P U T U S A N No. 438/PID.B/2014/PN.Bj “DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA” Pengadilan Negeri Binjai yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara
pidana
dalam
peradilan
tingkat
pertama
dengan
acara
pemeriksaan biasa telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara terdakwa: Nama lengkap
:
SUSANTO HARIADI ALIAS SUSAN
Tempat lahir
:
Binjai
Umur/tgl lahir
:
32 Tahun/06 Mei 1982
Jenis kelamin
:
Laki-laki
Kebangsaan
:
Indonesia
Tempat tinggal
:
Jl.Benih
Agama
Kel.
Cengkeh
Turi
Kec.
Binjai Utara
Pekerjaan
:
Islam Mocok-mocok
Terdakwa ditahan dalam Rumah Tahanan Negara oleh 1. Penyidik tanggal 26 September 2014 s/d 15 Oktober 2014; 2. Perpanjangan Penuntut Umum tanggal 16 Oktober 2014 s/d 24 Nopember 2014; 3. Penuntut Umum tanggal 20 Nopember 2014 s/d 09 Desember 2014 4. Majelis
Hakim
tanggal
02
Desember
2014
s/d
31
Desember
2014;; 5. Perpanjangan
oleh
Wakil
Ketua
sejak tanggal 01 Januari 2015
Pengadilan
s/d 01
Negeri
Binjai
Maret 2015;
Pengadilan Negeri tersebut; Setelah membaca berkas perkara Setelah
membaca
dan
memperhatikan
keseluruhan
surat-surat
bukti maupun barang-barang bukti yang diajukan dalam perkara ini; Setelah
mendengar
keterangan
saksi-saksi
dan
keterangan
terdakwa; Setelah mendengar Tuntutan Jaksa Penuntut Umum pada tanggal 15 Desember 2014 yang pada pokoknya berbunyi sebagai berikut: 1. Menyatakan
terdakwa
Susanto
Hariadi
als
Susan
telah
terbukti bersalah melakukan tindak Pidana ”tanpa hak dan melawan hukum diri
sendiri
menyalahgunakan narkotika golongan I bagi sebagaimana
diatrdan
1
diancam
pidana
dalam
Pasal 127 ayat (1) huruf a UURI No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Susanto Hariadi als Susan dengan pidana penjara selama 1 (satu ) tahun dan 6 (enam)
bulan
dikurangi
selama
terdakwa
berada
dalam
tahanan: 3. Menyatakan barang bukti berupa: -
1(satu)buah tas warna hitam;
-
4 (empat) paket kecil shabu-shabu dibungkus plastik klip warna
put
dengan
berat
brutto
0,76
(nol
koma
tujuh
enam)gram; -
1 (satu) buah kotak korek api;
-
1 (satu) buah kotak kaleng permen;
dirampas untuk dimusnahkan; 4. Menetapkan
agar
terdakwa
dibebani
biaya
perkara
sebesar
Rp.2000,- (dua ribu rupiah); Setelah memperhatikan pembelaan (pledoi) dari Terdakwa yang disampaikan
secara
lisan
dipersidangan
yang
pada
pokoknya
menyatakan agar diberikan hukuman yang seringan-ringannya dengan alasan terdakwa merasa bersalah dan berjanji tidak mengulangi perbuatannya: Memperhatikan Replik Jaksa Penuntut Umum yang diajukan di persidangan
yang
pada
pokoknya
menyatakan
tetap
pada
tuntutannya; Memperhatikan Duplik Terdakwa yang diajukan secara lisan di persidangan
yang
pada
pokoknya
menyatakan
tetap
pada
pembelaannya; Menimbang, bahwa sesuai dengan Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum
No.REG.PDM-415/BNJEI/Ep/11/2014
tertanggal
27
Nopember
2014, Terdakwa telah didakwa dengan dakwaan sebagai berikut: KESATU : Bahwa ia terdakwa SUSANTO HARIADI Als SUSAN pada hari Selasa tanggal 23 September 2014 sekira pukul 15.00 Wib atau setidaktidaknya pada bulan September 2014 bertempat di Gang Utama Pasar VII Desa Sendang Rejo Kec. Binjai Kab. Langkat atau setidaktidaknya
pada
tempat-tempat
lain
yang
masih
termasuk
dalam
daerah hukum Pengadilan Negeri Stabat, menurut pasal 84 ayat (2) KUHAP
menyebutkan
berdiam
terakhir,
bahwa
apabila
ditempat
ia
2
terdakwa ditemukan
bertempat atau
tinggal,
ditahan
dan
sebahagian
saksi
yang
Pengadilan
Negeri
itu
dipanggil dari
lebih
pada
dekat
tempat
pada
kedudukan
tempat
Pengadilan
Negeri yang didalam daerahnya tindak pidana itu dilakukan, tanpa hak
dan
melawan
hukum
memiliki,
menyimpan,
menguasai,
atau
menyediakan Narkotika golongan I bukan tanaman berupa 1 (satu) buah tas warna hitam, 4 (empat) paket kecil sabu-sabu dibungkus plastik klip warna putih dengan berat brutto 0,76 (nol koma tujuh puluh enam) gram, 1 (satu) buah kotak korek api, dan 1 (satu) buah kotak kaleng permen.
perbuatan tersebut terdakwa
lakukan dengan cara sebagai berikut : Berawal
pada
hari
sekitarpukul
14.30
wib,
Selasa saksi
tanggal JASMIN
23
PURBA
September dan
2014
saksi
UJANG
SAFRYATNA (anggota polisi Polres Binjai)selanjutnya yang layak dipercaya bahwa adanya orang yang memiliki sabu-sabu kemudian memberikan ciri-ciri dan tempatnya di Gang Utama Pasar VII Desa Sendang
Rejo
Kec.Binjai
Kab.
Langkat.Lalu
Polisi
tersebut
berangkat ketempat yang diinformasikan tersebut.Kemudian sekitar pukul 15.00 wib, polisi tiba di tempat yang diinformasikan dan melihat
seorang
melakukan
laki-laki
penangkapan
terdakwa
mengaku
yang
terhadap
bernama
polisi orang
SUSANTO
curigai,
tersebut
HARIADI
selanjutnya
yang
Als
kemudian
SUSAN.
Polisi
menggeledah tas yang sedang disandang terdakwa dan dari dalam tas tersebut, polisi menemukan dan menyita 1 (satu) buah kotak korek
api
berisi
3
(tiga)
paket
kecil
sabu-sabu
dibungkus
plastik klip warna putih dan 1 (satu) buah kotak kaleng permen berisi 1 (satu) paket kecil sabu-sabu dibungkus plastik klip warna hitam. Setelah dimintai keterangan, terdakwa menjelaskan bahwa sabu-sabut tersebut diperoleh terdakwa dari seorang lakilaki yang bernama FERI (DPO) dengan cara membeli seharga Rp 300.000,-
(tiga
barangbukti
ratus
dibawa
ke
ribu rupiah). Selanjutnya Polres
Binjai
untuk
terdakwa
pemeriksaan
dan
lebih
lanjut. Barang bukti Sesuai dengan Surat Keterangan Puslabfor Polri Cabang
Medan
No.Lab
ditangani oleh
:
6506/NNF/2014
tanggal
03
Oktober
2014
ZULNI ERMA dan DEBORA M. HUTAGAOL, S.Si, Apt
dengan kesimpulan bahwa barang bukti yang diperiksa berupa 4 (empat) bungkus plastik klip berisi kristal warna putih dengan berat brutto 0,76 (nol koma tujuh puluh enam) gram dan 1 (satu) botol plastic berisi 25 (duapuluh lima) ml urine milik terdakwa SUSANTO
HARIADI
Als
SUSAN
tersebut 3
adalah
benar
Positif
mengandung Metamfetamina dan terdaftar dalam Golongan I (satu) nomor
urut
61
lampiran
UU.
RI
No.
35
Tahun
2009
tentang
Narkotika, serta dari hasil penyidikan, terdakwa tidak ada ijin memiliki,
menyimpan,
menguasai,
atau
menyediakan
Narkotika
golongan I bukan tanaman dari pejabat yang berwenang. Perbuatan
terdakwa
sebagaimana
diatur
dan
diancam
pidana
dalam pasal 112 ayat (1) UU No. 35 Tahun 2009 tentang narkotika; ATAU KEDUA: Bahwa
ia
terdakwa
Selasatanggal
23
SUSANTO
September
HARIADI
Als
sekira
pukul
2014
setidak-tidaknya pada bulan
September
2014
SUSAN
pada
hari
Wib
atau
bertempat di
Gang
15.00
Utama Pasar VII Desa Sendang Rejo Kec. Binjai Kab. Langkat atau setidak-tidaknya
pada
tempat-tempat
lain
yang
masih
termasuk
dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Stabat, menurut pasal 84 ayat
(2)
KUHAP
menyebutkan
bahwa
apabila
terdakwa
bertempat
tinggal, berdiam terakhir, ditempat ia ditemukan atau ditahan dan
sebahagian
Pengadilan
saksi
Negeri
yang
itu
dipanggil
dari
pada
lebih
tempat
dekat
pada
kedudukan
tempat
Pengadilan
Negeri yang didalam daerahnya tindak pidana itu dilakukan, maka Pengadilan
Negeri
Binjai
berwenang
memeriksa
perkaranya,menyalahgunakan
narkotika
golongan
dan I
mengadili bagi
diri
sendiri, berupa 1 (satu) buah tas warna hitam, 4 (empat) paket kecil sabu-sabu dibungkus plastic klip warna putih dengan berat brutto 0,76 (nol koma tujuh puluh enam) gram, 1 (satu) buah kotak
korek
api,
dan
1
(satu)
buah
kotak
kaleng
permen.
perbuatan tersebut terdakwa lakukan dengan cara sebagai berikut: Berawal
pada
hari
sekitarpukul
14.30
wib,
Selasa saksi
tanggal JASMIN
23
PURBA
September dan
saksi
2014 UJANG
SAFRYATNA (anggota polisi Polres Binjai)selanjutnya yang layak dipercaya bahwa adanya orang yang memiliki sabu-sabu kemudian memberikan cri-ciri dan tempatnya di Gang Utama Pasar VII Desa Sendang
Rejo
Kec.Binjai
Kab.
Langkat.Lalu
Polisi
tersebut
berangkat ketempat yang diinformasikan tersebut.Kemudian sekitar pukul 15.00 wib, polisi tiba di tempat yang diinformasikan dan melihat melakukan terdakwa
seorang
laki-laki
penangkapan mengaku
yang
terhadap
bernama
polisi orang
SUSANTO
curigai,
tersebut
HARIADI
Als
selanjutnya
yang
kemudian
SUSAN.
Polisi
menggeledah tas yang sedang disandang terdakwa dan dari dalam 4
tas tersebut, polisi menemukan dan menyita 1 (satu) buah kotak korek
api
berisi
3
(tiga)
paket
kecil
sabu-sabu
dibungkus
plastik klip warna putih dan 1 (satu) buah kotak kaleng permen berisi 1 (satu) paket kecil sabu-sabu dibungkus plastik klip warna hitam. Setelah dimintai keterangan, terdakwa menjelaskan bahwa sabu-sabut tersebut diperoleh terdakwa dari seorang lakilaki yang bernama FERI (DPO) dengan cara membeli seharga Rp 300.000,-
(tiga ratus ribu rupiah). Selanjutnya terdakwa dan
barangbukti
dibawa
kePolres
Binjai
untuk
pemeriksaan
lebih
lanjut. Barang bukti Sesuai dengan Surat Keterangan Puslabfor Polri Cabang
Medan
No.Lab
ditangani oleh
:
6506/NNF/2014
tanggal
03
Oktober
2014
ZULNI ERMA dan DEBORA M. HUTAGAOL, S.Si, Apt
dengan kesimpulan bahwa barang bukti yang diperiksa berupa 4 (empat) bungkus plastik klip berisi kristal warna putih dengan berat brutto 0,76 (nol koma tujuh puluh enam) gram dan 1 (satu) botol plastic berisi 25 (duapuluh lima) ml urine milik terdakwa SUSANTO
HARIADI
Als
SUSAN
tersebut
adalah
benar
Positif
mengandung Metamfetamina dan terdaftar dalam Golongan I (satu) nomor
urut
61
lampiran
UU.
RI
No.
35
Tahun
2009
tentang
Narkotika, serta dari hasil penyidikan, terdakwa tidak ada ijin memiliki,
menyimpan,
menguasai,
atau
menyediakan
Narkotika
golongan I bukan tanaman dari pejabat yang berwenang. Perbuatan
terdakwa
sebagaimana
diatur
dan
diancam
pidana
dalam pasal 127 ayat (1) UU No. 35 Tahun 2009 tentang narkotika; Menimbang, bahwa atas Surat Dakwaan Penuntut Umum tersebut, terdakwa menyatakan mengerti atas dakwaan yang telah dibacakan dan tidak ada mengajukan eksepsi atau keberatan; Menimbang, Penuntut Umum keterangan
bahwa
untuk
membuktikan
dakwaannya,
Jaksa
mengajukan saksi-saksi, yang telah memberikan
dibawah
sumpah
menurut
agamanya
masing-masing
keterangan saksi-saksi tersebut selengkapnya sebagaimana telah dicatat
dalam
berita
acara
persidangan,
yang
pada
pokoknya
adalah sebagai berikut : 1.Saksi Ujang Safriyatna -
Bahwa benar Selasa tanggal 23 September 2014 sekira pukul 15.00 Wib bertempat di Gang Utama Pasar VII Desa Sendang Rejo
Kec.
kepolisian
Binjai yang
Kab.
lain
Langkat
yaitu
Jasmin
penangkapan terhadap terdakwa; 5
saksi Purba
bersama telah
anggota melakuan
-
Bahwa terdakwa pada saat ditangkap sedang berdiri membawa 1(satu)
tas
kemudian
saksi
memerintahkan
terdakwa
mengeluarkan isi dalam tas tersebut dan didapati 1 (satu) buah kotak korek api berisi 3 (tiga) paket kecil sabu-sabu dibungkus plastik klip warna putih dan 1 (satu) buah kotak kaleng
permen
berisi
1
(satu)
paket
kecil
sabu-sabu
dibungkus plastik klip warna hitam; -
Bahwa
menurut
diperolehnya
keterangan dengan
cara
terdakwa
shabu-shabu
membeli
dari
tersebut
seseorang
yang
bernama feri (DPO) seharga Rp. 300.000,- (tiga ratus ribu rupiah; -
Bahwa
rencananya
shabu-shabu
tersebut
akan
dipergunakan
oleh terdakwa didalam rumahnya; -
Bahwa setahu saksi pada saat ditangakp terdakwa tidak dapat memperlihatkan ijin dari pemerintah yang berwenang untuk membeli shabu-shabu tersebut;
2.Saksi Jasmin Purba -
Bahwa benar Selasa tanggal 23 September 2014 sekira pukul 15.00 Wib bertempat di Gang Utama Pasar VII Desa Sendang Rejo
Kec.
Binjai
Kab.
Langkat
saksi
bersama
anggota
kepolisian yang lain yaitu Ujang Safriyatna telah melakuan penangkapan terhadap terdakwa; -
Bahwa terdakwa pada saat ditangkap sedang berdiri membawa 1(satu)
tas
kemudian
saksi
memerintahkan
terdakwa
mengeluarkan isi dalam tas tersebut dan didapati 1 (satu) buah kotak korek api berisi 3 (tiga) paket kecil sabu-sabu dibungkus plastik klip warna putih dan 1 (satu) buah kotak kaleng
permen
berisi
1
(satu)
paket
kecil
sabu-sabu
dibungkus plastik klip warna hitam; -
Bahwa
menurut
diperolehnya
keterangan dengan
cara
terdakwa
shabu-shabu
membeli
dari
tersebut
seseorang
yang
bernama feri (DPO) seharga Rp. 300.000,- (tiga ratus ribu rupiah; -
Bahwa
rencananya
shabu-shabu
tersebut
akan
dipergunakan
oleh terdakwa didalam rumahnya; -
Bahwa
setahu
saksi
pada
saat
ditangakap
terdakwa
tidak
dapat memperlihatkan ijin dari pemerintah yang berwenang untuk membeli shabu-shabu tersebut;
6
Menimbang,
bahwa
atas
keterangan
saksi-saksi
tersebut
terdakwa tidak keberatan dan membenarkannya; Menimbang,
bahwa
dipersidangan
Jaksa
Penuntut
Umum
telah
mengajukan barang bukti berupa 1(satu)buah tas warna hitam, 4 (empat) paket kecil shabu-shabu dibungkus plastik klip warna putih dengan berat brutto 0,76 (nol koma tujuh enam)gram, 1 (satu) buah kotak korek api dan 1 (satu) buah kotak kaleng permen barang bukti tersebut keseluruhanya telah disita menurut hukum dan dibenarkan oleh saksi-saksi serta terdakwa sehingga dapat dijadikan sebagai alat bukti dalam perkara ini; Menimbang,
bahwa
dipersidangan
terdakwa
memberikan
keterangan sebagai berikut: -
Bahwa benar Selasa tanggal 23 September 2014 sekira pukul 15.00 Wib bertempat di Gang Utama Pasar VII Desa Sendang Rejo
Kec.
Binjai
Kab.
Langkat
terdakwa
telah
ditangkap
oleh anggota kepolisian dari Polres Binjai karena
ada
menyimpan 3 (tiga) paket kecil sabu-sabu dibungkus plastik didalam kotak korek api dan 1 (satu) paket kecil sabu-sabu dibungkus plastik klip warna hitam; -
Bahwa
shabu-shabu
tersebut
diperolehnya
dengan
cara
membeli dari seseorang yang bernama feri (DPO) seharga Rp. 300.000,- (tiga ratus ribu rupiah); -
Bahwa
rencananya
shabu-shabu
tersebut
akan
dipergunakan
tersebut
akan
dipergunakan
oleh terdakwa didalam rumahnya; -
Bahwa
rencananya
shabu-shabu
terdakwa didalam rumahnnya sendiri dengan jalan menyiapkan alat penghisap (bong terdiri dari agua botol kaca, ppet kaca dan sabu,lalu shabu-shabu tersebut dimasukkan kedalam pirek kaca yang tersambung dengan botol dan dibakar dengan menggunakan
mancis
yang
apinya
kecil
kemudian
dari
pembakaran asapnya masuk bong lalu dihisap dari pipet yang tersambung kebong tersebut sampai habis; -
Bahwa
pada
saat
ditangkap
terdakwa
tidak
dapat
memperlihatkan ijin dari pemerintah yang berwenang untuk menyalahgunakan narkotika jenis shabu-shabu tersebut; -
Bahwa
terdakwa
merasa
bersalah
mengulangi perbuatannya;
7
dan
berjanji
tidak
Menimbang, bahwa dipersidangan telah dibacakan Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika dan Urine Barang bukti Surat Keterangan Puslabfor Polri Cabang Medan No.Lab : 6506/NNF/2014 tanggal 03 Oktober 2014 ditangani oleh
ZULNI ERMA
dan DEBORA M. HUTAGAOL, S.Si, Apt dengan kesimpulan bahwa barang bukti
yang
diperiksa
berupa
4
(empat)
bungkus
plastik
klip
berisi kristal warna putih dengan berat brutto 0,76 (nol koma tujuh puluh enam) gram dan 1 (satu) botol plastik berisi 25 (duapuluh lima) ml urine milik terdakwa benar Positif mengandung Metamfetamina dan terdaftar dalam Golongan I (satu) nomor urut 61 lampiran UU. RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika; Menimbang,
bahwa
berdasarkan
dari
dihubungkan
dengan
dari
uraian
keterangan barang
pertimbangan
saksi-saksi,
bukti
yang
hukum
keterangan
diajukan
diatas terdakwa
dipersidangan
diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut: -
Bahwa benar Selasa tanggal 23 September 2014 sekira pukul 15.00 Wib bertempat di Gang Utama Pasar VII Desa Sendang Rejo
Kec.
Binjai
Kab.
Langkat
terdakwa
telah
ditangkap
oleh anggota kepolisian dari Polres Binjai karena ada
menyimpan
3
(tiga)
paket
kecil
sabu-sabu
karena
dibungkus
plastik didalam kotak korek api dan 1 (satu) paket kecil sabu-sabu dibungkus plastik klip warna hitam; -
Bahwa
shabu-shabu
tersebut
diperolehnya
dengan
cara
membeli dari seseorang yang bernama feri (DPO) seharga Rp. 300.000,- (tiga ratus ribu rupiah); -
Bahwa
rencananya
shabu-shabu
tersebut
akan
dipergunakan
tersebut
akan
dipergunakan
oleh terdakwa didalam rumahnya; -
Bahwa
rencananya
shabu-shabu
terdakwa didalam rumahnya sendiri dengan jalan menyiapkan alat penghisap (bong terdiri dari agua botol kaca, ppet kaca dan sabu lalu shabu-shabu tersebut dimasukkan kedalam pirek kaca yang tersambung dengan botol dan dibakar dengan menggunakan
mancis
yang
apinya
kecil
kemudian
dari
pembakaran asapnya masuk bong lalu dihisap dari pipet yang tersambung kebong tersebut sampai habis; -
Bahwa berdasarkan Surat Keterangan Puslabfor Polri Cabang Medan
No.Lab
ditangani oleh Apt
:
6506/NNF/2014
tanggal
03
Oktober
2014
ZULNI ERMA dan DEBORA M. HUTAGAOL, S.Si,
dengan kesimpulan bahwa barang bukti yang diperiksa
berupa 4 (empat) bungkus plastik klip berisi kristal warna 8
putih dengan berat brutto 0,76 (nol koma tujuh puluh enam) gram dan 1 (satu) botol plastik berisi 25 (duapuluh lima) ml urine milik terdakwa Positif mengandung Metamfetamina dan
terdaftar
dalam
Golongan
I
(satu)
nomor
urut
61
lampiran UU. RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika; -
Bahwa
pada
saat
ditangkap
terdakwa
tidak
dapat
memperlihatkan ijin dari pemerintah yang berwenang untuk menyalahgunakan narkotika jenis shabu-shabu tersebut; Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan meneliti dan
mempertimbangkan
dengan
melihat
pada
fakta
yuridis
yang
terungkap di persidangan, apakah terdakwa dapat dipersalahkan dan dimintakan pertanggungjawaban pidana, sebagaimana disebutkan oleh Penuntut Umum dalam surat dakwaannya ; Menimbang, bahwa oleh Penuntut Umum, terdakwa diajukan ke persidangan dengan dakwaan alternative yaitu : Petama: Melanggar Pasal 112 ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika; Atau Kedua : Melanggar Pasal 127 ayat (1) huruf a UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika; Menimbang bahwa oleh karena terdakwa telah didakwa oleh Jaksa Penuntut Umum dengan dakwaan alternative sehingga Majelis Hakim akan memilih ke dakwaan mana yang lebih tepat diterapkan dalam diri dan perbuatan terdakwa dalam perkara ini; Menimbang, dipersidangan terbukti
bahwa
Majelis
bersalah
berdasarkan
fakta-fakta
Hakim
berpendapat
melakukan
tindak
bahwa pidana
yang
terungkap
terdakwa dalam
telah
dakwaan
altenative kedua Jaksa Penuntut Umum yaitu melangar Pasal 127 ayat (1) huruf a UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan unsur-unsur berbunyi sebagai berikut: 1. Unsur Setiap Orang 2. Unsur Tanpa hak dan melawan hukum 3. Unsur
menyalahgunakan
narkotika
Golongan
I
bagi
diri
sendiri; Menimbang, bahwa seseorang baru dapat dinyatakan bersalah dan
dijatuhi
hukuman
apabila
seluruh
unsur-unsur
dari
pasal
tersebut dapat terbukti sehingga terdakwa dapat dipersalahkan dan dijatuhi hukuman atas perbuatannya; Ad.1. Unsur “Setiap Orang”; 9
Menimbang, bahwa oleh karena setiap peraturan perundangundangan
dibuat
oleh
dan
untuk
mengatur
hidup
dan
kehidupan
manusia, termasuk ketentuan-ketentuan yang tercantum dalam Kitab Undang-undang Hukum Pidana pada dasarnya ditujukan baik kepada manusia badan
perorangan
usaha
yang
atau
seorang
dianggap
manusia,
sebagai
subjek
badan
hukum
maupun
hukum
yaitu
subjek
pelaku tindak pidananya; Menimbang, bahwa yang dianggap sebagai subjek hukum pelaku tindak pidana dalam perkara ini adalah terdakwa Susanto Hariadi Als Susan sebagaimana disebutkan Jaksa Penuntut Umum dalam surat dakwaannya dengan identitas sebagaimana yang disebutkan dalam surat
dakwaannya
pokoknya
telah
adalah
terdakwa
demikian
pula
menerangkan yang
keseluruhan
bahwa
Susanto
ini
dihadapkan
saat
saksi-saksi
Hariadi dan
Als
pada Susan
diperiksa
di
persidangan Pengadilan Negeri Binjai dan terdakwa dalam keadaan sehat
jasmani
dan
rohani
selama
proses
pemeriksaan
ternyata
terdakwa cukup cakap dan mampu untuk menjawab dan menjelaskan duduk kejadian serta tidak ditemukan adanya alasan pembenar atau pemaaf yang menunjukkan adanya kekeliruan mengenai orangnya atau subjek hukumnya ataupun alasan lain yang menyebabkan terdakwa dapat
dilepaskan
dari
pertanggungjawaban
atas
perbuatan
yang
telah ia lakukan, maka terbuktilah bahwa yang dimaksud dengan unsur “Setiap Orang” adalah terdakwa Susanto Hariadi Als Susan sehingga
dengan
demikian
maka
unsur
“Setiap
Orang”
telah
terpenuhi karenanya terbukti menurut hukum; Ad.2.Unsur Secara Tanpa hak dan Melawan hukum Menimbang, bahwa pengertian unsur tanpa hak sama artinya dengan melawan hukum yaitu bertentangan dengan hak orang lain atau bertentangan dengan hukum atau peraturan perundangan yang berlaku; Menimbang, bahwa pengertian tanpa hak adalah bahwa diri yang bersangkutan yaitu
terdakwa
Susanto Hariadi alias Susan
didalam menyalahgunakan Narkotika golongan I dalam bentuk bukan tanaman tidak berwenang atau bertentangan dengan aturan hukum atau melawan hukum dimana sesuai dengan Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2009; Menimbang, diatas
bahwa
berdasarkan
berdasarkan
keterangan
fakta-fakta
saksi-saksi 10
yang
keterangan
terungkap terdakwa
dihubungkan
dengan
barang
bukti
yang
diajukan
dipersidangan
dapat diketahui bahwa benar Selasa tanggal 23 September 2014 sekira pukul 15.00 Wib bertempat di Gang Utama Pasar VII Desa Sendang Rejo Kec. Binjai Kab. Langkat terdakwa telah ditangkap oleh anggota kepolisian dari Polres Binjai karena menyimpan didalam
3
(tiga)
kotak
paket
korek
api
kecil dan
1
sabu-sabu (satu)
karena ada
dibungkus
paket
kecil
plastik
sabu-sabu
dibungkus plastik klip warna hitam; Bahwa
selain
tidak
berhak
pada
saat
ditangkap
terdakwa
tidak dapat memperlihatkan ijin dari pemerintah yang berwenang untuk
menyalahgunakan
narkotika
jenis
shabu-shabu
tersebut
dengan demikian unsur ini telah terbukti menurut hukum; Ad.3.Unsur
Menyalahgunakan
Narkotika
Golongan
I
bagi
diri
sendiri; Menimbang, bahwa pengertian dari Narkotika menurut Pasal 1 bab 1 UU No.35 Tahun 2009 adalah suatu obat atau zat alami, sintetis
maupun
menghilangkan perubahan tersebut
sintetis
atau
mengurangi
kesadaran secara
yang
yang
terus
dapat hilang
menimbulkan
menerus
menyebabkan rasa
turunnya,
atau
nyeri
ketergantungan
Narkotika
akan
Golongan
I
dan zat
adalah
narkotika yang paling berbahaya dengan daya adiktif yang sangat tinggi. Karenanya tidak diperbolehkan penggunaannya untuk terapi pengobatan, kecuali penelitian dan pengembangan pengetahuan. Menimbang, diatas
bahwa
berdasarkan
dihubungkan
berdasarkan
keterangan
dengan
barang
fakta-fakta
saksi-saksi
bukti
yang
yang
terungkap
keterangan
diajukan
terdakwa
dipersidangan
dapat diketahui bahwa benar Selasa tanggal 23 September 2014 sekira pukul 15.00 Wib bertempat di Gang Utama Pasar VII Desa Sendang Rejo Kec. Binjai Kab. Langkat terdakwa telah ditangkap oleh anggota kepolisian dari Polres Binjai karena menyimpan didalam
3
kotak
(tiga)
paket
korek
api
kecil dan
1
sabu-sabu (satu)
karena ada
dibungkus
paket
kecil
plastik
sabu-sabu
dibungkus plastik klip warna hitam; Bahwa berdasarkan Surat Keterangan Puslabfor Polri Cabang Medan No.Lab : 6506/NNF/2014 tanggal 03 Oktober 2014 ditangani oleh
ZULNI
ERMA
dan
DEBORA
M.
HUTAGAOL,
S.Si,
Apt
dengan
kesimpulan bahwa barang bukti yang diperiksa berupa 4 (empat) bungkus plastik klip berisi kristal warna putih dengan berat 11
brutto 0,76 (nol koma tujuh puluh enam) gram dan 1 (satu) botol plastik
berisi
25
(duapuluh
lima)
ml
urine
milik
terdakwa
Positif mengandung Metamfetamina dan terdaftar dalam Golongan I (satu) nomor urut 61 lampiran UU. RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika; Bahwa shabu-shabu tersebut diperolehnya dengan cara membeli dari seseorang yang bernama feri (DPO) seharga Rp. 300.000,(tiga ratus ribu rupiah)
dan rencananya shabu-shabu tersebut
akan dipergunakan oleh terdakwa didalam rumahnya dengan jalan menyiapkan alat penghisap (bong terdiri dari agua botol kaca, ppet kaca dan sabu lalu shabu-shabu tersebut dimasukkan kedalam pirek
kaca
yang
tersambung
dengan
botol
dan
dibakar
dengan
menggunakan mancis yang apinya kecil kemudian dari pembakaran asapnya
masuk
bong
lalu
dihisap
dari
pipet
yang
tersambung
kebong tersebut sampai habis dengan demikian unsur ini telah terbukti menurut hukum; Menimbang, bahwa huruf
a
UU
RI
No.
oleh karena 35
Tahun
2009
unsur dalam tentang
127 ayat (1)
Narkotika
telah
terpenuhi maka terdakwa haruslah dihukum dengan hukuman yang setimpal dengan perbuatannya; Menimbang, bahwa oleh karena sepanjang pemeriksaan Terdakwa di persidangan tidak diketemukan adanya alasan pemaaf maupun alasan
pembenar
mengecualikan
yang
dapat
Terdakwa
Terdakwa haruslah
dari
menghilangkan
penjatuhan
sanksi,
kesalahan maka
dan
terhadap
dijatuhi sanksi sesuai Sesuai dengan kadar
kesalahan terdakwa dan rasa keadilan (Proportional); Menimbang, bahwa sebelum menjatuhkan hukuman terhadap diri terdakwa, maka terlebih dahulu dipertimbangkan mengenai hal-hal yang
memberatkan
dan
hal-hal
yang
meringankan
hukuman
bagi
terdakwa; Hal-hal yang memberatkan: -
Perbuatan terdakwa tidak mendukung program pemerintah dalam upaya pemberantasan
Penyalahgunaan Narkotika;
Hal-hal yang meringankan: -
Terdakwa bersikap sopan dipersidangan;
-
Terdakwa masih muda dan diharapkan masih dapat memperbaiki masa depan agar tidak terganggu kelak dikemudian hari;
-
Terdakwa belum pernah dihukum; 12
Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian dalam putusan ini,
maka
segala
sesuatu
yang
tercatat
dalam
berita
acara
sidang, keseluruhannya dianggap termuat dalam putusan ini dan merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan ; Menimbang, bahwa dalam perkara ini terhadap diri terdakwa telah dilakukan penahanan yang sah, maka berdasarkan Pasal 22 ayat (2) KUHAP, masa penahanannya tersebut harus dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa telah ditahan dan penahanan terhadap terdakwa dilandasi alasan yang cukup maka berdasarkan
Pasal
193
ayat
(2)
sub
b
KUHAP,
maka
perlu
ditetapkan agar terdakwa tetap berada dalam tahanan; Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa dinyatakan bersalah dan
dijatuhi
hukuman,
maka
sesuai
dengan
Pasal
222
KUHAP
terdakwa haruslah dihukum untuk membayar ongkos perkara
yang
jumlahnya akan ditentukan di dalam amar putusan di bawah ini; Menimbang,
bahwa
mengenai
barang
bukti
yang
diajukan
Penuntut Umum ke persidangan berupa 1(satu)buah tas warna hitam, 4 (empat) paket kecil shabu-shabu dibungkus plastik klip warna put dengan berat brutto 0,76 (nol koma tujuh enam)gram, 1 (satu) buah kotak korek api, 1 (satu) buah kotak kaleng permen dan 1(satu)paket shabu-shabu yang dibungkus plastik klip warna putih oleh
karena
dipergunakan
barang oleh
bukti
terdakwa
tersebut untuk
merupakan
melakukan
alat
yang
perbuatannya
maka
barang itu haruslah dirampas untuk dimusnahkan; Menimbang,
bahwa
setelah
mempertimbangkan
dengan
secara
teliti dan seadil-adilnya serta setelah memperhatikan pula halhal yang dapat memberatkan maupun meringankan bagi terdakwa, maka
menurut
pendapat
Majelis
Hakim
pidana
yang
dijatuhkan
kepada Terdakwa dalam perkara ini sebagaimana dalam amar putusan adalah sudah sesuai dengan rasa keadilan; Mengingat
dan
memperhatikan
segala
ketentuan
hukum
yang
berkaitan dengan perkara ini, khususnya Pasal 127 ayat (1) huruf a UU No.35 Tahun 2009 dan Kitab Undang-undang hukum Acara Pidana serta
peraturan-peraturan
lain
yang
berkenaan
dengan
perkara
ini; M E N G A D I L I -
Menyatakan terbukti
Terdakwa
secara
sah
Susanto dan 13
Hariadi
meyakinkan
als
Susan
bersalah
telah
melakukan
tindak pidana “Tanpa hak dan melawan hukum menyalah gunakan narkotika Golongan I bukan tanaman”; -
Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun”;
-
Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
-
Memerintahkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
-
Menyatakan barang bukti berupa;
1(satu)buah tas warna hitam;
4
(empat)
klip
warna
paket put
kecil dengan
shau-shabu berat
dibungkus
brutto
0,76
plastik
(nol
koma
tujuh enam)gram;
1 (satu) buah kotak korek api;
1 (satu) buah kotak kaleng permen;
dirampas untuk dimusnahkan; -
Membebankan
biaya
perkara
kepada
terdakwa
sebesar
Rp.1.000,- (seribu rupiah) Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim pada hari Kamis tanggal 18 Desember 2014 oleh kami TIRA TIRTONA,
SH.Mhum
sebagai
Hakim
Ketua
Majelis,
MONALISA
AT
SIAGIAN, SH. MH dan LENY LASMINAR SH, MH masing-masing sebagai Hakim Anggota persidangan Majelis,
putusan mana diucapkan pada hari itu juga dalam
yang
terbuka
didampingi
oleh
untuk Hakim
umum
oleh
Anggota
kami dan
MANNARISTA DAMANIK, SH selaku sebagai Panitera
Hakim dibantu
Ketua oleh
Pengganti serta
dihadiri oleh RATNA E SIBARANI, SH Jaksa Penuntut Umum dari Kejaksaan
Negeri Binjai serta Terdakwa ;
Hakim Anggota
Hakim Ketua
1.MONALISA AT SIAGIAN, SH.Mhum
TIRA TIRTONA, SH.Mhum
2.DIANA FEBRINA LUBIS Mkn
Panitera Pengganti
ZAIYADI 14
15