LAPORAN KESIAPSIAGAAN STATUS WASPADA GUNUNG ANAK KRAKATAU PROVINSI LAMPUNG DAN PROVINSI BANTEN
PUSAT PENANGGULANGAN KRISIS DEPARTEMEN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA DESEMBER 2006
1
I.
Pokok permasalahan Komplek Krakatau terdiri dari empat pulau, Rakata, Sertung, Panjang dan Anak Krakatau. Ketiga pulau pertama adalah sisa pembentukan kaldera, sedangkan Anak Krakatau tumbuh mulai 20 Januari 1930. Laut di dalam komplek bervariasi kedalamannya, bagian utara dan timur dangkal sedangkan bagian barat dan selatan dalam, bagian yang paling dalam lebih kurang 80m terdapat di antara pulau Rakata dan Anak Krakatau. Letusan paroksismal pada 27 Agustus 1883 dianggap kejadian terbesar dalam sejarah letusannya, melontarkan rempah vulkanik dengan volume 18 km3, tinggi asap 80 km dan menimbulkan gelombang pasang (tsunami) setinggi 30m di sepanjang pantai barat Banten dan pantai tersebut seperti sekarang, tetapi 297 kota kecil (kota kecamatan) hancur disapu tsunami dan menewaskan 36.417 jiwa. Diperkirakan 2000 orang tewas di Sumatera bagian selatan oleh ”abu panas” dan terdapat bukti nyata bahwa piroklasik mencapai jarak tersebut, 3.150 jiwa tewas diarah piroklasik ini, pada pulaupulau antara Krakatau dan Sumatera. Saat ini Gunung Krakatau mengalami peningkatan aktifitas dan dalam keadaan status waspada.
II.
Daerah Rawan Bencana Erupsi Krakatau 1883 menyebabkan hilangnya dua gunung api (Danan dan Perbuatan) dan sebagian G.Rakata. Erupsi ini menyebabkan tsunami yang menyapu kota-kota kecil di sepanjang pantai Banten dan Lampung Selatan, termasuk kota Teluk Betung. Di Teluk Betung, gelombang pasang air laut mencapai tinggi 20 m, mengakibatkan kerusakan berat di kota Teluk Betung dan memakan korban sekitar 5000 orang, diantaranya 3 orang kebangsaan Eropa dan 2.260 orang penduduk. Kota Merak yang terletak di kota semenanjung Banten, dilanda gelombang pasang setinggi 30 m dan 40 m. Gelombang pasang ini juga menyapu Teluk Semangko sesaat setelah memporak porandakan Teluk Betung, menghancurkan sepanjang garis pantai dan merusak banyak perkampungan dan korban jiwa diantaranya 2.500 penduduk meninggal di kampung Bebewani, 327 hilang di Tanjungan dan Tanot baringin dan 244 jiwa Beteong. Gelombang pasang setinggi 13,6 m juga melanda mercusuar Bengkulen.
III.
Di daerah Banten, seluruh pantainya terlanda gelombang pasang, banyak perkampungan terlanda gelombang dan menewaskan penduduk termasuk seorang pastur di Price island. Permasalahan kesehatan Berdasarkah hasil pemantauan yang dilakukan oleh Pusat Penanggulangan Krisis Departemen Kesehatan dan laporan Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Dinas Kesehatan Kabupaten Serang belum ada permasalahan kesehatan.
2
1. Wilayah Kabupaten Serang a. Faktor resiko yang berhubungan dengan wilayah rawan dan kelompok rentan, adalah sebagai berikut : No. 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Kecamatan Anyer Cinangka Kramat Watu Pulo Ample Bojinegara Wr.Kurung Jumlah
Jml Penduduk 47.616 56.692 87.685 29.941 39.450 37.396
251.164
Bayi
Balita
Manula
1.183 1.415 2.214 738 989 956
4721 5892 10710 2760 4452 4707
6929 9156 10108 4078 5527 5280
6.312
28521
34149
b. Kesiapan sarana dan prasarana kesehatan Kesiapan sarana kesehatan, adalah sebagai berikut : No. 1. 2. 3 4 5 6 7 8
Sarana Kesehatan Rumah Sakit Puskesmas Pustu Ambulan Pusling BP Swasta Gudang Farmasi Apotek Labkesda
Jumlah 3 38 67 24 151 1 1 1
c. Kesiapan tenaga kesehatan Kesiapan tenaga kesehatan yang ada di Puskesmas, Pustu dan Rumah Sakit, adalah sebagai berikut : No. 1. 2. 3. 4 5. 6. 7.
Jenis Tenaga Dokter umum Dokter Spesialis Dokter gigi Perawat Bidan Gizi Sanitarian TOTAL
Jumlah 87 0 36 164 204 15 29 535
3
2. WILAYAH PROVINSI LAMPUNG a. Faktor resiko yang berhubungan dengan wilayah rawan dan kelompok rentan, adalah sebagai berikut : Merujuk pada sejarah letusan Gunung Krakatau Tahun 1883, maka ditetapkan 2 (dua) kabupaten/kota rawan yaitu Kabupaten Lampung Selatan dan Kota Bandar Lampung. Adapun jumlah penduduk
dan
kelompok rentan di wilayah rawan bencana , adalah sebagai berikut :
TABEL 1. JUMLAH PENDUDUK DAN PENDUDUK RENTAN PER KECAMATAN DI KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TAHUN 2006
NO
KECAMATAN
1 1.
2 Penengahan
2.
Ketapang
3. 4.
Sragi Rajabas a
DESA 3 1. Bakauheni 2. Klawi 3. Toto Harjo 1. Berundung 2. Pe matang Pas ir 3. Sidoasih 4. Taman Sari 5. Su mbernadi 6. Bangunrejo 7. Ketapang 8. Legundi 9. Tri Dharmayoga 10. Ruguk 11. Sumur 1. Bandar Agung 1. Batu Balak 2. Hargo Panc uran 3. Krinjing 4. Cugung 5. Kunjir 6. W ay Muli 7. Sukaraja
JUMLAH PENDUDUK & PENDUDUK RENTAN PDDK BAYI BALITA MANULA 4 5 6 7 9.603 230 1.129 661 3.215 77 378 221 1.754 42 206 121 2.213 53 260 152 5.177 124 609 356 2.125 51 250 146 2.338 56 275 161 1.086 26 128 75 2.338 56 275 161 4.217 101 496 290 2.463 54 290 169 1.420 34 167 98 2.672 64 314 184 2.714 65 319 187 4.134 99 486 284 434 10 51 30 485 12 57 33 628 15 74 43 1.400 33 165 96 1.834 44 216 126 4.634 111 545 319 2.799 67 329 193
4
NO
KECAMATAN
5
Kalianda
6. 7.
Sidomulyo Katibung
8.
Padang Cermin
9.
Punduh Pedada
DESA 8. Rajabasa 9. Banding 10. Canti 11. Canggung 12. Betung 13. Gading 14. Guring 15. Tejang P. Sebes i 1. J ondong 2. Tengkijuh 3. Pauh Tj. Iman 4. Maja 5. Bu mi Agung 6. Kalianda 7. W ay Urang 8. Merak Belantung 9. Bulok 1. Suak 1. Karya Tunggal 2. Babatan 3. Tarahan 4. Rangai 1. Sukajaya 2. Hurun 3. Hanura 4. Sidodadi 5. Gebang 6. Sanggi 1. Pahawang 2. Tajur 3. Kunyayan 4. Kekatang 5. Sukarame 6. Rusaba 7. Bawang 8. Punduh Pedada 9. Suka maju
JUMLAH PENDUDUK & PENDUDUK RENTAN PDDK BAYI BALITA MANULA 1.062 25 125 73 1.496 36 176 103 1.738 42 204 120 1.110 27 131 76 1.062 25 125 73 483 12 57 33 579 14 68 40 3.282 79 386 226 1.253 1.253 1.378 1.461 4.124 5.595 6.430 4.593 1.751 4.301 2505 5052 7223 5801 6.472 6.597 4.676 2.338 8.309 3.040 1.378 716 334 752 1.378 551 3.382 2.213 2.004
30 30 33 35 99 134 154 110 42 103 60 121 173 139 155 158 112 56 199 74 33 17 8 18 33 12 81 53 48
147 147 162 172 485 656 756 540 206 506 295 594 849 682 761 776 550 275 977 357 162 84 39 88 162 65 398 260 236
86 86 95 101 284 384 442 316 120 296 172 348 497 399 445 454 322 161 572 209 95 49 23 52 95 38 233 152 138
5
NO
KECAMATAN
DESA 10. Pagar Jaya 11. Pulau Legundi JUMLAH
JUMLAH PENDUDUK & PENDUDUK RENTAN PDDK BAYI BALITA MANULA 1.545 37 182 106 2.255 54 265 155 207.150 4.095 20.125 11.775
Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Selatan
6
TABEL 2. JUMLAH PENDUDUK DAN PENDUDUK RENTAN PER KECAMATAN DI KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2006
NO 1 1.
2.
KECAMATAN 2 Panjang
DESA
3 1. Panjang Utara 2. Panjang Selatan 3. Karang Maritim 4. Pidada 5. Srengs em Telukbetung 1. Bumiwaras Selatan 2. Sukaraja 3. Garuntang 4. Way Lunik 5. Telukbetung 6. Kangkung 7. Pesawahan 8. Talang 9. Gedong Pakuon Telukbetung 1. Kota Karang Barat 2. Sukamaju 3. Keteguhan 4. Purwata 5. Kuripan 6. Sukajaya Telukbetung 1. Gunung Mas Utara 2. Kupang Raya Jumlah
JUMLAH PENDUDUK & PENDUDUK RENTAN PDDK BAYI BALITA MANULA 4 5 6 7 12.675 302 1.439 622 11.645 277 1.372 571 8.997 214 1.060 440 10.790 257 1.271 529 8.368 199 986 473 16.063 9.048 6.696 7.102 5.174 10.508 16.667 8.020 5.021
383 215 166 169 123 250 397 191 119
1.892 1.066 821 837 609 1.238 1.963 945 592
789 443 340 444 254 515 816 398 246
22.118 5.175 9.020 4.197 6.213 5.249 4. 3.171 3.354 195.27 1 Sumber : Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung
526 123 215 100 148 125 75 80 4.654
2.606 610 1.063 494 732 618 374 395 22.983
1.084 254 442 205 305 257 156 164 9.747
3.
Dari tabel 1 dan 2 diatas dapat disimpulkan bahwa Kabupaten Lampung Selatan terdapat 9 (sembilan) kecamatan rawan dengan desa rawan 61 sedangkan di Kota Bandar Lampung
terdapat 4 (empat) kecamatan
dengan desa rawan 22 desa yang seluruhnya merupakan daerah rawan Tsunami mengingat letak geografis dari desa-desa tersebut terletak
7
dipesisir pantai. Selain rawan tsunami daerah-daerah rawan diatas juga rawan terhadap gempa dan semburan bebatuan dan debu. c. KESIAPAN SARANA DAN PRASARANA Gambaran sarana dan prasarana kesehatan didaerah rawan bencana dapat dilihat pada tabel berikut : TABEL 3. JUMLAH SARANA PRASARAN KESEHATAN PER KECAMATAN DI KABUPATEN LAMPUNG SELATAN DAN KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2006 NO 1.
KABUPATEN/ KECAMATAN KOTA Lampung Selatan 1. Penengahan
2. Ketapang 3. Sragi
4. Rajabasa 5. Kalianda
6. Sidomul yo 7. Katibung 8. Padang Cermin 9. Punduh Pedada
2.
Bandar Lampung 1. Panjang
SARPRAS KESEHATAN
J UMLAH
- Puskesmas Rawat Inap - Puskesmas Rawat Jalan - Pusling/ Ambulance - Puskesmas Rawat Jalan - Pusling/ Ambulance - Puskesmas Rawat Jalan - Pusling/ Ambulance - Puskesmas Rawat Jalan - Pusling/ Ambulance - Puskesmas Rawat Jalan - Pusling/ Ambulance - Rumah Sakit Pemerintah - Puskesmas Rawat Jalan - Pusling/ Ambulance - Puskesmas Rawat Jalan - Pusling/ Ambulance - Puskesmas Rawat Inap - Puskesmas Rawat Jalan - Pusling/ Ambulance Puskesmas
1 buah 2 buah
- Puskesmas Rawat Jalan - Pusling/ Ambulance - Puskesmas Rawat Inap - Puskesmas Rawat Jalan
1 buah
2 buah 1 buah 1 buah 1 buah 1 buah 1 buah 1 buah 2 buah 4 buah 1 buah 2 buah 2 buah 1 buah 1 buah 1 buah 2 buah 2 buah
1 buah 1 buah 1 buah
8
NO
KABUPATEN/ KOTA
KECAMATAN
SARPRAS KESEHATAN
- Pusling/ Ambulance - Puskesmas Rawat Jalan - Pusling/ Ambulance 3. Telukbetung - Puskesmas Rawat Barat Jalan - Pusling/ Ambulance 4. Telukbetung - Puskesmas Rawat Utara Jalan - Pusling/ Ambulance Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Selatan Dinas Kesehatan Kabupaten Kota Bandar Lampung 2. Telukbetung Selatan
J UMLAH 2 buah 2 buah 2 buah 1 buah 1 buah 1 buah 1 buah
Peralatan penunjang kegiatan penanggulangan bencana yang ada di Dinas Kesehatan Provinsi Lampung antara lain : 1) Peralatan Komunikasi - Pesawat Riq
2 set
- Pesawat HT
3 set
- Antena Mobil
2 set
- Antena gazen
2 set
2) Tenda pleton (6 m x 12 m)
1 unit
3) Generator 5000 watt
1 unit
4) Peralatan Medis Lapangan - Emergency ventilator
2 set
- Venae sectio set
2 set
- Emergency kit
2 set
5) Ambulance operasional
1 unit
9
d. KESIAPAN TENAGA KESEHATAN TABEL 4. JUMLAH TENAGA KESEHATAN PER JENIS TENAGA PER KECAMATAN DI KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TAHUN 2006
Bidan
Apt/ Ass . Apt
Ahli Gizi
Sanitarian
Umum
2
Perawat
1
Dokter Gigi
J ENIS SARKES
Dokter Specialis
NO
Dokter Umum
J ENIS TENAGA
3
4
5
6
7
8
9
10
11
Pkm. 2 2 11 24 Penengahan Pkm. 2. 1 1 8 14 Ketapang 3. Pkm. Sragi 1 11 6 Pkm. 4. 1 1 6 8 Rajabas a Pkm. 5. 2 2 30 26 Kalianda RSUD 8 5 2 16 14 Kalianda Pkm. 6. 2 1 10 16 Sido mulyo Pkm. 7. 1 1 12 11 Katibung Pkm. Pd. 8. 2 2 14 24 Cermin Pkm. P. 9. 1 6 11 Pedada J UMLAH 21 5 26 124 154 Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Selatan 1.
-
1
2
1
-
1
-
1
-
1
-
1
-
1
1
1
-
1
2
1
1
1
3
20
-
1
2
1
-
1
1
1
-
1
2
1
-
1
2
1
1
10
15
29
10
TABEL 5. JUMLAH TENAGA KESEHATAN PER JENIS TENAGA PER KECAMATAN KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2006
5
Umum
4
Sanitarian
3
Ahli Giz i
Dokter Gigi
2
Apt/ Ass. Apt
Dokter Spec ialis
1
Bidan
J ENIS SARKES
Perawat
NO
Dokter Umum
JENIS TENAGA
6
7
8
9
10
11
5
1
1
2
3
0
1
1
6
1
1
1
5
1
1
1
7
1
2
1
3
1
1
1
Pkm. 4 0 2 12 Panjang Pkm. W ay 2. 2 0 1 4 Laga Pkm. 3 2 0 1 8 Sukaraja Pkm. Pas ar 4. 1 0 2 6 Ambon Pkm. Kota 5. 4 0 2 11 Karang Pkm. 6. 2 0 1 3 Kupang Kota Sumber : Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung 1.
TABEL 4. KESIAPAN RUMAH SAKIT NO RUMAH SAKIT 1 RSUD KALIANDA
2
JUMLAH RSU ABDUL MOELOEK
-
KETENAGAAN Dr. Spesialis Dr. Umum Dr. Gigi Perawat/Bidan Apoteker Tenaga Kesehatan lain Tenaga adminnstrasi
- Dr. Spesialis - Dr. Umum -
5 9 4 118 1 19 62 218 23 47
11
IV
Rencana tindak lanjut 1. Mengadakan pertemuan koordinasi. 2. Perlu adanya pengukuran kualitas udara di sekitar gunung tersebut secara berkala untuk mengantisipasi adannya gas-gas berbahaya
Jakarta, Desember 2006 Kepala Pusat Penanggulangan Krisis
Dr. Rustam S. Pakaya, MPH NIP. 140 150 390
12