KEMAHIRAN MENULIS DESKRIPSI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA REALIA SISWA KELAS VIII SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 13 SATU ATAP TANJUNGPINANG TAHUN PELAJARAN 2013/2014
SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.)
Oleh Rena Angela NIM 100388201283
JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI TANJUNGPINANG 2014
PERSETUJUAN PENERBITAN ARTIKEL E-JOURNAL
SKRIPSI Kemahiran Menulis Deskripsi dengan Menggunakan Media Realia Siswa Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri 13 Satu Atap Tanjungpinang Tahun Pelajaran 2013/2014 Diajukan oleh: Rena Angela 100388201283
Telah disetujui oleh: Pembimbing I,
Pembimbing II,
Drs. H. Abdul Malik, M.Pd. NIP. 195804091986011002
Drs.Wagiman,M.Pd. NIPY.75070005
Tanjungpinang,
Agustus 2014
Mengetahui, Ketua Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia,
Rena Angela 2014, Kemahiran Menulis Deskripsi dengan Menggunakan Media Realia Siswa Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri 13 Satu Atap Tanjungpinang Tahun Pelajaan 2013/2014. Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Maritim Raja Ali Haji, pembimbing I: Drs. H. Abdul Malik, M.Pd., pembimbing II: Drs.Wagiman, M.Pd.
[email protected]. Kata kunci
: Menulis deskripsi, Media dan Media Realia Abstrak
Tujuan dalam penelitian ini ada dua yaitu tujuan umum dan tujuan khusus. Tujuan umum untuk menganalisis kemahiran menulis deskripsi dengan menggunakan media realia siswa kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri 13 Satu Atap Tanjungpinang dan tujuan khusus adalah untuk menganalisis kemahiran siswa menentukan arah mata angin dalam menulis deskripsi, untuk menganalisis kemahiran siswa menyusun kerangka karangan, untuk menganalisis kemahiran siswa menulis deskripsi pada kesesuaian kerangka karangan dengan isi karangan, untuk menganalisis kemahiran siswa menentukan ide pokok setiap paragraf, untuk menganalisis kemahiran siswa dalam menulis deskripsi yang sesuai dengan EYD. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri 13 Satu Atap Tanjungpinang terdiri dari dua kelas, dengan jumlah siswa 40 orang. Sampel dalam penelitian ini diambil keseluruhan dengan jumlah 40 orang, sehingga penelitian ini adalah penelitian populasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif. Pengumpulan data dalam penelitian ini adalah tes kemahiran menulis deskripsi dalam bentuk tes uraian yang berjumlah 5 butir soal dengan waktu 40 menit. Peserta tes dituntut untuk menentukan arah mata angin, menyusun kerangka karangan, kesesuaian kerangka karangan dengan isi karangan, menentukan ide pokok setiap paragraph, dan penulisan yang sesuai dengan EYD. Hasil analisis data diperoleh dari kemahiran siswa menulis deskripsi dengan menggunakan media realia dikategorikan baik dengan nilai rata-rata 68.
Abstract The purpose of this study there are two general purpose and special purpose. The general objective to analyze the writing skills descriptions using realia media eighth grade students Junior High School 13 One-Stop Tanjungpinang and specific objectives are to analyze proficiency students determine the direction of the wind in writing descriptions, students develop skills to analyze the outline, to analyze student proficiency write a description on the suitability of the content of the essay outline, to analyze proficiency students determine the main idea of each paragraph, to analyze student proficiency in writing a description that fits EYD.
1. Pendahuluan Keberhasilan siswa dalam mengikuti kegiatan belajar menggajar di Sekolah juga ditentukan dengan kemahirannya dalam menulis. Sebagaimana diketahui bahwa sebagian besar pengetahuan disajikan dalam bentuk bahasa tulis sehingga menuntut siswa melakukan aktivitas menulis guna memperoleh pengetahuan. Media pembelajaran memiliki peranan penting dalam proses pembelajaran khususnya mata pelajaran bahasa Indonesia dalam menulis karangan. Guna mendukung kreativitas menulis siswa, guru harus memiliki keterampilan dalam memilih media belajar yang sesuai dengan materi pembelajaran. Sehingga menarik minat dan perhatian siswa dalam belajar. Pada umunya saat guru memberikan materi pembelajaran banyak siswa yang tidak memperhatikan, karena strategi pembelajaran yang tidak serasi dan penggunaan media yang tidak optimal. Media pembelajaran sebagai salah satu sumber belajar yang dapat menyalurkan pesan sehingga membantu mengatasi hal tersebut. Maka dari itu, peneliti tertarik untuk meneliti dengan mengambil judul “Kemahiran Menulis Deskripsi Dengan Menggunakan Media Realia Siswa Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama 13 Satu Atap Tanjungpinang”. 2. Metode Penelitian Populasi dalam pengertian ini adalah seluruh siswa kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri 13 Satu Atap Tanjungpinang Tahun ajaran 2013/2014. Populasi berjumlah empat puluh orang yang tersebar di dua lokal yaitu, kelas VIIIA dan VIIIB. Sampel dalam penelitian ini keseluruhan siswa kelas VIII yang berjumlah empat puluh orang sehingga penelitian ini merupakan penelitian populasi. Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Menengah Pertama Negeri 13 Satu Atap Tanjungpinang yang beralamat di Jln. Dompak Kota Tanjungpinang Provinsi Kepulauan Riau dan waktu penelitian ini dilaksanakan selama 3 bulan. Dari bulan April sampai bulan Juni 2014. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara tes. Tes yang digunakan oleh peneliti untuk mengukur kemampuan siswa dalam materi menulis deskripsi adalah tes tertulis dalam bentuk uraian. Tes ini bertujuan untuk mengetahui kemahiran menulis deskripsi siswa kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri 13 Satu Atap Tanjungpinang. Langkah-langkah pelaksanaan tes (1) Peneliti memberikan materi deskripsi (2) Peneliti memberikan contoh karangan deskripsi (3) Peneliti menjelaskan cara menggunakan media realia dengan mengarahkan siswa untuk membuat denah sekolah (4) Siswa diajak untuk keluar kelas selama 10 menit untuk melihat lingkungan sekolah dan denah sekolah (5) Siswa masuk ke kelas kemudian peneliti mengarahkan siswa membuat karangan deskripsi sesuai dengan denah sekolah yang telah dibuat siswa berdasarkan lima aspek penilaian yaitu menyebutkan arah mata angin yang sebenarnya, menyusun kerangka karangan deskripsi, kesesuaian kerangka karangan dengan isi karangan, menentukan ide pokok setiap paragraf; dan penulisan sesuai dengan EYD (6) Siswa mengumpulkan hasil karangan yang telah dibuat kemudian peneliti melanjutkan ketahap analisis data. Teknik analisis data pada penelitian ini adalah tes Kemahiran Menulis deskripsi dengan Menggunakan Media Realia Siswa Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama
Negeri 13 Satu Atap Tanjungpinang Tahun Pelajaran 2013/2014” yaitu Teknik Analisis Deskriptif Kuantitatif. Peneliti menggunakan rubric penilaian untuk mengukur tes kemahiran menulis siswa dalam menulis karangan dengan menggunakan media realia, kemudian mencari persentase hasil siswa dan rata-rata yang diperoleh. 3. Hasil Penelitian dan Pembahasan Berdasarkan hasil data yang diperoleh dari tes yang telah dilakukan, maka dapat diketahui kemahiran siswa dalam menulis deskripsi. Skor aspek penilaian menulis deskripsi berdasarkan rubrik penilaian yaitu menyebutkan arah mata angin yang sebenarnya, menyusun kerangka karangan deskripsi, kesesuaian kerangka dengan isi karangan, menentukan ide pokok setiap paragraf, dan penulisan yang sesuai dengan EYD. Penilaian menyebutkan arah mata angin menggunakan 3 indikator , skor 3 apabila siswa menyebutkan arah mata angin dengan sangat tepat, skor 2 apabila siswa menyebutkan arah mata angin dengan kurang tepat, dan skor 1 apabila siswa menyebutkan arah mata angin dengan tidak tepat. Berdasarkan penilaian yang telah dilakukan peneliti siswa yang mendapat skor 3 berjumlah 34 orang, siswa yang mendapat skor 2 berjumlah 4 orang, dan siswa yang mendapat skor 1 berjumlah 1 orang. Penilaian menyusun kerangka karangan deskripsi dengan menggunakan 3 indikator , skor 3 apabila siswa menyusun kerangka karangan deskripsi dengan sangat tepat, skor 2 apabila siswa menyusun kerangka karangan deskripsi dengan kurang tepat, dan skor 1 apabila siswa menyusun kerangka karangan deskripsi dengan tidak tepat. Berdasarkan penilaian yang telah dilakukan peneliti siswa yang mendapat skor 3 berjumlah 2 orang, siswa yang mendapat skor 2 berjumlah 37 orang, dan siswa yang memperoleh skor 1 berjumlah 1 orang. Penilaian kemahiran siswa dalam mengembangkan kerangaka karangan menjadi karangan deskripsi sesuai dengan kerangka karangan dengan menggunakan 3 indikator , skor 3 apabila kemahiran siswa dalam mengembangkan kerangka karangan menjadi karangan deskripsi sesuai dengan sangat tepat, skor 2 apabila kemahiran siswa dalam mengembangkan kerangka karangan menjadi karangan deskripsi kurang tepat, skor 1 apabila kemahiran siswa dalam mengembangkan kerangka karangan menjadi karangan deskripsi tidak tepat . Berdasarkan penilaian yang telah dilakukan peneliti siswa yang mendapat skor 3 berjumlah 1 orang, siswa yang mendapat skor 2 berjumlah 36 orang, dan siswa yang mendapat skor 1 berjumlah 3 orang. Penilaian siswa dalam menentukan ide pokok dengan menggunakan 3 indikator , skor 3 apabila siswa menentukan ide pokok dengan sangat tepat, skor 2 apabila siswa menentukan ide pokok kurang tepat, skor 1 apabila siswa menentukan ide pokok tidak tepat . Berdasarkan penilaian yang telah dilakukan peneliti tidak ada siswa yang mendapat skor 3, siswa yang mendapat skor 2 berjumlah 30 orang, dan siswa yang mendapat skor 1 berjumlah 10 orang.
Penilaian siswa dalam penulisan sesuai dengan ejaan yang disempurnakan dengan menggunakan 3 indikator , skor 3 apabila penulisan sesuai dengan ejaan yang disempurnakan dengan sangat tepat, skor 2 apabila penulisan sesuai dengan ejaan yang disempurnakan kurang tepat, skor 1 apabila apabila penulisan sesuai dengan ejaan yang disempurnakan siswa tidak tepat . Berdasarkan penilaian yang telah dilakukan peneliti bahwa tidak ada siswa yang mendapat skor 3, siswa yang mendapat skor 2 berjumlah 27 orang, dan siswa yang mendapat skor 1 berjumlah 13 orang. Kemahirran menulis deskripsi dengan menggunakan media realia Siswa kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri 13 Satu Atap Tanjungpinang dikategorikan baik. Kemahiran menulis deskripsi dengan menggunakan media realia dapat juga dilihat dari persentase siswa pada tingkat penguasaan baik 77,5%, tingkat penguasaan cukup 22,5%
4. Simpulan dan Saran Berdasarkan hasil pembahasan di bab IV dan V sebelumnya dapat disimpulkan bahwa kemahiran menulis deskripsi dengan menggunakan media realia siswa kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri 13 Satu Atap Tanjungpinang termasuk kedalam kategori baik, dapa aspek berikut (1) Menyebutkan arah mata angin yang sebenarnya, berdasarkan penilaian yang telah dilakukan peneliti siswa yang mendapat skor 3 berjumlah 34 orang (85%) dengan kualifikasi sangat baik, siswa yang mendapat skor 2 berjumlah 4 orang (10%) dengan kualifikasi baik, dan siswa yang mendapat skor 1 berjumlah 2 orang (5%) dengan kualifikasi cukup (2) Menyusun kerangka karangan deskripsi, berdasarkan penilaian yang telah dilakukan peneliti siswa yang mendapat skor 3 berjumlah 2 orang (5%) dengan kualifikasi sangat baik, siswa yang mendapat skor 2 berjumlah 37 orang (92,5%) dengan kualifikasi baik, dan siswa yang mendapat skor 1 berjumlah 1 orang (2,5%) dengan kualifikasi cukup (3) Kemahiran menulis deskripsi pada kesesuaian kerangka karangan dengan isi karangan berdasarkan penilaian yang telah dilakukan peneliti siswa yang mendapat skor 3 berjumlah 1 orang (2,5%) dengan kualifikasi sangat baik, siswa yang mendapat skor 2 berjumlah 36 orang (90%) dengan kualifikasi baik, dan siswa yang mendapat skor 1 berjumlah 3 orang (7,5%) dengan kualifikasi cukup (4) Kemahiran siswa menentukan ide pokok, berdasarkan penilaian yang telah dilakukan peneliti bahwa tidak ada siswa yang mendapat skor 3, siswa yang mendapat skor 2 berjumlah 30 orang (75%) dengan kualifikasi baik, dan siswa yang mendapat skor 1 berjumlah 10 orang (25%) dengan kualifikasi cukup (5) Kemahiran siswa menulis deskripsi yang sesuai dengan ejaan yang disempurnakan, berdasarkan penilaian yang telah dilakukan tidak ada siswa yang mendapat skor 3, siswa yang mendapat skor 2 berjumlah 27 orang (67,5%) dengan kualifikasi baik, dan siswa yang mendapat skor 1 berjumlah 13 orang (32,5%) dengan kualifikasi cukup. Hasil penelitian yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa kemahiran siswa dalam menulis deskripsi dengan menggunakan media realia Siswa kelas VIII Sekolah
Menengah Pertama Negeri 13 Satu Atap Tanjungpinang Tahun Pelajaran 2013/2014 dikategorikan baik. Hal ini terbukti bahwa media realia dapat digunakan sebagai media pembelajaran dalam menulis deskripsi karena siswa mengalami kemajuan dalam proses pembelajaran menulis. Rata-rata siswa memperoleh nilai yang baik, dari 40 siswa 31 siswa (77%) telah membuat karangan dengan berhasil, 9 siswa (22,5%) membuat karangan tidak berhasil. Ada 31 siswa (77,5%) memperoleh nilai dengan persentase tujuan pembelajaran 65-84% yang termasuk kualifikasi baik, dan 9 siswa (22,5%) memperoleh nilai dengan persentase pembelajaran 55-64% yang termasuk kualifikasi cukup. Hipotesis dalam menulis deskripsi dengan menggunakan media realia dikategorikan baik, jadi hipotesis dalam menulis deskripsi dengan menggunakan media realia diterima. Berdasarkan penelitian ini, disarankan (1) Untuk guru agar dapat menggunakan media realia dalam pembelajaran menulis deskripsi sebagai media pembelajaran untuk siswa, (2) Untuk dunia pendidikan, media realia dapat digunakan untuk membangkitkan motivasi dan keinginan siswa dalam kegiatan belajar.
DAFTAR PUSTAKA
Akbar, Amirul. 2011. “Efektifitas Media Gambar Dalam Pembelajaran Mengarang Deskripsi Siswa Kelas V Thalhah Sdit Al Madinah Tanjungpinang Timur.” Skripsi. Tanjungpinang. Universitas Maritim Raja Ali Haji. Akhdiah, Sabarti, dkk. 1996. Pembinaan Kemampuan Menulis Bahasa Indonesia. Jakarta: Erlangga. Arikunto, Suharsimi, 2006. Prosedur Penelitian Sebuah Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta. Arsyad, A. 2007. Media Pembelajaran. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. Arsyad. A. 2010. Metode Pembelajaran. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. Aqib, Zainal. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Yrama Widya. Aqib Zainal. 2011. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Yrama Widya. Djamarah, Saiful Bahri dan Aswan Zain. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta. Djiwandono, Soenardi.2008. Tes Bahasa. Jakarta: Indeks. Finoza, L. 2007. Komposisi Bahasa Indonesia. Jakarta: Diksi Insan Mulia. Finoza L. 2010. Komposisi Bahasa Indonesia. Jakarta: Diksi Insan Mulia. Ikawati, Arlinda. 2009. “Penggunaan media realia dalam upaya belajar matematika pokok bahasan luas dan keliling bangun datar pada siswa kelas IV SD Negeri 01 Ngadulwih Kecamatan Metasi Kabupaten Karanganyar.” Skripsi Sarjana Fakultas keguruan ilmu pendidikan, Universitas Muhammadiyah, Surakarta. Malik, Abdul dan Isnaini Leo Shanty. 2003. Kemahiran Menulis. Pekanbaru: Unri Press. Margono. 2007. Metode Penelitian Tindakan kelas. Jakarta: Rineka cipta. Patty, Arni , Amalia 2007. “Pemanfaatan media realia dalam bidang studi sains biologi di sekolah menengah pertama di kota Bandung utara.” Skripsi Sarjana Fakultas keguruan dan ilmu pendidikan, Universitas Pendidikan Indonesia.
Parera, Jos Daniel.1993. Menulis Tertib dan Sistematik. Jakarta: Erlangga. Rusman. 2011. Model-Model Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Press. Sadiman, A, dkk.1986. Media Pendidikan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. Semi, Atar. 2007. Dasar-Dasar Keterampilan Menulis. Bandung: Angkasa. Sugiyono. 2007. Statistik Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta. Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta. Sulistiyowaty, Any. 2010. “Efektivitas media pembelajaran realia dan Flash card dalam belajar mengajar vocabulary bagi siswa Kelas IV (Suatu penelitian eksperimental pada siswa kelas IV SD Negeri Brebes tahun pelajaran 2009/2010).” Skripsi Sarjana Fakultas ilmu keguruan dan ilmu pendidikan, Universitas Negeri, Tegal. Surya, Eka. Media Pembelajaran Dalam Pendidikan Melalui: (http://kazzuya.wordpress.com/2009/11/14/media-pembelajaran-dalam pendidikan/). Tarigan Henry Guntur. 1993. Menulis sebagai suatu keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa. Wardhana, Wisnu Arya dan Ardianto.2007. Menyikapi Rahasia Penulis. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.