PUTUSAN Nomor :279/ PID.SUS / 2015 / PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara pidana pada peradilan tingkat banding telah menjatuhkan putusan seperti tersebut dibawah ini dalam perkara Terdakwa :
Nama Lengkap
: HENDRO PRIYONO ARITONANG;
Tempat Lahir
: Aritonang (Tapanuli Utara);
Umur/Tanggal Lahir
: 19 Tahun/ 19 Februari 1995;
Jenis Kelamin
: Laki-Laki;
Kebangsaan
: Indonesia;
Tempat Tinggal
: Aritonang Kecamatan
Desa
Lumban
Siborongborong,
Tongatonga Kabupaten
Tapanuli Utara; Agama
: Kristen Protestan;
Pekerjaan
: Tani;
Terdakwa ditahan dengan jenis penahanan rumah, oleh : 1. Penyidik, di Rumah Tahanan sejak tanggal 31 Oktober 2014 sampai dengan tanggal 05 Nopember 2014; 2. Jaksa Penuntut Umum, dalam Penahanan Rumah sejak tanggal 21 Januari 2015 sampai dengan tanggal 09 Februari 2015; 3. Hakim Pengadilan Negeri Tarutung, sejak tanggal 02 Februari 2015 sampai dengan tanggal 03 Maret 2015; 4. Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri Tarutung, sejak tanggal 04 Maret 2015 sampai dengan tanggal 02 Mei 2015; Halaman 1 dari 12 Halaman Putusan No.279/PID.Sus/2015/PT-MDN
Terdakwa tidak didampingi oleh Penasihat Hukum, walaupun kepada terdakwa telah diberikan hak tersebut; Pengadilan Tinggi tersebut ; Telah membaca
berkas perkara banding Nomor :279/PID.SUS/2015/
PT.MDN dan surat-surat berkaitan dengan perkara tersebut ; Telah membaca berkas perkara Pengadilan Negeri Tarutung Nomor 09/Pid.Sus/2015/PN.Trt
tanggal
26
Maret
2015
dan
surat-surat
yang
bersangkutan dengan perkara tersebut ; Membaca, surat dakwaan dari Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Dolok
Sanggul
tanggal
21
Januari
2015
dalam
Register
Perkara
NO.REG.perkara:PDM-08/Dsgl/01/2015 yang berbunyi sebagai berikut :-----DAKWAAN : PERTAMA : Bahwa ia terdakwa HENDRO PRIONO ARITONANG pada hari Senin tanggal 06 Oktober 2014 sekira pukul 17.00 Wib atau setidak- tidaknya pada suatu waktu lain dalam tahun 2014 bertempat di Jalan Umum Km 18-19 antara Doloksanggul-Siborong-borong tepatnya di Sitonggitonggi Desa Nagasaribu I Kec. Lintongnihuta Kab. Humbang Hasundutan atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Tarutung yang mana terdakwa mengemudikan kendaraan yang karena kelalaiannya mengakibatkan kecelakaan lalu lintas dengan korban luka berat sebagaimana dimaksud dalam pasal 310 ayat (3) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2009, perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : Pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut di atas, bermula terdakwa HENDRO PRIONO ARITONANG datang dari arah Siborong-borong menuju arah Doloksanggul dengan membawa kendaraan Sepeda Motor Honda Supra X
Halaman 2 dari 12 Halaman Putusan No. 279/PID.Sus/2015/PT-MDN
125 dengan Nomor polisi BB 3610 BE. Saat terdakwa HENDRO PRIONO ARITONANG melewati Jalan Umum Km 18-19 antara Doloksanggul-Siborongborong tepatnya di Sitonggitonggi Desa Nagasaribu I Kec. Lintongnihuta Kab. Humbang Hasundutan tiba-tiba korban TOGAR SIHOMBING menyebrang jalan sehingga terjadi tabrakan dan pada saat itu terdakwa HENDRO PRIONO ARITONANG berusaha untuk menghindari terjadinya tabrakan dengan cara mengerem namun upaya tersebut tidak berhasil karena terdakwa HENDRO PRIONO ARITONANG mengemudikan sepeda motornya dengan kecepatan tinggi sekitar 80 (delapan puluh) Km/jam dengan situasi jalan saat kejadian cuaca dalam cerah, jalan lurus beraspal, dan arus lalu lintas juga sepi. Terdakwa HENDRO PRIONO ARITONANG tidak menghidupkan klakson sehingga korban TOGAR SIHOMBING tertabrak dan terseret kurang lebih 20 (dua puluh) meter yang mengakibatkan korban TOGAR SIHOMBING tidak sadarkan diri saat itu hingga mengalami luka lecet di bagian dagu, luka memar dikening, luka robek paha kanan dan patah tulang kaki kanan. Setelah kejadian tersebut, saksi ARLUHUL SIHOMBING dan saksi OSLAN SUSANTO PASARIBU langsung datang menolong dan segera membawa korban ke rumah sakit. Saat korban berada di rumah sakit di Balige, dan terdapat hasil Visum Et Revertum Nomor : 1403/C.2/XII/2014 tanggal 02 Desember 2014 dari Rumah Sakit Umum daerah Doloksanggul yang menerangkan : Kepala : Luka robek di samping mata sebelah kiri (sudah di hecting di puskesmas) Luka lecet di atas alis mata Luka robek di samping mata sebelah kanan 8 cm (sudah di hecting di puskesmas
Luka lecet di dekat telinga sebelah kanan
Luka lecet di samping dagu sebelah kanan
Luka robek di daun telinga sebelah kanan
Halaman 3 dari 12 Halaman Putusan No. 279/PID.Sus/2015/PT-MDN
Dada : Tidak ada tanda-tanda luka/jejas Punggung : Tidak ada tanda-tanda luka/jejas Perut : Tidak ada tanda-tanda luka/jejas Tangan : Luka robek di lengan sebelah kiri 2X1/2X1/2 cm Luka lecet di lengan tangan sebelah kanan
Luka lecet di punggung tangan sebelah kanan
Luka lecet di puynggung tangan sebelah kiri Luka lecet dipergelangan tangan sebelah kanan Kaki : Luka robek di pangkal paha sebelah kiri 5 ½ X ½ X 2 Cm
Luka lecet di lutut kaki sebelah kiri
Luka robek di pergelangan kaki sebelah kanan (sudah dihecting di puskesmas) Luka lecet di betis kaki sebelah kanan Sesuai dengan Visum Et Revertum Nomor : 1403/C.2/XII/2014 tanggal 02 Desember 2014 yang dibuat dan ditandatangani oleh dr. Nelson Siburian dari Rumah Sakit Umum HKBP Balige dengan kesimpulan bahwa penyebab luka yang dialami Korban TOGAR SIHOMBING kemungkinan disebabkan benturan keras benda tumpul, selanjutnya terdakwa HENDRO PRIONO ARITONANG dibawa ke Polres Humbang Hasundutan untuk di proses hukum lebih lanjut. Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 310 ayat (3) UU RI No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. ATAU KEDUA:
Halaman 4 dari 12 Halaman Putusan No. 279/PID.Sus/2015/PT-MDN
Bahwa ia terdakwa HENDRO PRIONO ARITONANG pada hari Senin tanggal 06 Oktober 2014 sekira pukul 17.00 Wib atau setidak- tidaknya pada suatu waktu lain dalam tahun 2014 bertempat di Jalan Umum Km 18-19 antara Doloksanggul-Siborong-borong tepatnya di Sitonggitonggi Desa Nagasaribu I Kec. Lintongnihuta Kab. Humbang Hasundutan atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Tarutung yang mana terdakwa mengemudikan kendaraan yang karena kelalaiannya mengakibatkan kecelakaan lalu lintas dengan korban luka berat sebagaimana dimaksud dalam pasal 310 ayat (3) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2009, perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : Pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut di atas, bermula terdakwa HENDRO PRIONO ARITONANG datang dari arah Siborong-borong menuju arah Doloksanggul dengan membawa kendaraan Sepeda Motor Honda Supra X 125 dengan Nomor polisi BB 3610 BE. Saat terdakwa HENDRO PRIONO ARITONANG melewati Jalan Umum Km 18-19 antara Doloksanggul-Siborongborong tepatnya di Sitonggitonggi Desa Nagasaribu I Kec. Lintongnihuta Kab. Humbang Hasundutan tiba-tiba korban TOGAR SIHOMBING menyebrang jalan sehingga terjadi tabrakan dan pada saat itu terdakwa HENDRO PRIONO ARITONANG berusaha untuk menghindari terjadinya tabrakan dengan cara mengerem namun upaya tersebut tidak berhasil karena terdakwa HENDRO PRIONO ARITONANG mengemudikan sepeda motornya dengan kecepatan tinggi sekitar 80 (delapan puluh) Km/jam dengan situasi jalan saat kejadian cuaca dalam cerah, jalan lurus beraspal, dan arus lalu lintas juga sepi. Terdakwa HENDRO PRIONO ARITONANG tidak menghidupkan klakson sehingga korban TOGAR SIHOMBING tertabrak dan terseret kurang lebih 20 (dua puluh) meter yang mengakibatkan korban TOGAR SIHOMBING tidak sadarkan diri saat itu hingga mengalami luka lecet di bagian dagu, luka memar
Halaman 5 dari 12 Halaman Putusan No. 279/PID.Sus/2015/PT-MDN
dikening, luka robek paha kanan dan patah tulang kaki kanan. Setelah kejadian tersebut, saksi ARLUHUL SIHOMBING dan saksi OSLAN SUSANTO PASARIBU langsung datang menolong dan segera membawa korban ke rumah sakit. Saat korban berada di rumah sakit di Balige, dan terdapat hasil Visum Et Revertum Nomor : 1403/C.2/XII/2014 tanggal 02 Desember 2014 dari Rumah Sakit Umum daerah Doloksanggul yang menerangkan : Kepala : Luka robek di samping mata sebelah kiri (sudah di hecting di puskesmas) Luka lecet di atas alis mata Luka robek di samping mata sebelah kanan 8 cm (sudah di hecting di puskesmas) Luka lecet di dekat telinga sebelah kanan
Luka lecet di samping dagu sebelah kanan
Luka robek di daun telinga sebelah kanan Dada : Tidak ada tanda-tanda luka/jejas Punggung : Tidak ada tanda-tanda luka/jejas Perut : Tidak ada tanda-tanda luka/jejas Tangan : Luka robek di lengan sebelah kiri 2X1/2X1/2 cm Luka lecet di lengan tangan sebelah kanan
Luka lecet di punggung tangan sebelah kanan\
Luka lecet di puynggung tangan sebelah kiri
Luka lecet dipergelangan tangan sebelah kanan
Kaki : Luka robek di pangkal paha sebelah kiri 5 ½ X ½ X 2 Cm
Halaman 6 dari 12 Halaman Putusan No. 279/PID.Sus/2015/PT-MDN
Luka lecet di lutut kaki sebelah kiri Luka robek di pergelangan kaki sebelahg kanan (sudah dihecting di puskesmas
Luka lecet di betis kaki sebelah kanan Sesuai dengan Visum Et Revertum Nomor : 1403/C.2/XII/2014 tanggal 02
Desember 2014 yang dibuat dan ditandatangani oleh dr. Nelson Siburian dari Rumah Sakit Umum HKBP Balige dengan kesimpulan bahwa penyebab luka yang dialami Korban TOGAR SIHOMBING kemungkinan disebabkan benturan keras benda tumpul. Bahwa terdakwa HENDRO PRIONO ARITONANG saat mengetahui korban TOGAR SIHOMBING di Rumah Sakit Umum HKBP Balige, terdakwa HENDRO PRIONO ARITONANG melihat dan merawat korban TOGAR SIHOMBING selama di rumah sakit, namun setelah korban TOGAR SIHOMBING
dibawa
pulang
ke
rumahnya
dan
usia
korban
TOGAR
SIHOMBING yang sudah tua, sehingga korban TOGAR SIHOMBING meninggal dunia. Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 310 ayat (4) UU RI No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.
Membaca, Surat Tuntutan
Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri
Doloksanggul tanggal 12 Maret 2015 No.Reg.Perk :PDM-08/DSGL/01/2015, Terdakwa telah dituntut sebagai berikut : ----------------------------------------------1. Menyatakan terdakwa Hendro Priono Aritonang terbukti bersalah melakukan
tindak
pidana
“karena
kelalaiannya
mengakibatkan
kecelakaan lalu lintas” yang menyebabkan orang lain luka berat, melanggar Pasal 310 Ayat (3) UU RI nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.
Halaman 7 dari 12 Halaman Putusan No. 279/PID.Sus/2015/PT-MDN
2. Menghukum terdakwa Hendro Priono Aritonang dengan pidana penjara : 7 (tujuh) bulan. 3. Menetapkan barang bukti berupa: 1 (satu) unit sepeda motor Honda Supra X 125 BB 3610 BE; 1 (satu) lembar STNK asli sepeda motor Honda Supra X 125 BB 3610 BE atas nama Liberty Aritonang. Terlampir dalam berkas perkara atas nama terdakwa Hendro Priono Aritonang, dikembalikan kepada yang berhak 4. Menetapkan agar mereka terdakwa, jika ternyata dipersalahkan dan dijatuhi pidana supaya ia dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000,-(dua ribu rupiah).
Membaca Putusan Pengadilan Negeri Tarutung Nomor : 09/Pid.Sus/ 2015/PN.Trt tanggal 26 Maret 2015 yang amarnya sebagai berikut : 1. Menyatakan Terdakwa HENDRO PRIONO ARITONANG telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “karena kelalaiannya mengakibatkan Kecelakaan Lalu Lintas dengan korban luka berat”; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) Bulan; 3. Menetapkan lamanya terdakwa ditangkap dan ditahan dikurangkan seluruhnya dari Pidana yang dijatuhkan; 4. Memerintahkan terdakwa tetap berada dalam tahanan; 5. Menyatakan barang bukti berupa : 1 (satu) unit sepeda motor Honda Supra X 125 BB 3610 BE; 1 (satu) lembar STNK asli sepeda motor Honda Supra X 125 BB 3610 BE atas nama Liberty Aritonang Dikembalikan kepada Terdakwa Hendro Priyono Aritonang;
Halaman 8 dari 12 Halaman Putusan No. 279/PID.Sus/2015/PT-MDN
6. Membebani terdakwa untuk membayar biaya perkara
sebesar Rp.
2.000,-(dua ribu rupiah) ; Membaca surat-surat: 1. Relaas Pemberitahuan Putusan diluar Hadir, Nomor :09/Pid.B/2015/PN-Trt, tanggal 16 April 2015 yang dilaksanakan oleh Jurusita Pengadilan Negeri Tarutung dan telah disampaikan kepada Terdakwa secara langsung, akan tetapi Terdakwa tidak bersedia menanda tangani Relaas pemberitahuan putusan tersebut ; 2. Akta permintaan banding yang dibuat oleh Wakil Panitera Pengadilan Negeri Tarutung bahwa pada tanggal 01 April 2015,
Penuntut Umum
telah
mengajukan permintaan banding terhadap putusan Pengadilan Negeri Tarutung Nomor :09/Pid.Sus/2015/PN-Trt tanggal 26 Maret 2015; 3. Relaas pemberitahuan permintaan banding yang dibuat oleh Jurusita Pengadilan Negeri Tarutung bahwa pada tanggal 16 April 2015 permintaan banding oleh Penuntut Umum tersebut telah diberitahukan kepada Terdakwa Langsung, akan tetapi Terdakwa tidak bersedia menanda tangani elaas tersebut ; 4. Memori Banding dari Penuntut Umum yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Tarutung tanggal 10 April 2015, dan Memori Banding tersebut telah diberitahukan kepada Terdakwa pada tanggal 16 April 2015 akan tetapi Terdakwa tidak bersedia menanda tangani Relaas penyerahan Memori Banding tersebut ; 5. Relaas Pemberitahuan untuk mempelajari berkas perkara yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Negeri Tarutung, tanggal 15 April 2015 ditujukan kepada Penuntut Umum dan Terdakwa untuk mempelajari berkas perkara tersebut terhitung sejak tanggal 08 s/d 16 April 2015 selama 7 (tujuh) hari kerja sebelum pengiriman berkas perkara ke Pengadilan Tinggi Medan ; Halaman 9 dari 12 Halaman Putusan No. 279/PID.Sus/2015/PT-MDN
Menimbang, bahwa permintaan banding oleh Penuntut Umum telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut cara serta syarat-syarat yang ditentukan dalam undang-undang, oleh karena itu permohonan banding tersebut secara formal dapat diterima ;
Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim Pengadilan Tingkat Banding membaca, mempelajari dengan teliti dan seksama, berkas perkara yang terdiri dari berita acara persidangan, salinan resmi putusan Pengadilan Negeri Tarutung Nomor : 09/Pid.Sus/2015/PN.Trt, tanggal 26 Maret 2015, serta Memori Banding Penuntut Umum yang pada pokoknya Memori Banding Penuntut Umum hanya berupa pengulangan apa yang sudah diperiksa di peradilan tingkat pertama dan tidak terdapat hal-hal baru yang dapat membatalkan putusan Hakim tingkat pertama maka Majelis Hakim Pengadilan Tinggi berpendapat sebagai berikut dibawah ini ;
Menimbang, bahwa Pengadilan Tingkat banding
tidak sependapat
dengan tuntutan Penuntut Umum yang menuntut Terdakwa dengan pidana penjara selama 7 ( empat ) bulan, karena sesuai dengan teori pemidanaan modern bahwa tujuan pemidanaan tidak semata-mata merupakan pembalasan sehingga Terdakwa menjadi jera, melainkan adalah lebih kepada pembinaan pada pelaku agar yang bersangkutan menjadi manusia yang baik dan lebih berhati-hati lagi, sehingga tidak melakukan tindak pidana lagi dan masyarakat juga menyadari tindak pidana
“Karena kelalaiannya mengakibatkan
kecelakaan lalu lintas dengan korban luka berat “, selain itu antara pihak Korban dan pihak Terdakwa masing-masing telah sepakat melakuakan perdamaian dan dipersidangan Terdakwa telah menyesali perbuatannya, sehingga masih diharapkan kepada Terdakwa agar kedepan lebih berhati-hati lagi dalam mengendarai kendaraan bermotor, dimana tindak pidana tersebut merupakan ketidak hatia-hatian Terdakwa, sehingga putusan Pengadilan Negeri Halaman 10 dari 12 Halaman Putusan No. 279/PID.Sus/2015/PT-MDN
Tarutung
dipandang sebagai putusan yang arif dan bijaksana serta telah
mencerminkan keadilan ;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, maka pertimbangan dan putusan majelis Hakim Tingkat Pertama yang menjatuhkan pidana bersyarat kepada Terdakwa telah tepat dan benar sehingga seluruh pertimbangannya diambil alih menjadi pertimbangan Pengadilan Tinggi dalam memutus dan mengadili perkara ini dan putusan Pengadilan Negeri Tarutung Nomor : 09/Pid.Sus/2015/PN.Trt tanggal 26 Maret 2015 yang dimintakan banding tersebut harus dipertahankan dan dikuatkan ;
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa tetap dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana maka kepadanya harus dibebani untuk membayar biaya perkara dalam tingkat banding ;
Memperhatikan pasal 310 ayat (3) Undang-Undang RI Nomor : 22 Tahun 2009 Tentang Undang-undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, UndangUndang No. 8 Tahun 1981 tentang Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana serta Peraturan Perundang-undangan lain yang bersangkutan ;
MENGADILI : - Menerima permintaan banding dari Penuntut Umum tersebut ; - Menguatkan
putusan
Pengadilan
Negeri
Tarutung
Nomor
09/Pid.Sus/2015/PN.Trt tanggal 26 Maret 2015 yang dimintakan banding tersebut ; - Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa dalam tingkat banding sejumlah Rp.2500,00 ( dua ribu lima ratus rupiah) ;
Halaman 11 dari 12 Halaman Putusan No. 279/PID.Sus/2015/PT-MDN
Demikian
diputus
dalam
sidang
musyawarah
Majelis
Hakim
Pengadilan Tinggi Medan pada hari RABU tanggal 10 Juni 2015 oleh kami RUSTAM IDRIS,SH Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Medan, selaku Hakim Ketua Majelis, BENAR KARO KARO,SH.MH dan HERU PRAMONO, SH.MHum para Hakim Anggota yang ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili perkara ini berdasarkan Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan Nomor : 279/Pid.Sus/2015/PT.MDN tanggal 05 Mei 2015, dan putusan tersebut diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari R A B U tanggal 24 Juni 2015 oleh Ketua Majelis tersebut dengan dihadiri oleh Hakim - Hakim Anggota, serta dibantu oleh KHAIRUL,SH.MH Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi Medan tanpa dihadiri oleh Penuntut Umum maupun Terdakwa. HAKIM ANGGOTA,
KETUA MAJELIS,
TTD
TTD
BENAR KARO KARO, SH.MH
RUSTAM IDRIS,SH
TTD
HERU PRAMONO,SH.MHum PANITERA PENGGANTI, TTD K H A I R U L, SH.MH
Halaman 12 dari 12 Halaman Putusan No. 279/PID.Sus/2015/PT-MDN