PUTUSAN Nomor : 30/Pid.B/2014/PN.Bkn “DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA” Pengadilan Negeri Bangkinang yang mengadili perkara pidana pada tingkat pertama dengan acara pemeriksaan biasa telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Para Terdakwa: I.
Nama
: ANTO.R Als ANTO Bin H.RUSTAM (Alm)
Tempat Lahir
: Kebun Durian
Umur / Tanggal lahir
: 35 Tahun / 01 Januari 1978
Jenis Kelamin
:
Laki-laki
Kebangsaan
:
Indonesia
Tempat Tinggal
: Desa Sungai Lipai Kecamatan Gunung Sahilan Kabupaten Kampar
Agama
: Islam
Pekerjaan
: Swasta
II. Nama
: MULYADI Bin M.JUSIN (Alm)
Tempat Lahir
: Kebun Durian
Umur / Tanggal lahir
: 40 Tahun / 01 Juni 1973
Jenis Kelamin
:
Laki-laki
Kebangsaan
:
Indonesia
Tempat Tinggal
: Desa Kebun Durian Kecamatan Gunung Sahilan Kabupaten Kampar
Agama
: Islam
Pekerjaan
: Swasta
III. Nama
: MUHADI Bin WISNU (Alm)
Tempat Lahir
: Jawa Timur
Umur / Tanggal lahir
: 36 Tahun / 03 Mei 1977
Jenis Kelamin
:
Laki-laki
Kebangsaan
:
Indonesia
Tempat Tinggal
: Desa Kebun Durian Kecamatan Gunung Sahilan Kabupaten Kampar
Agama
: Islam
Pekerjaan
: Wiraswasta
2
IV. Nama
: FRENKY YOSEP TOGATOROP Bin D.J TOGATOROP
Tempat Lahir
: Sibolga (Sumut)
Umur / Tanggal lahir
: 26 Tahun / 01 Mei 1987
Jenis Kelamin
:
Laki-laki
Kebangsaan
:
Indonesia
Tempat Tinggal
: Mess PT KIP Desa Kebun Durian Kecamatan Gunung Sahilan Kabupaten Kampar
Agama
: Kristen Protestan
Pekerjaan
: Karyawan Swasta
V. Nama
: ZULPAHMI Als IZUL Bin ABu HANIFAR
Tempat Lahir
: Kebun Durian
Umur / Tanggal lahir
: 38 Tahun / 22 Januari 1975
Jenis Kelamin
:
Laki-laki
Kebangsaan
:
Indonesia
Tempat Tinggal
: Desa Sungai Lipai Kecamatan Gunung Sahilan Kabupaten Kampar
Agama
: Islam
Pekerjaan
: Sopir
Para Terdakwa tidak didampingi Penasihat Hukum; Para Terdakwa ditahan berdasarkan surat perintah/ penetapan penahan sebagai berikut : 1. Penyidik sejak tanggal 28 Nopember 2013 s/d tanggal 17 Desember 2013; 2. Perpanjangan penahanan oleh Kepala Kejaksaan Negeri Bangkinang sejak tanggal 18 Desember 2013 s/d tanggal 08 Januari 2013; 3. Penuntut Umum sejak tanggal 09 Januari 2013 s/d tanggal 27 Januari 2014; 4. Hakim Pengadilan Negeri Bangkinang sejak tanggal 27 Januari 2014 s/d tanggal 25 Februari 2014; Pengadilan Negeri tersebut; -
Telah membaca surat Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Bangkinang tentang penunjukan Majelis Hakim yang memeriksa dan memutus perkara ini;
-
Telah membaca surat Penetapan Majelis Hakim tentang penentuan hari sidang pertama;
-
Telah membaca berkas perkara dan surat-surat lainnya yang berkaitan;
-
Telah mendengar keterangan saksi-saksi dan Para Terdakwa serta memperhatikan barang bukti yang diajukan di persidangan;
3
-
Telah mendengar tuntutan Penuntut Umum yang pada pokoknya agar Majelis Hakim memutus: 1. Menyatakan Terdakwa I. ANTO.R Als ANTO Bin H.RUSTAM (Alm), Terdakwa II. MULYADI Bin M.JUSIN (Alm), Terdakwa III. MUHADI Bin WISNU (Alm) dan Terdakwa IV. FRENKY YOSEP TOGATOROP Bin D.J TOGATOROP dan Terdakwa V. ZULPAHMI Als IZUL Bin ABu HANIFAR telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana ikut serta main judi di jalan umum atau dipinggir jalan umum atau ditempat yang dapat dikunjung umum, kecuali kalau ada izin dari penguasa yang berwenang yang telah memberi izin untuk mengadakan perjudian itu, sebagaimana diatur dalam Pasal 303 bis Ayat (1) ke-2 KUHP, sesuai dakwaan Alternatif Kedua kami; 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa I. ANTO.R Als ANTO Bin H.RUSTAM (Alm), Terdakwa II. MULYADI Bin M.JUSIN (Alm), Terdakwa III. MUHADI Bin WISNU (Alm) dan Terdakwa IV. FRENKY YOSEP TOGATOROP Bin D.J TOGATOROP dan Terdakwa V. ZULPAHMI Als IZUL Bin ABu HANIFAR dengan pidana penjara masing-masing selama 5 (lima) bulan dikurangi selama para terdakwa berada dalam tahanan sementara, dengan perintah Terdakwa tetap ditahan; 3. Menetapkan agar barang bukti berupa : - 6 (enam) lakon kartu domino kabuki yang belum terpakai; - 1 (satu) lakon kartu domino yang sudah terpakai; dirampas untuk dimusnahkan; - Uang sejumlah Rp.275.000, (dua ratus tujuh puluh lima ribu rupiah); dirampas untuk Negara; 4. Menetapkan supaya Terdakwa I. ANTO.R Als ANTO Bin H.RUSTAM (Alm), Terdakwa II. MULYADI Bin M.JUSIN (Alm), Terdakwa III. MUHADI Bin WISNU (Alm) dan Terdakwa IV. FRENKY YOSEP TOGATOROP Bin D.J TOGATOROP dan Terdakwa V. ZULPAHMI Als IZUL Bin ABu HANIFAR dibebani untuk membayar biaya perkara masing-masing sebesar Rp.1.000,- (seribu rupiah); Menimbang bahwa Para Terdakwa tidak mengajukan pembelaan, akan tetapi hanya
mengajukan permohonan keringanan pidana, karena Para Terdakwa menyesali perbuatannya dan tidak akan mengulangi lagi;
4
Menimbang bahwa Para Terdakwa dihadapkan ke persidangan, karena didakwa dengan dakwaan sebagai berikut: Kesatu Bahwa mereka Terdakwa I ANTO. R Als ANTO Bin H. RUSTAM (Alm), Terdakwa II MULYADI Bin M. JUSIN (Alm), Terdakwa III MUHADI Bin WISNU (Alm), Terdakwa IV FRENKY YOSEP TOGATOROP Bin D.J. TOGATOROP dan Terdakwa V ZULPAHMI Als IZUL Bin ABU HANIFAR, pada hari Rabu tanggal 27 Nopember 2013 sekira pukul 20.30 Wib atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam Bulan Nopember 2013 atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam tahun 2013, bertempat di warung kopi milik Sdr. Imus Gombo di luar Areal Pabrik Kelapa Sawit PT Karya Indorata Persada (PT KIP) di Desa Kebun Durian Kecamatan Gunung Sahilan Kabupaten Kampar atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bangkinang, Tanpa mendapat izin menjadikan turut serta pada permainan judi sebagai mata pencaharian, yang dilakukan oleh mereka terdakwa dengan cara-cara antara lain sebagai berikut : Berawal pada hari Rabu tanggal 27 Nopember 2013 sekira pukul 19.00 Wib, ketika Terdakwa I ANTO. R Als ANTO Bin H. RUSTAM (Alm), Terdakwa II MULYADI Bin M. JUSIN (Alm), Terdakwa III MUHADI Bin WISNU (Alm), Terdakwa IV FRENKY YOSEP TOGATOROP Bin D.J. TOGATOROP dan Terdakwa V ZULPAHMI Als IZUL Bin ABU HANIFAR, sedang berada di warung milik sdr.Imus Gombo di Desa Kebun Durian, lalu para terdakwa bersepakat untuk melakukan permainan judi jenis qiuqiu dengan menggunakan kartu domino kabuki dan dengan menggunakan uang sebagai taruhannya. Padahal para terdakwa mengetahui bahwa permainan judi jenis qiu-qiu yang dilakukan oleh para terdakwa tersebut tidak memilik izin dari pihak yang berwenang dan permainan judi jenis qiu-qiu tersebut hanyalah bersifat untunguntungan belaka yang bergantung dari nasib baik dari para pemainnya, mengingat untuk dapat memenangkannya tidak dapat ditentukan dengan pasti, akan tetapi dalam permainan judi jenis qiu-qiu yang para terdakwa lakukan, mereka terdakwa memang mengharapkan keuntungan dan kemenangan guna untuk menambah penghasilan para terdakwa sehari-harinya. Selanjutnya salah seorang dari pemain, mengocok kartu domino kabuki, kemudian membagikan kartu domino kabuki tersebut kepada masing-masing pemain. Dimana setiap putarannya kartu domino kabuki tersebut dikocok secara bergantian. Setelah itu domino dikocok lalu kartu dibagikan yang masing-masing pemain mendapatkan 4 (empat) kartu. Setelah masingmasing pemain mendapatkan 4 (empat) kartu, lalu kartu yang dipegang oleh pemain di
5
buka. Jika salah seorang pemain mempunyai 2 (dua) kartu yang jumlah kartunya 9 (sembilan) yang artinya qiu dan mempunyai nilai yang tertinggi, maka pemain tersebutlah sebagai pemenangnya dan berhak mengambil semua uang taruhan, yakni sebesar Rp.5.000. (lima ribu rupiah). Selanjutnya pemain tersebutlah yang mendapat giliran berikutnya untuk mengocok kartu, begitu seterusnya disetiap putarannya; Bahwa pada saat para terdakwa sedang asyik bermain judi jenis qiu-qiu tersebut, tiba-tiba para terdakwa didatangi oleh saksi Indrawala Sembiring dan saksi Martin Luther Munte (Masing-masing Aggota Kepolisian dari Polsek Kampar Kiri) yang sebelumnya telah mendapat informasi dari masyarakat tentang adanya permainan judi jenis qiu-qiu di sebuah warung kopi di dekat areal Pabrik Kelapa Sawit PT Karya Indorata Persada (PT KIP) di Desa Kebun Durian. Pada saat dilakukan penangkapan terhadap para terdakwa, berhasil ditemukan barang bukti, berupa : uang tunai sejumlah Rp 275.000,00 (dua ratus tujuh puluh lima ribu rupiah), 6 (enam) lakon kartu domino kabuki yang belum terpakai dan 1 (satu) lakon kartu domino kabuki yang telah terpakai. Mengetahui para terdakwa telah melakukan permainan judi jenis qiu-qiu dengan menggunakan uang sebagai taruhannya, selanjutnya para terdakwa berikut barang buktinya langsung diamankan dan dibawa ke Polsek Kampar Kiri guna pengusutan lebih lanjut; Perbuatan para terdakwa sehagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 303 Ayat (1) ke-3 KUHP; Atau Kedua Bahwa mereka Terdakwa I ANTO. R Als ANTO Bin H. RUSTAM (Alm), Terdakwa II MULYADI Bin M. JUSIN (Alm), Terdakwa III MUHADI Bin WISNU (Alm), Terdakwa IV FRENKY YOSEP TOGATOROP Bin D.J. TOGATOROP dan Terdakwa V ZULPAHMI Als IZUL Bin ABU HANIFAR, pada hari Rabu tanggal 27 Nopember 2013 sekira pukul 20.30 Wib atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam Bulan Nopember 2013 atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam tahun 2013, bertempat di warung kopi milik Sdr. Imus Gombo di luar Areal Pabrik Kelapa Sawit PT Karya Indorata Persada (PT KIP) di Desa Kebun Durian Kecamatan Gunung Sahilan Kabupaten Kampar atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bangkinang, ikut serta main judi di jalan umum atau dipinggir jalan umum atau ditempat yang dapat dikunjung umum, kecuali kalau ada izin dari penguasa yang berwenang yang telah memberi izin untuk mengadakan perjudian itu, yang dilakukan oleh mereka terdakwa dengan cara-cara antara lain sebagai berikut :
6
Berawal pada hari Rabu tanggal 27 Nopember 2013 sekira pukul 19.00 Wib, ketika Terdakwa I ANTO. R Als ANTO Bin H. RUSTAM (Alm), Terdakwa II MULYADI Bin M. JUSIN (Alm), Terdakwa III MUHADI Bin WISNU (Alm), Terdakwa IV FRENKY YOSEP TOGATOROP Bin D.J. TOGATOROP dan Terdakwa V ZULPAHMI Als IZUL Bin ABU HANIFAR, sedang berada di warung milik sdr.Imus Gombo di Desa Kebun Durian, lalu para terdakwa bersepakat untuk melakukan permainan judi jenis qiuqiu dengan menggunakan kartu domino kabuki dan dengan menggunakan uang sebagai taruhannya. Padahal para terdakwa mengetahui bahwa permainan judi jenis qiu-qiu yang dilakukan oleh para terdakwa tersebut tidak memilik izin dari pihak yang berwenang dan permainan judi jenis qiu-qiu tersebut hanyalah bersifat untunguntungan belaka yang bergantung dari nasib baik dari para pemainnya, mengingat untuk dapat memenangkannya tidak dapat ditentukan dengan pasti, akan tetapi dalam permainan judi jenis qiu-qiu yang para terdakwa lakukan, mereka terdakwa memang mengharapkan keuntungan dan kemenangan guna untuk menambah penghasilan para terdakwa sehari-harinya. Selanjutnya salah seorang dari pemain, mengocok kartu domino kabuki, kemudian membagikan kartu domino kabuki tersebut kepada masing-masing pemain. Dimana setiap putarannya kartu domino kabuki tersebut dikocok secara bergantian. Setelah itu domino dikocok lalu kartu dibagikan yang masing-masing pemain mendapatkan 4 (empat) kartu. Setelah masingmasing pemain mendapatkan 4 (empat) kartu, lalu kartu yang dipegang oleh pemain di buka. Jika salah seorang pemain mempunyai 2 (dua) kartu yang jumlah kartunya 9 (sembilan) yang artinya qiu dan mempunyai nilai yang tertinggi, maka pemain tersebutlah sebagai pemenangnya dan berhak mengambil semua uang taruhan, yakni sebesar Rp.5.000. (lima ribu rupiah). Selanjutnya pemain tersebutlah yang mendapat giliran berikutnya untuk mengocok kartu, begitu seterusnya disetiap putarannya; Bahwa pada saat para terdakwa sedang asyik bermain judi jenis qiu-qiu tersebut, tiba-tiba para terdakwa didatangi oleh saksi Indrawala Sembiring dan saksi Martin Luther Munte (Masing-masing Aggota Kepolisian dari Polsek Kampar Kiri) yang sebelumnya telah mendapat informasi dari masyarakat tentang adanya permainan judi jenis qiu-qiu di sebuah warung kopi di dekat areal Pabrik Kelapa Sawit PT Karya Indorata Persada (PT KIP) di Desa Kebun Durian. Pada saat dilakukan penangkapan terhadap para terdakwa, berhasil ditemukan barang bukti, berupa : uang tunai sejumlah Rp 275.000,00 (dua ratus tujuh puluh lima ribu rupiah), 6 (enam) lakon kartu domino kabuki yang belum terpakai dan 1 (satu) lakon kartu domino kabuki yang telah terpakai. Mengetahui para terdakwa telah melakukan permainan judi jenis qiu-qiu dengan menggunakan uang sebagai
7
taruhannya, selanjutnya para terdakwa berikut barang buktinya langsung diamankan dan dibawa ke Polsek Kampar Kiri guna pengusutan lebih lanjut; Perbuatan para terdakwa sehagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 303 bis Ayat (1) ke-2 KUHP; Menimbang, bahwa atas dakwaan tersebut, Para Terdakwa tidak mengajukan keberatan; Menimbang, bahwa di persidangan telah didengar keterangan saksi-saksi yang telah dibacakan, pada pokoknya berisi sebagai berikut: 1. INDRAWALA SEMBIRING : - Bahwa Para Terdakwa ditangkap pada hari Rabu tanggal 27 Nopember 2013 sekitar pukul 20.30 Wib di warung kopi milik sdr.Imus Gombo di luar areal Pabrik Kelapa Sawit PT Karya Indorata Persada (PT KIP) di Desa Kebun Durian Kecamatan Gunung Sahilan Kabupaten Kampar sehubungan melakukan permainan judi; - Bahwa permainan judi yang dilakukan oleh Para Terdakwa yaitu permainan judi jenis qiu-qiu menggunakan kartu domino dan taruhan uang; - Bahwa saksi mengetahui permainan judi yang dilakukan Para Terdakwa tersebut dari informasi masyarakat; - Bahwa ketika dilakukan penangkapan Para Terdakwa permainan judi tersebut sedang berlangsung dimainkan oleh Para Terdakwa; - Bahwa ketika Para Terdakwa ditangkap telah diamankan barang bukti berupa uang tunai sejumlah Rp 275.000,00 (dua ratus tujuh puluh lima ribu rupiah), 6 (enam) lakon kartu domino kabuki yang belum terpakai dan 1 (satu) lakon kartu domino kabuki yang telah terpakai; - Bahwa Para Terdakwa tidak mendapat izin melakukan permainan judi tersebut; 2. MARTIN LUTHER MUNTE: - Bahwa Para Terdakwa ditangkap pada hari Rabu tanggal 27 Nopember 2013 sekitar pukul 20.30 Wib di warung kopi milik sdr.Imus Gombo di luar areal Pabrik Kelapa Sawit PT Karya Indorata Persada (PT KIP) di Desa Kebun Durian Kecamatan Gunung Sahilan Kabupaten Kampar sehubungan melakukan permainan judi; - Bahwa permainan judi yang dilakukan oleh Para Terdakwa yaitu permainan judi jenis qiu-qiu menggunakan kartu domino dan taruhan uang; - Bahwa saksi mengetahui permainan judi yang dilakukan Para Terdakwa tersebut dari informasi masyarakat;
8
- Bahwa ketika dilakukan penangkapan Para Terdakwa permainan judi tersebut sedang berlangsung dimainkan oleh Para Terdakwa; - Bahwa ketika Para Terdakwa ditangkap telah diamankan barang bukti berupa uang tunai sejumlah Rp 275.000,00 (dua ratus tujuh puluh lima ribu rupiah), 6 (enam) lakon kartu domino kabuki yang belum terpakai dan 1 (satu) lakon kartu domino kabuki yang telah terpakai; - Bahwa Para Terdakwa tidak mendapat izin melakukan permainan judi tersebut; Menimbang, bahwa atas keterangan saksi-saksi yang dibacakan tersebut Para Terdakwa membenarkannya dan tidak keberatan; Menimbang, bahwa di persidangan Para Terdakwa memberikan keterangan sebagai berikut : Terdakwa I.ANTO R Als ANTO Bin H RUSTAM (Alm) ; -
Bahwa Terdakwa pernah memberikan keterangan di penyidikan dan keterangan yang diberikan adalah benar;
-
Bahwa Terdakwa ditangkap pada hari Rabu tanggal 27 Nopember 2013 sekitar pukul 20.30 Wib di warung kopi milik sdr.Imus Gombo di luar areal Pabrik Kelapa Sawit PT Karya Indorata Persada (PT KIP) di Desa Kebun Durian Kecamatan Gunung Sahilan Kabupaten Kampar sehubungan melakukan permainan judi;
-
Bahwa permainan judi yang dilakukan oleh Terdakwa yaitu permainan judi jenis qiuqiu menggunakan kartu domino dan taruhan uang bersama 4 orang teman Terdakwa lainnya;
-
Bahwa permainan judi tersebut dimainkan dengan cara salah seorang dari pemain, mengocok kartu domino kabuki, kemudian membagikan kartu domino kabuki tersebut kepada masing-masing pemain. Dimana setiap putarannya kartu domino kabuki tersebut dikocok secara bergantian. Setelah itu domino dikocok lalu kartu dibagikan yang masing-masing pemain mendapatkan 4 (empat) kartu. Setelah masing-masing pemain mendapatkan 4 (empat) kartu, lalu kartu yang dipegang oleh pemain di buka. Jika salah seorang pemain mempunyai 2 (dua) kartu yang jumlah kartunya 9 (sembilan) yang artinya qiu dan mempunyai nilai yang tertinggi, maka pemain tersebutlah sebagai pemenangnya dan berhak mengambil semua uang taruhan, yakni sebesar Rp.5.000. (lima ribu rupiah). Selanjutnya pemain tersebutlah yang mendapat giliran berikutnya untuk mengocok kartu, begitu seterusnya disetiap putarannya;
-
Bahwa permainan judi yang Terdakwa mainkan bersama teman-teman Terdakwa tersebut sifatnya untung-untungan;
9
-
Bahwa ketika Terdakwa bersama teman-teman Terdakwa ditangkap petugas kepolisian mengamankan barang bukti berupa uang tunai sejumlah Rp 275.000,00 (dua ratus tujuh puluh lima ribu rupiah), 6 (enam) lakon kartu domino kabuki yang belum terpakai dan 1 (satu) lakon kartu domino kabuki yang telah terpakai;
-
Bahwa Terdakwa bersama teman-teman Terdakwa tidak mendapat izin melakukan permainan judi tersebut;
Terdakwa II.MULYADI Bin M.JUSIN (Alm) -
Bahwa Terdakwa pernah memberikan keterangan di penyidikan dan keterangan yang diberikan adalah benar;
-
Bahwa Terdakwa ditangkap pada hari Rabu tanggal 27 Nopember 2013 sekitar pukul 20.30 Wib di warung kopi milik sdr.Imus Gombo di luar areal Pabrik Kelapa Sawit PT Karya Indorata Persada (PT KIP) di Desa Kebun Durian Kecamatan Gunung Sahilan Kabupaten Kampar sehubungan melakukan permainan judi;
-
Bahwa permainan judi yang dilakukan oleh Terdakwa yaitu permainan judi jenis qiuqiu menggunakan kartu domino dan taruhan uang bersama 4 orang teman Terdakwa lainnya;
-
Bahwa permainan judi tersebut dimainkan dengan cara salah seorang dari pemain, mengocok kartu domino kabuki, kemudian membagikan kartu domino kabuki tersebut kepada masing-masing pemain. Dimana setiap putarannya kartu domino kabuki tersebut dikocok secara bergantian. Setelah itu domino dikocok lalu kartu dibagikan yang masing-masing pemain mendapatkan 4 (empat) kartu. Setelah masing-masing pemain mendapatkan 4 (empat) kartu, lalu kartu yang dipegang oleh pemain di buka. Jika salah seorang pemain mempunyai 2 (dua) kartu yang jumlah kartunya 9 (sembilan) yang artinya qiu dan mempunyai nilai yang tertinggi, maka pemain tersebutlah sebagai pemenangnya dan berhak mengambil semua uang taruhan, yakni sebesar Rp.5.000. (lima ribu rupiah). Selanjutnya pemain tersebutlah yang mendapat giliran berikutnya untuk mengocok kartu, begitu seterusnya disetiap putarannya;
-
Bahwa permainan judi yang Terdakwa mainkan bersama teman-teman Terdakwa tersebut sifatnya untung-untungan;
-
Bahwa ketika Terdakwa bersama teman-teman Terdakwa ditangkap petugas kepolisian mengamankan barang bukti berupa uang tunai sejumlah Rp 275.000,00 (dua ratus tujuh puluh lima ribu rupiah), 6 (enam) lakon kartu domino kabuki yang belum terpakai dan 1 (satu) lakon kartu domino kabuki yang telah terpakai;
10
-
Bahwa Terdakwa bersama teman-teman Terdakwa tidak mendapat izin melakukan permainan judi tersebut;
Terdakwa III.MUHADI Bin WISNU (Alm) -
Bahwa Terdakwa pernah memberikan keterangan di penyidikan dan keterangan yang diberikan adalah benar;
-
Bahwa Terdakwa ditangkap pada hari Rabu tanggal 27 Nopember 2013 sekitar pukul 20.30 Wib di warung kopi milik sdr.Imus Gombo di luar areal Pabrik Kelapa Sawit PT Karya Indorata Persada (PT KIP) di Desa Kebun Durian Kecamatan Gunung Sahilan Kabupaten Kampar sehubungan melakukan permainan judi;
-
Bahwa permainan judi yang dilakukan oleh Terdakwa yaitu permainan judi jenis qiuqiu menggunakan kartu domino dan taruhan uang bersama 4 orang teman Terdakwa lainnya;
-
Bahwa permainan judi tersebut dimainkan dengan cara salah seorang dari pemain, mengocok kartu domino kabuki, kemudian membagikan kartu domino kabuki tersebut kepada masing-masing pemain. Dimana setiap putarannya kartu domino kabuki tersebut dikocok secara bergantian. Setelah itu domino dikocok lalu kartu dibagikan yang masing-masing pemain mendapatkan 4 (empat) kartu. Setelah masing-masing pemain mendapatkan 4 (empat) kartu, lalu kartu yang dipegang oleh pemain di buka. Jika salah seorang pemain mempunyai 2 (dua) kartu yang jumlah kartunya 9 (sembilan) yang artinya qiu dan mempunyai nilai yang tertinggi, maka pemain tersebutlah sebagai pemenangnya dan berhak mengambil semua uang taruhan, yakni sebesar Rp.5.000. (lima ribu rupiah). Selanjutnya pemain tersebutlah yang mendapat giliran berikutnya untuk mengocok kartu, begitu seterusnya disetiap putarannya;
-
Bahwa permainan judi yang Terdakwa mainkan bersama teman-teman Terdakwa tersebut sifatnya untung-untungan;
-
Bahwa ketika Terdakwa bersama teman-teman Terdakwa ditangkap petugas kepolisian mengamankan barang bukti berupa uang tunai sejumlah Rp 275.000,00 (dua ratus tujuh puluh lima ribu rupiah), 6 (enam) lakon kartu domino kabuki yang belum terpakai dan 1 (satu) lakon kartu domino kabuki yang telah terpakai;
-
Bahwa Terdakwa bersama teman-teman Terdakwa tidak mendapat izin melakukan permainan judi tersebut;
Terdakwa IV.FRENKY YOSEP TOGATOROP Bin D.J TOGATOROP -
Bahwa Terdakwa pernah memberikan keterangan di penyidikan dan keterangan yang diberikan adalah benar;
11
-
Bahwa Terdakwa ditangkap pada hari Rabu tanggal 27 Nopember 2013 sekitar pukul 20.30 Wib di warung kopi milik sdr.Imus Gombo di luar areal Pabrik Kelapa Sawit PT Karya Indorata Persada (PT KIP) di Desa Kebun Durian Kecamatan Gunung Sahilan Kabupaten Kampar sehubungan melakukan permainan judi;
-
Bahwa permainan judi yang dilakukan oleh Terdakwa yaitu permainan judi jenis qiuqiu menggunakan kartu domino dan taruhan uang bersama 4 orang teman Terdakwa lainnya;
-
Bahwa permainan judi tersebut dimainkan dengan cara salah seorang dari pemain, mengocok kartu domino kabuki, kemudian membagikan kartu domino kabuki tersebut kepada masing-masing pemain. Dimana setiap putarannya kartu domino kabuki tersebut dikocok secara bergantian. Setelah itu domino dikocok lalu kartu dibagikan yang masing-masing pemain mendapatkan 4 (empat) kartu. Setelah masing-masing pemain mendapatkan 4 (empat) kartu, lalu kartu yang dipegang oleh pemain di buka. Jika salah seorang pemain mempunyai 2 (dua) kartu yang jumlah kartunya 9 (sembilan) yang artinya qiu dan mempunyai nilai yang tertinggi, maka pemain tersebutlah sebagai pemenangnya dan berhak mengambil semua uang taruhan, yakni sebesar Rp.5.000. (lima ribu rupiah). Selanjutnya pemain tersebutlah yang mendapat giliran berikutnya untuk mengocok kartu, begitu seterusnya disetiap putarannya;
-
Bahwa permainan judi yang Terdakwa mainkan bersama teman-teman Terdakwa tersebut sifatnya untung-untungan;
-
Bahwa ketika Terdakwa bersama teman-teman Terdakwa ditangkap petugas kepolisian mengamankan barang bukti berupa uang tunai sejumlah Rp 275.000,00 (dua ratus tujuh puluh lima ribu rupiah), 6 (enam) lakon kartu domino kabuki yang belum terpakai dan 1 (satu) lakon kartu domino kabuki yang telah terpakai;
-
Bahwa Terdakwa bersama teman-teman Terdakwa tidak mendapat izin melakukan permainan judi tersebut;
Terdakwa V.ZULPAHMI Als IZUL Bin ABU HANIFAR -
Bahwa Terdakwa pernah memberikan keterangan di penyidikan dan keterangan yang diberikan adalah benar;
-
Bahwa Terdakwa ditangkap pada hari Rabu tanggal 27 Nopember 2013 sekitar pukul 20.30 Wib di warung kopi milik sdr.Imus Gombo di luar areal Pabrik Kelapa Sawit PT Karya Indorata Persada (PT KIP) di Desa Kebun Durian Kecamatan Gunung Sahilan Kabupaten Kampar sehubungan melakukan permainan judi;
12
-
Bahwa permainan judi yang dilakukan oleh Terdakwa yaitu permainan judi jenis qiuqiu menggunakan kartu domino dan taruhan uang bersama 4 orang teman Terdakwa lainnya;
-
Bahwa permainan judi tersebut dimainkan dengan cara salah seorang dari pemain, mengocok kartu domino kabuki, kemudian membagikan kartu domino kabuki tersebut kepada masing-masing pemain. Dimana setiap putarannya kartu domino kabuki tersebut dikocok secara bergantian. Setelah itu domino dikocok lalu kartu dibagikan yang masing-masing pemain mendapatkan 4 (empat) kartu. Setelah masing-masing pemain mendapatkan 4 (empat) kartu, lalu kartu yang dipegang oleh pemain di buka. Jika salah seorang pemain mempunyai 2 (dua) kartu yang jumlah kartunya 9 (sembilan) yang artinya qiu dan mempunyai nilai yang tertinggi, maka pemain tersebutlah sebagai pemenangnya dan berhak mengambil semua uang taruhan, yakni sebesar Rp.5.000. (lima ribu rupiah). Selanjutnya pemain tersebutlah yang mendapat giliran berikutnya untuk mengocok kartu, begitu seterusnya disetiap putarannya;
-
Bahwa permainan judi yang Terdakwa mainkan bersama teman-teman Terdakwa tersebut sifatnya untung-untungan;
-
Bahwa ketika Terdakwa bersama teman-teman Terdakwa ditangkap petugas kepolisian mengamankan barang bukti berupa uang tunai sejumlah Rp 275.000,00 (dua ratus tujuh puluh lima ribu rupiah), 6 (enam) lakon kartu domino kabuki yang belum terpakai dan 1 (satu) lakon kartu domino kabuki yang telah terpakai;
-
Bahwa Terdakwa bersama teman-teman Terdakwa tidak mendapat izin melakukan permainan judi tersebut; Menimbang, bahwa Penuntut Umum telah mengajukan barang bukti berupa :
-
6 (enam) lakon kartu domino kabuki yang belum terpakai;
-
1 (satu) lakon kartu domino yang sudah terpakai;
-
Uang sejumlah Rp.275.000, (dua ratus tujuh puluh lima ribu rupiah);
barang bukti tersebut telah disita secara sah menurut hukum, ketika diperlihatkan barang bukti tersebut diakui dan dibenarkan oleh saksi-saksi maupun Para Terdakwa Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan para saksi dan keterangan Para Terdakwa serta dihubungkan dengan barang bukti, maka Majelis Hakim memperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut: - Bahwa pada hari Rabu tanggal 27 Nopember 2013 sekitar pukul 19.00 Wib, ketika Para Terdakwa sedang berada di warung milik sdr.Imus Gombo di Desa Kebun Durian,
13
bersepakat untuk melakukan permainan judi jenis qiu-qiu dengan menggunakan kartu domino kabuki dan dengan menggunakan uang sebagai taruhannya; - Bahwa permainan judi jenis qiu-qiu yang dimainkan Para Terdakwa tersebut hanyalah bersifat untunguntungan belaka yang bergantung dari nasib baik dari para pemainnya, mengingat untuk dapat memenangkannya tidak dapat ditentukan dengan pasti; - Bahwa permainan judi jenis qiu-qiu tersebut dimainkan Para Terdakwa dengan cara salah seorang dari pemain, mengocok kartu domino kabuki, kemudian membagikan kartu domino kabuki tersebut kepada masing-masing pemain. Dimana setiap putarannya kartu domino kabuki tersebut dikocok secara bergantian. Setelah itu domino dikocok lalu kartu dibagikan yang masing-masing pemain mendapatkan 4 (empat) kartu. Setelah masing-masing pemain mendapatkan 4 (empat) kartu, lalu kartu yang dipegang oleh pemain di buka. Jika salah seorang pemain mempunyai 2 (dua) kartu yang jumlah kartunya 9 (sembilan) yang artinya qiu dan mempunyai nilai yang tertinggi, maka pemain tersebutlah sebagai pemenangnya dan berhak mengambil semua uang taruhan, yakni sebesar Rp.5.000. (lima ribu rupiah). Selanjutnya pemain tersebutlah yang mendapat giliran berikutnya untuk mengocok kartu, begitu seterusnya disetiap putarannya; - Bahwa pada saat para terdakwa sedang asyik bermain judi jenis qiu-qiu tersebut, tibatiba para terdakwa didatangi oleh saksi Indrawala Sembiring dan saksi Martin Luther Munte (Masing-masing Aggota Kepolisian dari Polsek Kampar Kiri) yang sebelumnya telah mendapat informasi dari masyarakat tentang adanya permainan judi jenis qiu-qiu di sebuah warung kopi di dekat areal Pabrik Kelapa Sawit PT Karya Indorata Persada (PT KIP) di Desa Kebun Durian. Pada saat dilakukan penangkapan terhadap para terdakwa, berhasil ditemukan barang bukti, berupa : uang tunai sejumlah Rp 275.000,00 (dua ratus tujuh puluh lima ribu rupiah), 6 (enam) lakon kartu domino kabuki yang belum terpakai dan 1 (satu) lakon kartu domino kabuki yang telah terpakai. Mengetahui para terdakwa telah melakukan permainan judi jenis qiu-qiu dengan menggunakan uang sebagai taruhannya, selanjutnya para terdakwa berikut barang buktinya langsung diamankan dan dibawa ke Polsek Kampar Kiri guna pengusutan lebih lanjut; - Bahwa Para Terdakwa tidak mendapat izin melakukan permainan judi jenis qiu-qiu tersebut dari pihak yang berwenang; Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan secara yuridis, apakah perbuatan Para Terdakwa tersebut telah memenuhi unsur dari pasal yang didakwakan;
14
Menimbang, bahwa Dakwaan Penuntut Umum disusun secara alternatif, dengan arti kata, dakwaan yang satu mengecualikan dakwaan yang lainnya, sehingga apabila salah satu dakwaan telah terbukti, maka dakwaan lainnya tidak akan dipertimbangkan lagi; Menimbang, bahwa sesuai dengan hasil pemeriksaan di persidangan, Majelis Hakim berpendapat bahwa perbuatan Para Terdakwa tersebut lebih mengarah kepada Dakwaan Kedua Penuntut Umum, perbuatan Para Terdakwa melanggar Pasal 303 bis Ayat (1) ke-2 KUHP, yang unsur-unsurnya sebagai berikut: 1. Barang siapa; 2. Ikut serta main judi di jalan umum atau di pinggir jalan umum, kecuali kalau ada izin dari penguasa yang berwenang yang telah memberi izin untuk mengadakan perjudian itu; Ad.1 Unsur barang siapa; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Para Terdakwa dan para saksi, identitas Para Terdakwa cocok dan sesuai dengan identitas Para Terdakwa yang termuat dalam Surat Dakwaan Penuntut Umum, sehingga yang dimaksud subyek hukum dalam Surat Dakwaan tersebut adalah Terdakwa I ANTO. R Als ANTO Bin H. RUSTAM (Alm), Terdakwa II MULYADI Bin M. JUSIN (Alm), Terdakwa III MUHADI Bin WISNU
(Alm),
Terdakwa
IV
FRENKY
YOSEP
TOGATOROP
Bin
D.J.
TOGATOROP dan Terdakwa V ZULPAHMI Als IZUL Bin ABU HANIFAR, sehingga dalam perkara ini tidak terdapat kesalahan orang (error in persona) yang diajukan kemuka persidangan dan Para Terdakwa mampu bertanggung jawab atas perbuatan yang dilakukannya, dengan demikian unsur ad.1 telah terpenuhi; Ad. 2. Unsur Ikut serta main judi di jalan umum atau di pinggir jalan umum, kecuali kalau ada izin dari penguasa yang berwenang yang telah memberi izin untuk mengadakan perjudian itu; Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan “main judi” yaitu merujuk pada ketentuan Pasal 303 Ayat (3) KUHP, yang menjelaskan bahwa yang dikatakan main judi yaitu tiap-tiap permainan, yang mendasarkan pengharapan buat menang pada umumnya bergantung kepada untung-untungan saja, dan juga kalau pengharapan itu bertambah besar karena kepintaran dan kebiasaan pemain. Yang juga terhitung masuk main judi ialah pertaruhan tentang keputusan perlombaan atau permainan lain, yang tidak diadakan oleh mereka yang turut berlomba atau bermain itu, demikian juga segala pertaruhan yang lainlain;
15
Menimbang, bahwa yang dimaksud menuntut pencaharaian adalah sebagai sutau bentuk pekerjaan dimana dari pekerjaan tersebut mendapatkan keuntungan sehari-hari untuk memenuhi kebutuhan hidupnya; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi, keterangan Para Terdakwa dihubungkan dengan barang bukti dan fakta-fakta hukum dipersidangan terungkap bahwa pada hari Rabu tanggal 27 Nopember 2013 sekira pukul 19.00 Wib, ketika Para Terdakwa sedang berada di warung milik sdr.Imus Gombo di Desa Kebun Durian, bersepakat untuk melakukan permainan judi jenis qiu-qiu dengan menggunakan kartu domino kabuki dan dengan menggunakan uang sebagai taruhannya dan permainan judi jenis qiu-qiu yang dimainkan Para Terdakwa tersebut hanyalah bersifat untunguntungan belaka yang bergantung dari nasib baik dari para pemainnya, mengingat untuk dapat memenangkannya tidak dapat ditentukan dengan pasti; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi, keterangan Para Terdakwa dihubungkan dengan barang bukti dan fakta-fakta hukum dipersidangan terungkap bahwa permainan judi jenis qiu-qiu tersebut dimainkan Para Terdakwa dengan cara salah seorang dari pemain, mengocok kartu domino kabuki, kemudian membagikan kartu domino kabuki tersebut kepada masing-masing pemain. Dimana setiap putarannya kartu domino kabuki tersebut dikocok secara bergantian. Setelah itu domino dikocok lalu kartu dibagikan yang masing-masing pemain mendapatkan 4 (empat) kartu. Setelah masing-masing pemain mendapatkan 4 (empat) kartu, lalu kartu yang dipegang oleh pemain di buka. Jika salah seorang pemain mempunyai 2 (dua) kartu yang jumlah kartunya 9 (sembilan) yang artinya qiu dan mempunyai nilai yang tertinggi, maka pemain tersebutlah sebagai pemenangnya dan berhak mengambil semua uang taruhan, yakni sebesar Rp.5.000. (lima ribu rupiah). Selanjutnya pemain tersebutlah yang mendapat giliran berikutnya untuk mengocok kartu, begitu seterusnya disetiap putarannya; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi, keterangan Para Terdakwa dihubungkan dengan barang bukti dan fakta-fakta hukum dipersidangan terungkap bahwa pada saat para terdakwa sedang asyik bermain judi jenis qiu-qiu tersebut, tiba-tiba para terdakwa didatangi oleh saksi Indrawala Sembiring dan saksi Martin Luther Munte (Masing-masing Aggota Kepolisian dari Polsek Kampar Kiri) yang sebelumnya telah mendapat informasi dari masyarakat tentang adanya permainan judi jenis qiu-qiu di sebuah warung kopi di dekat areal Pabrik Kelapa Sawit PT Karya Indorata Persada (PT KIP) di Desa Kebun Durian. Pada saat dilakukan penangkapan terhadap para terdakwa, berhasil ditemukan barang bukti, berupa : uang tunai sejumlah Rp 275.000,00 (dua ratus tujuh
16
puluh lima ribu rupiah), 6 (enam) lakon kartu domino kabuki yang belum terpakai dan 1 (satu) lakon kartu domino kabuki yang telah terpakai. Mengetahui para terdakwa telah melakukan permainan judi jenis qiu-qiu dengan menggunakan uang sebagai taruhannya, selanjutnya para terdakwa berikut barang buktinya langsung diamankan dan dibawa ke Polsek Kampar Kiri guna pengusutan lebih lanjut; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi, keterangan Para Terdakwa dihubungkan dengan barang bukti dan fakta-fakta hukum dipersidangan terungkap bahwa perbuatan Para Terdakwa melakukan permainan judi jenis qiu-qiu dengan menggunakan kartu domino dan taruhan uang tersebut dilakukan di warung kopi milik Sdr. Imus Gombo di luar Areal Pabrik Kelapa Sawit PT Karya Indorata Persada (PT KIP) di Desa Kebun Durian Kecamatan Gunung Sahilan Kabupaten Kampar dimana tempat tersebut dapat dikunjungi umum dan perbuatan Para Terdakwa tersebut tidak mendapat izin dari pejabat yang berwenang, maka demikian unsur Ad.2 telah terpenuhi; Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur pasal dakwaan Kedua yang didakwakan kepada Para Terdakwa telah terpenuhi, maka Para Terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana sebagaimana dalam dakwaan Kedua Penuntut Umum tersebut; Menimbang, bahwa selama di persidangan tidak ditemukan adanya alasan yang dapat menghapuskan kesalahan dan pemidanaan Para Terdakwa, maka Para Terdakwa harus dinyatakan bersalah dan oleh karenanya harus dipidana; Menimbang, bahwa oleh karena selama pemeriksaan persidangan Para Terdakwa ditahan, maka Para Terdakwa agar tetap berada dalam tahanan; Menimbang, bahwa oleh karena Para Terdakwa ditahan, maka masa penahanan tersebut harus dikurangkan dari pidana yang dijatuhkan; Menimbang, bahwa di persidangan telah diajukan barang bukti berupa : -
6 (enam) lakon kartu domino kabuki yang belum terpakai;
-
1 (satu) lakon kartu domino yang sudah terpakai;
-
Uang sejumlah Rp.275.000, (dua ratus tujuh puluh lima ribu rupiah);
akan ditentukan pada amar putusan di bawah ini ; Menimbang, bahwa karena Para Terdakwa dipidana, maka harus dibebani membayar biaya perkara; Menimbang, bahwa sebelum menjatuhkan pidana, Majelis Hakim terlebih dahulu akan mempertimbangkan hal-hal yang memberatkan dan hal-hal yang meringankan;
17
Hal-hal yang memberatkan: -
Perbuatan Para Terdakwa tidak mendukung program pemerintah yang sedang giatgiatnya memberantas penyakit masyarakat;
Hal-hal yang meringankan: -
Para Terdakwa menyesali perbuatannya;
-
Para Terdakwa belum pernah dihukum; Mengingat Pasal 303 bis Ayat (1) ke-2 KUHP dan pasal-pasal lain dalam Undang-
undang yang berkaitan; MENGADILI : 1. Menyatakan Terdakwa I. ANTO.R Als ANTO Bin H.RUSTAM (Alm), Terdakwa II. MULYADI Bin M.JUSIN (Alm), Terdakwa III. MUHADI Bin WISNU (Alm) dan Terdakwa IV. FRENKY YOSEP TOGATOROP Bin D.J TOGATOROP dan Terdakwa V. ZULPAHMI Als IZUL Bin ABu HANIFAR telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Melakukan perjudian di tempat umum”; 2. Menjatuhkan pidana oleh karena itu kepada Para Terdakwa dengan hukuman pidana penjara masing-masing selama 2 (dua) bulan dan 15 (lima belas) hari; 3. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani Para Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang telah dijatuhkan; 4. Memerintahkan Para Terdakwa tetap berada dalam tahanan; 5. Memerintahkan barang bukti berupa : - 6 (enam) lakon kartu domino kabuki yang belum terpakai; - 1 (satu) lakon kartu domino yang sudah terpakai; dirampas untuk dimusnahkan; - Uang sejumlah Rp.275.000, (dua ratus tujuh puluh lima ribu rupiah); dirampas untuk Negara; 6. Membebani Para Terdakwa membayar biaya perkara masing-masing sebesar Rp.1.000, (seribu rupiah); Demikian diputus dalam rapat musyawarah Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bangkinang pada hari KAMIS tanggal 06 FEBRUARI 2014 oleh YUNTO SAFARILLO,HT, S.H, selaku Ketua Majelis, JOHN PAUL MANGUNSONG,SH dan FAUSI,SH,MH masing-masing selaku Hakim Anggota, dan diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga, oleh Ketua Majelis didampingi oleh HakimHakim Anggota, dibantu oleh ERLI SELFIANI,SH selaku Panitera Pengganti, dengan
18
dihadiri oleh AGUNG IRAWAN,SH sebagai Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Bangkinang dan Para Terdakwa; HAKIM-HAKIM ANGGOTA,
KETUA MAJELIS,
JOHN PAUL MANGUNSONG, SH
YUNTO SAFARILLO,HT,SH
FAUSI,SH,MH PANITERA PENGGANTI,
ERLI SELFIANI,SH