PUTUSAN Nomor : 107/Pid.B/2014/PN.Bkn
“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA” Pengadilan Negeri Bangkinang yang mengadili perkara pidana dengan acara pemeriksaan biasa telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Para Terdakwa: I.
Nama
: DARLIN SIAHAAN Alias DARLIN Bin SARI SIAHAAN
Tempat Lahir
: Sidempuan (Sumut)
Umur / Tanggal lahir
: 38 Tahun / 03 Februari 1976
Jenis Kelamin
:
Laki-laki
Kebangsaan
:
Indonesia
Tempat Tinggal
: Afdeling II A PT Tasma Puja Desa Kampar Kecamatan Kampar Timur Kabupaten Kampar
Agama
: Islam
Pekerjaan
: Karyawan PT Tasma Puja
II. Nama
: MARLINUS Alias LINUS Bin O SARA.O
Tempat Lahir
: Nias Gunung Sitoli
Umur / Tanggal lahir
: 27 Tahun / 21 Maret 1986
Jenis Kelamin
:
Laki-laki
Kebangsaan
:
Indonesia
Tempat Tinggal
: Dusun II RT.01 RW.05 Afdeling II A.PT Tasma Puja Desa Kampar Kecamatan Kampar Timur Kabupaten Kampar
Agama
: Kristen
Pekerjaan
: Karyawan PT Tasma Puja
Para Terdakwa tidak didampingi Penasihat Hukum; Para Terdakwa ditangkap pada tanggal 02 Januari 2014;
Terdakwa telah ditahan berdasarkan surat Perintah / Penetapan Penahanan oleh : 1. Penyidik sejak tanggal 03 Januari 2014 s/d tanggal 22 Januari 2014; 2. Perpanjangan penahanan oleh Kepala Kejaksaan Negeri Bangkinang sejak tanggal 23 Januari 2014 s/d tanggal 03 Maret 2014; 3. Penuntut Umum sejak tanggal 27 Februari 2014 s/d tanggal 07 Maret 2014; 4. Hakim Pengadilan Negeri Bangkinang sejak tanggal 07 Maret 2014 s/d tanggal 05 April 2014; 5. Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri Bangkinang sejak tanggal 06 April 2014 s/d tanggal 04 Juni 2014; Pengadilan Negeri tersebut ; - Telah membaca surat Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Bangkinang tentang penunjukan Majelis Hakim yang memeriksa dan memutus perkara ini; - Telah membaca surat Penetapan Majelis Hakim tentang penentuan hari sidang pertama; - Telah membaca berkas perkara dan surat-surat lainnya yang berkaitan; - Telah mendengar keterangan saksi-saksi dan Para Terdakwa serta memperhatikan barang bukti yang diajukan di persidangan; - Telah mendengar Tuntutan Pidana dari Penuntut Umum yang pada pokoknya menuntut agar Majelis Hakim yang mengadili perkara ini memutuskan ; 1. Menyatakan Terdakwa I DARLIN SIAHAAN ALS DARLIN BIN SARI SIAHAAN dan Terdakwa II MARLINUS ALS LINUS BIN O. SARA O, telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana mengambil barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain, dengan maksud untuk di miliki secara melawan hukum, yang di lakukan dua orang atau lebih dengan bersekutu, sebagaimana diatur dalam Pasal 363 Ayat (1) ke-4 KUHP, sesuai dakwaan kami; 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa I DARLIN SIAHAAN ALS DARLIN BIN SARI SIAHAAN dan Terdakwa II MARLINUS ALS LINUS BIN O. SARA O, masing-masing dengan pidana penjara selama 7 (Tujuh) bulan, dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan sementara, dengan perintah para terdakwa tetap ditahan ;
2
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
3. Menetapkan agar barang bukti, berupa : - 1 (satu) buah egrek dengan panjang lebih kurang 3 (tiga) meter; - 1 (satu) buah tojok dengan panjang lebih kurang 1 (satu) meter; dirampas untuk dimusnahkan; - 12 (dua belas) tandan buah kelapa sawit ; dikembalikan kepada yang berhak yakni Afrizal Als Parize Bin Karim; 4. Menetapkan supaya Terdakwa I DARLIN SIAHAAN ALS DARLIN BIN SARI SIAHAAN dan Terdakwa II MARLINUS ALS LINUS BIN O. SARA O, masingmasing dibebani untuk membayar biaya perkara sebesar Rp 1.000,00 (seribu rupiah). Menimbang, bahwa atas tuntutan pidana Penuntut Umum tersebut, Para Terdakwa tidak mengajukan pembelaan secara tertulis akan tetapi hanya mohon keringanan hukuman; Menimbang bahwa Para Terdakwa dihadapkan ke persidangan karena didakwa dengan dakwaan sebagai berikut : Bahwa Terdakwa I DARLIN SIAHAAN ALS DARLIN BIN SARI SIAHAAN bersama dengan terdakwa II MARLINUS ALS LINUS BIN O. SARA O pada hari Kamis tanggal 02 Januari 2014 sekira pukul 12.00 WIB atau setidaknya dalam bulan Januari tahun 2014 atau setidak-tidaknya dalam tahun 2014 bertempat di dalam Kebun plasma pola KKPA KUD Kampar Desa Padang Mutung Kecamatan Kampar Kabupaten Kampar atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Bangkinang yang berwenang memeriksa dan mengadili perkaranya, telah mengambil barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain, dengan maksud untuk di miliki secara melawan hukum, yang di lakukan dua orang atau lebih dengan bersekutu dilakukan oleh para terdakwa dengan cara sebagai berikut : Pada waktu dan tempat sebagaimana disebutkan diatas, berawal ketika terdakwa I Darlin Siahaan Als Darlin Bin Sari Siahaan bersama dengan terdakwa II Marlinus Alias Linus Bin O.Sara O dengan berjalan kaki menuju veron milik saksi Barkani yang berada di Dusun Simpang Kare Desa Padang mutung dengan rencana akan memanen Buah Kelapa Sawit kelompok 5 (lima) KUD Desa Alam Panjang, namun di karenakan pemilik Buah Kelapa Sawit
3
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
tidak datang maka pemanenan ticlak jadi dilakukan kemudian terdakwa I Darlin Siahaan Als Darlin Bin Sari Siahaan bershma dengan terdakwa II Marlinus Alias Linus Bin O.Sara O kembali ke veron milik saksi Barkani untuk beristirahat, pada istirahat terdakwa I Darlin Siahaan Als Darlin Bin Sari Siahaan mengajak terdakwa II Marlinus Alias Linus Bin O.Sara O untuk mencari 100 (seratus) Kilo tambahan buah kelapa sawit dan pada saat itu terdakwa I Darlin Siahaan Als Darlin Bin Sari Siahaan dan terdakwa II Marlinus Alias Linus Bin O.Sara O melihat Buah Kelapa sawit dikebun milik saksi Afrizal sudah bisa di panen kemudian tanpa berfikir panjang terdakwa I Darlin Siahaan Als Darlin Bin Sari Siahaan mengambil 1 (satu) buah tojok yang berada di dalam Veron milik saksi Barkani sedangkan terdakwa II Marlinus Alias Linus Bin O.Sara O membawa 1 (satu) buah Egrek dan mengambil buah kelapa sawit milik saksi Afrizal dengan cara terdakwa II Marlinus Alias Linus Bin O.Sara O menarik buah kelapa sawit tersebut dengan menggunakan Egrek sedangkan Terdakwa I Darlin Siahaan Als Darlin Bin Sari Siahaan memindahkan buah kelapa sawit tersebut dari dalam kebun kepinggir jalan dengan menggunakan tojoksampai terkumpul sebanyak 12 (dua belas) tandan, dan tidak beberapa lama kemudian para Terdakwa di datangi oleh saksi Afrizal yang langsung membawa para Terdakwa ke Polsek Kampar untuk proses lebih lanjut; Akibat perbuatan terdakwa I Darlin Siahaan Als Darlin Bin Sari Siahaan bersama dengan terdakwa II Marlinus Alias Linus Bin O.Sara O, pihak korban yaitu Saksi AFRIZAL mengalami kerugian sekitar Rp. 340.000,- (tiqa ratus empat puluh ribu rupiah) atau setidaktidaknya lebih dari Rp. 250,00 (dua ratus lima puluh rupiah); Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana sesuai ketentuan pasal363 Ayat (1) ke-4 KUHP; Menimbang bahwa atas dakwaan tersebut Para Terdakwa tidak mengajukan keberatan; Menimbang, bahwa dalam persidangan telah didengar keterangan saksi Afrizal Als Parize Bin Karim dibawah sumpah, yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : - Bahwa saksi pernah memberikan keterangan di penyidikan dan keterangan yang diberikan adalah benar;
4
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
- Bahwa saksi menjelaskan telah terjadi pencurian buah kelapa sawit milik KUD Kampar Desa padang Mutung Kec. Kampar pada hari Kamis tanggal 02 Januari 2014 sekira pukul 18.00 Wib, pemilik kebun tersebut adalah saksi; - Bahwa terdakwa melakukan pencurian buah kelapa siwit dengan cara di egrek dan setelah buah kelapa sawit jatuh dari pohonnya kemudian diangkut terdakwa dengan cara memikul. - Bahwa pada tanggalyang disebut diatas, pada saat itu saksi melihat ada 2 (dua) orang yang sedang memanen buah kelapa sawit milik saksi di Kebun Plasma Pola KKPA Kelompok 19 Tahap II KUD Kampar, dimana salah satu terdakwa sedang memanen dan terdakwa satu lagi sedang melangsir buah kelapa sawit yang telah jatuh tersebut. - Bahwa pelaku pencurian tersebut adalah kedua terdakwa yang mengaku bernama sdr. Marlinus dan sdr. Darlis dimana para pelaku mengakui perbuatannya; - Bahwa saksi bersama dengan saksi Kahirul dan saksi Uka langsung mengamankan kedua terdakwa, alat yang digunakan terdakwa untuk mengambil buah kelapa sawit milik saksi adalah 1 (satu) buah egrek dan 1(satu) buah tojok. - Bahwa buah kelapa sawit yang diambil sebanyak 12 (dua belas) tandan. - Bahwa akibat perbuatan terdakwa saksi mengalami kerugian kurang lebih sebesar Rp.340.000.,- (tiga ratus empat puluh ribu rupiah); Atas keterangan saksi tersebut Para Terdakwa membenarkannya dan tidak keberatan; Menimbang, bahwa dalam persidangan telah dibacakan keterangan saksi-saksi, yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : 1. Saksi Uka Sasmita Als Uka Bin Candra : - Bahwa saksi menjelaskan telah terjadi pencurian buah kelapa sawit milik KUD Kampar Desa Padang Mutung Kec. Kampar pada hari Kamis tanggal 02 Januari 2014 sekira pukul 18.00 Wib, pemilik kebun tersebut adalah saksi Afrizal. - Bahwa pada hari Kamis tanggal 02 Januari 2014 sekira pukul 17.30 Wib saksi Afrial menghubungi saksi Khairul telah terjadi pencurian di kebun kepala sawit milik saksi Afrizal yang dilakukan oleh 2 (dua) orang pelaku yang pada saat dilakukan pengamanan mengaku bernama sdr. Marlinus dan sdr. Darlin.
5
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
- Bahwa saksi menjelaskan telah terjadi pencurian buah kelapa sawit milik KUD Kampar Desa Padang Mutung Kec. Kampar pada hari Kamis tanggal 02 Januari 2014 sekira pukul 18.00 Wib, pemilik kebun tersebut adalah saksi. - Bahwa terdakwa melakukan pencurian buah kelapa sawit dengan cara di egrek dan setelah buah kelapa sawit jatuh dari pohonnya kemudian diangkut terdakwa dengan cara memikul. - Bahwa buah kelapa sawit yang diambil sebanyak 12 (dua belas) tandan. - Bahwa akibat perbuatan terdakwa saksi Afrizal mengalami kerugian kurang lebih sebesar Rp. 340.000.,- (tiga ratus empat puluh Ribu Rupiah). 2. Saksi Khairul Amri Als Khairul Bin Syamsuar : - Bahwa saksi menjelaskan telah terjadi pencurian buah kelapa sawit milik KUD Kampar Desa Padang Mutung Kec. Kampar pada hari Kamis tanggal 02 Januari 2014 sekira pukul 18.00 Wib, pemilik kebun tersebut adalah saksi Afrizal. - Bahwa pada hari Kamis tanggal 02 Januari 2014 sekira pukul 17.30 Wib saksi Afrizal menghubungi saksi dan saksi Uka telah terjadi pencurian di kebun kepala sawit milik saksi Afrizal yang dilakukan oleh 2 (dua) orang pelaku yang pada saat dilakukan pengamanan mengaku bernama sdr. Marlinus dan sdr. Darlin. - Bahwa saksi menlelaskan telah terjadi pencurian buah kelapa sawit milik KUD Kampar Desa Padang Mutung Kec. Kampar pada hari Kamis tanggal 02 Januari 2014 sekira pukul 18.00 Wib, pemilik kebun tersebut adalah saksi; - Bahwa terdakwa melakukan pencurian buah kelapa sawit dengan cara di egrek dan setelah buah kelapa sawit jatuh dari pohonnya kemudian diangkut terdakwa dengan cara memikul; - Bahwa buah kelapa sawit yang diambil sebanyak 12 (dua belas) tandan. - Bahwa akibat perbuatan terdakwa saksi Afrizal mengalami kerugian kurang lebih sebesar Rp. 340.000.,- (tiga ratus empat puluh Ribu Rupiah).
6
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
3. Saksi Mastor Als Otue Bin H.Anas : - Bahwa saksi menjelaskan telah terjadi pencurian buah kelapa sawit milik KUD Kampar Desa Padang Mutung Kec. Kampar pada hari Kamis tanggal 02 Januari 2014 sekira pukul 18.00 Wib, pemilik kebun tersebut adalah saksi Afrizal. - Bahwa pada hari Kamis tanggal 02 Januari 2014 sekira pukul 17.30 Wib saksi Afrizal menghubungi saksi dan saksi Uka telah terjadi pencurian di kebun kepala sawit milik saksi Afrizal yang dilakukan oleh 2 (dua) orang pelaku yang pada saat dilakukan pengamanan mengaku bernama sdr. Marlinus dan sdr. Darlin. - Bahwa saksi menjelaskan telah terjadi pencurian buah kelapa sawit milik KUD Kampar Desa Padang Mutung Kec. Kampar pada hari Kamis tanggal 02 Januari 2014 sekira pukul 18.00 Wib, pemilik kebun tersebrlt adalah saksi; - Bahwa terdakwa melakukan pencurian buah kelapa sawit dengan cara di egrek dan setelah buah kelapa sawit jatuh dari pohonnya kemudian diangkut terdakwa dengan cara memikul; - Bahwa buah kelapa sawit yang diambil sebanyak 12 (dua belas) tandan. - Bahwa akibat perbuatan terdakwa saksi Afrizal mengalami kerugian kurang lebih sebesar Rp. 340.000.,- (tiga ratus empat puluh Ribu Rupiah). 4. Saksi Bakani Als Bar Bin Adnan Chaniago : - Bahwa saksi menjelaskan telah terjadi pencurian buah kelapa sawit milik KUD Kampar Desa Padang Mutung Kec. Kampar pada hari Kamis tanggal 02 Januari 2014 sekira pukul 18.00 Wib, pemilik kebun tersebut adalah saksi Afrizal. - Bahwa saksi menjelaskan telah terjadi pencurian buah kelapa sawit milik KUD Kampar Desa Padang Mutung Kec. Kampar pada hari Kamis tanggal 02 Januari 2014 sekira pukul 18.00 Wib, pemilik kebun tersebut adalah saksi. - Bahwa terdakwa melakukan pencurian buah kelapa sawit dengan cara di egrek dan setelah buah kelapa sawit jatuh dari pohonnya kemudian diangkut terdakwa dengan cara memikul. - Bahwa buah kelapa sawit yang diambil sebanyak 12 (dua belas) tandan;
7
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
- Bahwa akibat perbuatan terdakwa saksi Afrizal mengalami kerugian kurang lebih sebesar Rp. 340.000.,- (tiga ratus empat puluh Ribu Rupiah). Atas keterangan saksi-saksi yang dibacakan tersebut Para Terdakwa membenarkannya dan tidak keberatan; Menimbang, bahwa selanjutnya telah pula didengar keterangan Para Terdakwa yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : Terdakwa I.Darlin Siahaan Als Darlin Bin Sari Siahaan : - Bahwa Terdakwa pernah memberikan keterangan di penyidikan dan keterangan yang diberikan adalah benar; - Bahwa terdakwa telah melakukan pencurian buah kelapa sawit milik KUD Kampar Desa Padang Mutung Kec. Kampar pada hari Kamis tanggal 02 .Januari 2014 sekira pukul 18.00 Wib, pemilik kebun tersebut adalah saksi Afrizal; - Bahwa terdakwa melakukan pencurian bersama dengan terdakwa II dengan menggunakan 1 (satu) buah egrek dan 1 (satu) buah tojok; - Bahwa terdakwa yang mempunyai ide untuk mengambil buah kelapa sawit di Lokasi kebun kelapa sawit milik KUD Kampar Desa Padang Mutung Kec. Kampar yang diketahui merupakan milik saksi Afrizal; - Bahwa kemudian terdakwa bersama dengan terdakwa II menuju ke kebun kelapa sawit milik KUD Kampar Desa Padang Mutung Kec. Kampar; - Bahwa terdakwa mempunyai peranan memikul buah kelapa sawit yang telah dipanen oleh terdakwa II untuk dikumpulkan kesuatu tempat. - Bahwa terdakwa bersama dengan terdakwa II baru mengumpulkan 12 (dua) belas tandan buah kelapa sawit yang kemudian ketahui oleh pemilik kebun tersebut. - Bahwa terdakwa mengambil buah kelapa sawit tanpa sepengetahuan dan ijin dari pemilik yaitu sdr. Afrizal. - Bahwa maksud terdakwa bersama dengan terdakwa II mengambil buah kelapa sawit untuk dijual dan uangnya digunakan untuk kepentingan pribadi terdakwa;
8
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
Terdakwa II.Marlinus Als Linus Bin O Sara O : - Bahwa Terdakwa pernah memberikan keterangan di penyidikan dan keterangan yang diberikan adalah benar; - Bahwa terdakwa telah melakukan pencurian buah kelapa sawit milik KUD Kampar Desa Padang Mutung Kec. Kampar pada hari Kamis tanggal 02 .Januari 2014 sekira pukul 18.00 Wib, pemilik kebun tersebut adalah saksi Afrizal; - Bahwa terdakwa melakukan pencurian bersama dengan terdakwa I dengan menggunakan 1 (satu) buah egrek dan 1 (satu) buah tojok; - Bahwa terdakwa yang mempunyai ide untuk mengambil buah kelapa sawit di Lokasi kebun kelapa sawit milik KUD Kampar Desa Padang Mutung Kec. Kampar yang diketahui merupakan milik saksi Afrizal; - Bahwa kemudian terdakwa bersama dengan terdakwa I menuju ke kebun kelapa sawit milik KUD Kampar Desa Padang Mutung Kec. Kampar; - Bahwa terdakwa I mempunyai peranan memikul buah kelapa sawit yang telah dipanen oleh terdakwa untuk dikumpulkan kesuatu tempat. - Bahwa terdakwa bersama dengan terdakwa I baru mengumpulkan 12 (dua) belas tandan buah kelapa sawit yang kemudian ketahui oleh pemilik kebun tersebut. - Bahwa terdakwa mengambil buah kelapa sawit tanpa sepengetahuan dan ijin dari pemilik yaitu sdr. Afrizal. - Bahwa maksud terdakwa bersama dengan terdakwa I mengambil buah kelapa sawit untuk dijual dan uangnya digunakan untuk kepentingan pribadi terdakwa; Menimbang, bahwa selain itu oleh Penuntut Umum juga telah diajukan barang bukti berupa : - 1 (satu) buah egrek dengan panjang lebih kurang 3 (tiga) meter; - 1 (satu) buah tojok dengan panjang lebih kurang 1 (satu) meter; - 12 (dua belas) tandan buah kelapa sawit ; barang bukti tersebut telah disita secara sah menurut hukum, ketika diperlihatkan barang bukti tersebut diakui dan dibenarkan oleh saksi-saksi maupun Para Terdakwa;
9
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi, keterangan Para Terdakwa dan barang bukti yang satu dengan lainnya saling bersesuaian, maka diperoleh fakta hukum sebagai berikut : - Bahwa pada hari Kamis tanggal 02 Januari 2014 sekitar pukul 12.00 Wib berawal ketika para terdakwa dengan berjalan kaki menuju veron milik saksi Barkani yang berada di Dusun Simpang Kare Desa Padang mutung dengan rencana akan memanen Buah Kelapa Sawit kelompok 5 (lima) KUD Desa Alam Panjang, namun di karenakan pemilik Buah Kelapa Sawit tidak datang maka pemanenan tidak jadi dilakukan kemudian para terdakwa kembali ke veron milik saksi Barkani untuk beristirahat dan pada istirahat terdakwa I mengajak terdakwa II untuk mencari 100 (seratus) Kilo tambahan buah kelapa sawit dan pada saat itu para terdakwa melihat Buah Kelapa sawit dikebun milik saksi Afrizal sudah bisa di panen kemudian tanpa berfikir panjang terdakwa I mengambil 1 (satu) buah tojok yang berada di dalam Veron milik saksi Barkani sedangkan terdakwa II membawa 1 (satu) buah Egrek dan mengambil buah kelapa sawit milik saksi Afrizal dengan cara terdakwa II menarik buah kelapa sawit tersebut dengan menggunakan Egrek sedangkan Terdakwa I memindahkan buah kelapa sawit tersebut dari dalam kebun kepinggir jalan dengan menggunakan tojoksampai terkumpul sebanyak 12 (dua belas) tandan, dan tidak beberapa lama kemudian para Terdakwa di datangi oleh saksi Afrizal yang langsung membawa para Terdakwa ke Polsek Kampar untuk proses lebih lanjut; - Bahwa akibat perbuatan para terdakwa, pihak korban yaitu saksi Afrizal mengalami kerugian sekitar Rp. 340.000,- (tiga ratus empat puluh ribu rupiah) ; Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis akan mempertimbangkan apakah berdasarkan fakta-fakta hukum tersebut diatas, Para Terdakwa dapat dinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya; Menimbang, bahwa Para Terdakwa diajukan ke persidangan oleh Penuntut Umum dengan dakwaan melanggar Pasal 363 Ayat (1) ke-4 KUHP, yang unsur-unsurnya antara lain: 1. Barang siapa;
10
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
2. Mengambil barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain, dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum; 3. Yang dilakukan oleh dua orang bersama-sama atau lebih Ad.1 Unsur Barang Siapa; Menimbang, bahwa “Barang Siapa” disini adalah barang siapa atau pribadi yang merupakan subyek hukum yang melakukan suatu perbuatan pidana yang dapat diminta pertanggungjawabannya atas segala tindakannya; Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap dipersidangan yaitu dari keterangan saksi-saksi dan keterangan Para Terdakwa sendiri, bahwa Terdakwa I DARLIN SIAHAAN ALS DARLIN BIN SARI SIAHAAN dan Terdakwa II MARLINUS ALS LINUS BIN O. SARA O adalah orang sebagaimana tersebut dalam identitas surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum, dimana selama proses persidangan Para Terdakwa mampu pula menjawab dengan baik setiap pertanyaan yang diajukan kepadanya, sehingga Majelis Hakim berpendapat unsur “Barang Siapa” telah terpenuhi; Ad.2 Unsur mengambil barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain, dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan “mengambil” yaitu membawa/ meletakkan sesuatu di bawah kekuasaannya, atau melepaskan sesuatu dari kekuasaan pemiliknya, sedangkan yang dimaksud dengan “benda” yaitu, baik benda berwujud maupun benda tidak berwujud, baik benda yang bernilai ekonomis maupun benda yang tidak bernilai ekonomis; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan para saksi maupun keterangan Para Terdakwa dan dihubungkan dengan barang bukti dan fakta-fakta yang diperoleh dipersidangan terungkap bahwa pada hari Kamis tanggal 02 Januari 2014 sekitar pukul 12.00 Wib berawal ketika para terdakwa dengan berjalan kaki menuju veron milik saksi Barkani yang berada di Dusun Simpang Kare Desa Padang mutung dengan rencana akan memanen Buah Kelapa Sawit kelompok 5 (lima) KUD Desa Alam Panjang, namun di karenakan pemilik Buah Kelapa Sawit tidak datang maka pemanenan tidak jadi dilakukan kemudian para terdakwa kembali ke veron milik saksi Barkani untuk beristirahat dan pada istirahat terdakwa I mengajak terdakwa
11
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
II untuk mencari 100 (seratus) Kilo tambahan buah kelapa sawit dan pada saat itu para terdakwa melihat Buah Kelapa sawit dikebun milik saksi Afrizal sudah bisa di panen kemudian tanpa berfikir panjang terdakwa I mengambil 1 (satu) buah tojok yang berada di dalam Veron milik saksi Barkani sedangkan terdakwa II membawa 1 (satu) buah Egrek dan mengambil buah kelapa sawit milik saksi Afrizal dengan cara terdakwa II menarik buah kelapa sawit tersebut dengan menggunakan Egrek sedangkan Terdakwa I memindahkan buah kelapa sawit tersebut dari dalam kebun kepinggir jalan dengan menggunakan tojoksampai terkumpul sebanyak 12 (dua belas) tandan, dan tidak beberapa lama kemudian para Terdakwa di datangi oleh saksi Afrizal yang langsung membawa para Terdakwa ke Polsek Kampar untuk proses lebih lanjut; Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan unsur “yang sama sekali atau sebagian termasuk kepunyaan orang lain” yakni, menunjuk kepada kepemilikan benda yang diambil tersebut. Benda yang diambil tersebut, keseluruhan ataupun sebagiannya haruslah milik orang lain. Dengan arti kata, barang yang diambil tersebut ada bagian yang bukan merupakan miliknya; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan para saksi maupun keterangan Para Terdakwa dan dihubungkan dengan barang bukti yang diajukan ke persidangan, diperoleh fakta hukum bahwa barang-barang yang telah diambil oleh Para Terdakwa yaitu berupa 12 (dua belas) tandan buah kelapa sawit merupakan milik saksi Afrizal; Menimbang, bahwa yang dimaksud unsur “dengan maksud untuk dimiliki dengan melawan hukum”, yakni “dengan maksud” sebagai terjemahan dari kata “met het oogmerk”, yang mempunyai arti secara sempit, yaitu maksud semata-mata untuk dapat menguasai/ memiliki benda tersebut secara melawan hukum. Kata “ dimiliki” menurut Memorie van Toelichting, berasal dari terjemahan “zich toeeinenen”, yang berarti menguasai suatu benda seolah-olah ia adalah pemiliknya, yang merupakan tujuan dari tindakan mengambil di atas. Sedangkan kata “melawan hukum” merupakan terjemahan dari “wederrechtelijk”, yang berarti bertentangan dengan hukum, atau bertentangan dengan hak orang lain, atau tanpa hak/izin dari orang lain yang merupakan pemiliknya.
12
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
Berdasarkan keterangan para saksi maupun keterangan Para Terdakwa dan dihubungkan dengan barang bukti yang diajukan ke persidangan, diperoleh fakta hukum bahwa perbuatan Para Terdakwa mengambil 12 (dua belas) tandan buah kelapa sawit tersebut, tanpa seizin saksi Afrizal, sehingga saksi Afrizal mengalami kerugian kurang lebih sebesar Rp. 340.000,- (tiga ratus empat puluh ribu rupiah); Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas Majelis berpendapat unsur ini telah terpenuhi; Ad.3 Unsur Yang dilakukan oleh dua orang bersama-sama atau lebih; Menimbang, bahwa unsur ini mempunyai pengertian sebagai dua orang atau lebih yang melakukan pencurian dalam hubungan “keturutsertaan” atau “mededaderschap” sebagaimana dimaksud dalam Pasal 55 KUHP; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan para saksi maupun keterangan Para Terdakwa dan dihubungkan dengan barang bukti yang diajukan ke persidangan, diperoleh fakta hukum bahwa Para Terdakwa mengambil 12 (dua belas) tandan buah kelapa sawit milik saksi Afrizal dilakukan dengan cara ketika melihat kebun milik saksi Afrizal sudah bisa di panen kemudian tanpa berfikir panjang terdakwa I mengambil 1 (satu) buah tojok yang berada di dalam Veron milik saksi Barkani sedangkan terdakwa II membawa 1 (satu) buah Egrek dan mengambil buah kelapa sawit milik saksi Afrizal dengan cara terdakwa II menarik buah kelapa sawit tersebut dengan menggunakan Egrek sedangkan Terdakwa I memindahkan buah kelapa sawit tersebut dari dalam kebun kepinggir jalan dengan menggunakan tojoksampai terkumpul sebanyak 12 (dua belas) tandan, dan tidak beberapa lama kemudian para Terdakwa di datangi oleh saksi Afrizal yang langsung membawa para Terdakwa ke Polsek Kampar untuk proses lebih lanjut; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas Majelis berpendapat unsur ini telah terpenuhi; Menimbang, bahwa karena semua unsur pasal yang didakwakan kepada Para Terdakwa telah terpenuhi, maka Para Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana kejahatan seperti dalam dakwaan tersebut;
13
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
Menimbang, bahwa dari kenyataan yang diperoleh selama persidangan dalam perkara ini, Majelis Hakim tidak menemukan hal-hal yang dapat melepaskan Para Terdakwa dari pertanggung jawaban pidana, baik sebagai alasan pembenar dan atau alasan pemaaf, oleh karenanya Majelis Hakim berkesimpulan bahwa perbuatan yang dilakukan Para Terdakwa harus dipertanggung jawabkan kepadanya; Menimbang, bahwa oleh karena Para Terdakwa mampu bertanggung jawab, maka Para Terdakwa harus dinyatakan bersalah atas tindak pidana yang didakwakan terhadap diri Para Terdakwa oleh karena itu harus dijatuhi pidana ; Menimbang, bahwa mengenai masa pidana yang akan dijatuhkan pada Para Terdakwa, Majelis Hakim melakukan pendekatan pada tujuan hukum pidana, dimana penjatuhan pidana tidak hanya bertujuan menjaga ketertiban umum dengan murni menjatuhkan pidana (punishment) atas dasar pembalasan dendam semata-mata, namun penjatuhan pidana kepada seseorang harus pula bertujuan untuk mendidik, memperbaiki, membimbing orang-orang yang melakukan kejahatan agar menjadi orang yang baik tabiatnya sehingga bermanfaat bagi masyarakat, dimana Majelis Hakim melakukan pembatasan dengan mengacu pada perbuatan seseorang yang didakwa melakukan tindak pidana, oleh karenanya berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, Majelis Hakim akan menjatuhkan pidana yang dapat mencerminkan rasa keadilan (uitdrukking van de gerechtegheid) yang tidak hanya bersifat pembalasan dendam semata-mata namun harus pula bersifat pembinaan ; Menimbang, bahwa disamping itu, berkaitan pula dengan penjatuhan pidana kepada Para Terdakwa, maka akan dipertimbangkan hal-hal yang memberatkan dan meringankan Para Terdakwa yaitu : Hal-hal yang memberatkan : - Perbuatan Para Terdakwa meresahkan masyarakat sekitarnya; Hal-hal yang meringankan : - Para Terdakwa bersikap sopan dalam persidangan; - Para Terdakwa belum pernah dihukum ;
14
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
Menimbang, bahwa dalam perkara ini, terhadap diri Para Terdakwa telah dilakukan penahanan, maka masa penahanan tersebut haruslah dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; Menimbang, bahwa oleh karena Para Terdakwa ditahan dan penahanan terhadap diri Para Terdakwa dilandasi alasan yang cukup, maka perlu ditetapkan agar Para Terdakwa tetap berada dalam tahanan; Menimbang, bahwa mengenai barang bukti berupa - 1 (satu) buah egrek dengan panjang lebih kurang 3 (tiga) meter; - 1 (satu) buah tojok dengan panjang lebih kurang 1 (satu) meter; - 12 (dua belas) tandan buah kelapa sawit ; maka statusnya akan ditentukan kemudian sebagai tersebut dalam amar putusan di bawah ini; Menimbang, bahwa oleh karena Para Terdakwa dipidana, maka Para Terdakwa harus dibebankan membayar biaya perkara yang besarnya akan ditentukan sebagaimana tersebut dalam amar putusan ini; Mengingat Pasal 363 Ayat (1) ke-4 KUHP serta peraturan perundang-undangan yang bersangkutan dengan perkara ini; MENGADILI : 1. Menyatakan Terdakwa I DARLIN SIAHAAN Alias DARLIN Bin SARI SIAHAAN dan Terdakwa II MARLINUS Alias LINUS Bin O SARA.O, terbukti secara sah dan meyakinkan
bersalah
melakukan
tindak
pidana
“Pencurian
dalam
keadaan
memberatkan”; 2. Menjatuhkan pidana atas diri Para Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara masingmasing selama 4 (empat) bulan; 3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Para Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ; 4. Menetapkan Para Terdakwa tetap berada dalam tahanan ; 5. Menetapkan barang bukti berupa : - 1 (satu) buah egrek dengan panjang lebih kurang 3 (tiga) meter;
15
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
- 1 (satu) buah tojok dengan panjang lebih kurang 1 (satu) meter; dirampas untuk dimusnahkan; - 12 (dua belas) tandan buah kelapa sawit ; dikembalikan kepada yang berhak yakni Afrizal Als Parize Bin Karim; 6. Membebani Para Terdakwa membayar biaya perkara masing-masing sebesar Rp. 1.000,(seribu rupiah); Demikian diputuskan dalam rapat permusyawaralan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bangkinang, pada hari : SELASA tanggal 08 APRIL 2014 oleh kami : ANGGALANTON B. MANALU,SH,MH sebagai Hakim Ketua Majelis, JOHN PAUL MANGUNSONG,SH, dan ENRO WALESA,SH,MH masing-masing sebagai Hakim Anggota dan diucapkan dalam sidang yang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Hakim Ketua Majelis tersebut dengan didampingi Hakim-Hakim Anggota dibantu oleh KHAIDIR Panitera Pengganti Pengadilan Negeri Bangkinang, dengan dihadiri oleh PANJI WIRATNO,SH. Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Bangkinang dan Para Terdakwa;
HAKIM-HAKIM ANGGOTA,
KETUA MAJELIS,
dto dto JOHN PAUL MANGUNSONG,SH
ANGGALANTON B. MANALU, SH,MH
dto ENRO WALESA,SH,MH PANITERA PENGGANTI, dto KHAIDIR
16
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043