemerlang PT Prima Marsindo PT Megah Perkasa Mitra Selaras PT Bethel Instalator Indonesia PT Concreteproof Mandiri CV Sinergi PT Sunway Yasa Mandiri PT Sinergindo Media PT Bersama Makmur Sejahtera CV Limstone PT Sinka Dinamika Mdr. Dadan Sulaeman PT Indah Sukses Mandiri PT Budi Jaya Amentitis PT Ssa PT Fajar Lestari PT Powerblock Indonesia PT Petris Griya Lestari PT Emci PT Atap Perkasa PT Hasdi Mustika Utama PT Sier PT Intermitra PT Pondasi Bumi Pertiwi Abdul Rohman PT Indolok Bakti Utama PT Naga Surya Indah PT Siantan Global Interiordo PT Indeco Pasific PT Prisma Sarana CV Sarang Material PT Karya Megah Gunung Mas PT Jakarta Cakrasteel PT Hasta Tirta PT Lixil Almunium Indonesia Wiwik Setyawati CV Putra Sahabat CV Hansa Mulia UD Sari Alam PT Buana Surya PT Banyu Sapta Mandiri PT Cipta Mortar Utama CV Djohar Pratama Duta Sarana Perkasa PT Erakomp Kredit Mitra PT Pelita Maju Mandiri Brought Forward





Jumlah Pindahan PT Mastrada Surya PT Herman Dexter PT Globalindo Kreasi Teknik PT Agung Automall PT Intinusa Selareksa PT Jago PT Scg Readymix Indonesia PT Budi's Pool PT Cipta Mortar Utama PT Duta Abadi Primantara PT Emporindo Alam Jaya PT Harapan mandiri PT Holcim Indonesia PT Hospitality Equity Grup PT Indolok Bakti Utama PT Interjaya PT Intermitra PT Jakrindo PT Krakatau Wajatama PT Mastrada Surya PT MPM General Kontraktor PT Rental Perkasa PT SCG Readymix PT Skala Multi Granada PT Stella Satindo PT Sunway Yasa Mandiri PT Superbata PT Superior Prima Sukses PT Tetharga PT Tobamix Ferrumindo PT Togo Steel Alam, Batu Alam Mandor Rochim Cakra Tunggal Jaya Surya Lion Metal PT Srimurni Surabaya PT Prawita Karya Citra Prisma Mandiri PT Azbil Berca PT Adipenta CV Amanah Abadi PT Megah Perkasa Mitra Selaras PT Anugrah Sahabat Jaya Tirta Kolam Mandor Sudomo PT Nerasindo Udara Sejuk Mandor Much Tarom Mandor Yosie Asnanto Mandor Karno PT Inti Muda Salareksa PT Daya Cipta PT Globalindo PT Hexa Thermographindo PT Indo Diesel Muhajirin CV Dzulfi Jaya PT Karya Krisnian PT Kakanta Jumlah Dipindahkan

31 Desember /December 31 2016 2015 2014 215.487.787.543 184.112.480.774 220.251.184.921 1.665.652.327 1.302.050.808 2.674.348.810 634.849.103 1.362.467.584 1.105.320.688 1.600.760.883 567.201.000 550.439.744 2.556.424.819 1.349.963.392 54.395.000 726.436.000 2.078.965.251 2.936.670.000 644.804.263 1.183.873.997 2.791.593.450 681.521.670 502.000.000 3.047.717.868 1.665.652.327 900.000.000 1.561.242.846 1.300.000.000 1.105.320.688 519.817.622 1.688.735.520 900.871.125 458.481.894 500.000.000 576.963.204 845.912.575 262.246.962 571.699.600 1.576.183.019 27.040.000 800.992.500 2.240.000.000 2.161.182.604 1.905.276.667 1.900.540.750 1.755.243.235 2.220.505.566 1.842.952.604 1.160.401.228 984.298.721 891.925.000 2.280.966.235 1.228.335.088 1.841.026.338 778.115.732 671.822.135 660.000.000 584.275.602 547.779.851 515.398.115 512.407.188 291.960.731 1.143.542.869 1.100.654.012 1.498.112.000 713.118.000 641.999.122 602.233.500 566.502.214 215.487.787.543 215.550.798.378 267.332.058.964

53

Brought Forward PT Mastrada Surya PT Herman Dexter PT Globalindo Kreasi Teknik PT Agung Automall PT Intinusa Selareksa PT Jago PT Scg Readymix Indonesia PT Budi's Pool PT Cipta Mortar Utama PT Duta Abadi Primantara PT Emporindo Alam Jaya PT Harapan mandiri PT Holcim Indonesia PT Hospitality Equity Grup PT Indolok Bakti Utama PT Interjaya PT Intermitra PT Jakrindo PT Krakatau Wajatama PT Mastrada Surya PT MPM General Kontraktor PT Rental Perkasa PT SCG Readymix PT Skala Multi Granada PT Stella Satindo PT Sunway Yasa Mandiri PT Superbata PT Superior Prima Sukses PT Tetharga PT Tobamix Ferrumindo PT Togo Steel Alam, Batu Alam Mandor Rochim Cakra Tunggal Jaya Surya Lion Metal PT Srimurni Surabaya PT Prawita Karya Citra Prisma Mandiri PT Azbil Berca PT Adipenta CV Amanah Abadi PT Megah Perkasa Mitra Selaras PT Anugrah Sahabat Jaya Tirta Kolam Mandor Sudomo PT Nerasindo Udara Sejuk Mandor Much Tarom Mandor Yosie Asnanto Mandor Karno PT Inti Muda Salareksa PT Daya Cipta PT Globalindo PT Hexa Thermographindo PT Indo Diesel Muhajirin CV Dzulfi Jaya PT Karya Krisnian PT Kakanta Carried Forward





Jumlah Dipindahkan PT Bercha Bale Dana PT Masgo PT Varia Usaha Lemstone Baru Green Lain-lain Dibawah Rp. 500 Juta Sub Jumlah Pihak Berelasi: PT Wisma Benhil Kokar PT WIKA PT Wika Gedung PT Wika Industri & Konstruksi PT Wika Industri PT Wika Beton, Tbk PT Wika (Dbg) Kantor Pusat Sub Jumlah Jumlah

31 Desember /December 31 2016 2015 2014 215.487.787.543 215.550.798.378 267.332.058.964 1.443.750.000 908.223.750 787.037.730 607.706.000 2.554.292.130 176.016.418.409 175.154.811.578 148.084.465.300 391.504.205.952 390.705.609.956 422.764.619.854

9.915.108.405 2.070.740.811 1.326.360.230 327.282.674 33.934.545 13.673.426.665 405.177.632.617

2.921.401.712 4.394.274.551 327.282.674 7.642.958.937 398.348.568.893

29.095.958.715 7.525.098.097 327.282.674 373.279.999 657.528.300 2.522.286.744 297.839.636 40.799.274.165 463.563.894.019

Carried Forward PT Bercha Bale Dana PT Masgo PT Varia Usaha Lemstone Baru Green Others under 500 Million Sub Total Related Parties: PT Wisma Benhil Kokar PT WIKA PT Wika Gedung PT Wika Industri & Konstruksi PT Wika Industri PT Wika Beton, Tbk PT Wika (Dbg) Head Office Sub Total Total

Sedangkan rincian hutang usaha dihitung sejak tanggal faktur adalah While the details of trade payables calculated from the date of sebagai berikut: invoice are as follows: 31 Desember /December 31 2016 2015 2014 dibawah 1 bulan 1 sampai dengan 3 bulan 4 sampai dengan 6 bulan 7 sampai dengan 12 bulan Diatas 12 bulan Jumlah

74.741.851.030 154.625.960.886 30.368.139.577 69.834.366.732 75.607.314.392 405.177.632.617

67.311.471.767 100.342.230.222 108.211.477.125 84.184.578.526 38.298.811.254 398.348.568.893

Seluruh utang usaha kepada pihak ketiga merupakan utang kepada pemasok, mandor, utang prestasi kontraktor, retensi, utang mitra dan utang kontraktor atas pengadaan bahan bangunan sehubungan dengan pelaksanaan suatu proyek dan dalam mata uang Rupiah.

144.882.063.191 85.472.845.744 73.995.200.970 113.144.135.473 45.546.105.641 463.563.894.019

Less than 1 months > 1 up to 3 months > 4 up to 6 months > 7 up to 12 months > up to 12 months Total

The entire trade payables third parties include payables to suppliers, foreman, progress construction and contractors for the procurement of construction materials in connection with the construction projects and denominated in Rupiah. 21. OTHERS PAYABLE

21. UTANG LAIN-LAIN Akun ini terdiri dari : 2016


Pihak Ketiga : Real Estat Kantor Pusat Jasa Properti Sub Jumlah Potongan karyawan Jumlah

129.139.969.270 81.256.361.986 776.823.876 211.173.155.132 1.583.711.500 212.756.866.632

Pihak Berelasi : PT Wijaya Karya (Persero), Tbk. Dana Pensiun Wijaya Karya Jumlah Jumlah Hutang Lain-lain

3.000.000.000 3.005.462.886 6.005.462.886 218.762.329.518

16.997.303.624 12.431.195.355 20.150.192.776 49.578.691.755 1.361.656.006 50.940.347.761

50.940.347.761

Hutang lain-lain Real Estat merupakan titipan biaya pembuatan akta jual beli, sertifikat, biaya pengelolaan, dan biaya lainnya yang akan dibayar kepada pihak ketiga, serta titipan uang tanda jadi yang nantinya apabila sudah menentukan unit akan dialihkan ke uang muka.

This account consists of : 2014 16.795.832.386 416.671.230 926.952.547 18.139.456.163 1.323.492.621 19.462.948.784

19.462.948.784

Third Parties : Real Estate Head Office Property Services Sub Total Employee Discount Total Related Paties : PT Wijaya Karya (Persero), Tbk. Dana Pensiun Wijaya Karya Total Total Others Payable

Other payables Real Estate represents the cost of making deed of sale and purchase agreements, certificates, management fees, and other costs will be paid to third parties, deposit money sign so that later when it is determining the unit will be transferred to advance payment.

54



21. OTHERS PAYABLE (Continued)

21. HUTANG LAIN-LAIN (Lanjutan) Hutang lain-lain kantor pusat merupakan titipan biaya-biaya untuk melaksanakan program biaya bina lingkungan, biaya titipan pembuatan akta jual beli, sertifikat Hak Guna Bangunan atas nama pembeli untuk unit-unit di kawasan yang penanganan sudah dialihkan ke kantor pusat. Hutang lain-lain jasa properti adalah merupakan titipan tenan-tenan untuk pembayaran rekening listrik dan telepon tenan.

Other payables head office is comprised of deposit costs to implementation program covers cost of Community Development, deposite expense of making deed of sale, certificate Hak Guna Bangunan on behalf of buyers for these units in the region the treatment has been transferred to the central office. Other payables property services is tenants deposit for payment of electricity bills and telephone tenant.

Potongan karyawan adalah iuran pensiun hari tua, iuran Astek, iuran Askes, tabungan kesejahteraan, dan potongan lain-lain yang belum disetorkan oleh kantor pusat.

The piece is a defined contribution employee pension, tuition Astek, dues Askes, welfare savings, and other pieces that have not been paid by head office. 22. ADVANCE FROM CUSTOMER

22. UANG MUKA DARI PELANGGAN Merupakan uang muka penjualan real estat, jasa konstruksi yang diterima oleh perusahaan dari konsumen dan pemberi kerja akan tetapi belum memenuhi syarat pengakuan penjualan. Akun ini terdiri dari :

Kantor Pusat PT Kurnia Realty Jaya Real Estat Properti Proyek Jumlah

31 Desember /December 31 2016 2015 2014 301.537.591.145 3.904.022.311 2.208.445.413 127.871.220.272 127.636.177.467 222.567.988.511 193.816.863.045 15.273.033.386 2.468.286.707 5.166.547.303 7.109.811.000 579.427.833.270 228.940.297.529 201.191.855.761

Rincian uang muka diterima adalah sebagai berikut : 2016 Kantor Pusat PT Kurnia Realty Jaya Tamansari Hive Office Tamansari Gangga Tamansari Lagoon Tamansari Metroplitan Manado Tamansari Panoramic Tamansari Jivva Tamansari Amarta Tamansari Iswara Tamansari Cendekia Tamansari Bukit Mutiara Tamansari Parama Tamansari Skylounge Balikpapan Grand Tamansari Samarinda Tamansari Skylounge Makassar Tamansari Cyber Tamansari Puri Bali Tamansari La Grande Tamansari Emerald The Hills Tamansari Semarang Tamansari The Hive Tamansari Papilio Tamansari Persada Bogor Tamansari Majapahit Semarang Festifal Fatmawati Tamansari Puri Bali Extension Tamansari Kahyangan Kendari Tamansari Skylounge Tamansari Manglayang Regency The Green Tamansari Surabaya Tamansari Pelabuhan Ratu Jumlah Dipindahkan

Represent an advance sale of real estate, construction services received by the company from consumers and employers will but not yet qualified sales recognition. This account consists of:

Head Office PT Kurnia Realty Jaya Real Estate Property Project Total

The detailsThe of advances details of advances received for arereal as estate follows:and head office are as follows: 31 Desember /December 31 2015

301.537.591.145 127.871.220.272 19.995.877.080 19.230.420.981 11.547.892.974 9.945.454.024 9.203.698.491 8.921.541.677 8.524.029.042 7.109.811.000 6.681.341.747 5.823.911.401 2.933.103.943 2.699.824.995 2.803.930.234 3.932.322.773 3.451.142.566 1.794.313.796 1.507.690.887 1.410.745.263 1.230.957.446 1.061.219.678 1.037.318.492 591.769.376 572.016.970 530.655.685 478.605.150 430.344.781 329.297.012 285.956.494 284.493.881 190.127.872 563.948.627.128

3.904.022.311 45.320.667.590 10.902.448.280 18.000.212.921 13.234.484.559 15.211.881.073 25.851.566.899 4.206.151.909 2.400.000.000 8.202.196.781 24.634.408.906 2.508.498.118 2.296.498.668 1.131.694.646 37.365.670.434 1.815.930.512 1.398.998.607 2.985.231.077 675.446.293 548.346.872 530.655.685 1.010.338.362 451.942.842 612.045.592 345.361.539 190.127.872 225.734.828.348

55

2014 6.978.845.001 79.820.000 25.378.825.306 9.398.223.303 17.294.677.406 6.738.569.810 300.000.000 1.884.386.149 11.099.311.107 37.461.944.978 3.572.482.326 105.000.000 1.318.583.914 56.104.288.631 4.763.433.748 470.070.789 7.925.145.280 553.530.446 2.421.914.063 180.655.685 897.384.653 1.214.086.274 285.956.494 592.589.722 200.961.472 197.220.686.557

Head Office PT Kurnia Realty Jaya Tamansari Hive Office Tamansari Gangga Tamansari Lagoon Tamansari Metroplitan Manado Tamansari Panoramic Tamansari Jivva Tamansari Amarta Tamansari Iswari Tamansari Cendekia Tamansari Bukit Mutiara Tamansari Parama Tamansari Skylounge Balikpapan Grand Tamansari Samarinda Tamansari Skylounge Makassar Tamansari Cyber Tamansari Puri Bali Tamansari La Grande Tamansari Emerald The Hills Tamansari Semarang Tamansari The Hive Tamansari Papilio Tamansari Persada Bogor Tamansari Majapahit Semarang Festifal Fatmawati Tamansari Puri Bali Extension Tamansari Kahyangan Kendari Tamansari Skylounge Tamansari Manglayang Regency The Green Tamansari Surabaya Tamansari Pelabuhan Ratu Carried Forward



22. UANG MUKA DARI PELANGGAN (Lanjutan) 2016 Jumlah Dipindahkan Tamansari Semanggi Apartemen Tamansari Debang Medan Properti I Properti II Jumlah


563.948.627.128 105.172.756 101.000.000 972.441.254 14.300.592.132 579.427.833.270

225.734.828.348 200.000.000 537.182.474 57.617.382 2.410.669.325 228.940.297.529

22. ADVANCE FROM CUSTOMER Continued) 2014 197.220.686.557 200.000.000 1.562.723.791 271.572.821 1.936.872.592 201.191.855.761

23. ACCRUED EXPENSES

23. BEBAN YANG MASIH HARUS DIBAYAR Akun ini terdiri dari :

Biaya Produksi Biaya Usaha Biaya Pengadaan Biaya Lain-lain Biaya Pengelolaan Jumlah

Carried Forward Tamansari Semanggi Apartment Tamansari Debang Medan Property I Property II Total

31 Desember /December 31 2016 2015 2014 171.566.553.331 71.380.913.446 116.796.840.145 105.003.100.443 83.024.210.773 49.788.106.516 14.223.665.473 3.590.968.646 6.311.733.334 39.225.842.073 6.409.695.429 6.952.559.193 27.462.751.894 9.840.300.256 6.415.419.160 357.481.913.214 174.246.088.550 186.264.658.348

This account consists of :

Production Expenses Operating Expenses Procurement Expenses Other Expenses Coordination Expenses Total

Biaya produksi dan Pengadaan adalah biaya yang terhutang atas estimasi dari biaya yang harus dikeluarkan oleh Perusahaan dimasa yang akan datang atas bagian dari unit tanah dan rumah yang telah terjual.

Production and procurement costs are the costs payable upon estimates of the cost to be incurred by the Company in the future on the part of the land and housing units have been sold.

Biaya masih harus dibayar lain-lain merupakan cadangan kewajiban konsumen lama Tamansari Semanggi, Grand Tamansari Samarinda, Tamansari Pelabuhan Ratu, dan Tamansari Kahyangan Kendari; pengelolaan sport club di Tamansari Bukit Mutiara Balikpapan; imbalan jasa KopTam dan DPLK Jiwasraya.

Accrued expenses - others represent costs of old consumer liability reserves Tamansari Semanggi, Grand Tamansari Samarinda, Tamansari Pelabuhan Ratu, and Tamansari Kahyangan Kendari; management of sports clubs in Tamansari Bukit Mutiara Balikpapan; benefits services of KopTam and DPLK Jiwasraya. 24. ACCRUED EXPENSES

24. PENDAPATAN DITERIMA DIMUKA Merupakan pendapatan diterima dimuka atas titipan pengelolaan unit properti. Akun ini terdiri dari : Pihak Ketiga : Jasa Properti Kantor Pusat Jumlah

2016


2.464.197.339 147.933.900 2.612.131.239

25. UTANG BAGI HASIL 2016

Represent an aaccrued expenses of unit property for management services. This account consists of : 2014

1.447.954.419 147.933.900 1.595.888.319


-

25. DUE TO PROFIT SHARING 2014

Pihak Ketiga: PT Cyberindo Persada Nusanta Ir. H. Bambang Purwanto PT Graha Blessing Family-Manado Tamansari Parama Pemilik Unit - The Hive PT Dwa Investama PT Jasa Sarana PT Filadelfia Blessing Family PT Bina Karya (Persero) PT Kekancan Mukti - Semarang Lain - lain di bawah Rp 500 juta Sub jumlah

45.221.257.253 31.020.782.574 17.974.106.861 17.224.912.276 20.888.592.251 16.953.784.269 9.640.587.256 167.909.291 428.261.477 159.520.193.508

30.643.352.859 16.904.096.515 5.417.619.358 14.368.705.870 4.654.622.256 3.003.334.900 13.756.673.317 475.078.697 89.223.483.772

31.352.715.118 20.132.999.590 4.654.622.256 5.557.734.666 3.470.129.630 326.037.365 65.494.238.625

Pihak Berelasi: PT Wijaya Karya (Persero), Tbk Sub jumlah Jumlah

51.111.423.196 51.111.423.196 210.631.616.704

52.513.752.304 52.513.752.304 141.737.236.076

42.250.293.426 42.250.293.426 107.744.532.051

56

Third Parties : Property Services Head Office Total

Third Parties: PT Cyberindo Persada Nusanta Ir. H. Bambang Purwanto PT Graha Blessing Family - Manado Tamansari Parama Owner Condotel Unit - The Hive PT Dwa Investama PT Jasa Sarana PT Filadelfia Blessing Family PT Bina Karya (Persero) PT Kekancan Mukti - Semarang Others under Rp 500 million Sub Total Related Parties: PT Wijaya Karya (Persero), Tbk Sub Total Total



25. DUE TO PROFIT SHARING (Continued)

25. UTANG BAGI HASIL (Lanjutan) Hutang kepada H. Bambang Purwanto merupakan hutang atas Tamansari La Grande Merdeka yang merupakan cadangan bagi hasil dari penyertaan tanah seluas +/- 4.393 M2 yang terletak di Kota Bandung, sesuai perjanjian Nomor : 47 tanggal 20 Juli 2011. Lahan tersebut dikembangkan untuk Apartemen La Grande Tamansari, pembayaran atas pengembalian penyertaan nilai tanah dan bagi hasil dilakukan sesuai dengan realisasi penjualan dan pembayaran konsumen.

Debt is owed to H. Bambang Purwanto is a debt of La Grande Merdeka Tamansari which is a reserve for the result of the inclusion of the land area of + / - 4,393 M2 located in the City of Bandung, according to the agreement No. 47 date July 20, 2011. The land is developed for Apartment La Grande Tamansari, payment for the return of investment in land values and the results do accordance with the realization of sales and customer payments.

Hutang kepada PT Graha Blessing Family merupakan penyertaan tanah seluas +/- 20 HA yang terletak di Kota Manado, sesuai perjanjian Nomor : 3 tanggal 04 Oktober 2006 dimana lahan tersebut dikembangkan untuk kawasan perumahan Tamansari Metropolitan Manado, pembayaran atas pengembalian penyertaan nilai tanah dan bagi hasil dilakukan sesuai dengan realisasi penjualan dan pembayaran konsumen.

Debt to PT Graha Family Blessing as investment land area of + / 20 HA located at the city of Manado, acording agreement Number: 3 date October 4, 2006. The land developed for residential Tamansari Metropolitan Manado. Payment for land value and return on investment accordance with the actual sale of land and the realization of consumer payments.

Hutang kepada PT DWA Investama merupakan bagian laba yang akan dibayarkan dari sharing profit berdasarkan Perjanjian Kerjasama Pembangunan dan Pengelolaan Villa Di Pantai Lepang - Bali Antara PT Wijaya Karya Realty dengan PT DWA Investama.

Debt to PT DWA Investama is an income share will be paid out of the Profit sharing based on a Joint Development Agreement and Management Villa in Lepang Beach - Bali Between PT Wijaya Karya Realty and PT DWA Investama.

Hutang kepada PT Bina Karya (Persero) merupakan bagian laba yang akan dibayarkan dari sharing Fixed Profit berdasarkan Perjanjian Kerjasama Pembangunan dan Pengelolaan Perkantoran PT Wijaya Karya Realty dengan PT Bina Karya (Persero) Nomor. HK.02.09/A.DIR.WR.175/2013.

Debt to PT Bina Karya ( Persero ) is an income share will be paid out of the Fixed Profit sharing based on a Joint Development Agreement and Management Office Between PT Wijaya Karya Realty and PT Bina Karya ( Persero ) Number. HK.02.09 / A.DIR.WR.175 / 2013.

Hutang kepada pemilik unit The Hive adalah Return On Investment (ROI) atas pendapatan kamar Condotel pada Hotel Best Western the Hive

Payabel to the owner of the unit The Hive is the Return On Investment (ROI) on income Condotel room at Hotel Best Western The Hive

Hutang Tamansari Panoramic Apartemen adalah merupakan utang ke PT Jasa Sarana atas penyertaan tanah awal seluas +/- 4.134 M2 dana akan dibebaskan bertahap menjadi +/- 18.000 M2 yang terletak di Kota Bandung, sesuai perjanjian awal tanggal 20 Agustus 2010 dan Perjanjian Addendum nomor HK.02.09/A.DIR.WR/015/2012 dimana lahan tersebut dikembangkan untuk Tamansari Panoramic Apartemen, pembayaran atas pengembalian penyertaan nilai tanah dan bagi hasil dilakukan sesuai dengan realisasi penjualan dan pembayaran konsumen.

Tamansari Panoramic Apartment debt is the debt to PT Jasa Sarana for inclusion initial land area of + / - 4,134 M2 funds would be released gradually to + / - 18,000 M2, located in the city of Bandung, according to a preliminary agreement date August 20, 2010 and Amendment Agreement number HK.02.09/A.DIR.WR/ 015/2012 where the land is developed for the Tamansari Panoramic Apartment, payment of land value and return on investment for the realization of the results carried out in accordance with the sales and customer payments.

Hutang kepada PT Filadelfia Blessing Family merupakan penyertaan tanah seluas +/- 2.488 M2 yang terletak di Kota Manado, sesuai perjanjian Nomor : 2 tanggal 8 September 2011 dimana lahan tersebut dikembangkan untuk kawasan perumahan Tamansari Lagoon, pembayaran atas pengembalian penyertaan nilai tanah dan bagi hasil dilakukan sesuai dengan realisasi penjualan dan pembayaran konsumen.

Debt to PT Filadelfia Blessing Family as investment land area of +/2,488 M2 located at Manado, acording agreement Number: 2 Date September 8, 2011. The land developed for residential Tamansari Lagoon, payment for land value and return on investment accordance with the actual sale of land and the realization of consumer payments.

Hutang kepada PT Wijaya Karya (Persero) Tbk adalah merupakan cadangan bagi hasil dari penyertaan tanah seluas 5.384 M2 yang terletak di Jl. A. Yani No. 176-178 RT.007/RW.02, Gayungan, Wonocolo Kota Surabaya, sesuai Nota Kesepakatan untuk Pengembangan tanah No. TP.01.03/A.DIR.0174/2010 dan No. HK.02.09/A.DIR.WR.182/2010 tanggal 23 Desember 2010 dan juga No. SE.01.01/A.DIR.0032C/2012 tanggal 19 Januari 2012 untuk pembangunan Retail, Perkantoran, Apartemen, dan Hotel atas Tanah tersebut. Pembayaran atas pengembalian penyertaan nilai tanah dan bagi hasil dilakukan sesuai dengan realisasi penjualan beban Nilai Tanah setiap Unit MUB yang terjual dan sebagian dari keuntungan/ kerugian bersih.

Due to PT Wijaya Karya (Persero) Tbk is a backup for the result of the inclusion of the land area of 5,384 M2 located in Jl. A. Yani No. 176-178 RT.007/RW.02, Gayungan, Wonocolo Kota Surabaya, according to the agreement for development land No. TP.01.03/A.DIR.0174/2010 and No. HK.02.09/A.DIR.WR.182/2010 on December 23, 2010 and then No. SE.01.01/A.DIR.0032C/2012 on January 19, 2012 for the construction of Retail, Offices, Apartments and Hotel on the land. Payment for participation refund the value of the land and the results carried out in accordance with the sales load Land Value per Unit MUB were sold and a portion of the profit / loss net.

26. DUE TO RELATED PARTIES

26. UTANG KEPADA PIHAK BERELASI Akun ini terdiri dari : PT Wijaya Karya (Persero) Tbk Jumlah

31 Desember /December 31 2016 2015 102.357.505.750 12.604.170.457 102.357.505.750 12.604.170.457

57

This account consist of : 2014 3.000.000.000 3.000.000.000

PT Wijaya Karya (Persero) Tbk Total



26. DUE TO RELATED PARTIES (Continued)

26. UTANG KEPADA PIHAK BERELASI (Lanjutan) Hutang PT Wijaya Karya (Persero) Tbk adalah transaksi kepada pihak berelasi yang meliputi alokasi dana berupa kredit modal kerja untuk kepentingan modal kerja Perusahaan.

Loan to PT Wijaya Karya (Persero) Tbk is a transaction to the related parties which include the allocation of the funds as working capital loans for working capital purposes. 27. POST EMPLOYEE BENEFIT LIABILITIES

27. KEWAJIBAN IMBALAN PASCA KERJA Perusahaan setiap tahun mencadangkan donasi kepada peserta/ pegawai yang akan pensiun guna memberikan kompensasi atas hak ganti rugi, pesangon dan penghargaan masa kerja sesuai UU No. 13 tahun 2003 dan sesuai dengan PSAK No.24 (Revisi 2013) dihitung oleh PT Dian Artha Tama, aktuaris independen tanggal 16 Desember 2016, dengan asumsi aktuarial pokok yang digunakan adalah sebagai berikut: Metode Perhitungan Aktuaria : Mortalita Tingkat Cacat Tingkat Pensiun Dipercepat Tingkat Pengunduran Diri Kenaikan gaji yang diharapkan Bunga Teknis Metode

The Company reserves the donation each year to participants / employees who will retire in order to provide compensation for the right to compensation, severance and gratuity accordance to Labor Law No. 13 of 2003 in conformity with PSAK Number 24 (Revised 2013)The employee benefits obligation are calculated by PT Dian Artha Tama, independent date December, 16 using assumptions used were as follows:

GAM - 1971 0,01 % pertahun / per year 0,05 % pertahun / per year 0,05 % - 1 % pertahun / per year 10 % pertahun / per year (2016) dan/and (2015) 8,5 % - 9% per tahun / per year (2016) 9 % Per tahun / per year (2016) Projected Unit Credit

Valuation method of actuary Mortality Disability rate Accelerated Retirement rate Resignation rate Future salary increase Technical interest Method

Kewajiban imbalan kerja yang diakui di laporan posisi keuangan The employee benefits obligation recognized in statements of adalah sebagai berikut: financial position is determined as follows: 31 Desember /December 31 2016 2015 2014 17.217.156.419 14.680.846.757 16.344.551.317 Imbalan kerja jangka panjang Long-term employee benefits Total Jumlah 17.217.156.419 14.680.846.757 16.344.551.317 Biaya bersih yang diakui di laporan laba rugi komprehensif adalah Net expenses recognized in the statements of comprehensive sebagai berikut : income is as follows: 31 Desember /December 31 2016 2015 2014 Imbalan kerja jangka panjang 3.464.801.401 3.433.942.335 2.922.778.715 Long-term employee benefits Total Jumlah 3.464.801.401 3.433.942.335 2.922.778.715 Kewajiban imbalan kerja yang diakui di laporan keuangan adalah The employee benefits obligation recognized in the statements of sebagai berikut : financial position is determined as follows: 31 Desember /December 31 2016 2015 2014 Nilai kini dari kewajiban 24.811.908.087 21.049.612.283 21.506.548.274 Present value of obligations (7.594.751.668) (6.368.765.526) (5.161.996.957) Nilai wajar dari aset program Fair value of plan assets Total Jumlah 17.217.156.419 14.680.846.757 16.344.551.317 Mutasi kewajiban imbalan kerja yang diakui di laporan posisi keuangan The movement of employee benefits obligation recognized in the adalah sebagai berikut : statements of financial position are as follows: 31 Desember /December 31 2016 2015 2014 Pada awal tahun 14.680.846.757 16.344.551.317 10.446.391.138 At the beginning of the year 3.464.801.401 3.433.942.335 2.922.778.715 Expense for the year Beban tahun berjalan Keuntungan Pembayaran (195.542.160) Benefit Payment (1.199.657.628) (1.302.539.500) (1.294.106.053) Iuran yang dibayarkan Contributions paid 271.165.889 (3.599.565.235) 4.269.487.517 Pendapatan komprehensif lain Other Comprehensif Income Total Jumlah 17.217.156.419 14.680.846.757 16.344.551.317

58



27. POST EMPLOYEE BENEFIT LIABILITIES

27. KEWAJIBAN IMBALAN PASCA KERJA Biaya bersih yang diakui dalam laba rugi adalah sebagai berikut : 2016 Biaya jasa kini Biaya bunga Biaya Jasa lalu Hasil aset program yg diharapkan Keuntungan aktuarial bersih yang diakui selama tahun berjalan Jumlah

Net expenses recognized in the profit or loss as follows : 31 Desember /December 31 2015

3.182.245.800 2.038.080.011 (573.188.897)

2.434.382.876 1.828.056.604 187.537.280 (464.579.726)

2.132.666.610 1.220.169.988 (352.996.451)

(1.182.335.513) 3.464.801.401

(551.454.699) 3.433.942.335

(77.061.432) 2.922.778.715

Mutasi nilai kini kewajiban adalah sebagai berikut: 2016 Pada awal tahun Biaya jasa kini Biaya bunga Imbalan yang dibayarkan Keuntungan aktuarial bersih yang diakui selama tahun berjalan Biaya jasa lalu Jumlah


2014

22.627.798.055 3.182.245.800 2.038.080.011 (1.996.453.317)

21.506.548.274 2.434.382.876 1.828.056.604 (779.460.165)

14.599.290.558 2.132.666.610 1.220.169.988 (244.349.528)

(1.039.762.462) 24.811.908.087

(4.127.452.586) 187.537.280 21.049.612.283

3.798.770.646 21.506.548.274

2014 4.152.899.420 352.996.451 1.294.106.053

(128.592.838) (429.319.917) 7.594.751.668

(393.655.439) (244.349.528) 5.161.996.957

23.567.348 (583.918.005) 6.368.765.526

At the beginning of the year Expected return on plan assets Employer's contributions Net actuarial (gain)/ losses recognized during the year Benefit payament Total Plan assets comprises the following:

100%

100%

Hasil yang diharapkan dari aset program ditentukan atas dasar pengembalian yang diharapkan tersedia oleh aset yang berasal dari kebijakan investasi masa kini. Tingkat pengembalian yang diharapkan dari investasi atas bunga tetap didasarkan oleh pengembalian kotor di akhir periode pelaporan. Hasil yang diharapkan dari investasi ekuitas menggambarkan tingkat pengembalian oleh pasar yang bersangkutan.

100%

Money market instrument

The expected return on plan assets is determined by considering the expected returns available on the assets underlying the current investment policy. Expected yields on fixed interest investments are based on gross redemption yields as at the end of the reporting period. Expected returns on equity investments reflect long-term real rates of return experienced in the respective markets.

28. MTN LOAN & PROMISSORY NOTE

28. UTANG MTN & SURAT PROMES Akun Hutang MTN & Surat Promes merupakan surat berharga yang diterbitkan yaitu terdiri dari : 2016 MTN Jangka Pendek MTN Jangka Panjang Jumlah

At the beginning of the year Current service cost Interest cost Benefits paid Net actuarial losses recognized during the year Past services expense Total

The movement in the fair value of plan assets are as follows:

31 Desember /December 31 2016 2015 6.368.765.526 5.161.996.957 573.188.897 464.579.726 1.210.710.000 1.302.539.500

Aset program terdiri dari : Instrumen pasar uang

Present value of obligations Fair value of plan assets The Cost Of Last Service Unrecognized past service cost Net actuarial gains recognized during the year Total

The movement in the present value of obligations are as follows:

Mutasi nilai wajar aset program adalah sebagai berikut:

Pada awal tahun Hasil aset program yg diharapkan Iuran pemberi kerja (Keuntungan)/ Kerugian aktuarial bersih yang diakui selama tahun berjalan Imbalan yang dibayarkan Jumlah

2014

MTN Loan & Promissory Notes is Debt Securities In Issued and consists of :


425.000.000.000 425.000.000.000

249.000.000.000 175.000.000.000 424.000.000.000

59

2014 175.000.000.000 175.000.000.000

MTN Short-Term Loan MTN Long-Term Loan Total



28. MTN LOAN & PROMISSORY NOTE (Continued)

28. UTANG MTN & SURAT PROMES (Lanjutan) Rincian dari Medium Terms Notes ("MTN") adalah sebagai berikut : Rating/ Rating Rupiah idAMTN III Wika Realty Tahun 2015 Seri B idAMTN IV Berkelanjutan Wika Realty Tahun 2016 Tahap I idBBB+ MTN IV Berkelanjutan Wika Realty Tahun 2016 Tahap II idBBB+ Jumlah

Pokok/ Principal

125.000.000.000 50.000.000.000 150.000.000.000 100.000.000.000 425.000.000.000

Informasi lain mengenai MTN pada tanggal 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut :

Rupiah MTN III Wika Realty Tahun 2015 Seri A MTN III Wika Realty Tahun 2015 Seri B MTN IV Berkelanjutan Wika Realty Tahun 2016 MTN IV Berkelanjutan Wika Realty Tahun 2016 Jumlah

Details of Medium Term Notes ("MTNs") are as follows: Jatuh Tempo 1 Thn/ Jatuh Tempo >1thn/ Mid Term Medium Term -

125.000.000.000 50.000.000.000 150.000.000.000 100.000.000.000 425.000.000.000

Other Information relating to MTNs as at December 31, 2016 as follows :

Pokok/ Principal

Wall Amanat/ Trusfee

125.000.000.000 50.000.000.000 150.000.000.000 100.000.000.000 425.000.000.000

2016

PT Bank Mandiri (Persero), Tbk PT Bank Mandiri (Persero), Tbk PT Bank Mandiri (Persero), Tbk PT Bank Mandiri (Persero), Tbk

Jatuh Tempo/ Maturity

Tingkat Bunga/ Interest Rate

7 Mei/ May 2018 7 Mei/ May 2018 19 Mei/ May 2019 18 Mei/ May 2019

10,40% 10,40% 12,25% 12,25%

Pada Hutang MTN III tidak ada jaminan fidusia dari piutang penjualan (bersifat Clean Basis ).

On MTN III Loan there is no fiduciary guarantee from sales receivables (is Clean Base).

Pada Hutang MTN IV Berkelanjutan ada jaminan fidusia dari piutang penjualan.

On MTN IV Loan there is fiduciary guarantee from sales receivables.

Pemakaian dana dari Medium Term Notes ini diperuntukkan sebagai pemakaian modal kerja pembangunan kawasan realty.

The Medium Term Notes funds are allocated to working capital development region. 29. LONG TERM LOANS

29. PINJAMAN JANGKA PANJANG Akun ini merupakan pinjaman jangka panjang dengan rincian sebagai berikut : 2016 Pinjaman Jangka Panjang PT Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk PT Bank CIMB Niaga, Tbk Jumlah Liabilitas Jangka Panjang yang jatuh tempo 1 Tahun PT Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk PT Bank CIMB Niaga, Tbk Jumlah Pinjaman jangka panjang setelah dikurangi bagian jatuh tempo 1 tahun PT Bank CIMB Niaga, Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk Jumlah

This account represents long term loan as follows :


172.404.520.691 172.404.520.691

143.278.012.927 143.278.012.927

45.000.000.000 113.296.892.810 158.296.892.810

45.000.000.000 37.225.701.035 82.225.701.035

2014

60.000.000.000

Long Term Loans PT Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk PT Bank CIMB Niaga, Tbk Total

15.000.000.000 15.000.000.000

Short term Non Current Liabilities Mid Term Loan PT Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk PT Bank CIMB Niaga, Tbk Total

60.000.000.000

29.126.507.764

76.071.191.775

-

29.126.507.764

76.071.191.775

45.000.000.000 45.000.000.000

PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO), Tbk

PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO), Tbk Pada tanggal 21 September 2012 Perusahaan menerima pinjaman Kredit Kontruksi sesuai Perjanjian Kredit No 12 Persetujuan Perubahan Plafon KMK Konstruksi 713/JKC.I/CMLU/III/2014 tertanggal 20 Maret 2013, dengan pinjaman sebagai berikut :

Current portion of long-term loan after net of curent portion short term PT Bank CIMB Niaga, Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk Total

fasilitas dengan Nomor fasilitas

On September 21, 2012 the Company received Loans Facility Construction Credit by appointment credit no. 12 with change-over appointment KMK ceiling construction Number 713/JKC.I/CMLU/III/2014 on March 20, 2013 with loan facilities as follows :

60



29. LONG TERM LOANS (Lanjutan)

29. PINJAMAN JANGKA PANJANG (Lanjutan)

PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO), Tbk

PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO), Tbk Pinjaman kredit sebesar Rp. 100.000.000.000,- (Seratus Milyar Rupiah) dengan suku bunga sebesar 12,50% pa/adjustable rate (dapat berubah sewaktu - waktu sesuai ketentuan bank) dan profisi 0,5% jangka waktu s.d 21 September 2016 dan telah dilakukan pelunasan pada akhir tahun 2016. Jaminan :

Loan facility of Rp. 100.000.000.000, - (one hundred billion rupiah) at the rate of 12.50% pa / adjustable rate (subject to change at any time - in accordance with the bank) and profision 0.5% period up to 21 September 2016 and has made the repayment at the end 2016.

Cessie atas piutang Proyek The Hive, Standing Instruction yang ditandatangani oleh pihak yang sah dan berwenang sesuai AD/ART PT Wijaya Karya Realty, dan Asuransi Konstruksi yang dilakukan oleh PT Wijaya Karya Realty dengan nilai pertanggungan minimal sama besarnya dengan plafon kredit.

Cessie receivables Project The Hive, Standing Instruction was signed by the legitimate and appropriate authorities constitution / PT Wijaya Karya Realty and Construction Insurance by PT Wijaya Karya Realty with coverage at least equal to the credit limit.

Guarantee :

PT BANK CIMB NIAGA, Tbk

PT BANK CIMB NIAGA, Tbk Pada tanggal 18 Agustus 2015 PT Wijaya Karya Realty menerima fasilitas kredit untuk pembiayaan proyek D'Bandara di Balikpapan berupa faslitas kredit Pinjaman Transaksi Khusus 4 (On Liquidation) dengan nilai pinjaman pada tranche A senilai Rp 89.552.130.000,(Delapan puluh sembilan milyar lima ratus lima puluh dua juta seratus tiga puluh ribu rupiah) dan B senilai Rp 192.447.870.000,- (Seratus sembilan puluh dua milyar empat ratus empat puluh tujuh juta delapan ratus tujuh puluh ribu rupiah),

On August 18, 2015 PT Wijaya Karya Realty received a credit facility for financing the D'Bandara in Balikpapan in the form of credit facilities dominated Loan Special Transactions 4 (On Liquidation) to the value of the loan on tranche A of Rp 89,552,130,000, - (Eighty nine billion five hundred fifty two million one hundred thirty thousand rupiah) and B Rp 192.447.870.000, (One hundred and ninety two billion four hundred and forty-seven million eight hundred seventy thousand rupiah),

pada tanggal 29 Januari 2016 terdapat perubahan nilai fasilitas kredit dengan nilai pinjaman pada tranche A senilai Rp 109.552.130.000,(Seratus sembilan milyar lima ratus lima puluh dua juta seratus tiga puluh ribu rupiah) dan B senilai Rp 172.447.870.000,- (Seratus tujuh puluh dua milyar empat ratus empat puluh tujuh juta delapan ratus tujuh puluh ribu rupiah)

on January 29, 2016 there is a change in the value of the credit facility with the value of the tranche A loan worth Rp 109 552 130 000, - (One hundred ninety billion five hundred fifty two million one hundred thirty thousand rupiah) and B worth Rp 172 447 870 000, (One hundred and seventy-two billion four hundred and forty-seven million eight hundred and seventy thousand rupiah)

Total nilai pinjaman sebesar Rp 282.000.000.000,- (Dua ratus delapan puluh dua milyar rupiah) berdasarkan surat penawaran kredit nomor 180/OL/CBGIII-CCS/VIII/2015. dan perubahan nilai fasilitas dengan surat penawaran perubahan fasilitas kredit PTK IV nomor: 013/OL/CBGIII-CCS/I/2016. ketentuan atas bunga sebesar 11% p.a floating rate, dan provisi 0,5% flat dari total plafond dengan jangka waktu 18 bulan setelah penarikan pertama.

The total value of loans amounting to Rp 282,000,000,000,- (two hundred and eighty-two billion rupiah) by letter of credit offer number 180 / OL / CBGIII-CCS / VIII / 2015. and changes in the value of the facility with a letter of credit facility changes PTK deals IV number: 013 / OL / CBGIII-CCS / I / 2016. provisions on interest of 11% p.a floating rate, and the provision of 0.5% of the total flat ceiling with a term of 18 months after the first drawdown.

Jaminan : a. Tanah dan bangunan berikut segala sesuatu yang diatasnya bersertipikat HGB nomor 15855/Seppingan, yang terletak di Propinsi Kalimantan Timur milik PT Multi Agung Sarana Mandiri (dengan nilai jaminan minimum 125%).

Guarantee: a. Land and buildings following everything on it is certified HGB number 15855 / Seppingan, at East Kalimantan from PT Multi Agung Sarana Mandiri (with a minimum guarantee of 125%).

b. Fidusia atas piutang milik Debitur.

b. Fiduciary accounts owned by Debtor. 30. SHARE CAPITAL

30. MODAL SAHAM Modal dasar, modal ditempatkan dan disetor penuh Perusahaan per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015, dan 31 Desember 2014 adalah sebagai berikut :

2016

Authorized Capital, issued and paid in capital of the company as of December 31, 2016 and December 31, 2015, and December 31, 2014 are as follow:


2014

Modal Dasar 40.000.000.000 saham, dengan nilai nominal Rp 100 per saham per 31 Desember 2016

Authotized Capital 40.000.000.000 common shares Rp 100 per share as of December 31, 2016.

15.000.000.000 saham, nilai nominal Rp. 100 per saham per 31 Desember 2015 dan 2014

15.000.000.000common shares Rp 100 per share as of December 31, 2015 and 2014 4.000.000.000.000

Saham yang belum ditempatkan Saham yang ditempatkan dan disetor penuh

1.500.000.000.000

(2.826.338.944.000)

(877.877.935.600)

1.173.661.056.000

622.122.064.400

61

1.500.000.000.000 (1.003.006.761.700) 496.993.238.300

Un-subscribed Subscribed and paid in capital



30. MODAL SAHAM (Lanjutan) 2016 Tambahan Modal Disetor Modal ditempatkan dan disetor serta tambahan modal disetor


31.637.275.200 1.205.298.331.200

99.069.413.022 721.191.477.422

Susunan pemegang saham perusahaan per 31 Desember 2016,2015 dan 2014 adalah sebagai berikut:

Pemegang Saham PT Wijaya Karya (Persero), Tbk. Koperasi Karya Mitra Satya Yayasan Wijaya Karya Jumlah



30. SHARE CAPITAL (Continued) 2014 49.743.629.772 546.736.868.072

Additional paid in capital Subscribe and paid in capital and additional pain in capital

The composition of the shareholders of the company as of December 31, 2016, 2015 and 2014 are as follows:

31 Desember 2016 / December 31, 2016 Jumlah Saham / % Kepemilikan / Nilai Nominal Total Stock Ownership % Par Value 10.517.513.123 1.177.498.749 41.598.688

89,61% 10,03% 0,35%

1.051.751.312.300 117.749.874.900 4.159.868.800

11.736.610.560

100%

1.173.661.056.000

31 Desember 2015 / December 31, 2015 Jumlah Saham / % Kepemilikan / Nilai Nominal Total Stock Ownership % Par Value 5.313.248.742 876.989.604 30.982.298

85,41% 14,10% 0,49%

531.324.874.200 87.698.960.400 3.098.229.800

6.221.220.644

100%

622.122.064.400

31 Desember 2014 / December 31, 2014 Jumlah Saham / % Kepemilikan / Nilai Nominal Total Stock Ownership % Par Value 4.237.362.929 701.587.156 30.982.298

85,26% 14,12% 0,62%

423.736.292.900 70.158.715.600 3.098.229.800

4.969.932.383

100%

496.993.238.300

Shareholders PT Wijaya Karya (Persero), Tbk. Koperasi Karya Mitra Satya Yayasan Wijaya Karya Total



Sesuai dengan pernyataan keputusan rapat PT Wijaya Karya Realty Akta nomer 152 no. AHU-AH.01.02-00671 tanggal 22 Desember 2016 telah diputuskan sebagai berikut :

In accordance with the statement of decision in a meeting point of PT Wijaya Karya Realty deed number 152 number AHU-AH.01.0200671 date December 22, 2016 was decided as follows:

1. Menyetujui untuk melakukan peningkatan modal dasar Perseroan dari Rp. 1.500.000.000 (satu triliun lima ratus juta rupiah) menjadi Rp. 4.000.000.000.000 (empat triliun rupiah).

1.

2. Menyetujui untuk melakukan peningkatan modal ditempatkan dan disetor senilai Rp. 338.362.724.800 (tiga ratus tiga puluh delapan miliar tiga ratus enam puluh dua juta tujuh ratus dua puluh empat ribu delapan ratus rupiah) dengan nilai nominal Rp. 100,00 per saham, yang diambil bagian oleh pemegang saham sebagai berikut:

2. Agreed to conduct a capital increase subscribed and paid Rp. 338 362 724 800 (three hundred and thirty-eight billion three hundred sixty two million seven hundred twenty four thousand eight hundred rupiah) with a nominal value of Rp. 100.00 per share, which is subscribed by the shareholders as follows:

PT Wijaya Karya (Persero), Tbk. Sebesar Rp. 338.362.724.800.00 (tiga ratus tiga puluh delapan miliar tiga ratus enam puluh dua juta tujuh ratus dua puluh empat ribu delapan ratus rupiah) atau sebanyak 3.383.627.248 saham.

PT Wijaya Karya (Persero), Tbk. Rp. 338.362.724.800.00 (three hundred and thirty-eight billion three hundred sixty two million seven hundred twenty four thousand eight hundred rupiahs) or as many as 3,383,627,248 shares.

Sehingga total keseluruhan modal ditempatkan dan disetor perseroan meningkat dari semula Rp. 835.298.331.200 (delapan ratus tiga puluh lima miliar dua ratus sembilan puluh delapan juta tiga ratus tiga puluh satu ribu dua ratus rupiah) menjadi total keseluruhan Rp. 1.173.661.056.000,00 (satu triliun seratus tujuh puluh tiga miliar enam ratus enam puluh satu juta lima puluh enam ribu rupiah)

So the total issued and paid-up capital increased from Rp. 835 298 331 200 (eight hundred and thirty-five billion, two hundred and ninety eight million three hundred and thirty one thousand two hundred rupiah) to Rp. 1,173,661,056,000.00 (one trillion one hundred seventy three billion, six hundred and sixty-one million fifty six thousand rupiah).

Berdasarkan Akta Notaris Sri Ismiyati, SH No. 33 tanggal 10 November 2016, Tentang Pernyataan Keputusan Pemegang Saham diluar Rapat PT Wijaya Karya Realty nomor: AHU-AH.01.03-0098115 tanggal 11 November 2016, ditandatangani oleh seluruh pemegang saham pada tanggal 09 November 2016, diputuskan sebagai berikut :

Based on Notarial Deed Sri Ismiyati, SH No. 33 dated 10 November 2016, details of Statement of Shareholders' Meeting outside PT Wijaya Karya Realty number: AHU-AH.01.03-0098115 November 11, 2016, has been signed by all shareholders on November 9, 2016, it was decided as follows:

62

Agreed to increase the Company's authorized capital from Rp.1,500,000,000 (one billion five hundred million rupiah) to Rp.4.000.000.000.000 (four trillion rupiah).



30. SHARE CAPITAL (Continued)

30. MODAL SAHAM (Lanjutan) Peningkatan modal ditempatkan/disetor dari Rp.622.122.064.400 (enam ratus dua puluh dua miliar seratus dua puluh dua juta enam puluh empat ribu empat ratus rupiah) menjadi Rp.835.298.331.200 (delapan ratus tiga puluh lima miliar dua ratus sembilan puluh delapan juta tiga ratus tiga puluh satu ribu dua ratus rupiah) yang berasal dari kapitalisasi agio saham dan sebagian saldo laba.

The capital increase alocated / deposited on Rp.622.122.064.400 (six hundred twenty-two billion one hundred twenty two million six hundred forty-four thousand rupiah) into Rp.835.298.331.200 (eight hundred thirty-five billion two hundred ninety eight million three hundred thirty one thousand two hundred rupiah) from capitalization of share premium and retained earnings portion.

Sesuai Akta Notaris Sri Ismiyati, SH No.101, tanggal 26 Juni 2015, tentang hasil Pernyataan Keputusan Pemegang Saham diluar Rapat PT Wijaya Karya Realty menyetujui untuk melakukan peningkatan modal ditempatkan/disetor Perusahaan yang semula Rp.496.993.238.300 (empat ratus sembilan puluh enam milyar sembilan ratus sembilan puluh tiga juta dua ratus tiga puluh delapan ribu tiga ratus rupiah) menjadi Rp.622.122.064.400 (enam ratus dua puluh dua milyar seratus dua puluh dua juta enam puluh empat ribu empat ratus rupiah).

Based on the Deed Sri Ismiyati, SH 101, Juni 26, 2015, On Statement of Shareholders' Meeting outside of PT Wijaya Karya Realty, decided to increase in the total issued / paid-up increased from Rp,496,993,238,300.- (four hundred and ninety six billion, nine hundred and ninety- three million two hundred thirty- eight thousand three hundred rupiah) to Rp,622,122,064,400 (six hundred and twenty-two billion one hundred and twenty-two million sixty four thousand four hundred rupiah).

Berdasarkan Keputusan Pemegang Saham Di Luar Rapat PT.Wijaya Karya Realty pada Tanggal 25 September 2015 dengan Nomor : MJ.01.01/WR-A.022/2015 menyetujui untuk melakukan peningkatan modal ditempatkan/ disetor senilai Rp.125.128.826.100 (seratus dua puluh lima miliar seratus dua puluh delapan juta delapan ratus dua puluh enam ribu seratus rupiah) dengan nilai nominal Rp.100 (seratus rupiah) per saham, diambil oleh pemegang saham, yaitu PT Wijaya Karya (Persero), Tbk sebesar Rp. 107.588.581.300 (seratus tujuh miliar lima ratus delapan puluh delapan juta lima ratus delapan puluh satu ribu tiga ratus rupiah) atau sebanyak 1.075.885.813 lembar saham dan Koperasi Karya Mitra Satya sebesar Rp 17.540.244.800 (tujuh belas miliar lima ratus empat puluh juta dua ratus empat puluh empat ribu delapan ratus rupiah) sebanyak 175.402.448 saham.

Based Decisions Meeting of Shareholders Outside PT Wijaya Karya Realty on September 25, 2015 at Number : MJ.01.01 / WRA.022 / 2015 agreed to increase the issued / the paid up capital of Rp 125,128,826,100 (one hundred and twenty-five billion, one hundred and twenty-eight million eight hundred twenty six thousand one hundred rupiah) with a nominal value of Rp 100 (one hundred rupiah) per share, which is taken by the shareholders, PT Wijaya Karya ( Persero ) Tbk is Rp 107,588,581,300 (one billion seventy five million eight hundred and eighty- five thousand eight hundred and thirteen rupiah) or as much as 1,075,885,813 shares and Koperasi Karya Mitra Satya Rp 17,540,244,800 (seventeen billion, five hundred and forty million two hundred and forty- four thousand eight hundred rupiah) as many as 175,402,448 shares. 31. NON KONTROLING INTEREST

31. KEPENTINGAN NON PENGENDALI Kepentingan non pengendali pada entitas anak adalah sebagai beriut:

2016 PT Kurnia Realty Jaya Jumlah

The Minority interest in subsidiaries as follow:


(23.749.563.235) (23.749.563.235)

2014

-

-

32. OPERATING REVENUE

32. PENDAPATAN USAHA Rincian penjualan bersih berdasarkan kelompok produk utama perusahaan adalah sebagai berikut: 2016 Real Estat dan Apartemen Jasa Properti Jasa Konstruksi PENJUALAN BERSIH

PT Kurnia Realty Jaya Total

Details of net sales based on the company's main product groups as follows:


1.840.264.113.682 201.224.952.286 7.029.691.645 2.048.518.757.613

1.253.096.231.687 152.220.393.587 30.587.023.023 1.435.903.648.297

Pada tahun 2016 terdapat transaksi penjualan yang lebih dari 10% atas dua lokasi tanah yang terdapat di D.I Panjaitan, Jakarta Timur dengan PT Jakarta River City sebesar Rp 600.628.000.000 dan di Parangloe, Makassar dengan PT Makassar Costal River adalah sebesar Rp 810.531.000.000,-

2014

1.060.988.416.134 87.764.961.068 151.589.259.106 1.300.342.636.308

Residential Real Estate and Apartment Property Services Construction Services NET SALES

In 2016 there were sales transactions of more than 10% over two ground locations are in D.I Panjaitan, East Jakarta by PT Jakarta River City Rp 600.628.000.000 and at Parangloe, Makassar with a PT Makassar Costal River Rp 810.531.000.000,-

63



33. COST OF GOODS SOLD

33. BEBAN POKOK PENJUALAN Rincian Beban Pokok Penjualan adalah sebagai berikut : 2016 Real Estat dan apartemen Jasa Properti Jasa Konstruksi Jumlah

Details of Cost of Sales were as follows:


1.360.371.472.927 194.314.026.446 17.680.092.706 1.572.365.592.079

1.006.359.675.372 158.155.721.050 33.528.409.876 1.198.043.806.298

2014

845.730.685.100 89.447.340.880 128.647.985.943 1.063.826.011.923

Beban Pokok Penjualan Real Estat terdiri dari :

Real Estat dan apartemen Beban langsung : Bangunan Tanah Sub Jumlah Beban tidak langsung : Biaya pengelolaan kawasan Sub Jumlah Jumlah

Jasa Properti Beban langsung : Beban pengelolaan gedung Beban hotel Sub Jumlah Beban tidak langsung Beban pengelolaan gedung Beban pengelolaan hotel Sub Jumlah Jumlah

Jasa Konstruksi Beban langsung : Beban subkontraktor Beban material Beban upah Beban tarif peralatan Sub Jumlah Beban tidak langsung : Beban personalia Beban komersial Sub Jumlah Jumlah

Cost of Sales Real Estate consists of : 2016


2014

291.943.189.846 995.172.089.556 1.287.115.279.402

701.850.753.299 218.794.505.597 920.645.258.896

701.906.409.828 72.625.396.765 774.531.806.594

73.256.193.525 73.256.193.525 1.360.371.472.927

85.714.416.476 85.714.416.476 1.006.359.675.372

71.198.878.507 71.198.878.507 845.730.685.100

2016


2014

98.088.024.017 11.916.456.380 110.004.480.397

116.589.018.362 41.566.702.688 158.155.721.050

89.447.340.880

9.475.742.475 74.833.803.574 84.309.546.049 194.314.026.446

158.155.721.050

89.447.340.880

2016


89.447.340.880

2014

8.604.935.876 3.848.923.358 1.787.170.633 14.241.029.867

6.310.105.215 18.485.432.530 24.795.537.745

45.574.740.740 59.437.482.312 9.709.612.174 4.179.785.284 118.901.620.510

3.439.062.839 3.439.062.839 17.680.092.706

8.475.177.032 257.695.099 8.732.872.131 33.528.409.876

5.879.576.643 3.866.788.790 9.746.365.433 128.647.985.943

Residential Real Estate and Apartment Direct costs : Building Land Sub Total Indirect costs : Management residential expense Sub Total Total

Property Services Direct costs Management building expense Management hotel expense Sub Total Indirect costs Management building expense Management hotel expense Sub Total Total

Construction Services Direct costs: Sub-contractor Expense Material Expense Wages Expense Rate of Equipment Expense Sub Total Indirect costs: Personnel expense Commercial expense Sub Total Total 34. OPERATING EXPENSES

34. BEBAN USAHA Beban usaha adalah beban yang terjadi di kantor pusat, proyek, kawasan dan unit-unit terkait dengan rincian sebagai berikut : 2016 Biaya Pegawai Biaya Umum dan Adminstrasi Biaya Pemasaran Beban Pemeliharaan Jumlah

Residential Real Estate and Apartment Property Services Construction Services Total

Operating expenses are expenses incurred at head office, projects, regions and related units with the following details :


27.460.624.459 13.027.603.298 390.466.473 8.907.973.128 49.786.667.358

24.312.511.089 2.660.251.399 1.076.366.169 7.249.558.998 35.298.687.655

64

2014 21.570.293.955 1.978.437.140 1.420.376.542 3.649.529.996 28.618.637.633

Employee Expenses General and Administrative Expenses Marketing Expenses Maintenance Expenses Total



35. OTHER INCOME (EXPENSE)

35. PENDAPATAN (BEBAN) LAIN-LAIN Pendapatan dan beban lain-lain terdiri dari :

Beban dari Pendanaan Pemulihan/(Penyisihan) Piutang Pajak Penghasilan Final Pendapatan Venturs Bersama (KSO) Laba Rugi Bersih Lain-lain Jumlah

Other income (expense) consist of :

31 Desember /December 31 2016 2015 2014 (22.601.031.334) (11.568.637.590) (49.409.895.449) (5.323.691.186) (4.615.425.386) 558.636.201 (57.597.098.579) (55.164.223.394) (63.596.211.595) 558.157.086 (244.530.207) (46.708.278.344) 3.086.155.490 (117.498.407.628) (109.361.315.352) (85.766.351.306)

Beban bunga tahun berjalan adalah beban bunga kredit Modal Kerja yang dialokasikan ke biaya keuangan dan biaya bunga tahun berjalan.

Funding Expense (Interest) for Impairment Final Income Tax Profit From Joint Venture Others - Net Total

Interest expense for the year is a Working Capital Loan interest expense allocated to finance charges and interest expenses for the year. 36. EARNING PER SHARE

36. LABA PER SAHAM Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih dengan rata-rata tertimbang jumlah saham biasa yang beredar pada tahun yang bersangkutan.

Laba periode berjalan Rata-rata tertimbang saham untuk perhitungan laba per Saham dasar Laba per saham dasar (dalam rupiah penuh)

Basic earning per share dividing nett profit by the average weighted general share amount circulated in the relevant year.

31 Desember /December 31 2016 2015 2014 310.491.372.306 85.173.804.031 121.222.403.910 6.602.515.278

11.736.610.560

11.736.610.560

47,03

7,26

10,33

Perhitungan Saham tersebut telah disesuaikan dengan saham yang beredar yang meningkat sebagai akibat dari tambahan modal disetor.

The calculation of these shares has been adjusted for outstanding shares increased as a result of additional paid in capital. 37. FAIR VALUE OF FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES

37. NILAI WAJAR ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN Perusahaan memiliki berbagai aset keuangan seperti piutang usaha dan lain-lain, kas dan setara kas, yang timbul secara langsung dari kegiatan usaha perusahaan. Liabilitas keuangan utama perusahaan meliputi hutang usaha, hutang lain - lain serta hutang jangka panjang. Perusahaan tidak mengadakan transaksi derivatif. Tabel berikut menyajikan aset keuangan dan kewajiban keuangan perusahaan pada tanggal 31 Desember 2016, 31 Desember 2015, 31 Desember 2014 :

Aset Keuangan:

2016 Nilai Tercatat/ Nilai Wajar/ Carrying Value Market Value

547.155.548.342 Kas dan Setara Kas 1.620.837.095.295 Piutang Usaha 62.182.677.002 Piutang Retensi 32.306.005.431 Piutang Lain-lain Biaya Dibayar Dimuka 155.570.829.524

Jumlah Kewajiban Keuangan: Pinjaman Jangka Pendek Hutang Usaha Hutang Jangka Panjang Hutang Lain-Lain

Biaya Akan Dibayar

Jumlah

2.418.052.155.594

Current Income Weighted average number shares for the computation basic Profit per share Basic earning per share (in full rupiah amount)

The Company has various financial assets such as accounts receivable and other, cash and cash equivalents, which arise directly from the company's business activities. The company's main financial liabilities include account payables, others payble and long-term debt. The Company does not hold derivative The following table presents financial assets and financial liabilities on the company's December 31, 2016, December 31, 2015:

31 Desember /December 31 2015 2014 Nilai Tercatat/ Nilai Wajar/ Nilai Tercatat/ Nilai Wajar/ Carrying Value Market Value Carrying Value Market Value

547.155.548.342

234.181.019.737

234.181.019.737

183.532.038.680

183.532.038.680

1.620.837.095.295

885.339.407.802

885.339.407.802

531.178.128.583

518.603.555.868

62.182.677.002

77.354.677.800

77.354.677.800

94.964.089.377

94.774.755.278

32.306.005.431

34.351.350.006

34.351.350.006

8.257.832.565

8.257.832.565

155.570.829.524

186.692.035.738

186.692.035.738

70.472.854.760

70.472.854.760

2.418.052.155.594

1.417.918.491.083

1.417.918.491.083

888.404.943.965

875.641.037.151

Financial Assets:

Cash and Cash Equivalent Account Receivable Retention Receivables Other Receivable Prepaid Expenses

Total Financial Liabilities:

900.826.132.107

900.826.132.107

587.837.727.396

175.000.000.000

405.819.538.994

405.819.538.994

405.177.632.617

405.177.632.617

398.348.568.893

399.430.793.822

40.799.274.165

40.799.274.165 45.000.000.000

29.126.507.764

29.126.507.764

251.071.191.775

76.071.191.775

45.000.000.000

218.762.329.518

218.762.329.518

50.940.347.761

50.940.347.761

19.462.948.784

19.462.948.784

357.481.913.216

357.481.913.216

174.246.088.550

174.246.088.550

186.264.658.348

186.264.658.348

1.911.374.515.222

1.911.374.515.222

1.462.443.924.375

875.688.421.908

697.346.420.291

697.346.420.291

65

Short Term Loans Account Payables Long Term Account Payables Other Payable Accrued Expenses Total



38. SEGMENT INFORMATION

38. INFORMASI SEGMEN Perusahaan mengklasifikasikan aktivitas usahanya berdasarkan produk dan jasa yang dihasilkan. Tidak ada transaksi antar segmen. Informasi segmen perusahaan adalah sebagai berikut : Perusahaan mengklasifikasikan aktivitas usahanya berdasarkan produk dan jasa yang dihasilkan. Tidak ada transaksi antar segmen. Informasi segmen perusahaan adalah sebagai berikut :

The Company classifies its business activities based on the products and services produced. There is no inter-segment transactions. Company segment information is as follows: The Company classifies its business activities based on the products and services produced. There is no inter-segment transactions. Company segment information is as follows: Based Business Segment: December 31, 2016

Berdasarkan Segmen Usaha: Per 31 Desember 2016 Keterangan/ Description Pendapatan/ Revenues Penjualan antar segmen/Inter segment Sales Penjualan antar segmen/Inter segment Sales Jumlah pendapatan/ Total Revenues Beban pokok penjualan/ Cost of sales Laba kotor/ Gross Profit Beban Usaha/ Operating expenses Dapat dialokasikan/ Allocable Tidak dapat dialokasikan/ Unallocable Jumlah/ Total Laba usaha/ Operating income Pendapatan (Beban) lain-lain/Other income (revenue) Dapat dialokasikan/ Allocable Tidak dapat dialokasikan/ Unallocable Laba usaha sebelum pajak/Income before tax Beban pajak/ Tax expense Laba setelah pajak/ income after tax Aset/ Assets Aset segmen/ Segment assets Aset yang tidak dapat dialokasikan/Unallocable assets Jumlah Aset/ Total Assets Kewajiban/ Liabilities Kewajiban segmen/ Segment liabilities Kewajiban yang tidak dapat dialokasikan/Unallocable liabilities Jumlah Kewajiban/ Total Liabilities

Real Estat/ Real Estate

1.840.264.113.682

Jasa Properti/ Jasa Konstruksi/ Construction Property Service

Jumlah/ Total

113.023.210.339

7.029.691.645

88.201.741.947

2.048.518.757.613

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

1.840.264.113.682

113.023.210.339

7.029.691.645

88.201.741.947

2.048.518.757.613

1.360.371.472.927

182.397.570.066

17.680.092.706

11.916.456.380

1.572.365.592.079

(69.374.359.727)

(10.650.401.061)

76.285.285.567

476.153.165.534

479.892.640.755 -

-

-

-

-

49.786.667.358

-

-

-

49.786.667.358

76.285.285.567

426.366.498.176

49.786.667.358 430.105.973.397

(69.374.359.727)

-

-

(55.226.101.007)

2.135.956.444

(52.633.407.067)

-

322.246.465.323

(67.238.403.283)

(3.153.383.606) 319.093.081.717

(10.650.401.061)

49.786.667.358

(233.822.945)

(10.884.224.006)

-

(11.541.033.056)

-

(64.865.000.564) (52.633.407.067)

64.744.252.511

-

-

308.868.090.545 (3.153.383.606)

(67.238.403.283)

(10.884.224.006)

64.744.252.511

305.714.706.941

2.723.561.404.860

126.846.171.610

222.044.137.182

235.877.844.948

3.308.329.558.600

1.436.925.773.013

-

-

4.160.487.177.873

126.846.171.610

222.044.137.183

235.877.844.948

4.745.255.331.613

2.536.376.005.875

120.406.217.405

232.928.361.169

245.489.686.322

3.135.200.270.771

55.968.870.251

-

-

2.592.344.876.126

126.846.171.610

222.044.137.183

1.436.925.773.013

55.968.870.251 235.877.844.948

3.191.169.141.022

Based Business Segment: December 31, 2015

Berdasarkan Segmen Usaha: Per 31 Desember 2015 Keterangan/ Description Pendapatan/ Revenues Penjualan antar segmen/Inter segment Sales Penjualan antar segmen/Inter segment Sales Jumlah pendapatan/ Total Revenues Beban pokok penjualan/ Cost of sales Laba kotor/ Gross Profit Beban Usaha/ Operating expenses Dapat dialokasikan/ Allocable Tidak dapat dialokasikan/ Unallocable Jumlah/ Total Laba usaha/ Operating income Pendapatan (Beban) lain-lain/Other income (revenue) Dapat dialokasikan/ Allocable Tidak dapat dialokasikan/ Unallocable Laba usaha sebelum pajak/Income before tax

Hotels/ Hotels/


1.253.096.231.687


Hotels/ Hotels/

Jumlah/ Total

152.220.393.587

30.587.023.023

-

1.435.903.648.297

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

1.253.096.231.687

152.220.393.587

30.587.023.023

-

1.435.903.648.297

1.006.359.675.372

158.155.721.050

33.528.409.876

-

1.198.043.806.298

(2.941.386.853)

-

237.859.841.999

246.736.556.315

(5.935.327.463)

-

-

-

-

-

35.298.687.655

-

-

-

35.298.687.655

-

-

35.298.687.655

-

202.561.154.344

35.298.687.655

-

211.437.868.660

(5.935.327.463)

-

-

(63.606.990.420)

1.835.726.769

(47.172.985.522)

-

100.657.892.718

(4.099.600.694)

66

(2.941.386.853) (417.066.179) (3.358.453.032)

-

-

-

(62.188.329.830)

-

(47.172.985.522)

-

93.199.838.992



38. SEGMENT INFORMATION (Continued)

38. INFORMASI SEGMEN (Lanjutan)

Based Business Segment: December 31, 2015

Berdasarkan Segmen Usaha: Per 31 Desember 2015 Keterangan/ Description Beban pajak/ Tax expense Laba setelah pajak/ income after tax Aset/ Assets Aset segmen/ Segment assets Aset yang tidak dapat dialokasikan/Unallocable assets Jumlah Aset/ Total Assets Kewajiban/ Liabilities Kewajiban segmen/ Segment liabilities Kewajiban yang tidak dapat dialokasikan/Unallocable liabilities Jumlah Kewajiban/ Total Liabilities


(7.122.490.017)

Jasa Properti/ Jasa Konstruksi/ Construction Property Service -

93.535.402.701

(4.099.600.694)

(903.544.944)

Jumlah/ Total

(8.026.034.960)

-

85.173.804.031

1.562.579.403.904

274.808.526.123

151.827.395.577

-

1.989.215.325.604

890.242.048.476

-

-

-

890.242.048.476

2.452.821.452.380

274.808.526.123

151.827.395.577

-

2.879.457.374.080

1.439.378.902.418

274.808.526.123

151.827.395.577

-

1.866.014.824.118

88.617.250.250

-

-

-

88.617.250.250

1.527.996.152.668

274.808.526.123

151.827.395.577

-

1.954.632.074.368

Based Business Segment: December 31, 2014 Real Estat/ Real Estate

1.060.988.416.134


Hotels/ Hotels/

Jumlah/ Total

151.589.259.106

87.764.961.068

-

1.300.342.636.308

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

1.060.988.416.134

151.589.259.106

87.764.961.068

-

1.300.342.636.308

835.437.371.118

142.659.294.086

85.729.346.719

-

1.063.826.011.923

225.551.045.016

8.929.965.020

2.035.614.349

-

236.516.624.385

-

-

-

-

-

28.618.637.633

-

-

-

28.618.637.633

28.618.637.633

-

-

-

28.618.637.633

196.932.407.383

8.929.965.020

2.035.614.349

-

207.897.986.752

-

-

-

-

-

(76.822.483.186)

(1.538.030.379)

(1.598.406.812)

-

118.511.517.385

7.391.934.641

4.581.165.392

(4.547.677.773)

(5.807.430.929) -

-

(84.167.944.494)

-

(1.598.406.812)

(3.771.816.580)

-

122.131.635.446

(942.719.155)

-

(4.714.535.735)

-

121.222.403.910

(909.231.536)

123.092.682.777

2.844.256.868

1.849.619.157.968

126.375.980.043

245.964.468.443

-

2.221.959.606.454

-

-

-

-

-

1.849.619.157.968

126.375.980.043

245.964.468.443

-

2.221.959.606.454

1.366.090.920.591

124.953.964.550

24.588.877.528

-

1.515.633.762.669

8.436.154.951

-

-

-

8.436.154.951

1.374.527.075.542

124.953.964.550

24.588.877.528

-

1.524.069.917.620

Berdasarkan Segmen Geografis: Berdasarkan Segmen Per 31 Desember 2016Geografis/ Based Geographical Segment : Keterangan/ Description Pendapatan/ Revenues Potongan Penjualan/ Sales Discount Penjualan Antar Segmen/ Inter Segment Sales Jumlah Pendapatan/ Total Revenues Beban pokok penjualan/ Cost of sales Laba kotor/ Gross Profit

-

(4.261.997.976)

Berdasarkan Segmen Usaha: Per 31 Desember 2014 Keterangan/ Description Pendapatan/ Revenues Penjualan antar segmen/Inter segment Sales Penjualan antar segmen/Inter segment Sales Jumlah pendapatan/ Total Revenues Beban pokok penjualan/ Cost of sales Laba kotor/ Gross Profit Beban Usaha/ Operating expenses Dapat dialokasikan/ Allocable Tidak dapat dialokasikan/ Unallocable Jumlah/ Total Laba usaha/ Operating income Pendapatan (Beban) lain-lain/Other income (revenue) Dapat dialokasikan/ Allocable Tidak dapat dialokasikan/ Unallocable Laba usaha sebelum pajak/Income before tax Beban pajak/ Tax expense Laba setelah pajak/ income after tax Aset/ Assets Aset segmen/ Segment assets Aset yang tidak dapat dialokasikan/Unallocable assets Jumlah Aset/ Total Assets Kewajiban/ Liabilities Kewajiban segmen/ Segment liabilities Kewajiban yang tidak dapat dialokasikan/Unallocable liabilities Jumlah Kewajiban/ Total Liabilities

Hotels/ Hotels/

Based Geographical Segment: December 31, 2016 Pulau Jawa/ Java Island

1.115.279.782.084

31 Desember, December 31, 2016 Di luar Pulau Jawa/ Outside Java Island

Jumlah/ Total

933.238.975.529

2.048.518.757.613

-

-

-

-

-

-

1.115.279.782.084

933.238.975.529

2.048.518.757.613

912.510.122.909

659.855.469.170

1.572.365.592.079

202.769.659.175

273.383.506.359

476.153.165.534

67




38. INFORMASI SEGMEN (Lanjutan) Berdasarkan Segmen Geografis: Berdasarkan Segmen Per 31 Desember 2016Geografis/ Based Geographical Segment : Keterangan/ Description Beban Usaha/ Operating expenses Dapat dialokasikan/ Allocable Tidak dapat dialokasikan/ Unallocable Jumlah/ Total Laba usaha/ Operating income Pendapatan (Beban) lain-lain/ Other income (revenue) Dapat dialokasikan/ Allocable Tidak dapat dialokasikan/ Unallocable Laba usaha sebelum pajak/ Income before tax Beban pajak/ Tax expense Laba setelah pajak/ income after tax Aset/ Assets Aset segmen/ Segment assets Aset yang tidak dapat dialokasikan/ Unallocable assets Jumlah Aset/ Total Assets Kewajiban/ Liabilities Kewajiban segmen/ Segment liabilities Kewajiban yang tidak dapat dialokasikan/ Jumlah Kewajiban/ Total Liabilities Berdasarkan Segmen Geografis: Berdasarkan Segmen Per 31 Desember 2015Geografis/ Based Geographical Segment : Keterangan/ Description

Pendapatan/ Revenues Penjualan Antar Segmen/ Inter Segment Sales Jumlah Pendapatan/ Total Revenues Beban pokok penjualan/ Cost of sales Laba kotor/ Gross Profit Beban Usaha/ Operating expenses Dapat dialokasikan/ Allocable Tidak dapat dialokasikan/ Unallocable Jumlah/ Total Laba usaha/ Operating income Pendapatan (Beban) lain-lain/ Other income (revenue) Dapat dialokasikan/ Allocable Tidak dapat dialokasikan/ Unallocable Jumlah/ Total Laba usaha sebelum pajak/ Income before tax Beban pajak/ Tax expense Laba setelah pajak/ income after tax Aset/ Assets Aset segmen/ Segment assets Aset yang tidak dapat dialokasikan/ Unallocable assets Jumlah Aset/ Total Assets Kewajiban/ Liabilities Kewajiban segmen/ Segment liabilities Kewajiban yang tidak dapat dialokasikan/ Jumlah Kewajiban/ Total Liabilities

Based Geographical Segment: December 31, 2016 31 Desember, December 31, 2016 Di luar Pulau Jawa/ Outside Java Island

Pulau Jawa/ Java Island

Jumlah/ Total

9.593.930.173

-

9.593.930.173

40.192.737.185

-

40.192.737.185

49.786.667.358

-

49.786.667.358

152.982.991.817

273.383.506.359

426.366.498.176

(76.858.191.642)

(3.021.473.486)

(37.618.742.503) 38.506.057.672 (5.778.793.955)

270.362.032.873 2.625.410.349

(79.879.665.128) (37.618.742.503) 308.868.090.545 (3.153.383.606)

32.727.263.717

272.987.443.222

305.714.706.941

1.334.820.228.835

1.882.080.910.332

3.216.901.139.167

1.528.354.192.446

-

1.528.354.192.446

2.863.174.421.281

1.882.080.910.332

4.745.255.331.613

2.192.173.441.514

797.535.411.334

2.989.708.852.848

201.460.288.200

-

201.460.288.200

2.393.633.729.714

797.535.411.334

3.191.169.141.048

Based Geographical Segment: December 31, 2015 Pulau Jawa/ Java Island

826.639.009.980

31 Desember, December 31, 2015 Di luar Pulau Jawa/ Outside Java Island

609.264.638.317

Jumlah/ Total

1.435.903.648.297

-

-

-

826.639.009.980

609.264.638.317

1.435.903.648.297

862.103.737.926

335.940.068.372

1.198.043.806.298

(35.464.727.946)

273.324.569.945

237.859.841.999

-

-

35.298.687.655

-

35.298.687.655 (70.763.415.601) (58.929.222.150) (45.318.822.846) (104.248.044.996)

35.298.687.655

-

35.298.687.655

273.324.569.945

202.561.154.344

(5.113.270.356) (5.113.270.356)

(64.042.492.506) (45.318.822.846) (109.361.315.352)

(175.011.460.597)

268.211.299.589

12.258.879.764

(20.284.914.724)

(8.026.034.960)

(162.752.580.833)

247.926.384.865

85.173.804.031

1.105.820.920.297

883.394.405.307

1.989.215.325.604

890.242.048.476

-

890.242.048.476

1.996.062.968.773

883.394.405.307

2.879.457.374.080

1.485.703.310.760

380.311.513.358

1.866.014.824.118

88.617.250.250

-

88.617.250.250

1.574.320.561.010

380.311.513.358

1.954.632.074.368

68

93.199.838.992




38. INFORMASI SEGMEN (Lanjutan) Berdasarkan Segmen Geografis: Berdasarkan Segmen Per 31 Desember 2014Geografis/ Based Geographical Segment : Keterangan/ Description Pendapatan/ Revenues Potongan Penjualan/ Sales Discount Penjualan Antar Segmen/ Inter Segment Sales Jumlah Pendapatan/ Total Revenues Beban pokok penjualan/ Cost of sales Laba kotor/ Gross Profit Beban Usaha/ Operating expenses Dapat dialokasikan/ Allocable Tidak dapat dialokasikan/ Unallocable Jumlah/ Total Laba usaha / Operating Income Pendapatan (Beban) lain-lain/ Other income (revenue) Dapat dialokasikan/ Allocable Tidak dapat dialokasikan/ Unallocable Jumlah/ Total Laba usaha sebelum pajak/ Income before tax Beban pajak/ Tax expense Laba setelah pajak/ income after tax Aset/ Assets Aset segmen/ Segment assets Aset yang tidak dapat dialokasikan/ Unallocable assets Jumlah Aset/ Total Assets Kewajiban/ Liabilities Kewajiban segmen/ Segment liabilities Kewajiban yang tidak dapat dialokasikan/ Jumlah Kewajiban/ Total Liabilities

Pulau Jawa/ Java Island

891.440.377.045

Based Geographical Segment: December 31, 2014 31 Desember, December 31, 2014 Di luar Pulau Jawa/ Jumlah/ Outside Java Island Total 408.902.259.263

1.300.342.636.308

-

-

-

-

-

-

891.440.377.045

408.902.259.263

1.300.342.636.308

(755.498.151.316)

(308.327.860.607)

(1.063.826.011.923)

135.942.225.729

100.574.398.656

236.516.624.385

28.618.637.633

-

28.618.637.633

-

-

-

28.618.637.633

-

28.618.637.633

107.323.588.096

100.574.398.656

207.897.986.752

(70.851.569.434)

(14.914.781.872)

(85.766.351.306)

(70.851.569.434)

-

(14.914.781.872)

(85.766.351.306)

36.472.018.662

85.659.616.784

122.131.635.446

16.883.984.952

(17.793.216.488)

53.356.003.614

67.866.400.296

121.222.403.910

1.599.866.308.809

622.093.297.645

2.221.959.606.454

-

-

-

1.599.866.308.809

622.093.297.645

2.221.959.606.454

912.145.142.062

611.924.775.558

1.524.069.917.620

-

-

-

912.145.142.062

611.924.775.558

1.524.069.917.620

(909.231.536)

39. RISK MANAGEMENT POLICY

39. KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO

a. Market risk

a. Risiko pasar

(I) Foreign currency risk

(I) Risiko mata uang asing Pendapatan, pendanaan dan sebagian besar biaya operasi dari Perusahaan, dilakukan dalam mata uang Rupiah, oleh karena itu Perusahaan memiliki eksposur yang signifikan terhadap fluktuasi nilai tukar mata uang asing (USD).

Risk management is carried out by the Board of Revenue, funding and most of the operating costs of the Company, carried out in Rupiah, therefore the Company has significant exposure fluctuations in foreign currency exchange rates (USD) (II) Price Risk

(II) Risiko harga Risiko harga adalah risiko fluktuasi nilai instrumen keuangan sebagai akibat perubahan harga pasar, terlepas dari apakah perubahan tersebut disebabkan oleh faktor-faktor spesifik dari instrumen individual atau penerbitnya atau faktor-faktor yang mempengaruhi seluruh instrument yang diperdagangkan di pasar. Perusahaan tidak memiliki instrumen keuangan yang terekspos terhadap perubahan harga pasar, dimana perusahaan secara aktif melakukan penyesuaian yang diperlukan untuk mengatasi dampak perubahan harga pasar.

Price risk is the risk of fluctuations in the value of financial instruments due to changes in market prices, whether those changes are caused by factors specific to the individual instrument or its issuer or factors affecting all instruments traded in the market.

(III) Risiko Suku Bunga Risiko bunga atas arus kas adalah risiko dimana arus kas masa datang suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi akibat perubahan suku bunga pasar.

(III) Interest Rate Risk Interest rate risk on cash flows is the risk that future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in market interest rates

Eksposure terhadap suku bunga perusahaan dinilai rendah apabila ditinjau dari sisi neraca, namun perusahaan terus memonitor hal ini untuk meminimalkan dampak negatif terhadap perusahaan. Pinjaman yang dikeluarkan pada tingkat suku bunga variabel mengekspose perusahaan terhadap arus kas dari risiko tingkat suku bunga.

Exposure to interest rates if the company is undervalued in terms of the balance, but the company continues to monitor this is to minimize the negative impact on the company. Borrowings issued at variable interest rates expose the company to cash flow interest rate risk.

69

The Company has no financial instruments that are exposed to changes in market prices, which the company actively make the necessary adjustments to cope with the impact of changes in market prices.



39. RISK MANAGEMENT POLICY (Continued)

39. KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan)

b.

b. Risiko Kredit

Credit Risk

Risiko kredit adalah resiko dimana salah satu pihak atas instrumen keuangan akan gagal memenuhi kewajibannya dan menyebakan pihak lain mengalami kerugian keuangan. Kebijakan umum perusahaan untuk penjualan ke pelanggan baru dan yang sudah ada adalah menyeleksi pelanggan-pelanggan yang memiliki kondisi keuangan yang kuat serta reputasi yang baik.

Credit risk is the risk that one party to a financial instrument will fail to meet its obligation and cause the other party suffered a financial loss. The general policy of the company for sale to new customers and existing customers are selecting who have strong financial condition and reputation.

Manajemen yakin akan kemampuannya untuk terus mengontrol dan mempertahankan exposure yang minimal terhadap risiko kredit mengingat perusahaan memiliki kebijaksanaan yang jelas dalam pemilihan pelanggan, menggunakan perjanjian yang berkekuatan hukum pada saat melakukan transaksi penjualan, dan sejarah tingkat kredit macet yang rendah.

Management believes its ability to continue to control and sustain minimal exposure to credit risk since the company has a clear policy in the selection of customers, using a legally enforceable agreement at the time of the sale, and a history of low levels of bad debts. c.

c. Risiko Likuiditas

Liquidity Risk

Risiko likuiditas (juga dikenal risiko pendanaan) adalah risiko dimana perusahaan akan mengalami kesulitan dalam memperoleh dana untuk memenuhi komitmennya terkait dengan instrumen keuangan. Risiko likuiditas mungkin timbul akibat ketidakmampuan perusahaan untuk menjual aset keuangan secara cepat dengan harga yang mendekati nilai wajarnya.

Liquidity risk (also known as funding risk) is the risk that the company will have difficulty in obtaining funds to meet commitments associated with financial instruments. Liquidity risk may result from the inability of the company to sell a financial asset quickly at a price close to fair value.

Risiko likuiditas muncul dalam situasi perusahaan kesulitan memperoleh pendanaan. Kebijakan manajemen risiko likuiditas yang berhati-hati dilakukan dengan menjaga kecukupan kas dan setara kas. Perusahaan mengelola risikio likuiditas dengan memonitor perkiraan arus kas dan arus kas aktual serta menyesuaikan profil jatuh tempo dari aset dan kewajiban keuangan.

Liquidity risks arise in situations of difficulty obtaining financing company. Liquidity risk management policy of cautious done by keeping sufficient cash and cash equivalents. The Company manages liquidity by monitoring risikio cash flow forecast and actual cash flows and adjusting the maturity profiles of financial assets and liabilities. d.

d. Nilai Wajar Manajemen berpendapat bahwa nilai buku dari aset dan kewajiban keuangannya mendekati nilai wajar dari aset dan kewajiban keuangan tersebut.

Market Value

Management believes that the book value of financial assets and liabilities approaching fair value of these financial assets and liabilities. 40. OTHER IMPORTANT INFORMATION

40. INFORMASI PENTING LAINNYA Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham PT Wijaya Karya Realty Nomor: MJ.01.00/WR-A-022/2016 tanggal 5 April 2016 memuat keputusan tentang:

The minutes of Shareholder General Meeting of PT Wijaya Karya Realty Number: MJ.01.00/WR-A-022/2016 dated April 5, 2016, approved the matters as follows:

1. Persetujuan dan Pengesahan Laporan Keuangan Tahunan Perseroan tahun buku 2015 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik HLB Hadori Sugiarto Adi & Rekan, sesuai dengan Laporan Nomor: 015/LAI-WR/II/2016 tanggal 22 Februari 2016, dan Laporan Pelaksanaan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Perseroan Tahun Buku 2015. 2. Penetapan penggunaan Laba Bersih Perseroan untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2015.

1. Legislation and Approval of the Annual Financial Report for the fiscal year 2015 audited by Public Accounting Firm HLB Hadori Sugiarto Adi & Partners, according to the Report Number: 015 / LAI-WR / II / 2016 dated February 22, 2016, and the Report of the Supervisory Board of Commissioners Company for Fiscal Year 2015. 2. Appropriation of net profit of the Company for the year ended 31 December 2015.

3. Penunjukkan Kantor Akuntan Publik untuk mengaudit Laporan Keuangan Perseroan tahun buku 2016.

3. Appointment of public accountant for the audit of the Company's financial statements report for the year 2016.

4. Penetapan tantiem tahun 2015, gaji dan honorarium berikut fasilitas serta tunjangan lainnya untuk anggota Direksi dan Dewan Komisaris tahun 2016.

4. The management bonus for the year 2015, salaries and remuneration of members of the Board of Directors and the Board of Commissioners for the year 2016.

5. Informasi keuangan PT Wijaya Karya Realty menyajikan investasi perusahaan pada entitas anak berdasarkan metode biaya, dan bukan menggunakan metode ekuitas.

5 Financial information of PT Wijaya Karya Realty presents the company's investment in subsidiary under the cost method, and not using the equity method. 41. SUBSEQUENTS EVENTS

41. PERISTIWA SETELAH PELAPORAN Tidak adanya perubahan peristiwa setelah pelaporan setelah Laporan Keuangan Per 31 Desember 2016. 42. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN ATAS LAPORAN KEUANGAN Penyelesaian laporan keuangan merupakan tanggung jawab manajemen yang telah dilaksanakan pada tanggal 10 Februari 2017.

70

There is no subsequent events after the financial reports on December 31, 2016. 42. MANAGEMENT RESPONSIBILITY FOR THE FINANCIAL STATEMENTS The management of the Company responsible for the preparation of the financial statements which were completed on February 10, 2017.

HALAMAN INI SENGAJA DIKOSONGKAN THIS PAGE IS INTENTIONALLY LEFT EMPTY


The Road to. Greater Good

Recommend Documents