PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA KOMPETENSI DASAR MELAKUKAN OPERASI HITUNG SATUAN WAKTU UNTUK SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR
SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Oleh: Ana Andriyastuti NIM: 121134133
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR JURUSAN ILMU PENDIDIKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2016
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA KOMPETENSI DASAR MELAKUKAN OPERASI HITUNG SATUAN WAKTU UNTUK SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR
SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Oleh: Ana Andriyastuti NIM: 121134133
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR JURUSAN ILMU PENDIDIKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2016 i
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PERSEMBAHAN Skripsi ini kupersembahkan untuk:
Allah SWT yang telah memberikan kemudahan dan karuniaNYA Almamater Universitas Sanata Dharma Kedua orang tuaku, Sukamto dan Lestari Nurani yang sudah memberikan doa dan dukungan. Mbak Rina, Mas Heri dan Mbak Septi yang sudah memberi doa dan semangat. Keponakanku Salwa dan Aish yang selalu memberikan keceriaan disetiap waktu. Sahabat-sahabat payung yang sudah memberikan semangat dan keceriaan.
iv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
MOTTO Karena sesungguhnya sesudah ada kesulitan itu ada kemudahan. (QS. Al-Insyirah: 5)
Jalani prosesnya dengan tawakal dan nikmati hasilnya dengan rasa syukur. (Peneliti)
Baik pada waktu datang dari tangan sang Pencipta, tetapi semua menjadi buruk di tangan manusia. (JJ. Rousseau)
Pendidik dapat berbuat sekehendak hatinya seperti pemahat kayu atau patung batu menurut kesukaan pemahat itu. (John Locke)
v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan dan daftar referensi, sebagaimana layaknya karya ilmiah.
Yogyakarta, 11 Februari 2016 Peneliti,
Ana Andriyastuti
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS Yang bertandatangan di bawah ini, saya mahasiswi Universitas Sanata Dharma: Nama
: Ana Andriyastuti
Nomor Mahasiswa
: 121134133
PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA KOMPETENSI DASAR MELAKUKAN OPERASI HITUNG SATUAN WAKTU UNTUK SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan, dalam bentuk media lain, mengolahnya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di internet atau media lain untuk keperluan akademis tanpa perlu meminta izin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai peneliti.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di Yogyakarta Pada tanggal:11 Februari 2016 Yang menyatakan,
Ana Andriyastuti
vii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRAK Andriyastuti, Ana. (2016). Pengembangan Tes Hasil Belajar Matematika Kompetensi Dasar Melakukan Operasi Hitung Satuan Waktu untuk Siswa Kelas V Sekolah Dasar.Skripsi. Yogyakarta: Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Sanata Dharma. Pendidikan merupakan upaya untuk meningkatkan sumber daya manusia, salah satu cara untuk meningkatkan kualitas pendidikan dengan memperbaiki sistem penilaian. Penilaian hasil belajar dilakukan untuk mengukur kemampuan siswa secara tepat sesuai dengan prosedur penyusunan tes.Penelitian ini bertujuan (1) mengembangkan tes hasil belajar, (2 mengetahui kualitas produk tes hasil belajar matematika kompetensi dasar melakukan operasi hitung satuan waktu untuk siswa kelas V sekolah dasar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan atau Research and Development (R&D). Langkah-langkah penelitian dan pengembangan, meliputi: (1) potensi dan masalah, (2) pengumpulan data, (3) desain produk, (4) validasi desain, (5) revisi desain, (6) ujicoba produk, (7) revisi produk. Subjek penelitian ini adalah 30 siswa kelas V A dan 30 siswa kelas V B SD N Denggung. Hasil penelitian dan pengembangan ini menunjukkan bahwa (1) langkahlangkah penelitian dan pengembangan, meliputi: (a) potensi dan masalah, (b) pengumpulan data, (c) desain produk, (d) validasi desain, (e) revisi desain, (f) ujicoba produk, (g) revisi produk, (2) hasil uji empiris, meliputi: (a)soal yang valid sebanyak 46%, (b) reliabilitas tes termasuk dalam kategori tinggi, (c) daya pembeda dengan kategori baik dan sangat baik sebanyak 23 butir soal, (d) tingkat kesukaran dengan kategori mudah sebanyak 22%, kategori sedang 74% dan kategori sukar 4%, (e) pengecoh yang tidak berfungsi sebanyak 9 option. Kata kunci: pengembangan tes hasil belajar, kualitas tes hasil belajar, validitas, reliabilitas, daya pembeda, tingkat kesukaran, dan pengecoh.
viii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRACT Andriyastuti, Ana. (2016). The Development OfMathematic Learning Result Test Of Basic Competence Of Conducting Time Unit Calculating Operation Of The Fifth Grade Of Elementary School.Thesis. Yogyakarta: Elementary School Teacher Education Study Program, Sanata Dharma University. Education is an effort to improve human resources, one of the ways to improve the quality of education is by improving the scoring system. Assessment of learning outcomes is conducted to measure how well students perform appropriately in accordance with the procedure of the test preparation. This research aims (1) to develop the learning results test, (2) to know the product quality of learning result test of basic competence of conducting time unit calculating operation for the fifth grade students of the elementary school. The method used in this research is the Research and Development (R&D). The steps of research and development are: (1) potency and problem, (2) data collection, (3) product design, (4) design validation, (5) design improvement, (6) product test, (8) product revision. The subjects of the research are 30 students of class V A and 30 students of class V B of Denggung state elementary school. The results of this research and development are showing (1) the steps of the research and development, include: (a) potencyand problem, (b) data collection, (c) product design, (d) design validation, (e) design improvement, (f) product test, (g) product revision, (2) the empirical test result, include: (a) the valid items are 46%, (b) the reliability test is in the high category, (c) the discrimination index with the good and the excellent categories are as many as 23 items, (d) the difficulty index with easy category is as much 22%, the medium category is 74%, and the difficult category is 4%, (e) the distractors which do not function are as many as 9 options. Keywords: development of learning result test, the quality of learning outcomes, validity, reliability, discrimination index, difficulty index, and distractor.
ix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
KATA PENGANTAR Puji syukur peneliti panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan kekuatan, limpahan rahmat dan hidayah-Nya sehingga peneliti mampu menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengembangan Tes Hasil Belajar Matematika Kompetensi Dasar Melakukan Operasi Hitung Satuan Waktu untuk Siswa Kelas V Sekolah Dasar”. Perkenankanlah peneliti menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penelitian skripsi ini. Ucapan terima kasih peneliti sampaikan kepada: 1. Rohandi, Ph.D, selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. 2. Christiyanti Aprinastuti, S.Si, M.Pd. selaku Kaprodi PGSD. 3. Apri Damai Sagita Krissandi, S.S., M.Pd. selaku Wakaprodi PGSD. 4. Drs. Puji Purnomo, M.Si. selaku dosen pembimbing I yang telah membimbing dan mendorong peneliti dari awal penelitian sampai akhir penelitian. 5. Maria Agustina Amelia, S.Si.,M.Pd. selaku dosen pembimbing II yang telah membimbing dan mendorong peneliti dari awal penelitian sampai akhir penelitian. 6. Dra. Sri Susilowati, M.Pd. selaku kepala sekolah SD N Denggung, yang telah memberikan izin kepada peneliti untuk melaksanakan penelitian. 7. Ari Trisnawati, S.Pd.selaku guru kelas V A SD N Denggung yang telah memberikan izin kepada peneliti untuk melaksanakan penelitian. 8. Radiman selaku selaku guru kelas V B SD N Denggung yang telah memberikan izin kepada peneliti untuk melaksanakan penelitian. 9. Siswa kelas V A dan V B SD N Denggung tahun ajaran 2014/2015 yang telah berpartisipasi dalam proses penelitian ini. 10. Kedua orang tuaku, Sukamto dan Lestari Nurani, mbakku Rina dan Septi, masku Heri dan keponakanku Salwa dan Aish yang selalu memberikan doa, dukungan, motivasi dan semangat. 11. Teman-teman kuartet Echy, Desi, Siska dan Nanda yang selalu memberi semangat.
x
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12. Penghuni Pondok Dzalila (Tiwi, Lia, Mbak Isti, dan Tya) yang selalu memberikan keceriaan, tawa dan canda. 13. Semua pihak yang telah membantu proses penyusunan dan penulisan skripsi ini dan tidak dapat peniliti sebutkan satu persatu. Semoga semua proses yang dialami peneliti sampai selesainya skripsi ini dapat menjadi bekal penelitiuntuk meraih mimpi-mimpi yang dimiliki peneliti.
Yogyakarta, 11 Februari 2016 Penulis
Ana Andriyastuti
xi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL ............................................................................................ i HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................... ii HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................ iii HALAMAN PERSEMBAHAN ........................................................................ iv MOTTO ............................................................................................................... v PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ............................................................ vi LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS ........................................................ vii ABSTRAK ........................................................................................................ viii ABSTRACT ......................................................................................................... ix KATA PENGANTAR ......................................................................................... x DAFTAR ISI ...................................................................................................... xii DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... xv DAFTAR TABEL ............................................................................................ xvi DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................... xvii BAB I PENDAHULUAN .................................................................................... 1 A. Latar Belakang ........................................................................................... 1 B. Pembatasan Masalah .................................................................................. 4 C. Rumusan Masalah ...................................................................................... 4 D. Tujuan Penelitian ........................................................................................ 5 E. Manfaat Penelitian ...................................................................................... 5 F. Batasan Istilah ............................................................................................ 6 G. Spesifikasi Produk ...................................................................................... 7 BAB II LANDASAN TEORI ............................................................................. 8 A. Kajian Pustaka ........................................................................................... 8 1. Tes ....................................................................................................... 8 2. Konstruksi Tes Hasil Belajar ............................................................. 20 3. Matematika ........................................................................................ 26
xii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4. Kompetensi Dasar ............................................................................. 27 5. Taksonomi Tes Hasil Belajar ............................................................ 27 B. Penelitian yang Relevan .......................................................................... 29 C. Kerangka Pikir......................................................................................... 32 D. Pertanyaan Penelitian .............................................................................. 33 BAB III METODOLOGI PENELITIAN ....................................................... 35 A. Jenis Penelitian ........................................................................................ 35 B. Setting Penelitian..................................................................................... 36 1. Objek Penelitian ................................................................................ 36 2. Subjek Penelitian ............................................................................... 36 3. Lokasi Penelitian ............................................................................... 36 4. Waktu Penelitian ............................................................................... 37 C. Rancangan Penelitian .............................................................................. 37 D. Prosedur Pengembangan ......................................................................... 38 E. Teknik Pengumpulan Data ...................................................................... 40 F. Instrumen Penelitian ................................................................................ 41 G. Teknik Analisis Data ............................................................................... 43 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN................................. 52 A. Hasil Penelitian ....................................................................................... 52 1. Langkah-langkah Penelitian dan Pengembangan .............................. 52 2. Kualitas Tes ....................................................................................... 56 B. Pembahasan ............................................................................................. 65 1. Langkah-langkah Penelitian dan Pengembangan .............................. 65 2. Kualitas Tes ....................................................................................... 69 BAB V KESIMPULAN, KETERBATASAN PENGEMBANGAN, DAN SARAN ............................................................................................................................. 76 A. Kesimpulan ............................................................................................. 76 B. Keterbatasan Pengembangan .................................................................. 76 C. Saran ........................................................................................................ 77 DAFTAR REFERENSI .................................................................................... 78
xiii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN ....................................................................................................... 81
xiv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 2.1 Penelitian yang Relevan .................................................................. 32 Gambar 3.1 Langkah-langkah Penelitian dan Pengembangan Borg andGall ..... 36 Gambar 3.2 Langkah-langkah Penelitian dan Pengembangan Tes Hasil Belajar ... ............................................................................................................................. 37
xv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR TABEL Halaman Tabel 3.1 Kisi-kisi Kuesioner Validasi Ahli ..................................................... 42 Tabel 3.2 Konversi Data Kuantitatif ke Data Kualitatif Skala Lima ................ 44 Tabel 3.3 Konversi Kategori Skor .................................................................... 46 Tabel 3.4 Kriteria Reliabilitas ........................................................................... 48 Tabel 3.5 Klasifikasi Daya Pembeda ................................................................ 49 Tabel 3.6 Klasifikasi Tingkat Kesukaran .......................................................... 50 Tabel 4.1 Hasil Rekapitulasi Penilaian Ahli ..................................................... 55 Tabel 4.2 Saran Ahli ......................................................................................... 55 Tabel 4.3 Hasil Uji Validitas Butir Soal Tipe A ............................................... 56 Tabel 4.4 Hasil Uji Validitas Butir Soal Tipe B ............................................... 57 Tabel 4.5 Hasil Uji Daya Pembeda Soal Tipe A ............................................... 58 Tabel 4.6 Hasil Uji Daya Pembeda Soal Tipe B ............................................... 59 Tabel 4.7 Hasil Uji Tingkat Kesukaran Soal Tipe A ........................................ 59 Tabel 4.8 Hasil Uji Tingkat Kesukaran Soal Tipe B ........................................ 60 Tabel 4.9 Hasil Uji Pengecoh Soal Tipe A ....................................................... 61 Tabel 4.10 Hasil Uji Pengecoh Soal Tipe B ....................................................... 63 Tabel 4.11 Analisis Penilaian Validator.............................................................. 67 Tabel 4.12 Revisi Perangkat Tes Hasil Belajar ................................................... 68 Tabel 4.13 Daftar Perbaikan Soal Tipe A dan Soal Tipe B ................................ 69 Tabel 4.14 Analisis Uji Validitas Soal Tipe A .................................................... 70 Tabel 4.15 Analisis Uji Validitas Soal Tipe B .................................................... 70 Tabel 4.16 Analisis Daya Pembeda Soal Tipe A ................................................ 71 Tabel 4.17 Analisis Daya Pembeda Soal Tipe B ................................................ 71 Tabel 4.18 Analisis Tingkat Kesukaran Soal Tipe A.......................................... 72 Tabel 4.19 Analisis Tingkat Kesukaran Soal Tipe B .......................................... 72 Tabel 4.20 Analisis Pengecoh Soal Tipe A ......................................................... 73 Tabel 4.21 Analisis Pengecoh Soal Tipe B ......................................................... 73
xvi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR LAMPIRAN Halaman Lampiran 1. Surat Izin Melakukan Penelitian................................................... 82 Lampiran 2. Pedoman Wawancara ................................................................... 83 Lampiran 3. Spesifikasi Tes .............................................................................. 86 Lampiran 4. Hasil Validasi Ahli Matematika ................................................. 114 Lampiran 5. Hasil Validasi Ahli Bahasa ........................................................ 118 Lampiran 6. Hasil Validasi Ahli Evaluasi Pembelajaran ................................ 122 Lampiran 7. Hasil Validasi Guru Kelas V A SD N Denggung ....................... 126 Lampiran 8. Hasil Validasi Guru Kelas V B SD N Denggung ....................... 130 Lampiran 9. Soal Tipe A ................................................................................. 134 Lampiran 10. Soal Tipe B ................................................................................. 141 Lampiran 11. Data Jawaban Soal Tipe A.......................................................... 148 Lampiran 12. Data Jawaban Soal Tipe B .......................................................... 150 Lampiran 13. Hasil Analisis Butir Soal Tipe A ................................................ 152 Lampiran 14. Hasil Analisis Butir Soal Tipe B ................................................ 164 Lampiran 15. Surat Keterangan Melakukan Penelitian .................................... 176 Lampiran 16. Foto-foto Kegiatan ...................................................................... 177 Lam[iran 17. Curriculum Vitae ......................................................................... 178
xvii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan merupakan upaya pemerintah untuk meningkatkan sumber daya manusia agar mampu bersaing di era globalisasi. Berbagai upaya peningkatan kualitas pendidikan telah dilakukan mulai dari pergeseran paradigma yaitu pengajaran kepembelajaran, penerapan model pembelajaran, metode untuk mengajar dan penggantian kurikulum. Anies Baswedan menyampaikan bahwa pendidikan Indonesia masuk dalam peringkat 64 dari 65 negara yang dikeluarkan oleh lembaga Programme for International Study Assessment (PISA) pada tahun 2012 (Kompas: 1 Desember 2014). Peringkat tersebut menunjukkan bahwa kualitas pendidikan di Indonesia masih tergolong rendah. Mardapi (2008: 5) menjelaskan salah satu upaya peningkatan kualitas pendidikan dapat dilakukan dengan perbaikan sistem penilaian. Penilaian hasil belajar akan membantu guru dalam mengukur kemampuan siswa pada aspek atau materi pelajaran. Kunandar (2014: 61) menjelaskan bahwa penilaian hasil belajar harus dilakukan dengan baik mulai dari penentuan instrumen, penyusunan instrumen, pelaksanaan penilaian, analisis hasil penilaian dan program tindak lanjut hasil penilaian. Kusaeri (2012: 13) menjelaskan bahwa guru perlu memiliki kemampuan merencanakan, mengembangkan, dan menggunakan tes. Hal tersebut dilakukan agar hasil dari penilaian dapat mengukur aspek yang menjadi tujuan pembelajaran. Alat ukur atau instrumen dalam melakukan penilaian dapat berbentuk tes atau non tes.
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 2
Arifin (2009: 120) menjelaskan bahwa tes yang baku adalah tes yang sudah memiliki derajat validitas dan reliabilitas yang tinggi. Hal tersebut dilakukan untuk mengetahui kualitas sebuah tes. Azwar (2012: 40) menjelaskan bahwa validitas mengacu pada aspek ketepatan dan kecermatan hasil pengukuran. Soal yang valid akan membantu guru untuk mengetahui kemampuan siswa dalam suatu aspek atau materi pembelajaran. Arikunto (2012: 101) menjelaskan bahwa persyaratan bagi tes selain validitas juga diperlukan reliabilitas. Suwarto (2013: 101) menyimpulkan bahwa reliabilitas adalah tingkat ketetapan, keajekan atau kemantapan.
Alat ukur
dikatakan memiliki reliabilitas tinggi, apabila diujikan berulang-ulang dalam waktu yang berbeda akan tetap menunjukkan hasil yang sama. Pengembangan sebuah tes membutuhkan analisis kualitas butir soal untuk mengetahui daya pembeda, tingkat kesukaran butir soal, dan analisis pengecoh. Arikunto (2012: 226) menjelaskan bahwa daya pembeda digunakan untuk membedakan kelompok yang berkemampuan tinggi dengan kelompok yang berkemampuan rendah. Soal yang tidak dapat dijawab oleh siswa berkemampuan tinggi akan tetapi soal tersebut mampu dijawab oleh siswa berkemampuan rendah maka soal tersebut tidak mempunyai daya pembeda yang baik. Selain itu, dalam pengembangan tes dibutuhkan analisis tingkat kesukaran butir tes. Sudijono (2006: 370) menyatakan tingkat kesukaran butir item yang baik apabila butir-butir item tersebut tidak terlalu sukar dan tidak pula terlalu mudah dengan kata lain tingkat kesukaran adalah sedang atau cukup. Analisis pengecoh juga diperlukan dalam pengembangan sebuah tes. Arifin (2009: 279)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 3
menjelaskan butir soal yang baik, pengecohnya akan dipilih secara merata oleh peserta didik yang menjawab salah. Berdasarkan Kunandar (2014: 64) mutu instrumen atau soal yang dihasilkan guru masih tidak valid dan tidak reliabel, karena penulisannya dilakukan dengan tergesa-gesa dan biasanya soal diujikan langsung tanpa mengetahui mutu soal secara empiris. Suwandi (2010: 2) menyatakan bahwa kemampuan guru dalam menyiapkan dan melakukan penilaian masih kurang dan bahkan masih banyak guru yang belum memiliki pemahaman tentang penilaian yang sesuai dengan prosedur. Menurut Sudarma (2013: 25) persoalan utama profesi pendidik salah satunya adalah guru memberikan tingkat kesulitan soal yang terbilang rendah atau lower package order. Berdasarkan wawancara yang dilakukan peneliti kepada salah satu guru kelas V SD N Denggung, beliau mengatakan bahwa dalam pengembangan tes hasil belajar beliau hanya mengambil soal dari buku atau LKS. Beliau juga tidak melakukan uji coba empiris seperti analisis kualitas tes, analisis kualitas butir soal ataupun analisis pengecoh dalam melakukan pengembangan tes hasil belajar. Menurut Suwandi (2010: 42) apabila kegiatan analisis butir dan revisi butir-butir soal jarang dilakukan akan menyebabkan taraf keterpercayaan rendah. Guru kelas V SD Denggung tersebut juga mengatakan bahwa beliau membutuhkan contoh bahan pengembangan tes hasil belajar dengan kualitas yang baik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 4
Berdasarkan hasil ulasan di atas, untuk mempersempit pokok bahasan dalam penelitian ini, peneliti mengkhususkan pada pengembangan tes hasil belajar matematika kompetensi dasar melakukan operasi hitung satuan waktu untuk siswa kelas V Sekolah Dasar. Alasan memilih materi melakukan operasi hitung satuan waktu karena pada materi tersebut terdapat keterampilan menghitung untuk memecahkan masalah satuan waktu. Berdasarkan ulasan di atas peneliti akan mengembangan tes hasil belajar matematika kompetensi dasar melakukan operasi hitung satuan waktu untuk siswa kelas V Sekolah Dasar. B. Pembatasan Masalah Penelitian ini memiliki batasan masalah yaitu alat ukur yang dikembangkan hanya mengukur ranah kognitif dan untuk mata pelajaran matematika kelas V Sekolah Dasar (SD). Kompetensi Dasar (KD) yang diambil peneliti adalah KD 2.2 mengenal operasi hitung satuan waktu. Tes yang dikembangkan berbentuk pilihan ganda dengan empat pilihan jawaban. C. Rumusan Masalah 1. Bagaimana mengembangkan tes hasil belajar matematika kompetensi dasar melakukan operasi hitung satuan waktu untuk siswa kelas V Sekolah Dasar ? 2. Bagaimana kualitas produk tes hasil belajar matematika kompetensi dasar melakukan operasi hitung satuan waktu untuk siswa kelas V Sekolah Dasar ?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 5
D. Tujuan Penelitian 1. Mengembangkan tes hasil belajar matematika kompetensi dasar melakukan operasi hitung satuan waktu untuk siswa kelas V Sekolah Dasar. 2. Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar matematika kompetensi dasar melakukan operasi hitung satuan waktu untuk siswa kelas V Sekolah Dasar. E. Manfaat Penelitian Penelitian ini diharapkan memberikan manfaat teoritis dan manfaat praktis. Hal tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut: 1. Secara teoritis hasil penelitian diharapkan dapat menambah wawasan dalam mengembangkan sebuah produk tes hasil belajar matematika untuk kompetensi dasar melakukan operasi hitung satuan waktu untuk siswa kelas V Sekolah Dasar. 2. Manfaat praktis dari penelitian ini yaitu: a. Bagi guru Penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai contoh bahan pertimbangan guru dalam mengembangkan sebuah produk tes hasil belajar. b. Bagi siswa Penelitian ini diharapkan dapat memberikan pengalaman bagi siswa dalam mengerjakan tes hasil belajar yang mencakup 6 dimensi proses kognitif.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 6
c. Bagi peneliti Penelitian ini memberikan pengalaman dalam mengembangkan sebuah produk tes hasil belajar matematika kompetensi dasar melakukan operasi hitung satuan waktu untuk siswa kelas V Sekolah Dasar. F. Batasan Istilah Penelitian dan pengembangan tes hasil belajar ini, terdapat beberapa batasan istilah yaitu: 1. Tes adalah sejumlah pertanyaan yang membutuhkan jawaban dari peserta tes dan jawaban tersebut dianggap sebagai informasi yang mencerminkan kemampuan peserta tes. 2. Tes hasil belajar adalah sejumlah pertanyaan yang membutuhkan jawaban dan jawaban tersebut dianggap sebagai informasi yang mencerminkan kemampuan peserta didik setelah mengalami proses pembelajaran. 3. Matematika adalah sebuah pengetahuan yang memiliki komponen penting seperti keterampilan berhitung, memecahkan masalah, dan berpikir kritis yang akan membantu manusia untuk memecahkan permasalahan sosial, ekonomi, dan alam. 4. Kompetensi dasar adalah kemampuan yang dimiliki oleh siswa setelah melakukan proses pembelajaran yang mencakup pengetahuan, keterampilan, sikap, dan nilai-nilai yang ditunjukkan dalam kebiasaan. 5. Operasi hitung satuan waktu adalah keterampilan melakukan pemecahan masalah penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian dalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 7
pembelajaran tentang persepsi waktu yang meliputi detik, menit, jam, hari, bulan, tahun, windu, dasawarsa, dan abad. G. Spesifikasi Produk Pengembangan produk tes hasil belajar matematika kompetensi dasar melakukan operasi hitung satuan waktu untuk siswa kelas V Sekolah Dasar disusun secara lengkap. Produk tes hasil belajar yang dihasilkan meliputi: 1. Instrumen tes hasil belajar berbentuk tes objektif yaitu pilihan ganda dengan 4 pilihan jawaban. 2. Instrumen pilihan ganda yang telah dilakukan uji validitas isi melalui uji expert judgments dan telah layak untuk digunakan. 3. Instrumen pilihan ganda yang dinyatakan valid dengan rbis ≥ rtabel. Nilai rtabel yaitu 0,361. 4. Instrumen pilihan ganda dengan soal yang memiliki tingkat reliabilitas tinggi. 5. Instrumen pilihan ganda dengan soal yang memiliki daya pembeda kategori baik dan sangat baik. 6. Instrumen pilihan ganda dengan soal yang proporsi tingkat kesukaran mudah 25%, sedang 50%, dan sukar 25%. 7. Instrumen pilihan ganda dengan pengecoh yang berfungsi jika dipilih oleh 5% peserta tes.. 8. Instrumen pilihan ganda yang dilengkapi dengan kunci jawaban.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB II LANDASAN TEORI A. Kajian Pustaka 1. Tes a. Definisi Tes Mardapi (2008: 67) menjelaskan tes merupakan sejumlah pertanyaan yang memiliki jawaban benar dan salah. Pertanyaan tersebut harus diberikan tanggapan untuk mengetahui kemampuan seseorang tentang sebuah pengetahuan. Arikunto (2012: 67) menjelaskan tes adalah alat atau prosedur yang digunakan untuk mengetahui atau mengukur sesuatu dalam suasana, dengan cara dan aturan-aturan yang sudah ada. Tes menurut Kusaeri (2012: 5) dipandang sebagai salah satu alat pengukuran yang menggambarkan kemampuan seseorang. Suwandi (2009: 39) menjelaskan bahwa tes merupakan suatu bentuk pemberian tugas atau pertanyaan yang harus dikerjakan oleh siswa yang sedang dites. Jawaban dari siswa tersebut dianggap sebagai informasi yang mencerminkan kemampuannya. Berdasarkan pendapat beberapa ahli dapat disimpulkan bahwa tes adalah sebuah alat ukur yang berupa sejumlah pertanyaan dengan jawaban benar dan salah. Hasil dari jawaban tersebut akan memberikan informasi tentang kemampuan peserta tes. Tes juga memiliki aturanaturan yang sudah ditentukan seperti aturan dalam mengerjakan sebuah tes.
8
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 9
b. Tes Hasil Belajar Menurut Purwanto (2008: 66) tes hasil belajar merupakan tes penguasaan siswa terhadap materi yang diajarkan oleh guru atau dipelajari oleh siswa. Berdasarkan pendapat Trianto (2010: 114) tes hasil belajar merupakan butir tes yang digunakan untuk mengetahui hasil belajar siswa setelah mengikuti kegiatan belajar mengajar. Purwanto (2009: 33) menjelaskan tes hasil belajar merupakan tes yang dipergunakan untuk menilai hasil-hasil pelajaran yang telah diberikan oleh guru kepada muridnya atau oleh dosen kepada mahasiswa, dalam jangka waktu tertentu. Berdasarkan penjelasan para ahli dapat disimpulkan bahwa tes hasil belajar merupakan alat ukur yang digunakan untuk menilai suatu materi yang telah diajarkan guru kepada murid. Tes hasil belajar dilakukan dalam waktu tertentu. Tes hasil belajar tersebut digunakan guru untuk mengetahui hasil belajar siswa. c. Bentuk Tes Bentuk tes mengacu pada pengertian bentuk-bentuk pertanyaan, tugas atau latihan yang harus dikerjakan oleh siswa. Menurut Suwandi (2010: 47) bentuk tes dibedakan menjadi dua macam yaitu: 1) Tes Esai Tes bentuk esai menuntut siswa untuk berpikir dan mempergunakan apa yang diketahui yang berkenaan dengan pertanyaan yang harus dijawab. Kelebihan dari bentuk tes ini adalah dapat menilai berbagai jenis kompetensi seperti mengemukakan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 10
pendapat, berpikir logis, dan menyimpulkan. Kelemahan bentuk tes esai antara lain cakupan materi yang ditanyakan terbatas. 2) Tes Objektif Tes objektif merupakan tes jawaban singkat yang hanya ada satu kemungkinan jawaban. Jawaban terhadap tes objektif bersifat pasti dan dapat diteliti oleh siapa saja. Pilihan ganda mempunyai kelemahan yaitu peserta didik tidak mengembangkan sendiri jawabannya dan kurang mampu memberikan informasi yang luas. Menurut Mardapi (2008:70) bentuk tes yang digunakan di lembaga pendidikan dapat dikategorikan menjadi dua yaitu: 1) Tes Objektif Tes objektif apabila dilihat dari sistem penskorannya, siapa saja yang memeriksa jawaban tes menghasilkan skor yang sama. Bentuk tes objektif yaitu pilihan ganda, benar salah, menjodohkan, dan uraian objektif. 2) Tes Non Objektif Tes non objektif apabila dilihat dari sistem penskorannya dipengaruhi oleh pemberi skor. Bentuk tes non objektif yaitu bentuk tes uraian non objektif. Arikunto (2012: 177) menjelaskan bahwa tes dapat dibedakan menjadi dua yaitu: 1) Tes Subjektif Tes subjektif pada umumnya berbentuk esai (uraian) yang memerlukan jawaban yang bersifat pembahasan atau uraian kata-
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 11
kata. Kebaikan tes subjektif adalah mudah dalam penyusunan, memberi kesempatan berspekulasi, mendorong siswa berani mengemukakan pendapat, dan mengetahui tingkat pemahaman siswa terhadap suatu materi. Keburukan dari tes subjektif adalah kadar validitas dan reliabilitas yang rendah karena sukar diketahui, kurang representatif, dan penskoran dipengaruhi unsur subjektif. 2) Tes Objektif Tes objektif adalah tes yang dalam pemeriksaannya dapat dilakukan secara objektif. Kebaikan dari tes objektif adalah lebih representatif dan penskoran tidak dipengaruhi unsur subjektif. Kelemahan tes objektif yaitu penyusunan tes sulit, soal hanya mengungkapkan ingatan dan daya pengenalan kembali saja, kesempatan untuk main untung-untungan, dan kecenderungan untuk mencontek. Berdasarkan pendapat ahli dapat disimpulkan bahwa bentuk-bentuk tes ada 2 yaitu: 1) Tes Subjektif Tes subjektif pada umumnya berbentuk esai (uraian) yang menuntut siswa untuk berpikir karena memerlukan jawaban yang bersifat pembahasan atau uraian kata-kata. 2) Tes Objektif Tes objektif adalah tes yang hanya ada kemungkinan satu jawaban dan dalam memeriksa jawaban dapat dilakukan oleh siapa saja atau bersifat objektif.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 12
d. Tes Obyektif Bentuk Pilihan Ganda Arifin (2009: 138) menjelaskan bahwa tes pilihan ganda meliputi pembawa pokok persoalan dalam bentuk pertanyaan atau pernyataan yang belum sempurna dan pilihan jawaban berbentuk perkataan, bilangan atau kalimat yang biasa disebut option. Menurut Arikunto (2013: 183) tes pilihan ganda atau multiple choice test terdiri atas suatu keterangan atau pemberitahuan tentang suatu pengertian yang belum lengkap dan untuk melengkapinya harus memilih satu dari kemungkinan jawaban. Jawaban terdiri atas jawaban benar atau kunci jawaban dan beberapa pengecoh. Kunandar (2014: 183) menyatakan bahwa soal pilihan ganda terdiri dari pokok soal (stem) dan pilihan jawaban (option). Berdasarkan pendapat para ahli dapat disimpulkan bahwa soal tes berbentuk pilihan ganda terdiri atas pokok soal (stem) yang berbentuk pernyataan atau pertanyaan yang belum sempurna dan pilihan jawaban (option) untuk menjawab pernyataan atau pertanyaan. Pilihan jawaban (option) terdiri atas jawaban benar dan beberapa pengecoh. e. Kelebihan Pilihan Ganda Tes pilihan ganda memiliki kelebihan daripada bentuk tes yang lainnya. Menurut Arifin (2009: 143) kelebihan pilihan ganda yaitu: 1) Cara penilaian dapat dilakukan dengan mudah, cepat, dan obyektif. 2) Kemungkinan menjawab dengan terkaan dapat dikurangi. 3) Digunakan untuk menilai kemampuan peserta didik dalam berbagai jenjang kemampuan kognitif. 4) Dapat digunakan berulang-ulang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 13
Kelebihan tes pilihan ganda menurut Kusaeri (2014: 70) sebagai berikut: 1) Mampu mengukur berbagai tingkatan kognitif (mulai mengingat sampai mengkreasi) 2) Penskorannya mudah, cepat, dan mencakup ruang lingkup materi yang luas. 3) Tepat untuk ujian dengan peserta yang banyak dan hasilnya harus segera diumumkan. Menurut Sukardi (2014: 110) kelebihan dari tes pilihan ganda diantaranya: 1) Lebih fleksibel dalam pemakaian baik sebagian ataupun semua item yang telah dikonstruksikan. 2) Lebih efektif dalam memberikan kemudahan pada responden dalam menjawab pertanyaan evaluasi. 3) Mencakup hampir seluruh informasi program atau proyek. 4) Memudahkan dalam melakukan koreksi. 5) Memberikan jawaban yang lebih obyektif. 6) Memungkinkannya dipakai item-item dalam tes secara berulang. Berdasarkan pendapat ahli dapat disimpulkan bahwa kelebihan dari tes pilihan ganda antara lain: 1) Digunakan untuk menilai kemampuan peserta didik dalam berbagai jenjang kemampuan kognitif 2) Penskorannya mudah, cepat, dan mencakup ruang lingkup materi yang luas.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 14
3) Tepat untuk ujian dengan peserta yang banyak. 4) Lebih efektif dalam responden menjawab soal dan memberikan jawaban yang lebih obyektif. 5) Item dapat digunakan berulang-ulang. f. Kelemahan Tes Pilihan Ganda Tes pilihan ganda memiliki kelemahan daripada bentuk tes yang lainnya. Menurut Arifin (2009: 143) kelemahan pilihan ganda yaitu: 1) Tidak dapat digunakan untuk mengukur kemampuan verbal dan pemecahan masalah. 2) Penyusunan soal membutuhkan waktu yang lama. 3) Sukar dalam menentukan alternatif jawaban yang homogen, logis, dan berfungsi. Kelemahan dari soal pilihan ganda adalah peserta didik tidak mengembangakan sendiri jawabannya (Majid, 2014: 68). Selain itu ada kecenderungan untuk memilih jawaban yang benar atau jika tidak tahu jawabannya mereka hanya menerka. Menurut Widoyoko (2009: 70) tes pilihan ganda memiliki kelemahan yaitu relatif lebih sulit dalam penyusunan butir soal, ada kecenderungan bahwa guru hanya menguji aspek ingatan atau aspek yang paling rendah dalam ranah kognitif, dan adanya pengaruh kebiasaaan peserta tes bentuk pilihan ganda terhadap hasil tes peserta.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 15
Berdasarkan pendapat para ahli dapat disimpulkan bahwa kelemahan dari tes pilihan ganda sebagai berikut: 1) Tidak dapat digunakan untuk mengukur kemampuan verbal, pemecahan masalah dan kecenderungan guru untuk menguji aspek ingatan atau aspek yang paling rendah dalam ranah kognitif. 2) Penyusunan soal membutuhkan waktu yang lama dan relatif lebih sulit dalam menentukan alternatif jawaban yang homogen, logis, dan berfungsi. 3) Adanya pengaruh kebiasaaan peserta tes bentuk pilihan ganda terhadap hasil tes peserta. g. Langkah-langkah Penyusunan Tes Terdapat
langkah-langkah
yang
harus
ditempuh
dalam
mengembangkan suatu tes hasil belajar. Menurut Suwarto (2013: 126) dan Yamin (2003: 152) terdapat sembilan langkah dalam pengembangan tes yaitu: 1) Menyusun spesifikasi tes yang berisi uraian yang menunjukkan keseluruhan karakteristik yang harus dimiliki suatu tes. Spesifikasi tes meliputi menentukan tujuan tes, menyusun kisi-kisi tes, dan menentukan panjang tes. 2) Menulis soal tes Penulisan soal merupakan langkah dalam menjabarkan indikator menjadi pertanyaan-pertanyaan yang karakteristiknya sesuai dengan perincian standar kompetensi dan kompetensi dasar pada kisi-kisi yang telah dibuat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 16
3) Menelaah soal tes Langkah ini dilakukan untuk memperbaiki soal jika ternyata dalam pembuatan masih ditemukan kekurangan atau kesalahan. 4) Melakukan uji coba tes Uji coba tes ini digunakan untuk mengetahui apakah tes sudah sesuai dengan yang diharapkan. 5) Menganalisis butir soal Analisis butir soal dilakukan untuk masing-masing butir sehingga diketahui tingkat kesulitan butir soal, daya pembeda butir soal, reliabilitas, dan validitas tes yang tersusun. 6) Memperbaiki tes Langkah ini biasanya dilakukan atas butir soal yaitu memperbaiki masing-masing butir soal yang ternyata masih belum baik. 7) Merakit tes Setelah semua butir-butir soal dilakukan analisis dan diperbaiki langkah selanjutnya adalah merakit butir-butir soal menjadi satu kesatuan. 8) Melaksanakan tes Tes yang telah disusun diberikan kepada testee untuk diuraikan. Pelaksanaan tes dilaksanakan sesuai dengan waktu yang tepat. 9) Menafsirkan hasil tes Hasil tes menghasilkan data kuantitatif yang berupa skor. Skor kemudian ditafsirkan sehingga dapat memberikan keputusan pada peserta tes.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 17
Berdasarkan pendapat dari Arikunto (2012: 167) penyusunan tes terdapat beberapa langkah yaitu sebagai berikut: 1) Menentukan tujuan mengadakan tes. 2) Mengadakan pembatasan terhadap bahan yang akan dijadikan tes. 3) Merumuskan tujuan instruksional khusus dari tiap bagian bahan. 4) Menderetkan semua indikator dalam tabel persiapan yang memuat pula aspek tingkah laku dalam indikator tersebut. 5) Menyusun tabel spesifikasi yang memuat pokok materi dan aspek berpikir yang diukur beserta imbangan antara kedua hal tersebut. 6) Menuliskan butir-butir soal. Kusaeri (2012: 53) menjelaskan beberapa langkah dalam mengembangkan sebuah tes yaitu sebagai berikut: 1) Menentukan tujuan pembelajaran Terdapat tiga karakteristik utama tujuan pembelajaran yaitu cakupan, taksonomi, dan bentuk pembelajaran. 2) Menyusun tabel spesifikasi Spesifikasi tes atau kisi-kisi tes merupakan deskripsi mengenai kompetensi atau ruang lingkup dan isi materi yang akan disajikan. 3) Menentukan bentuk soal yang akan digunakan dalam penilaian. Berdasarkan pendapat para ahli peneliti menggunakan langkahlangkah penyusunan tes hasil belajar yaitu (1) mengembangkan spesifikasi tes, (2) menulis butir-butir soal, (3) menelaah soal tes, (4) melakukan uji coba tes, (5) menganalisis butir soal, (6) memperbaiki tes, (7) merakit tes.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 18
h. Penyusunan Tes Pilihan Ganda Penyusunan pilihan ganda perlu memperhatikan beberapa hal. Kunandar (2014: 189) menjelaskan kaidah penulisan soal pilihan ganda yang meliputi tiga aspek sebagai berikut: 1) Aspek materi terdiri dari tiga hal yaitu soal harus sesuai dengan indikator, pengecoh berfungsi, dan mempunyai jawaban yang benar atau paling benar. 2) Aspek konstruksi terdiri dari sepuluh hal yaitu pokok soal dirumuskan secara jelas dan tegas, rumusan soal dan jawaban merupakan pernyataan yang diperlukan saja, pokok soal tidak memberi petunjuk kearah jawaban yang benar, pokok soal tidak mengandung pernyataan bersifat negatif ganda, pilihan jawaban homogen dan logis ditinjau dari segi materi, panjang rumusan jawaban relatif sama, pilihan jawaban tidak mengandung pernyataan “semua pilihan jawaban di atas salah” atau “semua pilihan jawaban di atas benar”, pilihan angka yang berbentuk angka atau waktu disusun berdasarkan urutan besar kecilnya nilai angka atau kronologis waktunya, gambar, grafik, tabel, diagram jelas dan berfungsi, dan butir soal tidak tergantung pada soal sebelumya. 3) Aspek bahasa terdiri dari beberapa hal yaitu soal menggunakan kaidah Bahasa Indonesia, tidak menggunakan bahasa yang berlaku setempat, dan pilihan jawaban tidak mengulang kata atau frase yang bukan merupakan satu kesatuan pengertian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 19
Berdasarkan pendapat Arifin (2009: 143) petunjuk praktis dalam penyusunan pilihan ganda yaitu (1) harus mengacu pada KD dan indikator soal, (2) petunjuk mengerjakan jelas, (3) materi soal sesuai dengan yang dipelajari siswa, (4) pernyataan pada soal merumuskan persoalan yang jelas dan berarti, (5) pernyataan dan pilihan hendaknya merupakan kesatuan kalimat yang tidak terputus, (6) alternatif jawaban homogen dan logis, (7) panjang pilihan pada suatu soal lebih pendek dari itemnya, (8) pernyataan dan pilihan tidak mudah diasosiasikan, (9) alternatif jawaban yang betul hendaknya jangan sistematis, (10) hanya ada satu jawaban benar. Menurut penjelasan Uno dan Koni (2012: 114) penyusunan tes pilihan ganda sebagai berikut: 1) Menulis petunjuk pengerjaan dengan jelas. 2) Menetapkan waktu untuk mengerjakannya. 3) Menuliskan soal dan jawabannya. 4) Memberikan satu contoh soal untuk pengerjaannya. 5) Kalimat soal, singkat, jelas, dan padat. 6) Menghindari penggunaan kata negatif dalam kalimat pokok. 7) Setiap soal hanya memiliki satu ide. 8) Jumlah alternatif jawaban setiap item sama banyak. 9) Menghindari kalimat yang sama dengan buku teks.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 20
Berdasarkan
pendapat
para
ahli
dapat
disimpulkan
bahwa
penyusunan tes pilihan ganda memperhatikan beberapa aspek sebagai berikut: 1) Aspek materi 2) Aspek konstruksi 3) Aspek bahasa 2. Konstruksi Tes hasil Belajar Pengembangan sebuah tes hasil belajar membutuhan analisis butir soal untuk mengetahui kualitas sebuah soal yang meliputi analisis: a.
Validitas Mardapi (2008: 15) menjelaskan bahwa validitas merupakan fundamen paling dasar dalam mengembangkan dan mengevaluasi sebuah tes. Sebuah tes diharapkan memiliki ketepatan dalam mengukur kemampuan seseorang sesuai dengan tujuan tes. Menurut Azwar (2012: 40) validitas mengacu pada aspek ketepatan dan kecermatan hasil pengukuran. Sugiyono (2009: 121) berpendapat bahwa valid berarti instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang harus diukur. Menurut Surapranata (2009: 50) validitas adalah suatu konsep yang berkaitan dengan sejauhmana tes telah mengukur apa yang seharusnya diukur. Uno dan Koni (2012: 151) menjelaskan bahwa validitas tes berhubungan dengan ketepatan terhadap apa yang mesti diukur oleh tes dan seberapa cermat tes melakukan pengukurannya. Berdasarkan pendapat para ahli, dapat disimpulkan bahwa validitas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 21
merupakan salah satu dasar dalam mengembangkan sebuah tes untuk mencapai ketepatan dan kecermatan dalam mengukur apa yang harus diukur. Ada empat jenis validitas berdasarkan Arikunto (2013: 82) dan Surapranata (2009: 51) yaitu: 1) Validitas Isi (Content Validity) Sebuah tes dikatakan memiliki validitas isi apabila mengukur tujuan khusus tertentu yang sejajar dengan materi atau isi pelajaran yang diberikan atau sesuai dengan isi kurikulum yang hendak diukur. 2) Validitas Konstruk (Construct Validity) Sebuah tes dikatakan memiliki validitas konstruk apabila soal mengukur aspek berpikir seperti yang telah diuraikan dalam tujuan instruksional khusus seperti standar kompetensi, kompetensi dasar, dan indikator yang terdapat pada kurikulum. 3) Validitas Prediksi (Predictive Validity) Sebuah tes dikatakan memiliki validitas prediksi apabila mampu memprediksikan apa yang akan terjadi di masa yang akan datang. 4) Validitas Konkruen (Concurrent Validity) Sebuah tes dikatakan memiliki validitas konkruen apabila hasilnya sesuai dengan pengalaman. b.
Reliabilitas Menurut Azwar (2012: 7) reliabilitas merupakan hasil dari proses pengukuran yang dapat dipercaya, apabila dilakukan tes berulang kali
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 22
akan diperoleh hasil yang relatif sama. Arikunto (2012: 100) menjelaskan bahwa reliabilitas berhubungan dengan masalah ketetapan hasil tes. Berdasarkan penjelasan Suwarto (2013: 100) reliabilitas adalah tingkat ketepatan, keajegan, atau kemantapan. Menurut Endrayanto (2014: 271) reliabilitas adalah konsistensi (keajekan) skor yang dihasilkan apabila suatu tes digunakan secara berulang pada individu atau sekelompok individu. Surapranata (2009: 86) menjelaskan bahwa reliabilitas suatu skor adalah hal yang sangat penting dalam menentukan apakah tes telah menyajikan pengukuran yang baik. Berdasarkan pendapat para ahli dapat disimpulkan bahwa reliabilitas adalah hasil proses pengukuran yang memiliki tingkat ketetapan atau konsistensi. Ketetapan berarti apabila tes yang sama, diberikan pada waktu yang berbeda dengan orang yang sama akan menunjukkan hasil yang sama. Misalnya pada tes pertama siswa A mendapat nilai lebih rendah daripada siswa B maka pada tes yang kedua siswa A tetap mendapat nilai lebih rendah daripada siswa B. Hal tersebut menunjukkan bahwa tes telah menyajikan pengukuran yang konsisten. Berdasarkan pendapat Surapranata (2009: 93), Arikunto (2013: 100) dan Endrayanto dan Harumurti (2014: 273) ada empat cara untuk mencari reliabilitas yaitu: 1) Metode Tes Ulang (Test-Reset) Metode ini merupakan metode analisis reliabilitas dimana tes yang sama disajikan sebanyak dua kali pada peserta tes yang sama
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 23
dengan waktu yang berbeda dan menentukan korelasi. Bila koefisien korelasi positif dan signifikan maka soal dinyatakan reliabel. 2) Metode Paralel (Equivalent) Metode ini menyajikan dua tes yang sama dengan peserta tes yang sama dalam jangka waktu yang tidak terlalu lama dan mengkorelasikan kedua skor untuk mencari reliabilitas. Bila koefisien korelasi positif dan signifikan maka soal dinyatakan reliabel. 3) Metode Belah Dua (Split-half) Metode belah dua menyajikan satu kali tes lalu dibelah dua, kemudian menggunakan persamaan untuk mengkorelasikan kedua belahan. Mengetahui reliabilitas seluruh tes dengan menggunakan rumus Spearman-Brown yang memiliki dua cara yaitu membelah atas item genap-ganjil dan pembelahan awal-akhir. 4) Internal Consistency Pengujian reliabilitas internal consistency dilakukan dengan memberikan sekali tes saja. Pengujian reliabilitas instrumen dapat dilakukan dengan koefisien alpha, Kuder-Richardson (KR-20) dan Kuder-Richardson (KR-21) c.
Karakteristik Butir Soal 1)
Daya Pembeda Arikunto (2012: 226) menjelaskan bahwa daya pembeda soal adalah kemampuan suatu soal untuk membedakan antara
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 24
siswa yang pandai dengan siswa yang bodoh. Berdasarkan penjelasan Suwarto (2013: 108), daya pembeda berfungsi untuk menentukan perbedaan kelompok dalam aspek yang diukur sesuai dengan perbedaan yang ada pada kelompok itu. Kusaeri (2012: 175) menyatakan bahwa daya pembeda adalah kemampuan suatu butir soal yang dapat membedakan antara siswa yang telah menguasai materi yang ditanyakan dan siswa yang belum menguasai materi yang diujikan. Berdasarkan pendapat Sudijono (2006: 385), daya pembeda adalah kemampuan suatu butir item tes hasil belajar untuk dapat membedakan
(mendiskriminasi)
berkemampuan
tinggi
(pandai)
kemampuannya rendah (bodoh).
antara dengan
testee testee
yang yang
Endrayanto dan Harumurti
(2014: 264) menjelaskan bahwa tingkat daya beda yaitu kemampuan butir soal untuk membedakan siswa yang memiliki prestasi belajar yang tinggi atau kelompok atas (upper group) dan siswa yang prestasi belajarnya rendah atau kelompok bawah (lower group). Berdasarkan pendapat para ahli dapat disimpulkan bahwa daya pembeda adalah kemampuan butir soal tes hasil belajar dalam membedakan siswa kelompok atas (pandai) dengan kelompok bawah (bodoh) dalam suatu kelas. 2)
Tingkat kesukaran Aiken (dalam Kusaeri, 2012: 174) menyatakan bahwa tingkat kesukaran soal adalah peluang menjawab benar suatu soal
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 25
pada tingkat kemampuan tertentu yang biasanya dinyatakan dalam bentuk proporsi yang besarnya berkisar dari 0 sampai 1. Menurut Arikunto (2012: 222) taraf kesukaran soal yang baik adalah soal yang tidak terlalu mudah atau tidak terlalu sukar. Berdasarkan pendapat Sudjana (2010: 135) tingkat kesulitan adalah adanya keseimbangan soal yang termasuk mudah, sedang, dan sukar. Menurut Suwarto (2013: 108) tingkat kesukaran butir tes adalah peluang untuk menjawab benar pada butir tes dan pada kemampuan tertentu. Berdasarkan pendapat Sudijono (2006: 370) tingkat kesukaran butir item yang baik apabila butir-butir item tersebut tidak terlalu sukar dan tidak pula terlalu mudah dengan kata lain tingkat kesukarannya sedang atau cukup. Berdasarkan pendapat ahli dapat disimpulkan bahwa tingkat kesukaran soal yang baik adalah adanya keseimbangan antara soal mudah, sedang. dan sukar. 3)
Analisis pengecoh Menurut Purwanto (2008: 108) pengecoh (distractor) adalah pilihan jawaban yang bukan merupakan kunci jawaban, pengecoh berfungsi efektif apabila ada siswa yang terkecoh memilih. Arifin (2009:
278)
menjelaskan
bahwa
butir
soal
yang
baik,
pengecohnya akan dipilih secara merata oleh peserta didik yang menjawab salah. Arikunto (2012: 234) menjelaskan bahwa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 26
sebuah distraktor dapat dikatakan berfungsi baik jika paling sedikit dipilih oleh 5% pengikut tes. Kusaeri (2014: 108) menjelaskan bawah pengecoh dapat dikatakan berfungsi apabila pengecoh dipilih paling tidak 5% siswa dan pengecoh lebih banyak dipilih oleh kelompok siswa yang kurang pandai. Berdasarkan pendapat para ahli dapat disimpulkan bahwa pengecoh merupakan pilihan jawaban yang bukan kunci jawabannya. Pengecoh akan berfungsi ketika dipilih secara merata oleh peserta didik atau paling sedikit dipilih 5% pengikut tes dan banyak dipilih oleh siswa yang kurang pandai. 3. Matematika Muschla (2009: 3) menjelaskan bahwa matematika memiliki komponen penting seperti keterampilan menghitung, memecahkan masalah, dan berpikir kritis. Jamaris (2013: 177) menjelaskan bahwa matematika memiliki tujuan untuk mendorong siswa menjadi pemecah masalah berdasarkan proses berpikir yang kritis, logis, dan rasional. Berdasarkan pendapat Mulyadi (2008: 174), matematika merupakan bidang studi yang harus dipelajari semua orang sebagai sarana untuk memecahkan masalah. Berdasarkan pendapat ahli dapat disimpulkan bahwa matematika adalah suatu bidang studi yang memiliki komponen penting seperti keterampilan menghitung, memecahkan masalah, dan berpikir kritis sebagai sarana pemecah masalah. Peneliti mengambil mata pelajaran matematika kelas V Sekolah Dasar materi operasi hitung satuan waktu. Operasi hitung satuan waktu adalah keterampilan dalam melakukan pemecahan masalah seperti penjumlahan,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 27
pengurangan, perkalian, dan pembagian dalam persepsi waktu yang meliputi detik, menit, jam, hari, bulan, tahun, windu, dasawarsa, dan abad. 4. Kompetensi Dasar Menurut Susilo (2007: 98) kompetensi mencakup tugas, keterampilan, sikap, dan apresiasi yang harus dimiliki oleh peserta didik untuk dapat melaksanakan tugas-tugas pembelajaran sesuai dengan jenis pekerjaan tertentu. Kusaeri (2014: 30) menjelaskan bahwa kompetensi dasar merupakan tujuan pembelajaran yang memiliki cakupan luas. Suwandi (2010: 22) menyatakan bahwa kompetensi dasar merupakan pertanyaan minimal atau memadai tentang pengetahuan, keterampilan, sikap, dan nilai-nilai yang direfleksikan dalam kebiasaan berpikir dan bertindak setelah siswa menyelesaikan suatu aspek mata pelajaran tertentu. Berdasarkan pendapat para ahli dapat disimpulkan bahwa kompetensi dasar merupakan tujuan pembelajaran yang mencakup pengetahuan, keterampilan, sikap, dan nilainilai yang ditunjukkan dalam kebiasaan berpikir dan bertindak setelah mempelajari suatu aspek mata pelajaran. 5. Taksonomi Tes Hasil Belajar Anderson dan Krathwol (2010: 6) menjelaskan taksonomi adalah sebuah kerangka pikir khusus dan dalam sebuah taksonomi kategorikategorinya merupakan satu kontinum. Taksonomi pendidikan terdapat klasifikasi
tujuan-tujuan
dengan
berisikan
satu
kata
kerja
yang
mendeskripsikan proses kognitif yang diharapkan dan satu kata benda yang mendeskripsikan pengetahuan yang diharapkan dikuasai oleh siswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 28
Anderson dan Krathwol (2010: 103) menjelaskan dalam taksonomi Bloom yang direvisi, terdapat kategori-kategori dimensi proses kognitif yaitu: 1. Mengingat Mengingat berarti mengambil pengetahuan tertentu dari memori jangka panjang. Proses-proses kognitif dalam kategori mengingat adalah mengenali, mengingat kembali, mengidentifikasi, dan mengambil. 2. Memahami Memahami berarti mengkonstruksikan makna dari materi pembelajaran, termasuk apa yang diucapkan, ditulis, dan digambar oleh guru. Prosesproses kognitif dalam kategori memahami adalah menafsirkan, mencontohkan,
mengklasifikasikan,
merangkum,
menyimpulkan,
membandingkan, dan menjelaskan. 3. Mengaplikasikan Mengaplikasikan berarti menerapkan atau menggunakan suatu prosedur dalam
keadaan
tertentu.
Proses-proses
kognitif
dalam
kategori
mengaplikasikan adalah mengeksekusi dan mengimplementasikan. 4. Menganalisis Menganalisis berarti memecah-memecah materi jadi satu bagian-bagian penyusunannya dan menentukan hubungan-hubungan antar bagian itu dan hubungan antara bagian-bagian tersebut dan keseluruhan struktur atau tujuan. Proses-proses kognitif dalam kategori menganalisis adalah membedakan, mengorganisasi, dan mengatribusikan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 29
5. Mengevaluasi Mengevaluasi berarti mengambil keputusan berdasarkan kriteria dan atau standar. Proses-proses kognitif dalam kategori mengevaluasi adalah memeriksa dan mengkritik. 6. Mencipta Mencipta berarti memadukan bagian-bagian untuk membentuk sesuatu yang baru dan kohern atau untuk membuat suatu produk yang orisinil. Proses-proses kognitif dalam kategori mencipta adalah merumuskan, merencanakan, dan memproduksi. B. Penelitian yang Relevan Beberapa penelitian relevan yang pertama yaitu penelitian yang dilakukan oleh Pusporini (2009) dengan judul “ Pengembangan Tes Kompetensi Calistung Siswa kelas 3 Sekolah Dasar Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta”. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan perangkat tes kompetensi Calistung (Membaca, Menulis dan Berhitung) siswa kelas 3 Sekolah Dasar dan mengetahui karakteristik tes kompetensi Calistung siswa kelas 3 Sekolah Dasar. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa validitas isi baik yang diperoleh melalui telaah butir oleh praktisi dan ahli. Reliabilitas tes kompetensi Calistung siswa kelas 3 SD secara keseluruhan adalah baik (handal). Berdasarkan hasil analisis butir soal dengan menggunakan Iteman, perangkat tes kompetensi membaca, menulis, dan berhitung memiliki koefisien reliabilitas Alpha sebesar 0,907 dan SEM 3,773. Hasil analisis menggunakan program Bigsteps menunjukkan indeks keandalan sebesar 0,99 pada level kemampuan 0 (nol) logit dengan SEM 0,05 yang berarti tes ini handal. Hasil analisis menggunakan Iteman menunjukkan perangkat tes ini
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 30
memiliki tingkat kesukaran yang cukup baik, daya beda yang baik, dan efektivitas distraktor baik. Hasil analisis menggunakan Bogsteps menunjukkan perangkat tes ini memiliki tingkat kesukaran baik dan kecocokan butir dengan model termasuk dalam kategori baik. Penelitian relevan yang kedua merupakan penelitian dari Fatimah Setiani tahun
2010
dengan
judul
“Pengembangan
Asesmen
Alternatif
dalam
Pembelajaran Matematika dengan Pendekatan Realistik di Sekolah Dasar”. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan menemukan asesmen alternatif yang valid, praktis, dan efektif berlandaskan pembelajaran matematika dengan pendekatan realistik di Sekolah Dasar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seperangkat penilaian dalam pembelajaran matematika dengan pendekatan realistik, memenuhi kriteria kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan. Kevalidan asesmen alternatif beserta perangkat asesmen yang digunakan termasuk dalam kategori sangat baik. Kepraktisan dan keefektifan asesmen alternatif beserta perangkat asesmen yang digunakan dalam pelaksanaan asesmen di dalam kelas termasuk kategori sangat praktis dan efektif. Ketercapaian pembelajaran cenderung meningkat dengan kategori baik. Demikian juga respon siswa dan guru terhadap penerapan asesmen alternatif yang cenderung positif. Penelitian relevan yang ketiga merupakan penelitan dari Duskri, Kumaidi dan Suryanto pada tahun 2014 dengan judul “Pengembangan Tes Diagnostik Kesulitan Belajar Matematika di SD”. Tujuan penelitian ini untuk: (1) menemukan prosedur pengembangan tes diagnostik kesulitan belajar matematika SD/MI, (2) mengetahui kualitas butir tes diagnostik yang dikembangkan dan (3) mengetahui informasi yang dapat dimunculkan dari hasil analisis tes diagnostik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 31
Subjek uji sebanyak 542 orang siswa kelas VI SD/MI di Kota Banda Aceh dan Aceh Besar. Hasil penelitian menunjukkan: (1) pengembangan tes diagnostik kesulitan belajar matematika di SD ini meliputi: studi pendahuluan, studi literatur dan hasil-hasil penelitian, analisis masalah, merumuskan learning continuum, merumuskan peta konsep, menyusun tes essay, polarisasi jawaban siswa, menyusun tes bentuk pilihan ganda, validasi pakar melalui focus group discussion, uji coba terbatas, dan uji yang diperluas, (2) indeks daya beda butir tes antara 0,391 sampai dengan 2,317, indeks kesukaran butir tes antara -2,158 sampai dengan 2,528, kecocokan uji tes dengan kemampuan peserta (θ) antara 2,00 sampai dengan 2,60, dan fungsi informasi tes antara 0,111 sampai dengan 3,879, dan (3) informasi yang dapat dimunculkan dari tes meliputi: hasil tes secara klasikal dan individual, grafik ketuntasan belajar, profil individual, analisis salah konsepsi, dan saran remedial. Berdasarkan ketiga penelitian yang relevan di atas dapat disimpulkan bahwa penelitian tersebut berbeda dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti. Peneliti akan melakukan penelitian berjudul “Pengembangan Tes Hasil Belajar Matematika Kompetensi Dasar Melakukan Operasi Hitung Satuan Waktu untuk Siswa Kelas V Sekolah Dasar”.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 32
Pusporini (2009)
Setiani (2010)
Duskri, Kumaidi,
Pengembangan Tes
Pengembangan
dan Suryanto
Kompetensi
Asesmen
(2014)
Calistung Siswa
Alternatif dalam
Pengembangan Tes
kelas 3 Sekolah
Pembelajaran
Diagnostik
Dasar Provinsi
Matematika
Kesulitan Belajar
Daerah Istimewa
dengan
Matematika di SD
Yogyakarta
Pendekatan Realistik di Yang akan diteliti: Sekolah Dasar
Pengembangan Tes Hasil Belajar Matematika . Kompetensi Dasar Melakukan Operasi Hitung Satuan Waktu untuk Siswa Kelas V Sekolah Dasar Gambar 2.1 Penelitian (2016) yang Relevan C. Kerangka Pikir Tes hasil belajar merupakan alat ukur yang digunakan untuk menilai suatu materi yang telah diajarkan guru kepada murid. Tes hasil belajar digunakan guru untuk mengetahui hasil belajar siswa. Salah satu bentuk tes yang dapat digunakan adalah tes objektif berbentuk pilihan ganda. Tes pilihan ganda adalah soal yang terdiri atas pokok soal (stem) yang berbentuk pernyataan atau pertanyaan yang belum sempurna dan pilihan jawaban (option) untuk menjawab pernyataan atau pertanyaan. Pilihan jawaban (option) terdiri atas jawaban benar dan beberapa pengecoh.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 33
Tes pilihan ganda dapat digunakan untuk menilai kemampuan peserta didik dalam berbagai jenjang kemampuan proses kognitif seperti mengingat, memahami, mengaplikasikan, menganalisis, mengevaluasi, dan mencipta. Salah satu kelemahan penyusunan soal pilihan ganda yaitu membutuhkan waktu yang lama. Waktu yang lama dalam mengembangkan soal membuat guru tidak melakukan analisis kualitas tes seperti melakukan uji validitas, uji reliabilitas, uji daya pembeda, uji tingkat kesukaran, dan uji pengecoh. Uji validitas digunakan untuk mengetahui ketepatan soal dalam mengukur kemampuan siswa. Uji reliabilitas digunakan untuk mengetahui konsistensi atau ketetapan soal. Uji daya pembeda digunakan untuk membedakan kemampuan siswa kelompok atas (pandai) dengan kelompok bawah (bodoh). Uji tingkat kesukaran digunakan untuk mengetahui keseimbangan antar soal mudah, sedang, dan sukar. Uji pengecoh digunakan untuk mengetahui berfungsinya suatu pengecoh. Berdasarkan ulasan di atas perlu dilakukan pengembangan tes hasil belajar yang sesuai dengan prosedur dan melakukan analisis kualitas tes. Hal tersebut dilakukan agar tes hasil belajar mampu mengukur kemampuan siswa secara tepat dan tes memiliki kualitas yang baik. D. Pertanyaan Penelitian 1. Bagaimana mengembangkan tes hasil belajar matematika KD melakukan operasi hitung satuan waktu untuk siswa kelas V SD? 2. Bagaimana validitas isi terhadap tes hasil belajar matematika KD melakukan operasi hitung satuan waktu untuk siswa kelas V SD berdasar hasil penilaian ahli?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 34
3. Bagaimana validitas tes hasil belajar matematika KD melakukan operasi hitung satuan waktu untuk siswa kelas V SD berdasar hasil uji coba empiris? 4. Bagaimana reliabilitas tes hasil belajar matematika KD melakukan operasi hitung satuan waktu untuk siswa kelas V SD berdasar hasil uji coba empiris? 5. Bagaimana tingkat kesulitan tes hasil belajar matematika KD melakukan operasi hitung satuan waktu untuk siswa kelas V SD berdasar hasil uji coba empiris? 6. Bagaimana daya pembeda tes hasil belajar matematika KD melakukan operasi hitung satuan waktu untuk siswa kelas V SD berdasar hasil uji coba empiris? 7. Bagaimana hasil analisis pengecoh tes hasil belajar matematika KD melakukan operasi hitung satuan waktu untuk siswa kelas V SD berdasar hasil uji coba empiris?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan peneliti adalah metode penelitian dan pengembangan atau Research and Development (R&D). Sugiyono (2009: 297) menjelaskan bahwa metode penelitian dan pengembangan adalah metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu dan menguji keefektifan produk tersebut. Penelitian ini menggunakan metode R&D yang mengembangkan suatu produk tes hasil belajar yang dibutuhkan oleh guru. Penelitian ini mengembangkan tes hasil belajar matematika kompetensi dasar melakukan operasi hitung satuan waktu untuk siswa kelas V SD. Prosedur pengembangan dalam penelitian ini menggunakan langkahlangkah milik Borg and Gall. Borg and Gall (dalam Sugiyono, 2009: 298) menjelaskan bahwa langkah-langkah penelitian R&D meliputi: (1) potensi dan masalah, (2) pengumpulan data, (3) desain produk, (4) validasi desain, (5) revisi desain, (6) uji coba produk, (7) revisi produk, (8) uji coba pemakaian, (9) revisi produk, dan (10) produksi masal. Berikut ini bagan langkah-langkah penelitian dan pengembangan menurut Borg and Gall.
35
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 36
Potensi
Pengumpulan
Desain
Validasi
dan
Data
Produk
Desain
Masalah Uji coba
Revisi
Uji coba
Revisi
Pemakaian
Produk
Produk
Desain
Revisi
Produksi Masal
Produk
Gambar 3.1 Langkah-langkah Penelitian dan Pengembangan Borg and Gall B. Setting Penelitian 1. Objek Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah perangkat tes hasil belajar matematika kelas V SD yang meliputi kisi-kisi tes, tes objektif, dan kunci jawaban. 2. Subjek Penelitian Subjek yang dipilih peneliti dalam penelitian ini adalah siswa kelas V A dan V B SD N Denggung. Jumlah siswa masing-masing kelas V A yaitu 30 orang dan jumlah siswa kelas V B yaitu 30 orang. 3. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SD N Dengung yang beralamatkan di Jalan Merbabu Nomor 4, Bangunrejo, Tridadi, Sleman, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Peneliti memilih sekolah ini karena sekolah ini
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 37
memiliki akreditasi A dan siswa dari sekolah ini memiliki kemampuan akademik yang berbeda satu dengan yang lain atau merata tingkat prestasinya. 4. Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan mulai dari bulan Agustus sampai bulan Oktober 2015. C. Rancangan Penelitian Penelitian ini dirancang sebagai penelitian dan pengembangan tes hasil belajar untuk siswa kelas V SD pada mata pelajaran matematika kompetensi dasar melakukan operasi hitung satuan waktu. Peneliti menggunakan langkah-langkah R&D milik Borg and Gall yang telah disesuaikan dengan kebutuhan penelitian. Peneliti menggunakan 7 langkah penelitian dan pengembangan dikarenakan keterbatasan waktu. Langkah-langkah penelitian dan pengembangan dapat dijelaskan melalui bagan di bawah ini: Potensi
Pengumpulan
Desain
Validasi
dan
Data
Produk
Desain
Masalah
Revisi Produk
Uji coba
Revisi
Produk
Desain
Gambar 3.2 Langkah-langkah Penelitian dan Pengembangan Tes Hasil Belajar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 38
D. Prosedur Pengembangan Prosedur pengembangan tes hasil belajar yang akan dilakukan sebagai berikut: 1. Potensi dan masalah Sugiyono (2009: 298) menjelaskan bahwa potensi adalah segala sesuatu yang bila didayagunakan akan memiliki nilai tambah. Potensi dalam penelitian ini adalah kemampuan guru dalam mengembangkan tes hasil belajar. Cara yang digunakan peneliti untuk mengetahui masalah dalam penelitian ini dengan melakukan analisis kebutuhan kepada guru. Peneliti melakukan wawancara dengan satu guru kelas V SD N Denggung. Wawancara tersebut digunakan untuk mengetahui cara pembuatan tes hasil belajar yang dilakukan oleh guru. Hasil wawancara dapat digunakan untuk mengetahui masalah yang dihadapi oleh guru dalam pembuatan tes hasil belajar. 2. Pengumpulan Data Peneliti mengumpulkan data untuk mengetahui kualitas tes hasil belajar dengan menggunakan teknik wawancara dan kuesioner. Teknik wawancara digunakan untuk melakukan analisis kebutuhan. Kuesioner digunakan untuk menguji kelayakan tes hasil belajar sebelum diujicobakan di sekolah. Penyusunan kuesioner dilakukan dengan melihat langkah-langkah pengembangan tes hasil belajar. Data juga diperoleh melalui teknik tes yang diberikan kepada siswa kelas V A dan V B SD N Denggung.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 39
3. Desain Produk Desain produk dilakukan untuk membuat perangkat tes yang akan digunakan sebagai ujicoba. Desain produk yang disusun peneliti meliputi penyusunan spesifikasi kisi-kisi tes seperti menentukan standar kompetensi, kompetensi dasar, dan indikator. Hasil pengembangan kisikisi tes ini digunakan untuk menyusun butir soal. Peneliti membuat 50 butir soal yang akan dibagi rata menjadi dua tipe soal yaitu soal tipe A dan soal tipe B. 4. Validasi Desain Validasi desain dilakukan untuk mengetahui apakah rancangan produk tes hasil belajar yang telah dirancang layak untuk digunakan. Jenis validitas dalam penelitian ini adalah validitas isi. Validitas isi digunakan untuk mengetahui kesesuaian indikator dengan butir soal. Validitas isi diuji dengan menggunakan expert judgment atau penilaian ahli sesuai dengan bidangnya. Penilaian ahli dalam penelitian ini melibatkan ahli matematika yaitu dosen matematika, ahli bahasa yaitu dosen bahasa, ahli evaluasi pembelajaran yaitu dosen evaluasi pembelajaran dan 2 guru kelas V SD N Denggung. Pengujian tersebut digunakan untuk mengetahui produk yang dihasilkan layak atau tidak untuk digunakan. 5. Revisi Desain Setelah melakukan validasi desain kepada para ahli, langkah selanjutnya yang dilakukan peneliti adalah melakukan perbaikan desain sesuai dengan saran atau masukan para ahli.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 40
6. Uji coba Produk Desain produk yang telah diperbaiki akan dibuat dalam 2 bentuk soal yaitu soal tipe A dan soal tipe B. Soal tipe A dan soal tipe B memiliki jumlah butir yang sama yaitu 25 butir soal dengan indikator yang sama akan tetapi kalimat soalnya berbeda. Ujicoba dilakukan dengan tujuan untuk mendapatkan informasi kualitas tes hasil belajar. Data uji coba yang diperoleh digunakan untuk menguji validitas secara empiris terhadap kualitas butir soal tes, uji reliabilitas, uji daya pembeda, uji tingkat kesukaran, dan menguji berfungsinya pengecoh. 7. Revisi Produk Revisi produk yang dilakukan setelah melakukan uji empiris sehingga dapat diketahui soal yang valid dan daya pembeda dengan kategori baik dan sangat baik. Apabila soal yang valid dengan kategori daya pembeda baik dan sangat baik namun masih terdapat pengecoh yang tidak berfungsi maka pengecoh tersebut direvisi atau diperbaiki. E. Teknik Pengumpulan data Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah pelaksanaan
wawancara,
pemberian
kuesioner,
dan
pemberian
tes.
Penggunaan ketiga teknik tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut: 1. Wawancara Wawancara dilakukan untuk menemukan permasalahan yang diteliti (Sugiyono, 2009: 137). Wawancara dilakukan dengan guru kelas V SD N Denggung dengan menggunakan teknik wawancara terstruktur.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 41
2. Kuesioner Kuesioner digunakan untuk menilai kualitas produk yang akan dikembangkan. Peneliti memberikan perangkat tes hasil belajar kepada dosen ahli dan guru untuk dilakukan validasi dengan mengisi kuesioner yang telah terlampir. Hasil yang didapat dari validasi dosen ahli dan guru digunakan sebagai acuan untuk mengetahui kelayakan tes dan untuk melakukan perbaikan perangkat tes hasil belajar. 3. Tes Trianto (2010: 264) menjelaskan bahwa tes digunakan untuk mengukur pengetahuan, keterampilan, bakat, dan kemampuan dari subjek penelitian. Tes diberikan kepada siswa kelas V A dan V B SD N Denggung untuk uji coba soal. Hasil tes yang telah diperoleh akan dilakukan analisis kualitas tes (validitas dan relibilitas) dan kualitas butir soal (tingkat kesukaran soal, daya pembeda dan pengecoh). F. Instrumen Penelitian Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini yaitu: 1. Pedoman wawancara Pedoman wawancara ini digunakan peneliti untuk mengumpulkan informasi terkait analisis kebutuhan guru tentang pengembangan tes hasil belajar yang berkualitas. Pedoman wawancara dapat dilihat pada lampiran 1 halaman 83.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 42
2. Lembar kuesioner Lembar kuesioner yang digunakan peneliti adalah kuesioner skala bertingkat. Trianto (2010: 265) menjelaskan bahwa kuesioner skala bertingkat adalah jawaban responden dilengkapi dengan pernyataan bertingkat yang menunjukkan skala sikap yang mencakup rentang dari sangat sangat setuju sampai sangat tidak setuju terhadap pernyataannya. Kuesioner berisi pernyataan yang disusun peneliti berdasarkan beberapa aspek dan pernyataan dalam kuesioner berjumlah 15 butir disusun berdasarkan kisi-kisi sebagai berikut: Tabel 3.1 Kisi-kisi Kuesioner Validasi Ahli Aspek Matematika
Bahasa
Evaluasi Pembelajaran
Indikator Kesesuaian SK dan KD Kesesuaian indikator Keseuaian materi Kejelasan petunjuk soal Kalimat pokok menghindari penggunaan negative Penyusunan kalimat Kefektifan kalimat Ketepatan penulisan soal pilihan ganda
Nomor soal 1 2 3 4 5 6 7 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15
Kuesioner digunakan untuk melakukan validasi ahli yaitu dosen ahli matematika, dosen ahli bahasa, dosen ahli evaluasi pembelajaran, dan 2 guru kelas V SD. Kuesioner yang digunakan dalam penelitian dapat dilihat pada lampiran 4-8 pada halaman 114-133. 3. Tes Instrumen yang digunakan dalam uji coba berupa tes. Tes diberikan kepada siswa kelas V A dan kelas V B SD N Denggung. Soal tes yang digunakan dapat dilihat pada lampiran 9-10 pada halaman 134-147.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 43
G. Teknik Analisis Data Data yang diperoleh dalam penelitian ini dikelompokkan menjadi dua, yaitu: 1. Data Kualitatif Data kualitatif berupa wawancara guru kelas V yang dianalisis menggunakan statistik deskriptif. Analisis data penelitian kualitatif dilakukan dengan mengorganisasikan data, menjabarkannya ke dalam unit-unit, melakukan sintesis, menyusun ke dalam pola, memilih mana yang penting, dan yang akan dikaji sehingga dapat dibuat untuk kesimpulan. 2.
Data Kuantitatif Data kuantitatif yang diperoleh dari penelitian ini sebagai berikut: a. Kuesioner Kuesioner untuk validasi produk menggunakan kuesioner skala bertingkat dengan rentang skor yang mengadopsi skala Likert. Data kuantitatif yang telah diperoleh kemudian dikonversikan ke data kualitatif dengan skala lima. Pengonversian nilai skala lima bertujuan
untuk
memperoleh
nilai
kualitas
produk
yang
dikembangkan. Berikut ini adaptasi konversi nilai dari skor yang diperoleh berdasar kategorinya (Widoyoko, 2009: 238).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 44
Tabel 3.2 Konversi Data Kuantitatif ke Data Kualitatif Skala Lima Interval Skor X > Xi+ 1,80 SBi Xi+ 0,60 SBi< X ≤ Xt + 1,80 SBi Xi - 0,60 SBi < X ≤ Xi + 0,60 SBi Xi – 1,80 SBi < X ≤ Xi – 0,60 SBi X ≤ Xi - 1,80 SBi
Kategori Sangat Baik Baik Cukup Kurang Baik Sangat Kurang Baik
Keterangan: Xt : rerata ideal
1
=
2
(skor maksimal ideal + skor
minimal ideal) 1
SBi : simpangan baku ideal = 6 (skor maksimal ideal - skor minimal ideal) Setelah didapat data-data kuantitatif untuk merubah menjadi data kualitatif dilakukan perhitungan sebagai berikut: Diketahui: Skor maksimal ideal = 4 Skor minimal ideal
=1
Rerata ideal (Xt)
= 2 (4 + 1) = 2,5
1
1
Simpangan baku ideal = (4 – 1) = 0,5 6
Kategori Skor: Kategori sangat baik
= X > Xt + 1,80 SBi = X > 2,5 + 1,80 x 0,5 = X > 2,5 + 0,9 = X > 3,4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 45
Kategori baik
= Xi + 0,60 SBi < X ≤ Xt + 1,80 SBi = 2,5 + 0,60 x 0,5 < X ≤ 2,5 + 1,80 x 0,5 = 2,5 + 0,3 < X ≤ 2,5 + 0,9 = 2,8 < X ≤ 3,4
Kategori cukup baik
= Xi - 0,60 SBi < X ≤ Xi + 0,60 SBi = 2,5 – 0,60 x 0,5 < X ≤ 2,5 + 0,60 x 0,5 = 2,5 – 0,3 < X ≤ 2,5 + 0,3 = 2,2 < X ≤ 2,8
Kategori kurang baik
= Xi – 1,80 SBi < X ≤ Xi – 0,60 SBi = 2,5 – 1,80 x 0,5 < X ≤ 2,5 – 0,60 x 0,5 = 2,5 – 0,9 < X ≤ 2,5 – 0,3 = 1,6 < X ≤ 2,2
Kategori sangat kurang baik = X ≤ Xi - 1,80 SBi = X ≤ 2,5 – 1,80 x 0,5 = X ≤ 2,5 – 0,9 = X ≤ 1,6
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 46
Skor yang diperoleh dikategorikan berdasarkan kriteria sebagai berikut: Tabel 3.3 Konversi Kategori Skor Interval Skor
Kategori
3,5 – 4,00 2,9 – 3,4 2,3 – 2,8 1,7 – 2,2 1 – 1,6
Konversi
Sangat Baik Baik Cukup Baik Kurang Baik Sangat Kurang Baik
kategori
skor
menjadi
acuan
dalam
pengkategorian skor yang diperoleh dari penilaian yang dilakukan para ahli dalam penilaian kualitas produk perangkat tes hasil belajar. b. Tes 1) Validitas Tes dikatakan memiliki validitas jika hasilnya sesuai dengan kriterium. Teknik yang digunakan untuk mengetahui kesejajaran adalah teknik point biserial. Korelasi point biserial adalah korelasi product moment yang diterapkan pada data dimana variabel-variabel yang dikorelasikan sifatnya berbeda satu sama lain (Surapranata, 2009: 61). Berikut rumus korelasi biserial dengan menggunakan persamaan: rbis =
𝑀𝑝−𝑀𝑡 𝑆𝑡
𝑝
x √𝑞
Keterangan: rbis
= Koefisien korelasi biserial
Mp
= rerata skor pada tes dari peserta tes yang memiliki
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 47
jawaban benar Mt
= rerata skor total
St
= standar deviasi skor total
p
= proporsi peserta tes yang jawabannya benar pada soal (tingkat kesukaran)
q
= 1- p Penentuan rtabel dapat dilihat dari jumlah responden,
jumlah responden yaitu 30 siswa dengan taraf signifikansi 5% maka ditemukan rtabel 0,361. Soal dikatakan valid apabila rbis ≥ rtabel. 2) Reliabilitas Reliabilitas tes berhubungan dengan masalah ketepatan hasil tes (Arikunto, 2013: 100). Apabila dilakukan beberapa kali pengujian menunjukan hasil yang sama. Uji reliabilitas yang digunakan peneliti adalah metode belah dua atau Splithalf Method dengan cara membelah atas item genap dan item ganjil
atau
belahan
ganjil
genap.
Langkah
pertama
menggunakan rumus product moment dengan angka kasar: rxy =
𝑁. ∑𝑋𝑌−(∑𝑋)(∑𝑌) √[𝑁.∑𝑋 2 − (∑𝑋)²] [𝑁.∑𝑌²−(∑𝑌)²]
Keterangan: rxy = koefisien korelasi antara variable X dan variabel Y, dua variabel yang dikorelasikan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 48
Langkah kedua menggunakan formula Spearman-Brown sebagai berikut 2r 1 1 22
r11= 1+
r 11 22
Keterangan: r 11
= Korelasi antara skor-skor setiap belahan tes
22
r11 = Korelasi reliabiltas yang sudah disesuaikan Berdasarkan Masidjo (1995: 209) interpretasi reliabilitas dibagi menjadi 5 yaitu: Tabel 3.4 Kriteria Reliabilitas Koefisien Korelasi 0,91 – 1,00 0,71 – 0,90 0,41 – 0,70 0,21- 0,40 negatif – 0,20
Kategori Sangat Tinggi Tinggi Cukup Rendah Sangat Rendah
3) Daya Pembeda Arikunto (2012: 226) menjelaskan bahwa daya pembeda soal adalah kemampuan sesuatu soal untuk membedakan antara siswa yang pandai dengan siswa yang bodoh. Untuk menghitung daya pembeda soal digunakan rumus sebagai berikut:
D=
BA _ BB JA
= PA - PB
JB
Keterangan: J
= jumlah peserta tes
JA
= banyaknya peserta kelompok atas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 49
JB
= banyaknya peserta kelompok bawah
BA
= banyaknya peserta kelompok atas yang menjawab soal dengan benar
BB
= banyaknya peserta kelompok bawah yang menjawab soal dengan benar
PA
= Proporsi peserta kelompok atas yang menjawab benar
PB
= Proporsi peserta kelompok bawah yang menjawab benar
Uji daya pembeda juga dilakukan dengan menggunakan software TAP. Arikunto (2012: 232) menjelaskan klasifikasi daya pembeda sebagai berikut: Tabel 3.5 Klasifikasi Daya Pembeda No. 1 2 3 4
Rentang Nilai 0,00 – 0,20 0,21 – 0,40 0,41 – 0,70 0,71 – 1,00
Kategori Jelek Cukup Baik Baik Sekali
Berdasarkan kriteria daya pembeda di atas, peneliti memilih soal yang daya pembedanya memiliki rentang nilai 0,41- 0,70 dengan kategori baik dan soal yang daya pembedanya memiliki rentang nilai 0,71-1,00 dengan kategori baik sekali untuk menyatakan soal tersebut dapat dikatakan membedakan kelompok atas dengan kelompok bawah. 4) Tingkat Kesukaran Arikunto
(2012:
222)
menjelaskan
bahwa
taraf
kesukaran soal yang baik adalah soal yang tidak terlalu mudah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 50
atau tidak terlalu sukar. Untuk menghitung tingkat kesukaran digunakan rumus sebagai berikut: P=
𝐵 𝐽𝑆
Keterangan: P = indeks kesukaran B = banyaknya siswa yang menjawab soal itu dengan betul JS = jumah seluruh siswa peserta tes Uji tingkat kesukaran dilakukan dengan software TAP. Arikunto (2012: 225), secara umum indeks kesukaran diklasifikasikan sebagai berikut: Tabel 3.6 Klasifikasi Tingkat Kesukaran No. 1 2 3
Rentang Nilai 0,00 - 0,30 0,31 - 0,70 0,71 - 1,00
Kategori Sukar Sedang Mudah
5) Pengecoh Arifin (2009: 278) menjelaskan bahwa butir soal yang baik, pengecohnya akan dipilih secara merata oleh peserta didik yang menjawab salah. Dalam melakukan analisis pengecoh digunakan rumus sebagai berikut: 𝑃
IP= (𝑁−𝐵)(𝑁−1) X 100% Keterangan: IP = Indeks Pengecoh P = jumlah peserta didik yang memiliki pengecoh N = jumlah peserta didik yang ikut tes
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 51
B
= jumlah peserta didik yang menjawab benar pada setiap soal
n = jumlah alternatif jawaban (opsi) 1 = bilangan tetap Uji pengecoh dilakukan menggunakan software TAP. Arikunto (2012: 234) menjelaskan bahwa sebuah distraktor dapat dikatakan berfungsi baik jika paling sedikit dipilih oleh 5% peserta tes.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Bab IV berisi uraian hasil penelitian dan pembahasan mengenai pengembangan tes hasil belajar matematika kompetensi dasar melakukan operasi hitung satuan waktu untuk siswa kelas V SD. A. Hasil Penelitian 1. Langkah-langkah Penelitian dan Pengembangan a. Potensi dan Masalah Potensi dalam penelitian ini adalah kemampuan setiap guru dalam
mengembangakan
tes
hasil
belajar
untuk
mengukur
kemampuan siswa setelah mengikuti proses pembelajaran. Peneliti melakukan analisis kebutuhan dengan melakukan wawancara guru kelas V SD N Denggung pada tanggal 4 Agustus 2015. Pertanyaan yang diajukan oleh peneliti sebanyak 11 butir pertanyaan. Hasil wawancara yang diperoleh adalah guru dalam melakukan pengembangan tes hasil belajar terkadang hanya mengambil kumpulan soal yang telah ada seperti soal dari buku pegangan guru, LKS, dan soal ujian akhir semester. Beliau terkadang juga membuat soal sendiri untuk diujikan kepada siswa kelas V. Menurut beliau hal terpenting dalam pembuatan soal adalah kesesuaian pokok bahasan bukan dengan indikator. Beliau juga membuat soal langsung kepada pokok masalah tanpa harus membuat siswa untuk berpikir terlebih dahulu. Beliau juga menuturkan bahwa dalam membuat soal seperti matematika, jarang menggunakan bentuk soal cerita.
52
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 53
Guru dalam mengembangkan tes hasil belajar juga tidak menyusun kisi-kisi tes terlebih dahulu, guru langsung membuat soal dan diujikan kepada siswa. Guru juga tidak melakukan analisis kualitas tes (menghitung tingkat valid dan reliabel) ataupun melakukan analisis butir soal (perhitungan daya pembeda, tingkat kesukaran soal, dan pengecoh) untuk menghasilkan tes yang berkualitas. Menurut beliau, guru hanya mengejar target nilai dan guru tidak seperti mahasiswa yang harus melakukan analisis kualitas tes dan analisis butir soal hal tersebut membutuhkan waktu yang lama. Akan tetapi beliau mengatakan sebenarnya membutuhkan soal yang berkualitas agar soal mampu mengukur kemampuan siswa. b. Pengumpulan Data Peneliti mengumpulkan data dengan melakukan wawancara kepada guru kelas V SD N Denggung. Data yang lain diperoleh dengan menggunakan lembar kuesioner untuk menguji kelayakan dari perangkat tes hasil belajar sebelum diujicobakan. Data juga diperoleh melalui hasil tes yang diberikan kepada siswa kelas V A dan V B SD N Denggung. c. Desain Produk Desain produk tes hasil belajar berupa spesifikasi tes. Spesifikasi tes hasil belajar meliputi dimensi proses kognitif, standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, dan materi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 54
d. Validasi Desain Produk tes hasil belajar yang telah disusun kemudian diberikan kepada ahli matematika, ahli bahasa, ahli evaluasi pembelajaran, dan dua guru kelas V SD. Uji validitas
dengan memberikan lembar
kuesioner penilaian produk tentang aspek matematika, aspek bahasa, dan aspek evaluasi pembelajaran. Penilaian aspek matematika terdiri dari 4 item yaitu (1) kesesuaian setiap butir soal dengan Standar Komptetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD), (2) kesesuaian setiap butir soal dengan indikator, (3) kesesuaian setiap butir soal dengan materi, (4) instruksi soal jelas dan mudah dipahami. Penilaian aspek bahasa terdiri dari 3 item yaitu (1) kalimat pokok dalam setiap butir soal menghindari penggunaan bentuk negatif, (2) penyusunan kalimat soal sudah menggunakan susunan kalimat yang benar dan sesuai dengan EYD, dan (3) kalimat soal menghindari pengulangan kata. Penilaian aspek evaluasi pembelajaran terdiri dari 7 item yaitu (1) soal disajikan secara sistematis, runtut, dan alur logika berpikir sudah sesuai dengan urutan sub materi yang disampaikan, (2) tingkat kesukaran soal sesuai dengan perkembangan siswa, (3) pada setiap soal ada satu jawaban yang benar atau yang paling benar, (4) penyusunan alternatif jawaban berdasarkan urutan besarnya angka dan alphabet, (5) setiap opsi pada pilihan jawaban panjang dan pendeknya jawaban sama atau seragam, (6) pengecoh dalam alternatif jawaban tidak terlalu tampak, (7) pilihan jawaban tidak memungkinkan siswa untuk menebak langsung, (8) waktu yang ditetapkan untuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 55
mengerjakan soal sesuai dengan jumlah soal pilihan ganda. Hasil penilaian ahli dapat dilihat pada tabel 4.1. Tabel 4.1 Hasil Rekapitulasi Penilaian Ahli No. 1 2 3 4 5 e. Revisi Desain
Validator Ahli Matematika Ahli Bahasa Ahli Evaluasi Pembelajaran Guru Kelas V A SD Guru Kelas V B SD
Skor 3,6 3,9 3,6 2,5 2,7
Produk tes hasil belajar yang telah divalidasi oleh ahli selanjutnya direvisi sesuai dengan saran dari para ahli. Berikut adalah tabel saran ahli terhadap perangkat tes hasil belajar. Tabel 4.2 Saran Ahli No. 1 2 3 4 5 6 7
Saran Soal masih menggunakan kalimat tanya. Perhatikan penggunaan huruf kapital. Beberapa soal masih rancu. Alternatif jawaban belum urut. Perhatikan kalimat soal dan struktur kalimatnya Buatlah kalimat yang singkat dan mudah dipahami. Sesuaikan nama pada soal dengan kehidupan sehari-hari jangan nama tokoh kartun. 8 Ada beberapa soal yang tidak ada jawabannya. f. Uji coba Produk Soal tipe A dan soal tipe B diujicobakan pada kelas V A dan V B SD N Denggung. Hasil tes yang diperoleh kemudian dilakukan analisis kualitas butir soal. Analisis kualitas butir soal yaitu menghitung validitas butir soal, reliabilitas, daya pembeda, tingkat kesukaran dan analisis pengecoh menggunakan software TAP.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 56
g. Revisi Produk Setelah dianalisis dan dipilih soal-soal yang memiliki kualitas baik, menunjukkan bahwa dari 50 soal terdapat 23 soal dengan kategori valid dan daya pembeda dengan kategori baik dan sangat baik. 23 soal tersebut kemudian dilakukan revisi pada bagian pengecoh yang tidak berfungsi. 2. Kualitas Tes a. Hasil Uji Validitas Hasil perhitungan validitas untuk soal tipe A dan soal tipe B dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Tabel 4.3 Hasil Uji Validitas Butir Soal Tipe A Nomor Soal 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
Point Biser 0,29 0,20 0,21 0,56 0,40 0,26 0,54 0,65 0,31 -0,28 0,36 0,27 0,39 0,19 0,18 0,35 0,43 0,43 0,12 0,44 0,45 0,35 0,22 0,29
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 57
25 0,36 Tabel 4.4 Hasil Uji Validitas Butir Soal Tipe B Nomor Soal 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 b. Hasil Uji Reliabilitas
Point Biser 0,37 0,38 0,57 0,25 0,33 0,58 0,57 0,57 0,58 0,37 0,74 0,31 0,02 0,53 0,57 0,15 0,01 -0,22 -0,27 0,45 0,51 0,48 0,52 0,66 0,36
Uji reliabilitas menggunakan metode belah dua atau Split-half Method dengan cara membelah atas item genap dan item ganjil atau belahan ganjil genap. Hasil analisis uji reliabilitas pada soal tipe A nilai reliabilitas sebesar 0,876 dan soal tipe B nilai reliabilitas sebesar 0,830.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 58
c. Hasil Uji Daya Pembeda Hasil perhitungan daya pembeda untuk soal tipe A dan soal tipe B dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Tabel 4.5 Hasil Uji Daya Pembeda Soal Tipe A No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
Aitem Aitem 1 Aitem 2 Aitem 3 Aitem 4 Aitem 5 Aitem 6 Aitem 7 Aitem 8 Aitem 9 Aitem 10 Aitem 11 Aitem 12 Aitem 13 Aitem 14 Aitem 15 Aitem 16 Aitem 17 Aitem 18 Aitem 19 Aitem 20 Aitem 21 Aitem 22 Aitem 23 Aitem 24 Aitem 25
Disc Index 0,40 0,03 0,39 0,76 0,50 0,43 0,63 0,88 0,39 -0,14 0,43 0,42 0,29 0,08 0,14 0,26 0,53 0,51 -0,06 0,53 0,43 0,39 0,18 0,38 0,39
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 59
Tabel 4.6 Hasil Uji Daya Pembeda Soal Tipe B No. Aitem 1 Aitem 1 2 Aitem 2 3 Aitem 3 4 Aitem 4 5 Aitem 5 6 Aitem 6 7 Aitem 7 8 Aitem 8 9 Aitem 9 10 Aitem 10 11 Aitem 11 12 Aitem 12 13 Aitem 13 14 Aitem 14 15 Aitem 15 16 Aitem 16 17 Aitem 17 18 Aitem 18 19 Aitem 19 20 Aitem 20 21 Aitem 21 22 Aitem 22 23 Aitem 23 24 Aitem 24 25 Aitem 25 d. Hasil Uji Tingkat Kesukaran
Disc Index 0,63 0,38 0,75 0,13 0,50 0,88 0,63 0,63 0,88 0,25 0,75 0,25 0,00 0,50 0,63 0,13 -0,13 0,38 -0,13 0,63 0,63 0,63 0,63 0,88 0,39
Hasil perhitungan tingkat kesukaran untuk soal tipe A dan soal tipe B dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Tabel 4.7 Hasil Uji Tingkat Kesukaran Soal Tipe A No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Aitem Aitem 1 Aitem 2 Aitem 3 Aitem 4 Aitem 5 Aitem 6 Aitem 7 Aitem 8 Aitem 9 Aitem 10
Item Diff 0,53 0,77 0,70 0,50 0,73 0,47 0,80 0,57 0,80 0,03
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 60
11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
Aitem 11 0,43 Aitem 12 0,47 Aitem 13 0,37 Aitem 14 0,27 Aitem 15 0,77 Aitem 16 0,57 Aitem 17 0,43 Aitem 18 0,60 Aitem 19 0,50 Aitem 20 0,53 Aitem 21 0,30 Aitem 22 0,63 Aitem 23 0,43 Aitem 24 0,83 Aitem 25 0,60 Tabel 4.8 Tingkat Kesukaran Soal Tipe B
No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
Aitem Aitem 1 Aitem 2 Aitem 3 Aitem 4 Aitem 5 Aitem 6 Aitem 7 Aitem 8 Aitem 9 Aitem 10 Aitem 11 Aitem 12 Aitem 13 Aitem 14 Aitem 15 Aitem 16 Aitem 17 Aitem 18 Aitem 19 Aitem 20 Aitem 21 Aitem 22 Aitem 23 Aitem 24 Aitem 25
Item Diff 0,73 0,71 0,60 0,27 0,50 0,53 0,60 0,57 0,37 0,80 0,77 0,33 0,03 0,70 0,67 0,10 0,33 0,20 0,03 0,47 0,47 0,47 0,53 0,57 0,30
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 61
e. Hasil Uji Pengecoh Hasil
perhitungan
pengecoh
yang
dilakukan
dengan
menggunakan software TAP dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Tabel 4.9 Hasil Uji Pengecoh Soal Tipe A No. Butir Soal
Option
Perhitungan Distraktor
1.
A B* C D A* B C D A B* C D A B C* D A* B C D A B C D* A B C D* A B* C D A B C D*
0,133 0,533 0,167 0,167 0,767 0,133 0,067 0,033 0,133 0,700 0,067 0,100 0,133 0,133 0,500 0,233 0,733 0,267 0,000 0,000 0,200 0,167 0,167 0,467 0,033 0,067 0,100 0,800 0,100 0,567 0,033 0,300 0,000 0,167 0,033 0,800
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 62
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
A B C* D A* B C D A B C* D A B* C D A B C* D A B* C D A B C* D A B* C D A B C D* A* B C D A B* C D
0,100 0,733 0,033 0,133 0,433 0,200 0,100 0,267 0,100 0,300 0,467 0,133 0,567 0,367 0,000 0,067 0,633 0,100 0,267 0,000 0,067 0,767 0,167 0,000 0,133 0,233 0,567 0,067 0,033 0,433 0,167 0,367 0,200 0,067 0,133 0,600 0,500 0,067 0,400 0,033 0,100 0,533 0,167 0,200
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 63
21.
A 0,067 B 0,300 C 0,300 D* 0,333 22. A* 0,633 B 0,067 C 0,167 D 0,133 23. A 0,367 B 0,133 C* 0,433 D 0,067 24. A* 0,833 B 0,133 C 0,000 D 0,033 25. A 0,167 B* 0,600 C 0,100 D 0,133 Keterangan: *) Tanda bintang adalah jawaban benar. Tabel 4.10 Hasil Uji Pengecoh Soal Tipe B No. Butir Soal
1.
2.
3.
4.
5.
Option
A B* C D A B C D* A B C* D A B* C D A* B C D
Perhitungan Distraktor
0,033 0,733 0,233 0,000 0,000 0,033 0,267 0,700 0,167 0,000 0,600 0,233 0,033 0,267 0,633 0,067 0,500 0,167 0,100 0,233
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 64
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
A B C* D A B C D* A B C* D A* B C D A B C D* A B* C D A B* C D A B* C D A B C D* A* B C D A B C* D A B C* D
0,233 0,167 0,533 0,067 0,067 0,133 0,200 0,600 0,133 0,100 0,567 0,200 0,367 0,067 0,367 0,200 0,033 0,000 0,167 0,800 0,067 0,767 0,033 0,133 0,133 0,333 0,367 0,167 0,667 0,033 0,100 0,200 0,067 0,167 0,067 0,700 0,667 0,033 0,167 0,133 0,100 0,500 0,100 0,300 0,100 0,167 0,333 0,400
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 65
18.
A 0,067 B 0,733 C 0,000 D* 0,200 19. A* 0,033 B 0,100 C 0,700 D 0,167 20. A 0,367 B 0,133 C* 0,467 D 0,033 21. A 0,367 B 0,167 C* 0,467 D 0,000 22. A* 0,467 B 0,167 C 0,100 D 0,267 23. A* 0,067 B 0,533 C 0,133 D 0,267 24. A 0,167 B 0,067 C 0,200 D* 0,567 25. A 0,233 B 0,167 C 0,300 D* 0,300 Keterangan: *) Tanda bintang adalah jawaban benar. B. Pembahasan 1. Langkah-langkah Penelitian dan Pengembangan a. Potensi dan Masalah Berdasarkan wawancara yang telah dilakukan peneliti dapat disimpulkan bahwa guru membutuhkan perangkat pengembangan tes hasil belajar matematika yang memiliki kualitas baik. Selain memiliki kualitas baik, guru juga membutuhkan perangkat tes yang sesuai
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 66
untuk mengukur kemampuan siswa. Guru juga memerlukan sebuah tes hasil belajar yang membuat siswa tidak langsung menebak soal akan tetapi siswa harus menganalisis soal sebelum mengerjakan. b. Pengumpulan Data Peneliti mengumpulkan data dengan melakukan wawancara kepada salah satu guru kelas V SD N Denggung pada tanggal 4 Agustus 2015. Hasil wawancara dapat dilihat pada lampiran 1 halaman 83. Data yang lain diperoleh dengan memberikan lembar kuesioner kepada ahli untuk menguji kelayakan produk perangkat tes hasil belajar. Para ahli menyatakan bahwa produk perangkat tes hasil belajar layak untuk digunakan akan tetapi perlu direvisi sesuai saran yang diberikan. Hasil penilaian produk oleh ahli dapat dilihat pada pada lampiran 4-8 pada halaman 114-133. Data juga diperoleh melalui hasil tes yang diberikan kepada siswa kelas V A dan V B SD N Denggung. Hasil tes dapat dilihat pada lampiran 9-10 pada halaman 134-147. c. Desain Produk Tes yang dikembangkan oleh peneliti berbentuk tes pilihan ganda karena tes ini dapat digunakan untuk menilai kemampuan peserta didik dalam berbagai jenjang kemampuan kognitif (mulai mengingat sampai mengkreasi) dan akan memberikan jawaban yang lebih obyektif. Pengembangan tes pilihan ganda dengan langkah pertama menyusun kisi-kisi yang merupakan deskripsi mengenai kompetensi atau ruang lingkup dan isi materi yang akan disajikan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 67
Mengembangkan spesifikasi tes meliputi menentukan tujuan tes dengan menentukan cakupan luas yaitu menentukan Kompetensi Dasar (KD) dan membuat cakupan spesifik yaitu membuat indikator. Langkah kedua
adalah menentukan
dimensi
proses
kognitif
berdasarkan taksonomi Bloom revisi yaitu mengingat, memahami, menerapkan, menganalisis, menilai dan mencipta. Peniliti juga menentukan tingkat kesukaran soal yang meliputi kategori mudah untuk dimensi proses kognitif mengingat dan memahami dengan persentase 25%, kategori sedang untuk dimensi proses kognitif menerapkan dan menganalisis dengan persentase 50%, dan kategori sukar untuk dimensi proses kognitif menilai dan mencipta dengan persentase 25%. Penulisan butir soal merupakan langkah dalam menjabarkan indikator menjadi pertanyaan-pertanyaan yang karakteristiknya sesuai dengan perincian standar kompetensi dan kompetensi dasar pada kisi-kisi yang telah dibuat. d. Validasi Desain Hasil dari validasi ahli menunjukkan bahwa tes hasil belajar layak untuk digunakan dengan perbaikan sesuai saran ahli. Berdasarkan tabel 3.3 hal 46 hasil dari penilaian validator dapat dikategorikan seperti pada tabel di bawah ini. Tabel 4.11 Analisis Penilaian Validator No. 1 2 3 4 5
Validator Ahli Matematika Ahli Bahasa Ahli Evaluasi Pembelajaran Guru Kelas V A Guru Kelas V B
Skor 3,6 3,9 3,6 2,5 2,7
Kategori Sangat Baik Sangat Baik Sangat Baik Cukup Baik Cukup Baik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 68
e. Revisi Desain Produk tes hasil belajar yang telah divalidasi oleh ahli selanjutnya direvisi sesuai dengan saran dari para ahli. Berikut adalah tabel revisi ahli terhadap perangkat tes hasil belajar. Tabel 4.12 Revisi Perangkat Tes Hasil Belajar No. Saran 1 Soal masih menggunakan kalimat tanya. 2 Perhatikan penggunaan huruf kapital. 3
Beberapa soal masih rancu.
4
Alternatif jawaban belum urut.
5
Perhatikan kalimat soal dan struktur kalimatnya
6
Buatlah kalimat yang singkat dan mudah dipahami.
7
Sesuaikan nama pada soal dengan kehidupan seharihari jangan nama tokoh kartun. 8 Ada beberapa soal yang tidak ada jawabannya. f. Uji coba Produk
Revisi Soal diubah menggunakan kalimat isian. Membenarkan penggunaan huruf kapital yang masih belum sesuai. Memperbaiki beberapa soal yang masih rancu. Mengurutkan alternatif jawaban yang masih belum urut. Mengubah kalimat soal dengan memperhatikan struktur kalimatnya. Memperbaiki kalimat soal menjadi singkat dan mudah dipahami. Mengubah nama menjadi nama-nama yang sering dikenal di kehidupan seharihari.. Membuat jawaban pada soal yang belum ada jawabannya.
Uji coba soal tes hasil belajar dilakukan pada tanggal 16 Oktober 2015 untuk kelas V B dan kelas V A pada tanggal 21 Oktober 2015. Uji coba melibatkan 30 siswa kelas V A dan 30 siswa kelas V B. Hasil uji coba tes dihitung menggunakan software Tap dan diperoleh data tentang tes yang valid, tingkat reliabilitas seluruh butir
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 69
soal, kategori daya pembeda pada setiap butir soal, tingkat kesukaran butir soal dan keberfungsian pengecoh. g. Revisi Produk Peneliti menggunakan acuan soal yang valid dan daya pembeda yang memiliki kategori baik untuk menemukan soal yang dapat mengukur kemampuan secara tepat. 23 soal yang valid dan daya pembeda dengan kategori baik dan sangat baik kemudian dilakukan perbaikan pada pengecoh jawaban yang tidak berfungsi. Tabel 4.13 menjelaskan perbaikan pengecoh pada soal tipe A dan soal tipe B. Tabel 4.13 Daftar Perbaikan Soal Tipe A dan Soal Tipe B Tipe Soal A
B
Nomor Soal
Pengecoh
5 7 8 17 1 15 20 21
Option C dan D Option A Option C Option A Option A Option B Option D Option D
2. Kualitas Tes Hasil tes yang dikerjakan siswa kemudian dilakukan analisis kualitas tes dan butir soal yang dijelaskan sebagai berikut: a. Analisis Uji Validitas Soal dikatakan valid jika rbis ≥ dari rtabel. Penentuan rtabel dapat dilihat dari jumlah responden, jumlah responden yaitu 30 siswa dengan taraf signifikansi 5% maka ditemukan rtabel 0,361 sehingga soal tersebut dikatakan valid.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 70
Tabel 4.14 Analisis Uji Validitas Soal Tipe A Kategori Valid
Nomor Soal 4, 5, 7, 8, 11, 13, 17, 18, 19, 20, 25 Tidak Valid 1, 2, 3, 6, 9, 10, 12, 14, 15, 16, 21, 22, 23, 24 Tabel 4.15 Analisis Uji Validitas Soal Tipe B Kategori Valid Tidak Valid
Nomor Soal 1, 2, 3, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 14, 15, 20, 21, 22, 23, 24, 25 4, 5, 12, 13, 16, 17, 18, 19
Berdasarkan hal di atas soal yang valid tipe A sebanyak 11 butir soal. Soal tipe A yang tidak valid sebanyak 14 butir soal. Soal tipe B jumlah yang valid sebanyak 17 butir soal. Soal yang tidak valid sebanyak 8 butir soal. Soal yang valid menunjukkan bahwa soal tepat dalam mengukur kemampuan siswa yang sesuai dengan indikator. Butir soal yang tidak valid akan dinyatakan gugur atau butir soal tersebut tidak dipakai karena tidak tepat dalam mengukur kemampuan siswa. b. Analisis Uji Reliabilitas Uji reliabilitas yang digunakan peneliti adalah metode belah dua atau Split-half Method dengan cara membelah item genap dan item ganjil. Untuk mengetahui reliabilitas seluruh tes digunakan rumus Sperman-Brown. Hasil dari analisis uji reliabilitas yang dilakukan peneliti terhadap 30 siswa diperoleh nilai r11= 0,876 untuk soal tipe A dan r11= 0,830 untuk soal tipe B. Berdasarkan tabel 3.4 hal 48 maka kedua tipe soal tersebut reliabel dengan kategori tinggi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 71
Kedua tipe soal tersebut menunjukkan bahwa hasil proses pengukuran yang memiliki ketetapan atau konsistensi. c. Analisis Daya Pembeda Penentuan kategori daya pembeda pada soal tipe A dan soal tipe B dapat dilihat pada tabel 3.5 hal 49. Tabel berikut menjelaskan daya pembeda dari soal tipe A dan soal tipe B. Tabel 4.16 Analisis Daya Pembeda Soal Tipe A Kategori Nomor soal Persentase Jelek 2, 13, 14, 15, 16, 19, 23 32% Cukup 1, 3, 9, 22, 24, 25 24% Baik 5, 6, 7, 11, 12, 17, 18, 20, 21 36% Baik Sekali 4, 8 8% Tabel 4.17 Analisis Daya Pembeda Soal Tipe B Kategori Nomor soal Persentase Jelek 4, 13, 16, 17, 19 20% Cukup 2, 10, 12, 18, 25 20% Baik 1, 5, 7, 8, 14, 20, 21, 22, 23 36% Baik Sekali 3, 6, 9, 11, 15, 24 24% Soal tipe A dan soal tipe B dengan kategori jelek dan cukup, memiliki indeks diskriminasi yang rendah dan terdapat 4 butir soal dengan indeks diskriminasi negatif pada kategori jelek. Soal tersebut dinyatakan gugur karena tidak mampu membedakan kemampuan kelompok atas dengan kemampuan kelompok bawah. Soal tipe A dan soal tipe B dengan kategori baik dan baik sekali merupakan soal yang tidak dinyatakan gugur. Soal dengan kategori baik dan sangat baik tersebut dapat membedakan siswa kelompok atas (pandai) dengan kelompok bawah (bodoh) dalam suatu kelas.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 72
d. Analisis Tingkat Kesukaran Analisis tingkat kesukaran dilakukan untuk mengetahui soal yang memiliki kategori mudah, sedang, dan sukar. Penentuan kategori tingkat kesukaran dapat dilihat pada 3.6 hal 50. Tabel 4.18 Analisis Tingkat Kesukaran Soal Tipe A Kategori Sukar Sedang
Nomor Soal Persentase 10, 14, 21 12% 1, 3, 4, 6, 11, 12, 13, 16, 60% 17, 18, 19, 20, 22, 23, 25 Mudah 2, 5, 7, 8, 9, 15, 24 28% Tabel 4.19 Analisis Tingkat Kesukaran Soal Tipe B Kategori Sukar Sedang Mudah
Nomor Soal 4, 13, 16, 18, 19, 25 3, 5, 6, 7, 8, 9, 12, 14, 15, 17, 20, 21, 22, 23, 24 1, 2, 10, 11
Persentase 24% 60% 16%
Analisis tingkat kesukaran pada soal tipe A diperoleh 7 soal (28%) termasuk kategori mudah, 15 soal (60%) termasuk kategori sedang dan 3 soal (12%) termasuk kategori sukar. Soal tipe B diperoleh hasil 4 soal (16%) kategori mudah, 15 soal (60%) kategori sedang dan 6 soal (24%) kategori sukar. Hasil perhitungan tingkat kesukaran yang telah dilakukan oleh peneliti menunjukkan bahwa soal kurang memiliki keseimbangan antara soal yang mudah, sedang, dan sukar. e. Analisis Pengecoh Analisis pengecoh dilakukan untuk mengetahui berfungsi atau tidaknya sebuah pengecoh. Arikunto (2012: 234) menjelaskan bahwa sebuah pengecoh (distractor) dapat dikatakan berfungsi jika paling sedikit dipilih oleh 5% peserta tes.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 73
Tabel 4.20 Analisis Pengecoh Soal Tipe A Nomor Soal 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
a # * # # * # ## # ## # * # # # # # ## # * # # * # * #
Option b c * # # # * # # * # ## # # # # * ## # ## * ## # # # * * ## # * * # # * * # # # # # * # # # # # # * # ## * #
d # ## # # ## * * # * # # # # ## ## # # * ## # * # # ## #
Keterangan: * : Jawaban benar #: Pengecoh berfungsi ##: Pengecoh tidak berfungsi Tabel 4.21 Analisis Pengecoh Soal Tipe B Nomor Soal 1 2 3 4 5 6
a ## ## # ## * #
Option b c * # ## # * # * # # # # *
D ## * # # # #
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 74
7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
# # * ## # # # # * # # # * # # * * # #
# # # ## * * * # ## # # # # # # # # # #
# * # # # # # # # * * ## # * * # # # #
* # # * # # # * # # # * # ## ## # # * *
Keterangan: *: Jawaban benar #: Pengecoh berfungsi ##: Pengecoh tidak berfungsi Hasil analisis pengecoh yang dilakukan menunjukkan bahwa ada soal dengan pengecoh yang tidak berfungsi. Pengecoh yang tidak berfungsi menunjukkan bahwa pengecoh dipilih kurang dari 5% pengikut tes atau dipilih oleh kurang dari 2 siswa. Pengecoh yang tidak berfungsi pada soal tipe A yaitu soal nomor 2 option D, soal nomor 5 option C dan D, soal nomor 7 option A, soal nomor 8 option C, soal nomor 9 option A dan option D, soal nomor 10 option C, soal nomor 13 option C, soal nomor 14 dan 15 option D, soal nomor 17 option A, soal nomor 19 option D dan soal nomor 24 option C dan option D. Soal tipe B pengecoh yang tidak berfungsi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 75
terdapat pada soal nomor 1 option A dan option D, soal nomor 2 option A dan option B, soal nomor 4 option A, soal nomor 10 option A dan option B, soal nomor 15 option B, soal nomor 18 option C dan soal nomor 20 option D.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB V KESIMPULAN, KETERBATASAN PENGEMBANGAN, DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dalam penelitian ini dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Pengembangan tes hasil belajar matematika kompetensi dasar melakukan operasi hitung satuan waktu untuk siswa kelas V Sekolah Dasar menggunakan 7 langkah yaitu: (a) potensi dan masalah, (b) pengumpulan data, (c) desain produk, (d) validasi desain, (e) revisi desain, (f) uji coba produk, (g) revisi produk. 2. Kualitas tes hasil belajar matematika kompetensi dasar melakukan operasi hitung satuan waktu untuk siswa kelas V Sekolah Dasar menunjukkan bahwa dari 50 butir soal diperoleh 23 butir soal dengan kategori soal yang valid yaitu nilai rbis ≥ rtabel dan daya pembeda yang memiliki rentang nilai 0,41- 0,70 dengan kategori baik serta soal yang daya pembedanya memiliki rentang nilai 0,71-1,00 dengan kategori baik sekali. B. Keterbatasan Pengembangan Keterbatasan pengembangan dalam produk tes hasil belajar ini meliputi yaitu: 1.
Tes hasil belajar dengan soal yang valid, daya pembeda dengan kategori baik dan sangat baik, dan sudah melakukan revisi pada pengecoh yang tidak berfungsi, tidak diujicobakan kembali kepada siswa kelas V Sekolah Dasar.
76
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 77
2.
Proporsi tingkat kesukaran tidak memiliki keseimbangan antara soal yang mudah, sedang, dan sukar.
C. Saran Saran untuk peneliti selanjutnya yang akan mengembangkan produk pengembangan tes hasil belajar matematika kompetensi dasar melakukan operasi hitung satuan waktu untuk kelas V Sekolah Dasar sebagai berikut: 1. Tes hasil belajar dengan soal yang valid, daya pembeda dengan kategori baik dan sangat baik, dan sudah melakukan revisi pada pengecoh yang tidak berfungsi, diujicobakan kembali kepada siswa kelas V Sekolah Dasar. 2. Proporsi tingkat kesukaran dibuat seimbang antara soal yang mudah, sedang, dan sukar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR REFERENSI Anderson, Lorin W & Kratwohl, David R. (2010). Kerangka Landasan untuk Pembelajaran, Pengajaran, dan Asesmen. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Arifin, Zainal. (2009). Evaluasi Pembelajaran. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Arikunto, Suharsimi. (2012). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. Azwar, Saifuddin. (2012). Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Basuki, Ismet & Hariyanto. (2014). Asesmen Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Duskri, M; Kumaidi; dan Suryanto. (2014). Pengembangan Tes Diagnostik Kesulitan Belajar Matematika di SD. Jurnal Penelitian dan Evaluasi. Tahun 18, Nomor1. Diunduh pada tanggal 8 Januari 2016, dari http://www.ejurnal.com/2014/12/pengembangan-tes-diagnostik-kesulitan.html edukasi.kompas.com/read/2014/12/01/13455441/anies.baswedan.sebut.pendidika n.indonesia.gawat.darurat. Diunduh pada tanggal 12 januari 2016 Endrayanto, Sherman Y.S & Harumurti, Wahyu Y. (2014). Penilaian Belajar Siswa di Sekolah. Yogyakarta: PT Kanisius. Jamaris, Martini. (2014). Kesulitan Belajar: Perspektif, Asesmen, dan Penanggulangannya Bagi Anak Usia Dini dan Usia Sekolah. Bogor: Graha Indonesia. Jihad, Asep & Haris, Abdul. (2008). Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Multi Persindo. Kunandar. (2013). Penilaian Autentik: Penilaian Hasil Belajar Peserta didik Berdasarkan Kurikulum 2013. Jakarta: PT Raja Garfindo Persada. Kusaeri. (2014). Acuan dan Teknik Penilaian Proses Hasil Belajar dalam Kurikulum 2013. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media. Kusaeri & Suprananto. (2012). Pengukuran dan Penilaian Pendidikan. Yogyakarta: Graha Ilmu. Majid, Abdul. (2014). Penilaian Autentik Proses dan Hasil Belajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Mardapi, Djemari. (2008). Teknik Penyusunan Instrumen Tes dan Non Tes. Yogyakarta: Mitra Cendikia Press. Masidjo. (1995). Penilaian Pencapaian Sekolah.Yogyakarta: Kanisius.
78
Hasil
Belajar
Siswa
di
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 79
Mulyadi. (2008). Diagnosis Kesulitan Belajar dan Bimbingan Terhadap Kesulitan Belajar Khusus. Yogyakarta: Nuha Litera. Mulyasa, E. (2007). Kurikulum Tingkat Satuan Pemdidikan. Bandung: Rosdakarya. Muschla, Judith A & Gary Robert Muschla. (2009). Pedoman Praktis TugasTugas Matematika dengan Aplikasi Kehidupan Nyata Sehari-hari untuk SD. Jakarta: PT Indeks. Purwanto. (2008). Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Purwanto, Ngalim. M. (2009). Prinsip-Prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran. Bandung: PT Rosdakarya. Pusporini, Widowati. (2009). Pengembangan Tes Kompetensi Calistung Siswa kelas 3 Sekolah Dasar Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Tesis. Yogyakarta: Program Studi Penelitian dan Evaluasi Pendidikan Pasca Sarjana Universitas Yogyakarta. Runtukahu, T. J & Selpius, Kandou. (2014). Pembelajaran Matematika Dasar Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Yogyakarta: Arr-Ruzz Media. Setiani, Fatimah. (2011). Pengembangan Asesmen Alternatif dalam Pembelajaran Matematika dengan Pendekatan Realistik di Sekolah Dasar. Jurnal Penelitian dan Evaluasi. Tahun 2015, Nomor 2. Setyosari, Punaji. (2013). Metode Penelitian Pendidikan dan Pengembangan. Jakarta: Kencana. Sudarma, Momon. (2013). Profesi Guru: Dipuji, Dikritisi, dan Dicaci. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada Sudijono, Anas. (2006). Rajagrafindo Persada.
Pengantar
Evaluasi
Pendidikan.
Jakarta:
PT
Sudjana, Nana. (2010). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta Sukardi. (2008). Evaluasi Pendidikan Prinsip dan Operasionalnya. Jakarta: Bumi Aksara. . (2014). Evaluasi Program Pendidikan dan Kepelatihan. Jakarta: Bumi Aksara.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 80
Surapranta, Sumarna. (2009). Analisis, Validitas, Reliabilitas dan Hasil Interpretasi Hasil Tes:Implementasi Kurikulum 2004. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Susilo, Muhammad Joko. (2007). Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Suwarto. (2013). Pengembangan Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Tes
Diagnostik
dalam
Pembelajaran.
Suwandi, S. (2010). Model Assesmen dalam Pembelajaran. Surakarta: Yuma Pustaka. Trianto. (2010). Model Pembelajaran Terpadu : Konsep, Strategi, dan Implementasinya dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta: PT Bumi Aksara. . (2010). Pengantar Penelitian Pendidikan bagi Pengembangan Profesi Pendidikan dan Tenaga Kependidikan. Jakarta: Kencana. Uno, Hamzah B & Koni, Satria. (2012). Assessment Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara. Widoyoko, Eko.P. (2009). Evaluasi Program Pembelajaran: Panduan Praktis Bagi Pendidik dan Calon Pendidik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Yamin, M. (2003). Strategi Pembelajaran Berbasis Kompetensi. Cipayung: Gaung Persada Press.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN
81
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 82
Lampiran 1. Surat Izin Melakukan Penelitian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 83
Lampiran 2. Pedoman Wawancara
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 84
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 85
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 86
Lampiran 3. Spesifikasi Tes Judgement Ahli Kecocokan Indikator dengan Butir Soal
Mata Pelajaran
: Matematika
Materi
: Operasi hitung satuan waktu
Semester
: II (dua)/ genap
Bentuk soal
: Pilihan ganda
Kelas
: V (lima) SD
Waktu mengerjakan
: 2 x 35 menit
Dimensi Proses Kognitif Bloom Tingkat
Mengingat
Memahami
Menerapkan
Menganalisis
Menilai
Mencipta
-
-
-
-
-
-
kesulitan Rendah
25 %
Sedang
-
-
Tinggi
-
-
50 % -
-
25 %
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 87
Standar Kompetensi : 2. Menggunakan pengukuran waktu, sudut, jarak dan kecepatan dalam pemecahan masalah Kompetensi Dasar
: 2.2 Melakukan operasi hitung satuan waktu
Kompetensi
Indikator
Materi
Dasar 2.2 Melakukan 2.2.1 operasi
Soal
yang diukur Mengenali satuan
Mengenal
waktu dalam
satuan
hitung
kehidupan sehari-
waktu
satuan
hari
waktu
Aspek berpikir
Mengingat
1
1. Jika 1 jam sama dengan 60 menit, maka 1 2 jam sama dengan … menit. a. 60
c. 120
b. 90
d. 180
Jawaban: B Estimasi kesulitan: mudah 2. Jika dalam 1 minggu ada 7 hari, maka dalam 2 minggu ada … hari. a. 10
c. 16
b. 14
d. 28
Jawaban: B Estimasi kesulitan: mudah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 88
2.2.2
Mengidentifikasi
Mengingat
3. Ani mengerjakan tugas dari ibu guru selama 20
satuan waktu di
menit. Berarti Ani mengerjakan soal tersebut
lingkungan
selama …
sekolah
a. 12 detik
c. 120 detik
b. 60 detik
d. 1200 detik
Jawaban: D Estimasi kesulitan: mudah 4. Beni
mendapat
tugas
dari
guru
untuk
menyelesaikan gambarnya selama 7 hari. Berarti
Beni
harus
mengerjakan
menggambarnya selama … a. 1 minggu 1
b. 1 2 minggu
c. 2 minggu d. 3 minggu
Jawaban: A Estimasi kesulitan: mudah
tugas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 89
2.2.3
Menafsirkan
Memahami
Perhatikan tabel di bawah ini!
satuan waktu
Nama
Umur
dalam kehidupan
Eni
5 tahun
sehari-hari
Dian
10 tahun
Ani
1 dasawarsa
Intan
3 windu
5. Dari ke-empat anak tersebut, anak yang paling muda adalah … a. Ani
c. Eni
b. Dian
d. Intan
Jawaban: C Estimasi kesulitan: mudah 6. Diantara empat anak tersebut, anak yang mempunyai umur sama adalah … a. Ani dan Eni
c. Intan dan Dian
b. Dian dan Ani
d. Intan dan Eni
Jawaban: B
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 90
Estimasi kesulitan: mudah 7. Tabel di bawah ini menjelaskan lama belajar siswa SD N Suka Maju ketika di rumah. Nama
Waktu
Citra
18.30 - 20.10
Ana
19.45 - 20.10
Bima
18.00 - 19.30
Santi
19.00 - 20.00
Siswa yang paling lama belajar ketika di rumah adalah … a. Ana
c. Citra
b. Bima
d. Santi
Jawaban: C Estimasi kesulitan: mudah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 91
8. Tabel di bawah ini menjelaskan lama belajar siswa SD N Suka Maju ketika di rumah. Nama
Waktu
Citra
18.30 - 20.10
Ana
19.45 - 20.10
Bima
18.00 - 19.30
Santi
19.00 - 20.00
Siswa yang paling sebentar waktu belajarnya ketika di rumah adalah … a. Ana
c. Citra
b. Bima
d. Santi
Jawaban: A Estimasi kesulitan: mudah 2.2.4 Menguraikan
Memahami
9. 3745 detik = … jam + … menit + … detik
satuan waktu dalam
a. 1 jam + 2 menit + 25 detik
kehidupan sehari-
b. 1 jam + 25 menit + 2 detik
hari
c. 3 jam + 2 menit + 25 detik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 92
d. 3 jam + 25 menit + 2 detik Jawaban: A Estimasi kesulitan: mudah 10. 1 dasarwasa = … windu dan … tahun a. 1 windu dan 2 tahun c. 1 abad dan 9 tahun b. 1 windu dan 9 tahun d. 1 abad dan 9 windu Jawaban: A Estimasi kesulitan: mudah 11. Nia sekarang berusia 76 bulan. Jika diuraikan, usia Nia sekarang adalah … a. 5 tahun dan 2 bulan
c. 6 tahun dan 4
bulan b. 5 tahun dan 7 bulan
d. 6 tahun dan 6
bulan Jawaban: C Estmasi kesulitan: mudah 12. Ayah Dita setiap hari bekerja selama 870 menit. Jika diuraikan, waktu yang dibutuhkan ayah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 93
Dita untuk bekerja adalah … a. 13 jam 25 menit b. 13 jam 30 menit c. 14 jam 25 menit d. 14 jam 30 menit Jawaban: D Estimasi kesulitan: mudah 2.2.5 Menggunakan
Penjumlaha
Mengaplikasikan 13. Beni mengerjakan soal selama 1 jam. Guru memberikan tambahan waktu 6 menit. Waktu
operasi
n dan
penjumlahan dan
penguranga
yang dibutuhkan Beni untuk mengerjakan soal
pengurangan dalam
n dalam
adalah …
menghitung satuan
menghitung
a. 1800 detik
c. 3600 detik
waktu
satuan
b. 3240 detik
d. 3960 detik
waktu
Jawaban: D Estimasi kesulitan: sedang 14. Yoga membutuhkan waktu 2 jam untuk sampai ke rumah neneknya. Yoga sudah menempuh perjalanan selama 1 jam. Berapa detik lagi waktu yang ditempuh oleh Yoga?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 94
a. 1800 detik
c. 3600 detik
b. 3000 detik
d. 7200 detik
Jawaban: C Estimasi kesulitan: sedang 15. Data sebuah candi berusia 3 abad, setelah dilakukan penelitian usia candi sebenarnya berkurang 1 dasarwasa. Berapa usia candi sebenarnya? a. 99 tahun
c. 190 tahun
b. 100 tahun
d. 290 tahun
Jawaban: D Estimasi kesulitan: sedang 16. Sebuah bangunan berusia 1 windu. 2 tahun yang lalu, usia bangunan tersebut adalah … tahun a. 5
c. 7
b. 6
d. 8
Jawaban: B Estimasi kesulitan: sedang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 95
17. Bela membutuhkan waktu 15 menit untuk mandi. Sekarang Bela sudah mandi selama 12 menit. Berapa detik sisa waktu yang dibutuhkan Bela untuk mandi? a. 100 detik
c. 160 detik
b. 120 detik
d. 180 detik
Jawaban: D Estimasi kesulitan: sedang 2.2.6 Menerapkan operasi hitung satuan waktu
Mengaplikasikan 18. Sebuah bangunan kuno telah berusia 2 abad 2 windu lebih 5 tahun. Usia bangunan kuno tersebut … tahun. a. 220
c. 225
b. 221
d. 226
Jawaban: B Estimasi kesulitan: sedang 19. Beni berangkat ke sekolah pada pukul 06.30. Beni sampai di sekolah pukul 06.45. Berapa menit waktu yang dibutuhkan Beni? a.
10 menit
c. 20 menit
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 96
b.
15 menit
d. 30 menit
Jawaban: B Estimasi kesulitan: sedang 20. Lala pindah rumah ke Yogyakarta pada usia 8 tahun. Jika Lala lahir pada tahun 2004, pada tahun berapa Lala pindah ke Yogyakarta? a. 2002
c. 2011
b. 2006
d. 2012
Jawaban: D Estimasi kesulitan: sedang 21. Sebuah
pabrik
sudah
berdiri
selama
8
dasawarsa. Pada tahun 2015 pabrik tersebut ditutup. Pada tahun berapakah pabrik tersebut berdiri? a. 1935
c. 1956
b. 1951
d. 1975
Jawaban: A Estimasi kesulitan: sedang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 97
22. Tika pulang ke sekolah pada pukul 12.00. Tika sampai di rumah pukul 12.20. Berapa detik waktu yang dibutuhkan Tika? a. 1000 detik
c. 1300 detik
b. 1200 detik
d. 1400 detik
Jawaban: B Estimasi kesulitan: sedang 2.2.7 Memodifikasi operasi hitung satuan waktu
Mengaplikasikan 23. Sebuah bangunan besar dikerjakan oleh 4.000 orang pekerja dalam waktu 20 tahun. Rata-rata pekerja hanya hidup hingga usia 60 tahun. Berapa bagian hidup seorang pekerja yang dihabiskan untuk membangun bangunan besar tersebut? a. b.
20 40 20 60
40
tahum
c. 20 tahun
tahun
d. 20 tahun
Jawaban: B Estimasi kesulitan: sedang
60
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 98
24. Ani pergi ke kebun binatang pada pukul 08.45. 1
14 jam kemudian Ahmad menyusul Ani ke kebun binatang. Ahmad pergi ke kebun binatang pada pukul... a. 09.00
c. 10.00
b. 09.45
d. 10.45
Jawaban:C Estimasi kesulitan: sedang 1
25. 12 jam yang lalu Ani melihat jam dinding dan menunjukkan pukul 07.15.
1 4
jam yang akan
datang jam dinding menunjukkan pukul … a. 08.00
c. 10.00
b. 09.00
d. 10.15
Jawaban: C Estimasi kesulitan: sedang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 99
1
1
26. 12 jam yang lalu pukul 08.00. 14 jam yang akan datang pukul … a. 09.15
c. 10.15
b. 10.00
d. 10.45
Jawaban: D Estimasi kesulitan: sedang 27. Pada pukul 15.30 Boni pergi ke rumah 1
pamannya.2 jam kemudian Boni sampai ke rumah pamannya. Pukul berapa Boni sampai di rumah pamannya? a. 15.00
c. 16.15
b. 16.00
d. 16.30
Jawaban: B Estimasi kesulitan: sedang 2.2.8 Menganalisis soal
Menganalisis
28. Sebuah pabrik mampu menghasilkan baju
cerita operasi
sebanyak 100 potong dalam waktu 1 hari.
hitung satuan waktu
Banyaknya baju yang dihasilkan selama 2 bulan
dalam kehidupan
… potong.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 100
sehari-hari
a. 2000
c. 5000
b. 3000
d. 6000
Jawaban: D Estimasi kesulitan: sedang 29. Sebuah pabrik sepatu mampu menghasilkan 25 pasang
sepatu
dalam
waktu
satu
hari.
Banyaknya sepatu yang dihasilkan dalam 1 minggu adalah … a. 150 pasang
c. 185 pasang
b. 175 pasang
d. 190 pasang
Jawaban: B Estimasi kesulitan: sedang 30. Sebuah truk kontainer berangkat dari kota Malang pada tanggal 12 Juni 2015 pada pukul 14.00. Truk kontainer sampai di kota Banten pada tanggal 16 Juni 2015 pada pukul 14.30. Waktu yang dibutuhkan truk kontainer dari kota Malang ke Banten adalah … a. 96 jam 5 menit
c. 96 jam 30 menit
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 101
b. 96 jam 10 menit
d. 96 jam 20 menit
Jawaban: C Estimasi kesulitan: sedang 31. Sebuah kapal pesiar melakukan perjalanan dari Indonesia ke Eropa. Kapal pesiar berangkat dari Indonesia pada tanggal 18 Mei 2013. Kapal pesiar tersebut sampai di Eropa pada tanggal 20 Desember 2013. Waktu yang dibutuhkan kapal pesiar untuk sampai ke Eropa adalah … a. 200 hari
c. 212 hari
b. 210 hari
d. 211 hari
Jawaban: C Estimasi kesulitan: sedang 32. Andi mulai mengerjakan soal pada pukul 08.00 dan selesai pada pukul 10.30. Waktu yang Andi dibutuhkan untuk mengerjakan soal adalah … a. 6000 detik
c. 8000 detik
b. 7000 detik
d. 9000 detik
Jawaban: D
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 102
Estimasi kesulitan: sedang 33. Sebuah bus berangkat dari kota Yogyakarta pukul 06.00. Bus tiba di Wates pukul 07.00. Setelah berhenti selama 15 menit di Wates, bus melanjutkan perjalanan menuju Purworejo. Sampai Purworejo pada pukul 08.15. Total waktu yang diperlukan bus … menit. a. 120
c. 140
b. 135
d. 145
Jawaban: B Estimasi kesulitan: sedang 34. Suatu bangunan mulai dikerjakan pada tanggal 3 Januari 2014. Tanggal 5 Februari 2014 bangunan selesai dikerjakan. Waktu yang dibutuhkan adalah … a. 30 hari
c. 32 hari
b. 31 hari
d. 33 hari
Jawaban: C Estimasi kesulitan: sedang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 103
2.2.9
Membandingkan
Menganalisis
35. Ani dan Beni merupakan kakak beradik.Ani
operasi hitung
berangkat ke sekolah menggunakan sepeda
satuan waktu
sedangkan Beni jalan kaki. Mereka sama-sama
dalam kehidupan
berangkat pukul 06.00. Ani sampai di sekolah
sehari-hari
pukul 06.20 dan Beni pukul 06.45. Selisih waktu Ani dan Beni untuk sampai ke sekolah adalah … a. 5 menit
c. 20 menit
b. 10 menit
d. 25 menit
Jawaban: D Estimasi kesulitan: sedang 36. Septi bermain sepeda dengan Reni. Mereka berlomba mengelilingi lapangan dua kali. Septi mengelilingi lapangan selama 5 menit 10 detik. Reni mengelilingi lapangan selama 4 menit 20 detik. Selisih waktu tempuh Septi dan Reni adalah … a. 20 detik
c. 40 detik
b. 30 detik
d. 50 detik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 104
Jawaban: D Estimasi kesulitan: sedang 37. Andi dan Dea adalah sahabat karib. Usia Andi lebih muda dua tahun daripada Dea. Dua tahun yang lalu usia Dea 8 tahun. Usia Andi sekarang adalah … a. 2 tahun
c. 6 tahun
b. 4 tahun
d. 8 tahun
Jawaban: D Estimasi kesulitan: sedang 38. Jarwo dan Adit adalah kakak beradik. Usia Jarwo lebih tua 1 windu daripada Adit. Sekarang umur Adit adalah 8 tahun. Usia Jarwo dua tahun yang lalu adalah … a. 14 tahun
c. 16 tahun
b. 15 tahun
d. 17 tahun
Jawaban: A Estimasi kesulitan: sedang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 105
39. 1 jam = 35 detik + 25 menit
(1)
langkah-langkah
1 jam = 30 menit + 30 menit
(2)
untuk menentukan
1 jam = 45 menit + 900 detik
(3)
operasi hitung
1 jam = 80 menit – 20 detik
(4)
satuan waktu
Langkah
2.2.10 Menemukan
Mengevaluasi
penyelesaian
yang
benar
dari
penjabaran operasi hitung satuan waktu di atas adalah … a. (1) dan (2)
c. (2) dan (3)
b. (1) dan (4)
d. (3) dan (4)
Jawaban: C Estimasi kesulitan: sukar 40. 1 dasawarsa = 1 windu + 2 tahun
(1)
1 abad
= 8 windu + 30 abad + 6 tahun (2)
3 windu
= 2 dasawarsa + 4 tahun
(3)
2 windu
= 2 dasawarsa + 6 tahun
(4)
Langkah
penyelesaian
yang
benar
dari
penjabaran operasi hitung satuan waktu di atas adalah … a. (1) dan (2)
c. (1) dan (4)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 106
b. (1) dan (3)
d. (2) dan (4)
Jawaban: B Estimasi kesuliatan: sukar 2.2.11 Membuktikan
Soal cerita
Mengevaluasi
41. Perhatikan pernyataan di bawah ini!
penyataan yang
operasi
benar dari sebuah
hitung
umur Putri. Jika umur Andi 11 tahun, maka
soal cerita operasi
satuan
umur Putri 6 tahun.
hitung satuan
waktu
waktu
(1) Umur Andi 5 tahun lebih muda daripada
(2) Umur Sandi 4 tahun lebih tua daripada umur Rita. Jika umur Sandi 9 tahun, maka umur Rita 5 tahun. (3) Ani berangkat ke tempat bimbingan belajar pukul 13.30 dengan naik sepeda. Pada pukul 14.00 Ani sampai di tempat bimbingan belajar. Waktu tempuh Ani adalah 30 menit. (4) Sebuah truk berangkat dari kota Gunung kidul pukul 06.00. Truk tiba di kota Sleman pada pukul 07.30. Waktu yang ditempuh truk tersebut adalah 2 jam.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 107
Dari pernyataan di atas, manakah pernyataan yang benar? a. (1) dan (2)
c. (2) dan (3)
b.
d. (2) dan (4)
(1) dan (3)
Jawaban: C Estimasi kesulitan: sukar 42. Perhatikan pernyataan di bawah ini! (1) Paman Rafi akan mengadakan syukuran. Acara dimulai pada pukul 10.00. Waktu tempuh yang dibutuhkan Rafi sampai ke rumah pamnnya 45 menit. Supaya tidak terlambat, Rafi berangkat dari rumah pukul 9.15. (2) Setiap hari ayah bekerja di kantor selama 7 jam. Jam kerja dimulai pada pukul 07.30. Ayah pulang dari kantor pukul 15.30 (3) Pukul 19.20 Tina menonton televisi. Tina selesai menonton televise pada pukul 20.15. Lama Tina menonton televisi adalah 1 jam 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 108
menit. (4) Pada pukul 10.30 bel istirahat berbunyi. 15 menit kemudian bel masuk berbunyi dan pelajaran dilanjutkan. Dua jam berikutnya bel pulang berbunyi. Waktu bel pulang adalah pukul 12.30. Dari pernyataan di atas manakah pernyataan yang benar? a. (1) dan (2)
c. (2) dan (3)
b. (1) dan (3)
d. (2) dan (4)
Jawaban: B Estimasi kesulitan: sukar 2.2.12 Merumuskan soal
Soal cerita
Mencipta
43. Durasi maksimal dari gerhana matahari adalah 7
cerita operasi
hitung
menit 31 detik. Jika gerhana tersebut dimulai
hitung waktu
satuan
pada pukul 3.34 sore dan Adi keluar pada pukul
waktu
15.40. Adi dapat melihat gerhana selama … a. 2 menit 2 detik
c. 1 menit 31 detik
b. 2 menit 1 detik
d. 1 menit 20 detik
Jawaban: C
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 109
Estimasi kesulitan: sukar 44. Durasi maksimal untuk mengerjakan soal ujian adalah 1 jam 30 menit. Ujian dimulai pada pukul 1.30 siang, dan Toni baru mengerjakan pada pukul 13.45. Waktu yang tersisa untuk Toni mengerjakan tugas adalah … a. 75 menit
c. 90 menit
b. 80 menit
d. 65 menit
Jawaban: A Estimasi kesulitan: sukar 45. Ibu Mita dan Ibu Desi sedang membicarakan usia anak mereka. Apabila dijumlahkan hasil usia anak mereka adalah 12. Hasil kali usia anak-anak mereka adalah 36 tahun. Usia masing-masing anak mereka adalah … a. 4 tahun dan 8 tahun
c. 8 tahun dan 4
tahun b. 6 tahun dan 6 tahun tahun
d. 10 tahun dan 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 110
Jawaban: B Estimasi kesulitan: sukar 46. Dian dan Dika sedang membicarakan dua usia toko. Apabila dijumlahkan hasil usia dua toko adalah 2 windu. Hasil kali usia dua toko adalah 60 tahun. Usia masing-masing toko tersebut adalah … a. 8 tahun dan 8 tahun
c. 10 tahun dan 6
tahun b. 10 tahun dan 5 tahun
d. 12 tahun dan 5
tahun Jawaban: C Estimasi kesulitan: sukar 2.2.13 Menemukan pola
Pola pada
Mencipta
47. Perhatikan tabel di bawah ini!
pada operasi
operasi
1 tahun yang
Sekarang
1 windu
hitung satuan
hitung
lalu tahun
tahun
yang akan
waktu
satuan waktu
datang tahun 2014
(i)
(ii)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 111
Jawaban untuk melengkapi bagian (i) dan (ii) adalah … a. 2013 dan 2022
c. 2015 dan 2022
b. 2013 dan 2023
d. 2015 dan 2023
Jawaban: D Estimasi kesulitan: sukar 48. Perhatikan tabel di bawah ini! 1 tahun yang
Sekarang
1 windu
lalu tahun
tahun
yang akan datang tahun
(i)
2015
(ii)
Jawaban untuk melengkapi bagian (i) dan (ii) adalah … a. 2014 dan 2023
c. 2023 dan 2015
b. 2014 dan 2025
d. 2025 dan 2014
Jawaban: B Estimasi kesulitan: sukar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 112
49. Perhatikan tabel di bawah ini! 1
14 jam yang lalu pukul
Sekarang pukul
06.15
(i)
3
14 jam lagi pukul (ii)
Jawaban untuk melengkapi bagian (i) dan (ii) adalah … a. 07.00 dan 09.15
c. 07.30 dan 09.00
b. 07.15 dan 09.00
d. 07.30 dan 09.15
Jawaban: D Estimasi kesulitan: sukar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 113
50. Perhatikan tabel di bawah ini! 1
14 jam yang lalu pukul (i)
Sekarang pukul 09.25
3
14 jam lagi pukul (ii)
Jawaban untuk melengkapi bagian (i) dan (ii) adalah … a. 08.00 dan 11.00
c. 11.00 dan 08.00
b. 08.10 dan 11.10
d. 11.10 dan 08.10
Jawaban: B Estimasi kesulitan: sukar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 114
Lampiran
4.
Hasil
Validasi
Ahli
Matematika
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 115
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 116
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 117
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 118
Lampiran 5. Hasil Validasi Ahli Bahasa Indonesia
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 119
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 120
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 121
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 122
Lampiran
6.
Hasil
Validasi
Ahli
Evaluasi
Pembelajaran
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 123
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 124
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 125
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 126
Lampiran 7. Hasil Validasi Guru Kelas V A SD N Denggung
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 127
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 128
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 129
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 130
Lampiran 8. Hasil Validasi Guru Kelas V B SD N Denggung
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 131
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 132
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 133
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 134
Lampiran 9. Soal Tipe A
A
TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA KOMPETENSI DASAR MELAKUKAN OPERASI HITUNG SATUAN WAKTU UNTUK KELAS V SEKOLAH DASAR
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 135
Petunjuk Umum 1. Sebelum mengerjakan soal, peserta berdoa terlebih dahulu. 2. Tulis identitas peserta (nama, nomor induk, asal sekolah dan tipe soal) secara lengkap pada lembar jawaban menggunakan pulpen. 3. Peserta memberi jawaban benar dengan tanda silang (X) pada jawaban yang dianggap benar. 4. Jika peserta akan memperbaiki jawaban, harap memberi tanda ( = ) pada jawaban yang dianggap salah dan memberi tanda silang (X) kembali pada jawaban yang dianggap benar. 5. Waktu pengerjaan soal adalah 70 menit. 6. Jumlah soal terdiri sebanyak 25 butir, pada setiap butir soal terdapat 4 pilihan jawaban (a, b, c, d). 7. Peserta dilarang membawa dan menggunakan alat elektronik apapun selama tes berlangsung. 8. Peserta hanya diperkenankan menggunakan alat tulis dan kertas yang telah disediakan. 1. Jika dalam 1 minggu ada 7 hari, maka dalam 2 minggu ada … hari. a. 10 hari
c. 16 hari
b. 14 hari
d. 28 hari
2. Beni mendapat tugas dari guru untuk menyelesaikan gambarnya selama 7 hari. Berarti Beni harus mengerjakan tugas menggambarnya selama … a. 1 minggu 1
b. 1 2 minggu
c. 2 minggu d. 3 minggu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 136
3. Perhatikan tabel di bawah ini! Nama
Umur
Eni
8 tahun
Dian
10 tahun
Ani
1 dasawarsa
Intan
2 windu
Diantara empat anak tersebut, anak yang mempunyai umur sama adalah … a. Ani dan Eni
c. Dian dan Eni
b. Dian dan Ani
d. Intan dan Eni
4. Tabel di bawah ini menjelaskan lama belajar siswa SD N Suka Maju ketika di rumah. Nama
Waktu
Citra
18.30 - 20.10
Defi
19.45 - 20.10
Bima
18.00 - 19.30
Santi
19.0 - 20.00
Siswa yang paling sebentar waktu belajarnya ketika di rumah adalah … a. Bima
c. Defi
b. Citra
d. Santi
5. 1 dasarwasa = … windu dan … tahun a. 1 windu dan 2 tahun
c. 1 abad dan 9 tahun
b. 1 windu dan 9 tahun
d. 1 abad dan 9 windu
6. Ayah Dita setiap hari bekerja selama 870 menit. Jika diuraikan, waktu yang dibutuhkan ayah Dita untuk bekerja adalah … a. 13 jam 25 menit
c. 14 jam 25 menit
b. 13 jam 30 menit
d. 14 jam 30 menit
7. Data sebuah candi berusia 3 abad, setelah dilakukan penelitian usia candi sebenarnya berkurang 1 dasarwasa. Usia candi sebenarnya … tahun. a. 99 tahun
c. 190 tahun
b. 100 tahun
d. 290 tahun
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 137
8. Sebuah bangunan berusia 1 windu. 2 tahun yang lalu, usia bangunan tersebut adalah … tahun. a. 5 tahun
c. 7 tahun
b. 6 tahun
d. 8 tahun
9. Bela membutuhkan waktu 15 menit untuk mandi. Sekarang Bela sudah mandi selama 12 menit. Sisa waktu yang dibutuhkan Bela untuk mandi … detik. a. 100 detik
c. 160 detik
b. 120 detik
d. 180 detik
10. Beni berangkat ke sekolah pada pukul 06.45. Beni sampai di sekolah pukul 07.00. Waktu yang dibutuhkan Beni untuk sampai ke sekolah … menit. a. 10 menit
c. 20 menit
b. 15 menit
d. 30 menit
11. Pada tahun 2015 sebuah pabrik berusia 8 dasawarsa. Pabrik tersebut berdiri pada tahun … c. 1935
c. 1958
d. 1938
d. 1985 1
12. Ani pergi ke kebun binatang pada pukul 08.45. 14 jam kemudian Ahmad menyusul Ani ke kebun binatang. Ahmad pergi ke kebun binatang pada pukul... a. 09.00
c. 10.00
b. 09.45
d. 10.45
1
13. 12 jam yang lalu Ani melihat jam dinding dan menunjukkan pukul 07.15.
1 4
jam yang akan datang jam dinding menunjukkan pukul … a. 08.00
c. 10.00
b. 09.00
d. 10.15
14. Pada pukul 15.30 Boni pergi ke rumah pamannya.
1 2
jam kemudian Boni
sampai ke rumah pamannya. Boni sampai di rumah pamannya pukul … a. 16.45
c. 17.45
b. 17.15
d. 18.15
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 138
15. Sebuah pabrik sepatu mampu menghasilkan 25 pasang sepatu dalam waktu satu hari. Banyaknya sepatu yang dihasilkan dalam 1 minggu adalah … a. 150 pasang
c. 185 pasang
b. 175 pasang
d. 190 pasang
16. Sebuah kapal pesiar melakukan perjalanan dari Indonesia ke Eropa. Kapal pesiar berangkat dari Indonesia pada tanggal 18 Mei 2013. Kapal pesiar tersebut sampai di Eropa pada tanggal 20 Desember 2013. Waktu yang dibutuhkan kapal pesiar untuk sampai ke Eropa adalah … a. 200 hari
c. 212 hari
b. 210 hari
d. 211 hari
17. Sebuah bus berangkat dari kota Yogyakarta pukul 06.00. Bus tiba di Wates pukul 07.00. Setelah berhenti selama 15 menit di Wates, bus melanjutkan perjalanan menuju Purworejo. Sampai Purworejo pada pukul 08.15. Total waktu yang diperlukan bus … menit. a. 120 menit
c. 140 menit
b. 135 menit
d. 145 menit
18. Septi bermain sepeda dengan Reni. Mereka berlomba mengelilingi lapangan sebanyak dua kali. Septi mengelilingi lapangan selama 5 menit 20 detik. Reni mengelilingi lapangan selama 4 menit 10 detik. Selisih waktu tempuh Septi dan Reni … detik. a. 10 detik
c. 60 detik
b. 20 detik
d. 70 detik
19. Jarwo dan Adit adalah kakak beradik. Usia Jarwo lebih tua 1 windu daripada Adit. Sekarang umur Adit adalah 8 tahun. Usia Jarwo dua tahun yang lalu adalah … a. 14 tahun
c. 16 tahun
b. 15 tahun
d. 17 tahun
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 139
20. 1 dasawarsa = 1 windu + 2 tahun
(1)
1 abad
= 8 windu + 30 abad + 6 tahun
(2)
3 windu
= 2 dasawarsa + 4 tahun
(3)
windu = 2 dasawarsa + 6 tahun
(4)
2
Langkah penyelesaian yang benar dari penjabaran operasi hitung satuan waktu di atas adalah … a. (1) dan (2)
c. (1) dan (4)
b. (1) dan (3)
d. (2) dan (4)
21. Perhatikan pernyataan di bawah ini! (1) Setiap hari ayah bekerja di kantor selama 7 jam. Jam kerja dimulai pada pukul 07.30. Ayah pulang dari kantor pukul 15.30. (2) Paman Rafi akan mengadakan syukuran. Acara dimulai pada pukul 10.00. Waktu tempuh yang dibutuhkan Rafi sampai ke rumah pamnnya 45 menit. Supaya tidak terlambat, Rafi berangkat dari rumah pukul 9.15. (3) Pukul 19.20 Tina menonton televisi. Tina selesai menonton televise pada pukul 20.15. Lama Tina menonton televise adalah 85 menit. (4) Pada pukul 10.30 bel istirahat berbunyi. 15 menit kemudian bel masuk berbunyi dan pelajaran dilanjutkan. Dua jam berikutnya bel pulang berbunyi. Waktu bel pulang adalah pukul 12.45. Dari pernyataan di atas manakah pernyataan yang benar? a. (1) dan (2)
c. (2) dan (3)
b. (1) dan (3)
d. (2) dan (4)
22. Durasi maksimal untuk mengerjakan soal ujian adalah 1 jam 30 menit. Ujian dimulai pada pukul 07.30 dan Toni baru mengerjakan pada pukul 07.45. Waktu yang tersisa untuk Toni mengerjakan tugas adalah … a. 75 menit
c. 90 menit
b. 80 menit
d. 65 menit
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 140
23. Dian dan Dika sedang membicarakan dua usia toko. Apabila dijumlahkan hasil usia dua toko adalah 2 windu. Hasil kali usia dua toko adalah 60 tahun. Usia masing-masing toko tersebut adalah … a. 8 tahun dan 8 tahun
c. 10 tahun dan 6 tahun
b. 10 tahun dan 5 tahun
d. 12 tahun dan 5 tahun
24. Perhatikan tabel di bawah ini! 1 tahun yang
Sekarang
1 windu yang
lalu tahun
tahun
akan datang tahun
(i)
2015
(ii)
Jawaban untuk melengkapi bagian (i) dan (ii) adalah … a. 2014 dan 2023
c. 2023 dan 2015
b. 2014 dan 2025
d. 2025 dan 2014
25. Perhatikan tabel di bawah ini! 1
14 jam yang lalu pukul (i)
Sekarang pukul 09.25
3
14 jam lagi pukul (ii)
Jawaban untuk melengkapi bagian (i) dan (ii) adalah … a. 08.00 dan 11.00
c. 11.00 dan 08.00
b. 08.10 dan 11.10
d. 11.10 dan 08.10
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 141
Lampiran 10. Soal Tipe B
B
TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA KOMPETENSI DASAR MELAKUKAN OPERASI HITUNG SATUAN WAKTU UNTUK KELAS V SEKOLAH DASAR
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 142
Petunjuk Umum 1. Sebelum mengerjakan soal, peserta berdoa terlebih dahulu. 2. Tulis identitas peserta (nama, nomor induk, asal sekolah dan tipe soal) secara lengkap pada lembar jawaban menggunakan pulpen. 3. Peserta memberi jawaban benar dengan tanda silang (X) pada jawaban yang dianggap benar. 4. Jika peserta akan memperbaiki jawaban, harap memberi tanda ( = ) pada jawaban yang dianggap salah dan memberi tanda silang (X) kembali pada jawaban yang dianggap benar. 5. Waktu pengerjaan soal adalah 70 menit. 6. Jumlah soal terdiri sebanyak 25 butir, pada setiap butir soal terdapat 4 pilihan jawaban (a, b, c, d). 7. Peserta dilarang membawa dan menggunakan alat elektronik apapun selama tes berlangsung. 8. Peserta hanya diperkenankan menggunakan alat tulis dan kertas yang telah disediakan. 1
1. Jika 1 jam sama dengan 60 menit, maka 1 2 jam sama dengan … menit. a. 60
c. 120
b. 90
d. 180
2. Ani mengerjakan tugas dari ibu guru selama 20 menit. Berarti Ani mengerjakan soal selama … detik. a. 12 detik
c. 120 detik
b. 60 detik
d. 1200 detik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 143
3. Perhatikan tabel di bawah ini! Nama
Umur
Eni
5
Dian
10 tahun
Ani
1
dasawarsa
Intan
3
windu
tahun
Dari ke-empat anak tersebut, anak yang paling muda adalah … a. Ani
c. Eni
b. Dian
d. Intan
4. Tabel di bawah ini menjelaskan lama belajar siswa SD N Suka Maju ketika di rumah. Nama
Waktu
Citra
18.30 - 20.10
Ana
19.45 - 20.10
Bima
18.00 - 19.30
Santi
19.0 - 20.00
Siswa yang paling lama belajar ketika di rumah adalah … a. Ana
c. Citra
b. Bima
d. Santi
5. 3745 detik = … jam + … menit + … detik a. 1 jam + 2 menit + 25 detik b. 1 jam + 25 menit + 2 detik c. 3 jam + 2 menit + 25 detik d. 3 jam + 25 menit + 2 detik 6. Nia sekarang berusia 76 bulan. Jika diuraikan, usia Nia sekarang adalah … a. 5 tahun dan 2 bulan
c. 6 tahun dan 4 bulan
b. 5 tahun dan 7 bulan
d. 6 tahun dan 6 bulan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 144
7. Beni mengerjakan soal selama 1 jam. Guru memberikan tambahan waktu 6 menit. Waktu yang dibutuhkan Beni untuk mengerjakan soal adalah … detik. a. 1800 detik
c. 3600 detik
b. 3240 detik
d. 3960 detik
8. Yoga membutuhkan waktu 2 jam untuk sampai ke rumah neneknya. Yoga sudah menempuh perjalanan selama 60 menit. Sisa waktu yang harus ditempuh oleh Yoga … detik. a. 1800 detik
c. 3600 detik
b. 3000 detik
d. 7200 detik
9. Sebuah bangunan kuno telah berusia 2 abad 2 windu lebih 5 tahun. Usia bangunan kuno tersebut … tahun. a. 221 tahun
c. 225 tahun
b. 222 tahun
d. 226 tahun
10. Lala pindah rumah ke Yogyakarta pada usia 8 tahun. Lala lahir pada tahun 2004. Lala pindah ke Yogyakarta pada tahun … a. 2002
c. 2011
b. 2006
d. 2012
11. Tika pulang ke sekolah pada pukul 12.00. Tika sampai di rumah pukul 12.20. Waktu yang dibutuhkan Tika untuk sampai ke rumah … detik. a. 1000 detik
c. 1300 detik
b. 1200 detik
d. 1400 detik
12. Sebuah bangunan besar dikerjakan oleh 4.000 orang pekerja dalam waktu 20 tahun. Rata-rata pekerja hanya hidup hingga usia 60 tahun. Bagian hidup seorang pekerja yang dihabiskan untuk membangun bangunan besar … tahun. a. b.
20 40 20 60
40
tahum
c. 20 tahun
tahun
d. 20 tahun
1
60
1
13. 12 jam yang lalu pukul 08.00. 14 jam yang akan datang pukul … a. 09.15
c. 10.15
b. 10.00
d. 10.45
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 145
14. Sebuah pabrik mampu menghasilkan baju sebanyak 100 potong dalam waktu 1 hari. Banyaknya baju yang dihasilkan selama 2 bulan … potong. a. 2000 potong
c. 5000 potong
b. 3000 potong
d. 6000 potong
15. Sebuah truk kontainer berangkat dari kota Malang pada tanggal 12 Juni 2015 pada pukul 14.00. Truk kontainer sampai di kota Banten pada tanggal 16 Juni 2015 pada pukul 14.25. Waktu yang dibutuhkan truk kontainer dari kota Malang ke Banten adalah … a. 96 jam 25 menit
c. 96 jam 30 menit
b. 96 jam 28 menit
d. 96 jam 35 menit
16. Andi mulai mengerjakan soal pada pukul 08.00 dan selesai pada pukul 10.30. Waktu yang Andi dibutuhkan untuk mengerjakan soal adalah … detik. a. 6000 detik
c. 8000 detik
b. 7200 detik
d. 9000 detik
17. Suatu bangunan mulai dikerjakan pada tanggal 3 Januari 2014. Tanggal 5 Februari 2014 bangunan selesai dikerjakan. Waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan adalah … hari. a. 30 hari
c. 32 hari
b. 31 hari
d. 33 hari
18. Ani dan Beni merupakan kakak beradik. Ani berangkat ke sekolah menggunakan sepeda sedangkan Beni jalan kaki. Mereka sama-sama berangkat pukul 06.00. Ani sampai di sekolah pukul 06.20 dan Beni pukul 06.45. Selisih waktu Ani dan Beni untuk sampai ke sekolah adalah … menit. a. 20 menit
c. 30 menit
b. 25 menit
d. 35 menit
19. Andi dan Dea adalah sahabat karib. Usia Andi lebih muda dua tahun daripada Dea. Dua tahun yang lalu usia Dea 8 tahun. Usia Andi sekarang adalah … a. 2 tahun
c. 6 tahun
b. 4 tahun
d. 8 tahun
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 146
20. 1 jam
= 35 detik + 25 menit
(1)
2 jam
= 30 menit + 30 menit
(2)
1 jam
= 45 menit + 900 detik
(3)
1 jam
= 80 menit – 20 detik
(4)
Langkah penyelesaian yang benar dari penjabaran operasi hitung satuan waktu di atas adalah … a. (1) dan (2)
c. (2) dan (3)
b. (1) dan (4)
d. (3) dan (4)
21. Perhatikan pernyataan di bawah ini! (1) Umur Andi 5 tahun lebih muda daripada umur Putri. Jika umur Andi 11 tahun, maka umur Putri 6 tahun. (2) Umur Sandi 4 tahun lebih tua daripada umur Rita. Jika umur Sandi 9 tahun, maka umur Rita 5 tahun. (3) Ani berangkat ke tempat bimbingan belajar pukul 13.30 dengan naik sepeda. Pada pukul 14.00 Ani sampai di tempat bimbingan belajar. Waktu tempuh Ani adalah 30 menit. (4) Sebuah truk berangkat dari kota Gunung kidul pukul 06.00. Truk tiba di kota Sleman pada pukul 07.30. Waktu yang ditempuh truk tersebut adalah 2 jam. Dari pernyataan di atas, pernyataan yang benar adalah nomor … a. (1) dan (2)
c. (2) dan (3)
b. (1) dan (3)
d. (2) dan (4)
22. Durasi maksimal dari gerhana matahari adalah 7 menit 31 detik. Jika gerhana tersebut dimulai pada pukul 3.34 sore dan Adi keluar pada pukul 15.40. Adi dapat melihat gerhana selama … a. 1 menit 31 detik
c. 2 menit 2 detik
b. 1 menit 41 detik
d. 2 menit 20 detik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 147
23. Ibu Mita dan Ibu Desi sedang membicarakan usia anak mereka. Apabila dijumlahkan hasil usia anak mereka adalah 12. Hasil kali usia anak-anak mereka adalah 36 tahun. Usia masing-masing anak mereka adalah … a. 4 tahun dan 8 tahun
c. 8 tahun dan 4 tahun
b. 6 tahun dan 6 tahun
d. 10 tahun dan 2 tahun
24. Perhatikan tabel di bawah ini! 1 tahun yang
Sekarang tahun
1 windu yang
lalu tahun
5
akan datang tahun
2014
(i)
(ii)
Jawaban untuk melengkapi bagian (i) dan (ii) adalah … a. 2013 dan 2022
c. 2015 dan 2022
b. 2013 dan 2023
d. 2015 dan 2023
25. Perhatikan tabel di bawah ini! 1
14 jam yang lalu pukul 06.15
Sekarang pukul (i)
3
14 jam lagi pukul (ii)
Jawaban untuk melengkapi bagian (i) dan (ii) adalah … a. 07.15 dan 08.00
c. 07.30 dan 09.00
b. 07.15 dan 09.00
d. 07.30 dan 09.15
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 148
Lampiran 11. Data Jawaban Soal Tipe A
Nama A1 A2 A3 A4 A5 A6 A7 A8 A9 A10 A11 A12 A13 A14 A15 A16 A17 A18 A19 A20
1 d b b b d c b b a c b b c b b b d b c b
2 a a a a a a a a a d a c b a a a a a a a
3 b a b d b b b b a b b c d b b b b b b a
4 d b d a d d c a c c c b c c c d c c c c
5 a a a b a b b b a b a b a a a a b a a a
6 d b b a b b d d d c c c d b a d a a d d
7 d c d a c d d d d d d c d d d d d d d d
8 d c b d a b b b b a b d b a b d d b a d
9 b d d d b d b d d d d b b d d d d d d d
Skor Untuk Aitem 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 b c c d a b a b b c c c c a a d b d a a a b b d c a c d a a a b b b c a b b a b b a b c d a a d a c d a a b c d c b b b b c a c c c b a a b d c a a d c c b a b b d a a c b b d d a b d a c a d b a a b a b c b d a b d a c a b b b b a a b d d a c b d d a a b b a c b c b c b d a b d a c a b d a c b c c b a a c d b a c a b a a c a a c c b d c a b a b a b a a b b c a c b d c b a c c a a d d d a a b a c d a b c a a a b b d b b c b c b d a b d a c a b b a c b c b c c a c b b a c a b b a c a a b c d c c c d a a a c b b c b b b c d a a d b a a b a b a b a a c c d d a b c d b a b b a b a c c b b d a d d d a b a b a c a a b b d a c c c a c a b
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 149
A21 A22 A23 A24 A25 A26 A27 A28 A29 A30
a a b b d b d b a c
a a b b a a a c a a
b c b b a b b b b b
c b c c a d d c a d
a a b a a a b a a a
d c d d d d a a c d
d b d d d d d d c d
c d d b b b b b b d
d c d d d d d d d d
b d b b b b b b b b
a d a b a b b a d d
c d b d c c b c b c
d b a a a b a b b a
a c a a a b a a a a
b a c b b b b b b b
b c c c a c c c b c
b d d d b b c b b c
d d c d d d d d d d
c c a c a c a a b d
b a b b b b d c a b
d c a b b d b c b c
c a a a c a a a a b
d c a c d a a b c c
a d b a a a b a a a
b b b b a b b d c a
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 150
Lampiran 12. Data Jawaban Soal Tipe B Nama B1 B2 B3 B4 B5 B6 B7 B8 B9 B10 B11 B12 B13 B14 B15 B16 B17 B18 B19 B20
1 c b b c b b b b b b b b c b b b c b b b
2 d d d d d d d c d d d c d d c c c d d c
3 d c c a c c d c c c c c c d c d c c c c
4 c c c c c c d c c b b b b b c c c c c a
5 a a d a a d a b a a a b c d a d c a c a
6 a c c b b c c c c c c c a d c b d c c b
7 c d c b d d c c d d d d b d d a d d d d
8 a c b c d c b d c c c c c c c a d c d c
9 b d a c a a c c a a a c c c a d c c a a
Skor Untuk Aitem 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 d a b c d c b c d d c a b b c c d b c a d a c b b c c a d b d c d b c a d a d d b c c c a b d d d b b a d a b c b c c a d b d d c b b a d a b d b c a c a b c a d b b a b a c d b b a a c d d d d b b a d a b c b c a b a d b a d b c a d a b d d c c c b d c d d b b a c a d d b d c c d b d a c b b a d a d c b c c c a d d a d b a a d a d d b b c c a b d d c b d a d a b d b c c c a a c b d b b c d c b c d d c c b b c c d b c a d a d d b c a c a b d d d b b a d d d c b c c c a d d a c d d d b d a a b c b b d c a c d b c a d a b d d b a b c c d c d b a a d a b b b c a c d b d c d b c a a a b d b c a a d b d c d b a a d a d d b c c a a b d d
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 151
B21 B22 B23 B24 B25 B26 B27 B28 B29 B30
c b b c b b b b c a
d d d d c d d c d b
d c a d d a a c c a
c c c c c b d b b c
a a b a d b a d d b
a c a a b b c a a c
c d d b a d d c b d
d c c a b c c c b c
c a c d d a d d c b
a d d d c d d d d d
a b b d d d b b b c
c d c d d c b c c a
d a d d d d a a b c
b d d b b d a c d d
c a c d d a a c b a
b d c a a b b b b d
c d c a a b b b c c
d b d b b b b a b a
a c c c c c c c d d
d a a b b b a c c a
b c a a a a a c c b
c a a d d a a b b a
d b c d c b b d b a
a d d a a d d c a b
b b c b c a d b d b
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 152
Lampiran 13. Hasil Analisis Butir Soal Tipe A TITLE: TIPE SOAL A COMMENT: *************************************************************************** Item and Test Analysis *************************************************************************** Number
Item
Disc. # Correct
# Correct
Point Adj
Item
Key
Correct
Diff
Index in High Grp
in Low Grp
Biser PtBis
-------
-----
-------
----
-----
------------
------------
-----
-----
Item 01
(2 )
16
0.53
0.40
7 (0.78)
3 (0.38)
0.29
0.16
Item 02
(1 )
23
0.77
0.03
7 (0.78)
6 (0.75)
0.20
0.09
Item 03
(2 )
21
0.70
0.39
8 (0.89)
4 (0.50)
0.21
0.09
Item 04
(3 )
15
0.50
0.76
8 (0.89)
1 (0.13)
0.56
0.46
Item 05
(1 )
22
0.73
0.50
9 (1.00)
4 (0.50)
0.40
0.30
Item 06
(4 )
14
0.47
0.43
5 (0.56)
1 (0.13)
0.26
0.13
Item 07
(4 )
24
0.80
0.63
9 (1.00)
3 (0.38)
0.54
0.46
Item 08
(2 )
17
0.57
0.88
9 (1.00)
1 (0.13)
0.65
0.56
Item 09
(4 )
24
0.80
0.39
8 (0.89)
4 (0.50)
0.31
0.21
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 153
Item 10
(3 )#
1
0.03
-0.13
0 (0.00)
1 (0.13)
-0.28 -0.32
Item 11
(1 )
13
0.43
0.43
5 (0.56)
1 (0.13)
0.36
0.24
Item 12
(3 )
14
0.47
0.42
6 (0.67)
2 (0.25)
0.27
0.15
Item 13
(2 )
11
0.37
0.29
6 (0.67)
3 (0.38)
0.39
0.28
Item 14
(3 )
8
0.27
0.08
3 (0.33)
2 (0.25)
0.19
0.08
Item 15
(2 )
23
0.77
0.14
8 (0.89)
6 (0.75)
0.18
0.07
Item 16
(3 )
17
0.57
0.26
8 (0.89)
5 (0.63)
0.35
0.22
Item 17
(2 )
13
0.43
0.53
7 (0.78)
2 (0.25)
0.43
0.31
Item 18
(4 )
18
0.60
0.51
8 (0.89)
3 (0.38)
0.43
0.31
Item 19
(1 )#
15
0.50
-0.06
4 (0.44)
4 (0.50)
0.12
-0.01
Item 20
(2 )
16
0.53
0.53
7 (0.78)
2 (0.25)
0.44
0.33
Item 21
(4 )
10
0.33
0.43
5 (0.56)
1 (0.13)
0.45
0.34
Item 22
(1 )
19
0.63
0.39
8 (0.89)
4 (0.50)
0.35
0.23
Item 23
(3 )
13
0.43
0.18
5 (0.56)
3 (0.38)
0.22
0.09
Item 24
(1 )
25
0.83
0.38
9 (1.00)
5 (0.63)
0.29
0.20
Item 25
(2 )
18
0.60
0.39
8 (0.89)
4 (0.50)
0.36
0.24
========================================================================== # marks potential problems (p<0.2 or p>0.95, D<0, pbis<0, adjpbis<0) These results have been sorted by item number
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 154
========================================================================== Number of Items Excluded = 0 Number of Items Analyzed = 25 Mean Item Difficulty
= 0.547
Mean Discrimination Index = 0.367 Mean Point Biserial
= 0.318
Mean Adj. Point Biserial = 0.209 KR20 (Alpha) KR21
= 0.661 = 0.600
SEM (from KR20)
= 2.226
High Grp Min Score (n=9) = 16.000 Low Grp Max Score (n=8)
= 11.000
--------------------------------------# Potential Problem Items = 2 defined as:
difficulty <= 0.20(1)
or:
difficulty >= 0.95(0)
or:
D index <= 0.00(2)
or: AdjPtBiserial <= 0.00(2) Split-Half (1st/ 2nd) Reliability = 0.305 (with Spearman-Brown = 0.467)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 155
Split-Half (Odd/Even) Reliability = 0.779 (with Spearman-Brown = 0.876) Minimum Item Diff. = 0.033, Maximum Item Diff. = 0.833 Minimum Disc. Index = -0.125, Maximum Disc. Index = 0.875 Minimum Pt. Biserial = -0.275, Maximum Pt. Biserial = 0.645 To obtain a KR-20 Reliability of .80, the test must be 2.05 times longer, for a total of 51 items of similar quality to those in the test now. To obtain a KR-20 Reliability of .90, the test must be 4.61 times longer, for a total of 115 items of similar quality to those in the test now.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 156
TITLE: TIPE SOAL A COMMENT: ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ TITLE: TIPE SOAL A COMMENT: *************************************************************************** Quick Options Analysis *************************************************************************** * is keyed answer, # is option that discriminates better than keyed answer ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ ---- ----- ------------- ------------- ------------- ------------Item
Group
Option 1
Option 2
Option 3
Option 4
----
-----
-------------
-------------
-------------
-------------
1
TOTAL
4 (0.133)
16*(0.533)
5 (0.167)
5 (0.167)
High
2 (0.222)
7 (0.778)
0 (0.000)
0 (0.000)
Low
1 (0.125)
3 (0.375)
0 (0.000)
4 (0.500)
Diff
1 (0.097)
4 (0.403)
0 (0.000)
-4(-0.500)
TOTAL
23*(0.767)
4 (0.133)
2 (0.067)
1 (0.033)
2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 157
3
4
5
High
7 (0.778)
1 (0.111)
1 (0.111)
0 (0.000)
Low
6 (0.750)
1 (0.125)
1 (0.125)
0 (0.000)
Diff
1 (0.028)
0(-0.014)
0(-0.014)
0 (0.000)
TOTAL
4 (0.133)
21*(0.700)
2 (0.067)
3 (0.100)
High
1 (0.111)
8 (0.889)
0 (0.000)
0 (0.000)
Low
1 (0.125)
4 (0.500)
2 (0.250)
1 (0.125)
Diff
0(-0.014)
4 (0.389)
-2(-0.250)
-1(-0.125)
TOTAL
4 (0.133)
4 (0.133)
15*(0.500)
7 (0.233)
High
0 (0.000)
0 (0.000)
8 (0.889)
1 (0.111)
Low
1 (0.125)
3 (0.375)
1 (0.125)
3 (0.375)
Diff
-1(-0.125)
-3(-0.375)
7 (0.764)
-2(-0.264)
TOTAL
22*(0.733)
8 (0.267)
0 (0.000)
0 (0.000)
High
9 (1.000)
0 (0.000)
0 (0.000)
0 (0.000)
Low
4 (0.500)
4 (0.500)
0 (0.000)
0 (0.000)
Diff
5 (0.500)
-4(-0.500)
0 (0.000)
0 (0.000)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 158
----
-----
-------------
-------------
-------------
-------------
Item
Group
Option 1
Option 2
Option 3
Option 4
----
-----
-------------
-------------
-------------
-------------
6
TOTAL
6 (0.200)
5 (0.167)
5 (0.167)
14*(0.467)
High
2 (0.222)
1 (0.111)
1 (0.111)
5 (0.556)
Low
3 (0.375)
2 (0.250)
2 (0.250)
1 (0.125)
Diff
-1(-0.153)
-1(-0.139)
-1(-0.139)
4 (0.431)
TOTAL
1 (0.033)
2 (0.067)
3 (0.100)
24*(0.800)
High
0 (0.000)
0 (0.000)
0 (0.000)
9 (1.000)
Low
1 (0.125)
2 (0.250)
2 (0.250)
3 (0.375)
Diff
-1(-0.125)
-2(-0.250)
-2(-0.250)
6 (0.625)
TOTAL
3 (0.100)
17*(0.567)
1 (0.033)
9 (0.300)
High
0 (0.000)
9 (1.000)
0 (0.000)
0 (0.000)
Low
1 (0.125)
1 (0.125)
1 (0.125)
5 (0.625)
Diff
-1(-0.125)
8 (0.875)
-1(-0.125)
-5(-0.625)
7
8
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 159
9
TOTAL
0 (0.000)
5 (0.167)
1 (0.033)
24*(0.800)
High
0 (0.000)
1 (0.111)
0 (0.000)
8 (0.889)
Low
0 (0.000)
3 (0.375)
1 (0.125)
4 (0.500)
Diff
0 (0.000)
-2(-0.264)
-1(-0.125)
4 (0.389)
TOTAL
3 (0.100)
22 (0.733)
1*(0.033)
4 (0.133)
High
1 (0.111)
7 (0.778)
0 (0.000)
1 (0.111)
Low
2 (0.250)
4 (0.500)
1 (0.125)
1 (0.125)
Diff
-1(-0.139)
3#(0.278)
-1(-0.125)
0(-0.014)
----
-----
-------------
-------------
-------------
-------------
Item
Group
Option 1
Option 2
Option 3
Option 4
----
-----
-------------
-------------
-------------
-------------
11
TOTAL
13*(0.433)
6 (0.200)
3 (0.100)
8 (0.267)
High
5 (0.556)
2 (0.222)
0 (0.000)
2 (0.222)
Low
1 (0.125)
2 (0.250)
3 (0.375)
2 (0.250)
Diff
4 (0.431)
0(-0.028)
-3(-0.375)
0(-0.028)
10
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 160
12
13
14
15
TOTAL
3 (0.100)
9 (0.300)
14*(0.467)
4 (0.133)
High
1 (0.111)
1 (0.111)
6 (0.667)
1 (0.111)
Low
1 (0.125)
3 (0.375)
2 (0.250)
2 (0.250)
Diff
0(-0.014)
-2(-0.264)
4 (0.417)
-1(-0.139)
TOTAL
17 (0.567)
11*(0.367)
0 (0.000)
2 (0.067)
High
2 (0.222)
6 (0.667)
0 (0.000)
1 (0.111)
Low
4 (0.500)
3 (0.375)
0 (0.000)
1 (0.125)
Diff
-2(-0.278)
3 (0.292)
0 (0.000)
0(-0.014)
TOTAL
19 (0.633)
3 (0.100)
8*(0.267)
0 (0.000)
High
5 (0.556)
1 (0.111)
3 (0.333)
0 (0.000)
Low
5 (0.625)
1 (0.125)
2 (0.250)
0 (0.000)
Diff
0(-0.069)
0(-0.014)
1 (0.083)
0 (0.000)
TOTAL
2 (0.067)
23*(0.767)
5 (0.167)
0 (0.000)
High
0 (0.000)
8 (0.889)
1 (0.111)
0 (0.000)
Low
2 (0.250)
6 (0.750)
0 (0.000)
0 (0.000)
Diff
-2(-0.250)
2 (0.139)
1 (0.111)
0 (0.000)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 161
----
-----
-------------
-------------
-------------
-------------
Item
Group
Option 1
Option 2
Option 3
Option 4
----
-----
-------------
-------------
-------------
-------------
16
TOTAL
4 (0.133)
7 (0.233)
17*(0.567)
2 (0.067)
High
0 (0.000)
1 (0.111)
8 (0.889)
0 (0.000)
Low
1 (0.125)
1 (0.125)
5 (0.625)
1 (0.125)
Diff
-1(-0.125)
0(-0.014)
3 (0.264)
-1(-0.125)
TOTAL
1 (0.033)
13*(0.433)
5 (0.167)
11 (0.367)
High
0 (0.000)
7 (0.778)
1 (0.111)
1 (0.111)
Low
0 (0.000)
2 (0.250)
2 (0.250)
4 (0.500)
Diff
0 (0.000)
5 (0.528)
-1(-0.139)
-3(-0.389)
TOTAL
6 (0.200)
2 (0.067)
4 (0.133)
18*(0.600)
High
1 (0.111)
0 (0.000)
0 (0.000)
8 (0.889)
Low
2 (0.250)
1 (0.125)
2 (0.250)
3 (0.375)
Diff
-1(-0.139)
-1(-0.125)
-2(-0.250)
5 (0.514)
17
18
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 162
19
TOTAL
15*(0.500)
2 (0.067)
12 (0.400)
1 (0.033)
High
4 (0.444)
0 (0.000)
5 (0.556)
0 (0.000)
Low
4 (0.500)
1 (0.125)
3 (0.375)
0 (0.000)
Diff
0(-0.056)
-1(-0.125)
2#(0.181)
0#(0.000)
TOTAL
3 (0.100)
16*(0.533)
5 (0.167)
6 (0.200)
High
1 (0.111)
7 (0.778)
1 (0.111)
0 (0.000)
Low
1 (0.125)
2 (0.250)
2 (0.250)
3 (0.375)
Diff
0(-0.014)
5 (0.528)
-1(-0.139)
-3(-0.375)
----
-----
-------------
-------------
-------------
-------------
Item
Group
Option 1
Option 2
Option 3
Option 4
----
-----
-------------
-------------
-------------
-------------
21
TOTAL
2 (0.067)
9 (0.300)
9 (0.300)
10*(0.333)
High
0 (0.000)
3 (0.333)
1 (0.111)
5 (0.556)
Low
1 (0.125)
3 (0.375)
3 (0.375)
1 (0.125)
Diff
-1(-0.125)
0(-0.042)
-2(-0.264)
4 (0.431)
20
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 163
22
23
24
25
TOTAL
19*(0.633)
2 (0.067)
5 (0.167)
4 (0.133)
High
8 (0.889)
0 (0.000)
1 (0.111)
0 (0.000)
Low
4 (0.500)
1 (0.125)
3 (0.375)
0 (0.000)
Diff
4 (0.389)
-1(-0.125)
-2(-0.264)
0 (0.000)
TOTAL
11 (0.367)
4 (0.133)
13*(0.433)
2 (0.067)
High
1 (0.111)
2 (0.222)
5 (0.556)
1 (0.111)
Low
4 (0.500)
1 (0.125)
3 (0.375)
0 (0.000)
Diff
-3(-0.389)
1 (0.097)
2 (0.181)
1 (0.111)
TOTAL
25*(0.833)
4 (0.133)
0 (0.000)
1 (0.033)
High
9 (1.000)
0 (0.000)
0 (0.000)
0 (0.000)
Low
5 (0.625)
2 (0.250)
0 (0.000)
1 (0.125)
Diff
4 (0.375)
-2(-0.250)
0 (0.000)
-1(-0.125)
TOTAL
5 (0.167)
18*(0.600)
3 (0.100)
4 (0.133)
High
0 (0.000)
8 (0.889)
0 (0.000)
1 (0.111)
Low
2 (0.250)
4 (0.500)
1 (0.125)
1 (0.125)
Diff
-2(-0.250)
4 (0.389)
-1(-0.125)
0(-0.014)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 164
Lampiran 14. Hasil Analisis Butir Soal Tipe B TITLE: TIPE SOAL B COMMENT: *************************************************************************** Item and Test Analysis *************************************************************************** Number
Item
Disc.
# Correct
# Correct
Point Adj
Item
Key
Correct
Diff
Index
in High Grp
in Low Grp
Biser PtBis
-------
-----
-------
----
-----
------------
------------
-----
-----
Item 01
(2 )
22
0.73
0.63
8 (1.00)
3 (0.38)
0.37
0.28
Item 02
(4 )
21
0.70
0.38
6 (0.75)
3 (0.38)
0.38
0.29
Item 03
(3 )
18
0.60
0.75
8 (1.00)
2 (0.25)
0.57
0.49
Item 04
(2 )
8
0.27
0.13
2 (0.25)
1 (0.13)
0.25
0.15
Item 05
(1 )
15
0.50
0.50
7 (0.88)
3 (0.38)
0.33
0.23
Item 06
(3 )
16
0.53
0.88
8 (1.00)
1 (0.13)
0.58
0.49
Item 07
(4 )
18
0.60
0.63
7 (0.88)
2 (0.25)
0.57
0.49
Item 08
(3 )
17
0.57
0.63
7 (0.88)
2 (0.25)
0.57
0.49
Item 09
(1 )
11
0.37
0.88
7 (0.88)
0 (0.00)
0.58
0.51
Item 10
(4 )
24
0.80
0.25
7 (0.88)
5 (0.63)
0.37
0.29
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 165
Item 11
(2 )
23
0.77
0.75
8 (1.00)
2 (0.25)
0.74
0.69
Item 12
(2 )
10
0.33
0.25
3 (0.38)
1 (0.13)
0.31
0.21
Item 13
(2 )#
1
0.03
0.00
0 (0.00)
0 (0.00)
0.02
-0.02
Item 14
(4 )
21
0.70
0.50
7 (0.88)
3 (0.38)
0.53
0.45
Item 15
(1 )
20
0.67
0.63
7 (0.88)
2 (0.25)
0.57
0.49
Item 16
(3 )#
3
0.10
0.13
1 (0.13)
0 (0.00)
0.15
0.08
Item 17
(3 )#
10
0.33
-0.13
2 (0.25)
3 (0.38)
0.01
-0.09
Item 18
(4 )#
6
0.20
-0.38
0 (0.00)
3 (0.38)
-0.22 -0.30
Item 19
(1 )#
1
0.03
-0.13
0 (0.00)
1 (0.13)
-0.27 -0.31
Item 20
(3 )
14
0.47
0.63
7 (0.88)
2 (0.25)
0.45
0.35
Item 21
(3 )
14
0.47
0.63
6 (0.75)
1 (0.13)
0.51
0.42
Item 22
(1 )
14
0.47
0.63
6 (0.75)
1 (0.13)
0.48
0.38
Item 23
(2 )
16
0.53
0.63
6 (0.75)
1 (0.13)
0.52
0.43
Item 24
(4 )
17
0.57
0.88
8 (1.00)
1 (0.13)
0.66
0.59
Item 25
(4 )
9
0.30
0.38
3 (0.38)
0 (0.00)
0.36
0.27
========================================================================== # marks potential problems (p<0.2 or p>0.95, D<0, pbis<0, adjpbis<0) These results have been sorted by item number ==========================================================================
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 166
Number of Items Excluded = 0 Number of Items Analyzed = 25 Mean Item Difficulty
= 0.465
Mean Discrimination Index = 0.440 Mean Point Biserial
= 0.374
Mean Adj. Point Biserial = 0.293 KR20 (Alpha) KR21
= 0.784 = 0.724
SEM (from KR20)
= 2.098
High Grp Min Score (n=8) = 15.000 Low Grp Max Score (n=8)
= 9.000
--------------------------------------# Potential Problem Items = 5 defined as:
difficulty <= 0.20(4)
or:
difficulty >= 0.95(0)
or:
D index <= 0.00(4)
or: AdjPtBiserial <= 0.00(4)
Split-Half (1st/ 2nd) Reliability = 0.635 (with Spearman-Brown = 0.777)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 167
Split-Half (Odd/Even) Reliability = 0.709 (with Spearman-Brown = 0.830) Minimum Item Diff. = 0.033, Maximum Item Diff. = 0.800 Minimum Disc. Index = -0.375, Maximum Disc. Index = 0.875 Minimum Pt. Biserial = -0.273, Maximum Pt. Biserial = 0.741 To obtain a KR-20 Reliability of .80, the test must be 1.10 times longer, for a total of 28 items of similar quality to those in the test now. To obtain a KR-20 Reliability of .90, the test must be 2.48 times longer, for a total of 62 items of similar quality to those in the test now.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 168
TITLE: TIPE SOAL B COMMENT: ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
TITLE: TIPE SOAL B COMMENT: *************************************************************************** Quick Options Analysis *************************************************************************** * is keyed answer, # is option that discriminates better than keyed answer ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
----
-----
-------------
-------------
-------------
-------------
Item
Group
Option 1
Option 2
Option 3
Option 4
----
-----
-------------
-------------
-------------
-------------
1
TOTAL
1 (0.033)
22*(0.733)
7 (0.233)
0 (0.000)
High
0 (0.000)
8 (1.000)
0 (0.000)
0 (0.000)
Low
1 (0.125)
3 (0.375)
4 (0.500)
0 (0.000)
Diff
-1(-0.125)
5 (0.625)
-4(-0.500)
0 (0.000)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 169
2
3
4
5
TOTAL
0 (0.000)
1 (0.033)
8 (0.267)
21*(0.700)
High
0 (0.000)
0 (0.000)
2 (0.250)
6 (0.750)
Low
0 (0.000)
1 (0.125)
4 (0.500)
3 (0.375)
Diff
0 (0.000)
-1(-0.125)
-2(-0.250)
3 (0.375)
TOTAL
5 (0.167)
0 (0.000)
18*(0.600)
7 (0.233)
High
0 (0.000)
0 (0.000)
8 (1.000)
0 (0.000)
Low
1 (0.125)
0 (0.000)
2 (0.250)
5 (0.625)
Diff
-1(-0.125)
0 (0.000)
6 (0.750)
-5(-0.625)
TOTAL
1 (0.033)
8*(0.267)
19 (0.633)
2 (0.067)
High
1 (0.125)
2 (0.250)
5 (0.625)
0 (0.000)
Low
0 (0.000)
1 (0.125)
7 (0.875)
0 (0.000)
Diff
1 (0.125)
1 (0.125)
-2(-0.250)
0 (0.000)
TOTAL
15*(0.500)
5 (0.167)
3 (0.100)
7 (0.233)
High
7 (0.875)
0 (0.000)
0 (0.000)
1 (0.125)
Low
3 (0.375)
1 (0.125)
1 (0.125)
3 (0.375)
Diff
4 (0.500)
-1(-0.125)
-1(-0.125)
-2(-0.250)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 170
----
-----
-------------
-------------
-------------
-------------
Item
Group
Option 1
Option 2
Option 3
Option 4
----
-----
-------------
-------------
-------------
-------------
6
TOTAL
7 (0.233)
5 (0.167)
16*(0.533)
2 (0.067)
High
0 (0.000)
0 (0.000)
8 (1.000)
0 (0.000)
Low
4 (0.500)
2 (0.250)
1 (0.125)
1 (0.125)
Diff
-4(-0.500)
-2(-0.250)
7 (0.875)
-1(-0.125)
TOTAL
2 (0.067)
4 (0.133)
6 (0.200)
18*(0.600)
High
0 (0.000)
0 (0.000)
1 (0.125)
7 (0.875)
Low
2 (0.250)
1 (0.125)
3 (0.375)
2 (0.250)
Diff
-2(-0.250)
-1(-0.125)
-2(-0.250)
5 (0.625)
TOTAL
4 (0.133)
3 (0.100)
17*(0.567)
6 (0.200)
High
0 (0.000)
1 (0.125)
7 (0.875)
0 (0.000)
Low
3 (0.375)
1 (0.125)
2 (0.250)
2 (0.250)
Diff
-3(-0.375)
0 (0.000)
5 (0.625)
-2(-0.250)
7
8
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 171
9
TOTAL
11*(0.367)
2 (0.067)
11 (0.367)
6 (0.200)
High
7 (0.875)
0 (0.000)
0 (0.000)
1 (0.125)
Low
0 (0.000)
2 (0.250)
2 (0.250)
4 (0.500)
Diff
7 (0.875)
-2(-0.250)
-2(-0.250)
-3(-0.375)
TOTAL
1 (0.033)
0 (0.000)
5 (0.167)
24*(0.800)
High
0 (0.000)
0 (0.000)
1 (0.125)
7 (0.875)
Low
1 (0.125)
0 (0.000)
2 (0.250)
5 (0.625)
Diff
-1(-0.125)
0 (0.000)
-1(-0.125)
2 (0.250)
----
-----
-------------
-------------
-------------
-------------
Item
Group
Option 1
Option 2
Option 3
Option 4
----
-----
-------------
-------------
-------------
-------------
11
TOTAL
2 (0.067)
23*(0.767)
1 (0.033)
4 (0.133)
High
0 (0.000)
8 (1.000)
0 (0.000)
0 (0.000)
Low
2 (0.250)
2 (0.250)
1 (0.125)
3 (0.375)
Diff
-2(-0.250)
6 (0.750)
-1(-0.125)
-3(-0.375)
10
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 172
12
13
14
15
TOTAL
4 (0.133)
10*(0.333)
11 (0.367)
5 (0.167)
High
2 (0.250)
3 (0.375)
2 (0.250)
1 (0.125)
Low
1 (0.125)
1 (0.125)
3 (0.375)
3 (0.375)
Diff
1 (0.125)
2 (0.250)
-1(-0.125)
-2(-0.250)
TOTAL
20 (0.667)
1*(0.033)
3 (0.100)
6 (0.200)
High
8 (1.000)
0 (0.000)
0 (0.000)
0 (0.000)
Low
2 (0.250)
0 (0.000)
2 (0.250)
4 (0.500)
Diff
6#(0.750)
0 (0.000)
-2(-0.250)
-4(-0.500)
TOTAL
2 (0.067)
5 (0.167)
2 (0.067)
21*(0.700)
High
0 (0.000)
0 (0.000)
1 (0.125)
7 (0.875)
Low
0 (0.000)
4 (0.500)
1 (0.125)
3 (0.375)
Diff
0 (0.000)
-4(-0.500)
0 (0.000)
4 (0.500)
TOTAL
20*(0.667)
1 (0.033)
5 (0.167)
4 (0.133)
High
7 (0.875)
0 (0.000)
0 (0.000)
1 (0.125)
Low
2 (0.250)
0 (0.000)
3 (0.375)
3 (0.375)
Diff
5 (0.625)
0 (0.000)
-3(-0.375)
-2(-0.250)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 173
----
-----
-------------
-------------
-------------
-------------
Item
Group
Option 1
Option 2
Option 3
Option 4
----
-----
-------------
-------------
-------------
-------------
16
TOTAL
3 (0.100)
15 (0.500)
3*(0.100)
9 (0.300)
High
0 (0.000)
0 (0.000)
1 (0.125)
7 (0.875)
Low
3 (0.375)
4 (0.500)
0 (0.000)
1 (0.125)
Diff
-3(-0.375)
-4(-0.500)
1 (0.125)
6#(0.750)
TOTAL
3 (0.100)
5 (0.167)
10*(0.333)
12 (0.400)
High
0 (0.000)
1 (0.125)
2 (0.250)
5 (0.625)
Low
3 (0.375)
1 (0.125)
3 (0.375)
1 (0.125)
Diff
-3(-0.375)
0#(0.000)
-1(-0.125)
4#(0.500)
TOTAL
2 (0.067)
22 (0.733)
0 (0.000)
6*(0.200)
High
0 (0.000)
8 (1.000)
0 (0.000)
0 (0.000)
Low
2 (0.250)
3 (0.375)
0 (0.000)
3 (0.375)
Diff
-2(-0.250)
5#(0.625)
0#(0.000)
-3(-0.375)
17
18
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 174
19
TOTAL
1*(0.033)
3 (0.100)
21 (0.700)
5 (0.167)
High
0 (0.000)
1 (0.125)
6 (0.750)
1 (0.125)
Low
1 (0.125)
1 (0.125)
4 (0.500)
2 (0.250)
Diff
-1(-0.125)
0#(0.000)
2#(0.250)
-1(-0.125)
TOTAL
11 (0.367)
4 (0.133)
14*(0.467)
1 (0.033)
High
1 (0.125)
0 (0.000)
7 (0.875)
0 (0.000)
Low
2 (0.250)
3 (0.375)
2 (0.250)
1 (0.125)
Diff
-1(-0.125)
-3(-0.375)
5 (0.625)
-1(-0.125)
----
-----
-------------
-------------
-------------
-------------
Item
Group
Option 1
Option 2
Option 3
Option 4
----
-----
-------------
-------------
-------------
-------------
21
TOTAL
11 (0.367)
5 (0.167)
14*(0.467)
0 (0.000)
High
2 (0.250)
0 (0.000)
6 (0.750)
0 (0.000)
Low
3 (0.375)
4 (0.500)
1 (0.125)
0 (0.000)
Diff
-1(-0.125)
-4(-0.500)
5 (0.625)
0 (0.000)
20
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 175
22
23
24
25
TOTAL
14*(0.467)
5 (0.167)
3 (0.100)
8 (0.267)
High
6 (0.750)
0 (0.000)
0 (0.000)
2 (0.250)
Low
1 (0.125)
2 (0.250)
2 (0.250)
3 (0.375)
Diff
5 (0.625)
-2(-0.250)
-2(-0.250)
-1(-0.125)
TOTAL
2 (0.067)
16*(0.533)
4 (0.133)
8 (0.267)
High
0 (0.000)
6 (0.750)
0 (0.000)
2 (0.250)
Low
1 (0.125)
1 (0.125)
3 (0.375)
3 (0.375)
Diff
-1(-0.125)
5 (0.625)
-3(-0.375)
-1(-0.125)
TOTAL
5 (0.167)
2 (0.067)
6 (0.200)
17*(0.567)
High
0 (0.000)
0 (0.000)
0 (0.000)
8 (1.000)
Low
4 (0.500)
1 (0.125)
2 (0.250)
1 (0.125)
Diff
-4(-0.500)
-1(-0.125)
-2(-0.250)
7 (0.875)
TOTAL
7 (0.233)
5 (0.167)
9 (0.300)
9*(0.300)
High
3 (0.375)
1 (0.125)
1 (0.125)
3 (0.375)
Low
1 (0.125)
3 (0.375)
4 (0.500)
0 (0.000)
Diff
2 (0.250)
-2(-0.250)
-3(-0.375)
3 (0.375)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 176
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 176
Lampiran.15. Surat Keterangan Melakukan Penelitian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 177
Lampiran 16. Foto-foto Kegiatan FOTO-FOTO KEGIATAN PENELITIAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 178
Lampiran 17.Curriculum Vitae CURRICULUM VITAE Ana Andriyastuti lahir di Kulon Progo, 08 Agustus 1994. Peneliti menyelesaikan pendidikan Sekolah Dasar di SD Negeri Lengkong II pada tahun 2000-2006. Pendidikan menengah pertama diperoleh di SMP Negeri 2 Sentolo terhitung dari tahun 2006 hingga 2009. Kemudian melanjutkan studi di tingkat menengah atas di SMA Negeri 1 Pengasih pada tahun 2009 dan dinyatakan lulus pada tahun 2012. Peneliti mulai tercatat sebagai mahasiswa aktif Universitas Sanata Dharma sejak tahun 2012, khususnya pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Selama menempuh pendidikan di PGSD, peneliti mengikuti beberapa macam kegiatan sebagai pengembangan keterampilan di luar perkuliahan wajib. Beberapa kegiatan yang diikuti seperti Kursus Mahir Dasar Pramuka, Seminar for Stadium General Entitled “Learning from the past for a better future: we and the 1965 tragedy”, kuliah umum Mental Health in Children: Theory and Research, kuliah umum UNA Seminar and workshop on anti bias curriculum and teaching, kepanitian Inisiasi Program Studi PGSD dan tes TKBI. Masa pendidikan di Universitas Sanata Dharma diakhiri dengan menulis skripsi sebagai tugas akhir dengan judul “ Pengembangan Tes Hasil Belajar Kompetensi Dasar Melakukan Operasi Hitung Satuan Waktu Untuk Siswa Kelas V Sekolah Dasar”.