PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN PERUSAHAAN ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (TIDAK DIAUDIT) UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA 30 JUNI 2007 DAN 2006
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN PERUSAHAAN ANAK NERACA KONSOLIDASIAN Per 30 Juni 2007 dan 2006 (Dalam Rupiah Penuh) Catatan
2007
2006
AKTIVA KAS DAN SETARA KAS Pihak Ketiga
2c,2i,3
74.175.094
92.144.549
PIUTANG JASA Pihak yang Memiliki Hubungan Istimewa
2e,4,5
512.765.956
512.765.956
3.433.181.088 11.407.836.218
1.826.813.300 6.149.044.208
2.202.810
56.299.434
333.731.085.692
252.412.000.037
475.000.000
475.000.000
153.022.273
33.797.899
156.867.930
6.282.967.932
2.810.846.824 1.261.933.749
604.383.058
17.830.000
96.022.500
354.036.747.634
268.541.238.873
PORTOFOLIO INVESTASI Pihak yang Memiliki Hubungan Istimewa Pihak Ketiga
2d,6 5
PAJAK DIBAYAR DI MUKA
7
INVESTASI PADA PERUSAHAAN ASOSIASI
2d,2g,5,8,17
INVESTASI JANGKA PANJANG LAINNYA
2d,2g,9
AKTIVA TETAP (Setelah dikurangi akumulasi penyusutan sebesar Rp 190.916.642 dan Rp 148.209.351 pada 30 Juni 2007 dan 2006)
2f,10
AKTIVA PAJAK TANGGUHAN
2j, 12b
AKTIVA LAIN-LAIN Piutang Lain-lain Pihak yang Memiliki Hubungan Istimewa Pihak Ketiga
2e 5
Uang Jaminan yang Dapat Dikembalikan
2i
JUMLAH AKTIVA
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Laporan ini
1
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN PERUSAHAAN ANAK NERACA KONSOLIDASIAN (Lanjutan)
Per 30 Juni 2007 dan 2006 (Dalam Rupiah Penuh)
Catatan
2007
2006
KEWAJIBAN DAN EKUITAS KEWAJIBAN HUTANG PAJAK
2j,12a
35.812.852
796.886.826
11.000.000.000 5.822.334.041
18.000.000.000 5.053.009.839
HUTANG LAIN-LAIN Pihak yang Memiliki Hubungan Istimewa Pihak Ketiga
5,14
BUNGA MASIH HARUS DIBAYAR Pihak yang Memiliki Hubungan Istimewa Pihak Ketiga
13 5 11
2.274.583.664 27.615.544.909
7.183.648.115 14.069.033.748
HUTANG JANGKA PANJANG
11
98.334.273.933
111.296.673.933
5,15
14.301.209.484
14.689.777.800
312.000.000
312.000.000
159.695.758.883
171.401.030.261
1.109.250.000.000 (260.108.592.418) 266.283.646.710 (921.084.065.541)
1.109.250.000.000 (260.108.592.418) 237.189.388.757 (989.190.587.727)
HUTANG KEPADA PEMEGANG SAHAM KEWAJIBAN DIESTIMASI ATAS IMBALAN KERJA
2k
JUMLAH KEWAJIBAN
EKUITAS Modal saham - nilai nominal Rp 500 per saham Modal dasar - 8.874.000.000 saham Modal ditempatkan dan disetor penuh 2.218.500.000 saham Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali Selisih Transaksi Perubahan Ekuitas Perusahaan Asosiasi Defisit
16 2d,8 2d,8,17
JUMLAH EKUITAS
194.340.988.751
97.140.208.612
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS
354.036.747.634
268.541.238.873
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan ini
2
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN PERUSAHAAN ANAK LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASIAN
Untuk Periode yang Berakhir pada 30 Juni 2007 dan 2006 (Dalam Rupiah Penuh)
Catatan PENDAPATAN USAHA
2007
2006
2h
Jasa Penasihat Keuangan Jasa Manajemen Keuntungan yang Belum Direalisasi atas Kenaikan Nilai Efek - Bersih Keuntungan yang Telah Direalisasi atas Perdagangan Efek Lain-lain
5
6.051.120.419 -
2d,6
3.100.481.409
2d
400.000.000 500.000.000 -
288.237.667 3.088.065
2.010.375 422.329
9.442.927.560
902.432.704
1.460.088.059
2.443.039.221 1.319.749.181
Jumlah Beban Usaha
1.460.088.059
3.762.788.402
LABA (RUGI) USAHA
7.982.839.501
(2.860.355.698)
26.112.062 (6.971.719.200) (53.704.564) 9.885.879
21.732.642 (9.013.482.131) 948.065.613 78.179.296
(6.989.425.823)
(7.965.504.580)
Jumlah Pendapatan Operasi BEBAN USAHA
2h
Kerugian yang Belum Direalisasi atas Penurunan Nilai Efek - Bersih Umum dan Administrasi
2d,6 19
PENDAPATAN (BEBAN) LAIN-LAIN
2h
Pendapatan Bunga Beban Bunga Laba (Rugi) Selisih kurs - Bersih Lain-lain-Bersih
5,11 2i
Jumlah Beban Lain-lain-Bersih LABA (RUGI) SEBELUM BAGIAN ATAS LABA BERSIH PERUSAHAAN ASOSIASI
993.413.678
BAGIAN ATAS LABA BERSIH PERUSAHAAN ASOSIASI - BERSIH
2d,8b
LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN Kini Tangguhan
2j 12a 12b
Jumlah Manfaat Pajak Penghasilan LABA BERSIH
LABA BERSIH PER SAHAM DASAR
2m,18
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan ini
3
(10.825.860.278)
51.735.229.238
13.555.546.223
52.728.642.916
2.729.685.945
20.310
2.521.969.221
20.310
2.521.969.221
52.728.663.226
5.251.655.166
23,77
2,37
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN PERUSAHAAN ANAK LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN
Untuk Periode yang Berakhir pada 30 Juni 2007 dan 2006 (Dalam Rupiah Penuh)
Catatan Saldo per 31 Desember 2005
1.109.250.000.000
Laba Bersih Selisih Transaksi Perubahan Ekuitas Perusahaan Asosiasi
Modal Saham
Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali
2d,8,17
(260.108.592.418)
-
-
-
-
Selisih Transaksi Perubahan Ekuitas Perusahaan Asosiasi 255.168.462.846 -
(17.979.074.089)
Defisit (994.442.242.893) 5.251.655.166
-
Ekuitas 109.867.627.535 5.251.655.166
(17.979.074.089)
Saldo per 30 Juni 2006
1.109.250.000.000
(260.108.592.418)
237.189.388.757
(989.190.587.727)
97.140.208.612
Saldo per 31 Desember 2006
1.109.250.000.000
(260.108.592.418)
243.637.057.183
(973.812.728.767)
118.965.735.998
Laba Bersih Selisih Transaksi Perubahan Ekuitas Perusahaan Asosiasi
2d,8,17
Saldo per 30 Juni 2007
-
-
-
-
1.109.250.000.000
(260.108.592.418)
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan ini
4
-
22.646.589.527
266.283.646.710
52.728.663.226
-
(921.084.065.541)
52.728.663.226
22.646.589.527
194.340.988.751
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN PERUSAHAAN ANAK LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN Untuk Periode yang Berakhir pada 30 Juni 2007 dan 2006 (Dalam Rupiah Penuh) 2007 ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan Kas dari : Jasa Penasihat Investasi Penghasilan Bunga Penjualan Efek Lain-lain Pengeluaran Kas untuk : Beban Umum dan Administrasi Pembayaran Pajak Lain-lain
6.051.120.419 26.112.062 288.461.242 12.973.945
2006
900.000.000 21.732.642 2.122.875 78.601.625
(1.422.484.842) (1.701.841.827) (828.381.056)
(1.314.407.356) (44.787.722) (650.889.971)
Arus Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas Operasi
2.425.959.943
(1.007.627.907)
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Pembayaran Pokok Pinjaman Pembayaran Bunga Pinjaman
(19.562.400.000) (719.541.133)
(7.259.200.000) -
Arus Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Pendanaan
(20.281.941.133)
(7.259.200.000)
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Penerimaan Dividen Tunai Perolehan Aktiva Tetap
15.928.132.000 (163.345.555)
7.240.060.000 (4.680.000)
Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Investasi
15.764.786.445
7.235.380.000
PENURUNAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS
(2.091.194.745)
(1.031.447.907)
KAS DAN SETARA KAS AWAL PERIODE
2.165.369.839
1.123.592.456
KAS DAN SETARA KAS AKHIR PERIODE
74.175.094
92.144.549
KAS DAN SETARA KAS TERDIRI DARI : Kas Bank
22.179.713 51.995.381
20.179.713 71.964.836
74.175.094
92.144.549
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan ini
5
PT LIPPO SECURITIES Tbk
DAN PERUSAHAAN ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk Periode yang Berakhir pada 30 Juni 2007 dan 2006 (Dalam Rupiah Penuh)
1.
Umum 1.a.
Pendirian Perusahaan dan Kegiatan Usaha PT Lippo Securities Tbk (Perusahaan) didirikan pada tanggal 20 Juni 1989 berdasarkan akta notaris Misahardi Wilamarta, SH, No. 514. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam surat keputusan No. C2-6029.HT.01.01.TH.89 tanggal 6 Juli 1989 serta diumumkan dalam Berita Negara No. 80 Tambahan No. 3904 tanggal 5 Oktober 1990. Anggaran dasar Perusahaan telah beberapa kali mengalami perubahan, terakhir dengan akta notaris Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, SH, No. 113 tanggal 30 Juli 1999, antara lain mengenai penyesuaian dari dampak Peraturan No. IX.D.1., Lampiran Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) No. KEP-41/PM/1998 tanggal 14 Agustus 1998 mengenai peningkatan modal saham dalam rangka Penawaran Umum Terbatas (Rights Issue) dan Peraturan No. IX.D.4., Lampiran Keputusan Bapepam No. KEP-44/PM/1998 tanggal 14 Agustus 1998 mengenai peningkatan modal saham di luar Penawaran Saham dengan Hak Memesan Efek Telebih Dahulu. Perubahan tersebut telah dilaporkan dan dicatat oleh Menteri Hukum dan Perundang-undangan dalam surat keputusan No. C-16478.HT.01.04-TH.99 tanggal 16 September 1999. Sesuai dengan Pasal 3 anggaran dasar Perusahaan, kegiatan usaha Perusahaan adalah sebagai penjamin emisi efek, perantara pedagang efek, manajer investasi dan penasihat investasi. Saat ini, Perusahaan hanya memiliki izin usaha sebagai manajer investasi dari Bapepam sesuai surat keputusan No. KEP-31/PM-MI/1992 tanggal 27 Nopember 1992. Perusahaan telah mendapat persetujuan Bapepam mengenai pencabutan izin usaha sebagai penjamin emisi efek melalui surat keputusan Ketua Bapepam No. Kep-01/PM/2004 tanggal 13 Januari 2004. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 1989. Perusahaan beralamat di Karawaci Office Park Blok M, No. 38/39, Lippo Karawaci, Tangerang 15139.
1.b.
Penawaran Umum Saham Perusahaan Bapepam dalam suratnya No. S-387/PM/1994 tanggal 2 Maret 1994 menyatakan efektif pada tanggal tersebut, pencatatan dan penawaran 13.500.000 saham Perusahaan kepada masyarakat dengan harga penawaran Rp 8.150 per saham dan harga nominal sebesar Rp 1.000 per saham. Pada tanggal 28 Maret 1994, Perusahaan telah mencatatkan sebanyak 28.000.000 saham pada Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya, terdiri dari 13.500.000 saham baru yang berasal dari penawaran umum tersebut dan 14.500.000 saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh. Selanjutnya, saham yang tercatat telah beberapa kali mengalami peningkatan, peningkatan terakhir adalah dengan pencatatan 1.566.000.000 saham yang berasal dari penawaran terbatas kedua pada bulan Juli 1997. Seluruh saham yang dikeluarkan telah tercatat pada Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya.
1.c.
Struktur Perusahaan Anak Laporan keuangan konsolidasian meliputi akun-akun dari Morgan & Associates Ltd., perusahaan anak yang dimiliki sepenuhnya yang berkedudukan di Vanuatu. Perusahaan anak bergerak dalam bidang manajemen investasi, namun saat ini perusahaan anak tidak melakukan akitivitas. Jumlah aktiva perusahaan anak sebesar Rp 22.298.319 pada tanggal 30 Juni 2007 dan 2006.
6
PT LIPPO SECURITIES Tbk
DAN PERUSAHAAN ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Periode yang Berakhir pada 30 Juni 2007 dan 2006 (Dalam Rupiah Penuh) 1.d.
Komisaris, Direksi dan Karyawan Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang diselenggarakan pada tanggal 23 Mei 2007, yang diaktakan dalam akta No. 45 notaris SP. Henny Singgih, SH, anggota dewan komisaris dan direksi Perusahaan adalah sebagai berikut: Presiden Komisaris Komisaris
: :
Eddy Handoko *) Dr. Isnandar Rachmat Ali (Independen) Timoer Soetanto (Independen/Ketua Komite Audit)
Direktur Direktur
: :
Peter Indra Lembong Muliawan Sutanto
*) Akan menjadi efektif setelah mendapat persetujuan dari Bapepam
Pada tanggal 30 Juni 2007 dan 2006, Perusahaan dan perusahaan anak memiliki masing-masing 6 dan 7 karyawan tetap. 2.
Ikhtisar Kebijakan Akuntansi 2.a.
Dasar Pengukuran dan Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasian Laporan keuangan konsolidasian ini disajikan sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia, yang antara lain adalah Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) yang ditetapkan Ikatan Akuntan Indonesia dan Pedoman Penyajian Laporan Keuangan sesuai peraturan Bapepam dan Pedoman Penyajian Laporan Keuangan Perusahaan Efek yang ditetapkan oleh Bursa Efek Jakarta. Dasar pengukuran dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian ini adalah berdasarkan konsep biaya perolehan, kecuali untuk investasi saham tertentu yang dicatat sebesar nilai pasar atau menggunakan metode ekuitas (equity method). Laporan keuangan konsolidasian disusun dengan metode akrual kecuali laporan arus kas. Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung (direct method) dengan mengelompokkan arus kas ke dalam aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan. Mata uang pelaporan yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian ini adalah Rupiah.
2.b.
Prinsip-Prinsip Konsolidasi Laporan keuangan konsolidasian meliputi akun-akun Perusahaan dan Morgan & Associates (lihat Catatan 1.c). Penyajian laporan keuangan konsolidasian dilakukan berdasarkan konsep satuan usaha (entity concept). Seluruh akun dan transaksi signifikan yang saling berhubungan di antara perusahaan yang dikonsolidasikan telah dieliminasi untuk mencerminkan posisi keuangan dan hasil usaha sebagai satu kesatuan.
7
PT LIPPO SECURITIES Tbk
DAN PERUSAHAAN ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Periode yang Berakhir pada 30 Juni 2007 dan 2006 (Dalam Rupiah Penuh) 2.c.
Setara Kas Setara kas meliputi deposito berjangka yang jatuh tempo sama atau kurang dari 3 (tiga) bulan sejak tanggal penempatannya dan tidak dijaminkan.
2.d.
Investasi Investasi diklasifikasikan dan diperhitungkan sebagai berikut: 1. Surat berharga dalam bentuk efek ekuitas (equity securities) Efek ekuitas diklasifikasikan menjadi: • Diperdagangkan (trading) Termasuk dalam kelompok ini adalah efek yang dibeli untuk dijual kembali dalam waktu dekat, yang biasanya ditunjukkan dengan frekuensi pembelian dan penjualan yang tinggi. Efek ini dimiliki dengan tujuan untuk menghasilkan laba dari kenaikan harga dalam jangka pendek. Investasi dalam efek yang termasuk dalam kelompok ini dicatat sebesar nilai wajarnya. Laba/rugi yang belum direalisasi pada tanggal neraca dikreditkan atau dibebankan pada usaha tahun berjalan. • Dimiliki hingga jatuh tempo (held-to-maturity) Investasi dalam efek hutang yang dimaksudkan untuk dimiliki hingga jatuh tempo dicatat sebesar harga perolehan yang disesuaikan dengan premi yang diamortisasi atau diskonto yang belum diamortisasi. • Tersedia untuk dijual (available-for-sale) Investasi dalam efek yang tidak memenuhi kriteria kelompok diperdagangkan dan yang dimiliki hingga jatuh tempo dicatat sebesar nilai wajarnya. Laba atau rugi yang belum direalisasi pada tanggal neraca dikreditkan (dibebankan) pada "Laba/Rugi yang Belum Direalisasi dari Pemilikan Surat Berharga", yang merupakan komponen Ekuitas, dan dilaporkan dalam laporan laba rugi pada saat realisasi. Harga perolehan surat berharga yang dijual ditentukan dengan metode rata-rata. 2. Investasi pada unit reksa dana Reksa dana dinyatakan sebesar nilai aktiva bersih (net assets value) pada tanggal neraca. Laba atau rugi yang belum direalisasi akibat perubahan nilai aktiva bersih pada tanggal neraca dikreditkan atau dibebankan pada usaha tahun berjalan. 3. Investasi jangka panjang dalam bentuk penyertaan saham Investasi saham di mana Perusahaan dan perusahaan anak mempunyai penyertaan dengan pemilikan 20% sampai 50% dicatat dengan menggunakan metode ekuitas. Berdasarkan metode ini, investasi disajikan sebesar harga perolehan dan disesuaikan dengan bagian Perusahaan dan perusahaan anak atas laba atau rugi perusahaan asosiasi, dikurangi dividen yang diterima. Investasi di mana Perusahaan dan perusahaan anak mempunyai penyertaan dengan pemilikan kurang dari 20% yang harga pasarnya tidak tersedia dinyatakan sebesar harga perolehan. Selisih yang timbul dari perubahan ekuitas perusahaan asosiasi dicerminkan sebagai penambahan atau pengurangan ekuitas dalam akun “Selisih Transaksi Perubahan Ekuitas Perusahaan Asosiasi” pada neraca konsolidasian (lihat Catatan 17). Selisih antara harga perolehan investasi dan nilai buku yang timbul dari transaksi restrukturisasi entitas sepengendali dicatat sebagai “Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali” dan disajikan sebagai bagian dari “Ekuitas” pada neraca konsolidasian sesuai PSAK No. 38 mengenai “Akuntansi Restrukturisasi Entitas Sepengendali”.
8
PT LIPPO SECURITIES Tbk
DAN PERUSAHAAN ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Periode yang Berakhir pada 30 Juni 2007 dan 2006 (Dalam Rupiah Penuh) 2.e.
Penyisihan Piutang Ragu-ragu Penyisihan piutang ragu-ragu ditetapkan berdasarkan penelaahan yang mendalam terhadap kondisi masing-masing debitur pada akhir tahun. Saldo piutang dihapuskan melalui penyisihan piutang ragu-ragu yang bersangkutan atau langsung dihapuskan dari akun tersebut pada saat manajemen berkeyakinan penuh bahwa piutang tersebut tidak dapat ditagih.
2.f.
Aktiva Tetap Aktiva tetap dinyatakan sebesar harga perolehan dikurangi akumulasi penyusutan. Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode saldo menurun ganda (double-declining balance method) dengan tarif sebagai berikut: Persentase (%) Prasarana kantor Peralatan dan perabot kantor Kendaraan bermotor
50 25 - 50 50
Biaya perbaikan dan pemeliharaan dibebankan pada laporan laba rugi pada saat terjadinya; pemugaran dan penambahan dalam jumlah signifikan dikapitalisasi. Aktiva tetap yang sudah tidak digunakan lagi atau yang dijual, harga perolehan serta akumulasi penyusutan dan amortisasinya dikeluarkan dari kelompok aktiva tetap yang bersangkutan dan keuntungan atau kerugian yang timbul dikredit atau dibebankan pada usaha tahun berjalan. 2.g.
Penurunan Nilai Aktiva Pada tanggal neraca nilai aktiva di review dari kemungkinan penurunan nilai wajar aktiva apabila terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang mengindikasikan bahwa nilai tercatat aktiva tidak dapat seluruhnya terealisasi. Selisih antara estimasi nilai aktiva yang dapat dipulihkan dan nilai bukunya dibebankan pada usaha tahun berjalan.
2.h.
Pengakuan Pendapatan dan Beban Jasa penasihat keuangan dan manajemen diakui sebagai pendapatan saat jasa tersebut telah diberikan, sesuai dengan perjanjian. Seluruh pendapatan lainnya dan beban diakui pada saat diperoleh/terjadinya (accrual basis).
2.i.
Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing Transaksi dalam mata uang asing dicatat dalam Rupiah berdasarkan kurs yang berlaku pada saat transaksi dilakukan. Pada tanggal neraca, aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing disesuaikan ke Rupiah untuk mencerminkan kurs yang berlaku pada tanggal tersebut seperti yang diumumkan oleh Bank Indonesia, dan keuntungan atau kerugian selisih kurs yang terjadi dikreditkan atau dibebankan pada usaha tahun berjalan. Pada tanggal 30 Juni 2007 dan 2006, kurs yang digunakan masing-masing sebesar Rp 9.054 dan Rp 9.300 untuk USD 1, yang merupakan kurs tengah wesel ekspor yang terakhir diumumkan oleh Bank Indonesia pada tanggal 30 Juni 2007 dan 2006.
9
PT LIPPO SECURITIES Tbk
DAN PERUSAHAAN ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Periode yang Berakhir pada 30 Juni 2007 dan 2006 (Dalam Rupiah Penuh) 2.j.
Pajak Penghasilan Seluruh perbedaan temporer antara jumlah tercatat aktiva dan kewajiban dengan alasan pengenaan pajaknya diakui sebagai pajak tangguhan dengan metode kewajiban (liability). Pajak tangguhan diukur dengan tarif pajak yang berlaku saat ini. Saldo rugi fiskal yang dapat dikompensasi diakui sebagai aktiva pajak tangguhan apabila besar kemungkinan bahwa jumlah laba fiskal mendatang akan memadai untuk dikompensasi. Koreksi terhadap kewajiban perpajakan diakui saat surat ketetapan pajak diterima atau jika mengajukan keberatan, pada saat keputusan atas keberatan tersebut telah ditetapkan. Pajak penghasilan kini dihitung dari laba kena pajak, yaitu laba yang telah disesuaikan dengan peraturan pajak yang berlaku.
2.k.
Imbalan Kerja Imbalan kerja jangka pendek diakui sebesar jumlah tak terdiskonto ketika pekerja telah memberikan jasanya kepada perusahaan dalam suatu periode akuntansi. Imbalan pasca kerja diakui sebesar jumlah yang diukur dengan menggunakan dasar diskonto ketika pekerja telah memberikan jasanya kepada perusahaan dalam suatu periode akuntansi. Kewajiban dan beban diukur dengan menggunakan teknik akutaria yang mencakup pula kewajiban konstruktif yang timbul dari praktik kebiasaan perusahaan. Dalam perhitungan kewajiban, imbalan harus didiskontokan dengan menggunakan metode projected unit credit. Pesangon pemutusan kontrak kerja diakui jika, dan hanya jika, perusahaan berkomitmen untuk: (a) memberhentikan seorang atau sekelompok pekerja sebelum tanggal pensiun normal; atau (b) menyediakan pesangon bagi pekerja yang menerima penawaran mengundurkan diri secara sukarela.
2.l.
Informasi Segmen Perusahaan dan perusahaan anak bergerak hanya di bidang jasa penasihat keuangan. Perusahaan mempunyai satu segmen geografis yaitu di Indonesia, sedangkan kegiatan usaha perusahaan anak, yang berada di Vanuatu (lihat juga Catatan 1.c), dianggap tidak material terhadap laporan keuangan konsolidasian, sehingga informasi segmen tidak disajikan.
2.m. Laba per Saham Dasar Laba per saham dihitung dengan membagi laba bersih dengan rata-rata tertimbang saham yang beredar yang ditempatkan dan disetor penuh dalam tahun yang bersangkutan. Rata-rata tertimbang jumlah saham beredar selama periode 2007 dan 2006 adalah 2.218.500.000 saham.
10
PT LIPPO SECURITIES Tbk
DAN PERUSAHAAN ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Periode yang Berakhir pada 30 Juni 2007 dan 2006 (Dalam Rupiah Penuh) 3.
Kas dan Setara Kas Akun ini terdiri dari: 2007 Rp
2006 Rp
Kas
22.179.713
20.179.713
Bank Pihak Ketiga PT Lippo Bank Tbk *)
51.995.381
71.964.836
74.175.094
92.144.549
Jumlah *) Pada tahun 2006 sudah bukan merupakan pihak hubungan istimewa
4.
Piutang Jasa Akun ini merupakan piutang PT Asianet Multimedia, pihak yang memiliki hubungan istimewa, dari jasa penasihat keuangan. Piutang tersebut telah jatuh tempo lebih dari 1 (satu) tahun. Tidak ada penyisihan piutang ragu-ragu yang dibentuk pada tanggal 30 Juni 2007 dan 2006 karena manajemen berkeyakinan bahwa seluruh piutang tersebut dapat ditagih.
5.
Akun dan Transaksi dengan Pihak Hubungan Istimewa Perusahaan dalam kegiatan usaha normal, melakukan transaksi dengan pihak-pihak yang memiliki hubungan istimewa dengan rincian sebagai berikut:
Jumlah
Piutang Jasa (lihat Catatan 4) PT Asianet Multimedia
Portofolio Efek - Bersih (lihat Catatan 6) PT Lippo E-Net Tbk Lain-lain Jumlah
2007
Rp
2006
Persentase dari Jumlah Aktiva/Kewajiban/ Pendapatan dan Beban yang Bersangkutan 2007 2006
512.765.956
512.765.956
0,14%
0,19%
1.923.750.000 1.509.431.088
945.000.000 881.813.300
0,54% 0,43%
0,35% 0,33%
3.433.181.088
1.826.813.300
0,97%
0,68%
11
PT LIPPO SECURITIES Tbk
DAN PERUSAHAAN ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Periode yang Berakhir pada 30 Juni 2007 dan 2006 (Dalam Rupiah Penuh) Persentase dari Jumlah Aktiva/Kewajiban/ Pendapatan dan Beban yang Bersangkutan 2007 2006
Jumlah 2007
Rp
2006
Piutang Lain-lain 2.810.846.824
--
0,79%
--
164.405.923.621 169.325.162.071
146.496.754.561 105.915.245.476
46,44% 47,82%
54,55% 39,44%
333.731.085.692
252.412.000.037
94,26%
93,99%
14.301.209.484
14.689.777.800
8,96%
8,57%
93.724.867 2.180.858.797
5.424.657.544 1.758.990.571
0,06% 1,36%
3,16% 1,03%
2.274.583.664
7.183.648.115
1,42%
4,19%
PT Matahari Putra Prima Tbk
11.000.000.000
18.000.000.000
6,89%
10,50%
Jasa Penasihat Keuangan PT Matahari Putra Prima Tbk PT Ciptadana Capital
5.251.120.419 800.000.000
-400.000.000
86,78% 13,22%
100,00% --
Jumlah
6.051.120.419
400.000.000
100,00%
100,00%
924.331.506 208.381.320
981.863.015 209.352.848
13,26% 2,99%
10,89% 2,32%
1.132.712.826
1.191.215.863
16,25%
13,21%
PT Ciptadana Capital Investasi pada Perusahaan Asosiasi PT Ciptadana Capital PT Lippo E-Net Tbk
(lihat Catatan 8)
Jumlah Hutang kepada Pemegang Saham (lihat Catatan 15) Pacific Asia Holdings Limited Bunga Masih Harus Dibayar (lihat Catatan 13) PT Matahari Putra Prima Tbk Pacific Asia Holding Ltd
Hutang Lain-lain (lihat Catatan 14)
Beban Bunga PT Matahari Putra Prima Tbk Pacific Asia Holding Ltd
12
PT LIPPO SECURITIES Tbk
DAN PERUSAHAAN ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Periode yang Berakhir pada 30 Juni 2007 dan 2006 (Dalam Rupiah Penuh) Hubungan dan sifat saldo akun/transaksi dengan pihak-pihak yang memiliki hubungan istimewa adalah sebagai berikut: Perusahaan
Hubungan
PT Asianet Multimedia PT Ciptadana Capital
Afiliasi Asosiasi
PT Lippo E-Net Tbk
Asosiasi
PT Matahari Putra Prima Tbk Pacific Asia Holdings Limited
6.
Sifat Saldo Akun/Transaksi Transaksi antar perusahaan Investasi pada perusahaan asosiasi dan jasa penasihat keuangan Investasi pada perusahaan asosiasi dan transaksi antar perusahaan Transaksi antar perusahaan Pinjaman subordinasi
Afiliasi Pemegang Saham
Portofolio Investasi 2007
2006
Harga Perolehan Rp
Harga Wajar Rp
Harga Perolehan Rp
Harga Wajar Rp
Efek Ekuitas Pihak Hubungan Istimewa Pihak Ketiga
19.778.861.192 1.418.958.299 21.197.819.491
Jumlah
3.433.181.088 11.407.836.218 14.841.017.306
19.778.819.942 1.419.140.374 21.197.960.316
1.826.813.300 6.149.044.208 7.975.857.508
Keuntungan bersih yang belum direalisasi atas kenaikan nilai efek yang dimiliki Perusahaan pada tanggal 30 Juni 2007 sebesar Rp 3.100.481.409 dan kerugian bersih yang belum direalisasi atas penurunan nilai efek tanggal 30 Juni 2006 sebesar Rp 2.443.039.221. 7.
Pajak Dibayar di Muka Akun ini merupakan pajak pertambahan nilai (PPN) Masukan - bersih.
8.
Investasi pada Perusahaan Asosiasi a. Akun ini terdiri dari investasi saham yang dicatat dengan metode ekuitas pada perusahaan-perusahaan sebagai berikut:
Persentase Kepemilika n
Harga Perolehan
2007
Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali
Selisih Transaksi Perubahan Ekuitas Perusahaan Asosiasi (lihat Catatan 17)
(%) PT Ciptadana Capital PT Lippo E-Net Tbk Jumlah
54,66 25,51
Akumulasi Bagian atas Laba (Rugi) Bersih - Bersih
Dividen Bersih
Nilai Tercatat
45.000.000.000 1.008.474.497.763
-(260.108.592.418)
26.711.197.490 239.572.449.220
119.773.594.494 (818.613.192.494)
(27.078.868.363) –
164.405.923.621 169.325.162.071
1.053.474.497.763
(260.108.592.418)
266.283.646.710
(698.839.598.000) (27.078.868.363)
333.731.085.692
13
PT LIPPO SECURITIES Tbk
DAN PERUSAHAAN ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Periode yang Berakhir pada 30 Juni 2007 dan 2006 (Dalam Rupiah Penuh) 2006 Persentase Kepemilika n
Harga Perolehan
Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali
Selisih Transaksi Perubahan Ekuitas Perusahaan Asosiasi (lihat Catatan 17)
(%) PT Ciptadana Capital PT Lippo E-Net Tbk
54,66 25,51
Jumlah
Akumulasi Bagian atas Laba (Rugi) Bersih - Bersih
Dividen Bersih
Nilai Tercatat
45.000.000.000 1.008.474.497.763
-(260.108.592.418)
34.805.045.213 202.384.343.544
75.031.598.887 (844.835.003.413)
(8.339.889.539) –
146.496.754.561 105.915..245.476
1.053.474.497.763
(260.108.592.418)
237.189.388.757
(769.803.404.526)
(8.339.889.539)
252.412.000.037
b. Bagian atas laba bersih perusahaan asosiasi pada periode berjalan terdiri dari: 2007 Rp PT Ciptadana Capital PT Lippo E-Net Tbk Jumlah
c.
34.369.646.601 17.365.582.637 51.735.229.238
2006 Rp 12.106.823.990 1.448.722.233 13.555.546.223
Perusahaan mencatat bagian atas selisih transaksi perubahan ekuitas PT Lippo E-Net Tbk pada tanggal 30 Juni 2007 sebesar Rp 22.646.589.527 dan disajikan sebagai bagian "Selisih Transaksi Perubahan Ekuitas Perusahaan Asosiasi" pada Ekuitas dalam neraca konsolidasian (lihat Catatan 2.b dan 17).
d. Berdasarkan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang diadakan di Jakarta tanggal 24 Juni 2005, yang diaktakan dalam akta notaris Yana Valentina, SH, MKN sebagai pengganti notaris Misahardi Wilamarta, SH, No.138, pemegang saham menyetujui pelepasan seluruh penyertaan Perusahaan pada PT Ciptadana Capital sejumlah 181.001.500 saham dengan syarat-syarat minimum sebagai berikut: 1. Minimum pembelian saham sebanyak 18.000.000 lembar saham atau 4,89% kepemilikan pada PT Ciptadana Capital; 2. Nilai penjualan harus merupakan nilai terbaik untuk kepentingan Perusahaan; 3. Harga jual harus mencerminkan harga wajar pengalihan saham PT Ciptadana Capital sesuai dengan penilaian yang dilakukan pihak independen, PT Truscel Capital; 4. Calon pembeli harus memperoleh persetujuan dari RUPS PT Ciptadana Capital; dan 5. Calon pembeli harus memperoleh persetujuan dari Bapepam. Pada tanggal neraca, investasi tersebut belum terjual. Meskipun persentase kepemilikan Perusahaan meningkat menjadi 54,66% (lihat butir c) namun Perusahaan tetap mencatat investasi pada asosiasi dengan metode ekuitas, karena sesuai dengan hasil keputusan RUPSLB tersebut, peningkatan persentase kepemilikan tersebut hanya bersifat sementara. Hasil RUPSLB tersebut telah dilaporkan kepada Bapepam pada tanggal 27 Juni 2005. e. Manajemen berpendapat bahwa nilai tercatat investasi pada tanggal 30 Juni 2007 dapat terealisasi seluruhnya.
14
PT LIPPO SECURITIES Tbk
DAN PERUSAHAAN ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Periode yang Berakhir pada 30 Juni 2007 dan 2006 (Dalam Rupiah Penuh) 9.
Investasi Jangka Panjang Lainnya Akun ini terdiri dari investasi saham sebagai berikut: 2007 Rp PT Kustodian Sentral Efek Indonesia PT Bhakti Sarana Ventura PT Pondok Indah Padang Golf Jumlah
2006 Rp
300.000.000 100.000.000 75.000.000 475.000.000
300.000.000 100.000.000 75.000.000 475.000.000
Manajemen berpendapat bahwa nilai tercatat investasi pada tanggal 30 Juni 2007 dapat terealisasi seluruhnya. 10.
Aktiva Tetap Rincian aktiva tetap adalah sebagai berikut:
Harga Perolehan Prasarana Kantor Peralatan dan Perabot Kantor Kendaraan Bermotor Jumlah
Saldo Awal Rp
Penambahan Rp
38.242.250 132.671.110 9.680.000 180.593.360
Akumulasi Penyusutan Prasarana Kantor Peralatan dan Perabot Kantor Kendaraan Bermotor Jumlah
38.242.250 107.196.630 6.453.331 151.892.211
Nilai Buku
Pengurangan Rp
Saldo Akhir Rp
80.832.250 82.513.305 -163.345.555
-----
119.074.500 215.184.415 9.680.000 343.938.915
20.208.063 18.009.703 806.665 39.024.431
-----
58.450.313 125.206.333 7.259.996 190.916.642
28.701.149
153.022.273
Harga Perolehan Prasarana Kantor Peralatan dan Perabot Kantor Kendaraan Bermotor Jumlah
Saldo Awal Rp
Penambahan Rp
38.242.250 129.405.000 9.680.000 177.327.250
Akumulasi Penyusutan Prasarana Kantor Peralatan dan Perabot Kantor Kendaraan Bermotor Jumlah
38.242.250 100.109.130 3.226.664 141.578.044
Nilai Buku
2007
35.749.206
2006
Pengurangan Rp
Saldo Akhir Rp
-4.680.000 -4.680.000
-----
38.242.250 134.085.000 9.680.000 182.007.250
-5.017.972 1.613.335 6.631.307
-----
38.242.250 105.127.102 4.839.999 148.209.351 33.797.899
15
PT LIPPO SECURITIES Tbk
DAN PERUSAHAAN ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Periode yang Berakhir pada 30 Juni 2007 dan 2006 (Dalam Rupiah Penuh) Penyusutan pada tanggal 30 Juni 2007 dan 2006 masing-masing sebesar Rp 39.024.431 dan Rp 6.631.307 dibebankan ke akun beban umum dan administrasi. Kendaraan bermotor diasuransikan terhadap risiko kerugian dengan nilai pertanggungan sebesar Rp 7.200.000. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutup kemungkinan kerugian yang timbul dari risiko tersebut. Manajemen berpendapat bahwa nilai tercatat aktiva tetap pada tanggal 30 Juni 2007 dapat terealisasi seluruhnya. 11.
Hutang Jangka Panjang Pada tanggal 16 April 2001, sebagaimana dinyatakan dalam akta notaris Theresia Putranti Wahyuningsih, SH, No.18 pada tanggal yang sama, Perusahaan bersama-sama dengan perusahaan-perusahaan dalam Lippo Land Group dan PT Lippo Karawaci Tbk (LK) menandatangani Perjanjian Penyelesaian Hutang dengan Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN). Berdasarkan perjanjian tersebut di atas, saldo pinjaman Perusahaan beserta bunganya yang telah disetujui BPPN sejumlah Rp 89.962.812.500 telah dibayar LK, sehingga Perusahaan mengakui hutang jangka panjang kepada LK. Pinjaman ini dialihkan kepada Fortress Capital Ltd. (Fortress) pada tanggal 27 Desember 2004. Berdasarkan Perjanjian Hutang tanggal 7 April 2005, Fortress menyetujui untuk mengkapitalisasi seluruh bunga yang belum dibayar ke dalam pokok pinjaman, sehingga pokok pinjaman setelah perjanjian tersebut menjadi Rp 123.158.806.808 dengan suku bunga tahunan rata-rata sebesar 1% di atas suku bunga Sertifikat Bank Indonesia. Pada tahun 2007 dan 2006 suku bunga yang berlaku masingmasing adalah sebesar 10,75% per tahun dan 13,74% per tahun. Pembayaran bunga dilakukan pada tanggal 31 Desember setiap tahunnya. Pembayaran pokok dan bunga dapat dilakukan secara tunai atau dengan penyerahan aktiva berwujud dan tidak berwujud yang dimiliki Perusahaan, termasuk namun tidak terbatas pada surat-surat berharga yang dimiliki Perusahaan dan pada harga yang disepakati bersama. Pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal 7 April 2011. Pada tahun 2007 dan 2006, Perusahaan telah membayar pokok pinjaman masing-masing sebesar Rp 12.962.400.000 dan Rp 7.259.200.000. Bunga terhutang, termasuk pajak penghasilan atas bunga tersebut, pada tanggal 30 Juni 2007 dan 2006 masing-masing sebesar Rp 27.615.544.909 dan Rp 14.069.033.748 dicatat sebagai "Bunga Masih Harus Dibayar" pada neraca konsolidasian (lihat Catatan 13). Tidak ada aktiva milik Perusahaan dan perusahaan anak yang dijadikan jaminan.
12.
Perpajakan a. Hutang Pajak
2007 Rp
2006 Rp
Pajak Penghasilan Pasal 21 Pasal 23/26
31.830.409 3.982.443
26.964.006 769.922.820
Jumlah
35.812.852
796.886.826
16
PT LIPPO SECURITIES Tbk
DAN PERUSAHAAN ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Periode yang Berakhir pada 30 Juni 2007 dan 2006 (Dalam Rupiah Penuh) Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak penghasilan, seperti disajikan dalam laporan laba rugi konsolidasian, dan taksiran rugi fiskal Perusahaan untuk periode yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2007 dan 2006 adalah sebagai berikut:
Laba Sebelum Pajak Penghasilan Sesuai Dengan Laporan Laba Rugi Konsolidasian Dikurangi: Laba (Rugi) Perusahaan Anak Laba Perusahaan Sebelum Taksiran Beban Pajak Beda Temporer: Penyusutan Beda Tetap: Bagian atasLaba Bersih Perusahaan Asosiasi Kerugian (keuntungan) yang Belum Direalisasi atas Penurunan (Kenaikan) Nilai Efek - Bersih Keuntungan yang Telah Direalisasi atas Perdagangan Efek Penghasilan Bunga yang Telah Dikenakan Pajak Penghasilan Bersifat Final Taksiran Penghasilan Kena Pajak Akumulasi Rugi Fiskal yang Dapat Dikompensasi Taksiran Akumulasi Rugi Fiskal Perusahaan
2007 Rp
2006 Rp
52.728.642.916 -52.728.642.916
2.729.685.945 -2.729.685.945
67.700
1.725
(51.735.229.238)
(13.555.546.223)
(3.100.481.409)
2.443.039.221
(288.237.667)
(2.010.375)
(26.112.062)
(21.732.643)
(2.421.349.760) (12.014.017.559)
(8.406.562.350) (12.014.017.559) (20.420.579.909)
(14.435.367.319)
Perusahaan tidak mencatat beban pajak penghasilan badan pada periode Juni 2007 dan 2006 karena masih mencatat kerugian pada periode yang bersangkutan dan masih memiliki akumulasi rugi fiskal. b. Pajak Tangguhan Perhitungan taksiran manfaat pajak penghasilan tangguhan atas beda temporer untuk periode yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2007 dan 2006, dengan menggunakan tarif pajak maksimum sebesar 30%, adalah sebagai berikut: 2007 Rp
Kompensasi Rugi Fiskal Penyusutan Penyisihan Akibat Tidak Terpulihkannya Pajak Tangguhan Manfaat Pajak Penghasilan Tangguhan - Bersih
Rincian aktiva pajak tangguhan - bersih sebagai berikut:
Kewajiban Diestimasi atas Imbalan Kerja Piutang Lain-lain Aktiva Tetap Kompensasi Rugi Fiskal Aktiva Pajak Tangguhan - Bersih
17
2006 Rp
726.404.928 20.310 (726.404.928)
2.521.968.704 517 --
20.310
2.521.969.221
2007 Rp
2006 Rp
93.600.000 63.410.100 (142.170) --
93.600.000 63.410.100 (216.140) 6.126.173.972
156.867.930
6.282.967.932
PT LIPPO SECURITIES Tbk
DAN PERUSAHAAN ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Periode yang Berakhir pada 30 Juni 2007 dan 2006 (Dalam Rupiah Penuh) 13.
Bunga Masih Harus Dibayar Pada tanggal 30 Juni 2007 dan 2006, akun ini terdiri dari: 2007 Rp Pihak yang Memiliki Hubungan Istimewa PT Matahari Putra Prima Tbk Pasific Asia Holding Ltd. Pihak Ketiga Fortress Capital Ltd. Jumlah
14.
2006 Rp
93.724.867 2.180.858.797 2.274.583.664
5.424.657.544 1.758.990.571 7.183.648.115
27.615.544.909 29.890.128.573
14.069.033.748 21.252.681.863
Hutang Lain-lain – Pihak yang Memiliki Hubungan Istimewa Akun ini merupakan pinjaman dari PT Matahari Putra Prima Tbk. Tanggal jatuh tempo atas pinjaman ini yang semula pada tanggal 4 April 2007, telah diperpanjang sampai tanggal 4 Oktober 2007. Pinjaman ini dikenakan suku bunga tahunan sebesar 11%. Pada tahun 2007 dan 2006, Perusahaan telah membayar pokok pinjaman masing-masing sebesar Rp 6.600.000.000 dan Rp 400.000.000. Bunga terhutang, termasuk pajak penghasilan atas bunga tersebut, pada tanggal 30 Juni 2007 dan 2006 masing-masing sebesar Rp 93.724.867 dan Rp 5.424.657.544 dicatat sebagai "Bunga Masih Harus Dibayar" pada neraca konsolidasian (lihat Catatan 13). Tidak ada aktiva milik Perusahaan dan perusahaan anak yang dijadikan jaminan.
15.
Hutang Kepada Pemegang Saham Akun ini merupakan pinjaman dari Pacific Asia Holdings Limited sebesar USD 1,579,546 yang diperoleh Perusahaan pada tanggal 20 Desember 2002. Pinjaman ini tidak dikenakan bunga untuk 18 (delapan belas) bulan pertama dan selanjutnya sebesar 6% per tahun sampai jatuh tempo pada tanggal 19 Desember 2005. Selanjutnya, pinjaman ini diperpanjang sampai dengan 19 Desember 2008 dengan bunga sebesar 2,5% per tahun. Sesuai perjanjian perpanjangan pinjaman, Perusahaan dapat membayar sebagian atau seluruh pokok dan bunga pinjaman sampai dengan saat jatuh tempo. Pajak penghasilan atas pendapatan bunga yang diterima kreditur, masih dicatat dalam “Bunga Masih Harus Dibayar” (lihat Catatan 13). Tidak ada aktiva milik Perusahaan dan perusahaan anak yang dijadikan jaminan.
18
PT LIPPO SECURITIES Tbk
DAN PERUSAHAAN ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Periode yang Berakhir pada 30 Juni 2007 dan 2006 (Dalam Rupiah Penuh) 16.
Modal Saham Pemegang saham dan komposisi pemilikan saham Perusahaan pada tanggal 30 Juni 2007 dan 2006 berdasarkan data PT Sharestar Indonesia - Biro Administrasi Efek adalah sebagai berikut:
Pemegang Saham
17.
Jumlah Rp
Pacific Asia Holding Limited PT Pacific Utama Tbk Lain-lain (masing-masing kurang dari 5%)
685.254.430 449.633.600 1.083.611.970
30,89 20,27 48,84
342.627.215.000 224.816.800.000 541.805.985.000
Jumlah
2.218.500.000
100,00
1.109.250.000.000
Selisih Transaksi Perubahan Ekuitas Perusahaan Asosiasi Rincian akun ini adalah sebagai berikut:
2007 Rp
Tambahan Modal Disetor Selisih Transaksi Perubahan Ekuitas Perusahaan Asosiasi Kerugian yang Belum Direalisasi atas Penurunan Nilai Pasar Efek Dividen yang Tidak Diklaim oleh Pemegang Saham Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali Agio Saham Saldo Laba Jumlah
18.
Persentase Pemilikan (%)
Jumlah Saham (Lembar)
198.434.930.881 39.674.337.028 (30.489.381.096) 557.225.637 54.420.506.501 32.546.500 3.653.481.259 266.283.646.710
2006 Rp 198.434.930.881 95.830.830.152 (71.077.804.768) 557.225.637 9.758.179.096 32.546.500 3.653.481.259 237.189.388.757
Laba Bersih per Saham Dasar Perhitungan laba bersih per saham dasar Perusahaan adalah sebagai berikut:
Laba Bersih Jumlah Rata-rata Saham Beredar Laba per Saham Dasar
2007 Rp 52.728.663.226
2006 Rp 5.251.655.166
2.218.500.000
2.218.500.000
23,77
2,37
Laba bersih sesuai dengan laporan laba rugi konsolidasian untuk perhitungan laba per saham.
19
PT LIPPO SECURITIES Tbk
DAN PERUSAHAAN ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Periode yang Berakhir pada 30 Juni 2007 dan 2006 (Dalam Rupiah Penuh) 19.
Beban Umum dan Administrasi Akun ini terdiri dari:
2007
2006
870.835.529 135.000.000 165.000.000 73.354.750 39.371.493 39.024.431 137.501.856
748.089.213 135.000.000 185.350.000 143.076.095 13.508.190 6.631.307 88.094.376
1.460.088.059
1.319.749.181
Gaji, Bonus dan Tunjangan Biaya Bursa Honorarium Tenaga Ahli Sewa Telekomunikasi Penyusutan Lain-lain Jumlah
20.
Aktiva dan Kewajiban dalam Mata Uang Asing 2007 Aktiva Bank Uang Jaminan yang Dapat Dikembalikan Jumlah Aktiva
21.
USD
2006
Ekuivalen Rp 661.92 -661.92
5.993.024 -5.993.024
USD 1,270.00 9,924.00 11,194.00
Ekuivalen Rp 11.811.000 92.293.200 104.104.200
Kewajiban Bunga Masih Harus Dibayar Hutang Kepada Pemegang Saham Jumlah Kewajiban
(240,872.41) (2.180.858.797) (189,138.77) (1.758.990.561) (1,579,546.00) (14.301.209.484) (1,579,546.00) (14.689.777.800) (1,820,418.41) (16.482.068.281) (1,768,684.77) (16.448.768.361)
Jumlah Kewajiban - Bersih
(1,819,756.49) (16.476.075.257) (1,757,490.77) (16.344.664.161)
Kelangsungan Hidup Perusahaan Laporan keuangan konsolidasian terlampir disusun dengan anggapan bahwa Perusahaan dan perusahaan anak akan melanjutkan usahanya sebagai entitas yang berkemampuan untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya. Sampai dengan periode Juni 2007 kegiatan usaha Perusahaan dan perusahaan anak masih belum dapat menghasilkan laba yang cukup untuk memenuhi beban bunga dan kewajibannya. Meskipun sampai dengan periode Juni 2007, Perusahaan dan perusahaan anak telah dapat memperoleh laba bersih sebesar Rp 52.728.663.226, akan tetapi laba tersebut terutama diperoleh dari bagian atas laba perusahaan asosiasi sebesar Rp 51.735.229.238. Pada tanggal 30 Juni 2007 dan 2006, Perusahaan dan perusahaan anak telah memiliki ekuitas masing-masing sebesar Rp 194.340.988.751 dan Rp 97.140.208.612. Dalam menghadapi kondisi tersebut di atas, manajemen Perusahaan dan perusahaan anak berupaya untuk lebih meningkatkan kinerjanya, dengan mengambil beberapa langkah sebagai berikut: i. Memonitor dan menelaah portofolio efek dan investasi lainnya untuk memperoleh dana; ii. Melakukan pengawasan biaya untuk setiap aspek; dan iii. Mencapai pendapatan usaha yang menguntungkan dengan mendorong kegiatan yang menghasilkan pendapatan sesuai dengan anggaran dasar.
20
PT LIPPO SECURITIES Tbk
DAN PERUSAHAAN ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan) Untuk Periode yang Berakhir pada 30 Juni 2007 dan 2006 (Dalam Rupiah Penuh) Manajemen berkeyakinan bahwa dengan melaksanakan langkah-langkah tersebut, Perusahaan dan perusahaan anak mampu mempertahankan kelangsungan usaha secara berkesinambungan. Laporan keuangan konsolidasian mencakup tindakan yang telah atau akan ditempuh Perusahaan dan perusahaan anak sebagai tanggapan atas kondisi tersebut. Laporan keuangan konsolidasian terlampir tidak mencakup penyesuaian yang mungkin timbul dari ketidak pastian tersebut. 22.
Tanggung Jawab Manajemen atas Laporan Keuangan Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan laporan keuangan konsolidasian untuk periode yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2007 dan 2006.
21