REPUBLIKA www.republika.co.id
jadwal
shalat Bandung -3 Mnt, Yogyakarta -14 Mnt, Semarang -14 Mnt, Surabaya -24 Mnt, Jambi + 13 Mnt, Padang +26 Mnt, Medan +33 Mnt. Makassar +8 Mnt.
Subuh
04.43
Zhuhur
12.08
Ashar
15.09
Maghrib
18.14
Isya
19.24
Ayah Masa Kini
Pembuktian Pastore
Siesta A3
Sepak Bola A12
AHAD, 6 MARET 2011 1 RABIUL AKHIR 1432 H Nomor 58/ Tahun ke-19
Rp 2.900
● 24 Halaman Luar Jawa Rp 4.000 (ditambah ongkos kirim) / Harga Berlangganan Rp 69.000 / Bulan
MAHAKA MEDIA IKLAN: Telp: 021 791 84744 Faks: 021 798 1169 e-mail:
[email protected] SIRKULASI: Telp: 021 791 84746 Faks: 021 791 98442 e-mail :
[email protected]
refleksi Oleh KH A Hasyim Muzadi
Hilangnya Berkah Kehidupan
Ilmu Amaliah yang Khasyatullah eberkahan hidup bisa hilang, antara lain karena hilangnya ‘lubb-inti’ dan pesan terdalam pada setiap kejadian dan penciptaan. Selain itu, ia juga bisa hilang karena ilmu yang tidak tumbuh atas dasar rasa takut kepada Allah (khosyatullah). Mudharat ilmu yang berkembang semata karena informasi keilmuan sudah sejak azali diingatkan oleh Allah melalui para rasul dan nabi-Nya. Dalam berbagai kesempatan, Rasulullah SAW selalu memberikan sentuhan khusus mengenai ilmu dan rasa takut ini. Ilmu butuh rasa takut agar dijauhkan dari sifat takabur dan keputusasaan. Bila ilmu berkembang dalam bentuknya sebagai informasi soal keilmuan belaka, pada tataran ini ia baru mampu bersifat ilmiah, belum amaliah. Padahal, ilmu sudah pasti tidak bebas nilai. Karena itu, selain sifatnya yang ilmiah, ilmu juga harus amaliah. “Ilmu tanpa amal, seperti pohon tanpa buah”. Lebih dari itu, ilmu ilmiah-amaliah harus berlandaskan rasa takut kepada Allah SWT. Sebab, kini pohon tak didesain untuk berbuah, sekali pun bisa berbuah berkat perkembangan ilmu modern. Ilmu kloning tanpa rasa takut kepada Allah akan membuat tabiat hidup jungkir balik. Ilmu statistik, misalnya, berkembang pesat hingga tingkat paling mengagumkan. Ilmu ini antara lain mengajarkan kita memetakan struktur dan ragam kemiskinan sehingga kita dapat informasi penyebab dan jumlah orang miskin di Indonesia. Karena baru sampai pada tahapan ilmiah, statistik hanya mampu memindahkan jumlah orang miskin ke dalam angka dan kur va. Belum pada manfaatnya yang sejati, yakni mengentaskan kemiskinan. Rasulullah mengajarkan kita untuk memohon kepada Allah agar dijauhkan dari ilmu yang tidak bermanfaat. Kini banyak cabang ilmu berkembang. Karena ketiadaan rasa takut kepada Allah, berberapa di antaranya berkembang di luar kendali nilai-nilai kemanusiaan. Menguasai ilmu fisika, matematika, teknologi, astronomi, ekonomi, politik, dan ilmu hukum, pada dasarnya amatlah penting untuk kehidupan. Tetapi, betapa ragam keilmuan ini telah jauh meninggalkan kemanusiaan yang sejati. Ilmu, kalau semata untuk ilmu, hanya akan berwujud sebagai informasi tentang ilmu, tidak lebih. Bahkan untuk kepentingan tertentu, sebuah ilmu tidak akan mampu memenuhi rasa keadilan masyarakat. Ilmu penelitian dalam kasus tertentu, mungkin dapat membantu menjelaskan kepada para konsumen tentang suatu produk yang tidak layak konsumsi karena beberapa komposisinya mengandung zat berbahaya bagi kehidupan. Karena ketiadaan rasa takut kepada Allah, bisa jadi penguasaan dan keahlian meneliti seperti ini
K FANNY OCTAVIANUS/ANTARA
JAVA JAZZ 2011
Musisi George Benson saat beraksi pada “Axis Java Jazz Festival 2011” di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta, Sabtu (5/3). Gelaran pesta jazz tahunan tersebut menampilkan ratusan musisi dalam dan luar negeri. Sebelumnya telah tampil musisi Jazz asal Meksiko, Carlos Santana.
Ratna Puspita, Israr Itah
Menanti Aksi Carroll
Januari lalu, MU mengalahkan Liverpool di Piala FA. LIVERPOOL—Partai big match antara Manchester United (MU) versus Liverpool pada Ahad (6/3) malam, menjadi partai menentukan bagi kedua tim untuk tetap berada di zona Champions. Saat ini, MU masih memimpin klasemen sementara dengan 60 poin dari 28 pertandingan, unggul empat angka dari Arsenal yang berada di posisi kedua dari 27 pertandingan. Sedangkan, Liverpool hingga pertandingan ke-28 berada di urutan keenam dengan 39 poin. Bagi MU, partai melawan Liverpool ini harus dimenangkan. Pasalnya, kekalahan melawan Chelsea pada pekan lalu telah merapatkan jarak Arsenal ke posisi puncak. Jika kalah melawan Liverpool, bukan tidak mungkin dalam beberapa pertandingan ke depan posisi MU akan diambil alih Arsenal atau tim lain. Alex Ferguson, manajer MU, mengingatkan anak asuhnya untuk melupakan kekalahan pahit dari Chelsea. Ia meminta para pemainnya menjaga momentum untuk terus memimpin klasemen. Fergie—sapaan akrabnya—tidak ingin pengalaman pahit tahun 1998 ter-
malukan Ferguson 17 tahun lalu. Saat itu, Blackburn Rovers mengalahkan MU 2-0 di Liga Primer. Karena itulah, pada pertemuan kali ini Fergie berharap dewi fortuna menaungi anak asuhnya. Wayne Rooney, Berbatov, dan Nani, diharapkan bisa memberikan nilai bagi MU. Jika gagal, tim lain siap menyalip Setan Merah—julukan MU. Di posisi ketiga klasemen sementara, bercokol Manchester City dengan 50 poin, diikuti Chelsea di posisi keempat dengan 48 poin.
ulang. Saat itu, MU unggul 12 poin dari Arsenal. Di akhir kompetisi, skuat the Gunners yang mengangkat trofi Liga Primer. “Seperti yang saya katakan beberapa pekan lalu, tim yang paling konsisten akan memenangi liga,” ujarnya seperti dilansir ESPN. Ferguson berharap rekor pertemuannya yang mengilap saat menghadapi tim-tim asuhan Kenny Dalglish, manajer Liverpool saat ini, terus berlanjut. Dari 23 pertemuan, Fergie memenangi 10 pertandingan. Sembilan laga berakhir seri dan empat sisanya dimenangi Dalglish. Kemenangan terakhir Ferguson diraih di Piala FA, Januari lalu. Adapun Dalglish terakhir kali memper-
Debut Pertandingan melawan MU ini akan menjadi debut Andy Carroll, striker Liverpool, bila dia diturunkan oleh
Ahad (6/3) 20.30 WIB
LIVERPOOL
MAN UNITED
PELATIH: KENNY DALGLISH 4-2-3-1
PELATIH: ALEX FERGUSON 4-4-2
WILSON
FLETCHER SUAREZ
RAFAEL
BERBATOV SKRTEL
GERRARD
REINA
CARRICK CARROLL
LUCAS
MEIRELES ROONEY
CARRAGHER
JOHNSON
SMALLIN VAN DER SAR
KUYT
SCHOLES
NANI
BROWN
EVRA
manajer Kenny Dalglish. Carroll baru dibeli dari Newcastle United pada Januari lalu, dengan bandrol 35 juta poundsterling (sekitar Rp 500 miliar). Inilah kesempatan Carroll untuk membuktikan dirinya layak berseragam merah. Sejak dibeli, Carroll belum pernah bermain untuk Liverpool karena cedera paha. Dalglish mengatakan, Carroll sudah mengalami kemajuan dalam latihannya, namun belum tentu siap diturunkan. “Kami selalu mengatakan senang dengan kemajuan yang ditunjukkannya. Apakah dia akan tampil atau tidak, saya yakin Fergie sangat ingin tahu,” kata dia seperti dilansir Sky Sport, Sabtu (5/3). Foto-foto yang dilansir laman resmi Liverpool menunjukkan, Carroll telah menjalani sesi latihan bersama rekan-rekan setimnya, termasuk Suarez dan Jamie Carragher. Jika dimainkan, Carrol berpeluang menghadirkan ancaman di lini belakang MU yang tengah pincang. Nemanja Vidic absen karena menerima kartu merah di laga sebelumnya saat melawan Chelsea. Rio Ferdinand juga belum sembuh dari cedera yang dideritanya. Tentu saja, Carroll akan menghadirkan ancaman pada duel bolabola atas dengan tubuh jangkungnya. Akurasi tembakannya pun tak boleh diremehkan. Jika bermain, ia akan dimanjakan oleh umpanumpan matang dari Luis Suarez, Dirk Kuyt, Steven Gerrard, dan Raul Meireles. “Dia punya kecepatan dan lekas beradaptasi dengan tim. Dia juga seorang petarung,” puji Gerrard. ed: syahruddin el-fikri
Bersambung ke hlm A11 kol 1-2
Di Rumah Bambu Mereka Berteduh
SELTER BAMBU Seorang pekerja sedang merapikan anyaman bambu sebagai rumah sementara (selter) bagi korban Merapi. Para korban Merapi yang tinggal di pengungsian rencananya akan menempati selter ini. Oleh Priyantono Oemar
isah tentang seorang mualaf R LE TERPOliPkUa Online bernama John Clenn Howell, di Repub pekan ini menjadi artikel paling banyak dikunjungi pembaca Republika Online. Kisah ini diturunkan dalam dua tulisan bersambung, masing-masing berjudul “Awalnya, Islam yang Ia Tahu Hanyalah Seputar Arab” dan “Saya tidak Agamis dan tak Pernah Menyangka Menjadi Religius”. Kedua artikel ini mendapat respons yang sangat positif dari pembaca. Bahkan, jumlah pengunjung untuk kedua artikel itu cukup tinggi. Masingmasing sebanyak 6.094 dan 9.922 orang, pada Sabtu pukul 16.00 WIB. Tulisan ini disajikan dari korespondensi www.republika.co.id dengan Howell yang mantan pecandu narkoba itu. Gaya hidupnya yang glamor, berubah setelah memeluk Islam.
K
KOMENTAR PENGUNJUNG
Kisah Mualaf Howell yang Banyak Disimak akan ke-ESA-an-Nya.
Nita Don’t look back in anger... I like it.
Nini Subhanallah, semoga Allah tetap menjaga dan meningkatkan keimanan dan ketakwaan John Clenn Howell sampai akhir hayatnya .... Amiin
Burhan Indahnya Islam, terutama isi kandungan Alquran makin dibaca makin mencekam perasaan kebesaran Ilahi, dan indahnya tatanan hidup kehidupan dalam praktik Islam. FRB When reality come and the truth must be there, even the darkness place will be bright, to my brother of Islam, I pray for you and all my Muslim brothers and sisters, be strong and this one, because there is no other as strong as this believe...
berada di surga yang luasnya 10 x dunia. hadits
Diki sungguh berat perjuangan sahabat kita ini, seperti perjuangan nabi Muhammad di tengah-tangah kaum jahiliyah, namun karena keyakinannya terhadap Allah dan ISLAM, Allah memberikan petunjuk dan kemudahan untuk menjalaninya. Allah menuntun siapa saja yang dikehendaki-Nya untuk menuju jalan yang benar.
Adie sungguh sangat amat istimewa sekali, barang siapa yang di dalam hatinya ada iman walau sekecil biji atom akan
Remy firman Allah yang disampaikan via surat al-ikhlas merupakan jawaban pasti bagi mereka yang masih ragu
Didi Subhanallah walhamdulillah ... tidak ada paksaan dalam agama, telah jelas jalan yang lurus dan sesat. ■
DOK PRIBADI
Mereka diproyeksikan akan berada di selter selama 1-2 tahun. udah seminggu, Wakinah masih merasa badannya lemas karena detak jantungnya yang tak beraturan. “Sudah disuntik dokter, tapi jantung masih deg-degan,” ujar Wakinah, Sabtu (19/2). Wakinah lunglai ketika angin kencang yang menyertai hujan pada Senin (14/5) menerbangkan atap seng rumah sementara di Plosokerep yang ia huni. Hari itu, hujan es turun, beberapa rumah sementara (selter) yang berdinding bambu anyam dan beratap seng, atapnya terbang dibawa angin. Warga pun ribut.“Waktu itu saya merasa bingung. Hujan gede, atap seng terbang, anak-anak nggak ada di rumah. Binggung mau berteduh di mana,” kata Aminah, istri kepala Dukuh Kinahrejo, yang juga tinggal di selter Plosokerep, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman. Ada 85 keluarga dari Kinahrejo yang menghuni selter yang dibuat oleh Gerakan Kemanusiaan Posko Jenggala, Jakarta, itu. Istri Mbah Maridjan juga menghuni selter ini. Mereka harus meninggalkan kampung halaman, karena rumah mereka hancur oleh erupsi Gunung Merapi. Cecep Prabu Siliwangi, relawan Posko Jenggala, mengaku harus mencari bambu anyaman ke Ciamis, Jawa Barat. “Kebutuhannya sangat banyak, bambu di sini tak cukup,” ujar Cecep. Selain Posko Jenggala, beberapa lembaga lain juga mendirikan selter. Ada ACT Dompet Dhuafa, MetroTV, TVOne,
S
Bersambung ke hlm A2 kol 1-7
A2
REPUBLIKA ● AHAD, 6 MARET 2011
PKS Tunggu Keputusan SBY Agung Budiono, Ichsan Emrald
Desain ulang Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Hatta Rajasa mengatakan, kondisi internal koalisi yang tidak stabil membutuhkan pembaruan kontrak politik untuk disepakati. Karena itu, katanya, diperlukan adanya desain ulang terkait koalisi. “Harus ada satu kontrak baru di Sekretariat Gabungan (Setgab). Sebab, kalau tidak, nanti pemahaman JAKARTA—Meskipun isu peromkita akan koalisi jadi kabur untuk bakan kabinet Indonesia Bersatu apa,” bebernya, Jumat (4/3). Jilid II kian kencang, Partai KeMenteri Koordinator Perekonomiadilan Sejahtera (PKS) tetap dalam an ini juga menyampaikan, sampai posisi menunggu keputusan Presiden saat ini, ia tidak mengetahui apakah Susilo Bambang Yudhoyono Gerindra dan PDI Perjuangan akan (SBY). “Sikap kami sudah jelas, yaimasuk dalam gerbong SBY. “Pak tu menunggu keputusan Presiden,” SBY belum mengambil keputusan ungkap Fahri Hamzah, wakil sekjen apa pun. Saya tidak mau berspekulaPartai Keadilan Sejahtera (PKS) si macam-macam. Kita tentu mengketika dihubungi Republika lewat inginkan koalisi solid, telepon, Sabtu (5/3). kuat. Karena kita ingin Oleh karena itu, mepemerintahan ini efektif nurut Fahri, pihaknya dan sukses,” tukasnya. akan berhenti bicara Sementara itu, Taufiq soal kemungkinan reKiemas, ketua Dewan shuffle kabinet. “PKS Penasihat Partai Demotak ingin bicara kemkrasi Indonesia Perbali soal itu karena tak juangan (PDIP), menyaperlu, sikap kami sudah takan, jadi-tidaknya parjelas,” ucapnya. tainya bergabung dalam Sebelumnya Anis barisan koalisi ada di DOK REPUBLIKA Matta, sekjen PKS, metangan Puan Maharani. nyatakan tetap me“Saya bilang dari awal nunggu sikap SBY. Unsama Mbak Puan, PDIP tuk saat ini, menurutini masa depan ada sama nya, keputusan dari anak muda,” ungkapnya SBY belum keluar, bahdi sela-sela seminar Iskan PKS pun belum lam Peace and Justice di menerima surat unHotel Sahid, Jakarta, dangan pertemuan deSabtu (5/3). ngan SBY. Namun, ia tak meIsu perombakan kaAzyumardi Azra nampik adanya pembinet berkembang ketiGuru Besar Universitas bicaraan antara Menteri ka SBY menyatakan, Islam Negeri (UIN) Koordinator Perekonoada partai politik koaSyarif Hidayatullah mian, Hatta Rajasa dan lisi anggota Sekretariat putrinya yang menjabat Gabungan (Setgab) ketua DPP PDIP itu. Namun, ia pendukung pemerintah yang meenggan membocorkan apa isi pemlanggar kesepakatan koalisi. Wabicaraan itu. “Tanya Mbak Puan laupun Presiden SBY tak menyesaja,” katanya. butkan nama partai tersebut, PKS dan Golkar dianggap banyak pihak Garansi melanggar karena menyetujui hak Pengamat sosial politik Univerangket mafia pajak. sitas Gadjah Mada (UGM) YogyakarRencana reshuffle yang diemta, Arie Sujito, memperkirakan nasib buskan istana itu mengundang kritik PKS di koalisi masih menunggu jacendekiawan Muslim, Azyumardi minan hasil bargaining Partai DeAzra. Guru besar Universitas Islam mokrat dan Partai Gerakan IndoNegeri (UIN) Syarif Hidayatullah nesia Raya (Gerindra). tersebut menilai presiden tidak tahu “Jika sudah ada jaminan garansi, prioritas. “(Presiden) tidak fokus, tikemungkinan besar PKS akan didak tahu prioritas,” katanya di Jadepak dari koalisi,” kata Arie Sujito karta, Sabtu (3/5). di Yogyakarta, Jumat. Seharusnya, ujar Azyumardi, peIa mengatakan, PKS saat ini bamerintah lebih fokus untuk mengunyak beban, kalau juga mau jadi rangi kemiskinan, pengangguran, oposisi memang akan banyak kesemdan menciptakan lapangan kerja. patan bermanuver, namun dari sisi Ia pun meminta pemerintah meresources ini akan berkurang. “Denyelesaikan tingginya harga-harga ngan ada menteri, interaksi dengan bahan pokok di pasar dan pasokan konstituen akan dapat dilakukan distribusi yang tersendat karena dengan lebih optimal,” katanya. truk-truk masih tersendat di Pela■ a syalaby ichsan/antara ed: nina chairani buhan Merak.
Nasib PKS di koalisi menunggu bargaining Demokrat dan Gerindra.
Presiden tidak fokus, tidak tahu prioritas.
ADITYA PRADANA
PENGHARGAAN:
Sejumlah penulis dan penerbit buku menerima penghargaan Islamic Book Fair (IBF) Award 2011 dalam pembukaan pameran buku tersebut di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (4/3). IBF Award 2011 adalah yang ketujuh kalinya diberikan kepada karya-karya buku Islam terbaik serta tokoh perbukuan Islam. Tahun ini tokoh perbukuan Islam diberikan kepada mantan ketua umum PP Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif (kedua dari kanan).
Islamic Book Fair 2011 Meriah JAKARTA—Islamic Book Fair (IBF) 2011 berlangsung sangat meriah dibandingkan perhelatan serupa tahun-tahun sebelumnya. Memasuki hari kedua pameran, Sabtu (5/3), pengunjung yang datang tampak lebih banyak dibandingkan hari pembukaan. Sepanjang hari kedua IBF, panitia akan menggelar sejumlah kegiatan menarik. Di antaranya adalah bedah buku Jam Hijriyah, Menguak Konsep Waktu Dalam Islam, Membangun Indonesia Tanpa Pajak dan Hutang, Sehat Holistik Ala Rasulullah, talk show bertema “Peran Pesantren dalam Membangun Karakter Bangsa”, dan temu tokoh internasional serta diskusi buku Tafsir Ayat-Ayat Cosmos. Kecuali itu, ada pula Konser
Membangun Peradaban Bangsa yang diramaikan oleh artis Vina Panduwinata, Melly Goeslaw, dkk. Bertempat di Istora Senayan, Jakarta, IBF 2011 resmi dibuka pada Jumat (4/3) siang. Pembukaan acara berlangsung ramai lantaran panitia menggelar acara pembagian Alquran sebanyak 2011 eksemplar. Alquran dibagikan gratis kepada 2011 pengunjung pertama yang bersedia ber-qiraah dan bertilawah berjamaah selama 15 menit. Panitia sempat kerepotan lantaran pengunjung yang ikut membaca Alquran bersama melebihi jumlah Alquran yang disediakan. Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud MD, mengatakan, pameran buku-buku Islam
sangat penting untuk merangsang minat baca masyarakat. Ia mengaku miris membaca laporan UNDP 2008-2009 yang menyebut minat baca penduduk Indonesia pada posisi ketiga terjelek di Asia setelah Kamboja dan Laos. “Ini akibat minat baca kita sangat minimal, padahal dengan membaca buku kita bisa pandai,” imbuh Mahfud. Direktur Bank Syariah Mandiri (BSM), Hanawijaya, mengatakan, pameran buku merupakan salah satu pintu untuk menuju dunia peradaban yang lebih maju. “Kita ingin menjadi salah satu aktor yang terlibat langsung dalam pengembangan peradaban dunia.” Dua penghargaan Mantan ketua umum PP Mu-
hammadiyah, Ahmad Syafii Maarif, mendapatkan dua penghargaan bergengsi IBF Award. Dari enam kategori pemenang trofi penghargaan IBF Award 2011, Buya Syafii menyabet dua penghargaan terbaik pada kategori Tokoh Perbukuan Islam dan Buku Islam Nonfiksi Dewasa. Buku Buya Syafii yang menang berjudul Islam dalam Bingkai Keindonesiaan dan Kemanusiaan yang diterbitkan Mizan. Ketua Panitia IBF ke-10, Iwan Setiawan, menyatakan, pameran buku yang akan digelar hingga 13 Maret mendatang menyajikan 150 penerbit buku yang menempati sekitar 250 dari 379 stan yang disediakan. “Sisanya digunakan stan nonbuku.” ■ mg 08/eh ismail ed: nina chairani
PKS Targetkan Sejuta Pengusaha UMKM Maman Sudiaman JAKARTA— Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menargetkan meretas satu juta pengusaha sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) pada 2011. Target tersebut, kata Ketua DPP PKS Jazuli Juwaeni, akan diupayakan melalui kegiatan-kegiatan pembiayaan oleh lembaga-lembaga jasa keuangan yang bersinergi dengan program partai. Selain itu, Jazuli mengungkapkan, kader PKS juga diminta mencermati program-program pembiayaan yang dimiliki peme-
rintah daerah ataupun pusat, sehingga bisa mengadvokasi konstituen PKS untuk mendapatkan dukungan pembiayaan usaha. Jazuli meyakini target ini cukup signifikan untuk membantu rakyat Indonesia. Ia menunjuk data sementara dari pemerintah bahwa pengusaha sektor UMKM saat ini hanya berjumlah 0,18 persen dari total populasi. Sementara bila target 1 juta pengusaha UMKM yang dicanangkan PKS tembus, akan menyumbang sedikitnya 0,4 persen penduduk Indonesia yang semakin mandiri. “Target ini bukan anganangan karena PKS memiliki
kendaraan politik yang kuat dan merata di seluruh Indonesia, serta para anggota dewannya di pusat ataupun daerah memperjuangkan sektor UMKM,” tutur Jazuli yang juga anggota DPR dari Daerah Pemilihan Banten ini di sela-sela Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Bidang Pengembangan Ekonomi dan Kewirausahaan (BidPEK) DPP PKS di Jakarta, Sabtu (5/3). Untuk meraih target tersebut, Jazuli menyatakan, PKS akan menyukseskan beberapa program. Di antara program yang dilakukan PKS adalah pelatihan yang bersinergi dengan dunia
usaha dan sektor pembiayaan. “PKS turut membidani Asosiasi Jasa Keuangan Syariah atau Akses, yang akan diresmikan besok oleh Presiden DPP PKS,” ujar Jazuli. Menurut dia, selama ini kaderkader dan konstituen PKS sebenarnya telah berkiprah nyata di lapangan, terutama sektor pembiayaan syariah. Oleh karena itu, kata Jazuli, tidak mengherankan bila saat didirikan, anggota Akses sudah mencapai 200 lembaga jasa keuangan syariah yang tersebar di seluruh Indonesia. ■ ed: nina chairani
Libya Tunjuk Treki Duduk di PBB PBB—Libya menunjuk bekas Menteri Luar Negeri, Ali Abdussalam Treki, sebagai utusannya untuk PBB di New York. Treki menggantikan duta besar yang telah meninggalkan kepemimpinan Libya. Sekjen (Ban Kimoon), menurut jubir PBB Martin Nesirky, telah menerima korespondensi dari Pemerintah Libya. “Korespondensi itu menunjuk Dr Treki sebagai orang yang mereka inginkan menjabat sebagai wakil tetap mereka,” katanya, Jumat (4/3). Tidak jelas apakah Treki, salah seorang penasihat kebijakan luar negeri paling senior Pemimpin Libya, Muamar Qadafi, akan menerima jabatan sebagai duta
besar untuk PBB itu. Menurut teori, Qadafi memiliki hak untuk menunjuk utusannya untuk PBB. “Libya adalah anggota PBB yang diakui,” kata Nesirky. “Ketika suatu negara mengirim surat yang menunjuk wakil tetapnya, orang itulah yang diakui.” Rezim Qadafi juga menyatakan ‘terkejut’ atas sanksi yang diputuskan Dewan Keamanan (DK) PBB pekan lalu. Mereka meminta penangguhan sanksi terhadap pemimpin Libya itu karena tindakan kerasnya terhadap demonstran oposisi. Surat Qadafi mengatakan, hanya ‘kecil’ kekuatan yang telahdigunakan terhadap demonstran.
DI RUMAH BAMBU ..................................................... dari hlm1 TNI, dan beberapa lembaga nirlaba lainnya. Bantuan dari pembaca Republika disalurkan untuk pengembangan BMT lewat Universitas Gadjah Mada. Ada 16 BMT yang kolaps karena bencana ini. Menurut Bupati Sleman, Sri Purnomo, diperlukan 2.613 selter untuk pengungsi Merapi. Hingga 15 Februari baru terbangun 1.651 buah. “Yang dihuni baru 657 unit,” ujar Sri Purnomo. Sri Sultan berharap, Maret ini semua pembangunan selter sudah selesai dan pengungsi bersedia menempatinya. Menurut Sri Purnomo, masih ada sekitar 5.500 jiwa yang berada di peng-
ungsian. Mereka diproyeksikan akan berada di selter selama 1-2 tahun. “Ya nanti dibetah-betahin tinggal di sini,” ujar Aminah. Dibandingkan tinggal di pengungsian, Aminah merasa lebih nyaman tinggal di selter. “Di sini sudah sendiri-sendiri, tidak seperti di pengungsian yang ramai-ramai,” ujarnya. Dinding anyaman bambu apa nggak bocor? “Ya bocor, makanya dilapis plastik,” jawab Aminah. Dinding bagian bawah selter-selter itu, rata-rata dilapis plastik atau terpal, untuk menahan air hujan masuk ke dalam. Tak ingin tinggal lama di sel-
Rezim itu minta agar larangan perjalanan dan pembekuan aset yang diperin tahkan terhadap Qadafi dan pengiringnya ‘ditangguhkan hingga suatu waktu kebenaran terungkap’. Surat tertanggal 2 Maret, yang dikirim ke DK PBB oleh Musa Mohammad Kusa, kepala Komisi Rakyat Libya untuk Hubungan Luar, adalah reaksi resmi pertama Pemerintah Libya yang dikomunikasikan dengan PBB. Visa AS Perihal Treki, Nesirky menambahkan, bagaimanapun, bekas menlu tersebut perlu menyampaikan surat mandatnya kepada sekjen ter, para penghuni selter di Dusun Kentingan, bersepakat mencari lahan baru. “Warga sepakat membeli tanah sendirisendiri,” ujar Suhartono, sekretaris Tim Inti Perencananan Partisipatif Desa Sindumartani, kepada Sri Sultan yang mengunjungi selter Kentingan. Yang tinggal di Kentingan ini adalah warga dari Dusun Plumbon, Desa Sindumartani, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Sleman. Tapi, Sri Sultan meminta agar mereka tidak membeli tanah terlebih dulu. “Tunggu sampai pembangunan selter selesai semua, nanti baru saya ngomong, jadi relokasi atau tidak,” ujar Sri Sultan. Kalaupun jadi relokasi, lokasi baru yang hendak ditempati
PBB di New York untuk menjadi duta besar Libya. Amerika Serikat memiliki perjanjian dengan PBB yang mencakup pengeluaran visa. Tapi, Washington mencadangkan hak untuk menolak visa dalam keadaan tertentu. Seorang pejabat tinggi PBB, Jumat (4/3), menyebut lebih dari 172 ribu orang telah menyeberangi perbatasan Libya menuju Tunisia dan Mesir dalam sepekan ini. Ia meminta Pemerintah Qadafi tetap membuka perbatasan. UNHCR melaporkan bahwa sisi perbatasan Libya kini dijaga oleh pasukan propemerintah yang bersenjata berat. ■ antara/c42 ed: nina chairani
juga harus mendapat rekomendasi bahwa lokasi itu tidak berada di kawasan rawan bencana Merapi. Mereka yang telah menempati selter mencoba memulai hidup baru. Beberapa di antara mereka meneruskan usaha semula. “Ada yang buka warung, ada yang meneruskan usaha sablon,” ujar Aminah. Di bawah binaan Pesantren AlQodir, Cangkringan, beberapa ibu warga Kinahrejo yang menempati selter Plosokerep membuka kafe di Kinahrejo. Ada juga yang membuka sablon kaus. Mereka mencoba menjaring para wisatawan yang ingin melihat sisa-sisa Dusun Kinahrejo. Setiap akhir pekan, ada banyak pengunjung yang datang.
KEVIN FRAYER/AP
PERTAMA
Para tentara Libya yang membelot dari kepemimpinan Muamar Qadafi merayakan kemenangan atas pasukan loyalis. Mereka berhasil menduduki Ras Lanuf, kota yang menghasilkan minyak, di Libya Timur, Sabtu (5/3). Ini kemenangan militer pertama dalam pergerakan ke barat menuju Tripoli. “Yang ingin naik melihat rumah Mbah Maridjan, silakan menyewa ojek dengan tarif Rp 20 ribu.” Petugas di Pusat Informasi Kinahrejo menyampaikan pengumuman lewat pengeras suara. “Yang ingin kaos dengan sablon potret diri, bisa dipesan dalam waktu 20 menit. Yang ingin mencicipi soto awan panas, nasi goreng vulkanik, silakan mampir di Kafe Kinahrejo di depan Pusat Informasi.” Bantuan pun mengalir kepada mereka. Ada bantuan ayam, ikan lele, sapi, untuk dibudidayakan bersama-sama. Satu kolam lele dikelola oleh 10 keluarga. Untuk memenuhi kebutuhan air sehari-hari, mereka mendapat pasokan air dari PDAM. Untuk listrik, PLN telah menyedia-
kan buat mereka. Beberapa dinas pun turun tangan membantu mereka. “Kalau bisa kami dibuatkan tiga buah pos ronda,” ujar Sugeng, petugas hansip di selter Plosokerep, mengajukan permintaan kepada Koordinator Posko jenggala, Andi Sahrandi. “Nanti kita sediakan bahannya, tapi warga yang membuat sendiri,” jawab Andi. Sugeng mengaku tak akan membangun rumah lagi di Kinahrejo. Menunggu keputusan relokasi, kata Sugeng, “Kalau harus berada di selter selama dua tahun, ya harus dibetahbetahin.’’ Dukuh Kinahrejo berada di geger boyo. Geger dibaca dengan huruf e seperti dalam ka-
ta pekan. Artinya punggung. Boyo adalah bahasa Jawa untuk buaya. Dukuh Kinahrejo dianggap berada di punggung buaya, sebutan untuk lereng bukit tempat kampung itu berada. Dilihat dari kejauhan, bentuknya memang mirip punggung buaya yang sedang mendongak ke atas. Bukit ini melindungi Kinahrejo dari sergapan awan panas. Tapi, kali ini, geger boyo tak lagi melindungi mereka dari erupsi Merapi. Akibat erupsi Merapi yang melanda kampungnya, Sugeng kehilangan beberapa sapi dan mobil. “Kampungnya sudah hancur. Padahal, dulu-dulu nggak pernah kena. Kapok balik lagi ke sana,” ujar Sugeng. ■ ed:subroto
Siesta
A3
Mencermati DE
parenting
REPUBLIKA
AHAD, 6 MARET 2011
Hlm A8
Ayah di Layar Lebar
FOTO-FOTO WIKIPEDIA.ORG
➡ “Kramer vs Kramer” (1979) Seorang pria yang baru bercerai harus belajar mengurus anak dan dirinya sendiri, belum lagi harus memperjuangkan atas hak asuh anaknya.
YOGI ARDHI/REPUBLIKA
HARI LIBUR Banyak ayah yang merasa perlu mengasah kreativitasnya menyiasati waktu agar kebutuhan buah hatinya terpenuhi.
AYAH MASA KINI
➡ “Mrs Doubtfire” (1993) Setelah perceraian yang menyakitkan, seorang aktor menyamar sebagai perempuan pengasuh untuk bisa bersama anaknya yang dalam pengasuhan mantan istrinya.
Oleh Reiny Dwinanda ➡ “The Lion King” (1994) Dikecoh agar merasa telah membunuh ayahnya, seekor anak singa melarikan diri dan meninggalkan identitasnya sebagai raja di masa depan.
➡ “Life is Beautiful” (1997) Roberto Benigni (Guido) mengajak anaknya memainkan kompetisi rekaannya berhadiah tank agar putranya sama sekali tidak merasakan suasana getir di kamp konsentrasi Nazi. ➡ “Pursuit of Happiness” (2006) Seorang salesman yang ditinggal istrinya, mengasuh anaknya di saat ia masih berjuang dalam kehidupan profesionalnya. ■
T
iap zaman menghadirkan tantangan tersendiri bagi para ayah di berbagai belahan dunia. Setelah bekerja dan melawan kemacetan arus pulang, waktu mereka tersisa sedikit sekali untuk keluarganya. Kondisi tersebut membuat United Nations Department of Economic and Social Affairs menekankan pentingnya kebijakan publik yang memerhatikan keterlibatan ayah di keluarga. Di Indonesia, potret global tersebut juga tampak jelas. Meski begitu, para ayah sadar anak-anak juga membutuhkan perhatian dan keberadaan dirinya. “Fenomena ini merata di seluruh strata sosial, mulai dari para general manager sampai pekerja sektor informal,” tutur Irwan Rinaldi selaku ketua Yayasan Langkah Kita kepada Republika. Mulai akhir 1990-an, Irwan melihat ada semangat kaum menengah untuk kembali ke keluarga. Nilai itu ditularkan oleh warga yang pernah tinggal di luar negeri bersama keluarganya. “Mereka datang menularkan nilai positif.” Sejak itu, makin banyaknya ayah yang berusaha menyelaraskan karier dan kehidupan rumah tangga. Mereka tidak memerlukan trigger berbentuk segala kesusahan pengasuhan untuk memanggilnya beraksi. “Para ayah merasakan itulah panggilan jiwanya,” kata Irwan.
Irwan mengamati banyak ayah yang merasa perlu mengasah kreativitasnya menyiasati waktu agar kebutuhan buah hatinya terpenuhi. Tak heran jika banyak bapak yang kemudian bergabung dengan komunitas Langkah Kita. “Di Jakarta, kelompok kami ada di 20 kantor.” Sebulan sekali mereka bertemu. Apa yang dibahas? “Kami berbagi pengetahuan tentang keterampilan keayahan (fatherhood skill),” ungkap Irwan. Selain itu, Irwan juga membuat sembilan seri buku saku tentang keayahan. Bukunya dibagikan gratis. “Kami pun mencetak lembaran Jumat sebanyak 10 ribu eksemplar tiap pekannya.” Ayah pembelajar Begitu istrinya hamil, Ragil Imam Wibowo segera mempersiapkan diri untuk menjadi ayah. Ia ingin mengetahui tahaptahap perkembangan janin. “Sewaktu itu, saya sering browsing mencari informasinya.” Ragil kemudian menemukan salah satu situs parenting yang tiap pekan rutin mengirimkan newsletter ke kotak surat elektroniknya. Informasi tentang milestone tumbuh kembang juga didapatkannya dari laman tersebut. “Tiga tahun pertama kehidupan Kaylin Maritza (10 tahun) dan Kirani Nayla (6), saya aktif memantau dan bertanya ke dokter jika ada yang kurang jelas,” ucap chef kondang ini. Tiga tahun pertama, lanjut Ragil, merupakan masa pesat perkembangan otak anak. Ia ingin memberikan perhatian
DUA PERAN AYAH
dan ‘jumpa darat’, para ayah berbagi
pengetahuan tentang keayahan.
MUSIRON
Para ayah merasakan itulah panggilan jiwanya. Irwan Rinaldi, Ketua Yayasan Langkah Kita
yang cukup bagi kedua putrinya. “Sehari-hari saya bekerja hingga pukul 17.00 WIB, dan sesekali anak-anak menjemput saya ke kantor. Di rumah, sambil istirahat kami bercengkerama di kamar,” ujarnya. Ragil juga membekali putrinya dengan keterampilan memasak yang dikuasainya. Sang bunda sebetulnya juga bisa melakukannya. “Tetapi, saya lebih telaten mengajari.” Pagi hari, Ragil sering mengajak Kaylin dan Kirani membuat sarapan bersama. Putrinya mendapat tugas masing-masing. “Kami bekerja sama menyiapkan pancake, omelet, atau sekadar minuman,”
Oleh Reiny Dwinanda
rwan Rinaldi, pendiri komunitas Langkah Kita, mengatakan ada dua kebutuhan anak terhadap ayahnya. Pertama, anak membutuhkan tokoh ayah yakni keberadaan ayah secara fisik. ‘’Kedua, sentuhan psikologis ayah berupa perhatian.’’ Hanya saja, banyak anak yang cuma mendapatkan tokoh ayah saja di keseharian. Anak-anak sebagian besar bertemu papanya. Tetapi, sebatas melihat bapaknya ada. ‘’Selain itu, ada juga istilah weekend dad,’’ sesal Irwan. Padahal, anak juga membutuhkan komunikasi dari hati ke hati dengan ayahnya. Bagaimana menyiasati keterbatasan waktu? ‘’Manfaatkanlah momen menjelang tidur dan bangun pagi,’’ saran Irwan. Melalui Lembaga Sahabat Ayah, Irwan mengajarkan cara membangunkan anak. Para ayah cukup membelai dan membisikkan kalimat tayyibah. “Assalamu’alaikum, sayang. Hari sudah
Lewat dunia maya
I
YOGI ARDHI/REPUBLIKA
pagi. Bangun, yuk!” Irwan mencontohkan. Pendekatan ini bisa diaplikasikan bagi siapa saja. Termasuk, ayah yang bekerja berjauhan dengan keluarganya, seperti pekerja offshore. ‘’Kita bisa memanfaatkan berbagai fasilitas untuk
ujar ayah yang di saat akhir pekan memboyong putrinya ikut rapat. Sementara itu, Ali Muakhir juga memiliki peran tersendiri di keluarganya. Dialah yang membantu menjelaskan ini-itu yang ingin diketahui Nada Firdaus (7), Rahmania Nafisah (4), dan Fairy Saliha (3). “Istri saya pendiam soalnya,” ujar penulis bacaan anak ini beralasan. Bersama istrinya, Ali juga mengawal si sulung Nada Firdaus melewati masamasa sulitnya semasa balita. Nada sempat didiagnosis hiperaktif. “Dia tak mampu konsentrasi, bahkan untuk menendang bola saja tidak bisa.” Ali melahap segala bacaan tentang hiperaktivitas pada anak. Di luar jam kantor, ia mengalokasikan waktu untuk mengajari Nada satu keterampilan yang menjadi target terapi, yakni menendang bola. “Ketekunan kami membawa hasil. Enam bulan kemudian, Nada dapat memusatkan perhatian dan mengoordinasikan geraknya,” ungkap Ali lega. Di usianya sekarang, tanda-tanda hiperaktivitas tidak lagi tampak pada Nada. Ali bahagia bisa mendampingi putra sulungnya untuk mencapai target perkembangannya. “Kepada Rahmania dan Fairy pun saya memberi perhatian yang adil.” Ali setia menemani putra-putrinya masuk ke alam mimpi. Ia membacakan cerita atau mendongeng sebelum ketiganya terlelap. “Saya ikut tidur sampai pukul 00.00 WIB, lalu bangun lagi untuk bekerja, dan paginya mengantar anak sekolah.” ■ ed: nina chairani
menjalin keakraban dengan anak,’’ tutur Irwan yang juga penulis buku Aku Mau Ayah ini. Saat ayah tidak bisa berada di sisi anak, cobalah untuk membuat kartu kecil dan tuliskan salam selamat pagi untuknya. Ibu dapat membacakan atau meminta anak untuk membaca sendiri. ‘’Bahkan ada ayah yang kreatif men-scan foto dirinya dan menuliskan pesan yang berbeda untuk 30 hari,’’ cetus Irwan. Lantas, sebelum tidur, ajaklah anak untuk menceritakan kesehariannya. Tanyakan apakah ia senang atau tidak. ‘’Jika ada kejadian yang tidak disukai si kecil, diskusikan solusinya malam itu juga agar persoalannya tidak berlarut-larut,’’ saran Irwan yang aktif mendampingi komunitas ayah pekerja selama dua tahun terakhir. Selanjutnya, Irwan mengimbau agar para suami setiap minggu memastikan ada percakapan tentang pengasuhan anak dengan istrinya. Dengan begitu, pola asuh akan menjadi lebih terarah. ‘’Komunikasi juga dapat melunturkan ego masing-masing.’’ ■
Siesta
A5
parenting
REPUBLIKA ● AHAD, 6 MARET 2011
Jangan Pergiii! S
aat ibu mulai berdandan, si kecil mulai gelisah. Itu pertanda ibu akan pergi. Begitu sepatu dikenakan, tas tangan disandang, tangis si kecil pun pecah. Apa pun bangsanya, pesannya hanya satu: ibu jangan pergi. Antara usia delapan bulan hingga satu tahun, anak tumbuh semakin independen. Kendati begitu, mereka masih belum pasti berpisah dari ayah bundanya. Biasanya, anak menjadi uring-uringan dan marah ketika orang tuanya akan pergi. Keadaan seperti ini dikenal sebagai separation anxiety. Tak selalu pergi jauh. Kendatipun hanya pergi ke kamar lain untuk beberapa menit, si kecil akan beraksi dengan menangis, bergelayut. Ia akan menolak campur tangan orang lain yang ingin menenangkannya selain ayah atau ibunya.
Meninggalkan anak di rumah merupakan perjuangan mahaberat bagi para ibu.
Campur aduk Kapan anak mulai bisa ditinggal pergi? Tak ada jawaban pasti, bisa berbeda antara satu anak dan anak lainnya. Sebagian anak sudah bisa ditinggal saat berusia 18 bulan- 2,5 tahun, ada yang usia lebih besar lagi. Ada juga yang malah tak pernah punya masalah. Seberapa lama masa sedih anak saat ditinggal orang tuanya? Jawabannya beragam. Bergantung pada si anak dan ba-
gaimana respons orang tuanya. Dalam beberapa kasus, bergantung pada temperamen anak. Separation anxiety pada anak yang lebih besar ketika mereka tak ingin ayah bundanya pergi
YOGI ARDHI/REPUBLIKA
SEPARATION ANXIETY Saat berpisah , anak rewel ibu pun dilanda rasa bersalah. (diperagakan model) lebih mudah ditanggulangi. Pada anak yang lebih besar perasaan yang menekan anak bisa hilang bila perhatiannya dialihkan. Rasa sedih itu tak muncul lagi sampai ayah atau ibunya kembali. Anak ingat bahwa orang tuanya pergi, tapi perasaan sedih dan gelisah itu tak muncul. Di sisi lain, anak paham benar dampak perilakunya pada ayah bunda. Bila ayah atau ibu kembali ke kamar setiap ia menangis dan menemaninya lebih lama atau malah membatalkan kepergian, anak akan meneruskan taktik ini untuk menghindari perpisahan. Menghadapi separation anxiety, Anda akan mengalami perasaan yang bercampur aduk. Ada perasaan senang, merasa bahwa anak ternyata lengket kepada Anda. Tapi, Anda juga merasa bersalah karena pergi sendiri, meninggalkan anak. Tapi, ingatlah selalu bahwa ketidakinginan si kecil berpisah merupakan pertanda baik bahwa sudah terjalin kedekatan. Si kecil akan bisa mengingat bahwa Anda selalu kembali setelah pergi, dan itu akan cukup menenangkan ketika Anda pergi. Ini juga memberi kesempatan padanya untuk mengembangkan keterampilan menghadapi keadaan dan independensi sedikit demi sedikit. Saat jadi masalah Sulit meninggalkan anak yang menangisi kepergian Anda. Penting untuk memberi kepercayaan
kepada pengasuhnya bisa menangani keadaan. Biasanya, anak yang mengalami separation anxiety bisa dialihkan dengan kegiatan atau mainan, dengan lagu, permainan, atau apa saja yang lucu. Fase penuh emosi ini akan berlalu. Bila si kecil tak pernah ditemani orang lain, wajar saja bila ia malu, atau mengalami stres lainnya. Namun, jangan juga terlalu tenang. Tetap percayalah pada insting Anda. Bila anak menolak pada pengasuh tertentu atau menunjukkan tandatanda ketegangan, seperti susah tidur atau kehilangan selera makan, berarti ada masalah di sana. Bila separation anxiety berlangsung hingga prasekolah, SD, atau lebih dan memengaruhi aktivitas sehari-hari Anda, diskusikan dengan dokter. Ini bisa jadi kondisi yang lebih serius atau gangguan separation anxiety. Anak-anak dengan gangguan separation anxiety takut kehilangan anggota keluarganya dan sering percaya sesuatu yang buruk akan terjadi. Bicara dengan dokter bila si kecil memiliki tanda termasuk gejala panik (seperti muntah, sesak napas) atau serangan panik sebelum ayah atau ibunya pergi mimpi buruk tentang perpisahan takut tidur sendiri kecemasan berlebihan, takut diculik atau ke tempat yang tak ada ayah ibunya. Bagi sebagian besar anak kecemasan berpisah dari orang tua akan berlalu tanpa bantuan obatobatan. n kidshealth.org/nina chairani
Agar Langkah Lebih Ringan S trategi ini akan membantu anak dan orang tua menghadapi periode sulit separation anxiety ini.
Penentuan waktu
Latihan
Tenang dan konsisten
Tepati janji
Jangan menitipkan anak pada orang yang tidak dekat dengan anak saat si kecil berusia 8 bulan hingga satu tahun ketika separation anxiety pertama kali muncul. Jangan pula meninggalkan anak ketika ia lelah, lapar, atau gelisah. Bila mungkin, jadwalkan keberangkatan setelah istirahat dan waktu makannya.
Lakukan meninggalkan anak di rumah, dan kenalkan ia pada orang dan tempat-tempat baru secara bertahap. Kecuali, ia memang sudah akrab dengan pengasuhnya di rumah atau anggota keluarga yang dititipi. Latihlah perpisahan dalam jangka waktu pendek lebih dulu.
Adakan ritual saat Anda menyatakan “Daah” dengan senyum dan ucapan yang tegas. Bersikaplah tenang dan tunjukkan kepercayaan pada si kecil. Yakinkan Anda akan kembali, jelaskan seberapa lama Anda pergi dengan menggunakan konsep yang dipahaminya. Misalnya, “Ibu pulang sesudah Adik makan malam.” Berikan perhatian penuh saat Anda meninggalkannya. Bila Anda mengatakan pergi, jangan ragu. Bila ragu, kembali lagi karena tangisannya, kerepotan bakal berlangsung lebih lama.
Penting Anda memastikan bahwa Anda akan kembali ketika sudah menjanjikannya. Ini penting, ini adalah bagaimana anak akan mengembangkan kepercayaan ia akan menjalani waktu selama ayah atau ibunya pergi. n
ADITYA
Tinezia Sri Cendani Tagor
Oleh Susie Evidia Y
Dua Tahun B Baru ‘Kenal’
utuh waktu dua tahun bagi Inez Tagor (37 tahun) untuk bisa membedakan anak kembarnya. Selama dua tahun sejak kelahirannya ia sering bingung menentukan antara Adinda Nabila dan Adinda Nadia, nama si kembar, anak kedua dan ketiganya. Apalagi waktu usia mereka di bawah satu tahun. ‘’Mirip banget,’’ ungkap Inez kepada Republika. Ia teringat ketika sedang bersantai bersama suaminya, Adi Prabudi. Salah satu dari si kembar muncul. Mereka membiarkan bocah yang saat itu masih berusia setahun lebih itu berjalan. Baru
DOKPRI
beberapa langkah … gubrak. Suara itu menyadarkan Inez dan Adi. Bocah yang berjalan itu ternyara Nadia, bukan Nabila yang memang sudah lancar berjalan. Nabila bisa jalan lebih cepat sebulan dibandingkan Nadia yang baru berjalan usia 14 bulan. Malah, Inez bercerita suatu kali hampir saja salah memberi obat. Ketika Nabila sakit, Inez minta pada sang kakek (ayah Inez seorang dokter) untuk mengobati.Tapi ketika kakek masuk kamar untuk memeriksa si kecil dalam keadaan sehat. ‘’Badannya sudah nggak panas kok,’’ ujarnya kepada Inez. ‘’Ya iyalah, itu Nabila, sedangkan yang sakit Nadia,’’ kenang bintang sinetron ini pada pengalaman lucu itu. Sementara Nadia, yang sakit, malah tidak tidur-tiduran di kamar. Ibu empat anak ini baru bisa membedakan si kembar ketika mereka berusia dua tahun. Mata Nabila lebih bulat dan memiliki tahi lalat di bawah mata kiri dan kanan. Maka, pakaian pun mulai dibedakan. Model baju bisa sama tetapi warna berbe-
da. ‘’Walaupun sudah ada pembeda, ketuker sih masih suka terjadi,’’ ujar ibu muda ini. Yang unik, hingga kini baik Nabila maupun Nadia tidak pernah menanyakan kesamaan di antara mereka. Cuma Inez mengaku sering iseng menjelang ulang tahun bertanya, ‘’Siapa yang mau ulang tahun?’’ ‘’Aku,’’ ujar Nabila. ‘’Aku juga,’’ kata Nadia menimpali. ‘’Ulang tahun kok barengan? Kan harusnya satu-satu,’’ ujar Inez. Mereka sempat terdiam, saling bertatapan, tapi tidak pernah menanyakan mengapa bisa sama. Kompak Kini usia si kembar, Adinda Nabila, dan Adinda Nadia empat tahun. Keduanya bersekolah di Taman Bermain Besar di Tebet Jaksel. Guru sengaja menempatkan mereka pada kelas yang berbeda. Tujuannya agar mereka bergaul dengan teman-teman yang lain. ‘’ Tapi walaupun sudah dipisahkan, masing-masing saling mencari, ke mana-mana sering barengan juga,’’ tambah pemilik nama lengkap Tinezia Sri Cendani Tagor Harahap ini . Meski punya persamaan hobi, Inez mengamati ada perbedaan tipis intensitas kegemaran di antara mereka. Keduanya mengikuti les balet tapi Nabila lebih antusias dibandingkan adiknya. Mereka juga bersemangat kalau diminta bernyanyi. ‘’Kalau karaoke, langsung ambil mikrofon, menyanyi duet,’’ katanya.
Kehadiran si kembar, menurut Inez, banyak menghadirkan cerita lucu di rumahnya. Seperti anak lain, mereka berdua terkadang akur, tapi sering juga ribut. ‘’Kalau lagi akur, kompak bisik-bisik untuk ‘ngelawan’ mamanya,’’ katanya. Sering juga si kakak, Adi Nugraha yang menjadi sasaran keisengan Nabila dan Nadia. Makanan direbut, sedang main diganggu. Kalah suara, Aa sapaan akrab si sulung lebih senang bermain dengan si bungsu, Adelia Nafeesa. ‘’Kalau yang kecil lucu daripada si kembar, pusiiiing,’’ keluh Aa. Apa yang terjadi bila mereka rebut sendiri? Inez tersenyum. ‘’Seru juga sampai jambak-jambakan rambut mereka yang keriwil,’’ ceritanya. Ada-ada saja biang keributan di antara mereka. Si kembar yang satu mau tidur siang, yang lain malah menggoda. Tak heran kehadiran mereka meramaikan sekaligus menyemarakkan suasana rumah. n ed: nina chairani
Pengalaman Bersama Si Kecil Ayah dan Bunda, apakah Anda punya pengalaman lucu, menarik atau mungkin yang inspiratif bersama si buah hati? Jangan simpan sendiri, tuangkan dalam tulisan, kirim ke Siesta, Republika. Panjang tulisan 2.500 karakter, sertakan juga foto Anda bersama anak. Jangan lupa sertakan foto copy identitas Anda dan berikan alamat jelas. Kirimkan lewat e-mail ke
[email protected] atau kepada Redaktur Siesta, Republika, Jalan Warung Buncit Raya No 37, Jakarta 12510.
Siesta Gengsi Mengasuh Anak? parenting
A4
REPUBLIKA ● AHAD, 6 MARET 2011
JADI AYAH HARUS JEMPUT BOLA MUSIRON/REPUBLIKA
MENENDANG
Oleh Susie Evidia Y
Ayah harus menjadi role model bagi anak laki-lakinya sehingga terbentuk anak laki-laki yang kuat. Oleh Susie Evidia Y
Ayah dan ibu kini sama-sama berperan ganda.
D
ulu peran ayah sebagai tulang punggung keluarga, pencari nafkah tunggal. Sedangkan peran ibu sepenuhnya mengurus anak-anak. Tuntutan seperti itu menyebabkan figur ayah jauh dari anak-anak. Namun, kini terjadi pergeseran persepsi tidak hanya ayah yang bekerja melainkan juga banyak ibu yang bekerja. ‘’Sekarang ini peran seorang ayah lebih berat dibandingkan dulu. Konsep lama, ayah full mencari nafkah, tapi sekarang ditambah harus turun tangan menggantikan sebagian peran ibu,’’ papar psikolog Rizal Manan kepada Republika. Ayah zaman sekarang harus dekat dengan anak, mengetahui perkembangan anak, komunikasi
lebih dekat dengan anak, bermain bersama, menjadi role model bagi anak-anaknya. Pembagian peran ayah dan ibu kini lebih fleksibel, dan lebih cair. Lintas gender. Dulu menyetir mobil tugas ayah, sekarang para ibu hilir mudik menyetir mengantarkan anaknya. Sebelumnya jangan harap ayah mau turun ke dapur, apalagi menggantikan popok bayi. Sekarang hal tersebut banyak dilakukan para ayah. Bahkan, banyak ayah yang rela bangun malam sekadar membuatkan susu dengan takaran yang pas. ‘’Sekarang mengurus rumah tangga, termasuk anak-anak lebih unisex, tidak lagi urusan ibu,’’ kata Rizal yang sering mengganti popok anaknya, ‘’Untungnya banyak ayah yang senang melakukannya. Mereka senang, tanpa beban, apalagi malu mengasuh anak. Malahan kalau masih ada ayah yang gengsi menggendong, atau mengasuh anak, ke laut aja.’’
Role model Bagaimana melangkah menuju perubahan itu? Riza menyebut pembagian peran yang jelas. Apa saja peran ayah, demikian juga peran ibu harus dibicarakan secara terbuka. ‘’Kalau tidak dibicarakan bisa menjadi petaka. Ibu berharap ayah
berperan lebih ternyata tidak sesuai dengan kenyataan,’’ tutur psikolog dari Lembaga Psikologi Terapan UI ini. Ia mencontohkan, ibu menghadiri urusan anak di sekolah. Walaupun itu peran ibu, tapi ayah harus tetap peduli menanyakan perkembangan anaknya. Dari sekian banyak peran ayah, Rizal melihat beberapa hal yang tidak semestinya dilakukan ibu. Peran itu sebagai role model sosok ayah bagi anak-anaknya. Sebagai role model, katanya, ayah mengajak anak laki-lakinya membenahi dan memperbaiki rumah, membetulkan kendaraan, perabotan rumah tangga. ‘’Ayah harus menjadi role model bagi anak laki-lakinya sehingga terbentuk anak laki-laki yang kuat.’’ Rizal melihat ayah-ayah yang tidak dekat dengan anak, membuat anak menjadikan ibu sebagai role model. Sifat ibu senang dandan, lebih feminin, terbentuk pada perilaku anak. ‘’Sebagai role model, tentunya interaksi yang ditampilkan ayah terhadap anak laki-laki berbeda dengan anak perempuan,’’ tambah Rizal. Bersama dengan anak perempuan, ayah bisa menyanyi bersama, bercerita, dan menggambar. ■ ed: nina chairani
Kesimpulan dari Fatherhood Summit di Oxford pada 2003 ●
●
●
Berdasarkan laporan etnografi dari 156 budaya disimpulkan hanya 20 persen budaya yang mendorong pria menjalin hubungan yang dekat dengan anak saat masih bayi, hanya lima persen hubungan dengan anak usia muda. Banyak anak-anak di dunia tak mendapatkan waktunya bersama ayah karena putus hubungan, bekerja sebagai migran, kematian, dan faktor lain. Ayah di seluruh belahan dunia masih mengalokasi waktu jauh lebih sedikit untuk mengurus anak secara langsung. Namun, jumlah ayah yang memberikan kontribusi meningkat. Sejumlah penelitian di
berbagai tempat menunjukkan kontribusi ayah sepertiga hingga seperempat waktu mereka untuk mengurus anak secara langsung. ●
Pria yang baru menjadi ayah menunjukkan perubahan tingkat ho-r monal, penurunan tingkat testoteron dan estradiol dan meningkatnya level prolaktin dan kortisol. Di sekitar kelahiran bayi mereka yang mirip dengan yang terjadi pada istri mereka.
●
Sejumlah riset menunjukkan kesejahteraan pria secara psikologis lebih tinggi sejalan dengan semakin banyaknya waktu yang mereka pakai bersama anak. Ayah yang terlibat dalam pengasuhan mendapatkan kenikmatan intrinsik dengan melihat perilaku dan perkembangan anak. ■ thefatherhoodinstitute.org
iada hari tanpa anak-anak. Prinsip itu yang dilakukan Sofyan Maulana (39 tahun) terhadap kedua anaknya, Nisa (7) dan Jihan (5). Dimulai dari mandi pagi, lalu Sofyan memberi sarapan untuk si sulung. Walaupun sudah rapi, siap berangkat kantor ayah dua anak ini masih menyempatkan diri menyuapi sarapan anaknya. ‘’Anak-anak senang sekali kalau saya yang nyuapin, makannya banyak dibandingkan makan sendiri,’’ katanya. Ia bertemu lagi dengan anakanak pulang kantor, setelah Maghrib. Kedua putrinya mengajak bercerita sampai tertawa-tawa. ‘’Hati saya happy sekali mendengar gelak tawa Nisa dan Jihan. Semua penat di kantor terobati,’’ tutur Sofyan. Menjelang tidur, Sofyan mewajibkan dirinya bercerita sambil ngelonin anaknya. Saat anak-anak sudah ke alam mimpi ia pun keluar. Dia pun memosisikan diri sebagai ayah siaga. Kalau malam anak menangis minta susu, Sofyan pasti bangun dan membuatkan susu. Setelah itu diberikan kepada anak, bila mereka sudah tidur lagi baru Sofyan melanjutkan tidurnya. Apa jadinya bila sehari tidak bertemu anak-anak? Sofyan mengaku jadi kurang bersemangat. Bahkan dia mengaku, sempat iri bila anak-anak lebih dekat dengan ibunya. ‘’Sebagai ayah, saya mempunyai hak dekat dengan anakanak. Makanya, saya jemput bola selalu ada setiap anak butuhkan.’’ Dan, ia membuktikannya. Saat Nisa dan Jihan beberapa kali harus dirawat di rumah sakit, Sofyan yang menunggu, merawat, meskipun terkadang harus izin dari kantor.
T
■ ed: nina chairani
Mencari Sosok Ayah di Dunia Maya ➡ Walaupun sya blum menikah dan punya anak,,, tp sya ingin mencari tahu bgaimana cra menjadi bapak yang baik yang dpt di contoh ank sya nanti krna sya ykin,,, sya pasti akan sngat syang kepda anak sya..... ➡ i love my childrn...... ➡ sayang anak..sayang anak... lam kenal para ayah..
Oleh Nina Chairani tu sebagian posting di Komunitas Ayah Sayang Anak, di salah satu jejaring sosial. Jejaring sosial, laman tentang keayahan belakangan mulai bertumbuhan di Tanah Air. Sudah dua tahun ini Muhammad Nadzirin Anshari Nur (30 tahun) membuka akun Facebook dengan nama Komunitas Ayah Sayang Anak. ‘’Belum banyak, baru diikuti 200-an orang,’’ katanya. Nadzirin menebar jejaring bagi sesama ayah ini berawal dari
I
kegundahannya sendiri. Sebagai karyawan sebuah lembaga pendidikan yang nyambi mengajar di tempat lain, ia kekurangan waktu bagi Naylah Nabighah (3 tahun). ‘’Banyak waktu yang terbuang di pekerjaan, sementara anak seperti dibiarkan,’’ katanya. Maka, saat Naylah berusia satu tahun, Nadzirin memutuskan tak lagi menjadi Karyawan yang membuatnya berangkat pagi, pulang malam. Ia memilih mengajar di beberapa tempat sambil memiliki warnet di rumah. Dan, pekerjaannya membuatnya selalu akrab dengan internet. Ia pun banyak bertegur sapa dengan para ayah lain.
Berbagai macam hal di-share dalam komunikasi mereka. Ada yang memberi informasi tentang perkembangan anak mereka, ada yang menjual buku pengasuhan anak. ‘’Sebagian besar mengungkap mereka bekerja mencari uang untuk anak,’’ ungkap Nadzirin, ‘’Tapi, ternyata anak tidak melulu butuh material. Mereka butuh kebersamaan, ditemani, diajak bermain.’’ Masalah hubungan dengan anak tampaknya menjadi pertanyaan besar di kepala para ayah. Dalam laman sahabatayah.com yang dikelola Irwan Rinaldi hal serupa juga jadi pertanyaan. Dalam rubrik konsultasinya
para ayah menanyakan bagaimana menghadirkan sosok ayah yang jauh dari keluarga. Para ayah juga punya keingintahuan untuk memahami anaknya. Misalnya, membedakan anak yang hiperaktif dan superaktif, dan cara menghadapinya. Ada juga ayahayah yang menuliskan pengalaman keayahan dalam blog-blog mereka. Bila sedikit lebih mau berusaha, website asing untuk para ayah amat mudah dijangkau. Salah satunya thefatherhoodinstitute.org yang berbasis di Inggris banyak menyediakan artikel tentang keayahan, termasuk bagaimana menjadi ayah tiri. Begitu juga
dadsinclude.org, sebuah komunitas online untuk saling berbagi keterampilan praktik pelibatan ayah dalam pengasuhan. Di forum seperti ini, para ayah mendiskusikan masalah, mencari solusi, dan berbagi gagasan. Kendati tak bergabung dalam milis ataupun jejaring sosial, sejatinya lebih banyak lagi para ayah yang menggunakan internet sebagai gudang informasi. ‘’Kalau anak saya sakit, ada masalah, saya pasti buka internet dulu,’’ kata Mardiansyah, bapak satu anak yang tinggal di Depok. Orangorang seperti dia, tak kurang pedulinya pada si buah hati. ■
Siesta
A6-A7
fashion
REPUBLIKA ● AHAD, 6 MARET 2011
etalase
DOK DOVE
Perawatan untuk Rambut yang “Tersiksa” elapan dari 10 perempuan mengalami kerusakan rambut. Dari survei yang dilakukan Dove itu, hanya dua dari delapan perempuan yang peduli dengan kerusakan rambut mereka, dan melakukan sesuatu untuk memperbaikinya. Enam lainnya tidak melakukan apa pun. Pada bagian lain, terungkap juga bahwa para perempuan setiap harinya menghabiskan 40 menit dari waktunya untuk merawat dan menata rambut mereka. Tiga puluh menit dari waktu itu dihabiskan untuk melakukan aktivitas yang merusak rambut, seperti blow-dry, mencatok, dan menyisir rambut. “Kebanyakan perempuan sering tidak menyadari kalau mereka setiap hari menyiksa rambut mereka sendiri, mulai dari menyisir saat rambut dalam keadaan basah hingga ke segala bentuk styling rambut,” kata Hernie Raharja, marketing director Hair Care Unilever Indonesia, pekan lalu di Jakarta. Memenuhi kebutuhan itu, Dove damagetherapy meluncurkan rangkaian perawatan Dove damagetherapy baru, yang membantu perempuan merawat rambut mereka sehingga dapat bebas berekspresi. Dove damagetherapy yang terdiri
D
l Bluemarine l Burberry
FOTO-FOTO STYLE.COM
l Bluemarine
l Christian Dior Oleh Reiny Dwinanda
Kini saatnya warna-warna berani muncul di jalan-jalan.
WARNA
l Giambattista Valli
T
iap musim menyediakan peluang bagi fashionista untuk mengekspresikan selera busananya. Setelah dihantam oleh badai musim dingin, warga benua Amerika dan Eropa sebentar lagi akan bersorak menyambut kedatangan musim semi. Mereka pun telah menyiapkan busana pendukung aktivitas di bulanbulan menjelang mandi matahari ini. Mari tengok tren yang diusung di Milan, Paris, juga New York. Di luar garis rancangnya, para desainer tampak sepakat untuk mengangkat warna-warni nan berani. Mereka menyebutnya hyper color. Pilihan warna tersebut akan membuat fashionista di negara empat musim itu
tampil jauh berbeda. Jalan-jalan setempat tak akan lagi dipenuhi oleh orang berjaket tebal berwarna gelap. Busana penghangat badan itu dipastikan akan menjadi penghuni lemari. Dibandingkan dengan kecenderungan mode tahun lalu, para desainer kini lebih fokus bermain warna. Meski tak banyak pergeseran mode busana, aplikasi warna super cerah memberi efek tersendiri. Tren ini masih akan ‘membekas’ hingga musim panas dan bahkan melewati musim gugur 2011. Burberry Prorsum memberi inspirasi dengan memadukan warna gelap dan terang sebagai lambing peralihan musim. Kenakan saja celana panjang hitam Anda. Lalu, padukan dengan atasan dengan warna dasar yang mencolok, seperti paduan kaus kuning dan jaket hijau ini. Sedangkan, untuk kesempatan yang lebih casual, Burberry Prorsum memadankan legging plus kaus hijau benderang. Selanjutnya, mari tampil lebih mentereng dengan melirik busana kreasi Giambattista Valli. Desainer ini bangga menampilkan paduan rok panjang dan blus tangan pendek dengan satu warna
memikat. Ya, satu warna kuning secerah bunga tropis! Sejumlah kritikus fashion mengacungi jempol untuk pemilihan warnawarna berani ini. Kesan semangat dan muda menonjol dengan kesegaran yang dibawanya. Di pagelaran lain, Bluemarine mengajak penggemar labelnya meninggalkan kesan ramai. Warna oranye saja sudah cukup membuat Anda tampil beda dari sekeliling. Seperti paduan celana panjang model pipa dengan baju lengan panjang warna yang sama. Jika ingin sedikit lembut, cobalah warna kuning lemon. Selain itu, Anda juga bisa bereksperimen dengan warna ungu cerah yang menawan. Deretan busana ini merupakan koleksi readyto-wear Bluemarine untuk musim gugur 2011. Siap mencoba warna lain? Bukalah kotak crayon. Deretan warna dasar yang mencolok bisa Anda ambil sebagai inspirasi. Sepertinya, beberapa model juga cocok untuk dikenakan wanita Indonesia. Sepakat? n ed: nina chairani
l Bluemarine
portofolio
Tren Sepatu Musim Semi 2011 ika pada tahun lalu dominasi sepatu tumit tinggi stiletto cukup kuat, pada tahun ini jenis sepatu wedges, kitten heels, platform, dan clogs menjadi alternatif baru yang mewarnai pilihan alas kaki pada musim semi 2011. Wedges memang menjadi tren beberapa tahun lalu, begitu pula musim semi tahun ini. Selain fakta bahwa banyak perempuan merasa wedges lebih nyaman daripada stiletto, wedges yang memiliki ukuran besar di bawah kaki, memberikan banyak ruang bagi desainer untuk berkreasi.
RDUJOUR.COM
J
Musim semi ini, para desainer menampilkan semua elemen alam seperti tali, goni, dan kayu sebagai ornamen sepatu mereka, dan wedges sangat cocok untuk itu. Dolce Vita, sebuah brand sepatu ternama, juga memfokuskan wedges sebagai koleksi musim semi mereka. Selain itu, wedge heel dari Chloe dapat dijadikan salah satu referensi. Merujuk pada nuansa etnik, clogs menjadi jenis alas kaki yang patut dilirik. Nama clogs atau bakiak memang kurang nyaman terdengar. Namun, jangan salah, kenyamanan dan efek “menyehatkan” yang diberikan clogs, menjadikan jenis sepatu ini populer kembali sebagai salah satu NI TR OL ICI OU S. CO M
l Chloe
l Dolce Vita
tren sepatu musim semi 2011 Para desainer sepatu ternama seperti Christian Louboutin, Charlotte Olympia, Yves Saint Laurent, dan Brian Atwood, menunjukkan sepatu hak ‘supertinggi’ tidak akan keluar dari mode dalam waktu dekat. Bahkan, merek-merek sepatu ternama gencar mengeluarkan produk sepatu hak tinggi. Jika takut jatuh memakai stiletto, Anda dapat menggunakan jenis sepatu platform atau platform shoes. Sepatu ini menghiasi ikut tren pada musim semi 2011. Platform shoes akan membuat Anda merasa berjalan di atas batu bata. Kebanyakan wanita mungkin lebih nyaman menggunakan gabungan antara stiletto dan platform. Hal itulah yang dilakukan salah satunya oleh Brian Atwood dan Alexander Wang. Mereka mengombinasikan stiletto dan platform secara proporsional demi kenyamanan dan kepraktisan. Tahun kelinci putih ini pun menjadi tahun kembalinya kitten heels ke ranah mode, setelah beberapa musim pamornya terkalahkan platform shoes dan stiletto. Jenis sepatu yang berjaya pada era 1950-1960-an ini hadir karena wanita menginginkan kenyamanan, selain gaya. Hak rendah yang dimiliki kitten heels tentunya jauh lebih nyaman dibanding stiletto. Kitten heels kini tampil dalam beragam bentuk,
mulai yang penuh pernik, retro, hingga minimalis. Ada juga yang memberikan point of attention, baik berupa ornamen, motif, maupun detail seperti tassel dan rumbai. Dari segi warna, varian palet cerah tampil dalam beragam tone, menemani mood yang lebih gloom, gelap, dan misterius, seperti halnya hitam, ungu gelap, marun, abu, dan cokelat tanah. Untuk bentuk sepatu, gaya klasik seper ti square toe, round toe, dan maryjane akan tetap bertahan dengan twist yang membuat kehadirannya semakin edgy. Berbicara detail, sepatu pun tak lepas dari permainan ornamen, material, dan aksen. Anna Sui bermain dengan rumbai dan motif. Hiasan bunga juga benar-benar menjadi hot issue pada musim ini. Ornamen mawar, bunga poppy, dan lili, akan banyak Anda temukan. Bunga sebagai hiasan sepatu memberikan kesan yang kuat, mereka bahkan dapat menambah sedikit kepribadian ke sepasang jins atau celana pendek. Sementara, Diane von Furstenberg mencoba gaya yang lebih maskulin dengan detail stud, ritsleting, dan logam. Tali temali pun ikut memeriahkan tren alas kaki musim semi 2011. n mg17 ed: nina chairani
l Christian Louboutin
atas lima varian, yaitu Intense Care, Daily Shine, Hair Fall Treatment, Dandruff Care, dan Dryness Care, ini memiliki tiga manfaat. Yakni, melindungi kutikula rambut, menutrisi rambut dari dalam bagian cortex, dengan cara mengembalikan protein yang hilang. Dalam acara itu, hadir Maia Estianty, brand ambassador Dove. Dia mengungkapkan, selalu berani bereksperimen dengan berbagai gaya dan warna rambut. “Saya sadar kalau tidak dirawat dengan baik, rambut saya akan menjadi kasar, kering, kusut, kusam, bercabang, dan mudah patah,” kata salah satu musisi perempuan papan atas Indonesia ini. Ia menyatakan, merek yang diusungnya itu amat mengerti kebutuhan itu. n nina chairani SHEFINDS.COM
padupadan
l Lauren Conrad
Memadu Bangle
B
angle biasanya terbuat dari logam. Bentuk gelang ini bisa jadi licin, bertekstur, atau bertatahkan batu permata. Lebar gelang ini antara 4 hingga 6 mm. Di India, bangle sering kali bertabur cermin dalam potongan amat kecil. Biasanya bangle tak tampil sendiri. Bisa enam hingga sepuluh buah. Saat tangan bergerak logam-logam itu beradu. Cring … cring… Orang Indonesia menyebutnya gelang keroncong. Namun, bangle tak kalah kerennya berdamping dengan gelang lain. Lauren Conrad, bintang TV asal Amerika Serikat, selalu tampil dalam gaya sederhana tanpa kehilangan ‘kelas’. Gelang bangle yang menghiasi tangannya keluaran Dana Rebecca yang harganya ribuan dolar AS. Lauren cukup mengenakan sebuah. Bersanding dengan rangkaian berlian dalam gelang tenisnya menambah sentuhan feminin pada penampilan Conrad secara keseluruhan. Anda tak perlu mengeluarkan puluhan juta untuk tampil gaya dengan paduan serupa. Paduan gelang bangle dan gelang tenis pun bisa Anda wujud-
kan lewat pencarian di toko perhiasan imitasi sekalipun. Tak hanya dengan gelang tennis. Gelang bangle memang cocok berpasangan dengan gelang model apa pun. Cameron Diaz memadukan tiga gelang bangle dengan gelang rantai Tiga gelang keroncong yang beradu dengan rantai yang logam memberikan tampilan lebih meriah. Dengan ‘rumus’ paduan serupa, Anda bisa memilih penampilan sendiri yang tak kalah gayanya. n nina chairani FRUGALFASHIONISTSTYLE.COM
l Cameron Diaz
Siesta
A8
kesehatan
REPUBLIKA ● AHAD, 6 MARET 2011
Mencermati DE TES DAN PEMERIKSAAN UNTUK PRIA Perlu dilakukan ● Tekanan Darah: tekanan darah tinggi dapat mengancam beberapa organ dan menimbulkan kematian. Pemeriksaan tekanan darah disarankan kepada setiap pria dewasa. ● Kolesterol: pemeriksaan kadar kolesterol direkomendasikan kepada pria berusia 35 tahun ke atas. Untuk pria yang memiliki faktor risiko penyakit jantung, diabetes, riwayat keluarga dengan penyakit jantung dan kolesterol tinggi. Dianjurkan lima tahun sekali Kanker kolorektal: kanker ini membunuh lebih dari 56 ribu orang setiap tahun. Tetapi, 60 persen di antaranya dapat dicegah dengan pemeriksaan dini. Seluruh pria di atas 50 tahun disarankan melakukan skrining kanker kolorektal. Skrining ini dapat dilakukan lebih awal bagi mereka yang memiliki faktor risiko cukup besar. ● Imunisasi: penurunan imunitas seseorang dipengaruhi pertambahan usianya. Untuk pria di atas 50 tahun, booster tetanus disarankan setiap 10 tahun sekali dan vaksin pneumokokus direkomendasikan pada usia 65 tahun. ●
Berdasarkan keadaan Kanker prostat: pemeriksaan ini masih menimbulkan kontroversi. Tidak ada cukup bukti yang menyatakan perlu atau tidaknya dilakukan pemeriksaan PSA. Pemeriksaan ini bermanfaat bila dilakukan pada pria berusia 50-70 tahun, atau di atas 45 tahun pada pasien berisiko. ● Diabetes: pemeriksaan diabetes melitus baik dilakukan pada mereka yang memiliki tekanan darah atau kolesterol tinggi. ● Kanker testis: penyakit kanker testis sering menyerang pria berusia 20-39 tahun. Meskipun jarang terjadi, deteksi dini dapat menyembuhkan penyakit ini. Perkumpulan ahli KankerAmerika menyarankan pemeriksaan testis sebagai bagian check-up kanker rutin, tetapi pemeriksaan berkala tidak diperlukan. ■ mg17 ●
PERHATIAN: Wanita diharapkan berperan aktif dalam pencegahan masalah kesehatan dan pengobatan dalam keluarga, termasuk masalah gangguan kesehatan sang suami.
RAYLOVETT.COM
Enggan mengakui ketidakberdayaannya dapat memperparah disfungsi ereksi pada pria.
K
ualitas hubungan suami-istri, termasuk hubungan seksual, menentukan keharmonisan dalam sebuah keluarga. Banyak terjadi perceraian serta perselingkuhan dilatarbelakangi oleh kurangnya kualitas hubungan seksual antara suami dan istri dalam rumah tangga. Sering kali masalah gangguan seksual pada pria dianggap sebagai sebuah masalah yang memalukan. Para pria cenderung enggan mengemukakannya dan mencari bantuan dokter. Penderita disfungsi ereksi (DE), misalnya. Pada 1995 saja diperkirakan jumlah penderita DE mencapai 152 juta jiwa di dunia dan diprediksikan pada 2025 menjadi 225 juta jiwa. DE adalah ketidakmampuan untuk mencapai atau mempertahankan ereksi penis untuk melakukan hubungan seksual yang memuaskan, dan keluhan ini menetap selama tiga bulan. DE, menurut Dr dr Nur Rasyid SpU(K), adalah satu dari lima kelompok gangguan seksual pada pria. Empat lainnya adalah gairah seksual rendah (hypoactive sexual desire), ejakulasi dini (ED), kelainan pada penis, dan disfungsi orgasme. Langkah bertahap Nur Rasyid, yang juga ketua Departemen Urologi FKUI-RSCM, ini menjelaskan, DE disebabkan oleh beberapa penyakit berbahaya, seperti diabetes melitus, kolesterol tinggi, darah tinggi, bahkan penyakit jantung. Faktor lain yang dapat menyebabkan DE adalah bertambahnya usia, riwayat operasi daerah panggul, obat-obatan, dan gaya hidup yang buruk. Di samping itu, beban pikiran atau stres,
konflik dengan pasangan, dan rasa bersalah juga dapat menyebabkan DE. Penanggulangan terhadap penderita DE melalui beberapa tahap, seperti pencarian faktorfaktor penyebab, koreksi terhadap faktor tersebut, pemberian obat, hingga operasi. “Pada pasien dengan keluhan disfungsi ereksi, biasanya dokter akan mencari faktor-faktor yang dapat menyebabkan disfungsi ereksi dan melakukan koreksi faktor-faktor tersebut,” papar Nur Rasyid. Berdasarkan kondisi pasien, dokter memberikan koreksi melalui obat yang diminum setiap kali melakukan hubungan suami istri. Bila langkah itu tak membuahkan hasil, digunakanlah pompa vakum atau obat suntik. “Bila belum berhasil juga, dapat dilakukan operasi prosthesis penis,” tambahnya. Memang sebaiknya penderita DE segera melakukan konsultasi kepada orang yang kompeten. Namun, pria biasanya sulit (ma-
Kesulitannya adalah pria sulit mengakui ketidakberdayaannya sehingga enggan konsultasi dan mencari solusi sendiri. Dr Charles Damping SpKJ (K), Ahli kedokteran jiwa FKUI-RSCM
lu) mengakuinya dan enggan melakukan konsultasi. “Kesulitannya adalah pria sulit mengakui ketidakberdayaannya sehingga enggan konsultasi dan mencari solusi sendiri. Cara ini dapat memperparah DEnya karena DE dapat disebabkan oleh berbagai stressor, baik organobiologis, psikoedukatif, maupun sosiokultural,” ujar ahli kedokteran jiwa atau psikiater FKUIRSCM, Dr Charles Damping SpKJ (K). Maka, Charles menyarankan para istri perlu bersikap arif dan sabar dalam menghadapi masalah DE. Sikap kurang sabar dan mencela dari pasangan malah akan memperparah DE. Deteksi dini Fakta mengenai tingginya angka mortalitas dan morbiditas pada pria menunjukkan rendahnya kualitas hidup sehat pada pria dan semakin pentingnya menjaga kesehatan. Menurut staf Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI-RSCM, Dr Edy Rizal Wahyudi SpPD, penyakit pada pria umumnya mulai muncul pada usia 40 tahun. Menurutnya, sangatlah penting melakukan deteksi penyakit sejak dini untuk mencegah kemungkinan terburuk yang dapat terjadi, salah satunya dengan medical check-up secara rutin. Check-up secara rutin dapat menunjukkan beberapa masalah yang timbul sejak dini sehingga para penderita dapat menerapkan rencana kesehatan secara pribadi. Selain check-up, perubahan perilaku seperti pola hidup sehat juga dapat diterapkan untuk mengantisipasi berbagai penyakit. “Sebenarnya banyak penyakit yang dapat dicegah dan diobati sejak dini, bukan hanya dengan obat, tapi juga perilaku,” ia menambahkan. ■ mg17 ed: nina chairani
PERAN WANITA MENJAGA KESEHATAN PRIA su kesehatan pria ini mengambil perhatian para praktisi kesehatan di dunia dalam beberapa tahun terakhir. Angka harapan hidup juga menunjukkan rentang harapan hidup pria lebih rendah dibandingkan wanita. Di Jakarta saja, angka harapan hidup wanita mencapai 72 tahun, sedangkan pria hanya mencapai 65 tahun. Beberapa penyakit yang menjadi penyebab kematian pada pria adalah penyakit jantung, paru-paru, stroke, hipertensi, diabetes, dan kanker. Bila dilihat lebih jauh, ternyata kematian yang terjadi (khususnya pada pria) banyak yang bersifat prematur dan seharusnya dapat dicegah. Sangat penting bagi kita mengetahui dengan baik penyakit yang sering diderita sehingga promosi kesehatan atau pencegahan dapat dilakukan. “Sangat penting bagi kaum pria untuk
I
menyadari kerentanan mereka dan mengambil tindakan positif untuk mencegah datangnya penyakit-penyakit tersebut,” tambah Dr Edy Rizal Wahyudi SpPD dari Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI-RSCM. Bagaimana peran wanita dalam peningkatan derajat kesehatan pria? Wanita terlibat dalam kesehatan pria karena perannya mengambil keputusan masalah kesehatan dalam keluarga. Mereka berperan sebagai pemerhati kesehatan keluarga dan sering kali menyadari adanya gangguan kesehatan pada salah satu anggotanya. Wanita juga berperan aktif dalam pencegahan masalah kesehatan serta pengobatan. Wanita juga peduli pada kesehatan pria karena akan berdampak langsung pada kesehatan keluarga, kehidupan sosial, serta jalan hidup mereka.
Pada intinya, pria membutuhkan pemacu agar ia lebih peduli pada kesehatannya. Hal lain yang dapat dilakukan wanita adalah memahami pendekatan pria terhadap masalah kesehatannya, seperti ketakutan, malu, ataupun sifatnya yang tak mau mengalah. Wanita juga dapat memberikan artikel-artikel kesehatan dan menceritakan informasi-informasi kesehatan yang diperolehnya dari berbagai media. Selain itu, wanita dapat menyusun menu konsumsi sehat dan memotivasi pria untuk berolahraga secara rutin. “Pria cenderung untuk lebih sulit dalam mengekspresikan perasaannya sehingga wanita harus menciptakan suasana kondusif agar pria mau terbuka,” ungkap ahli kedokteran jiwa atau psikiater FKUI-RSCM, Dr Charles Damping, SpKJ (K). ■ mg 17 ed: nina chairani
konsultasi Prof dr Zubairi Djoerban SpPD KHOM
Khawatir Melihat Angka Kematian Ibu Dr Zubairi Yth Assalamualaikum wr wb Dok, apakah benar angka kematian ibu di Indonesia masih tinggi dibandingkan dengan negara-negara lain? Apakah penyebab mereka meninggal? Padahal, saya membaca bahwa pertumbuhan ekonomi kita termasuk yang terbaik di dunia, melebihi Amerika dan Prancis. Apakah saya perlu khawatir karena cucu saya baru satu orang, alhamdulillah sehat dan lucu. Namun, kalau anak saya atau mantu saya mengandung nanti, berarti mempunyai risiko meninggal? Sekadar informasi untuk dokter, ketiga anak saya sehat walafiat dan semuanya sudah sarjana, satu sudah menikah. Sri, Jakarta Jawab: Bu Sri yang baik Waalaikumussalam wr wb Memang benar angka kematian ibu di Indonesia—walaupun sudah turun—masih lumayan tinggi, yaitu 307 per 100 ribu kelahiran hidup antara 1998–2002. Dari lima juta kelahiran yang terjadi di Indonesia setiap tahunnya, diperkirakan 20 ribu ibu meninggal akibat komplikasi kehamilan atau persalinan. Pada 2008, angka kematian ibu turun menjadi 229 per 100 ribu kelahiran hidup. Penyebab kematian perempuan usia subur disebabkan adalah perdarahan, partus lama, komplikasi aborsi, infeksi dan eklampsia atau akibat tekanan darah tinggi sewaktu kehamilan. Perdarahan mendadak merupakan penyebab kematian ibu yang cukup besar, yaitu sebesar 28 persen. Bu Sri, ketiga anak ibu berpendidikan sarjana dan tinggal di Jakarta, mungkin sekali risikonya lebih rendah karena sarana yang tersedia tentu lebih baik dari rata-rata. Apalagi, kalau begitu hamil nanti, selalu kontrol berkala ke dokter kandungan. Menarik sekali tulisan Margaret Hogan dkk di Majalah Lancet, Mei tahun lalu, yang menganalisis angka kematian ibu di 181 negara dari tahun ke tahun sejak 1980 sampai 2008. Mereka menyatakan bahwa angka kematian ibu akibat komplikasi kehamilan dan melahirkan menurun drastis. Secara global angka kematian turun 35 persen, dari 500 ribu pada 1980 menjadi 342.900 pada 2008, suatu penurunan yang nyata dibandingkan dengan laporan-laporan sebelumnya. Angka kematian ibu (AKI) turun amat signifikan di Mesir, Rumania, Bangladesh, India, dan Cina. Beberapa tahun terakhir ini, angka kematian ibu di India turun 4 persen setiap tahun, Sayangnya, AKI di negara kita tercinta hanya turun 0,6 persen setiap tahun, menurut laporan di Lancet tersebut. Angka kematian ibu di India sekarang ini bisa dikatakan menyamai Indonesia. Padahal, pada 1980, AKI di India sebesar 677 per 100 ribu kelahiran hidup, jauh lebih buruk dari Indonesia (423).
Penyebab kematian perempuan usia subur disebabkan oleh perdarahan, partus lama, komplikasi aborsi, infeksi dan eklampsia atau akibat tekanan darah tinggi sewaktu kehamilan. Namun, tidak benar juga kalau dikatakan AKI kita paling buruk. Indonesia masih lebih baik dari Bangladesh, Bhutan, Pakistan, Afghanistan, Kamboja, Timor Leste, Laos, Haiti, Yaman, dan banyak sekali negara di Afrika. Dari data yang disajikan di Majalah Lancet tersebut terlihat jelas bahwa negara dengan pendapatan per kapita tinggi, angka kematian ibu jauh lebih rendah dengan yang pendapatan rendah. Pertumbuhan ekonomi Indonesia sekarang ini baik sekali, sekitar 6 persen, jauh lebih baik dibandingkan dengan Italia 1,1 persen, Denmark dan Portugal masing-masing 1 persen, Irlandia minus 0,6 persen, Belgia dan New Zealand 2,1 persen, dan seperti kesan Anda bahkan pertumbuhan ekonomi kita lebih baik dari Amerika 2,7 persen dan Prancis 1,6 persen. Jadi, kita harapkan tingkat kesehatan bangsa kita makin baik dan angka kematian ibu menurun lebih tajam di masa depan. Tentu, diperlukan juga semangat, prioritas program, dan kepemimpinan yang lebih baik. Beberapa kendala yang harus diatasi, antara lain, masih banyak pertolongan persalinan yang dilakukan dukun bayi dengan menggunakan caracara tradisional. Selain faktor pemahaman dan kurangnya pengetahuan masyarakat yang tidak mengenali gejala kedaruratan penyakit sehingga terlambat membawa ibu, bayi, dan anak balita ke fasilitas kesehatan. Untuk mengatasi kekurangan tenaga kesehatan yang terampil untuk membantu persalinan, perlu dikaji secara serius kemungkinan melatih dokter umum yang jumlahnya lebih dari 60 ribu orang agar kompeten menolong persalinan. Tantangan lain yang perlu digarisbawahi adalah transisi demografi, desentralisasi kesehatan, pelayanan publik, dan pendanaan. Kembali ke pertanyaan Bu Sri, tidak perlu khawatir, insya Allah kalau anak ibu hamil nanti, tetap sehat sewaktu hamil, melahirkan, dan membesarkan bayinya, amin .... Namun, yang lebih penting dikerjakan, ya menyiapkan pernikahan kedua anak ibu dulu, kan? ■
Siesta
A10
griya
REPUBLIKA ● AHAD, 6 MARET 2011
FOTO-FOTO DOK TOTON SUHARTANTO
1
2
Foto 1: Penataan kombinasi warna perabot hitam kontras dengan warna putih interior bangunan dan warna-warni aksen karpet. Foto 2: Penataan aksen pernik-pernik ruang dengan kombinasi warna-warni dan tinggi rendah objek. (Rumah Kel Agung Binantoro-Tanah Kusir, Jakarta)
RUMAH URBAN 3 Foto 3: Pemilihan perabot ruang makan dengan dimensi relatif kecil menyesuaikan luasan ruang yang terbatas. (Rumah Kel Alijanto-Cibubur, Jakarta) Foto 4: Pemilihan perabot berukuran kecil memberikan penampilan ruang yang lebih lapang. (Rumah Kel Alexa-Tebet, Jakarta)
AMIN MADANI/REP
Oleh Susie Evidia Y
Rumah terasa lapang bila pilihan perabotannya tepat.
T
idak semua orang beruntung bisa memiliki rumah ukuran besar. Kondisi keuangan serta terbatasnya lahan di perkotaan membuat ukuran rumah lebih minimalis. Rumah ukuran kecil menjadi tipe rumah urban di kota besar. Pada rumah berukuran mungil, ruangnya dirancang multifungsi dan menghindari banyak sekat. Biasanya, ruangan tamu ditiadakan. Andaikan ada, ruangannya lebih kecil. Karena belum tentu setiap minggu akan datang tamu. “Sekarang jarang saling bertamu. Pertemuan lebih sering dilakukan di luar rumah. Makanya, ruang tamu ditiadakan,” papar arsitek Toton Suhartanto. Aktivitas keluarga tertuju di ruangan keluarga. Kini banyak rumah menyatukan antara ruang keluarga dan ruang makan plus dapur. Ruang keluarga ini ditata senyaman mungkin. Bila kursi di ruang tamu dipilih sefleksibel mungkin, sofa di ruang keluarga disiapkan yang empuk dan tebal. Tujuannya tak lain agar penghuni rumah betah berlama-lama di ruangan tersebut.
teras
Kasur, meja dan lemari
Memiliki rumah mungil, menurut Toton, tak membatasi kreasi sang pemilik. Rumah mungil pun bisa tetap tampil menarik. “Menyiasatinya dengan memilih perabotan yang tepat untuk di dalam rumah,” katanya. Memilih furnitur Toton mengingatkan, pemilihan dan penataan furnitur untuk ruangan kecil sangat vital. Sebab, salah peletakan bisa berakibat fatal. Bayangkan jika ruangan kecil dimasuki perabotan ukuran besar. Selain kesannya semakin sempit, juga mengganggu ruang gerak dan pemandangan. “Suasana rumah menjadi tidak rileks, malah semakin sumpek,” ujar wakil sekjen Ikatan Arsitek Indonesia ini kepada Republika. Sebaliknya, ruangan yang memperhitungkan proporsional perabotan akan tampak lengang, lebih rapi dan nyaman bagi penghuninya (baca box: Kecil, Bukan Sempit). Mengisi perabotan untuk rumah tak selalu dengan membeli lengkap satu set. Ada kalanya dengan membeli satuan yang didapat dari berbagai tempat. Misalkan, furnitur di ruang keluarga, meja memakai yang lama, sedangkan sofa membeli baru. Sementara lemari memesan sendiri. “Walaupun kesannya tidak matching, jangan takut menggabungkan perabotan dari bahan dan model berbeda dalam satu ruangan,” papar arsitek tamatan Universitas Trisakti ini. Kunci memadukannya yakni dengan cara
n ed: nina chairani
Hindari di Ruang Mungil l Jangan menaruh vas bunga ukuran besar. Selain membuat ruangan sempit, fokus ruangan bisa tertuju pada vas tersebut. Andaikan mengoleksi vas bunga, atau pernakpernik, lebih baik membuat lemari dinding khusus.
ntuk menghadirkan ruangan kecil terasa lega, Toton Suhartanto menawarkan beberapa trik yaitu:
U
Perhatikan ruangan Pemilik rumah mungil harus ‘kuat iman’, jangan heboh membeli berbagai perabotan. Terkadang orang mempunyai prinsip, yang penting beli dulu. Masalah penempatan,urusan belakang. Prinsip ini tidak berlaku bagi rumah kecil. Agar tak kecewa, sebelum membeli perabotan ukur dulu ruangannya. Lalu, bayangkan peletakan furnitur agar sesuai dengan ruangan. Perabotan Ukuran furnitur harus disesuaikan dengan ruangan. Jangan sampai membeli perabotan setinggi dinding dengan ukuran besar. Alhasil, perabotan memakan banyak tempat. Ruang mungil, furnitur pun semakin kerdil. Pilih perabotan yang ukurannya tak terlalu besar. Kalau mau ukurannya pas dan modelnya sesuai selera, ebih baik membuat atau memesan. Harganya relatif lebih murah. Tapi jika ingin praktis, silakan membeli barang jadi dengan catatan harus pintar memilih. Peletakan Furnitur Menata furnitur perlu juga memerhatikan letak pintu. Fungsi pintu bukan hanya tempat keluar masuk orang ke ruangan, melainkan juga sirkulasi udara. Oleh karena itu, kata Toton, hindari menaruh barang yang bisa menghalangi orang keluar masuk ruangan, juga menutup keluar-masuk udara. l Jika pintu berada di dinding bagian kiri, tatalah perabotan di dinding bagian kanan. Juga sebaliknya. l Untuk pintu yang berada di tengah, hindari menaruh perabotan di depannya. Misalkan pintu masuk ruang tamu ada di tengah, peletakan kursi bisa di sebelah kiri dan kanan pintu. Dulu ruang tamu terdiri dari meja besar dikeliling kursi. Kini, penataan bisa disesuaikan ukuran ruangan. Ruang tamu ukuran mungil, perabot yang dibutuhkan hanya meja kecil, kursi fleksibel yang mudah digeser, dipindah-pindah. n susie evidia y ed: nina chairani
l Jika ingin menyelipkan hiasan dinding, pilih yang ukurannya tidak terlalu besar. Jumlahnya pun jangan berlebih, cukup di satu dinding. l Tidak perlu menambah tanaman pot di dalam ruangan. Kehadirannya malah mengganggu lalu lalang. l Ruang ukuran minimalis upayakan selalu rapi. Kotor sedikit saja memberi kesan ruangan itu semrawut dan jorok. n susie evidia y ed: nina chairani
l Penataan perabot sofa, meja makan, dan dapur sekaligus pada ruang menyatu yang tidak terlalu luas. (Rumah kel Eko Pratomo, Tulodong, Jakarta)
Kamele... agi Anda para lajang yang hanya bisa menghabiskan sisa hari di kamar kos mungkin kerap merasa bosan dengan tatanan kamar yang begitu-begitu saja. Sayangnya kreativitas Anda untuk mendekorasi kamar juga sangat terbatas. Luas ruangan yang hanya berkisar 3x3 meter persegi menghambat Anda untuk menghias dengan sejumlah barang. ‘’Makanya harus diakali, biar semua barang yang dibutuhkan bisa ditata di dalamnya namun tidak banyak menyita ruang,’’ tutur desainer interior, Arjon Hadi. Alasan ini yang membuat Arjon kemudian terpikir untuk merancang
B
3 IN 1
4
mencari benang merah dari perbedaan barang-barang tersebut. Misalkan, bentuk boleh berbeda, tapi pilih warna yang senada. Warna yang berbeda-beda bisa membuat masing-masing perabot mencari perhatian. “Bisa tumpang tindih, jadinya norak,” tambahnya. Andaikan ingin menampilkan banyak warna, harus tetap ada satu warna yang dominan yang lainnya hanya aksen. Ada lagi yang harus diperhatikan. Jika Anda telanjur memiliki banyak barang atau furnitur, harus segera diseleksi. Jumlah barang yang banyak, menurut Toton, bisa disiasati dengan pembuatan lemari built in. “Masukan barang ke lemari, taruh di gudang,” katanya. Apa jadinya bila jumlah furnitur banyak? Toton menyarankan untuk menyeleksi ulang, mana yang akan dipilih. Sisanya kalau bisa taruh di gudang. Tapi, kalau tidak ada ruangan lagi, ia menyarankan disumbangkan atau dijual. “Terlalu banyak furnitur membuat rumah tidak nyaman. Penghuni rumah tidak betah berlama-lama di rumah,” ujar dia.
Kecil, Bukan Sempit
FOTO-FOTO FITRIA
Kamele. Kamele adalah kependekan dari kasur, meja, dan lemari. Oleh Arjon ketiga fungsi benda tersebut disatukan dalam sebuah barang berukuran 1x2 meter persegi. Kasur diletakkan pada bagian atas Kamele, sedangkan lemari menyangga tempat tidur di salah satu sisi, dan meja serta rak menahan kasur para bagian lainnya. Kamele bisa memfasilitasi kegiatan rutin yang biasa dilakukan oleh seseorang dalam sebuah kamar. ‘’Misalnya bekerja dengan komputer, menyimpan buku dan pakaian, serta tempat tidur.’’ Kamele terbuat dari kayu karet yang cukup kuat dan tahan lama.
Kayu karet atau Hevea Brasiliensis mulai dikenal di Indonesia pada abad ke-18. Kayu ini berwarna putih kekuningan, sedikit krem. Kayu karet tergolong kayu lunak-ke-
ras, tapi lumayan berat dengan densitas antara 435-625 kg/m3 dalam level kekeringan kayu 12 persen. ‘’Makanya Kamele bisa menahan beban sampai 100 kilogram sehingga tidak perlu takut ambruk,’’ ujarnya. Biasanya sebelum digunakan untuk membuat furniture, kayu ini direndam atau diawetkan dengan bahan kimia agar terhindar dari jamur dan serangga. Selain kayu karet, Kamele juga digubah dengan menggunakan multipleks/black board dan finishing HPL. Dengan Kamele yang dipatok seharga tujuh juta rupiah ini, masalah lahan yang terbatas dan luasan lantai yang sangat minimal dapat diselesaikan secara desain yang optimal. Sementara sisa luasan ruangan bisa Anda manfaatkan untuk bereksperimen dengan berbagai inspirasi tata ruang yang ditawarkan para desainer interior di seluruh dunia. n ed: nina chairani
Arena
A11
REPUBLIKA ● AHAD, 6 MARET 2011
KPPN Gelar Kongres Sebelum 30 April
Kido/Hendra Bidik Gelar All England
Ratna Puspita
Ratna Puspita JAKARTA—PT Adaro Energy menandatangani kerja sama dengan PT Flypowerindo, manajemen Markis Kido/Hendra Setiawan, untuk mendukung ganda terbaik Indonesia itu selama dua tahun, Sabtu (5/3). Pasangan ini mengatakan, dukungan ini bakal menambah motivasinya, termasuk membidik gelar juara di All England, 8-13 Maret mendatang. Penandatanganan dilakukan di Canteen Aksara, Pacific Place, Jakarta Pusat. PT Adaro Energy diwakili Presiden Direktur Garibaldi Thohir, sedangkan PT Flypowerindo oleh Komisaris Utama Haryanto Arbi. Kido/Hendra merupakan ganda terbaik Indonesia saat ini. Pasangan ini telah menyabet gelar juara dunia, Asian Games, dan Olimpiade. All England menjadi satusatunya turnamen bergengsi yang belum pernah dicicipi pasangan nomor empat dunia ini. Tak heran jika Kido/Hendra begitu berhasrat melengkapi koleksi gelarnya dengan menjuarai turnamen bulu tangkis tertua ini. Hendra mengatakan, persiapan mereka saat ini lebih baik. Cedera lutut yang diderita Hendra diakui sudah sembuh. “Tidak ada beban tampil di All England. Kita siap dan penasaran untuk menjadi juara,” kata dia. Hendra memprediksi lawan-lawan tangguh akan datang dari ganda Malaysia, Korea Selatan, Cina, dan Denmark. Pelatih Kido/Hendra, Sigit Pamungkas, menilai secara fisik anak asuhnya sudah siap. Ia hanya mengkhawatirkan masalah psikologis kedua pemainnya. “Mereka selalu gagal lolos dari babak kedua di All England. Kali ini, yang terpenting delapan besar lolos dulu, setelah itu kans juara terbuka lebar,” kata dia. Boy, sapaan akrab Garibaldi, mengatakan, kerja sama ini sebagai bentuk dukungan Adaro pada kemajuan generasi muda untuk mengharumkan nama bangsa. Dia menuturkan, dukungan ini diberikan untuk menguatkan prestasi dan mengembangkan atlet bulu tangkis Indonesia. “Kami tidak lihat sisi promosi, tapi pengembangan olah raga. Harapan kami, bulu tangkis dapat kembali berjaya mengharumkan nama Indonesia,” kata Boy. Direktur PT Adaro, Andre J Mamuaya, mengatakan, dukungan akan diberikan setiap Kido/Hendra mengikuti turnamen selama dua tahun ke depan, khususnya terkait persiapan menuju Olimpiade 2012 di London. “Kami berharap Kido/Hendra menjaga tradisi emas Indonesia di Olimpiade.” n ed: israr itah
AMIN MADANI/REPUBLIKA
DUKUNGAN ADARO Presiden Direktur PT Adaro Energy Tbk, Garibaldi Thohir, menyaksikan ganda bulu tangkis Markis Kido (kanan) dan Hendra Setiawan (tengah) memegang t-shirt berlogo Adaro di Jakarta, Sabtu (5/3). Adaro menandatangi kerja sama dengan manajemen Kido/Hendra selama dua tahun ke depan untuk mendukung keduanya berprestasi di sejumlah turnamen bulu tangkis.
Wuysang MVP ABL Endro Yuwanto, dari Kuala Lumpur
ABL musim depan dimulai Januari 2012. SUBANG JAYA—Satria Muda (SM) Britama memang belum berhasil menjadi juara pada ASEAN Basket League (ABL) musim 2010/2011. Namun, SM masih layak berbangga lantaran salah satu pemainnya, Mario Wuysang, terpilih sebagai pemain terbaik (MVP) musim reguler. “Jelas saya bangga setelah dinobatkan sebagai yang terbaik di musim reguler. Mudah-mudahan musim depan saya bisa tampil lebih baik lagi, terutama bagi tim,” ujar Mario kepada Republika setelah menerima penghargaan dalam acara The Air Asia ABL Championship Dinner di Ballroom Empire Hotel, Subang Jaya, Selangor, Malaysia, Jumat (4/3). Mario terpilih sebagai yang terbaik setelah mencetak rata-rata 10,7 poin dan 4,3 assist per game. Meski di awal musim catatan menang kalah SM 2-8, ia kemudian mampu membawa timnya mencetak empat kemenangan beruntun. Namun, SM yang di musim
sebelumnya tampil sebagai runner up, gagal lolos ke babak play-off setelah kalah bersaing dengan Singapura Slingers. Mario mengalahkan dua kandidat lainnya, Ernesto Billiones (Air Asia Philippine Patriots) dan Guganeswaran Batumalai (Westports KL Dragon). Meski berhasil menjadi yang terbaik, ia mengaku belum puas. “Akan lebih bagus lagi jika saya meraih penghargaan ini saat SM juara. Musim depan semoga saya bisa tetap menjadi yang terbaik dan tim meraih juara,” jelasnya. Adapun penghargaan untuk pemain terbaik babak play-off diberikan pada Attaporn Lertmalaiporn (Chang Thailand Slammers). Ia mencetak rata-rata 8,4 poin selama play-off. Attaporn mengalahkan dua kandidat lainnya, Benedict Fernandez (Air Asia Philippine Patriots) dan rekannya di Slammers, Piyapong Piroon. Sementara itu, penghargaan pemain impor atau pemain asing terbaik jatuh pada Nakiea Miller dari KL Dragons. Dengan catatan 20,7 poin; 15,8 rebounds; dan 3,5 blok, ia menggunguli Jason Dixon (Slammers) dan Christopher Garnett (Brunei Barracudas). Selain penganugerahan gelar individu, acara puncak ABL Championship Dinner adalah pemberian trofi dan cincin juara musim 2010/2011 kepada Slammers. Juara ABL musim kedua ini pun selanjutnya
akan tampil di FIBA Asia Champions Cup ke-22 yang akan digelar di Manila, Filipina, pada 28 Mei hingga 5 Juni 2011. Ajang yang membolehkan penggunaan dua pemain asing ini akan diikuti sepuluh klub juara di wilayah Asia. Tahun depan Dalam kesempatan yang sama, CEO ABL Kuhan Foo mengungkapkan bahwa ABL musim ketiga tidak akan dimulai pada Oktober seperti sebelumnya. ABL memilih Januari 2012 sebagai start kompetisi. Pemilihan waktu ini bukan tanpa alasan. “Kami ingin menghormati negara-negara ASEAN dalam mempersiapkan timnas basketnya yang akan tampil di SEA Games 2011,” ujarnya. Ia juga mengungkapkan kemungkinan penambahan tim baru. Sebab, kata Kuhan, kompetisi ABL dinilai semakin baik dan menunjukkan tren positif. Menurut Kuhan, penggemar ABL dari tahun ke tahun makin meningkat. Mereka berasal dari negara-negara tim peserta, yakni Thailand, Filipina, Singapura, Malaysia, Indonesia, dan Brunei. Ini dapat dilihat dari jumlah penggemar di jejaring sosial Facebook yang mencapai lebih dari 11 ribu orang. “Sebagai apresiasi, malam ini kami juga mengundang sembilan fans terpilih untuk menghadiri acara ini,” katanya. n ed: israr itah
HILANGNYA BERKAH.................................................................. dari hlm 1 bukan semata tak berguna, melainkan justru bisa membinasakan umat manusia. Ilmu semacam ini telah tercerabut keberkahannya secara signifikan dan menyebabkan hilangnya berkah kehidupan secara signifikan pula. Agama sudah sering kali mengingatkan bahwa kehidupan akan berjalan penuh berkah kalau rasa takut kepada Allah senantiasa mengalami proses updating. Sebab, hanya rasa takut kepada Allah itulah yang mampu menjalani kehidupan tanpa rasa takut kepada apa pun. “Barang siapa yang takut kepada Allah, segala sesuatu akan takut kepadanya. Dan barang siapa yang takut kepada selain Allah, ia akan takut kepada segala sesuatu”. (al-hadis). Keyword mendatangkan keberkahan hidup, salah satunya amat bergantung pada seberapa takutkah kita kepada Allah SWT. Takut kepada Allah membutuhkan ilmu dan rahmat dari-Nya. Sebab hanya karena rahmat dari-Nya, kita akan dapat takut kepada-Nya dengan sebenarbenarnya. Ketinggian ilmu seseorang hanya akan membuatnya semakin jauh dari Allah jika ia tidak memperoleh hidayah dari Allah. Hidayah dapat kita peroleh karena rahmat alias kasih sayang Allah kepada kita. “Barang siapa bertambah ilmunya tetapi tidak bertambah hidayah padanya, ia akan bertambah jauh dari Allah.” Dengan rahmat Allah, para pemilik ilmu bisa berkesempatan menjadi kelompok yang takut kepada-Nya. Para pemilik ilmu yang tak memiliki rasa rakut kepada-Nya, Allah akan menghukumnya dengan kematian hati. Kematian hati
adalah mencari dunia dengan amal akhirat. Betapa banyak kenyataan ini kita temukan dalam kehidupan seharihari. Betapa sering kita beramal akhirat, tapi yang kita harap kenikmatan dunia. Imam al-Ghazali dalam Mukhtashar Ihya’ Ulumiddin, mengutip Al-Khalil bin Ahmad, menyatakan: “Ada empat macam golongan manusia. Pertama, yang tahu dan tahu bahwa dirinya tahu. Kelompok ini adalah orang-orang berilmu yang layak kita ikuti. Kedua, yang tahu tetapi tidak tahu bahwa dirinya tahu. Inilah sekompok orang terlelap dalam tidurnya sehingga mereka perlu dibantu untuk bangun dan bangkit. Ketiga, yang tidak tahu dan tahu bahwa dirinya tidak tahu. Terhadap kelompok ini, maka ajarilah. Keempat, yang tidak tahu tetapi tidak tahu bahwa dirinya tidak tahu. Terhadap kategori terakhir ini, kita harus waspada karena mereka tergolong orang yang bodoh tapi tak mau belajar.” Kini bergantung pada kita, mau masuk kelompok yang mana dari empat golongan tersebut. Satu hal yang pasti, ilmu bisa menjelma menjadi pisau bermata dua. Kalau disadari dan didasari rasa takut kepada Allah, ilmu akan mengantarkan kita makin dekat kepada Allah. Dekat kepada Allah adalah kunci lahirnya keberkahan hidup. “Sekiranya penduduk negeri ini beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka keberkahan”. (QS [7]: 96). Ilmu tanpa khasyatullah akan membuat kebinasaan, seperti yang dialami ulama sekaliber Bal’am bin Baura’, yang mati terkubur dalam kekufurannya. Wallahu A’lam. n
H A R I A N
REPUBLIKA MAHAKA MEDIA
Semua naskah yang dikirim ke Redaksi dan diterbitkan menjadi milik Harian Republika. Semua wartawan Harian Republika dibekali tanda pengenal dan tidak menerima maupun meminta imbalan dari siapa pun. Semua isi artikel/tulisan yang berasal dari luar, sepenuhnya tanggung jawab penulis yang bersangkutan. Semua isi artikel/tulisan yang terdapat di suplemen daerah, menjadi tanggung jawab Kepala Perwakilan Daerah bersangkutan.
Pemimpin Redaksi: Nasihin Masha. Wakil Pemimpin Redaksi: Arys Hilman Nugraha. Redaktur Pelaksana: Elba Damhuri. Kepala Newsroom: M Irwan Ariefyanto. Kepala Republika Online: Agung Pragitya Vazza. Redaktur Senior: Anif Punto Utomo. Wakil Redaktur Pelaksana: Irfan Junaidi, Syahruddin El-Fikri, Kumara Dewatasari. Asisten Redaktur Pelaksana: Bidramnanta, Joko Sadewo, Nur Hasan Murtiaji, Subroto. Reporter Senior: Andi Nur Aminah, Budi Utomo, Harun Husein, Muhammad Subarkah, Nurul S Hamami, Selamat Ginting, Teguh Setiawan. Staf Redaksi: Abdullah Sammy, Agung Budiono, Agus Yulianto, Alwi Shahab, Andri Saubani, Anjar Fahmiarto, Annisa Mutia, A Syalaby Ichsan, Budi Rahardjo, Burhanuddin Bella, Citra Listya Rini, C Purwatiningsih, Damanhuri Zuhri, Darmawan Sepriyossa, Darmawan, Desi Susilawati, Dewi Mardiani, Didi Purwadi, Djoko Suceno, Dyah Ratna Meta Novia, Edi Setyoko, Edwin Dwi Putranto, Eko Widiyatno, Endro Yuwanto, EH Ismail, Fernan Rahadi, Ferry Kisihandi, Firkah Fansuri, Fitria Andayani, Fitriyan Zamzami, Heri Purwata, Heri Ruslan, Ichsan Emrald Alamsyah, Indah Wulandari, Indira Rezkisari, Irwan Kelana, Israr, Johar Arief, Khoirul Azwar, Maghfiroh Yenny, Mansyur Faqih, Mohammad Akbar, Mohamad Amin Madani, Muhammad Fakhruddin, M As’adi, M Ghufron, M Ikhsan Shiddieqy, Natalia Endah Hapsari, Neni Ridarineni, Nidia Zuraya, Nina Chairani Ibrahim, Palupi Annisa Auliani, Prima Restri Ludfiani, Priyantono Oemar, Rachmat Santosa Basarah, Rahmat Budi Harto, Ratna Puspita, Reiny Dwinanda, Rosyid Nurul Hakim, Rusdy Nurdiansyah, R Hiru Muhammad, Setyanavidita Livikacansera, Shally Pristine, Siwi Tri Puji Budiwiyati, Stevy Maradona, Sunarwoto, Susie Evidia Yuvidianti, Taufiqurrahman Bachdari, Teguh Firmansyah, Wachidah Handasah, Wardianto, Wulan Tunjung Palupi, Yasmina Hasni, Yeyen Rostiyani, Yoebal Ganesha Rasyid, Yogi Ardhi Cahyadi, Yogie Respati, Yusuf Assidiq, Zaky Al Hamzah. Kepala Quality Control dan Bahasa: Rakhmat Hadi Sucipto. Kepala Desain: Sarjono. Kepala Perwakilan Jawa Barat: Maman Sudiaman. Kepala Perwakilan DIY - Jawa Tengah: Indra Wisnu Wardhana. Kepala Perwakilan Jawa Timur: Asep Nurzaman. Nian Poloan (Medan), Maspril Aries (Palembang), Ahmad Baraas (Bali). Sekretaris Redaksi: Fachrul Ratzi.
JAKARTA—Keputusan FIFA yang memerintahkan PSSI menggelar kongres untuk memilih Komite Eksekutif (Exco) sebelum 30 April dianggap sebagai lampu hijau oleh Komite Penyelamatan Persepakbolaan Nasional (KPPN). Mereka menyatakan akan menggelar kongres paling lambat 29 April. Ketua KPPN, Syahrial Damopolii, mengatakan, pihaknya sudah membentuk tim untuk menyelenggarakan kongres sebelum tenggat yang diberikan FIFA. Ini, kata dia, sesuai mandat yang diberikan 84 pemilik suara di PSSI pada 28 Februari lalu. Sebelum kongres untuk memilih Exco digelar, KPPN akan menyelenggarakan kongres pertama pada 26 Maret mendatang. Pada kongres ini, KPPN akan membentuk Komite Pemilihan dan Komite Banding. “Semua proses akan kami langsungkan sesuai dengan Statuta FIFA dan dilakukan secara terbuka. Komite Banding akan diisi orang-orang profesional,” kata Syahrial. Kamis (3/3) lalu, FIFA meminta PSSI untuk membentuk Komite Pemilihan pada 26 Maret. Selanjutnya, Komite Pemilihan yang terbentuk harus menggelar kongres untuk memilih Exco sebelum 30 April 2011. KPPN menganggap kepu-
tusan FIFA itu bukan ditujukan kepada pengurus PSSI di bawah kepemimpinan Halid. Menurut dia, hak menyelenggarakan kongres ada di tangan KPPN selaku pemegang mandat mayoritas suara anggota PSSI. Syahrial juga mengklaim bahwa FIFA mengirimkan surat serupa kepada KPPN. “Kita menerima surat untuk terus menyelenggarakan kongres dari FIFA beberapa hari yang lalu,” kata dia. Untuk memperlancar rencana kongres ini, Syahrial mengatakan, pihaknya akan mengirimkan tim ke Zurich, Swiss, untuk melakukan koordinasi dengan FIFA. Namun, Syahrial tidak dapat menyebutkan waktu persis keberangkatan tim tersebut. Syahrial membantah bila dukungan yang diberikan 84 anggota PSSI itu tidak dapat dipertanggungjawabkan seperti tudingan Nurdin Halid. Dia menyatakan, dukungan terhadap KPPN untuk menyelenggarakan kongres justru terus mengalir. “Saat ini, jumlah yang mendukung kami meningkat menjadi 87 pemegang suara.” Sekretarias KPPN, Tuty Dau, menambahkan bahwa pihaknya sudah meminta dua bakal calon yang sempat ditolak PSSI, George Toisutta dan Arifin Panigoro, untuk mencalonkan diri melalui kongres yang diselenggarakan KPPN. n ed: israr itah
Karena Diabetes, Saat Malam Idris Seringkali Kencing
S
alah satu gejala awal diabetes melitus adalah si penderitanya sering kali kencing. Hal ini terjadi ketika kadar gula melebihi ambang ginjal yang mengakibatkan glukosa dalam urin menarik air sehingga urin menjadi banyak. Idris Otong, seorang pensiunan sebuah Bank Pemerintah yang tinggal di Jln. Tanah Baru Raya, Depok menuturkan, karena diabetes, ia seringkali kencing ketika malam. “Sudah 7 tahun lamanya saya menderita diabetes. Rasanya benarbenar tidak nyaman. Apalagi saat malam, saya selalu buang air kecil.” Terang pria berusia 70 tahun itu memulai percakapan. Diabetes adalah peningkatan kadar glukosa darah akibat kekurangan insulin baik yang sifatnya absolut maupun relatif atau resistensi reseptor insulin. Diabetes melitus sangat erat kaitannya dengan mekanisme pengaturan gula normal. Karena menderita penyakit bukan sesuatu yang menyenangkan, maka setiap kali gula darahnya tinggi, kakek 3 orang cucu ini selalu berobat ke dokter. Namun, setelah ia mendapat informasi mengenai Gentong Mas yang salah satu manfaatnya adalah dapat menormalisir gula darah, kini ia lebih percaya pada pengobatan yang alami. Banyaknya penderita berbagai gangguan penyakit yang sembuh setelah mencoba pengobatan herbal, membuat kepercayaan terhadap pengobatan ini semakin tinggi. Tak terkecuali dengan Idris yang mengatakan bahwa pengobatan herbal itu aman karena tanpa efek samping.
“6 bulan lalu saya mendapat informasi tentang Gentong Mas. Ternyata setelah saya minum secara teratur 3X2 sendok makan/ hari, manfaatnya benar-benar terasa. Badan terasa sehat, dan sudah jarang kencing ketika malam.” Ungkap Idris dengan bahagia. Di akhir percakapannya, Idris ingin sekali membagi pengalaman sehatnya itu dengan orang lain, “Mudah-mudahan pengalaman saya dengan Gentong Mas dapat bermanfaat bagi orang lain..” Pungkasnya penuh harap. Gentong Mas adalah minuman kesehatan herbal alami dengan bahan utama Gula Aren dan Nigella Sativa (Habbatussauda) yang terbukti manfaatnya bagi penderita dari berbagai penyakit, termasuk penderita diabetes. Habbatussauda dipercaya dapat meningkatkan fungsi insulin dan mengurangi resistensi reseptor insulin, sedangkan Gula Aren berperan dalam optimalisasi kerja reseptor insulin. Gentong Mas juga mengandung Chromium yang efektif memperlancar metabolisme gula darah dan mengatur kepekaan sel terhadap insulin sehingga meringankan kerja pankreas. Selain itu, indeks glisemik dalam Gentong Mas yang sangat aman bagi kesehatan yaitu hanya 35 (aman jika indeks glisemik dibawah 50), mampu menjaga dan merawat pankreas agar tetap berfungsi dengan baik. Meski demikian, untuk mendapatkan hasil maksimal, disarankan untuk mengatur pola makan, gula darah, olahraga, pengaturan berat
badan seideal mungkin, diet rendah lemak, kontrol stress, dan menghindari rokok serta alkohol. Dengan aturan penggunaan yang tepat, manfaat bagi kesehatan dan kelezatan rasanya membuat semakin banyak masyarakat yang mengkonsumsi Gentong Mas. Untuk informasi lebih lanjut silahkan kunjungi www.gentongmas. com.Bagi Anda yang membutuhkan Gentong Mas bisa didapatkan di apotek/ toko obat terdekat atau hubungi: Jakarta Pusat (021) 71503671 Jakarta Selatan (021) 71201834, Ja-karta Barat (021) 71537244, Jakarta Timur (021) 71503618, Jakar-ta Utara (021) 37460843 Bekasi (021) 70495100, Depok (021) 37713090, Kota Tangerang (08121926-9571), Tangerang Selatan (081210344355), Kab. Tangerang (081389651580), Bogor (0852-210 19518), Cirebon (0812 2169618), Banten (0818474322), Jawa Barat (0813 4689449), Jogja karta (081320001013) Jawa Timur (08131 6821146), Bali (08133 7571457) Lampung (081210883349) Sumatra Selatan (081323017741) Bengkulu (085273023491) Jambi (081366971641) Sumatera Utara (081-384777717) Riau (0813 87650717) Aceh (08136 2900792) Kalimantan Timur (08522 398 2705) Sulawesi Selatan (081322-262366) Sulawesi Tenggara (0813-1495 2303) Kaliman tan Selatan (08125 0980 570) Kalimantan Barat (081376179880) Kalimantan Tengah (0813 4638 2718), Sumatra Barat (0812 833 07337) NTB (081338 3556 61). G Depkes:P – IRT812.3205.01.114 www.gentongmas.com
Penerbit: PT Republika Media Mandiri. Alamat Redaksi: Jl. Warung Buncit Raya No. 37, Jakarta 12510, Alamat Surat: PO Box 1006/JKS-Jakarta 12010. Tel: 021-780.3747 (Hunting), Fax: 021-780.0649 (Seluruh Bagian). Fax Redaksi: 021798.3623, E-mail:
[email protected]. Bagian Iklan: Jl. Warung Buncit Raya No. 37, Jakarta 12510. Tel: 021794.4693, Fax: 021-798.1169. Sirkulasi dan Langganan: Tel: 021-791.98441, Fax: 021-791.98442. Online: http://www.republika.co.id. Alamat Perwakilan: Bandung: Jl. LL RE Martadinata No. 126 Tel: 022-420.7671, 420.7672, 420.7675, Fax: 022-426.2829, Yogyakarta: Jl. Perahu No. 4, Kota Baru, Tel: 0274-544.972, 566028, Fax: 0274541.582, Surabaya: Jl. Barata Jaya No. 51, Tel: 031-501.7409, Fax: 031-504.5072. Direktur Utama: Erick Thohir. Wakil Direktur Utama: Daniel Wewengkang. Direktur Pemberitaan: Ikhwanul Kiram Mashuri, Direktur Operasional: Tommy Tamtomo. Direktur Marketing: Prasanti Andrini. GM Keuangan: Didik Irianto. GM Marketing dan Sales: Yulianingsih. Manajer Produksi: Nurrokhim. Manajer Sirkulasi: Darkiman Ruminta. Manajer Keuangan: Hery Setiawan. Harga Langganan: Rp. 69.000 per bulan, harga eceran Pulau Jawa Rp 2.900. Harga Eceran Luar Jawa: Rp. 4.000 per eksemplar (tambah ongkos kirim). Rekening Bank a.n PT Republika Media Mandiri: Bank BSM, Cab. Warung Buncit, No. Rek. 0030113448 ( Bank Mandiri, Cab. Warung Buncit, No. Rek. 1270004240642 ( Bank Lippo, Cab. Warung Buncit, No. Rek. 727.30.028988 ( Bank BCA, Cab. Graha Inti Fauzi, No. Rek. 375.305.666.8. Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SK Menpen No. 283/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/1992, Anggota Serikat Penerbit Surat Kabar: Anggota SPS No. 163/1993/11/A/2002.
Abul A’la al-Maududi Ulama Penentang Ahmadiyah
HUJJATUL ISLAM HLM B5 ALEPPO Kota Kebudayaan Islam Aleppo mencapai kemasyhuran dalam sejarah bangsa Arab ketika Sayf ad-Dawla al-Hamadani menguasai kota itu.
SITUS HLM B3
CHRIS WAYNE JACKSON Menegakkan Syiar Islam Ia mengganti namanya menjadi Mahmoud Abdul-Rauf sesaat setelah bersyahadat pada 1991.
MUALAF HLM B12
REPUBLIKA
GGPHT.COM
REPUBLIKA ● AHAD, 6 MARET 2011 ● B1
Oleh Nidia Zuraya
HUKUM PIDANA ISLAM BERTUJUAN UNTUK MELINDUNGI KEPENTINGAN DAN KESELAMATAN UMAT MANUSIA DARI ANCAMAN TINDAK KEJAHATAN DAN PELANGGARAN.
ada hari ini telah Aku sempurnakan agamamu untukmu, dan telah Aku cukupkan nikmat-Ku bagimu, dan telah Aku ridai Islam sebagai agamamu.” (QS al-Maidah [5]: 3). Lewat ayat itu, Allah SWT menegaskan bahwa Islam adalah agama sempurna yang mengatur berbagai sendi kehidupan umat manusia, tak ada sedikit pun yang luput. Guna melindungi kepentingan dan keselamatan umat manusia dari ancaman tindak kejahatan dan pelanggaran sehingga tercipta situasi kehidupan yang aman dan tertib, ajaran Islam memiliki hukum pidana Islam atau ahkam al-jina’iyah. Al-Jinayah berasal dari kata jana-yajni yang berarti akhaza (mengambil), atau sering pula diartikan kejahatan, pidana, atau kriminal. Jinayah didefinisikan sebagai perbuatan yang diharamkan atau dilarang karena dapat menimbulkan kerugian atau kerusakan agama, jiwa, akal, dan harta benda. Hukum pidana Islam terbagi atas beberapa bagian. Ada berdasarkan berat-ringannya hukuman. Dalam jenis ini, hukum pidana Islam mengenal tiga macam golongan kesalahan. Ada pula yang berdasarkan niat pelaku, yakni tindak pidana disengaja (doleus delicten) dan tidak disengaja (culpose delicten). Selain itu, ada pula berdasarkan waktu terungkapnya, cara melakukannya, serta berdasarkan karakter khusus. Sebagian kalangan menuding bahwa hukum pidana Islam ialah hukum yang tidak manusiawi, kejam, melanggar hak asasi manusia, dan tidak relevan dengan perkembangan zaman. Hukum pidana Islam yang memberlakukan rajam (melempar orang
“P
yang berzina hingga wafat) serta potong tangan bagi pencuri dan koruptor dituding sangat kejam dan melanggar hak azasi manusia (HAM). KH Anwar Hidayat, hakim pada sebuah pengadilan agama di Jakarta, sempat menegaskan, hukum Islam sangat elastis dan tidak kaku. Justru dijatuhkannya sanksi berupa potong tangan bagi yang mencuri, dimaksudkan untuk menimbulkan rasa aman, rasa tenang, dan memberi efek pencegahan, sehingga orang akan takut untuk mencuri. “Penegasan Alquran yang mengatakan, orang yang mencuri harus dipotong tangannya itu menunjukkan untuk memberi ketenangan dan keamanan bagi umat. Itu pun tentu tidak asal menjatuhkan sanksi, tapi harus melalui proses yang diajukan ke pengadilan dengan berbagai bukti serta menghadirkan dua orang saksi laki-laki,” papar Kiai Anwar. Ketua Jurusan Perbandingan
Mazhab Fakultas Syariah dan Hukum UIN Jakarta, KH Ahmad Mukri Ajie, menuturkan, Rasulullah SAW dalam proses peradilan pidana sangat sedikit sekali mengeksekusi hukum potong tangan, termasuk hukum rajam bagi pezina. Menurut Kiai Mukri, ketika datang seseorang mengaku berbuat zina, Rasulullah tak serta merta langsung merajam orang tersebut, tapi terlebih dulu diadili dan diproses cukup lama. Hal itu dicontohkan saat Maiz bin Malik menemui Rasulullah SAW seraya mengaku kalau dia telah berbuat zina. Kasus zina yang tampaknya menyeramkan, ternyata dalam tataran eksekusi di lapangan tidaklah mudah. “Begitu sangat hati-hatinya sehingga nanti ada pihak penuduh di sana. Orang yang menyatakan si A berzina, tapi dia tidak bisa menghadirkan empat saksi mata, bukan lewat video, bukan lewat foto, enggak bisa itu,” papar Kiai Mukri. Keempat saksi mata itu harus disumpah. ■ ed: heri ruslan
kabar
REPUBLIKA AHAD, 6 MARET 2011
B2
Mengenalkan Allah Sejak Dini Oleh Damanhuri Zuhri
TKQ RI’AYATUL UMMAH MEMILIKI TUJUAN YANG LUHUR DAN MULIA, YAKNI MENANAMKAN KEIMANAN DAN KEISLAMAN BAGI GENERASI DINI UMAT MUSLIM DALAM SATUAN KURIKULUM TERPADU. heisya, Intan, Hanny, Bagas, Seva, Zul, dan Imut tampak sibuk mencuci piring-piring mereka setelah makan siang. Usai mencuci piring, mereka pun bergantian antre di depan keran untuk menggosok gigi. Setelah itu, mereka mengambil air wudhu dan bersiapsiap melaksanakan shalat Zhuhur secara berjamaah. Ceria, tertib, dan disiplin. Begitulah pemandangan sehari-hari di Taman Kanak-Kanak Quran (TKQ) Ri’ayatul Ummah yang terletak di Kompleks Taman Permata Buana Jalan Pulau Pelangi Raya No 22, Kembangan Utara, Jakarta Barat. Di TKQ ini, para santri—sebutan untuk para siswa—dibiasakan untuk beraktivitas secara mandiri. Para guru tampak mengawasi aktivitas dari kejauhan dengan saksama. “Alhamdulillah, para santri Lab TKQ
C
Ri’ayatul Ummah sudah terbiasa melakukan aktivitas keseharian mereka secara mandiri. Mulai makan, membersihkan piring dan tempat makan, menggosok gigi sebelum shalat, termasuk merapikan mushala untuk shalat berjamaah,” ungkap Ketua Dewan Direksi Lembaga Pembinaan Generasi Dini Muslim (LPGDM) Ri’ayatul Ummah, Hj Sunarsih Wijaya. TKQ Ri’ayatul Ummah berbeda dari TK pada umumnya. Menurut Umi Ninie, begitu Hj Sunarsih Wijaya biasa disapa, para santri cilik itu bersekolah dari pagi hingga pukul 15.30 WIB. Dengan metode pembelajaran yang menyenangkan, anak-anak betah belajar di sekolah hingga sore hari. “Bahkan, kalau libur mereka malah suka kangen dengan suasana sekolah,” tutur Umi Ninie. Di sekolah, para santri sudah dikenalkan dan diajak mengenal Allah SWT—sebagai Pemilik Kehidupan dan Penguasa Semesta Alam—yang memerintah manusia beriman untuk menjadi khalifah. Selain itu, TKQ Ri’ayatul Ummah juga selalu mengajak para santrinya untuk meneladani Rasulullah SAW, manusia sempurna yang telah dijadikan contoh khalifah di muka bumi. Saat para santri belajar mewarnai gambar pun, para ustazah selalu mengenalkan nama Allah. Menurut Umi Ninie, semua materi pelajaran yang diajarkan kepada para santri bersumber dari Alquran. “Allah yang menciptakan manusia dengan bentuk sempurna, lalu menghidupkannya. Maka, para santri diminta untuk mewarnai gambar seorang wanita cantik berbusana Muslimah dan seorang pria yang tengah becermin,” tuturnya. Ketika bercerita tentang keluarga yang terdiri atas seorang ayah dan ibu, kepada para santri dijelaskan FOTO-FOTO: DOK TKQ RI’AYATUL UMMAH
Class_Ad INFO PEMASANGAN Hubungi: Lutfi (021) 70686126, 0813 16920381 Hardi (021) 92593383, 0818 08859123
No. FAX BAGIAN IKLAN REPUBLIKA (021)7981169
konsep-konsep tauhid. “Allah menciptakan ibu untuk menyayangi dan menjaga kamu, Nak. Allah menciptakan ayah untuk menyayangi, mencari nafkah, dan menjaga kamu,” begitulah para ustazah menjelaskan dengan bahasa anak-anak. Bahkan, ketika belajar menghitung pun, para santri dikenalkan dengan nama Allah SWT serta anggota tubuh yang tidak lain merupakan ciptaan Allah Yang Mahakuasa. “Satu Tuhan kami, Allah SWT Yang Maha Esa dan Mahakuasa. Kami memiliki dua mata, memiliki dua telinga, memiliki dua tangan. Sungguh, bersyukurlah kami atas nikmat dan karunia dari Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang,” papar Umi Ninie menjelaskan materi yang diajarkan kepada santri TKQ Ri’ayatul Ummah. TKQ Ri’ayatul Ummah juga tampil lain. Sekolah itu tanpa dilengkapi aneka fasilitas mainan, seperti TK umumnya. Meski begitu, para santri yang bersekolah di TKQ itu tetap betah belajar. Wanita kelahiran Jakarta 22 Februari 1960 itu berkeyakinan, bagi seorang Muslim, materi dan fasilitas yang sederhana tidak boleh mematikan cita-cita untuk selalu berusaha menjadi yang terbaik. LPGDM Ri’ayatul Ummah, kata dia, memiliki visi untuk mewujudkan generasi Muslim yang beriman, bertakwa, berakhlak mulia, serta memiliki pengetahuan yang bisa menjawab tantangan zaman. Sedangkan misinya, papar Umi Ninie, meningkatkan mutu pendidikan keagamaan dengan pola partisipatif, konsepsional, serta keteladanan. Selain itu, meningkatkan pemahaman keagamaan secara terpadu dan berkesinambungan dimulai dari usia balita. Misi lainnya adalah menumbuhkan kepedulian masyarakat dalam pendidikan agama. Yang tak kalah penting adalah menyiapkan generasi Muslim berwawasan pengetahuan yang mampu menjawab tantangan zaman serta membangun rasa kebanggaan sebagai seorang Muslim. TKQ Ri’ayatul Ummah, jelas Umi Ninie, memiliki tujuan yang luhur dan mulia, yakni memberikan pendidikan keimanan dan keislaman bagi generasi dini umat Muslim dalam satuan kurikulum terpadu. “Kami juga memberikan stimulus kepada orang tua/wali santri kecil agar ikut partisipasi menciptakan suasana kondusif di lingkungan rumah tangga dalam proses pengenalan serta teladan keimanan dan akidah,’’ ujarnya. Tak Cuma itu, TKQ itu juga berupaya membuat program pendidikan unggulan yang akan menjadikan para siswa dan siswi mempunya rasa percaya diri yang tinggi untuk menunjukkan eksistensinya sebagai Muslim. “Kami ingin membangun keinginan yang kuat dari para siswa dan siswi menjadi khalifah terbaik di muka bumi ini.” Umi Ninie juga menegaskan, seluruh informasi dan pembelajaran yang disampaikan kepada anak usia dini adalah informasi yang sesuai ajaran Alquran dan hadis. Caranya, kata dia, dengan memperhatikan empat pilar belajar, yakni learning to do (memperkaya pengalaman belajar siswa), learning to know (membangunan pemahaman dan pengetahuan), learning to be (membangun
kepercayaan diri dan memahami pentingnya ilmu pengetahuan sehingga siswa aktif melakukan interaksi dengan lingkungan), serta learning to live together (melakukan respons positif dan cerdas). Ia menegaskan, tujuan pendidikan agama Islam pada anak usia dini haruslah jelas dan pasti. Pihak sekolah pun berupaya untuk membangun sinergi dengan orang tua para santri sehingga anak-anak dapat belajar secara menyenangkan dan nyaman tanpa henti sepanjang hari. Umi Ninie berpandangan, sinergi tersebut wajib dilakukan karena hal itu sesuai dengan firman Allah SWT dalam surah an-Nisaa (4) ayat 9 yang artinya, “Dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang seandainya meninggalkan di belakang mereka anakanak yang lemah, yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka. Oleh karena itu, hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang benar.” Menurut dia, ayat itu dipertegas dengan sabda Rasulullah SAW. Dari Imam Thabari meriwayatkan dari Ali bin Abi Thalib RA, “Perbaikilah akhlak anak-anakmu dengan tiga tingkah: mencintai Nabimu, mencintai keluarga Nabimu, dan membaca Al quran.” Labs TKQ Ri’ayatul Ummah yang berdiri sejak 2004 telah berupaya mengenalkan anak-anak untuk belajar memaknai syahadat dan membangun etika Muslim. Kini, para orang tua berbondong-bondong menitipkan putraputrinya untuk menimba ilmu di TKQ itu. Umi Ninie bersyukur, dengan kerja keras dan keikhlasan banyak pihak program kegiatan di TPQ Ri’ayatul Ummah dapat berjalan dengan baik. Meski begitu, ia mengakui masih ada banyak hal yang harus diperbaiki dalam memberikan bimbingan dan pendidikan kepada para santrinya. Salah satu orang tua siswa dalam surat elektroniknya mengakui dampak besar dan positif dari pendidikan TKQ bagi buah hatinya. “Anak bungsu saya, alhamdulillah mengenyam pendidikan TKQ selama 1,5 tahun (1 tahun di TK kecil dan setengah tahun di TK besar). Sayang sekali memang, anak saya tidak bisa menyelesaikan pendidikan di TKQ karena suami saya dipindahtugaskan oleh perusahaan tempatnya bekerja ke daerah lain (dan di sana belum ada TKQ seperti Ri’ayatul Ummah),” tutur seorang ibu. Menurut dia, selama di TKQ, pembentukan karakter dan pembiasaan-pembiasaan yang ditanamkan telah membuat anaknya berbeda dengan anak lainnya. “Dalam hal berpakaian, anak saya sudah sangat paham bahwa dia harus berjilbab, menutup aurat, dan dia tidak risi harus berjilbab dan berpakaian yang menutup aurat setiap hari.” Selain itu, putrinya juga selalu mengucapkan kalimah-kalimah thayibah, seperti ‘subhanallah’ ketika hendak memuji atau takjub, ‘alhamdulillah’ ketika mendapat nilai yang baik, dan ‘astaghfirullah’ ketika dia berbuat salah. Ia berharap TKQ seperti itu perlu dihadirkan di mana-mana sehingga sejak dini anak-anak mengenal Alquran. ed: heri ruslan
REPUBLIKA ● AHAD, 6 MARET 2011
B3
DAKWAH.COM
ESACADEMIC.COM
WIKIMEDIA.COM
LIFEINTHEHOLYLAND.COM
jatuh ke pelukan umat Islam, Aleppo pun melalui dan mengalami masa pasang surut.
Oleh Heri Ruslan
leppo adalah sebuah kota yang terletak di sebelah utara. Menurut Dr Syauqi Abu Khalil dalam Athlas al-hadith alNabawi, kota yang sempat menjadi basis Jun Qinnasrin (tentara Qinnasrin) itu pernah menjadi salah satu kota paling penting dalam sejarah Islam. Jun Qinnasrin merupakan satu dari empat subprovinsi yang sempat dikuasai Kekhalifahan Umayyah dan Abbasiyah sesaat setelah pasukan tentara Muslim menguasai wilayah itu pada abad ke7 M. Allepo pun pernah menjadi ibu kota pemerintahan Islam di wilayah Suriah setelah Kota Qinnasrin mulai kehilangan pamor. “Dari Allepo ke Qinnasrin berjarak sekitar 15 mil. Di sana terdapat Benteng Mani’ah,” ujar Dr Syauqi. Sejak 15 abad lalu, Kota Aleppo telah menjelma menjadi kota terkemuka dalam bidang ekonomi, sejarah, artistik, dan kebudayaan Islam. Pada 2006, Islamic Educational Scientific and Cultural Organization (ISESCO)—organisasi kebudayaan Organisasi Konferensi Islam (OKI)—mendaulat Aleppo sebagai ibu kota kebudayaan Islam. Aleppo dinilai mampu mewakili tipe kota Islam yang ideal dalam konteks toleransi hubungan beragama. Secara arsitektur, Aleppo juga mampu merepresentasikan sebuah kota Islam. Betapa tidak, bangunan berarsitektur Islam sejak abad ke-7 M itu masih kokoh berdiri. Tak cuma itu, warisan arsitektur dari beragam dinasti seperti Umayyah, Abbasiyah, Hamdaniyah, Seljuk, Zankiyah, Ayubiyah, Mamluk, hingga Usmani masih menghias Kota Aleppo. Warisan arsitektur itu berupa istana, pintu, pasar, rumah peristirahatan, masjid, rumah sakit, pemandian umum, dan rumah-rumah bersejarah. Selain itu, Aleppo pun telah melahirkan sejumlah tokoh penting dalam khazanah keilmuwan dan peradaban Islam. Allepo pun telah menjadi semacam museum hidup bagi beragam peradaban. Aleppo merupakan salah satu kota tertua dalam sejarah manusia. Kota itu sudah didiami manusia sejak abad ke-11 SM. Fakta sejarah itu terkuak dengan ditemukannya permukiman di Bukit alQaramel. Kota ini pun telah dikuasai oleh beragam bangsa dan peradaban sejak abad ke-4 SM, seperti Sumeria, Akadian, Amorites, Babylonia, Hithies, Mitanian, Assyria, Arametes, Chaldeans, Yunani, Romawi, dan Bizantium. Itulah mengapa Kota Aleppo begitu banyak disebut-sebut dalam catatan sejarah dan lembaran kuno. Kali pertama, nama Aleppo disebut dalam lembaran kuno dari abad ke-3 SM. Jejak Aleppo juga terkuak selama masa kekuasaan Raja Akkadian, anak Sargon (2530 SM – 2515 SM). Aleppo kuno sempat mencapai masa kejayaannya pada masa kekuasaan Raja Hammurabi, Babilonia. Ketika dikuasai Romawi pada abad ke-5 M, agama Kristen pun menyebar di bumi Aleppo. Peradaban kota tua itu memasuki babak baru ketika Islam menancapkan benderanya pada 637 M. Di bawah komando Khalid bin al-Walid, pasukan tentara Islam berhasil memasuki Kota Aleppo melalui gerbang Antakya. Tak sulit dan tak butuh waktu lama bagi umat Islam untuk menyebarkan bahasa Arab di Aleppo. Pasalnya, penduduk di kota itu berbahasa Assyria yang tak jauh beda dengan bahasa Arab. Semenjak
A
ALEPPO Kota Kebudayaan Islam ALEPPO MENCAPAI KEMASYHURAN DALAM SEJARAH BANGSA ARAB KETIKA SAYF AD-DAWLA AL-HAMADANI MENGUASAI KOTA ITU.
● Masjid di
kota Aleppo
ISLAMMEDIA.COM
Era kekhalifahan Selama berada dalam kekuasaan kekhalifahan, Aleppo belum mampu mencapai masa kejayaan. Tak juga dalam era Umayyah dan Abbasiyah. Sejarah mencatat, di akhir masa kekuasaan Abbasiyah, Kota Aleppo mengalami masa kemakmuran. Kala itu, kebudayaan, intelektual, dan peradaban berkembang begitu pesat di semua bidang. Salah satu bukti tumbuh pesatnya peradaban di bumi Aleppo ditandai dengan kemampuan orang-orang Aleppo untuk membuat pakaian yang amat bagus, serta berdirinya istana dan sejumlah masjid terkemuka di kota itu. Pascakhalifah Aleppo mencapai kemasyhuran dalam sejarah bangsa Arab ketika Sayf ad-Dawla al-Hamadani menguasai kota itu. Aleppo pun kembali mencapai kemakmuran dalam bidang seni, ilmu pengetahuan, dan sastra. Pada masa itu, Aleppo pun menjadi ibu kota pemerintahan. Berkembang pesatnya peradaban turut melahirkan sejumlah penulis, sastrawan, dan ilmuwan terkemuka, seperti Abu Firas al-Hamadani dan Abu Tayyeb al-Mutanabbi. Kota Aleppo pun bertambah luas meliputi Kelikiya, Malatya, Diarbekir, Antioch, Tarsus, Mardin, dan Roum Qal’a. Pada 353 H, Aleppo diserang imperium Romawi. Penduduk dibunuhi dan dijadikan budak, serta bangunan-bangunan dihancurkan. Sayf ad-Dawla melihat kota yang dibangunnya telah hancur. Ia lalu membangun kembali jembatan, bangunan, dan tembok yang telah porak-poranda. Dia mengundang orangorang dari Qisrin untuk tinggal di kota itu. Setelah Sayf Addawla tutup usia, selama dua abad Aleppo teperosok dalam kubangan anarki dan kekacauan. Setelah itu, Aleppo dikuasai Dinasti Fatimiyah, Mirdassid, Turki, dan kemudian jatuh ke pangkuan Seljuk. Setelah itu, Aleppo kembali diambil alih Romawi, dan pada 1108 M diserbu pasukan Perang Salib (Crusader). Kota yang diliputi anarki itu kembali pulih ketika Imad ad-Din Zengi menjadi Pangeran Aleppo. Semenjak dikuasai Pangeran Imad ad-Din dan anaknya Nur ad-Din Mahmud, Aleppo berada di bawah kekuasaan negara Nurid (523-579 H/1128 M1260 M). Kondisi Aleppo pun mulai pulih. Sayangnya pada 1170 M, Kota Aleppo hancur diguncang gempa bumi. Nur ad-Din kembali membangun kota yang telah hancur. Setelah Nur ad-Din wafat, Aleppo dikuasai oleh anaknya. Tampuk kekuasaan lalu beralih ke Salahudin al-Ayubi, dan kemudian berpindah ke tangan Raja al-Zahir Ghazi, seorang raja yang hebat dan reformis. Aleppo kembali mencapai kejayaannya pada era Dinasti Ayyubiyah (579-659 H/1183 M-1260 M). Salah satu raja yang tersohor waktu itu bernama Ghazi ibn Salah Eddine. Dia melindungi Aleppo dan kembali membuat nama Aleppo harum dan disegani. Era keemasan itu berakhir pada 1260 M, ketika bangsa Mongol di bawah pimpinan Hulagu Khan menghancurkan Aleppo. Pada 1400 M, Mongol terusir dari Aleppo setelah ditaklukkan Dinasti Mamluk. Raja Ashraf Sayf Eddine Qalawoun kembali membangun Kota Allepo. Setahun kemudian, Mongol lagi-lagi diserang Mongol di bawah pimpinan Timur Lenk. Mamluk kembali menguasai Aleppo dan memulihkan lagi kota segala peradaban itu. Di era kekuasaan Sultan Qaitibay, di Aleppo dibangun Masjid Firdaus dan Khan Saboun. Kekuasaan Mamluk berakhir pada 922 H /1516 M. Setelah itu, Aleppo dikuasai kerajaan Usmani Turki (922-1337 H/- 1516-1918 M). Kota itu juga sempat diduduki tentara Prancis hingga 1946. Sejak itu, Aleppo menjadi salah satu provinsi di Suriah. ■
BLENNERHASSETT.COM
situs
REPUBLIKA ● AHAD, 6 MARET 2011
B4
I S TA N A A LC A Z A R
Adikarya
SENIMAN Muslim Spanyol
CITYPICTURES.COM
Oleh Nidia Zuraya
elama ratusan tahun, umat Islam pernah menguasai wilayah Spanyol bagian selatan. Salah satu tempat di Spanyol selatan yang pernah dikuasai Islam adalah Sevilla. Bahkan pada masa itu, Kota Sevilla menjadi pusat kebudayaan Muslim di Spanyol dengan nama Asybiliyyah. Sebelum kedatangan kaum Muslim, Sevilla merupakan pusat pemerintahan Kerajaan Gothik (Visigoth) hingga kemudian dipindahkan ke Toledo. Pada abad ke8 M, bangsa Muslim Moor yang berasal dari Afrika Utara berhasil merebut dan menguasai kota ini. Sejak saat itu, Sevilla menjadi sebuah kota Muslim hingga awal abad ke-13 M. Di bawah kekuasaan Islam, Sevilla berkembang menjadi sebuah kota kebudayaan. Robert Hillenbrand dalam bukunya yang berjudul Islamic Art and Architecture memaparkan, seni dan arsitektur Muslim dari Arab, Mesir, dan Maghrib (sekarang Maroko) berkembang pesat di wilayah Spanyol selatan, dan bercampur dengan unsur setempat sejalan dengan penguasaan Muslim atas kota-kota di wilayah Spanyol selatan. Salah satu bangunan peninggalan kejayaan Islam yang hingga kini masih berdiri kokoh di Sevilla adalah Istana Alcazar, atau sering juga disebut Real Alcazar. Pada mulanya, bangunan Istana Alcazar merupakan sebuah benteng pertahanan bangsa Muslim Moor. Benteng pertahanan tersebut dibangun pada awal abad ke-10 M pada masa pemerintahan Abdurrahman III, tepatnya pada 913 M. Namun, di era Dinasti Muwahiddun, penguasa dinasti ini mengubah benteng pertahanan tersebut menjadi kompleks tempat tinggal raja dengan penambahan beberapa bangunan. Kompleks istana raja tersebut dikenal dengan nama Al-Muwarak. Ketika Sevilla jatuh ke tangan Ferdinand III, penguasa Kristen dari Kastilia, istana itu berganti nama menjadi Alcazar. Nama Alcazar sendiri dinyatakan berasal dari bahasa Arab yang berarti istana. Sejak saat itu, Istana Alcazar menjadi kediaman resmi keluar-
S
PILAR-PILARNYA BERHIASKAN TULISAN KALIGRAFI DAN TAMPAK MENGELILINGI BAGIAN PATIO DE LAS DONCELLAS.
HIKENOW.COM
ga Kerajaan Spanyol. Hingga sekarang, bagian atas istana ini masih digunakan bagi keluarga Kerajaan Spanyol jika mereka berkunjung ke Sevilla. Kendati dominasi Muslim di Sevilla sudah berakhir sejak 1248 M, jejak-jejak peninggalan Islam masih tampak jelas pada arsitektur bangunan Istana Alcazar meski bercampur dengan gaya gotik, renaisans, dan baroque. Gabungan keempat gaya arsitektur ini kerap disebut sebagai arsitektur Mudejar. Mudejar merupakan sebutan bagi Muslim Spanyol. Kalangan sejarawan arsitektur menilai Istana Alcazar merupakan contoh terbaik dari bangunan berarsitektur Mudejar yang pernah ada. Arsitektur khas Islam tampak jelas pada desain
Oleh Nidia Zuraya sybiliyyah adalah sebutan dalam bahasa Arab untuk Sevilla. Kota itu terletak di tepian Sungai Guadalquiver. Kaum Muslim menaklukkan kota itu sekitar 712 M. Namun, sumber lain menyebutkan kota ini jatuh ke tangan kaum Muslim sekitar 716 M. Sejak itu, Sevilla menjadi kota terbesar kedua setelah Cordoba, dengan luas area mencakup 187 hektare. Kota itu telah berada di bawah kekuasaan Islam selama lebih kurang 500 tahun. Sejumlah penguasa Muslim silih berganti menguasai Sevilla dari abad ke-8 M hingga 13 M. Para penguasa Muslim tersebut berasal dari Dinasti Umayyah, Dinasti Murabitun (Almoravid), dan Dinasti Muwahiddun (Almohad). Di masa lalu, Sevilla merupakan kota peradaban dunia. Berbagai macam kebudayaan
A SEVILLA
Kota Lintas Budaya dan Peradaban
HIKENOW.COM
pintu masuk ke kompleks istana. Desain pintunya berhiaskan tulisan kaligrafi Arab. Hiasan serupa juga terdapat pada bagian dinding, pilar, dan atap. Melalui pintu masuk ini, kita dapat menuju ke bagian tengah istana yang juga disebut dengan Patio de las Doncellas. Tetapi, sebelum mencapai bagian tersebut, terlebih dahulu kita akan melalui sebuah ruangan dengan langit-langit tinggi. Ruangan ini beralaskan marmer putih. Di dalam Patio de las Doncellas terdapat sebuah taman yang dilengkapi dengan kolam refleksi walau dalam ukuran yang lebih kecil dari kolam refleksi yang terdapat di kompleks Istana Alhambra. Pilar-pilar berhiaskan tulisan kaligrafi tampak mengelilingi bagian Patio de las Doncellas. Selain
berkembang di sana, mulai dari kebudayaan Arab, non-Arab, Muslim, Kristen, Yahudi, dan agama lain. Hingga abad ke-9 M, kawasan perkotaan di Sevilla masih menyisakan banyak jejak peninggalan bangsa Romawi. Pada masa Romawi, kota ini bernama Romula Agusta. Tapi, ketika kota ini jatuh ke tangan umat Muslim, penguasa Muslim saat itu, Khalifah Abdurrahman II dari Dinasti Umayyah, segera memerintahkan untuk melakukan rekonstruksi besar-besaran terhadap bangunan peninggalan Romawi. Salah satunya adalah memerintahkan agar tembok kota dibangun kembali serta diperkuat. Begitu pula kawasan permukiman yang terletak di sisi timur dan utara. Pembangunan terus berlanjut hingga Khalifah Abu Ya’qub Yusuf memindahkan ibu kota ke Sevilla. Termasuk di antaranya merekontruksi Istana Alcazar. Khalifah juga membangun beberapa masjid besar.
DEVIANTART.COM
kaligrafi yang menghiasi dinding pilar, juga ada keramik-keramik berornamen hiasan khas Islam. Namun, jumlah hiasan keramik berornamen khas Islam yang menghiasi bagian dinding Istana Alcazar saat ini tidak sebanyak pada masa kekuasaan Islam. Pasalnya, setelah diambil alih oleh bangsa Kristen Spanyol, banyak ruangan di dalam istana ditambahkan dengan ciri Eropa dan didekorasi oleh keramik azulejos (keramik mosaik untuk dinding dengan tampilan geometri). Konsep surga Kompleks Istana Alcazar, menurut Andi Pramono dalam tulisannya yang bertajuk Implementasi Surga pada Bangunan Islam di Andalusia: Studi Kasus Real Alcazar, Sevilla, Spanyol, merupakan salah satu contoh penerapan sifat-sifat surga yang dijelaskan dalam Alquran. Sang arsitek mencoba menerapkan sifat-sifat surga dengan menghadirkan bangunan yang dikelilingi oleh taman, adanya air mancur, airnya yang mengalir, serta pepohonan yang bisa dipetik buahnya. Sebagai ruang publik dan juga sebagai ruang transisi menuju bangunan yang lebih privat, dihadirkan taman-taman yang tumbuh berbagai macam pohon dan juga tanaman lainnya. Tak hanya tanaman bunga, tetapi juga pohon buah-buahan. Keberadaan pohon buah-buahan ini seakan ditujukan untuk memanjakan penghuni istana. Kesan sejuk dan hijau dalam kawasan ini memberikan keserasian warna dengan bangunan istana yang didominasi warna merah bata. Kesan hijau tidak hanya diterapkan dengan menghadirkan tanaman pada taman yang merupakan ruang luar, melainkan juga pada beberapa bagian dalam ruang, seperti pada dinding, pintu, jendela, dan atap. Ukiran yang berbentuk sulur dan dedaunan yang dibentuk dengan pola geometri juga memberikan kesan hijau pada sisi interior. Kesan hijau ini benar-benar ditekankan oleh sang arsitek untuk memberikan suasana surga yang tidak hanya dapat dinikmati di bagian luar bangunan, tapi juga di bagian dalam bangunan, sehingga sang arsitek berharap penghuni istana akan merasakan suasana surga di dunia dengan menghadirkan konsep tanaman pada bagian dalam dan luar bangunan. ■ ed: heri ruslan
Salah satunya adalah Masjid Agung Sevilla yang didirikan pada 1171-1172 M, yang kini telah berubah menjadi gereja dengan nama Santa Maria de la Sede. Hingga kota itu direbut oleh pasukan Nasrani pimpinan Ferdinand III dari Kastila di tahun 1248, sudah terdapat sebanyak 72 unit masjid di seluruh Sevilla. Di masa keemasannya, saat pemerintahan Dinasti Almovarid sejak 1091, Sevilla adalah kota yang sangat sibuk. Ia pusat dari banyak bidang kehidupan, mulai dari keagamaan, ilmu pengetahuan, ekonomi, hingga budaya. Banyaknya masjid, ungkap Thomas Glick dalam karyanya The Dictionary of the Middle Ages, menandakan berkembangannya aspek agama di sana. Sedangkan, hadirnya madrasah serta perpustakaan besar menunjang geliat intelektualitas. Keberadaan bangunan-bangunan berarsitektur menawan di Sevilla menunjukkan bahwa kota itu mengalami perkembangan
yang pesat dalam bidang seni dan budaya. Dalam artikel bertajuk Sevilla Islamic Heritage, Sara Irving menyatakan keindahan arsitektur Islam di Sevilla telah menghadirkan kekaguman hingga berabad-abad. Ini menjadi salah satu bukti kebesaran peradaban Islam di Spanyol. Sevilla juga merupakan pusat perekonomian di kawasan Laut Mediterania. Kehidupan ekonomi yang sangat kental diabadikan dalam risalah yang ditulis Ibnu Abdun. Sejarawan itu mengungkap secara akurat denyut nadi perekonomian dan perdagangan sehari-hari di kota itu. Disebutkannya bahwa produk unggulan dari wilayah ini yakni minyak zaitun. Sentra pembuatannya berada di Aljarafe. Selain itu, menurut Ibn Abdun, di pasar-pasar yang ada berlangsung transaksi dagang dalam jumlah besar untuk komoditas tekstil, rempah-rempah, dan kerajinan logam. ■ ed: heri ruslan
HIKENOW.COM
arsitektur
Siesta Pesan untuk Kepala Negara pustaka
REPUBLIKA ● AHAD, 6 MARET 2011
Oleh Susie Evidia Y
Judul Buku : Membumikan Al Quran Jilid 2: Memfungsikan Wahyu dalam Kehidupan Pengarang : M Quraish Shihab Penerbit : Lentera Hati
I
Alquran menyelesaikan semua masalah.
slam mengingatkan bahwa jabatan atau kedudukan bukan keistimewaan, melainkan tanggung jawab. Bukan pula fasilitas, melainkan pengorbanan. Bukan untuk berleha-leha, melainkan bekerja keras. Kedudukan yang diraih bukan untuk bertindak sewenang-wenang, melainkan kewajiban utamanya melayani. Berkenaan dengan jabatan, Rasulullah SAW telah mengingatkan jabatan adalah amanah yang akan menjadi kenistaan dan penyesalan di hari kemudian, kecuali yang menerimanya dengan hak serta menunaikannya dengan baik. Pesan ini ditujukan kepada semua pemimpin dari tingkat terendah hingga pucuk pimpinan, dari pejabat swasta, pengabdi negara, di daerah, maupun pusat. Sudahkah para pejabat di negeri ini memegang amanah yang disampaikan Rasulullah? Jika para pejabat malah berbangga diri, tidak amanah, menghamburkan uang, dan menelantarkan masyarakat atau pekerjanya, celakalah. Tidak ada kata terlambat untuk berbenah diri. Para pejabat pusat, daerah, atau siapa pun yang tengah menduduki posisi di kantornya mulailah bertobat. Segera sadar menjalankan jabatannya secara amanah, kecuali ingin memetik kenistaan di akhirat nanti. Pesan khusus penulis buku ini sebenarnya ditujukan kepada kepala negara. Pesan ini penting karena kepala negara bagaikan kalbu di tengah anggota badan. Aktivitas menjadi baik jika kalbunya baik dan sebaliknya. Masyarakat suatu negara menjadi baik karena kebaikan kepala negara. Tapi, kepala negara yang bejat, masyarakatnya pun
katalog
Bertukar Nasib Judul Buku Pengarang Penerbit
: The Prince and The Pauper : Mark Twain : Orange Books
ulisan-tulisan Mark Twain selalu enak dinikmati. Penggemar novelis asal Amerika Serikat itu tentu tak asing dengan karyanya seperti The Adventures of Huckleberry Finn, The Adventures of Tom Sawyer, atau juga A Connecticut Yankee in King Arthur’s Court. Twain yang bernama asli Samuel Langhorne Clemens itu piawai mengemas cerita penuh petualangan dan sarat pesan moral. Buku The Prince and The Pauper ini adalah salah satu karya Mark Twain yang enak dibaca. Novel ini bahkan sudah diadaptasi ke dalam puluhan versi layar lebar, serial televisi, film animasi, dan teater. Versi bahasa Indonesia novel ini diterbitkan oleh Orange Books dengan judul seperti aslinya. The Prince and The Pauper menceritakan dua anak yang tumbuh dengan nasib dan lingkungan yang berbeda. Tom Canty adalah anak miskin yang tinggal di kawasan kumuh bersama-sama dengan para pengemis gelandangan, sedangkan Edward Tudor adalah Pangeran Wales, calon pengganti raja, tinggal di istana, penuh kesenangan dan kemewahan. Sejak lama Tom kecil berkhayal hidup seperti pangeran. Keinginan itu terus berkembang dan menjadi obesisi satu-satunya dalam hidup Tom. Tanpa sengaja, Tom dan Edward yang memiliki fisik bak pinang dibelah dua ini tertukar nasib. Tom menjadi pangeran di istana seperti yang diimpikannya, sedangkan Edward menjadi anak miskin yang menggelandang di jalan.
T
63
A9
menjadi buruk. Kepala negara yang benar menempatkan dirinya sebagai kekuatan bagi yang lemah. Tempat berlindung yang takut serta keadilan bagi yang teraniaya. Si lemah memperoleh hak yang dirampas oleh si kuat. Jangan sebaliknya menjadi penguasa zalim melindungi kalangan berduit, orang-orang kaya, sedangkan si miskin dibiarkan semakin tak berdaya. Kepala negara pun harus memberikan rasa aman dan adil kepada seluruh rakyat, tanpa terkecuali. Walaupun mereka bukan pemilihnya, berbeda keyakinan, suku, dan lainnya harus tetap dilindungi. Kisah Nabi Ibrahim yang pernah berdoa kepada Allah agar dianugerahi keamanan, kecukupan pangan, tetapi hanya untuk orang-orang yang seagama dengan Nabi Ibrahim. Jawaban Allah bahwa yang tidak beriman pun harus memperoleh rasa aman dan kenikmati kesejahteraan (QS Al Baqarah ayat 126). Nabi Muhammad diingatkan-Nya, janganlah kebencianmu kepada satu kaum menjadikanmu tidak berlaku adil terhadap mereka (QS al Maidah ayat 8). Bagaimana memilih para pembantu kepala negara? Ingat sabda Rasulullah, “Siapa yang menetapkan seseorang untuk jabatan padahal dia mengetahui ada yang lebih baik darinya, maka dia telah mengkhianati Allah, Rasul, dan amanat kaum Muslim.” Oleh karena itu, jangan sekali-kali menjadikan pertimbangan utama pengangkatan mereka (pembantu kepala negara) karena kedekatan pribadi. Jangan pula karena loyalitas kepada Anda. Kedua hal ini pangkal kehancuran Anda dan masyarakat. Lalu, pembantu seperti apa yang layak dipilih? Simak di bagian terakhir buku ini. lll Buku ‘Membumikan Al Quran’ jilid kedua diluncurkan pada saat yang tepat. Saat ini, kondisi bangsa penuh dengan ketidaknyamanan, kebingungan, dan problem yang mengimpit umat. Jika semua pihak menyadari, Alquran yang bisa menyelesaikan semua masalah apa pun. Makanya, buku ini
ingin mengingatkan kembali, sekaligus menjawab semua tuntutan yang ada saat ini. Buku ini diluncurkan Rabu lalu (23/2) di Universitas Islam Negeri Jakarta. Peluncuran sekaligus talkshow ‘Membumikan Alquran’ menghadirkan para pembicara dari cendekiawan Muslim. Selain Quraish Shihab, sebagai pembicara Hidayat Nur Wahid, Komaruddin Hidayat, dengan moderator Bachtiar Effendy. Selain ‘Pesan kepada Kepala Negara’, buku ini mengupas berbagai persoalan yang ditinjau dari sudut pandang Alquran. Bab pertama membahas tuntutan keberagamaan yang menggali dari konsep dasar keislaman, agama dan rasa aman, serta mengulas apa yang salah dalam beragama di Indonesia. Buku setebal lebih dari 800 halaman ini memuat pula tuntutan Alquran berkaitan dengan perubahan dan tantangan zaman. Bab ini menjelaskan tantangan yang dihadapi umat Islam, orientalisme, serta demokrasi dalam pandangan Islam. Apa hukumnya kloning, serta bagaimana dunia kedokteran dalam pandangan teologi Islam dijelaskan rinci oleh pakar tafsir Alquran ini. Buku ini merupakan lanjutan dari buku sebelumnya yang berjudul Membumikan Al Quran: Fungsi dan Peran Wahyu dalam Kehidupan Masyarakat. Tulisan di buku pertama memuat makalah yang ditulis Quraish Shihab sejak tahun 1975 hingga 1992, sedangkan jilid kedua, berisi kumpulan makalah yang disampaikan di berbagai forum sejak 1992 sampai Oktober tahun lalu. Makalah-makalah tersebut dikemas kembali agar lebih sempurna. Bahasanya pun ditata lebih sederhana sehingga pembaca mudah memahami. Setelah membaca buku ini diharapkan pembaca semakin yakin Alquran sebagai kitab yang paling sempurna. Kandungan dalam Alquran tak hanya membahas tentang tauhid, ibadah, akhlak, sejarah, hukum, dan lainnya, tetapi juga sanggup memenuhi tuntutan sepanjang zaman. Ibaratnya, zaman boleh berganti-ganti, Alquran tetap menjadi pegangan karena kitabullah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad ini sanggup menjawab segalanya. n ed: subroto
Menghadapi Masalah Murid Mark Twain membawa pembaca ke dalam kisah petualangan pangeran dan anak muda miskin yang seru. Bagaimana Tom menjalani hari-harinya sebagai pangeran di dalam istana. Juga penderitaan Edward menjalani kehidupan kaum miskin papa. Bagaimanakah akhir kisah ini? Bisakan Erdward kembali ke istana dan diakui sebagai pangeran? Apakah Tom rela meninggalkan kehidupan penuh kemewahan yang sudah dijalaninya? Tak hanya seru, kisah ini mengajarkan banyak hal, soal kejujuran, kesetiaan, kesabaran, pengorbanan, dan kasih sayang. n subroto
“ISTRI Mahfud sakit dan ia berencana membawanya pulang ke Bukittinggi,” kata Bang Sulaeman dalam perjalanan pulang. Udara malam Seremban masuk sepenuhnya ke dalam paru-paruku, dingin namun tidak basah, mirip betul dengan udara Bukittinggi. Gemeretak kerikil dan pasir yang terinjak sendalku, selaras betul dengan gemeretak hatiku. Dua malam di sini aku telah mendapatkan pengalaman yang sungguh hebat, mengaduk-aduk hatiku seperti butir pasir dan kerikil yang terinjak langkah kami. “Kasihan Mahfud,” Abang melanjutkan pembicaraannya, “tadi pagi ia beroleh kabar mertuanya meninggal.” Aku dan Madjid masih berjalan dengan kepala menunduk. “Assalamualaikum,” kata Abang dengan nada agak keras. Aku mengangkat wajahku. Sekelompok orang tampak tengah berkumpul di teras sebuah rumah. “Alaikum salam, Sutan,” jawab
Judul Buku Pengarang Penerbit
: La Tahzan for Teachers : Irmayanti dan Gita Lovusa : Lingkar Pena
etika ada guru yang salah, sekian ratus siswa akan merasakan akibatnya. Budaya pendidikan kita telanjur menerapkan sepihak, hanya murid yang wajib hormat kepada sang guru. Hanya murid yang harus mengikuti semua keinginan para guru. Hanya murid yang harus patuh kepada guru, dan setersunya. Tidak berlaku hukum sebaliknya. Mungkin masih sedikit guru yang sudi mengucapkan terima kasih kepada para murid. Masih minim pula guru yang mau memahami apa yang diinginkan murid. Sebaliknya, jika murid ‘nakal’ guru malah memberi gelar stereotip tertentu tanpa melihat masalahnya. Jika direnungkan, sebenarnya dari murid-murid tersebut begitu banyak pelajaran yang diraih sang guru. Mungkin saja ‘pelajaran’ itu lebih banyak dari yang guru berikan kepada para murid. Mengutip pembicaraan Po si kungfu panda pada masternya, you’re not my teacher. You don’t even believe me. Kata-kata ini pernah diucapkan seorang siswa kepada gurunya. Intinya, si murid mengatakan, “Bu, jangan ngaku-ngaku guru saya deh. Ibu percaya sama saya aja, ngga!” Diakui seorang guru, untuk mempercayai siswa memang tidak mudah. Buktinya, ketika Arlan Soebarna murid kelas 10 hobi nyeletuk di kelas, langsung dicap sebagai biang onar. Bahkan, menjadi pembahasan para guru di sekolah tersebut. Beberapa guru baru menyadari ‘kehebatan’ Arlan ketika diadakan lomba balas pantun. Kelas 10 kelabakan begitu Arlan tak sekolah lagi dengan alasan biaya. Ternyata hanya Arlan yang bisa secepat kilat membalas pantun-pantun jitu dan renyah. Sang guru baru menyadari celetukan Arlan bukan kekurangan, justru kecerdasan yang dimilikinya. Arlan membuktikan kemampuan verbalnya lebih menonjol. Ke depan dia cocok sebagai public rela-
K
salah seorang dari mereka. Aku ikut melemparkan senyum kepada mereka. “Baru beberapa bulan yang lalu mertua Mahfud pulang kembali setelah lama tinggal di sini. Ah, siapa yang menyangka bahwa kepulangan beliau itu sebenarnya adalah untuk menjemput kematiannya.” Aku dan Madjid masih menunduk. “Kudengar beberapa hari lalu Mahfud dan istrinya terlibat pertengkaran. Masalah rumah tangga biasa. Konon, penyebabnya adalah karena akhir-akhir ini istrinya kerap mimpi bertemu ibunya di kampung. Istrinya menganggap bahwa mimpi-mimpinya itu adalah sebuah pertanda. Sejak itu kemudian setiap hari ia selalu meminta pulang, tapi suaminya selalu tidak mempunyai waktu. Beberapa kali mereka sampai terlibat pertengkaran.” “Apa mereka tidak mempunyai anak,” kataku.
tion, pemasaran, pendongeng, juru kampanye, pelobi, atau orator. Sayangnya, sekian lama kemampuan itu dibungkam para guru. La Tahzan for Teachers mengupas permasalahan nyata yang dialami para murid tapi tak disadari guruguru. Kisah-kisah yang disuguhkan sederhana, keseharian. Tapi, belum tentu semua guru bisa memahami dan sanggup menyelesaikannya. Mungkin saja salah satu kisah di buku ini dialami Anda yang berprofesi sebagai guru? Yang menarik, buku ini dilengkapi teori serta langkah yang bisa diambil dari sisi psikolog. Penjelasannya pun sederhana, tidak bertele-tele sehingga mudah dipahami pembaca. Walaupun buku ini berkenaan dengan guru, tak ada salahnya orang tua membaca pula buku ini. Karena, begitu banyak problem yang dihadapi anak yang tidak dipahami orang tua. n susie evidia y, ed: subroto
“O, ada. Sekarang bahkan usianya telah 29 tahun, tapi sudah tiga tahun lebih ia pindah ke Bandung, mengikuti suaminya yang sedang tugas belajar di sana.” Kami terus melangkah. “Lalu, lima hari lalu istrinya sakit. Lumayan keras. Kondisinya mulai membaik dua hari lalu, lalu datang kabar itu: Ibunya meninggal.” Rumah Bang Sulaeman telah tampak. Kami memperlambat langkah. “Ibu istri Bang Mahfud, di mana tinggal di Bukittinggi,” tanyaku. “Di dusunmu juga .…” Entah kenapa hatiku mendadak tak nyaman. Kupegang lengan Bang Sulaeman yang bersiap hendak membuka pintu pagar, “Berapa lama beliau merantau di sini.” Abang menatapku dengan sorot mata aneh. Hatiku semakin terasa tidak nyaman. “Tiga puluh tahun …” jawab Abang. “Berapa usia beliau.”
“Sembilan puluh tahun.” “…..” “Aku sebenarnya tahu bahwa kalian kenal beliau.” “…..” “Bang Temanggung telah menceritakan semuanya, perihal kalian berdua.” “…..” “Tentang malam-malam kalian yang hebat di teras rumahnya.” “…..” “Tentang kunjungan kalian ke rumah almarhumah, sehari sebelum kalian berangkat kemari.” “…..” “Tentang …”
Bersambung
Sepak Bola Pembuktian Pastore Setyanavidita Livikacansera
Kualitas Pastore dianggap tak beda jauh dengan Messi.
AP
ROMA—Serse Cosmi mendapatkan tugas berat pada laga perdana menukangi Palermo. Ia harus membawa pasukannya meraih poin ketika bertandang ke markas Lazio di Stadion Olimpico, Roma, Senin (7/3) dini hari WIB. Cosmi menyatakan kesiapannya. “Saya percaya Palermo punya sumber daya luar biasa. Saya yakin saat ini tengah melatih tim yang punya kualitas luar biasa,” kata Cosmi kepada ESPN, Sabtu (5/3). Cosmi datang menggantikan Delio Rossi yang dipecat setelah Palermo dipermalukan Udinese dengan skor 0-7. Tiga kekalahan beruntun membuat Palermo gagal menanjak naik di klasemen. Dengan poin 40, Palermo berada di peringkat kedelapan klasemen sementara Seri A. Cosmi hanya mempunyai waktu kurang dari sepekan untuk menyusun
LAZIO
PALERMO
PELATIH: EDUARDO REJA 4-3-1-2
PELATIH: SERSE COSMI 4-4-2
RADU LEDESMA DIAS MUSLERA
MIGLIACCIO CASSANI HERNANDEZ ROCCHI NOCERINO MUNOZ
HERNANES MATUZALEM ZARATE
BIAVA
SIRIGU
PASTORE MICCOLI
BOVO
LIVERANI
BALZARETTI
MAURI LICHTSTEINER
Live INDOSIAR Senin (7/3) 02.45 WIB
l Javier Pastore
Jose Mourinho Nyaris Ditusuk merupakan target utama penusukan tersebut. Manajemen pun langsung melipatgandakan jumlah penjaga untuk memperketat penjagaan terhadap Mourinho. Pelaku penusukan kabarnya telah berhasil diidentifikasi. Ia terekam kamera Close Circuit Television (CCTV) yang berada dekat dengan lokasi kejadian. Ini bukan pertama kali pelatih asal Portugal itu menjadi sasaran kejahatan. Saat menjadi pelatih Inter Milan, Mourinho juga pernah menjadi target penculikan kelompok geng tak dikenal. n setyanavidita livikacansera ed: israr itah
l Jose Mourinho
AP
Debut Sempurna Safee Sali JAKARTA—Safee Sali membuat debut sempurna di Pelita Jaya Karawang. Striker timnas Malaysia ini mencetak gol kemenangan timnya ketika menumbangkan Sriwijaya FC 1-0 di Stadion Singaperbangsa, Karawang, Sabtu (5/3). Gol perdana Safee di Liga Super Indonesia ini sangat penting bagi tim polesan Misha Radovic. Tambahan tiga poin membuat the Yong Guns naik satu peringkat ke posisi 14 menggeser Bontang FC. Dari 15 laga, Pelita mengoleksi 13 poin, unggul dua poin dari Bontang yang baru bermain 14 kali. “Saya sangat senang dapat mencetak gol untuk Pelita. Semoga saya dapat terus mem-
REPUBLIKA ● AHAD, 6 MARET 2011
Kolo Toure Terganjal Doping Setyanavidita Livikacansera
MANCHESTER—Pemain bertahan Manchester City, Kolo Toure, dinyatakan tidak lolos tes doping yang dilakukan Federasi Sepak Bola Inggris (FA). Toure pun dilarang bertanding sampai proses penyelidikan selesai. Dukungan datang dari mantan bos Toure di Arsenal, Arsene Wenger. Ia mengaku tidak yakin Toure menggunakan obat terlarang untuk meningkatkan performanya. Seperti dilansir the Independent, Sabtu (5/3), Wenger mengungkapkan, dia mendapat telepon dari pemain asal Pantai Gading itu pada Kamis malam lalu. Toure mengaku meminum suplemen diet yang dikonsumsi sang istri, Awo, karena ingin mengurangi berat badannya. “Ia ingin mengontrol berat badannya sedikit karena di situlah ia memiliki beberapa masalah. Ia menggunakan produk diet milik istrinya. Saya rasa hal ini adalah kesalahan komunikasi semata karena ia tidak bertanya sebelum mengonsumsi pil diet itu,” ujar Wenger. Pelatih asal Prancis ini mengatakan, dia mengenal baik Toure. Pemain berusia 29 tahun ini hidup bersih, jujur, dan dekat dengan keluarga. Media Inggris bahkan memuji pesepak bola Muslim yang menjauhi minuman beralkohol ini. Kejadian ini tidak lantas membuat Toure menyalahkan istrinya yang meminum obat itu. Sebaliknya, dia menyalahkan diri sendiri akibat kelalaian tersebut. “Pada situasi seperti yang dialaminya, jelas tak mungkin menyalahkan orang lain, termasuk sang istri,” kata Valer Gourizro, pengacara Toure kepada Daily Mail. Gourizro menegaskan, Toure sama sekali tak tahu kandungan obat diet. Jika pun tahu, kata Gourizro, Toure tak paham konsekuensi dari obat yang diminumnya. Dalam sampel urin Toure ditemukan kandungan methylhexanamine. Zat ini sudah dinyatakan terlarang oleh Badan Antidoping Dunia (WADA). Toure terancam hukuman larangan bermain selama dua tahun. Toure sudah tidak mengikuti sesi latihan Jumat (4/3) lantaran mengurusi masalah ini. Namun, Gourizro menyatakan, kliennya akan mulai berlatih kembali pada Senin (7/3) ini. n ed: israr itah
gawang MADRID— Pelatih Real Madrid Jose Mourinho berhasil lolos dari serangan orang tak dikenal yang ingin menusuknya. Seperti dilansir the Sun, Jumat (4/3), pelaku penyerangan tersebut menyusup di antara para penggemar Real Madrid, yang tengah ramai meminta tanda tangan kepada Mourinho di Bandara A Coruna, Spanyol. Salah seorang bodyguard Mourinho, Eduardo, dikabarkan mengalami luka tusuk di bagian lengan sedalam empat sentimeter. Saat itu, ia berada di kerumunan para penggemar the Special One. Pihak Madrid meyakini bahwa Mourinho
komposisi ideal menghadapi Lazio. Salah satu pemain yang hampir pasti masuk dalam daftar starter milik Cosmi adalah Javier Pastore. Pemain yang telah mencetak 10 gol dan empat assist ini akan kembali ditandemkan bersama Abel Mathias Hernandez di lini depan Palermo. Pastore tengah diincar banyak klub besar karena talentanya. Salah satu klub yang sangat meminatinya adalah Manchester United (MU). Manajemen MU dikabarkan bersedia mengucurkan uang sebesar 40 juta euro (sekitar Rp 500 miliar) untuk menggaet Pastore. Seperti dilansir Goal.com, Sabtu (5/3), pihak MU kini tengah berada di Italia untuk menyelesaikan segala hal yang berkaitan dengan kepindahan Pastore ke Old Trafford berjalan sesuai rencana. Kengototan MU menjadi bukti ketangguhan anak muda berusia 21 tahun ini. Pastore saat ini menjadi bintang muda yang namanya tengah meroket di Italia. Presiden Palermo, Maurizio Zamparini, bahkan sempat menyebut pemain yang bergabung dengan Palermo pada musim 2009 lalu, tersebut sebagai pemain berbakat paling besar di jagad sepak bola saat ini, setelah pemain Barcelona, Lionel Messi. “Pastore adalah seorang pemain luar biasa yang terjebak di tengah permasalahan yang dihadapi timnya saat ini,” ujar Zamparini. Laga ini menjadi pembuktian kualitas Pastore. Ia harus mampu membantu timnya membawa pulang angka sekaligus menunjukkan dirinya pantas diincar sejumlah klub besar. Sementara itu, bermain di kandang dengan peluang meraih scudetto masih terbuka lebar membuat Lazio dipastikan akan keluar menyerang. Kemungkinan kembalinya Fernando Muslera di bawah mistar membuat kubu Lazio makin percaya diri. Gli Aquilotti hanya akan kehilangan Andre Dias yang mengalami gangguan pada paha kirinya. Status sebagai tim dengan pertahanan terbaik kedua di Seri A membuktikan kualitas Lazio. Satu catatan penting lagi, Lazio selalu memetik kemenangan seusai menderita kekalahan di laga tandang. Pekan lalu, Gli Aquilotti ditekuk Cagliari 0-1.n ed: israr itah
A12
bantu tim ini ke depan,” ucap Safee. Safee membobol gawang SFC pada menit ke-62. Mantan striker Selangor FC ini memanfaatkan bola sapuan bek Sriwijaya Bobby Satria yang tidak sempurna. Tendangan keras Safee ke kanan gawang gagal diantisipasi Ferry Rotinsulu. Unggul satu gol membuat pelita semakin bersemangat. Sejumlah peluang emas didapat, di antaranya ketika bek SFC kembali membuat kesalahan dalam menyapu bola. Safee yang berdiri bebas gagal menaklukkan Ferry untuk kali kedua. Kekalahan ini membuat SFC terpaku di peringkat enam dengan 23 poin. n ed: israr itah
tema utama
REPUBLIKA ● AHAD, 6 MARET 2011
B6
tema utama
REPUBLIKA ● AHAD, 6 MARET 2011
Sejarah Hukum Pidana Islam HUKUM PIDANA
DIBERLAKUKAN DEMI MENYELAMATKAN JIWA, HARTA, KETURUNAN, AGAMA, DAN AKAL.
Oleh Nidia Zuraya
ebagai agama yang sempurna, ajaran Islam mengatur secara jelas berbagai aspek kehidupan manusia. Penegakan hukum dan keadilan merupakan bagian kehidupan yang juga diatur dan mendapat perhatian dalam ajaran Islam. Termasuk di antaranya masalah hukum pidana yang diatur melalui al-Ahkam alJinayah (hukum pidana Islam). Hukum pidana Islam tumbuh lebih cepat dibanding hukum pidana konvensional. Menurut Abdul Qadir Audah dalam AtTasyri al-Jinai al-Islamy Muqaran bil bil Qanunil Wad’iy, hukum pidana konvensional tak ubahnya seperti bayi yang baru lahir, tumbuh dari kecil dan lemah lalu tumbuh besar dan bertambah kuat sedikit demi
S
NYTIMES.COM
sedikit. “Sedangkan hukum pidana Islam tidak dilahirkan laksana anak kecil yang kemudian tumbuh dan berkembang, tetapi dilahirkan langsung laksana pemuda, yang diturunkan langsung dari Allah SWT kepada Rasulullah SAW secara sempurna dan komprehensif,” ujar Audah. Mustafa Zarqa, seperti dikutip dalam Ensiklopedi Islam, membagi pertumbuhan dan perkembangan hukum Islam ke dalam tujuh periode. Pertama, periode risalah, yakni selama hidup Rasulullah SAW. Kedua, periode al-Khulafa ar-Rasyidun (empat khalifah utama) sampai pertengahan abad pertama Hijriah. Ketiga, dari pertengahan abad pertama Hijriah sampai permulaan abad kedua Hijriah. Keempat, dari awal abad kedua Hijriah sampai pertengahan abad keempat Hijriah. Kelima, dari pertengahan abad keempat Hijriah sampai jatuhnya Baghdad pada pertengahan abad ketujuh Hijriah. Kenam, dari pertengahanan abad ketujuh Hijriyah sampai munculnya Majallah al-Ahkam alAdliyah (Kodifikasi Hukum Perdata Islam) di zaman Turki Usmani. Ketujuh, sejak munculnya kodifikasi hingga era modern. Menurut Audah, hukum Islam, termasuk di dalamnya hukum pidana Islam, diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW dalam masa yang pendek, yakni dimulai sejak masa kerasulan Nabi Muhammad SAW dan berakhir dengan kewafatannya atau berakhir ketika Allah SWT menurunkan firman-Nya, “Pada hari ini telah Aku sempurnakan agamamu untukmu, dan telah Aku cukupkan nikmat-Ku bagimu, dan telah Aku ridai Islam sebagai agamamu.” (QS Al-Maidah [5]: 3)
Jinayah (al-jinayah) berasal dari kata jana-yajni yang berarti akhaza (mengambil) atau sering pula diartikan kejahatan, pidana, atau kriminal. Jinayah didefinisikan sebagai perbuatan yang diharamkan atau dilarang karena dapat menimbulkan kerugian atau kerusakan agama, jiwa, akal, atau harta benda. Dalam Islam dikenal dengan istilah alAhkam al-Jina’iyah atau hukum pidana. Alahkam al-jina’iyah bertujuan untuk melindungi kepentingan dan keselamatan umat manusia dari ancaman tindak kejahatan dan pelanggaran sehingga tercipta situasi kehidupan yang aman dan tertib.
“Hukum Islam diturunkan bukan untuk suatu golongan atau sebagian kaum ataupun sebagian negara, melainkan untuk seluruh manusia, baik orang Arab maupun orang dari etnis lainnya, baik di Barat maupun Timur,” papar Audah. Hukum Islam diperuntukkan bagi seluruh manusia yang berbeda-beda kecenderungannya, berlainan kebiasaan, tradisi, dan sejarahnya. Singkatnya, hukum Islam adalah hukum bagi seluruh keluarga, kabilah, masyarakat, dan negara. Sedangkan hukum konvensional diciptakan oleh suatu masyarakat sesuai dengan kebutuhan dalam mengatur kehidupan antarmereka. Dengan demikian, hukum konvensional dapat berkembang dengan cepat manakala tatanan masyarakatnya juga berkembang dan maju dengan cepat. Para ahli hukum sepakat bahwa awal mula berkembangnya hukum konvensional berawal dari sebuah keluarga dan kabilah. Seperti hukum keluarga yang dipimpin oleh seorang kepala keluarga, hukum kabilah dipimpin oleh seorang kepala suku atau kabilah. Hukum ini terus berkembang hingga akhirnya membentuk sebuah negara yang merupakan penyatuan antara hukum-hukum keluarga dan kabilah, di mana hukum antarkabilah atau hukum antarkeluarga berbeda satu sama lain. Di sinilah peran negara untuk menetapkan suatu hukum yang harus dipatuhi oleh seluruh individu, keluarga, dan kabilah yang masuk ke dalam
wilayah suatu negara hukum meskipun hukum tiap negara biasanya berbeda. Perbedaan antarhukum negara terus berlangsung hingga akhir abad ke-18 M (Revolusi Perancis) ketika munculnya teori filsafat, ilmu pengetahuan dan sosial. Sejak itu—sampai kini—hukum konvensional mengalami perkembangan besar, di antaranya berdiri di atas dasar yang tidak dimiliki oleh hukum-hukum konvensional sebelumnya. Menurut Audah, berbeda dengan hukum konvensional, hukum Islam lahir dengan sempurna, tidak ada kekurangan di dalamnya; bersifat komprehensif, yakni menghukumi setiap keadaan dan tidak ada keadaan yang luput dari hukumnya; mencakup segala perkara individu, masyarakat, dan negara. Hukum Islam mengatur hukum keluarga, hubungan antarindividu, menyusun hukum, administrasi, politik, dan segala hal yang berkaitan dengan masyarakat. Hukum Islam juga mengatur hubungan antarnegara dalam keadaan perang dan damai. Hukum Islam dibuat untuk tidak terpengaruh oleh perkembangan dan perubahan waktu, yang tidak menuntut adanya pengubahan kaidah-kaidah umumnya dan teori-teori dasarnya. Karena itu, seluruh kaidah dasarnya terdiri atas nas-nas yang bersifat umum dan fleksibel yang dapat menghukumi setiap kondisi dan kasus yang baru meskipun kesempatan terjadinya tidak dimungkinkan. ■ ed: heri ruslan
● Pengangkatan hakim wanita di Palestina
Hakikat Tindak Pidana dalam Hukum Islam DALAM ISLAM, AKHLAK ADALAH SENDI UTAMA MEMBANGUN MASYARAKAT.
Oleh Nidia Zuraya
Dalam kitab al-Ahkam as-Sultaniyyah, AlMawardi mengungkapkan, dalam hukum Islam, tindak pidana (delik, jarimah) diartikan sebagai perbuatan-perbuatan yang dilarang oleh syarak atau agama yang diancam oleh Allah dengan hukuman hudud (hukum atau ketetapan Allah SWT) atau takzir (putusan hukum yang ditetapkan oleh hakim). Larangan-larangan syarak tersebut, menurut Al-Mawardi, bisa berupa mengerjakan perbuatan yang memang dilarang atau meninggalkan perbuatan yang diperintahkan. Abdul Qadir Audah dalam At-Tasyri al-Jinai alIslamy Muqaran bil Qanunil Wad’iy menegaskan, pengertian tindak pidana menurut hukum Islam sangat sejalan dengan pengertian tindak pidana (delik) menurut hukum konvensional kontemporer. Pengertian tindak pidana dalam hukum konvensional adalah segala bentuk perbuatan yang dilarang oleh hukum, baik dengan cara melakukan perbuatan yang dilarang maupun meninggalkan perbuatan yang diperintahkan.
Oleh Nidia Zuraya
T
indak pidana adalah perbuatan terlarang yang dijatuhi hukuman. Akan tetapi, tindak pidana itu sendiri dapat dibagi menjadi beberapa bagian.
● Berat ringannya hukuman
Oleh Nidia Zuraya ukum Islam tidak sama dengan hukum konvensional. Menurut Abdul Qadir Audah dalam At-Tasyri al-Jinai al-Islamy Muqaran bil Qanunil Wad’iy, sejatinya hukum Islam tidak dapat dianalogikan dengan hukum konvensional. Betapa tidak. Hukum Islam merupakan produk Sang Pencipta, sedangkan hukum konvensional hasil pemikiran manusia. “Ketika keduanya dianalogikan, ibarat membandingkan bumi dan langit dan manusia dengan Tuhan,” ungkap Audah. Berikut ini perbedaan dasar antara hukum Islam dan hukum konvensional:
H
Perbedaan Hukum Islam dan Konvensional
● Sumber hukum
Pada prinsipnya, perbedaan yang paling mendasar antara hukum Islam dan hukum konvensional adalah sumber hukumnya. Kedua hukum tersebut dengan jelas merepresentasikan sifat pembuat masing-masingnya. Hukum konvensional bersumber dari hasil pemikiran manusia yang ditetapkan untuk memenuhi segala kebutuhan mereka yang bersifat temporal. Hukum ini juga dibuat dengan kemampuan akal manusia yang memiliki keterbatasan dan kekurangan untuk memahami perkara gaib dan menghukumi perkara yang belum terjadi. Sedangkan hukum Islam bersumber dari Allah SWT. Sejak diturunkan, hukum Islam mempunyai teori hukum yang terbaru yang baru dicapai oleh hukum konvensional akhir-
akhir ini, padahal hukum konvensional lebih tua dari hukum Islam. Lebih dari itu, hukum Islam lebih banyak mencapai sesuatu yang tidak dapat dicapai oleh hukum konvensional. Sebagai hukum hasil ciptaan manusia, hukum konvensional merepresentasikan kekurangan, kelemahan, dan ketidakmampuan manusia serta sedikitnya kecerdasan mereka. Hukum konvensional tentunya sarat dengan perubahan dan pergantian atau yang dinamakan dengan perkembangan (evolusi) seiring dengan perkembangan masyarakat, tingkatan, kedudukan, dan situasi mereka. “Karena itu, hukum konvensional selalu akan kekurangan dan mustahil sampai pada tingkat kesempurnaan selama pembuatnya tidak mungkin disifati dengan kesempurnaan (manusia), dan ia mustahil dapat memahami dengan baik apa yang akan terjadi meskipun dapat memahami apa yang telah terjadi,’’ paparAudah. Adapun hukum Islam yang merupakan ciptaan Allah SWT merepresentasikan sifat kekuasaan, kesempurnaan, keagungan, dan pengetahuan-Nya yang mengetahui hal-hal yang telah terjadi dan akan terjadi di masa mendatang. Karena itu, menurut Audah, Allah telah menciptakan hukum Islam yang meliputi segala sesuatu untuk masa sekarang dan masa mendatang karena ilmu-Nya meliputi segala sesuatu. Ketetapannya tidak akan berubah hingga kapan pun dan di manapun, sebagaimana dijelaskan dalam Alquran surah Yunus ayat 64: “.… Tidak ada perubahan bagi janji-janji Allah ....”
● Kaidah hukum
Hukum konvensional adalah kaidah-kaidah yang terbaru untuk masyarakat pada saat itu, tetapi terbelakang untuk masyarakat masa depan. Ini karena hukum konvensional tidak berubah secepat perkembangan masyarakat dan tidak lain merupakan kaidah-kaidah yang temporal yang sejalan dengan kondisi masyarakat yang juga temporal. Jika kondisi masyarakatnya berubah, secara otomatis hukum-hukum mereka juga turut mengalami perubahan. Adapun hukum Islam merupakan kaidahkaidah yang dibuat oleh Allah SWT yang bersifat selalu kekal (permanen) untuk mengatur urusan-urusan masyarakat. Berbeda dengan hukum konvensional, kaidah-kaidah dan nasnas hukum Islam harus bersifat umum dan fleksibel sehingga mampu memenuhi segala kebutuhan umat meskipun sampai akhir zaman dan kondisi masyarakat telah berkembang. Di samping kaidah dan nas hukum Islam harus juga bersifat mulia dan luhur sehingga tidak mungkin terlambat atau ketinggalan zaman. ● Dasar hukum
Dasar dalam hukum konvensional disusun untuk mengatur urusan dan kehidupan masyarakat, bukan mengarahkan mereka. Karena itu, hukum yang disusun akan berubah dan mengalami perkembangan seiring dengan berkembangnya masyarakat tersebut. Artinya, masyarakatlah yang membentuk hukum, bukannya hukum yang mem-
bentuk masyarakat. Dasar hukum konvensional yang demikian sejak kelahirannya telah berubah setelah Perang Dunia I, di mana banyak negara yang mulai menyerukan untuk menggunakan sistem baru yang dapat digunakan oleh hukum untuk mengarahkan masyarakat pada arah tertentu sebagaimana juga dipakai untuk mencapai tujuan-tujuan tertentu. Negara yang pertama mengadopsi teori ini adalah negara Komunis Soviet lalu diikuti oleh Turki dengan ajaran sekuler Kemal Attaturk, Italia dengan ajaran fasisnya, Jerman dengan Nazinya, kemudian diikuti juga oleh negaranegara lainnya. Pada akhirnya, tujuan hukum konvensional saat ini adalah untuk menjadi sebuah aturan yang mengatur dan mengarahkan masyarakat menurut pandangan para pemimpinnya. Sementara dasar hukum Islam tidak hanya mengatur urusan dan kehidupan masyarakat sebagaimana halnya pada hukum konvensional. Tetapi, lebih dari itu, hukum Islam juga berperan sebagai pembentuk individu-individu yang saleh, masyarakat yang saleh, membentuk format negara, dan tatanan dunia yang ideal. Atas dasar inilah, hukum Islam lebih tinggi daripada seluruh tingkatan hukum dunia pada saat diturunkannya dan hal tersebut masih tetap seperti itu hingga sekarang. Prinsipprinsip dasar dan teori-teori hukum Islam ini baru dapat disadari dan dipahami oleh bangsa-bangsa non-Muslim setelah berabad-abad lamanya dan bahkan hingga masa kini. ■ ed: heri ruslan
Berdasarkan berat ringannya hukuman, hukum pidana Islam mengenal tiga macam golongan kesalahan. Pertama, tindak pidana hudud, yang sering diartikan sebagai hukum atau ketetapan Allah SWT. Orang yang melakukan tindak pidana ini akan dikenai hukuman sesuai dengan yang telah ditetapkan oleh Allah SWT, tidak bisa ditambah atau dikurangi. Hukuman yang diberikan kepada para pelaku tindak pidana hudud merupakan hak Tuhan yang tidak bisa dihapuskan, baik oleh perseorangan yang menjadi korban tindak pidana itu sendiri maupun oleh masyarakat yang diwakili lembaga negara. Dalam hukum Islam, dikenal tujuh macam tindak pidana hudud, yaitu zina, qazaf (menuduh orang berbuat zina), meminum minuman keras, mencuri, hirabah (orang yang memerangi Allah dan Rasul-Nya), murtad, dan orang yang memberontak terhadap penguasa yang sah. Kedua, tindak pidana kisas dan diat (ganti rugi). Tindakan pidana ini berkenaan dengan kejahatan terhadap orang, seperti membunuh dan menganiaya. Bagi pelaku tindak pidana ini akan dikenai hukuman kisas atau diat dari individu yang menjadi korban. Kadar jumlah hukuman yang diberikan ditentukan oleh sang korban, namun tidak memiliki aturan batasan minimal ataupun maksimal. Adapun tindak pidana kisas dan diat ini terbagi dalam lima macam, yakni pembunuhan yang disengaja, pembunuhan yang menyerupai disengaja, pembunuhan tersalah, penganiayaan yang disengaja, dan penganiayaan yang tersalah. Penganiayaan yang dimaksud di sini adalah perbuatan yang tidak sampai menghilangkan jiwa sang korban, seperti pemukulan dan pelukaan. Ketiga, tindak pidana takzir. Berupa kejahatan yang tidak termasuk dalam hudud karena bentuk hukumannya diserahkan kepada kebijakan hakim. Istilah takzir ini
Ali Bek Badawi dalam al-Ahkam al-’Ammah fil Qanun al-Jina’i menyebutkan, dalam hukum konvensional, suatu perbuatan atau tidak berbuat dikatakan sebagai tindakan pidana apabila diancamkan hukuman terhadapnya oleh hukum pidana konvensional. Dalam Ensiklopedi Islam disebutkan,
Dasar larangan dan hukuman Menurut Audah, perbuatan-perbuatan yang dikategorikan sebagai tindak pidana adalah suatu perintah dan larangan yang apabila dilanggar akan mengakibatkan dampak yang buruk, baik bagi sistem ataupun aturan masyarakat, akidah, kehidupan individu, keamanan harta, kehormatan diri (nama baik), perasaan-perasaannya, maupun berbagai pertimbangan lain yang harus dipelihara. Pensyariatan hukuman terhadap setiap tindak pidana dalam hukum Islam bertujuan untuk mencegah manusia melakukan tindakan tersebut. Seandainya tidak ada hukuman, perintah dan larangan tersebut tidak memiliki arti apa pun dan tidak memberikan pengaruh. “Karena itu, kenyataan bahwa hukuman dapat melahirkan rasa aman dan pengendalian (atas manusia) merupakan suatu perkara yang telah dipahami dan hasilnya sesuai yang diharapkan,” papar Audah. Menurut dia, hukuman juga dapat mencegah manusia untuk berbuat tindak pidana, menolak kerusakan di muka bumi, dan mendorong manusia untuk menjauhi perkara yang membahayakan. Dalam hal ini, walaupun hukuman ditetapkan untuk mewujudkan kemaslahatan umum, hakikat pidana itu sendiri bukanlah suatu kebaikan, melainkan suatu perusakan bagi pelaku itu sendiri (seperti hukuman mati, potong tangan, dan lainnya). “Meskipun begitu, hukum Islam tetap mewajibkan adanya hukuman. Sebab, hukuman dapat membawa kemaslahatan yang hakiki bagi masyarakat sekaligus memelihara kemaslahatan tersebut,” tuturnya. Penetapan suatu hukuman cenderung mengarah kepada hal-hal yang tidak disukai manusia, yakni selama hukuman itu memberikan kemaslahatan masyarakat dan mencegah hal-hal yang disukai mereka, selama hal itu dapat merusak mereka. Hal itu ditegaskan dalam hadis Rasulullah SAW, “(Jalan menuju) surga itu dikelilingi dengan hal-hal yang tidak disukai, sedangkan neraka dikelilingi dengan hal-hal yang disukai.” Allah SWT yang mensyariatkan hukum, kata Audah, sama sekali tidak terkena dampak dari kemaksiatan yang dilakukan oleh seluruh manusia. Allah juga tidak mendapatkan
RAGAM TINDAK PIDANA bermakna memberikan pendidikan (pendisiplinan). Maksudnya adalah memberikan hukuman yang bertujuan mengoreksi atau merehabilitasi pelaku kejahatan. Hukum Islam tidak menentukan macammacam hukuman untuk tiap-tiap tindak pidana takzir, tetapi hanya menyebutkan sekumpulan hukuman dari yang paling ringan sampai yang paling berat. Dalam hal ini, hakim diberi kebebasan untuk memilih hukuman-hukuman yang sesuai dengan macam tindak pidana takzir serta keadaan si pelaku. Singkatnya, hukuman-hukuman tindak pidana takzir tidak mempunyai batasan tertentu. Jenis tindak pidana takzir tidak ditentukan banyaknya, seperti halnya tindak pidana hudud dan kisas yang sudah ditentukan jumlah dan jenisnya. Hukum Islam sendiri hanya menentukan sebagian tindak pidana takzir, seperti riba, mengkhianati janji, memaki orang, dan menyuap. Adapun sebagian besar dari tindak pidana takzir diserahkan kepada penguasa untuk menentukannya. Meski demikian, hukum Islam tidak memberikan wewenang kepada penguasa untuk dapat menentukan tindak pidana dengan sekehendak hati, tetapi harus sesuai dengan kepentingan masyarakat dan tidak boleh berlawanan dengan ketentuan serta prinsip-prinsip umum hukum Islam. ● Berdasarkan niat pelaku
Dilihat dari niat pelakunya, tindak pidana terbagi menjadi tindak pidana disengaja (doleus delicten) dan tidak disengaja (culpose delicten). Dalam tindak pidana disengaja, si pelaku dengan sengaja melakukan perbuatannya serta mengetahui bahwa perbuatannya tersebut dilarang, sedangkan dalam tindak pidana tidak disengaja, si pelaku sengaja mengerjakan perbuatan yang dilarang, tetapi perbuatannya tersebut terjadi akibat kekeliruannya. Tindak pidana disengaja menunjukkan adanya kesengajaan untuk berbuat tindak pidana dari si pelaku, sedangkan pada tindak
pidana tidak disengaja, kecenderungan untuk berbuat salah tidak ada. Itulah sebabnya, hukuman yang diberikan kepada pelaku tindak pidana disengaja lebih berat dari pelaku tindak pidana tidak disengaja. ● Berdasarkan waktu terungkapnya
Ada dua jenis tindakan pidana berdasarkan waktu terungkapnya, yaitu tindakan pidana yang tertangkap basah dan tindakan pidana yang tidak tertangkap basah. Tindak pidana yang tertangkap basah yaitu tindak pidana yang terungkap pada saat tindak pidana itu dilakukan atau beberapa saat setelah tindak pidana tersebut dilakukan, sedangkan tindak pidana yang tidak tertangkap basah yaitu tindak pidana yang tidak terungkap pada saat tindak pidana tersebut dilakukan atau terungkapnya tindak pidana tersebut dalam waktu yang lama. Menurut para fukaha (ahli fikih), tertangkap basah adalah terungkapnya pelaku tindak pidana pada waktu tindak pidana itu dilakukan. Dalam hukum Islam, tak ada larangan untuk menganggap adanya keadaan tertangkap basah. Hal ini karena tujuannya untuk mempermudah proses penyelidikan kebenaran. ● Berdasarkan cara melakukannya
Berdasarkan cara melakukannya, tindak pidana terbagi menjadi tiga kelompok. Pertama, tindak pidana positif dan tindak pidana negatif. Pembagian kelompok pertama ini didasarkan atas tinjauan apakah tindak pidana yang diperbuat itu terjadi berupa perbuatan nyata ataukah dengan sikap tidak berbuat, atau apakah perbuatan itu diperintahkan ataukah dilarang. Tindak pidana positif terjadi karena melakukan suatu perbuatan yang dilarang, seperti mencuri, zina, dan pemukulan, sedangkan tindak pidana negatif terjadi karena tidak melakukan suatu perbuatan yang diperintahkan, seperti seseorang yang tidak mau
memberikan kesaksiaan atau tidak mau mengeluarkan zakat. Kedua, tindak pidana tunggal dan tindak pidana berangkai. Tindak pidana tunggal yaitu tindak pidana yang dilakukan dengan satu perbuatan, seperti pencurian, meminum minuman keras, baik tindak pidana ini terjadi seketika maupun yang dilakukan secara terusmenerus. Tindak pidana hudud, kisas, dan diat termasuk ke dalam kategori tindak pidana tunggal. Sedangkan tindak pidana berangkai yaitu perbuatan yang dilakukan berulang-ulang (berangkai). Perbuatan itu sendiri tidak termasuk ke dalam kategori tindak pidana, tetapi berulang-ulangnya perbuatan itulah yang menjadikannya sebagai tindakan pidana. Bentuk tindak pidana seperti ini banyak terdapat dalam tindak pidana takzir, di mana petunjuknya diperoleh dari ketentuan yang mengharamkan perbuatan tersebut. Ketiga, tindak pidana terjadi seketika (temporal) dan tindak pidana terjadi dalam waktu lama (nontemporal). Para fukaha tidak pernah membahas tentang tindak pidana yang terjadi seketika dan yang terjadi dalam waktu yang lama (secara terus-menerus). Alasannya, para fukaha hanya terfokus pada jenis tindak pidana: tindak pidana hudud, kisas, dan diat. Ketiga jenis tindak pidana ini sudah tetap, di mana tindakan-tindakan yang mengakibatkan hukuman tersebut tidak akan mengalami perubahan. Demikian pula dengan hukuman yang telah ditentukan tidak akan berubah. Hudud, kisas dan diat adalah bentuk tindak pidana temporal. Tidak satu pun yang tergolong tindak pidana nontemporal. Sementara itu, tindak pidana takzir, di kalangan fukaha ada yang menganggapnya sebagai tindak pidana temporal dan ada juga yang menganggpnya tindak pidana nontemporal. Walaupun demikian, para fukaha mengabaikan masalah ini karena lembaga legislatif telah diberi wewenang seluasluasnya dalam memutuskan perkara tersebut.
B7
manfaat dari ketaatan manusia kendati hal itu dilakukan oleh seluruh manusia. Allah justru menetapkan diri-Nya untuk senantiasa memberikan rahmat kepada seluruh hamba-Nya. Sebagaimana Dia telah mengutus para rasul sebagai rahmat untuk semesta alam untuk menyelamatkan manusia dari kejahiliahan, mencerahkan mereka dari kesesatan, mencegah mereka dari kemaksiatan, dan mendorong mereka agar senantiasa taat kepada-Nya. Tujuan penetapan Hukum Islam sejalan dengan hukum konvensional bahwa tujuan penetapan tindak pidana dan hukuman adalah untuk melindungi kepentingan dan kemaslahatan masyarakat, menjaga sistem masyarakat, dan menjamin keberlangsungan hidup mereka. Kendati memiliki tujuan yang sama, namun dalam hal mencapai tujuan tersebut kedua sistem hukum memiliki cara yang berbeda. Dalam Islam, akhlak adalah sendi utama membangun masyarakat. Karena itu, hukum Islam sangat memperhatikan pemeliharaan akhlak sehingga setiap perbuatan yang menyentuh dan bertentangan dengan akhlak utama tersebut akan dijatuhi hukuman. Akan tetapi, tidak demikian dengan hukum konvensional yang cenderung mengabaikan persoalan akhlak. Hukum konvensional baru memperhatikan persoalan akhlak ini apabila suatu perbuatan telah membawa kerugian langsung bagi individu (perseorangan), keamanan, atau sistem umum masyarakat. Contohnya, perbuatan zina. Hukum konvensional nyaris tidak menghukum perbuatan zina kecuali bila terjadi pemaksaan salah satu pihak (perkosaan). Bahaya perbuatan tersebut menurut hukum konvensional menyentuh secara langsung kebaikan individu dan keamanan umum sekaligus. Sementara itu, aturan hukum Islam selalu menghukum perbuatan zina dalam keadaan dan bentuk apa pun. Karena, menurut hukum Islam, perbuatan tersebut masuk ke dalam kategori tindak pidana yang menyentuh sisi akhlak. Apabila akhlak telah rusak, otomatis masyarakatnya juga akan rusak dan hancur. Sumber hukum Islam adalah Allah SWT. Karena itu, siapa saja yang merujuk kembali kepada hukum Islam, ia akan mendapati bahwa sebagian perbuatan dianggap sebagai tindakan pidana dan telah ditetapkan hukumnya berdasarkan Alquran, sebagian yang lain berdasarkan perbuatan dan perkataan (hadits) Rasulullah SAW, dan ada juga sebagian yang lain ditetapkan oleh penguasa. Walaupun demikian, hukum Islam tidak membiarkan penguasa tersebut berbuat sekehendaknya, tetapi harus berlandaskan kepada kaidah (prinsip) dan jiwa hukum Islam yang umum. Karena itu, hakim tidak boleh melarang apa yang dihalalkan oleh Allah SWT atau sebaliknya, tidak boleh membolehkan apa yang dilarang oleh-Nya. ■ ed: heri ruslan
● Berdasarkan karakter khususnya
Berdasarkan karakter khususnya, tindak pidana terbagi menjadi: tindak pidana yang menganggu masyarakat umum, tindak pidana yang menganggu individu, tindak pidana biasa, dan tindak pidana politik. Tindak pidana masyarakat adalah suatu tindak pidana yang hukumannya dijatuhkan demi menjaga kepentingan (kemaslahatan) masyarakat, baik tindak pidana tersebut mengenai individu, masyarakat, maupun mengancam keamanan dan sistem masyarakat. Para fukaha berpendapat bahwa penjatuhan hukuman atas tindak pidana jenis ini menjadi hak Allah. Maksudnya, terhadap hukuman tersebut tidak ada pengampunan, peringanan, atau penundaan eksekusinya. Tindak pidana perseorangan adalah suatu tindak pidana yang hukumannya dijatuhkan untuk memelihara kemaslahatan individu. Meskipun demikian, sesuatu yang menyentuh kemaslahatan individu otomatis menyentuh kemaslahatan masyarakat. Contohnya, tindak pidana pencurian dan qazaf (menuduh orang lain berbuat zina). Sejak awal, syariah membedakan antara tindak pidana biasa dan tindak pidana politik. Menurut hukum Islam, pemisahan ini untuk menjaga kemaslahatan dan keamanan masyarakat serta memelihara sistem dan eksistensi mereka. Karena itu, tidak semua tindak pidana yang diperbuat untuk tujuan politik disebut tindak pidana politik meskipun sebagian tindak pidana biasa yang diperbuat dalam kondisi politis tertentu disebut tindak pidana politik. Tidak ada perbedaan antara tindak pidana biasa dan tindak pidana politik dari aspek karakteristiknya. Keduanya sama dalam hal macam dan cara melakukannya. Hanya saja yang membedakan antara satu dan yang lain terletak pada motifnya. Tindak pidana politik dilakukan dengan niat untuk mewujudkan tujuan-tujuan politis atau yang memotivasinya adalah motivasi politis. Adapun tindak pidana biasa memiliki motivasi yang biasa. Tetapi, tidak menutup kemungkinan beralih menjadi motivasi politis. Artinya, tindak pidana biasa terkadang terkontaminasi oleh tindak pidana politik. ■ ed: heri ruslan
wawancara
REPUBLIKA ● AHAD, 6 MARET 2011
B8
USTAZ BAMBANG SANTOSA
Masjid Perlu Miliki Peta Dakwah M asjid-masjid di Provinsi Bali begitu makmur. Meski minoritas, umat Islam di Pulau Dewata itu begitu bersemangat beribadah. Muslim di wilayah itu tak hanya berbondongbondong mengikuti pengajian di masjid, mereka pun memakmurkan rumah Allah SWT dengan shalat fardhu berjamaah. Ahad (20/2) lalu, jumlah jamaah shalat Subuh di Masjid Baitul Makmur yang terletak di kawasan Monang Maning, Denpasar, Bali, begitu penuh. Para jamaah pria harus berdesak-desakan, bahkan tak sedikit yang harus rela shalat di lantai bawah. Semangat keislaman yang begitu tinggi itu tak lepas
Anda dipercaya menjadi Presiden Takmir Masjid dan Mushala se-Denpasar. Bagaimana ceritanya, forum itu bisa terbentuk? Sejak 2009, saya mendapat amanah untuk menjadi Ketua Forum Kerja Sama Takmir Masjid dan Mushala. Forum ini hadir sebagai terjemahan dan implementasi dari pentingnya merapatkan saf atau barisan. Sebab, merapatkan barisan itu tidak hanya di dalam shalat, tetapi juga diimplementasikan dalam wujud keseharian. Kami bersama takmir masjid di Denpasar bersepakat untuk memulai dari yang terkecil dan termudah sehingga dibentuklah forum ini. Forum Kerja Sama Takmir Masjid dan Mushala se-Denpasar Bali dibentuk untuk mengoptimalkan fungsi-fungsi masjid dan mushala. Saat ini, ada 104 masjid dan mushala di Denpasar dan yang digunakan untuk shalat Jumat ada 70 masjid dan mushala. Lewat forum ini, kami berupaya untuk lebih merapatkan lagi saf untuk membentuk sesuatu kekuatan yang lebih baik. Kami berharap, di kemudian hari, forum ini akan menjadi sebuah pilot project di Indonesia. Apa program konkret yang dilakukan oleh FKTM Denpasar? Salah satunya adalah kerja sama dan menjalin silaturahim antara masjid dan mushala. Selain itu, FKTM juga melakukan distribusi ilmu. Artinya, ketika kita mendatangkan narasumber, walaupun belum bisa menyebar secara merata, tetapi kita sepakat bahwa narasumber itu tidak hanya ceramah di satu masjid saja tetapi bisa di beberapa masjid. Nah, kami melihat di sana juga ternyata ada kekuatan yang luar biasa. Misalnya saja soal sumber pendanaan. Pendanaan di sini akhirnya bersifat kegotong-royongan dan ini sangat meringankan. Ini yang sudah terbangun sudah lama. Bagaimana Masjid Baitul Makmur melayani umat? Mengurus rumah Allah itu pada intinya adalah amanah yang sangat luar biasa. Dan orang-orang yang terpilih menjadi pelayan-pelayan di rumah Allah juga insya Allah kalau dipahami adalah jabatan yang luar biasa, tidak main-main, dan perlu upaya yang sungguh-sungguh. Mengurus rumah Allah SWT berarti membelanjakan waktu dengan sungguhsungguh dan mewakafkan diri di jalan Allah. Kita yakin kalau teman-teman memiliki basis agama sudah tahu kalau kita mengurusi urusan Allah, insya Allah urusan kita akan dipermudah. Itu sudah mereka yakin. Saya melihat ini menjadi titik awal kita bergerak sehingga kita melayani umat sebagai dhuyufurrahman (tamu-tamu Allah) yang datang ke masjid baik melaksanakan shalat lima waktu dan yang lainnya dioptimalkan. Kami ingin menjadikan masjid sebagai sentral aktivitas umat. Masjid adalah satu-satunya tempat di dunia ini yang paling banyak dikunjungi. Kita bisa membayangkan shalat lima waktu, kegiatan-kegiatan yang lain, kalau kita hitung, kalau kita mau menjadi Islam yang baik, insya Allah kita lebih banyak berkunjung ke masjid daripada ke tempat yang lainnya. Selama ini, aktivitas di luar ritual ibadah shalat yang dilakukan apa saja? Dalam membangun kemakmuran masjid, tentu kita tidak bisa melihat satu sisi, kemudian meninggalkan sisi yang lain. Tetapi, harus dibangun dari minimal tiga sendi pokok. Pertama, yaitu sendi keilmuan sehingga jamaah itu keilmuannya harus ditambah terus. Kedua, adalah ibadah. Ketika ilmunya sudah ditambah, ibadahnya ditingkatkan. Sendi yang ketiga adalah ekonomi. Jadi, sisi ekonomi jamaah juga kita angkat. Dari tiga sendi sisi pilar utama itu saling terkait dan harus dibangun secara berkesinambungan dan terpadu. Ketika kita bisa membangun tiga pilar itu secara berkesinambungan dan terpadu, insya Allah kita akan menciptakan generasi-generasi, saudara-saudara kita, orang-orang di sekitar masjid dan banyak kaum Muslimin menjadi orang-orang yang qulubuhum mu’allakun fil masajid (yang hatinya terpaut ke masjid). Untuk program di bidang kesejahteraan apa saja? Dalam kerja sama takmir masjid dan mushala, kita pernah mencanangkan adanya peta dakwah. Peta dakwah ini artinya kita mendata masing-masing masjid dan mushala itu serta jumlah jamaahnya. Selain itu,
dari kemampuan takmir masjid untuk menarik minat jamaah untuk datang ke masjid. Ternyata, resepnya adalah pengabdian sepenuh hati untuk mengelola rumah Allah SWT dari takmir masjid. “Orang-orang yang terpilih menjadi pelayan-pelayan di rumah Allah SWT tidak boleh main-main dan harus serius membelanjakan waktunya, mewakafkan dirinya dalam mengurus rumah Allah,” ujar Presiden Takmir Masjid dan Mushala se-Denpasar, Bali, Ustaz Bambang Santoso, kepada wartawan Republika, Damanhuri Zuhri. Berikut petikan wawancara dengan Ketua Takmir Masjid Baitul Makmur itu tentang pengelolaan masjid yang ada di Pulau Dewata.
FOTO-FOTO: DOK PRIBADI
Ketika dikelola dengan hati dan dilakukan secara maksimal, mengurus masjid itu akan menghasilkan kebaikan, terutama bagi para pengurusnya.
kita catat pula potensi-potensi apa yang bisa dikembangkan, kemudian hal-hal apa yang bisa dikembangkan, dan ditutupi, hal-hal apa yang mesti dibantu. Kami mulai perlahan-lahan mendata jamaah. Jadi, diharapkan masing-masing masjid itu punya data base jamaah. Masjid Baitul Makmur sudah memiliki data base jamaah. Bahkan, kita mengetahui jamaah itu bukan hanya alamat, nama, dan keluarganya, pekerjaannya, bahkan kita tahu golongan darahnya. Selain itu, jamaah yang merasa tidak mampu kita asuransikan. Asuransi itu ternyata sangat membantu ketika dia sakit atau ketika dalam musibah. Di samping itu, setiap bulan kita usahakan selalu memberikan beras kepada jamaah bahkan kita sampaikan kepada jamaah kalau ada tetangga kanan, kiri, saudara kita yang tidak mampu, kita ada beras masing-masing satu bungkus biasanya sebesar 10 kg. Itu bisa kita bagikan kepada saudara-saudara kita. Beras itu dihimpun dari jamaah? Betul. Beras itu berasal dari infak para jamaah. Selalu ada saja saudara-saudara yang mempunyai kelebihan rezeki membantu ke kita. Itu setiap bulan. Yang dibagikan rata-rata selama ini di Baitul Makmur maksimal satu ton setiap bulannya. Bukan hanya itu, sampai hari ini kita memberikan beasiswa kepada jamaah. Istilahnya kita membuat pendataan jamaah itu ring 1, ring 2, ring 3. Karena ring 1 dalam konsep Islam tetangga itu adalah saudara kita. Dan dalam konsep Islam itu ada tetangga. Memuliakan tetangga adalah perintah Islam. Masjid adalah sebuah rumah yang mem-
punyai tetangga. Sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW, tetangga itu ada tiga macam. Tetangga yang mempunyai tiga hak, mempunyai dua hak, dan mempunyai satu hak. Yang memiliki tiga hak, selain tetangga juga kerabat. Dia hanya sebagai tetangga dia mempunyai hak sebagai tetangga, yang kedua kerabat masjid karena dia anggota jamaah maka mempunyai hak sebagai kerabat masjid. Ketiga, dia tetangga sebagai satu agama, sebagai Muslim. Kemudian, tetangga yang hanya shalat berjamaah. Muslim tetapi bukan warga jamaah masjid, dia juga punya hak. Sebagai Muslim yang ketiga adalah tetangga yang mempunyai satu hati itu saudarasaudara kita yang memang non-Muslim.
Apa bentuk bantuannya? Bentuk bantuannya, misalnya, ketika Idul Fitri kita membagikan beras. Kemudian, ketika penyembelihan hewan kurban tetap kita prioritaskan mereka tetap dapat jatah termasuk yang non-Muslim. Yang tidak mampu kita bantu. Ini bentuk-bentuk konsepsi bahwa ini pelayanan kita sebagai wujud rahmatan lil’alamin. Ternyata, dari sini terjalin komunikasi yang sangat indah dengan saudara-saudara kita yang non-Muslim. Jadi, kita merasa di Bali ini pun tanah air kita. Kita tidak hanya mengambil keuntungan di sini, tetapi kita juga harus memberikan yang lebih untuk Bali. Sejak kapan gagasan itu bergulir? Sudah lima tahun dan sekarang sedang dikampanyekan bahwa kas-kas masjid yang menumpuk dan mengendap kalau tidak tersalurkan alangkah dosanya kita. Karena itu, titipan-titipan amanah Allah yang diberikan kepada pengurus-pengurus masjid harus segera disalurkan kepada tempatnya. Alangkah besarnya dosa kita sebagai pengurus masjid ketika kas kita sampai ratusan juta ternyata ada tetangga yang tidak bisa bersekolah karena belum bisa membayar SPP. Apakah ‘virus positif’ dari Baitul Makmur ini kemudian ditularkan kepada yang lain? Ternyata mengelola masjid itu ketika dikelola dengan hati dan dilakukan secara maksimal serta sungguh-sungguh akan menghasilkan kebaikankebaikan terutama bagi para pengurusnya. Jadi, ketika Allah menyuruh kita harus memuliakan tamu, apalagi ini adalah tamu-tamunya Allah mereka masuk masjid dalam keadaan bersih, suci, pakaian yang terbaik, kita muliakan mereka, Allah pasti tahu bagaimana memuliakan kita sebagai pengurus masjid. Ini keyakinan yang terpatri dalam diri para pengurus masjid. Artinya, mengurus masjid tidak boleh dengan waktu sisa? Ya. Bagaimana kita mau mengelola masjid dengan optimal jika yang digunakan adalah waktu-waktu yang tersisa. Kalau kita ingin sungguh-sungguh dalam seminggu itu ada tujuh hari, infakkan satu hari untuk berpikir khusus agar kita memberikan pelayanan yang terbaik kepada umat ini dalam
sehari itu. Kita berpikir untuk menutupi berbagai kekurangan-kekurangan, menciptakan, dan bermuhasabah sebagai pengurus. Takmir masjid artinya orang pertama yang memakmurkan masjid. Dia harus menjadi panglima terdepan dalam memakmurkan masjid. Dia datang paling awal dan pulang paling belakangan. Jadi, amanat takmir itu tidak main-main.
Bagaimana sebenarnya untuk lebih meningkatkan kemampuan dan kesadaran beragama umat Islam di Bali? Intinya, hidayah itu datangnya dari Allah. Tapi, kita harus ikhtiar dan bersungguh-sungguh. Oleh karena itu, tidak henti-hentinya kepada seluruh temanteman kita mengajak untuk terus meningkatkan silaturahim, terutama kepedulian kita kepada orangorang yang ada di sekitar masjid dan mushala yang kita kelola. Ini harus terus ditingkatkan. Hikmah apa yang Anda rasakan ketika mengurus masjid? Janji Allah itu sangat mutlak benarnya dan tidak bisa diragukan lagi. Saya mendapatkan banyak hal yang terindah dalam hidup ketika menjadi takmir masjid. Pertama, ternyata Allah memberikan pendamping yang luar biasa. Saya diberikan oleh Allah pendamping yang baik ketika saya tinggalkan jam berapa pun beliau ikhlas, malah memberikan semangat untuk terus mengabdi di jalan Allah. Kedua, anak-anak saya mulai dari yang kelas III sekolah dasar sampai yang sulung di SMA sudah 12 tahun berjalan itu seluruh anak saya yang laki dari kelas III SD dia otomatis shalat Subuhnya di masjid. Jadi, saya punya tiga anak laki-laki yang sulung kelas III SMA 1, anak kedua di Gontor dan anak ketiga masih SMP, keempat anak perempuan umur 2 tahun. Dan itu yang saya dapatkan ketika anak-anak itu shalat Subuh berjamaah sama kita mulai kelas III SD yang saat itu pengetahuan logika mereka sudah mulai main, yang pertama dia jarang sakit, yang ketiga dia staminanya kemudian semangat belajarnya tinggi karena apa begitu datang dari masjid begitu sampai rumah walaupun cuma lima belas menit dia belajar. Dan itu waktu terbaik untuk belajar. Saya berharap ke depannya kita menjadi pilot project. Bahwa di Indonesia yang menurut data 2006 ada 700 ribu masjid belum termasuk mushala dan langgar. Di Bali ada 627 masjid dan mushala dan insya Allah yang dipakai untuk shalat Jumat sekitar 325 menjadi proyek percontohan. Di bali yang umat Islam menjadi mayoritas kedua setelah Hindu juga tidak hanya memiliki pemahaman dalam ritual saja, tetapi juga sudah sampai pada tingkat implementasi bagaimana menjadi khalifah, menjadi insan-insan terbaik, serta menjadi pengikut Rasulullah SAW. ■ ed: heri ruslan
B I O DATA Nama : Bambang Santoso Tempat, Tanggal Lahir : Jepara, 1 Desember 1969 Pekerjaan : Mubalig Pengusaha Tekstil ATBM Khas Daerah dan Batik Nama Istri : Rusmalina Anak-anak : 1. Rusliawan Santoso 2. Himawan Joko Santoso 3. Imam Setyo Santoso 4. Putri ORGANISASI 1. Sekretaris MUI Provinsi Bali 2. Wakil Ketua Umum Islamic Center Provinsi Bali 3. Presiden FKTM Denpasar 4. Penasihat Forum Kerukunan Umat Beragama 5. Ketua Takmir Masjid Baitul Makmur Denpasar
hujjatul islam
REPUBLIKA ● AHAD, 6 MARET 2011
B5
ABUL A’LA AL-MAUDUDI
Ulama Penentang Ahmadiyah “Tidak. Lebih baik aku mati daripada merendah-rendah diri di hadapan suatu tiran. Jika ini sudah takdir Allah, aku dengan segala keikhlasan menerimanya. Akan tetapi, jika ini bukan kehendak-Nya, ketahuilah, jangan coba-coba menyakitiku.” (MI Faruqi hal 114). Perjuangan al-Maududi yang menuntut agar Ahmadiyah dinyatakan sebagai nonMuslim akhirnya membuka mata umat Islam di seluruh dunia. Pada 1973, para ulama dari 144 organisasi Islam seantero dunia yang tergabung dalam organisasi Rabithah Alam Islami dalam putusannya di Makkah al-Mukarramah, secara bulat (ijma’) menfatwakan Ahmadiyah kelompok yang kafir, keluar dari Islam. ●●●
IA RELA DIHUKUM DEMI MENJAGA AKIDAH UMAT ISLAM.
Oleh Heri Ruslan
lama dan sebagian besar umat Islam di Tanah Air sedang berjuang agar jemaat Ahmadiyah Indonesia dibubarkan atau membentuk agama yang terpisah dari Islam. Perjuangan seperti itu telah dilakukan seorang ulama dan pemikir Islam dari anak benua India bernama Abul A’la al-Maududi sekitar setengah abad silam di Pakistan. Syekh Muhammad Said Mursi dalam bukunya bertajuk Tokoh-Tokoh Besar Islam Sepanjang Sejarah mengungkapkan, alMaududi sempat menulis buku berjudul AlMasalah al-Qadiyaniyah. Buku itu berupaya untuk mengungkap kepalsuan Mirza Ghulam Ahmad yang mengaku sebagai nabi dan beberapa persoalan politik lainnya. “Al-Maududi mendesak Pemerintah Pakistan saat itu untuk mengeluarkan para pengikut Ahmadiyah Qadiani dari Islam karena bertentangan dengan undangundang negara,” papar Syekh Said Mursi. Akibat sikap kerasnya menentang Ahmadiyah Qadiani, pada 15 Mei 1953, alMaududi sempat dijatuhi hukuman mati oleh Pengadilan Militer Lahore. Keputusan pengadilan yang menghukum mati al-Maududi itu mendapat kecaman dari umat Islam sedunia. Respons umat Islam itu ditanggapi Pemerintah Pakistan saat itu dengan dicabutnya hukuman mati menjadi hukuman 20 tahun penjara. Al-Maududi benar-benar seorang ulama yang berani menegakkan kebenaran. Ia rela dihukum demi menjaga akidah umat Islam. Sempat pemerintah pada waktu itu mendatangi al-Maududi agar memohon ampun dan dikasihani sehingga terbebas dari hukuman mati. Namun, ia dengan tegas menolak untuk memohon ampun. Ulama dan pemikir Islam itu meyakini bahwa apa yang diperjuangkannya adalah sebuah kebenaran.
Oleh Heri Ruslan
elama hidupnya, Abul A’la al-Maududi telah menulis sederet karya yang monumental. Ia hampir menulis sekitar 138 judul buku yang telah diterjemahkan ke dalam sederet bahasa terkemuka dunia. Karya-karyanya yang paling terkenal dan berpengaruh antara lain AlKhilafah wa al-Mulk, Islamic Law and Constitution, dan Tafhim Al-Quran (Pemahaman Alquran). Buku-buku itu merupakan karya terbesarnya yang memerlukan waktu selama 30 tahun untuk menyelesaikannya. Karya klasik lainnya yang monumental dari sang ulama dan pemikir terkemuka di abad
S
U
Abul A’la al-Maududi lahir di Aurangabad, India Selatan pada 25 September 1903 bertepatan dengan 3 Rajab 1321 H. Menurut Ensiklopedi Islam, al-Maududi adalah sosok ulama dan pemikir yang terkenal dengan konsistensi pemikirannya yang melihat Islam sebagai suatu sistem yang komprehensif, sehingga ditemukan di dalamnya antara lain sistem ekonomi Islam, sistem politik Islam, dan sistem sosial Islam. “Ia berasal dari keluarga yang terhormat. Keluarga yang sangat terkenal dalam masalah keilmuan dan agama,” papar Syekh Said Mursi. Al-Maududi adalah anak termuda dari tiga bersaudara. Ia merupakan keturunan para tokoh sufi. Sang ayah, Ahmad Hasan al-Maududi, membesarkan buah hatinya dalam kondisi yang sangat religius dan zuhud. Sejak kecil, al-Maududi digembleng ayahnya untuk menjadi ahli agama. Menurut Syekh Said Mursi, al-Maududi tak disekolahkan oleh ayahnya di lembaga pendidikan yang didirikan oleh Inggris. Sang ayah mengajar sendiri anaknya. AlMaududi dididik dengan sistem pendidikan yang cenderung klasik. Ia diajarkan bahasa Arab, Persia, dan Urdu. Tak heran jika sang pemikir sejak usia belia sudah menguasai bahasa Arab. Pada usia 11 tahun, al-Maududi menempuh studi di madrasah fauqaniyah, sebuah sekolah yang menggabungkan pendidikan Barat modern dan Islam tradisional, di
Aurangabad. Ia lalu melanjutkan studinya di Dar al-Ulum Hyderabad. Lima tahun kemudian, ia terpaksa meninggalkan sekolah formalnya setelah ayahnya sakit keras dan kemudian wafat. Ia lalu memilih belajar secara otodidak. Hal itu sangat memungkinkan bagi alMaududi untuk belajar dan menggali ilmu secara otodidak karena ia menguasai bahasa Arab, Inggris, dan Urdu. Sejak muda, al-Maududi telah memiliki kecenderungan kuat untuk berkecimpung dalam dunia jurnalistik. Pada usia 17 tahun, ia menjadi pimpinan harian Taj di Jabalpur (India). Pada 1921, alMaududi berkenalan dengan pemimpin Jami’ati ‘Ulama Hind (masyarakat ulama India). Ulama Jami’at begitu terkesan dengan bakat al-Maududi. Hingga 1924, Maududi bekerja sebagai editor Muslim. Ia sempat menjadi pemimpin al-Jamiah, sebuah harian Islam yang berpengaruh dan popular di New Delhi pada era 1920-an. Di media itulah, al-Maududi mulai mendalami ilmu politik. Karya pertamanya dalam bidang politik adalah Al-Jihad fi alIslam (Jihad dalam Islam). Buku itu secara cermat dan tajam menganalisis hukum Islam, perang, dan perdamaian. Buku itu ditulis untuk menjawab tuduhan-tuduhan Mahatma Gandhi yang kala itu menyudutkan dan meragukan kebenaran risalah Islam. Ia juga sempat mendirikan majalah bulanan independen bernama Turjuman Al-
Gagasan dan Pemikiran al-Maududi ke-20 antara lain Al-Jihad fi al-Islam, Toward Understanding Islam, dan Islam; Way of Life. Dalam setiap karyanya, sang jurnalis terkemuka itu selalu memberikan analisis yang begitu tajam dan sering kali kontroversial. Dalam bukunya Al-Khilafah wa al-Mulk, alMaududi mengupas tentang masalah kepemimpinan dan negara yang sesuai dengan ajaran Islam. Buku yang monumental itu terdiri atas sembilan bab. Menurut dia, ada dua tujuan utama pentingnya menegakkan daulah Islamiyah. Tujuan pertama, kata dia, untuk mene-
gakkan keadilan yang berdiri di atas landasan kebenaran dan menjauhkan diri dari kezaliman. Tujuan kedua, papar al-Maududi, menegakkan shalat dan menunaikan zakat dengan cara yang diatur oleh hukum setempat. Ia pun menjelaskan secara rinci karakteristik daulah Islamiah sebagaimana yang tercantum dalam kitab suci Alquran. Karakteristik negara Islam menurut alMaududi antara lain negara harus merdeka terbebas dari penjajahan manapun, dan masyarakatnya menerima pemimpin dari
kalangan mereka sendiri yang menjunjung tinggi nilai-nilai ilahiyyah yang telah diatur oleh Allah SWT dalam Alquran dan sunah. Kedua, menurut al-Maududi, pemimpin negeri itu harus melaksanakan tugas-tugas kenegaraan dengan penuh ikhlas mencapai rida Ilahi. Ketiga, sesuai dengan asas demokrasi, dengan tetap menjunjung Alquran dan sunah. Keempat, negara tersebut adalah negara yang berdiri di atas ideologi pemikiran Islam yang benar, berjalan di atas asas dan fondasi keimanan yang asasi, dan barang siapa yang
Quran. “Majalah tersebut memiliki andil yang besar dalam pergerakan Islam di Semenanjung India,” papar Syekh Said Mursi. Lewat majalah itulah, al-Maududi menyoroti berbagai persoalan zaman modern sekaligus menyodorkan pemecahan-pemecahan Islam untuk menyelesaikannya. Pada 1937, Muhammad Iqbal mengundang al-Maududi untuk hijrah ke Punjab. Undangan itu disambutnya. Di Punjab, alMaududi memimpin sebuah lembaga pengkajian Islam. Terdorong oleh pemikiran untuk menyelamatkan umat Islam, pada 1941 ia mendirikan suatu gerakan Islam yang dipimpinnya sendiri, yakni Jamiat alIslam. Ketika Pakistan berdiri pada 1947, alMaududi memilih bergabung dengan negara Islam itu. Ia mencurahkan seluruh tenaga dan pikirannya untuk membangun negeri itu. Dalam pejuangannya, ia kerap mengkritisi kebijakan pemerintah. Hingga pada 1953, al-Maududi sempat divonis hukuman mati oleh Pengadilan Militer Lahore. Menjelang akhir hayatnya, al-Maududi berkeliling dunia. Ia berceramah dan memberikan kuliah dari satu negara ke negara lainnya, seperti London, Toronto, New York, kota-kota di Timur Tengah, serta kota-kota besar lainnya di dunia. Ia juga sempat mengunjungi sejumlah tempat yang namanya tertulis dalam Alquran. AlMaududi wafat di New York, Amerika Serikat pada 23 September 1979. ■
hidup di negara tersebut, non-Muslim harus mematuhi hukum-hukum yang berjalan di atasnya dengan tetap menjaga hak dan kewajiban mereka sesuai dengan undang-undang yang berlaku. Kelima, roh yang ada di negara tersebut mengikuti akhlak Islami. Tidak hanya berlandaskan politik kekuasaan, tapi juga berjalan di atas ketakwaan kepada Allah. Keenam, negara tersebut tidak hanya menegakkan konstitusi militer, tetapi juga bertujuan untuk menegakkan amar makruf nahi munkar. Ketujuh, papar al-Maududi, negara itu berdiri di atas asas persamaan hak dan kewajiban, serta saling tolong-menolong di dalam kebajikan dan takwa. Ketujuh, perlunya hubungan yang baik antara penguasa dan rakyat. ■
dunia islam
REPUBLIKA ● AHAD, 6 MARET 2011
B10 WIKIMEDIA.COM
Islam di Tunisia
Geliat Keislaman Pascarevolusi SELAMA BEN ALI BERKUASA, MUSLIMAH TUNISIA DILARANG MENGENAKAN JILBAB DI TEMPAT UMUM.
VANDERBILT.COM
Oleh Heri Ruslan
unisia, sebuah negara berpenduduk mayoritas Islam di Afrika Utara, memasuki babak baru. Pada Jumat, 14 Januari 2011, Tunisia mengalami sebuah revolusi. Aksi unjuk rasa yang digelar rakyat di negara yang menjadikan Islam sebagai agama resmi itu telah melengserkan Presiden Zine al-Abidine Ben Ali dari tampuk kekuasaan. Jatuhnya Ben Ali yang telah memimpin Tunisia selama 23 tahun turut mengubah kehidupan beribadah umat Islam. Sepekan setelah gerakan revolusi rakyat berhasil menggulingkan kekuasaan tangan besi Ben Ali, itu berdampak pada shalat Jumat yang digelar di masjidmasjid di seantero Tunisia. Biasanya, setiap imam atau khatib shalat Jumat dalam khutbahnya selalu menyanjung nama Ben Ali dalam doa. “Namanya (Ben Ali—Red) kini tak disebut lagi oleh khatib dalam shalat Jumat,” ujar para jamaah seusai shalat Jumat seperti dikutip laman Islamonline.com. Tak hanya itu, masjid pun tak lagi dipantau oleh polisi. Biasanya, sekelompok polisi ditempatkan di luar masjid ketika umat Islam menggelar shalat Jumat. Tujuannya, kata para jamaah, untuk mencegah munculnya ancaman dari kelompok Islam yang ingin menggulingkan kekuasaan Ben Ali. “Setiap Jumat, biasanya imam memulai khutbahnya dengan ucapan, ‘Semoga Allah melindungi presiden kita Zine el-Abidine Ben Ali’,” ungkap Anas Tamallah (26 tahun), jamaah Masjid Al-Fath. Kini, tutur dia, ucapan itu diganti dengan pembacaan doa bagi martir Revolusi
T
Negeri Bermazhab Maliki Oleh Heri Ruslan etika ajaran Islam tiba di Tunisia, mayoritas penduduk negeri itu menjadi Muslim. Islam datang di wilayah Tunisia pada akhir abad ke-7 M. Setelah menguasai wilayah Tunisia, pasukan tentara Muslim membangun sebuah kota bernama Kairouan. Itulah kota pertama Islam di daratan Afrika Utara. Di kota itu, umat Islam mendirikan Masjid Agung Kairouan. Menurut John L Esposito dalam Ensiklopedi Oxford, seperti halnya umat Islam lainnya yang tinggal di wilayah Maghribi, sebagian besar penduduk Tunisia bermazhab Maliki, ulama dari abad kedelapan, Malik Ibnu Abbas. Namun, wilayah Tunisia tercatat pernah dikuasai dinasti yang beraliran berbeda-beda. Dinasti Fatimiyah merupakan penguasa Tunisia yang beraliran Syiah. Fatimiyah menguasai wilayah itu setelah mengalahkan pemerintahan Aghlabiyah antara 905 dan 909 M. “Dinasti Fatimiyah menguasai Tunisia pada sebagian besar abad ke-10 M hingga akhirnya berpindah ke Kairo pada 1073 M,” papar Esposito. Namun, Syiah hanyalah komunitas minoritas di Tunisia. Selain itu, Tunisia juga pernah diperintah oleh dinasti yang beraliran mazhab Hanafi, yakni Dinasti Bey. Dinasti itu memberi pengaruh yang terbilang penting sejak awal abad ke-16 M hingga Tunisia berada di bawah kekuasaan pro-
K
tektorat Prancis. Kini, mazhab Hanafi hanyalah komunitas kecil di Tunisia. Pada era kekuasaan Turki Usmani, di Tunisia berdiri Masjid Zaitunah. Masjid Zaitunah pun sempat menjadi pusat pengajaran agama Islam. Menurut Esposito, guru-guru serta ulama yang mengajar di masjid itu sebagian bermazhab Maliki dan sebagian lainnya bermazhab Hanafi. Pada awal abad ke-20 M, di Tunisia berkembang empat tarekat besar, yakni Qadiriyah, Rahmaniyah, Isawa, dan Tijaniyah. “Anggota tarekat di Tunisia cukup besar,” papar Esposito. Protektorat Prancis mulai menguasai negeri itu pada akhir abad ke-19 M. Pada masa itu, masalah-masalah keagamaan seperti perkawinan, perceraian, waris, dan kepemilikan tanah diurus oleh pengadilan syariat yang dikepalai oleh hakim-hakim bermazhab Maliki dan Hanafi. “Pada awal dimulainya protektorat Prancis, mazhab Hanafi dan Maliki sudah terkukuh dengan baik di Tunisia,” ungkap Esposito. Tunisia merdeka pada 20 Maret 1956. Di era kepemimpinan Ben Ali, tentara dan polisi dibersihkan dari simpatisan Islam. Tunisia pun mengembangkan sistem pemerintahan yang sekuler. Muslimah dilarang berjilbab di kantorkantor pemerintahan. Masjid dibatasi waktu bukanya, hanya sesaat sebelum dan setelah shalat. Sejak 14 Januari lalu, Tunisia mulai memasuki babak baru seiring jatuhnya Rezim Ben Ali. ■
SCHOOLS.NASHUA.COM
Tunisia 2011. Di Masjid Zitouna—sebuah masjid utama di kota Tunis, Mohtar Ben Tekhiat juga mengungkapkan, tak terdengar lagi ucapan dari khatib yang menyebut Ben Ali sebagai pelindung negara dan agama. Padahal ketika masih berkuasa. para khatib selalu mengucapkan kalimat doa untuk sang presiden yang telah terguling dan terusir dari kekuasaannya. Selama Ben Ali berkuasa dalam 23 tahun, para khatib shalat Jumat tak bisa berceramah sesuai keinginannya. Setiap pekan, materi dan isi khutbah Jumat yang disampaikan khatib di setiap masjid merupakan tulisan dari Kementerian Hubungan Agama Tunisia. Kini, umat Islam di Tunisia mulai merasakan kebebasan beribadah yang sesungguhnya. Pemerintah transisi mulai membebaskan para khatib untuk menyampaikan khutbahnya. Para khatib di seantero Tunisia pun senantiasa memanjatkan doa untuk para pemuda yang gugur dalam memperjuangkan revolusi. Kebangkitan gerakan Islam Tumbangnya Ben Ali dari tampuk kekuasaan membawa angin segar bagi kebangkitan gerakan dakwah Islam di Tunisia. Seperti diberitakan laman OnIslam.com, selama dua dekade terakhir Muslimah Tunisia dikekang keyakinannya untuk mengenakan jilbab. Selain itu, shalat berjamaah pun dibatasi. “Tunisia akhirnya keluar dari zaman kegelapan dunia politik dan sosial, serta mendapat kebebasan beragama,” ungkap Profesor Noureddine Mokhtar el-Khademi, guru besar Universitas Ez-Zitouna. Menurut dia, selama dua dasawarsa terakhir penguasa telah melemahkan sisi religiusitas atau semangat keberagamaan rakyat Tunisia. Selama Ben Ali berkuasa, Muslimah Tunisia dilarang
NACHOUA.COM
mengenakan jilbab di tempat umum. Selain itu, masjid pun tak bisa menjadi kegiatan umat Islam. Di negeri itu, masjid hanya dibuka sesaat sebelum waktu shalat dan ditutup segera setelah shalat. Rezim Ben Ali seakan ketakutan dengan aktivitas umat di masjid. Padahal, sejak zaman Rasulullah SAW masjid adalah pusat kegiatan umat. Bahkan, pemerintahan Ben Ali melarang umat Islam untuk menunaikan shalat di masjid-masjid tertentu. Bagi Rezim Ben Ali, kelompok politik berbasis Islam adalah sesuatu yang haram. Gerakan Ennahddha (Kebangkitan), misalnya, menjadi gerakan terlarang di Tunisia. Bahkan, pemimpin gerakan itu, Rached Ghannouchi, diasingkan pemerintahan bertangan besi itu. Kini, pemerintah sementara Mohamed Ghannounci membuka keran kebebasan berorganisasi. Beberapa waktu lalu, pemerintahan sementara menyetujui rancangan undang-undang amnesti yang akan membebaskan tahanan politik. Dengan kebijakan itu, Tunisia melegalkan semua kelompok politik yang dulunya dilarang Rezim Ben Ali. Khademi memprediksi, jatuhnya Ben Ali dari tampuk kekuasaan akan memberi semangat bagi bangkitnya gerakan Islam. “Gerakan Islam akan berkembang di masa mendatang,” tuturnya. Tanda-tanda kebangkitan Islam di Tunisia itu sudah mulai tampak. Kini lantunan kumandang azan sudah mulai dipancarkan stasiun televisi di negara itu. Bahkan, rakyat Tunisia pun dilaporkan sudah bisa berbondong-bondong menuju masjid di setiap saat, tanpa adanya pembatasan. “Mengapa masjid tidak pernah terbuka untuk shalat serta untuk pelajaran agama? Masjid harus terbuka untuk jamaah sepanjang waktu,” paparnya seperti dikutip laman OnIslam.com Tak hanya itu, Muslimah pun akan lebih berani untuk menunjukkan identitasnya sebagai seorang pemeluk Islam di tempat umum dengan mengenakan jilbab. Larangan berjilbab di kantor-kantor negara sudah mulai diberlakukan sejak 1981 di era kepemimpinan Presiden Habib Bourguiba. Pemerintah Ben Ali pada 1980-an dan 1990-an mengeluarkan peraturan-peraturan yang lebih ketat, termasuk hukum 102 yang terkenal, yang menganggap jilbab sebagai lambang ekstremisme dan sesuatu yang haram. Khademi opimistis setelah tumbangnya kekuasaan tangan besi Ben Ali, Tunisia akan memasuki era baru: kebebasan beragama, berbicara, dan berpakaian. Ia juga meyakini gerakan dakwah Islamiah akan kembali tumbuh di negeri yang 98 persen penduduknya beragama Islam itu. ■
WASHINGTONEXAMINER.COM
kitab
REPUBLIKA ● AHAD, 6 MARET 2011
B9
As-Sirah an-Nabawiyyah; Durus wa’Ibar
Belajar dari SirahRasulullah
SEKALIPUN DITULIS DALAM KONDISI SAKIT PARAH, HAL TERSEBUT TIDAK MENGURANGI KUALITAS KARYA YANG DIPERSEMBAHKAN AS-SIBA’I.
Oleh Nashih Nashrullah
ada 1978, seorang tokoh keturunan Yahudi menulis sebuah buku fenomenal. Fenomenal lantaran kehadiran karya tersebut mengundang perbincangan dari berbagai kalangan, terutama kriteria penulisan yang diterapkan dalam karyanya tersebut. Adalah Michael H Hart dengan bukunya yang bertajuk The 100. Buku itu memuat 100 tokoh yang memiliki pengaruh terkuat dalam sejarah manusia. Hart tidak menyoal tokohtokoh orang terbesar, tetapi yang menjadi perhatian dan fokus Hart adalah mereka yang berpengaruh besar terhadap masyarakat dunia. Dan, Muhammad SAW menduduki peringkat pertama dalam daftar urutan tokoh yang disebutkannya. Bagi Hart, sosok Muhammad adalah penyebar agama yang kini dipeluk oleh hampir separuh penduduk dunia. Karier politik dan keagamaan yang luar biasa dari figur Muhammad menjadi satu dari sekian daya magnet yang menyedot perhatian umat manusia. Terlebih, kedua peran tersebut dijalankannya secara seimbang dan serasi tanpa harus mengorbankan salah satu atau bahkan keduanya. “Muhammad memiliki banyak pengikut dan menjadi panutan masyarakat dunia saat ini,” tulis Hart dalam buku yang sempat dicetak ulang pada 1992. Apa yang dilakukan oleh Hart pada dasarnya hanya sebagian kecil karya yang mencoba mengupas sisi-sisi menarik dari kehidupan Rasulullah, terutama keagungan dan sisi keteladanan yang dicontohkannya, meskipun dalam tradisi keilmuan dan sejarah Islam sendiri tak terhitung karya yang menyinggung secara total dan komprehensif berbagai sisi riwayat Rasulullah. Ragam dan kategori karya tentang biografi Rasulullah pun beragam, mulai dari syamail (biografi ringkas), madaih (syair dan pujian), hingga dalam bentuk sirah yang ditulis berjilidjilid. Terdapat kitab tentang sejarah Rasulullah yang ditulis secara komprehensif, misalnya, kitab Dalail an-Nubuwwah yang ditulis oleh Ismail Asbahani, al-Baihaqi, serta al-Faryabi. Kitab Uyun al-Atsar karangan Muhammad bin Abdullah bin Yahya atau dikenal Ibnu Sayyid an-Nass, mencoba merangkum mulai dari seni perang hingga sirah Rasulullah. Karya monumental lainnya di bidang sirah Rasulullah pernah disumbangkan masing-masing oleh Ibnu Katsir dan Ibnu Hisyam lewat As-Sirah an-Nabawiyyah. Dan, dalam kitab
P
Oleh Heri Ruslan etelah memaparkan beberapa peristiwa penting sejak ke Madinah hingga stabil di kawasan tersebut, as-Siba’i mengutarakan beberapa pelajaran dan intisari berharga, terutama bagi para dai yang meneguhkan komitmen berjuang dan berdakwah di jalan Allah. Intisari penting yang ada dalam periode tersebut antara lain, pertama, seorang Mukmin selama meyakini apa yang dijalani dan diikutinya benar, mestinya tidak perlu takut dan menyembunyikan komitmennya itu. Keteguhan itu bisa tergambar jelas dari sikap Umar bin Khattab RA. Tatkala penganiayaan terhadap umat Islam semakin memburuk di Mekkah, Rasulullah menyerukan mereka agar segera berhijrah
S Belajar dari MASA MADINAH
bertajuk Jawam’ as-Sirah, Ibnu Hazm mencoba berkonstribusi dalam penulisan sirah Rasulullah. Begitu halnya dengan Ibnu Qayyim al-Jauziyyah dengan karyanya Zaad al-Ma’aad. As-Syuthi pun tak mau ketinggalan dengan mengarang kitab berjudul As-Syamail as-Syarifah. Berbagai karya yang ditulis oleh kalangan salaf (zaman lama) itu pun lantas dikembangkan oleh para penulis kontemporer. Namun, apa yang disumbangkan para penulis kontemporer, pada prinsipnya merupakan ikhtiar melengkapi dan mengkorelasikan nilai-nilai penting dari sirah ke dalam konteks kekinian. Kekosongan inilah yang tampaknya coba ditutupi oleh Syekh Musthafa Husni as-Siba’i, seorang ulama terkemuka asal Hamash, Suriah, lewat buku yang diberi judul As Sirah an-Nabawiyyah; Durus wa Ibar. Mahakarya seorang tokoh yang tutup usia pada 1964 itu mencoba mengungkap intisari dan pelajaran berharga di balik setiap peristiwa yang pernah dilalui Rasulullah dan diabadikan sejarah. As-Siba’i tidak menguraikan tiap kejadian yang dialami oleh Rasulullah. Fokusnya tertuju pada fakta-fakta penting sejarah, mulai dari sebelum risalah kenabian diturunkan hingga momen haji wada. As-Siba’i setidaknya telah berupaya mengaktualisasikan nilai di balik sirah dan keteladanan Rasulullah. Allah SWT berfirman, “Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu, (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah”. (QS al-Ahzab [33]: 21). Keistimewaan sirah Nabi Mengawali pembahasan karyanya, as-Siba’i menegaskan tentang sejumlah keistimewaan yang terdapat dalam sirah Rasulullah. Sekalipun ditulis dalam kondisi terburu-buru dan suasana yang kurang mendukung akibat sakit parah, hal tersebut tidak mengurangi kualitas karya yang dipersembahkannya. Uraian paling mendasar yang dibahas as-Siba’i tentang berbagai argumen yang menjawab pertanyaan, mengapa sirah Rasulullah pantas dikaji? Bagi as-Siba’i, ada beberapa keistimewan sirah Rasulullah sehingga menjadi layak dan patut dikaji. Selain memang memberikan kepuasaan secara spiritual, kajian terhadap sirah Rasulullah turut menguji kemampuan dalam melakukan olah logika serta mengandalkan validitas data sejarah. Di antara beberapa keistimewaan yang terkandung dalam sirah Rasulullah itu, pertama, istimewa. Karena jika dibandingkan dengan riwayat nabi lainnya, validitas riwayat sirah Rasulullah paling bisa dipertanggungjawabkan. Dengan kisah Nabi Musa, misalnya, sedikit data autentik yang menguatkan berbagai riwayat perihal kisah perjalanannya. Bahkan, banyak terdapat riwayat hipokrit yang disisipkan oleh kaum Yahudi. Tidak hanya soal autentitas datanya yang dipertanyakan, tetapi kredibilitas para penulis sejarah juga masih dipersoalkan. Hal yang sama menimpa pula kisah Nabi Isa AS. Polemik tentang keabsahan Injil dengan ratusan versi, setidaknya masih menyisakan berbagai pertanyaan. Ragam pertanyaan tersebut banyak yang belum bisa terpecahkan hingga detik ini. Bandingkan dengan sirah Rasulullah. Bukti sejarah yang kuat dan autentik dipaparkan dengan baik melalui Alquran, hadis, dan bahkan rententan syair Arab kontemporer semasa risalah. Kedua, rangkaian riwayat hidup Rasulullah bisa diketahui secara pasti. Sejak kedua orang tuanya, Abdullah dan Aminah, menikah sampai Muhammad meninggal dunia. Tiap penggal perjalanan Rasulullah terekam dengan jelas, mulai dari masa kelahiran, usia muda, hingga diutus menjadi seorang nabi dan rasul. Bandingkan sekali lagi dengan deretan nama nabi atau rasul lainnya. Kembali ke Nabi Musa, tidak diketahui sama
sekali tentang masa kecil dan mudanya, serta bagaimana kisah hidupnya sebelum kenabian. Riwayat yang diceritakan hanya seputar kehidupannya pascakenabian. Pun demikian dengan kisah Nabi Isa. Hanya satu penggal kisah semasa kecilnya yang diketahui. Namun, itu pun merupakan kisah yang disepakati oleh Injil versi modern. Kisah yang dimaksud tak lain adalah Isa semasa kecilnya pernah memasuki haekal atau sinagog kaum Yahudi dan berdiskusi perihal kitab suci mereka. Ketiga, lanjut as-Siba’i, sirah Rasulullah mencakup tiap aspek dan lini kehidupan manusia. Berbicara riwayat Rasulullah, secara gamblang menggambarkan kepada umat manusia tentang karakter seorang yang amanah sebelum risalah diturunkan sekalipun. Sosok Rasulullah mengajarkan pula tentang bagaimana menggunakan media dakwah secara efektif dan efesien guna mengajak umat manusia untuk beriman dan taat kepada Allah. Dalam sisi kehidupan keluarga, sosok Muhammad adalah sosok yang telah berhasil mengaplikasikan hak dan kewajiban tiap anggota keluarga. Riwayat hidup Rasulullah mengisyaratkan pula tentang pola hidup sosial, bermasyarakat, dan bernegara. Karenanya, keluhuran sirah Rasulullah itu pulalah yang memberikan bukti kuat tentang kebenaran risalah yang dibawanya. Dakwah yang disampaikan tidak hanya bertumpu pada mukjizat fisik yang diberikan, tapi kepribadian luhur itulah yang juga mampu mengetuk tiap pintu hati umat manusia. “Barang siapa yang Allah menghendaki akan memberikan kepadanya petunjuk, niscaya Dia melapangkan dadanya untuk (memeluk agama) Islam. Dan barang siapa yang dikehendaki Allah kesesatannya, niscaya Allah menjadikan dadanya sesak lagi sempit, seolah-olah ia sedang mendaki langit. Begitulah Allah menimpakan siksa kepada orang-orang yang tidak beriman”. (QS al-An’am [6]: 125). ■ ed: heri ruslan
ke Madinah. Mereka pun lantas hijrah ke Madinah secara sembunyi-sembunyi. Tetapi, hal serupa tidak dilakukan Umar. Justru sebaliknya, dengan lantang Umar memaklumatkan rencananya berhijrah kepada kaum Musyrik Quraisy. Sembari berkata, “Barang siapa yang ingin ibunya bersedih karenanya (mati—Red), temuilah aku besok di lembah ini.” Dan, tak ada satu pun yang berani menanggapi tantangan itu. Pelajaran penting kedua, dalam dokumentasi perjanjian yang disepakati di hadapan Rasulullah baik menyangkut persaudaraan antar-Muhajirin dan Anshar, maupun konsep kerja sama serta hubungan antarsesama Muslim dan non-Muslim. Pola interaksi yang dibangun antara Muslim dan non-Muslim di Madinah dibangun atas prinsip keadilan sosial. Prinsip kebenaran, keadilan, dan saling
tolong-menolong diupayakan untuk mewujudkan kebaikan bagi seluruh masyarakat, termasuk menghilangkan bahaya dan keburukan dari masyarakat. Prinsip ini pulalah yang merupakan modal utama bagi negara Islam versi Madinah. Selama prinsip-prinsip tersebut bisa dijaga dan dipertahankan, sekuat itu pulalah negara Islam. Penting di catat, Islam melarang menyakiti non-Muslim di negara Islam, apalagi mengusik akidah mereka. Ketakutan dan kekhawatiran, apalagi yang sengaja dimunculkan dengan upaya melaksanakan syariat Islam? Padahal sejatinya, pelaksanaan hukum syariah tak lain adalah aktualisasi nilai kebenaran, keadilan, persaudaraan, dan solidaritas sosial, yang kesemuanya itu dirajut di atas semangat dan rasa saling cinta-mencintai satu sama lain. ■
sastra emarin malam Abah mengajakku makan sego kucing di angkringan. Aku heran, tak biasanya Abah mengajakku makan di luar. Apalagi hanya berdua denganku. Ketika tengah menikmati hidangan, Abah mengambil napas panjang, lalu berujar. “Nak, Abah pengen cerita.” “Cerita apa, Bah?” aku menatap wajah Abah dalamdalam. “Tapi kamu ndak boleh ketawa, lho. Soalnya kamu pasti bakal mengira ini cerita konyol.” Nada bicara abah agak kurang percaya diri. “Iya deh, Bah. Memang cerita apa, sih? “Begini, Nak. Jadi, ketika abah ketiduran di masjid kita kemarin siang, abah bermimpi bertemu kakek.” Abah diam sebentar. Menyalakan rokok kreteknya. Mengisap, mengembuskan asapnya, lalu melanjutkan cerita. “Kakek yang di mimpi itu berpakaian serbahitam, menyampaikan pesan yang membuat abah bimbang,” wajah abah berubah serius. “Pesan apa, Bah?” “Kakek bilang bahwa di bawah tiang paling tengah masjid kita itu ada sebilah keris warisan kakek yang seharusnya Abah simpan!” Aku tercengang, tapi mencoba tenang. Masjid Syuhada yang dibangun tepat di samping rumahku itu memang dulu kakek yang membangun. Konstruksinya semua dari kayu jati. Disangga sembilan tiang yang kokoh, Masjid Syuhada jadi kebanggaan keluarga kami. Namun, mimpi aneh abah mengusikku juga. “Abah percaya mimpi itu?” “Itulah masalahnya, Nak. Abah bingung, katanya mimpi itu bisa dari setan atau dari Allah, ya?” “Tapi masa iya Allah nyuruh kita nyari keris di bawah tiang masjid, Bah? Mimpi dari setan kali itu, Bah.” “Tapi, Abah itu rasanya seperti bertemu kakek beneran. Pesan kakek itu sepertinya harus dituruti.” “Lantas, Abah mau mencari keris itu? Mau merobohkan masjid?” Tidak habis pikir aku, bagaimana bisa Abah termakan mimpi tak logis itu. “Wah, ndak tau lah, Nak. Abah jadi tambah bingung. Sudah, ayo kita pulang aja.” Di perjalanan pulang, kami saling diam. Sampai rumah aku tak kunjung memejamkan mata. Mengapa ya, abah bermimpi seperti itu? Ada apa gerangan? Taruhlah jika mimpi itu benar, mengapa pula kakek menanam keris di bawah tiang tengah masjid? Aku ketiduran gara-gara capai menduga-duga.
K
●●●
Aku perhatikan, akhir-akhir ini abah jadi semakin sering tidur siang di masjid. Biasanya setelah shalat Dzuhur, tanpa berganti pakaian abah merebahkan badan di samping tiang tengah masjid. Ditiup angin yang berkesiur dari kebun singkong di utara masjid, abah bak dininabobokan. Mungkin abah berharap mimpinya tentang keris itu berlanjut. Aku belum berani bertanya lebih lanjut mengenai kebiasaan barunya itu. Masjid Syuhada dibangun 40 tahun yang lalu. Saat itu aku belum lahir. Abah juga masih berusia belasan. Pohon jati yang ditanam Mbah Buyut di sehektare tanah belakang rumah jadi bahan baku utama pembangunan masjid itu. Diam-diam, sebenarnya aku menyimpan rasa bangga melihat masjid keluargaku itu. Masjid yang kokoh dan eksotis! Pertanyaan yang menggelayutiku sekarang, bagaimana bisa hadir mimpi dalam tidur abah untuk mengambil keris yang tertanam di bawah tiang masjid? Bukankah itu berarti akan merobohkan masjid atau minimal mencederai masjid? Abah juga pasti dianggap orang yang konyol dan jadi bahan tertawaan orang sekampung jika menuruti mimpi itu. Tiba-tiba aku jadi ingat Nabi Ibrahim yang diperintah Tuhan lewat mimpi untuk menyembelih Ismail. Namun, abah bukan nabi! Sesaat lamunanku buyar oleh suara ketukan di pintu depan. Ada tamu sepertinya. Bergegas aku menyambangi pintu. Muncul sosok laki-laki parlente berpakaian kasual lengan panjang motif garis-garis. Aku belum pernah melihat dia sebelumnya di kampung ini. “Benar ini rumah Abah Dahlan?” tanyanya sembari melempar seulas senyum. “Iya, benar.” “Boleh saya bertemu beliau?” “Mari, silakan masuk.” Setelah kupanggil, abah menemui laki-laki parlente itu, sedangkan aku kembali masuk kamar. Dari kamarku yang terletak di samping ruang tamu, sayup-sayup aku mendengar percakapan abah dengan tamu asing itu. Sekilas aku seperti mendengar kata-kata masjid, real estat, kompensasi, dan harga pantas. Selebihnya aku tak
REPUBLIKA ● AHAD, 6 MARET 2011
B11
Mbah Giyo. Tapi, bukan abah namanya jika tidak memberikan yang terbaik bagi ibu, cintanya. Untung abah tak bercerita perihal mimpinya kepada ibu. Andai kata abah bercerita, tak bisa dibayangkan kondisi ibu sekarang ini. Tawaran untuk menjual masjid beserta tanahnya juga tak pernah diceritakan abah kepada ibu. Di mataku, abah adalah kepala keluarga yang bertanggung jawab walau terkadang hatinya sering goyah.
RENDRA PURNAMA/REPUBLIKA
●●●
MASJID ABAH Oleh A Zakky Zulhazmi
bisa mendengar dengan jelas. Ada apalagi ini? Aku jadi curiga. ●●●
Selepas shalat Maghrib, abah tak langsung membaca Alquran seperti biasanya. Beliau memanggilku, duduk di serambi masjid. Tatapan mata abah mengitari sekeliling masjid. Seolah tak satu pun sudut di masjid ini terlewatkan dari sapuan matanya. Bisa kutangkap gelagat resah yang sangat dari wajah abah. “Ada apa, Bah? Kok murung, masih memikirkan mimpi kemarin, ya?” “Bukan masalah itu saja, Nak,” abah memandang lekat mataku, “kamu tahu tho tamu abah tadi siang?” “Iya. Memangnya tamu tadi siang itu siapa, Bah?” “Dia itu pengusaha kaya yang mau membangun real estat di daerah kita. Katanya daerah sini itu masih asri, masih terasa nuansa alaminya, pokoknya dia bilang tempat ini cocoklah kalau dibangun real esatat.” “Lalu, apa masalahnya?” “Orang itu mau membeli masjid kita, Nak! Dia bilang lahan-lahan penduduk di sekitar masjid sudah dibebaskan, tinggal masjid kita yang belum. Dia berani bayar 100 juta untuk masjid kita beserta tanahnya!” jelas abah kepadaku. Benar dugaanku! Tamu itu tidak beres! “Jangan dijual, Bah! Semiskin apa pun kita, Allah pasti menurunkan rezeki untuk hamba yang menjaga dan memelihara rumah-Nya,” aku coba meyakinkan abah. “Memang benar, Nak. Tapi, 100 juta itu tidak sedikit, lho, buanyak banget itu. Dan pasti berguna sekali bagi keluarga kita. Apalagi keenam adikmu sudah masuk sekolah semua.” “Abah, meskipun jamaah masjid ini tak pernah lebih dari dua shaf, tapi masjid ini adalah warisan kakek yang harus kita pelihara. Walaupun anak-anak sekarang malas pergi TPA, dulu orang-orang kampung belajar baca Alquran juga di Masjid Syuhada ini.” Aku berusaha meyakinkan abah. Kupegang pundaknya erat. Menahannya agar tak goyah hati. “Sekarang apa artinya masjid jika tak punya jamaah? Buat apa TPA jika muridnya cuma satu-dua? Janganjangan perintah kakek untuk mengambil keris itu adalah isyarat bahwa akan adanya peruntungan besar jika abah merobohkan masjid. Mungkin itu keris bertuah pembawa keberuntungan, ya mungkin saja,” tatapan mata abah menerawang.
“Istigfar, Bah, istigfar.” Aku tak mampu menutupi kekhawatiranku. Gubraak!!! Tiba-tiba terdengar suara benda jatuh dari dalam masjid. Serempak aku dan abah menengok ke dalam. Innalillahi… Mbah Giyo, satu-satunya jamaah yang masih tinggal di masjid untuk nderes AlQuran, tertimpa kipas angin! Kepalanya bersimbah darah. Mushaf Alquran tua warna cokelat lusuh terpangku di tangannya. Dan, masya Allah, beliau duduk tepat di bawah tiang paling tengah. Tiang yang menurut mimpi abah tersimpan keris pusaka di bawahnya! ●●●
Malam itu kampung kami gempar. Warga berdatangan ke masjid. Abah tampak merasa bersalah sekali. Memang di tiap tiang terpasang kipas angin. Tapi, entah bagaimana bisa kipas angin yang di tiang paling tengah yang jatuh. Tepat ketika ada orang di bawahnya lagi. Maut selalu tak mengenal tempat dan waktu. Setelah dimandikan dan dishalatkan, jenazah Mbah Giyo dimakamkan malam itu juga. Keluarga beliau berusaha memasang raut wajah ikhlas menerima. Pun begitu kesedihan tak bisa dihapuskan begitu saja. Mbah Giyo memang dikenal sebagai warga yang baik. Beliau tipikal pendiam, tapi cekatan ketika membantu warga yang sedang butuh bantuan. Untunglah dua orang anaknya sudah sama berkeluarga sehingga perginya Mbah Giyo tak begitu jadi beban keluarga. Warga sejatinya bersepakat untuk menganggap kematian Mbah Giyo ini sebagai musibah, bukan salah abah. Akan tetapi, suara-suara sumbang tetap terdengar. Menyalahkan abah, menghujat abah dan menuding abah yang bukan-bukan. Abah pasrah saja mendengarnya. Untuk sedikit menebus rasa bersalahnya, abah mengambil sebagian tabungannya sebagai santunan buat keluarga Mbah Giyo. Walaupun sepenuhnya abah sadar, uang yang tak sebarapa ini tak berarti banyak untuk keluarga yang ditinggalkan. ●●●
Hari berikutnya, ibu masuk rumah sakit. Berita kematian Mbah Giyo di masjid jadi beban pikiran beliau juga ternyata. Dokter berkata bahwa ibu harus dirawat. Istirahat di rumah sakit lebih baik, kata dokter. Abah mengelus dada. Memikirkan biaya pengobatan. Sebagian tabungan sudah digunakan untuk santunan keluarga
Sore ini aku dan abah menjaga ibu di rumah sakit. Waktu menunjukkan sudah hampir Magrib. Seketika, Lik Yoto, tetangga samping rumahku, datang tergopohgopoh dengan wajah pias. “Abah Dahlan, anu Bah, em… itu Dik Bayu, Bah. Dik Bayu kakinya tertimpa beduk masjid!” Gugup sekali Lik Yoto menyampaikan kabar yang membuat seisi kamar tempat ibu dirawat beristigfar. “Astagfirullahaladzim, Laillahaillallah, di mana dia sekarang?” Abah bereaksi cepat. Mulutku masih ternganga. Sedang ibu sesenggukan menahan tangis. Beliau semakin terkulai dan kehilangan kata. Lekas-lekas aku mengusap-usap pundak beliau, coba menenangkan. “Di UGD, Bah,” Lik Yoto mukanya semakin kusut. Melihat kondisi Dik Bayu kontan abah lunglai. Telapak kaki Dik Bayu sudah hampir putus, terpisah dengan mata kaki. Dokter dan para perawat bergerak tangkas. Tangis Dik Bayu tak henti-henti. Di samping telinganya abah membaca banyak zikir sambil mengusap rambut Dik Bayu yang basah oleh keringat. Masuk ruang operasi abah sedikit tenang. Dokter mempersilakannya menunggu di luar. Abah menurut, beliau duduk di bangku panjang depan ruang operasi. Sesaat kemudian, dokter menghampirinya. “Anak bapak harus diamputasi kakinya.” Mata abah berkunang-kunang. Lik Yoto bercerita kalau tadi ketika TPA di masjid, Dik Bayu bermain di dekat beduk bersama temannya. Belajar iqro’ sudah dimulai Dik Bayu masih asyik bermain. Tak jelas bagaimana mulanya, tiba-tiba saja tangisnya pecah mengagetkan orang-orang di masjid. Setelah tahu kakinya kejatuhan beduk, warga sekitar berdatangan dan membawanya ke rumah sakit. Abah mendengar cerita itu geleng-geleng kepala. Mimpi bertemu kakek serta tawaran dari pengembang real estate berkelebat di benaknya. ●●●
Masjid pembawa sial. Itulah julukan bagi Masjid Syuhada saat ini. Dua musibah sudah terjadi di masjid itu. Dalam waktu yang tak berselang lama pula. Jamaah menurun drastis. TPA malah telah gulung tikar. Kepercayaan masyarakat desa terhadap hal-hal mistis mengalahkan segala rasionalitas. Masjid warisan kakek itu benar-benar jadi simalakama. Tak dibongkar salah, dibongkar juga salah. Abah muram jadinya. Lorong rumah sakit sepi. Ibu dan Dik Bayu istirahat. Tinggal aku dan abah terpekur di atas bangku. Napas abah terdengar berat sekali. Seberat beban yang disandangnya. “Nak, abah sudah mengambil keputusan. Masjid Syuhada kita itu akan abah jual. Abah benar-benar butuh uang saat ini. Biaya pengobatan ibumu dan amputasi Dik Bayu butuh uang tidak sedikit. Inilah mungkin tafsir mimpi abah kemarin hari. Menjual masjid itu.” Abah sampai pada titik nadir kepasrahan. “Abah, bukannya tidak setuju, tapi apa tidak ada jalan lain untuk mendapatkan uang? Allah pasti memberi petunjuk,” kataku meyakinkan abah. “Tabungan abah sudah habis, Nak. Sejak dulu abah berprinsip kita tak boleh mengutang walau sedikit. Jadi, menjual masjid adalah pilihan terbaik. Toh, dari uang 100 juta itu kita bisa membeli tanah dan membangun masjid lagi.” Aku menghela napas panjang. Tak lagi bisa berkata apa pun jua. ●●●
Nuansa pagi ini kalah cerah jika dibanding dengan wajah pengusaha yang baru saja menandatangani surat jual beli. Masjid Syuhada kini bukan lagi milik kami, melainkan miliknya. Dua hari berikutnya masjid dirobohkan. Rata dengan tanah. Dari jendela kamar aku menatap nanar tanah bekas masjidku dulu. Namun, malam itu aku melihat sosok lelaki tua membawa cangkul. Menuju bagian tengah masjid. Mencari letak tiang paling tengah dulu berdiri. Tak salah lagi, itu abah! Perlahan gerimis turun lalu menjelma hujan. Abah terus saja menggali, terus menggali. Hujan semakin deras, deras sekali. ■
Penulis lahir di Ponorogo, 20 Maret 1990. Saat ini kuliah di UIN Jakarta. Bergiat di Tongkrongan Sastra Senjakala dan Komunitas Ketik.
mualaf
REPUBLIKA ● AHAD, 6 MARET 2011
B12
BLEACHERREPORT.COM
CHRIS WAYNE JACKSON
Menegakkan Syiar Islam
Jackson tetap harus berdiri pada saat lagu kebangsaan dinyanyikan, tetapi ia diperbolehkan untuk menundukkan kepala dan memejamkan matanya. Jackson yang memiliki nama Islam Mahmoud Abdul-Rauf itu mengaku memilih memanjatkan doa saat memejamkan matanya ketika lagu kebangsaan AS dikumandangkan. Selang 13 tahun kemudian, saat berceramah pada sebuah masjid di Gulfport, Mississippi, dengan tegas Jackson mengungkapkan bahwa sikapnya tersebut adalah pengejewantahan dari agama yang dianutnya dalam kehidupan sehari-hari. “Saya memanfaatkan kontroversi itu sebagai alat untuk menjelaskan pada orang lain tentang agama saya,” ujarnya. ●●●
IA MENGGANTI NAMANYA MENJADI MAHMOUD ABDUL-RAUF SESAAT SETELAH BERSYAHADAT PADA 1991. Oleh Nidia Zuraya
P FLICKR.COM
ada12 Maret 1996 boleh jadi merupakan sejarah kelam dalam karier Chris Wayne Jackson, sebagai seorang pebasket profesional. Pada tanggal itu—hampir 15 tahun lalu— Jackson mendapat sanksi larangan bertanding dari Asosiasi Bola Basket Amerika Serikat
(NBA). Jackson dijatuhi sanksi berupa larangan bertanding karena tidak bersedia untuk berdiri ketika lagu kebangsaan Amerika Serikat, “the Star Spangled Banner”, dinyanyikan sesaat sebelum pertandingan dimulai. Ketika itu, Jackson memperkuat klub basket Denver Nuggets. Saat itu, Jackson merasa tak perlu harus berdiri saat lagu kebangsaan Amerika Serikat (AS) dikumandangkan. Menurutnya, bendera Amerika Serikat adalah simbol penindasan. Ia juga mengatakan bahwa AS memiliki sejarah tirani yang panjang dan tidak sesuai dengan keyakinannya sebagai seorang Muslim. Sontak tindakan Jackson yang kontroversial itu menuai protes dari publik di Negeri Paman Sam. Untunglah, hukuman skors tersebut hanya berlangsung satu pertandingan. Dua hari kemudian, sanksi tersebut dicabut. NBA pun membuat kesepakatan dengan pebasket berdarah Afro-Amerika ini. Sesuai dengan isi kesepakatan tersebut,
Chris Wayne Jackson lahir di Gulfport, 9 Maret 1969. Ia adalah pemain basket NBA di era 90-an. Di masa lalu, Jackson merupakan salah satu point guard paling jempolan. Ia lahir dan dibesarkan di tengah keluarga pemeluk Kristen. Ia mengganti namanya menjadi Mahmoud Abdul-Rauf sesaat setelah bersyahadat dan memeluk Islam pada 1991. Sebelum terjun ke NBA, Jackson memperkuat tim basket tempatnya berkuliah di Lousiana State University (LSU). Bersama tim basket kampusnya, Jackson memiliki karier basket yang cemerlang. Hal ini pulalah yang kemudian mendorong Denver Nuggets, salah satu tim basket profesional NBA, merekrutnya pada 1990. Sejak saat itu, kariernya sebagai pemain basket profesional mulai meroket. Abdul-Rauf alias Jackson bisa dikatakan sebagai pemain terbaik di klub basket yang berbasis di Denver, Colorado itu. Ia memperkuat Denver Nuggets hingga musim kompetisi 1995-1996. Pada musim kompetisi 1992-1993, Abdul-Rauf menyabet gelar the Most Improved Player Award, sebuah penghargaan yang diberikan kepada pemain yang dianggap telah menunjukkan perkembangan yang lebih baik dari musim sebelumnya. Saat memperkuat Denver Nuggets, ia juga pernah memimpin NBA dalam kategori persentase tembakan bebas (free-throw) terbaik dalam satu musim pada 1994 dan 1996. Ia memiliki rekor 19.2 poin dan 6.8 assist per game pada musim 1995-1996. Walau akhirnya hukuman larangan bermainnya tersebut dicabut dan hanya diganti dengan larangan bermain sebanyak satu kali pertandingan, itu membuatnya menjadi pemain paling dibenci di AS. Karier basketnya di AS terancam. Terbukti, tak lama berselang setelah kontroversi lagu kebangsaan Amerika Serikat, Denver Nuggets pun mengakhiri kontraknya dengan Abdul-Rauf. Namun, Abdul-Rauf bergeming dengan keyakinan dan kebiasaannya tersebut.
1999). Setelah itu, ia sempat vakum selama satu musim, baru kemudian ia bermain basket lagi bersama Vancouver Grizzlies, klub basket asal Kanada, selama musim 2000/2001. Setelah kontraknya dengan Vancouver Grizzlies tidak diperpanjang, ia memilih untuk berhenti sejenak dari arena basket selama dua musim (2001-2003). Pada 2003, AbdulRauf mengikat kontrak dengan tim basket Rusia, Ural Great Perm, selama satu musim. Setelah itu, ia berturut-turut bermain untuk klub basket asal Italia, Sedima Roseto (2004/2005); klub basket Yunani, Aris Thessaloniki (2006-2007); klub basket Arab Saudi, Al-Ittihad (2008-2009); dan klub basket Jepang, Kyoto Hannaryz (2009-2010). Setelah malang melintang di berbagai ajang kompetisi basket dunia, Abdul-Rauf masih menyimpan keinginan untuk bisa kembali bermain di ajang kompetisi NBA. “Mungkin saja saya dapat kembali tampil di Amerika Serikat. Pintu mungkin sudah tertutup, tapi NBA tak hanya ada di kota, dan saya ingin menggunakan talenta yang diberikan Tuhan meski saya hanya bermain di Timbuktu,” ujar Abdul Rauf, seperti dikutip yahoosports, awal April 2010 lalu. ■ ed: heri ruslan
Meninggalkan NBA Setelah tidak lagi memperkuat Nuggets, ia sempat bermain untuk tim basket NBA lainnya, Sacramento Kings, sebelum akhirnya ia benar-benar meninggalkan ajang kompetisi bola basket profesional di AS itu. Jackson memperkuat Sacramento selama dua musim (1996 hingga 1998). Selepas meninggalkan ajang kompetisi NBA, Abdul-Rauf melanglang buana dari satu klub ke klub basket lainnya. Ia pernah bermain untuk klub basket asal Turki, Fenerbahce, selama satu musim (1998-
JUMPSHOT.COM
Pesan Sang Bintang untuk Generasi Muslim Oleh Nidia Zuraya eputusannya untuk meninggalkan kompetisi basket NBA membawa perubahan besar dalam diri Mahmoud Abdul-Rauf atau Chris Wayne Jackson. Secara perlahan, ia mulai berkecimpung dalam kegiatan dakwah. Ia membangun sebuah masjid di kota kelahirannya, Gulfport, Mississippi. Bahkan, ia pun menjadi imam di masjid tersebut. Abdul-Rauf berharap keberadaan bangunan masjid ini akan membawa dampak positif pada generasi muda di Gulfport yang dikenal sangat dekat dengan obat-obatan dan tindak kriminal. Ia pun kerap menyelenggarakan acara yang melibatkan kaum remaja di Gulfport. “Ilmu pengetahuan bisa membuat seorang budak menjadi raja”. Itulah nasihat yang kerap disampaikan Abdul-Rauf kepada para remaja Muslim di lingkungannya. Dalam setiap ceramahnya, Jackson juga
K
ABNA.COM
berpesan pada generasi muda Muslim untuk selalu menegakkan ajaran Islam di mana pun mereka berada dan menuntut ilmu sebanyak mungkin. “Kita senantiasa melihat pendidikan sebagai bekal untuk mencari kerja demi keamanan finansial, tapi kita melupakan tujuan utama pendidikan yang seharusnya menjadi bekal bagi seseorang agar bisa bertahan dalam kehidupan,” paparnya. Ia membandingkan pendidikan Barat yang berbasis sekularisme, memisahkan antara negara dan agama. Menurutnya, pendidikan dalam Islam harus mencakup segala aspek kehidupan. “Umat Islam tidak bisa menyingkirkan agamanya ke dalam kloset,” kata Abdul-Rauf. Abdul-Rauf juga menguraikan hasil studi yang dilakukan oleh para profesor di Universitas Harvard dan Universitas Yale. Hasil studi itu menunjukkan bahwa anak-anak Afrika memiliki bakat lebih cepat menangkap pelajaran. “Sejarah membuktikan bahwa orangorang Afrika dan Muslim adalah para penemu disiplin ilmu modern, seperti aljabar dan berbagai ilmu pengetahuan lainnya,” ungkapnya. ■ ed: heri ruslan