P U T U S A N Nomor : 499 /PID/2014/PT-MDN.“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA “ PENGADILAN TINGGI MEDAN,
yang mengadili perkara-perkara
Pidana pada peradilan tingkat banding telah menjatuhkan seperti tersebut dibawah ini, dalam perkara terdakwa : Nama Lengkap
: M. RIZAL AGUSTIAN
Tempat Lahir
: Kwala Simpang
Umur /Tgl.lahir
: 24 Tahun / 19 Mei 1989
Jenis Kelamin
: Laki-laki
P
E
D E
M : Jalan Gaperta No. 53, Kel. Helvetia Timur, Kec. Medan Tempat tinggal I Helvetia G : Islam Agama G : Wiraswasta Pekerjaan IN T Terdakwa ditahan berdasarkan Surat Perintah/Penetapan Penahanan oleh : N 1. Penyidik, sejakA tanggal 14 Maret 2014 s/d tanggal 02 April 2014 ; 2. Perpanjangan L oleh Penuntut Umum, sejak tanggal 03 April 2014 s/d I tanggal 12 Mei 2014 ; D 3. Penuntut Umum, sejak tanggal 12 Mei 2014 s/d tanggal 31 Mei 2014 ; A 4. Hakim Pengadilan Negeri, sejak tanggal 26 Mei 2014 s/d tanggal 24 Juni G 2014 ; Kebangsaan
N
N A
: Indonesia
5. Perpanjangan oleh Wakil Ketua Pengadilan Negeri, sejak tanggal 25 Juni 2014 s/d tanggal 23 Agustus 2014 ; 6. Hakim Pengadilan Tinggi Medan, sejak tanggal 18 Agustus 2014
s/d
tanggal 16 September 2014 ; 7. Perpanjangan oleh Ketua Pengadilan Tinggi Medan, sejak tanggal 17 September s/d tanggal 15 Nopember 2014 ;
halaman 1 dari 16 hal, putusan perkara Pidana Nomor : 499/PID/2014/PT-MDN.
PENGADILAN TINGGI TERSEBUT ; Telah membaca : 1.
Surat
dakwaan Jaksa
kedepan
Penuntut Umum yang mengajukan terdakwa
persidangan, dengan dakwaan sebagai berikut :
KESATU: Bahwa terdakwa M. RIZAL AGUSTIAN pada waktu yang tidak dapat dipastikan lagi akan tetapi dalam Tahun 2013 sampai Pebruari 2014, bertempat di Jl. Gaperta No. 53 Kel. Helvetia Timur Kec. Medan Helvetia
N menguntungkan diri sendiri atau orang lain secara melawanA hukum, dengan memakai nama palsu atau martabat palsu, D dengan tipu E orang lain muslihat, atau rangkaian kebohongan, menggerakkan untuk meyerahkan barang sesuatu kepadanya, M atau supaya memberi hutang maupun menghapuskan piutang Iyang dilakukan secara bersama-sama”, yang dilakukan terdakwaG dengan cara sebagai berikut : Bermula pada hari dan tanggal Gyang tidak terdakwa ingat namun mulai bulan Mei 2013 terdakwa bekerja di PT. Adam Dani Lestari dan N pada bulan Desember 2013 I terdakwa mulai bekerja sebagai salesman T PT. Adam Dani Lestari beralamat di Jl. dan penagihan barang perusahaan Pukat I Nomor 110 Kel. Bantan, Kec. Medan Tembung, dengan tugas N terdakwa selaku salesman maka terdakwa mulai menawarkan penjualan A susu bendera jenis kaleng, sachet, liquid, UHT, barang milik perusahaan L I dan penjualan barang itu dapat terdakwa lakukan secara tunai ataupun Ddalam batas waktu dua minggu sudah lunas. Selanjutnya pesanan kredit A pada pembeli terdakwa serahkan kepada fakturis bernama Sery dan atau setidak-tidaknya di suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum
N
P
E
Pengadilan
G menyuruh
Negeri
Medan
“Dengan
maksud
untuk
Sery membuat faktur. Lalu Sery membuat fakturnya dan
diserahkan kepada bagian Gudang yang bernama Feny, lalu Feny menyuruh supir perusahaan untuk mengantarkan barang tersebut. Setelah supir memuatnya lalu supir membawa dan menyerahkan barang itu dengan faktur masing-masing barang pesanan pembelinya. Jika penjualan itu dilakukan secara tunai maka saat itu juga uangnya terdakwa terima, sedangkan jika kredit maka
setelah tiba jangka waktunya
terdakwa pun datang menemui dan menagih harga penjualan barang itu
halaman 2 dari 16 hal, putusan perkara Pidana Nomor : 499/PID/2014/PT-MDN.
dari pembelinya tersebut serta setiap harinya terdakwa laporkan dan setorkan ke kasir perusahaan. Akan tetapi karena terdakwa butuh uang untuk kebutuhan sendiri, mulai bulan Desember 2013 terdakwa mulai membuat order
dan
menyerahkannya
kepada
bagian
fakturis
Sery
dengan
mencantumkan nama toko atau konsumen secara sembarangan yang memang tidak ada memesan barang kepada terdakwa. Kemudian pada tanggal 13 Januari 2014 supir yang bernama Ardinal (berkas terpisah) dan keneknya bernama Frengki Sinaga menerima kurang lebih 25 lembar faktur pesanan barang atas nama terdakwa dari Kepala Gudang yang bernama Fenny kemudian Ardinal (berkas terpisah) dan Frengki Sinaga mendatangi
N A terdakwa pun menyuruh Ardinal (berkas terpisah) untuk mengantarkan barang D itu kerumah terdakwa di Jl. Gaperta No. 53 Medan kemudian terdakwa pun E menerima barang tersebut dan terdakwa mengaku agar terdakwa sendiri yang M mengantarkan barang itu kepada pembelinya. Lalu pada hari Rabu tanggal 29 Januari 2014 supir yang bernama Sakban Lubis I (berkas terpisah) bersama kenek yang bernama Alek menerima kurang G lebih 15 lembar faktur pesanan barang atas nama terdakwa dari Kepala GGudang bernama Fenny karena konsumen tidak mau menerima N barangnya yang memang tidak ada memesannya lalu terdakwa pun I menyuruh Sakban Lubis (berkas terpisah) untuk mengantarkan barangT itu kerumah terdakwa di Jl. Gaperta No. 53 Medan kemudian terdakwa pun menerima barang tersebut dan terdakwa N mengaku agar terdakwa sendiri yang mengantarkan barang itu kepada A pembelinya. Pada hari dan bulan berikutnya, karena barang yang dibawa oleh L I Ardinal (berkas terpisah) itu tidak diterima oleh konsumen yang tertera pada D tersebut maka atas pertanyaan Ardinal (berkas terpisah) itu faktur-faktur A pun memberitahukan bahwa barang itu akan terdakwa jual sendiri terdakwa kepada orang lain serta menunyuruhnya agar mengantarkan barang itu G konsumen sesuai dengan nama yang tertera di faktur itu, karena konsumen tidak mau menerima barangnya yang memang tidak ada memesannya lalu
N
P
E
kerumah terdakwa. Terdakwa berkata “ bereslah nanti saya kasih imbalan uang rokok”. Dan terdakwa tidak jarang juga menelepon supir dan menyuruhnya untuk menunggu dijalan lalu terdakwa pun menemui supir ditengah jalan dan menerima barang itu dari supir dan menyerahkannya kepada Budi (DPO) dan Budi tersebut juga sering menerima barang tersebut dirumah terdakwa dan terdakwa juga sering menyuruh supir itu langsung mengantarkan barang kepada pembeli lainnya yaitu toko Rejeki Makmur di
halaman 3 dari 16 hal, putusan perkara Pidana Nomor : 499/PID/2014/PT-MDN.
Pasar Klumpang, Toko Brahmana dan Toko Mahanta di Marelan yang bukan pembeli sebagaimana tersebut pada faktu-faktur itu. Sejak bulan Desember 2013 hingga Pebruari 2014 terdakwa sudah berulang kali melakukan perbuatan tersebut, karena sudah terlalu banyak maka terdakwa tidak ingat berapa kali menerimanya barang perusahaan itu dari supirnya. Selama ini supir yang membawa dan menyerahkan barang itu kepada terdakwa sesuai order pada faktur yang dibawanya adalah Sakban Lubis (berkas terpisah), Ardinal (berkas terpisah) dan Muyadi (berkas terpisah) ditemani oleh masingmasing keneknya dan setiap supir tersebut datang mengantarkan dan menyerahkan barang itu kepada terdakwa dan terdakwa selalu memberikan
N A atau Rp. 70.000,-. Oleh karena terdakwa tidak membayar harga barang yang D sudah lama jatuh tempo itu maka perusahaan pun melakukan pengecekan E langsung ke masing-masing toko sesuai dengan alat dan konsumen pada M faktur-faktur tersebut dimana karena toko/konsumen mengaku tidak ada I tidak mau menerima memesan barang kepada terdakwa maka konsumen G kepada terdakwa tentang barang itu lantas pemilik perusahaan menanyakan faktur-faktur itu dan terdakwa terus terang bahwa benar semua barang-barang G yang terdakwa terima dari Sakban Lubis, Ardinal dan Mulyadi (berkas N I kepada orang lain yang bukan pembeli terpisah) itu sudah terdakwa jual T tersebut. Akibat kejadian tersebut PT. Adam barang sebagaimana pada faktur Dani Lestari mengalami kerugian sebesar Rp. 244.461.849,- (dua ratus empat N puluh empat juta empat ratus enam puluh satu ribu delapan ratus empat puluh A sembilan rupiah). Sehingga pada hari ini Kamis tanggal 13 maret 2014 L I terdakwa ditangkap oleh Polisi dan dibawa ke kantor Polisi sektor Percut Sei Tuan. D APerbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam G pasal 378 KUHP ; uang rokoknya dimana jika barangnya banyak maka terdakwa berikan kepada
supirnya Rp. 100.000,- dan jika sedikit maka terdakwa berikan Rp. 50.000,-
N
P
E
Atau: KEDUA: Bahwa terdakwa M. RIZAL AGUSTIAN pada waktu yang tidak dapat dipastikan lagi akan tetapi dalam tahun 2013 sampai Pebruari 2014, bertempat di Jl. Gaperta Nomor. 53, Kel. Helvetia Timur, Kec. Medan Helvetia atau setidak-tidaknya di suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah
halaman 4 dari 16 hal, putusan perkara Pidana Nomor : 499/PID/2014/PT-MDN.
hukum Pengadilan Negeri Medan “Dengan sengaja dan melawan hukum memiliki barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan orang lain tetapi yang ada dalam kekuasaannya bukan karena kejahatan yang dilakukan secara bersama-sama”, yang dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut: Bermula pada hari dan tanggal yang tidak terdakwa ingat namun mulai bulan Mei 2013 terdakwa bekerja di PT. Adam Dani Lestari dan pada bulan Desember 2013 terdakwa mulai bekerja sebagai salesman dan penagihan barang perusahaan PT. Adam Dani Lestari beralamat di Jl. Pukat I Nomor 110 Kel. Bantan, Kec. Medan Tembung, dengan tugas terdakwa selaku salesman
N bendera jenis kaleng, sachet, liquid, UHT, dan penjualan barang A itu dapat terdakwa lakukan secara tunai ataupun kredit dalam batas waktu dua minggu D sudah lunas. Selanjutnya pesanan pada pembeli terdakwa serahkan kepada E fakturis bernama Sery dan menyruh Sery membuat faktur. Lalu Sery membuat M fakturnya dan diserahkan kepada bagian Gudang yang bernama Feny, lalu I Feny menyuruh supir perusahaan untuk mengantarkan barang tersebut. G Setelah supir memuatnya lalu supir membawa dan menyerahkan barang itu G pembelinya. Jika penjualan itu dengan faktur masing-masing barang pesanan Nitu juga uangnya terdakwa terima dilakukan secara tunai maka saat I sedangkan jika kredit maka setelah tiba jangka waktunya terdakwa pun T datang menemui dan menagih harga penjualan barang itu dari pembelinya tersebut serta setiap N harinya terdakwa laporkan dan setorkan ke kasir perusahaan. Akan Atetapi karena terdakwa butuh uang untuk kebutuhan sendiri, mulai L bulan Desember 2013 terdakwa mulai membuat order dan I menyerahkannya kepada bagian fakturis Sery dengan mencantumkan nama D toko atau konsumen secara sembarangan yang memang tidak ada memesan A barang kepada terdakwa. Kemudian pada tanggal 13 Januari 2014 supir yang G bernama Ardinal (berkas terpisah) dan keneknya bernama Frengki Sinaga maka terdakwa mulai menawarkan penjualan barang milik perusahaan susu
N
P
E
menerima kurang lebih 25 lembar faktur pesanan barang atas nama terdakwa dari Kepala Gudang yang bernama Fenny kemudian Ardinal (berkas terpisah) dan Frengki Sinaga mendatangi konsumen sesuai dengan nama yang tertera di faktur itu, karena konsumen tidak mau menerima barangnya yang memang tidak ada memesannya lalu terdakwa pun menyuruh Ardinal (berkas terpisah) untuk mengantarkan barang itu kerumah terdakwa di Jl. Gaperta No. 53 Medan kemudian terdakwa pun menerima barang tersebut dan terdakwa
halaman 5 dari 16 hal, putusan perkara Pidana Nomor : 499/PID/2014/PT-MDN.
mengaku agar terdakwa sendiri yang mengantarkan barang itu kepada pembelinya. Lalu pada hari Rabu tanggal 29 Januari 2014 supir yang bernama Sakban Lubis (berkas terpisah) bersama kenek yang bernama Alek menerima kurang lebih 15 lembar faktur pesanan barang atas nama terdakwa dari Kepala Gudang bernama Fenny karena konsumen tidak mau menerima barangnya yang memang tidak ada memesannya lalu terdakwa pun menyuruh Sakban Lubis (berkas terpisah) untuk mengantarkan barang itu kerumah terdakwa di Jl. Gaperta No. 53 Medan kemudian terdakwa pun menerima barang tersebut dan terdakwa mengaku agar terdakwa sendiri yang mengantarkan barang itu kepada pembelinya. Pada hari dan bulan berikutnya,
N A Ardinal (berkas terpisah) itu terdakwa pun memberitahukan bahwa barang itu D akan terdakwa jual sendiri kepada orang lain serta menunyuruhnya agar E mengantarkan barang itu kerumah terdakwa. Terdakwa berkata “ bereslah Mtidak jarang juga nanti saya kasih imbalan uang rokok”. Dan terdakwa I dijalan lalu terdakwa pun menelepon supir dan menyuruhnya untuk menunggu Gbarang itu dari supir dan menemui supir ditengah jalan dan menerima menyerahkannya kepada Budi (DPO) dan Budi tersebut juga sering menerima G barang tersebut dirumah terdakwa dan terdakwa juga sering menyuruh supir N I kepada pembeli lainnya yaitu toko Rejeki itu langsung mengantarkan barang Makmur di Pasar Klumpang, T Toko Brahmana dan Toko Mahanta di Marelan yang bukan pembeli sebagaimana tersebut pada faktu-faktur itu. Sejak bulan N Desember 2013 hingga Pebruari 2014 terdakwa sudah berulang kali A melakukan perbuatan tersebut, karena sudah terlalu banyak maka terdakwa L I tidak ingat berapa kali menerimanya barang perusahaan itu dari supirnya. SelamaD ini supir yang membawa dan menyerahkan barang itu kepada A sesuai order pada faktur yang dibawanya adalah Sakban Lubis terdakwa (berkas terpisah), Ardinal (berkas terpisah) dan Muyadi (berkas terpisah) G karena barang yang dibawa oleh Ardinal (berkas terpisah) itu tidak diterima
oleh konsumen yang tertera pada faktur-faktur tersebut maka atas pertanyaan
N
P
E
ditemani oleh masing-masing keneknya dan setiap supir tersebut datang mengantarkan dan menyerahkan barang itu kepada terdakwa dan terdakwa selalu memberikan uang rokoknya dimana jika barangnya banyak maka terdakwa berikan kepada supirnya Rp. 100.000,- dan jika sedikit maka terdakwa berikan Rp. 50.000,- atau Rp. 70.000,-. Oleh karena terdakwa tidak membayar harga barang yang sudah lama jatuh tempo itu maka perusahaan pun melakukan pengecekan langsung ke masing-masing toko sesuai dengan
halaman 6 dari 16 hal, putusan perkara Pidana Nomor : 499/PID/2014/PT-MDN.
alat dan konsumen pada faktur-faktur tersebut dimana karena toko/konsumen mengaku tidak ada memesan barang kepada terdakwa maka konsumen tidak mau menerima barang itu lantas pemilik perusahaan menanyakan kepada terdakwa tentang faktur-faktur itu dan terdakwa terus terang bahwa benar semua barang-barang yang terdakwa terima dari Sakban Lubis, Ardinal dan Mulyadi (berkas terpisah) itu sudah terdakwa jual kepada orang lain yang bukan pembeli barang sebagaimana pada faktur tersebut. Akibat kejadian tersebut
PT.
Adam Dani
Lestari
mengalami
kerugian
sebesar
Rp.
244.461.849,- (dua ratus empat puluh empat juta empat ratus enam puluh satu ribu delapan ratus empat puluh sembilan rupiah). Sehingga pada hari ini
N A
Kamis tanggal 13 maret 2014 terdakwa ditangkap oleh Polisi dan dibawa ke kantor Polisi sektor Percut Sei Tuan;
D E
Perbuatan para terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 372 Jo 55 KUHP; Atau:
I
KETIGA:
M
G
Bahwa terdakwa M. RIZAL AGUSTIAN pada waktu yang tidak dapat
G
dipastikan lagi akan tetapi dalam tahun 2013 sampai Pebruari 2014,
N I atau setidak-tidaknya di suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah T hukum Pengadilan Negeri Medan “Dengan sengaja dan melawan hukum memiliki barang sesuatu N yang seluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan orang Alain tetapi yang ada dalam kekuasaannya bukan karena kejahatan melainkan disebabkan karena ada hubungan kerja atau L I karena pencarian atau karena mendapat upah untuk itu yang dilakukan secara D bersama-sama”, yang dilakukan terdakwa dengan cara sebagai A berikut: G Bermula pada hari dan tanggal yang tidak terdakwa ingat namun mulai bertempat di Jl. Gaperta Nomor. 53, Kel. Helvetia Timur, Kec. Medan Helvetia
N
P
E
bulan Mei 2013 terdakwa bekerja di PT. Adam Dani Lestari dan pada bulan Desember 2013 terdakwa mulai bekerja sebagai salesman dan penagihan barang perusahaan PT. Adam Dani Lestari beralamat di Jl. Pukat I Nomor 110 Kel. Bantan, Kec. Medan Tembung, dengan tugas terdakwa selaku salesman maka terdakwa mulai menawarkan penjualan barang milik perusahaan susu bendera jenis kaleng, sachet, liquid, UHT, dan penjualan barang itu dapat terdakwa lakukan secara tunai ataupun kredit dalam batas waktu dua minggu
halaman 7 dari 16 hal, putusan perkara Pidana Nomor : 499/PID/2014/PT-MDN.
sudah lunas. Selanjutnya pesanan pada pembeli terdakwa serahkan kepada fakturis bernama Sery dan menyruh Sery membuat faktur. Lalu Sery membuat fakturnya dan diserahkan kepada bagian Gudang yang bernama Feny, lalu Feny menyuruh supir perusahaan untuk mengantarkan barang tersebut. Setelah supir memuatnya lalu supir membawa dan menyerahkan barang itu dengan faktur masing-masing barang pesanan pembelinya. Jika penjualan itu dilakukan secara tunai maka saat itu juga uangnya terdakwa terima sedangkan jika kredit maka setelah tiba jangka waktunya terdakwa pun datang menemui dan menagih harga penjualan barang itu dari pembelinya tersebut serta setiap harinya terdakwa laporkan dan setorkan ke kasir
N A menyerahkannya kepada bagian fakturis Sery dengan mencantumkan nama D toko atau konsumen secara sembarangan yang memang tidak ada memesan E barang kepada terdakwa. Kemudian pada tanggal 13 Januari 2014 supir yang M Frengki Sinaga bernama Ardinal (berkas terpisah) dan keneknya bernama I atas nama terdakwa menerima kurang lebih 25 lembar faktur pesanan barang G Ardinal (berkas terpisah) dari Kepala Gudang yang bernama Fenny kemudian dan Frengki Sinaga mendatangi konsumen Gsesuai dengan nama yang tertera di faktur itu, karena konsumen tidakN mau menerima barangnya yang memang I pun menyuruh Ardinal (berkas terpisah) tidak ada memesannya lalu terdakwa untuk mengantarkan barangT itu kerumah terdakwa di Jl. Gaperta No. 53 Medan kemudian terdakwa pun menerima barang tersebut dan terdakwa N mengaku agar terdakwa sendiri yang mengantarkan barang itu kepada A pembelinya. Lalu pada hari Rabu tanggal 29 Januari 2014 supir yang bernama L I Sakban Lubis (berkas terpisah) bersama kenek yang bernama Alek menerima kurang D lebih 15 lembar faktur pesanan barang atas nama terdakwa dari A Gudang bernama Fenny karena konsumen tidak mau menerima Kepala barangnya yang memang tidak ada memesannya lalu terdakwa pun menyuruh G perusahaan. Akan tetapi karena terdakwa butuh uang untuk kebutuhan sendiri, mulai bulan Desember 2013 terdakwa mulai membuat order dan
N
P
E
Sakban Lubis (berkas terpisah) untuk mengantarkan barang itu kerumah terdakwa di Jl. Gaperta No. 53 Medan kemudian terdakwa pun menerima barang tersebut dan terdakwa mengaku agar terdakwa sendiri yang mengantarkan barang itu kepada pembelinya. Pada hari dan bulan berikutnya, karena barang yang dibawa oleh Ardinal (berkas terpisah) itu tidak diterima oleh konsumen yang tertera pada faktur-faktur tersebut maka atas pertanyaan Ardinal (berkas terpisah) itu terdakwa pun memberitahukan bahwa barang itu
halaman 8 dari 16 hal, putusan perkara Pidana Nomor : 499/PID/2014/PT-MDN.
akan terdakwa jual sendiri kepada orang lain serta menunyuruhnya agar mengantarkan barang itu kerumah terdakwa. Terdakwa berkata “ bereslah nanti saya kasih imbalan uang rokok”. Dan terdakwa tidak jarang juga menelepon supir dan menyuruhnya untuk menunggu dijalan lalu terdakwa pun menemui supir ditengah jalan dan menerima barang itu dari supir dan menyerahkannya kepada Budi (DPO) dan Budi tersebut juga sering menerima barang tersebut dirumah terdakwa dan terdakwa juga sering menyuruh supir itu langsung mengantarkan barang kepada pembeli lainnya yaitu toko Rejeki Makmur di Pasar Klumpang, Toko Brahmana dan Toko Mahanta di Marelan yang bukan pembeli sebagaimana tersebut pada faktu-faktur itu. Sejak bulan
N A tidak ingat berapa kali menerimanya barang perusahaan itu dari supirnya. D Selama ini supir yang membawa dan menyerahkan barang itu kepada E terdakwa sesuai order pada faktur yang dibawanya adalah Sakban Lubis M (berkas terpisah) (berkas terpisah), Ardinal (berkas terpisah) dan Muyadi I supir tersebut datang ditemani oleh masing-masing keneknya dan setiap mengantarkan dan menyerahkan barang itu G kepada terdakwa dan terdakwa selalu memberikan uang rokoknya dimana G jika barangnya banyak maka terdakwa berikan kepada supirnya Rp. 100.000,- dan jika sedikit maka N I Rp. 70.000,-. Oleh karena terdakwa tidak terdakwa berikan Rp. 50.000,- atau Tsudah lama jatuh tempo itu maka perusahaan membayar harga barang yang pun melakukan pengecekan langsung ke masing-masing toko sesuai dengan N alat dan konsumen pada faktur-faktur tersebut dimana karena toko/konsumen A mengaku tidak ada memesan barang kepada terdakwa maka konsumen tidak L I mau menerima barang itu lantas pemilik perusahaan menanyakan kepada Dtentang faktur-faktur itu dan terdakwa terus terang bahwa benar terdakwa A barang-barang yang terdakwa terima dari Sakban Lubis, Ardinal dan semua Mulyadi (berkas terpisah) itu sudah terdakwa jual kepada orang lain yang G Desember 2013 hingga Pebruari 2014 terdakwa sudah berulang kali melakukan perbuatan tersebut, karena sudah terlalu banyak maka terdakwa
N
P
E
bukan pembeli barang sebagaimana pada faktur tersebut. Akibat kejadian tersebut
PT.
Adam Dani
Lestari
mengalami
kerugian
sebesar
Rp.
244.461.849,- (dua ratus empat puluh empat juta empat ratus enam puluh satu ribu delapan ratus empat puluh sembilan rupiah). Sehingga pada hari ini Kamis tanggal 13 maret 2014 terdakwa ditangkap oleh Polisi dan dibawa ke kantor Polisi sektor Percut Sei Tuan. Perbuatan para terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana
halaman 9 dari 16 hal, putusan perkara Pidana Nomor : 499/PID/2014/PT-MDN.
dalam pasal 374 Jo. 55 KUHP; Surat Tuntutan Jaksa Penuntut Umum, yang menuntut agar Terdakwa
2.
dijatuhi hukuman sebagai berikut: 1. Menyatakan Terdakwa M. RIZAL AGUSTIAN, terbukti secara sah dan meyakinkan telah sengaja melakukan “Penggelapan terhadap barang yang disebabkan karena ada hubungan kerja yang dilakukan secara bersama-sama“, sebagaimana dalam dakwaan kesatu Jaksa Penuntut Umum yaitu melanggar Pasal 374 Jo 55 Ayat (1) KUHPidana;
N pidana penjara selama 2 (dua) tahun dan 6 ( enam ) bulanA penjara D dengan dengan dikurangi selama Terdakwa berada dalam tahanan, E perintah Terdakwa tetap ditahan; M 3. Menyatakan Barang bukti berupa: I 6 ( enam ) lembar kwintansi pembayaran angsuran masing-masing G an. Dwi Astuti, Ismail Samosir, Rudy, 150 ( seratus lima puluh ) lembar faktur barang atas nama G Konsumen; 1 ( satu ) buah buku catatan order barang. IN T berbagai jenis susu bendera. Dikembalikan N kepada Erli Marliah, SH ( Kariyawan PT Adam Dani Lestari ). A 4. Menetapkan IL agar Terdakwa M. RIZAL AGUSTIAN membayar biaya perkara D sebesar Rp.1000,- (seribu rupiah); A 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa M. RIZAL AGUSTIAN berupa
N
P
E
G 3.
Putusan Pengadilan Negeri Medan, tanggal 14 Agustus 2014, Nomor : 1.341/Pid.B/2014/PN-Mdn.- yang amarnya berbunyi sebagai berikut: 1. Menyatakan Terdakwa M.RIZAL AGUSTIAN tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana:” Penggelapan yang dilakukan oleh orang karena hubungan kerja yang dilakukan secara bersama-sama”; 2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 2 (dua) tahun dan 6 (enam) bulan;
halaman 10 dari 16 hal, putusan perkara Pidana Nomor : 499/PID/2014/PT-MDN.
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; 4. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan; 5. Menetapkan barang bukti berupa: 6 (enam) lembar kwitansi pembayaran angsuran masing-masing an. Dwi Astuti, Ismail, Samosir, Rudy, 150 (seratus lima puluh) lembar faktur barang atas nama konsumen ,1(satu) buah buku catatan order barang , berbagai jenis susu bendera dikembalikan kepada saksi Ng Heng Lie als Ali;
N A
6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp 5.000.- (lima ribu rupiah);
D E SH.MM, perbuat dan ditanda tangani oleh : SUGENG WAHYUDI, Panitera pada Pengadilan Negeri Medan, yangM menerangkan bahwa pada tanggal 18 Agustus 2014, Terdakwa melalui I kuasa hukumnya telah mengajukan permintaan banding terhadap putusan tersebut diatas, G permintaan banding mana telah diberitahukan dengan sempurna kepada G Jaksa Penuntut Umum, pada tanggal 01 September 2014; N I 5. Surat Pemberitahuan Untuk Mempelajari Berkas Perkara, bertanggal T 22 Agustus 2014, Nomor : W2.U1/ 12.200 /HK.01.10/VIII/2014.- yang menerangkan bahwa Nkepada Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa telah diberitahukan A akan haknya untuk mempelajari berkas perkara dikepaniteraan L Pengadilan Negeri Medan ke Pengadilan Tinggi Medan, I terhitung mulai tanggal 26 Agustus 2014 s/d tanggal 01 September 2014; D 6. Akta Memeriksa Berkas Perkara (Inzage) No.158/Akta.Pid/2014/PN-Mdn.A 02 September 2014 yang diperbuat dan ditandatangani oleh G tanggal Panitera Pengadilan Negeri Medan, yang menerangkan bahwa Jaksa 4. Akta Permintaan Banding Nomor : 158/ Akta.Pid/2014/PN-Mdn.- yang di
N
P
E
Penuntut Umum dan Terdakwa tidak ada mempelajari berkas pekara dikepaniteraan Pengadilan Negeri Medan dalam tenggang waktu yang ditentukan oleh Undang undang; 7. Memori Banding yang diperbuat dan ditandatangani oleh kuasa hukum Terdakwa bertanggal 09 September 2014, serta diterima dikepaniteraan Pengadilan Tinggi Medan pada tanggal 11 September 2014, Memori
halaman 11 dari 16 hal, putusan perkara Pidana Nomor : 499/PID/2014/PT-MDN.
Banding mana salinannya telah dikirim ke Pengadilan Negeri Medan dengan
surat
pengantar
tanggal
11
September
2014
No. W2-
U/5794/HN.01.10/IX/2014.- untuk diberitahukan dan disampaikan kepada Jaksa Penuntut Umum; Menimbang, bahwa permintaan banding yang diajukan oleh Terdakwa telah diajukan dalam tenggang waktu dan dilakukan dengan cara serta telah memenuhi syarat-syarat sebagaimana yang ditentukan menurut Undang Undang, maka permintaan banding
dari Terdakwa tersebut secara juridis
formil dapat diterima;
N A
Menimbang, bahwa Penasehat Hukum Terdakwa telah mengajukan
Memori Banding tertanggal 9 September 2014, yang pada pokoknya
D - Bahwa atas putusan Pengadilan Negeri Medan No.1.341/Pid.B/2014/PNE Mdn tanggal 14 Agustus 2014 , kami Penasehat Hukum Terdakwa telah M menyataukan banding pada tanggal 18 Agustus 2014, jadi masih falam I tenggang waktu yang ditentukan oleh Undang Undang, sebagaimana Akta G Permintaan Banding No.158/Akta.Pid/2014/PN-Mdn.G - Bahwa setelah kami mempelajari pertimbangan hukum dan pidana / N I hukuman yang terdapat dalam salinan putusan yang kami terima secara lengkap, pada prinsipnya T kami tidak sependapat dengan pertimbangan hukum Majelis pada Pengadilan Negeri yang telah diucapkan dalam sidang N terbuka untuk umum pada hari Kamis tanggal 14 Agustus 2014, yang A menyatakan terdakwa M. RIZAL AGUSTIAN telah terbukti secara sah dan L I meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Penggelapan yang D oleh orang karena hubungan kerja, yang dilakukan secara dilakukan bersama-sama”. A G - Bahwa dimana putusan No.1341/Pid.B/2014/PN-Mdn.- pada halaman 19 mengemukakan sebagai berikut :
N
P
E
baris ke 19 dari bawah terdapat antara lain sebagai berikut : -
Bahwa terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umum dengan dakwaan yang
berbentuk
alternatif,
sehingga
Majelis
Hakim
dengan
memperhatikan fakta-fakta hukum tersebut diatas memilih langsung dakwaan alternatif ketiga, sebagaimana diatur dalam Pasal 374 Jo. 55 KUHP.
halaman 12 dari 16 hal, putusan perkara Pidana Nomor : 499/PID/2014/PT-MDN.
- Bahwa dalam surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum No. Reg.Perk.:PDM455/EP.01/OHARDA/05/2014.- Dan
demikian
juga
pertimbangan
Majelis
Hakim
dalam
putusan
No.1431/Pid.B/2014/PN-Mdn.- atas nama terdakwa M. RIZAL AGUSTIAN pada halaman 27 baris ke-13 dari bawah, terdapat sebagai berikut: bahwa barang bukti berupa 6 (enam) lembar kwitansi pembayaran angsuran masing-masing an. Dewi Astuti, Ismail Samosir, Rudi, 150 (seratus lima puluh) lembar faktur barang atas nama konsumen , 1 (satu) buah buku catatan order barang, berbagai jenis susu bendera;
N persidangan atas nama terdakwa M. Rizal Agustian adalah : 150A (seratus lima puluh) lembar barang atas nama konsumen, 1(satu) buahD buku catatan order barang berbagai jenis susu bendera, sebagaimana Eyang terdapat pada Penetapan No.911/SIT/PID/2014/PN.MDN TANGGAL 14 April 2014; M I - Bahwa berdasarkan uraian tersebut diatas, pertimbangan Majelis Hakim yang terdapat dalam putusan No.1341/Pid/2014/PN-MDN.atas nama G Terdakwa : M. RIZAL AGUSTIAN, tidak Gsesuai dengan bunyi Pasal 197 ayat (1) huruf c dan d KUHAP, yaitu sebagai berikut : N I (1) Surat putusan pemidanaan memuat: T c. dakwaan sebagaimana terdapat dalam surat dakwaan; N d. pertimbangan A yang disusun secara ringkas mengenai fakta dan L beserta alat pembuktian yang diperoleh dari pemeriksaan keadaan I Ddisidang yang menjadi dasar penentuan kesalahan terdakwa. ASehingga dengan demikian putusan yang dibuat oleh Majelis Hakim G atas nama terdakwa M. Rizal Agustian adalah batal demi hukum. - Bahwa barang yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum kedepan
N
P
E
Sebagaimana yang terdapat dalam Pasal 197 ayat (2) KUHAP adalah sebagai berikut : (2) Tidak dipenuhinya ketentuan dalam Ayat (1) huruf a, b, c, d, e, f, h, j, k dan l, Pasal ini mengakibatkan putusan batal demi hukum. - Bahwa berdasarkan hal tersebut diatas, kami selaku Penasehat Hukum terdakwa : M. Rizal Agustian, memohon kepada Ketua Majelis Hakim
halaman 13 dari 16 hal, putusan perkara Pidana Nomor : 499/PID/2014/PT-MDN.
Pengadilan Tinggi Medan yang menangani perkara tersebut, untuk dapat menerima memori banding ini, dengan harapa sebagai berikut : “Membatalkan
putusan
Pengadilan
Negeri
Medan
Nomor
:
1.341/Pid.B/2014/PN-Mdn.- tanggal 14 Agustus 2014 atas nama terdakwa M.Rizal Agustian dan membebaskan terdakwa M. Rizal Agustin dari dakwaan Jaksa Pernuntut dan memulihkan hak-hak dan martabatnya sebagai manusia. Demikian Memori Banding ini kami sampaikan kepada Majelis Hakim yang menangani perkara ini, semoga Majelis Hakim dapat mengabulkannya
N diatas, Majelis Hakim tingkat Banding berpendapat bahwa keberatanA keberatan tersebut telah dipertimbangkan dengan cermat dan Djelas oleh Majelis Hakim tingkat Pertama, sehingga oleh karena itu, maka Epertimbangan tersebut diambil alih menjadi pertimbangan Pengadilan Tinggi ditingkat M Banding ; I Menimbang, bahwa setelah Majelis G Hakim tingkat Banding mempelajari dengan seksama berkasG perkara dan turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 14 Agustus 2014 Nomor : N I 1.341/Pid.B/2014/PN-Mdn.- maka Majelis Hakim tingkat Banding dapat menyetujui dan sependapat T dengan pertimbangan Hakim pada pengadilan tingkat pertama dalam putusannya, yang menyatakan bahwa Terdakwa N terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana A sebagaimana didakwakan kepadanya, dan Memori Banding yang diajukan L I kuasa hukum Terdakwa ternyata tidak ada memuat hal-hal baru yang dapat D dan membatalkan putusan a quo, oleh karena itu Memori melemahkan Banding A dimaksud tidak akan dipertimbangkan lagi; G Menimbang, bahwa terhadap Memori Banding Terdakwa tersebut
N
P
E
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, maka Majelis Hakim tingkat Banding mengambil alih pertimbangan Majelis Hakim tingkat pertama dan dijadikan pertimbangan Majelis Hakim tingkat Banding sendiri dalam memutus perkara ini dalam tingkat banding, sehingga oleh karena itu maka putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 14 Agustus 2014, Nomor : 1.341/Pid.B/2014/PN-Mdn.- yang dimintakan banding tersebut harus dikuatkan;
halaman 14 dari 16 hal, putusan perkara Pidana Nomor : 499/PID/2014/PT-MDN.
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa tetap dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana, maka harus pula
dibebani
untuk membayar
biaya
perkara yang timbul dalam kedua tingkat peradilan ini;
Menimbang, bahwa oleh karena saat ini Terdakwa ditahan serta tidak ada alasan untuk mengeluarkan dari tahanan, maka Pengadilan Tinggi menetapkan agar terdakwa tetap berada dalam tahanan;
Memperhatikan pasal 374 Jo. 55 KUHP, UU No. 8 tahun 1981, UU
N 2004, serta peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan ; A D MENGADILI : E M - Menerima permintaan banding dari Terdakwa;I G - Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 14 Agustus 2014 G Nomor : 1.341/Pid.B/2014/PN-Mdn.- yang dimintakan banding tersebut; N I - Menetapkan Terdakwa tetap berada dalam Rumah Tahanan Negara; T - Membebani Terdakwa untuk membayar biaya perkara dalam kedua Nyang dalam tingkat banding ditetapkan sebesar tingkat peradilan, Aribu lima ratus rupiah); Rp.2.500,- (dua IL D DEMIKIANLAH diputuskan dalam sidang permusyawaratan A Hakim Pengadilan Tinggi Medan, pada hari : J U M ’ A T , Majelis G tanggal : 26 SEPTEMBER 2014, oleh kami : DALIZATULO ZEGA, SH. No.14 tahun 1985 sebagaimana diubah dan ditambah dengan UU No. 5 tahun
N
P
E
Hakim Tinggi pada Pengadilan Tinggi Medan, selaku Hakim Ketua Majelis, H. LEXSY MAMONTO, SH.MH.
dan
AMRIL, SH.M.Hum- masing-masing
selaku Hakim Hakim Anggota, yang ditunjuk berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan
Tinggi
Medan,
tanggal
10
September
2014
Nomor
:
499/PID/2014/PT-MDN.- untuk memeriksa dan mengadili perkara ini dalam tingkat banding dan putusan mana diucapkan pada hari : S E L A S A, tanggal : 30 SEPTEMBER 2014 dalam sidang terbuka untuk umum oleh
halaman 15 dari 16 hal, putusan perkara Pidana Nomor : 499/PID/2014/PT-MDN.
Hakim Ketua Majelis dengan didampingi oleh Hakim Hakim Anggota tersebut dan dibantu oleh : HARSONO, SH.MH. Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi Medan, tanpa dihadiri oleh Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa.-
HAKIM-HAKIM ANGGOTA :
HAKIM KETUA MAJELIS,
H. LEXSY MAMONTO SH.MH.-
DALIZATULO ZEGA, SH.-
N A
D E
A M R I L, SH.M.Hum.-
I
M
G
PANITERA PENGGANTI
G
IL
N A
IN T H A R S O N O, SH.MH.-
D
A
N
G
E
P
halaman 16 dari 16 hal, putusan perkara Pidana Nomor : 499/PID/2014/PT-MDN.