PERSPEKTIF DAN PRINSIP-PRINSIP PEMBANGUNAN MASYARAKAT
Prepared by Trisakti
ALIRAN
PANDANGAN SUMBER UTAMA MASALAH EKOLOGI
SOLUSI YG DIINGINKAN
Eko-sosialisme
Ideologi kapitalis
Sistem masyarakat sosialis
Eko-anarkisme
Hirarki, birokrasi, dan pemerintahan
Desentralisasi, kontrol oleh lokal, penghapusan kontrol pemerintah pusat
Eko-feminisme
Sistem patriarki
Revolusi feminis, penghargaan kepada wanita, penghapusan penindasan gender
Eko-ludisme
Teknologi
Teknologi berskala kecil, mengakhiri kemajuan teknologi tanpa batas
Anti pertumbuhan
Pertumbuhan (ekonomi, penduduk, konsumsi, dll)
Masyarakat tanpa pertumbuhan
Prinsip-prinsip ekonomi kelompok Green
Teori ekonomi konvensional
Ekonomi berkelanjutan termasuk eksternalitas, Ekonomi desentralisasi
Pekerjaan dan pasar buruh
Definisi tentang “kerja”, pengutamaan pasar buruh sebagai mekanisme distribusi
Definisi baru tentang “kerja” dan “waktu luang”, pendapatan dasar yang terjamin
Pembangunan global
Dominasi dan eksploitasi
Keadilan global
Filasafat lingkungan
Pandangan dunia yg antroposentris
Pandangan dunia yg egosentris
Pemikiran paradigma baru (Jim Ife, 1997:41)
Cartesian, linear thinking
Sistemik
Prepared by Trisakti
Prepared by Trisakti
Prepared by Trisakti
Prepared by Trisakti
Expanding opportunities for our clients • In empowerment-based practice, the social worker’s role is “to open up options, to help clients expand their choices, or to help them become free to consider multiple paths”.
Prepared by Trisakti
Expanding opportunities through • • • • •
Collective action Awareness of social impact Consciousness of the right Recognition of their own competence Use of different sources of power
Prepared by Trisakti
Community Work • A set of practices social workers conducted in a community (geographically based and/or people with common interest but not living adjacent to each other) with the hope of developing the community in terms of participation, mutual support, resource and organizing them to solve community problems in a collective manner. Prepared by Trisakti
General Models in community work • Locality development • Social Action • Social Planning
Prepared by Trisakti
Locality development • Proses yang ditujukan menciptakan kemajuan sosek bagi masy.melalui partisipasi aktif dan inisiatif anggota masy • building up community organizations, mobilizing community resources, maintaining positive working relationship with community associations/ institutions to promote community being. Prepared by Trisakti
Social Planning • Proses pragmatis menentukan keputusan dan menetapkan tindakan dalam memecahkan masalah sosial tertentu • Planning of service to fulfill community needs (Systematic assessment of community needs and deployment of funds and manpower to deliver services that meet the needs of the community. Needs assessment, service planning, grant applications, recruitment, training and deployment of staff members and resources, program evaluations) Prepared by Trisakti
Social action • Perubahan fundamental dalam kelembagaan dan struktur masy. melalui proses pendistribusian kekuasaan, sumber, dan pengambilan keputusan • Building up mass power base to pressurize institution/business (those with resources) to change policy, provide resources), heavy involvement of collective actions and use of mass media/ other allies.. Prepared by Trisakti
PARAMETER
PEMB. MASY. LOKAL
PERENC. SOSIAL
AKSI SOSIAL
Orientasi tujuan
Kemandirian, integrasi & kemampuan masy (tujuan, proses)
Pemecahan masalah sosial yg ada di masy (tujuan, tugas/hasil)
Perubahan struktur kekuasaan, lembaga dan sumber (tujuan, proses dan tugas)
Asumsi struktur masy dan kondisi masalah
Keseimbangan, kurang kemampuan dlm relasi dan pemecahan masalah
Masalah sosial nyata, kemiskinan, pengangguran kenakalan remaja
Ketidakadilan, kesengsara-an, ketidakmerataan, ketidaksetaraan
Asumsi kepentingan masyarakat
Kepentingan umum atau perbedaan-perbedaan yang dapat diselaraskan
Kepentingan yg dapat diselaraskan atau konflik kepentingan
Konflik kepentingan yg tdk dpt diselaraskan, ketiadaan sumber
Asumsi kepentingan umum
Rationalist-unity
Idealist-unity
Realist-individualist
Orientasi struktur kekuasaan
Struktur kekuasaan sbg kolaborator, perwakilan
Struktur kekuasaan sbg pekerja dan sponsor
Struktur kekuasaan sbg sasaran aksi, dominasi elit, kekuasaan hrs dihilangkan
Sistem klien atau sistem perubahan
Masyarakat secara keseluruhan
Seluruh atau kelompok masy termasuk masy. fungsional
Sebagian atau sekelompok anggota masy. Tertentu
Konsepsi klien atau penerima pelayanan
Warga masy atau negara
Konsumen
Korban
Peranan masyarakat
Partisipan dlm proses pemecahan masalah
Konsumen atau penerima pelayanan
Pelaku, elemen, anggota
Peranan pekerja sosial
Pemingkin, koordinator, pembimbing
Peneliti, analis, fasilitator, pelaksana program
Aktivis advokasi, agitator, broker, negitiator
Media perubahan
Mobilisasi kelomp. kecil
Mobilisasi organisasi formal
Mobilisasi org masa &politik
Strategi perubahan
Pelibatan masyarakat dlm pemecahan masalah
Penentuan masalah dan keputusan melalui tindakan rasional para ahli
Katalisasi dan pengorganisasian masy untuk mengubah struktur kekuasaan
Teknik perubahan
Konsensus dan diskusi kelomp., partisipasi, brain storming, role playing, bimbingan dan penyul
Advokasi, andragogy, perumusan kebijakan, perencanaan program
Konflik atau unjuk rasa, konfrontasi/tindakan langsung, mobilisasi masa, analisis kekuasaan, mediasi, agitasi,
Prepared by Trisakti
PRINSIP-PRINSIP PEMBANGUNAN MASY. • Pembangunan masy menolak pandangan yg tdk memihak pada sebuah kepentingan (disinterest) • Pembangunan masy mengubah dan terlibat konflik • Pembangunan masy membebaskan dan membuka masy serta menciptakan demokrasi partisipatoris • Pembangunan masy merupakan kemampuan mengakses program-program pelayanan kemasyarakatan
PRINSIP PEMBANGUNAN MASYARAKAT (Jim Ife, 1995) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22.
Pembangunan menyeluruh Melawan kesenjangan struktural Hak asasi manusia Berkelanjutan Pemberdayaan Personal dan politik Kepemilikan masyarakat Kemandirian Kebebasan dari negara Tujuan langsung dan visi yang besar Pembangunan organik Laju pembangunan Kepakaran eksternal Pembentukan masyarakat Proses dan hasil Integritas proses Tanpa kekerasan Keterbukaan (inclusiveness) Konsensus Kooperatif Partisipasi Menentukan kebutuhan