-1-
PUTUSAN Nomor 35 /PDT/2014/PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalam tingkat banding menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara :
N A Desa Kutarayat ,Kecamatan Naman Teran ,Kabupaten Karo, D selanjutnya disebut sebagai Pembanding I semula Pelawan I; E 2. TERULIN ABRAHAM GURUSINGA, Umur 57 Tahun,Pekerjaan Pendeta,bertempat tinggal di Desa Kuta M Gugung,Kecamatan I disebut sebagai Naman Teran,Kabupaten Karo,selanjutnya Pembanding II semula Pelawan II; G 3. MARIONO, Umur 41 Tahun,Pekerjaan Wiraswasta,bertempat tinggal di G Listrik Atas,Kelurahan Gundaling I,Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo,selanjutnya IN disebut sebagai Pembanding III semula Pelawan III;T Dalam hal ini diwakili oleh kuasanya USMAN SINGARIMBUN,SH, N di Jln.Perwira Nomor 198 ,Berastagi,KecamaAdvokat berkantor A Tan Berastagi,Kabupaten Karo,berdasarkan Surat Kuasa Khusus L 28 Januari 2012; ITanggal D Lawan: A G 1. JB GANTJIH SITEPU, Umur 73 Tahun,Pekerjaan Wiraswasta,dahulu 1. LINA BR GINTING, Umur 53 tahun,Pekerjaan bertani,bertempat tinggal di
N
P
E
beralamat di Jln Cempaka Putih Barat 2 H Nomor 5 E RT 010,RW 003
sekarang
beralamat
Tiganderket,Kabupaten Karo,
di
Desa
Perbaji,Kecamatan
dalam hal ini memberikan kuasa
kepada DAHSAT TARIGAN, S.H., Advokat, beralamat di Jalan Jln Jendral Gatot Subroto,Simp Klambir V Nomor 44 Kota Medan, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 5 Maret 2012 selanjutnya disebut sebagai Terbanding I semula Terlawan I;
-2-
2. ERNA BR TARIGAN, Umur 53 Tahun,Pekerjaan Tani,Tempat tinggal Desa Kuta
Gugung,Kecamatan
Naman
Teran,
Kabupaten
Karo,
selanjutnya disebut sebagai Terbanding II semula Tergugat II;
N A
Pengadilan Tinggi tersebut;
Telah membaca berkas perkara dan surat-surat yang berkaitan dalam perkara tersebut; Telah membaca keterangan para pihak dan alat bukti dari para pihak;
TENTANG DUDUK PERKARA
I
D E
M
G
Menimbang, bahwa Penggugat I,II dan III dengan surat Perlawanan Pihak Ketiga tanggal tanggal 30 januari 2012 yang diterima dan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan
Negeri
Kabanjahe
pada
hari
Gjuga
itu
dalam
Register
Nomor
N I mengajukan perlawanan sebagai berikut: T - Bahwa Pelawan-I adalah merupakan istri/ahli waris dari Almarhum Sabar Sitepu ; N - Bahwa Almarhum Sabar ASitepu berdasarkan Surat Perjanjian Jual Beli Tanggal 4 Maret 1997 yang disaksikan L oleh pihak keluarga Kalimbubu, Sembuyak dan Anak I Beru (sistem kekerabatan dalam budaya Karo) yang diketahui oleh Kepala Desa Dbernama Cukup Ginting adalah pemilik sebidang tanah pertapakan Kuta Gugung seluas A lebih kurang 6 x 30 Meter yang terletak di Desa Simpang Kutarayat Kecamatan G Naman Teran (d/h Kecamatan Simpang Empat) Kabupaten Karo batas-batas sebagai berikut : Ndengan : Berbatasan dengan Tanah Nampe Sitepu ; E Utara Selatan : Berbatasan dengan Tanah Kosman Sitepu ; 02/Pdt.Plw/2012/Pn-KBJ, yang kemudian diperbaiki tanggal 5 Maret 2012 telah
P
-
Timur
:
Berbatasan dengan Tanah Merdeka Sitepu ;
Barat
:
Berbatasan dengan Tanah Kosman Sitepu ;
Bahwa Pelawan II berdasarkan Akta Jual Beli yang diperbuat dihadapan Pejabat Pembuat Akta Tanah bernama ROMAN PURBA,SH Nomor : 22/S.Empat/2002
-3-
tanggal 29 Mei 2002 adalah pemilik sebidang tanah pertapakan seluas lebih kurang 6 x 30 Meter yang terletak di Desa Simpang Kutarayat Kecamatan Naman Teran (d/h Kecamatan Simpang Empat) Kabupaten Karo dengan batas-batas sebagai berikut : Utara
:
Berbatasan dengan Tanah Kosman Sitepu ;
Selatan
:
Berbatasan dengan Tanah Deka Sitepu ;
N A
D Barat : Berbatasan dengan Tanah Gunawan Sembiring E; Bahwa Pelawan III berdasarkan Akta Jual Beli Nomor : 414/2006 M tanggal 03 Juli 2006 yang diperbuat dihadapan ASWIN GINTING,SH selaku I Pejabat Pembuat Akta Tanah adalah pemilik sebidang tanah seluas lebih kurang 4.000 M2 yang G terletak di Desa Kutagugung Kecamatan Naman Teran (d/h Kecamatan Simpang G Empat) Kabupaten Karo dengan batas-batas sebagai berikut : IN Utara : Berbatasan dengan Tanah Martin Sitepu ; T Selatan : Berbatasan dengan Jalan ; N Timur : Berbatasan dengan Tanah Tanda Karo Sekali ; A Barat : Berbatasan dengan Tanah Berita Sitepu ; L I -Bahwa tanah hak milik Para Pelawan tersebut telah dijadikan menjadi bagian objek D perkara Perdata oleh terlawan I sebagai pihak Penggugat – Melawan –Erna Br A Tarigan,Dkk sebagai Pihak Tergugat, perkara perdata dimaksud sebagaimana Gdalam putusan Pengadilan Negeri Kabanjahe No.15/Pdt.G/2008/PN-Kbj. diuraikan N 27 Oktober 2008 Jo.Putusan Pengadilan Tinggi Medan No.113/PDT/2009/PTTanggal EMdn Tanggal 9 September 2009 Jo.Putusan Mahkamah Agung RI No.1143 Timur
P
:
Berbatasan dengan Tanah Gancih Sitepu ;
K/PDT/2010 Tanggal 31 Maret 2011 ; -Bahwa putusan Pengadilan Negeri Kabanjahe No. 15/Pdt.G/2008/PN.Kbj tgl. 27 Oktober 2008 tersebut, ber-amar :
-4-
MENGADILI: DALAM EKSEPSI : - Menolak eksepsi Tergugat 1,2,3,4,6,7,8,9,10 dan 11 untuk seluruhnya ; DALAM POKOK PERKARA :
N - Menyatakan Sita Penjagaan (Revindicatoir Beslag) yang telah dijalankan dalam A perkara ini sah dan berharga ; D - Menyatakan perbuatan tergugat 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10 dan 11 serta E sekalian orang yang menguasai, dan atau melakukan transaksi peralihan hak baik berupa ganti M rugi/jual beli atas tanah terperkara tanpa seijin Penggugat sebagai ahli waris I Alm.GANJANG SITEPU dengan istri pertama Almh.RAMBING BR GINTING adalah G perbuatan melawan hukum (Onrecht matige daad) ; G - Menyatakan demi hukum bahwa Penggugat dan Turut Tergugat-I dan II adalah ahli waris Alm.GANJANG SITEPU dengan istrinya IN yang pertama Almh.RAMBING BR GINTING ; T - Menyatakan demi hukum ke-8 (delapan) tanah terperkara adalah harta warisan N SITEPU dengan istrinya yang pertama peninggalan Alm.GANJANG A yang mempunyai keturunan/anak sebagai ahli waris Almh.RAMBING BR GINTING yaitu : 1.Alm.BANTAL SITEPU, 2.Alm.NGELI SITEPU dan 3.Almh.JERA BR SITEPU I dan oleh karena baik GANJANG SITEPU dan RAMBING BR GINTING semua telah D meninggal dunia maka seluruh warisan harta peninggalan almarhum jatuh dan A beralih kepada ahli warisnya yang sah yaitu Penggugat dan Turut tergugat-I dan Gtergugat II ; Turut -N Menghukum tergugat 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10 dan 11 atau sekalian orang yang E memperoleh hak daripadanya untuk menyerahkan tanah terperkara dalam keadaan -
P
Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebahagian ;
baik dan kosong kepada Penggugat untuk selanjutnya dapat dikuasai Penggugat dengan bebas tanpa halangan apapun ; -
Menghukum agar turut tergugat I dan Turut tergugat II patuh dan taat pada isi putusan dalam perkara ini ;
-5-
-
Menyatakan demi hukum segala surat-surat yang terbit atas tanah terperkara sepnjang merugikan hak dan kepentingan Penggugat dinyatakan batal atau tidak berkekuatan hukum ;
-
Menghukum Tergugat 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10 dan 11 serta Turut Tergugat I dan Turut Tergugat II secara tanggung menanggung membayar seluruh biaya yang timbul
N A
dalam perkara ini sebesar Rp.3.024.000.- (tiga juta dua puluh empat ribu rupiah) ;
D No. E 15/Pdt.G/2008/PN.Kbj tgl. 27 Oktober 2008 dalam perkara terdahulu tersebut para pihak Tergugat 1,2,3,4,6,7,8,9, dan 10 mengajukan upaya M hukum banding ke Pengadilan Tinggi Medan dan kemudian Pengadilan Tinggi Medan I memutus perkara dimaksud dalam tingkat banding pada tgl. 9 September G2009 No. 113/Pdt/2009/ PT.Mdn, ber-amar : G MENGADILI: IN T 1. Menerima Permohonan Banding dari Tergugat I, II, III dan IV serta VI s/d N tersebut ; Tergugat X / Para Pembanding 2. Menguatkan PutusanA Pengadilan Negeri Kabanjahe tanggal 29 Oktober 2008 No. 15/Pdt.G/2008/PN-Kbj L ; I 3. Menghukum Para Pembanding Tergugat I, II, III dan IV serta Tergugat VI s/d D Tergugat X, untuk membayar biaya perkara pada kedua tingkat peradilan yang untukA tingkat banding sebesar Rp. 110.000,- (seratus sepuluh ribu rupiah) ; G Dan kemudian atas permohonan Kasasi dari para Tergugat 1,2,3,4,6,7,8,9, dan N Mahkamah Agung Republik Indonesia memberikan putusan pada tingkat Kasasi E10, pada tgl. 31 Maret 2011 No. 1143 K/Pdt/2010, ber-amar : -Bahwa
setelah
adanya
putusan
Pengadilan
Negeri
Kabanjahe
P
MENGADILI : Menolak permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi : 1.ERNA br TARIGAN, GUNAWAN SEMBIRING, 3.MBERGEH br GINTING, 4.PONIS TARIGAN, 5 BAHTIAR
-6-
SEMBIRING, 6. NGEREM GINTING, 7. RUSTAM SITEPU, 8. BUDI SITEPU, 9. BANDI PERANGIN-ANGIN tersebut ; Menghukum para Pemohon Kasasi/para Tergugat/para Pembanding untuk membayar biaya perkara dalam tingkat kasasi ini sebesar Rp.500.000.- (lima ratus ribu rupiah) ;
N dalam putusan Pengadilan Negeri Kabanjahe No. 15/Pdt.G/2008/PN.Kbj tgl. 27 Oktober A 2008 jo. Putusan Pengadilan Tinggi Medan No. 113/Pdt/2009/PT.Mdn tgl. 9 September D 2009 jo. Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia No. 1143 K/Pdt/2010 tgl. 31 E Maret 2011 telah merugikan kepentingan hukum Para Pelawan dimana : M adalah hak 1. fakta hukum bahwa sebagian tanah objek perkara tersebut I Surat Perjanjian Jual Pelawan I yang diperoleh para Pelawan I berdasarkan Beli Tanggal 4 Maret 1997 yang disaksikan olehG pihak keluarga Kalimbubu, Sembuyak dan Anak Beru (sistem kekerabatan dalam budaya Karo) yang G diketahui oleh Kepala Desa Kuta Gugung bernama Cukup Ginting ; N I 2. fakta hukum bahwa sebagian tanah objek perkara tersebut adalah hak T Pelawan II berdasarkan Akta Jual Beli yang diperbuat dihadapan Pejabat Pembuat Akta Tanah bernama ROMAN PURBA,SH Nomor : 22/S.Empat/2002 N tanggal 29 Mei 2002 ; A L sebagian tanah objek perkara tersebut adalah hak 3. fakta hukum bahwa I Pelawan III berdasarkan Akta Jual Beli Nomor : 414/2006 tanggal 03 Juli 2006 D yang diperbuat dihadapan ASWIN GINTING,SH selaku Pejabat Pembuat Akta Tanah ;A G Bahwa sebagian tanah objek perkara dimaksud belum diajukan oleh Para N Pelawan ke Pengadilan dalam perkara perdata sebagaimana dimaksud dalam Eputusan Pengadilan Negeri Kabanjahe No. 15/Pdt.G/2008/PN.Kbj tgl. 27 Oktober Bahwa dalam rangkaian proses hukum perkara perdata sebagaimana dimaksud
P
2008
jo. Putusan Pengadilan Tinggi Medan No. 113/Pdt/2009/PT.Mdn tgl. 9
September 2009 jo. Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia No. 1143 K/Pdt/2010 tgl. 31 Maret 2011 ;
-7-
Bahwa oleh karena Para Pelawan adalah pemilik sebagian atas tanah objek perkara perdata sebagaimana dimaksud dalam putusan Pengadilan Negeri Kabanjahe No. 15/Pdt.G/2008/PN.Kbj tgl. 27 Oktober 2008 jo. Putusan Pengadilan Tinggi Medan No. 113/Pdt/2009/PT.Mdn tgl. 9 September 2009 jo. Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia No. 1143 K/Pdt/2010 tgl. 31 Maret 2011,
N Pengadilan Tinggi Medan No. 113/Pdt/2009/PT.Mdn tgl. 9 September 2009 Ajo. Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia No. 1143 K/Pdt/2010 tgl.D 31 Maret 2011 tersebut ; E Bahwa Para Pelawan patut mengkhawatirkan tentang tindak lanjut putusan M Pengadilan Negeri Kabanjahe No. 15/Pdt.G/2008/PN.Kbj tgl. 27 Oktober 2008 jo. I Putusan Pengadilan Tinggi Medan No. 113/Pdt/2009/PT.Mdn tgl. 9 September GNo. 1143 K/Pdt/2010 tgl. 2009 jo. Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia 31 Maret 2011 tersebut akan ditindak lanjuti G pada tahap exekusi, maka untuk melindungi hak dan kepentingan Para Pelawan sebagai fihak yang berhak atas tanah N I memohon kepada Pengadilan Negeri objek perkara maka dengan ini Para Pelawan Tperkara ini berkenan memberikan Putusan Kabanjahe yang memeriksa dan mengadili Provisi (putusan pendahuluan) tentang penangguhan exekusi putusan Pengadilan N Negeri Kabanjahe No. 15/Pdt.G/2008/PN.Kbj tgl. 27 Oktober 2008 jo. Putusan A Pengadilan Tinggi Medan No. 113/Pdt/2009/PT.Mdn tgl. 9 September 2009 jo. L Putusan MahkamahI Agung Republik Indonesia No. 1143 K/Pdt/2010 tgl. 31 Maret 2011 sampai adanya D Putusan yang berkekuatan tetap dalam perkara Perlawanan ini ; A Berdasarkan hal dan uraian tersebut diatas, Para Pelawan memohon kepada G Pengadilan Negeri Kabanjahe untuk memeriksa dan mengadili perlawanan ini dengan N putusan hukum sebagai berikut : memberikan EDALAM PROVISI : maka
beralasan Para Pelawan mengajukan perlawanan atas putusan Pengadilan
Negeri Kabanjahe No. No. 15/Pdt.G/2008/PN.Kbj tgl. 27 Oktober 2008 jo. Putusan
P
1. Menerima dan Mengabulkan seluruh tuntutan Provisionil Para Pelawan ; 2. Memerintahkan penangguhan/penundaan pelaksanaan eksekusi Penetapan ketua
Pengadilan
Negeri
Kabanjahe
Tanggal
27
Januari
2012
-8-
No.01/Pen.Eksekusi/2012/15/Pdt.G/2008/PN-Kbj
dalam
perkara
perdata
No.15/Pdt.G/2008/PN-Kbj sampai perkara gugatan perlawanan ini mendapat putusan yang berkekuatan hukum tetap (inkracht van gewijsde). DALAM POKOK PERKARA : 1.Menerima dan Mengabulkan Gugatan Perlawanan dari Para Pelawan untuk seluruhnya; 2.Menyatakan Para Pelawan adalah Para Pelawan yang beritikad baik;
N A
D I. Sebidang tanah pertapakan sesuai Surat Perjanjian Jual Beli TanggalE 4 Maret 1997 adalah milik LINA BR GINTING selaku ahli waris Almarhum SABAR MSITEPU seluas lebih kurang 6 x 30 Meter yang terletak di Desa Simpang I Kutarayat Kecamatan Naman Teran (d/h Kecamatan Simpang Empat) kabupaten Karo dengan batas-batas G sebagai berikut : G -Utara : Berbatasan dengan Tanah Nampe Sitepu ; -Selatan : Berbatasan dengan INTanah Kosman Sitepu ; -Timur : BerbatasanT dengan Tanah Merdeka Sitepu ; -Barat : Berbatasan dengan Tanah Kosman Sitepu ; Nnama TERULIN ABRAHAM GURUSINGA sesuai II. Sebidang tanah pertapakan atas dengan Akta Jual Beli A yang diperbuat dihadapan Pejabat Pembuat Akta Tanah L Nomor : 22/S.Empat/2002 tanggal 29 Mei 2002 seluas bernama ROMAN PURBA,SH I lebih kurang 6 x 30 Meter yang terletak di Desa Simpang Kutarayat Kecamatan D Naman Teran (d/h Kecamatan Simpang Empat) Kabupaten Karo dengan batasA batas sebagai berikut : G -Utara : Berbatasan dengan Tanah Kosman Sitepu ; N -Selatan : Berbatasan dengan Tanah Deka Sitepu ; E 3.Menyatakan secara hukum Para Pelawan adalah pemilik yang sah atas :
P
-Timur
:
Berbatasan dengan Tanah Gancih Sitepu ;
-Barat
:
Berbatasan dengan Tanah Gunawan Sembiring ;
III.Sebidang tanah perladangan atas nama MARIONO sesuai Akta Jual Beli Nomor : 414/2006 tanggal 03 Juli 2006 yang diperbuat dihadapan ASWIN GINTING,SH
-9-
selaku Pejabat Pembuat Akta Tanah seluas lebih kurang 4.000 M2 yang terletak di Desa Kutagugung Kecamatan Naman
Teran (d/h Kecamatan Simpang Empat)
Kabupaten Karo dengan batas-batas sebagai berikut : -Utara
:
Berbatasan dengan Tanah Martin Sitepu ;
-Selatan
:
Berbatasan dengan Jalan ;
-Timur
:
Berbatasan dengan Tanah Tanda Karo Sekali ;
-Barat
:
Berbatasan dengan Tanah Berita Sitepu ;
N A
D E
M
4. Melumpuhkan kekuatan Eksekusi Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Kabanjahe
I
Tanggal 27 Januari 2012 No.01/Pen.Eksekusi/2012/15/Pdt.G/2008/PN-Kbj dalam
G
perkara perdata No.15/Pdt.G/2008/PN-Kbj ;
G
5. Melumpuhkan kekuatan Eksekusi penetapan Ketua Pengadilan negeri Kabanjahe Tanggal 27 Januari 2012 No.01/Pen.Eksekusi/2012/15/Pdt.G/2008/PN-Kbj dalam
IN 6. Menayatakan putusan ini dapat dijalankan dengan serta merta walaupun ada verzet, T Banding maupun Kasasi ; N 7. Menghukum Terlawan I dan II untuk membayar ongkos-ongkos yang timbul dalam A perkara ini; IL Menimbang,D bahwa atas surat perlawanan Pelawan tersebut, Terlawan I telah mengajukan jawaban tertanggal 24 April 2012 sebagai berikut : A G DALAM EKSEPSI : N E 1. Gugatan Derden Verzet/Perlawanan para Pelawan Nebis In idem ; perkara perdata No.15/Pdt.G/2008/PN-Kbj menyangkut tanah milik Para Pelawan ;
P
Bahwa Tergugat / Terlawan I membantah semua dalil-dalil gugatan perlawanan para Pelawan kecuali terhadap hal-hal yang diakui secara tegas, sebagai berikut : Bahwa, gugatan/perlawanan para Pelawan bertitel Nebis In Idem karena terhadap objek perkara yang sama antara Penggugat JB.GANTJIH SITEPU---lawan---
- 10 -
ERNA BR TARIGAN,Dkk telah diperiksa dan diputus oleh Pengadilan dan sudah mempunyai kekuatan hukum yang tetap (Inkracht Vangewijde) berdasarkan : 1. Putusan pengadilan Negeri kabanjahe No.15/Pdt.G/2008/PN-Kbj, tanggal 27 Oktober 2008 ; 2. Putusan Pengadilan Tinggi Medan No.113/PDT/2009/PT-MDN, tanggal 9
N 3. Putusan Mahkamah Agung R.I No.1143 K/Pdt/2010, tanggal 31 Maret 2011 ;A D E Bahwa dalam putusan perkara tersebut diatas telah ditetapkan yang berhak atas M tanah yang menjadi objek sengketa dalam perkara Reg.nomor : 15/Pdt.G/2008/PN-Kbj, I tanggal 27 Oktober 2008 yang juga dijadikan objek gugatan/perlawanan oleh Para Pelawan dalam perkara ini adalah GANJANG SITEPU G dengan istrinya yang pertama RAMBING BR GINTING dan anak kandung/keturunan GGANJANG SITEPU sebagai ahli waris yang sah adalah : 1 .Alm.BANTA SITEPU ic.Bapak Kandung TERLAWAN-I, ic N I Gantjih Sitepu ; T Bahwa, oleh karena Ganjang Sitepu maupun Alm.BANTA SITEPU ic. Bapak Kandung Terlawan-I, telah meninggal N maka hak warisnya menurut hukum beralih dan jatuh pada terlawan-I ; A Bahwa, dengan demikian sangat tidak mulia usaha para Pelawan kembali IL mengajukan gugatan secara berulang-ulang (Nebis In Idem) terhadap objek perkara D yang sama karena sebelumnya atas objek perkara yang sama telah diperiksa dan A diputus oleh pengadilan ; G 2. Gugatan Tidak Sempurna/kurang baik ; N E a. Ahli Waris tidak lengkap ; September 2009 ;
P
Bahwa, pelawan dalam perlawanannya hal 2 dan 3 mendalilkan lengkapnya sebagai berikut : Pada Halaman : 2 ;
- 11 -
-----------“Bahwa, antara Terlawan I selaku Penggugat dengan Terlawan II selaku Tergugat telah bersengketa di Pengadilan Negeri Kabanjahe terdaftar dalam perkara perdata No.15/Pdt.G/2008/PN-Kbj, sedangkan pihak pelawan tidak pernah diikut sertakan sebagai pihak dalam perkara tersebut ; Hal.3 ;
N Negeri Kabanjahe dalam perkara perdata No.15/Pdt.G/2008/PN-KbjA dari adanya informasi yang diterima para Pelawan dimana pada hari DKamis tanggal 09 pebruari 2012 akan diadakan eksekusi terhadap tanah E milik para Pelawan berdasarkan adanya surat dari Pengedilan Negeri Kabanjahe M tanggal 27 Januari 2012 Nomor : W2.U7/177/HT.04.10/I/2012” ; I Bahwa bila diteliti secara cermat dan diikuti dalil para Pelawan tersebut diatas G jelas para pihak dalam perkara ini tidak lengkap sebab para pelawan telah mendalilkan G dan mengakui bahwa perkara yang mau dieksekusi adalah perkara N sebagai pihak oleh para pelawan No.15/Pdt.G/2008/PN-Kbj dimana salah satu ditarik I adalah Terlawan-II ic ERNA BR TARIGAN ; T Bahwa, sedangkan ERNA BR TARIGAN, sebagai ahli waris menggantikan kedudukan suaminya Alm.KOSMAN NSITEPU bealamat Simpang Kutarayat/Desa Kuta Gugung, Kec.Naman teran, A Kab.Karo, Prop.Sumatera Utara hanya salah satu ahli waris dari Alm.KOSMAN LSITEPU sedangkan dalam perkawinan antara Alm.KOSMAN I SITEPU dengan istrinya ERNA BR TARIGAN mendapat keturunan/anak kandung dan D15/Pdt.G/2008/PN-Kbj ikut sebagai pihak dalam arus perkara dan dalam perkara No. A anak kandung/keturunan Kosman Sitepu adalah : adapun masing-masing G 1. SERIULINA BR SITEPU, alamat di Simpang Kutarayat/Desa Kuta Gugung, N E Kec.Naman Teran, kab.Karo, Prop.Sumatera Utara ; ----------“Bahwa, para pelawan baru mengetahui adanya Putusan Pengadilan
P
2. DESIANI BR SITEPU, dahulu beralamat di Simpang Kutarayat/Desa Kuta Gugung, Kec.Naman Teran, kab.Karo, Prop.Sumatera Utara sekarang tidak diketahui alamatnya di wilayah Negera Republik Indonesia ;
- 12 -
3. NURHAYATI BR SITEPU, alamat di Simpang Kutarayat/Desa Kuta Gugung, Kec.Naman teran, kab.Karo, Prop.Sumatera Utara ; 4. LISDA BR SITEPU, alamat di Simpang Kutarayat/Desa Kuta Gugung, Kec.Naman teran, kab.Karo, Prop.Sumatera Utara ;
N A 6. DESENDRA SITEPU, alamat di Simpang Kutarayat/Desa Kuta Gugung, D Kec.Naman teran, kab.Karo, Prop.Sumatera Utara, sehingga ke-6 anak Eini ; kandung/ahli waris tersebut harus ditarik sebagai pihak dalam perkara M b.NOTARIS/PPAT harus ditarik sebagai pihak ; I Bahwa, demikian juga halnya Notaris/PPAT karena Gpara Penggugat/pelawan mendalilkan memperoleh hak atas tanah melalui transdaksi jual beli dibuat oleh dan G dihadapan Notaris/PPAT sebagai pembeli yang beritikat baik maka untuk membuktikan para pelawan sebagai pembeli yang beritikat INbaik Notaris/PPAT juga harus diikut sertakan sebagai pihak dalam arus perkara T; Bahwa, oleh karena baik Notaris/PPAT maupun semua ahli waris dari N Alm.KOSMAN SITEPU suami dari Terlawan II tidak ditarik sebagai pihak dalam arus A perkara maka pihak pihak dalam perkara tidak lengkap dan perlawanan harus L (Nietonvanklijk Verklaard) ; dinyatakan tidak dapat Iditerima D A 3. Tentang Gugatan Para Penggugat yang kabur (Obscuure Libel) G N Bahwa, bila diteliti secara cermat dan seksama perkara gugatan Derden Verzet E(Perlawanan Pihak Ketiga) yang diajukan para Pelawan dalam perkara a quo menurut 5. MARTINUS SITEPU, alamat di Simpang Kutarayat/Desa Kuta Gugung, Kec.Naman teran, kab.Karo, Prop.Sumatera Utara ;
P
hukum gugatan dan atau/perlawanan ini sangat kabur (obscuur libel) karena melanggar ketentuan hukum yang digariskan dalam hukum acara perdata dan tidak dimengerti (gelap isinya) sebab kedudukan hukum (legal standing) antara gugatan dengan perlawanan berbeda ;
- 13 -
Tentang Pengertian Gugatan : Bahwa, gugatan adalah suatu upaya hukum yang diajukan ke pengadilan untuk mempertahankan
hak
guna
mendapatkan
kepastian
hukum
melalui
putusan
Pengadilan;
N A
“Tindakan mempertahankan hak menurut hukum itu disebut gugatan” (DARWIN
PRINTS,SH Bukunya Strategi Menyusun dan Menangani Gugatan Perdata, pen.PT.Citra Aditya Bakti, Bandung 1992, hal.1) ;
D E
Sedangkan Perlawanan Derden Verzet (Perlawanan Pihak Ketiga) :
I
M
Adalah suatu tindakan hukum yang diajukan oleh sabjek hukum terhadap sesuatu
G
hal yang telah mempunyai hukum yang pasti, sehingga sampai disini saja jelas antara
G
gugatan dengan perlawanan menurut hukum acara perdata yang berlaku di Indonesia tidak dapat dikomulasi (digabung) dalam bentuk satu perkara apakah dia dalam bentuk
N I perlawanan tidak sama dan sangat berbeda ; T Bahwa, lagi pula Hak Milik yang dijadikan dasar perlawanan para Pelawan ic.1.LINA N GURUSINGA dan 3.MARIONO sesuai : BR GINTING, 2. TERULIN ABRAHAM A 1. Akta Jual Beli Nomor : 22/S.Empat/2002 tanggal 29 Mei 2002 dibuat oleh Notaris ASWIN GINTING,SH IL; 2. Akta Jual D Beli Nomor : 414/2006 tanggal 3 Juli 2006 dibuat oleh Notaris ASWIN A ; GINTING,SH G 3. Surat Perjanjian Jual Beli tanggal 4 Maret 1997, keabsahannya menurut hukum Nbelum pernah diperiksa dan diputus oleh pengadilan dan diduga hanya bentuk E rekayasa yang menjadikan perkara ini menjadi kabur karena antara transaksi-
sebuah gugatan dan ataupun perlawanan sebab objek perkara antara gugatan dan
P
transaksi peralihan hak atas tanah terjadi saat perkara No.15/Pdt.G/2008/PN-Kbj, sedang diproses dan berjalan di pengadilan ; Bahwa, dengan demikian gugatan dan atau perlawanan yang diajukan para perlawanan dalam perkara ini sangat kabur, sebab para pelawan sendiri secara
- 14 -
implisit sebenarnya telah mengakui bahwa untuk mempertahankan hak para pelawan upaya hukum yang dapat dipergunakan adalah melalui gugatan bukan perlawanan ; 4.Para Pelawan tidak berkwalitas mengajukan perlawanan (Derden Verzet) ;
N A Bahwa, untuk menetapkan para pelawan sebagai pemilik hak atas tanah yang D menjadi objek sengketa harus dibuktikan melalui gugatan biasa ; E Bahwa, sedangkan Terlawan-I sesuai putusan pengadilan yang telah M mempunyai kekuatan hukum tetap (inkracht) adalah sebagai pemilik yang sah atas I objek perkara ; G Bahwa pihak ketiga (Derden Verzet) menurut pendapat YAHYA HARAHAP,SH G mantan Hakim Agung R.I selaku ahli hukum mengatakan dapat mempertimbangkan N untuk menunda eksekusi atas dasar barang I yang hendak dieksekusi berada pada pihak ketiga atas dasar barang tersebut berdasarkan T sita dan atau dijaminkan kepadanya ; Bahwa, dalam perkara ini barang yang hendak dieksekusi berada pada para N pelawan bukan karena sita atau dijaminkan pihak ketiga, melainkan andaikata quad A noon benar barang tersebut merupakan hak milik para Pelawan atas dasar jual beli dimana keabsahan hak miliknya belum pernah diuji melalui putusan pengadilan ; IL D Bahwa, oleh karena itu para pelawan tidak berkwalitas mengajukan perlawanan A ketentuan pasal 206 ayat 6 RBg perlawanan harus didasarkan pada karena menurut dalil hak Gmilik sedangkan para pelawan bukan sebagai pemilik menurut hukum ; N E Bahwa, berdasarkan pasal 206 ayat 6 RBg perlawanan harus didasarkan pada
dalil hak milik sedangkan para pelawan bukan sebagai pemilik hak atas tanah ;
P
DALAM POKOK PERKARA : Bahwa, hal-hal yang telah dikemukakan pada bagian dalam eksepsi diatas secara mutatis-mutandis dianggap merupakan bagian yang tidak terpisahkan dan
- 15 -
merupakan bagian dalam Pokok Perkara ini sehingga tidak diulangi lagi penulisannya satu-persatu ; Bahwa, Tergugat menolak seluruh dalil-dalil gugatan para Penggugat kecuali terhadap hal-hal yang diakui sebagai berikut : Bahwa Terlawan-I menolak dengan tegas dalil perlawanan pelawan yang
N Kepala Desa CUKUP GINTING karena transaksi jual beli tersebut bertentangan dengan A Putusan Pengadilan Negeri No.15/Pdt.G/2008/PN-Kbj khususnya menyangkut Dtanah objek perkara No.1 dimana objek perkara tersebut sejak tahun 1993 E(P-I) telah mempunyai alas hak yang sah dan telah diuji kemudian dibenarkan melalui putusan M pengadilan yang berkekuatan hukumtetap ; I Bahwa, oleh karena itu permohonan pelawan yang meminta agar Penetapan G Kabanjahe tanggal 27 Eksekusi yang dikeluarkan oleh Ketua Pengadilan Negeri Januari No.01/Pen.Eksekusi/2012/15/Pdt.G/2008/PN-Kbj, G agar tidak dilaksanakan haruslah ditolak karena bagaimana mungkin N penetapan tersebut tidak dilaksanakan sedang hukum mengatur terhadap suatu I perkara yang telah mempunyai kekuatan T ada upaya hukum luar biasa berupa hukum tetap (inkracht vangewijde) sekalipun peninjauan kembali (PK) maupun perlawanan tidak menghalangi dilaksanakannya N eksekusi ; A YAHYA HARAHAP,SH dalam bukunya RUANG LINGKUP PERMASALAHAN EKSEKUSI BIDANG ILPERDATA, Pen.PT.Gramedya Pustaka Utama, Jakarta cet.kelima, Juni 1995, D Hl.290 menyatakan : A “Kalau eksekusi sudah selesai dijalankan upaya yang dapat diajukan G Pihak ketiga untuk membetalkan eksekusi harus melalui “gugatan” ; N Bahwa, oleh karena dalam perkara ini eksekusi belum dilaksanakan maka upaya Ehukum gugatan yang diajukan oleh pihak ketiga untuk membatalkan eksekusi menyatakan LINA BR GINTING selaku ahli waris dari SABAR SITEPU mendapat hak
atas tanah seluas 6 m2 x 30 m2 berdasarkan Jual Beli Tanggal 4 Maret 1997 diketahui
P
bertentangan dengan pendapat para ahli/doktrin tersebut diatas ; Bahwa, dengan demikian upaya hukum yang dapat ditempuh oleh 1.LINA BR GINTING, 2.TERULIN ABRAHAM GURUSINGA, 3.MARIONO, adalah menunggu dilaksanakan eksekusi kemudian mengajukan gugatan dan apabila gugatan ditolak
- 16 -
upaya hukum menuntut hak menjadi gugur dan andai kata gugatan dikabulkan maka sekalipun objek perkara telah dieksekusi pihak lain upaya hukum eksekusi tetap untuk minta eksekusi kembali sehingga kepastian hukum dapat terwujud dengan benar dan tidak tumpang tindih sebagaimana yang terjadi dalam perkara a quo gugatan disatukan dengan perlawanan ;
N gugata/perlawanan para perlawnan haruslah ditolak dan keonsekwensi hukumnya A Penetapan Eksekusi yang telah dikeluarkan oleh Ketua Pengadilan Negeri Kabanjahe D tanggal 27 Januari 2012 No.01/Pen.Eksekusi/2012/15/Pdt.G/2008/PN-Kbj, E dapat dilaksanakan ; M Bahwa, perlu ditegaskan kembali asal usul pemilikan tanah terperkara semula I berasal dari Alm.GANJANG SITEPU dimana semasa hidupnya almarhum mempunyai 2 GBR GINTING, sedang istri (dua) orang ostri yaitu istri pertama adalah Almh.RAMBING yang kedua bernama DERAH BR SEMBIRING GURUKINAYAK G Almh. ; Bahwa, Alm.GANJANG SITEPU dengan istri pertama ic. Almh.RAMBING BR N I Teran, Kab.Karo dan semua harta GINTING tinggal di Desa Kuta Gugung, Kec.Naman T dengan istri pertama tersebut berada di hasil keringat usaha pencaharian bersama Desa Kuta Gugung, Kec.Naman Teran, Kab.Karo dengan lain perkataan harta istri N pertama RAMBING BR GINTING dengan suaminya Alm.GANJANG SITEPU dikuasai A dan menjadi hak dan milik yang sah istri pertama RAMBING BR GINTING dan inilah L yang menjadi objekIdalam perkara No.15/Pdt.G/2008/PN-Kbj atau yang dimohon eksekusi ; D Bahwa, sedangkan harta Alm.GANJANG SITEPU dengan istri kedua A Almh.DERAH BR SEMBIRING GURUKIANAYAN yang semasa hidup tinggal di Desa G Mardingding Kec.Tiganderket, Kab.Karo semua harta yang didapat dalam perkawinan N tersebut menjadi hak dan bagian dari istri kedua dan telah dikuasai oleh ahli kedua Ewarisnya Alm.KOSMAN SITEPU suami Terlawan-II ic ERNA BR TARIGAN dan tidak Bahwa, oleh karena dalil-dalil gugatan/perlawanan para pelawan dalam perkara
ini tidak saling mendukung bahkwan telah kontradiksi antara posita-posita maka
P
ada DIGANGGU ataupun diminta oleh Terlawan-I ; Bahwa, dalam perkawinan Alm.GANJANG SITEPU dengan istri pertama RAMBING BR GINTING mendapatkan empat (4) orang anak/keturunan sebagai ahli waris yang sah yaitu : 1.Alm.BANTA SITEPU ic Bapak Kandung JB.GANTJIH SITEPU,
- 17 -
2. Alm. NGELI SITEPU, 3. Almh. JERA BR SITEPU
dan
4. NANGKEL SITEPU
meninggal tanpa keturunan/lajang ; Bahwa, dengan lain perkataan Terlawan-I ic JB.GANTJIH SITEPU adalah cucu dari Alm.GANJANG SITEPU dari istrinya yang pertama Almh.RAMBING BR GINTING atau anak kandung dari Alm.BANTA SITEPU dengan istrinya Almh.LEGAN BR
N ic.Alm.RAMBING BR GINTING selain meninggalkan keturunan/anak sebagai ahli A waris yang sah Alm.Ganjang Sitepu dengan istri pertama Alm.RAMBING BR GINTING D juga ada mempunyai harta yaitu : 8 (delapan) bidang tanah yang menjadi Eobjek dalam perkara No.15/Pdt.G/2008/PN-Kbj dan telah mendapat putusan hukum yang tetap M dimana tanah tersebut adalah hak dari terlawan-I dan tidak ada hubungan hukum I apapun dengan para pelawan saat ini ; Ghukum tetap tersebut pada Bahwa, terhadap putusan yang telah berkekuatan tanggal 15 Nopember 2011 Terlawan-I ic GANTJIHG SITEPU mengajukan permohonan kepada Ketua Pengadilan negeri Kabanjahe agar Putusan Perkara N No.15/Pdt.G/2008/PN-Kbj 27 Oktober 2008IJo.Putusan Pengadilan Tinggi Sumatera T09 September 2009 Jo. Putusan Mahkamah Utara No.113/PDT/2009/PT-MDN tanggal agung RI No.1143 K/Pdt/2010 tanggal 31 Maret 2011 agar dilaksanakan eksekusi ; N Bahwa, karena permohonan eksekusi yang diajukan Terlawan-I berdasar hukum A selanjutntya Ketua Pengadilan Negeri Kabanjahe pada tanggal 27 Januari 2012 telah mengeluarkan Penetapan ILNomor : 01/Pen.Eksekusi/2012/15/Pdt.G/2008/PN-Kbj dan terhadap perkara Dperdata No.15/Pdt.G/2008/PN-Kbj tanggal 27 Oktober 2008 dapat dilaksanakan eksekusi ; A Bahwa, dengan demikian keberatan para Pelawan terhadap Penetapan G Eksekusi Nomor : 01/Pen.Eksekusi/2012/15/Pdt.G/2008/PN-Kbj yang dikeluarkan oleh N Pengadilan Negeri Kabanjahe selaku eksekutor ternyata tidak berdasar hukum Ketua Esehingga haruslah ditolak, karena tanah perkara yang dieksekusi asal-usulnya jelas PELAWI ;
Bahwa, semasa hidup Alm.GANJANG SITEPU dengan istrinya yang pertama
P
dan telah diputus oleh Pengadilan ; Bahwa, terjadinya perkara perdata No. 15/Pdt.G/2008/PN-Kbj adalah karena semasa hidup KOSMAN SITEPU suami Terlawan-II tanpa seijin JB.GANTJIH SITEPU (Terlawan-I) sedangkan KOSMAN SITEPU telah menjual semua tanah warisan
- 18 -
GANJANG SITEPU kepada pihak ketiga dan semua pembeli dijadikan sebagai pihak tergugat-tergugat dalam perkara No.15/Pdt.G/2008/PN-Kbj, sedang para pelawan melakukan jual beli pada saat perkara sedang berjalan ; Bahwa, sehingga tidak benar dan terlawan-I membantah dalil para pelawan yang menyatakan baru mengetahui informasi pada tanggal 09 Pebruari 2012 pada saat mau
N adalah mustahil andai kata quad noon benar para Pelawan baru mengetahui adanya A perkara pada tanggal 09-02-2012 ; D Bahwa, kalau para pelawan sebagai pelawan yang baik seharusnya E pelawan mengajukan Intervensi pada perkara No.15/Pdt.G/2008/PN-Kbj, bukan menunggu M perkara putus di tingkat Mahkamah agung yang berkekuatan hukum tetap lalu dengan I alasan tidak tahu ada perkara kemudian mengajukan perlawanan, upaya yang G ke depan ; dilakukan para pelawan ini tidak baik dalam penegakan hukum Bahwa, oleh karena para pelawan bukan G sebagai pelawan yang baik dan seluruh alasan-alasan perlawanan para pelawan tidak berdasar hukum maka TerlawanN I seluruhnya dengan membebankan I mohon agar perlawanan para pelawan ditolak Tkepada para Pelawan ; biaya-biaya yang timbul dalam perkara ini N Menimbang, bahwa atas surat perlawanan Pelawan tersebut, Terlawan II juga A berikut : telah mengajukan jawaban sebagai - Bahwa Terlawan-IIL adalah ahli waris dari Alm.Kosman Sitepu sedangkan I Alm.Kosman Sitepu adalah ahli waris dari Alm.Ganjang Sitepu yang meninggalkan D tanah objek perkara sebanyak 8 (delapan) bidang tanah ; A - Bahwa 8 (delapan) bidang tanah yang menjadi objek perlawanan sampai gugatan G ini diamajukan belum pernah diadakan pembagian waris yang sah sesuai fortie Nmasing-masing antara ahli waris dari Alm.Ganjang Sitepu ; E dilaksanakan
eksekusi,
dalil
ini
harus
ditolak
sebab
perkara
perdata
No.15/Pdt.G/2008/PN-Kbj sudah dilaksanakan sita dan pemeriksaan lapangan jadi
P
- Bahwa antara Terlawan-II beserta anak-anaknya adalah sebagai ahli waris dari Kosman Sitepu juga berhak atas kedelapan tanah objek perkara disebabkan Terlawan-II dan anak-anaknya merupakan keturunan dari Alm.Kosman Sitepu yang sebagai pewaris dari pada Alm.Ganjang Sitepu ;
- 19 -
- Bahwa anatara Terlawan-II dan Terlawan-I mempunyai hak dan kewajiban yang sama karena sama-sama sebagai ahli waris yang sah dari Alm.Ganjang Sitepu ; - Bahwa terhadap tanah objek perkara yang telah di jual-belikan oleh Alm.Kosman Sitepu adalah sah dan benar karena merupakan pembagian dari orangtua mereka pada tahun 1991 dimana telah dikumpulkan semua keluarga baik senina,
N - Bahwa Terlawan-II yang menguasai dan mengusahai tanah objek perkara A tidak bertentangan dengan hukum disebabkan Terlawan II merupakan ahli waris D yang sah dari Alm.Kosman Sitepu yang sebagai ahli waris dari Alm.Ganjang ESitepu ; - Bahwa Terlawan II juga berhak untuk menjual, menyewakan M dan mengontrakkan tanah objek perkara karena itu merupakan warisan yangItelah ditinggalkan oleh Alm.Ganjang Sitepu dan dikarenakan Terlawan II hidup dalam kesusahan maka G untuk menopang hidup Terlawan II dengan anak-anaknya Terlawan II menyewakan G serta mengontrakkan tanah objek perkara ; N I - Bahwa Terlwan II menjual sebagian tanah objek perkara sudah bermusyawarah dengan keluarga yang lainnya yaituT dari Ahli Waris Alm.Ganjang Sitepu dan jual beli yang diperbuat oleh Terlawan II turut juga ditanda tangani oleh Ahli Waris dari N Alm. Ganjang Sitepu, sedangkan Terlawan I tidak hadir dikarenakan pada A waktu itu Terlawan I berada diluar daelah/provinsi sehingga sangat sulit dihubungi; L I - Bahwa tanah objek perkara telah dikuasai oleh Alm.Kosman Sitepu secara turun temurun danD tanpa adanya halangan dari pihak manapun juga dan gangguan dari Ajuga ; manapun G - Bahwa Terlawan ada memiliki tanah diatas objek perkara adalah merupakan istri Nyang sah dari Alm.Kosman Sitepu ; sembuyak, anak beru dan kalimbubu secara adat istiadat karo ;
P
E - Berdasarkan uraian-uraian tersebut diatas mohon kiranya Yth.Ibu Ketua Majelis Hakim Pengadilan Negeri Kabanjahe untuk mengambil keputusan sebagai berikut:
MENGADILI
- 20 -
1. Menyatakan sah jual beli yang dibuat oleh Terlawan II (Alm.Kosman Sitepu) ; 2. Menyatakan bahwa Terlawan II adalah ahli waris dari Alm.Kosman Sitepu yang merupakan ahli waris Alm.Ganjang Sitepu ; 3. Menyatakan bahwa tanah objek perkara adalah peninggalan dari Alm.Ganjang Sitepu dan diteruskan ke ahli waris yang lain termasuk Alm.kosman Sitepu (Terlawan II sebagai istri yang sah dari Alm.Kosman Sitepu) ; 4. Apabila Majelis Hakim berpendapat lain mohon putusan yang seadil-adilnya ;
N A
D Pengadilan Negeri Kabanjahe sebagaimana dimaksud dalam putusan EPengadilan Negeri Kabanjahe Nomor .02/ Pdt.Plw/ 2012/ PN-KBJ .tanggal 18 September 2012 M dalam perkara antara kedua pihak yang amarnya sebagai berikut : I DALAM PROVISI ; G - Menolak provisi Pelawan untuk seluruhnya ; G DALAM EKSEPSI : IN T - Menolak Eksepsi Terlawan I dan II untuk seluruhnya ; N DALAM POKOK PERKARA : A - Menyatakan bahwa ILPerlawanan dari para Pelawan tidak dapat diterima; - Menghukum DPara Pelawan untuk membayar ongkos-ongkos yang timbul dalam perkara ini sebesar Rp.570.000; ( lima ratus tujuh puluh ribu rupiah); A G bahwa Akte Permohonan Banding, No.02/ Pdt.Plw/ 2012/ PN.Kbj Menimbang, Jo.No.24/Pdt.Bdg tanggal 25 September 2012 yang dibuat oleh : Jasmin Ginting,SH. N EPanitera Pengadilan Negeri Kabanjahe yang menerangkan bahwa Pembanding semula
Memperhatikan dan mengutip segala sesuatu yang terjadi di persidangan
P
Pelawan telah menyatakan banding terhadap putusan Pengadilan Negeri Kabanjahe , ,Nomor: 02/ Pdt.Plw/ 2012/ PN.Kbj.tanggal 25 September 2012 dimana permohonan banding tersebut telah diberitahukan kepada Kuasa Terbanding I semula Terlawan I
dan Kuasa Terbanding II semula Terlawan II masing-masing pada tanggal 11 Desember 2012;
- 21 -
Menimbang, bahwa Pembanding semula Pelawan telah pula menyerahkan memori banding bertanggal 12 Desember
2012 yang diterima di Kepaniteraan
Pengadilan Negeri Kabanjahe pada tanggal 14 Desember 2012 dan salinannya telah pula diserahkan kepada Kuasa Terbanding I semula Terlawan I , pada tanggal 29 Januari 2013 , kepada Terbanding II semula Terlawan II pada tanggal 20 Mei 2013 ;
N A Negeri Kabanjahe tanggal 26 Maret 2013 dan salinannya telah pula diserahkan kepada D Kuasa Pembanding semula Pelawan dan Kuasa Terbanding II semula Terlawan II E masing-masing pada tanggal 2 April 2013 ; M Menimbang, bahwa kepada Pembanding semula Pelawan pada tanggal 2 April I 2013,Terbanding I semula Terlawan I pada tanggal 16 April 2013, Terbanding II semula G Terlawan II pada tanggal 20 Mei 2013, masing-masing telah diberi kesempatan Gwaktu 14 (empat belas) hari memeriksa berkas perkara (Inzage) dalam tenggang terhitung sejak hari berikut dari pemberitahuanN ini, sebelum berkas perkara dikirim ke I Pengadilan Tinggi ; T TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM N Menimbang, bahwa putusan Pengadilan Negeri Kabanjahe No. 02/ Pdt.Plw/ A 2012/PN.KBJ dijatuhkan pada tanggal 18 September 2012 dengan dihadiri oleh L Pembanding semula I Pelawan dan Terbanding I semula Terlawan I akan tetapi tanpa D II semula Terlawan II,maka berdasarkan pasal 7 ayat (1) Undang hadirnya Terbanding Undang No.A 20 tahun 1947 Tentang Pengadilan peradilan Ulangan maka batas waktu bagi para Gpihak untuk mengajukan upaya hukum banding adalah 14(Empat belas) hari setelah putusan atau setelah pemberitahuan putusan ; N E Menimbang, bahwa permohonan banding dari Pembanding semula Pelawan Menimbang, bahwa Terbanding I semula Terlawan I telah menyerahkan kontra
memori banding tanggal 28 Pebruari 2013 yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan
P
diajukan tanggal 25 September 2013, maka pengajuan permohonan banding tersebut telah sesuai dengan ketentukan pasal 7 ayat (1) Undang Undang No. 20 tahun 1947 Tentang Pengadilan Peradilan Ulangan, oleh karenanya permohonan banding tersebut secara formal dapat diterima ;
- 22 -
Menimbang, bahwa memori banding yang diajukan Pembanding semula Pelawan pada pokoknya didasarkan pada alasan-alasan sebagai berikut : -
Bahwa Majelis Hakim Pengadilan Negeri Kabanjahe telah silap dan keliru dalam menerapkan hukum dalam pertimbangan hukumnya berpendapat bahwa upaya hukum terhadap obyek sengketa yang sudah berkekuatan hukum tetap
N A dapat
sebagaimana yang diputuskan dalam perkara terdahulu bukanlah upaya hukum
Perlawanan sebab menurut ketentuan hukum acara perdata menegaskan bahwa
D E
dalam hal pihak ketiga hendak melawan pelaksanaan putusan
mengajukan perlawanan kepada Pengadilan Negeri yang memutus perkara itu; -
M
Bahwa Majelis Hakim Pengadilan Negeri Kabanjahe telah silap dan keliru dalam
I
menerapkan hukum dalam mengambil keputusan menyatakan perlawanan para
G
Pembanding tidak dapat diterima berdasarkan pendapat dan bukan berdasarkan
G
hukum sebab menurut ketentuan hukum acara perdata pihak ketiga yang merasa dirugikan oleh putusan karena tidak ikut digugat dapat mengajukan
IN Bahwa menurut ketentuan hukum Tacara perdata pihak ketiga yang tidak pernah dipanggil untuk diberitahu atau tidak mengajukan permohonan untuk melibatkan diri dalam suatu perkaraN ,merasa dirugikan oleh putusan terhadap perkara A perlawanan terhadap putusan tersebut dan dengan tersebut dapat mengajukan L pihak ketiga itu,maka pelaksanaan putusan diajukannya perlawanan I tertunda,kecuali dalam hal dinyatakan bahwa putusan tersebut dapat dijalankan D walaupun ada perlawanan ; A Bahwa Majelis Hakim telah silap dan keliru dalam menerapkan hukum sebab G Perlawanan ;
-
-
perlawanan para Pembanding dalam perkara ini adalah perlawanan N obyek terhadap Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Kabanjahe tanggal 27 Januari
E
P
2012 No.01/Pen.Eksekusi/2012/15/Pdt.G/2008/PN-Kbj dalam perkara perdata Nomor 15/Pdt.G/2008/PN-Kbj Jo.No.113/Pdt/2009/PT.Mdn Jo.No.1143 K/2010 ; -
Bahwa oleh karena majelis Hakim Pengadilan Negeri Kabanjahe telah silap dan keliru dalam menafsirkan Perlawanan yang diajukan oleh Para pembanding
- 23 -
maka terbukti bahwa Majelis Hakim telah silap dan keliru dalam menerapkan hukum dalam putusannya sehingga sangat beralasan putusan tersebut untuk dibatalkan; -
Bahwa Majelis Hakim mengakui Kosman Sitepu adalah ahli waris almarhun Ganjang Sitepu dengan demikian berdasarkan bukti dengan tanda P-2,P-3 dan
N A warisan yang telah terbagi dan yang para pembanding beli adalah merupakan D bahagian dari Konman Sitepu yang dibeli jauh sebelum adanya perkara perdata E No.15/Pdt.G/2008/Pn-Kbj; M Bahwa antara Terbanding I selaku penggugat dengan Terbanding II selaku I tergugat telah bersengketa di Pengadilan Negeri Kabanjahe yang terdaftar G dalam register perkara perdata No.15/Pdt.G/2008/PN.Kbj sedangkan Para Pelawan tidak pernah diikutkan sebagai pihakG dalam perkara tersebut; Bahwa Pembanding baru mengetahui INadanya putusan Pengadilan Negeri Kabanjahe dalam perkara No.15/Pdt.G/2008/Pn.Kbj dari adanya informasi yang T diterima oleh Para Pembanding ,dimana pada hari Kamis tanggal 09 Pebruari Neksekusi terhadap tanah milik para Pelawan 2012 akan dilaksanakan berdasarkan adanya A surat dari pengadilan Negeri Kabanjahe tanggal 27 Januari 2012 Nomor.W2.U7/177/HT.04.10/I/2012; IL Dkarena tanah milik Para Pembanding termasuk dalam obyek perkara Bahwa oleh perdata ANo.15/Pdt.G/2008/PN-Kbj sedangkan para pembanding selaku pemilik tanah tidak ikut digugat oleh Terbanding I dalam perkara G P-4 erbukti bahwa Para pembanding adalah pembeli yang beritikad baik yang
wajib dilindungi oleh Undang-Undang sebab Para pembanding membeli tanah
-
-
-
jelas bahwa Para Pembanding sangat keberatan N No.15/Pdt.G/2008/PN.Kbj terhadap penetapan Ketua Pengadilan Negeri Kabanjahe tanggal 27 Januari
E
P
2012 No.01/Pen.Eksekusi/2012/15/Pdt.g/2008/PN.Kbj dalam perkara perdata No.15/Pdt.G/2008/Pn-Kbj; -
Bahwa menurut hukum dalam perkara perdata yang telah diputuskan adalah merupakan controversum antara pihak Penggugat dan tergugat dalam perkara
- 24 -
tersebut sehingga karenanya tidak boleh merugikan Para pembanding selaku pihak ketiga yang tidak turut digugat dalam perkara tersebut,disamping itu menurut hukum acara perdata menegaskan bahwa pada azasnya suatu putusan hanya berlaku terhadap para pihak (Partij acten) sehingga putusan Hakim tidak berlaku terhadap pihak ketiga yang tidak ikut digugat;
N A
Menimbang,bahwa terhadap memori banding Para Pembanding semula Para pelawan tersebut, Terbanding I semula Terlawan I telah mengajukan
D Bahwa keberatan Para Pembanding semula Para Pelawan yang Emenyatakan Majelis Hakim telah silap dan keliru menerapkan hukum sehingga putusan yang M dibanding ini tidak mencerminkan rasa keadilan adalah pendapat yang tidak I didasarkan pada fakta dan hukum yang berlaku sebab judex factie telah dengan G sungguh-sungguh cermat dan teliti memeriksa perkara ini dan berdasarkan fakta G pelawan tidak berdasarkan yang terungkap di persidangan ternyata perlawanan hukum sehingga sudah tepat dan benar Nperlawanan pelawan dinyatakan tidak I dapat diterima ; T Bahwa putusan Judex factie telah mempertimbangkan seluruh fakta yang terungkap di persidanganN ,kemudian meneliti dan menggali nilai-nilai hukum A dalam masyarakat ,jadi tidak benar dan salah dalil yang hidup dan berkembang L kemudian Para pelawan /Pembanding berasumsi atau Para Pelawan kalau I setidak-tidaknya ada kesan bahwa Judex factie silap dan keliru dalam D menjatuhkan putusan dengan berpendapat bahwa perlawanan para pelawan A tidak benar dan harus dinyatakan tidak dapat diterima ,alasan inipun harus G ditolak karena dalam putusan yang dibanding ini tidak ada pendapat an sich Kontra memori banding yang pada pokoknya sebagai berikut :
-
-
N menjadi dasar putusan akan tetapi judex factie menjatuhkan didasarkan hasil
E
persidangan
P
sehingga
putusan
dalam
perkara
ini
sudah
tepat
harus
dipertahankan ; -
Bahwa alasan Pembanding yang menyatakan Judex factie salah dan keliru menjatuhkan putusan dengan tidak mempertimbangkan pihak ketiga padahal perlawanan ditujukan terhadap penetapan Ketua Pengadilan Negeri Kabanjahe
- 25 -
tanggal 27 Januari 2012 No. 01/Pen.Eksekusi/2012/15/Pdt.G /2008/PN-Kbj dalam perkara perdata No. 15/Pdt.G/2008/PN-Kbj Jo. No.113/Pdt/2009/PT.Mdn Jo. Putusan Mahkamah Agung RI No. 1143 K/Pdt/2010 haruslah ditolak sebab penetapan yang dikeluarkan oleh Ketua Pengadilan Negeri Kabanjahe tanggal 27 Januari 2012 No. 01/Pen.Eksekusi/2012/Pdt.g/2008/PN.Kbj agar tanah yang
N eksekusi terhadap suatu putusan yang telah berkekuatan hukum tetap ( Inkracht A Van Gewejde).Bahwa oleh karena perlawanan Para Pembanding semula D Para Pelawan hanya bertujuan untuk mengulur waktu agar eksekuai E tertunda sedangkan cara-cara yabg ditempuh ternyata tidak berdasar hukum sehingga M sudah tepat dan benar perlawanan pelawan dinyatakan tidak dapat diterima; I Bahwa alasan banding dari Para Pembanding semula G Para pelawan ternyata salah dan keliru karena Judex factie tidak pernah mengakui Kosman Sitepu G adalah ahli waris dari alm Ganjang Sitepu sehingga produk bertanda P-2,3,4 kemudian ditafsirkan Para Pembanding semula Para Pelawan sebagai pembeli IN beritikad baik,adalah pendapat yang Tkeliru karena dalam perkara a quo Kosman Sitepu sama sekali tidak mempunyai hak sehingga produk bertanda P-2,3,4 NPerlawanan Pelawan tidak berdasar hukum dan justru membuktikan bahwa mengada-ada; A IL kembali sebenarnya jual beli yang alas haknya atau Bahwa perlu ditegaskan memperoleh Dhak berasal dari dan atau transaksi jual beli dengan Kosman sitepu adalah Acacat hukum karena asal usul kepemilikan tanah terperkara berasal dari Alm.Ganjang Sitepu dimana semasa hidupnya Alm Ganjang Sitepu mempunyai G 2(dua) orang isteri yaitu isteri pertama adalah Almh Rambing Br Ginting, sedang menjadi obyek perkara segera dikosongkan /dieksekusi sudah tepat dan lagi
pula perlawanan pihak ketiga tidak dapat menggagalkan dan atau menghalangi
-
-
N Isteri kedua bernama Derah Br Sembiring Gurukinayan;
P
E
-
Bahwa Alm Ganjang Sitepu dengan isteri pertama ic.Almh Rambing Br Ginting tinggal di Desa Kuta Gugung,Kecamatan Naman Teran,Kabupaten Karo dan semua harta hasil keringat usaha pencarian bersama dengan isteri pertama tersebut berada di Desa Kuta Gugung ,Kecamatan Naman Teran,Kabupaten Karo dan menjadi bagian atau milik dari Ganjih Sitepu;
- 26 -
-
Bahwa harta Isteri pertama Rambing br Ginting dengan suaminya Alm Ganjang Sitepu dikuasai dan menjadi hak dan milik yang sah isteri pertama Rambing Br Ginting dan inilah yang menjadi obyek dalam perkara No. 15/Pdt.G/2008/PN-Kbj atau yang dimohon eksekusi ;
-
Bahwa harta Alm Ganjang Sitepu dengan Isteri kedua Almh Derah Br Sembiring
N A tersebut menjadi hak dan bagian istreri kedua dan telah dikuasai oleh ahli D warisnya yaitu Alm Kosman Sitepu suami Terbanding II semula Terlawan II ,Ic. E Erna Br Tarigan dan tidak ada diganggu ataupun diminta oleh Terbanding I Myang menjadi hak semula Terlawan I ,sehingga adanya perbuatan menjual harta dan milik dari Ganjih Sitepu oleh orang yang bernama IKosman sitepu adalah perbuatan melawan hukum ; G Menimbang, bahwa setelah Majelis HakimG Tingkat Banding memeriksa dan mempelajari dengan seksama berita acara sidang N beserta surat-surat yang tersebut I dalam berkas perkara Nomor.02/ Pdt.Plw/ 2012/ PN.Kbj, turunan resmi putusan T Pengadilan Negeri Kabanjahe Nomor.02/Pdt.Plw/2012/PN.Kbj tanggal 18 September 2012 dan setelah pula membaca dan memperhatikan Memori Banding Pembanding N semula Pelawan serta Kontra Memori Banding Terbanding I semula Terlawan I, maka A Majelis Hakim Tingkat Banding berpendapat sebagai berikut : L I DALAM PROVISI. D Menimbang, bahwa tuntutan provisi Pembanding semula Pelawan pada pokoknya A mohon agar Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili Perlawanan ini memberikan G putusan menerima dan mengabulkan seluruh tuntutan Provisionil Para Pelawan dan N memerintahkan penangguhan/penundaan pelaksanaan eksekusi Penetapan Ketua EPengadilan Negeri kabanjahe tanggal 27 Januari 2012 No.01/Pen.Eksekusi Gurukinayan yang semasa hidup tinggal di Desa Mardingding,Kecamatan
tiganderket,Kabupaten Karo semua harta yang didapat dalam perkawinan kedua
P
/2012/15/Pdt.G/2008/PN.Kbj dalam perkara perdata No.15/Pdt.G/2008/PN.Kbj sampai perkara gugatan perlawanan ini mendapat putusan yang berkekuatan hukum tetap (Inkracht Van geweijsde); Menimbang, bahwa meskipun dalam amar putusan Pengadilan Negeri Kabanjahe
- 27 -
Nomor 02/Pdt.Plw/2012/PN-Kbj tanggal 18 September 2012 tuntutan Provisi tersebut telah ditolak untuk seluruhnya namun Majelis Hakim tingkat pertama tidak pernah mempertimbangkan
alasan
penolakannya
,oleh
karenanya
meskipun
Majelis
Pengadilan Tinggi sependapat dengan amar putusan yang menolak provisi Pelawan untuk seluruhnya namun Majelis Pengadilan Tinggi akan
mengadili sendiri dengan
N pengertian tuntutan provisi yang dimaksudkan dalam hukum acara perdata ,sehingga A tuntutan Provisi tersebut harus ditolak; D E DALAM EKSEPSI M Menimbang,bahwa eksepsi Terlawan I pada pokoknya mengemukakan sebagai I berikut: G 1. Tentang gugatan Para Penggugat yang kabur (Obscure G Libel ); 2. Para Pelawan tidak berkualitas mengajukan N I Perlawanan (Derden Verset); T baik (ahli waris tidak lengkap); 3. Tentang gugatan tidak sempurna / kurang Menimbang, bahwa eksepsiN tersebut telah dipertimbangkan oleh Majelis Hakim tingkat pertama dengan tepat Adan benar,oleh karenanya Majleis Hakim Pengadilan Tinggi sependapat dengan L pertimbangan dalam eksepsi sebagaimana dalam putusan I Pengadilan Negeri Kabanjahe Nomor. 02/Pdt.Plw/2012/Pn-Kbj tanggal 18 September D banding, sehingga segala pertimbangan dalam eksepsi diambil 2012 yang dimintakan alih menjadiA pertimbangan Pengadilan Tinggi; G DALAM POKOK PERKARA NMenimbang,bahwa putusan Pengadilan Negeri Kabanjahe Nomor. 02/ EPdt.Plw/2012/PN-Kbj tanggal 18 September 2012 pada pokoknya menyatakan mempertimbangkan alasan penolakannya bahwa apa yang dimintakan dalam tuntutan provisi tersebut adalah merupakan pokok perlawanan sehingga tidak termasuk dalam
P
perlawanan dari Para pelawan tidak dapat diterima dengan pertimbangan antara lain sebagai berikut : Perlawanan Para Pelawan adalah atas dasar hak milik Para pelawan berdasarkan pembelian sebagaimana dalil-dalil perlawanan Para Pelawan diterangkan oleh saksi-saksi Dat Br Ginting,Ngendep Br Ginting,Josep Ginting,M Yunus Sitepu dan
- 28 -
terhadap putusan Nomor.1143 K/pdt/2010 tanggal 31 Maret 2011 Jo.Penetapan Eksekusi Nomor.01/Pen.Eksekusi/2012/15/Pdt.G/2008/PN-Kbj tanggal 27 Januari 2012; Menimbang ,bahwa sebaliknya Terlawan I (Pemohon eksekusi ) berdasarkan bukti T-1.1 dan bukti T-1.5 ,bahwa terhadap obyek sengketa tersebut telah diputus oleh
N A terhadap obyek perkara tersebut telah gagal dilaksanakan ,maka dengan demikian D Majelis berpendapat upaya hukum terhadap obyek sengketa yang sudah berkekuatan E hukum tetap sebagaimana telah diputuskan dalam terdahulu bukanlah upaya hukum Perlawanan sebagaimana telah dilakukan oleh Para Pelawan M dalam perkara ini , sehingga perlawanan Pelawan harus dinyatakan tidak dapat diterima I ( Niet Onvankelijk Verklaard); G G memeriksa dan mempelajari Menimbang, bahwa setelah Pengadilan Tinggi dengan seksama berita acara sidang beserta N surat-surat yang tersebut dalam berkas I perkara Nomor 35/PDT/2014/PT.MDN, turunan resmi putusan Pengadilan Negeri T Kabanjahe Nomor 02/Pdt.Plw/2012/PN-KBJ tanggal 18 September 2012 dan setelah pula membaca dan memperhatikan Memori Banding serta Kontra Memori Banding, N maka Pengadilan Tinggi berpendapat sebagai berikut : A - Bahwa dari fakta hukum dapat diketahui pelaksanaan eksekusi terhadap obyek L perkara berdasarkanI Putusan Mahkamah Agung RI Nomor. 1143 K/Pdt/2010 tanggal 31 Maret 2011 D , dengan Penetapan Eksekusi Nomor 01/Pen.Eksekusi /2012/ 15/ Pdt.G/2008/PN-Kbj A tanggal 27 Januari 2012 belum berhasil dilaksanakan; G Para Pelawan adalah pihak ketiga yang mendalilkan dalam surat - Bahwa perlawanannya telah mempunyai hak milik terhadap sebagian obyek yang akan N Edilaksanakan eksekusi,meskipun hal tersebut harus dibuktikan di persidangan ; Mahkamah Agung dengan putusan 1143K/Pdt/2010 sebagaimana telah dilaksanakan
eksekusinya oleh Jurusita Pengadilan Negeri Kabanjahe namun pelaksanaan eksekusi
P
- Bahwa ketentuan pasal 206 ayat (6) RBG menegaskan perlawanan juga yang datang dari pihak ketiga ,berdasarkan hak milik yang diakui olehnya yang disita untuk pelaksanaan putusan ,juga semua sengketa mengenai upaya-upaya paksa yang diperintahkan ,diadili oleh Pengadilan Negeri yang mempunyai wilayah hukum dimana
- 29 -
dilakukan perbuatan-perbuatan untuk melaksanakan keputusan Hakim; Menimbang, bahwa berdasarkan alasan-alasan pertimbangan tersebut maka menurut Majelis Hakim Pengadilan Tinggi upaya hukum terhadap penetapan Ketua Pengadilan Negeri Kabanjahe nomor. 01/Pen.Eksekusi/2012/15/PDT.G/2008/PN.Kbj tanggal 27 Januari 2012 berupa Perlawanan adalah sudah tepat ;
N A semula Para Pelawan berhasil membuktikan Pelawan adalah pemilik dari sebagian Dsebagai obyek yang akan dilaksanakan eksekusi sehingga dapat dikualifikasikan Pelawan yang baik; E M I semula Menimbang,bahwa untuk membuktikan dalil perlawanannya Pembanding I kematian dari Kepala Pelawan I telah megajukan bukti P-1 berupa Surat keterangan Desa Kutarayat ,Kecamatan Naman Teran ,Kabupaten Karo G,tanggal 03 Januari 2012 yang menerangkan Sabar Sitepu,Laki-laki,lahir di Kutarayat,tanggal 31 -12-1949,tempat G tinggal Desa Kutarayat ,Kecamatan Naman Teran ,Kabupaten Karo sudah meninggal dunia ,bukti P-2 berupa Surat Perjanjian jual beli dibawah tangan dan diketahui oleh IN Kepala Desa Kuta antara Kosman Sitepu Tsebagai pihak pertama dengan Sabar Sitepu sebagai pihak kedua atas sebidang pertapakan hak milik pihak pertama sendiri yang N ,Kecamatan Simpang Empat,Kabupaten Karo terletak di desa Simpang Kutarayat dengan ukuran 6x 30 meter A ,dengan batas-batas sebagai berikut : L I -Sebelah Utara berbatas dengan Nampe Sitepu; D -Sebelah Selatan berbatas dengan Kosman sitepu; A -Sebelah GTimur berbatas dengan Merdeka Sitepu; N Barat berbatas dengan Kosman Sitepu; -Sebelah E Menimbang,bahwa selanjutnya dipertimbangkan apakah Para Pembanding
P
Menimbang,bahwa untuk membuktikan dalil perlawanannya Pembanding II semula
Pelawan II mengajukan bukti P-4 berupa Akta Jual beli Nomor 22/S.Empat/2002, tanggal 29 Mei 2002 dari Tn Josep Ginting sebagai pihak pertama dengan Tn Terulin A. Gurusinga sebagai pihak kedua ,atas sebidang tanah seluas 180 m2 terletak desa Kutagugung,Simpang Empat,Kabupaten Karo ,Propinsi Sumatera Utara, dengan batas-
- 30 -
batas sebagai berikut : -Sebelah utara berbatas dengan tanah Kosman Sitepu; -Sebelah Timur berbatas dengan tanah Deka Sitepu; -Sebelah Selatan berbatas dengan tanah Ganjih Sitepu;
N A
-Sebelah Barat berbatas dengan tanah Gunawan Sembiring;
D E
Menimbang,bahwa selain bukti-bukti surat tersebut Para Pembanding semula
Para Pelawan juga mengajukan bukti 4(empat) orang saksi yaitu Saksi Dat Br
M
Ginting,saksi Ngendep Br Ginting,Josep Ginting dan M.Yunus Sitepu;
I
Menimbang,bahwa untuk membuktikan dalil perlawanannya Pembanding III
Akta jual beli Nomor G 414/2006,tanggal 03 Juli 2006 antara Ny Erna Br Tarigan senbagai pihak pertama G dengan Tn Mariono,atas sebidang tanah perladangan seluas 4000 m2 ,terletak di Desa Kutaagung,Kecamatan Simpang Empat,Kabupaten IN Karo ,Propinsi Sumatera Utara ,dengan batas-batas sebagai berikut : T -Sebelah Utara dengan tanah Martin Sitepu; N A -Sebelah Timur dengan jalan; ILtanah Tanda Karo Sekali; -Sebelah selatan dengan D -Sebelah Barat dengan tanah Birita Sitepu; A Menimbang, bahwa sebaliknya untuk membuktikan dalil-dalil bantahannya G Terbanding I semula terlawan I telah mengajukan bukti T1-1 berupa Putusan N Mahkamah Agung RI Nomor 1143 K/Pdt/2010 tanggal 31 Maret 2011,bukti T1-2 berupa EPutusan Pengadilan Tinggi Medan Nomor 113/Pdt/2009/PT.MDN tanggal 9 September semula
P
Pelawan
2009,bukti
T1-3
III
mengajukan
berupa
bukti
Putusan
P-3
berupa
Pengadilan
Negeri
Kabanjahe
Nomor
15/Pdt.G/2008/PN.Kbj tanggal 27 Oktober 2008; Menimbang,bahwa demikian juga untuk membuktikan dalil-dalil bantahannya Terbanding II semula Terlawan II telah mengajukan bukti T2-1 berupa Surat
- 31 -
Keterangan Kepala Desa Kuta Gugung Nomor 270/SK/2025/VI/2006 ,bukti T2-2 berupa Surat Pernyataan tanggal Juni 2006,bukti T2-3 berupa Surat Jual beli tanggal 29 Januari 1998,bukti T2-4 berupa Surat Perjanjian Jual beli Nomor 413/2006 tanggal 3 Juli 2006,bukti T2-5 berupa akta jual beli Nomor 773/AJB/VIII/07/2000 tanggal 1 Juli 2000 dan Putusan Pengadilan Negeri Kabanjahe Nomor 56/Pdt.G/2003/PN-KBJ
N Menimbang,bahwa dari bukti-bukti yang diajukan Para Pembanding semula A Para Penggugat terhadap perolehan tanah obyek perlawanan jikalau dihadapkan D dengan bukti yang diajukan Terbanding I semula Terlawan I dan Terbanding E II semula Terlawan II dapat disimpulkan bukti para Pembanding semula Para Pelawan tersebut M tidak dapat melumpuhkan bukti-bukti Terbanding I semula Terlawan I dan bukti-bukti I Terbanding II semula Terlawan II terutama bukti T-1,T-2 dan T-3 berupa putusanputusan baik Putusan Mahkamah Agung RI Nomor 1143G K/Pdt/2010 tanggal 31 Maret 2011, Putusan Pengadilan Tinggi Sumatera GUtara di Medan Nomor 113/PDT/2009/2009/PT-MDN tanggal 09 N September 2000, maupun Putusan I Pengadilan Negeri Kabanjahe Nomor 15/Pdt.G/2008/Pn.Kbj tanggal 29 Oktober 2008, Tdemikian Para pembanding semula Para sebagaimana tersebut diatas ,dengan Pelawan tidak dapat membuktikan Para Pelawan adalah pemilik yang sah atas tanah N obyek perlawanan dan sebagai konsekwensi yuridisnya Petitum pokok perlawanan A pelawan point ketiga dan point kedua yaitu agar dinyatakan secara hukum Pelawan adalah pemilik yang sah ILatas tanah obyek perlawanan dan point kedua agar dinyatakan Para Pelawan adalah D Para Pelawan yang beritikat baik adalah tidak beralasan hukum sehingga patut ditolak; A Menimbang,bahwa oleh karena petitum pokok telah ditolak,maka petitum G lainnya yang asesoir dengan petitum pokok tersebut harus ditolak pula,sehingga N Para Pembanding semula Para Pelawan harus ditolak seluruhnya; Perlawanan E Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut di atas, tanggal 30 Maret 2000 serta 3 (tiga) orang saksi yaitu saksi Ngarep Br Karo,saksi Njayam Br Karo dan saksi Penalemen Br Ginting;
P
Majelis Hakim Tingkat Banding tidak sependapat dengan pertimbangan hukum dan putusan Majelis Hakim Tingkat Pertama, sehingga putusan Pengadilan Negeri Kabanjahe Nomor 02/Pdt.Plw/2012/PN-KBJ tanggal 18 September 2012 tidak dapat
- 32 -
dipertahankan dan harus dibatalkan, selanjutnya Pengadilan Tinggi akan mengadili sendiri dengan amar putusan sebagaimana tersebut di bawah ini; Menimbang, bahwa oleh karena putusan Pengadilan Tingkat Pertama dibatalkan dan perlawanan Pelawan telah ditolak maka Terbanding I , Terbanding II dan Terbanding III semula Pelawan I , Pelawan II dan Pelawan III berada dipihak yang
N Memperhatikan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 1947 Tentang Pengadilan A peradilan Ulangan jo Undang-Undang Nomor 49 Tahun 2009 Tentang Perubahan D Kedua Undang-Undang Nomor 2 tahun 2006 Tentang Peradilan Umum, E RBG dan peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan; M I MENGADILI : G - Menerima permohonan banding dari Para Pembanding semula Para Pelawan G tersebut; - Membatalkan Putusan Pengadilan Negeri Kabanjahe Nomor 02/Pdt.Plw/2012/PnIN KBJ tanggal 18 September 2012 yang Tdimohonkan banding; NMENGADILI SENDIRI: DALAM PROVISI A - Menolak Provisi Pelawan IL seluruhnya; D DALAM EKSEPSI AEksepsi Terlawan I dan Terlawan II seluruhnya; - Menolak G DALAM POKOK PERKARA N E - Menolak Perlawanan Pelawan I, II dan III seluruhnya; kalah, sehingga harus dihukum untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan;
P
-Menghukum Terbanding I dan Terbanding II semula Tergugat I dan Tergugat II untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan, yang dalam tingkat banding ditetapkan sejumlah Rp150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah).
- 33 -
Demikian
diputuskan
dalam
sidang
permusyawaratan
Majelis
Hakim
Pengadilan Tinggi Medan, pada hari Jumat tanggal 9 Mei 2014 , oleh kami, RIDWAN S DAMANIK, S.H.,
sebagai Hakim Ketua, DALIZATULO ZEGA,SH dan HERU
PRAMONO, S.H., M.Hum , masing-masing sebagai Hakim Anggota, yang ditunjuk berdasarkan
Surat
Penetapan
Ketua Pengadilan Tinggi Medan Nomor
N didampingi oleh para Hakim Anggota tersebut, serta dibantu oleh AGUS A IBNU SUTARNO S.H., Panitera Pengganti tanpa dihadiri oleh kedua belah pihak. D Hakim-hakim Anggota: Hakim Ketua; E M ttd.ttd.I G S DAMANIK,SH DALIZATULO ZEGA,SH RIDWAN G ttd.N I HERU PRAMONO, S.H.MHum. T N Panitera Pengganti, A ttd.L AGUS IBNU SUTARNO,SH I Perincian Dbiaya: 1. Materai ……………… Rp6.000.A 2. Redaksi…….............. Rp5.000.3.G Pemberkasan ……… Rp139.000.Jumlah …………….... Rp150.000.N E 35/PDT/2014/PT-MDN tanggal 5 Maret 2014 , putusan tersebut pada hari itu juga diucapkan dalam persidangan terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua dengan
P