P U T U S A N Nomor : 346/PID.B/2014/PN.BJ
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Negeri Binjai yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara Pidana secara biasa dalam tingkat pertama telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dibawah ini dalam perkara terdakwa : Nama Lengkap
: ISWANTO Alias IIS ;
Tempat Lahir
: Tandem ;
Umur/tanggal lahir
: 50 Tahun/ 02 Agustus 1964
Jenis Kelamin
: Laki-Laki
Kewarganegaraan
: Indonesia
Alamat
: Jalan T.A.Amir Hamzah Lk.IV Kel. Jati Negara, Kec.Binjai Utara, Kota Binjai ;
Agama
: Islam;
Pekerjaan
: Wiraswasta;
Pendidikan
: SMA ;
Terdakwa dalam perkara ini tidak didampingi oleh Penasehat Hukum; Terdakwa ditahan dalam Rumah Tahanan Negara oleh : 1. Penyidik
tanggal sejak tanggal
11 Agustus
2014
s/d tanggal 30
Agustus 2014 ; 2. Perpanjangan oleh JPU sejak tanggal 31 Agustus 2014 s/d tanggal 09 Oktober 2014 ; 3. Penuntut Umum sejak tanggal 07 Oktober 2014 s/d
tanggal 26
Oktober 2014 ; 4. Majelis Hakim Pengadilan Negeri Binjai, sejak tanggal 16 Oktober 2014 s/d tanggal 14 Nopember 2014 ; 5. KPN Binjai sejak tanggal 15 Nopember
2014 s/d tanggal 13 Januari
2015 ;
Putusan Nomor 346/PID/B/2014/PN.BJ
Hal. 1 dari 12 Hal.
Pengadilan Negeri tersebut ; Telah membaca dan memeriksa berkas perkara yang bersangkutan; Telah mendengar keterangan saksi-saksi dan keterangan terdakwa ; Telah memeriksa barang bukti yang diajukan di muka persidangan ; Telah mendengar tuntutan hukum (requisitoir) dari Jaksa Penuntut Umum yang diajukan dimuka persidangan pada tanggal 2014
04 Nopember
yang pada pokoknya memohon kepada Majelis Hakim yang
memeriksa dan mengadili perkara ini agar menjatuhkan putusan sebagai berikut : 1. Menyatakan terdakwa ISWANTO Als. IIS telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “tanpa izin turut serta bermain judi“ sebagaimana yang kami dakwakan melanggar Pasal 303 bis ayat (1) Ke-2 KUHP; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa ISWANTO Als. IIS dengan pidana penjara selama 5 (lima)
bulan dikurangi selama terdakwa
berada dalam tahanan dengan perintah agar terdakwa tetap ditahan; 3. Menetapkan agar barang bukti berupa : -
2 (set) kartu domino
Dirampas untuk dimusnakan; -
Uang tunai sebesar Rp.64.000,- (enam puluh empat ribu rupiah);
Dirampas untuk Negara ; 4. Menetapkan agar Terdakwa dibebani untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 1.000,- (seribu rupiah); Menimbang, bahwa terhadap tuntutan penuntut umum, terdakwa tidak mengajukan pembelaan, hanya mengajukan permohonan secara lisan yang pada pokoknya mohon agar diberi keringanan hukuman dengan alasan bahwa terdakwa sangat menyesali perbuatannya dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya; Menimbang, bahwa atas permohonan terdakwa tersebut maka Penuntut Umum memberikan tanggapan secara lisan yang pada pokoknya menyatakan tetap pada tuntutannya; Menimbang, bahwa terdakwa diajukan di muka persidangan oleh Jaksa Penuntut Umum dengan dakwaan alternative sebagai berikut :
Putusan Nomor 346/PID/B/2014/PN.BJ
Hal. 2 dari 12 Hal.
Kesatu : Bahwa ia terdakwa ISWANTO ALIAS IIS pada hari Minggu tanggal 10 Agustus 2014 sekira pukul 09.30 wib atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam tahun 2014, bertempat di Jln.Gaharu Kelurahan Jati Makmur Kecamatan Binjai Utara, Kota Binjai atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk daerah hukum Pengadilan Negeri Binjai, yang berwenang memeriksa dan mengadili perkaranya dengan sengaja melakukan sebagai suatu usaha, menawarkan, atau memberikan kesempatan untuk bermain judi jenis Jisong atau dengan sengaja turut serta didalam sesuatu usaha semacam itu.,
perbuatan mana
dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut: - Bahwa waktu dan tempat tersebut diatas, terdakwa ikut bergabung dengan 5 (lima) orang temannya untuk melakukan permainan Jisong (kartu dua), disebuah tempat bilyard. Permainan tersebut dialakukan degan cara terdakwa dengan 5 (lima) orang temannya (DPO) duduk saling berhadapan, lalu masing-masing pemain meletakkan uang sebesar Rp.5.000,- (lima ribu rupiah), ke tengah lapak lalu kartu dibagi searah jarum jam kepada masing-masing pemain sebanyak 2 (dua) buah, lalu pemain kemudian dapat menambah taruhannya hingga masksimal Rp.15.000,- (lima belas ribu) dan sewaktu permainan sedang berlangsung tiba-tiba terdakwa dan 5 (lima) orang pemain lainnya melihat anggota Polri datang dan berhenti di depan tempat bilyard tersebut, sehingga teman-teman terdakwa langsung melarikan diri, demikian juga terdakwa saat berusaha melarikan diri kakinya terpeleset dan jatuh sehingga terdakwa tertangkap oleh anggota Polri dari Polres Binjai tersebut, dan dari tempat kejadian ditemukan 2 (dua) set kartu domino dan uang tunai sebesar Rp.64.000,- (Enam puluh empat ribu rupiah) yang diakui oleh terdakwa digunakan untuk melakukan permainan Jisong tersebut.Selanjutnya terdakwa dan barang bukti tersebut dibawa ke Polres Binjai untuk diproses sesuai hukum yang berlaku ; Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana dalam pasal 303 ayat (1) ke-1 KUHP Atau Kedua : Bahwa ia terdakwa ISWANTO ALIAS IIS pada hari Minggu tanggal 10 Agustus 2014 sekira pukul 09.30 wib atau setidak-tidaknya pada waktu
Putusan Nomor 346/PID/B/2014/PN.BJ
Hal. 3 dari 12 Hal.
lain dalam tahun 2014, bertempat di Jln.Gaharu Kelurahan Jati Makmur Kecamatan Binjai Utara, Kota Binjai atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk daerah hukum Pengadilan Negeri Binjai, yang berwenang memeriksa dan mengadili perkaranya, Tanpa izin turut serta bermain judi diatas atau di jalan umum atau disuatu temat yang dapat didatangi oleh khalayak ramai, pervuatan mana dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut : -
Bahwa waktu dan tempat tersebut diatas, terdakwa ikut bergabung dengan 5 (lima) orang temannya untuk melakukan permainan Jisong (kartu dua), disebuah tempat bilyard. Permainan tersebut dialakukan degan cara terdakwa dengan 5 (lima) orang temannya (DPO) duduk saling berhadapan, lalu masing-masing pemain meletakkan uang sebesar Rp.5.000,- (lima ribu rupiah), ke tengah lapak lalu kartu dibagi searah jarum jam kepada masing-masing pemain sebanyak 2 (dua) buah, lalu pemain kemudian dapat menambah taruhannya hingga masksimal Rp.15.000,- (lima belas ribu) dan sewaktu permainan sedang berlangsung tiba-tiba terdakwa dan 5 (lima) orang pemain lainnya melihat anggota Polri datang dan berhenti di depan tempat bilyard tersebut, sehingga teman-teman terdakwa langsung melarikan diri, demikian juga terdakwa saat berusaha melarikan diri kakinya terpeleset dan jatuh sehingga terdakwa tertangkap oleh anggota Polri dari Polres Binjai tersebut, dan dari tempat kejadian ditemukan 2 (dua) set kartu domino dan uang tunai sebesar Rp.64.000,- (Enam puluh empat ribu rupiah) yang diakui oleh terdakwa digunakan untuk melakukan permainan Jisong tersebut.Selanjutnya terdakwa dan barang bukti tersebut dibawa ke Polres Binjai untuk diproses sesuai hukum yang berlaku ;
Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana dalam pasal 303 bis ayat (1) ke-2 KUHP; Menimbang, bahwa atas dakwaan Jaksa Penuntut Umum tersebut terdakwa menyatakan mengerti dan tidak akan mengajukan keberatan (eksepsi); Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalil dakwaannya, Jaksa
Penuntut
Umum
Putusan Nomor 346/PID/B/2014/PN.BJ
telah
mengajukan
saksi-saksi
yang
telah
Hal. 4 dari 12 Hal.
memberikan keterangan di bawah sumpah di persidangan yang pada pokoknya memberi keterangan sebagai berikut: Saksi ke-1 : IVAN TUA SARAGIH ; -
Bahwa saksi adalah anggota Polres Binjai;
-
Bahwa pada hari Minggu tanggal 10 Agustus 2014 sekitar pukul 09.00 wib di tempat Bilyard di Jln.Gaharu Kel. Jati Makmur Kec. Binjai Utara, Kota Binjai, saksi bersama dengan saksi
Dicky Wahyudi Damanik,
Syarifuddin dan Indra S.Purba telah melakukan penangkapan terhadap terdakwa; -
Bahwa pada awalnya saksi menerima informasi dari masyarakat bahwa terdakwa
melakukan perjudian jenis Jisong menggunakan kartu
domino; -
Bahwa pada saat terdakwa ditangkap, terdakwa sedang bermain judi Jisong di tempat billyard dengan 5 (lima) orang teman terdakwa (DPO), yang duduk saling berhadap-hadapan ;
-
Bahwa terdakwa mengadakan perjudian Jisong tersebut di lokasi yang terbuka untuk umum yang secara gampang dapat dikunjungi oleh umum atau khalayak ramai ;
-
Bahwa pada waktu terdakwa ditangkap ditemukan barang bukti berupa : uang tunai sebesar Rp.64.000,- (enam puluh empat ribu rupiah) yang didapat dari tengah meja lapak sebagai uang taruhan ;
-
Bahwa judi Jisong ini bersifat untung-untungan ;
-
Bahwa pada saat ditangkap terdakwa tidak dapat memperlihatkan ijin dari pemerintah yang berwenang untuk melakukan perjudian tersebut;
Saksi ke-2 : DICKY WAHYUDI DAMANIK ; -
Bahwa saksi adalah anggota Polres Binjai;
-
Bahwa pada hari Minggu tanggal 10 Agustus 2014 sekitar pukul 09.00 wib di tempat Bilyard di Jln.Gaharu Kel. Jati Makmur Kec. Binjai Utara, Kota Binjai, saksi bersama dengan saksi Ivan Tua Saragih, Syarifuddin dan Indra S.Purba telah melakukan penangkapan terhadap terdakwa;
-
Bahwa pada awalnya saksi menerima informasi dari masyarakat bahwa terdakwa
melakukan perjudian jenis Jisong menggunakan kartu
domino;
Putusan Nomor 346/PID/B/2014/PN.BJ
Hal. 5 dari 12 Hal.
-
Bahwa pada saat terdakwa ditangkap, terdakwa sedang bermain judi Jisong di tempat billyard dengan 5 (lima) orang teman terdakwa (DPO), yang duduk saling berhadap-hadapan ;
-
Bahwa terdakwa mengadakan perjudian Jisong tersebut di lokasi yang terbuka untuk umum yang secara gampang dapat dikunjungi oleh umum atau khalayak ramai ;
-
Bahwa pada waktu terdakwa ditangkap ditemukan barang bukti berupa : uang tunai sebesar Rp.64.000,- (enam puluh empat ribu rupiah) yang didapat dari tengah meja lapak sebagai uang taruhan ;
-
Bahwa judi Jisong ini bersifat untung-untungan ;
-
Bahwa pada saat ditangkap terdakwa tidak dapat memperlihatkan ijin dari pemerintah yang berwenang untuk melakukan perjudian tersebut;
Menimbang,
bahwa
atas
keterangan
saksi-saksi
tersebut
terdakwa
membenarkan; Menimbang, bahwa selanjutnya di persidangan telah pula didengar keterangan Terdakwa yang pada pokoknya sebagai berikut : -
Bahwa
pada hari Minggu tanggal 10 Agustus 2014 saekitar pukul
09.30 wib, bertempat di Jln.gaharu Kel.Jati Makmur Kec.Binjai Utara Kota Binjai di tempat suatu tempat terbuka dekat billyard yang dapat dikunjungi oleh masyarakat umum, saksi dan tim dari Polres Binjai telah melakukan penangkapan terhadap terdakwa; -
Bahwa terdakwa ditangkap oleh karena melakukan perjudian jenis Jisong (kartu dua) ;
-
Bahwa terdakwa melakukan perjudian jenis jisong bersama temannya 5 (lima) orang melarikan diri ;
-
Bahwa terdakwa dengan teman-temannya melakukan judi jenis jisong dengan cara
terdakwa duduk berkumpul bersama teman-temannya,
kemudian masing-masing pemain meletakkan uangnya ditegah lapak sebesar Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah), kemudian kartu dibagi kepada para pemain searah jarum jam masing-masing pemain mendapat 2 lembar kartu domino, jika kartu selesai dibagikan para pemain dapat menambahkan taruhannya maksimal sebesar Rp.15.000,- (lima belas ribu rupiah) ;
Putusan Nomor 346/PID/B/2014/PN.BJ
Hal. 6 dari 12 Hal.
-
Bahwa sewaktu terdakwa dan teman-temannya sedang bermain judi Jisong
tiba-tiba
anggota
Polri
dari
Polres
Binjai
datang
untuk
melakukan penangkapan, melihat anggota polisi datang maka para pemain langsung kabur dan melarikan diri ; -
Bahwa terdakwa tertangkap saat kakinya terpeles dan terjatuh;
-
Bahwa permainan judi jenis jisong tersebut bersifat untung-untungan ;
-
Bahwa dari tempat terdakwa ditangkap telah disita 2 (dua) set kartu domino dan uang tunai Rp.64.000,- (enam puluh empat ribu) rupiah) ;
-
Bahwa terdakwa melakukan perbuatannya tanpa izin dari yang berwenang ;
-
Bahwa terdakwa mengaku bersalah, menyesali perbuatannya dan berjanji tidak akan mengulangi; Menimbang, bahwa dipersidangan Jaksa Penuntut Umum telah
mengajukan barang bukti berupa, uang tunai sebesar Rp.64.000,- (enam puluh empat ribu rupiah) dan 2 (dua) set kartu domino, barang bukti mana telah disita secara sah menurut hukum dan
sah sebagai bukti
dipersidangan ; Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa dengan Dakwaan alternative yaitu: Kesatu : melanggar Pasal 303 ayat (1) ke 1 KUHP; Atau Kedua : melanggar Pasal 303 bis ayat (1) ke 2 KUHPidana ; Menimbang, bahwa dari uraian keterangan saksi-saksi dan terdakwa dihubungkan dengan barang bukti maka
dapat disimpulkan fakta-fakta
hukum sebagai berikut : -
Bahwa Terdakwa ditangkap pada hari Minggu tanggal 10 Agustus 2014 sekitar pukul 09.30 wib, bertempat di Jalan Gaharu Kel. Jati Makmur Kec. Binjai Utara Kota Binjai tepatnya di warung bilyard karena bermain judi;
-
Bahwa
permainan
judi
yang
dilakukan
terdakwa
adalah
judi
menggunakan kartu domino jenis jisong yang dilakukan oleh terdakwa bersama dengan temannya 5 (lima) orang (DPO) ; -
Bahwa cara
terdakwa bersama ke 5 (lima) temannya (DPO) bermain
adalah saling duduk berhadapan lalu masing-masing para pemain memberikan uang sebanyak Rp. 5.000,- (Lima Ribu Rupiah) ke tengah
Putusan Nomor 346/PID/B/2014/PN.BJ
Hal. 7 dari 12 Hal.
lapak. Kemudian salah seorang pemian mengocok kartu domino tersebut lalu membagikan kartu tersebut searah jarum jam,
dua
lembar kartu kepada masing-masing para pemain, kemudian para pemain
mulai menambah uang taruhan ke tengah lapak dan paling
tinggi uang yang boleh ditaruh ke tengah lapak sebanyak Rp. 15.000,(Lima Belas Ribu Rupiah) dan diikuti oleh para pemain yang lainnya, dan boleh juga tidak ikut menambah uang ke tengah lapak maka kartunya disebut mati dan selanjutnya para pemain
yang ikut
menambah uang ketengah lapak membuka kartunya yang 2 (dua) lembar dan bagi siapa diantara pemain berjumlah angka kartunya satu, maka disebut kartunya Jisong dan dialah sebagai pemenangnya dan berhak menarik uang yang ditengah lapak; -
Bahwa dari tempat kejadian disita barang bukti berupa kartu domino dan uang sebesar Rp. 64.000,- (enam puluh empat ribu rupiah) yang di temukan diatas lapak bekas bermain judi; Menimbang, bahwa untuk mempersalahkan terdakwa maka fakta-
fakta hukum tersebut harus di uji sesuai unsure-unsur pasal yang didakwakan ; Menimbang, bahwa oleh karena dakwaan Penuntut Umum disusun secara alternative maka Majelis Hakim akan mempertimbangkan dakwaan yang paling sesuai dengan fakta hukum di persidangan yaitu dakwaan kedua Pasal 303
bis ayat (1) ke-2 KUHPidana yang unsur-unsurnya
sebagai berikut : Unsur ke-1 : Barangsiapa; Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan unsur barangsiapa adalah subyek hukum pendukung hak dan kewajiban yang padanya dapat dimintakan pertanggungjawaban atas perbuatan yang dilakukannya ; Menimbang, bahwa didalam persidangan Terdakwa
membenarkan
serta tidak membantah identitasnya ketika diperiksa oleh Majelis Hakim dan Terdakwa mampu menjawab semua pertanyaaan yang diajukan kepadanya sehingga Majelis berpendapat Terdakwa sehat jasmani dan rohaninya
serta
mampu
mempertanggungjawabkan
perbuatannya,
sehingga unsur ini terbukti dan terpenuhi.
Putusan Nomor 346/PID/B/2014/PN.BJ
Hal. 8 dari 12 Hal.
Unsur ke-2 : Tanpa izin: Menimbang, bahwa
berdasarkan Fakta-fakta
dipersidangan baik dari keterangan Saksi-saksi
yang terungkap
dan pengakuan para
Terdakwa bahwa terdakwa bermain judi menggunakan kartu domino jenis Jisong
adalah tanpa seizin dari aparat dan pejabat yang berwenang,
dengan demikian unsur ini telah terpenuhi ; Unsur ke-3 : turut serta bermain judi di jalan umum atau disuatu tempat yang dappat didatangi khalayak ramai ; Menimbang, bahwa dari keterangan saksi-saksi dan keterangan terdakwa serta adanya barang bukti yang saling berkaitan satu sama lain dimana terdakwa ditangkap pada hari Minggu tanggal 10 Agustus 2014 sekitar pukul 09.30 wib, bertempat di Jalan Gaharu Kel. Jati Makmur Kec. Binjai Utara Kota Binjai tepatnya di warung bilyard yang dikunjungi oleh banyak orang dan dapat dilihat dan dilalui oleh masyarakat; Menimbang, bahwa permainan judi kartu domino jenis jisong dilakukan
oleh
terdakwa
bersama dengan temannya
yang
5 (lima) orang
(DPO) adalah dengan cara terdakwa dengan ke 5 (lima) temannya (DPO) saling duduk berhadapan lalu masing-masing para pemain memberikan uang sebanyak Rp. 5.000,- (Lima Ribu Rupiah) ke tengah lapak. Kemudian salah seorang pemian mengocok kartu domino tersebut lalu membagikan kartu tersebut searah jarum jam,
dua lembar kartu kepada masing-
masing para pemain, kemudian para pemain
mulai menambah uang
taruhan ke tengah lapak dan paling tinggi uang yang boleh ditaruh ke tengah lapak sebanyak Rp. 15.000,- (Lima Belas Ribu Rupiah) dan diikuti oleh
para pemain yang lainnya. Dan boleh juga tidak ikut menambah
uang ke tengah lapak maka kartunya disebut mati dan selanjutnya para pemain
yang ikut menambah uang ketengah lapak membuka kartunya
yang 2 (dua) lembar dan bagi siapa diantara pemain berjumlah angka kartunya satu, maka disebut kartunya Jisong dan dialah sebagai pemenangnya dan berhak menarik uang yang ditengah lapak. Dari tempat kejadian disita barang bukti berupa kartu domino dan uang sebesar Rp. 64.000,- (enam puluh empat ribu rupiah) yang di temukan diatas lapak bekas bermain judi, dengan demikian unsur ini telah terpenuhi ;
Putusan Nomor 346/PID/B/2014/PN.BJ
Hal. 9 dari 12 Hal.
Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dalam dakwaan kedua Penuntut umum telah terpenuhi, maka Terdakwa haruslah dinyatakan telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan pidana turut serta bermain judi didekat jalan umum
tindak
tanpa izin dari
yang berwenang ; Menimbang, bahwa selama persidangan tidak ditemukan alasan pembenar maupun alasan pemaaf dalam diri atau perbuatan Terdakwa yang dapat menghapus kesalahannya sehingga berdasarkan SEMA No. 1 Tahun 2000, Terdakwa haruslah dijatuhi pidana yang setimpal dan sepadan dengan perbuatannya; Menimbang, bahwa karena Terdakwa berada dalam tahanan selama ini maka masa penahanan akan dikurangkan seluruhnya dari pidana yang akan dijatuhkan (Vide pasal 22 ayat 4 KUHAP); Menimbang, bahwa sebelum Majelis menjatuhkan putusan, maka Majelis Hakim akan mempertimbangkan hal-hal yang memberatkan dan meringankan Terdakwa ; Hal yang memberatkan : Perbuatan Terdakwa tidak mendukung program Pemerintah untuk memberantas perjudian; Hal yang meringankan : Terdakwa berterus terang sehingga memperlancar persidangan; Terdakwa menyesali perbuatannya dan berjanji tidak mengulangi lagi; Terdakwa belum pernah dihukum ; Menimbang, bahwa barang bukti dalam perkara ini berupa 2 (dua) kartu domino
yang digunakan untuk bermain judi haruslah dirampas
untuk dimusnahkan, sedangkan uang tunai sebanyak Rp.64.000,-(enam puluh empat ribu rupiah) hasil permain judi maka haruslah dirampas untuk Negara ; Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa telah dijatuhi pidana, maka Terdakwa harus dibebani membayar biaya perkara ;
Putusan Nomor 346/PID/B/2014/PN.BJ
Hal. 10 dari 12 Hal.
Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian dalam putusan ini, maka segala sesuatu kejadian yang tercatat dalam Berita Acara Sidang, keseluruhannya dianggap termuat dalam putusan ini dan merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan ; Memperhatikan, Pasal 303 bis ayat (1) ke-2 KUHP dan peraturan lain yang berkaitan dengan perkara ini;
M E N G A D I L I
1. Menyatakan terdakwa ISWANTO ALS. IIS telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “ Turut serta bermain judi di dekat jalan umum tanpa izin dari yang berwenang “ 2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 5 (lima) bulan ; 3. Menetapkan masa penahanan yang dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ; 4. Memerintahkan terdakwa tetap berada dalam tahanan ; 5. Menetapkan barang bukti berupa : -
2 (dua) set kartu domino
Dirampas untuk dimusnahkan ; - Uang tunai sebanyak Rp.64.000,-(enam puluh empat ribu rupiah) Dirampas untuk Negara ; 6. Membebankan kepada terdakwa untuk membayar ongkos
perkara
sebesar Rp.2.000 (dua ribu rupiah) ; Demikianlah Putusan ini dijatuhkan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Binjai pada hari Selasa
tanggal 11
Nopember 2014 oleh kami H. MUHAMMAD NUR, SH.MH., sebagai Hakim Ketua, serta
ZUFIDA HANUM SH., dan NURNANINGSIH AMRIANI, SH.
MH., masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan mana diucapkan pada hari itu juga dalam persidangan yang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua Majelis tersebut didampingi oleh Hakim Anggota
tersebut
dengan dibantu oleh JOJOR PARDEDE, SH., sebagai Panitera Pengganti
Putusan Nomor 346/PID/B/2014/PN.BJ
Hal. 11 dari 12 Hal.
dan dihadiri oleh
ABEN SITUMORANG, SH., sebagai Jaksa Penuntut
Umum pada Kejaksaan Negeri Binjai serta Terdakwa.
HAKIM ANGGOTA
HAKIM KETUA
1. ZUFIDA HANUM, SH.
H. MUHAMMAD NUR, SH.MH.
2. NURNANINGSIH AMRIANI, SH.MH.
PANITERA PENGGANTI
JOJOR PARDEDE, SH.
Putusan Nomor 346/PID/B/2014/PN.BJ
Hal. 12 dari 12 Hal.