PUTUSAN Nomor : 394/PID.B/2014/PN.BJ “DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA”
Pengadilan Negeri Binjai yang mengadili perkara pidana dengan acara pemeriksaan biasa dalam tingkat pertama telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara terdakwa :
Nama
:
AGUS SUPRIADI
Tempat Lahir
:
Binjai
Umur/Tgl.lahir
:
32 Tahun / 06 Agustus 1983
Jenis Kelamin
:
Laki-laki
Kebangsaan
:
Indonesia
Tempat Tinggal
:
Jalan Salak Kel. Limau Sundai,Kec. Binjai
Agama
:
Islam
Pekerjaan
:
Karyawan PT. Ocean Centra Furnindo
Pendidikan
:
S M A (TidakTamat)
Terdakwa ditahan di Rumah Tahanan Negara Oleh : Penyidik
:
05-09-2014 s/d 24-09-2014
Perpanjangan JPU
:
25-09-2014 s/d 03-11-2014
Jaksa Penuntut Umum
:
30-10-2014 s/d 18-11-2014
Majelis Hakim
:
13-11-2014 s/d 12-12-2014
Pengadilan Negeri tersebut; 1. Setelah membaca berkas pelimpahan perkara dari Kejaksaan Negeri Binjai Nomor: B-380/Biasa/N.2.11/11/2014 atas nama terdakwa; 2. Setelah membaca penetapan Ketua Pengadilan Negeri Binjai Nomor : 394/Pen.Pid.B/2014/PN.BJ,
tertanggal
13
November
2014
tentang
Penunjukan Hakim Majelis untuk memeriksa dan mengadili perkara ini; 3. Setelah
membaca
Penetapan
Hakim
Ketua
Majelis
No.
394/Pen.Pid.B/2014/PN.BJ, tanggal 13 November 2014 tentang Penetapan Hari sidang; 4. Setelah memperhatikan barang bukti yang diajukan di persidangan;
5. Setelah mendengar keterangan saksi-saksi; 6. Setelah mendengar keterangan terdakwa; 7. Setelah mendengar tuntutan/requisitoir dari Penuntut Umum yang pada pokoknya memohon agar Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini memutuskan sebagai berikut : 1.
Menyatakan terdakwa AGUS SUPRIADI telah terbukti bersalah melakukan tindak pidana Penggelapan, sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 374 KUHPidana dalam dakwaan kedua tersebut;
2.
Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa AGUS SUPRIADI dengan pidana penjara selama 3 (tiga) tahun penjara dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan, dengan perintah agar terdakwa tetap berada dalam tahanan;
3.
Menyatakan barang bukti berupa: 1. 7 (tujuh) lembar Surat Daftar Retur Parkir warna merah Jambu (Asli) tertanggal 19 Agustus 2014, tgl. 20 Agustus 2014, tgl. 21 Agustus 2014, tgl. 22 Agustus 2014, tgl. 23 Agustus 2014, tgl. 25 Agustus 2014, tgl. 26 Agustus 2014; 2. 5 (lima) lembar Surat Daftar Retur Parkir warna merah (Palsu) tertanggal 19 Agustus 2014, tgl. 20 Agustus 2014, tgl. 21 Agustus 2014, tgl. 22 Agustus 2014, tgl. 23 Agustus 2014, tgl. 24 Agustus 2014, tgl. 25 Agustus 2014, tgl. 26 Agustus 2014; 3. -
19 (sembilan belas) lembar Formulir DO warna putih tanggal 19 Agustus 2014.
- 23 (dua puluh tiga) lembar Formulir DO warna putih tanggal 20 Agustus 2014.
- 24 (dua puluh empat) lembar Formulir DO warna putih tanggal 21 Agustus 2014.
- 16 (enam belas) lembar Formulir DO warna putih tanggal 22 Agustus 2014.
- 25 (dua puluh lima) lembar Formulir DO warna putih tanggal 23 Agustus 2014.
- 24 (dua puluh empat) lembar Formulir DO warna putih tanggal 25 Agustus 2014.
Put. No.394/Pid.B/2014/PN-Bj
Hal. 2 dari 28 Halaman
- 23 (dua puluh tiga) lembar Formulir DO warna putih tanggal 26 Agustus 2014. 4. 5 (lima) lembar Voucher Payment warna Hijau tanggal 19 Agustus 2014.
- 2 (dua) lembar Voucher Payment warna Hijau tanggal 20 Agustus 2014.
- 3 (tiga) lembar Voucher Payment warna Hijau tanggal 21 Agustus 2014.
- 4 (empat) lembar Voucher Payment warna Hijau tanggal 22 Agustus 2014.
- 3 (tiga) lembar Voucher Payment warna Hijau tanggal 23 Agustus 2014.
- 3 (tiga) lembar Voucher Payment warna Hijau tanggal 25 Agustus 2014.
- 3 (tiga) lembar Voucher Payment warna Hijau tanggal 26 Agustus 2014. Dikembalikan kepada pemiliknya an. PT. Ocean Centra Furnindo; 4.
Menetapkan agar terdakwa dibebani untuk membayar ongkos perkara sebesar Rp.2.000,- (dua ribu rupiah);
-
Setelah mendengar pembelaan / pledoi / permohonan dari Penasehat Hukum Terdakwa yang pada pokoknya adalah sebagai berikut :
Mohon untuk memberikan hukuman yang seringan-ringannya terhadap terdakwa;
Menimbang, bahwa terdakwa oleh Penuntut Umum diajukan ke persidangan karena didakwa telah melakukan perbuatan sebagai berikut : KESATU: ----------Bahwa ia terdakwa AGUS SUPRIADI pada hari jumat tanggal 29 Agustus 2014 sekira pukul 11.00 Wib atau setidak-tidaknya pada suatu waktu lain dalam tahun 2014 bertempat di Perusahaan PT.Ocean Centra Furnindo Binjai Jl. Soekarno Hatta Kelurahan Sumber Karya Kecamatan Binjai Timur Kota Binjai atau setidak tidaknya
pada tempat lain yang
termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Binjai, membuat surat palsu atau memalsukan surat yang dapat menimbulkan suatu hak, Put. No.394/Pid.B/2014/PN-Bj
Hal. 3 dari 28 Halaman
perikatan atau pembebasan hutang, atau yang diperuntukkan sebagai bukti suatu hal dengan maksud untuk memakai atau menyuruh orang lain memakai surat tersebut seolah-olah isinya benar dan tidak palsu, diancam bila pemakaian tersebut dapat menimbulkan kerugian, karena pemalsuan surat, perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut: ----------- Bahwa pada hari jumat tanggal 29 Agustus 2014 sekira pukul 11.00Wib, saksi korban TAN WIJAYA mengetahui telah terjadi pemalsuan surat di PT.Ocean Centra Furnindo jalan Sukarno Hatta Kelurahan Sumber Karya Kecamatan Binjai Timur yang dilakukan oleh terdakwa selaku karyawan PT.Ocean Centra Furnindo dengan cara membuat laporan fiktif di surat di surat daftar retur parkir yang palsu yang terdakwa buat sendiri dengan menggunakan kertas form yang di print di komputer sehingga tampak sama dengan aslinya, yaitu rekap retur parkir tertanggal 25 Agustus 2014 dengan jumlah uang daftar sebesar Rp.224.500,- (dua ratus dua puluh empat ribu lima ratus rupiah) dan jumlah uang daftar SPSI sebesar Rp.10.000,- (sepuluh ribu rupiah), jumlah buka voucer pada daftar tersebut dengan satu rute perjalanan ke daerah Bagan Batu senilai Rp.250.000,(dua ratus lima puluh ribu rupiah), lalu diperlihatkan juga oleh saksi JOKO selaku Staf Admin di PT.Ocean Centra Furnindo kepada saksi korban daftar retur parkir dalam bentuk warna kertas yang sama tertanggal 25 Agustus 2014 dengan jumlah uang daftar pakir sebesar Rp.224.500,- (dua ratus dua puluh empat ribu lima ratus rupiah) dan jumlah uang daftar SPSI sebesar Rp. 10.000,- (sepuluh ribu rupiah) dan jumlah buka voucer pada daftar tersebut dengan 3 (tiga) rute perjalanakan kedaerah Bagan Batu dengan jumlah uang sebesar Rp.250.000,- (dua ratus lima puluh ribu rupiah), Penyabungan dengan jumlah uang sebesar Rp.600.000,- (enam ratus ribu rupiah) dan daerah Gunung Tua dengan jumlah uang sebesar Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah), dapat saksi korban jelaskan bahwa daftar retur parkir palsu yang dibuat oleh terdakwa dapat dibedakan dengan daftar retur parkir yang dibuat oleh saksi JOKO selaku Staf Administrasi Expedisi yaitu dari penulisan tanggal pada daftar retur parkir, daftar retur parkir yang asli penulisan tanggalnya dengan menggunakan ukuran huruf lebih kecil dari daftar retur parkir yang dibuat oleh terdakwa dan jumlah rute perjalanan yang asli lebih sedikit dibandingkan dengan rute perjalanan yang palsu dan daftar retur yang asli dapat dibuktikan dengan melihat mengecek formulir DO yang dipegang oleh saksi JOKO yaitu daftar retur Put. No.394/Pid.B/2014/PN-Bj
parkir asli yang Hal. 4 dari 28 Halaman
bertuliskan buka voucer semuanya ada formulir DO nya sedangkan daftar retur parkir yang paslu yang dibuat oleh terdakwa yang dibawah tulisan buka voucer tidak ada didalam formulir DO tersebut.------------------------------------------- Bahwa benar rekap retur parkir tertanggal 26 Agustus 2014 yang ditemukan oleh saksi JOKO dilaci meja kerja terdakwa tidak sama atau tidak sesuai dengan yang aslinya yang dibuat oleh saksi JOKO di dalam daftar retur parkir yang asli terdaftar mobil angkut yang keluar kota hanya 1 (satu) unit sedangkan yang dibuat terdakwa di dalam daftar retur yang palsu terdaftar mobil angkut yang keluar kota ada 3 (tiga) unit, kemudian saksi korban langsung melakukan pengecekan ke kasir perusahaan yaitu saksi LILI NOVITA dan menanyakan berapa unit mobil angkutan yang keluar daerah dan berapa besar uang jalan yang dikeluarkan untuk keluar kota pada tanggal 26 Agustus 2014 lalu saksi LILI NOVITA menginformasikan bahwa pada tanggal 26 Agustus 2014 terdaftar ada 3 (tiga) unit mobil angkut milik PT.Ocean Centra Furnindo yang berangkat keluar kota dengan total uang jalan sebesar Rp.650.000,- (enam ratus lima puluh ribu rupiah). Karena menemukan kejanggalan kemudian saksi korban melakukan audit dan ditemukan kembali kejanggalan dan diketahui bahwa terdakwa telah melakukan perbuatan membuat surat palsu dan atau menggunakan surat palsu untuk menggelapkan
uang milik Perusahaan PT. Ocean Centra
Furnindo sudah berjalan selam 16 (enam belas) bulan yang dimulai dari bulan Mei 2014 sampai dengan bulan Agustus 2014, kemudian bukti-bukti kerugian yang dialami oleh PT. Ocean Centra Furnindo yang akibat perbuatan terdakwa yaitu : formulir DO mulai tanggal 19 Agustus 2014 sampai dengan tanggal 26 Agustus 2014 dan juga daftar retur pakir yang asli mulai tanggal 19 Agustus 2014, voucer payment mulai tanggal 19 Agustus 2014- sampai tanggal 26 Agustus 2014, uang perusahaan milik PT.Ocean Centra Furnindo yang di gelapkan oleh terdakwa sebesar Rp.189.360.000,- (seratus delapan puluh sembilan juta tiga ratus enam puluh ribu rupiah).---------------------------------------------------------------------------------------- Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana dalam pasal 263 Ayat (1) KUHP.-------------------------------------------------------------------------
ATAU KEDUA:
Put. No.394/Pid.B/2014/PN-Bj
Hal. 5 dari 28 Halaman
----------Bahwa ia terdakwa AGUS SUPRIADI pada hari jumat tanggal 29 Agustus 2014 sekira pukul 11.00 Wib atau setidak-tidaknya pada suatu waktu lain dalam tahun 2014 bertempat di Perusahaan PT.Ocean Centra Furnindo Binjai Jl. Soekarno Hatta Kelurahan Sumber Karya Kecamatan Binjai Timur Kota Binjai atau setidak tidaknya
pada tempat lain yang
termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Binjai, Penggelapan yang dilakukan oleh orang yang menguasai barang itu karena jabatannya atau karena pekerjaannya atau karena mendapat upah untuk itu, perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut :---------------------------------------------------------------------------------------------------- Bahwa pada hari jumat tanggal 29 Agustus 2014 sekira pukul 11.00Wib, saksi korban TAN WIJAYA mengetahui telah terjadi penggelapan uang di PT. Ocean Centra Furnindo jalan Sukarno Hatta Kelurahan Sumber Karya Kecamatan Binjai Timur yang dilakukan oleh terdakwa selaku karyawan PT. Ocean Centra Furnindo dengan cara meminta uang perjalanan fiktif keluar kota yang tertera di dalam daftar retur parkir palsu yang terdakwa buat sendiri kepada saksi LILI NOVITA yang menjabat sebagai kasir di PT. Ocean Centra Furnindo dengan menandatangani voucer payment yang diberikan saksi LILI NOVITA selaku kasir, perbuatan terdakwa diawalinya dengan membuat laporan fiktif di surat daftar retur parkir yang palsu yang terdakwa buat sendiri dengan menggunakan kertas form yang di print di komputer sehingga tampak sama dengan aslinya, yaitu rekap retur parkir tertanggal 25 Agustus 2014 dengan jumlah uang daftar sebesar Rp.224.500,- (dua ratus dua puluh empat ribu lima ratus rupiah) dan jumlah uang daftar SPSI sebesar Rp.10.000,- (sepuluh ribu rupiah), jumlah buka voucer pada daftar tersebut dengan satu rute perjalanan ke daerah Bagan Batu senilai Rp.250.000,- (dua ratus lima puluh ribu rupiah), lalu diperlihatkan juga oleh saksi JOKO selaku Staf Admin di PT. Ocean Centra Furnindo kepada saksi korban daftar retur parkir dalam bentuk warna kertas yang sama tertanggal 25 Agustus 2014 dengan jumlah uang daftar pakir sebesar Rp.224.500,- (dua ratus dua puluh empat ribu lima ratus rupiah) dan jumlah uang daftar SPSI sebesar Rp. 10.000,- (sepuluh ribu rupiah) dan jumlah buka voucer pada daftar tersebut dengan 3 (tiga) rute perjalanakan kedaerah Bagan Batu dengan jumlah uang sebesar Rp.250.000,- (dua ratus lima puluh ribu rupiah),
Penyabungan dengan
jumlah uang sebesar Rp.600.000,- (enam ratus ribu rupiah) dan daerah Gunung Tua dengan jumlah uang sebesar Rp. 500.000,- (lima ratus ribu Put. No.394/Pid.B/2014/PN-Bj
Hal. 6 dari 28 Halaman
rupiah), dapat saksi korban jelaskan bahwa daftar retur parkir palsu yang dibuat oleh terdakwa dapat dibedakan dengan daftar retur parkir yang dibuat oleh saksi JOKO selaku Staf Administrasi Expedisi yaitu dari penulisan tanggal pada daftar retur parkir, daftar retur parkir yang asli penulisan tanggalnya dengan menggunakan ukuran huruf lebih kecil dari daftar retur parkir yang dibuat oleh terdakwa dan jumlah rute perjalanan yang asli lebih sedikit dibandingkan dengan rute perjalanan yang palsu dan daftar retur yang asli dapat dibuktikan dengan melihat mengecek formulir DO yang dipegang oleh saksi JOKO yaitu daftar retur
parkir asli yang
bertuliskan buka voucer semuanya ada formulir DO nya sedangkan daftar retur parkir yang paslu yang dibuat oleh terdakwa yang dibawah tulisan buka voucer tidak ada didalam formulir DO tersebut.------------------------------------------- Bahwa benar rekap retur parkir tertanggal 26 Agustus 2014 yang ditemukan oleh saksi JOKO dilaci meja kerja terdakwa tidak sama atau tidak sesuai dengan yang aslinya yang dibuat oleh saksi JOKO di dalam daftar retur parkir yang asli terdaftar mobil angkut yang keluar kota hanya 1 (satu) unit sedangkan yang dibuat terdakwa di dalam daftar retur yang palsu terdaftar mobil angkut yang keluar kota ada 3 (tiga) unit, kemudian saksi korban langsung melakukan pengecekan ke kasir perusahaan yaitu saksi LILI NOVITA dan menanyakan berapa unit mobil angkutan yang keluar daerah dan berapa besar uang jalan yang dikeluarkan untuk keluar kota pada tanggal 26 Agustus 2014 lalu saksi LILI NOVITA menginformasikan bahwa pada tanggal 26 Agustus 2014 terdaftar ada 3 (tiga) unit mobil angkut milik PT.Ocean Centra Furnindo yang berangkat keluar kota dengan total uang jalan sebesar Rp.650.000,- (enam ratus lima puluh ribu rupiah). Karena menemukan kejanggalan kemudian saksi korban melakukan audit dan ditemukan kembali kejanggalan dan diketahui bahwa terdakwa telah melakukan perbuatan membuat surat palsu dan atau menggunakan surat palsu untuk menggelapkan
uang milik Perusahaan PT. Ocean Centra
Furnindo sudah berjalan selam 16 (enam belas) bulan yang dimulai dari bulan Mei 2014 sampai dengan bulan Agustus 2014, kemudian bukti-bukti kerugian yang dialami oleh PT. Ocean Centra Furnindo yang akibat perbuatan terdakwa yaitu : formulir DO mulai tanggal 19 Agustus 2014 sampai dengan tanggal 26 Agustus 2014 dan juga daftar retur pakir yang asli mulai tanggal 19 Agustus 2014, voucer payment mulai tanggal 19 Agustus 2014 sampai tanggal 26 Agustus 2014, uang perusahaan milik PT. Ocean Centra Furnindo Put. No.394/Pid.B/2014/PN-Bj
yang di gelapkan oleh terdakwa sebesar Hal. 7 dari 28 Halaman
Rp.189.360.000,- (seratus delapan puluh sembilan juta tiga ratus enam puluh ribu rupiah).---------------------------------------------------------------------------------------- Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana dalam pasal 374 KUHP.-------------------------------------------------------------------------------------
ATAU KETIGA:
----------Bahwa ia terdakwa AGUS SUPRIADI pada hari jumat tanggal 29 Agustus 2014 sekira pukul 11.00 Wib atau setidak-tidaknya pada suatu waktu lain dalam tahun 2014 bertempat di Perusahaan PT.Ocean Centra Furnindo Binjai Jl. Soekarno Hatta Kelurahan Sumber Karya Kecamatan Binjai Timur Kota Binjai atau setidak tidaknya pada tempat lain yang termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Binjai, dengan maksud hendak menguntungkan diri sendiri atau orang lain dengan melawan hak, baik dengan memakai nama palsu, atau keadaan palsu, baik dengan akal dan tipu muslihat maupun dengan karangan perkataanperkataan bohong, membujuk orang supaya memberikan sesuatu barang membuat hutang atau menghapuskan piutang, perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara sebagafi berikut :-------------------------------------------- Bahwa pada hari jumat tanggal 29 Agustus 2014 sekira pukul 11.00Wib, saksi korban TAN WIJAYA mengetahui telah terjadi penggelapan uang di PT. Ocean Centra Furnindo jalan Sukarno Hatta Kelurahan Sumber Karya Kecamatan Binjai Timur yang dilakukan oleh terdakwa selaku karyawan PT. Ocean Centra Furnindo dengan cara meminta uang perjalanan fiktif keluar kota yang tertera di dalam daftar retur parkir palsu yang terdakwa buat sendiri kepada saksi LILI NOVITA yang menjabat sebagai kasir di PT. Ocean Centra Furnindo dengan menandatangani voucer payment yang diberikan saksi LILI NOVITA selaku kasir, perbuatan terdakwa berawal diawalinya dengan membuat laporan fiktif di surat daftar retur parkir yang palsu yang terdakwa buat sendiri dengan menggunakan kertas form yang di print di komputer sehingga tampak sama dengan aslinya, yaitu rekap retur parkir tertanggal 25 Agustus 2014 dengan jumlah uang daftar sebesar Rp.224.500,- (dua ratus dua puluh empat ribu lima ratus rupiah) dan jumlah uang daftar SPSI sebesar Rp.10.000,- (sepuluh ribu rupiah), jumlah buka voucer pada daftar tersebut dengan satu rute perjalanan ke daerah Bagan Batu senilai Rp.250.000,- (dua ratus lima puluh Put. No.394/Pid.B/2014/PN-Bj
Hal. 8 dari 28 Halaman
ribu rupiah), lalu diperlihatkan juga oleh saksi JOKO selaku Staf Admin di PT. Ocean Centra Furnindo kepada saksi korban daftar retur parkir dalam bentuk warna kertas yang sama tertanggal 25 Agustus 2014 dengan jumlah uang daftar pakir sebesar Rp.224.500,- (dua ratus dua puluh empat ribu lima ratus rupiah) dan jumlah uang daftar SPSI sebesar Rp. 10.000,(sepuluh ribu rupiah) dan jumlah buka voucer pada daftar tersebut dengan 3 (tiga) rute perjalanakan kedaerah Bagan Batu dengan jumlah uang sebesar Rp.250.000,- (dua ratus lima puluh ribu rupiah),
Penyabungan dengan
jumlah uang sebesar Rp.600.000,- (enam ratus ribu rupiah) dan daerah Gunung Tua dengan jumlah uang sebesar Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah), dapat saksi korban jelaskan bahwa daftar retur parkir palsu yang dibuat oleh terdakwa dapat dibedakan dengan daftar retur parkir yang dibuat oleh saksi JOKO selaku Staf Administrasi Expedisi yaitu dari penulisan tanggal pada daftar retur parkir, daftar retur parkir yang asli penulisan tanggalnya dengan menggunakan ukuran huruf lebih kecil dari daftar retur parkir yang dibuat oleh terdakwa dan jumlah rute perjalanan yang asli lebih sedikit dibandingkan dengan rute perjalanan yang palsu dan daftar retur yang asli dapat dibuktikan dengan melihat mengecek formulir DO yang dipegang oleh saksi JOKO yaitu daftar retur
parkir asli yang
bertuliskan buka voucer semuanya ada formulir DO nya sedangkan daftar retur parkir yang paslu yang dibuat oleh terdakwa yang dibawah tulisan buka voucer tidak ada didalam formulir DO tersebut.------------------------------------------- Bahwa benar rekap retur parkir tertanggal 26 Agustus 2014 yang ditemukan oleh saksi JOKO dilaci meja kerja terdakwa tidak sama atau tidak sesuai dengan yang aslinya yang dibuat oleh saksi JOKO di dalam daftar retur parkir yang asli terdaftar mobil angkut yang keluar kota hanya 1 (satu) unit sedangkan yang dibuat terdakwa di dalam daftar retur yang palsu terdaftar mobil angkut yang keluar kota ada 3 (tiga) unit, kemudian saksi korban langsung melakukan pengecekan ke kasir perusahaan yaitu saksi LILI NOVITA dan menanyakan berapa unit mobil angkutan yang keluar daerah dan berapa besar uang jalan yang dikeluarkan untuk keluar kota pada tanggal 26 Agustus 2014 lalu saksi LILI NOVITA menginformasikan bahwa pada tanggal 26 Agustus 2014 terdaftar ada 3 (tiga) unit mobil angkut milik PT.Ocean Centra Furnindo yang berangkat keluar kota dengan total uang jalan sebesar Rp.650.000,- (enam ratus lima puluh ribu rupiah). Karena menemukan kejanggalan kemudian saksi korban melakukan audit dan ditemukan kembali kejanggalan dan diketahui bahwa terdakwa telah Put. No.394/Pid.B/2014/PN-Bj
Hal. 9 dari 28 Halaman
melakukan perbuatan membuat surat palsu dan atau menggunakan surat palsu untuk menggelapkan
uang milik Perusahaan PT.Ocean Centra
Furnindo sudah berjalan selam 16 (enam belas) bulan yang dimulai dari bulan Mei 2014 sampai dengan bulan Agustus 2014, kemudian bukti-bukti kerugian yang dialami oleh PT. Ocean Centra Furnindo yang akibat perbuatan terdakwa yaitu : formulir DO mulai tanggal 19 Agustus 2014 sampai dengan tanggal 26 Agustus 2014 dan juga daftar retur pakir yang asli mulai tanggal 19 Agustus 2014, voucer payment mulai tanggal 19 Agustus 2014 sampai tanggal 26 Agustus 2014, uang perusahaan milik PT. Ocean
Centra
Furnindo
yang
digelapkan
oleh
terdakwa
sebesar
Rp.189.360.000,- (seratus delapan puluh sembilan juta tiga ratus enam puluh ribu rupiah).---------------------------------------------------------------------------------------- Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana dalam pasal 378 KUHP.-------------------------------------------------------------------------------------
Menimbang, bahwa terdakwa menyatakan mengerti isi dari dakwaan Penuntut Umum dan menyatakan tidak mengajukan eksepsi; Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil – dalil dakwaannya tersebut Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan saksi – saksi di muka persidangan yang telah disumpah menurut agama dan kepercayaannya masing– masing yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : 1. Saksi TAN WIJAYA, bersumpah, pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : -
Bahwa saksi adalah karyawan PT. Ocean Centra Furnindo dengan jabatan Kepala Logistik. Saksi sudah bekerja selama 5 (lima) tahun;
-
Bahwa saksi mengetahui telah terjadi penggelapan yang dilakukan oleh terdakwa pada hari Jumat, tanggal 29 Agustus 2014, sekira pukul 11.00 Wib, di bahwa PT. Ocean Centra Furnindo Jalan Soekarno-Hatta Kel. Sumber Karya Kec. Binjai Timur;
-
Bahwa kerugian PT. Ocean Centra Furnindo akibat perbuatan yang dilakukan terdakwa berjumlah Rp.189.360.000,- (seratus delapan puluh sembilan juta tiga ratus enam puluh ribu rupiah);
-
Bahwa terdakwa melakukan penggelapan tersebut dengan cara membuat surat palsu, dengan judul surat rekap, parker perusahaan
Put. No.394/Pid.B/2014/PN-Bj
Hal. 10 dari 28 Halaman
PT. Ocean Centra Furnindo, yang isinya daftar ekspedisi serta jumlah uang parker dan uang SPSI; -
Bahwa yang membuat daftar retur parkir asli di PT. Ocean Centra Furnindo adalah Joko Hadi Purnomo, yang menjabat sebagai admin ekspedisi;
-
Bahwa terdakwa dapat meminta daftar retur parkir kepada Joko HAdi Purnomo untuk dilakukan pengecekan;
-
Bahwa setelah kejadian itu, barulah dilakukan audit pemeriksaan terhadap pekerjaan terdakwa dan hasilnya di dapatlah jumlah kerugian Rp.189.360.000,- (seratus delapan puluh sembilan juta tiga ratus enam puluh ribu rupiah) tersebut;
-
Bahwa audit dilakukan dengan cara mengecek voucher payment dan dibandingkan dengan tata rekap retur parkir dan juga buku ekspedisi;
-
Bahwa dari hasil audit ditemukan bahwa tindakan tersebut telah dilakukan terdakwa selama 16 (enam belas bulan) secara terus menerus, yaitu sejak bulan Mei 2013 sampai dengan 28 Agustus 2014;
-
Bahwa cara terdakwa melakukan penggelapan uang adalah dengan cara terdakwa membuat daftar retur parkir palsu, dengan cara menambahkan rute perjalanan ke luar daerah, maksudnya agar dikeluarkan biaya perjalanan, sedangkan pada kenyataannya, perjalanan tersebut tidak pernah dilakukan;
-
Bahwa untuk membuat daftar retur parkir palsu, dibutuhkan datadata yang dipalsukan berupa nama supir dan tujuan rute ke luar kota dengan menggunakan mobil angkutan yang tertulis pada daftar tersebut;
-------Menimbang,
bahwa
terhadap
keterangan
tersebut,
terdakwa
membenarkannya;--------------------------------------------------------------------------------2. Saksi LILI NOVITA, Bersumpah, pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : - Bahwa saksi adalah pegawai PT. Ocean Centra Furnindo yang bertugas sebagai kasir; - Bahwa saksi mengetahui telah terjadi penggelapan yang dilakukan oleh terdakwa pada hari Jumat, tanggal 29 Agustus 2014, sekira pukul 11.00 Put. No.394/Pid.B/2014/PN-Bj
Hal. 11 dari 28 Halaman
Wib, di bahwa PT. Ocean Centra Furnindo Jalan Soekarno-Hatta Kel. Sumber Karya Kec. Binjai Timur; - Bahwa saksi mengetahuinya setelah ditelepon oleh saksi Tan Wijaya selaku Kepala gudang. Pada waktu itu saksi Tan Wijaya menanyakan kepada saksi daftar ekspedisi rekap retur parkir yang diberikan terdakwa kepada saksi, dan juga meminta data uang jalan rekap retur parkir tertanggal 28 agustus 2014; - Bahwa pada saat itu saksi Tan Wijaya mengatakan bahwa rekaap retur parkir yang diserahkan terdakwa kepada saksi, tidak sesuai dengan daftar retur parkir yang asli yang dikeluarkan oleh bagian ekspedisi; - Bahwa cara terdakwa memalsukan surat rekap retur palsu adalah dengan cara terdakwa tersebut dengan meminta surat daftar asli rekap retur parkir kepada bagian Expedisi atas nama JOKO kemudian terdakwa membuat rekap retur parkir yang palsu diruang terdakwa dengan menambahkan Jumlah Uang yang tertera di rekap rute parkir yang asli; - Bahwa guna Surat Retur Parkir tersebut adalah sebuah Surat yang dapat dipergunakan untuk memngambil Uang Jalan ke kasir Surat Rekapan Retur Parkir milik PT. Ocean Centra Funindo untuk mengantar Barang ketempat Tujuan sesuai dengan permintaan barang; - Bahwa Pemilik Rekap retur parkir tersebut adalah PT. Ocean Centra Funindo, dan akibat surat tersebut dipalsukan, perusahaan telah dirugikan sebesar Rp. 189.360.000,- (seratus delapan puluh sembilan juta tiga ratus enam puluh ribu rupiah); - Bahwa Yang bertugas membuat surat rekap retur parkir tersebut adalah sdra JOKO PURNOMO yang bekerja dibgian Expedisi dan Surat tersebut memang harus dibuat berdasar Bon dari Bagian penjualan; - Bahwa Cara terdakwa melakukan Perbuatan memalsukan Surat Rekap Retur parkir tersebut adalah dengan cara merubah surat yang asli yang sebenarnya hanya ada satu perjalanan mengantar Barang di rubah dan ditambahi oleh terdakwa sehingga menjadi 2 perjalanan lalu surat tersebut dibawanya kekasir dan kasir mengeluarkan uang dan diberikan kepadanya dan setelah itu terdakwa memberikan uang jalan untuk.satu perjalanan sedangkan satu perjalanan lagi uangnya diambilnya karena Surat Rekap retur parkirnya dibuatnya Fiktif; - Bahwa terdakwa melakukan perbuatan tersebut pada hari-hari sebagai berikut: Hari Selasa tanggal 26 Agustus 2014 dimana saat itu terdakwa Put. No.394/Pid.B/2014/PN-Bj
Hal. 12 dari 28 Halaman
datang kepada saya sebagai kasir untuk mengambil Uang Jalan Mobil yang mengantar barang keluar kota dimana pada saat itu Ianya menunjukan 3 lembar Surat Jalan mengantar Barang ke Aek Kenopan dengan uang jalan 100.000,-, ke Penguruan Uang Jalannya Rp. 400.000,-, ke Rantau Prapat Rp. 150.000,- dan dari ketiga Surat Jalan tersebut hanya satu Yang asli yaitu yang berangkat ke Aek Kenopan, sedangkan perjalanan ke Penguruan dan ke Rantau Prapat adalah Palsu / Fiktif jadi yang diketahui saat itu selisihnya Rp. 550.000,- (lima ratus lima puluh ribu rupiah); - Bahwa saksi mengetahui jumlah kerugian PT. Ocean Centra Furnindo adalah sebesar Rp.189.360.000,- (seratus delapan puluh sembilan juta tiga ratus enam puluh ribu rupiah) adalah dengan cara Pada hari Kamis tanggal 28 Agustus 2014, sekitar pukul 10.000 Wib diberitahu oleh atasan bernama Pak TAN WIJAYA saya bahwa ada selisih pengambilan uang jalan antara Data JOKO HADI PURNOMO bagian EXSPEDISI dengan Stap penjualan terdakwa, dengan demikian langsung dilakukan pengecekan oleh atasan saya MARAINI secara manual dan ditemukan selisih namun secara rinci datanya belum ada namun telah diketahui bahwa terdakwa telah melakukan perbuatan tersebut sejak bulan Mei 2013 sampai dengan 26 Agustus 2014. - Bahwa Setiap pengambilan uang tersebut ada pertinggal pada saya (Kasir) sebagai tanda terima berupa salinan Voucher PAYMENT warna Hinjau yang telah ditanda tangani oleh terdakwa; - Bahwa untuk mengetahui bahwa terdakwa telah membuat biaya perjalanan fiktif adalah dengan menggunakan data pengiriman pada bagian Expedisi dengan laporan pengeluaran uang perjalan yang dibuat terdakwa satu hari setelah mengambil uang jalan; -------Menimbang,
bahwa
terhadap
keterangan
tersebut,
terdakwa
membenarkannya;--------------------------------------------------------------------------------3. Saksi MAREINI, Bersumpah, pada pokoknya menerangkan sebagai berikut: - Bahwa saksi adalah pegawai PT. Ocean Centra Furnindo yang bertugas sebagai Manajer; - Bahwa saksi mengetahui telah terjadi penggelapan yang dilakukan oleh terdakwa pada hari Jumat, tanggal 29 Agustus 2014, sekira pukul 11.00 Wib, di bahwa PT. Ocean Centra Furnindo Jalan Soekarno-Hatta Kel. Sumber Karya Kec. Binjai Timur; Put. No.394/Pid.B/2014/PN-Bj
Hal. 13 dari 28 Halaman
- Bahwa saksi mengetahuinya setelah melihat ada ribut-ribut di kantor, dan mendatangi lokasi tersebut; - Bahwa Uang perusahaan milik PT. Ocean Centra Funindo oleh Terdakwa sebesar Rp 189.360.000,- (seratus delapan puluh sembilan juta tiga ratus enam ribu rupiah); - Bahwa cara terdakwa menggelapkan uang adalah dengan membuat daftar retur palsu menyerupai yang asli; - Bahwa Yang membuat daftar retur parkir yang asli di perusahan PT. Ocean Centra Funindo tersebut yaitu sdra JOKO HADI PURNOMO yang menjabat sebagai Admin Ekspedisi; - Bahwa Terdakwa tidak seharusnya membuat daftar retur parkir tersebut tetapi terdakwa dapat meminta daftar retur parkir kepada sdra JOKO HADI PURNOMO untuk dilakukan pengecekan; - Bahwa setelah adanya laporan tersebut, saksi memerintahkan saksi Tan Wijaya untuk melakukan pengecekan voucher payment (pembayaran dari kasir) dengan membandingan dengan tata rekap retur parkir dan juga dengan Formulir DO; - Bahwa Setelah JOKO HADI PURNOMO membuat daftar retur parkir yang asli selanjutnya daftar retur parkir berwarna putih akan diserahkan kepada kasir sdri LILY NOVITA dan daftar retur parkir yang merah, kuning, hijau di arsip oleh sdra JOKO HADI PURNOMO; - Bahwa terdakwa melakukan perbuatan membuat surat palsu dan atau menggunakan surat palsu dan melakukan penggelapan uang milik Perusahan PT. Ocean Centra Funindo sudah berjalan selama enam belas bulan dimulai dari Bulan Mei 2013 sampai dengan 28 Agustus 2014; - Bahwa Kerugian perusahaan PT. Ocean Centra Funindo yang dilakukan oleh terdakwa adalah sebesar Rp. 189.360.000,- (seratus delapan puluh sembilan juta tiga ratus enam puluh ribu rupiah); - Bahwa Yang dimaksud dengan laporan Fiktif yang dibuat oleh terdakwa didaftar retur pakir yang palsu tersebut yaitu dengan terdakwa menambahkan Rute perjalanan ke luar daerah dengan maksud agar biaya atau uang yang dikeluarkan untuk rute perjalanan yang ditambahkan oleh terdakwa dalam retur pakir dapat dicairkan dikasir yang oleh sdri LILY NOVITA; - Bahwa proses atau prosedur untuk mencairkan uang daftar retur parkir (Buka Voucher) dengan membawa bukti Formulir DO; Put. No.394/Pid.B/2014/PN-Bj
Hal. 14 dari 28 Halaman
- Bahwa data yang dipalsukan oleh terdakwa dari surat daftar retur parkir milik perusahaan PT. Ocean Centra Funindo tersebut adalah nama – nama supir dan tujuan atau rute keluar kota dengan menggunakan Mobil Angkutan yang tertulis (Buka Voucher) pada daftar tersebut; -------Menimbang,
bahwa
terhadap
keterangan
tersebut,
terdakwa
membenarkannya;--------------------------------------------------------------------------------4. Saksi LEGIMIN, Bersumpah, pada pokoknya menerangkan sebagai berikut: - Bahwa saksi adalah pegawai PT. Ocean Centra Furnindo yang bertugas sebagai manajer produksi; - Bahwa saksi mengetahui telah terjadi penggelapan yang dilakukan oleh terdakwa pada hari Jumat, tanggal 29 Agustus 2014, sekira pukul 11.00 Wib, di bahwa PT. Ocean Centra Furnindo Jalan Soekarno-Hatta Kel. Sumber Karya Kec. Binjai Timur; - Bahwa Uang perusahaan milik PT. Ocean Centra Funindo oleh Terdakwa sebesar Rp 189.360.000,- (seratus delapan puluh sembilan juta tiga ratus enam ribu rupiah); - Bahwa saksi ada ditanya tentang perjalanan membawa barang. Pada tanggal tersebut, saksi tidak melakukan perjalanan, sebagaimana yang dibuat dalam catatan terdakwa, tapi, ada uang yang dikeluarkan untuk perjalanan tersebut. Terdakwa pada tanggal tersebut membuat laporan perjalanan fiktif; -------Menimbang,
bahwa
terhadap
keterangan
tersebut,
terdakwa
membenarkannya;--------------------------------------------------------------------------------5. Saksi YUSTIN ARISTIDES, Berjanji, pada pokoknya menerangkan sebagai berikut: - Bahwa saksi adalah pegawai PT. Ocean Centra Furnindo yang bertugas sebagai supir; - Bahwa saksi mengetahui telah terjadi penggelapan yang dilakukan oleh terdakwa pada hari Jumat, tanggal 29 Agustus 2014, sekira pukul 11.00 Wib, di bahwa PT. Ocean Centra Furnindo Jalan Soekarno-Hatta Kel. Sumber Karya Kec. Binjai Timur; - Bahwa cara terdakwa menggelapkan uang adalah dengan membuat daftar retur palsu menyerupai yang asli;
Put. No.394/Pid.B/2014/PN-Bj
Hal. 15 dari 28 Halaman
- Bahwa Yang membuat daftar retur parkir yang asli di perusahan PT. Ocean Centra Funindo tersebut yaitu sdra JOKO HADI PURNOMO yang menjabat sebagai Admin Ekspedisi; - Bahwa Terdakwa tidak seharusnya membuat daftar retur parkir tersebut tetapi terdakwa dapat meminta daftar retur parkir kepada sdra JOKO HADI PURNOMO untuk dilakukan pengecekan; - Bahwa setelah adanya laporan tersebut, saksi memerintahkan saksi Tan Wijaya untuk melakukan pengecekan voucher payment (pembayaran dari kasir) dengan membandingan dengan tata rekap retur parkir dan juga dengan Formulir DO; - Bahwa Setelah JOKO HADI PURNOMO membuat daftar retur parkir yang asli selanjutnya daftar retur parkir berwarna putih akan diserahkan kepada kasir sdri LILY NOVITA dan daftar retur parkir yang merah, kuning, hijau di arsip oleh sdra JOKO HADI PURNOMO; - Bahwa terdakwa melakukan perbuatan membuat surat palsu dan atau menggunakan surat palsu dan melakukan penggelapan uang milik Perusahan PT. Ocean Centra Funindo sudah berjalan selama enam belas bulan dimulai dari Bulan Mei 2013 sampai dengan 28 Agustus 2014; - Bahwa Kerugian perusahaan PT. Ocean Centra Funindo yang dilakukan oleh terdakwa adalah sebesar Rp. 189.360.000,- (seratus delapan puluh sembilan juta tiga ratus enam puluh ribu rupiah); - Bahwa Yang dimaksud dengan laporan Fiktif yang dibuat oleh terdakwa didaftar retur pakir yang palsu tersebut yaitu dengan terdakwa menambahkan Rute perjalanan ke luar daerah dengan maksud agar biaya atau uang yang dikeluarkan untuk rute perjalanan yang ditambahkan oleh terdakwa dalam retur pakir dapat dicairkan dikasir yang oleh sdri LILY NOVITA; - Bahwa proses atau prosedur untuk mencairkan uang daftar retur parkir (Buka Voucher) dengan membawa bukti Formulir DO; - Bahwa data yang dipalsukan oleh terdakwa dari surat daftar retur parkir milik perusahaan PT. Ocean Centra Funindo tersebut adalah nama – nama supir dan tujuan atau rute keluar kota dengan menggunakan Mobil Angkutan yang tertulis (Buka Voucher) pada daftar tersebut; -------Menimbang,
bahwa
terhadap
keterangan
tersebut,
terdakwa
membenarkannya;---------------------------------------------------------------------------------
Put. No.394/Pid.B/2014/PN-Bj
Hal. 16 dari 28 Halaman
Menimbang,
bahwa
terdakwa
telah
memberikan
keterangannya
dihadapan persidangan yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : - Bahwa terdakwa ada memalsukan surat atau melakukan penggelapan uang milik perusahaan PT. Ocean Centra Funindo; - Bahwa terdakwa melakukan pemalsuan surat adalah Dengan cara meminta uang perjalanan fiktif keluar kota yang tertera didalam daftar retur parkir palsu tersebut kepada sdri LILY NOVITA yaitu menjabat sebagai kasir di Perusahaan dengan menandatangani Voucher Payment yang diberikan oleh kasir; - Bahwa surat – surat yang harus terdakwa lengkapi untuk dapat mencairkan uang di kasir perusahaan PT. Ocean Centra Funindo saya biasanya membawa Formulir DO untuk diperlihatkan kepada kasir; - Bahwa Yang membuat daftar retur parkir tersebut yaitu sdra JOKO HADI PURNOMO yang menjabat sebagai Admin Ekspedisi; - Bahwa terdakwa melakukan Pemalsuan dan mengelapkan uang milik perusahaan PT. Ocean Centra Funindo mulai pada tahun 2012 sampai dengan tanggal 28 Agustus 2014 di PT. Ocean Centra Funindo Jalan Soekarno Hatta Kel. Sumber Karya Kec. Binjai Timur; - Bahwa terdakwa melakukan pemalsuan surat adalah Dengan cara meminta uang perjalanan fiktif keluar kota yang tertera didalam daftar retur parkir palsu tersebut kepada sdri LILY NOVITA yaitu menjabat sebagai kasir di Perusahaan dengan menandatangani Voucher Payment yang diberikan oleh kasir; - Bahwa surat – surat yang harus terdakwa lengkapi untuk dapat mencairkan uang di kasir perusahaan PT. Ocean Centra Funindo saya biasanya membawa Formulir DO untuk diperlihatkan kepada kasir; - Bahwa Yang membuat daftar retur parkir tersebut yaitu sdra JOKO HADI PURNOMO yang menjabat sebagai Admin Ekspedisi; - Bahwa kertas daftar retur parkir terdiri dari empat lembar kertas yaitu satu lembar berwarna putih, satu lembar berwarna merah, satu lembar berwarna kuning dan satu lembar berwarna Hijau; - Bahwa yang menyimpan Arsip daftar retur parkir tersebut yaitu sdra JOKO HADI PURNOMO; - Bahwa terdakwa menyimpan Arsip daftar retur parkir palsu yang terdakwa buat tersebut di laci meja kerja saya di perusahaan tersebut namun ada juga sebagian dari Arsip daftar retur parkir palsu tersebut yang terdakwa buang; Put. No.394/Pid.B/2014/PN-Bj
Hal. 17 dari 28 Halaman
- Bahwa Uang yang terdakwa gelapkan milik perusahaan PT. Ocean Centra Funindo tersebut untuk keperluan untuk kebutuhan sehari – hari saya; - Bahwa yang dimaksud dengan laporan Fiktif yang saya buat tersebut yaitu dengan menambah Rute perjalanan keluar daerah dengan maksud agar biaya atau uang yang dikeluarkan untuk Rute perjalanan yang saya tambahkan dalam retur parkir dapat dicairkan di kasir yang oleh sdri LILY NOVITA; - Bahwa yang dapat mencairkan uang daftar retur parkir melalui kasir perusahaan PT. Ocean Centra Funindo yaitu saya dan sdra JOKO HADI PURNOMO (Admin Expedisi); - Bahwa data–data yang palsukan dari surat daftar retur parkir milik perusahaan PT. Ocean Centra Funindo tersebut yaitu nama – nama supir dan tujuan atau rute keluar kota dengan menggunakan Mobil Angkutan yang tertulis (Buka Voucher) pada daftar tersebut; - Bahwa terdakwa membuat untuk memalsukan Surat daftar retur parkir tersebut diruang kerja terdakwa di PT. Ocean Centra Funindo Jalan Soekarno Hatta Kel. Sumber Karya Kec. Binjai Timur; - Bahwa terdakwa tidak menyimpan data Daftar retur parkir palsu di Komputer yang saya gunakan tersebut; - Bahwa Voucher Payment tersebut di tanda tangani oleh saya, kasir atas nama LILY NOVITA dan atasan Kasir bernama MARAINI; Menimbang, bahwa dimuka persidangan diperlihatkan barang bukti berupa: 1. 7 (tujuh) lembar Surat Daftar Retur Parkir warna merah Jambu (Asli) tertanggal 19 Agustus 2014, tgl. 20 Agustus 2014, tgl. 21 Agustus 2014, tgl. 22 Agustus 2014, tgl. 23 Agustus 2014, tgl. 25 Agustus 2014, tgl. 26 Agustus 2014; 2. 5 (lima) lembar Surat Daftar Retur Parkir warna merah (Palsu) tertanggal 19 Agustus 2014, tgl. 20 Agustus 2014, tgl. 21 Agustus 2014, tgl. 22 Agustus 2014, tgl. 23 Agustus 2014, tgl. 24 Agustus 2014, tgl. 25 Agustus 2014, tgl. 26 Agustus 2014; 3. 19 (sembilan belas) lembar Formulir DO warna putih tanggal 19 Agustus 2014.
- 23 (dua puluh tiga) lembar Formulir DO warna putih tanggal 20 Agustus 2014. Put. No.394/Pid.B/2014/PN-Bj
Hal. 18 dari 28 Halaman
- 24 (dua puluh empat) lembar Formulir DO warna putih tanggal 21 Agustus 2014.
- 16 (enam belas) lembar Formulir DO warna putih tanggal 22 Agustus 2014.
- 25 (dua puluh lima) lembar Formulir DO warna putih tanggal 23 Agustus 2014.
- 24 (dua puluh empat) lembar Formulir DO warna putih tanggal 25 Agustus 2014.
- 23 (dua puluh tiga) lembar Formulir DO warna putih tanggal 26 Agustus 2014. 3. 5 (lima) lembar Voucher Payment warna Hijau tanggal 19 Agustus 2014.
- 2 (dua) lembar Voucher Payment warna Hijau tanggal 20 Agustus 2014.
- 3 (tiga) lembar Voucher Payment warna Hijau tanggal 21 Agustus 2014.
- 4 (empat) lembar Voucher Payment warna Hijau tanggal 22 Agustus 2014.
- 3 (tiga) lembar Voucher Payment warna Hijau tanggal 23 Agustus 2014.
- 3 (tiga) lembar Voucher Payment warna Hijau tanggal 25 Agustus 2014.
- 3 (tiga) lembar Voucher Payment warna Hijau tanggal 26 Agustus 2014. Menimbang, bahwa untuk menyingkat uraian dalam putusan ini, maka seluruh isi Berita Acara Persidangan dan segala sesuatu yang terjadi didalam persidangan, dianggap telah termasuk dan merupakan bagian yang tak terpisahkan dalam putusan ini; Menimbang, bahwa dari pemeriksaan di persidangan telah ditemukan alat–alat bukti berupa keterangan saksi–saksi, keterangan terdakwa dan bukti– bukti surat; Menimbang, bahwa setelah ditemukan alat – alat bukti tersebut diatas, apakah sudah dapat menyatakan terdakwa bersalah atau tidak bersalah melakukan suatu perbuatan pidana sebagaimana yang didakwakan kepadanya oleh Jaksa Penuntut Umum; Put. No.394/Pid.B/2014/PN-Bj
Hal. 19 dari 28 Halaman
Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim menghubungkan keterangan saksi – saksi, keterangan terdakwa, dan surat bukti, maupun segala sesuatu yang berhubungan dengan perkara ini, Majelis Hakim memperoleh fakta – fakta hukum yang menggambarkan kejadian yang didakwakan sebagai berikut :
-
Bahwa terdakwa melakukan Pemalsuan surat perjalanan dan retur parkir milik perusahaan PT. Ocean Centra Funindo mulai pada tahun 2012 sampai dengan tanggal 28 Agustus 2014 di PT. Ocean Centra Funindo Jalan Soekarno Hatta Kel. Sumber Karya Kec. Binjai Timur;
-
Bahwa tujuan terdakwa melakukan pemalsuan surat tersebut adalah agar uang perjalanan dapat dicairkan oleh kasir;
-
Bahwa terdakwa kemudian melengkapi surat – surat untuk dapat mencairkan uang di kasir perusahaan PT. Ocean Centra Funindo, yaitu Formulir DO untuk diperlihatkan kepada kasir. Selanjutnya kasir memberi Voucher Payment dan menyerahkan uang kepada terdakwa;
-
Bahwa uang tersebut tidak disampaikan ke supir, karena perjalanan yang tertera dalam formulir DO, dll tidak ada (fiktif);
-
Bahwa surat-surat yang dibuat terdakwa adalah surat perjalanan fiktif. Perjalanan tersebut sebenarnya tidak dilakukan supir, tapi terdakwa merekayasa surat perjalanan, seolah-olah pada tanggal yang tersebut di dalam surat, telah dilakukan perjalanan untuk mengantar barang ke suatu tempat;
-
Bahwa terdakwa juga membuat laporan Fiktif, dengan cara menambah Rute perjalanan keluar daerah dengan maksud agar biaya atau uang yang dikeluarkan untuk Rute perjalanan yang ditambahkan dalam retur parkir dapat dicairkan oleh;
-
Bahwa data–data yang palsukan dari surat daftar retur parkir milik perusahaan PT. Ocean Centra Funindo tersebut yaitu nama – nama supir dan tujuan atau rute keluar kota dengan menggunakan Mobil Angkutan yang tertulis (Buka Voucher) pada daftar tersebut;
-
Bahwa tujuan pembuatan surat palsu tersebut adalah agar terdakwa menerima pembayaran uang dari kasir;
-
Bahwa uang tersebut dipergunakan sendiri oleh terdakwa untuk kepentingan pribadinya;
-
Bahwa terdakwa sudah melakukan perbuatannya selama 16 (enam belas) bulan;
Put. No.394/Pid.B/2014/PN-Bj
Hal. 20 dari 28 Halaman
-
Bahwa
akibat
perbuatan
terdakwa,
PT.
Ocean
Centra
Furnindo
mengalami kerugian sebesar Rp.189.360.000,- (seratus delapan puluh sembilan juta tiga ratus enam puluh ribu rupiah);
Menimbang, bahwa berdasarkan seluruh fakta yang terungkap dalam keterangan saksi-saksi, keterangan terdakwa dan adanya barang bukti tersebut diatas, apakah hal tersebut sudah cukup untuk dijadikan dasar hukum yang telah diambil oleh Jaksa Penuntut Umum sebagaimana dalam tuntutan pidananya tersebut, dalam hal ini Majelis Hakim akan mempertimbangkan dan membuktikan dengan cara menghubungkan satu dengan yang lainnya dari keseluruhan fakta – fakta hukum tersebut guna mendapatkan kebenaran Materil (Material Waarheid) dalam perkara ini; Menimbang, bahwa pada prinsipnya tidak ada seorangpun dapat dijatuhi pidana, kecuali apabila Pengadilan karena alat pembuktian yang sah menurut Undang– undang mendapat keyakinan bahwa seseorang yang dianggap dapat bertanggung jawab telah bersalah atas perbuatan yang didakwakan dan didalilkan kepada dirinya (Vide Pasal 6, ayat (2) Undang – undang No. 4 Tahun 2004 tentang Kekuasaan Kehakiman; Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan lebih lanjut mengenai fakta – fakta hukum diatas yang akan dihubungkan dengan unsur – unsur tindak pidana yang didakwakan terhadap diri terdakwa sampai sejauh mana terdakwa dapat dipersalahkan atas dakwaan tersebut serta dapatkah kesalahan tersebut dipertanggung jawabkan kepadanya; Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke persidangan oleh Penuntut Umum dengan dakwaan yang disusun secara Alternatif, yaitu : - Kesatu
:
Pasal 263 ayat (1) KUH Pidana;
:
Pasal 374 KUH Pidana;
:
Pasal 378 KUH Pidana;
ATAU - Kedua ATAU - Ketiga
Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umum dengan dakwaan yang berbentuk alternatif, sehingga Majelis Hakim dengan memperhatikan fakta-fakta hukum tersebut diatas memilih langsung Put. No.394/Pid.B/2014/PN-Bj
Hal. 21 dari 28 Halaman
dakwaan alternatif KEDUA sebagaimana diatur dalam Pasal Pasal 374 KUH Pidana, yang unsur-unsurnya adalah sebagai berikut: 1.
Barangsiapa;
2.
Melakukan Penggelapan yang dilakukan oleh orang yang menguasai barang itu karena jabatannya atau karena pekerjaannya atau karena mendapat upah untuk itu;
Menimbang, bahwa selanjutnya majelis akan mempertimbangkan unsurunsur dakwaan tersebut, sebagai berikut: Ad. 1. Barangsiapa Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan barangsiapa adalah ditujukan kepada setiap orang yang merupakan subjek hukum yang dikontruksikan sebagai pelaku perbuatan pidana; Menimbang, bahwa setiap orang dapat berarti sebagai siapa saja yang berkedudukan sebagai subjek hukum sebagai pendukung hak dan kewajiban dalam keadaan sehat jasmani maupun rohani, serta memiliki kemampuan untuk bertanggung jawab (Toerekenings vaan Baarheid) atas segala perbuatan yang telah dilakukan; Menimbang, bahwa dalam perkara ini Jaksa Penuntut Umum telah menghadapkan orang yang bernama AGUS SUPRIADI, yang setelah melalui pemeriksaan pendahuluan di tingkat Penyidikan dan Prapenuntutan dinyatakan sebagai terdakwa, dan ternyata pula dipersidangan atas pertanyaan Majelis Hakim dirinya menyatakan dalam keadaan sehat jasmani dan rohani serta mengakui dan membenarkan identitasnya yang tertera dalam berkas perkara maupun dalam surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum adalah benar sebagai identitas dirinya; Menimbang, bahwa tentang kemampuan bertanggung jawab ditegaskan dalam Memorie Van Toelichting (MVT), bahwa setiap orang sebagai elemen barang siapa secara Historis Kronologis merupakan subjek hukum yang dengan sendirinya telah melekat dengan kemampuan bertanggung jawab, kecuali secara tegas Undang- undang menentukan lain; Menimbang, bahwa berdasarkan analisa dan pertimbangan tersebut diatas, terhadap unsur “Barangsiapa“ yang disandarkan kepada terdakwa untuk sekedar memenuhi kapasitasnya sebagai Subjek hukum dalam perkara ini secara yuridis formil telah terpenuhi, akan tetapi untuk menentukan apakah dirinya secara Yuridis Materiil benar benar sebagai pelaku dari tindak pidana, Put. No.394/Pid.B/2014/PN-Bj
Hal. 22 dari 28 Halaman
adalah sangat bergantung dari pembuktian terhadap unsur – unsur tindak pidana yang selanjutnya; Ad. 2.
Unsur Melakukan Penggelapan Yang Dilakukan Oleh Orang Yang Menguasai Barang Itu Karena Jabatannya Atau Karena Pekerjaannya Atau Karena Mendapat Upah Untuk Itu Menimbang, bahwa pasal 374 KUHP merupakan perluasan dari pasal
372 KUH Pidana tentang penggelapan, yang memiliki unsur Dengan sengaja dan melawan hukum memiliki barang sesuatu yang seluruhnya atau sebahagian adalah kepunyaan orang lain, tetapi yang ada dalam kekuasaannya bukan karena kejahatan; Bunsur pasal 374 mensyaratkan penggelapan tersebut dilakukan oleh orang yang menguasai barang karena jabatannya, atau karena pekerjaannya atau karena mendapat upah untuk itu; Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan melawan hukum adalah perbuatan yang bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku; Menimbang, bahwa perbuatan melawan hukum ini berkaitan dengan kegiatan memiliki barang. Barang tersebut bukanlah milik terdakwa, baik sebahagian maupun seluruhnya, tapi merupakan milik orang lain; Menimbang, bahwa sub unsur pasal ini mensyaratkan suatu kalusul bahwa barang tersebut ada dalam kekuasaannya bukan karena kejahatan. Artinya terdakwa memegang barang tersebut dengan ijin dan sepengetahuan dari si pemilik barang; Menimbang, bahwa barang-barang dalam pasal ini, dapat berbentuk barang dalam arti yang sebenarnya, maupun dalam bentuk uang, artinya barang-barang tersebut adalah benda-benda yang memiliki nilai; Menimbang, bahwa menurut Mvt, Kesengajaan adalah dengan sadar berkehendak untuk melakukan suatu kejahatan tertentu (de bewuste richting van den wil op een bepaald misdrijf). Sengaja (opzet) adalah sama dengan willens en wetens (dikehendaki dan diketahui). Seseorang yang melakukan perbuatan dengan sengaja, harus menghendaki perbuatan itu, dan harus menginsyafi atau mengetahui (wetens) akan akibat perbuatan itu. Sedangkan menurut van Hattum, willen dan weten tidaklah sama. Seseorang yang
Put. No.394/Pid.B/2014/PN-Bj
Hal. 23 dari 28 Halaman
berkehendak (willen) berbuat sesuatu, belum tentu juga menghendaki juga akibat yang pada akhirnya sungguh-sungguh ditimbulkan akibat perbuatannya itu; Menimbang, bahwa ada 3 bentuk kesengajaan yang dikenal dalam teori hukum pidana, yaitu : 1. Kesengajaan sebagai maksud (opzet als oorgmerk), maksudnya adalah pembuat bertujuan untuk menimbulkan akibat yang dilarang; 2. Kesengajaan berinsyaf Kepastian (opzet met zekerheidsbewustzijn atau noodzakkelijkheidbewustzijn), berarti si pelaku menyadari bahwa dengan melakukan perbuatan itu, pasti akan timbul perbuatan lain; 3. Kesengajaan
berinsyaf
Kemungkinan
(dolus
eventualis
atau
voorwaardelijke-opzet), yang berarti kesengajaan dengan kesadaran kemungkinan bahwa seseorang melakukan perbuatan dengan tujuan untuk menimbulkan suatu akibat tertentu; Menimbang,
bahwa
berdasarkan
fakta
hukum
yang
terungkap
dipersidangan, ternyata terdakwa adalah orang bekerja di PT. Ocean Centra Furnindo dan mendapat upah dari perusahaan. Terdakwa bertugas sebagai customer service yang sekaligus menerima orderan, sekaligus membantu menyiapkan berkas-berkas administrasi yang berkaitan dengan uang jalan supir yang akan membawa barang ke luar kota; Menimbang, bahwa berkas-berkas administrasi yang dipersiapkan terdakwa tersebut bertujuan agar uang jalan dapat dicairkan oleh kasir, dan selanjutnya uang tersebut diberikan terdakwa kepada supir. Berkas-berkas administrasi tersebut adalah membuat laporan fiktif di surat daftar retur parker yang palsu dengan menggunakan kertas form yang di print out dari computer sehingga tampak sama seperti yang asli; Menimbang, bahwa dengan demikian perbuatan terdakwa membuat laporan fiktif dan membuat daftar retur paskir dengan menggunakan form asli yang menggunakan printer yang biasa dipergunakan untuk mem print out retur asli, dapatlah disebut sebagai suatu perbuatan sengaja dengan maksud mengelabui kasir, agar membayar kepada terdakwa sejumlah uang, yang seharusnya tidak dibayarkan, dan uang tersebut dipergunakan sendiri oleh terdakwa (opzet als oorgmerk); Menimbang, bahwa dengan demikian sub unsur sengaja sebagai maksud (opzet als oorgmerk) dalam perkara ini telah terbukti; Put. No.394/Pid.B/2014/PN-Bj
Hal. 24 dari 28 Halaman
Menimbang, bahwa dengan demikian keseluruhan unsur pasal dalam perkara ini telah terbukti dan terpenuhi; Menimbang, bahwa karena unsur Pasal 374 KUH Pidana telah terpenuhi maka terdakwa haruslah dihukum dengan hukuman yang setimpal dengan perbuatannya; Menimbang, bahwa terhadap barang-barang bukti berupa: 1.
7 (tujuh) lembar Surat Daftar Retur Parkir warna merah Jambu (Asli) tertanggal 19 Agustus 2014, tgl. 20 Agustus 2014, tgl. 21 Agustus 2014, tgl. 22 Agustus 2014, tgl. 23 Agustus 2014, tgl. 25 Agustus 2014, tgl. 26 Agustus 2014;
2.
5 (lima) lembar Surat Daftar Retur Parkir warna merah (Palsu) tertanggal 19 Agustus 2014, tgl. 20 Agustus 2014, tgl. 21 Agustus 2014, tgl. 22 Agustus 2014, tgl. 23 Agustus 2014, tgl. 24 Agustus 2014, tgl. 25 Agustus 2014, tgl. 26 Agustus 2014;
3.
- 19 (sembilan belas) lembar Formulir DO warna putih tanggal 19 Agustus 2014. - 23 (dua puluh tiga) lembar Formulir DO warna putih tanggal 20 Agustus 2014. - 24 (dua puluh empat) lembar Formulir DO warna putih tanggal 21 Agustus 2014. - 16 (enam belas) lembar Formulir DO warna putih tanggal 22 Agustus 2014. - 25 (dua puluh lima) lembar Formulir DO warna putih tanggal 23 Agustus 2014. - 24 (dua puluh empat) lembar Formulir DO warna putih tanggal 25 Agustus 2014. - 23 (dua puluh tiga) lembar Formulir DO warna putih tanggal 26 Agustus 2014.
4.
5 (lima) lembar Voucher Payment warna Hijau tanggal 19 Agustus 2014. - 2 (dua) lembar Voucher Payment warna Hijau tanggal 20 Agustus 2014. - 3 (tiga) lembar Voucher Payment warna Hijau tanggal 21 Agustus 2014. - 4 (empat) lembar Voucher Payment warna Hijau tanggal 22 Agustus 2014. - 3 (tiga) lembar Voucher Payment warna Hijau tanggal 23 Agustus 2014. - 3 (tiga) lembar Voucher Payment warna Hijau tanggal 25 Agustus 2014. - 3 (tiga) lembar Voucher Payment warna Hijau tanggal 26 Agustus 2014.
Put. No.394/Pid.B/2014/PN-Bj
Hal. 25 dari 28 Halaman
Adalah merupakan dokumen pembukuan milik PT. Ocean Centra Furnindo, maka akan dikembalikan kepada pemiliknya; Menimbang, bahwa karena Terdakwa dinyatakan bersalah maka terdakwa haruslah dihukum untuk membayar biaya perkara; Menimbang, bahwa dalam perkara ini terhadap terdakwa telah dikenakan penangkapan dan penahanan yang sah, maka masa penangkapan dan penahanan tersebut harus dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa ditahan dan penahanan terhadap terdakwa dilandasi alasan yang cukup, maka perlu ditetapkan agar terdakwa tetap berada dalam tahanan; Menimbang, bahwa sebelum menjatuhkan putusan, majelis hakim akan mempertimbangkan hal-hal yang memberatkan dan meringankan terhadap diri terdakwa : a. Hal-hal yang memberatkan : - Perbuatan terdakwa merugikan korban PT. Ocean Centra Furnindo; - Perbuatan terdakwa dapat menciptakan pengaruh dan contoh buruk bagi pegawai lainnya;
b. Hal-hal yang meringankan : - Terdakwa merasa menyesal akan perbuatannya; - Terdakwa berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatannya; Mengingat ketentuan Pasal 374 KUH Pidana dan ketentuan-ketentuan lain dalam KUHAP dan peraturan-peraturan yang berkaitan dengan perkara ini :
MENGADILI: 1. Menyatakan
terdakwa
AGUS
SUPRIADI
terbukti
secara
sah
dan
meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Penggelapan’’; 2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 3 (tiga) Tahun;
Put. No.394/Pid.B/2014/PN-Bj
Hal. 26 dari 28 Halaman
3. Menetapkan
masa
penahanan
yang
telah
dijalani
oleh
Terdakwa
dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; 4. Memerintahkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan; 5. Menetapkan barang bukti berupa : 1. 7 (tujuh) lembar Surat Daftar Retur Parkir warna merah Jambu (Asli) tertanggal 19 Agustus 2014, tgl. 20 Agustus 2014, tgl. 21 Agustus 2014, tgl. 22 Agustus 2014, tgl. 23 Agustus 2014, tgl. 25 Agustus 2014, tgl. 26 Agustus 2014; 2.
5 (lima) lembar Surat Daftar Retur Parkir warna merah (Palsu) tertanggal 19 Agustus 2014, tgl. 20 Agustus 2014, tgl. 21 Agustus 2014, tgl. 22 Agustus 2014, tgl. 23 Agustus 2014, tgl. 24 Agustus 2014, tgl. 25 Agustus 2014, tgl. 26 Agustus 2014;
3. – 19 (sembilan belas) lembar Formulir DO warna putih tanggal 19 Agustus 2014; – 23 (dua puluh tiga) lembar Formulir DO warna putih tanggal 20 Agustus 2014. – 24 (dua puluh empat) lembar Formulir DO warna putih tanggal 21 Agustus 2014. – 16 (enam belas) lembar Formulir DO warna putih tanggal 22 Agustus 2014. – 25 (dua puluh lima) lembar Formulir DO warna putih tanggal 23 Agustus 2014. – 24 (dua puluh empat) lembar Formulir DO warna putih tanggal 25 Agustus 2014. – 23 (dua puluh tiga) lembar Formulir DO warna putih tanggal 26 Agustus 2014. 4. – 5 (lima) lembar Voucher Payment warna Hijau tanggal 19 Agustus 2014. – 2 (dua) lembar Voucher Payment warna Hijau tanggal 20 Agustus 2014. – 3 (tiga) lembar Voucher Payment warna Hijau tanggal 21 Agustus 2014. –
4 (empat) lembar Voucher Payment warna Hijau tanggal 22 Agustus 2014.
– 3 (tiga) lembar Voucher Payment warna Hijau tanggal 23 Agustus 2014.
Put. No.394/Pid.B/2014/PN-Bj
Hal. 27 dari 28 Halaman
– 3 (tiga) lembar Voucher Payment warna Hijau tanggal 25 Agustus 2014. – 3 (tiga) lembar Voucher Payment warna Hijau tanggal 26 Agustus 2014. Dikembalikan kepada pemiliknya an. PT. Ocean Centra Furnindo 6. Membebankan biaya perkara kepada terdakwa sebesar Rp. 2.000 (dua ribu rupiah);
Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Binjai pada hari : Senin, tanggal 01 Desember 2014 oleh kami: TIRA TIRTONA, S.H., M.Hum., selaku Ketua Majelis, LENNY LASMINAR, S.H., M.H., dan MONALISA ANITA THERESIA SIAGIAN, S.H., masing- masing sebagai Hakim Anggota, putusan tersebut diucapkan dalam sidang yang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Hakim majelis tersebut di atas dengan dibantu oleh BURHANUDDIN, SH., Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri Binjai, dihadiri oleh LINDA M. SEMBIRING, SH., M.Kn., Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Binjai serta dihadapan terdakwa.
HAKIM-HAKIM ANGOTA :
HAKIM KETUA MAJELIS
1. LENNY LASMINAR, S.H., M.H.
TIRA TIRTONA, SH, M.HUM.
2. MONALISA A. T. SIAGIAN, S.H, M.H. PANITERA PENGGANTI
BURHANUDDIN, S.H.
Put. No.394/Pid.B/2014/PN-Bj
Hal. 28 dari 28 Halaman