PUTUSAN Nomor : 155/PID/2015/PT-MDN.
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara pidana dalam Peradilan Tingkat Banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa :
Nama lengkap
: JOKO HARYONO ALS JOKO.
Tempat lahir
: Medan
Umur / Tgl. lahir
: 55 Tahun/ 30 September 1957
Jenis kelamin
: Laki–Laki
Kebangsaan
: Indonesia
Tempat tinggal
: Jalan Sei Bagerpang No. 7-40 Medan
Agama
: Budha
Pekerjaan
: Wiraswasta
Pendidikan
: SMA
Terdakwa dalam perkara ini ditahan berdasarkan Perintah /Penetapan Penahanan oleh: -
Penyidik tanggal 24 Juli 2013, No. Pol.SP-HAN/285/VII/2013/Reskrim, sejak tanggal 24 Juli 2013 s/d tanggal 12 Agustus 2013;
-
Surat Perintah Pembataran Penahanan Nomor SPP-Han/37/VII/2013/ Reskrim dimulai tanggal 25 Juli 2013 ;
-
Surat
Perintah
Penghentian
Pembantaran
Penahanan
Nomor
SPPP-
Han/37A/VIII/2013/Reskrim, menempatkan tersangka di Rumah Tahanan Negara guna menjalani kembali Penahanan sejak tanggal 03 Agustus 2013; -
Surat Perintah Penahanan Lanjutan tanggal 03 Agustus 2013, No. SP. Han/285A/VIII/2013/Reskrim, sejak tanggal 03 Agustus 2013 s/d 20 Agustus 2013 ;
Putusan nomor : 155/PID/2015/PT.MDN Hal. 1 dari 13 Hal.
-
Surat
Perintah
Penangguhan
Penahanan
Nomor
SPP.
Han/139/VIII/2013/Reskrim, sejak tanggal 03 Agustus 2013 ; -
Surat Perintah Penahanan Penuntut Umum, tanggal 18 September 2013 Nomor : Print-707/RT.3/Oharda/09/2013, sejak tanggal 18 September 2013 s/d 07 Oktober 2013 ( Tahanan Kota)
-
Surat Perintah Penahanan 30 ( Tiga puluh ) hari Majelis Hakim Pengadilan Negeri Medan, tanggal 17 Oktober 2013 No. 2096/Pid.B/2013/PN. Mdn sejak tanggal 17 Oktober 2013 s/d 15 November 2013 ;
-
Penetapan izin berobat oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Medan tanggal 22 Oktober 2013 No. 2096/Pid.B/2013/PN.Mdn sejak tanggal 23 Oktober 2013 ;
-
Penetapan Pembantaran Penahanan oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Medan tanggal 24 Oktober 2013, No. 2096/Pid.B/2013/PN.Mdn sejak tanggal 24 Oktober 2013;
-
Penetapan Penahanan Lanjutan 30 ( tiga puluh ) hari Majelis Hakim Pengadilan Negeri Medan tanggal 29 November 2013, No. 2096/Pid.B/2013/PN.Mdn, sejak tanggal 29 November 2013 s/d 21 Desember 2013 ;
-
Penetapan Penahanan 60 ( enam puluh ) hari Wakil Ketua Pengadilan Negeri Medan tanggal 03 Desember 2013, No. 2096/Pid.B/2013/PN.Mdn, sejak tanggal 22 Desember 2013 s/d 19 Februari 2014;
-
Pengalihan Penahanan dari Rumah Tahanan Negara menjadi Tahanan Rumah tanggal 21 Januari 2014, No. 2096/Pid.B/2013/PN.Mdn, sejak tanggal 21 Januari 2014 s/d 19 Februari 2014;
Pengadilan Tinggi tersebut;
Telah membaca Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 12 Maret 2015, nomor : 155/PID/2015/PT.MDN, serta berkas perkara Pengadilan Negeri
Medan
nomor
:
2.096/Pid.B/2013/PN.Mdn,
dan
surat-surat
yang
bersangkutan dengan perkara tersebut; Membaca surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Medan tertanggal
18
September
2013,
No.
Reg.
Perkara
:
PDM-
Putusan nomor : 155/PID/2015/PT.MDN Hal. 2 dari 13 Hal.
637/EP.1/OHARDA/09/2013, yang mendakwa Terdakwa dengan dakwaan sebagai berikut : PERTAMA: Bahwa dia terdakwa JOKO HARYONO Als. JOKO pada hari Jumat tanggal 28 Januari 2013 sekira 18.00 wib, atau setidak-tidaknya pada suatu waktu lain dalam bulan Januari 2013 ataupun setidak-tidaknya pada suatu waktu lain dalam tahun 2013, bertempat Kompiek Duta Permai Malibu Blok C, Kel. Sukadamai, Kec. Medan Polonia - Medan tepatnya di rumah saksi korban HASTINA, SE, atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Medan, dengan maksud bendak menguntungkan diri sendiri atau orang fain dengan melawan hak, baik dengan memakai nama palsu atau keadaan palsu, baik dengan akal dan tipu muslihat maupun dengan karangan perkataan-perkataan bohong, membujuk orang supaya memberikan sesuatu barang, maupun utang atau menghapus piutang, perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut; Bahwa berawal pada awal Januari 2013 saksi HASTINA, SE berniat untuk membeli mobil harrier dan mobil inova untuk saksi HOWARD HASLIM, SE karena menjelang imiek kemudian saksi menelepon terdakwa karena terdakwa memilik Harrier kemudian terdakwa mengatakan kepada saksi bahwasanya mobil Harrier enak di pakai, irit minyak, eksklusif kelihatannya dan terdatkwa menyarakan agar saksi HASTINA, SE untuk membeli mobi! Harrier dan setelah itu terdakwa mengatakan kepada saksi HASTINA, SE bahwasanya terdakwa dapat mengurus untuk pembelian mobil tersebut karena terdakwa mempunyai hubungan baik dengan show room Delta Mulia sehingga untuk membeli mobil tidak perlu inden lama-lama dan untuk uang mukanya terdakwa mendahulukannya kemudian atas perkataan terdakwa tersebut saksi merasa yakin atas perkataan terdakwa karena terdakwa merupakan Ketua dari aliran kepercayaan khas Thailand dan saksi sering melakukan ritual keagamaan di rumah terdakwa yang terietak di Jalan Sei Begarpang No. 7-40 Medan dan akhimya saksi setuju atas perkataan terdakwa dan saksi mengatakan kepada terdakwa bahwasanya saksi HASTINA, SE hendak membeli mobil merek Harrier dan Inova secara cash kemudian terdakwa menghubungi saksi HASTINA, SE dan mengatakan kepada saksi HASTINA, SE bahwasanya harga mobil merek Harrier Rp.763.000.000.- (tujuh ratus enampuluh Putusan nomor : 155/PID/2015/PT.MDN Hal. 3 dari 13 Hal.
tiga juta rupiah) dan mobii merek Inova harganya Rp.263.000.000.- (duaratus enampuluh tiga juta rupiah) jadi total keseluruhannya adalah Rp. 1.050.000.000.(satu milyar limapuluh juta rupiah) dan saksi HASTINA, SE setuju dengan harga yang dikatakan oleh terdakwa. Bahwa kemudian sekira tanggal 20 Januari 2013 terdakwa menghubungi saksi HASTINA, SE dan mengatakan kepada saksi bahwsa nya mobil sudah mau datang dan saksi disuruh untuk menyediakan uang atas pembelian mobil tersebut dan kemudian pada tanggal 29 Januari 2013 sekira Pukul 18.00 WIB terdakwa datang ke rumah saksi HASTINA, SE untuk mengambil uang pembelian 2 (dua) unit mobil tersebut dan setelah di dalam rumah saksi HASTINA, SE saat itu saksi HASTINA, SE di temani oleh saksi HOWARD HASLIM dan saksi KIUNSKA saat itu saksi HASTINA, SE di temani oleh saksi HOWARD HASLIM dan saksi KIUNSKA, saksi HASTINA, SE mengatakan kepada terdakwa "Berani enggak kamu teken kwitansi ini, jangan- jangan nanti kau bawa uang ini kabur “ dimana sebelumnya saksi HASTINA, SE menulis Kwitansi tersebut lalu terdakwa membaca dan memperhatikan kwitansi tersebut dan setelah itu terdakwa mengatakan, "oh berani kenapa enggak, kan uang untuk beli mobil” kemudian terdakwa langsung menandatangani kwitansi tersebut yang disaksikan oleh saksi HOWARD HASLIM dan saksi KIUNSKA kemudian saksi HASTINA, SE naik ke Lantai II untuk mengambil uang sejumlah Rp. 1.000.000.000.- (satu milyar rupiah) dan setelah itu saksi HASTINA, SE menyerahkan uang tersebut kepada terdakwa dan kemudian terdakwa menghitung uang tersebut per blok dan kemudian terdakwa meninggalkan rumah saksi HASTINA, SE kemudian pada tanggal 30 Januari 2013 sekira Pukul 14.00 WIB mobil Harrier yang dibeli oleh saksi HASTINA, SE datang yang diantar oleh saksi RUSLI, SE Als. AHOK dan menyerahkan kepada saksi HASTINA, SE STNK sementara dan setelah mobil diterima saksi HASTINA, SE kemudian saksi HASTINA, SE menghubungi terdakwa untuk menanyakan kepada terdakwa kapan STNK aslinya keluar dan dijawab oleh terdakwa "sebulan kemudian" dan saksi HASTINA, SE menanyakan juga mobil Inova yang dibeli dan dijawab oleh Terdakwa , "menyusul" dan kemudian pada tanggal 08 Pebruari 2013 mobil Inova yang dibeii oleh saksi HASTINA,SE diantar oleh saksi RUSLI, SE Als. AHOK dan kemudian pada tanggal 15 Maret 2013 saksi RUSLI, SE Als. AHOK datang ke rumah saksi HASTINA, SE untuk menyerahkan 1 (satu) unit mobil kijang Inova wama putih dan kemudian saksi HASTINA, SE menyerahkan kepada saksi RUSLI, SE Als. AHOK 1 (satu) unit mobil Hyundai untuk menambah kekurangan pembelian 2 (dua) unit mobil sebesar Rp.50.000.000.- (limapuluh juta rupiah) bahwa setelah 2 (dua) unit mobil Putusan nomor : 155/PID/2015/PT.MDN Hal. 4 dari 13 Hal.
tersebut saksi HASTINA, SE terima kemudian saksi HASTINA, SE terus menghubungi terdakwa untuk mendesak terdakwa agar menyerahkan STNK mobil-mobil tersebut karena STNK sementaranya telah habis jangka waktunya karena saksi HASTINA, SE terns mendesak kemudian pada tanggal 22 Maret 2013 STNK mobil Harrier dan STNK mobil Inova serta akad kredit di antar ke rumah saksi HASTINA, SE oleh saksi RUSLI, SE Als. AHOK bahwa kemudian melihat Akad Kredit tersebut saksi HASTINA, SE merasa terkejut karena kedua unit mobil tersebut dibeli secara kredit oleh terdakwa dan angsurannya baru dibayar 2 (dua) kali oleh Terdakwa kemudian saksi HASTINA, SE menghubungi terdakwa untuk menanyakan hal tersebut dan dijawab oleh terdakwa , "0.. nanti saya jelaskan. tenang saja itu bisa diatur aku lagi sibuk" dan sejak saat itu terdakwa susah untuk dihubungi, akibat perbuatan terdakwa saksi korban HASTINA, SE mengalami kerugian sebesar Rp. 1,050.000.000.- (satu milyar limapuluh juta rupiah). Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 378 KUHPidana. KEDUA: Bahwa dia terdakwa JOKO HARYONO Als. JOKO pada hari Jumat tanggal 28 Januari 2013 sekira 18.00 wib, atau setidak-tidaknya pada suatu waktu lain dalam bulan Januari 2013 ataupun setidak-tidaknya pada suatu waktu lain dalam tahun 2013, bertempat Kompiek Duta Permai Malibu Blok C, Kel. Sukadamai, Kec. Medan Polonia - Medan tepatnya di rumah saksi korban HASTINA, SE, atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Medan, dengan sengaja memiliki dengan melawan hak sesuatu barang yang sama sekali atau sebagiannya termasuk kepunyaan orang lain dan barang itu ada dalam tangannya bukan karena kejahatan, perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut; Bahwa berawal pada awal Januari 2013 saksi HASTINA, SE berniat untuk membeli mobil harrier dan mobil inova untuk saksi HOWARD HASLIM, SE karena menjelang imiek kemudian saksi menelepon terdakwa karena terdakwa memilik Harrier kemudian terdakwa mengatakan kepada saksi bahwasanya mobil Harrier enak di pakai, irit minyak, eksklusif kelihatannya dan terdatkwa menyarakan agar
Putusan nomor : 155/PID/2015/PT.MDN Hal. 5 dari 13 Hal.
saksi HASTINA, SE untuk membeli mobi! Harrier dan setelah itu terdakwa mengatakan kepada saksi HASTINA, SE bahwasanya terdakwa dapat mengurus untuk pembelian mobil tersebut karena terdakwa mempunyai hubungan baik dengan show room Delta Mulia sehingga untuk membeli mobil tidak perlu inden lama-lama dan untuk uang mukanya terdakwa mendahulukannya kemudian atas perkataan terdakwa tersebut saksi merasa yakin atas perkataan terdakwa karena terdakwa merupakan Ketua dari aliran kepercayaan khas Thailand dan saksi sering melakukan ritual keagamaan di rumah terdakwa yang terietak di Jalan Sei Begarpang No. 7-40 Medan dan akhimya saksi setuju atas perkataan terdakwa dan saksi mengatakan kepada terdakwa bahwasanya saksi HASTINA, SE hendak membeli mobil merek Harrier dan Inova secara cash kemudian terdakwa menghubungi saksi HASTINA, SE dan mengatakan kepada saksi HASTINA, SE bahwasanya harga mobil merek Harrier Rp.763.000.000.- (tujuh ratus enampuluh tiga juta rupiah) dan mobii merek Inova harganya Rp.263.000.000.- (duaratus enampuluh tiga juta rupiah) jadi total keseluruhannya adalah Rp. 1.050.000.000.(satu milyar limapuluh juta rupiah) dan saksi HASTINA, SE setuju dengan harga yang dikatakan oleh terdakwa. Bahwa kemudian sekira tanggal 20 Januari 2013 terdakwa menghubungi saksi HASTINA, SE dan mengatakan kepada saksi bahwsanya mobil sudah mau datang dan saksi disuruh untuk menyediakan uang atas pembelian mobil tersebut dan kemudian pada tanggal 29 Januari 2013 sekira Pukul 18.00 WIB terdakwa datang ke rumah saksi HASTINA, SE untuk mengambil uang pembelian 2 (dua) unit mobil tersebut dan setelah di dalam rumah saksi HASTINA, SE saat itu saksi HASTINA, SE di temani oleh saksi HOWARD HASLIM dan saksi KIUNSKA saat itu saksi HASTINA, SE di temani oleh saksi HOWARD HASLIM dan saksi KIUNSKA, saksi HASTINA, SE mengatakan kepada terdakwa "Berani enggak kamu teken kwitansi ini, jangan- jangan nanti kau bawa uang ini kabur “ dimana sebelumnya saksi HASTINA, SE menulis Kwitansi tersebut lalu terdakwa membaca dan memperhatikan kwitansi tersebut dan setelah itu terdakwa mengatakan, "oh berani kenapa enggak, kan uang untuk beli mobil” kemudian terdakwa langsung menandatangani kwitansi tersebut yang disaksikan oleh saksi HOWARD HASLIM dan saksi KIUNSKA kemudian saksi HASTINA, SE naik ke Lantai II untuk mengambil uang sejumlah Rp. 1.000.000.000.- (satu milyar rupiah) dan setelah itu saksi HASTINA, SE menyerahkan uang tersebut kepada terdakwa dan kemudian terdakwa menghitung uang tersebut per blok dan kemudian terdakwa meninggalkan rumah saksi HASTINA, SE kemudian pada tanggal 30 Januari 2013 sekira Pukul 14.00 WIB mobil Harrier yang dibeli oleh saksi Putusan nomor : 155/PID/2015/PT.MDN Hal. 6 dari 13 Hal.
HASTINA, SE datang yang diantar oleh saksi RUSLI, SE Als. AHOK dan menyerahkan kepada saksi HASTINA, SE STNK sementara dan setelah mobil diterima saksi HASTINA, SE kemudian saksi HASTINA, SE menghubungi terdakwa untuk menanyakan kepada terdakwa kapan STNK aslinya keluar dan dijawab oleh terdakwa "sebulan kemudian" dan saksi HASTINA, SE menanyakan juga mobil Inova yang dibeli dan dijawab oleh Terdakwa , "menyusul" dan kemudian pada tanggal 08 Pebruari 2013 mobil Inova yang dibeii oleh saksi HASTINA,SE diantar oleh saksi RUSLI, SE Als. AHOK dan kemudian pada tanggal 15 Maret 2013 saksi RUSLI, SE Als. AHOK datang ke rumah saksi HASTINA, SE untuk menyerahkan 1 (satu) unit mobil kijang Inova wama putih dan kemudian saksi HASTINA, SE menyerahkan kepada saksi RUSLI, SE Als. AHOK 1 (satu) unit mobil Hyundai untuk menambah kekurangan pembelian 2 (dua) unit mobil sebesar Rp.50.000.000.- (limapuluh juta rupiah) bahwa setelah 2 (dua) unit mobil tersebut saksi HASTINA, SE terima kemudian saksi HASTINA, SE terus menghubungi terdakwa untuk mendesak terdakwa agar menyerahkan STNK mobil-mobil tersebut karena STNK sementaranya telah habis jangka waktunya karena saksi HASTINA, SE terns mendesak kemudian pada tanggal 22 Maret 2013 STNK mobil Harrier dan STNK mobil Inova serta akad kredit di antar ke rumah saksi HASTINA, SE oleh saksi RUSLI, SE Als. AHOK bahwa kemudian melihat Akad Kredit tersebut saksi HASTINA, SE merasa terkejut karena kedua unit mobil tersebut dibeli secara kredit oleh terdakwa dan angsurannya baru dibayar 2 (dua) kali oleh Terdakwa kemudian saksi HASTINA, SE menghubungi terdakwa untuk menanyakan hal tersebut dan dijawab oleh terdakwa , "0.. nanti saya jelaskan. tenang saja itu bisa diatur aku lagi sibuk" dan sejak saat itu terdakwa susah untuk dihubungi, akibat perbuatan terdakwa saksi korban HASTINA, SE mengalami kerugian sebesar Rp. 1,050.000.000.- (satu milyar limapuluh juta rupiah). Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 372 KUHPidana.
Membaca surat tuntutan Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Medan tertanggal 13 Mei 2014, No. Reg. Perkara : PDM-637/Ep.1/OHARDA/05/2014, bahwa Terdakwa telah dituntut sebagai berikut :
Putusan nomor : 155/PID/2015/PT.MDN Hal. 7 dari 13 Hal.
1. Menyatakan terdakwa JOKO HARYONO Als JOKO terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana PENIPUAN
sebagaimana
diatur dan diancam pidana dalam Pasal 378 KUHPidana, dalam dakwaan Penuntut Umum ; 2. Menjatuhkan terdakwa JOKO HARYONO Als JOKO dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 3 (tiga) bulan dikurangi masa tahanan yang telah dijalani ; 3. Menyatakan barang bukti berupa : a. 1(satu) lembar kwitansi penerimaan uang senilai Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah) tertanggal 28 Januari 2013 yang tertera tandatangan JOKO HARYONO als JOKO, 1(satu) buah buku paspor RI No. T 818538 tanggal 5 Agustus 2009, 1 (satu) buah buku tabungan Tahapan BCA KCP Taman Palem Lestari tanggal 11 Januari 2011, 1 (satu) lembar Surat Pesetujuan Pembiayaan 1 unit mobil Toyota Harrier 2400 CC G A/T tanggal 31 Januari 2013, 1 (satu) lembar Surat Persetujuan Pembiayaan 1 unit mobil Toyota grand Innova 2500 CC G A/T Diesel tanggal 15 Pebruari 2013, tetap terlampir dalam berkas perkara ; b. 1 unit mobil Toyota Harrier 2400 CC G A/T warna putih dan 1 unit mobil Toyota Grand New Innova 2500 CC G A/t Diesel dikembalikan kepda saksi korban Hastina, SE ; 4. Menetapkan agar terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp.1.000,- (seribu rupiah) ;
Membaca
putusan
Pengadilan
Negeri
Medan
nomor
:
2.096/Pid.B/2013/PN.Mdn, tanggal 4 September 2014, yang amarnya berbunyi sebagai berikut : DALAM PERKARA PIDANA 1. Menyatakan Terdakwa JOKO HARYONO ALS JOKO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana :” Penipuan”; 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 1 (satu) tahun ;
Putusan nomor : 155/PID/2015/PT.MDN Hal. 8 dari 13 Hal.
3. Menetapkan masa Penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari Pidana yang dijatuhkan; 4. Menetapkan barang bukti berupa; -
1 ( satu ) lembar kwintansi penerimaan uang senilai Rp. 1.000.000.000,-, tertanggal 28 Januari 2013 yang ditanda tangani oleh Joko Haryono Alias Joko ;
-
1 ( satu ) buah buku paspor RI No. T 818538 tanggal 5 Agustus 2009 ;
-
1 ( satu ) buah buku tabungan Tahapan BCA KCP Taman Palem Lestari tanggal 11 Januari 2011 ;
-
1 ( satu ) lembar Surat Persetujuan Pembiayaan 1 unit mobil Toyota Harrier 2400 CC G A/T tanggal 31 Januari 2013 ;
-
1 ( satu ) lembar Surat Persetujuan Pembiayaan 1 unit mobil Toyota Grand New Innova 2500 CC G A/T Diesel tanggal 15 Februari 2013 ;
Tetap Terlampir dalam berkas perkara ; Sedangkan 1 ( satu ) unit mobil Toyota Harrier 2400 CC G A/T warna putih dan 1 ( satu ) unit mobil Toyota Grand New Innova 2500 CC G A/T, dikembalikan kepada Terdakwa ; 5. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp 5.000.- (lima ribu rupiah); DALAM PENGGABUNGAN PERKARA GUGATAN GANTI KERUGIAN; Menghukum Terdakwa ( Tergugat ) untuk membayar ganti kerugian kepada Penggugat ( Saksi Hastina, SE ) sebesar Rp. 1.000.000.000,- ( satu milyar rupiah );
Telah membaca :
1. Akte Permintaan Banding yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Negeri Medan, bahwa pada tanggal 8 September 2014, Penasihat Hukum Terdakwa telah mengajukan permintaan banding terhadap Putusan Pengadilan Negeri Medan nomor : 2.096/Pid.B/2013/PN.Mdn, tanggal 4 September 2014;
Putusan nomor : 155/PID/2015/PT.MDN Hal. 9 dari 13 Hal.
2. Akte Permintaan Banding yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Negeri Medan, bahwa pada tanggal 10 September 2014, Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan permintaan banding terhadap Putusan Pengadilan Negeri Medan nomor : 2.096/Pid.B/2013/PN.Mdn, tanggal 4 September 2014;
3. Relaas pemberitahuan permintaan banding yang dibuat oleh Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Medan bahwa permintaan banding tersebut telah diberitahukan kepada Jaksa Penuntut Umum, dan Penasihat Hukum Terdakwa masing-masing pada tanggal 29 September 2014;
4. Memori banding yang diajukan oleh Penasihat Hukum Terdakwa tertanggal 14 Oktober 2014, yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan pada tanggal 14 Oktober 2014, dan memori banding tersebut telah diberitahukan dan diserahkan kepada Jaksa Penuntut Umum pada tanggal 30 Oktober 2014;
5. Memori banding yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum tertanggal 18 Nopember 2014, yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan pada tanggal 19 Nopember 2014, dan memori banding tersebut telah diberitahukan dan diserahkan kepada Penasihat Hukum Terdakwa pada tanggal 3 Desember 2014;
6. Kontra memori banding yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum tertanggal 18 Nopember 2014, yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan pada tanggal 19 Nopember 2014, dan memori banding tersebut telah diberitahukan dan diserahkan kepada Penasihat Hukum Terdakwa pada tanggal 3 Desember 2014;
7. Surat mempelajari berkas perkara Pengadilan Negeri Medan tertanggal 12 September 2014 yang disampaikan masing-masing kepada Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa untuk mempelajari berkas perkara tersebut, selama 7 (tujuh) hari terhitung mulai tanggal 16 September 2014 sampai dengan tanggal 22 September 2014 sebelum berkas dikirim ke Pengadilan Tinggi;
Menimbang, bahwa permintaan banding oleh Penasihat Hukum Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut tata Putusan nomor : 155/PID/2015/PT.MDN Hal. 10 dari 13 Hal.
cara serta syarat-syarat yang ditentukan oleh Undang-Undang, oleh karena itu permohonan banding tersebut secara formal dapat diterima; Menimbang, bahwa memori banding yang diajukan oleh Penasihat Hukum Terdakwa tertanggal 14 Oktober 2014, pada prinsipnya adalah memohon agar Pengadilan Tinggi Membatalkan putusan Pengadilan Negeri Medan nomor : 2.096/Pid.B/2013/PN.Mdn, tanggal 4 September 2014, dan menjatuhkan putusan putusan dengan membebaskan Terdakwa dari segala dakwaan dan tuntutan hukum (vrijpraak), atau setidak-tidaknya menyatakan tuntutan Jaksa Penuntut Umum tidak dapat diterima (niet onvankelijk verklaard); Menimbang, bahwa sebaliknya memori banding dan kontra memori banding yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum tertanggal 18 Nopember 2014, pada prinsipnya adalah memohon agar Pengadilan Tinggi menjatuhkan putusan dengan menghukum Terdakwa dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 3 (tiga) bulan potong masa tahanan yang telah dijalani, sesuai dengan tuntutan pidananya tertanggal 13 Mei 2014; Menimbang, bahwa setelah Pengadilan Tinggi mempelajari dengan seksama berkas perkara yang dimohonkan banding oleh Jaksa Penuntut Umum yang terdiri dari Berita Acara Pemeriksaan dari Penyidik, Berita Acara Pemeriksaan Persidangan Pengadilan Negeri Medan berikut surat yang timbul dipersidangan berhubungan dengan perkara ini dan turunan resmi putusan Pengadilan
Negeri
Medan
nomor :
2.096/Pid.B/2013/PN.Mdn,
tanggal 4
September 2014, memori banding yang diajukan oleh Penasihat Hukum Terdakwa tertanggal 14 Oktober 2014, serta memori banding dan kontra memori banding yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum tertanggal 18 Nopember 2014, Pengadilan Tinggi sependapat dengan pertimbangan hukum Majelis Hakim Tingkat Pertama dalam putusannya menyatakan Terdakwa telah terbukti dengan sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana yang didakwakan kepadanya, dan pertimbangan hukum Majelis Hakim Tingkat Pertama telah tepat dan benar sehingga diambil alih dan dijadikan sebagai pertimbangan Pengadilan Tinggi sendiri dalam memutus perkara ini ditingkat banding;
Putusan nomor : 155/PID/2015/PT.MDN Hal. 11 dari 13 Hal.
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, maka Putusan Pengadilan Negeri Medan nomor : 2.096/Pid.B/2013/PN.Mdn, tanggal 4 September 2014, yang dimintakan banding tersebut, haruslah dikuatkan; Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa tetap dinyatakan bersalah dan dipidana, maka dibebani pula untuk membayar biaya perkara yang timbul dikedua tingkat peradilan; Memperhatikan pasal 378 KUHPidana, dan pasal 98 sampai dengan 101 KUHAP, Undang-Undang Republik Indonesia nomor : 8 Tahun 1981 tentang KUHAP, serta peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan; MENGADILI : -
Menerima permintaan banding dari Penasihat Hukum Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum;
-
Menguatkan
putusan
Pengadilan
Negeri
Medan
nomor
:
2.096/Pid.B/2013/PN.Mdn, tanggal 4 September 2014, yang dimintakan banding tersebut; -
Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan yang dalam tingkat banding sebesar Rp 2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah). Demikianlah diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim
Pengadilan Tinggi Medan pada hari Rabu tanggal 18 Maret 2015 oleh kami : SAUT H. PASARIBU, SH. Hakim Pengadilan Tinggi Medan sebagai Hakim Ketua Majelis, SAMA RAJA MARPAUNG, SH. dan ROBERT SIMORANGKIR, SH.MH. masing-masing
sebagai
Hakim
Anggota,
memeriksa
dan mengadili perkara tersebut ditingkat
Penetapan
Wakil
Ketua Pengadilan
Tinggi
nomor : 155/PID/2015/PT.MDN, putusan
yang
ditunjuk
banding,
untuk
berdasarkan
Medan tanggal 12 Maret 2015,
mana
diucapkan dalam sidang
terbuka untuk umum pada hari Kamis tanggal 19 Maret 2015, oleh Ketua Majelis
dengan
didampingi
Hakim-Hakim Anggota
tersebut
serta
Hj.
SYARIFAH MASTHURA, SH.MH. Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi Medan, tanpa dihadiri oleh Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa. Putusan nomor : 155/PID/2015/PT.MDN Hal. 12 dari 13 Hal.
Hakim Anggota,
Hakim Ketua,
ttd
ttd
1. SAMA RAJA MARPAUNG, SH.
SAUT H. PASARIBU, SH.
ttd 2. ROBERT SIMORANGKIR, SH.MH. Panitera Pengganti,
ttd Hj. SYARIFAH MASTHURA, SH.MH.
Putusan nomor : 155/PID/2015/PT.MDN Hal. 13 dari 13 Hal.