RENCANA FISIK PENDIRIAN INSTITUT SENI DAN BUDAYA INDONESIA (ISBI) KALIMANTAN TIMUR
DAFTAR ISI I.
II.
III.
GEDUNG PUSAT ………………………………………………..
9
1. Gedung Rektorat .………………………………………..…………
9
2. Gedung Serba Guna ………………………………………………
11
3. Gedung Student Center ……………………………..……………..
12
4. Masjid Kampus ……………………………………………………
13
5. Rumah Gardu Listrik, Genset, dan Pompa ………………..……….
13
FAKULTAS SENI PERTUNJUKAN ………………........……..
14
1. Gedung Dekanat ………………………………………………….
14
2. Gedung Kuliah Umum ……………………………………….…..…
23
3. Gedung Prodi S1 Tari ……………………………………….………
27
4. Gedung Prodi S1 Teater …………………………………..……….
31
5. Gedung Prodi S1 Musik …………………….……………………..
36
6. Gedung Prodi S1 Ilmu Seni Budaya ………………………………
40
FAKULTAS SENI RUPA ……..…………………………….…
41
1. Gedung Dekanat ………………………….………………………..
41
2. Gedung Kuliah Umum …………………….……………………….
45
3. Gedung Seni Murni ……………………………………………….
46
4. Gedung Prodi S1 Seni Kriya …………………….…………………
54
a. Kriya Keramik ………………………………………….……….
54
b. Kriya Kayu ………………………………………………………. 5. Gedung Prodi S1 Desain Interior dan Gedung Prodi S1 Desain Komunikasi Visual …………………………………………………. 6. Gedung Prodi S1 Televisi …….…………………………………… 7. Gedung Prodi S1 Fotografi ……………….……………………….. IV.
GALERI …………………………...……………………………
V.
PERPUSTAKAAN ………………………………………………..
VI.
PUSAT KOMPUTER …………………………………………….
73 87 89 98 100 107 122
2
I.
GEDUNG PUSAT
1.
Gedung Rektorat Tabel 1. Daftar Kebutuhan Prasarana Gedung Rektorat ISBI Kaltim N Kebutuhan Ruang o 1 Ruang Rektor : Ruang Kerja Ruang Tamu Ruang Toilet Dalam Ruang Arsip 2 Ruang Sekretariat Rektor : Ruang Kerja Sekretaris Ruang Kerja Staf Ruang Arsip 3 Ruang Pembantu Rektor : Ruang Kerja Ruang Tamu Ruang Toilet Dalam Ruang Arsip 4 Ruang BAAKPSI : Ruang Kepala Ruang Kabag Ruang Kasubbag Ruang Staf Ruang Arsip Kepala Biro Ruang Arsip Kabag Ruang Arsip Kasubag Ruang Tamu Kepala Biro 5 Ruang BAUK : Ruang Kepala Ruang Kabag
User
Luas @ User
Volume Ruang
Jumlah Unit
Total Luas
Rektor Rektor Rektor Rektor
5 x 7 m2 6 x 8 m2 4 x 5 m2 2 x 1,5 m2
1 1 1 2
35 m2 48 m2 20 m2 6 m2
Sekretaris Staf -
4x6 m2 2x2 m2 2 x 1,5 m2
1 3 2
24 m2 12 m2 6 m2
PR Tamu PR PR
7 x 5 m2 7 x 5 m2 3 x 5 m2 2 x 1,5 m2
3 3 3 3
105 m2 105 m2 45 m2 9 m2
Ka Biro Kabag Kasubag Staf Kepala Biro Kabag Kasubag Tamu
7 x 5 m2 4 x 6 m2 3 x 3 m2 2 x 2 m2 2 x 1,5 m2 2 x 1,5 m2 2 x 1,5 m2 4 x 4 m2
1 3 8 32 1 2 16 1
35 m2 72 m2 72 m2 128 m2 3 m2 6 m2 46 m2 16 m2
7 x 5 m2 4 x 6 m2
1 3
35 m2 72 m2
Kepala Kabag
3
6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 15
2.
Ruang Kasubag Ruang Staf Ruang Arsip Kepala Biro Ruang Arsip Kabag Ruang Arsip Kasubag Ruang Tamu Kepala Biro Ruang Rapat Besar Ruang Rapat Kecil Ruang Video Conference Ruang Dapur Ruang Gudang Ruang ULP UPT UPT UPT UPT UPT Jumlah
Kasubag Staf Kepala Biro Kabag Kasubag Tamu -
3 x 3 m2 2 x 2 m2 2 x 1,5 m2 2 x 1,5 m2 2 x 1,5 m2 4 x 4 m2 15 x 10 m2 10 x 8 m2 10 x 8 m2 4 x 5 m2 8 x 10 m2 6 x 8 m2 6 x 4 m2 6 x 4 m2 6 x 4 m2 6 x 4 m2 6 x 4 m2
9 36 1 2 18 1 2 2 1 1 2 1 1 1 1 1 1
81 m2 144 m2 3 m2 6 m2 54 m2 16 m2 300 m2 160 m2 80 m2 20 m2 160 m2 48 m2 24 m2 24 m2 24 m2 24 m2 24 m2 1996 m2
Gedung Serba Guna Tabel 2. Daftar Kebutuhan Sarana dan Prasarana Gedung Serba Guna ISBI Kaltim
N Lantai o 1 Lantai Dasar
RUANG KULIAH Tempat Luas m2
RUANG STUDIO RUANG DOSEN R. ADMINISTRASI Tempat Luas m2 Tempat Luas m2 Tempat Luas m2 Hall / Ruang Utama 936,00 R. Rias Pria 54,00 R. Rias Wanita 54,00 R. Operator 18,00
RUANG LAINNYA Tempat Luas m2 R. Konferensi 886,50 Pantry 96,00 R. Lobby VIP 132,00 Loby selatan & Km/wc 168,00
4
R. Persiapan/Jamuan mkn Tangga (selatan) R. Security Loby / lorong Toilet Pria Toilet Wanita Gudang Tangga (utara) Prefungtion Teras depan Ruang Tamu 1 Ruang Tamu 2 Ruang Tamu 3 Ruang Tamu 4 Ruang Tamu 5 Ruang Tamu 6 Toilet Pria Toilet Wanita Lobby / lorong Lantai 1
2 Lantai Satu
Jumlah : 0,00 Catatan: Luas Bangunan Gedung Serbaguna : 3.200 m2
3.
1.062,00
0,00
252,00 9,50 15,00 72,00 54,00 54,00 63,00 15,00 283,00 90,00 36,00 30,00 30,00 30,00 30,00 36,00 13,50 13,50 297,00 3.200,00
0,00
Gedung Student Center
Tabel 3. Daftar Kebutuhan Sarana dan Prasarana Gedung Student Center ISBI Kaltim N o
Lantai
1 Lantai Dasar
RUANG KULIAH RUANG STUDIO Tempat
2
Luas m
2
Tempat Luas m
RUANG DOSEN
R. ADMINISTRASI 2
Tempat Luas m
Tempat R. UKM Keluarga Mahasiswa Islam
RUANG LAINNYA 2
Luas m Tempat 18,00 R. Pertemuan / Aula Km/wc 1
Luas m2 54,00 8,00
5
R. UKM SFC R. UKM Sasenitala R. UKM Karya Ilmu Mahasiswa R. UKM Bango Putih R. UKM …………… R. UKM …………… R. UKM …………… R. UKM …………… R. UKM ……………
18,00 Km/wc 2 & Dapur 32,00 Tempat Alat 16,00 Lobby 16,00 18,00 18,00 18,00 18,00 18,00 190,00
8,00 16,00 128,00
214,00
Catatan: Luas Banguan Student Center : 404 m2
4.
Masjid Kampus Tabel 4. Daftar Kebutuhan Sarana dan Prasarana Masjid Kampus ISBI Kalimantan No 1
Lantai Lantai I
RUANG KULIAH Tempat
RUANG STUDIO 2
Luas m
Tempat
RUANG DOSEN 2
Luas m
Tempat
R. ADMINISTRASI 2
Luas m
Tempat
2
Luas m
RUANG LAINNYA Tempat Luas m2 R. Utama Masjid 600,00 Teras sebelah Utara Masjid 150,00
6
Tempat Wudu
30,00
780,00 Catatan: Luas Banguan Masjid Kampus: 780 m2
5.
Rumah Gardu Listrik, Genset, dan Pompa Hydrant Tabel 5. Daftar Kebutuhan Sarana dan Prasarana Rumah Gardu Listrik, Genset, dan Pompa Hydrant ISBI Kalimantan
No
Lantai
RUANG KULIAH
RUANG STUDIO
Tempat
Tempat
Luas m2
1 Lantai I
Catatan: Luas Banguan Gardu Listrik & PLTD : 260 m2
Luas m2
RUANG DOSEN Tempat
Luas m2
R. ADMINISTRASI Tempat
Luas m2
RUANG LAINNYA Tempat R. Rumah Genset R. Panel Utama R. Trafo 1,5 MVA & MFDP Pusat R. Mesin Pompa Hydrant
Luas m2 82,50 38,50 55,00 74,80 250,80
7
II.
FAKULTAS SENI PERTUNJUKAN
1.
Gedung Dekanat Deskripsi Ruang Dekanat Fakutas Seni Pertunjukan
1)
Ruang Dekan Fakutas Seni Pertunjukan a) Ruang Dekan 48 m2 Direncanakana ruang ini dapat dapat digunakan sebagai ruang kantor dan kerja dekan (setingkat manajer) dan juga dapat digunakan untuk menerima tamu serta rapat
terbatas
untuk maksimal 12 orang.
Kelengkapan ruang antara lain meja tamu 2 set, meja kabinet 1 biro, kursi putar, ditambah almari kaca 2 buah 3 sap, kulkas ukuran sedang, filling kabinet dan rak arsip surat. Total Luasan : 48 m2 b) Toilet 6 m2 Toilet untuk dekan ini menggunakan material yang kualitasnya bagus dinding dengan granit (sekelas hotel), perlengkapan di dalam toilet antara lain: meja
westafel,
kloset duduk, bak mandi granit+ jet shower,
exhouser, tempat tisue, hanger dan bak sampah kecil. Total Luasan : 6 m2 2)
Ruang Wakil Dekan I, II, dan III: a) Ruang Wakil Dekan I, II dan III ukurannya sama @32 m2 direncanakan ruang ini dapat dapat digunakan menerima tamu dan rapat terbatas untuk 6 perlengkapan yang harus ada: meja tamu 1 set, meja kabinet 1 biro dengan kursi putar, ditambah almari kaca 2 buah, kulkas , filling kabinet, dan peralatan lain untuk kerja: komputer, printer dan aiphone. Total Luasan: 36 m2 b) Toilet perlengkapan di dalam toilet antara lain: westafel, kloset duduk, ember plastik, jet shower, exhouser, tempat tisue, hanger dan bak sampah Total Luasan: 4 m2
3)
Ruang Kabag Tata Usaha Pada prinsipnya hampir sama dengan ruang wakil dekan hanya saja tidak ada toilet dalam dengan keluasan kurang lebih sama yaitu 28 m2.
4)
Ruang Sub Bagian Kepegawaian 8
Ruang terdiri atas ruang untuk 4 sampai 5 pegawai dan Kasubagnya,serta ruang layanan umum dengan meja dan kursi tamu, serta almari arsib (bisa berupa locker) untuk menyimpan arsib/data seluruh pegawai maupun dosen. Total Luasan: 48 m2. 5)
Ruang Sub Bagian Umum dan Perlengkapan Pada prinsipnya ruang ini terdiri atas ruang untuk muat 4 sampai 5 orang pegawai termasuk kasubagnya, dan ruang layanan umum untuk telpon maupun surat menyurat (penerimaan surat dan ekspidisi). Total Luasan: 48 m2
6)
Ruang Sub Bagian Kemahasiswaan Ruang terdiri atas ruang : Ruang yang muat untuk bekerja 3 sampai 4 orang pegawai (termasuk kasubagnya) dan loket layanan terutama untuk para mahasiswa dan alumni serta berbagai hal yang terkait
dengan
kegiatan kemahasiswaan. Total Luasan: 32 m2 dan loket 18 m2. 7)
Ruang Sub Bagian Akademik Ruang terdiri atas ruang kerja untuk 4 sampai 5 orang pegawai (termasuk kasubagnya) dan ruang arsip akademik dengan locker dan almari arsip, serta ruang loket layanan publik terutama yang terkait dengan kegiatan akademik. Ruang ini sebaiknya menghadap ke lobby dekanat sehingga bisa menanmpung publik(mahasiswa) dengan jumlah besar sekaligus untuk menghindari antrean yang panjang di depan loket sehingga layanan bisa lebih optimal. Total luas ruang subbag akademik 48 m2 ditambah ruang loket 24 m2.
8)
Ruang Bendahara/Keuangan Ruang ini sebaiknya dirancang dengan pengamanan yang cukup dengan CCTV atau diberi tralis, sebagai ruang kerja untuk 3 sampai 4orang staf dengan privasi yang cukup baik serta ada ruang layanan publik. Total Luasan: 32 m2.
9
Tabel 6a. Daftar Kebutuhan Sarana dan Prasarana Gedung Dekanat Fakultas Seni Pertunjukan ISBI Kalimantan Timur No
KEBUTUHAN RUANG
1 a.Ruang Dekan
LUAS JUM VOLUME TOTAL @USER LAH KETERANGAN RUANG LUAS 2 (m ) UNIT 1 orang 4 m2 32 m2 (+ sirkulasi 1 48 m2 Di depan ruang (+koordinasi 40%) = 48 m2 dekan sebaiknya 7 orang) ada ruang resepsionis USER
6 m2 4 m2
6 m2 28 m2 (+ sirkulasi 40%) = 36 m2
1 3
6 m2 36 m2
1 orang
4 m2
4 m2
3
12 m2
3. Ruang Kabag Tata Usaha
1orang (+koordinasi 4orang)
4 m2
20 m2 (+ sirkulasi 40%) = 28 m2
1
28 m2
Hampir sama dengan ruang wakil dekan tanpa toilet
4 Ruang Subag Kepegawaian
4 orang (+ meja tamu )
4 m2
48 m2
1
48 m2
Ruang telpon umum ini agak terpisah dengan ruang para
b. Toilet Dalam 1 orang 2 a. Ruang Wakil 1 orang Dekan I, II dan III. (+koordinasi 6 orang) b. Toilet Dalam
-
10
5 Ruang Subag Umum 5 orang ( + dan Perlengkapan ruang tamu dan arsip) 6 a. Ruang Subag 3-4 orang Kemahasiswaan + ruang tamu
4 m2
48 m2
1
48 m2
pegawai -
4 m2
32 m2
1
32 m2
-
b. Ruang Loket 7 a. Ruang Subag Akademik
2 orang 5-6 orang (+ ruang tamu dan arsip)
4 m2
18 m2 48 m2
1 1
18 m2 48 m2
-
b. Ruang Loket 8 Ruang Bendahara/Keuangan
2 - 4 orang 4 orang (+ ruang publik 4 orang) 3 satpam
8 m2 4 m2
24 m2 32 m2
1 1
24 m2 32 m2
1,6 m2
8m2
1
8 m2
1,6 m2
160m2
1
160 m2
1 1
80 m2 90 m2
1
44 m2
1
32 m2
9 Ruang Jaga
10 Lobby Lantai I di 100 orang depan Subag Akademik dan Kemahasiswaan + Lobby Lantai II 50 orang 11 Ruang Sidang Sedang 40 orang Ruang Sidang Kecil 12 Ruang Jurnal
20 orang 2-8 orang
1,6 m2 80m2 1,6 m2 64 m2 (+ ruang sirkulasi 40%) = 90 m2 1,6 m2 32 m2 (+ r sirkulasi 40%) = 44 m2 4 m2 32 m2
Pintu dan jendela rangkap tralis Ruang terbuka di area lobby dekanat Apabila dibuat dua lantai perlu dibuat lobby lantai II
11
13 Ruang BEM 14 Kantin
2-8 orang 24 orang
15 a.Gudang Bahan/ATK Seluruh Fakultas
4 m2 2 m2
1 1
32 m2 64 m2
-
32 m2 48 m2 + dapur 16 m2 32 m2
1
32 m2
b. Gudang kebutuhan bahan praktikum
sda
-
48 m2
1
48 m2
c. Gudang barang/alat rusak 16 Toilet Umum lantai I dan II
sda
-
32m2
2
64 m2
4 orang pria + r.cuci (meja westafel +kaca)
6 m2
24m2
2
48 m2
2 orang putri + ruang cuci kaca/ westafel
6 m2
12m2
2
24 m2
1,5 m2
24m2
1
24 m2
17 Dapur
Total Luas
2 orang
943.6 m2
Gudang c. Setiap lantai satu Full keramik atau granit sekelas hotel Untuk kebutuhan 2 lantai.
Untuk melayani kebutuhan para pegawai, dosen dan rapat
12
Tabel 6b. Daftar Kebutuhan Sarana dan Prasarana Gedung Dekanat ISBI Kaltim No
Kebutuhan Ruang
User
Luas @User
Volume Sirku Jumlah Ruang lasi Unit
Total Luas
DEKANAT 1
Ruang Dekan
1
36 m2
36 m2
14.4
1
50.4 m2
2
Ruang wakil Dekan
1
28 m2
28 m2
11.2
3
117.6 m2
3
Ruang Kabag Tata Usaha
1
20 m2
20 m2
8
1
28 m2
13
4
Ruang Subag kepegawaian
4
8 m2
32 m2
12.8
1
44.8 m2
5
Ruang Subag Umum dan perlengkapan
5
8 m2
40 m2
16
1
56 m2
6
Ruang Subag kemahasiswaan
4
6 m2
24 m2
9.6
1
33.6 m2
7
Loket Subag kemahasiswaan
2
6 m2
12 m2
4.8
1
16.8 m2
8
Ruang Subag Akademik
6
6 m2
36 m2
14.4
1
50.4 m2
14
9
Loket Subag Akademik
4
6 m2
24 m2
9.6
1
33.6 m2
10
Ruang bendahara/Keuangan
8
4 m2
32 m2
12.8
1
44.8 m2
11
Ruang Jaga
3
1.6 m2
4.8 m2
1.92
1
6.72 m2
12
Loby Antara Ruang Kemahasiswaan & Akademik
100
1.2 m2
120 m2
48
1
168 m2
13
Loby Ruang-ruang Dekanat
100
1.2 m2
120 m2
48
1
168 m2
14
Ruang jurnal
8
2.8 m2
22.4 m2
8.96
1
31.36 m2
15
Ruang BEM
8
2.8 m2
22.4 m2
8.96
1
31.36 m2
16
Kantin
24
1.4 m2
33.6 m2
13.4
1
47.04 m2
17
Dapur
6
1.8 m2
10.8 m2
4.32
1
15.12 m2
TOTAL
943.6 m2
15
2.
Gedung Kuliah Umum Tabel 7. Daftar Kebutuhan Sarana dan Prasarana Gedung Kuliah Umum Fakultas Seni Pertunjukan ISBI Kaltim N KEBUTUHAN O RUANG 1 Ruang Seminar/Kuliah Bersama/Kuliah Umum
USER 200 orang
LUAS VOL RUANG @USER 1,6 m2 320m2 +(sirkulasi: 40%)= 448m2
+ Ruang Depan + Stage
64 m2
+ 2 buah Ruang 20 orang Transit + 1buah Toilet Pria 4 orang + 1buah Toilet Wanita 2 orang + Lobby 2 4 buah Ruang Kuliah Sedang
JUMLAH UNIT 1
50 orang 40 -50 mahasiswa
TOTAL LUAS 448 m2
64 m2
1,6 m2
32 m2
2
64 m2
4 m2 4 m2
16 m2 8 m2
2 2
32 m2 16 m2
1,6 m2 1,6 m2/ orang
80 m2 80 m2 + (40%) = 122 m2
1 4
KETERANGAN Luas GKU khusus raung seminar 448 m2+64 m2+64 m2+32 m2: 608 m2 Rasio kuliah umum melibatkan 3 sampai 6 prodi (kurang lebih 200 mahasiswa)
80 m2 122 m2 x Rasio kuliah teori 4= 488 m2 40%
16
3 2 buah Ruang Kuliah Besar
4 Lab Bahasa
80-100 mahasiswa
1,6 m2
160 m2 + (40%) = 224 m2
2
448 m2
sda
40 orang
1,6 m2
64 m2+( 40%) = 90 m2
2
180 m2
sda
4228.3m2
Total Luas
Tabel 8. Kebutuhan Sarana dan Prasarana Dekanat dan GKU Fakultas Seni Pertunjukan User
Luas @User
Volume Ruang
Sirkulasi
Jumlah Unit
1 Ruang Dekan
1
36 m2
36 m2
14.4
1
50.4 m2
2 Ruang Wakil Dekan
1
28 m2
28 m2
11.2
3
117.6 m2
3 Ruang Kabag Tata Usaha
1
20 m2
20 m2
8
1
28 m2
No
Kebutuhan Ruang
Total Luas
17
4 Ruang Subag Kepegawaian
4
8 m2
32 m2
12.8
1
44.8 m2
Ruang Subag Umum dan Perlengkapan
5
8 m2
40 m2
16
1
56 m2
6 Ruang Subag Kemahasiswaan
4
6 m2
24 m2
9.6
1
33.6 m2
7 Loket Subag Kemahasiswaan
2
6 m2
12 m2
4.8
1
16.8 m2
8 Ruang Subag Akademik
6
6 m2
36 m2
14.4
1
50.4 m2
9 Loket Subag Akademik
4
6 m2
24 m2
9.6
1
33.6 m2
5
18
10 Ruang Bendahara/Keuangan
8
4 m2
32 m2
12.8
1
44.8 m2
11 Ruang Jaga
3
1.6 m2
4.8 m2
1.92
1
6.72 m2
100
1.2 m2
120 m2
48
1
168 m2
100
1.2 m2
120 m2
48
1
168 m2
8
2.8 m2
22.4 m2
8.96
1
31.36 m2
12
Loby Antara Ruang Kemahasiswaan & Akademik
13 Loby Ruang-ruang Dekanat 14 Ruang Jurnal 15 Ruang BEM 16 Kantin
8
2.8 m2
22.4 m2
8.96
1
31.36 m2
24
1.4 m2
33.6 m2
13.4
1
47.04 m2
17 Dapur
6
1.8 m2
10.8 m2
4.32
1
15.12 m2
TOTAL
4228.3 m2
19
3.
Gedung Prodi S1 Seni Tari Tabel 9. Daftar Kebutuhan Sarana dan Prasarana Gedung Prodi S1 Seni Tari Fakultas Seni Pertunjukan ISBI Kaltim
N o
Lantai
1 Lantai I
2 Lantai II
RUANG KULIAH Tempat
RUANG STUDIO Luas m2
Tempat
AUDITORIUM TARI : R. Duduk Stage 102,00 Studio I R. Basement I 89,30 R. Produksi R. Basement II 89,30 Panggung ( Stage Tari ) R. Sidang Basement Studio Kostum Tari Pendopo Pringgitan Canopy
Studio Audio Visual
Luas m2
RUANG DOSEN Luas Tempat m2
150,87 30,81 253,76 124,60 362,39 99,00 75,60
37,10 R. Dosen
R. ADMINISTRASI RUANG LAINNYA Luas Luas Tempat Tempat m2 m2 R. Staff Perlengkapan 18,25 Lobby Hall Lantai.1 129,45 Canopy/ Lobby luar 113,85 Kamar Kecil/ WC 15,90 Gudang/ Pantri 12,60 R. Panel Listrik Induk 1,80 R. Locker Tari 99,00 Koridor 37,08 Loby Ruang Locker 16,20 R. Ganti & foyer 24,50 Tangga Hall & St Lantai.2 28,15 Loby Stage Auditorium 56,86 Loby Hall Auditorium 152,00 R. Persiapan ( Stage ) 180,00 Tangga Belakang Stage 8,75 R. Loby Basment 66,76 Tangga Besment 11,60 Rabat Beton 63,36 Rabat Koral 388,65 Rabat Conblock 121,24 Loby Pendapa 19,80 Drainase 340,00 246,24 R. Kejur & Sekjur 18,20 Kamar Kecil/ WC 17,28 R. Perpustakaan 25,92 Dapur 8,28
20
R. Pertemuan
3 Lantai III
4 Lantai IV R. Kuliah 1 ( RB I )
R. Studio II
95,40 R. Studio III
376,00 Catatan: Luas bangunan Gedung Seni Tari : 5.221,69 m2
270,16
270,16
1.674,45
246,24
51,84 Koridor R. Lobby Lantai.2 R. Op Lighting & Sound Watter Proffing Dak Wing Stage Dak adjust back ground Tangga ke St.1/ St.2 Tangga Lobby Hall Dak wing auditorium Tangga Lobby Hall R. Alat St.2 Kamar Ganti & Foyer Koridor Lobby Hall Lantai.3 Kamar Kecil/ WC Gudang Lantai. 3 Watter Proffing Lantai. 3 Tangga ke St II Lobby Hall Lantai.5 R. Lobby St. III Kamar Ganti St. 3 Koridor Kamar Kecil/ WC Gudang Lantai.4 Tangga ke St.IV Tangga Lobby Hall Dak wing Auditorium 114,21
39,40 79,97 8,75 67,34 27,00 61,95 10,90 11,20 78,67 17,10 12,25 12,25 19,50 59,94 17,39 8,51 112,65 10,90 59,94 37,00 9,50 19,50 17,39 8,51 4,70 6,80 78,67 2.810,79
21
Deskripsi Ruang Prodi S1 Tari Fakutas Seni Pertunjukan 1)
Ruang Khusus Tabel 10. Kebutuhan Ruang Khusus untuk Prodi S1 Tari
No 1.
Ruang R. Kuliah praktek tari / studio tari
2.
Panggung proscenium
3.
Auditorium
4.
Ruang kostum
Keterangan Minimal 3 ruang - Luas ruang ruang dihitung dari kebutuhan permahasiswa dalam bergerak yang membutuhkan 3 x 3 m (orientasi yang dipergunakan tari Jawa dan balet) - Tinggi minimal 6 m - Lantai kayu dengan model/sistem parkuit, bawah kayu harus berongga - Seluruh dinding ditempel cermin kedap suara - Ventilasi memadai atau AC - Pencahayaan down light - Setiap studio harus ada ruang penyimpanan audio visual, ruang penyimpanan property, ruang ganti, locker, toilet. Kategori medium dengan ukuran 12 x 20 Lantai dilapis kayu dan vinyle tebal warna hitam/cream Kelengkapan: - Batten/penggantung lampu hidrolis atau statis - Layar minimal 2: - Front curtain - Act drop - . Cut drop - Back drop minimal 2 - Drapery Kelengkapan ruang/ back stage: Ruang panel/ruang master control 3x3 m ber AC dengan dimmer pack 100 lampu, 48 chanel - Side wing kanan dan kiri lebar 3 m - Ruang tunggu pemain - Minimal 2 ruang rias (putra dan putri) dengan kapasitas 50 – 70 orang yang dilengkapi: meja dan cermin, AC - 2 ruang ganti - Llocker, - Ruang proprety, - Toilet dan shower, - Ruang instalasi listrik master circuit box - Ruang stageprop Minimal dengan kapasitas 500 - 600 kursi Kelengkapan: - Lobby - Tiket box - Ruang staf produksi/pengelola - Ruang pamer - Caffetaria - Toilet - Estimasinya untuk 20 alamari ukuran 2,5 m x 80 cm
22
5. 6.
Ruang kuliah musik tari Ruang pentas berbasis tradisi setempat 7. Teater arena terbuka 8. Teater arena tertutup 9. Ruang laboratorium tata cahaya dan tata panggung 10. Ruang audio visual 11. Ruang rekaman
12. Lanskap berbasis seni tradisi
2)
- 3 meja kursi untuk petugas - Ruang jahit - Ruang penjemuran - Ruang ganti - Ruang rias Luas menyesuaikan alat musik tradisi setempat Min ukuran 12 x 12 m Min 12 x 12 m 8 x 12 m berisi peralatan baby spot Min untuk 20 perangkat komputer untuk editing musik dan film 15 x 15 m - dalam ruang rekaman harus ada: ruang bermusik, ruang bergerak, ruang oprerator - tinggi atap 3,5 m - dinding kedap suara Misal: tiruan hutan, sungai,danau, dll
Ruang Umum Tabel 11. Kebutuhan Ruang Umum untuk Prodi S1 Tari No 2.
Ruang R. Ketua Jurusan dan Sekretaris Jurusan R. Kaprodi dan Kaminut
3.
R. Kuliah Teori
1.
5. 6. 7.
R. Perpustakaan Murusan (buku dan audio-visual) R. Locker Putra dan Putri Kamar Mandi R. Adminstrasi
8.
R. Dapur
9. 10. 11. 12. 13.
R. Tamu/ Lobby R. Dosen R. Sekretariat HMJ R. Produksi R. Staf Adminstrasi
4.
Keterangan 5 x 5 m dengan asumsi bisa memuat 2 meja kerja, 1 perangkat komputer, 1 almari Luas menyesuaikan dengan jumlah kaminut Disatukan dalam satu gedung dengan jurusan lain supaya interaksi antar jurusan dapat lebih baik - kedap suara - jumlah disesuaikan dengan jumlah mahasiswa
23
4.
Gedung Prodi S1 Teater Tabel 12a. Daftar Kebutuhan Sarana dan Prasarana Gedung Prodi S1 Teater Fakultas Seni Pertunjukan ISBI Kaltim
N Lantai o
RUANG KULIAH Tempat
RUANG STUDIO 2
Luas m
1 Lantai I
2 Lantai II R. Kuliah RB1
3 Lanta III R. Kuliah RB 2
Tempat St. Artistik / TV
88,40
Studio Audio Visual
90,30 Studio 1
RUANG DOSEN 2
Luas m
Tempat
125,02 R. Dosen
69,83
128,87
R. ADMINISTRASI 2
Luas m
Tempat
103,20 R. Ketua Jurusan R. Sekretaris Jur. R. Ketua Prodi R. Tamu
RUANG LAINNYA 2
Luas m
Tempat
7,36 Loby Hall 7,36 Kamar Kecil/WC 1 7,36 Kamar Kecil/WC 2 48,96 Koridoor R. Canopy Ruang Alat Tangga Kamar Kecil/WC 3 Kamar Kecil/WC 4 Rabat Beton Drainase 30" Talang Beton Rumah Penjaga Mlm T. Parkir Teater
Luas m2 37,36 9,25 9,25 31,98 16,80 99,00 15,72 9,25 9,25 168,80 71,77 56,50 35,00 108,00
Hall Lantai.2
74,60
Kamar Kecil/WC 1 Kamar Kecil/WC 2 Koridor Koridor
15,72 9,25 9,25 16,78
Hall Lantai.3 Gudang Peralatan
69,02 22,44
24
4 Lantai IV R . Kuliah RB 3
Jumlah :
113,60 Studio 2
134,82
292,30
458,54
103,20
Kamar Kecil/WC 1 Kamar Kecil/WC 2 Koridor Tangga Tempat Alat
9,25 9,25 16,78 15,72 4,90
Hall Lantai.4 Koridor Kamar Kecil/ WC 1 Kamar Kecil/ WC 2 Watter Proffing Talang Beton
33,50 22,68 9,25 9,25 56,25 44,75
71,04
1.126,57
Tabel 12b. Daftar Kebutuhan Sarana dan Prasarana Gedung Prodi S1 Teater Fakultas Seni Pertunjukan ISBI Kaltim No
Kebutuhan Ruang
A
B
User
Luas @User
Volume Sirku Jumlah Ruang lasi Unit
Total Luas
Kebutuhan/Jenis
Jumlah Alat/ Dimensi Alat/ Sarana Sarana Khusus Khusus
Sarana Pendidikan 1
Ruang Kelas
30
2 m2
60 m2
12
2
144 m2
2
Studio Praktek Tertutup
30
5 m2
150 m2
30
2
360 m2
3
Studio Praktek Terbuka
30
5 m2
150 m2
30
1
180 m2
Sarana administrasi & manajerial
25
1
Ruang Dosen
20
3.6 m2
72 m2
14.4
1
86.4 m2
2
Ruang Ketua Jurusan
1
32 m2
32 m2
6.4
1
38.4 m2
3
Ruang Sekretaris Jurusan
1
16 m2
16 m2
3.2
1
19.2 m2
4
Ruang Administrasi Jurusan
6
10 m2
60 m2
12
1
72 m2
5
Ruang Perpustakaan
60
1.6 m2
96 m2
19.2
1
115.2 m2
C
Sarana Pendukung Pendidikan 1
Ruang Kostum
30
1.4 m2
42 m2
8.4
1
50.4 m2
2
Ruang Artistik
1
300 m2
300 m2
60
1
360 m2
3
Kantin
30
1.2 m2
36 m2
7.2
1
43.2 m2
4
Gudang
1
50 m2
50 m2
10
1
60 m2
5
Musholla
10
0.96 m2
9.6 m2
1.92
1
11.52 m2
400 0.96 m2
384 m2
154
1
537.6 m2 Berbentuk setengah lingkaran
D
Pagelaran 1
Panggung Arena Tertutup
26
2
Panggung Prosenium
600 0.96 m2
576 m2
230
1
806.4 m2
3
Panggung Terbuka
1000 0.96 m2
960 m2
384
1
1344 m2 Berbentuk setengah lingkaran Ruang Rias & Busana Toilet 4228.3 m2
TOTAL
Tabel 13. Data Luasan Profil Bangunan dan Ruangan Gedung Auditorium Prodi S1 Teater N Lantai o 1 Lantai I
RUANG KULIAH Tempat Dapur Teater Tempat Duduk Stage
RUANG STUDIO 2
Luas m
Tempat
35,25 Back Stage 320,48 Panggung / Stage
RUANG DOSEN 2
Luas m
167,70 285,55
Tempat
R. ADMINISTRASI 2
Luas m
Tempat R. HMJ Teater
RUANG LAINNYA 2
Luas m
Tempat
26,46 Ruang Rias Apron/R. Gamelan Koridor Hall Ramp / Jalan Turun Dapur Kantin Ruang Tiket Gudang Tangga Rabat Beton Kamar Kecil/ WC 1 Kamar Kecil/ WC 2 Kamar Kecil/ WC 3 Kamar Kecil/ WC 4 Ruang Kosong/Alat
Luas m2 24,15 28,13 61,45 138,69 30,60 18,36 10,88 12,87 11,96 15,72 187,20 9,25 9,25 7,14 7,35 35,00
27
2 Lantai II
R. Dokumen Artistik ( Studio Drama Radio )
648,03
17,00
Ruang Kosong/Alat R. Op. Lihting R. Op. Sound System Tangga Turun Koridor Balkon R. Panel Listrik Ruang Bahan Gudang Catwalk Tangga Catwalk Watter Profing Kamar Kecil/ WC 1 Kamar Kecil/ WC 2 Talang Beton
928,79
103,20
97,50
10,24 11,22 10,56 15,91 22,90 48,42 10,24 27,09 23,04 78,35 15,98 101,76 9,25 9,25 65,10 2.193,88
Catatan: Luas Bangunan Gedung Teater : 2.500 m2
28
5.
Gedung Prodi S1 Musik (Etnomusikologi) Tabel 14. Daftar Kebutuhan Sarana dan Prasarana Gedung Prodi S1 Musik (Etnomusikologi) Fakultas Seni Pertunjukan ISBI Kaltim
N Ruang o 1 Studio praktek ensambel musik 1
Jumlah unit 9
Jumlah user 12
Volume Ruang 2 x 2 x 12 = 48 m
2 Studio praktek ensambel musik 2
2
25
2 x 2 x 25 = 100 m
3 Audio visual
1
25
1 x 2 x 25= 50 m
4 Perlengkapan
1
_
6x8
5 Mini konser 6 Kelas teori
1 4
25
20 x 30 m 1 x 2 x 25= 50 m
7 Meeting (ruang sidang ) 8 Dosen 9 Kajur dan sekjur 10 Dapur 11 WC kering 12 Kamar mandi
1
25
1 x 2 x 25= 50 m
1 1 1 2 2
25 6 1
Deskripsi Ensambel kecil yg menggunakan 10 instrument musik seperti: Kalimantan 1, Kalimantan 2. Banjar, Melayu, Sulawesi, Sumatra, Krocong, kulintang dan Sunda Ensambel besar yg menggunakan 25 instrument seperti Jawa dan Bali Dilengkapi meja kursi dan seperangkat alat audio visual Sarana perlengkapan dan bengkel alat musik yang dilengkap dengan 3 buah almari penyimpan alat musikdan peralatan bengkel Minimal untuk 300 kursi Dilengkapi kursi, papan tulis, meja dan kursi dosen Dilengkapi meja dan kursi serta papan tulis
6 x 8 m = 48 m 4 x 5 m =20 m
29
Tabel 15. Kebutuhan Sarana Ruang untuk Prodi S1 Musik ( Etnomusikologi) N Luas Volume Kebutuhan Ruang User o @User Ruang Studio Praktek Ensambel Musik 1 Studio Praktek 2 Ensambel Musik 2 3 Audio Visual 1
Juml Total ah Luas Unit
12
4
48
9
432
25
4
100
2
200
25
2
50
1
50
48
1
48
4 Ruang Perlengkapan 5 Mini Konser
300
2
600
1
600
6 Kelas Teori Meeting ( Ruang 7 Sidang ) 8 Ruang Dosen
25
2
50
4
200
25
2
4
200
9 Ruang Ketua Jurusan Ruang Sekretaris 10 Jurusan Ruang Administrasi 11 Jurusan
50 2
25
3.6 m
2
1
90 m2
1
32 m2 32 m2
1
32 m2
1
16 m2 16 m2
1
16 m2
6
10 m2 60 m2
1
60 m2
90 m
30
Tabel 16a. Data Luasan untuk Profil Bangunan dan Ruangan Untuk Gedung Prodi S1 Musik (Etnomusikologi) N o
Lantai
RUANG KULIAH Luas Tempat m2
1 Lantai I
2 Lantai II R. Teori I R. Teori II Studio 8/R. Teori III
Jumlah :
RUANG STUDIO RUANG DOSEN R. ADMINISTRASI RUANG LAINNYA Luas Luas Luas Luas Tempat Tempat Tempat Tempat m2 m2 m2 m2 Studio Gamelan RUANG DOSEN Jawa 108,00 Utama 108,00 R. Kejur & Sekjur 54,00 Dapur/Pantry 6,25 Studio 1 (Gong Kebyar) 108,00 R. Staff Perlengkapan 27,00 Kamar Kecil/ WC 1 34,00 Studio 2 (Etnis Bali) 108,00 R. HMJ ETNO 27,00 Kamar Kecil/ WC 2 34,00 Studio 3 (Byms & Bnyngi) 108,00 R. Rapat 51,00 WC R. Persiapan 3,50 Studio 4 (Kalmt. & Sulwsi) 108,00 R. Persiapan 21,25 Studio 5 (Sunda & Betawi) 108,00 Studio 6 (Sumatera) 108,00
54,00 Stage/Arena Pentas 54,00 Studio 7 108,00 Studio Audio Visual Studio Vokal R. Persiapan 216,00
360,00 108,00 54,00 30,00 42,50 1.350,50
R. Alat Perlengkapan
108,00
12,00 Kamar Kecil/ WC 1 Kamar Kecil/ WC 2 Dapur/Pantry Gudang Perpustakaan 171,00
34,00 34,00 6,25 6,25 54,00 233,50
Catatan: Luas Bangunan Gedung Etnomusikologi = 2.000 m2
31
Tabel 16b. Daftar Kebutuhan Sarana & Prasarana Gedung Prodi S1 Musik (Etnomusikologi) Fakultas Seni Pertunjukan ISBI Kaltim No A
Kebutuhan Ruang
User
Luas @User
Volume Jumlah Ruang Unit
Total Luas
Sarana Pendidikan 1
Studio praktek ensambel musik 2
25
4 m2
100
2
200 m2
2
Audio visual
25
2 m2
50
1
50 m2
3
Ruang Perlengkapan
48
1
48 m2
4
Mini konser
300
2 m2
600
1
600 m2
5
Kelas teori
25
2 m2
50
4
200 m2
6
Meeting ( ruang sidang )
25
2 m2
50
4
200 m2
B
Sarana administrasi & manajerial 1
Ruang Dosen
25
3.6 m2
90
m2
1
90 m2
2
Ruang Ketua Jurusan
1
32 m2
32
m2
1
32 m2
3
Ruang Sekretaris Jurusan
1
16 m2
16
m2
1
16 m2
4
Ruang Administrasi Jurusan
6
10 m2
60
m2
1
60 m2
TOTAL
1928 m2
32
6.
Gedung Prodi S1 Seni Budaya Tabel 27. Daftar Kebutuhan Sarana dan Prasarana Gedung Prodi S1 Seni Budaya Fakultas Seni Rupa ISBI Kaltim
N o
Lantai
RUANG KULIAH Tempat Luas m2
1 Lantai I
2 Lantai II
R. Kelas Teori 1 R. Kelas Teori 2 R. Kelas Teori 3 R. Rapat
RUANG STUDIO Tempat Luas m2 Kelas teori 77,89 Studio Komputer 43,20 Laboratorium bhs 43,20
43,20 43,20 39,60 54,10
3 Lantai III
R. Dosen Utama
Laboratorium seni Kelas teori
Jumlah :
RUANG DOSEN Tempat Luas m2
180,10
R. ADMINISTRASI RUANG LAINNYA Tempat Luas m2 Tempat Luas m2 R. Pelayanan Umum 43,20 Hall 110,13 R. Perlengkapan 37,80 Selasar 33,12 Tangga & Teras Utara 43,02 Kmr kc/wc 25,20 tangga darurat 14,40 Teras Depan 13,02
103,68 R. Jurusan R. Tamu Jurusan R. Baca/Perpustakaan
19,34 Selasar 32,56 Tangga 12,89 Kmr kc/wc tangga darurat
80,64 16,38 25,20 14,40
Selasar Tangga Kmr kc/wc tangga darurat
78,15 16,38 12,60 14,40
181,05 51,84
397,18
103,68
145,79
497,04
Catatan: Luas Bangunan Gedung Fotografi : 1.500 m2
33
III.
FAKULTAS SENI RUPA DAN MEDIA REKAM
1.
Gedung Dekanat
a)
Ruang Dekan Fakultas Seni Rupa dan Media Rekam 1) Ruang Dekan 48 m2, Direncanakana ruang ini dapat digunakan sebagai ruang kantor dan kerja dekan (setingkat manajer) dan juga dapat digunakan untuk menerima tamu serta rapat terbatas maksimal 12 orang. Kelengkapan ruang antara lain meja tamu 2 set, Meja kabinet 1 biro, kursi putar, ditambah almari kaca 2 buah 3 sap, kulkas ukuran sedang, filling kabinet dan rak arsip surat. Total keluasan : 48m2 2) Toilet 6 m2, Toilet untuk dekan ini menggunakan material yang kualitasnya yg bagus dinding dengan granit (sekelas hotel), perlengkapan di dalam toilet antara lain: meja
westafel ,
Kloset duduk, bak mandi granit+ jet shower,
exhouser, tempat tisue, hanger dan bak sampah kecil. Total keluasan: 6m2 b)
Ruang Wakil Dekan I, II, dan III: Ruang Wakil Dekan I, II dan III 1) Ukurannya sama @32m2 Direncanakan ruang ini dapat dapat digunakan menerima tamu dan rapat terbatas untuk 6 perlengkapan yang harus ada: meja tamu 1 set, Meja kabinet 1 biro dengan kursi putar, ditambah almari kaca 2 buah, kulkas , filling kabinet, dan peralatan lain untuk kerja: komputer, printer dan aiphone. Total keluasan : 36 m2 2)
Toilet Perlengkapan di dalam toilet antara lain: westafel , Kloset duduk, ember plastik, jet shower, exhouser, tempat tisue, hanger dan bak sampah Total keluasan: 4 m2
c)
Ruang Kabag Tata Usaha Pada prinsipnya hampir sama dengan ruang Wakil dekan hanya saja tidak ada toilet dalam denganj keluasan yang kurang lebih sama: 28m2. 34
1) Ruang Sub bagian Kepegawaian Ruang terdiri atas: ruang untuk 4 sampai 5 pegawai dan Kasubagnya,serta ruang layanan umum dengan meja dan kursi tamu, serta almari arsib (bisa berupa locker) untuk menyimpan arsib/data seluruh pegawai maupun dosen. Luas Ruang total :48 m2. 2) Ruang Sub bagian Umum dan perlengkapan Pada prinsipnya ruang ini terdiri atas: ruang untuk muat 4 sampai 5 orang pegawai termasuk kasubagnya, dan ruang layanan umum untuk telpon maupun surat menyurat (penerimaan surat dan ekspidisi). Luas ruang total:48 m2 3) Ruang Sub bagian Kemahasiswaan Ruang terdiri atas ruang : Ruang yang muat untuk bekerja 3 sampai 4 orang pegawai (termasuk kasubagnya) dan loket layanan terutama untuk para mahasiswa dan alumni serta berbagai hal yang terkait dengan kegiatan kemahasiswaan. Total luas ruang: 32m2 dan loket 18 m2. 4) Ruang Sub bagian Akademik Ruang terdiri atas ruang kerja 4 sampai 5 orang pegawai (termasuk kasubagnya) dan ruang arsip akademik dengan locker dan almari arsip, serta ruang loket layanan publik terutama yang terkait dengan kegiatan akademik. Ruang ini sebaiknya menghadap ke lobby dekanat sehingga bisa menanmpung publik(mahasiswa) dengan jumlah besar sekaligus untuk menghindari antrean yang panjang didepan loket sehingga layanan bisa lebih optimal. Total luas ruang subbag akademik 48 m2 ditambah ruang loket 24 m2. 5) Ruang Bendahara/Keuangan Ruang ini sebaiknya dirancang dengan pengamanan yang cukup dengan CCTV atau diberi tralis, sebagai ruang kerja utk 3 sampai 4orang staf 35
dengan privasi yang cukup baik serta ada ruang layanan publik. Luas ruang total: 32 m2.
36
Tabel 17. Daftar Kebutuhan Sarana dan Prasarana Gedung Dekanat dan GKU Fakultas Seni Rupa dan Media Rekam ISBI Kaltim No
Kebutuhan Ruang
User
Luas @User
Volume Ruang
Sirkulasi
Jumlah Total Luas Unit
1 Ruang Dekan
1
36 m2
36
m2
14.4
1
50.4 m2
2 Ruang Wakil Dekan
1
28 m2
28
m2
11.2
3
117.6 m2
3 Ruang Kabag Tata Usaha
1
20 m2
20
m2
8
1
28 m2
4 Ruang Subag Kepegawaian
4
8 m2
32
m2
12.8
1
44.8 m2
5
8 m2
40
m2
16
1
56 m2
5
Ruang Subag Umum dan Perlengkapan
37
6 Ruang Subag Kemahasiswaan
4
6 m2
24
m2
9.6
1
33.6 m2
7 Loket Subag Kemahasiswaan
2
6 m2
12
m2
4.8
1
16.8 m2
8 Ruang Subag Akademik
6
6 m2
36
m2
14.4
1
50.4 m2
9 Loket Subag Akademik
4
6 m2
24
m2
9.6
1
33.6 m2
10 Ruang Bendahara/Keuangan
8
4 m2
32
m2
12.8
1
44.8 m2
11 Ruang Jaga Loby Antara Ruang 12 Kemahasiswaan & Akademik 13 Loby Ruang-Ruang Dekanat
3
1.6 m2
4.8 m2
1.92
1
6.72 m2
100
1.2 m2
120 m2
48
1
168 m2
100
1.2 m2
120 m2
14 Ruang Jurnal 15 Ruang BEM
48
1
168 m2
8
2.8 m2 22.4 m2
8.96
1
31.36 m2
8
2.8 m2 22.4 m2
8.96
1
31.36 m2
38
16 Kantin 17 Dapur
2.
24
1.4 m2 33.6 m2
13.4
1
47.04 m2
6
1.8 m2 10.8 m2
4.32
1
15.12 m2
Gedung Kuliah Umum Tabel 18. Daftar Kebutuhan Sarana dan Prasarana Gedung Kuliah Umum Fakultas Seni Rupa dan Media Rekam ISBI Kaltim N O
KEBUTUHAN RUANG
1 Ruang Seminar/kuliah bersama/kuliah umum
USER
LUAS @USER
200 org
1,6 m2
+ ruang depan +stage
JUML TOTAL AH KETERANGAN LUAS UNIT 320m2 1 448 m2 Luas GKU khusus +(sirkulasi: raung seminar 40%)= 448m2 448m2+64m2+64 m2+32m2: 608m2 VOL RUANG
64m2
64 m2
+ 2 buah ruang transit + 1buah toilet pria
20 org 4 orang
1,6 m2 4 m2
32m2 16m2
2 2
64 m2 32 m2
+ 1buah toilet wanita
2 orang
4 m2
8m2
2
16 m2
50 orang 40 50mhs
1,6 m 1,6 m2/ orang
80m 80m2+(40%) =122m2
1
80 m2
+ Lobby 2 4 buah ruang kuliah sedang
4
Rasio kuliah umum melibatkan 3 sampai 6 prodi (kurang lebih 200 mhs)
Rasio kuliah teori 122m2x4 40% :488m2
39
3 2 buah ruang kuliah besar
80-100 mhs
4 Lab Bahasa
1,6 m2
1,6m2
40 org
160m2+(40%) =224m2 64m2+( 40%) = 90m2
2
448m2
sda
2
180m2
sda
Total Luas
3.
……….
Gedung Jurusan Seni Murni
Tabel 19a. Daftar Kebutuhan Sarana dan Prasarana Gedung Jurusan Seni Murni Fakultas Seni Rupa dan Media Rekam ISBI Kaltim No
Kebutuhan Ruang
User
1 Ruang Praktek Minor Ruang Praktek Mayor Seni 2 Lukis Ruang Praktek Mayor Seni 3 Patung
30
Ruang Praktek Mayor Seni Grafis
4
Luas Vol. @User Ruang 2 m2 60 m2
12
Jumlah Unit 12
Sirku lasi
Total Luas 864
m2
30
2.4
m2
72 m2
14.4
2
172.8
m2
30
2.4
m2
72 m2
14.4
2
172.8
m2
30
2.4
m2
72
14.4
2
172.8
m2
m2
40
5 Ruang Dosen 6 Ruang Ketua Jurusan 7 Ruang Sekretaris Jurusan 8 Ruang Administrasi Jurusan 9 Ruang Lab. Bahasa 10 Ruang Audio Visual 11 Ruang Koleksi Buku 12 Ruang Gallery Ruang Gudang Koleksi 13 Karya Seni lukis Ruang Gudang Koleksi 14 Karya Seni Grafis Ruang Gudang Koleksi 15 Karya Seni Patung Ruang Gudang Bahan 16 Praktek & ATK 17 Ruang Teknologi Bahan
20
3.6
m2
72
m2
14.4
3
259.2 m2
1
32
m2
32
m2
6.4
3
115.2 m2
1
16
m2
16
m2
3.2
3
57.6
m2
6
10
m2
60
m2
12
3
216
m2
30
1.6
m2
48
m2
9.6
1
57.6
m2
30
1.6
2
m
48
2
m
9.6
1
57.6
m2
30
1.6
m2
48
m2
9.6
1
57.6
m2
30
1
m2
30
m2
6
1
36
m2
500
0.8
m2
400
m2
80
1
480
m2
500
0.3
m2
150
m2
30
1
180
m2
500
0.3
m2
150
m2
30
1
180
m2
50
m2
57.6
m2
m2 30
1.6
m2
48
m2
9.6
1
Tabel 19b. Daftar Kebutuhan Sarana dan Prasarana Gedung Seni Murni Fakultas Seni Rupa dan Media Rekam ISBI Kaltim N o
Kebutuhan Ruang
User
Luas @User
Volume Sirku Jumlah Total Luas Ruang lasi Unit
41
A Sarana Pendidikan 1. Ruang Praktek Minor
30
2 m2
2 Ruang Praktek Mayor Seni Lukis
30
2.4 m2
3 Ruang Praktek Mayor Seni Patung
30
4 Ruang Praktek Mayor Seni Grafis
60 m2
12
12
864 m2
72 m2 14.4
2
172.8 m2
2.4 m2
72 m2 14.4
2
172.8 m2
30
2.4 m2
72 m2 14.4
2
172.8 m2
1 Ruang Dosen
20
3.6 m2
72
m2 14.4
3
259.2 m2
2 Ruang Ketua Jurusan
1
32 m2
32
m2
6.4
3
115.2 m2
3 Ruang Sekretaris Jurusan
1
16 m2
16
m2
3.2
3
57.6 m2
4 Ruang Administrasi Jurusan
6
10 m2
60
m2
12
3
216 m2
5 Ruang Lab. Bahasa
30
1.6 m2
48 m2
9.6
1
57.6 m2
B Sarana administrasi & manajerial
42
6 Ruang Audio Visual
30
1.6 m2
48 m2
9.6
1
57.6 m2
7 Ruang Koleksi Buku
30
1.6 m2
48 m2
9.6
1
57.6 m2
8 Ruang Gallery
30
1 m2
30 m2
6
1
36 m2
9 Ruang Gudang Koleksi Karya Seni lukis
500
0.8 m2
400 m2
80
1
480 m2
10 Ruang Gudang Koleksi Karya Seni Grafis
500
0.3 m2
150 m2
30
1
180 m2
11 Ruang Gudang Koleksi Karya Seni Patung 500
0.3 m2
150 m2
30
1
180 m2
12 Ruang Gudang Bahan Praktek & ATK 13 Ruang Teknologi Bahan TOTAL
50 m2 30
1.6 m2
48 m2
9.6
1
57.6 m2 3186.8 m2
43
44
4.
Gedung Prodi S1 Kriya
A.
Gedung Prodi S1 Kriya Keramik
Tabel 20. Daftar Kebutuhan Sarana & Prasarana Gedung Jurusan Kriya Keramik Fakultas Seni Rupa dan Media Rekam ISBI Kaltim No
Kebutuhan Ruang
User
Luas @User
Vol. Ruang
Jml Total Luas Unit
A Sarana Pendidikan 1
Ruang Praktek desain
20
2
Ruang praktek pengolahan tanah
15
3
Ruang praktek teknik putar
10
96 m2
2
192 m2
8 m2 120 m2
2
240 m2
2
192 m2
4.8 m2
9.6 m2
96 m2
45
4
Ruang praktek pembuatan karya
10
9.6 m2
96 m2
3
288 m2
5
Gedung/Ruang tungku pembakaran 20
2 m2
40 m2
1
40 m2
6
Ruang khusus ujian TA
8 m2
48 m2
1
48 m2
6
46
7
Ruang/gudang karya
80 m2
80 m2
2
160 m2
8
Ruang pameran jurusan/koleksi
96 m2
96 m2
2
192 m2
B Sarana administrasi & manajerial Ruang dosen
6
10 m2
60 m2
1
60 m2
Ruang kajur
1
24 m2
24
1
24 m2
10
Ruang sekretaris jurusan dan administrasi jurusan
2
18 m2
36
1
36 m2
11
Gudang alat dan perlengkapan
1
24 m2
24
1
24 m2
12
Ruang teknisi jurusan
1
24 m2
24
1
24 m2
9
47
Ruang audio visual
40
4 m2 160
1
160 m2
C Perpustakaan dan Laboratorium Ruang eksperimen bahan dan 14 ruang laboratorium gelasir
10
6 m2
60
2
120 m2
32
1
32 m2
32.4
1
32.4 m2
13
15
Ruang referensi jurusan
16
Ruang jurnal
TOTAL
6
5.4
1864.4 m2
Tabel 21. Daftar Kebutuhan Sarana dan Prasarana untuk Prodi S1 Kriya Keramik Fakultas Seni Rupa dan Media Rekam ISBI Kaltim
48
N Kebutuhan Ruang User O a 1 Sarana Pendidikan Ruang praktek desain 20 mahasiswa Ruang praktek 15 pengolahan tanah mahasiswa Ruang praktek teknik 10 putar mahasiswa Ruang praktek 10 pembuatan karya mahasiswa Gedung/Ruang 20 tungku pembakaran mahasiswa Ruang khusus ujian TA
Luas @ User b 12 m x 8 m
Vol Jumlah Ruang Unit axb c 1.920 2 ruang
Total Luas axbxc 3.840
12 m x 10 m
1.800
2 ruang
3.600
12 m x 8 m
960
1 ruang
960
12m x 8m
960
3 ruang
2.880
20m x 10m
4.000
1 gedung
4.000
1 8m x 6m mahasiswa 5 orang penguji (= 6 orang) 10m x 8m 12m x 8m
288
1 ruang
288
80 96
2 ruang 2 ruang
160 192
10m x 6m
360
3 ruang
1.080
Ruang/gudang karya Ruang pameran jurusan/koleksi 2 Sarana Administrasi & Manajerial Ruang dosen 6 dosen Ruang kajur
1 dosen
6m x 4m
24
1 ruang
24
Ruang sekretaris jurusan dan administrasi jurusan Gudang alat dan perlengkapan
2 orang
8m x 4m
32
1 ruang
64
6m x 4m
24
1 ruang
24
49
Ruang teknisi jurusan 3 orang Ruang audio visual 40 orang 3 Perpustakaan dan Laboratorium Ruang eksperimen bahan dan ruang laboratorium gelasir Ruang referensi jurusan Ruang jurnal
10 orang
6 orang
6m x 4m 8m x 20m
24 6400
1 ruang 1 ruang
72 6400
10m x 6m
600
2 ruang
1200
8m x 4m
32
1 ruang
64
8m x 4m
192
1 ruang
192
50
Kebutuhan Ruang 1) Ruang Teori 2) Ruang Praktek Desain 3) Ruang Praktek Pengolahan Tanah 4) Ruang Eksperimen Bahan/Laboratorium 5) Ruang Praktek Teknik Putar/Electricwheel dan Handbuilding 6) Ruang Studio Praktek Pembentukan Karya 7) Ruang Tungku Pembakaran Gas dan Tungku Kayu 8) Ruang Khusus TA 9) Ruang Dosen dan Teknisi Keramik 10) Ruang Perpustakaan Prodi 11) Ruang Pertemuan/Rapat 12) Ruang Ujian TA 13) Ruang Admisistrasi/Pelayanan Mahasiswa 14) Gudang Alat dan Perlengkapan 15) Gudang Karya 16) Ruang Pameran Prodi/Galeri Koleksi Karya Prodi Peralatan Penunjang Perkuliahan di Setiap Ruang 1)
Ruang Teori Ukuran ruangan adalah 12 m x 8 m dapat digunakan untuk 35 mahasiswa dan peralatan penunjang perkuliahan. Peralatan yang dibutuhkan adalah: - White board
51
- Meja+kursi dosen - Kursi/meja lipat kuliah mahasiswa - LCD - Alat tulis dan penghapus 2)
Ruang Praktek Desain Ukuran ruangan adalah 12 m x 8 m yang digunakan untuk 20 mahasiswa dengan meja gambar dan kursi.
3)
Ruang Praktek Pengolahan Tanah Ukuran ruangan adalah 12 m x 10 m dengan salah satu sisinya dibuat kotak/bak-bak tempat pengolahan tanah dengan ukuran lebar 100 cm, tinggi 80 cm, dan panjang 200 cm berjumlah 6 buah dan di dalamnya terdapat meja gips pengering tanah dan berfungsi juga sebagai tempat kneading. P
Gambar 1. Bak pemeraman tanah besar Gambar 2. Bak pemeraman tanah kecil Ukuran P200, L100, T80 cm dibuat seperti tangga P240, L50, T100 cm
52
Gambar 5. Ruang pengering tanah dan pemeraman tanah dalam jumlah besar Ukuran 300x150x300 4)
Ruang Eksperimen Bahan/Laboratorium Ukuran ruangan adalah 10 m x 6 m yang dapat digunakan untuk mahasiswa berjumlah 15 mahasiswa dan peralatan penunjang perkuliahan. -
5)
Ruang
Praktek
Teknik
Putar
Electricwhee,
Handwheel
dan
Handbuilding Ukuran ruangan adalah 12 m x 8 m yang dapat digunakan untuk mahasiswa berjumlah 10 mahasiswa dan peralatan penunjang perkuliahan. -
6)
Ruang Studio Praktek Pembentukan Karya Ukuran ruangan adalah 12 m x 8 m yang dapat digunakan untuk mahasiswa berjumlah 10 mahasiswa dan peralatan penunjang perkuliahan. Disetiap sudut diberi tempat bak air berukuran 80x100x100 cm yang
53
difungsikan sebgai tempat mencuci tangan, peralatan sehabis praktek dan juga air digunakan sebagai penunjang membentuk karya. 7)
Ruang Tungku Pembakaran Gas dan Tungku Kayu
a)
Ruang Tungku Gas Ruangan ini dibuat banyak ventilasi bagian atas/atap dengan sisi terbuka untuk jalan keluarnya asap saat acara pembakaran dengan ukuran P 20 m dan L 10 m. Ruang tungku harus terpisah dari gedung lain karena sangat riskan terjadi kecelakaan kebakaran sehingga perlu gedung khusus untuk tungku. Peralatan yang dibutuhkan:
b)
Ruang Tungku Kayu Ruangan ini khusus dibuat dengan sisi-sisi dinding dibuat terbuka dan tinggi dengan ukuran 10 m x 5 m untuk satu tungku bak terbuka dengan ukuran P 250 cm, L 200 cm, Tinggi 200 cm terbuat dari batu bata berbahan tanah earthenware. Gedung ini juga harus dibuat terpisah dengan gedung lain untuk mengantisipasi bahaya kebakaran.
8)
Ruang Dosen dan Teknisi Keramik Ukuran ruangan adalah 10 m x 6 m yang dapat diisi mahasiswa berjumlah 5 dosen dan 1 orang teknisi dengan meja, kursi, dan almari.
9)
Ruang Perpustakaan Prodi
54
Ukuran ruangan adalah 10 m x 6 m yang dapat diisi 15 mahasiswa dengan meja baca, kursi, almari dan rak buku.
10)
Ruang Pertemuan/Rapat dosen Ukuran ruangan adalah 3 m x 8 m yang dapat menanpung berjumlah 1020 orang dosen dengan meja melingkar dan kursi.
11)
Ruang Ujian TA Ukuran ruangan adalah 8 m x 6 m dengan meja panjang untuk penguji dan kursi berukuran lebih tinggi. Ruangan bisa digunakan untuk rapat dosen atau wawancara ujian masuk mahasiswa baru. -
12)
Ruang Admisistrasi/Pelayanan Mahasiswa Ukuran ruangan adalah 10 m x 6 m dengan bagian depan tertutup kaca/transparan dengan pintu/lubang kotak pelayanan. -
13)
Gudang Alat dan Perlengkapan Ukuran ruangan adalah 10 m x 6 m yang dapat diisi dengan meja, kursi, dan almari. -
14)
Gudang Karya Ukuran ruangan adalah 10 m x 8 m dengan pustek dan sketsel.
55
15)
Ruang Pameran Prodi/Galeri Koleksi Karya Jurusan Ukuran ruangan adalah 12 m x 8 m yang dilengkapi dengan sketsel dan lighting, ruang ini dibuat terang dengan jendela kaca.
B.
Gedung Jurusan Kriya Kayu Kebutuhan Ruang Jurusan Kriya Kayu:
1)
Ruang Teori
5)
Ruang Praktek Ukir
2)
Ruang Desain
6)
Ruang Oven Kayu
3)
Ruang Praktek Mesin
7)
Ruang Penyimpanan Karya
4)
Ruang Finishing
8)
Ruang Lelang/ Pamer Karya
9)
Ruang Perpustakaan
Deskripsi Ruang Jurusan Kriya Kayu 1)
Ruang Teori Suasana ruang kuliah mesti kondusif, oleh karena itu perlu di dukung dengan sarana perkuliahan yang lengkap, diantaranya seperti ruang kuliah yang full AC dengan kerapian dan keasrian yang tertata apik, sehingga dengan demikian mahasiswa diharapkan dapat menerima dengan baik setiap materi kuliah yang diberikan oleh dosen ketika mengajar.
56
Ruang kelas juga dilengkapi fasilitas OHP dan LCD proyektor. Fasilitas ruang kelas sebaiknya memiliki pasitas antara 20 - 30 mahasiswa. Hal ini dikarenakan dengan jumlah mahasiswa yang tidak terlalu banyak diharapkan mahasiswa akan lebih konsentrasi didalam menjalani proses perkuliahan, sehingga dengan demikian diharapkan lulusan nantinya akan lebih memiliki kualitas dan tidak hanya sekedar tamat. 2)
Ruang Desain Ruang kerja menggambar dibuat untuk memudahkan kita menyelesaikan suatu pekerjaan. Sebaiknya area ini diletakkan di tempat yang terpisah dari fungsi lain agar kegiatan kerja gambar yang memerlukan konsentrasi tinggi tidak terganggu. Melalui penataan ruang yang pas, dapat menghadirkan suasana dinamis yang meningkatkan kinerja seseorang sehingga aktivitas dapat berjalan lancar. Hal ini menuntut konsekuensi dan fasilitas yang tidak sedikit yang membutuhkan ruang baca, literatur, ruang konsultasi di samping ruang kerja menggambar. Sebaiknya posisi duduk atau meja gambar dalam arah diagonal terhadap pintu masuk. Kemudian dinding yang penuh sebaiknya kita gunakan sebagai tempat untuk meletakkan lemari yang tinggi merangkap penyimpanan buku-buku koleksi atau sebagai perpustakaan. Jika lebih banyak merenung atau senang mencari ide, maka tempat duduk dekat dengan jendela akan membantu mendapatkan inspirasi. Karena itu mendukung produktivitas dan keefektifan. Seorang desainer atau pekerja seni membutuhkan ruang kerja yang lebih bersifat rileks dan dapat memacu kreativitas dalam berpikir sehingga ruang kerja sebaiknya bersifat informal. Papan tulis dan papan kecil sebagai tempat menempelkan kertas atau post-it yang berisi berbagai pesan penting akan sangat bermanfaat dalam menyelesaikan pekerjaan menurut skala prioritas.
3)
Ruang Praktek Mesin Terdapat bermacam-macam mesin kayu untuk membantu pekerjaan kayu dalam proses produksi. Teknologi mesin hingga saat ini justru sudah
57
menggunakan sistem komputerisasi pada berbagai mesin besar dan mesin kombinasi. Sekomplit apapun jenis mesin industri, dalam hal ini adalah mesin untuk proses produksi merupakan pengembangan dari berbagai fungsi dasar kerja mesin kayu. a) Gergaji Belah & Potong Mesin jenis ini bisa berupa circle saw atau band saw (gergaji pita) dengan fungsi utamanya adalah membelah kayu atau logs. Terdiri dari satu bilah gergaji lingkaran pada satu poros motor penggerak. Konfigurasi pemasangannya pada mesin bisa bermacam-macam. Anda bisa melakukan berbagai pekerjaan kayu dengan mesin ini misalnya: membelah kayu, memotong papan dalam berbagai sudut, membuat pen dan alur.Prinsip kerja mesin ini adalah untuk membelah kayu hingga pada ukuran mendekati ukuran jadi. harus disisakan beberapa milimeter untuk proses pengetaman dengan mesin serut (planner) b) Mesin Ketam/Serut (Planner) Berfungsi untuk menghaluskan sisi kayu setelah proses penggergajian. Mesin ketam standar bekerja dengan menghaluskan permukaan satu demi satu sisi kayu. Hanya satu meja kerja yang terdapat pisau penyerut. Pada perkembangannya mesin ini bisa sekaligus menyerut 4 sisi kayu dan dikombinasi dengan jenis pisau lainnya. Poros pisau terpasang horisontal dengan meja penghantar vertikal. Hasil kerja dari mesin ini harus menjadi ukuran final yang tidak mungkin lagi dikurangi kecuali dengan amplas. Hasil permukaan dari kerja mesin ini akan halus, lebih halus dari mesin gergaji karena tidak akan terdapat cuttermark sebesar gergaji. c) Mesin Bor (Drilling) Terdiri dari satu poros motor pada prinsipnya untuk membuat lubang pen, dowel atau lubang untuk sekrup dan alat tambahan lain yang berbentuk bulat. Perkembangannya saat ini mesin bor bisa untuk melakukan pengeboran beberapa lubang sekaligus pada satu permukaan secara horisontal maupun vertikal. Pengeboran sebaiknya dilakukan setelah 58
seluruh permukaan kayu diserut dan dipotong pada ukuran jadi yang diinginkan. d) Mesin Profile (Spindle) Poros pisau terpasang vertikal (menghadap ke atas) pada sebuah permukaan meja mesin dan berfungsi untuk membuat bentuk profile pada sisi samping kayu. Jenis pisau bisa diganti sesuai dengan desain yang diinginkan. Pada kombinasi lain jumlah pisau bisa lebih dari satu dan seluruhnya terpasang secara vertikal. Proses bisa dilakukan setelah proses penggergajian karena hasil kerja mesin ini hampir sama dengan mesin serut, permukaan halus dan cukup dengan mesin amplas sebelum proses finishing. e) Router Prinsip dasarnya mirip dengan mesin bor vertikal namun kepala pisaunya memiliki bentuk dan desain yang berbeda. Karena router ini berfungsi untuk membuat alur pada permukaan kayu maka pisau berada pada posisi vertikal ke arah bawah. (berbalikan dengan mesin profile (spindle). Mesin Router didesain dengan kecepatan putar (rpm) jauh lebih tinggi dari mesin bor biasa. Mesin-mesin yang dibutuhkan di atas adalah dasar dari semua mesin kayu yang saat ini terdapat di pabrik ataupun perusahaan penjual mesin. Banyak beberapa desain mesin menggabungkan fungsi dasar dari mesin di atas sehingga timbul nama mesin baru. Namun apabila anda sudah mengerti prinsip kerja dari mesin-mesin di atas akan sangat mudah untuk memahami cara kerja dari mesin yang lain.
4)
Ruang Finishing Proses finishing adalah pekerjaan tahap akhir dari suatu proses pembuatan produk kayu. Pada saat ini proses finishing lebih dikenal sebagai proses aplikasi coating. Hal yang sangat wajar karena saat ini sebagian besar proses finishing dilakukan dan dikerjakan dengan menggunakan cat
59
(coating) sebagai bahan finishing. Sebenarnya furniture finishing mempunyai cakupan yang lebih luas. Proses finishing untuk mebel bisa berupa
pengamplasan,
pengecatan,
pemolesan,
penggosokan
dan
pengerjaan–pengerjaan yang lain yang diperlukan. 5)
Ruang Praktek Ukir a) Ruang Praktik Program Keahlian Kriya Kayu berfungsi sebagai tempat berlangsungnya kegiatan pembelajaran: pengerjaan Kayu dasar/kerja bangku/kerja manual, ukir-pahat, anyam-raut, kerja bubut kayu, terawang kayu, jok (upholestry), penyelesaian akhir. b) Luas minimum ruang praktik Program Keahlian Kriya Kayu adalah 256 m² untuk menampung 32 peserta didik, yang meliputi: area kerja bangku 32 m², area kerja ukir-pahat 48 m², area kerja anyam-raut 24 m², area kerja bubut 32 m², area kerja skroll 24 m², area kerja jok (upholestry) 24 m², area kerja finishing 24 m², ruang penyimpanan dan instruktur 48 m². c) Ruang Praktik Program Keahlian Kriya Kayu dilengkapi prasarana.
5)
Ruang Oven Kayu “Teknologi Oven pengering kayu yang ramah lingkungan dengan konsep pembakaran energi limbah yang ramah lingkungan dengan bahan bakar limbah kayu dan sistem pemanasan elemen. Alat oven ini akan sangat bermanfaat bagi produsen berbasis kayu. Kapasitas maximum pengovenan 10 m3 sebagai penyedia bahan baku.
6)
Ruang Penyimpanan Karya (Racking System ) a) Drive in Rack Drive in Rack Maxi Trillion cocok untuk menyimpan barang -barang yang mempunyai dimensi penyimpanan yang sama ataupun barang yang sama. Tipe penyimpanan menggunakan sistem LIFO (Last In First Out). Drive in Racking System cocok untuk barang Fast Moving Consumer Goods.
60
b) Cantilever Rack Cantilever rack Maxi Trillion sangat cocok untuk menyimpan barang yang mempunyai dimensi yang panjang. Kapasitas penyimpanan dapat diatur dari 300 kilogram per hambalan hingga 2 ton per level. c) Selective Pallet Rack (SPR) Selective Pallet Rack Maxi Trillion cocok untuk penyimpanan segala macam barang dari barang bersifat bubuk, barang bersifat solid ataupun barang yang disimpan dalam barel. d) MuLantaiiter Rack (Rak Tingkat) MuLantaiitier Rack Maxi Trillion cocok untuk penyimpanan arsip ataupun barang - barang kecil lainnya. 8)
RUANG PAMERAN KARYA Sebuah pameran umum dalam ruangan lazimnya diselenggarakan di gedung-gedung khusus. Jenis pameran dalam ruangan memiliki cakupan dan fokus yang lebih khusus, biasanya pengunjung yang hadir lebih sedikit, kebanyakan adalah para undangan yang mewakili. Panel pameran seperti ini lebih dinamis bergerak atau berpindah-pindah, bahkan bisa digunakan sebagai media pamer jenis bongkar-pasang. Kelebihan
utama
pameran
terletak
pada
kemampuannya
dalam
membangkitkan dan mengarahkan perhatian atau khalayak/konsumen kepada subyek yang dipamerkan, sehingga dengan demikian menarik minat banyak orang dan tidak jarang para pengunjung pameran tersebut sengaja datang dari tempat-tempat yang amat jauh.
9)
Ruang Perpustakaan
61
Perpustakaan sebagai tempat yang nyaman Sebagai salah satu pilar pendukung kesuksesan belajar, perpustakaan seharusnya mampu menyediakan tempat yang nyaman, suasana yang menyenangkan bagi pengunjung, bahkan untuk selanjutnya, suasana yang menyenangkan ini dapat menarik minat orang-orang yang pada awalnya enggan datang ke perpustakaan menjadi suka datang ke perpustakaan. Jadi sebagai langkah awal, perpustakaan harus mampu menyodorkan daya tarik bagi pengunjung terlebih dahulu. Pertama, hal yang harus dibenahi adalah pencahayaan yang cukup untuk mendukung kegiatan membaca. Sumber cahaya dapat berasal dari cahaya matahari maupun lampu. Cahaya di dalam ruangan ini kemudian akan berbaur dengan warna dinding ruangan dan tata letak yang enak dan nyaman dipandang. Warna dinding yang teduh, nyaman, dan sejuk akan membuat setiap ingin datang lagi ke perpustakaan. Begitu pula tata letak meja, rak buku, arah pintu, tempat peminjaman buku yang mudah dijangkau akan membuat pengunjung semakin nyaman. Kedua, faktor kebersihan lingkungan perpustakaan juga menjadi faktor yang cukup menentukan. Kebersihan lingkungan disini
meliputi
kebersihan outdoor dan kebersihan indoor. Kebersihan untuk lingkungan di luar perpustakaan dapat dilihat dari bagian gedung/bangunan luar dan jalan menuju ke perpustakaan (apakah mudah dijangkau atau sulit dijangkau, apakah letaknya strategis atau tersembunyi). Sebagai daya tarik, penempatan tanaman hias yang sesuai baik di luar maupun di dalam ruangan juga dapat mempengaruhi kenyamanan suasana di perpustakaan. Selain kebersihan di luar ruangan, kebersihan di dalam ruangan juga tidak kalah pentingnya, karena di ruangan inilah pengunjung akan bertahan lebih lama. Salah satu faktor penghambat kebersihan dalam sebuah ruangan adalah debu, baik debu-debu yang berada di lantai, meja, dan kursi, maupun debu-debu yang menempel di buku-buku koleksi. Bila faktor kebersihan kurang tertangani dengan baik akan menjadi kendala yang 62
cukup menganggu, karena beberapa pengunjung yang alergi terhadap debu dapat menjadi kurang nyaman berada di perpustakaan ketika dia sedang mencari dan membolak-balik buku koleksi. Pilar-pilar pokok sebuah perpustakaan ideal Tiga pilar pokok perpustakaan adalah koleksi, sumber daya manusia (pustakawan) dan pelayanan yang memadai. a) Koleksi Perpustakaan Koleksi perpustakaan pada umumnya berupa buku, dari berbagai jenis, dengan beragam bentuk. Bahan pustaka baik yang cetak seperti buku, jurnal, hasil penelitian, skripsi, tesis, koran, majalah dan sebagainya, sedangkan non cetak seperti CD-ROM, jurnal elektronik, CD, disket, kaset. Koleksi yang lengkap dengan jumlah yang memadai, didukung oleh luas ruangan yang cukup leluasa untuk menampung kapasitas koleksi tersebut akan menjadi sebuah nilai lebih bagi sebuah perpustakaan. b) Pustakawan. Untuk menciptakan sebuah perpustakaan yang ideal, langkah paling awal yang harus dilakukan adalah memperbaiki sumber daya manusianya, dan sumber daya manusia yang utama dalam sebuah perpustakaan adalah pustakawan-pustakawan yang handal dan kompeten di bidangnya. Hal itu akan tercapai apabila mereka mendapat pendidikan dan keterampilan yang cukup menunjung pekerjaan mereka terkait dengan kemajuan teknologi informasi yang sangat pesat. Karena perpustakaan sebagai salah satu sumber belajar harus bisa menyediakan fasilitas yang sesuai dengan perkembangan zaman yang saat ini didominasi oleh kecanggihan teknologi informasi. c) Pelayanan Pelayanan yang cepat, tepat, akurat, didukung dengan sikap yang baik, ramah, akan semakin melangkapi citra perpustakaan ideal. Pelayanan yang cepat dapat dicapai apabila dalam sistem kerjanya menggunakan metode
63
yang tepat didukung dengan fasilitas teknologi informasi yang sampai saat ini sudah diakui dapat membantu banyak pekerjaan manusia menjadi lebih cepat dalam skala yang besar. Pelayanan dapat berlangsung dengan tepat apabila didukung oleh sumber daya manusia yang teliti dan bertanggung jawab dalam pekerjaannya. Penerapan teknologi informasi yang dapat digunakan perpustakaan adalah : i) Otomasi Perpustakaan Otomasi
perpustakaan
adalah
suatu
teknologi
yang
digunakan
perpustakaan untuk pengolahan, pelayanan dan penelusuran kembali (OPAC). Program yang digunakan oleh perpustakaan adalah program Dynix ii) CD-ROM CD-ROM adalah berisikan informasi tentang jurnal yang dikemas dalam bentuk CD dan dioperasikan dengan menggunakan komputer. iii) Internet Pengunaan
Internet
di perpustakaan bertujuan untuk penyediaan
penyediaan sarana dan prasarana dimana pengguna perpustakaan baik siswa, guru dan pengelola perpustakaan (pustakawan) dapat menelusuri informasi yang dibutuhkan melalui internet. Dalam hal ini, perpustakaan menyediakan sejumlah komputer sebagai terminal yang terhubung ke Internet. Apabila memungkinkan, penyediaan fasilitas internet ini juga bisa diperluas jangkauannya dengan adanya fasilitas hotspot di areal sekolah. iv) Digital Library (Perpustakaan Digital) Digital library adalah suatu perpustakaan yang menyimpan data baik itu tulisan, gambar, suara dalam bentuk file elektronik dan menyebarluaskan dengan menggunakan protokol elektronik melalui jaringan komputer. Koleksi yang dimasukkan dalam digital library untuk sementara ini adalah skripsi, tesis, makalah. v) Jurnal Elektronik Jurnal elektronik adalah jurnal yang dikemas dalam bentuk file elektronik dalam penelusuran informasi menggunakan jaringan internet. 64
Kelebihan yang diperoleh dari penerapan teknologi informasi di perpustakaan adalah layanan lebih cepat, mudah, dan praktis; penelusuran lebih cepat dan mudah; menghemat waktu; menghemat tenaga; membutuhkan sedikit SDM (pustakawan).
65
4.
Gedung Prodi S1 Desain
Tabel 25. Daftar Kebutuhan Sarana & Prasarana Gedung Prodi S1 Desain Interior & Desain Komunikasi Visual Fakultas Seni Rupa dan Media Rekam ISBI Kaltim RUANG KULIAH RUANG STUDIO RUANG DOSEN Luas Luas Luas Tempat Tempat Tempat m2 m2 m2 R . Kuliah Teori 84,00 Studio Fotografi 80,00 R. Dosen Desain 168,00 1 Lantai I (A.03) R . Kuliah Teori Lab & Reproduksi DP A.01 120,00 Foto 72,00 R. Kelas Nirmana 120,00 Studio Disain Interior 96,00 Galery Disain Interior 90,00
N Lantai o
2 Lantai II R . Kuliah Teori 64,00 R. Ujian Pendadaran TA
Studio Komputer
64,00 Studio Gambar
76,00 96,00
R. Dosen DKV 116,00
R. ADMINISTRASI RUANG LAINNYA Luas Luas Tempat Tempat m2 m2 R. Kompetensi 24,00 Pantry 7,50 Prodi Loket Admin Prodi R. Kaprodi DKV R. Ketjur Desain
R. Perpustakaan /Tempat Baca
8,00 Kamar kecil/WC 20,00 Selasar (fotografi) 32,00 Teras utara & selatan R. Rapat Kecil Gudang Mushola Kamar kecil/WC Tangga (ft) Tangga Interior Selasar/koridor Interior Gudang Karya Gudang Selasar/Koridor DKV Hall /Lobby Tangga DKV Teras DKV Hall Lantai.2 56,00 Koridor/Selasar
40,00 100,00 52,50 32,00 48,00 16,00 42,00 12,00 10,00 149,75 64,00 32,00 80,00 80,00 12,00 15,00 60,00 90,00
66
R. Kelas Teori B.05 64,00 Studio Air Brush R. Seminar DKV B.06 132,00 Studio Pameran Karya Aula Diskomvis
3 Lantai III R. Kelas Teori R. Kelas Teori 004 R. Kelas Teori DP.C2 R. Kelas Teori DP.C1
93,50 128,00 160,00
56,00 Studio Gambar
128,00
64,00 Studio Komputer
116,00
R. Baca Perpustakaan
Balkon
11,00
Tangga Intr R. Sidang / Rapat Pantry Kamar kecil/WC Koridor/Selasar fotogr Gudang Balkon Hall/Lobby Selasar/koridor Tangga DKV
20,00 64,00 7,50 40,00 80,00 80,00 15,00 80,00 80,00 20,00
160,00 Hall/Lobby Selasar/koridor
119,00 144,00
64,00 Studio Audio Visual
64,00
Pantry
80,00 Studio III C.III.02 Studio Interior 0.1 Studio IV Int.C.III.02 Studio Karya TA Interior
96,00 96,00 96,00
Kamar kcl/WC Gudang Kamar kcl/WC
40,00 15,00 42,00
132,00
Selasar/koridor Tangga Interior Tangga DKV Selasar/koridor Hall/Lobby
80,00 10,00 12,00 70,00 80,00
792,00 Catatan: Luas Bangunan Gedung Desain : 5.200 m2
1.739,50
284,00
300,00
7,50
2.059,75
67
5.
Prodi S1 Televisi Tabel 26. Daftar Kebutuhan Sarana & Prasarana Gedung Jurusan Televisi Fakultas Seni Rupa dan Media Rekam ISBI Kaltim No A
Kebutuhan Ruang
User
Luas @User
Volume Ruang
Jumlah Unit
Total Luas
40
1.6 m2
64
m2
6
384 m2
150
1.6 m2
240 m2
1
240 m2
40
2 m2
m2
1
80 m2
Sarana Pendidikan 1
Ruang Kuliah
2
Ruang Kuliah Audio Visual (theatre)
3
Studio Pemberitaan
80
68
4
Studio VarietyShow
200
2 m2
400 m2
1
400 m2
69
5
Laboratorium Komputer Editing (Klasikal)
40
1.6 m2
64
m2
2
128 m2
70
6
Laboratorium Editing Profesional
5
1.6 m2
8
m2
5
40 m2
7
Laboratorium Audio
5
1.6 m2
8
m2
5
40 m2
8
Laboratorium Audio (Rekaman Suara)
5
1.6 m2
8
m2
5
40 m2
71
9
Laboratorium Master Control Room
10
2 m2
20
m2
1
20 m2
72
10
Laboratorium Pemancar Televisi
10
2 m2
20
m2
1
20 m2
73
11
Laboratorium Tata Artistik (Rias Busana)
40
2 m2
80
m2
1
80 m2
12
Laboratorium Tata Artistik (Workshop)
40
2 m2
80
m2
1
80 m2
40
3.6 m2
144 m2
1
144 m2
B 13
Sarana administrasi & manajerial Ruang Dosen
74
14
Ruang Ketua Jurusan
1
32 m2
32
m2
1
32 m2
15
Ruang Sekretaris Jurusan
1
16 m2
16
m2
1
16 m2
16
Ruang Administrasi Jurusan
6
10 m2
60
m2
1
60 m2
75
17
Ruang Meeting
40
1.6 m2
64
m2
1
64 m2
18
Gudang Peralatan
40
2 m2
80
m2
1
80 m2
1948 m2
TOTAL
6.
Gedung Prodi S1 Fotografi Tabel 27. Daftar Kebutuhan Sarana dan Prasarana Gedung Prodi S1 Fotografi Fakultas Seni Rupa dan Media Rekam ISBI Kaltim
N o
Lantai
1 Lantai I
RUANG KULIAH Tempat Luas m2
RUANG STUDIO Tempat Luas m2 Studio 1 77,89 Studio Komputer 43,20 R. Digital Printing 43,20
RUANG DOSEN Tempat Luas m2
R. ADMINISTRASI RUANG LAINNYA Tempat Luas m2 Tempat Luas m2 R. Pelayanan Umum 43,20 Hall 110,13 R. Perlengkapan 37,80 Selasar 33,12 Tangga & Teras Utara 43,02 Kmr kc/wc 25,20 tangga darurat 14,40
76
Teras Depan 2 Lantai II
R. Kelas Teori 1 R. Kelas Teori 2 R. Kelas Teori 3 R. Rapat
43,20 43,20 39,60 54,10
3 Lantai III
R. Dosen Utama
Studio Lt. 3 Stage/Panggung
Jumlah :
180,10
103,68 R. Jurusan R. Tamu Jurusan R. Baca/Perpustakaan
19,34 Selasar 32,56 Tangga 12,89 Kmr kc/wc tangga darurat
80,64 16,38 25,20 14,40
Selasar Tangga Kmr kc/wc tangga darurat
78,15 16,38 12,60 14,40
181,05 51,84
397,18
103,68
13,02
145,79
497,04
Catatan: Luas Bangunan Gedung Fotografi : 1.500 m2
77
Gedung Prodi S1 Televisi a) Ruang Kuliah
: 384 m2
b) Ruang Kuliah Audio Visual (teater)
: 240 m2
c) Ruang Dosen
: 144 m2
d) Ruang Ketua Jurusan
:
32 m2
e) Ruang Sekretaris Jurusan
:
16 m2
f) Ruang Administrasi Jurusan
:
60m2
g) Ruang Meeting
:
64 m2
h) Studio Pemberitaan
:
80 m2
i) Studio Variety Show
: 400 m2
j) Laboratorium Komputer Editing (Klasikal) : 128 m2 k) Laboratorium Editing Profesional
:
40 m2
l) Laboratorium Audio
:
40 m2
m) Laboratorium Audio (Rekaman Suara)
:
40 m2
n) Laboratorium Master Control Room
:
20 m2
o) Laboratorium Pemancar Televisi
:
20 m2
p) Laboratorium Tata Artistik (Rias Busana)
:
80 m2
q) Laboratorium Tata Artistik (Workshop)
:
80 m2
r) Gudang Peralatan
:
80 m2
Total
: 1948 m2
78
79
IV.
GALERI Tabel 28. Daftar Kebutuhan Sarana dan Prasarana Gedung Gallery Fakultas Seni Rupa dan Media Rekam ISBI Kaltim
N Lantai o 1 Lantai I
2 Lantai II
RUANG KULIAH Tempat
2
Luas m
RUANG STUDIO Tempat R. Pamer Utama
R. Pamer Utama
RUANG DOSEN 2
Luas m
342,96
364,88
Tempat
2
Luas m
R. ADMINISTRASI Tempat R. Staf / Pamer R. Staf Administrasi
R. Perawatan
RUANG LAINNYA 2
Luas m
Tempat
Luas m2
109,80 Hall 18,36 Teras depan Tangga utama (Timur) Tangga & Pantry (Barat) Gudang Km kc/wc (R. Pamer) Km kc/wc R. Staf (Utara) Km kc/wc R. Staf (Selatan) R. Penyimpanan Tempat Penitipan
36,04 24,48 11,56 18,36 6,12 24,48
51,84 Hall Souvenir shop Tangga utama (Timur) Tangga & Pantry (Barat) Gudang Km kc/wc (R. Pamer) Km kc/wc R. Perwt (Utara) Km kc/wc R. Perwt (Selatan) R. Simpan Timur Tempat Penitipan
36,04 25,00 11,56 18,36 6,12 29,92
8,16 8,16 11,56 11,56
8,16 8,16 11,56 11,56
80
R. Simpan Barat R. Pamer Tetap Jurusan Disain R. Pamer (bangunan penghubung antar gedung)
3 Lantai III
4 Lantai IV
R. Museum
0,00
323,36
Hall R. Simpan Timur Tangga utama (Timur)
69,36
324,32
1.424,88
0,00
180,00
18,36 125,12 11,56 11,56
Tangga & Pantry (Barat) Gudang Lobby gudang Km kc/wc (utara) Km kc/wc (selatan) R. Simpan Timur R. Simpan Barat
18,36 11,56 17,68 8,16 8,16 11,56 18,36
Hall Tangga utama (timur) Gudang R. Penyimpanan Tempat Penitipan Dag Beton
49,00 11,56 24,48 11,56 11,56 69,36 764,88
Catatan: Luas Banguan Gedung Galery : 2.500 m2
81
1.
Pengantar Galeri yang bernaung dibawah sebuah lembaga pendidikan seni
menempati keberadaan, peran dan fungsinya yang berbeda dengan galeri seni pada umumnya. Galeri kampus seni mengemban dan menjalankan amanat visi dan misi lembaga pendidikan seni. Terutama dalam perannya dalam merepresentasi produk penciptaan dan penelitian dari lembaga pendidikan seni. Galeri kampus seni berada dalam sebuah jejaring galeri-galeri kampus seni lainnya. Galeri kampus seni terbuka dengan berbagai bentuk kemitraan dan kerjasama yang terkait dengan visi dan misi lembaga pendidikan seni dalam ranah lokal, nasional, regional dan internasional. Gagasan perancangan gedung, sarana dan prasarana galeri Institut Seni dan Budaya (ISBI) Kalimantan ini diharapkan dapat mendampingi perancangan gedung, struktur organisasi, sarana dan prasarana ISBI Kalimantan menjadi sebuah etalase ISBI Kalimantan yang repesentatif. Gagasan perancangan gedung, struktur organisasi, sarana dan prasarana Galeri ISBI ini berangkat dari pengalaman mengelola dan menjalankan Galeri ISI Yogyakarta. Apa yang akan disajikan berikut ini merupakan konstruk dan wajah ideal sebuah galeri kampus seni. 2.
Usulan dan Pertimbangan a. Usulan Karakter atau Bentuk Bangunan Gedung Galeri ISBI Kalimantan Karakter atau bentuk bangunan gedung galeri ISBI Kalimantan dapat
merefleksikan visi dan misi ISBI Kalimantan, terutama dalam kaitannya dengan letak wilayahnya di Kalimantan yang notabene mempunyai pengalaman sejarah seni dan budayanya yang khas. Oleh sebab itu, karakter atau bentuk bangunan gedung galeri ISBI Kalimantan sekiranya dapat memiliki konsep kelokalan yang terbuka. Dalam arti, kelokalan disitu adalah kelokalan yang adaptif dan dinamis dengan perubahan ekosistem alam, sosial, budaya dan teknologi dalam lingkup wawasan dan pergaulan lokal, nasional, regional dan internasional.
82
Dengan konsep ini, galeri ISBI Kalimantan dapat memiliki karakter dan bentuk bangunan yang unik apabila dibandingkan dengan galeri-galeri kampus seni lainnya, baik nasional, regional maupun internasional. b. Stuktur Organisasi dalam Galeri Struktur organisasi Galeri ISBI Kalimantan menyesuaikan kebutuhan Galeri ISBI Kalimantan. Beberapa pokok posisi dalam struktur organisasi Galeri ISBI Kalimantan yang dapat dipertimbangkan, yaitu posisi : 1) Kepala atau Direktur Galeri 2) Sekretaris 3) Bendahara 4) Dewan Kurator 5) Dewan Penasehat 6) Hubungan Masyarakat 7) Hubungan Internasional 8) Pembantu Umum dan Khusus 9) Bagian Kepustakaan, Arsip dan Dokumentasi 10) Bagian Restorasi Karya Koleksi Galeri 11) Bagian Pengelolaan, Perawatan dan Perbaikan Sarana dan Prasarana Galeri 12) Bagian Pelayanan Publik 13) Bagian Pengelolaan Karya atau Materi Koleksi Galeri c. Kategori Ruang dan Jenis Area Galeri 1) Ruang Pameran Temporer 2) Ruang Pameran Permanen atau Koleksi dan Materi Galeri 3) Ruang Seminar dan Presentasi 4) Ruang Workshop dan Laboratorium 5) Ruang Penyimpanan Inventaris Galeri 6) Ruang Informasi untuk Papan Informasi 7) Ruang Penyimpanan Karya 8) Ruang Risendensi 83
9) Ruang Kepala atau Direktur 10) Ruang Kepala atau Direktur Galeri , Sekretaris, Bendahara 11) Ruang Dewan Kurator Dewan Penasehat 12) Ruang Hubungan Masyarakat dan Internasional 13) Ruang Pembantu Umum dan Khusus 14) Ruang Bagian Kepustakaan dan Dokumentasi 15) Ruang Bagian Pengelolaan, Perawatan dan Perbaikan Sarana dan Prasarana Galeri 16) Ruang Bagian Pelayanan Publik 17) Bagian Pengelolaan Karya atau Materi Koleksi Galeri 18) Ruang Penjualan Buku, Katalog dan Cinderamata Galeri 19) Ruang Ibadah 20) Ruang Toilet 21) Ruang Dapur 22) Area untuk Spanduk dan Banner 23) Area Taman Publik Galeri 24) Area Karya Seni Luar Ruang (Permanen) 25) Area karya Seni dalam Ruang (Permanen) d. Sistem Tanda Galeri 1) Papan permanen nama Galeri 2) Papan permanen peta Galeri dan navigasi ruang Galeri 3) Indeks nama ruang e. Program, Acara dan Kegiatan 1) Program Pameran Tugas Akhir 2) Program Pameran berbasis tema khusus 3) Program Pameran kerjasama dan kemitraan 4) Program Pameran Alumni 5) Program Pameran Pertukaran 6) Program Pameran Pendidikan 7) Program Pameran Umum 84
8) Kegiatan Workshop Ketrampilan Seni 9) Kegiatan Workshop Riset Seni dan Budaya 10) Kegiatan Workshop Peningkatan Sumber Daya Manusia internal Galeri, Institut dan Umum 11) Kegiatan Workshop Kegiatan Residensi 12) Kegiatan Acara Bedah Buku 13) Kegiatan Acara Apresiasi Seni dan Budaya untuk kepentingan Internal dan Eksternal Kampus 14) Kegiatan Residensi Seni dan Budaya 15) Kegiatan Penerbitan Buku dan Katalog 16) Kegiatan Magang Seni dan Budaya 17) Acara Seminar dan Diskusi 18) Acara Kunjungan dan Studi Banding 3.
Penutup Demikian berkas Pengusulan dan Pertimbangan Perancangan Gedung,
Struktur Organisasi, Sarana dan Prasarana, Sistem Tanda, Program, Kegiatan dan Acara Galeri ISBI Kalimantan kami sampaikan. Berkas ini disusun dalam rangka pengusulan dan pertimbangan. Bentuk riil pada akhirnya disesuaikan dengan kondisi massa bangunan dan kebutuhan yang selaras dengan Visi dan Misi ISBI Kalimantan.
85
V.
PERPUSTAKAAN Tabel 29. Daftar Kebutuhan Sarana dan Prasarana Gedung UPT Perpustakaan ISBI Kaltim
N o
Lantai
1 Lantai I
2 Lantai II
RUANG KULIAH Tempat Luas m2
RUANG STUDIO Tempat Luas m2
RUANG DOSEN Tempat Luas m2
R. ADMINISTRASI Tempat Luas m2 R. Conter Pelayanan R. Komputer R. Staf Administrasi
R. Refernsi Koleksi Langka & Katalok R. Baca & Referensi R. Komputer R. Kepala Bagian
RUANG LAINNYA Tempat Luas m2
29,92 R. Baca / Teks Book 18,36 R. Foto copy 85,68 Hall / Lobby Tangga utama (Barat) Tangga & pantry (Timur) Gudang Km kc/wc (R. Baca) Km kc/wc R. Staf ( Utara) Km kc/wc R. Staf (Selatan) Teras Depan
256,36 13,77 126,65 11,56 18,36 6,12 30,26 8,16 8,16 24,48
76,80 Kantin R. Penitipan 244,44 R. Counter 64,80 Hall 18,36 Tangga utama (Barat) Tangga & pantry (Timur) Gudang Km kc/wc (R. Baca) Km kc/wc R. Staf ( Utara) Km kc/wc R. Staf (Selatan) Lobby (R. Kabag)
25,00 11,56 18,36 36,04 11,56 18,36 6,12 30,26 8,16 8,16 25,92
86
3 Lantai III
4 Lantai IV
Catatan: Luas Bangunan Gedung UPT Perpustakaan : 2.500 m2
538,36
R. Pertemuan Lobby Hall Barat Bangunan penghubung antar gedung (galeryperpustakaan) Gudang Perkap Gudang Km kc/wc (Lobby) Km kc/wc hall timur (utara) Km kc/wc hall timur (Selatan) Tangga utama (brt) Tangga & Pantry (tmr)
189,38 95,20 82,28
R. Perputakaan lantai IV : ( tempat ref & koleksi buku- lama & baru, temp majalah/ koran, tempat baca, dan tempat internet ) Dag Beton Tangga
405,28
69,36 18,36 6,12 30,26 8,16 8,16 11,56 18,36
69,36 23,12 1.738,34
87
Dalam buku berjudul “Pengantar Ilmu Perpustakaan” disebutkan bahwa perpustakaan merupakan bagian sebuah gedung atau gedung sendiri yang didalamnya simpan berbagai jenis ragam koleksi yang dikelola dengan sistem tertentu dengan tujuan dilayankan kepada pemustaka secara cuma-cuma (SulistyoBasuki, 1991). Dari definisi ini dapat diketahui bahwa gedung perpustakaan merupakan
gedung
atau ruangan tempat
menyimpan
berbagai
koleksi
perpustakaan serta tempat berinteraksi antara pengelola dan pemustaka dalam memberikan serta mengakses layanan perpustakaan. Sebuah perpustakaan harus mampu memerankan fungsinya sebagai tempat penyimpanan koleksi, tempat bagi pengguna melakukan berbagai aktivitas membaca dan belajar serta aktivitas bagi petugas dalam rangka memberikan layanan kepada pengguna perpustakaan. Gedung atau ruang perpustakaan tersebut harus representatif bagi pemustaka dan pengelola sehingga keduanya dapat melakukan berbagai aktivitasnya secara maksimal. Untuk menciptakan sebuah gedung atau perpustakaan yang representatif bagi pemustaka setidaknya ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan. Faktor tersebut antara lain lokasi gedung perpustakaan, luas gedung dengan memperhatikan jumlah pengguna potensial, kebutuhan ruang perpustakaan, perabot perpustakaan, desain interior, pencahayaan dan pengaturan suhu udara. Agar memiliki perpustakaan yang representatif bagi pemustaka dan pengelola perpustakaan maka Pembangunan Gedung Perpustakaan ISI Kaltim harus memperhatikan berbagai faktor tersebut. Berikut ini beberapa masukan yang dapat digunakan untuk membangun perpustakaan ISI Kalimantan Timur. 1.
Lokasi Gedung Lokasi gedung merupakan tempat dimana sebuah gedung perpustakaan
akan berdiri. Lokasi yang tepat akan berpengaruh terhadap tingkat kenyamanan serta motivasi pemustaka untuk datang ke perpustakaan. Dalam pemilihan lokasi gedung perpustakaan ada beberapa hal yang perlu dipertimbangankan yaitu: a) Lokasi strategis Gedung perpustakaan didirikan di lokasi strategis sehingga mudah diakses pemustaka. Pilihnya lokasi yang mudah dijangkau oleh sivitas akademik. 88
b) Kelembapan udara Pemilihan lokasi harus memerhatikan kelembapan udara. Lokasi yang lembab dapat menyebabkan munculnya jamur di dalam koleksi sehingga koleksi tersebut cepat rusak dan rapuh 2.
Luas Ruangan Perpustakaan Ruangan atau gedung merupakan tempat berinteraksi antara pengelola dan
pemustaka. Luas ruangan sebuah perpustakaan sangat menentukan tingkat kenyamanan sebuah perpustakaan. Untuk mementukan luas sebuah ruangan ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan. Beberapa faktor yang perlu dipertimbangan antara lain: a) Jenis Perpustakaan. Jenis sebuah perpustakaan, apakah itu perpustakaan perguruan tinggi, perpustakaan umum, perpustakaan sekolah akan menentukan luas ruangan. b) Bagaimana ruang perpustakaan tersebut digunakan Apakah ruangan perpustakaan tersebut merupakan ruang baca, ruang komputer, siapa yang menggunakan akan turut berperan dalam menentukan luas ruangan. c) Jumlah staf dan pemustaka. Jumlah staf perpustakaan serta pemustaka akan mempengaruhi luas ruang perpustakaan.
Jumlah
staf
perpustakaan
akan
berpengaruh
terhadap
pembagian tugas dan konsekwensinya kebutuhkan ruang tertentu untuk tugas atau bidang tertentu. Pengguna juga akan menentukan luas ruangan yang dibutuhkan, semakin besar jumlah pengguna perpustakaan makan semakin besar pula ruangan yang dibutuhkan d) Jumlah perabotan dan perlengkapan perpustakaan Jenis perabotan dan perlengkapan yang ada di dalam perpustakaan tentu akan mempengaruhi luas ruangan dan gedung perpustakaan. Rak, meja, kursi, komputer,
dan
perabotan
lainnya
yang
memenuhi
ruangan
akan
mempengaruhi luas ruangan yang dibutuhkan.
89
e) Jumlah dan jenis koleksi Jumlah koleksi dan jenis koleksi yang dihimpun perpustakaan juga menentukan luas ruangan yang dibutuhkan karena di dalam ruangan inilah koleksi disimpan oleh perpustakaan. f) Kebutuhkan akan ruangan khusus Jenis ruangan tertentu seperti, ruang pertemuan, caffe di dalam perpustakaan, ruang diskusi lesehan akan berpengaruh terhadap luas ruang perpustakaan (Carol W. Brown, 2002) Luas ruang-ruang yang ada di perpustakaan sangat ditentukan oleh keenam faktor di atas. Untuk menentukan luas sebuah perpustakaan dapat perpedoman pada standar nasional Perpustakaan Perguruan Tinggi. Di dalam pedoman tersebut disebuntukan bahwa perpustakaan harus menyediakan ruang sekurang-kurangnya 0,5 m2 untuk setiap mahasiswa (Badan Standarisasi Nasional, 2009). 3.
Kebutuhan ruangan Secara garis besar kebutuhan ruangan perpustakaan dapat dibedakan
menjadi tiga yaitu kebutuhan untuk ruang koleksi, ruang pengguna serta ruang pengelola (Badan Standarisasi Nasional, 2009). Berdasarkan berbagai jenis ruang maka ruang-ruang yang ada di perpustakaan dapat dibedakan menjadi : a) Ruang koleksi Ruang koleksi merupakan ruang yang digunakan oleh perpustakaan untuk menyimpan koleksi di dalam perpustakaan terdapat berbagai ragam koleksi. Berdasarkan jenis kolesi ruang perpustakaan dapat dibedakan menjadi: b) Ruang buku teks Ruang buku teks merupakan ruang yang digunakan untuk meletakkan atau menyimpan koleksi buku teks yang dimiliki perpustakaan. Di dalam ruangan buku teks ini biasanya terdapat meja baca dan bagian sirkulasi yang bertugas memberikan layanan peminjaman, pengembalian dan perpanjangan masa pinjam buku teks kepada mahasiswa .
90
c) Ruang referensi, Ruang referensi merupakan ruangan yang digunakan digunakan untuk menyimpan koleksi referensi seperti kamus, ensiklopedi, direktori, laporan tahuan dan koleksi referensi lainnya. Koleksi referensi ini hanya dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa di dalam ruang referensi dan tidak dipinjamkan. d) Ruangan karya ilmiah (tugas akhir) Ruang karya ilmiah atau juga sering disebut ruang tugas akhir merupakan ruang yang difuk ngsikan sebagai tempat untuk menyimpan koleksi karya ilmiah seperti laporan penelitian, makalah, skripsi dan tesis. e) Ruang terbitan berkala Ruang terbitan berkala merupakan ruangan yang berfungsi untuk meletakkan koleksi terbitan berkala seperti jurnal dan majalah. f) Ruang Multimedia. Ruangan multimedia merupakan ruangan
yang digunakan untuk
menyimpan koleksi multimedia CD, DVD dan koleksi multimedia lainnya. Dalam ruangan multimedia ini setidaknya terdapat rak, komputer yang dilengkapi dengan DVD ROM untuk menggunakan yang ingin memanfaatkan koleksi multimedia secara perorangan dan televisi yang dilengkapa dengan player untuk memanfaatkan koleksi multimedia secara bersama.
Dalam rencana pengembangan gedung Perpustakaan ISI Kalimantan Timur, semua fungsi ruang di atas telah dimasukkan dalam rencana pengembangan, namun untuk ruang multimedia dan ruang terbitan digabung ke dalam satu ruang menjadi ruang terbitan berkala dan multimedia g) Ruang Pengguna Ruang yang disediakan untuk pengguna perpustakaan dapat berupa ruang baca dan ruang diskusi dan ruang pertemuan.
Ruang baca 91
Ruang baca disebut dengan area baca. Ruangan ini difungsikan sebagai tempat bagi pemustaka untuk membaca koleksi yang dimiliki perpustakaan. Ruang baca menyatu dengan ruangan buku teks, ruang referensi, ruang terbitan berkala dan ruang karya ilmiah yang disediakan meja-meja meja baca.
Ruang diskusi Ruang diskusi merupakan ruangan atau area yang disediakan khusus oleh
perpustakaan sebagai tempat pemustaka untuk berdiskusi.
Ruangan pertemuan Ruangan
pertemuan
merupakan
ruangan
yang
disediakan
oleh
perpustakaan untuk kepetingan pemustaka yang ingin memanfaatkan ruang pertemua ata perpustakaan sendiri jika ingin mengadakan pertemuan dapat memanfaatkan fasilitas ini.
Area katalog Area katalog merupakan area di mana perpustakaan menyediakan
Komputer OPAC (Online Access Public Katalog) yang digunakan sebagai sarana penelusuran koleksi yang dimiliki perpustakaan oleh pemustaka.
Lobby Lobby merupakan area yang akan dijumpai pemustaka ketika memasuki
pintu perpustakaan. Di dalam lobby sebuah perpustakaan paling area yang akan dijumpai pengguna. Area tersebut antara bagian informasi (petugas yang memberikan informasi kepada pemustaka), sofa untuk santai, area surat kabar dan papan informasi (papan pengumuman). Lobby merupakan bagian pertama yang diakses oleh perpustakaan untuk itu lobby harus didesain sedemikian rupa sehingga mampu memberikan kesan menarik kepada pemustaka.
92
Dalam rencana pengembangan Perpustakaan ISI Kalimantan Timur kesemua ruang tersebut di atas telah diakomodir dalam desain rencana penembangan gedung yang telah di desain.
Ruang pengelola Ruang pengelola perpustakaan meliputi ruang kepala perpustakaan, ruang
pengolahan bahan pustaka, ruang administrasi,
Ruang bendahara dan bagian
keuangan, gudang, dan pantry. 1) Ruang kepala perpustakaan Ruang ini difungsikan sebagai tempat kepala perpustakaan bekerja sekaligus menerima tamu perpustakaan 2) ruang pengolahan bahan pustaka Ruangan pengeolahan bahahan pusaka diperuntukkan sebagai ruangan untuk melakukan kegiatan pengolahan dan perawatan bahan pustaka 3) Ruang bendahara dan bagian keuangan Ruang ini merupakan ruangan di mana bendahara perpustakaan dan staf keuangan perpustakaan melakukan rutinitasnya 4) Ruangan administrasi Ruangan ini difungsikan sebagai tempat kepala bagian tata usaha dan staf tata usaha melakukan kegiatan administrasi perpustakaan. 5) Gudang. Ruangan ini berfungsi sebagai tempat untuk menyimpan berbagai barang perpustakaan yang dipandang tidak tepat jika diletakkan di ruangan lain. 6) Pantry. Ruangan ini merupakan ruangan untuk mempersiapkan minum dan makan yang akan disajikan untuk staf perpustakaan. Dalam rencana pengembangan Perpustakaan ISI Kalimantan Timur semua kebutuhan staf sudah diakomodir, hal ini tercermin dalam desain ruang yang dilampirkan dalam proposal ini. 4.
Perabotan perpustakaan
93
Perabotan atau funitur perpustakaan merupakan perabotan yang digunakan oleh staf perpustakaan dan pemustaka dalam rangka mengelola serta mengakses layanan perpustakaan. Perabotan yang digunakan perpustakaan dapat berbahan dasar kayu, partikel, besi dan lain sebagainya. Jenis perabotan sebuah perpustakaan sangat ditentukan oleh jenis perpustakaan, jenis koleksi yang dimiliki, pemustaka di layani, fungsi dari perabotan serta anggaran yang dialokasikan untuk membeli perabot perpustakaan. Beberapa jenis perabotan yang dibutuhkan sebuah perpustakaan antara lain: a) Meja dan kursi Meja dan kursi yang harus dimiliki perpustakaan antara lain meja baca dan kursi baca, sofa untuk menerima tamu dan sofa untuk pengguna perpustakaan serta meja kerja staf perpustakaan. Perpustakaan dapat menggunakan meja dan kursi yang unik dan mempertimbangkan aspek ergonomis sehingga memberikan kesan menarik dan nyaman.
b) Perabotan komputer (meja dan kursi komputer) Perabotan komputer meliputi meja dan kursi yang digunakan untuk meletakkan. Ada banyak contoh desain perabot komputer yang digunakan oleh perpustakaan
c) Rak Rak merupakan tempat untuk meletakkan atau menyimpan koleksi yang dimiliki. Perpustakaan setidaknya memiliki beberapa jenis rak, diantaranya rak buku, rak majalah dan rak untuk koleksi multimedia. Perabotan bagian layanan Di sebuah perpustakaan terdapat bagian-bagian yang memberikan layanan kepada pengguna perpustakaan. bagian tersebut antara lain, bagian layanan sirkulasi, bagian referensi, bagian layanan multimedia, bagian layanan majalah dan bagian layanan tugas akhir. Bagian tersebut perlu memiliki perabot atau meja
94
untuk melakukan aktivitasnya. Berikut ini adalah contoh parabot yang dapat digunakan oleh bagian layanan yang dimiliki perpustakaan. d) Perabotan administrasi perkantoran Perabotan lain yang perlu dilengkap oleh perpustakaan adalah perabotan administrasi perpustakaan. Perabotandministrasi perkantoran antara lain meja untuk staf administrasi dan rak arsip 5.
Pencahayaan dan Pengaturan Suhu Ruangan Pencahayaan merupakan salah satu faktor penting yang dapat mendukung
produktivitas staf perpustakaan maupun pemustaka. Pencahayaan yang tidak sesuai dengan standar dapat menyebabkan mata dari staf perpustakaan dan pemustaka cepat lelah sehingga mempengaruhi produktivitasnya. Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1405 tahun 2002 Intensitas cahaya yang sesuai dengan standar adalah minimal 100%lux (Menteri Kesehatan, 2002). Dengan demikian maka perpustakaan minimal harus mencapai standar tersebut. Untuk mewujudkan ruang perpustakaan dengan pencahayaan yang minimal ada beberap hal yang dapat dilakukan: a) Penempatan bola lampu dapat menghasilkan penyinaran yang optimum dan bola lampu sering dibersihkan. b) Bola lampu yang mulai tidak berfungsi dengan baik segera diganti. c) Dalam penyusunan perabot perpustakaan diperhatikan apakah letaknya tidak menghalangi cahaya d) Menggunakan jenis cat dan warna cat yang tidak cenderung gelap sehingga tidak minimbulkan pantulan cahaya Suhu di dalam ruangan dapat menentukan tingkat kenyamanan seseorang di dalam ruangan. Begitu pula perpustakaan, suhu di dalam ruangan perpustakaan harus dimanipulasi sedemikian rupa sehingga memberikan rasa nyaman di dalam ruang perpustakaan. Jika ruang perpustakaan mampu memberikan rasa nyaman maka pengola perpustakaan maupun pemustaka dapat beraktivitas secara maksimal. 95
Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1405 tahun 2002 suhu dan kelembapan udara di ruang perpustakaan berkisar antara 18 - 280 C, (Menteri Kesehatan, 2002). Ada beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk menciptakan ruang Perpustakaan ISI Kalimantan Timur yang sesuai suhu dan kelembapan udara yang dibutuhkan, upaya tersebut antara lain: a) Ketinggian lantai dan langit-langit minimal 2,5 meter b) Menggunakan AC sebagai alat pengatur udara dengan konsep AC Sentral. Demikianlah beberapa ide yang mungkin dapat didirikan terkait dengan rencana pembangunan gedung Perpustakaan ISI Kalimantan Timur. Semoga masukan ini dapat memberikan gambaran guna membangun sebuah perpustakaan yang representatif bagi pengguna perpustakaan. Untuk gambaran lengkap tentang desain ruangan dapat dilihat pada bagian lampiran.
96
VI.
PUSAT KOMPUTER
1.
Sarana/Prasarana Pendukung Utama a)
Ruang Kendali Jaringan Ruang ini terdiri atas 4 bagian, yaitu : 1) Ruang Server Ruangan tertutup rapat dengan ukuran 3m x 4m, dilengkapi dengan rak server (tergantung banyaknya server), panel fiber optik, 2 buah pendingin ruangan (AC) yang bekerja 24 jam secara bergantian (switching), dimana kebutuhan BTU sesuai perhitungan teknis MEP, 1 buah meja kursi operasional dan sebaiknya terletak di lantai paling atas gedung. 2) Ruang Admin Ukuran 3m x 4m, dengan kapasitas menampung 3 orang (untuk 1 orang administrator jaringan dan 2 orang teknisi), dilengkapi dengan 1 buah pendingin ruangan (AC) split 1 PK dimana kebutuhan BTU sesuai perhitungan teknis MEP, meja dan kursi untuk operasional komputer, 1 buah papan tulis, terkoneksi jaringan lokal dan internet serta aiphone yang terhubung ke ruang Kepala UPT. Puskom 3) Ruang Bengkel Ukuran 2m x 3m dengan dilengkapi 1 buah pendingin ruangan (AC) split 1 PK dimana kebutuhan BTU sesuai perhitungan teknis MEP, meja panjang dan kursi serta almari untuk penyimpanan barangserta terkoneksi jaringan lokal dan internet 4) Gudang Ukuran 2m x 3m dengan dilengkapi 2 buah almari penyimpanan barang,
b) Ruang Produksi
97
Ukuran 3m x 4m, dengan kapasitas menampung 3 orang (untuk programmer), dilengkapi dengan 1 buah pendingin ruangan (AC) split 1 PK dimana kebutuhan BTU sesuai perhitungan teknis MEP, meja dan kursi untuk operasional komputer, 1 buah papan tulis, terkoneksi jaringan lokal dan internet serta aiphone yang terhubung ke ruang Kepala UPT. Puskom c) Ruang Pelatihan/Lab.Komputer Untuk kapasitas 20 sampai dengan 30 orang (2 m²/1 orang) dilengkapi pcdesktop dan meja komputer terkoneksi jaringan lokal dan internet, 2 unit AC split 1 PK dimana kebutuhan BTU sesuai perhitungan teknis MEP, 1 buah papan tulis, 1 buah viewer LCD dan layar, 1 set meja, 1 unit wireless microphone (sound system), serta 1 buah aiphone. d) Ruang Internet Untuk kapasitas 15 sampai dengan 20 orang (2 m²/1 orang) dilengkapi pcdesktop dan meja komputer terkoneksi jaringan lokal dan internet, 2 unit AC split 1 PK dimana kebutuhan BTU sesuai perhitungan teknis MEP, 1 meja administrasi serta 1 buah aiphone. e) Ruang Video Conference Ruangan tertutup rapat ukuran 4m x 5m dengan kapasitas dapat menampung 5 sampai 10 orang, dilengkapi dengan pendingin ruangan (AC) split 1 PK dimana kebutuhan BTU sesuai perhitungan teknis MEP, 1 buah TV LED 42”, 1 ruang kendali kontrol dengan akses internet, 5-10 set meja dan kursi, serta 1 buah aiphone.
2.
Sarana/Prasarana Pendukung a) Ruang Kepala UPT. Puskom
98
Ukuran 16 m² (4m x 4m), ruang tamu dilengkapi dengan 1 set meja dan sofa, meja kerja satu set, 1 set komputer dan printer yang terkoneksi jaringan lokal dan internet, 1 set bufet dan almari, 1 unit kulkas kecil, 1 unit AC split 1 PK dimana kebutuhan BTU sesuai perhitungan teknis MEP, serta aiphone yang terhubung ke semua ruangan. b) Ruang Kepala Sub. Bagian Tata Usaha Ukuran 9 m² (3m x 3m), meja kerja satu set, 1 set komputer dan printer yang terkoneksi jaringan lokal dan internet, 1 set bufet dan almari, 1 unit AC split 1 PK dimana kebutuhan BTU sesuai perhitungan teknis MEP, serta aiphone yang terhubung ke semua ruangan.
c) Ruang Administrasi Ukuran 24 m² (4m x 6m), dilengkapi dengan meja kerja karyawan, komputer (terkoneksi jaringan lokal dan internet), printer, scanner, filling kabinet, almari arsip, bufet/rak buku, pendingin ruangan (AC) 1 PK dimana kebutuhan BTU sesuai perhitungan teknis MEP, serta aiphone yang terhubung ke ruang Kepala UPT. Puskom. d) Ruang Rapat Ukuran 15 m² (3m x 5m) dapat menampung 10-15 orang, dilengkapi dengan meja pertemuan/rapat, kursi rapat, 1 buah white board, l buah LCD dan layar, 1 unit pendingin ruangan (AC) split 1 PK dimana kebutuhan BTU sesuai perhitungan teknis MEP serta 1 buah aiphone. e) Ruang Seminar Ukuran 49 m² (7m x 7m) dapat menampung 20-30 orang, dilengkapi dengan meja dan kursi, 1 buah LCD dan layar, jaringan WiFi (hotspot), serta 2 unit pendingin ruangan (AC) 1 PK dimana kebutuhan BTU sesuai perhitungan teknis MEP. 99
3.
Sarana/Prasarana Lain a) Dapur, dilengkapi dengan kompor gas dan peralatan dapur yang lain. b) Kamar mandi/Toilet (putra dan putri), khusus putra dilengkapi dengan urinoir, disetiap lantai. c) Instalasi Air d) Instalasi Listrik Untuk memenuhi kebutuhan listrik harus disiapkan tenaga listrik dari 2 sumber, yaitu : 1) Listrik PLN 2) Diesel/Generator Setting e) Instalasi Pemadam Kebakaran f) Instalasi Penangkal Petir Selain itu perlu juga dibuatkan sumur ground untuk mengalirkan aliran listrik dari penangkal petir. Pembagian ruangan per lantai dapat digambarkan sebagai berikut :
1) Lantai 1 (dasar), terdiri atas : -
Ruang Kepala UPT. Puskom
-
Ruang Kepala Sub Bagian Tata Usaha
-
Ruang Administrasi
-
Ruang Rapat
-
Ruang Seminar
100
2) Lantai 2, terdiri atas : -
Ruang Pelatihan/Lab.Komputer
-
Ruang Internet
-
Ruang V-Con
3) Lantai 3, terdiri atas : -
Ruang Kendali Jaringan
-
Ruang Produksi
Catatan : -
Untuk luas ruang tergantung kepada jumlah user yang tersedia (kemungkinan ada perubahan, tergantung banyaknya user yang ada). Jumlah user diatas berdasarkan asumsi kebutuhan.
101
No
Tabel 30. Daftar Kebutuhan Sarana dan Prasarana Unit Pelaksana Teknis Pusat Komputer ISBI Kaltim
Nama Item Ruang Kepala 1 UPT.Puskom Ruang Kepala Sub 2 Bagian Tata Usaha
Jumlah
3 Ruang Administrasi
1 unit
4 Ruang Rapat
1 unit
1 unit 1 unit
5 Ruang Kendali Jaringan
1 unit
6 Ruang Pelatihan
1 unit
7 Ruang Internet
1 unit
8 Ruang Seminar
1 unit
Ruang Video Conferrence
1 unit
10 Ruang Produksi
1 unit
9
TOTAL
Keterangan Terkoneksi jaringan lokal dan internet Terkoneksi jaringan lokal dan internet Terkoneksi jaringan lokal dan internet Terkoneksi jaringan lokal dan internet Terkoneksi jaringan lokal dan internet Terkoneksi jaringan lokal dan internet Terkoneksi jaringan lokal dan internet Terkoneksi jaringan lokal dan internet Terkoneksi jaringan lokal dan internet Terkoneksi jaringan lokal dan internet
Ukuran Ruang (4m x 4m) : 16 m² (3m x 3m) : 9 m² (4m x 6m) : 24 m² (3m x 5m) : 15 m²
a. Ruang Server 3m x 4m:12 m² b. Ruang Admin 3m x 4m: 12 m² c. Ruang Bengkel 2m x 3m:6 m² d. Gudang 2m x 3m: 6 m² Total: 36 m² 2 m²/1 orangx30 orang ; 60 m² 2 m²/1 orangx20 orang ; 40 m² 7m x 7m : 49 m² 4m x 5m : 20 m² 3m x 4m : 12 m² 293 m2
102
103
Tabel 31. Daftar Kebutuhan Sarana dan Prasarana Gedung Pusat Komputer ISBI Kaltim No
Kebutuhan Ruang
User Luas @User Volume Jumlah Total (orang) (m2) Ruang Unit Luas (m2)
A Sarana Pendukung Utama 1
Ruang Kendali Jaringan
3
3
m2
9
m2
4
36
2
Ruang Produksi
3
4
m2
12 m2
1
12 m2
3
Ruang Pelatihan/Lab.Komputer
30
2
m2
60 m2
1
60
m2
4
Ruang Internet
20
2
m2
40 m2
1
40
m2
m2
104
5
Ruang V-Con
10
2
m2
20 m2
1
20
m2
B Sarana Pendukung / Administrasi 1
Ruang Kepala UPT.Puskom
1
16
m2
16 m2
1
16
m2
2
Ruang Kepala Sub Bagian Tata Usaha
1
9
m2
9
m2
1
9
m2
3
Ruang Administrasi
4
6
m2
24 m2
1
24
m2
105
4
Ruang Rapat
15
1
m2
15 m2
1
15
m2
5
Ruang Seminar
49
1
m2
49 m2
1
49
m2
C Sarana Lain 1
Dapur
2
2
m2
4
m2
1
4
m2
2
Kamar mandi/Toilet
2
2
m2
4
m2
2
8
m2
3
Instalasi Air
4
Instalasi Listrik
106
5
Pemadam Kebakaran TOTAL
293 m2
107
Tabel 33. Tabel Total Luas Kebutuhan Ruang ISBI Kaltim I
NO
II
III
IV
NAMA BANGUNAN GEDUNG PUSAT 1 Gedung Rektorat 2 Gedung Serba Guna 3 Gedung Student Center 4 Masjid Kampus 5 Rumah Gardu Listrik, Genset, dan Pompa FAKULTAS SENI PERTUNJUKAN 1 Gedung Dekanat 2 Gedung Kuliah Umum 3 Gedung Prodi S1 Tari 4 Gedung Prodi S1 Musik 5 Gedung Prodi S1 Teater 6 Gedung Prodi S1 Seni Budaya FAKULTAS SENI RUPA DAN MEDIA REKAM 1 Gedung Dekanat 2 Gedung Kuliah Umum 3 Gedung Prodi S1 Seni Murni 4 Gedung Prodi S1 Seni Kriya a Kriya Keramik b Kriya Kayu 5 Gedung Prodi S1 Desain (Prodi S1 Desain Interior dan Prodi S1 Desain Komunikasi Visual) 6 Gedung Prodi S1 Televisi 7 Gedung Prodi S1 Fotografi GALERI
V
PERPUSTAKAAN
VI
PUSAT KOMPUTER TOTAL LUAS
LUAS 1. 996,00 m2 3. 200,00 m2 404,00 m2 780,00 m2 250,80 m2 943.60 m2 4.228,30 m2 5.221,69 m2 1.928,00 m2 4.228,30 m2 1.500,00 m2 943,60 m2 4.228,30 m2 3.186,80 m2 1.864,40 m2 1.864,40 m2 5.176,25 m2 1.948,00 m2 1.500,00 m2 2.369,76 m2 2.276,70 m2 293,00 m2 48.403,90 m2
Total luas: Empat Puluh Delapan Ribu Empat Ratus Tiga Sembilan Puluh Meter Persegi.
108