PUTUSAN Nomor : 66/Pid.B/2013/PN.BJ “ DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA “
Pengadilan Negeri Binjai yang memeriksa dan mengadili perkara perkara pidana dengan acara pemeriksaan biasa pada tingkat pertama, telah menjatuhkan putusan seperti tersebut dibawah ini dalam perkara terdakwa : Nama Lengkap
: BASTIAN ANANDA NASUTION
Tempat lahir
: Panipahan Pekan Baru
Umur/Tanggal Lahir : 17 tahun / 24 Januari 1995 Jenis Kelamin
: Laki - laki
Kebangsaan
: Indonesia
Tempat tinggal
: Jl. Bom / Matahari
Agama
: Islam
Pekerjaan
: Mahasiswa
Pendidikan
: SMA
Terdakwa dalam Perkara ini telah ditahan oleh :---------------------------1. Penyidik sejak
sejak tanggal 08 Januari 2013 sampai dengan
tanggal 27 Januari 2013;---------------------------------------------2. Perpanjangan oleh Penuntut Umum sejak tanggal 28 Januari 2013 sampai dengan tanggal 06 Februari 2013 ;--------------------3. Penuntut Umum sejak tanggal 06 Februari 2013 s/d tanggal 15Februari 2013 ; ---------------------------------------------------------4. Majelis Hakim sejak tanggal 14 Februari 2013 s/d tanggal
28
Februari 2013;------------------------------------------------------------5. Perpanjangan Ketua tanggal 01 Maret 2013 s/d 30 Maret 2013 ;--Terdakwa didampingi oleh Penasehat Hukum ; --------------------------Pengadilan Negeri tersebut ;---------------------------------------------------
Telah membaca dan memeriksa berkas perkara yang bersangkutan ;--Telah mendengar keterangan saksi-saksi dan keterangan Terdakwa ; Telah memeriksa barang bukti yang diajukan dimuka persidangan ;---Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan kemuka persidangan oleh Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Binjai berdasarkan Surat Dakwaan NO. REG. PERK. : PDM-
/Binjai/Ep/10/2011 telah didakwa sebagai
berikut :-----------------------------------------------------------------------------------PRIMAIR : -----------------------------------------------------------------------------Bahwa terdakwa BASTIAN ANANDA NASUTION, pada hari Jumat tanggal 07 Januario 2013, sekira pukul 12.30 WIB, atau setidak tidaknya pada waktu lain dalam tahun 2012, bertempat di Griya Medan atau setidak – tidaknya pada tempat lain yang masih termasuk dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Binjai “dengan sengaja melakukan kekerasan atau
ancaman
kekerasan,
memaksa,
melakukan
tipu
muslihat,
serangkaian kebohongan, atau membujuk anak untuk melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul perbuatan tersebut terdakwa dilakukan dengan cara : --------------------------------------------------- Bahwa pada pertama kalinya tanggal 12 Desember 2012 sekira pukul 16.00 WIB tersangka datang kerumah orang tua saksi korban untuk menjumpai saksi korban, selanjutnya saksi mengajak saksi korban ke dalam kamarnya dan didalam kamar kami berdua menonton televisi sambil bermain laptop / komputer di atas tempat tidur, ketika sedang bermain laptop tersa ngka mencium bibir saksi korban dan saksi korban pun membalasnya setelah itu saksi langsung meremas – remas buah dada korban dengan menggunakan kedua tangan tersangka lalu tersangka menaikkan BH dan kaos yang dipakai saksi korban ke atas, kemdian tersangka kembali meremas – remas buah dada saksi korban
dengan kedua tangan tersangka sambil menghisap putting susu saksi korban secara bergantian, lalu tersangka membuka kancing celana pendek yang dipakai saksi korban, namun saksi korban menolaknya sambil berkata “ GAK MAU SAKIT YANG” lalu tersangka berkata “ AKU JANJI KALAU ADA APA APA AKU TANGGUNG JAWAB “, lalu saksi korban berkata “ JANJI KAU YA” dan tersangka menjawab “ AKU JANJI”, kemudian tersangka melorotkan celana pendek saksi korban sampai batas lutut setelah itu tersangka juga melorotkan celana pendek dan celana dalam yang dalam yang tersangka pakai sampai batas lutut, lalu tersangka menyibakkan celana dalam yang dipakai saksi korban pada bagian bawahnya setelah itu tersangka menindih tubuh korban dan langsung memasukkan batang kemaluan tersangka yang sudah menegang ke dalam lubang kemaluan korban sambil menekukkan keduai kaki korban, setelah batang kemaluan tersangka masuk kedalam lubang kemaluan korban lal tersangka menaik turunkan pantat tersangka sehingga batang kemaluannya tersangka keluar masuk didalam lubang kemaluan korban selama ± 2 (dua) menit, sehingga tersangka merasakan nikmat sekali namun korban mengatakan sakit sekali, sewaktu tersangka merasakan dari lubang kemaluan tersangka akan mengeluarkan sperma tersangka keluar diluar lubang kemaluan korban, setelah itu kami merapikan pakaian kami masing masing, saat itu korban mengatakan kemaluannya sakit dan kami berdua melihat noda darah di sprei lalu tersangka berkata “ ITULAH PECAH PERAWAN TENANG AJA YANG AKU TANGGUNG JAWAB KALAU ADA APA APA AKU JANJI”, kemudian korban pergi kekamar mandi untuk membersihkan kemaluannya setelah dari kamar mandi korban berkata lagi kalau kemaluannya sakit dan tersangka berkata “
TAHAN AJA NANTI GAK SAKIT LAGI”, malam itu tersangka tidur dirumah korban tanpa sepengetahuan mama korban; Bahwa pada tanggal 27 Desember 2012 sekira pukul 13.00 WIB saksi korban ke Hotel Lestari Binjai dimana sebelumnya tersangka sudah menginap ditempat tersebut, lalu saksi korban dan tersangka melakukan hubungan intim tersebut Bahwa pada tanggal 31 Desember 2012 sekira pukul 23.00 WIB tersangka menjemput saksi korban kerumah lalu saksi korban dan tersangka pun jalan jalan sampai pagi; Lalu pada tanggal 01 Januari 2013 sekira pukul 07.00 WIB saksi korban dan tersangka masuk ke dalam Hotel Lestari Binjai, lalu tersangka pun menyetubuhi saksi korban; Bahwa tersangka sudah 6 (enam) kali menyetubuhi saksi korban NADA VATIKASARI tanpa ikatan pernikahan; Bahwa tersangka menyuruh saksi korban untuk mengambil emas mamanya membeli HP selanjutnya saksi korban mengambil gelang emas sebanyak 2 ( dua) buah dan kalung dan tersangka membawa emas tersebut seorang diri ke toko emas di Pringgan dan terjal seharga Rp. 2.300.000,- ( dua juta tiga ratus ribu rupiah), lalu emas mama saksi korban tersangka jual ke toko emas di Pajak Pringgan secara bertahap sebanyak 5 ( lima ) kali dan emas emas tersebut ditotalkan sebanyak Rp. 12.700.000 ( dua belas tujuh ratus ribu rupiah), selanjutnya uang tersebut tersangka pakai untuk membeli pakaian, sepatu tersangka dan habis sampai Rp. 1.500.000 ( satu juta lima ratus ribu rupiah) sisanya tersebut tersangka pergunakan untuk keperluan sehari – hari.
Bahwa berdasarkan Hasil Pemeriksaan Visum Et Repertum Nomor : 353 – 579 tanggal 08 Januari 2013 terhadap saksi korban NADA VATIKASARI Umur 16 Tahun yang diperiksa oleh Dr. ANWAR AFFANDI HRP. Sp.OG dari rumah sakit Dr. R.M Djoelham Binjai yang dikeluarkan tanggal 23 Januari 2013 dengan hasil pemeriksaan sebagai berikut : Pemeriksaan alat kelami : Kelamin dalam : -
Selaput darah : Robekan Lama sampai ke dasar pada arah jam dua belas.
-
Isi Vagina
: Tidak ada Kelainan
-
Liang vagina : Tidak ada kelainan
-
USG
: Tidak dilakukan
KESIMPULAN : Dijumpai robekan lama akibat benda tumpul pada selaput dara ------ Perbutan terdakwa diatur dan diancam pidana dalam pasal 82 UU RI No 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak ;---------------------------------------SUBSIDAIR: ---------------------------------------------------------------------------Bahwa terdakwa BASTIAN ANANDA NASUTION, pada hari Jumat tanggal 07 Januario 2013, sekira pukul 12.30 WIB, atau setidak tidaknya pada waktu lain dalam tahun 2012, bertempat di Griya Medan atau setidak – tidaknya pada tempat lain yang masih termasuk dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Binjai “dengan sengaja melakukan tipu muslihat,
serangkaian
kebohongan,
atau
membujuk
anak
melakukan
persetubuhan dengannya atau dengan orang lain perbuatan tersebut terdakwa dilakukan dengan cara : ----------------------------------------------------
Bahwa pada pertama kalinya tanggal 12 Desember 2012 sekira pukul 16.00 WIB tersangka datang kerumah orang tua saksi korban untuk menjumpai saksi korban, selanjutnya saksi mengajak saksi korban ke dalam kamarnya dan didalam kamar kami berdua menonton televisi sambil bermain laptop / komputer di atas tempat tidur, ketika sedang bermain laptop tersa ngka mencium bibir saksi korban dan saksi korban pun membalasnya setelah itu saksi langsung meremas – remas buah dada korban dengan menggunakan kedua tangan tersangka lalu tersangka menaikkan BH dan kaos yang dipakai saksi korban ke atas, kemdian tersangka kembali meremas – remas buah dada saksi korban dengan kedua tangan tersangka sambil menghisap putting susu saksi korban secara bergantian, lalu tersangka membuka kancing celana pendek yang dipakai saksi korban, namun saksi korban menolaknya sambil berkata “ GAK MAU SAKIT YANG” lalu tersangka berkata “ AKU JANJI KALAU ADA APA APA AKU TANGGUNG JAWAB “, lalu saksi korban berkata “ JANJI KAU YA” dan tersangka menjawab “ AKU JANJI”, kemudian tersangka melorotkan celana pendek saksi korban sampai batas lutut setelah itu tersangka juga melorotkan celana pendek dan celana dalam yang dalam yang tersangka pakai sampai batas lutut, lalu tersangka menyibakkan celana dalam yang dipakai saksi korban pada bagian bawahnya setelah itu tersangka menindih tubuh korban dan langsung memasukkan batang kemaluan tersangka yang sudah menegang ke dalam lubang kemaluan korban sambil menekukkan keduai kaki korban, setelah batang kemaluan tersangka masuk kedalam lubang kemaluan korban lal tersangka menaik turunkan pantat tersangka sehingga batang kemaluannya tersangka keluar masuk didalam lubang kemaluan korban selama ± 2 (dua)
menit, sehingga tersangka merasakan nikmat sekali namun korban mengatakan sakit sekali, sewaktu tersangka merasakan dari lubang kemaluan tersangka akan mengeluarkan sperma tersangka keluar diluar lubang kemaluan korban, setelah itu kami merapikan pakaian kami masing masing, saat itu korban mengatakan kemaluannya sakit dan kami berdua melihat noda darah di sprei lalu tersangka berkata “ ITULAH PECAH PERAWAN TENANG AJA YANG AKU TANGGUNG JAWAB KALAU ADA APA APA AKU JANJI”, kemudian korban pergi kekamar mandi untuk membersihkan kemaluannya setelah dari kamar mandi korban berkata lagi kalau kemaluannya sakit dan tersangka berkata “ TAHAN AJA NANTI GAK SAKIT LAGI”, malam itu tersangka tidur dirumah korban tanpa sepengetahuan mama korban; Bahwa pada tanggal 27 Desember 2012 sekira pukul 13.00 WIB saksi korban ke Hotel Lestari Binjai dimana sebelumnya tersangka sudah menginap ditempat tersebut, lalu saksi korban dan tersangka melakukan hubungan intim tersebut Bahwa pada tanggal 31 Desember 2012 sekira pukul 23.00 WIB tersangka menjemput saksi korban kerumah lalu saksi korban dan tersangka pun jalan jalan sampai pagi; Lalu pada tanggal 01 Januari 2013 sekira pukul 07.00 WIB saksi korban dan tersangka masuk ke dalam Hotel Lestari Binjai, lalu tersangka pun menyetubuhi saksi korban; Bahwa tersangka sudah 6 (enam) kali menyetubuhi saksi korban NADA VATIKASARI tanpa ikatan pernikahan; Bahwa tersangka menyuruh saksi korban untuk mengambil emas mamanya membeli HP selanjutnya saksi korban mengambil gelang
emas sebanyak 2 ( dua) buah dan kalung dan tersangka membawa emas tersebut seorang diri ke toko emas di Pringgan dan terjal seharga Rp. 2.300.000,- ( dua juta tiga ratus ribu rupiah), lalu emas mama saksi korban tersangka jual ke toko emas di Pajak Pringgan secara bertahap sebanyak 5 ( lima ) kali dan emas emas tersebut ditotalkan sebanyak Rp. 12.700.000 ( dua belas tujuh ratus ribu rupiah), selanjutnya uang tersebut tersangka pakai untuk membeli pakaian, sepatu tersangka dan habis sampai Rp. 1.500.000 ( satu juta lima ratus ribu rupiah) sisanya tersebut tersangka pergunakan untuk keperluan sehari – hari. Bahwa berdasarkan Hasil Pemeriksaan Visum Et Repertum Nomor : 353 – 579 tanggal 08 Januari 2013 terhadap saksi korban NADA VATIKASARI Umur 16 Tahun yang diperiksa oleh Dr. ANWAR AFFANDI HRP. Sp.OG dari rumah sakit Dr. R.M Djoelham Binjai yang dikeluarkan tanggal 23 Januari 2013 dengan hasil pemeriksaan sebagai berikut : Pemeriksaan alat kelami : Kelamin dalam : -
Selaput darah : Robekan Lama sampai ke dasar pada arah jam dua belas.
-
Isi Vagina
: Tidak ada Kelainan
-
Liang vagina : Tidak ada kelainan
-
USG
: Tidak dilakukan
KESIMPULAN : Dijumpai robekan lama akibat benda tumpul pada selaput dara ------ Perbutan terdakwa diatur dan diancam pidana dalam pasal 81 ayat (2) UU RI No 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak ;-----------------------------
Menimbang, bahwa atas dakwaan Jaksa Penuntut Umum tersebut, Terdakwa menyatakan telah mengerti dan terdakwa tidak mengajukan eksepsi ;----------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa Terdakwa dituntut
oleh Jaksa Penuntut Umum
pada Kejaksaan Negeri Binjai yang diajukan dipersidangan pada hari Senin, tanggal 25 Maret 2013
yang pada pokoknya memohon kepada Majelis
Hakim Pengadilan Negeri Binjai yang memeriksa dan mengadili perkara ini agar menjatuhkan putusan sebagai berikut :---------------------------------------1. Menyatakan terdakwa BASTIAN ANANDA NASTUION
bersalah
melakukan Tindak Pidana Persetubuhan terhadap anak sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 81 ayat (2) UU RI No 23 tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak. 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa BASTIAN ANANDA NASTUION berupa pidana penjara selama 10 (sepuluh) tahun dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan dan denda sebesar Rp. 100.000.000 ( seratus juta rupiah) subsidair 6 (enam) bulan Kurungan; 3. Menyatakan Barang bukti berupa 1 ( satu) buah PVP pocket warna biru, 1 ( satu) buah charger PVP, 1 (satu) buah HP merk Samsung GTE1195 Warna Hitam, dan 1 ( satu) buah charger Samsung warna hitam dikembalikan kepada saksi ZURAIDA THAHER; 4. Agar kepada terdakwa dibebankan biaya perkara sebesar Rp.2.000,(dua ribu rupiah) ; Telah mendengar Pembelaan / Pledoi dari terdakwa yang disampaikan secara lisan dipersidangan yang pada pokoknya memohon kepada Majelis Hakim apabila Terdakwa dinyatakan terbukti bersalah melakukan tindak pidana
agar
menjatuhkan
hukuman
yang
seringan-ringannya
karena
terdakwa
masih
menyesali
perbuatannya
dan berjanji tidak akan
mengulanginya lagi ;-----------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya, Jaksa Penuntut Umum
dipersidangan
telah
mengajukan
saksi-saksi
yang
didengar
keterangannya dibawah sumpah, masing-masing menerangkan sebagai berikut : ----------------------------------------------------------------------------------1. Saksi ZURAIDA THAHER : -
Bahwa benar saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani ;
-
Bahwa sebelumnya saksi korban sudah pacaran dengan terdakwa ;
-
Benar benar pada tanggal Kamis tanggal 27 Desember 2012 sekira pukul 13.00 WIB terdakwa menggauli saksi korban;
-
Benar terdakwa datang kerumah saksi pada sore hari dan pulang pada malam hari, dan terdakwa pada saat itu duduk di depan di ruang tamu;
-
Bahwa saksi korban pacaran dengan terdakwa baru 1 ( satu ) bulan, dan sudah 4 (empat) kali disetubuhi oleh terdakwa; Atas keterangan saksi tersebut terdakwa membenarkannya
2. Saksi NADA VATIKASARI -
Bahwa benar saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani ;
-
Bahwa Saksi korban telah disetubuhi oleh terdakwa sebanyak empat kali, yang pertama dilakukan pada tanggal 12 Desember 2012 sekitar pukul 20.00 WIB didalam kamar saksi korban di Jl, Sawah Lunto No 15 Lk IIII Kel. Rambung Dalam Kec. Binjai Selatan, yang kedua pada tanggal 13 Desember 2012 sekitar pukul 09.00 WIB didalam kamar saksi korban di Jl. Sawah Lunto No 15 LK III Kel. Rambung Kec. Binjai Selatan, yang ketiga pada tanggal 27 desember 2012 sekira pukul 13.00 WIB, didalam kamar Hotel Lestari jl. Soekarno Hatta Kel. Tunggurono Kec. Binjai Timur, dan yang keempat pada tanggal 01 Januari 2013 sekitar pukul 07.00 WIB, didalam kamar Hotel Lestari Jl. Soekarno Hatta Kel. Tunggurono Kec. Binjai Timur ;
-
Benar saksi korban disetubuhi korban karena terdakwa berjanji akan bertanggung jawab dengan saksi korban ;
-
Benar saksi korban menjual perhiasan ibu saksi korban seharga Rp. 13.000.000 ( tiga belas juta rupiah ) untuk membeli HP; Atas keterangan saksi tersebut terdakwa membenarkannya
Atas
keterangan saksi tersebut terdakwa membenarkannya 3. Saksi RAHMAT SYAH : -
Bahwa benar saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani ;
-
Bahwa benar saksi korban adalah adik ipar saksi dari istri ;
-
Benar saksi mengetahui kalau saksi korban telah disetubuhui oleh terdakwa pada tanggal 04 Januari 2012;
-
Benar benar saksi tahu, bahwa saksi lari mengambil perhiasan kemudian melaporkan kepada Polisi; Atas keterangan saksi tersebut terdakwa membenarkannya
Atas
keterangan saksi tersebut terdakwa membenarkannya; 4. Saksi RINI WAHYUNI Als YUNI : -
Bahwa benar saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani ;
-
Bahwa benar saksi kenal dengan terdakwa pada waktu saksi korban lari dengan terdakwa ;
-
Benar benar saksi mengatakan kepada saksi korban kenapa harus mencuri barang orang tua; Atas keterangan saksi tersebut terdakwa membenarkannya
Atas
keterangan saksi tersebut terdakwa membenarkannya; Menimbang,
bahwa
dipersidangan
Terdakwa
telah
memberikan
keterangan pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :----------------------
Bahwa benar terdakwa dalam keadaan sehat jasmani dan rohani ;
-
Bahwa benar terdakwa melakukan persetubuhan dengan saksi korban pada tanggal 12 Desember 2012 di rumah saksi korban Jl. Sawah Lunto No. 15 Lk. III, Kel. Rambung Dalam, Kec. Binjai Selatan ;
-
Benar benar cara terdakwa melakukannya, mula-mula mencium bibir saksi korban lalu korbanpun membals ciuman saya dan selanjutnya saya meremas-remas buah dadanya dan seterusnya saya menyingkap rok yang dipakai saksi korban keatas untuk melakukan hubungan badan dan saya katakana kepadanya kalau terjadi apa-apa saya akan bertanggung jawab seterusnya kami melakukan hubungan intim layaknya suami-istri atas dasar suka-sama suka;
Menimbang, bahwa dipersidangan telah diajukan barang bukti berupa : 1 ( satu ) buah PVP pocket warna biru, 1 ( satu ) buah charger PVP, 1 (satu) buah HP merk Samsung GT – E 1195 warna hitam, dan 1 (satu) buah charger Samsung warna hitam ;------------------------------------------------------Menimbang, bahwa Terdakwa didakwa oleh Jaksa Penuntut Umum dengan dakwaan Subsidaritas yaitu :-----------------------Primair
: 81 ayat (2) UU RI No 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak;
Subsidair
: 82 UU RI No 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak;
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa didakwa oleh Penuntut Umum dengan dakwaan yang disusun secara subsidaritas maka Majelis Hakim terlebih dahulu akan mempertimbangkan dakwaan Primair dan apabila dakwaan Primair tidak terbukti selanjutnya akan dipertimbangkan dakwaan Subsidair;---------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa dalam dakwaan Primair Terdakwa didakwa melanggar Pasal 81 ayat (2) UU RI No 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak yang rumusannya mengandung unsur-unsur sebagai berikut: -----------1. Barang Siapa ;-------------------------------------------------------------------2. Dengan sengaja melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan, atau membujuk anak melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lain; Ad. 1. Unsur barang siapa. Bahwa yang dimaksud dengan istilah barang siapa yang mengawali perumusan tindak pidana yang didakwakan ini adalah orang siapa saja sebagai subjek hukum yang dapat dipertanggung jawabkan atas tindak pidana yang dilakukan dan sesuai dengan fakta-fakta dipersidangan
dihubungkan dengan identitas dalam dakwaan Jaksa Penuntut Umum adalah Terdakwa BASTIAN ANANDA NASUTION, selama pengamatan didepan persidangan dalam keadaan sehat baik jasmani maupun rohaninya, dan tidak ditemui hal-hal yang dapat dijadikan sebagai alasan pembenaran maupun pemaaf, Dengan demikian unsure ini telah terbukti ;------------------Ad. 2. Dengan sengaja melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan,
atau
membujuk
anak
melakukan
persetubuhan
dengannya atau dengan orang lain. Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan unsure ini adalah terdakwa menggunakan kekerasan atau mengancam seseorang melakukan perbuatan cabul.Berdasarkan
fakta-fakta
yang
terungkap
dipersidangan
bahwa
berdasarkan keterangan saksi-saksi, keterangan terdakwa sendiri. Dengan demikian unsure ini tidak terpanuhi ; ---------------------------------------
Menimbang, bahwa oleh karena unsur-unsur dari dakwaan Primair tidak dapat terpenuhi seluruhnya, maka selanjutnya akan dipertimbangkan dakwaan Subsidair;----------------------------------------------------------------------
Menimbang, bahwa dalam dakwaan Subsidair Terdakwa didakwa melanggar Pasal 81 ayat (2) UU RI No 23 Tahun 2002
yang
rumusannya
mengandung unsur-unsur sebagai berikut: -------------------------------------1. Barang Siapa ;-------------------------------------------------------------------2. Dengan sengaja;-----------------------------------------------------------------3. melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksa seseorang melakukan atau membiarkan dilakukan pada dirinya perbuatan cabul Ad. 1. Unsur barang siapa.
Bahwa yang dimaksud dengan istilah barang siapa yang mengawali perumusan tindak pidana yang didakwakan ini adalah orang siapa saja sebagai subjek hukum yang dapat dipertanggung jawabkan atas tindak pidana yang dilakukan dan sesuai dengan fakta-fakta dipersidangan dihubungkan dengan identitas dalam dakwaan Jaksa Penuntut Umum adalah Terdakwa BASTIAN ANANDA NASUTION, selama pengamatan didepan persidangan dalam keadaan sehat baik jasmani maupun rohaninya, dan tidak ditemui hal-hal yang dapat dijadikan sebagai alasan pembenaran maupun pemaaf, sehingga unsur ini sudah dapat dibuktikan ;-------------------Ad. 2. Dengan Sengaja ; ----Bahwa perbuatan yang dilakukan terdakwa adalah dilakukan dengan sengaja bukan tidak disengaja dimana ketika persetubuhan dilakukan adalah atas kemauan dan kehendak bersama antara terdakwa dengan saksi korban, dimana saksi korban menerangkan bahwa sebelum persetubuhan dilakukan terdakwa dengan sengaja mengajak dan membujuk korban dengan cara terlebih dahulu menciumi korban dan memeluk korban dan memasukkan kemaluan terdakwa yang sudah menegang ke dalam kemaluan saksi korban.Dengan demikian unsure ini telah terpenuhi ; Ad 3. Unsur dengan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksa seseorang melakukan atau membiarkan dilakukan pada dirinya perbuatan cabul. Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan unsure ini adalah bahwa dari keterangan saksi korban sebelum melakukan persetubuhan bahwa korban terlebih dahulun dibujuk rayu, dicium dan dipeluk terdakwa dan tidak ada terdakwa memaksa korban dan korban pun saat itu mau dan kemudian terdakwa mencium dan memeluk korban serta kemaluan terdakwa menegang
dan terdakwa pun memasukkan kemaluannya kedalam kemaluan saksi korban. Dengan demikian unsur ini tidak terpenuhi; Menimbang, bahwa oleh karena unsur-unsur dari dakwaan Primair tidak dapat terpenuhi seluruhnya, maka selanjutnya akan dipertimbangkan dakwaan Subsidair;----------------------------------------Menimbang, bahwa dalam dakwaan kesatu Subsidair Terdakwa didakwa melanggar Pasal 81 ayat (2) UU No 23 Tahun 2002 Jo Pasal 64 ayat (1) dari KUHP
yang
rumusannya
mengandung
unsur-unsur sebagai
berikut: --------------1. Barang Siapa; ------------------------------------------------------------------2. Unsur Dengan Sengaja 3. Unsur melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan, atau membujuk anak untuk melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul Ad. 1. Unsur barang siapa. Bahwa yang dimaksud dengan istilah barang siapa yang mengawali perumusan tindak pidana yang didakwakan ini adalah orang siapa saja sebagai subjek hukum yang dapat dipertanggung jawabkan atas tindak pidana yang dilakukan dan sesuai dengan fakta-fakta dipersidangan dihubungkan dengan identitas dalam dakwaan Jaksa Penuntut Umum adalah Terdakwa BASTIAN ANANDA NASUTION, selama pengamatan didepan persidangan dalam keadaan sehat baik jasmani maupun rohaninya, dan tidak ditemui hal-hal yang dapat dijadikan sebagai alasan pembenaran maupun pemaaf, sehingga unsur ini sudah dapat dibuktikan ;-------------------Ad. 2. Unsur Dengan sengaja
Bahwa perbuatan yang dilakukan terdakwa adalah dilakukan dengan sengaja bukan tidak disengaja dimana ketika persetubuhan dilakukan adalah atas kemauan dan kehendak bersama antara terdakwa dengan saksi korban, dimana saksi korban menerangkan bahwa sebelum persetubuhan dilakukan terdakwa dengan sengaja mengajak dan membujuk korban dengan cara terlebih dahulu menciumi korban dan memeluk korban dan memasukkan kemaluan terdakwa yang sudah menegang ke dalam kemaluan saksi korban.Dengan demikian unsur ini terpenuhi Ad. 3. Unsur melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan, atau membujuk anak untuk melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul; Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur
dalam dakwaan
subsidair Jaksa Penuntut Umum telah terpenuhi dan ternyata tidak pula ditemukan adanya alasan pemaaf maupun alasan pembenar yang dapat menghapuskan kesalahan terdakwa maka majelis hakim berpendapat bahwa terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Dengan sengaja melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan,
atau
membujuk
anak
untuk
melakukan
atau
membiarkan dilakukan perbuatan cabul” melanggar Pasal 81 ayat (2) UU No 23 Tahun 2004;---------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa dinyatakan bersalah maka sudah
sepantasnya
memperoleh
hukuman
yang
setimpal
dengan
perbuatannya dan dibebani pula untuk membayar biaya perkara yang besarnya akan disebut dalam amar putusan ini ;-----------------------------------Menimbang, bahwa tujuan pemidanaan tidaklah untuk membalas dendam atau hendak merendahkan harkat dan martabat seorang terdakwa tetapi lebih diarahkan untuk membina kwalitas mental dan perilaku terdakwa
sehingga
dengan
pemidanaan
tersebut
dapat
menjadikan
terdakwa
menyadari segala perbuatannya dan diharapkan menyesal serta tidak mengulangi perbuatannya ;------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa oleh karena selama proses perkaranya terdakwa berada dalam tahanan maka masa penahanan yang telah dijalani oleh terdakwa akan dikurangkan sepenuhnya dari pidana yang dijatuhkan kepadanya ;------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa dengan mengingat pidana yang dijatuhkan tersebut ternyata lebih lama dari masa penahanan terdakwa maka Majelis Hakim memerintahkan terdakwa tetap berada dalam tahanan ;-----------------Menimbang, bahwa sebelum menentukan tinggi rendahnya pidana yang dijatuhkan terlebih dahulu perlu dipertimbangkan hal-hal yang memberatkan dan hal-hal yang meringankan atas diri terdakwa sebagai berikut :--------------------------------------------------------------------------------Hal-hal yang memberatkan : o Perbuatan Terdakwa mengakibatkan saksi korban NADA VATIKASARI kehilangan kehormatannya; -----------------------------------------------------Hal-hal yang meringankan : -
Terdakwa berlaku sopan dipersidangan;------------------------------------------
-
Terdakwa mengakui bersalah serta menyesali perbuatannya dan berjanji tidak akan mengulanginya lagu; --------------------------------------------------
-
Terdakwa belum pernah dihukum Mengingat 81 ayat (2)
UU RI No 23 Tahun 2004 dan
peraturan
lainnya yang bersangkutan ;------------------------------------------------------M E N G A D I L I :
1. Menyatakan terdakwa BASTIAN ANANDA NASUTION tersebut diatas tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan dalam dakwaan primair ; 2. Membebaskan terdakwa oleh karena itu dari dakwaan primair tersebut ; 3. Menyatakan terdakwa BASTIAN ANANDA NASUTION tersebut diatas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ”Melakukan Persetubuhan dengan anak dibawah umur” ; 4. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 6 (enam) tahun 8 (delapan) bulan dan membayar denda sebesar Rp. 100.000.000 ( seratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka dapat diganti dengan pidana kurungan selama 2 ( dua) bulan; 5. Menetapkan, lamanya terdakwa ditahan dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ; 6. Memerintahkan terdakwa tetap berada dalam tahanan ; 7. Menetapkan barang bukti berupa : 1 (satu) buah PVP pocket warna biru, 1 (satu) buah charger PVP, 1 (satu) buah HP merk Samsung GT – E1195 warna hitam, dan 1 (satu) buah charger samsung warna hitam dikembalikan kepada saksi ZURAIDA THAHER; 8. Membebankan biaya perkara kepada terdakwa sebesar Rp.2.000,- (dua ribu rupiah) ; Demikianlah diputuskan dalam musyawarah Majelis Hakim Pengadilan Negeri Binjai pada hari Senin , tanggal 25 Maret 2013 oleh kami LENNY LASMINAR. S.SH selaku Hakim Anak, putusan mana diucapkan pada hari itu juga dipersidangan terbuka untuk umum oleh Hakim anak tersebut, dan dibantu oleh PARLAGUTAN RITONGA. SH, sebagai Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri tersebut, dihadapan BINTANG M.E NAIBAHO. SH sebagai Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Binjai dan ZULFAH. AL.,SH
selaku
Pembimbing
Permasyarakatan
Anak
dari
Balai
Permasyarakatan Medan seta dihadiri oleh terdakwa yang didampingi oleh YUSFANSYAH DODI, sebagai Penasehat Hukumnya, tanpa didampingi oleh kedua orang tua terdakwa;
Panitera Pengganti :
( PARLAGUTAN RITONGA. SH )
Hakim ,
( LENNY LASMINAR. S.SH )