Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN MENYEBUT HASIL PENJUMLAHAN 1-5 MELALUI MEDIA BENDA ALAM MENGGUNAKAN METODE KARYA WISATA PADA ANAK KELOMPOK A TK PKK II KEDAWUNG KECAMATAN MOJO
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Jurusan PG PAUD FKIP UNP KEDIRI
OLEH: NUR IDA SRI RAHAYU NPM. 11. 1. 01. 11. 0373
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2015
Nur Ida Sri Rahayu| 11.1.01.11.0373 FKIP - PGPAUD
simki.unpkediri.ac.id || 1||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Nur Ida Sri Rahayu| 11.1.01.11.0373 FKIP - PGPAUD
simki.unpkediri.ac.id || 2||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Nur Ida Sri Rahayu| 11.1.01.11.0373 FKIP - PGPAUD
simki.unpkediri.ac.id || 3||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN MENYEBUT HASIL PENJUMLAHAN 1 – 5 MELALUI MEDIA BENDA ALAM MENGGUNAKAN METODE KARYA WISATA PADA ANAK KELOMPOK A TK PKK II KEDAWUNG KECAMATAN MOJO NUR IDA SRI RAHAYU NPM. 11. 1. 01. 11. 0373
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Hanggara Budi Utomo, M.Pd dan Dema Yulianto, M.Psi Universitas Nusantara PGRI Kediri Jl. KH. Achmad Dahlan No. 76 Telp. (0354) 776706 Kediri 64112
ABSTRAK
Penerapan pengembangan kemampuan Kognitif anak di kelompok A bertujuan untuk mengoptimalkan perkembangan anak, dalam hal ini adalah kemampuan menyebut hasil penjumlahan. Pembelajaran melalui media benda alam pada umumnya pembelajaran yang mengasyikkan bagi anak, sehingga melalui kegiatan ini seluruh aspek perkembangan dapat berkembang secara optimal. Media Kegiatan bermain ini adalah kegiatan yang digemari oleh anak. Kegiatan ini akan melatih daya fikir anak. Rancangan penelitian ini menggunakan rancangan penelitian tindakan kelas model Kemmis dan MC. Taggart yang meliputi 4 tahapan, yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Dari hasil pengamatan dan analisis serta perbaikan pembelajaran diketahui bahwa kemampuan menyebut hasil penjumlahan anak meningkat, hal ini tampak pada jumlah anak yang mencapai ketuntasan dimana pada siklus I mencapai 52,08% yang dikategorikan kurang dan meningkat menjadi 62,5% yang dikategorikan baik pada siklus II dan meningkat baik 87,08% pada siklus III. Kesimpulan dari penelitian ini adalah Kegiatan pembelajaran melalui media benda alam mengguakan metode karya wisata dapat mengembangkan kemampuan menyebut hasil penjumlahan 15 pada anak kelompok A TK PKK II KEDAWUNG Kecamatan Mojo. Kata kunci : Kemampuan menyebut penjumlahan, media benda alam, metode karya wisata.
Nur Ida Sri Rahayu| 11.1.01.11.0373 FKIP - PGPAUD
simki.unpkediri.ac.id || 4||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
dimengerti.
I. LATAR BELAKANG Pendidikan pada anak usia dini,
Karya
pembelajaran
konkret
media
dan
mudah
dalam hal ini anak usia Taman Kanak-
dieksplorasi
Kanak pada dasarnya meliputi seluruh
manfaat diantaranya dapat menumbuhkan
upaya dan tindakan yang dilkukan oleh
motivasi belajar anak karena bermain
pendidik atau guru dan orang tua dalam
langsung, melihat dan menyentuhnya.
proses
dan
Motivasi ditunjukkan dengan rasa senang
pendidikan pada anak dengan menciptakan
mendorong anak untuk mberfikir positif
lingkungan
terhadap pembelajaran konsep angka.
perawatan,
pengasuhan
dimana
anak
dapat
anak
wisata
karena
memiliki
mengeksplorasi pengalaman yang dapat
Dengan minimnya peralatan yang
memberikan kesempatan kepada anak
ada untuk perhitungan terutama dalam
untuk
penjumlahan
mengetahui
dan
memahami
anak
banyak
mengalami
pengalaman belajar yang diperolehnya dari
kebingunggan, anak membutuhkan alat
lingkungan. Hal tersebut diperoleh anak
bantu atau media yang akan digunakan,
melalui cara mengamati, meniru dan
karena media yang digunakan terkadang
bereksperimen yang berlangsung secara
dirasa kurng menarik bagi anak. Untuk itu
berulang-ulang dan melibatkan seluruh
peran
potensi dan kecerdasan anak.
pembelajaran
Salah satu prinsip pembelajaran di Taman
Kanak-Kanak
adalah
guru
harus
meningkatkan
berhitung
anak
dengan
menggunakan metode yang tepat dan media yang sesuai untuk meningkatkan
memperhatikan lingkungan dan media,
berhitung
karena itu dalam pembelajaran diperlukan
metode bermain sambil belajar, salah satu
penataan lingkungan dan didukung media
cara adalah dengan menggunakan media
yang bervariasi atau sesuai. Karya wisata
alam yang berkonsep pada kegiata karya
sebagai medi yang dapat digunakan
wisata.
dalam
pembelajaran
bimbingan
anak
dengan
menggunakan
Berdasarkan uraian diatas,
dan
diperlukan konsep bilangan. Media karya
dalam rangka mengemban tugas dan
wisata
tanggung jawab untuk mengoptimalkan
mudah
diperoleh
dan
dapat
dimanfaatkan untuk berbagai permainan,
potensi
memiliki banyak tempat sederhana dan
dimiliki anak TK PKK Kedawung, dimana
mudah
saat peneliti melakukan penugasan awal
digunakan
sehingga
Nur Ida Sri Rahayu| 11.1.01.11.0373 FKIP - PGPAUD
mudah
kemampuan
berhitung
yang
simki.unpkediri.ac.id || 5||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
diperoleh
keterangan
rendahnya
bahwa
masih
Hasil Penjumlahan 1-5 Melalui Media
anak
dalam
Benda Alam Menggunakan Metode Karya
penjumlahan
Wisata pada Anak Kelompok A TK PKK
kemampuan
pembelajaran
menyebut
bilangan dan banyak yang mengalami kesulitan
ketika
belajar
II Kedawung Kecamatan Mojo”.
penjumlahan
karena selama ini anak hanya sebatas menghafal tanpa mengetahui konsep dari
II.
METODE PENELITIAN
bilangan itu sendiri. Selain itu guru terlihat monoton
dan
digunakan
memilih
media
untuk
yang
A. Subyek Dan Setting Penelitian
pembelajaran
Penelitian ini dilakukan di TK PKK
rangkuman
II KEDAWUNG. TK ini terletak di desa
penilaian pada semester I menunjukkan
Kedawung Kecamatan Mojo Kabupaten
bahwa, dari jumlah anak kelompok A
Kediri.
sebanyak 20 anak, hanya 7 (25%) anak
kelompok A, dalam satu kelas terdiri dari
yang mampu menghitung penjumlahan
14 anak laki-laki dan 6 anak perempuan.
bilangan,
3
Anak kelompok adalah anak yang berada
(berkembang sesuai harapan), dan ada 13
pada rentang usia 4 – 5 tahun memiliki
anak (75%) yang belum mampu dan
bidang kemampuan kognitif yang cukup
mendapat bintang 1 (belum berkembang).
karena
penjumlahan angka.
dan
Hasil
mendapat
bintang
Dalam pembelajaran sehari-hari, guru
sudah
menjelaskan
Subyek
anak
penelitian ini
merasa
cepat
adalah
bosan
melakukan kegiatan kognitif dikarenakan
tentang
media yang digunakan kurang menarik dan
penjumlahan secara lisan dan tertulis. Guru
terlalu monoton, selain itu penelitian ini
juga memberi contoh perhitungan dengan
belum pernah dilakukan di TK PKK II
jari mereka sendiri dan mengerjakan materi
KEDAWUNG.
kegiatan di LKA (Lembar Kegiatan Anak) dengan gambar-gambar menarik sambil mewarnai, kemampuannya
namun dalam
tetap
saja
menghitung
penjumlahan masih rendah. Untuk itu, peneliti
mengambil
judul
“Mengembangkan Kemampuan Menyebut
Nur Ida Sri Rahayu| 11.1.01.11.0373 FKIP - PGPAUD
B. Prosedur Penelitian Prosedur penelitian adalah suatu langkah
yang
dilakukan
untuk
melaksanakan suatu penelitian. Setelah mengetahui permasalahan – permasalan
yang
muncul
selama
simki.unpkediri.ac.id || 6||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
pembelajaran, maka guru yang bertindak sebagai
Setelah
peneliti menyusun prosedur
dilakukan, peneliti dan guru kelas
penelitian sebagai berikut:
merundingkan
1. Perencanaan
kemampuan
a) Rencana
Kegiatan
penugasan
Mingguan
tentang menyebut
hasil
penjumlahan anak. Dari refleksi
(RKM)
nanti apakah bisa disimpulkan
b) Rencana Kegiatan Harian (RKH)
bahwa kemampuan anak sudah
c) Format Penilaian
optimal
2. Pelaksanaan Tahap
pelaksanaan
atau
masih
perlu
perbaikan
pembelajaran.Jika
kemampuan
tersebut
masih
kegiatan ini dilaksanakan diluar
kurang optimal, maka peneliti
kelas
menggunakan
melangkah
rencana pembelajaran yang sudah
rancangan
dipersiapkan sesuai dengan situasi
siklus berikutnya.
dengan
dan
membuat
pembelajaran
untuk
yang dihadapi. Aanak melakukan kegiatan
belajarsesuai
dengan
C. Instrumen Pengumpulan Data
perencanaan yang telah ditentukan guru.
Instrumen digunakan
3. Pengamatan
adalah
untuk
alat
mengumpulkan
yang data
.Instrumen yang digunakan pada penelitian
Pada
saat
peneliti
ini
adalah
unjuk
kerja.
Yang
melakukan praktek pembelajaran
dikembangkan oleh guru dengan mengacu
melalui media benda alam, pada
pada indikator yang telah ditetapkan.
tahap ini dilakukan pengamatan
Penugasan digunakan oleh guru untuk
terhadap
pembelajaran
mengamati apakah indikator pembelajaran
dan mencatat gejala- gejala yang
menyebut hasil penjumlahan angka 1-5
tampak pada pembelajaran. Fokus
untuk
pengamatan adalah kemampuan
tersampaikan. Fokus dari penugasan ini
anak
adalah aspek-aspek yang ditentukan yaitu
jalanya
dalam
menyebut
penjumlahan 1 sampai 5.
hasil
anak
dalam
RKH,
sudah
kemampuan pada indikator.
4. Refleksi
Nur Ida Sri Rahayu| 11.1.01.11.0373 FKIP - PGPAUD
simki.unpkediri.ac.id || 7||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
III.
HASIL PENELITIAN DAN
penelitian
ini
adalah,
tindakan
KESIMPULAN
pembelajaran melalui media benda alam menggunakan metode karya
Berdasarkan hasil penelitian
wisata
dapat
yang telah dilaksanakan kemampuan
kemampuan
kognitif anak dari siklus I hingga III
penjumlahan
mengalami peningkatan kemampuan.
kelompok
menyebut 1
–
A
KEDAWUNG Kecamatan
mengembangkan
5
pada
TK Desa
Mojo
hasil
dapat
PKK
anak II
Kedawung diterima
dengan hasil signifikan.
IV. DAFTAR PUSTAKA Bloom. dalam Depdiknas. 2007. Tahapan Konsep Bilangan. Universitas Negeri Jakarta: Jakarta. Data bahwa
tersebut
terjadi
menunjukkan
peningkatan
yang
signifikan. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka hipotesis yang menyatakan tindakan
pembelajaran
melalui media benda alam dapat dibuktikan
kebenarannya
untuk
meningkatkan kemampuan kognitif dalam menyebut hasil penjumlahan 1-
Akbar. 2009. Penelitian Tindakan Kelas Suatu Proses Investasi Terkendali. Angkasa Raya. Bandung. Chapin. 1997. Kemampuan Adalah Tenaga atau Kekuatan. Balai Pustaka. Jakarta. Depdiknas. 2000. Konsep Hitung Bilangan.angkasa Raya. Bandung. Depdiknas dan Kebudayaan.1990. Penjumlahan adalah hitungan. Universitas Negeri Jakarta: Jakarta.
5 pada kelompok A TK PKK II Kedawung
Desa
Kedawung
Depdiknakes. Penjumlahan Dengan Benda Konkrit. Balai Pustaka. Jakarta.
Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri tahun
ajaran
2014/2015
dapat
diterima.
Ibrahim & Syahodik. 1992. Media Benda Alam Adalah Sumber Belajar. Balai Pustaka. Jakarta.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahsan, maka kesimpulan dari Nur Ida Sri Rahayu| 11.1.01.11.0373 FKIP - PGPAUD
simki.unpkediri.ac.id || 8||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Kasanah & Ruminto. 2007. Kemampuan Adalah Kesanggupan. Balai Pustaka. Jakarta. Kemmis & Tagart S. 2007. Penelitian Tindakan Angkasa Raya. Bandung.
Sujiono. 2008. Kognitif adalah Berfikir. Balai Pustaka. Jakarta.
Model Kelas.
Kurt.2007. Model Siklus. Angkasa Raya. Bandung. Naga & Abdurrahman. 2003. Menyebut Hasil Penjumlahan Adalah Cabang Matematika. Balai Pustaka. Jakarta. Negoro. 2005. Penjumlahan Adalah Operasi Dua Bilangan. Balai Pustaka. Jakarta. Piaget. dkk. 2010. Perkembangan Kognitif. Balai Pustaka. Jakarta. Padmonodewo. 2003. Kognitif. https://www.google.com/search?q= Pengertian+kognitif&rlz=1C1CHH J_enID524ID524&oq=Pengertian+ kognitif&aqs=chrome..69i57j0l5.74 89j0j4&sourceid=chrome&es_sm= 93&ie=UTF8#q=Pengertian+metode+karya+wi sata Renzulli. S dkk. 2008. Kemampuan Kognitif Balai Jakarta.
Ciri-ciri Pustaka.
Robbins. 2001. Kemampuan Sejak Lahir. Balai Pustaka. Jakarta. Sadiman. 1990. Kegunaan Media Benda Asli. Balai Pustaka. Jakarta. Sumantri & Permana. 1999. Media Benda Asli Adalah Madia Sebenarnya. Balai Pustaka. Jakarta.
Nur Ida Sri Rahayu| 11.1.01.11.0373 FKIP - PGPAUD
simki.unpkediri.ac.id || 9||