BPS PROVINSI KALIMANTAN BARAT No. 38/07/61/Th.XIX, 1 Juli 2016
PRODUKSI PADI DAN JAGUNG ANGKA TETAP TAHUN 2015 A. PADI Produksi padi Kalimantan Barat berdasarkan Angka Tetap (ATAP) tahun 2015 sebesar 1.275.707 ton dengan rincian luas panen seluas 433.944 Ha dan produktivitas sebesar 29,40 Ku/Ha. Produksi tersebut terdiri dari produksi padi sawah sebesar 1.120.426 ton dan padi ladang sebesar 155.281 ton. Luas panen padi sawah seluas 350.520 Ha dan produktivitasnya 31,96 Ku/Ha, sementara luas panen padi ladang 83.424 Ha dan produktivitasnya 18,61 Ku/Ha. Jika dibandingkan dengan Angka Tetap (ATAP) tahun 2014, produksi padi ATAP 2015 mengalami penurunan sebesar 7,07 persen dari 1.372.695 ton menjadi 1.275.707 ton. Menurunnya produksi disebabkan luas panen dan produktivitas menurun, tahun 2014 luas panen 452.242 Ha turun menjadi 433.944 Ha pada tahun 2015, sementara produktivitas turun dari 30,35 Ku/Ha menjadi 29,40 Ku/Ha. Provinsi Kalimantan Barat berdasarkan ATAP Tahun 2015 merupakan provinsi dengan produksi padi terbesar kedua setelah Kalimantan Selatan di Kalimantan yaitu 26,41 persen. Sementara Kalimantan Selatan 44,31 persen, Kalimantan Tengah 18,49 persen, Kalimantan Timur 8,46 persen dan Kalimantan Utara 2,32 persen. B. JAGUNG Berdasarkan ATAP tahun 2015 produksi jagung sebesar 103.742 ton dengan rincian luas panen seluas 31.851 Ha dengan produktivitas sebesar 32,57 Ku/Ha. Jika dibandingkan dengan Angka Tetap (ATAP) tahun 2014, produksi jagung ATAP tahun 2015 mengalami penurunan sebesar 23,42 persen, dari 135.461 ton menjadi 103.742 ton. Menurunnya produksi disebabkan menurunnya produktivitas sebesar 11,47 persen, dari 36,79 Ku/Ha menjadi 32,57 Ku/Ha, sementara luas panen turun 13,50 persen dari 36.823 Ha menjadi 31.851 Ha. Provinsi Kalimantan Barat berdasarkan ATAP Tahun 2015 merupakan provinsi dengan produksi jagung terbesar kedua setelah Kalimantan Selatan di Kalimantan yaitu 41,52 persen. Sementara Kalimantan Selatan 51,43 persen, Kalimantan Tengah 3,28 persen, Kalimantan Timur 3,35 persen dan Kalimantan Utara 0,41 persen.
Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Barat No. 38/07/61/Th.XIX, 1 Juli 2016
1
1. Produksi Padi Kalimantan Barat Tahun 2015 produksi padi Kalimantan Barat sebesar 1.275.707 ton (Angka Tetap), mengalami penurunan sebesar
7,07 persen dari 1.372.695 ton menjadi 1.275.707 ton.
Menurunnya produksi disebabkan luas panen dan produktivitas menurun, tahun 2014 luas panen 452.242 Ha turun menjadi 433.944 Ha pada tahun 2015, sementara produktivitas turun dari 30,35 Ku/Ha menjadi 29,40 Ku/Ha. Grafik 1. Luas Panen Padi Kalimantan Barat Berdasarkan ATAP 2014 dan ATAP 2015 (Ha)
460.000
Grafik 2. Produksi Padi Kalimantan Barat Berdasarkan ATAP 2014 dan ATAP 2015 (Ton)
452.242 1.400.000
450.000 433.944
440.000
1.372.695
1.350.000 1.275.707 1.300.000
430.000
1.250.000
420.000
1.200.000 ATAP 2014
ATAP 2014
ATAP 2015
ATAP 2015
Produksi padi sawah merupakan kontribusi dominan terhadap produksi padi Kalimantan Barat. Tahun 2014 dari total produksi padi Kalimantan Barat sekitar 87,27 persen
Grafik 3. Kontribusi Produksi Padi Sawah dan Padi Ladang Terhadap Total Produksi Padi Kalimantan Barat Berdasarkan ATAP 2014
Grafik 4. Kontribusi Produksi Padi Sawah dan Padi Ladang Terhadap Total Produksi Padi Kalimantan Barat Berdasarkan ATAP 2015
Padi Ladang 12,73%
Padi Ladang 12,18%
Padi Sawah 87,27%
2
Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Barat No. 38/07/61/Th.XIX, 1 Juli 2016
Padi Sawah 87,82%
berasal dari padi sawah, dan sisanya sebesar 12,73 persen dari padi ladang. Sedangkan dari hasil ATAP tahun 2015, kontribusi padi sawah meningkat menjadi 87,82 persen sementara kontribusi padi ladang mengalami penurunan menjadi 12,18 persen.
2. Produksi Padi Pada Lima Provinsi Di Kalimantan Berdasarkan ATAP tahun 2015 Provinsi Kalimantan Selatan memberikan kontribusi terbesar produksi padi di wilayah Kalimantan diikuti Provinsi Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara. Provinsi Kalimantan Selatan menghasilkan padi 2.140.276 ton (44,31 persen), diikuti Provinsi Kalimantan Barat 1.275.707 ton (26,41 persen), Kalimantan Tengah 893.202 ton (18,49 persen), Provinsi Kalimantan Timur 408.782 ton (8,46 persen) dan Kalimantan Utara 112.102 ton (2,32 persen) Grafik 5. Persentase Produksi Padi Pada Lima Provinsi di Kalimantan Tahun 2015 Kaltim 8,46%
Kalsel 44,31%
Kaltara 2,32%
Kalbar 26,41%
Kalteng 18,49%
Berdasarkan ATAP tahun 2015, dua provinsi di Kalimantan yaitu Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan, mengalami peningkatan produksi padi, sementara Kalimantan Barat, Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara mengalami penurunan produksi. Kalimantan Tengah meningkat sebesar 6,56 persen dan Kalimantan Selatan naik sebesar 2,18 persen sementara Kalimantan Barat mengalami penurunan produksi sebesar 7,07 persen, Kalimantan Timur turun sebesar 4,17 persen dan Kalimantan Utara mengalami penurunan sebesar 3,04 persen
Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Barat No. 38/07/61/Th.XIX, 1 Juli 2016
3
Grafik 6. Produksi Padi Lima Provinsi Di Kalimantan Berdasarkan ATAP 2014 dan ATAP 2015 (Ton)
2.500.000
2.140.276
2.094.590
2.000.000 1.372.695
1.500.000
1.275.707 ATAP 2014
893.202
838.207
ATAP 2015
1.000.000 426.567
408.782
500.000
115.620
112.102
0 Kalbar
Kalteng
Kalsel
Kaltim
Kaltara
Menurunnya produksi padi di Kalimantan Barat disebabkan adanya penurunan luas panen dan produktivitas pada tahun 2015 dibandingkan tahun 2014, sementara Kalimantan Tengah
mengalami peningkatan luas panen dan peningkatan produktivitas sehingga
meningkatkan produksi padi pada tahun 2015. Sementara itu peningkataan luas panen di Kalimantan Selatan menyebabkan naiknya produksi padi di provinsi tersebut walaupun produktivitasnya menurun. Kalimantan Barat mengalami penurunan luas panen sebesar 4,05 persen dan produktivitas turun sebesar 3,13 persen, Kalimantan Tengah mengalami peningkatan luas panen sebesar 5,02 persen sementara produktivitas naik sebesar 1,45 persen, Kalimantan Selatan mengalami peningkatan luas panen sebesar 2,63 persen sementara produktivitasnya turun 0,43 persen, Kalimantan Timur menurun luas panen sebesar 1,05 persen sementara produktivitasnya turun 3,17 persen, dan Kalimantan Utara meningkat luas panen Grafik 7. Luas Panen Padi Lima Provinsi Di Kalimantan Berdasarkan ATAP 2014 dan ATAP 2015 (Ha)
600.000 452.242
500.000
498.133
511.213
433.944
400.000 254.670
300.000
ATAP 2014
242.488
ATAP 2015
200.000
100.262
100.000
99.209 32.072
41.115
0 Kalbar
4
Kalteng
Kalsel
Kaltim
Kaltara
Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Barat No. 38/07/61/Th.XIX, 1 Juli 2016
sebesar 28,20 persen sementara provitasnya menurun 24,36 persen
3. Produksi Jagung Kalimantan Barat Produksi jagung Kalimantan Barat berdasarkan ATAP tahun 2015 sebesar 103.742 ton, mengalami penurunan sebesar 23,42 persen jika dibandingkan dengan angka tetap tahun 2014 yang sebesar 135.461 ton. Penurunan produksi disebabkan oleh menurunnya luas panen sebesar 13,50 persen dan penurunan produktivitas sebesar 11,47 persen. Grafik 9. Produksi Jagung Kalimantan Barat Berdasarkan ATAP 2014 dan ATAP 2015 (Ton)
Grafik 8. Luas Panen Jagung Kalimantan Barat Berdasarkan ATAP 2014 dan ATAP 2015 (Ha)
38.000
140.000
36.823
135.461 103.851
120.000
36.000
100.000 34.000
80.000 31.851
32.000
60.000 40.000
30.000
20.000
28.000
0 ATAP 2014
ATAP 2015
ATAP 2014
ATAP 2015
4. Produksi Jagung Lima Provinsi Di Kalimantan Berdasarkan ATAP tahun 2015 untuk produksi jagung, Kalimantan Selatan memberikan kontribusi paling besar untuk wilayah Kalimantan jika dibandingkan Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur maupun Kalimantan Utara. Tahun 2015 Kalimantan Barat menghasilkan jagung 103.742 ton (41,52 persen), sementara Kalimantan Tengah menghasilkan 8.189 ton (3,28 persen), Kalimantan Selatan menghasilkan 128.505 ton (51,43 persen), Kalimantan Timur menghasilkan 8.379 ton (3,35 persen) dan Kalimantan Utara Grafik 10. Persentase Produksi Jagung Pada Lima Provinsi di Kalimantan Tahun 2015
Kaltim 3,35%
Kaltara 0,41%
Kalbar 41,52%
Kalsel 51,44% Kalteng 3,28%
Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Barat No. 38/07/61/Th.XIX, 1 Juli 2016
5
menghasilkan 1.032 ton (0,41 persen).
Berdasarkan ATAP tahun 2015, tiga provinsi di Kalimantan mengalami peningkatan produksi jagungnya yaitu Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan dan Kalimantan Timur. Sementara Kalimantan Barat dan Kalimantan Utara mengalami penurunan produksi jagungnya. Kalimantan Barat mengalami penurunan produksi jagung sebesar 23,42 persen. Kalimantan Tengah mengalami peningkatan produksi sebesar 0,63 persen, Kalimantan Selatan mengalami peningkatan sebesar 8,92 persen, Kalimantan Timur meningkat sebesar 10,73 persen dan Kalimantan Utara turun sebesar 16,44 persen.
Semua provinsi di Kalimantan kecuali Kalimantan Barat mengalami peningkatan pada produktivitas jagungnya sehingga mempengaruhi produksi jagung pada tahun 2015 dibandingkan tahun 2014. Kalimantan Utara walaupun produktivitasnya mengalami peningkatan akan tetapi masih belum mampu meningkatkan produksi jagungnya karena menurunnya luas panen. Sementara Kalimantan Barat selain luas panen turun, produktivitasnya juga mengalami penurunan jika dibandingkan tahun 2014.
Grafik 11. Produksi Jagung Lima Provinsi Di Kalimantan Berdasarkan ATAP 2014 dan ATAP 2015 (Ton) 135.461
140.000 117.986
120.000
128.505
103.742
100.000 80.000 ATAP 2014
60.000
ATAP 2015
40.000 20.000
8.138
8.189
7.567
8.379
1.235 1.032
0 Kalbar
6
Kalteng
Kalsel
Kaltim
Kaltara
Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Barat No. 38/07/61/Th.XIX, 1 Juli 2016
Grafik 12. Luas Panen Jagung Lima Provinsi Di Kalimantan Berdasarkan ATAP 2014 dan ATAP 2015 (Ha)
40.000
36.823
35.000
31.851
30.000 25.000
21.926
20.862
ATAP 2014
20.000
ATAP 2015
15.000 10.000
2.873
2.594 2.507
5.000
2.307 474
581
0 Kalbar
Kalteng
Kalsel
Kaltim
Kaltara
5. Produksi Palawija Lainnya Berdasarkan ATAP tahun 2014 dan ATAP tahun 2015 produksi komoditi palawija lainnya di Kalimantan Barat dapat dilihat pada tabel 1 berikut : Tabel. 1 Produksi, Luas Panen dan Produktivitas Palawija Lainnya ATAP Tahun 2014 Komoditi
Luas Panen (Ha)
ATAP Tahun 2015
Hasil/Ha
Produksi
(Ku)
(Ton)
Luas Panen (Ha)
Hasil/Ha
Produksi
(Ku)
(Ton)
1. Kedelai
2.026
15,60
3.161
1.647
16,01
2.637
2.Kacang Tanah
1.049
11,91
1.249
841
11,24
945
3.Kacang Hijau
1.256
7,35
923
1.462
7,55
1.102
4.Ubi Kayu
12.034
160,35
192.967
10.609
163,49
173.448
5.Ubi Jalar
1.809
85,09
15.393
1.673
88,84
14.863
Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Barat No. 38/07/61/Th.XIX, 1 Juli 2016
7
Data Mencerdaskan Bangsa
Informasi lebih lanjut hubungi:
Sukwantono, SE, MM Kabid. Statistik Produksi Telepon: 0561-735345 E-mail :
[email protected] Website : http://kalbar.bps.go.id
8
Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Barat No. 38/07/61/Th.XIX, 1 Juli 2016