PUTUSAN NOMOR : 318/PDT/2012/PT-MDN
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
PENGADILAN TINGGI MEDAN di Medan,
yang memeriksa dan
mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara :
1. YENTY, Warga negara Indonesia, agama Budha, alamat Komplek Masdulhak Garden, Jalan Dr. Cipto Simpang Monginsidi, No. 2-A Medan, dahulu disebut sebagai Tergugat I, sekarang disebut sebagai Pembanding I 2. RUANIJATI HANDOKO, Warga negara Indonesia, agama Budha, Jalan Gandhi Simpang Jalan Amplas No. 170-A, Kota Medan, dahulu disebut sebagai Tergugat III, sekarang disebut sebagai Pembanding II;
3. VENNY HANDOKO, Warga negara Indonesia, agama Budha, Jalan Gandhi Simpang Jalan Amplas No. 170-A, Kota Medan, dahulu disebut sebagai Tergugat IV, sekarang disebut sebagai Pembanding III;
4. SUWANTO, Warga negara Indonesia, agama Budha, Jalan Gandhi Simpang Jalan Amplas No. 170-A, Kota Medan, dahulu disebut sebagai Tergugat V, sekarang disebut sebagai Pembanding IV;
5. BETTY HANDOKO, SH, Warga negara Indonesia, agama Budha, Jalan Gandhi Simpang Jalan Amplas No. 170-A, Kota Medan, dahulu disebut sebagai Tergugat VI, sekarang disebut sebagai Pembanding V; LAWAN
1. RIMA MELATI, Umur 41 tahun, agama Budha, pekerjaan mengurus rumah tangga, alamat Komplek Taman Kuswari Indah C-28, Jalan Kiwi, Kelurahan Sei Sikambing B, Kecamatan Medan Sunggal, Kota Medan; Dalam hal ini diwakili oleh Kuasanya: 1. FACHRUDDIN RIFAI, SH. M.Hum, 2.
2
PURWANTO, SH, 3. MUHAMMAD RIAU, SHR, SH, (Advokat Magang), Advokat & Legal Consultant, berkantor Pusat di Jalan Samanhudi No. 33 Medan dan berkantor Cabang di Taman Permata Indah II Blok Z II No. 18 Jakarta Utara, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 3 Agustus 2011, dahulu disebut sebagai Penggugat, sekarang disebut sebagai Terbanding I;
2. HERY, Warga negara Indonesia, agama Budha, alamat Komplek Masdulhak Garden, Jalan Dr. Cipto Simpang Monginsidi No. 2-A Medan, dahulu disebut sebagai Tergugat II, sekarang disebut sebagai
Pembanding II/
Turut Terbanding I;
3. PT. Asuransi Jiwa Adisarana WanaArtha Cabang Medan, alamat Palladium Level G Blok GE-No. 001, Jalan Kapten Maulana Lubis, Medan, dahulu disebut sebagai Turut Tergugat , sekarang disebut sebagai
Turut
Terbanding ;
PENGADILAN TINGGI TERSEBUT; Telah membaca berkas perkara dan surat-surat yang berhubungan dengan perkara tersebut; TENTANG DUDUK PERKARANYA;
Menimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatannya tertanggal 12 September 2011 yang didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan di bawah register No.458/Pdt.G/2011/PN.Mdn tertanggal 19 September 2011 mengemukakan hal-hal sebagai berikut : 1. Bahwa antara Tergugat I dan Tergugat II terikat dalam tali perkawinan, dimana Tergugat I selaku lsteri dari Tergugat II selaku suami, dan Tergugat II adalah saudara laki-laki kandung Penggugat ; 2. Bahwa atas permintaan dari Tergugat I dan Tergugat II kepada Penggugat, maka untuk membantu usaha Tergugat I dan Tergugat II, Penggugat memberikan bantuan pinjaman dana untuk dipergunakan sebagai modal usaha yaitu sejumlah Rp.5.350.000.000 (lima milyar tigaratus limapuluh juta rupiah), dengan perincian sebagai berikut :
3
a. Tanggal 2 Juli 2008, Penggugat mentransfer uang dari Bank Mestika Dharma Medan ke rekening Tergugat I No. Rekening 80002991 di Bank Danamon Diponegoro Medan senilai Rp. 2.000.000.000-,(dua milyar rupiah); b. Tanggal 31 Juli 2008, Penggugat mentransfer uang dari Bank BCA Medan ke rekening Tergugat I No. Rekening 0221980009 di Bank BCA Medan senilai Rp. 300.000.000-, (Tigaratus juta rupiah) ; c. Tanggal 3 September 2008, Penggugat mentransfer uang dari Bank Mestika Dharma Medan ke rekening Tergugat I No. Rekening 80002991 di Bank Danamon Medan senilai Rp.1.000.000.000-, (Satu milyar rupiah) ; d. Tangggal 17 Oktober 2008, Penggugat mentransfer uang dari Bank Mestika Dharma Medan ke rekening Tergugat I No. Rekening 504881 di Development Bank of Singapore (Bank DBS Indonesia cabang Medan) senilai Rp. 550.000.000-, (limaratus limapuluh juta rupiah) ; e. Tanggal 11 Desember 2008, Penggugat mentransfer uang dari Bank Mestika Dharma Medan ke rekening Tergugat I No. Rekening 80002991 di Bank Danamon
Dipenogoro
Medan
senilai
Rp.1.500.000.000-,(satu
milyar
limaratus juta rupiah) ; 3. Bahwa pada akhir Tahun 2009 Penggugat menanyakan kepada Tergugat I dan Tergugat II tentang pinjaman dana yang diberikan Penggugat, ternyata Penggugat mendapat jawaban dari Tergugat I dan Tergugat II bahwa dana tersebut bukan dipergunakan untuk usaha, tetapi Tergugat I mempergunakan dana milik Penggugat tersebut untuk disimpan dalam bentuk Deposito di PT. Asuransi Jiwa Adisarana WanaArtha (Turut Tergugat) ke atas nama keluarga Tergugat I yaitu orang tua dan saudara saudara Tergugat I sebagai berikut :
a. Polis Wal Invest Nomor. 970907080 tanggal 31 Juli 2009 atas nama Ibu kandung Tergugat I yang bernama Ruanijati Handoko (Tergugat III) dengan jumlah premi Rp. 1.000.000.000-, (satu milyar rupiah), uang pertanggungan Rp. 1.000.000.000-, (satu milyar rupiah) ; b. Polis Wal Invest Nomor 970908002 tanggal 3 Agustus 2009 atas nama Adik kandung Tergugat I yang bernama Venny Handoko (Tergugat IV) dengan jumlah premi $ 30.000-, (tigapuluh ribu US Dollar), uang pertanggungan $ 30.000-, (tigapuluh ribu US Dollar) ;
4
c. Polis Wal Invest Nomor 970908021 tanggal 6 Agustus 2009 atas nama Ayah kandung Tergugat I yang bernama Suwanto (Tergugat V) dengan jumlah premi Rp.2.142.000.000-, (dua milyar seratus empatpuluh dua juta rupiah) uang pertanggungan Rp. 2.000.000.000-, (dua milyar rupiah) ; d. Polis Wal Invest Nomor 970910050 tanggal 12 Oktober 2009 atas nama Kakak Tergugat I yang bernama Betty Handoko, SH (Tergugat VI) dengan jumlah premi Rp. 1. 500.000,000-, (satu milyar limaratus juta rupiah) uang pertanggungan Rp. 1. 500.000,000-, (satu milyar limaratus juta rupiah) ;
4. Bahwa Penggugat belakangan mengetahui adanya permasalahan rumah tangga antara Tergugat I dengan Tergugat II, sehingga Penggugat khawatir dana yang dipinjamkan kepada Tergugat I dan Tergugat II yang semula dengan tujuan membantu usaha Tergugat I dan Tergugat II, namun ternyata dengan tanpa persetujuan Penggugat, Tergugat I telah mempergunakan uang milik Penggugat tersebut yaitu disimpan dalam bentuk Deposito di PT. Asuransi Jiwa Adisarana WanaArtha (Turut Tergugat) ke atas nama keluarga Tergugat I yaitu orang tua dan saudara saudara Tergugat I sebagaimana diuraikan dalam posita angka 3 diatas, dimana keseluruhan bunga investasi dimasukan ke nomor rekening tabungan BCA Nomor 0221980009 atas nama Yenty (Tergugat I) sehingga terbukti tindakan Tergugat I dengan itikad tidak balk dan melawan hukum dalam hal menguasai uang milik Penggugat ;
5. Bahwa setelah Penggugat mengetahui tindakan Tergugat I sebagaimana tertuang dalam posita ke 3 dan ke-4 tersebut diatas, kemudian Tergugat I menyerahkan asli Polls Wal Invest Nomor. 970907080 tanggal 31 Juli 2009 atas nama Ibu kandung Tergugat I yang bernama Ruanijati Handoko (Tergugat III), Polls Wal Invest Nomor 970908002 tanggal 3 Agustus 2009 atas nama Adik kandung Tergugat I yang bernama Venny Handoko (Tergugat IV) Polls Wal Invest Nomor 970908021 tanggal 6 Agustus 2009 atas nama Ayah kandung Tergugat I yang bernama Suwanto (Tergugat V), Polls Wal Invest Nomor 970910050 tanggal 12 Oktober 2009 atas nama Kakak Tergugat I yang bernama Betty Handoko, SH (Tergugat VI), namun Penggugat tidak dapat mencairkan dana milik Penggugat yang telah dijadikan Investasi dalam bentuk Polis
5
Asuransi tersebut, sehingga patut dan beralasan hukum jika Penggugat mengajukan gugatan dalam perkara aquo ;
6. Bahwa atas tindakan Tergugat I, Penggugat mengalami kerugian materil sebesar Rp.5.350.000.000,- (lima milyar tigaratus limapuluh juta rupiah), sehingga patut dan wajar jika Tergugat I dihukum untuk mengganti kerugian yang diderita Penggugat secara seketika dan sekaligus berikut dengan bunga karena keterlambatan Tergugat I mengembalikan uang milik Penggugat yaitu sebesar 2 % perbulan terhitung sejak gugatan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan sampai dengan tagihan dibayar lunas oleh Tergugat I kepada Penggugat ; 7. Bahwa perbuatan Tergugat I yang telah menempatkan dana deposito di PT. Asuransi
Jiwa
Adisarana
WanaArtha
(Turut
Tergugat)
sejumlah
RP.4.642.000.000-, (empat milyar enamratus empatpuluh dua juta rupiah) ditambah $ 30.000 (tigapuluh ribu US Dollar) ke atas nama keluarga Tergugat I yaitu Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat V dan Tergugat VI adalah perbuatan melawan hukum karena tidak dengan persetujuan Penggugat ; 8. Bahwa akibat Perbuatan melawan hukum yang dilakukan oleh Tergugat I dan menimbulkan kerugian bagi Penggugat oleh karena itu cukup alasan hukum jika Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat V dan VI ataupun pihak lain yang mendapat hak daripadanya dihukum untuk mengembalikan uang milik penggugat sebesar Rp. 5. 350.000.000,- (lima milyar tigaratus limapuluh juta rupiah) secara seketika dan sekaligus ; 9. Bahwa untuk melindungi hak-hak hukum Penggugat agar Majelis Hakim Pengadilan Negeri Medan yang mengadili perkara ini memerintahkan kepada PT. Asuransi Jiwa Adisarana WanaArtha (Turut Tergugat) agar memblokir sejumlah Polls Wal Invest atas nama Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat V, dan Tergugat VI, serta mengembalikan sejumlah premi atas sejumlah Polis Wal Invest sebagaimana disebut dalam posita poin 3 diatas kepada Penggugat sejumlah uang Rp. 4.642.000.000-, (empat milyar enamratus empatpuluh dua juta rupiah) ditambah $ 30.000 (tigapuluh ribu US Dollar) secara seketika dan sekaligus ;
6
10. Bahwa agar putusan dalam perkara ini tidak menjadi hampa dan nihil, maka Penggugat memohon kiranya Pengadilan Negeri Medan berkenan untuk meletakkan sita Jaminan terhadap: benda bergerak maupun benda tidak bergerak milik Tergugat, terutama terhadap : a. Rekening tabungan BCA Nomor 0221980009 atas nama Yenty (Tergugat I); b. Polis Wal Invest Nomor. 970907080 tanggal 31 Juli 2009 atas nama Ibu kandung Tergugat I yang bernama Ruanijati Handoko (Tergugat III) ; c. Polis Wal Invest Nomor 970908002 tanggal 3 Agustus 2009 atas nama Adik kandung Tergugat I yang bernama Venny Handoko (Tergugat IV) ; d. Polis Wal Invest Nomor 970908021 tanggal 6 Agustus 2009 atas nama Ayah kandung Tergugat I yang bernama Suwanto (Tergugat V) ; e. Polis Wal Invest Nomor 970910050 tanggal 12 Oktober 2009 atas nama Kakak Tergugat I yang bernama Betty Handoko, SH (Tergugat VI) ; 11. Bahwa oleh karena bukti bukti yang dimajukan oleh Penggugat merupakan bukti-bukti yang autentik, maka sangat beralasan hukum jika putusan dalam perkara ini dijalankan terlebih dahulu walaupun ada verzet, banding maupun kasasi (uit voorbaar bij voorraad) ; 12. Bahwa oleh karena timbulnya perkara ini diakibatkan adanya perbuatan ingkar janji (wanprestasi) yang dilakukan oleh Tergugat, maka cukup alasan hukum apabila Tergugat - Tergugat dihukum untuk membayar biaya-biaya yang timbul dalam perkara ini ;
Berdasarkan dalil-dalil yang dikemukakan penggugat tersebut diatas, kiranya Bapak Ketua Pengadilan Negeri Medan, berkenan untuk memanggil pihak pihak yang berperkara untuk hadir dalam suatu hari sidang yang ditentukan, selanjutnya memberi putusan sebagai berikut :
1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya ; 2. Menyatakan sah dan berharga sita jaminan yang telah diletakkan dalam perkara ini ; 3. Menyatakan Tergugat I telah melakukan perbuatan melawan hukum ;
7
4. Menghukum Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat V dan Tergugat VI ataupun pihak lain yang mendapat hak daripadanya untuk mengembalikan uang milik penggugat sebesar Rp. 5.350.000.000,- (lima milyar tigaratus limapuluh juta rupiah) secara seketika dan sekaligus ditambah bunga karena keterlambatan Tergugat I s/d Tergugat VI mengembalikan uang milik Penggugat yaitu sebesar 2 % perbulan terhitung sejak gugatan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan sampai dengan tagihan dibayar lunas oleh Tergugat kepada Penggugat ; 5. Memerintahkan PT. Asuransi Jiwa Adisarana WanaArtha (Turut Tergugat) untuk memblokir sejumlah Polis Wal Invest atas nama Tergugat III, Tergugat IV, dan Tergugat V, Tergugat VI ; 6. Menghukum (Turut Tergugat) untuk mengembalikan sejumlah premi atas Polis Wal Invest kepada Penggugat sejumlah Rp. 4.642.000.000-, (empat milyar enamratus empatpuluh dua juta rupiah) ditambah $ 30.000 (tigapuluh ribu US Dollar) berikut bunga investasi sesuai ketentuan wall invest, secara seketika dan sekaligus ; 7. Menyatakan putusan dalam perkara ini dapat dijalankan terlebih dahulu walaupun ada Verzet (perlawanan), Banding maupun Kasasi (uit voorbaar bij voorrraad) ; 8. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya-biaya yang timbul dalam perkara ini ;
Apabila Majelis Hakim berpendapat lain : -
Mohon putusan yang seadil adilnya (ex aequo et bono) ;
Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat di atas, para Tergugat menyampaikan jawaban sebagai berikut :
Jawaban Tergugat I, III, IV, V, VI sebagai berikut :
DALAM EKSEPSI. A. TENTANG TERGUGAT-I I. DISQUALIFICATOIRE EXCEPTIE
8
1. Bahwa Penggugat mengajukan Gugatan terhadap Tergugat I dengan alasan Pengggat membantu Usaha Tergugat I dan Tergugat II dengan memberikan pinjaman dana untuk dipergunakan sebagai modal usaha dengan nilai sebesar Rp.5.350.000.000,- (Lima milyar tiga ratus lima puluh Juta Rupiah) ; 2. Bahwa tidak benar Penggugat memberikan pinjaman kepada Tergugat I selaku isteri Tergugat II, karena Tergugat II selaku suami Tergugat I dan Tergugat I memiliki Usaha Pegumpulan dan Pengolahan Hasil Laut dengan nama Perusahaan INDO MITRA LAUT yang terdaftar di Pemerintah Propinsi Sumatera Utara Dinas Perikanan Dan Kelautan, hal mana Penggugat di dalam Usaha tersebut memiliki kedudukan sebagai bagian keuangan yang mengirim uang penghasilan Tergugat I dan Tergugat II kepada Tergugat I dan Tergugat II sekaligus mengurus segala Giro-giro dari Indo Mitra Laut yang diserahkan Tergugat I serta mengurus mengusrus segala urusan-urusan Bank dan transfer uang ke Rekening Perusahaan termsuk transfer ke Rekening Tergugat II (Hery) ; 3. Bahwa karena uang yang ditransfer Penggugat kepada Tergugat I dan Tergugat II adalah hasil Usaha Tergugat I dan Tergugat II maka Penggugat tidak memiliki Persona Standi In Judicio di Pengadilan Negeri Medan untuk mengajukan Gugatan dengan alasan Diskualifikasi In Person sehingga beralasan menyatakan Gugatan Penggugat tidak dapat diterima seluruhnya;
B. TENTANG TERGUGAT III, IV, V, VI I. ERROR IN PERSONA 1. Bahwa Gugatan Penggugat terhadap Tergugat III, IV, V, VI adalah salah alamat, karena Tergugat III, IV, V, VI sama sekali tidak memiliki hubungan hukum dengan Penggugat dan atau Tergugat III, IV, V, VI tidak pernah melakukan transaksi hukum dengan Penggugat ; 2. Bahwa oleh karena Tergugat III, IV, V, VI tidak ada hubungan hukum dengan Penggugat atau tidak pernah melakukan transaksi hukum dengan Penggugat maka Gugatan Penggugat yang ditujukan kepada Tereggat III, IV, V, VI harus dinyatakan tidak dapat diterima untuk seluruhnya ;
9
DALAM POKOK PERKARA. 1. Bahwa hal-hal yang telah diuraikan dalam Eksepsi secara Mutatis-mutandis mohon dianggap merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam pokok perkara ini dan tidak perlu diulangi ; 2. Bahwa Tergugat I, III, IV, V, VI dengan tegas membantah dan menolak seluruh dalil-dalil yang dikemukakan Penggugat kecuali terhadap hal-hal yang diakui dalam Jawaban Tergugat I, III, IV, V, VI ; 3. Bahwa Penggugat mendalilkan mentransfer uang kepada Tergugat II dan Tergugat I sebesar Rp.5.350.000.000,- ( Lima Milyar Tiga Ratus Juta Rupiah) tentu jumlah uang tersebut bukan jumlah yang sedikit, maka sebelum Tergugat I menjawab dalil-dalil Gugatan maka perlu kiranya dipertanyakan siapa sebenarnya Penggugat : a. Penggugat adalah kakak kandung Pengguga bekerja di Perusahaan INDO MITRA LAUT dimana Perusahaan INDO MITRA LAUT salah satu pemilik Saham terbesar adalah Tergugat II ; b. Penggugat bekerja di INDO MITRA LAUT ditempatkan di bagian keuangan yang menangani segala uang masuk dan uang keluar termasuk mentransfer uang penghasilan Tergugat II ke rekening Tergugat II dan Tergugat I ; c. Kalau Penggugat menyatakan uang yang di transfer adalah uang Penggugat maka perlu kiranya kantor Perpajakan melakukan penyelidikan dan penyidikan kepada Penggugat dari mana sumber uang Penggugat ;
4. Bahwa dalil Penggugat halaman 2 point 2 adalah bohong, sebab Tergugat I maupun Tergugat II tidak pernah meminta bantuan dengan meminjam dana dari Penggugat untuk usaha sebesar Rp.5.350.000.000,- (Lima Milyar Tiga Ratus Juba Rupiah), dengan demikian dalil Penggugat yang menyatakan Penggugat mentransfer uang Penggugat kepada Tergugat II maupun kepada Tergugat I harus dinyatakan ditolak ;
5. Bahwa seandainya benar Tergugat II dan Tergugat I ada meminjam uang dari Penggugat maka tentu hal tersebut harus dibuat dalam suatu Perjanjian karena uang yang didalilkan Penggugat bukan dalam jumlah yang sedikit ;
10
6. Bahwa adapun uang yang ditransfer Penggugat ke Rekening Tergugat II dan Tergugat I adalah uang milik Tergugat II dan Tergugat I yaitu bagian Penghasilan dari Perusahaan Tergugat II dan Tergugat I yang bergerak dalam PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN HASIL LAUT dengan nama Perusahaan adalah INDO MITRA LAUT ;
7. Bahwa adapun yang menjadi dasar Penggugat yang mentransfer uang Penghasilan dari Perusahaan INDO MITRA LAUT kepada Tergugat II dan Tergugat I karena Penggugat bekerja di Perusahaan INDO MITRA LAUT dengan tugas mengurus bagian keuangan sekaligus menerima dan memberi Giro kepada para Pelanggan serta menghendel urusan Bank termasuk menstrasnfer uang ke Rekening Perusahaan maupun mentransfer penghasilan Tergugat II dan Tergugat I ke Rekening Tergugat II dan Tergugat I ;
8. Bahwa adapun tata cara yang dilakukan dalam mengirim atau menstrasfer uang ke Rekening Tergugat II dan Tergugat I adalah dengan cara terlebih dahulu
Penggugat
memberitahu
kepada
Tergugat
II
berapa
jumlah
penghasilan Tergugat II dan Tergugat I yang akan di transfer, kemudian oleh Tergugat II menghubungi Tergugat I agar segera memeriksa Rekening Tergugat I dan Tergugat H apakah uang yang ditransfer oleh Penggugat sebagai bagian penghasilan Tergugat I dan Tergugat II telah terlaksana ;
9. Bahwa andaikata benar Penggugat ada memberikan dana Pinjaman kepada Tergugat I dan Tergugat II sebagai modal usaha maka seharusnya Penggugat mempertanyakan jenis Usaha Tergugat I dan Tergugat II akan tetapi karena Penggugat tidak pernah memberikan uang pribadinya kepada Tergugat I dan Tergugat II maka hal tersebut tidak pernah dipertanyakan kepada Tergugat I maupun kepada Tergugat II ; 10. Bahwa dalil Penggugat halaman 2 point 2 huruf (a) yang menyatakan tanggal 2 Juli 2008, Penggugat mentransfer uang dari Bank Mestika Dharma Medan ke Rekening Tergugat I No. Rekening 80002991 di Bank Danamon Diponegoro senilai Rp.2.000.000.000,- (Dua Milyar Rupiah) adalah dalil Tendensius agar seolah-olah yang menguasai uang tersebut adalah Tergugat I pada hal Penggugat mengetahui Rekening tersebut adalah alas nama Hery or Yenty
11
(Tergugat II dan Teregugat I) dan buku Tabungan tersebut berikut uangnva ada dalam Penguasaan Tergugat II selaku adik kandung Penggugat ;
11. Bahwa dalil Penggugat halaman 2 point 2 huruf (c) yang menyatakan tanggal 3 September 2008, Penggugat mentransfer uang dari Bank Mestika Dharma Medan ke Rekening Tergugat I No. Rekening 80002991 di Bank Danamon Diponegoro senilai Rp.1.000.000.000,- (Satu Milyar Rupiah) adalah dalil Tendensius agar seolah-olah yang menguasai uang tersebut adalah Tergugat I pada hal Penggugat mengetahui Rekening tersebut adalah alas nama Hery or Yenty (Tergugat II dan Teregugat I) dan buku Tabungan tersebut berikut uangnva ada dalam Penguasaan Tergugat II selaku adik kandung Penggugat ;
12. Bahwa dalil Penggugat halaman 2 point 2 huruf (e) yang menyatakan tanggal 11 Desember 2008, Penggugat mentransfer uang dari Bank Mestika Dharma Medan ke Rekening Tergugat I No. Rekening 80002991 di Bank Danamon Diponegoro senilai Rp.1.500.000.000,- (Satu Milyar Lima Ratus Ribu Rupiah) adalah dalil Tendensius agar seolah-olah yang menguasai uang tersebut adalah Tergugat I pada hal Penggugat mengetahui Rekening tersebut adalah alas nama Hery or Yenty (Tergugat II dan
Teregugat I) dan buku Tabungan
tersebut berikut uangnva ada dalam Penguasaan
Tergugat II selaku adik
kandung Penggugat ;
13. Bahwa demikian iuga dalil Penggugat halaman 2 point 2 huruf (b) yang menvatakan tanggal 31 Juli 2008, Penggugat menntransfer uang dari Bank BCA Medan ke Rekening Tergugat I No. Rekening 0221980009 di Bank BCA senilai Rp.300.000.000,- (Tiga ratus iuta rupiah) buku tabungan beserta ATM nya berikut uangnva ada pada penguasaan Tergugat II selaku adik kandung Penggugat ;
14. Bahwa dalil Penggugat halaman 2 point 2 huruf (d) yang menyatakan tanggal 17 Oktober 2008, Penggugat mentransfer uang dari Bank Mestika Dharma Medan ke Rekening Tergugat I No. Rekening 504881 di Development Bank Of Singapore (Bank DBS Indonesia Cabang Medan) senilai Rp.550.000.000,- (Lima ratus lima puluh juta rupiah) adalah dalil Tendensius agar seolah-olah yang
12
menguasai uang tersebut adalah Tergugat I pada hal Penggugat mengetahui Rekening tersebut adalah alas nama Hery or Yenty (Tergugat II dan Teregugat I) dan buku Tabungan tersebut berikut uangnva ada dalam Penguasaan Tergugat II selaku adik kandung Penggugat ;
15. Bahwa Penggugat dalam dalilnya halaman 3 point 3 telah berbohong sebab Tergugat I tidak pernah mengatakan kepada Penggugat dana Penghasilan Tergugat II dan Tergugat I dari Perusahaan INDO MITRA LAUT yang ditransfer Penggugat selaku bagian keuangan di Perusahaan INDO MITRA LAUT kepada Tergugat II dan Tergugat I disimpan dalam bentuk Deposito di PT. Asuransi Jiwa Adisarana WanaArtha (Turut Tergugat) atas nama Tergugat III, IV, V, VI, dalil tersebut adalah dalil yang dikarang-karang Penggugat ;
16. Bahwa dana yang terdapat dalam Polis Wal Invest pada PT. Asuransi Jiwa Adisarana WanaArta atas nama Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat V, Tergugat VI dalam dalil Gugatan halaman 3 huruf (a), (b), (c), (d) tidak ada hubungan dengan Penggugat sehingga Gugatan Penggugat yang menyatakan dana tersebut adalah uang Penggugat yang diberikan kepada Tergugat II dan Tergugat I adalah tidak benar sehingga harus dinyatakan ditolak ;
17. Bahwa benar Tergugat I dengan Tergugat II dalam hubungan rumah tangga terjadi perselisihan dimana Tergugat I mengajukan Gugatan Perceraian terhadap Tergugat II, dan pada saat Tergugat I mengatakan akan mengajukan Gugatan Perceraian maka Tergugat II mengatakan kepada Tergugat I tidak akan memberikan sepeserpun harta Bersama kepada Tergugat I, ketika Tergugat I berpisah dengan Tergugat II maka Tergugat II menguasai seluruh harta bersama yang dimiliki Tergugat I dan Tergugat II dimana dalam perkara Perceraian Tergugat I dan Tergugat II di Pengadilan Negeri Medan Tergugat II mengajukan Penggugat sebagai saksi Tergugat II ;
18. Bahwa dalam Gugatan Perceraian yang diajukan Tergugat I kepada Tergugat II ternyata Tergugat II memberikan Jawaban Tertulis dengan mengatakan Tergugat II memberikan uang yang berlimpah kepada Tergugat I, tentu uang tersebut adalah penghasilan bersama dari Perusahaan INDO MITRA LAUT ;
13
19. Bahwa dengan adanya uang yang berlimpah yang diberikan Tergugat II kepada Tergugat I sebagai penghasilan Tergugat II maka tidak mungkin Tergugat I dan Tergugat II meminta Pinjaman kepada Penggugat, melainkan benar adanya uang yang ditransfer Penggugat tersebut adalah uang Penghasilan Tergugat I dan Tergugat II dari Perusahaan INDO MITRA LAUT ;
20. Bahwa dengan demikian Gugatan yang diajukan Penggugat terkesan adalah rekayasa dan kuat dugaan adanya kerja sama antara Penggugat dengan Terguqat II untuk menguasai seluruh harta bersama milik Tergugat I dan Tergugat II, hal ini terbukti dari dalil Gugatan halaman 4 point 5 yang seolaholah Tergugat I menyerahkan Polis Wal Invest atas nama Tergugat III, IV, V, VI kepada Penggugat ;
21. Bahwa Tergugat I sama sekali tidak pernah menyerahkan Polis Wal Invest tersebut kepada Penggugat, andaikatapun benar Polis Wal Invest PT. Asuransi Jiwa Adisarana WanaArta atas nama Tergugat III, IV, V, VI berada pada Penggugat maka hal tersebut adalah disebabkan adanya kerja sama antara Penggugat dengan Tergugat II karena Penggugat adalah kakak kandung Tergugat II sehingga Tergugat II menyerahkan Polis tersebut kepada Penggugat, dan perbuatan Penggugat yang menguasai Polis Wal Invest atas nama Tergugat III, IV, V, VI dan berusaha untuk mencairkan dana tersebut adalah gambaran begitu tamaknya Penggugat dan Perbuatan
Penggugat
adalah perbuatan melawan Hukum yang dapat dikwalifikasi kepada tindak Pidana ;
22. Bahwa dalil Penggugat halaman 4 point 6 harus dinyatakan ditolak atau setidak-tidaknya dinyatakan tidak dapat diterima, sebab tidak ada satupun perbuatan Tergugat I yang bertentangan dengan Hukum sebab dana yang ada dalam Polis Wal Invest pada PT. Asuransi Jiwa Adisarana WanaArta sama sekali tidak memiliki Hubungan Hukum dengan Penggugat sehingga tidak beralasan untuk menghukum Tergugat I mengganti kerugian berikut bunga kepada Penggugat ;
14
23. Bahwa karena Tergugat I tidak pernah menerima uang dari Penggugat sedangkan uang yang ditransfer Penggugat kepada Tergugat I dan Tergugat II adalah uang bagian Penghasilan Tergugat I dan Tergugat II dari INDO MITRA LAUT karena Penggugat pada Perusahaan INDO MITRA LAUT yang mengurusi mengenai keuangan sekaligus untuk mentransfer uang milik Tergugat I dan Tergugat II karena Tergugat II sibuk mengurusi Perusahaan selaku yang bertanggung jawab dalam jalannya Perusahaan ;
24. BahwaTergugat I sama sekali tidak benar dan tidak pernah menempatkan dana Deposito di PT. Asuransi Jiwa Adisarana WanaArta yaitu Uang yang diterima dan Penggugat karena Tergugat I tidak pernah menerima uang Pengguga, oleh karena Tergugat I tidak pernah menerima atau meminjam uang dari Penggugat sehingga dalil Penggugat halaman 4 point 7 adalah dalil yang terlalu berlebihan sehingga harus dinyatakan ditolak ;
25. Bahwa berdasarkan dalil-dalil tersebut diatas maka tidak ada satupun perbuatan Tergugat I, III, IV, V, VI yang bertentangan dengan Hukum atau tidak ada satupun perbuatan Tergugat I, III, IV, V, VI yang dapat dikwalifikasi kepada Perbuatan Melawan Hukum ;
26. Bahwa karena tidak ada satupun perbuatan Tergugat I, III, IV, V, VI yang bertentangan dengan Hukum maka tidak ada satupun yang dapat dijadikan alasan untuk memblokir Polis Wal Invest atas nama Tergugat III, IV, V, VI yang ada pada PT. Asuransi Jiwa Adisarana WanaArta (Turut Tergugat) ;
27. Bahwa demikian juga tentang permohonan Sita Jaminan yang diajukan Penggugat baik terhadap benda bergerak maupun tidak bergerak dalam Gugatan halaman 5 point 10 huruf (a), (b), (c), (d), (e) hams dinyatakan ditolak sebab Rekening tabungan atas nama Tergugat I pada BCA Rek. Nomor 0221980009 dan Polis Wal Invest atas nama Tergugat III, IV, V, VI tidak ada hubungan Hukum dengan Penggugat ;
28. Bahwa mengenai Serta Merta (Uit Veorbaar Bij Vorrad) yang di mohon Penggugat agar dijalankan terlebih dahulu harus memperhatikan SEMA No.3
15
Tahun 2003, sehingga tidak beralasan untuk dikabulkan oleh Majelis Hakim yang terhormat ;
Berdasarkan tersebut diatas di dukung oleh bukti-bukti maka beralasan Hukum bagi Majelis Hakim yang terhormat yang memeriksa dan mengadili Perkara ini menyatakan: Menolak Gugatan Pengugat untuk seluruhnya atau setidak-tidaknya dinyatakan tidak dapat diterima (Viet Onvankelij Verklaard);
Jawaban Tergugat-II sebagai berikut :
TENTANG POKOK PERKARA : 1. Bahwa benar antara Tergugat I dan Tergugat II terikat dalam tali perkawinan, dimana Tergugat I selaku istri dari Tergugat II ic. Hery, dan benar Tergugat II adalah saudara laki-laki kandung Penggugat ;
2. Bahwa benar atas permintaan dari Tergugat I dan Tergugat II dengan alasan untuk membantu usaha Tergugat I dan Tergugat II kepada Penggugat, maka Penggugat telah memberikan bantuan pinjaman dana untuk dipergunakan sebagai modal usaha sejumlah Rp. 5.350.000.000,- ( lima milyar tiga ratus lima puluh juta rupiah) dengan perincian sebagai berikut : a. Pada tanggal 2 Juli 2008, Penggugat mentransfer uang dari Bank Mestika Dharma Medan ke rekening Tergugat I No. Rekening 80002991 di Bank Danamon Diponegoro Medan senilai Rp. 2000.000,- (dua milyar rupiah) ; b. Pada tanggal 31 Juli 2008, Penggugat mentransfer uang dari bank BCA Medan ke rekening Tergugat I No. Rekening 0221980009 di Bank BCA Medan senilai Rp. 300.000.000,- (tiga ratus juta rupiah) ; c. Pada tanggal 3 September 2008, Penggugat mentransfer uang dari bank Mestika Dharma ke rekening Tergugat I No. Rekening 80002991 di Bank Danamon senilai Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah) ; d. Pada tanggal 17 Oktober 2008, Penggugat mentransfer uang dari Bank Mestika Dharma Medan ke rekening Tergugat I No. Rekening 504881 di Development Bank Of Singapore (Bank DBS Indonesia Cabang Medan) senilai Rp. 550.000.000,- (lima ratus lima puluh juta rupiah) ;
16
e. Pada tanggal 11 Desember 2008, Penggugat mentrasfer uang dari Bank Mestika Dharma Medan ke rekening Tergugat I No Rekening 80002991 di bank Danamon Diponegoro Medan senilai Rp. 1.500.000.000,- (satu milyar lima ratus juta rupiah) ;
3. Bahwa benar pada akhir tahun 2009 Penggugat pernah menanyakan kepada Tergugat I dan Tergugat II tentang pinjaman dana yang diberikan oleh Penggugat, dimana pada saat itu Tergugat I dan Tergugat II benar ada menyatakan bahwa dana tersebut bukan dipergunakan untuk usaha melainkan didepositokan oleh Tergugat I di PT. Asuransi Jiwa Adisarana Wana Artha ic. Turut Tergugat ke atas nama keluarga Tergugat I yaitu keatas nama kedua orang tua Tergugat I dan ke atas nama saudara-saudara Tergugat I, sebagaimana adanya Polls-Polls berikut ini : a. Polis Wal Invest Nomor : 970907080 tanggal 31 Juli 2009 atas nama Ibu kandung Tergugat I yang bernama Ruanijati Handoko ic Tergugat III dengan jumlah premi Rp 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah), uang pertanggungan Rp 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah) ; b. Polis Wal Invest Nomor 970908002 tanggal 3 Agustus 2009 atas nama adik kandung Tergugat I yang bernama Venny Handoko ic Tergugat IV dengan jumlah premi $.30.000.- (tiga puluh ribu US dollar), uang pertanggungan $.30.000.- (tiga puluh ribu US dollar) ; c. Polis Wal Invest Nomor : 970908021 tanggal 6 Agustus 2009 atas nama Ayah kandung Tergugat I yang bemama Suwanto ic Tergugat V dengan jumlah premi Rp 2.142.000.000,- (satu milyar seratus empat puluh dua juta rupiah), uang pertanggungan Rp 2.000.000.000,- (dua milyar rupiah) ; d. Polis Wal Invest Nomor : 970910050 tanggal 12 Oktober 2009 ke atas nama Kakak kandung Tergugat I yang bernama Betty Handoko, SH ic Tergugat VI dengan jumlah premi Rp 1.500.000.000,- (satu milyar lima ratus juta rupiah), uang pertanggungan Rp 1.500.000.000,-(satu milyar lima ratus juta rupiah);
4. Bahwa benar antara Tergugat I dan Tergugat II ada permasalahan rumah tangga dimana Tergugat I mengajukan gugatan cerai di Pengadilan Negeri Medan sebagaimana dikenal dengan Putusan perkara perdata No : 540/
17
Pdt.G/ 2010/ PN-Mdn tanggal 19 Mei 2010 jo No : 227/ PDT/ 2010/ PT-Mdn tanggal 23 September 2010 yang sekarang sedang dalam proses pemeriksaan Kasasi di Mahkamah Agung RI ;
5. Bahwa Tergugat I mengajukan perceraian setelah terlebih dahulu tanpa sebab dan tanpa pemberitahuan kepada Tergugat II selaku suami yang sah, pergi meninggalkan rumah Tergugat I dan Tergugat II dengan membawa barangbarang seluruh isi rumah ;
6. Bahwa benar keseluruhan bunga investasi dimasukkan ke tabungan BCA dengan Rekening Nomor : 0221980009 atas nama Yenty ic Tergugat I sehingga Penggugat sangat dirugikan dan kekhawatiran Penggugat sangat beralasan hukum terbukti dengan pengajuan perceraian Tergugat I kepada Tergugat II tanpa alasan yang dapat diterima akal sehat dengan terlebih dahulu meninggalkan rumah dan membawa seluruh isi rumah semakin memperkuat dugaan bahwa Tergugat I telah beriktikad tidak baik dan telah melakukan perbuatan melawan hukum ;
7. Bahwa benar Tergugat I telah menyerahkan Polis-Polis Wal Invest Nomor : 970907080 tanggal 31 Juli 2009 atas nama lbu kandung Tergugat I yang bernama Ruanijati Handoko ic Tergugat III dengan
jumlah
premi
Rp.
1.000.000.000,- (satu milyar rupiah), uang pertanggungan Rp. 1.000.000.000,(satu milyar rupiah) ; Polis Wal Invest Nomor : 970908002 tanggal 3 Agustus 2009 atas nama adik kandung Tergugat I yang bernama Venny Handoko ic Tergugat IV dengan jumlah premi $.30.000.- (tiga puluh ribu US dollar), uang pertanggungan $.30.000.- (tiga puluh ribu US dollar) ; Polis Wal Invest Nomor : 970908021 tanggal 6 Agustus 2009 atas nama Ayah kandung Tergugat I yang bernama Suwanto ic Tergugat V dengan jumlah premi Rp 2.142.000.000,- (satu milyar seratus empat puluh dua juta rupiah), uang pertanggungan Rp 2.000.000.000,- (dua milyar rupiah) ; Polis Wal Invest Nomor : 970910050 tanggal 12 Oktober 2009 ke atas nama Kakak kandung Tergugat I yang bernama Betty Handoko, SH ic Tergugat VI dengan jumlah premi Rp 1.500.000.000,- (satu milyar lima ratus juta rupiah), uang pertanggungan Rp 1.500.000.000,- (satu milyar lima ratus juta rupiah) kepada Penggugat karena
18
senyatanya uang yang didepositokan ke Wal Invest di PT. Asuransi Jiwa Adisarana Wana Artha tersebut adalah milik Penggugat, namun Penggugat tidak dapat mencairkan dana milik Penggugat tersebut ;
8. Bahwa Tergugat II membenarkan tentang kerugian yang diderita oleh Penggugat karena perbuatan Tergugat I sehingga segala tuntutan Penggugat dapat dibenarkan dan disetujui oleh Tergugat II ;
Bahwa berdasarkan uraian-uraian argumentasi hukum tersebut di atas di mohonkan kepada Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara aquo ini, kiranya berkenan memberikan putusan sebagai berikut :
TENTANG POKOK PERKARA :
1. Mengabulkan Gugatan Penggugat Untuk Seluruhnya ; 2. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya-biaya yang timbul dalam perkara ini ;
Apabila Majelis Hakim berpendapat lain : -
Mohon Putusan Yang Seadil-adilnya ( Ex Aequo Et Bono).
Jawaban Turut Tergugat sebagai berikut :
1.
Bahwa
Turut
Tergugat
membantah
dengan
tegas
dalil-dalil
yang
dikemukakan Penggugat dalam surat gugatannya, kecuali yang kebenarannya diakui oleh Turut Tergugat ;
2.
Bahwa Turut Tergugat sangat berkeberatan untuk diikut sertakan dalam gugatan ini, karena permasalahan hukum yang menjadi materi pokok perkara adalah masalah pinjam meminjam uang antara Penggugat dengan Tergugat I dan Tergugat II, sehingga hal tersebut sama sekali tidak ada hubungannya dengan Turut Tergugat;
19
Tentang Penerbitan Polis Asuransi Jiwa
3.
Bahwa memang benar Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat V, dan Tergugat VI adalah nasabah Turut Tergugat dan atau pemegang polis Asuransi Jiwa “Wal Invest” berdasarkan Polis sebagai berikut : a. Nomor Polis 970907080, atas nama Ruanijati Handoko (Tergugat III); b. Nomor Polis 970908002, atas nama Venny Handoko (Tergugat IV); c. Nomor Polis 970908021, atas nama Suwanto (Tergugat V); d. Nomor Polis 970910050, atas nama Betty Handoko (Tergugat VI); Berikut addendum dan atau perubahan-perubahan yang telah dilakukan atas polis tersebut, yang untuk selanjutnya dalam jawaban ini disebut “Polis”;
4.
Bahwa proses penerbitan Polis tersebut seluruhnya telah dilaksanakan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku, serta berdasarkan prinsip-prinsip pelaksanaan asuransi yang baik;
5.
Bahwa Turut Tergugat perlu sampaikan, bahwa penerbitan Polis tersebut dimulai dengan adanya Surat Pengajuan Asuransi Jiwa yang disampaikan oleh para calon pemegang polis kepada Turut Tergugat, serta beberapa ketentuan dan syarat-syarat yang telah disepakti bersama;
6.
Bahwa salah satu poin/data yang dituangkan dalam Surat Pengajuan Asuransi tersebut adalah pernyataan mengenai sumber dana yang akan diinvestasikan dan dapat dipertanggungjawabkan oleh Pemohon Pengajuan Asuransi;
7.
Bahwa berdasarkan kesepakatan dan ketentuan yang tertuang dalam Polis tersebut,
maka
para
pihak
telah
menjalankan
seluruh
kewajiban-
kewajibannya, serta telah menerima hak-haknya masing;
8.
Bahwa oleh karena penerbitan Polis telah dilaksanakan dan dijalankan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku, serta berdasarkan prinsip-prinsip asuran yang baik, maka Turut Tergugat menurut hukum adalah termasuk pihak yang beritikad baik dalam penerbitan polis tersebut;
20
9.
Bahwa oleh karena Turut Tergugat adalah pihak yang beritikad baik, maka menurut hukum haruslah dilindungi dan tidak dapat dibebankan kerugian;
Tentang Pengembalian Premi dan Pembayaran Bunga 10. Bahwa salah satu dalil gugatan dan tuntutan yang disampaikan oleh Penggugat adalah meminta agar Turut Tergugat mengembalikan sejumlah premi atas sejumlah Polis Wal Invest berikut bunga investasi;
11. Bahwa sebagaimana telah disampaikan oleh Turut Tergugat, atas penerbitan Polis tersebut, maka Turut Tergugat telah melaksanakan seluruh kewajibankewajibannya, termasuk pembayaran bunga investasi yang jumlah dan waktu pembayaran sebagaimana telah dipersyaratkan dalam Polis tersebut; 12. Bahwa Turut Tergugat perlu menegaskan kembali, bahwa sampai saat pemeriksaan perkara a quo, seluruh Polis tersebut masih tercatat atas nama Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat V, dan Tergugat VI. Oleh karena itu, segala sesuatu yang berhubungan dengan pelaksanaan ketentuan dalam Polis adalah menjadi hak dan tanggung jawab para pemegang Polis;
13. Bahwa mengenai hasil investasi (termasuk bunga) atas seluruh Polis tersebut, Turut Tergugat telah membayarkan secara rutin (seketika) berdasarkan jumlah dan waktu sebagaimana telah disepakati dan diatur dalam Polis tersebut termasuk Penerima dan nomor rekening penerima hasil investasi/penerima manfaat. Oleh karena itu seluruh kewajiban-kewajiban yang menjadi tanggung jawab Turut Tergugat telah dilaksanakan sesuai ketentuan yang berlaku;
14. Bahwa berdasarkan Surat Pengajuan Asuransi Jiwa (SPAJ) dan Formulir Permohonan Roll Over Polis, atas hasil investasi/penerimaan manfaat terhadap Nomor Polis 970907080, atas nama Ruanijati Handoko (Tergugat III); Nomor Polis 970908021, atas nama Suwanto (Tergugat V); dan Nomor Polis 970910050, atas nama Betty Handoko (Tergugat VI); para Tergugat tersebut diatas mengajukan untuk ditransfer ke Bank BCA, dengan nomor rekening 02219800009 cabang Diponegoro kota Medan dan nomor rekening 1950863559 cabang Asia kota Medan, yang semua dengan nama pemilik rekening atas
21
nama YENTY (Tergugat I). Sedangkan untuk Nomor Polis 970908002, atas nama Venny Handoko (Tergugat IV); Tergugat IV mengajukan untuk ditransfer pada Bank CIMB Niaga cabang Bukit Barisan kota Medan dengan nomor rekening 02700200011113, dan nomor rekening 2420200156116 cabang Medan Pemuda kota Medan yang semua dengan nama pemilik rekening atas nama YENTY (Tergugat I) ;
15. Bahwa berdasarkan catatan pembukuan Turut Tergugat, tercatat bahwa Turut Tergugat telah melaksanakan pembayaran hasil investasi (bunga) atas polis tersebut, sejumlah masing-masing sbb: a. Nomor Polis 970907080, atas nama Ruanijati Handoko (Tergugat III) sejak tanggal 31 Agustus 2009 sampai dengan tanggal 30 Nopember 2011, dengan total sejumlah Rp. 161.506.849,31 (seratus enam puluh satu juta lima ratus enam ribu delapan ratus empat puluh sembilan rupiah koma tiga puluh satu sen); b. Nomor Polis 970908002, atas nama Venny Handoko (Tergugat IV) sejak tanggal 3 September 2009 sampai dengan tanggal 3 Desember 2011, dengan total sejumlah USD 2.134,62 (dua ribu seratus tiga puluh empat koma enam puluh dua dolar Amerika); c. Nomor Polis 970908021, atas nama Suwanto (Tergugat V) sejak tanggal 6 September 2009 sampai dengan tanggal 6 Desember 2011, dengan total sejumlah Rp. 539.314.520,59 (lima ratus tiga puluh sembilan juta tiga ratus empat belas ribu lima ratus dua puluh rupiah koma lima puluh sembilan sen); d. Nomor Polis 970910050, atas nama Betty Handoko (Tergugat VI) sejak tanggal 12 November 2009 sampai dengan tanggal 12 Desember 2011, denga total sejumlah Rp. 352.561.643,82 (tiga ratus lima puluh dua juta lima ratus enam puluh satu ribu enam ratus empat puluh tiga rupiah koma delapan puluh duua sen);
16. Bahwa oleh karena itu, sangatlah tidak adil dan tidak berdasarkan hukum, apabila Turut Tergugat dibebankan untuk mengembalikan seluruh premi sesuai dengan nilai dan bunga investasi yang ada dalam Polis, sementara
22
pihak pemegang polis dan/ atau Tergugat I telah menerima dan menikmati seluruh hasil investasi (bunga) yang telah dibayarkan oleh Turut Tergugat;
17. Bahwa adanya permasalah hukum yang timbul antara Penggugat dengan Para Tergugat sehubungan dengan masalah pinjaman uang, hal tersebut merupakan permasalah hukum tersendiri antara Penggugat dengan Para Tergugat.
18. Bahwa menurut asas hukum yang berlaku, maka segala beban kerugian yang timbul diantara para pihak yang bersengketa, demi hukum tidak dapat dibebankan kepada pihak lain yang tidak ada hubungannya dengan permasalah tersebut;
19. Bahwa berdasarkan uraian pada poin angka 10 sampai dengan 18, maka sangatlah jelas dan terang Turut Tergugat telah melaksanakan seluruh kewajiban-kewajiban yang menjadi tanggung jawab Turut Tergugat. Oleh karena itu dalil-dalil dan tuntutan Penggugat untuk mengembalikan sejumlah premi atas sejumlah Polis Wal Invest berikut bunga investasi haruslah ditolak;
Tentang Pemblokiran Polis 20. Bahwa berdasarkan Penetapan Hakim Ketuas Majelis Pengadilan Negeri Medan, nomor 458/Pdt.G/2011/Mdn, tanggal 1 Desember 2011, maka terhitung sejak tanggal 23 Desember 2011, Turut Tergugat telah pula melakukan pemblokiran atas Polis Wal Invest tersebut, sesuai dengan ketentuan dan prosedur yang berlaku;
21. Bahwa dengan adanya pemblokiran ini, maka kewajiabn Turut Tergugat atas Polis tersebut, khususnya pembayaran hasil investasi (bunga) untuk sementara tidak dapat dijalankan lagi;
22. Bahwa
dengan
pelaksanaan
pemblokiran
Polis
tersebut,
sekali
lagi
menunjukkan bahwa Turut Tergugat dalam melaksanakan pengelolaan asuransi senantiasa selalu dengan itikad baik melaksanakannya sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku;
23
Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas, kiranya tidak beralasan menurut hukum untuk mengabulkan gugatan Penggugat. Oleh karenanya Turut Tergugat memohon kepada Ketua dan Anggota Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkaea ini, kiranya berkenan untuk memberikan putusan sebagai berikut : 1.
Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
2.
Membebankan biaya perkara sesuai ketentuan hukum yang berlaku;
Atau, Apabila Ketua dan Anggota Mejelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini berpendapat lain, maka mohon putusan yang seadil-adilnya.
Mengutip serta memperhatikan semua uraian-uraian tentang hal tersebut yang termuat dalam turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 07 Mei 2012 No. 458/Pdt.G/2011/PN-Mdn, yang amarnya berbunyi sebagai berikut ;
DALAM EKSEPSI; -
Menyatakan eksepsi Tergugat I, III, IV, V, VI ditolak seluruhnya;
DALAM POKOK PERKARA; -
Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian;
-
Menyatakan Tergugat I telah melakukan perbuatan melawan hukum;
-
Menghukum Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat V dan Tergugat VI ataupun pihak lain yang mendapat hak daripadanya untuk mengembalikan uang milik penggugat sebesar Rp. 5.350.000.000,- (lima milyar tigaratus limapuluh juta rupiah) secara seketika dan sekaligus ditambah bunga karena keterlambatan Tergugat I s/d Tergugat VI mengembalikan uang milik Penggugat yaitu sebesar 6 % pertahun terhitung sejak gugatan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan sampai dengan dibayar lunas oleh para Tergugat kepada Penggugat ;
24
-
Menyatakan pemblokiran terhadap sejumlah Polis Wal Invest atas nama Tergugat III, Tergugat IV, dan Tergugat V, Tergugat VI pada PT. Asuransi Jiwa Adisarana WanaArtha (Turut Tergugat) sah dan berharga;
-
Menghukum Turut Tergugat untuk tunduk dan patuh pada putusan ini;
-
Menghukum Tergugat I, II, III, IV, V, dan VI untuk membayar biaya-biaya yang timbul dalam perkara ini sebesar Rp. 3.022.000,- (Tiga Juta Dua Puluh Dua Ribu Rupiah);
Membaca Akta Banding yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Negeri Medan No. 90/2012 yang menerangkan bahwa Kuasa Hukum Para Tergugat / Para Pembanding telah mengajukan permohonan banding terhadap putusan Pengadilan Negeri tersebut pada tanggal 01 Juni 2012, permohonan banding mana oleh Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Medan telah dengan sempurna diberitahukan kepada Kuasa Hukum Penggugat / Terbanding I, Kuasa Hukum Tergugat II / Terbanding II masing-masing pada tanggal 03 September 2012 dan kepada Turut Tergugat / Turut Terbanding pada tanggal 17 September 2012;
Membaca Memori Banding yang diajukan oleh Kuasa Hukum Tergugat I – Pembanding I; Tergugat II – Turut Terbanding I; Tergugat III – Pembanding II; Tergugat IV – Pembanding III; Tergugat V – Pembanding IV; dan Tergugat VI – Pembanding V tertanggal 09 Juli 2012 yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan tanggal 09 Juli 2012, dan oleh Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Medan, Memori Banding tersebut telah diberitahukan dan diserahkan dengan sempurna kepada Kuasa Hukum
Penggugat / Terbanding I, Kuasa Hukum
Tergugat II / Terbanding II masing-masing pada tanggal 03 September 2012 dan kepada Turut Tergugat / Turut Terbanding pada tanggal 17 September 2012; Membaca Kontra Memori Banding yang diajukan oleh Kuasa Hukum Penggugat / Terbanding I yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan tanggal 18 September 2012, dan oleh Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Medan, Kontra Memori Banding tersebut telah diberitahukan dan diserahkan dengan sempurna kepada kuasa Hukum Para Pembanding pada tanggal 03 Oktober 2012; kepada Kuasa Hukum Tergugat II / Terbanding II pada tanggal 04
25
Oktober 2012 dan kepada Turut Tergugat / Turut Terbanding pada tanggal 02 Oktober 2012; Membaca
Relaas
Pemberitahuan
Mempelajari
Berkas
Perkara
No.
458/Pdt.G/2011/PN-Mdn. yang dibuat dan ditandatangani oleh Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Medan, yang diberitahukan kepada kuasa Hukum Para Pembanding pada tanggal 19 september 2012; kepada Kuasa Hukum Penggugat / Terbanding I, Kuasa Hukum Tergugat II / Terbanding II masingmasing pada tanggal 03 September 2012; dan kepada Turut Tergugat / Turut Terbanding pada tanggal 17 September 2012 yang menerangkan bahwa dalam tenggang waktu 14 (empat belas) hari setelah tanggal pemberitahuan tersebut kepada kedua belah pihak berperkara telah diberi kesempatan untuk memeriksa dan mempelajari berkas perkara No. 458/Pdt.G/2011/PN-Mdn, sebelum berkas perkara tersebut dikirim ke Pengadilan Tinggi Medan;
TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMNYA Menimbang, bahwa permohonan banding yang diajukan oleh Para Pembanding semula Para Tergugat telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut cara-cara serta memenuhi syarat-syarat yang ditentukan UndangUndang, oleh karenanya permohonan banding dari Para Pembanding tersebut secara formal dapat diterima; Menimbang, bahwa Pengadilan Tinggi setelah memeriksa, dan meneliti serta mencermati dengan seksama berkas perkara beserta turunan putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 07 Mei 2012 No. 458/Pdt.G/2011/PN-Mdn, dan telah pula membaca serta memperhatikan dengan seksama surat Memori Banding dan Kontra Memori Banding dari Para Pembanding semula Para Tergugat dan Terbanding semula sebagai Penggugat, Pengadilan Tinggi berpendapat bahwa putusan Pengadilan Negeri Medan dimaksud dipandang perlu dilakukan perbaikan-perbaikan dengan pertimbangan hukum sebagai berikut : a) Bahwa
pembuktian
yang
dilakukan
oleh
Penggugat
yang
tidak
terbantahkan terbukti antara Tergugat I dan Tergugat II adalah suami istri yang mengetahui dan memahami maksud pemberian bantuan keuangan
26
dari Penggugat dan ternyata menyalahgunakannya, karena itu keduanya menurut hukum terbukti telah melakukan perbuatan melawan hukum; b) Bahwa terhadap kedudukan hukum Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat V, dan Tergugat VI terbukti dalam perkara ini mereka telah menerima secara Cuma Cuma pemberian bantuan keuangan dari Tergugat I yang bersumber dari dana bantuan yang di peroleh Tergugat I dari Penggugat, yang kemudian diwujudkan dalam bentuk Polis Wal Invest pada perusahaan Turut Tergugat atas nama Tergugat III, IV, V, dan VI, maka dalam kontruksi hukumnya mereka ini harus menaati hukuman yang dijatuhkan sepanjang sebesar yang mereka terima secara Cuma Cuma dari Tergugat I yang diwujudkan dalam bentuk Polis Wal Invest, yang dalam perkara ini telah dilakukan pemblokiran, disertai dengan bunga sebagaimana menurut pertimbangan pengadilan tingkat pertama;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, maka amar putusan selengkapnya dalam perkara ini adalah sebagaimana akan ditetapkan di bawah ini, dan dengan demikian Pengadilan Tinggi tidak sependapat dengan maksud dan tujuan memori banding dari Para Pembanding semula Para Tergugat;
Mengingat, ketentuan-ketentuan hukum dalam RBG, undang-undang tentang kekuasaan kehakiman, undang-undang tentang Peradilan Umum serta ketentuan-ketentuan hukum lainnya yang berkaitan dengan perkara ini;
MENGADILI:
-
Menerima permohonan banding dari Para Pembanding semula Para Tergugat;
-
Memperbaiki putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 07 Mei 2012 No. 458/Pdt.G/2011/PN-Mdn,
yang
dimintakan
banding
sehingga
selengkapnya berbunyi sebagai berikut : DALAM EKSEPSI; -
Menyatakan eksepsi Tergugat I, III, IV, V, VI ditolak seluruhnya;
amar
27
DALAM POKOK PERKARA; 1.
Mengabulkan gugatan Penggugat - Terbanding untuk sebagian;
2.
Menyatakan Tergugat I – Pembanding I dan Tergugat II – Turut Terbanding I telah melakukan perbuatan melawan hukum;
3.
Menghukum Tergugat I – Pembanding I; Tergugat II – Turut Terbanding I; Tergugat III – Pembanding II; Tergugat IV – Pembanding III; Tergugat V – Pembanding IV; dan Tergugat VI – Pembanding V secara tanggung renteng ataupun pihak lain yang mendapat hak daripadanya untuk mengembalikan uang milik Penggugat - Terbanding sebesar Rp. 5.350.000.000,- (lima milyar tigaratus limapuluh juta rupiah) ditambah bunga 6 % pertahun terhitung sejak gugatan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan sampai dengan dibayar lunas kepada Penggugat - Terbanding ;
4.
Menyatakan pemblokiran terhadap sejumlah Polis Wal Invest atas nama Tergugat III – Pembanding II; Tergugat IV – Pembanding III; Tergugat V – Pembanding IV; dan Tergugat VI – Pembanding V pada PT. Asuransi Jiwa Adisarana WanaArtha (Turut Tergugat) sah dan berharga;
5.
Menghukum Turut Tergugat – Turut Terbanding II supaya menaati putusan ini;
6. Menghukum Tergugat I – Pembanding I; Tergugat II – Turut Terbanding I; Tergugat III – Pembanding II; Tergugat IV – Pembanding III; Tergugat V – Pembanding IV; dan Tergugat VI – Pembanding V secara tanggung renteng untuk membayar biaya perkara untuk kedua tingkat pengadilan, yang untuk Pengadilan Tingkat Banding sebesar Rp.150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah); 7. Menolak gugatan Penggugat – Terbanding untuk sebagian yang selebihnya; DEMIKIANLAH diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan pada hari Senin, tanggal 10 Desember 2012, oleh Kami UNTUNG WIDARTO, SH. MH. Hakim Tinggi pada Pengadilan Tinggi Medan sebagai Hakim Ketua Majelis, H. MAENONG, SH. MH. dan GATOT SUHARNOTO, SH. masing-masing sebagai Hakim-Hakim Anggota, yang ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili perkara tersebut dalam peradilan
28
tingkat banding, berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Medan tertanggal 12 Nopember 2012 No. 318/PDT/2012/PT-MDN, putusan tersebut telah diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Rabu tanggal 12 Desember 2012 oleh Hakim Ketua Majelis tersebut dengan dihadiri Hakim-Hakim Anggota tersebut diatas serta dibantu oleh HAMONANGAN RAMBE, SH. MH. sebagai Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi Medan, akan tetapi tanpa dihadiri oleh kedua belah pihak berperkara maupun Kuasa Hukumnya. Hakim-Hakim Anggota,
Hakim Ketua Majelis,
ttd
ttd
H. MAENONG, SH. MH.
UNTUNG WIDARTO, SH. MH.
ttd GATOT SUHARNOTO, SH. Panitera Pengganti, Ttd ttd HAMONANGAN RAMBE, SH. MH.
Biaya-Biaya : 1. Meterai 2. Redaksi 3. Pemberkasan Jumlah
Rp. 6.000,Rp. 5.000,Rp 139.000,Rp. 150.000,-