PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
PENGERTIAN DAN KLASIFIKASI BUAH
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
Arti Botani
• organ pada tumbuhan berbunga yang merupakan perkembangan lanjutan dari bakal buah (ovarium) disebut buah sejati
Arti Pertanian
• tidak terbatas yang terbentuk dari bakal buah, melainkan dapat pula berasal dari hasil perkembangan bagian-bagian organ lain yang dapat dimakan
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
Perbedaan pengertian buah secara botani dan pertanian BUAH SEJATI
BUKAN BUAH SEJATI
BUAH-BUAHAN
Perkembangan dari bakal buah dan dikonsumsi sebagai buah-buahan. Contoh: apel, jambu pepaya, mangga
Bukan perkembangan dari bakal buah tetapi dikonsumsi sebagai buahbuahan. Contoh: nangka,nanas, tin (ara), jambu monyet
BUKAN BUAHBUAHAN
Perkembangan dari bakal buah tetapi dianggap bukan buahbuahan. Contoh: tomat, padi, jagung, mete
Bukan perkembangan dari bakal buah dan dianggap bukan buah-buahan. Contoh:buah nangka muda, bongkol bunga matahari
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
Berdasar jumlah bunga dan jumlah bakal buah yang membentuk buah , buah diklasifikasian :
1. Buah tunggal, yakni buah yang terbentuk dari satu bunga dengan satu bakal buah, yang berisi satu atau lebih biji. Contoh : mangga, alpokat, pepaya.
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
2. Buah ganda, yakni jika buah terbentuk dari satu
bunga yang memiliki banyak bakal buah. Masing-masing bakal buah tumbuh menjadi buah tersendiri, lepas-lepas, namun akhirnya menjadi kumpulan buah yang nampak seperti satu buah. Contohnya adalah sirsak (Annona).
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
2. Buah majemuk, yakni jika buah terbentuk dari
bunga majemuk. Dengan demikian buah ini berasal dari banyak bunga dan banyak bakal buah, yang pada akhirnya seakan-akan menjadi satu buah saja. Contohnya adalah nanas (Ananas), bunga matahari (Helianthus).
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
TIPE BUAH BUAH KERING (SICCUS)
BUAH BERDAGING (CAMOCUS)
• Tidak memecah (indehiscent) • Memecah (dehiscent) • pada umumnya tidak memecah (membuka) ketika masak. Salah satu perkecualiannya adalah pala (Myristica)
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
Indehiscent Fruits Perikarp kering saat masak, tetapi tidak terpisah/membuka .
Examples : Achene Samara Caryopsis Nut
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
Achene Buah berbiji tunggal, dengan biji menempel pada satu titik dalam buah dan bebas dari perikarp Misal: bunga matahari
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
Samara Buah berbiji 1 atau 2, dengan perikarp tipis seperti sayap, sering digunakan untuk penyebaran biji dengan bantuan angin. Contoh : maple
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
Caryopsis (grain) Buah berbiji tunggal, biji menyatu dengan perikarp. Contoh : jagung
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
Nut Buah berbiji tunggal dan keras, biasanya terbentuk dari bakal buah dengan perikarp yang keras. Misal : acorn
pecan acorn
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
Dehiscent Fruits Perikarp kering saat masak, membuka saat masak penuh.
Examples : Follicle Legum Capsule
terpisah/
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
Follicle Tersusun dari 1 bakal buah dan terbelah pada 1 sisi . Misal : magnolia, sweet gum, milkweed Sweet gum
Magnolia
Milkweed
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
Legume Tersusun dari 1 bakal buah dan terbelah pada 2 sisi. Misal : kacang tanah, kedelai, kacang hijau
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
Capsule Tersusun dari beberapa bakal buah dan membuka pada saat masak, terbelah pada 3 sisi atau lebih Misal : lily
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
Fleshy Fruits Perikarp berdaging umumnya terpisah/membuka dan edible .
Examples : Drupe Pome Hisperidium Berry False Berry
tidak
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
Drupe/Stone Fruits Buah batu memiliki tiga lapisan dinding buah. Eksokarp umumnya tipis menjangat (seperti kulit); mesokarp yang berdaging atau berserabut; dan endokarp yang liat, tebal dan keras, bahkan dapat amat keras seperti batu. Misal: plum, rambutan, mangga, cherry, kelapa.
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
Biasanya memiliki satu karpel & biji • Buah berasal dari ovary •
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
Pome Dasar buah dan bagian luar perikarp berdaging, bagian dalam perikarp seperti kertas. Misal: apel, pear.
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
• Biasanya memiliki 5 carpel & 10 biji • Buah berasal dari hypanthium
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
Hisperidium Memiliki tiga lapisan dinding buah. Lapisan luar yang liat dan berisi kelenjar minyak; lapisan tengah yang serupa jaringan bunga karang dan umumnya keputih-putihan; serta lapisan dalam yang bersekat-sekat, dengan gelembung-gelembung berisi cairan di dalamnya. Biji-biji tersebar di antara gelembung-gelembung itu. Contoh: buah jeruk (Citrus).
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
Berry mempunyai dinding buah terdiri dari dua lapisan, yakni lapisan luar (eksokarp atau epikarp) yang tipis dan lapisan dalam (endokarp) yang tebal, lunak dan berair. Biji-biji lepas dalam lapisan dalam tersebut . Misal: anggur, tomat.
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
False Berry serupa dengan buah berry, namun dengan dinding luar yang lebih tebal dan kuat. Pada buah yang masak, di tengahnya sering terdapat ruangan dan daging buahnya bersatu dengan banyak biji di dalam ruangan tersebut. Contoh : mentimun (Cucurbita) dan kerabatnya.
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
Verheij (1986) : Tipe pohon buah-buahan berdasar irama pertumbuhan dan pembungaannya
Pohon buah tidak bercabang (single stemmed species) Tumbuh dan berbuah terus setelah dewasa, bunga di ketiak daun. Pertumbuhan tunas dan perkembangan bunga terjadi bersamaan. Misal : pepaya
Tumbuh vegetatif diakhiri bunga. Bunga muncul pada akhir pertumbuhan batang Misal : nanas, pisang
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
Pohon buah bercabang (branched species) Perkembangan bunga terjadi bersamaan dengan pertumbuhan. Tumbuh dan berbuah terus tak mengenal musim: markisa, talok (arben) Perkembangan bunga terpisah dari pertumbuhan. Ada perbedaan tempat bagian vegetatif dan reproduktif. a. Tempat tunas vegetatif dan reproduktif berbeda tempat, CAULIFLOROUS : durian, nangka, nam-nam b. Tempat tunas vegetatif dan reproduktif terdapat pada satu tempat, calon tunas vegetatif dapat dibedakan dengan bakal tunas bunga, SHOOT DIMORPHISM: jeruk, apel, anggur. c. Tipe campuran, bunga di batang, cabang, ketiak daun, ujung ranting : belimbing, jambu air, jambu bol
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
Ada perbedaan irama pertumbuhan atau waktu pertumbuhan antara tunas vegetatif dan tunas reproduktif a. Waktu serempak, pembungaan serentak dalam satu pohon (synchronous) : mangga, rambutan, alpukat b. Tidak serempak, tidak bermusim, pada satu pohon terdapat pertumbuhan vegetatif, kuncup bunga, bunga mekar (asynchronous) : sawo, sirsak c. Pembungaan dipengaruhi musim sehingga dapat diatur pembungaannya melalui pemangkasan dan pengairan : apel, jeruk, anggur
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA
Tipe pohon buah-buahan berdasarkan habitus 1. Pohon: mangga, rambutan, durian 2. Non pohon : a. Terna (herba tahunan): pisang, nenas, pepaya b. Liana: anggur, markisa, kiwi (keterangan: liana adalah vines yang berkayu, sedangkan vines adalah tanaman yang menjalar atau merambat)