PENDAHULUAN Sesuai dengan semangat yang dibangun oleh Pemerintah dalam upaya memperkuat posisi Indonesia sebagai negara maritim dan menjaga wilayah perbatasan, menjadi suatu pembahasan yang menarik bagi semua pihak. Dengan melihat potensi Indonesia sebagai negara kepulauan yang luas lautannya melebihi daratan ini menjadi tantangan tersendiri, peningkatan dari segala bidang pun diupayakan untuk memberikan kontribusi, tidak tertinggal juga pada aspek penegakkan hukum. Aspek penegakkan hukum menjadi suatu alat yang penting dalam penguatan di wilayah perbatasan yang berbasis kemaritiman. Pelanggaran hukum di wilayah perbatasan juga tidak dapat dipungkiri sering terjadi seperti perdagangan manusia (Human Trafficking), peredaran narkoba serta sengketa wilayah perbatasan. Selanjutnya dalam bidang kelautan juga sering terjadi pelanggaran hukum
seperti
pencurian
ikan
(Illegal
Fishing),
pencemaran
lingkungan laut akibat limbah industri serta pelanggaran hukum lainnya yang terjadi di wilayah perbatasan. Kegiatan Seminar Nasional dan Call For Papers yang menjadi bagian dari
SNPK
(Seminar
Nasional
Perbatasan
dan
Kemaritiman)
merupakan yang pertama kali diselenggarakan oleh Progam Studi
Ilmu Hukum Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Maritim Raja Ali Haji ditahun 2016. Dengan mengangkat tema “Penguatan Daerah Perbatasan yang Berbasis Kemaritiman”. Papers akan dimuat dalam Prosiding ber- ISSN.
TUJUAN KEGIATAN : Adapun yang menjadi tujuan diselenggarakannya Seminar Nasional dan Call For Papers ini adalah, untuk menambah wawasan serta ilmu pengetahuan khususnya dibidang hukum, terkait dengan pelanggaran
hukum
kemaritiman
serta
di
wilayah
upaya-upaya
perbatasan dalam
yang
penguatan
perbatasan yang berbasis kemaritiman.
KEYNOTE SPEAKER : Prof. Hikmahanto Juwana, SH., LL.M., Ph.D (Guru Besar Hukum Internasional Fakultas Hukum UI)
TOPIK : 1. Tata Pemerintahan Maritim 2. Tindak Pidana Di Perbatasan 3. Sosiologi Hukum Masyarakat Pesisir 4. Aspek Hukum Bisnis Di Daerah Perbatasan 5. Aspek Hukum Pertahanan Dan Keamanan Perbatasan 6. Aspek Hukum Pencemaran Lingkungan Laut
berbasis wilayah
TANGGAL PENTING : 01 Agustus 2016
Batas Akhir Pengumpulan Abstrak
08 Agustus 2016
Pengumuman Lolos Abstrak
01-05 September 2016
Pembayaraan
Keikutsertaan
Seminar
Nasional dan Call For Papers 09 September 2016
Batas Akhir Pengumpulan Full Paper
26 September 2016
Seminar Nasional
26 September 2016
Pemakalah
27 September 2016
Tour de lagoi
BIAYA REGISTRASI : Pemakalah : Rp. 500.000 Melalui : Rek. BNI. No. 0115216035. A.n. IRMAN Bukti pembayaran dikirim E-mail :
[email protected] Form Registrasi Peserta Call For Papers: http://law.umrah.ac.id/form-registrasi-peserta-call-for-papers/ Info Sekretariat : Jl. Raya Dompak Gedung Prodi Ilmu Hukum FISIP UMRAH Tanjungpinang (0771) 29115 Hp : 085271816991 (Irman) 081360339886 (Cholidi) 081365301365 (Razil) Website : http://law.umrah.ac.id E-mail :
[email protected]
KETENTUAN PENULISAN ABSTRAK : 1. Abstrak memuat Judul, Nama Para Penulis, Institusi, dan Alamat lengkap; 2. Ditulis menggunakan Bahasa Inggris; 3. Jumlah kata sebanyak 500; 4. Diketik menggunakan huruf Times New Roman 12pt; 5. Kertas A4; 6. Spasi tunggal; 7. Penelitian
yang
telah
selesai
seluruhnya
memuat
atau
sebagian dari cakupan larat bekalang, tujuan, metode, hasil serta kesimpulan; 8. Rencana penelitian mencakup setidaknya mengenai latar belakang, topik, tujuan yang ingin dicapai, metodologi yang diusulkan serta gambaran hasil penelitian.
KETENTUAN PENULISAN PAPER Penulisan Paper harus sesuai dengan ketentuan dari Panitia SNPK, adapun muatan ketentuan tersebut adalah : 1. Ditulis dengan ketentuan 1,5 spasi pada kertas A4, dengan panjang tulisan 5.000 kata, menggunakan huruf Times New Roman 12pt. 2. Kertas ukuran A4, marjin atas dan kiri 4cm, marjin bawah dan kanan 3cm 3. Sistematika Penulisan memuat: a) Judul, Nama penulis, abstrak dan kata kunci. Abstrak dan kata kunci ditulis dalam bahasa Inggris; b) Pendahuluan terdiri dari : Latar Belakang, Permasalahan, Tujuan, Metode Penelitian; c) Kerangka Teori; d) Pembahasan (topik dan sub-sub topik pembahasan);
e) Penutup (kesimpulan dan saran); f) Daftar kepustakaan (berisi sumber yang dirujuk dalam uraian saja) dari sumber-sumber yang mutahir. 4. Setiap kutipan harus menyertakan sumbernya yang ditulis pada akhir kutipan (-in note) dengan urutan nama akhir penulis, tahun terbit : halaman. Contoh : Suryo,1999: 15. Akan tetapi, untuk kasus-kasus tertentu sumber kutipan dapat ditulis dengan catatan kaki dengan urutan : nama penulis lengkap tanpa gelar Akademik (tidak dibalik), Judul buku (cetak miring), Nama Penerbit, Kota Tempat Terbit, Tahun, Halaman. Contoh; A. Syafii Ma’arif, Islam dalam Masalah Kenegaraan, LP3ES, Jakarta, 1985, hlm. 6. 5. Setiap paper harus disertai daftar pustaka atau refrensi, terutama yang digunakan sebagai acuan langsung. Daftar pustaka
tersebut
ditulis
dengan
urutan:
Nama
Penulis
lengkap, Judul buku (ditulis miring), Penerbit, Kota Tempat Terbit, Tahun Terbit, Contoh : Anhar Gonggong, Amandemen Konstitusi, Otonomi Daerah dan Federalisme, Solusi Untuk Masa Depan, Media Pressindo, Yogyakarta, 2001. 6. Paper dikirim ke panitia SNPK dalam format Microsoft Word
bentuk
softcopy
[email protected]
melalui
email