PROGRAM STUDI AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS ANDALAS BAHAN AJAR

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS ANDALAS

BAHAN AJAR Mata Kuliah

: Manajemen Keuangan Agribisnis

Semester Pertemuan Ke Pokok Bahasan

: IV : 2 : Manajemen Keuangan Pertanian dan Pembiayaan Perusahaan Agribisnis : Rini Hakimi, SP, Msi Vonny Indah Mutiara, SP, MEM

Dosen

AGRIBISNIS UNAND-BAHAN AJAR

POKOK BAHASAN: Manajemen Keuangan Pertanian dan Pembiayaan Perusahaaan Agribisnis

SUB POKOK BAHASAN 1. Pelaku usaha agribisnis 2. Modal dalam sektor pertanian 3. Sumber-sumber modal perusahaan



PELAKU USAHA AGRIBISNIS Ditinjau dari fungsinya pelaku usaha agribisnis dapat dikategorikan : 1. Sebagai pemilik dan pengusaha

2. Sebagai pemilik, penyakap dan pengusaha 3. Sebagai penyakap dan pengusaha 4. Sebagai buruh tani atau tenaga kerja bayaran



MODAL DALAM SEKTOR PERTANIAN Modal dalam arti makro adalah faktor produksi modal yang disalurkan, dikelola dan dikontrol di dalam kegiatan ekonomi di sektor pertanian dalam arti luas dan merupakan salah satu sektor ekonomi nasional

Modal dalam arti mikro adalah faktor produksi modal yang disalurkan, dikelola dan dikontrol di dalam suatu usahatani perusahaan agribisnis maupun suatu usahatani yang masih sederhana



MODAL DALAM SEKTOR PERTANIAN Bentuk Modal : 1. Uang kartal 2. Uang Giral 3. Peralatan yang dipakai Note : uang dapat digunakan sebagai alat pembayar, alat

penukar dan alat pengukur



Modal Berdasarkan Hak Milik 1. 2. 3. 4.

Modal pribadi perusahaan Modal Luar Perusahaan Modal swasta perorangan atau kelembagaan Modal pemerintah



Modal berdasarkan Arah Pemakaian 1. 2. 3. 4.

Modal investasi Modal operasional Modal barang yang tidak bergerak Modal barang yang bergerak



Modal berdasarkan Sumbernya 1. Modal dari tabungan 2. Modal dari warisan 3. Modal dari hadiah 4. Modal dari luar perusahaan 5. Modal dari sewa menyewa 6. Modal dari kontrak produksi 7. Modal dari perusahaan-perusahaan sewa guna 8. Modal dari lembaga-lembaga perkreditan 9. Modal dari dalam negeri 10. Modal dari luar negeri



Modal Koperasi 1. Para pendiri koperasi 2. Anggota koperasi (iuran wajib, iuran sukarela) 3. Dari sumber lain (ex : SHU)



SUMBER-SUMBER MODAL PERUSAHAAN 1. Modal pribadi perusahaan (equity capital) 2. Modal luar perusahaan (non equity capital)



Modal pribadi perusahaan 1. Tabungan ; pendapatan perusahaan yang tidak dipakai untuk tujuan konsumtif 2. Warisan, hadiah dan jual beli tunai



Modal luar perusahaan (non equity capital) Alasan perusahaan meminjam modal dari luar : 1. Karena perusahaan kekurangan modal 2. Karena lebih menguntungkan memakai modal pinjaman, jika tingkat suku bunga (interest = i) < tingkat keuntungan investasi (revenue =r)



Modal luar perusahaan (non equity capital) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.

Modal pribadi dari luar usahatani Kontrak usaha Kontrak sewa guna usaha Kontrak produksi Kontrak pemasaran hasil produksi Kontrak Manajemen produksi Kontrak penyediaan bahan produksi



Keuntungan Kerjasama 1. 2. 3. 4.

Mendapatkan bantuan keuangan Resiko tidak ditanggung sendiri Mendapatkan masukan untuk pengelolaaan usaha Koordinasi yang lebih baik antara produksi dan pemasaran 5. Konsumen mendapat jaminan kualitas produk yang dibeli



Kerugian kerjasama 1. 2. 3. 4.

Kehilangan sebagian pengawasan manajemen Harus menyerahkan sebagian keuantungannya Petani mudah membuat kesalahan Kehilangan kesempatan menaikkan keuntungan



Daftar Pustaka Astuti, Dewi. 2004. Manajemen Keuangan Perusahaan. Ghalia Indonesia. Jakarta. Dasono, P. 2009. Manajemen Keuangan. Nusantara Consulting. Jakarta. Kadarsan, Halimah W. 1995. Keuangan Pertanian dan Pembiayaan Perusahaan Agribisnis. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS ANDALAS BAHAN AJAR

Recommend Documents