PRODUKSI BERITA RADIO Oleh: Yenni Nuraini, S.Pi., M.Sc. & Ganjar Wiryati, S.ST., M.Si. Disampaikan pada: Bimbingan Teknis Pembuatan Media Penyuluhan Perikanan dalam rangka FINAL GEMPITA Di Gedung RRI Jakarta, 19 Desember 2013
Bagaimana Proses Produksinya?
BERITA PENDEK Ad-libitum (berbicara tanpa naskah)
Spot (teks, wawancara dan atmosfir peristiwa)
BERITA BULETIN Apa itu Berita Buletin
Pengantar : Ringkasan Berita
ditayangkan secara terjadwal, durasi antara 5 sampai 30 menit Apa saja isinya?
Materi Inti : 3-10 Berita Pendek
Penutup
: Ringkasan Berita
Jenis Berita Buletin Minor: Sajian beberapa berita pendek dengan satu tema fokus misal : berita-berita olah raga atau berita budaya saja Mayor: Sajian beberapa berita pendek dengan beragam tema dari olah raga, ekonomi, politik, hukum, dilengkapi wawancara pendek,
Bagaimana Kemasannya? Tunggal: hanya beberapa berita pendek tanpa atau dengan
pengantar dan penutup Variatif: beberapa berita pendek dilengkapi wawancara
aktualitas, diiringi musik intro-extro dan backsound
Kemasan Berita Pendeknya Bervariasi: 1.Ad-lib (hanya teks yang dibacakan presenter) 2.Spot (rekaman teks, atmosfir dan wawancara) 3.Live Report dari reporter dipandu oleh anchor
Bagaimana Membuka? Musik intro (musik khusus untuk buletin)
1. Salam bulletin : selamat pagi pendengar, tepat pukul 7 WIB, inilah buletin dari radio… bersama saya… 2. Langsung ringkasan :(Kapolri Jenderal Da’i Bachtiar menegaskan….., Ketua tim pengacara Abu Bakar Ba’asyir minta……, Pendengar, dari kawasan Malioboro Yogyakarta, inilah buletin sore radio…..). Berita pertama disampaikan rekan saya……silahkan.
Bagaimana Menutup? Musik smash (musik perpindahan materi) Langsung salam buletin :
Pendengar, sekian saja buletin pagi ini edisi….., terima kasih …. Menyambung berita akhir : Berita soal tadi mengakhiri perjumpaan kita di buletin ….) Musik extro (musik khusus untuk buletin Kapan jadwal siarnya? Setiap jam, Setiap hari, Seminggu Sekali
LIPUTAN MENDALAM (FEATURE)
Adalah
program yang menbahas satu topic persoalan melalui berbagai pandangan yang saling melengkapi, mengurai dan kritik yang disajikan dalam berbagai format. Karena bahasanya yang bergaya cerita dan sifat laporannya yang investigative, maka feature disebut pula lipitan mendalam.
Feature (1) dokumentasi peristiwa
Feature gabungan Komponen
(2) opini pihak terkait (3) ekspresi manusiawi
Tiga Macam Realita yang Dimuat Dalam Feature Meliputi (1) peristiwa (even), kasus (case), dan (3) gejala
(phenomena). Unsur suara yang terkandung di dalamnya meliputi : (1) suara presenter (presenter voices), (2) suara asli dari lapangan (sound effect) , (3) smash/ jingle dan musik pengiring.
Ciri Feature : Proses jalannya cerita cenderung vertical dan mendalam,
Mengungkap gambaran secara bergradasi dan kronologis. Diramu dalam suatu topic kehidupan nyata, satu kehidupan
dalam satu episode, dan jalan ceritanya relative dapat diramalkan
Tahapan Produksi Feature Produksi Feature membutuhkan beberapa tahapan relatif lebih lama dari produksi program lainnya. Hal ini karena feature akan mengupas suatu fenomena atau kasus lebih mendalam dan bahkan lebih luas. Proses
Kegiatan
Pelaksana
Riset 1
Menentukan topik
Produser – Reporter
Riset 2
Mengatur format dan mencari bahan pengisi data Editing temuan data lapangan dan penulisan naskah
Produser – Reporter
Produksi 1 Produksi 2
Rekaman suara dan mixing
Produser – Script Writer Narator – Operator
Format Feature disusun berdasarkan alur logika dengan menggunakan prinsip piramida terbalik, dengan urutan : Pendahuluan, mengungkapkan bagian yang terpenting di awal acara secara sederhana. 2) Pengembangan, membawa ke pembahasan yang lebih kompleks dengan diselingi sajian-sajian data peristiwa pendukung. 3) Catatan akhir, tidak selalu berupa kesimpulan, bisa juga berbentuk pesan. Misalnyam mengajak pendengar memikirkan sesuatu dari laporan itu. 1)
Elemen Program Feature
Elemen Feature
Produser dan Reporter
Penyiar/Narator
Berita/Data
Penulis Naskah
Musik
TERIMA KASIH