P U T U S A N Nomor : 62/Pid.B/2013/PN. BJ.-
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Negeri Binjai yang mengadili perkara-perkara pidana biasa dalam peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan biasa, telah menjatuhkan Putusan yang tercantum di bawah ini dalam perkara Terdakwa:
Nama lengkap
:
ANDI AZIS Als ANDI
Tempat lahir
:
Binjai
Umur/tanggal lahir
:
26 Tahun / 16 November 1986
Jenis kelamin
:
Laki-laki
Kebangsaan/kewarganegaraan
:
Indonesia
Tempat tinggal
:
Jln. T. A Hamzah Km. 24 Gg. Swadaya Kel. Jati Makmur Kec. Binjai Utara
Agama
:
Islam
Pekerjaan
:
Mocok-mocok
Pendidikan
:
SMK
Terdakwa ditahan oleh: 1. Penyidik sejak tanggal 10 Desember 2012 sampai dengan tanggal 11 Desember 2012; 2. Perpanjangan Penuntut Umum sejak tanggal 12 Desember 2012 sampai dengan tanggal 30 Januari 2013; 3. Penuntut Umum sejak tanggal 31 Januari
2013 sampai dengan
tanggal 12
Pebruari 2013; 4. Hakim Pengadilan Negeri Binjai sejak tanggal 13 Pebruari 2013 sampai dengan tanggal 14 Maret 2013; 5. Ketua Pengadilan Negeri Binjai
sejak tanggal 15 Maret
2013 sampai dengan
sekarang;
Terdakwa tidak didampingi oleh Penasehat Hukum dan menghadap sendiri dipersidangan; Pengadilan Negeri tersebut; Setelah mempelajari berkas perkara atas nama Terdakwa ; Setelah mendengar keterangan saksi-saksi dan Terdakwa ;
2 Setelah mendengar Tuntutan Pidana (Requisitoir) Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Binjai, yang pada pokoknya memohon agar Majelis Hakim Pengadilan Negeri Binjai yang mengadili perkara ini memutuskan : 1. Menyatakan Terdakwa ANDI AZIS Als ANDI bersalah secara sah dan menyakinkan melakukan tindak pidana “menyalahgunaan Narkotika Golongan I” sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 127 ayat (1) huruf a Undang-Undang No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa ANDI AZIS Als ANDI berupa pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 6 (enam) bulan dikurangkan sepenuhnya dengan lamanya terdakwa ditahan dengan perintah terdakwa tetap ditahan. 3. Menyatakan barang bukti berupa : - 1 (satu) paket kecil shabu-shabu dibungkus plastik klip warna putih, 1 (satu) buah botol Aqua gelas bersambung pipet plastik, 1 (satu) buah pirek kaca bersambung karet dot, 1 (satu) buah mancis, dan 1 (satu) buah kotak rokok Sampoerna Mild. Dirampas untuk dimusnahkan. 4. Menghukum terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 2000,-(dua ribu rupiah)
Setelah mendengar
Pembelaan lisan dari Terdakwa
yang disampaikan
di
persidangan , yang pada pokoknya memohon agar Hakim Pengadilan Negeri Binjai yang memeriksa dan mengadili perkara ini memberikan hukuman yang seringanringannya bagi Terdakwa ;
Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke muka persidangan ini oleh Jaksa Penuntut Umum dengan Dakwaan sebagai berikut:
Primair : “Bahwa ia terdakwa ANDI AZIS Als ANDI pada hari Jumat tanggal 07 Desember 2012 sekitar pukul 20.00 Wib atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam bulan Desember 2012 bertempat di Jln. Jln. T. A Hamzah Gg. Swadaya Kel. Jati Makmur Kec. Binjai Utara atau setidak-tidaknya pada tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Binjai, secara tanpa hak atau melawan hukum, memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan Narkotika Golongan I bukan tanaman yang berupa 1 (satu) paket kecil sabu-sabu dibungkus plastik klip warna putih seberat 0,02 (nol koma nol dua) gram, perbuatan tersebut terdakwa lakukan dengan cara sebagai berikut:”-
3
-
Bahwa Pada hari hari Jumat tanggal 07 Desember 2012 sekira pukul 17.00 Wib, tersangka pergi sendiri menjumpai yang bernama Panggilan BOS yang bertempat di pasar II Tandem Kec. Binjai Utara, sekitar setengah jam kemudian tersangka bertemu dengan saudara BOS, dimana saudara BOS sedang duduk di belakang rumah masyarakat dan pada saat tersangka menjumpainya, saudara BOS sedang sendiri, ketika tersangka menjumpai saudara BOS, maka tersangka memesan sabu-sabu sebanyak 1 (satu) paket kecil dengan harga Rp. 80.000,- (delapan puluh ribu rupiah), karena sabusabunya sudah ada , maka sabu-sabu tersebut langsung tersangka terima dari saudara BOS sebanyak 1 (satu) paket kecil dibungkus plastik klip warna putih, kemudian uangnya tersangka serahkan juga pada saat itu dan tidak ada orang lain yang mengetahuinya ketika tersangka membeli sabu-sabu tersebut, setelah tersangka terima sabu-sabu tersebut, maka tersangka pergi mengambil penghisap sabu-sabu yang tersangka simpan sebelumnya di semak-semak yang berada di belakang rumah masyarakat yaitu 1 (satu) botol Aqua gelas bersambung pipet plastik berisi air dan 1 (Satu) buah pirek kaca bersambung karet dot, selanjutnya tersangka masukkan kedalam kotak rokok Sempoerna Mild yang berisi 1 (satu) buah mancis, setelah tersangka mengambil alat penghisap sabu-sabu tersebut , maka tersangka duduk di belakang rumah masyarakat yang rencananya tersangka akan menggunakan sabu-sabu tersebut, tiba-tiba ada beberapa orang laki-laki mendatangi tersangka , langsung melakukan penangkapan terhadap tersangka mengaku dari Polres Binjai, selanjutnya Polisi tersebut menyuruh tersangka untuk menunjukkan sabu-sabu yang tersangka simpan, karena tersangka tidak bisa mengelak lagi, maka tersangka mengeluarkan sabu-sabu sebanyak 1 (satu) paket kecil dibungkus plastik klip warna putih dari dalam kotak rokok Sempoerna Mild dan juga 1 (satu) pirek kaca bersambungkan karet dot, kemudian 1 (satu) buah botol Aqua Gelas bersambung pipet plastik, selanjutnya tersangka jelaskan kepada Polisi tersebut bahwa sabu-sabu tersebut tersangka peroleh dari yang panggilan BOS dengan cara membeli seharga Rp. 80.000,- (delapan puluh ribu rupiah) sekitar pukul 17.00 Wib sebelum tersangka ditangkap dengan tujuan untuk tersangka pergunakan sendiri, selanjutnya tersangka dibawa ke Kantor Polres Binjai, Selanjutnya tersangka dibawa ke Kantor Polres Binjai.
-
Berdasarkan Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika Labfor Bareskrim Polri Cabang Medan No. Lab :6654 /NNF/2012 tanggal 12 Desember
2012, kesimpulannya bahwa barang bukti sabu-sabu milik
terdakwa adalah benar mengandung bahan aktif metamfetamina yang terdaftar
4 dalam Golongan I (satu) No. Urut 61 Lampiran I UU RI No. 35 tahun 2009 tantang Narkotika”. “Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 112 ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika”.
Subsidair : “Bahwa ia terdakwa ANDI AZIS Als ANDI, pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, bermufakat jahat, secara tanpa hak dan melawan hukum, menyalahgunakan narkotika Golongan I bagi diri sendiri yang berupa 1 (satu) paket kecil sabu-sabu dibungkus plastik klip warna putih seberat 0,02 (nol koma nol dua) gram, perbuatan tersebut terdakwa lakukan dengan cara sebagai berikut :” -
Bahwa Pada hari hari Jumat tanggal 07 Desember 2012 sekira pukul 17.00 Wib, tersangka pergi sendiri menjumpai yang bernama Panggilan BOS yang bertempat di pasar II Tandem Kec. Binjai Utara, sekitar setengah jam kemudian tersangka bertemu dengan saudara BOS, dimana saudara BOS sedang duduk di belakang rumah masyarakat dan pada saat tersangka menjumpainya, saudara BOS sedang sendiri, ketika tersangka menjumpai saudara BOS, maka tersangka memesan sabu-sabu sebanyak 1 (satu) paket kecil dengan harga Rp. 80.000,- (delapan puluh ribu rupiah), karena sabusabunya sudah ada , maka sabu-sabu tersebut langsung tersangka terima dari saudara BOS sebanyak 1 (satu) paket kecil dibungkus plastik klip warna putih, kemudian uangnya tersangka serahkan juga pada saat itu dan tidak ada orang lain yang mengetahuinya ketika tersangka membeli sabu-sabu tersebut, setelah tersangka terima sabu-sabu tersebut, maka tersangka pergi mengambil penghisap sabu-sabu yang tersangka simpan sebelumnya di semak-semak yang berada di belakang rumah masyarakat yaitu 1 (satu) botol Aqua gelas bersambung pipet plastik berisi air dan 1 (Satu) buah pirek kaca bersambung karet dot, selanjutnya tersangka masukkan kedalam kotak rokok Sempoerna Mild yang berisi 1 (satu) buah mancis, setelah tersangka mengambil alat penghisap sabu-sabu tersebut , maka tersangka duduk di belakang rumah masyarakat yang rencananya tersangka akan menggunakan sabu-sabu tersebut, tiba-tiba ada beberapa orang laki-laki mendatangi tersangka , langsung melakukan penangkapan terhadap tersangka mengaku dari Polres Binjai, selanjutnya Polisi tersebut menyuruh tersangka untuk menunjukkan sabu-sabu yang tersangka simpan, karena tersangka tidak bisa mengelak lagi, maka tersangka mengeluarkan sabu-sabu sebanyak 1 (satu) paket kecil dibungkus plastik klip warna putih dari dalam kotak rokok Sempoerna Mild dan
5 juga 1 (satu) pirek kaca bersambungkan karet dot, kemudian 1 (satu) buah botol Aqua Gelas bersambung pipet plastik, selanjutnya tersangka jelaskan kepada Polisi tersebut bahwa sabu-sabu tersebut tersangka peroleh dari yang panggilan BOS dengan cara membeli seharga Rp. 80.000,- (delapan puluh ribu rupiah) sekitar pukul 17.00 Wib sebelum tersangka ditangkap dengan tujuan untuk tersangka pergunakan sendiri, selanjutnya tersangka dibawa ke Kantor Polres Binjai, Selanjutnya tersangka dibawa ke Kantor Polres Binjai.
Berdasarkan Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Urine Labfor
-
Bareskrim Polri Cabang Medan No. Lab : 6653 /NNF/2012 tanggal 12 Desember 2012, kesimpulannya bahwa barang bukti urine milik terdakwa adalah benar mengandung bahan aktif metamfetamina yang terdaftar dalam Golongan I (satu) No. Urut 61 Lampiran I UU RI No. 35 tahun 2009 tantang Narkotika” “Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 127 ayat (1) Undang-Undang RI No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika”.
Menimbang, bahwa atas pertanyaan Majelis Hakim tersebut
Terdakwa
menerangkan telah mengerti isi Dakwaan Jaksa Penuntut Umum tersebut, dan Terdakwa menerangkan tidak mengajukan keberatan/ eksepsi atas dakwaan Jaksa Penuntut Umum tersebut;
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalil dakwaannya, Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan saksi-saksi yang telah memberikan keterangan di bawah sumpah
yang selengkapnya keterangan tersebut telah dicatat dalam berita acara
persidangan perkara ini, yang pada pokoknya dapat disimpulkan sebagai berikut:
Saksi SUPERI: -
Bahwa saksi kenal dengan Terdakwa akan tetapi tidak ada hubungan keluarga dengan Terdakwa ;
-
Bahwa saksi adalah anggota Polri pada Polres Kota Binjai;
-
Bahwa pada hari Jumat tanggal 07 Desember 2012 sekitar pukul 20.00 Wib bertempat di Jln. Jln. T. A Hamzah Gg. Swadaya Kel. Jati Makmur Kec. Binjai Utara saksi danh rekan saksi melakukan penangkapan terhadap Terdakwa;
-
Bahwa dari Terdakwa disita barang bukti berupa sebanyak 1 (satu) paket kecil dibungkus plastik klip warna putih dari dalam kotak rokok Sempoerna Mild dan juga 1 (satu) pirek kaca bersambungkan karet dot, kemudian 1 (satu) buah botol Aqua Gelas bersambung pipet plastik;
6
-
Bahwa Terdakwa menguasai shabu-shabu tersebut
tersebut tanpa ijin dari
pejabat yang berwenang; -
Bahwa saksi membenarkan barang bukti;
Saksi FAHRIZAL HASIBUAN: -
Bahwa saksi kenal dengan Terdakwa akan tetapi tidak ada hubungan keluarga dengan Terdakwa ;
-
Bahwa saksi adalah anggota Polri pada Polres Kota Binjai;
-
Bahwa pada hari Jumat tanggal 07 Desember 2012 sekitar pukul 20.00 Wib bertempat di Jln. Jln. T. A Hamzah Gg. Swadaya Kel. Jati Makmur Kec. Binjai Utara saksi danh rekan saksi melakukan penangkapan terhadap Terdakwa;
-
Bahwa dari Terdakwa disita barang bukti berupa sebanyak 1 (satu) paket kecil dibungkus plastik klip warna putih dari dalam kotak rokok Sempoerna Mild dan juga 1 (satu) pirek kaca bersambungkan karet dot, kemudian 1 (satu) buah botol Aqua Gelas bersambung pipet plastik;
-
Bahwa Terdakwa menguasai shabu-shabu tersebut
tersebut tanpa ijin dari
pejabat yang berwenang;
Menimbang,
bahwa
atas
keterangan
saksi-saksi
tersebut
Terdakwa
membenarkannya dan tidak menaruh keberatan;
Menimbang, bahwa selanjutnya di persidangan telah pula didengar keterangan Terdakwa yang selengkapnya keterangan tersebut telah dicatat dalam berita acara pemeriksaan perkara ini, yang pada pokoknya sebagai berikut : -
Bahwa pada hari Jumat tanggal 07 Desember 2012 sekitar pukul 20.00 Wib bertempat di Jln. Jln. T. A Hamzah Gg. Swadaya Kel. Jati Makmur Kec. Binjai Utara Terdakwa tertangkap oleh saksi-saksi ;
-
Bahwa dari Terdakwa disita barang bukti berupa sebanyak 1 (satu) paket kecil dibungkus plastik klip warna putih dari dalam kotak rokok Sempoerna Mild dan juga 1 (satu) pirek kaca bersambungkan karet dot, kemudian 1 (satu) buah botol Aqua Gelas bersambung pipet plastik;
-
Bahwa Terdakwa rencananya akan menggunakan shabu-shabu disalah satu kamar dilokasi tersebut akan tetapi Terdakwa tidak ada izin dari pihak yang berwenang
in
casu
menteri
kesehatan
Republik
Indonesia
untuk
menggunakannya; -
Bahwa Terdakwa menyesali perbuatannya tersebut dan berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatannya tersebut;
7 Menimbang, bahwa dipersidangan Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan barang bukti berupa 1 (satu) paket kecil shabu-shabu dibungkus plastik klip warna putih, 1 (satu) buah botol Aqua gelas bersambung pipet plastik, 1 (satu) buah pirek kaca bersambung karet dot, 1 (satu) buah mancis, dan 1 (satu) buah kotak rokok Sampoerna Mild barang bukti mana telah disita secara sah menurut hukum dan ketika diperlihatkan dipersidangan telah dibenarkan baik oleh saksi-saksi maupun oleh Terdakwa sehingga dapat dipergunakan sebagai alat bukti dalam perkara ini;
Menimbang, bahwa berdasarkan Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika Labfor Bareskrim Polri Cabang Medan No. Lab :6654 /NNF/2012 tanggal 12 Desember
2012, kesimpulannya bahwa barang bukti sabu-sabu milik
terdakwa adalah benar mengandung bahan aktif metamfetamina yang terdaftar dalam Golongan I (satu) No. Urut 61 Lampiran I UU RI No. 35 tahun 2009 tantang Narkotika;
Menimbang, bahwa Terdakwa
telah didakwa dengan Dakwaan Subsidaritas,
Primair melanggar Pasal 112 ayat (1) UU No 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika, Subsidair melanggar
Pasal 127 ayat (1) huruf a UU No 35 Tahun 2009 Tentang
Narkotika.
Menimbang, bahwa oleh karena dakwaan Jaksa Penuntut Umum disusun secara Subsidaritas maka Majelis Hakim terlebih dahulu akan mempertimbangkan dakwaan Primair dari Jaksa Penuntut Umum;
Menimbang, bahwa Terdakwa
telah didakwa dengan Dakwaan Subsidaritas,
Primair melanggar Pasal 112 ayat (1) UU No 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika, Subsidair melanggar
Pasal 127 ayat (1) huruf a UU No 35 Tahun 2009 Tentang
Narkotika.
Menimbang, bahwa oleh karena dakwaan Jaksa Penuntut Umum disusun secara Subsidaritas maka Majelis Hakim terlebih dahulu akan mempertimbangkan dakwaan Primair dari Jaksa Penuntut Umum;
Menimbang, bahwa untuk dapat dipidana atas dasar Pasal 112 ayat (1) UU No 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika sebagaimana didakwakan dalam Dakwaan Primair Jaksa Penuntut Umum, haruslah dipenuhi unsur-unsur sebagai berikut : 1. Unsur barangsiapa; 2. Unsur dengan tanpa hak atau melawan hukum memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan narkotika Golongan I bukan tanaman;
8
Ad. 1 Unsur Barangsiapa . Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan unsur barang siapa adalah setiap orang selaku subyek hukum
yang diduga melakukan suatu tindak pidana, dalam
pengertian seseorang secara pribadi atau menunjuk pada suatu badan hukum tertentu yang mampu bertanggungjawab menurut hukum. Menimbang, bahwa mengacu dari keterangan para saksi
serta didukung oleh
keterangan Terdakwa sendiri, maka subyek hukum dalam hal ini adalah ANDI AZIS ALS AZIS sebagaimana yang diuraikan dalam dakwaan Jaksa Penuntut Umum dan telah dibenarkan pula oleh Terdakwa dipersidangan. Oleh karena itu, unsur barangsiapa telah terpenuhi/terbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum;
Ad. 2 Unsur dengan tanpa hak atau melawan hukum memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan narkotika Golongan I bukan tanaman.
Menimbang, bahwa dari keterangan saksi-saksi yang saling bersesuaian dengan keterangan Terdakwa
serta barang bukti dipersidangan bahwa pada hari Jumat
tanggal 07 Desember 2012 sekitar pukul 20.00 Wib bertempat di Jln. Jln. T. A Hamzah Gg. Swadaya Kel. Jati Makmur Kec. Binjai Utara Terdakwa tertangkap oleh saksi-saksi; Bahwa dari Terdakwa disita barang bukti berupa sebanyak 1 (satu) paket kecil dibungkus plastik klip warna putih dari dalam kotak rokok Sempoerna Mild dan juga 1 (satu) pirek kaca bersambungkan karet dot, kemudian 1 (satu) buah botol Aqua Gelas bersambung pipet plastik; Menimbang, bahwa muatan ketentuan tentang kejahatan Narkotika dalam Undang-Undang No 35 tahun 2009 Tentang narkotika adalah Pencegahan dan Pemberantasan Peredaran Gelap dan Penyalahgunaan Narkotika; Menimbang, bahwa ditemukannya barang bukti berupa 1 (satu) paket kecil dibungkus plastik klip warna putih dari dalam kotak rokok Sempoerna Mild pada saat kejadian, Terdakwa sedang berada dilokasi tersebut hendak menggunakan shabushabu tersebut yang menurut keterangan Terdakwa shabu-shabu tersebut adalah untuk digunakan sendiri oleh Terdakwa; Menimbang, bahwa dari fakta-fakta persidangan, tidak ada satu bukti atau petunjuk bahwa adanya shabu-shabu sebanyak 1 (satu) paket kecil dibungkus plastik klip warna putih dari dalam kotak rokok Sempoerna Mild pada Terdakwa tersebut adalah untuk dipergunakan oleh Terdakwa sendiri dan pula melihat barang bukti berupa shabu-shabu tersebut hanya 1 (satu) paket kecil dibungkus plastik klip warna putih dari dalam kotak rokok Sempoerna Mild, maka Majelis Hakim berpendapat perbuatan
9 Terdakwa tersebut tidak dapat dikwalifikasi sebagai memiliki dan atau menguasai Narkotika dalam lingkup peredaran gelap, sehingga dengan demikian maka unsur tanpa hak atau melawan hukum memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan narkotika Golongan I bukan tanaman ini tidak terpenuhi dalam perbuatan Terdakwa;
Menimbang, bahwa dengan tidak terpenuhinya salah satu unsur dari dakwaan Primair Jaksa Penuntut Umum tersebut maka Majelis Hakim berpendapat bahwa Terdakwa tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana yang didakwakan dalam dakwaan Primair Jaksa Penuntut Umum, sehingga oleh karenanya maka Terdakwa haruslah dibebaskan dari dakwaan Primair tersebut;
Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan dakwaan Subsidair dari Jaksa Penuntut Umum yakni melanggar Pasal 127 ayat (1) huruf a UU No 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika;
Menimbang, bahwa untuk dapat dipidana atas dasar Pasal 127 ayat (1) huruf a UU No 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika sebagaimana didakwakan dalam Dakwaan lebih Subsidair Jaksa Penuntut Umum, haruslah dipenuhi unsur-unsur sebagai berikut 1. Unsur barangsiapa; 2. Unsur dengan tanpa hak atau melawan hukum menggunakan narkotika Golongan I bukan tanaman;
Menimbang, bahwa mengenai unsur barangsiapa dalam dakwaan subsidair ini, Majelis Hakim secara mutatis mutandis mengambil alih seluruh pertimbangan unsur “barangsiapa” dalam dakwaan primair, sehingga dengan demikian unsur ini telah terpenuhi dalam diri Terdakwa;
Menimbang, bahwa selanjutnya mengenai unsur ke dua yakni tanpa hak atau melawan hukum menggunakan narkotika Golongan I bukan tanaman Majelis Hakim mempertimbangkan sebagai berikut;
Menimbang, bahwa mengacu kepada keterangan Terdakwa dan saksi-saksi yang saling bersesuain pula dengan barang bukti dipersidangan adalah fakta bahwa pada hari Jumat tanggal 07 Desember 2012 sekitar pukul 20.00 Wib bertempat di Jln. Jln. T. A Hamzah Gg. Swadaya Kel. Jati Makmur Kec. Binjai Utara Terdakwa tertangkap oleh saksi-saksi;
10 Bahwa dari Terdakwa disita barang bukti berupa sebanyak 1 (satu) paket kecil dibungkus plastik klip warna putih dari dalam kotak rokok Sempoerna Mild dan juga 1 (satu) pirek kaca bersambungkan karet dot, kemudian 1 (satu) buah botol Aqua Gelas bersambung pipet plastik; Menimbang, bahwa Terdakwa menerangkan dipersidangan bahwa shabu-shabu tersebut akan dipergunakan Terdakwa bersama;
Menimbang, bahwa berdasarkan Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika Labfor Bareskrim Polri Cabang Medan No. Lab :6654 /NNF/2012 tanggal 12 Desember
2012, kesimpulannya bahwa barang bukti sabu-sabu milik
terdakwa adalah benar mengandung bahan aktif metamfetamina yang terdaftar dalam Golongan I (satu) No. Urut 61 Lampiran I UU RI No. 35 tahun 2009 tantang Narkotika, dan dari keterangan Terdakwa yang saling bersesuaian dengan keterangan saksi-saksi bahwa Terdakwa tidak ada ijin dari pihak yang berwenang in casu Menteri Kesehatan Republik Indonesia untuk menggunakan shabu-shabu tersebut;
Menimbang, bahwa dengan demikian maka seluruh unsur dari dakwaan subsidair Jaksa Penuntut Umum ini telah terpenuhi secara sah menurut hukum, sehingga oleh karenanya maka Terdakwa haruslah dinyatakan bersalah melakukan tindak pidana kejahatan “Penyalahgunaan Narkotika Golongan I bagi diri sendiri”;
Menimbang, bahwa sepanjang pengamatan Majelis Hakim dipersidangan tidak ditemukan
adanya
alasan
pemaaf
maupun
alasan
pembenar
yang
dapat
menghapuskan atau mengecualikan perbuatan Terdakwa tersebut;
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa
dinyatakan bersalah melakukan
tindak pidana sebagaimana yang didakwakan dalam dakwaan subsidair dari Jaksa Penuntut Umum maka Terdakwa haruslah diberi hukuman yang setimpal dengan kadar kesalahan Terdakwa serta Terdakwa haruslah dibebani pula untuk membayar biaya perkara ini;
Menimbang, bahwa sebelum menjatuhkan hukuman terhadap Terdakwa terlebih dahulu dipertimbangkan hal-hal sebagai berikut: Hal – hal yang memberatkan: -
Perbuatan Terdakwa tidak mendukung program pemerintah dalam membasmi dan memberantas Narkotika;
11 Hal – hal yang meringankan: -
Terdakwa belum pernah dihukum;
-
Terdakwa bersikap sopan dipersidangan;
-
Terdakwa berterus terang mengakui perbuatannya dipersidangan serta berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatannya tersebut; Menimbang, bahwa dari hal-hal yang diuraikan diatas maka mengenai hukuman
yang akan dijatuhkan kepada Terdakwa Majelis Hakim tidak sependapat dengan Jaksa Penuntut Umum dan akan menjatuhkan hukuman sebagaimana yang tertera dalam amar putusan ini; Menimbang, bahwa oleh karena barang bukti dalam perkara aquo berupa 1 (satu) paket kecil shabu-shabu dibungkus plastik klip warna putih, 1 (satu) buah botol Aqua gelas bersambung pipet plastik, 1 (satu) buah pirek kaca bersambung karet dot, 1 (satu) buah mancis, dan 1 (satu) buah kotak rokok Sampoerna Mild tersebut dirampas untuk dimusnahkan; Menimbang, bahwa lamanya Terdakwa ditahan seluruhnya akan dikurangkan dari hukuman yang akan dijatuhkan kepada Terdakwa; Menimbang, bahwa oleh karena hukuman yang akan dijatuhkan kepada Terdakwa lebih lama dari masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa maka Majelis Hakim menetapkan agar Terdakwa tetap ditahan; Menimbang, bahwa mengingat dari tujuan pemidanaan bahwa hukuman yang akan dijatuhkan kepada Terdakwa bukanlah sebagai suatu pembalasan akan tetapi lebih kepada tujuan memberikan efek jera bagi Terdakwa dan kelak dikemudian hari setelah Terdakwa selesai menjalani hukumannya Terdakwa dapat diterima kembali di lingkungan masyarakat; Mengingat dan memperhatikan
ketentuan-ketentuan dalam Pasal 127 ayat (1)
huruf a UU No 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika, Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana serta ketentuan hukum lain yang berhubungan dengan perkara ini;
M E N G A D I LI 1. Menyatakan Terdakwa ANDI AZIS ALS ANDI
tidak
terbukti secara sah dan
meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana yang didakwakan dalam dakwaan Primair. 2. Membebaskan Terdakwa ANDI AZIS ALS ANDI oleh karena itu dari dakwaan Primair tersebut.
12 3. Menyatakan Terdakwa ANDI AZIS ALS ANDI terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Penyalahgunaan Narkotika Golongan I bagi diri sendiri. 4. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa ANDI AZIS ALS ANDI oleh karena itu dengan pidana penjara
selama 3 (tiga) tahun.
5. Menetapkan lamanya Terdakwa dalam tahanan akan dikurangkan penuh dari pidana yang dijatuhkan. 6. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan. 7. Memerintahkan barang bukti berupa: 1 (satu) paket kecil shabu-shabu dibungkus plastik klip warna putih, 1 (satu) buah botol Aqua gelas bersambung pipet plastik, 1 (satu) buah pirek kaca bersambung karet dot, 1 (satu) buah mancis, dan 1 (satu) buah kotak rokok Sampoerna Mild dirampas untuk dimusnahkan 8. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp.2.000,- (dua ribu rupiah). Demikianlah Putusan ini dijatuhkan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim pada hari Selasa tanggal 26 Maret 2013 oleh kami LENNY LASMINAR, SH
sebagai
Hakim Ketua, serta ENDRA HERMAWAN , SH.MH dan NURNANINGSIH AMRIANI, SH.MH masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan mana
diucapkan pada hari
Selasa tanggal 26 Maret 2013 pada persidangan yang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua Majelis tersebut , serta didampingi oleh ENDRA HERMAWAN , SH.MH dan NURNANINGSIH AMRIANI, SH.MH sebagai Hakim Anggota dengan dibantu oleh RUSMINA HS, SH sebagai Panitera Pengganti, dan dihadiri oleh
BINTANG ME
NAIBAHO, SH sebagai Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Binjai dan dihadapan Terdakwa.
HAKIM ANGGOTA
KETUA MAJELIS HAKIM
1. ENDRA HERMAWAN , SH.MH
LENNY LASMINAR, SH
2. NURNANINGSIH AMRIANI, SH.MH
PANITERA PENGGANTI
RUSMINA HS, SH